asuhan keperawatan keluarga untuk bayi dengan …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/adib puja...

42
i ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN MENERAPKAN PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG KEMAMPUAN UNTUK MEMPERTAHANKAN KESEHATAN KELUARGA DI WILAYAH KECAMATAN PUSKESMAS GOMBONG II Karya Tulis Ilmiah ini Disusun Sebagai Salah Satu Persyaratan Dalam Menyelesaiakan Program Pendidikan Diploma III Keperawatan ADIB PUJA WICAKSANA A01401852 STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN TAHUN AKADEMIK 2016/2017

Upload: dophuc

Post on 24-Mar-2019

267 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

i

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN

MENERAPKAN PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG KEMAMPUAN

UNTUK MEMPERTAHANKAN KESEHATAN KELUARGA DI

WILAYAH KECAMATAN PUSKESMAS GOMBONG II

Karya Tulis Ilmiah ini Disusun Sebagai Salah Satu Persyaratan Dalam

Menyelesaiakan Program Pendidikan Diploma III Keperawatan

ADIB PUJA WICAKSANA

A01401852

STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG

PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN

TAHUN AKADEMIK

2016/2017

Page 2: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

ii

Page 3: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

iii

Page 4: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

iv

Page 5: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

v

Program Studi D III Keperawatan

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Gombong

KTI, Juli 2017

Adib Puja Wicaksana¹. Nurlaila².

ABSTRAK

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN

MENERAPKAN PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG KEMAMPUAN

UNTUK MEMPERTAHANKAN KESEHATAN KELUARGA DI WILAYAH

KECAMATAN PUSKESMAS GOMBONG II

Latar Belakang.: Perilaku ibu memegang peranan penting dalam pemberian MP-ASI

yang tepat. Pengetahuan ibu tentang pentingnya MP-ASI saat ini masih rendah. Beberapa

penelitian menyatakan bahwa masalah gizi pada bayi dan anak disebabkan kebiasaan

pemberian MP-ASI yang tidak tepat.

Tujuan Penelitian: Menggambarkan asuhan keperawatan dengan pemberian pendidikan

kesehatan tentang pemberian makan yang baik pada bayi untuk meningkatkan perilaku

pemberian makan pada bayi.

Metode: Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitik

dengan pendekatan studi kasus. Subyek studi kasus ini adalah pada keluarga yang

mempunyai bayi usia 6-12 bulan. Analisis data dan penyajian data yang digunakan yaitu

teks yang bersifat naratif dan tabel distribusi frekuensi.

Hasil: Setelah diberikan pendidikan kesehatan tingkat pengetahuan meningkat dari 70%

menjadi 95%. Kemampuan ibu dalam pemberian makan pada bayi juga meningkat dari

80% menjadi 95%.

Kesimpulan: Asuhan keperawatan keluarga dengan menerapkan pendidikan kesehatan

dapat meningkatkan pengetahuan dan kemampuan ibu dalam pemberian makan pada

bayi.

Kata Kunci : Pengetahuan, MP-ASI, pendidikan kesehatan.

1. Mahasiswa

2. Dosen

Page 6: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

vi

DIII Program of Nursing Department

Muhammadiyah Health Science Institute of Gombong

Scientific Paper, July 2017

Adib Puja Wicaksana¹. Nurlaila².

ABSTRACT

THE FAMILY NURSING CARE FOR A BABY BY IMPLEMENTING HEALTH

EDUCATION ABOUT THE ABILITY OF MAINTAINING FAMILY’S HEALTH

IN THE WORKING AREA OF COMMUNITY HEALTH CENTRE II OF

GOMBONG

Background: Mother behavior plays an important role in giving breast milk as side-food.

The knowledge of mother about breast milk is still low now. Some researches state that

nutritional problem of a baby and a child is caused by improperly breast milk feeding.

Objective: Describing the treatment and upbringing by giving a health education about

providing healthy food for baby and by increasing the mother’s behavior in giving food

for her baby.

Method: This research is an analytical descriptive with a case study approach. The

subject is a family having a 7 month-old baby. The analysis and presentation of the data

was done in the form of descriptive text and a frequency distribution table.

Result: After having a health education, there was an increase in knowledge level from

70% to be 95%. Mother’s capability in giving food for her baby had also increased from

80% to be 95%.

