arsip nasional republik indonesia - anri.go.id no 36 tahun 2010 tentang... · perubahan manajemen...
Embed Size (px)
TRANSCRIPT

Arsip Nasional Republik Indonesia
LEMBAR PERSETUJUAN
Substansi Prosedur Tetap tentang Penyusunan Rencana Strategis Arsip Nasional
Republik Indonesia telah saya setujui.
Disetujui di Jakarta
pada tanggal Juni 2010
Plt. SEKRETARIS UTAMA,
GINA MASUDAH HUSNI

Arsip Nasional Republik Indonesia
PROSEDUR TETAP
NOMOR 36 TAHUN 2010
TENTANG
PENYUSUNAN RENCANA STRATEGIS
BAB I
PENDAHULUAN
A. Umum
Keberhasilan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) terutama dalam
pencapaian visi, misi, tujuan dan sasaran pembangunan bidang kearsipan dipengaruhi
efektifitas koordinasi berbagai elemen manajemen pemerintahan. Perubahan manajemen
pemerintahan mengarah pada anggaran berbasis kinerja membawa dampak perubahan
kinerja ANRI dalam mewujudkan kelancaran, keterpaduan pelaksanaan tugas dan fungsi
dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di bidang kearsipan yang
profesional, transparan dan akuntabel sebagai upaya dalam menciptakan good governance.
Penyelenggaraan tugas-tugas umum pemerintahan dan pembangunan bidang
kearsipan perlu penanganan yang sungguh-sungguh dan mendesain program pembangunan
bidang kearsipan yang sistematis dan terencana, sehingga tercipta keserasian, keselarasan,
dan keseimbangan program pembangunan. Rencana strategis bidang kearsipan ini akan
memberikan arah yang jelas bagi stabilitas program pembangunan bidang kearsipan,
pembangunan jangka menengah dan jangka pendek yang lebih operasional, yang
terkoordinir melalui kegiatan yang terfokus pada sasaran operasional yang lebih rinci,
sehingga capaian visi dan misi menjadi lebih efektif.
Dalam Inpres No. 7 Tahun 1999, menyebutkan bahwa perencanaan strategis
merupakan proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai dalam kurun waktu 1
(satu) sampai dengan 5 (lima) tahun dengan memperhitungkan potensi, peluang dan kendala
yang mungkin timbul dalam melaksanakan pembangunan bidang kearsipan. Perencanaan
strategis merupakan langkah yang harus dilakukan oleh ANRI agar mampu menjawab
tuntutan lingkungan strategis lokal, nasional dan global dan tetap dalam tatanan sistem
administrasi negara.

ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
- 2 -
Terkait dengan hal tersebut di atas, Sesuai amanat Undang-Undang Nomor 43
Tahun 2009 tentang Kearsipan, ANRI berusaha menertibkan penyelenggaraan Arsip
Dinamis dan wajib menyimpan, memelihara dan menyelamatkan Arsip Statis dari Lembaga-
lembaga Negara dan Badan-badan Pemerintah, Swasta dan Perorangan. Selanjutnya untuk
melaksanakan undang-undang tersebut tugas pokok dan fungsi ANRI diatur dengan
Keputusan Presiden Nomor 103 Tahun 2001 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi,
Kewenangan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja lembaga Pemerintah Non Departemen
sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Presiden RI Nomor 64
Tahun 2005 dan Peraturan Kepala ANRI Nomor 03 Tahun 2006 tentang Organisasi dan
Tata Kerja ANRI, mempunyai tugas melaksanakan tugas pemerintahan di bidang kearsipan
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku, menetapkan arah
kebijakan, tujuan dan sasaran yang ingin dicapai dalam melaksanakan pembangunan di
bidang kearsipan.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam pasal 2, ANRI
menyelenggarakan fungsi:
a. Pengkajian dan penyusunan kebijakan nasional di bidang kearsipan;
b. Koordinasi kegiatan fungsional dalam pelaksanaan tugas ANRI;
c. Fasilitasi dan pembinaan terhadap kegiatan instansi pemerintah di bidang kearsipan;
d. Penyelenggaraan pembinaan dan pelayanan administrasi umum di bidang perencanaan
umum, ketatausahaan, organisasi dan tatalaksana, kepegawaian, keuangan, kearsipan,
hukum, persandian, perlengkapan, dan rumah tangga.
Untuk mendukung tugas pokok dan fungsi tersebut di atas, rencana strategis ini
dijadikan acuan dalam melaksanakan program pembangunan di bidang kearsipan secara
makro dengan memaksimalkan keunggulan kompetitif dan meminimalkan kelemahan
kompetitif. Sehingga kegiatan yang dilakukan tepat sasaran dan mempunyai daya serap
tinggi, berhasil guna dan berdayaguna dalam rangka meningkatkan pelayanan di bidang
kearsipan.
Rencana strategis yang disusun secara partisipatif dengan memperhatikan
berbagai aspek yang memuat arah kebijakan, strategi, tujuan, sasaran, program dan kegiatan
dalam rangka mewujudkan visi dan misi ANRI ke depan. Perencanaan strategis merupakan
perencanaan jangka menengah dengan suatu keinginan mencapai perencanaan terpadu,
terintegrasi dan menyeluruh (comprehensive planning) berlandaskan rasionalitas
perencanaan menyeluruh dengan sifat:
a. Spesifikasi perangkat tujuan yang terpadu.
b. Perumusan tingkat kepentingan sesuai informasi sumber daya dan prioritas.
c. Kesinambungan informasi.
d. Akurat dan dengan waktu ketat, serta harus dipantau secara terinci dan tepat.

ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
- 3 -
Perencanaan strategis ANRI berperan dalam mendukung dan meningkatkan
keberhasilan pelaksanaan pembangunan bidang kearsipan, mewujudkan kesamaan visi dan
misi dan komitmen dari berbagai pihak dalam menyelenggarakan tugas-tugas umum
pemerintahan dan pembangunan ke depan. Dengan demikian rencana strategis ini berisikan
rencana jangka menengah dan mengimplementasikan kebijakan-kebijakan, program,
kegiatan yang mengacu pada visi dan misi, serta target tujuan dan sasaran yang akan dicapai
ANRI dalam kurun waktu 5 (lima) tahun. Dari rencana strategis tersebut kita bisa
melakukan breakdown secara detail untuk mengetahui program dan kegiatan yang akan
dilaksanakan pada tahun 201X-201X+5.
B. Maksud dan Tujuan
Maksud ditetapkan standar pelayanan pengkoordinasian penyusunan Rencana
Strategis (Renstra) ANRI adalah sebagai panduan bagi Biro Perencanaan dan Tim Penyusun
Rencana Strategis, serta unit kerja terkait di lingkungan ANRI.
Tujuannya adalah untuk memperkuat sistem kerja Biro Perencanaan dalam
pengkoordinasian penyusunan Renstra ANRI secara menyeluruh, terarah, dan terpadu.
C. Ruang Lingkup
Prosedur Tetap Penyusunan Rencana Strategis ini berlaku dan digunakan oleh
seluruh unit kerja di Lingkungan Biro Perencanaan. Prosedur Tetap tentang Penyusunan
Rencana Strategis ini meliputi jenis kegiatan, uraian prosedur, cara mengerjakan, pelaksana,
dan norma waktu yang dipergunakan untuk menyelesaikan suatu kegiatan.
D. Dasar
1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara(Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4286);
2. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional;
3. Undang-Undang Nomor 43 tahun 2009 tentang Kearsipan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2009 Nomor 152, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5071);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2004 tentang Rencana Kerja Pemerintah;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2004 tentang Penyusunan Rencana Kerja dan
Anggaran Kementerian/Lembaga;
6. Inpres No. 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP);
7. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor: PER/21/M.PAN/11/2008
tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) Administrasi Pemerintah;

ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
- 4 -
8. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 22 Tahun 2008
tentang Pedoman Umum Tata Naskah Dinas;
9. Peraturan Kepala ANRI Nomor 13 Tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan Rencana
Kinerja dan Anggaran ANRI;
10. Peraturan Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia Nomor 03 Tahun 2006 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Arsip Nasional Republik Indonesia sebagaimana telah dua
kali diubah terakhir dengan Peraturan Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia
Nomor 05 Tahun 2010;
11. Peraturan Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia Nomor 06 Tahun 2009 tentang
Petunjuk Ppelaksanaan Penyusunan Prosedur Tetap di Lingkungan Arsip Nasioanal
Republik Indonesia.
E. Pengertian
Dalam Prosedur Tetap ini yang dimaksud dengan:
1. Perencanaan strategis merupakan dokumen perencanaan untuk periode 5 (lima) tahun.
2. Visi adalah rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan pada akhir periode
perencanaan.
3. Misi adalah rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan untuk
mewujudkan visi.
4. Tujuan merupakan hasil akhir yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu
satu sampai dengan lima tahun.
5. Sasaran adalah menggambarkan hal yang ingin dicapai melalui tindakan-tindakan yang
akan dilakukan untuk mencapai tujuan, sasaran ini memberikan fokus pada penyusunan
kegiatan, sehingga bersifat spesifik, terinci, dapat diukur dan dapat dicapai.
6. Pembahasan Substansi adalah pembahasan materi-materi berkaitan dengan rencana
strategis.

ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
- 5 -
BAB II PROSEDUR PENYUSUNAN RENCANA STRATEGIS
A. Prosedur Penyusunan Rencana Strategis ANRI dilaksanakan melalui tahapan sebagai
berikut:
1. Perencana/Pelaksana menerima penugasan, menelaah, menyiapkan dan menyampaikan
konsep nota dinas beserta lampiran atas nama Sestama kepada Kasubag Penyusunan
Program tentang permintaan bahan masukan (Narasi dan Matrik) Renstra semua unit
Eselon I di lingkungan ANRI Indonesia dengan fokus berupa penjabaran visi dan misi
ANRI ke dalam Tujuan, Sasaran, Strategi, Kebijakan, Program dan Kegiatan.
2. Kasubag Penyusunan Program menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi dan
memaraf konsep nota dinas beserta lampirannya dari Perencana/Pelaksana Sub Bagian
Penyusunan Program.
3. Kabag Program dan Anggaran menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi dan
memaraf konsep nota dinas beserta lampirannya dari Kasubag Penyusunan Program.
4. Karo Perencanaan menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi dan memaraf konsep
nota dinas beserta lampirannya dari Kabag Program dan Anggaran.
5. Sestama menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi, menandatangani dan
menyampaikan nota dinas beserta lampirannya dari Karo Perencanaan kepada TU
Sestama untuk disampaikan kepada seluruh unit Eselon I di lingkungan ANRI.
6. TU Sestama menerima, memberikan nomor, mendokumentasikan dan mendistribusikan
nota dinas Sestama kepada seluruh unit Eselon I di lingkungan ANRI tentang
permintaan bahan masukan (Narasi dan Matrik) Renstra Eselon I di lingkungan ANRI
dengan fokus berupa penjabaran visi dan misi ANRI ke dalam Tujuan, Sasaran,
Strategi, Kebijakan, Program dan Kegiatan.
(Proses 6 s.d. 11 dilakukan 1 hari kerja)
7. Unit Kerja Eselon I menerima, mempelajari, memahami, menyusun dan
menyampaikan bahan masukan tentang permintaan bahan masukan (Narasi dan
Matrik) Renstra Eselon I dengan fokus berupa penjabaran visi dan misi ANRI ke
dalam Tujuan, Sasaran, Strategi, Kebijakan, Program dan Kegiatan dan selanjutnya
disampaikan kepada Sestama. (7 hari kerja)
8. Sestama menerima, mempelajari, memahami, mendisposisikan bahan masukan (Narasi
dan Matrik) Renstra seluruh Eselon I kepada Karo Perencanaan. (1 hari kerja)
9. Karo Perencanaan menerima, mempelajari, memahami, mendisposisikan bahan
masukan (Narasi dan Matrik) Renstra Eselon I kepada Kabag Program dan Anggaran.
(1 hari kerja)
10. Kabag Program dan Anggaran menerima, mempelajari, memahami, mendisposisikan

ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
- 6 -
bahan masukan (Narasi dan Matrik) Renstra seluruh Eselon I kepada Kasubag
Penyusunan Program.(1 hari kerja)
11. Kasubag Penyusunan Program menerima, mempelajari, memahami, mendisposisikan
bahan masukan (Narasi dan Matrik) Renstra seluruh Eselon I kepada
Perencana/Pelaksana. (1 hari kerja)
12. Perencana/Pelaksana menerima, menelaah, menginventarisasi, menyusun bahan
masukan (Narasi dan Matrik) Renstra seluruh Eselon I menjadi draf Renstra ANRI
serta menyiapkan Keputusan Kepala ANRI tentang Renstra ANRI dan selanjutnya
disampaikan kepada Kasubag Penyusunan Program. (15 hari kerja)
13. Kasubag Penyusunan Program menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi dan
memaraf draf tentang Renstra ANRI dan Keputusan Kepala ANRI tentang Renstra
ANRI dan selanjutnya menyampaikan kepada Kabag Program dan Anggaran.
(1 hari kerja)
14. Kabag Program dan Anggaran menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi dan
memaraf draf tentang Renstra ANRI dan Keputusan Kepala ANRI tentang Renstra
ANRI dan selanjutnya menyampaikan kepada Karo Perencanaan. (1 hari kerja)
15. Karo Perencanaan menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi, memaraf draf, dan
menyampaikan pemaparan tentang Renstra ANRI dan Keputusan Kepala ANRI tentang
Renstra ANRI kepada pejabat eselon I dan II guna meminta tanggapan dan masukan
guna penyempurnaan draf final dan selanjutnya menyampaikan kepada Sestama.
(3 hari kerja)
16. Sestama menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi dan memaraf draf final tentang
Renstra ANRI dan Keputusan Kepala ANRI tentang Renstra ANRI dan selanjutnya
menyampaikan kepada Kepala ANRI. (1 hari kerja)
17. Kepala ANRI menerima, meneliti, menyetujui dan menandatangani/menetapkan
Keputusan Kepala ANRI tentang Renstra ANRI dan menyampaikan pada TU Kepala
ANRI.
18. TU Kepala ANRI menerima, membaca, memberi nomor, mendokumentasikan dan
mengirimkan/menyampaikan Renstra ANRI pada unit terkait.
(Proses 22 s.d. 23 dilakukan 1 hari kerja)
Total waktu Penyelesaian Pelaksanaan: 35 hari kerja
B. Prosedur Penyusunan Rencana Strategis Sekretariat Utama dilaksanakan melalui tahapan
sebagai berikut:
1. Sestama menetapkan Visi dan Misi yang merupakan penjabaran Visi dan Misi ANRI,
dan kemudian memberikan tugas kepada Karo Perencanaan untuk merumuskan Renstra

ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
- 7 -
Sestama.
2. Karo Perencanaan menerima, mempelajari, memahami, mendisposisi dan menugaskan
kepada Kabag Penyusunan Program dan Anggaran untuk merumuskan/menyusun
Renstra Sestama dengan menjabarkan Visi dan Misi Sestama ke dalam Tujuan, Sasaran,
Strategi, Kebijakan, Program dan Kegiatan.
3. Kabag Program dan Anggaran menerima, mempelajari, memahami dan mendisposisikan
penugasan perumusan/penyusunan Renstra Sestama kepada Kasubag Penyusunan
Program.
4. Kasubag Penyusunan Program menerima, mempelajari, memahami dan mendisposisikan
penugasan perumusan/penyusunan Renstra Sestama kepada Perencana/Pelaksana.
5. Perencana/Pelaksana menerima penugasan, menelaah, menyiapkan dan menyampaikan
konsep nota dinas beserta lampiran atas nama Sestama kepada Kasubag Penyusunan
Program tentang permintaan bahan masukan (Narasi dan Matrik) Renstra semua unit
Eselon II di lingkungan Sestama dengan fokus berupa penjabaran visi dan misi tersebut
ke dalam Tujuan, Sasaran, Strategi, Kebijakan, Program dan Kegiatan.
6. Kasubag Penyusunan Program menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi dan
memaraf konsep nota dinas beserta lampirannya dari pelaksana Sub Bagian Penyusunan
Program.
7. Kabag Program dan anggaran menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi dan
memaraf konsep nota dinas beserta lampirannya dari Kasubag Penyusunan Program.
8. Karo Perencanaan menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi dan memaraf konsep
nota dinas beserta lampirannya dari Kabag Program dan Anggaran.
9. Sestama menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi, menandatangani dan
menyampaikan nota dinas beserta lampirannya dari Karo Perencanaan kepada TU
Sestama untuk disampaikan kepada seluruh unit Eselon II di lingkungan Sestama.
10. TU Sestama menerima, memberikan nomor, mendokumentasikan dan mendistribusikan
nota dinas Sestama kepada seluruh unit Eselon II di lingkungan Sestama tentang
permintaan bahan masukan (Narasi dan Matrik) Renstra Eselon II di lingkungan Sestama
dengan fokus berupa penjabaran visi dan misi ke dalam Tujuan, Sasaran, Strategi,
Kebijakan, Program dan Kegiatan.
(Proses 1 s.d. 10 dilakukan 2 hari kerja)
11. Unit Kerja Eselon I menerima, mempelajari, memahami, menyusun dan menyampaikan
bahan masukan tentang permintaan bahan masukan (Narasi dan Matrik) Renstra Eselon
II dengan fokus berupa penjabaran visi dan misi ke dalam Tujuan, Sasaran, Strategi,
Kebijakan, Program dan Kegiatan dan selanjutnya disampaikan kepada Sekretaris
Utama. (7 hari kerja)

ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
- 8 -
12. Sestama menerima, mempelajari, memahami, mendisposisikan bahan masukan (Narasi
dan Matrik) Renstra Eselon II kepada Karo Perencanaan. (1 hari kerja)
13. Karo Perencanaan menerima, mempelajari, memahami, mendisposisikan bahan masukan
(Narasi dan Matrik) Renstra Eselon II kepada Kabag Program dan Anggaran.
(1 hari kerja)
14. Kabag Program dan Anggaran menerima, mempelajari, memahami, mendisposisikan
bahan masukan (Narasi dan Matrik) Renstra Eselon II kepada Kasubag Penyusunan
Program. (1 hari kerja)
15. Kasubag Penyusunan Program menerima, mempelajari, memahami, mendisposisikan
bahan masukan (Narasi dan Matrik) Renstra Eselon II kepada Perencana/Pelaksana.
(1 hari kerja)
16. Perencana/Pelaksana menerima, menelaah, menginventarisasi, menyusun bahan masukan
(Narasi dan Matrik) Renstra Eselon II menjadi draf Renstra Sestama serta menyiapkan
Keputusan Sestama tentang Renstra Sestama dan selanjutnya disampaikan kepada
Kasubag Penyusunan Program. (6 hari kerja)
17. Kasubag Penyusunan Program menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi dan
memaraf draf tentang Renstra Sestama dan Keputusan Sestama tentang Renstra Sestama
dan selanjutnya menyampaikan kepada Kabag Program dan Anggaran.
(1 hari kerja)
18. Kabag Program dan Anggaran menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi dan
memaraf draf tentang Renstra Sestama dan Keputusan Sestama tentang Renstra Sestama
dan selanjutnya menyampaikan kepada Kepala Biro Perencanaan. (1 hari kerja)
19. Karo Perencanaan menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi, memaraf draf, dan
menyampaikan pemaparan tentang Renstra Sestama dan Keputusan Sestama tentang
Renstra Sestama kepada pejabat eselon II di lingkungan Sestama guna meminta
tanggapan dan masukan guna penyempurnaan draf final dan selanjutnya menyampaikan
kepada Sestama. (3 hari kerja)
20. Sestama menerima, meneliti, menyetujui dan menandatangani/menetapkan Keputusan
Sestama tentang Renstra Sestama dan menyampaikan pada TU Sestama.
21. TU Sestama menerima, membaca, memberi nomor, mendokumentasikan dan
mengirimkan/menyampaikan Renstra Sestama pada unit terkait.
(Proses 20 s.d. 21 dilakukan 1 hari kerja)
Total waktu Penyelesaian Pelaksanaan: 25 hari kerja
C. Prosedur Penyusunan Rencana Strategis Biro Perencanaan dilaksanakan melalui tahapan
sebagai berikut:

ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
- 9 -
1. Karo Perencanaan menetapkan Visi dan Misi Biro Perencanaan yang merupakan
penjabaran dari Visi dan Misi Sekretariat Utama, dan selanjutnya memberikan tugas
kepada Kabag Program dan Anggaran untuk merumuskan Renstra Biro Perencanaan.
2. Kabag Program dan Anggaran menerima, mempelajari, memahami, mendisposisi dan
menugaskan kepada Kasubag Penyusunan Program untuk merumuskan/menyusun
Renstra Biro Perencanaan dengan menjabarkan visi dan misi ke dalam Tujuan, Sasaran,
Strategi, Kebijakan, Program dan Kegiatan di Biro Perencanaan.
3. Kasubag Penyusunan Program menerima, mempelajari, memahami dan
mendisposisikan penugasan perumusan/penyusunan Renstra Biro Perencanaan kepada
Perencana/Pelaksana.
4. Perencana/Pelaksana menerima penugasan, menelaah, menyiapkan dan menyampaikan
konsep nota dinas beserta lampiran atas nama Karo Perencanaan kepada Kasubag
Penyusunan Program tentang permintaan bahan masukan (Narasi dan Matrik) Renstra
Biro Perencanaan ke semua unit Eselon III di lingkungan Biro Perencanaan dengan
fokus berupa penjabaran visi dan misi ke dalam Tujuan, Sasaran, Strategi, Kebijakan,
Program dan Kegiatan.
5. Kasubag Penyusunan Program menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi dan
memaraf konsep nota dinas beserta lampirannya dari pelaksana Sub Bagian Penyusunan
Program dan menyampaikan kepada Kabag Program dan Anggaran.
6. Kabag Program dan Anggaran menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi dan
memaraf konsep nota dinas beserta lampirannya dari Kasubag Penyusunan Program.
7. Karo Perencanaan menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi, menandatangani dan
menyampaikan nota dinas beserta lampirannya dari Kabag Penyusunan Program dan
Anggaran kepada TU Biro untuk disampaikan kepada seluruh unit Eselon III di
lingkungan Biro Perencanaan.
8. TU Karo Perencanaan menerima, memberikan nomor, mendokumentasikan dan
mendistribusikan nota dinas Karo Perencanaan kepada seluruh unit Eselon III di
lingkungan Biro Perencanaan tentang permintaan bahan masukan (Narasi dan Matrik)
Renstra Biro Perencanaan ke semua unit Eselon III di lingkungan Biro Perencanaan
dengan fokus berupa penjabaran visi dan misi ke dalam Tujuan, Sasaran, Strategi,
Kebijakan, Program dan Kegiatan.
(Proses 1 s.d. 8 dilakukan 2 hari kerja)
9. Unit Kerja Eselon I menerima, mempelajari, memahami, menyusun dan menyampaikan
bahan masukan tentang permintaan bahan masukan (Narasi dan Matrik) Renstra Biro
Perencanaan dengan fokus berupa penjabaran visi dan misi ke dalam Tujuan, Sasaran,
Strategi, Kebijakan, Program dan Kegiatan berdasarkan unit eselon III di lingkungan

ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
- 10 -
Biro Perencanaan kepada Kabag Penyusunan Program dan Anggaran. (5 hari kerja)
10. Kabag Program dan Anggaran menerima, mempelajari, memahami, mendisposisikan
bahan masukan (Narasi dan Matrik) Renstra Biro Perencanaan dengan fokus berupa
penjabaran visi dan misi tersebut ke dalam Tujuan, Sasaran, Strategi, Kebijakan,
Program dan Kegiatan berdasarkan unit eselon III di lingkungan Biro Perencanaan
kepada Kasubag Penyusunan Program. (1 hari kerja)
11. Kasubag Penyusunan Program menerima, mempelajari, memahami, mendisposisikan
bahan masukan (Narasi dan Matrik) Renstra Biro Perencanaan dengan fokus berupa
penjabaran visi dan misi ke dalam Tujuan, Sasaran, Strategi, Kebijakan, Program dan
Kegiatan berdasarkan unit eselon III di lingkungan Biro Perencanaan kepada
Perencana/Pelaksana. (1 hari kerja)
12. Perencana/Pelaksana menerima, menelaah, menginventarisasi bahan masukan (Narasi
dan Matrik) Renstra Biro Perencanaan dari unit-unit eselon III di lingkungan Biro
Perencanaan serta selanjutnya menyusun draf Renstra Biro Perencanaan serta
menyiapkan Keputusan Kepala Biro tentang Renstra Biro Perencanaan yang kemudian
disampaikan kepada Kasubag Penyusunan Program. (6 hari kerja)
13. Kasubag Penyusunan Program menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi dan
memaraf draf tentang Rencana Strategis Biro Perencanaan dan Keputusan Karo
Perencanaan tentang Renstra Biro Perencanaan serta menyampaikan kepada Kabag
Program dan Anggaran. (1 hari kerja)
14. Kabag Program dan Anggaran menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi, memaraf
draf, dan menyampaikan pemaparan tentang Renstra Biro Perencanaan dan Keputusan
Karo Perencanaan tentang Renstra Biro Perencanaan kepada pejabat eselon III di
lingkungan Biro Perencanaan untuk meminta tanggapan dan masukan guna
penyempurnaan draf final serta menyampaikan kepada Karo Perencanaan. (3 hari kerja)
15. Karo Perencanaan menerima, meneliti, menandatangani/menetapkan Keputusan Karo
Perencanaan tentang Renstra Biro Perencanaan dan menyampaikan pada TU Biro
Perencanaan.
16. TU Karo Perencanaan menerima, membaca, memberi nomor, mendokumentasikan dan
mengirimkan/menyampaikan Renstra Biro Perencanaan pada unit terkait.
(Proses 15 s.d. 16 dilakukan 1 hari kerja)
Total waktu penyelesaian pelaksanaan: 20 hari kerja
D. Prosedur Sosialisasi Rencana Strategis ANRI dilaksanakan melalui tahapan sebagai berikut:
1. Karo Perencanaan berkonsultasi dengan Sestama dalam rangka meminta arahan
sehubungan pelaksanaan acara sosialisasi Renstra di lingkungan ANRI.

ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
- 11 -
2. Sestama menugaskan kepada Karo Perencanaan untuk merumuskan/menyusun materi
sosialisasi Renstra di lingkungan ANRI.
3. Karo Perencanaan menerima disposisi dan menugaskan kepada Kabag Penyusunan
Program dan Anggaran untuk menyiapkan materi sosialisasi Renstra di lingkungan
ANRI.
4. Kabag Program dan Anggaran menerima disposisi dan menugaskan kepada Kasubag
Penyusunan Program untuk menyiapkan konsep materi sosialisasi Renstra di
lingkungan ANRI.
5. Kasubag Penyusunan Program menerima disposisi dan menugaskan kepada
Perencana/Pelaksana untuk menyiapkan konsep materi sosialisasi Renstra di lingkungan
ANRI.
(Proses 1 s.d. 5 dilakukan 1 hari kerja)
6. Perencana/Pelaksana menerima penugasan, merumuskan dan menyiapkan konsep
materi sosialisasi Renstra di lingkungan ANRI dan menyampaikan kepada Kasubag
Penyusunan Program. (3 hari kerja)
7. Kasubag Penyusunan Program menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi,
menyempurnakan dan memaraf konsep materi sosialisasi Rencana Strategis (Renstra) di
lingkungan ANRI dan menyampaikan pada Kabag Penyusunan Program.
8. 8.1 Kabag Program dan Anggaran menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi,
menyempurnakan dan memaraf konsep materi sosialisasi Renstra di lingkungan
ANRI dan menyampaikan kepada Karo Perencanaan.
8.2 Kabag Program dan Anggaran mengoordinir seluruh anggota tim dalam rangka
persiapan pelaksanaan kegiatan Sosialisai Renstra di lingkungan ANRI.
9. Karo Perencanaan menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi, dan memaraf materi
sosialisasi Renstra di lingkungan ANRI dan menyampaikan kepada Sestama.
10. Sestama menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi, dan menetapkan materi
sosialisasi Renstra di lingkungan ANRI.
(Proses 7 s.d. 10 dilakukan 2 hari kerja)
11. Kabag Program dan Anggaran melaksanakan kegiatan sosialisasi Renstra di lingkungan
ANRI dibantu oleh Kasubag Penyusunan Program, Kasubag Penyusunan Anggaran,
Kasubag Evaluasi dan Pelaporan serta Perencana/Pelaksanan. (2 hari kerja)
12. Kasubag Penyusunan Program menerima dan mempelajari laporan pelaksanaan
kegiatan sosialisasi Renstra di lingkungan ANRI dari masing-masing anggota Tim dan
menugaskan Perencana/Pelaksana untuk menyiapkan konsep:
12.1 Laporan pelaksanaan kegiatan sosialisasi Renstra di lingkungan ANRI.
12.2 Nota Dinas dan Buku laporan pelaksanaan kegiatan sosialisasi Renstra di

ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
- 12 -
lingkungan ANRI
(Proses 12.1 s.d. 12.2 dilakukan 1 hari kerja)
13. Perencana/Pelaksana menerima penugasan dan menyiapkan konsep:
13.1 Laporan pelaksanaan kegiatan sosialisasi Renstra di lingkungan ANRI.
13.2 Nota Dinas Kasubag Penyusunan Program kepada Kabag Program dan Anggaran
perihal laporan pelaksanaan kegiatan sosialisasi Renstra di lingkungan ANRI.
13.3 Nota Dinas Kabag Program dan Anggaran kepada Karo Perencanaan perihal
laporan pelaksanaan kegiatan sosialisasi Renstra di lingkungan ANRI.
13.4 Nota Dinas Karo Perencanaan kepada Sestama perihal laporan pelaksanaan
kegiatan sosialisasi Renstra di lingkunga ANRI.
13.5 Nota Dinas Karo Perencanaan kepada seluruh pejabat eselon I perihal laporan
pelaksanaan kegiatan sosialisasi Renstra di lingkungan ANRI.
(Proses 13.1 s.d. 13.5 dilakukan 2 hari kerja)
14. Kasubag Penyusunan Program menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi konsep
laporan dan memaraf nota dinas Kabag Program dan Anggaran kepada Karo
Perencanaan perihal Laporan Pelaksanaan kegiatan sosialisasi Renstra di lingkungan
ANRI. (1 hari kerja)
15. Kabag Program dan Anggaran menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi konsep
laporan dan memaraf nota dinas Karo Perencanaan kepada Sestama perihal Laporan
Pelaksanaan kegiatan sosialisasi Renstra di lingkungan ANRI. (1 hari kerja)
16. Karo Perencanaan menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi konsep laporan dan
menandatangani nota dinas Karo Perencanaan kepada Sestama dan seluruh pejabat
eselon I perihal Laporan Pelaksanaan kegiatan sosialisasi Renstra di lingkungan ANRI.
17. TU Karo Perencanaan menerima, membaca, memberi nomor, mendokumentasikan dan
menyampaikan nota dinas perihal Laporan Pelaksanaan kegiatan sosialisasi Renstra di
lingkungan ANRI kepada Sestama dan seluruh pejabat eselon I.
(Proses 16 s.d. 17 dilakukan 1 hari kerja)
Total waktu penyelesaian pelaksanaan: 14 hari kerja

ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
- 13 -
BAB III
PENUTUP
Prosedur Tetap Penyusunan Rencana Strategis sebagai pedoman setiap unit kerja dalam
menyusun rencana kinerja tahunan pembangunan bidang kearsipan. Sehingga program dan
kegiatan akan berdayaguna bagi kemajuan pembangunan bidang kearsipan. Pada akhirnya semua
unit kerja dapat memiliki pedoman dalam melaksanakan tugas dan fungsinya yang pada
gilirannya akan berdampak pada efisiensi dan efektifitas pelaksanaan penyelenggaraan
pemerintahan khususnya di ANRI dalam kerangka reformasi birokrasi nasional.
Prosedur Tetap tentang Penyusunan Rencana Strategis ini mulai berlaku pada tanggal
ditetapkan dan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan
sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal Juni 2010
KEPALA BIRO PERENCANAAN,
MULTI SISWATI

Arsip Nasional Republik Indonesia
LAMPIRAN
PROSEDUR TETAP
NOMOR 36 TAHUN 2010
TENTANG
PENYUSUNAN RENCANA STRATEGIS

ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
- 1 -
DAFTAR LAMPIRAN
PROSEDUR TETAP TENTANG PENYUSUNAN RENCANA SRATEGIS
LAMPIRAN 1 DIAGRAM ALIR PENYUSUNAN RENCANA SRATEGIS ARSIP NASIONAL
REPUBLIK INDONESIA DI SUB BAGIAN PENYUSUNAN PROGRAM
LAMPIRAN 2 DIAGRAM ALIR PENYUSUNAN RENCANA SRATEGIS SEKRETARIAT UTAMA
DI SUB BAGIAN PENYUSUNAN PROGRAM
LAMPIRAN 3 DIAGRAM ALIR PENYUSUNAN RENCANA STRATEGIS BIRO PERENCANAAN
DI SUB BAGIAN PENYUSUNAN PROGRAM
LAMPIRAN 4 DIAGRAM ALIR SOSIALISASI RENCANA SRATEGIS PEMBANGUNAN
BIDANG KEARSIPAN DI SUB BAGIAN PENYUSUNAN PROGRAM

ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
Lampiran 4Prosedur TetapNomor : Tahun 2010Tanggal : Juni 2010
Kepala ANRI Sestama Karo
Perencanaan
Kabag Program
dan Anggaran
Kasubag Penyusunan
Program
Perencana/ Pelaksana
TU Biro Perencanaan
TU Sestama
TU Kepala ANRI
Unit Kerja Eselon I
1.
2.
3.
4.
5.
DIAGRAM ALIRSOSIALISASI RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) PEMBANGUNAN BIDANG KEARSIPAN
DI SUB BAGIAN PENYUSUNAN PROGRAM
Menerima disposisi dan menugaskan kepada Kasubag Penyusunan Program untuk menyiapkan konsep materi sosialisasi dan asistensi penyusunan Renstra di lingkungan ANRI
Menugaskan kepada Karo Perencanaan untuk merumuskan/menyusun materi sosialisasi dan asistensi penyusunan Renstra di lingkungan ANRI
Menerima disposisi dan menugaskan kepada Kabag Penyusunan Program dan Anggaran untuk menyiapkan materi sosialisasi dan asistensi penyusunan Renstra di lingkungan ANRI
No. Tahapan Kegiatan
Unit Penyelesaian
Berkonsultasi dengan Sestama dalam rangka meminta arahan sehubungan pelaksanaan acara sosialisasi dan asistensi penyusunan Renstra di lingkungan ANRI
Menerima disposisi dan menugaskan kepada Perencana/Pelaksana Sub Bagian Penyusunan Program untuk menyiapkan konsep materi sosialisasi dan asistensi penyusunan Renstra di lingkungan ANRI
3
4
5
2
1

ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
Kepala ANRI Sestama Karo
Perencanaan
Kabag Program
dan Anggaran
Kasubag Penyusunan
Program
Perencana/ Pelaksana
TU Biro Perencanaan
TU Sestama
TU Kepala ANRI
Unit Kerja Eselon I
No. Tahapan Kegiatan
Unit Penyelesaian
Berkonsultasi dengan Sestama dalam rangka meminta arahan 6.
7.
8.1. Menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi,menyempurnakan dan memaraf konsep materisosialisasi dan asistensi penyusunan Renstra dilingkungan ANRI dan menyampaikan kepada KaroPerencanaan
8.2 Mengoordinir seluruh anggota tim dalam rangkaPersiapan Pelaksanaan kegiatan sosialisasi dan asistensipenyusunan Renstra di lingkungan ANRI
9.
10. Menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi, danmenetapkan materi sosialisasi dan asistensi penyusunanRenstra di lingkungan ANRI
Menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi, dan memarafmateri sosialisasi dan asistensi penyusunan Renstra dilingkungan ANRI dan menyampaikan kepada Sestama
Menerima penugasan, merumuskan dan menyiapkan konsep materi sosialisasi dan asistensi penyusunan Renstra di lingkungan ANRI dan menyampaikan kepada Kasubag Penyusunan Program
Menerima, mempelajari, meneliti, mengoreksi, menyempurnakan dan memaraf konsep materi sosialisasi dan asistensi penyusunan Renstra di lingkungan ANRI dan menyampaikan pada Kabag Penyusunan Program
8.
8
9
7
10
6

ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
Kepala ANRI Sestama Karo
Perencanaan
Kabag Program
dan Anggaran
Kasubag Penyusunan
Program
Perencana/ Pelaksana
TU Biro Perencanaan
TU Sestama
TU Kepala ANRI
Unit Kerja Eselon I
No. Tahapan Kegiatan
Unit Penyelesaian
Berkonsultasi dengan Sestama dalam rangka meminta arahan 11.
12.1. Laporan Pelaksanaan kegiatan sosialisasi dan asistensi penyusunan Renstra di lingkungan ANRI
12.2. Nota Dinas dan buku laporan Perencana/Pelaksanaan kegiatan sosialisasi dan asistensi penyusunan Renstra di lingkungan ANRI
13.
13.1 Laporan Pelaksanaan kegiatan sosialisasi dan asistensi penyusunan Renstra di lingkungan ANRI
13.2 Nota Dinas Kasubbag Penyusunan Program kepada Kabag Program dan Anggaran perihal Laporan Pelaksanaan kegiatan sosialisasi dan asistensi penyusunan Renstra di lingkungan ANRI
Melaksanakan kegiatan sosialisasi dan asistensi penyusunanRenstra di lingkungan ANRI
12. Menerima dan mempelajari laporan pelaksanaan kegiatan sosialisasi dan asistensi penyusunan Renstra di lingkungan ANRI dari masing-masing anggota Tim dan menugaskan pelaksana untuk menyiapkan konsep :
Menerima penugasan dan menyiapkan konsep :
12
13
11 11 11 11

ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
Kepala ANRI Sestama Karo
Perencanaan
Kabag Program
dan Anggaran
Kasubag Penyusunan
Program
Perencana/ Pelaksana
TU Biro Perencanaan
TU Sestama
TU Kepala ANRI
Unit Kerja Eselon I
No. Tahapan Kegiatan
Unit Penyelesaian
Berkonsultasi dengan Sestama dalam rangka meminta arahan 13.3 Nota Dinas Kabag Program dan Anggaran kepada Kepala Biro Perencanaan perihal Laporan Pelaksanaan kegiatan sosialisasi dan asistensi penyusunan Renstra di lingkungan ANRI
13.4 Nota Dinas Kepala Biro Perencanaan kepada Sekretaris Utama perihal Laporan Pelaksanaan kegiatan sosialisasi dan asistensi penyusunan Renstra di lingkungan ANRI
13.5 Nota Dinas Kepala Biro Perencanaan kepada seluruh pejabat eselon I perihal Laporan Pelaksanaan kegiatan sosialisasi dan asistensi penyusunan Renstra di lingkungan ANRI
14.
15.
16. Menerima, mempelajari,meneliti, mengoreksi konsep laporandan menandatangani nota dinas Kepala Biro Perencanaankepada Sekretaris Utama dan seluruh pejabat eselon I perihalLaporan Pelaksanaan kegiatan sosialisasi dan asistensipenyusunan Renstra di lingkungan ANRI
Menerima, mempelajari,meneliti, mengoreksi konsep laporandan memaraf nota dinas Karo Perencanaan kepada Sestamaperihal Laporan Pelaksanaan kegiatan sosialisasi dan asistensipenyusunan Renstra di lingkungan ANRI
Menerima, mempelajari,meneliti, mengoreksi konsep laporandan memaraf nota dinas Kabag Program dan Anggaran kepadaKaro Perencanaan perihal Laporan Pelaksanaan kegiatansosialisasi dan asistensi penyusunan Renstra di lingkunganANRI
14
15
16

ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
Kepala ANRI Sestama Karo
Perencanaan
Kabag Program
dan Anggaran
Kasubag Penyusunan
Program
Perencana/ Pelaksana
TU Biro Perencanaan
TU Sestama
TU Kepala ANRI
Unit Kerja Eselon I
No. Tahapan Kegiatan
Unit Penyelesaian
Berkonsultasi dengan Sestama dalam rangka meminta arahan 17.
Norma waktu: 14 Hari kerja
KEPALA BIRO PERENCANAAN,
MULTI SISWATI
Menerima, membaca, memberi nomor, mendokumentasikandan menyampaikan nota dinas perihal Laporan Pelaksanaankegiatan sosialisasi dan asistensi penyusunan Renstra dilingkungan ANRI kepada Sestama dan seluruh pejabat eselon I
16