aspek alat-alat bermesin dan penanaman agrikultur di (dalam) perkebunan tebu pt madu baru yogyakarta

Upload: riyadiharin

Post on 31-Oct-2015

17 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

ASPEK ALAT-ALAT BERMESIN DAN PENANAMAN AGRIKULTUR DI (DALAM) PERKEBUNAN TEBU PT MADU BARU YOGYAKARTA

TRANSCRIPT

  • ASPECTS OF MACHINE TOOLS AND AGRICULTURAL CULTIVATION IN

    SUGAR CANE PLANTATIONS PT MADU BARU YOGYAKARTA

    Riyadi Hari Nugraha

    Department of Agricultural Engineering, Faculty of Agricultural Technology,

    Bogor Agricultural University, IPB Darmaga Campus, PO Box 220, Bogor, West

    Java,

    Indonesia.

    Phone 08567539655, e-mail: [email protected]

    ABSTRACT

    In general, the sugar plantation owned sugar factories are Indonesia,

    agricultural mechanization is applied on the preparation and watering the soil only.

    Processing of land divided into 2 kinds of primary tillage and secondary tillage. The

    tools used in primary tillage is the disk plow and secondary tillage is to disk harrow

    and furrower while watering the soil using water pumps. In primary tillage plowing

    done as much as 2 times, the plow I and II, while the secondary tillage activities

    carried out are penggaruan, kairan and gutter making. At penggaruan tool used is

    disk harrow while kairan and gutter making use furrower. For the another

    cultivation process, such as planting, crop maintenance, and harvesting are still

    using the manual method of using human . Sugarcane cultivation process is still

    manual, the tools commonly used is a machete, sickle and hoe.

  • Pada umumnya di perkebunan tebu milik pabrik-pabrik gula yang ada indonesia,

    mekanisasi pertanian baru diterapkan pada proses pengolahan dan penyiraman tanah

    saja. Pengolahan tanah dibagi menjadi 2 macam, yaitu pengolahan tanah primer dan

    pengolahan tanah sekunder. Alat yang digunakan pada pengolahan tanah primer

    adalah bajak piring dan pengolahan tanah sekunder adalah garu piring dan furrower

    sedangkan penyiraman tanah menggunakan pompa air. Pada pengolahan tanah

    primer pembajakan dilakukan sebanyak 2 kali, yaitu bajak I dan II sedangkan

    pengolahan tanah sekunder kegiatan-kegiatan yang dilakukan adalah penggaruan,

    proses kairan dan pembuatan got. Pada saat penggaruan alat yang digunakan adalah

    garu piring sedangkan proses kairan dan pembuatan got menggunakan furrower.

    Untuk proses budidaya lainnya seperti penanaman, pemeliharaan tanaman, dan

    pemanenan masih menggunakan cara manual yaitu menggunakan tenaga manusia.

    Proses budidaya tebu yang masih manual, alat-alat yang biasa digunakan adalah

    parang, golok, arit.

    In general, the sugar plantation owned sugar factories are Indonesia, agricultural

    mechanization is applied on the preparation and watering the soil only. Processing of

    land divided into 2 kinds of primary tillage and secondary tillage. The tools used in

    primary tillage is the disk plow and secondary tillage is to disk harrow and furrower

    while watering the soil using water pumps. In primary tillage plowing done as much

    as 2 times, the plow I and II, while the secondary tillage activities carried out are

    penggaruan, pengkairan and gutter making. At penggaruan tool used is disk harrow

    while kairan and gutter making use furrower. For the another cultivation process,

    such as planting, crop maintenance, and harvesting are still using the manual method

    of using human . Sugarcane cultivation process is still manual, the tools commonly

    used is a machete, machetes, sickles.