Conclusion: The family nursing care by implementing health education can increase the

knowledge and behaviour levels of the family having a baby in providing food for the

baby.

Keywords: Knowledge, health education, breast milk feeding

1. Student

2. Lecturer .

Page 7: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah S.W.T yang telah melimpahkan rahmat dan

karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah ini dengan

judul “Asuhan Keperawatan Keluarga Untuk Bayi Dengan Menerapkan

Pendidikan Kesehatan Tentang Kemampuan Untuk Mempertahankan Kesehatan

Keluarga Di Wilayah Kecamatan Puskesmas Gombong II”.

Tujuan dari penulisan karya tulis ilmiah adalah sebagai salah satu

persyaratan menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Keperawatan.

Penyelesaian penulisan karya tulis ilmiah ini penulis banyak mendapatkan

bantuan baik materil maupun moril dari berbagai pihak, untuk itu penyusun

mengucapkan terima kasih kepada :

1. Allah SWT yang telah memberikan nikmat iman dan nikmat sehat kepada

penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir dengan lancar.

2. Ibu Herniyatun, M. Kep. Sp. Mat selaku ketua STIKES Muhammadiyah

Gombong.

3. Ibu Nurlaila, S. Kep. Ns M. Kep selaku ketua prodi D III Keperawatan

STIKES Muhammadiyah Gombong dan selaku pembimbing proposal karya

tulis ilmiah yang telah memberikan bimbingan dan saran yang membangun

untuk penulis.

4. Ibu Diah Astutiningrum, M. Kep selaku Pembimbing Akademik.

5. Seluruh dosen dan staf karyawan Prodi DIII Keperawatan yang telah

membantu kelancaran proses penulisan karya tulis ilmiah.

6. Keluarga tercinta, bapak dan ibu tersayang, serta adikku tersayang yang telah

memberikan doa serta dukungan dalam penyusunan karya tulis ilmiah ini.

7. Teman-teman seperjuangan Kelas A Program Studi D III Keperawatan

STIKES Muhammadiyah Gombong yang senantiasa selalu memberikan

semangat satu sama lain dalam dalam penyusunan karya tulis ilmiah ini.

Penulis menyadari bahwa di dalam menyelesaikan karya tulis ilmiah ini

masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran

yang membangun untuk kesempurnaan karya tulis ilmiah ini pada waktu yang

Page 8: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

viii

akan datang. Harapan penulis semoga karya tulis ilmiah ini dapat berguna dan

bermanfaat bagi penulis maupun bagi pembaca pada umumnya.

Gombong, Juli 2017

Penulis

Page 9: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i

HALAMAN ORISINALITAS ......................................................................... ii

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .............................................. iii

HALAMAN PERSETUJUAN PENGUJI........................................................ iv

ABSTRAK ....................................................................................................... v

KATA PENGANTAR ..................................................................................... vii

DAFTAR ISI .................................................................................................... x

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xi

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar belakang ........................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ..................................................................................... 3

C. Tujuan ....................................................................................................... 3

D. Manfaat ..................................................................................................... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Tinjauan Pustaka

1. Pengertian Gizi ..................................................................................... 5

2. Gangguan Nutrisi Pada Anak ............................................................... 6

3. Pemberian Makanan Tambahan ........................................................... 6

4. Jenis-Jenis MP-ASI .............................................................................. 7

5. Pengukuran Status Gizi ........................................................................ 7

6. Pendidikan Kesehatan .......................................................................... 8

7. Tujuan Pendidikan Kesehatan .............................................................. 9

8. Media Pendidikan ................................................................................. 10

9. Metode pendidikan Kesehatan .............................................................. 10

B. Keluarga

1. Definisi Keluarga ................................................................................. 11

2. Ciri-Ciri Keluarga ................................................................................ 11

3. Struktur Peran ....................................................................................... 12

4. Tipe Keluarga ........................................................................................ 12

Page 10: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

x

5. Prinsip Perawatan Kesehatan Keluarga ................................................ 12

C. Kerangka Konsep ...................................................................................... 14

BAB III METODE STUDI KASUS

A. Rancangan Studi Kasus ............................................................................ 15

B. Subyek Studi Kasus .................................................................................. 15

C. Fokus Studi Kasus ..................................................................................... 15

D. Definisi Operasional ................................................................................. 16

E. Instrumen Studi Kasus .............................................................................. 17

F. Metode Pengumpulan Data ....................................................................... 18

G. Lokasi dan Waktu Studi Kasus ................................................................. 19

H. Etika Studi Kasus ...................................................................................... 19

BAB IV HASIL STUDI KASUS DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Studi Kasus ...................................................................................... 20

