apresiasi dan kritik seni

17
M. Tahir, M.Sn 1 APRESIASI DAN KRITIK SENI Disampaikan Pada Perkuliahan PJJ PGSD FKIP Universitas Mataram 2011

Upload: andri-nc

Post on 15-Nov-2015

31 views

Category:

Documents


8 download

DESCRIPTION

Apresiasi Dan Kritik Seni

TRANSCRIPT

  • M. Tahir, M.Sn

    1

    APRESIASI DAN KRITIK SENI

    Disampaikan Pada Perkuliahan PJJPGSD FKIP Universitas Mataram2011

  • A. Apresiasi Seni

    2

    1. Apresiasi seni atau mengapresiasi karya seni berarti, mengerti sepenuhnya seluk beluk sesuatu hasil seni serta menjadi snsitif terhadap segi estetiknya. Atau berbagi pengalaman antara penikmat dan seniman.

    2. Dimensi apresiasi: ada duaa. Apresiasi sebagai suatu sikap (sikap mental, perhatian)b. Apresiasi sebagai suatu perilaku (sikap positif dan partisipasi)

  • Tujuan dan fungsi apresiasi

    3

    y Tujuan Apresiasi: untuk mendapatkan apa yang disebut dengan pengalaman estetis.y Fungsi Apresiasi:

    1. meningkatkan dan memupuk kecintaan kepada karya bangsa sendiri dan juga kecintaan kepada sesama manusia.2. bersifat khusus yaitu hubungan dengan mental kita yakni penikmatan, penilaian, empati dan hiburan.

  • Hubungan Seniman, Karya Seni danApresiator

    4

    y Seniman melakukan proses penciptaan seni untuk memperoleh kepuasan panca indra dan intelektual. Bagi kreator mencipta karya seni merupakan latihan keterampilan.y Proses apresiasi berkaitan antara pencipta seni karya seni dan

    penikmat seni, dan untuk mengatasi kesenjangan antara pencipta dan penikmat seni maka perlu kehadiran kritik seni yang dapat membantu kesenjangan itu.

  • B. Kritik Seni

    5

    y Kritik Seni: merupakan kegiatan menanggapaikarya seni, dengan menunjukkan kekurangan dankelebihan suatu karya seni. Dengan adanya kritikseni dapat meningkatkan kualitas pemahaman danapresiasi terhadap karya seni juga sebagai acuanstandar kualitas proses dan hasil berkarya seni.

  • 6y Kritikus Seni: orang yang melakukan kritik terhadap karya seni. Ia haris memiliki ketajaman dan sesibilitas indera, pikiran dan perasaan. Hal ini terintegrasi pada:

    1. keilmuan2. Pengalaman

    3. menguasai media kritik (bahasa komunikatif)

    4. menguasai metode kritik

  • Manfaat dan fungsi kritik seni

    7

    y Menjembatani persepsi dan apresiasi artistik dan estetika karya seni antara pencipta dan penikmat seni.y Kritik dibutuhkan oleh seniman dan penikmat seni, seniman

    membutuhkan ketajaman kritik untuk mendeteksi kelemahan, mengupas kedalaman serta membangun kedalaman karya seni. Seniman memerlukan umpan balik dari penikmat seni guna merefleksikan komunikasi-ekspresifnya, sehingga nilai dan apresiasi tergambar dalam realitas harapan idealnya.

  • Metode Apresiasi dan Kritik Seni

    8

    y Metode Apresiasi (berbagai pendekatan)1. pendekatan aplikatif (ditumbuhkan dngan berkarya

    secara lamgsung)

    2. Pendekatan kesejarahan (tumbuh dengan pengenalansejarah seni)

    3. pendekatan problematik (tumbuh dengan melihatmasalah-masalah dalam perkembangan seni.

  • Tingkat Apresiasi

    9

    y Tingkat apresiasi menurut Tabrani:a. kejutan

    b. Empati

    c. Rasa-betul-estetis

    d. Simpati

    f. Terpesona

    g. Terharu

  • Skenario pengembangan Apresiasi Seni

    10

    y Menurt Celemen dan Smith (1968) ada empat caramengapresiasi karya seni:

    1. Emotional response (perasaan individu)

    2. Association response (hubungan dengan sesuatu)

    3. Novelity response (rasa keinginan untuk memahamikarya seni yang luar biasa)

    4. Aesthetic response (respon dari rasa indah)

  • Jenis dan Metode Kritik Seni

    11

    y Jenis Kritik Seni:a. kritik populer

    b. kritik jurnalis

    c. kritik keilmuan

    d. kritik kependidikan

  • Tahapan dalam Kritik Seni

    12

    a. Deskripsi (menemukan, mencatat dan mendeskripsikan segala sesuatu yang dilihat)

    b. Analisis formal (menulusuri karya dengan berdasarkan struktur formal atau unsur-unsur pembentuknya)

    c. Interpretasi (tahapan penapsiran makna sebuah karya seni)

    d. Eavaluasi/penilaian (tahap untuk menentukan kualitas karya seni bila dibandingan dengan kualitas karya yang lain)

  • Fungsi Apresiasi dan Kritik dalamPendidikan Seni

    13

    A. Apresiasi dalam pendidikan seni (menialai dan menghargai karya siswa)

    B. Kritik seni dalam pendidikan seni (kritik yang dilakuakn seorang guru terhadap karya siswa)

    C. Pendidikan melalui kritik dan apresiasi seni: implementasi untuk pembelajaran yang dpt menumbuhkan sikap mendukung anak dalam: 1. pembelajaran sosial, 2. membangun kemitraan dngan komunitas, 3. menjadi peneliti yang aktif, 4. menjadi komunikator yang efektif, 5. partisipasi dalam kehidupan.

  • PRAKTEK APRESIASI SENI

    14

    y Mengapresiasi Karya Seni RupaPendekatan dan metode:

    1. Pendekatan Aplikatif (berkarya seni rupa secara langsung di praktekkan)

    2. Pendekatan Kesejarahan (menguraikan latar belakang karya seni rupa)

    3. Pendekatan Problematik (mencari unsur-unsur rupa yang terdapat pada karya seni dan mengupas semua seluk beluk karya rupa yang diamati)

  • 15

    yTingkatan Apresiasi Seni rupaTahapan dalam mengapresiasi karya seni rupa:1. Kegiatan Mengamati2. Kegiatan Menghayati3. Kegiatan Berapresiasi

  • LATIHAN APRESIASI KARYA SENI RUPA

    16

    y Cobalah anda amati beberapa karya seni rupa secara langsung atau dalam bentuk gambar. Pilih salah satu karya yang paling menarik, kemudian lakukan kegiatan apresiasi sesuai tahapan dan pendekatan dalam apresiasi seni.

    y Tuliskan tanggapan hasil apresiasi saudara dan diskusikan dengan kelompok anda.

  • 17

    The End

    APRESIASI DAN KRITIK SENIA. Apresiasi SeniTujuan dan fungsi apresiasiHubungan Seniman, Karya Seni dan ApresiatorB. Kritik SeniSlide Number 6Manfaat dan fungsi kritik seniMetode Apresiasi dan Kritik SeniTingkat ApresiasiSkenario pengembangan Apresiasi SeniJenis dan Metode Kritik SeniTahapan dalam Kritik SeniFungsi Apresiasi dan Kritik dalam Pendidikan SeniPRAKTEK APRESIASI SENISlide Number 15LATIHAN APRESIASI KARYA SENI RUPASlide Number 17