askep gangguan vaskular fik

46
ASKEP GANGGUAN VASKULAR URIP RAHAYU,S.Kp.,M.Kep

Upload: meey-meeyong

Post on 31-Jul-2015

264 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

ASKEP GANGGUAN VASKULAR

URIP RAHAYU,S.Kp.,M.Kep

Page 2: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

Anatomi & Patofisiologi • Arteri dibagi 3 kategori berdasarkan diameter

luminal – Arteri elastis besar – Arteri muskular medium – Arteri kecil

• Intima (bagian dalam kontak dg darah) • Dibungkus oleh endotel antitrombosis• Adventisia jaringan konektif, kapiler, saraf

Page 3: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik
Page 4: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

Peripheral vascular disease• PAD adalah sebuah tipe dari penyakit oklusi pada

pembuluh darah perifer • 15% Lebih dari 65 tahun • Prevalensi klaudikasi 1- 7% pada laki – laki 50 – 75

tahun • Insidensi gejala 0-2% per tahun • Gejala sering terjadi 25% pada laki – laki lebih dari

50 tahun • Diakibatkan penurunan aliran darah pada arteri • Kerusakan arteri hipoksia jaringan metabolisme

anaerob asam laktat iritasi ujung saraf nyeri

Page 5: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik
Page 6: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

ETIOLOGI• Ateroskelrosis (ekstremitas bawah) • Fibromuskular dysplasia (pertumbuhan

otot abnormal arteri menyempit) • Tumor • Thrombus • Embolus • Thoracic outlet syndrome pembuluh

darah dan sarad antara leher dan dada terjepit

Page 7: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

Faktor Risiko • Umur aterosklerosis • Merokok 80% kasus intermiten klaudikasi

berhungan dg merokok • Diabetes Mellitus severe iskemia dan amputasi • Hipertensi dan tingginya kolesterol • Tinggi fibrin & peningkatan volume darah PAD efek dari merokok

• Faktor risiko yg dpt dirubah/ dikontrol : hipertensi, diabetes, merokok, hiperkolesterolemia, obesitas dan gaya hidup yg tdk sehat

Page 8: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

• Lesi aterosklerosis 1. akumulasi dari intraselular dan ekstraselular lipid 2. proliferasi dari sel – sel otot polos 3. formasi jumlah jaringan skar dan jaringan konektif

protein • Lesi dimulai dari bentuk puncat penebalan

intima dengan inti ekstrasel lipid • Lesi kemudian perdarahan, ulserasi dan deposit

jaringan tissue

• Aterosklerosis pada besar dan medium arteri , aorta branches, coronary dan pembuluh darah besar ke otak

Page 9: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik
Page 10: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik
Page 11: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

TANDA DAN GEJALA• Kram pada kaki (klaudikasi) biasanya terjadi

selama berjalan atau latihan disebabkan oksigen tidak cukup memenuhi kebutuhan otot kaki

• Nyeri penyempitan hipoksia metabolisme anaerob asam laktat – nyeri terasa panas, bagian metatarsal– memburuk pd malam saat kaki di tinggikan– Nyeri malam hari hrs dibedakan dg arthritis, asam

urat dan diabetik neuropathy– Bisa terjadi gangren

Page 12: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

• Dingin penuruinan aliran darah temperature menurun

• Mati rasa , parestesi penurunan sirkulasi pada sistem neurovascular

• Atropi otot gangguan siskulasi • Rambut rontok pada ekstremitas yg

terkena gg perfusi • Penebalan kuku dan kulit kering gg

perfusi

Page 13: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

• Ulserasi pada kaki dan jari gg perfusi jaringan iskemia ulcer

• Gangrene adanya jaringan nekrosi

• Pallor gg perfusi • Penurunan nadi gg perfusi • Paralisis tdk ada perfusi jangka

lama paralisis

Page 14: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik
Page 15: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

Pemeriksaan fisik • Dimulai dengan evaluasi fungsi jantung dg

mengukur tekanan darah bilateral * perbedaan coarctation/ penyempitan dari aorta kongenital atau stenosis pembuluh darah besar atau lesi

• Infeksi bagian ekstremitas : EDEMA, PERUBAHAN WARNA,ULSERASI

• Palpasi : temperatur, adanya masa abnormal, nadi bandingkan dengan nadi di tangan

Page 16: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik
Page 17: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

Pulse grading scale• 0 = Pulse not palpable• +1/4 = Pulse thready, weak, difficult topalpate, may fade in and

out;easily obliterated by pressure

• +2/4 = Pulse difficult to palpate andmay be obliterated withpressure; once found >1

• +3/4 = Pulse easy to palpate, does notfade in and out, and is noteasily obliterated by pressure

• +4/4 = Pulse is strong, bounding, or hyperactive; easily palpated and not obliterated with pressure

Page 18: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

LABORATORIUM• Arteriography tipe, lokasi dan

tingkat obstruksi • USG penurunan pada aliran darah

distal • Electrocardiogram kardiovaskular

disease

Page 19: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

• The primary goals forthe non-operative treatment of arterial disease are :– to control the disease progression,– improve exercise tolerance– reduce pain,– and prevent and/or treat complications

Page 20: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

Untuk Mencapai Tujuan

• Smoking cessation• Exercise• blood pressure control• dietary management• Proper management of diabetes mellitus, • Foot care, and pharmacologic therapy

Page 21: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

Merokok

• Nikotin vasokontriksi dan CO mgg transportasi oksigen

• Tdk ada bukti bahwa rokok low tar menurunkan risiko

• Menghentikan merokok meningkat berjalan lebih jauh pada orang yang klaudikasi

• Ada bebrapa obat untk menghentikan rokok nikotin gum, intranasal gum, bupropion hydrochloride