B. Pembahasan ............................................................................................... 21

C. Keterbatasan Penelitian ............................................................................. 24

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ............................................................................................... 25

B. Saran ......................................................................................................... 25

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 26

Page 11: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

Gambar 2.1 KerangkaKonsep ......................................................................... 15

Gambar 4.1 DistribusiFrekuensi Tingkat Pengetahuan ................................... 22

Gambar 5.1 distribusiFrekuensiKemampuanIbu ............................................. 22

Page 12: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran

1 Quisioner ....................................................................................................

2 LembarObservasi .......................................................................................

3 SOP PendidikanKesehatan .........................................................................

4 Informed Consent .......................................................................................

5 Penjelasan Umtuk Mengikuti Penelitian ....................................................

Page 13: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kekurangan nutrisi merupakan penyebab kematian dan kesakitan pada

anak-anak. Kekurangan gizi disebabkan oleh kurangnya gizi atau

ketidakmampuan tubuh untuk menyerap atau memetabolisir zat gizi

(Irianto,2014).

Gizi merupakan proses organisme makanan yang dikonsumsi secara

normal melalui proses digesti, absorsi, transportasi, penyimpanan,

metabolisme, dan pengeluaran zat-zat yang tidak digunakan untuk

mempertahankan kehidupan, pertumbuhan dan fungsi normal dari organ-organ

serta menghasilkan energy (Waryana, 2010).

Kasus gizi buruk masih terus terjadi di Indonesia. Meskipun menurun

setiap tahunnya, kasus tersebut belum bias dikatakan hilang. Banyak anak

dibawah lima tahun mengalami permasalahan gizi ganda (double burden)

yaitu gizi kurang dan gizi lebih. Sebagian mengalami obesitas, namun

sebagian lainnya mengalami kurang gizi. Data Riset Kesehatan Dasar

(Riskesdas) 2013 mencatat bahwa 18,8 % balita usia 0-5,9 bulan mengalami

kurang gizi, 29% mengalami stunting akibat kurang gizi menahun. Sementara

di sisi lain, terdapat 1,6% balita yang mengalami obesitas.

Upaya pemerintah yang nyata guna meningkatkan derajat kesehatan

masyarakat salah satunya difokuskan terhadap kesehatan bayi. Upaya

pemeliharaan kesehatan bayi dan anak harus ditujukan untuk mempersiapkan

generasi yang akan datang yaitu sehat, cerdas, dan berkualitas juga untuk

menurunkan angka kematian bayi dan anak. Dikarenakan bayi merupakan

salah satu kelompok yang rentan terhadap gangguan kesehatan maupun

serangan penyakit (Kemenkes,2014).

Page 14: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

2

Kesehatan bayi dan balita harus dipantau untuk memastikan kesehatan

mereka selalu dalam kondisi optimal. Pelayanan kesehatan bayi termasuk

salah satu dari beberapa indikator yang bisa menjadi ukuran keberhasilan

upaya meningkatkan kesehatan bayi dan balita. Pelayanan kesehatan pada

bayi salah satunya pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI)

(Kemenkes,2014).

Keadaan status gizi anak usia di bawah dua tahun (Baduta) merupakan

kelompok yang rawan gizi dan akan menentukan kualitas hidup selanjutnya.

Pemenuhan kebutuhan gizi merupakan hak dasar untuk anak (Ferreira,2012).

Penjelasan makanan pendamping ASI (MP-ASI) dan status gizi balita

memunculkan masalah pada aspek hubungan sebab akibat dimana pemberian

MP-ASI yang kurang tepat melahirkan status gizi kurang (Deba, 2007).

Program perbaikan gizi yang bertujuan meningkatkan jumlah dan mutu MP-

ASI, dapat dilakukan dengan pemberian MP-ASI kepada bayi dan anak usia

6–24 bulan (Fatimah, 2010). Pemberian MP-ASI yang terlalu dini dapat

menyebabkan bayi kurang selera untuk minum ASI. Sebaliknya pemberian

MP-ASI yang terlambat dapat menyebabkan bayi sulit untuk menerima

makanan pendamping (Helmyti, 2007).

