aplikasi tuntunan shalat berbasis...
TRANSCRIPT
APLIKASI TUNTUNAN SHALAT BERBASIS
MULTIMEDIA
Skripsi
Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer (S.Kom)
Oleh :
Hasyim Azhary
103091029569
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA 2010
APLIKASI TUNTUNAN SHALAT BERBASIS
MULTIMEDIA
Skripsi
Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer (S.Kom)
Oleh :
Hasyim Azhary
103091029569
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA 2010
APLIKASI TUNTUNAN SHALAT BERBASIS MULTIMEDIA
Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar
Sarjana Komputer Pada Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Oleh : Hasyim Azhary 103091029569
Menyetujui,
Pembimbing I, Pembimbing II, Drs. Tabah Rosyadi, MA Ir. Adil Siregar
Mengetahui, Ketua Program Studi Teknik Informatika
Yusuf Durachman, MIT NIP. 1971 0522 2006 0410 02
PERNYATAAN
DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI BENAR-
BENAR HASIL KARYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIAJUKAN
SEBAGAI SKRIPSI ATAU KARYA ILMIAH PADA PERGURUAN TINGGI
ATAUPUN LEMBAGA MANAPUN.
Ciputat, Mei 2010
Hasyim Azhary 103091029569
PENGESAHAN UJIAN
Skripsi ini yang berjudul : Aplilasi Tuntunan Shalat Berbasis Multimedia.
Telah diuji dan dinyatakan lulus dalam sidang munaqosah Fakultas Sains dan
Teknologi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Pada hari senin
08 Maret 2010.
Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
Gelar Sarjana Satu (S1) Program Studi Teknik Informatika.
Jakarta, Mei 2010 Penguji I, Penguji II, Yusuf Durachman, MIT Khadijah Hulliyah, M. Si NIP. 1971 0522 2006 0410 02 NIP. 1973 0402 2001 1220 01 Pembimbing I, Pembimbing II, Drs. Tabah Rosyadi, MA Ir. Adil Siregar
Dekan
Fakultas Sains dan Teknologi
DR. Sopiansyah Jaya Putra, M.Sis NIP. 1968 0117 2001 1210 01
ABSTRAK
Hasyim Azhary – 103091029569, Aplikasi Tuntunan Shalat Berbasis Multimedia, dibimbing oleh Drs. Tabah Rosyadi, MA. dan Ir. Adil Siregar
Penerapan multimedia sebagai media pembelajaran kini telah meluas
penggunaannya bahkan sampai pada masalah keagamaan. Dengan perkembangan teknologi informasi khususnya teknologi multimedia penggunaan tool (alat bantu) yang berbasis pada multimedia dapat membantu umat dalam mempelajari tata cara shalat dengan baik dan benar. Pada buku-buku tuntunan shalat yang ada umat masih merasakan beberapa kendala, seperti bagaimana cara mengetahui bacaan shalat, hukum shalat serta gerakan shalat dengan jelas. Dalam skripsi ini penulis membuat solusi alternatif dari masalah yang ada, yaitu berupa Aplikasi Tuntunan Shalat Berbasis Multimedia yang memiliki kemampuan memberikan gambaran gerakan shalat dengan animasi serta penjelasan tentang hukum-hukum dalam shalat yang berupa teks yang berisi narasi yang penulis ambil dari sumber buku Drs. Moh. Rifa’i. Aplikasi ini dibuat dengan menggunakan software Macromedia Director yang dibantu dengan Macromedia Flash, Wave pad serta Adobe Photoshop. Untuk pengembangan aplikasi penulis menggunakan metode pengembangan multimedia menurut Arch Luther yang terdiri dari 6 tahap yaitu konsep, perancangan, pengumpulan bahan, pembuatan, evaluasi dan implementasi. Dalam aplikasi terdapat 5 halaman: Halaman Pembuka, Menu Utama, Materi Shalat, Animasi Shalat dan halaman Pembuat. Dimana dalam setiap halaman memiliki menu tersendiri. Hasil akhir berupa CD Interaktif dengan ukuran 71,2 MB, dimensi 1024x786 pixels dan durasi selama 45 menit. Dengan pendekatan pembelajaran secara interaktif maka diharapkan akan dapat membantu umat dalam mempelajari tata cara shalat dengan baik dan benar. Kata Kunci: Shalat, Multimedia, Animasi, Aplikasi.
i
KATA PENGANTAR
Puji serta syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah
memberikan bimbingan dan petunjuk-Nya dalam penyusunan skripsi ini yang
Alhamdulillah dapat diselesaikan dengan baik.