Page 22: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

Latihan

• Latihan adalah elemen kunci dalam management PAD

• Klaudikasi menurun dg aktivitas • Aktivitas merangsang kolateral sirkulasi,

menurunkan bb, dan meningkatkan kemampuan berjalan

• Latihan 3 atau lebih dalam seminggu (setiap latihan 30 menit)

Page 23: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

Perawatan kaki

• Perawatan kaki mencegah ulserasi dan gangren

• Kulit yang robek mdh terinfeksi • Memotong kuku

Page 24: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

Farmakologi • 70% pasien dengan klaudikasi tdk merasakan

manfaat dengan latihan fisik • Pentoxifylline (Trental) 400 mg 3x sehari PO

dan aspirin (75-325 mg/ hari) merupakan obat primer untuk pengobatan hentikan sblm pembedahan (risk perdarahan) , dpt meningkatkan efek insulin, pasien dg gastric ulcer , ibu hamil

• Peggunaan vaso dilator blm terbukti• Cilostazol (antiplatelet dan vasodilator)

Page 25: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

PEMBEDAHAN • Pasien dengan klaudikasi sedang

dapat baik dengan konservatif • Pembedahan baik untuk PAD berat • Percutaneous balloon angioplasty

(PTA

Page 26: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik
Page 27: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

TERAPI

• Antiplatelet mencegah pembekuat • Zat perendah lipid : menurunkan kolesterol • Antihipertensi menurunkan tekanan darah • Trombolitik memecahkan bekuan darah • Antikoagulan mencegah pembekuan • Latihan meningkatkan sirkulasi dan membangu mengontrol

berat badan • Foot care mencegah injuri • Modifikasi gaya hidup faktor ateroskelerosi ( diet, control BB,

alcohol, merokok, kurang aktif dan tingkat stress) • Angioplasty mengurangi gejalan

Page 28: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik
Page 29: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

Buerger’s disease• Peradangan dan obstruksi pada

pembuluh darah arteri ekstremitas ukuran kecil dan sedang

• Lebih sering pada laki – laki yang perokok berat

• Umur 20 -40 tahun • Perokok berat menimbulkan

inflamasi dan kontriksi arteri, autoimun vaskulitis

Page 30: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik
Page 31: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

TANDA DAN GEJALA• Klaudikasi pada kaki dan tangan nyeri

saat latihan atau istirahat • Mati rasa• Raynaud phenomena ekstremitas

distal-jari, kaki dan tangan menjadi putih saat terpapar oleh dingin

• Ulserasi pada kulit, kemerahan / sianosis dan gangrene isufisiensi aliran darah

Page 32: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

LAB

• Doppler ultrasound mengetahui oklusi • Kontras angiografi

Page 33: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

TERAPI• Menghentikan merokk • Blok saraf simpatik atau ganglionektomi :

vasodilatasi dan meningkatkan aliran darah • Amputasi daerah terkena mengembalikan

aliran darah • Antiplatelet mencegah pembentukan bekuan • Perendah lipid/ kolesterol • Antihipertensi • Thrombolitik

Page 34: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik
Page 35: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

VENA VARICOSE • Varicosities • Dilatasi abnormal, vena superficial disebabkan oleh

gangguan pada katup vena • Sering pada ekstremitas bawah , vena saphena,

esophagus • 60% pada dewasa di USA • Lebih sering pada wanita • Pekerjaan yang berdiri lama : sales, hair stylist, guru,

perawat , kontruksi bangunan• Primer (tanpa vena dalam) • Sekunder (akibat dari obstruksi vena dalam)

Page 36: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

TANDA DAN GEJALA• Nyeri tumpul • Kram otot • Peningkatkan kelelahan pada kaki• Edema pada ankle • Kaki terasa berat • Kram pada malam hari • Vena bagian dalam vena varikosa

edema, nyeri, pigmentasi, ulserasi

Page 37: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

TERAPI

• Ligasi dan stripping • Thermal ablasi • Sclerotherapy

Page 38: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik
Page 39: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

CELLULITIS

• Infeksi yang menyebabkan pembengkakan pada anggota gerak

• Selulitis terjadi masukna bakteri mengeluarkan toksin pada jaringan subkutan

Page 40: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik
Page 41: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

TANDA DAN GEJALA

• Bengkak akut • Local kemerahan • Nyeri • Pembesaran pembesaran limpa setempat

Page 42: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

TERAPI

• Oral antibiotic • Iv antibiotic yang berat • Kunci pencegahan kambuh adekuat

antibiotic

Page 43: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

Lymphedema• Lymphedema bisa primer (congenital malformasi)

atau sekunder (obstruksi) • Jarring menjadi bengkak terjadi di ekstremitas karea

peningkatan getah bening yang mengakibatkan obstruksi di pembuluh limfe

• Edema nonpitting dan tidak berespon terhadap pengobatan

• Dapat terlihat setelah dilakukan axillary node dissection (kanker payudara) dan kaki dihubungkan dengan vena varikosa atau trombopeblitis kronik

• Parasit (filarial) kaki gajah

Page 44: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik
Page 45: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

TERAPI• Tujuan terapi menurunkan atau

mengontrol edema dan mencegah infeksi

• Membantu aktif dan pasif exercise • Manual limphatif drainase • Lasix • Pembedahan

Page 46: ASKEP GANGGUAN VASKULAR fik

TERIMAKASIH