Perilaku ibu memegang peranan penting dalam pemberian makanan

pendamping ASI yang tepat. Pemberian makanan tambahan merupakan

bentuk perilaku kesehatan, salah satunya ditentukan oleh faktor

pengetahuan, pekerjaan dan pendapatan (Notoatmodjo, 2011). Pengetahuan

ibu tentang pentingnya MP-ASI masih rendah. Beberapa rumah sakit

memberikan susu formula pada bayi yang baru lahir sebelum ibunya mampu

memproduksi ASI (Aprillia, 2012).

Beberapa penelitian menyatakan bahwa masalah gizi pada bayi dan

anak disebabkan kebiasaan pemberian ASI dan MP-ASI yang tidak tepat (segi

kuantitas dan kualitas). Selain itu ibu kurang menyadari bahwa sejak bayi

berusia 6 bulan sudah memerlukan MP-ASI dalam jumlah dan mutu yang baik

(Hermina dan Nurfi, 2010).

Page 15: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

3

Dari beberapa penjelasan diatas, penulis tertarik untuk melakukan

penulisan yang berjudul “Asuhan Keperawatan Keluarga Dengan Kemampuan

Untuk Mempertahankan Kesehatan Pada Anggota Keluarga Dengan Bayi”.

B. Rumusan Masalah

Bagaimanakah asuhan keperawatan dengan pemberian pendidikan

kesehatan tentang pemberian makan yang baik pada bayi untuk meningkatkan

perilaku pemberian makan pada bayi ?

C. Tujuan Studi Kasus

1. Tujuan Umum

Menggambarkan asuhan keperawatan dengan pemberian pendidikan

kesehatan tentang pemberian makan yang baik pada bayi untuk

meningkatkan perilaku pemberian makan pada bayi.

2. Tujuan Khusus

a. Menggambarkan pengetahuan tentang pemberian makan pada anak

yang baik dan benar sebelum diberikan pendidikan kesehatan.

b. Menggambarkan pengetahuan tentang pemberian makan pada anak

yang baik dan benar setelah diberikan pendidikan kesehatan.

c. Menggambarkan kemampuan penerapan pemberian makan pada anak

yang baik dan benar sebelum dilakukan pendidikan kesehatan.

d. Menggambarkan kemampuan penerapan pemberian makan pada anak

yang baik dan benar setelah dilakukan pendidikan kesehatan.

Page 16: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

4

D. Manfaat Studi Kasus

Studi kasus ini diharapkan memberikan manfaat bagi :

1. Masyarakat

Meningkatkan pengetahuan pemberian makan pada anak yang baik

dan benar dalam pemenuhan kebutuhan nutrisi.

2. Bagi Pengembangan Ilmu dan Teknologi Keperawatan

Menambah keluasan ilmu dan teknologi terapan bidang keperawatan

dalam pemenuhan kebutuhan nutrisi pada anak.

3. Penulis

Memperoleh pengalaman dalam mengaplikasikan hasil riset

keperawatan, khususnya studi kasus tentang pelaksanaan pemenuhan

kebutuhan nutrisi pada anak.

Page 17: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

DAFTAR PUSTAKA

Achjar,H.A, Komang. (2010). Asuhan Keperawatan Keluarga. Jakarta:Sagung

Seto.

Annisakardi. (2014). Makanan Pendamping ASI :MPASI WHO.

https://duniasehat.net/2014/02/11/makanan-pendamping-asi-mpasi-who/.

Februari,11.2014

Aprillia, Yessie. (2012). Hipnostetri: Rileks, Nyaman, dan Aman Saat

Hamil & Melahirkan. Jakarta : GagasMedia.

Arikunto, (2012). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi Aksara

Arikunto, (2010). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT

Rineka Cipta

Deba, Umar. (2007). Perbedaan Status Gizi Antara Bayi Yang Diberi ASI

Eksklusif Dengan Bayi Yang Diberi MP-ASI Dini Di Puskesmas Perumnas

Kota Kendari. Jurnal SELAMI IPS. 2007. 02(21): ISSN 1410-2323.

Fatimah. (2010). Pengetahuan Dan Praktek Keluarga Sadar Gizi Ibu Balita. Jurnal

Kesehatan Masyarakat, 4 (4), hal 23-25

Ferreira, A, et al. (2012). Nutritional Status And Growth Of Indigenous Xavante

Children, Central Brazil. Nutrition Jurnal, 11 (3), p. 1-9.