Skripsi yang berjudul Aplikasi Tuntunan Shalat Berbasis Multimedia
disusun untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan strata satu (S1) Jurusan
Teknik Informatika Fakultas Sains dan Teknologi UIN Syarif Hidayatullah
Jakarta guna memperoleh Gelar Sarjana Komputer (S.Kom).
Skripsi ini tidak akan terwujud tanpa peran dan bantuan dari berbagai
pihak. Rasa terima kasih penulis tunjukan kepada:
1. Bapak DR. Syopiansyah Jaya Putra, M.SIS. dan Bapak Yusuf Durachman,
MIT. selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi dan Ketua Program Studi
Teknik Informatika.
2. Bapak Ust. H. Nasrudin, Lc. selaku Pejabat Penyuluh Fungsional Agama
Islam Departemen Agama Kota Madya Jakarta Selatan, yang telah membantu
memverifikasi gerakan-gerakan serta hukum-hukum shalat dalam aplikasi ini.
3. Bapak Drs. Tabah Rosyadi, MA. dan Ir. Adil Siregar selaku dosen
pembimbing I dan II, yang telah meluangkan perhatian untuk membimbing
dan mendidik cara berpikir penulis agar menjadi lebih teliti dan cerdas dalam
melakukan apapun.
4. Seluruh staff jurusan TI/SI dan staff Akademik FST yang juga telah
membantu penulis dalam hal keakademikan.
ii
Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam skripsi ini, untuk itu
kritik dan saran yang membangun sangat dibutuhkan untuk kebaikan skripsi ini.
Akhir kata, penulis mempersembahkan skripsi ini dengan segala
kelebihan dan kekurangannya, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua, amien.
Ciputat, Mei 2010
Hasyim Azhary
iii
LEMBAR PERSEMBAHAN
Betapa saya sangat menyadari bahwa hidup ini adalah perjuangan yang
bahan bakarnya adalah pengorbanan, ketulusan, kearifan, keistikomahan dan
keikhlasan. Skripsi ini adalah salah satu bagian dalam perjuangan hidup saya,
dimana tempat saya meletakan beberapa harapan dan citi-cita dalam hidup. Tidak
peduli seberapa banyak orang meragukan kemampuan saya untuk menyelesaikan
skripsi ini. Namun saya sangat yakin dan percaya dengan seizin Allah SWT
skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik, karena Dialah yang Maha
Berkehendak dan Maha Memiliki segala kekuatan untuk menentukan sesuatu.
Pada akhirnya saya sangat termotivasi dengan perkataan salah seorang Ulama
yang bernama Syekh Fadhlalla dalam kitabnya Al-Hikam, Beliau berkata:
Diantara tanda keberhasilan pada akhir perjuangan adalah berserah diri kepada
Allah sejak permulaan. Dan Beliau berkata Ketika Allah melonggarkan lidahmu
untuk meminta, maka ketahuilah bahwa Dia hendak memberimu. Lewat skripsi
ini mudah-mudahan Allah memberikan harapan-harapan saya.
Dalam proses penyusunan skripsi ini banyak sekali masukan, pengalaman
serta motivasi yang menuntun saya menuju proses pendewasaan berfikir dan
bertingkah laku. Alhamdulillah dan terima kasih saya ucapkan kepada semua
pihak yang telah menjadi perantara Allah SWT, agar saya terus bisa merasakan
karunia-Nya itu, diantaranya:
1. Ayahanda H. Achmad, HS. Ibunda Hj. Sa’amah, Kak Mardiah, Kak
Nurkomala, Kak Khosiah yang selalu mendoakan dan membantu memenuhi
iv
v
kebutuhan perkuliahan saya, adik-adik saya serta orang yang saya sayangi
setelah keluarga saya, Hani Mairina Matan yang selalu jadi motivator saya
juga tak hentinya mendoakan demi selesainya skripsi ini.
