asmaul husna 80-99

49
Assalamualaikum wr. Wb.

Upload: mega-cahya-pratiwi

Post on 05-Aug-2015

154 views

Category:

Documents


16 download

TRANSCRIPT

Assalamualaikum wr. Wb.

Present by :

AMALIA RIDLA RAHIMAHMAD TAUFIKVENY REVIA VIOLAKINANTI BALQIS MAHARANIMUHAMMAD DITOMEGA CAHYA PRATIWIMAULIDA YULIANA

In The Name Of ..

80

81

82

83

84

85

86

87

88

89

90

91

92

93

94

95

96

97

98

99

Let’s close

At-Tawwāb • Arti : maha penerima taubat• Makna : kembali • Qs. 9: 118

• dan terhadap tiga orang665 yang ditangguhkan (penerimaan taubat) mereka, hingga apabila bumi telah menjadi sempit bagi mereka, padahal bumi itu luas dan jiwa merekapun telah sempit (pula terasa) oleh mereka, serta mereka telah mengetahui bahwa tidak ada tempat lari dari (siksa) Allah, melainkan kepada-Nya saja. Kemudian Allah menerima taubat mereka agar mereka tetap dalam taubatnya. Sesungguhnya Allah-lah Yang maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang.

Allah maha penerima taubat, maka :

• Manusia dituntut terlebih dahulu senantiasa memohon ampun sertaber istigfar kepada Allah.

• Jika punya kesalahan kepada Allah segeralah bertaubat dan memohon maaf serta berjanji tidak akan mengulanginya lagi.

• Jika punya kesalahan kepada manusia segeralah meminta maaf kepada orang yang bersangkutan.

• Jika ada orang yang meminta maaf maka maafkanlah bahkan maafkanlah sebelum orang itu meminta maaf.

Al- Muntaqim

• Arti : maha pemberi balasan• Makna : tidak menyetujui sesuatu karena

menilainya buruk.• Qs. 44: 16

• (Ingatlah) hari (ketika) Kami menghantam mereka dengan hantaman yang keras {1374}. Sesungguhnya Kami adalah pemberi balasan.

Allah maha pemberi balasan, maka:

• Takut pada Allah karena ancaman-ancamannya, dan membeci segala keburukan dan semua pelakunya. Tapi kebencian itu tidak melampaui batas.

• Terlebih dahulu mengancam dirinya sendiri dari nafsu yang mengajak kepada keburukan, bahkan menjatuhkan sangsi pada nafsunya itu bila melakukan pelanggaran.

Al-’Afūw• Arti : maha pemaaf • Makna : meninggalkan sesuatu dan memintanya. • Qs. 4: 98-99

• kecuali mereka yang tertindas baik laki-laki atau wanita ataupun anak-anak yang tidak mampu berdaya upaya dan tidak mengetahui jalan (untuk hijrah),

• mereka itu, mudah-mudahan Allah mema'afkannya. Dan adalah Allah Maha Pema'af lagi Maha Pengampun.

Allah maha pemaaf, maka :

• Dituntut untuk senantiasa memberi maaf sebelum orang yang melakukan kesalahan meminta maaf.

Ar-Raūf• Arti : maha pelimpah kasih / penyantun• Makna : kelemah lembutan dan kasih sayang• Qs. 3: 30

• Pada hari ketika tiap-tiap diri mendapati segala kebajikan dihadapkan (dimukanya), begitu (juga) kejahatan yang telah dikerjakannya; ia ingin kalau kiranya antara ia dengan hari itu ada masa yang jauh; dan Allah memperingatkan kamu terhadap siksa-Nya. Dan Allah sangat penyantun kepada hamba-hamba-Nya.

Allah maha penyantun, maka:

• Tidak mencurahkan kasih sayang pada musuh-musuh Allah.

• Menjalin hubungan silaturahmi yang baik dengan keluarganya.

• Mencurahkan kasih sayang pada hamba-hamba Allah dengan taak kepada-Nya.

Mālik Al-Mulk• Arti : maha pemilik kerajaan• Makna : kekuatan dan ke ahlian• Qs. 3:26

• Katakanlah: "Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.

Allah maha pemilik kerajaan, maka :

• Manusia yang di anugrahi kerajaan oleh Allah di dunia harus menyadari bahwa itu adalah pemberian dari Allah, kapan saja bisa di cabut dan di berikan kepada yang lain.

• Yang di anugrahi kerajaan juga harus mengelola segala yang berada di bawah kerajaannya dengan baik serta menghendakan kebajikan untuk rakyatnya.

• Manusia adalah raja atas dirinya, karena itu seluruh anggota tubuhnya harus dapat ditundukan dan bekerjasama untuk tujuan kebaikan sesuai tuntutan illahi.