Hasdinah,dkk. (2014). Gizi, Pemanfaatan Gizi, Diet, dan Obesitas. Yogyakarta:

Nuha Medika

Helmyati, S, & Lestariani, W. (2007). Kejadian Anemia Pada Bayi Usia 6 Bulan

Yang Berhubungan Dengan Sosial Ekonomi Keluarga Dan Usia Pemberian

Makanan Pendamping ASI. Berita Kedoteran Masyarakat, 23 (1), hal. 35-40.

Hermina & Nurfi. (2010). Hubungan Praktik Pemberian ASI Ekslusif dengan

Karakteristik Sosial, Demografi, dan Faktor Informasi Tentang ASI dan MP-

ASI (Studi Di Kota Padang dan Kabupaten Solok Provinsi Sumatera Barat).

Pusat Penelitian dan Pengembangan Gizi dan Makanan, Badan Litbang

Kesehatan, Kementrian Kesehatan, 13 (4), hal. 353-360.

Irianto, koes. (2014). Ilmu Kesehatan Masyarakat. Bandung: alphabet.

Page 18: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

Kemenkes RI.(2014).Profil Kesehatan Indonesia tahun 2013.Jakarta:Kemenkes

RI.

Murwati,Arita. (2007). Asuhan Keperawatan Keluarga dan Aplikasi Kasus.

Yogyakarta:Mitra Cendekia Press.

Notoatmodjo, Soekidjo. (2012). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan.

Jakata:PT Rineka Cipta.

Nugroho, Taufan. (2011). Buku Ajar Obstetri untuk Mahasiswa Kebidanan.

Cetakan ke-2. Yogyakarta : Nuha Medika.

Nursalam.(2012). Management Keperawatan.edisi 3. Jakarta:Salemba Medika.

Purwitasari, D., Maryanti D., (2009). Buku Ajar Gizi dalam kesehatan Reproduksi

Teori dan Praktikum. Yogyakarta: Nuha Medika

Sari, Khandila. (2010). Pola Pemberian Asi Dan Mp-Asi Pada Anak 0-2 Tahun

DitinjauDari Aspek Sosial Ekonomi Di Wilayah Pesisir Desa Weujangka

Kecamatan Kuala Kabupaten Bireuen Tahun 2010. [Skripsi]. Fakultas

Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara. Medan.

Setiadi.(2008). Konsep dan Proses Keperawatan Keluarga. Yogakarta:Graha

Ilmu.

Soetjiningsih. (2010). Tumbuh Kembang Remaja dan Permasalahannya.

Jakarta : CV. Sagung Seto.

Sujatno,Muchtan.(2011). Etika Penelitian. In metodologi penelitian biomedis,

Edisi II, Bandung:Danamartha Sejahtera Utama.

Sulistyaningsih.(2012).Metodoligi Penelitian Kebidanan Kuantitatif-Kualitatif.

Yogyakarta:Graha Ilmu.

Waryana, (2010). Gizi Reproduksi. Yogyakarta: Pustaka Rihama

Page 19: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

Lampiran

PENJELASAN UNTUK MENGIKUTI PENELITIAN

(PSP)

1. Kami adalah Peniliti berasal dari STIKES Muhammadiyah Gombong,

Program Studi DIII Keperawatan dengan ini meminta anda untuk

berpartispiasi dengan sukarela dalam penelitian yang berjudul “Asuhan

Keperawatan Keluarga Dengan Kemampuan Untuk Mempertahankan

Kesehatan Pada Anggota Keluarga Dengan Bayi di Wilayah Kecamatan

Puskesmas Gombong II”.

2. Tujuan dari penelitian ini adalah Menggambarkan asuhan keperawatan

dengan pemberian pendidikan kesehatan tentang pemberian makan yang

baik pada bayi untuk meningkatkan perilaku pemberian makan pada bayi

yang dapat memberi manfaat berupa meningkatkan pengetahuan

pemberian makan pada anak yang baik dan benar dalam pemenuhan

kebutuhan nutrisi penelitian ini akan berlangsung selama empat hari.

3. Prosedur pengambilan bahan data dengan cara wawancara terpimpin

menggunakan pedoman wawancara yang akan berlangsung 15 - 20 menit.