2. My Computer yang telah menemani saya sampai selesainya skripsi ini.
3. Iwan, Jacky, Arni, Rizki dan Ardi, yang telah memberikan banyak fasilitas
serta kemudahan, fasilitas dari kalian jadi suatu semangat tersendiri untuk
penulis.
4. Teman-teman komunitas TIC yang telah memberikan wadah untuk tetap
menjaga dan memelihara motivasi saya yang juga selalu bersedia meluangkan
waktu untuk berdiskusi dan memberi penulis inspirasi. Kritik dan saran kalian
menjadi suatu keajaiban yang sangat indah.
5. Keluarga besar Teknik Informatika kelas C angkatan 2003, yang telah
melewati waktu bersama, terima kasih atas saran-saran serta dukungan yang
tidak pernah disadari menjadi tambahan semangat untuk penulis.
Semoga Allah membalas semua kebaikan dan ketulusan hati kalian.
Yakinlah bahwa datangnya pertolongan Allah itu sesuai dengan persiapan,
sedangkan turunnya cahaya Allah itu sesuai dengan kejernihan relung batin.
Berusahalah semaksimal mungkin, jangan sampai menyesal karena tidak bisa
melakukan apapun.
Ciputat, Mei 2010
Hasyim Azhary
DAFTAR ISI
ABSTRAK ............................................................................................................ i
KATA PENGANTAR .......................................................................................... ii
LEMBAR PERSEMBAHAN .............................................................................. iv
DAFTAR ISI ......................................................................................................... vi
DAFTAR TABEL ................................................................................................. ix
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ x
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ xiii
DAFTAR ISTILAH ............................................................................................. xiv
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1
1.1. Latar Belakang ....................................................................... 1
1.2. Pembatasan Masalah .............................................................. 4
1.3. Perumusan Masalah ................................................................ 5
1.4. Tujuan Penelitian .................................................................... 5
1.5. Manfaat Penelitian .................................................................. 5
1.6. Metode Penelitian ................................................................... 7
1.7. Sistematika Penulisan ............................................................. 9
BAB II LANDASAN TEORI ............................................................................. 11
2.1. Multimedia ............................................................................. 11
2.1.1. Pengertian Multimedia ................................................ 11
2.1.2. Objek-Objek Multimedia ............................................ 12
2.1.3. Manfaat Multimedia .............................................. 13
vi
2.2. Macromedia Flash MX ......................................................... 14
2.3 Adobe Photoshop 7.0 ……………………………………… 17
2.4. Macromedia Director MX …………………………………. 19
2.5. Wave Pad …………………………………………………... 21
2.6. Studi Sejenis ......................................................................... 21
2.6. Istilah-istilah yang berkaitan dengan Multimedia................. 23
2.7 Perancangan Bagan Alir ....................................................... 24
BAB III METODE PENELITIAN ................................................................... 25
3.1. Metode Pengumpulan Data ..................................................... 25
3.1.1. Metode Studi Kepustakaan .......................................... 26
3.1.2. Metode Observasi Langsung ........................................ 26
3.1.3. Metode Kuisioner ......................................................... 27
3.2. Metode Pengembangan Aplikasi Multimedia ........................ 27
3.2.1. Konsep (Concept) …………………………………… 29
3.2.2. Perancangan (Design) ……………………………….. 29
3.2.3. Pengumpulan Bahan (Material Collecting) ……….… 30
3.2.4. Pembuatan (Assembly) ………………………………. 30
3.2.5. Tes (Testing) ………………………………………... 30
3.2.6. Implementation (Distribution) ……………………… 31
BAB IV PEMBAHASAN …………………………………………………….. 33
4.1. Pembahasan Pengumpulan Data ............................................ 33
4.1.1. Pembahasan Studi Pustaka ........................................... 33
4.1.2. Pembahasan Metode Observasi Langsung ................... 33
vii
4.1.3. Pembahasan Kuisioner ................................................. 35
4.2. Pembahasan Pengembangan Multimedia .............................. 36
4.2.1. Pembahasan Konsep (Concept) ................................... 36