Zul Aljalāl Wal Ikrām

• Arti : maha memiliki kebesaran dan kemuliaan• Makna : kemuliaan dan keistimewaan sesuai objeknya• Qs. 55: 27

• Dan tetap kekal Dzat Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan.

Allah maha memiliki kebesaran dan kemuliaan, maka :

• Menyambut anugrah dari Allah dengan memelihara dan menegakkannya. Tidak menyia-nyiakannya, tidak juga ingkar kepada Allah.

• Memberi pelayanan yang baik kepada kaum dhu’afa, anak yatim, dan orang tua.

• Tidak bersikap seperti iblis, iri hati kepada yang memperoleh anugrah dari Allah.

Al- Muqsith• Arti : maha adil • Makna : adil dan bagian • Qs. 5: 42

• Mereka itu adalah orang-orang yang suka mendengar berita bohong, banyak memakan yang haram418. Jika mereka (orang Yahudi) datang kepadamu (untuk meminta putusan), maka putuskanlah (perkara itu) diantara mereka, atau berpalinglah dari mereka; jika kamu berpaling dari mereka maka mereka tidak akan memberi mudharat kepadamu sedikitpun. Dan jika kamu memutuskan perkara mereka, maka putuskanlah (perkara itu) diantara mereka dengan adil, sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang adil.

Allah maha adil, maka :

• Adil terhadap diri sendiri terlebih dahulu, baru kepada pihak yang lain walaupun tidak menguntungkan dirinya sendiri.

Al- jāmi’• Arti : maha mengumpulkan• Makna : keterhimpunan• Qs. 4: 140

• Dan sungguh Allah telah menurunkan kekuatan kepada kamu di dalam Al Qur'an bahwa apabila kamu mendengar ayat-ayat Allah diingkari dan diperolok-olokkan (oleh orang-orang kafir), maka janganlah kamu duduk beserta mereka, sehingga mereka memasuki pembicaraan yang lain. Karena sesungguhnya (kalau kamu berbuat demikian), tentulah kamu serupa dengan mereka. Sesungguhnya Allah akan mengumpulkan semua orang-orang munafik dan orang-orang kafir di dalam Jahannam,

Allah maha mengumpulkan, maka :

• Dapat mengumpulkan sifat-sifat yang baik dan juga menyikapi sifat-sifat baik yang sudah dikumpulkan tersebut.

Al- Ghaniy

• Arti : maha kaya • Makna : kecukupan • Qs. 35 :15

• Hai manusia, kamulah yang berkehendak kepada Allah; dan Allah Dialah Yang Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) lagi Maha Terpuji.

Alah maha kaya, maka :

• Bukan dituntut untuk memperbanyak kekayaan atau anak dsb.

• Tetapi, dituntut untuk dapat berdiri sendiri tidak memerluakan bantuan orang lain.

Al- Mughniy• Arti : maha pemberi kekayaan • Makna : kecukup • Qs. 24: 32

• Dan kawinkanlah orang-orang yang sedirian1036 diantara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan kurnia-Nya. Dan Allah Maha luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.

Allah maha pemberi kekayaan, maka :

• Selalu memberi bantuan kepada yang membutuhkan tidak pernah merasa bosan dengan memenuhi permintaan orang yang membutuhkan.

• Memiliki rasa kasih sayang kepada setiap yang membutuhkan.

Al- Māni

• Arti : maha menghalangi/ mencegah• Makna : mencegah, menghalangi dan

menampik• Qs.

Allah maha mencegah, maka :

• Yakin bahwa hanya Allah yang dapat mencegah kita dari keburukan yang akan terjadi apabila kita seorang hamba yang taat.

• Melindungi dan mencegah orang yang lain yang akan mendapat keburukan denagn kepentingan orang yang dilindunginya.

Ad- Dhār

• Arti : maha pemberi mudharat• Makna : seseuatu yang terkesan buruk• Qs. 6: 17

• Dan jika Allah menimpakan sesuatu kemudharatan kepadamu, maka tidak ada yang menghilangkannya melainkan Dia sendiri. Dan jika Dia mendatangkan kebaikan kepadamu, maka Dia Maha Kuasa atas tiap-tiap sesuatu

Allah maha pemberi mudharat, maka :

• Jangan sekali-kali berbuat sesuatu yang tidak disukai oleh Allah apa lagi melanggar hukum-hukum dan aturan Allah agar tidak di berikan keburukan (mudhorot) dari Allah.

An- Nāfi’• Arti : maha pemberi manfaat• Makna : bermanfaat • Qs. 23: 21

• Dan sesungguhnya pada binatang-binatang ternak, benar-benar terdapat pelajaran yang penting bagi kamu, Kami memberi minum kamu dari air susu yang ada dalam perutnya, dan (juga) pada binatang-binatang ternak itu terdapat manfaat yang banyak untuk kamu, dan sebagian daripadanya kamu makan

Allah maha pemberi manfaat, maka :

• Kita juga harus senantiasa bermanfaat bagi orang lain maka manfaat-manfaat yang kita berikan pada orang lain akan menyelamatkan kita dari dosa.