Cara ini mungkin menyebabkan ketidaknyamanan tetapi anda tidak perlu

khawatir karena penelitian ini untuk kepentingan pengembangan asuhan

atau pelayanan keperawatan.

4. Keuntungan yang anda peroleh dalam keikutsertakan pada penelitian ini

adalah anda turut terlibat aktif mengikuti perkembangan asuhan atau

tindakan yang diberikan.

5. Nama jati diri anda seluruh informasi yang saudara sampaikan akan tetap

dirahasiakan.

6. Jika saudara membutuhkan informasi sehubungan dengan penelitian ini,

silahkan menghubungi peneliti pada nomor Hp: 085743388980

PENELITI

Adib Puja Wicaksana

Page 20: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

Lampiran

Kuisioner Hubungan Pengetahuan Ibu Dengan Ketepatan Pemberian MP-ASI

1. Apakah ibu mengetahui tentang makanan pendamping ASI ?

a. Tahu (1)

b. Tidak tahu (0)

2. Menurut ibu apakah pengertian makanan pendamping ASI itu ?

a. Makanan peralihan dari ASI ke makanan keluarga (1)

b. Makanan pengganti ASI (0)

c. Makanan yang diberikan pada bayi usia kurang dari 6 bulan (0)

d. Tidak tahu (0)

3. Menurut ibu, pada umur berapa sebaiknya diberikan makanan tambahan ?

a. Lebih dari 6 bulan (1)

b. Kurang dari 6 bulan (0)

c. Tidak tahu (0)

4. Sebutkan jenis makanan yang pertama kali diberikan kepada bayi usia

lebih dari 6 bulan ?

a. Makanan lunak (1)

b. Makanan padat (0)

c. Mie (0)

5. Menurut ibu, manakah yang merupakan makanan pendamping ASI ?

a. Gula (0)

b. Makanan yang dilepeh (0)

c. Bubur susu (1)

d. Nasi (0)

6. Menurut ibu, berapa kali makanan tambahan itu diberikan dalam sehari

kepada bayi yang berusia 6-8 bulan ?

a. 1-3 kali (1)

b. 4-6 kali (0)

c. 7-10 kali (0)

d. Tidak tentu, tergantung bayi menangis (0)

7. Menurut ibu, mengapa bayi perlu diberi makanan tambahan ?

a. Agar anak tidak rewel dan canggung (0)

b. Agar anak terhindar dari penyakit (0)

c. Agar kebutuhan bayi akan zat gizi bertambah sesuai dengan

pertambahan umurnya (1)

Page 21: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

d. Tidak tahu (0)

8. Menurut ibu, apa pengaruhnya terhadap pemberian makan pada bayi

sebelum usia 6 bulan terhadap kesehatan bayi ?

a. Tidak ada pengaruhnya (0)

b. Anak jadi sering diare karena pencernaannya terganggu (1)

c. Anak jadi sering nangis (0)

d. Tidak tahu (0)

9. Menurut ibu, apakah dengan menunda makanan tambahan dapat

mengurangi alergi makanan ?

a. Ya (1)

b. Tidak (0)

c. Mungkin (0)

d. Tidak tahu (0)

10. Menurut ibu pada usia berapakah sebaiknya bayi di sapih ?

a. Kurang dari 24 bulan (0)

b. Lebih dari 24 bulan (1)

c. Kurang dari 12 bulan (0)

d. Lebih dari 12 bulan (0)

11. Menurut ibu apa akibatnya jika frekuensi pemberian MP-ASI kurang

dalam sehari ?

a. Kebutuhan gizi anak tidak terpenuhi (1)

b. Tidak ada masalah (0)

c. Menangis (0)

d. Diare (0)

12. Apakah kebersihan dalam pemberian makanan pendamping ASI itu

penting ?

a. Tidak (0)

b. Iya (1)

13. Apa akibatnya jika dalam pemberian makan tidak memperhatikan

kebersihan untuk bayi ?

a. Diare (1)

b. Menangis (0)

14. Menurut ibu apa akibatnya jika pemberian makanan pendamping ASI itu

terlambat diberikan ?

a. Bayi sulit menerima (1)

Page 22: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

b. Masih bias di tangani (0)

c. Tidak masalah (0)