4.2.2. Pembahasan Perancangan (Design) ………………… 38
4.2.2.1. Perancangan Storyboard ……………………. 39
4.2.2.2. Perancangan Bagan Alir ................................. 44
4.2.2.3. Perancangan Arsitektur Navigasi .................... 49
4.2.2.4. Perancangan Diagram Transisi ……………... 50
4.2.2.5. Perancangan Antarmuka (User Interface) ….. 56
4.2.3. Pembahasan Pengumpulan Bahan (Material
Collecting)...................................................................... 60
4.2.4. Pembahasan Pembuatan (Assembly) ............................. 63
4.2.5. Pembahasan Tes (Testing) ............................................ 73
4.2.6. Pembahasan Implementation ....................................... 74
4.2.6.1. Tampilan Aplikasi ........................................... 74
4.2.6.2. Penggoprasian Program .................................. 77
4.2.6.3. Evaluasi Program ............................................ 78
BAB V PENUTUP .............................................................................................. 82
5.1. Kesimpulan ............................................................................ 82
5.2. Saran ...................................................................................... 83
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 84
LAMPIRAN ......................................................................................................... 86
viii
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Hasil kuisioner terdidik dan memiliki background agama .................. 79
Tabel 2. Hasil kuisioner terdidik dan tidak memiliki background agama ......... 79
Tabel 5. Hasil kuisioner tidak terdidik dan tidak memiliki Background agama 80
Tabel 6. Hasil kuisioner kategori anak-anak ...................................................... 80
ix
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Area Kerja Macromedia Flash MX ................................................ 15
Gambar 2. Area Kerja Adobe Photoshop 7.0 ................................................... 18
Gambar 3. Area Kerja Macromedia Director MX ........................................... 20
Gambar 4. Area Kerja Wave Pad ……………………………………………. 21
Gambar 5. Perancangan Bagan Alir (Flowchart View) .................................... 24
Gambar 6. Diagram Tahapan Metodologi Penelitian ...................................... 25
Gambar 7. Siklus Pengembangan Aplikasi Multimedia .................................. 28
Gambar 8. Tahapan Pengembangan Aplikasi .................................................. 28
Gambar 9. Story Board Halaman Pembuka ………………………………..... 39
Gambar 10. Story Board Halaman Menu Utama ……………………………... 40
Gambar 11. Story Board Halaman Materi Shalat................................................ 41
Gambar 12. Story Board Halaman Animasi Shalat ………………………….... 42
Gambar 13. Story Board Halaman Pembuat …………………………………... 43
Gambar 14. Story Board Halaman Terima Kasih ............................................... 43
Gambar 15. Flowchart Pembuka ........................................................................ 44
Gambar 16. Flowchart Menu Utama ................................................................. 45
Gambar 17. Flowchart Materi Shalat ................................................................ 46
Gambar 18. Flowchart Animasi Shalat …………………………………….… 47
Gambar 19. Flowchart Pembuat ........................................................................ 48
Gambar 20. Flowchart Terima Kasih ................................................................. 48
Gambar 21. Struktur Navigasi ……………………………………………….... 49
x
Gambar 22. Rancangan STD Menu Utama ………………………………….... 50
Gambar 23. Rancangan STD Materi Shalat ....................................................... 52
Gambar 24. Rancangan STD Animasi Shalat .................................................... 54
Gambar 25. Rancangan STD Pembuat .............................................................. 55
Gambar 26. Rancangan STD Terima Kasih …………………………………... 56
Gambar 27. Masjid sebelum dan sesudah diolah dengan Adobe
Photoshop 0.7 ................................................................................ 61
Gambar 28. Masjid dan orang berdo’a yang diperoleh dari internet .................. 61
Gambar 29. Teks sebelum dan sesudah diolah dengan Adobe Photosop 0.7...... 62
Gambar 30. Proses pengintegrasian elemen-elemen dengan Macromedia
Derictor MX (Printscreen Macromedia Director MX) .................... 64
Gambar 31. Proses pembuatan animasi tombol dengan Macromedia
Flash MX (Printscreen Macromedia Flash MX) ………………….. 65
Gambar 32. Proses pembuatan background dengan Adobe
Photoshop 7.0 (Printscreen Adobe Photoshop 7.0) ………………. 66
Gambar 33. Proses pengeditan rekaman suara dengan Wave Pad.
