asuhan keperawatan

24
LEMBAGA PENDIDIKANDAN KEPELATIHAN KESEHATAN MEDIKA WIYATA JL. KH. AHMAD DAHLAN 37 (0321) 863426 ASUHAN KEPERAWATAN Nama Siswa : Lizza Ari Andini Nomor induk : Tempat praktek : RSUD Magetan Tanggal praktek : 29 – 06 - 2009 A. PENGKAJIAN 1. BIODATA PASIEN Nama : Ny. S No. reg : 23-52-91 umur : 50 tahun jenis kelamin : Perempuan. alamat : Perum. Magetan Indah – Magetan agama : Islam pendidikan : Sarjana Ekonomi pekerjaan : IRT golongan darah : -

Upload: burhan-haq

Post on 20-Jun-2015

200 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: ASUHAN KEPERAWATAn

LEMBAGA PENDIDIKANDAN KEPELATIHAN KESEHATAN

MEDIKA WIYATA

JL. KH. AHMAD DAHLAN 37 (0321) 863426

ASUHAN KEPERAWATAN

Nama Siswa : Lizza Ari AndiniNomor induk :Tempat praktek : RSUD MagetanTanggal praktek : 29 – 06 - 2009

A. PENGKAJIAN

1. BIODATA PASIEN

Nama : Ny. S

No. reg : 23-52-91

umur : 50 tahun

jenis kelamin : Perempuan.

alamat : Perum. Magetan Indah – Magetan

agama : Islam

pendidikan : Sarjana Ekonomi

pekerjaan : IRT

golongan darah : -

dx medis : Hemorrhoid (pendarahan per anus)

tgl/ jam MRS : 28-06-09 / 24.00 WIB.

tgl / jam pengkajian : 29-06-09 / 15.00 WIB.

Page 2: ASUHAN KEPERAWATAn

2. KELUHAN UTAMA

Px mengatakan ketika BAB keluar darah, BAB cair.

3. RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG.

Sejak tanggal 28-06-09 pagi px merasa nyeri perut, BAB cair ± 4 kali/hari dan saat

BAB keluar darah. Awalnya px hanya mengira terserang diare, kemudian px

meminum obat diare (diapet). Namun karena sampai malam hari keluhan tidak

berkurang dan tiap BAB selalu ada darah, px dan keluarga memutuskan untuk

datang ke RSUD Jombang pukul 23.00 WIB. Setelah menjalani pemeriksaan, px

dianjurkan untuk opname dan dirawat di Paviliun Mawar.

4. RIWAYAT PENYAKIT MASA LALU

Px tidak pernah opname dan tidak pernah mengalami keluhan keluar darah saat

BAB.

5. RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA

Keluarga px tidak ada yang menderita penyakit serupa.

6. DATA PSIKOSOSIAL

px terlihat mudah bersosialisai dengan orang-orang disekitarnya, dan selalu ramah

terhadap petugas di RS.

Page 3: ASUHAN KEPERAWATAn

7. POLA SEHARI-HARI.

No. Pola Di Rumah Di Rumah Sakit

1. nutrisi Makan :

Frek : 3-4 kali/hari

Banyak : 1 porsi sedang.

Jenis : nasi, sayur, lauk.

Minum :

Frek : ± 4-5 gelas/hari.

Jenis : air putih

Makan :

Frek : 3 kali/hari

Banyak : 1 porsi sedang.

Jenis : bubur kasar.

Minum :

Frek : ± 5 gelas/hari.

Jenis : air putih

2 Eliminasi BAK :

Frek : ± 4 kali/hari.

Warna kuning, bau khas urine.

BAB :

Frek : 1 kali/hari

warna, kuning, konsistensi

lembek berbentuk, bau khas

feses.

BAK :

Frek : ± 5 kali/hari.

Warna kuning, bau khas urine.

BAB :

Frek : 3 kali/hari

cair, berdarah.

3 Istirahat tidur ± 8 jam.

Siang ± 1 jam.

Malam 7 jam (21.00 -

04.00)

± 8 jam.

Sering bangun untuk

BAB.

Page 4: ASUHAN KEPERAWATAn

No. Pola Di Rumah Di Rumah Sakit

Nyenyak

4 Kebersihan diri Mandi 2 x 1 hari.

Keramas 3 x/minggu.

Gosok gigi 2 x/hari.

Dilakukan sndiri di

kamar mandi rumah px.