An- Nūr• Arti : maha pemilik cahaya• Makna : cahaya• Qs. 24: 35

• Allah (Pemberi) cahaya (kepada) langit dan bumi. Perumpamaan cahaya Allah, adalah seperti sebuah lubang yang tak tembus1040, yang di dalamnya ada pelita besar. Pelita itu di dalam kaca (dan) kaca itu seakan-akan bintang (yang bercahaya) seperti mutiara, yang dinyalakan dengan minyak dari pohon yang berkahnya, (yaitu) pohon zaitun yang tumbuh tidak di sebelah timur (sesuatu) dan tidak pula di sebelah barat(nya)1041, yang minyaknya (saja) hampir-hampir menerangi, walaupun tidak disentuh api. Cahaya di atas cahaya (berlapis-lapis), Allah membimbing kepada cahaya-Nya siapa yang dia kehendaki, dan Allah memperbuat perumpamaan-perumpamaan bagi manusia, dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.

Allah maha pemilik cahaya, maka :

• Meningkatkan diri agar meraih cahaya illahi sebanyak mungkin agar terhindar dari kegelapan.

• Memantulkan cahaya yang sudah didapatkan kepada oarang lain dan berusaha sebagai cahaya pada zamannya.

Al- Hādiy• Arti : maha pemberi petunjuk• Makna : petunjuk dan penunjuk• Qs. 22: 54

• dan agar orang-orang yang telah diberi ilmu, meyakini bahwasanya Al Qur'an itulah yang hak dari Tuhan-mu lalu mereka beriman dan tunduk hati mereka kepadanya dan sesungguhnya Allah adalah Pemberi Petunjuk bagi orang-orang yang beriman kepada jalan yang lurus.

Allah maha pemberi petunjuk, maka :

• Menyadari bahwa petunjuk yang sempurna hanyalah petunjuk dari Allah. Yaitu Al-Qur’an dan As-Sunah.

• Mau meberikan bimbingan/penjelasan kepada lingkungan yang tidak memahami petunjuk dari Allah.

Al- Badī’

• Arti : maha pencipta pertama• Makna : memulai sesuatu tanpa ada • Qs. 6: 101

• Dia Pencipta langit dan bumi. Bagaimana Dia mempunyai anak padahal Dia tidak mempunyai isteri. Dia menciptakan segala sesuatu; dan Dia mengetahui segala sesuatu.

Allah maha pencipta pertama, maka :

• Dituntut untuk senantiasa berkreasi, menciptakan hal-hal baru lagi indah menakjubkan dalam kehidupan dunia.

Al- Bāqiy

• Arti : maha kekal • Makna : kekal • Qs. 55: 27

• Dan tetap kekal Dzat Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan.

Allah maha kekal, maka :

• Berusaha hidup kekal sesuai dengan kemampuan sebagai makhluk. Untuk itu mengabdi pada Allah semata, dan mengesankan-Nya adalah modal dasar dan prinsip hidup yang harus menyertai aktivitas hidup.

Al- Wārist• Arti : maha pewaris• Makna : peralihan sesuatu kepada sesuatu yang lain• Qs. 39: 74

• Dan mereka mengucapkan: "Segala puji bagi Allah yang telah memenuhi janji-Nya kepada kami dan telah mewariskan kepada kami tempat ini sedang kami (diperkenankan) menempati tempat dalam syurga di mana saja yang kami kehendaki; maka syurga itulah sebaik-baik balasan bagi orang-orang yang beramal".

Allah maha pewaris, maka :

• Menghiasi diri dengan sifat-sifat yang bernilai di mata Allah agar termasuk kedalam pewaris –pewaris surga.

Ar- Rasyīd• Arti : maha membimbing• Makna : ketepatan dan kelurusan jalan• Qs. 18: 10

• (Ingatlah) tatkala para pemuda itu mencari tempat berlindung ke dalam gua, lalu mereka berdo'a: "Wahai Tuhan kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami (ini)."

Allah maha pembimbing, maka :

• Seharusnya kita memenuhi segala perintah Allah dan hendaknya kita beriman kepada Allah, agar kita dapat mengetahui yang benar dan dapat menangani segala persoalan dengan tepat.

As-Shabūr

• Arti : maha penyabar• Makna : menahan dan konsisten• Qs. 8: 64

• Dan ta'atlah kepada Allah dan Rasul-Nya dan janganlah kamu berbantah-bantahan, yang menyebabkan kamu menjadi gentar dan hilang kekuatanmu dan bersabarlah. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.

Allah maha penyabar, maka :

• Kita juga harus sabar dalam menghadapi hal yang tidak kita sukai, maupun yang disukai.

Wasalamualaikum wr.wb.

Thanks For Your Atention