(Printscreen Wave Pad) …………………………………………... 66
Gambar 34. Diagram Tahapan Proses Pembuatan Aplikasi ................................ 68
Gambar 35. Pemberian efek Motion tween pada Movie clip dengan
Macromedia Flash MX (Printscreen Macromedia Flash MX) ....... 69
Gambar 36. Pembuatan gambar animasi shalat yang telah sempurna
pada Movie clip dengan Macromedia Flash MX
(Printscreen Macromedia- Flash MX) ............................................ 70
xi
Gambar 37. Pembuatan gambar animasi shalat pada Movie clip dengan
Macromedia Flash MX (Printscreen Macromedia-
Flash MX) ....................................................................................... 70
Gambar 38. Halaman Pembuka ........................................................................... 75
Gambar 39. Halaman Menu Utama ..................................................................... 75
Gambar 40. Halaman Materi Shalat .................................................................... 76
Gambar 41. Halaman Animasi Shalat ................................................................. 76
Gambar 42. Halaman Pembuat ............................................................................ 77
Gambar 43. Halaman Terima Kasih .................................................................... 77
Gambar 44. Diagram batang hasil kuisioner ..................................................... 81
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Tabel bahan-bahan aplikasi ............................................................ 86
Lampiran 2. Daftar pertanyaan kuisioner ........................................................... 90
Lampiran 3. Kumpulan Bacaan Shalat Berbahasa Indonesia yang
Bersumber dari Buku Drs. Moh. Rifa’i ..……………………….. 91
Lampiran 4. Kumpulan Bacaan Shalat yang Bersumber dari buku
Drs. Moh. Rifa’I ……………………………………………...... 100
Lampiran 5. Nama Gerakan Dalam Shalat ……………………………….…… 104
Lampiran 5. Source Code ……………………………………………….…….. 106
xiii
xiv
DAFTAR ISTILAH
.jpg (Joint Photographics Experts Group)
Yaitu format citra yang dikembangkan pertama kali oleh komite The
Joint Photographic Experts Group. Dimana JPEG dapat menyimpan dengan
kompresi foto berwarna dengan lebih baik daripada GIF. Karenannya file
JPEG lebih kecil dan lebih cepat didownload. JPEG dapat menyimpan sampai
16 juta warna sehingga tampak seperi foto.
.psd (Photoshop)
Yaitu format citra yang dibuat di Adobe Photoshop. Gambar dari
Photoshop memiliki fasilitas transparency dan memiliki kedalaman warna
sampai 16 juta warna sama seperti format .jpg.
.swf (Flash Movie)
Yaitu format file vector yang dibuat di Macromedia Flash. Macromedia
Flash memiliki keunggulan antara lain pembuatan tombol animasi, pembuatan
gambar vector yang rumit, layer grup, action script yang berhubungan dengan
Java dan ukuran file yang kecil.
.mp3 (MPEG Audio Layer 3)
Yaitu merupakan format file audio yang dapat memadatkan audio track
dalam CD menjadi file berukuran sangat kecil.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Perkembangan teknologi informasi khususnya teknologi multimedia
kini kian terasa oleh penggunanya, bahkan penggunaannya mulai merambah
ke berbagai bidang. Awalnya multimedia sering digunakan dalam dunia
hiburan. Namun kini multimedia dimanfaatkan juga dalam dunia
pendidikan. Di dunia pendidikan, multimedia digunakan sebagai media
pembelajaran, baik dalam kelas maupun secara sendiri-sendiri. Penggunaan
perangkat lunak multimedia dalam proses belajar mengajar akan
meningkatkan efisiensi, meningkatkan motivasi, menfasilitasi belajar aktif,
memfasilitasi belajar ekperimental, konsisten dengan belajar yang berpusat
pada siswa, dan memandu untuk belajar lebih baik (M.Suyanto, 2003:340).