Px belum pernah mandi hanya

diseka.

Gosok gigi 2 x/hari.

Dibantu oleh keluarga di

kamar mandi RS.

5 Aktifitas Tiap hari px menjalankan

tugasnya sebagai ibu rumah

tangga seperti memasak dan

membersihkan rumah.

Px hanya duduk dan berbaring di

tempat tidur.

8. KEADAAN ATAU PENAMPILAN UMUM.

- Sikap px ramah.

- Px tidak cemas ringan sehubungan dengan sakitnya Gsd

- KU lemah

- Rambut kusut dan bersih.

9. TANDA-TANDA VITAL.

T : 130/90 mmHg.

N : 90 x/menit.

R : 24 x/menit.

S : 36,8˚C.

Page 5: ASUHAN KEPERAWATAn

10. PEMERIKSAAN FISIK.

a. Kepala

- Bentuk : bulat, simetris.

- Rambut : warna hitam, pertumbuhan rata.

- Wajah px : pucat.

Mata.

- Lengkap dan simetris.

- Tidak ada odem, radang / benjolan di mata.

- Konjungtiva : pucat

- Sklera : merah atau tidak kuning.

- Pupil : bentuk simetris, reflek terhadap cahaya

baik.

- Kornea : tidak ada peradangan, gerakan bola

mata normal.

- Mata cowong.

Hidung

- Posisi septum nasi simetris.

- Tidak ada sekret di lubang hidung.

Mulut dan faring.

- Lidah berwarna merah, idak ada bercak-bercak putih.

- Tidak ada peradangan orofaring.

Page 6: ASUHAN KEPERAWATAn

- Tidak ada pembesaran tonsil.

- Mukosa bibir kering.

Leher

- Tidak terdapat kelainan di daerah leher.

b. Pemeriksaan Integumen Kulit.

- Warna kulit pucat.

- Kulit hangat.

- Turgor kulit normal.

- Tidak terdapat luka.

c. Pemeriksaan Dada Atau Thorax.

Inspeksi :

- Bentuk dada simetris.

- Tidak ada retraksi dada.

- Pola nafas : - Nafas dada

- Tidak sesak nafas

- Bunyi nafas bersih

Palpasi :

- tidak ada nyeri tekan

- vocal fremitus dada kiri dan kanan normal.

Perkusi :

- suara paru resonan.

Page 7: ASUHAN KEPERAWATAn

Auskultasi :

- suara nafas : bronkial.

- tidak terdapat suara tambahan.

d. Pemeriksaan jantung.

Inspeksi dan palpasi

- tidak ada pulpasi

- tidak ada pembesaran hantung.

Perkusi

- ukuran jantung normal.

Auskultasi

- bunyi jantung I, II tunggal (lup, dug)

- tidak ada murmur.

e. Pemeriksaan Abdomen.

Inspeksi

- bentuk abdomen simetris.

- tidak ada benjolan.

Palpasi

- tidak ada nyeri tekan.

- tidak ada pembesaran hepar, limpa dan apendiks.

Perkusi

- bunyi abdomen timpani

Page 8: ASUHAN KEPERAWATAn

Auskultasi

- bising usus 25 x/menit.

- peristaltik usus meningkat.

f. Pemeriksaan Genetalia.

tidak ada kelainan di area Genetalia.

anus :

- terdapat pendarahan di anus (±50 cc).

- tidak ada benjolan.

- tampak adanya hemoroid.

g. Pemeriksaan Muskuloskeletal.

- akral hangat.

- kedua tangan dan kaki simetris.

- kekuatan otot

- ekstrimitas atas : bisa flexi dan ekstensi

Bawah : bisa berjalan.

h. Pemeriksaan Neurologi.

- GCS = 456.

- Kesadaran Komposmetis.

i. Pemeriksaan Status Mental.

- Px tampak cemas ringan.

Page 9: ASUHAN KEPERAWATAn

11. PEMERIKSAAN PENUNJANG MEDIS.

12. PENATA LAKSANAAN

Infus RL : DS% = 2 : 1 / 24 jam.

Tyason 2 x 1 gr.

Teranol 3 x 1 amp.

Transamin 3 x 1 amp.