15. Apakah ibu tahu manfaat dari MP-ASI ?

a. Melengakapi zat gizi pada ASI (1)

b. Bayi jadi gemuk

c. Bayi tidak mudah menangis

16. Apakah ibu tahu akibat pemberian MP-ASI yang kurang tepat ?

a. Melahirkan gizi kurang/status gizi buruk (1)

b. Menjadi mudah sakit (0)

c. Mudah cegukan (0)

d. Mudah muntah (0)

17. Menurut ibu pada usia berapa bayi mulai boleh di berikan makanan semi

padat seperti bubur tim saring ?

a. 6 bulan (0)

b. 7 bulan (1)

c. 8 bulan (0)

d. 9 bulan (0)

18. Pada usia berapa bayi mulai boleh mengkonsumsi makanan keluarga ?

a. 7 bulan (0)

b. 8 bulan (0)

c. 9 bulan (0)

d. 1 tahun (1)

19. Pada usia 6-7 bulan apakah bayi boleh di berikan biscuit yang diencerkan

dengan air ?

a. Iya (1)

b. Tidak (0)

20. Apakah pada usia 9 bulan bayi sudah boleh bubur tanpa di saring ?

a. Boleh (1)

b. Tidak (1)

Page 23: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

Lampiran

Lembar Observasi Tentang Pemberian MP-ASI

No Pertanyaan Ya Tidak

1. Ibu memberikan makanan 2-3 sendok setiaap makan

sebagai pengenal rasa

2. Ibu mencuci tangan sebelum dan sesudah pemberian

makan pada bayi

3. Ibu menggunakan piring tersendiri untuk memastikan

bayi makan semua makanan yang diberikan

4. Ibu dapat membuat MP-ASI secara mandiri

5. Ibu membuat MP-ASI tidak terlalu cair

6. Ibu membuat MP-ASI secara manual dirumah dan

menggunaan bahan makanan yang segar

7. Ibu meperkenalkan aneka jenis makanan pada anak

(aneka rasa dan tekstur)

8. Ibu mengunakan sendok plastik saat pemberian

makan

9. Ibu mencuci bahan makanan terlebih dahulu sebelum

memasak

10. Ibu memberikan makan pada bayi dengan cara

dikunyah

Page 24: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

Lampiran

SOP PENDIDIKAN KESEHATAN

Tata cara pemberian pendidikan kesehatan secara individu / keluarga tentang hal-

hal yang berhubungan dengan kurang pengetahuan MP-ASI

Tujuan Untuk meningkatkan pengetahuan ibu dan keluarga tentang

MP-ASI

Kebijakan Komunikasi efektif menggunakan bahasa sederhana (mudah

diterima orang lain) dan menjaga kesopanan

Prosedur A. Tahap pra Interaksi

1. Melakukan verifikasi data

B. Tahap Orientasi

1. Memberikan salam sebagai pendekatan terapeutik

2. Memperkenalkan diri

3. Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan pada keluarga

4. Menanyakan kesediaan klien/ keluarga sebelum kegiatan

dilakukan

5. Menanyakan pengetahuan klien

C. Tahap Kerja

1. Membaca tasmiyah

2. Berkomunikasi secara individu / keluarga

3. Menggunakan cara diskusi atau demonstrasi

4. Menjelaskan pengertian MP-ASI

5. Menjelaskan MP-ASI yang diperlukan bagi bayi usia 6-

12 bulan

6. Menjelaskan makanan pendamping yang tepat untuk

bayi sesuai dengan usia

D. Tahap Terminasi

1. Evaluasi

a. Menanyakan kembali hal-hal yang sudah dijelaskan

mengenai MP-ASI

Page 25: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan

b. Meminta keluarga untuk mendemonstrasikan

2. Penutup

a. Menutup pertemuan dengan menyimpulkan materi

yang telah dibahas

b. Memberikan salam penutup

Page 26: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan
Page 27: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan
Page 28: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan
Page 29: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan
Page 30: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan
Page 31: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan
Page 32: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan
Page 33: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan
Page 34: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan
Page 35: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan
Page 36: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan
Page 37: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan
Page 38: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan
Page 39: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan
Page 40: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan
Page 41: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan
Page 42: ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN …elib.stikesmuhgombong.ac.id/441/1/ADIB PUJA WICAKSANA NIM... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA UNTUK BAYI DENGAN ... zi pada bayi dan