Dari penjelasan tentang manfaat multimedia di atas maka penulis
memiliki tujuan untuk mencoba membuat suatu aplikasi pembelajaran shalat
yang berbasis multimedia yang dapat memberikan kemudahan bagi umat
dalam mempelajari shalat. Dikarenakan pada buku-buku tuntunan shalat
yang ada tidak memberikan contoh cara membaca bacaan shalat serta
gerakan-gerakan dalam shalat yang dijelaskan dan diperlihatkan secara baik
dan benar.
Untuk memahami lebih jelas permasalahan-permasalahan umat
terhadap media pembelajaran yang sudah ada seperti, buku-buku tuntunan
1
shalat dan untuk mengetahui kebutuhan umat terhadap aplikasi yang akan
dibuat ini, penulis telah melakukan pengamatan dan observasi di beberapa
lembaga pendidikan keagamaan, dimana dalam pengamatan ini penulis
membagi objek pengamatan menjadi empat kategori yakni:
A : Kategori anak
B : Kategori terdidik dan memiliki background keagamaan
C : Kategori terdidik dan tidak memiliki background keagamaan
D : Kategori tidak terdidik dan tidak memiliki background keagamaan
Setelah penulis melakukan pengamatan langsung pada:
Tempat : Fakultas Sains dan Teknologi UIN Syarif Hidayatullah
Jakarta, Lembaga Taman Pendidikan Al-qur’an (TPA)
Hafidin Royyan, Lembaga Pengkajian Masalah Agama
(LPMA), Pesantren Ciganjur KH. Abdurrahman Wahid
(Gus Dur), IPC (Ikatan Pemuda Ciganjur), yakni
organisasi kepemudaan yang sejenis dengan karang
taruna yang bertempat di Jl. Warung Silah RT 002 RW
005 Kelurahan Ciganjur Kecamatan Jagakarsa Jakarta
Selatan (12630) dan pada lingkungan sekitar.
Waktu : 28 Agustus – 5 September 2008
Diperoleh hasil pengamatan, sebagai berikut:
1. Pada kategori terdidik dan tidak memiliki background keagamaan,
Tuntutan pekerjaan di luar rumah atau karier merupakan hal yang
sangat penting bagi mereka, namun mereka sangat menginginkan
2
untuk tetap bisa mempelajari shalat. Bahkan bagi mereka solusi yang
akan dirancang ini menjadi lebih mudah dan menarik jika bisa
digunakan pada komputer.
2. Pada kategori anak-anak dan pada kategori tidak terdidik dan tidak
memiliki background keagamaan, masih banyak yang tidak
mengetahui bacaan-bacaan dalam shalat, rukun, hukum-hukum dalam
shalat, syarat serta gerakan-gerakan dalam shalat dengan baik dan
benar.
3. Bagi mereka buku-buku tuntunan shalat yang statis tidak memberikan
fasilitas contoh cara membaca bacaan shalat serta gerakan-gerakan
dalam shalat yang dijelaskan dan diperlihatkan secara baik dan benar,
serta bacaannya yang sesuai dengan makhariju Al-huruf.
4. Pada media tertentu (contohnya acara televisi atau lembaga pengajian),
interaksi dengan media tersebut memiliki keterbatasan dalam hal
waktu dan tempat.
5. Dibutuhkan alat bantu ajar yang dinamis dan menarik yang dapat
memberikan contoh gerakan shalat, bacaan shalat serta yang dapat
menjelaskan hukum-hukum dalam shalat dengan jelas.
6. Dalam perancangan aplikasi diharapkan mampu menyediakan fasilitas
tombol navigasi yang bersifat dinamis yang dapat memberikan
kemudahan bagi umat untuk memilih halaman yang sesuai dengan
yang diinginkan.