Colon in loop → tgl 07-07-09

13. HARAPAN PX SEHUBUNGAN DENGAN PENYAKITNYA.

Px dan keluarga berharap agar px cepat sembuh dan tidak terjadi komplikasi,

sehingga px dapat segera pulang dari Rumah Sakit dan dapat melakukan aktifitasnya

seperti saat px masih sehat.

Page 10: ASUHAN KEPERAWATAn

B. ANALISA DATA

Nama Px : Ny.”S”

Umur : 50 tahun.

No. reg : 23-52-91

No. Simtoms Etilogi Problem

1. Ds : Px mengatakan ketika BAB keluar

darah dan BAB cair.

Do : - KU lemah.

- Konjungtiva pucat.

- Mukosa bibir kering.

- Mata cowong.

- Wajah pucat.

- Peristaltik meningkat.

- BAB cair 3 x/hari.

- Ada pendarahan di anus.

- TTV : T : 130/80 mmHg.

N : 90

x/menit.

S : 36,8˚C

R : 24

x/menit.

BAB cair dan

berdarah.

Gangguan

kebutuhan

cairan dan

elektrolit

kurang dari

kebutuhan.

Page 11: ASUHAN KEPERAWATAn

- Kekuatan otot

C. DIAGNOSA KEPERAWATAN

Nama Px : Ny.”S”

Umur : 50 tahun.

No. reg : 23-52-91

No. Dx

Diagnosa Keperawatan Ttd.

1. Gangguan kebutuhan cairan dan elekrolit kurang dari kebutuhan

sehubungan dengan BAB cair dan berdarah ditandai dengan

Ds : Px mengatakan ketika BAB keluar darah dan BAB cair.

Do : - KU lemah.

- Konjungtiva pucat.

- Mukosa bibir kering.

- Mata cowong.

- Wajah pucat.

- Peristaltik meningkat.

- BAB cair 3 x/hari.

- Ada pendarahan di anus.

- TTV : T : 130/80 mmHg.

N : 90 x/menit.

S : 36,8˚C

Page 12: ASUHAN KEPERAWATAn

R : 24 x/menit.

- Kekuatan otot

Page 13: ASUHAN KEPERAWATAn

D. RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN.

Nama Px : Ny.”S”

Umur : 50 tahun.

No. reg : 23-52-91

No. Dx keperawatan Tujuan + kriteria hasil Rencana tindakan Rasional

Page 14: ASUHAN KEPERAWATAn

1. Gangguan

kebutuhan cairan

dan elektrolit

sehubungan dengan

BAB cair dan

berdarah.

Tujuan :

Setelah dilakukan

tindakan keperawaan

1x24 jam diharakan

keluhan BAB cair dan

berdarah dapat berkurang

atau teratasi.

Kriteria hasil :

-

-

saat BAB.

-

elektrolit px

tercukupi.

1. Jalin hubungan terapiutik

dengan px dan keluarganya.

2. observasi TTV

3. kaji intake dan output.

4. anjurkan px untk sering

minum.

5. berikan penjelasan atau

pendidikan kesehatan

tentang penyakit px.

6. berikan penjelasan tentang

pola hidup sehat sesuai

dengan penyakit yang

diderita.

7. kolaborasi dengan dokter.

1. px dan keluarga kooperatif dalam

menjalani terapi.

2. mengetahui kondisi umum dan

perkembangn px.

3. mengetahui tingkat kebutuhan

cairan dan elektrolit px.

4. mencegah dehidrasi dan dapat

mencukupi kebutuhan cairan px.

5. meningkatkan pengetahuan px

tantang penyakitnya untuk

mengurangi kecemasan.

6. untuk mencegah komplikasi.

7. mengetahui terai atau obat-obatan

yang tepat untuk mengobati

penyakit px. 23

Page 15: ASUHAN KEPERAWATAn

E. TINDAKAN KEPERAWATAN

Nama Px : Ny.”S”

Umur : 50 tahun.

No. reg : 23-52-91

No. Dx

Tanggal / jam

Tindakan atau implementasi Ttd

1. 29-06-09

15.00 WIB

15.30 WIB

1. Melakukan pendekatan dengan x dan kelurarga dengan cara

mengobrol sehubungan dengan keluhan yang dalami px.

2. Mengobservasi TTV : T : 130/ 80 mmHg S :

36,8˚C

N :

90x/menit R :

24x/menit

3. Mengkaji intake dan output cairan px.

Intake : minum = ± 5 gelas/hari

Infus RC : DS = 2 : 1 (20 tetes/menit).