3
1.2. Pembatasan Masalah
Pada skripsi ini, penulis membatasi permasalahannya pada:
1. Aplikasi yang dibuat berbasis multimedia yang dinamis dan memiliki
kemampuan menampilkan gerakan-gerakan dalam shalat serta bacaan-
bacaan dalam shalat secara jelas dan benar.
2. Aplikasi ini mengambil sumber utama dalam buku “ Risalah Tuntunan
Shalat Lengkap”, Drs. Moh. Rifa’i.
3. Aplikasi ini tidak menjelaskan hal-hal yang harus dilakukan sebelum
shalat baik itu tentang bersuci dan tata caranya.
4. Aplikasi ini tidak menjelaskan tentang tata cara shalat untuk
perempuan, dikarenakan disamping tatacara shalat bagi perempuan
berbeda dengan tata cara shalat bagi laki-laki, penulis merasa tatacara
shalat bagi perempuan memiliki tingkat kesulitan yang lebih tinggi
untuk diterapkan dalam aplikasi ini.
5. Aplikasi ini dikhususkan untuk umat Islam atau bagi umat yang sudah
memiliki dasar pengetahuan Agama Islam.
6. Aplikasi ini dibuat dengan menggunakan animasi dua dimensi. Karena
animasi dua dimensi adalah animasi yang paling sederhana yang
memiliki kemampuan menggerakan sebuah objek menjadi hidup
dengan serangkaian frame yang bergerak dengan kecepatan sekitar 24
frame per detik (M. Suyanto, 2003:288). Di samping itu, animasi ini
banyak digemari oleh kalangan anak-anak bahkan sampai orang
dewasa karena mampu membangkitkan antusiasme dan emosi.
4
Disamping itu keunggulan dari file animasi dua dimensi jika
dibandingkan dengan animasi tiga dimensi memiliki ukuran file yang
kecil, sehingga akan tetap lancar walaupun dijalankan pada komputer
yang memiliki spesifkasi yang rendah.
7. Aplikasi yang dibuat menggunakan Macromedia Flash, Macromedia
director, Adobe Photoshop dan Wave Pad.
1.3. Perumusan Masalah
Rumusan masalah yang terdapat pada skripsi ini adalah:
1. Bagaimana cara mempelajari tata cara shalat dengan baik dan benar,
baik dalam gerakan maupun bacaannya?
2. Media pembelajaran seperti apa yang dibuat agar informasi yang akan
disampaikan jadi lebih menarik?
3. Bagaimana cara memberikan contoh tata cara shalat yang benar dalam
aplikasi yang sesuai dengan buku Risalah Tuntunan Shalat Lengkap.
Drs. Moh. Rifa’i, 2006 yang penulis jadikan sumber utama dalam
pembuatan aplikasi ini?
1.4. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk membuat suatu aplikasi berbasis
multimedia yang dapat memfasilitasi umat dalam mempelajari tata cara
shalat, khusunya khususnya umat islam yang sudah memiliki dasar
pengetahuan agama islam.
1.5. Manfaat Penelitian
Manfaat dari penyusunan skripsi ini adalah sebagai berikut :
5
1. Bagi Masyarakat
• Membantu umat khususnya umat Islam dalam mempelajari tata
cara shalat dengan baik dan benar.
• Mempermudah umat agar dapat mempelajarinya dengan
langsung menyaksikan dan mendengarkan cara dari setiap
gerakan shalat serta bacaan-bacaannya.
• Memberikan informasi mengenai tata cara mempelajari shalat
serta gerakannya.
• Mengajak umat Islam agar lebih menghayati makna shalat dari
setiap gerakan dan bacaannya, sehingga melaksanakan shalat
tidak hanya dijadikan sebatas menggugurkan kewajiban saja.