Output : BAK ± 5x/hari

BAB 3x/hari → cair

Pendarahan anus ± 50 cc

4. Menganjurkan px untuk sering minum

5. Memberi penjelasan atau pendidikan kesehatan tentang

penyakit px

6. Memberi penjelasan tantang pola hidup sehat sesuai dengan

penyakit yang diderita px.

- Tentang diet

- Tentang pola BAB agar hemoroidnya tidak makin parah atau

terjadi komplikasi

7. Kolaborasi dengan dokter :

Page 16: ASUHAN KEPERAWATAn

- Infus RC : DS = 2:1/ 24 jam (20 tetes/menit).

- Injeksi tyason 1 gr.

- Injeksi teranol 1 am.

- Injeksi transamin 1 amp.

F. CATATAN PERKEMBANGAN

Nama Px : Ny.”S”

Umur : 50 tahun.

No. reg : 23-52-91

No. Dx

Tanggal / jam

Evaluasi Ttd

1 30-06-09

09.00 WIB

S : px mengatakan BAB cair dan keluar darah saat

BAB mulai berkurang.

O : - KU lemah, kekuatan otot

- Konjungtiva pucat.

- Mukosa bibir kering.

- wajah tidak pucat

- BAB cair 2x.

- pendarahan di anus (keluar darah saat BAB).

- TTV : T : 130/ 80 mmHg

N: 90x/menit

S : 36,8˚C.

R: 24x/menit.

A : Masalah teratasi sebagian.

Page 17: ASUHAN KEPERAWATAn

No. Dx

Tanggal / jam

Evaluasi Ttd

P : Intervensi dilanjutkan.

2 → Mengobservasi TTV.

3 → Mengkaji intake dan output cairan px.

4 → Menganjurkan px banyak minum.

7 → Kolaborasi dengan dokter.

Infus RL : DS = 2 : 1 / 24 jam.

Injeksi tyason 2x1 gr.

Injeksi teranol 3x1 amp.

Injeksi transamin 3x1 amp.

1 01-07-09

09.00 WIB

S : px mengatakan BAB tidak cair dan keluar darah

yang keluar ketika BAB berkurang.

O : - KU cukup

- Konjungtiva merah muda.

- Wajah tidak pucat

- Mata tidak cowong.

- BAB 1x konsisten lembek.

- Ada pendarahan di anus (keluar darah saat BAB).

- TTV : T : 150/ 80 mmHg

N: 90x/menit

S : 36,5˚C.

1

Page 18: ASUHAN KEPERAWATAn

No. Dx

Tanggal / jam

Evaluasi Ttd

R: 20x/menit.

A : Masalah teratasi sebagian.

P : Intervensi dilanjutkan.

2 → Mengobservasi TTV.

3 → Mengkaji intake dan output cairan px.

4 → Menganjurkan px banyak minum.

7 → Kolaborasi dokter.

Infus RL : D5 = 2 : 1 / 24 jam.

Injeksi teranol 3x1 amp.

Injeksi transamin 3x1 amp.

1 02-07-09

09.00 WIB

S : Px mengatakan BAB tidak cair dan tidak keluar

darah lagi ketika BAB.

O : - KU baik

- Konjungtiva merah muda.

- Wajah segar.

- Mata segar.

- BAB 1x lembek.

- tidak ada pendarahan di anus.

- TTV : T : 130/ 90 mmHg

N: 90x/menit

Page 19: ASUHAN KEPERAWATAn

No. Dx

Tanggal / jam

Evaluasi Ttd

S : 36,2˚C.

R: 20x/menit.

A : Masalah teratasi

P : Intervensi dihentikan, px pulang

Puji syukur penyusun panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu wata΄ala, karena berkat

rahmat-Nya kami bisa menyelesaikan makalah yang berjudul Pengaruh Peningkatan

Aktiva Dalam Menunjang Keuntungan Perusahaan. Makalah ini diajukan guna

memenuhi tugas mata kuliah Akuntansi Manajemen.

Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga

makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Makalah ini masih jauh dari

sempurna, oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat

membangun demi kesempurnaan makalah ini.

Semoga makalah ini memberikan informasi bagi masyarakat dan bermanfaat untuk

pengembangan wawasan dan peningkatan ilmu pengetahuan bagi kita semua.

Jakarta, April 2009

Page 20: ASUHAN KEPERAWATAn

Penyusun