2. Bagi Penulis :
• Dapat menambah wawasan tentang hal-hal baru yang selama
ini belum diketahui oleh penulis, seperti: mengetahui
kebutuhan masyarakat akan metode pembelajaran yang dapat
memberikan kemudahan-kemudahan, mengetahui fungsi dan
penerapan ilmu multimedia yang telah didapat selama masa
perkuliahan terutama pada bidang dakwah, multimedia sangat
efektif untuk dijadikan sebagai media pembelajaran yang
efektif dan efisien.
• Dapat menerapkan ilmu-ilmu yang diperoleh selama kuliah
guna memberikan solusi atas persoalan yang terjadi di
masyarakat.
6
3. Bagi Universitas
• Mengetahui kemampuan mahasiswa dalam menguasai materi
baik teori maupun praktek yang telah diperoleh selama kuliah
• Mengetahui kemampuan mahasiswa dalam menerapkan
ilmunya dan sebagai bahan evaluasi.
1.6. Metode Penelitian
Untuk mendapatkan data-data serta informasi yang diperlukan dalam
pembuatan aplikasi tuntunan shalat berbasis multimedia ini, penulis
menggunakan tiga metode pengumpulan data, yaitu:
a. Metode Studi Pustaka
Pengumpulan data dengan melakukan studi pustaka adalah
mengadakan survei terhadap data yang telah ada, menggali teori-teori
yang telah berkembang dalam bidang ilmu yang berkepentingan,
mencari metode-metode serta teknik penelitian, baik dalam
pengumpulan data atau dalam menganalisis data, yang telah pernah
digunakan oleh peneliti-peneliti terdahulu; memperoleh orientasi yang
lebih luas dalam permasalahan yang dipilih, serta menghindarkan
terjadinya duplikasi-duplikasi yang tidak diinginkan (Moh. Nazir,
2003:93).
b. Metode Observasi
Pengumpulan data dengan observasi langsung adalah cara
pengambilan data dengan menggunakan mata tanpa ada pertolongan
alat standar lain untuk keperluan tersebut (Moh. Nazir, 2003:175).
7
c. Metode Kuesioner
Kuesioner adalah alat untuk mengumpulkan data melalui daftar
pertanyaan. Keterangan-keterangan yang diperoleh dengan mengisi
daftar pertanyaan, dapat dilihat dari segi siapa yang mengisi (menulis
isian) daftar pertanyaan tersebut (Moh. Nazir, 2003:203).
Sedangkan untuk pembuatan aplikasi penulis menggunakan metode
pengembangan multimedia menurut Arch Luther, yang dikutip oleh Hadi
Sutopo (2002). Metode ini terdiri dari enam tahap, yaitu:
1. Konsep (Concept)
Pada tahap ini penulis menentukan tujuan aplikasi yang akan
dibuat, identifikasi pengguna, macam aplikasi dan spesifikasi umum.
2. Perancangan (Design)
Pada tahap ini membuat spesifikasi secara rinci mengenai
arsitektur aplikasi.
3. Pengumpulan Bahan (Material Collecting)
Pada tahap ini penulis mengumpulkan bahan seperti; gambar,
suara, animasi dan lain-lain yang diperlukan dalam aplikasi ini.
4. Pembuatan (Assembly)
Pada tahap ini penulis melakukan pembuatan seluruh obyek
multimedia dan pembuatan aplikasi berdasarkan tahap perancangan,
selanjutnya digabungkan seluruhnya menjadi satu kesatuan.
8
5. Tes (Testing)
Pada tahap ini penulis melakukan testing terhadap aplikasi untuk
memastikan apakah pengguna dapat merasakan kemudahan serta
manfaat dari aplikasi tersebut.
6. Implementasi (Implementation)
Pada tahap ini penulis melakukan implementasi serta evaluasi
terhadap aplikasi multimedia. Dengan dilakukannya evaluasi akan
dapat dikembangkan sistem yang lebih baik dikemudian hari.
1.7. Sistematika Penulisan
Dalam penyusunan skripsi ini, pembahasan penulis sajikan dalam lima
bab pokok bahasan, yang secara singkat akan diuraikan sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Pada bab ini berisi tentang latar belakang, pembatasan
masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian,
metodologi penelitian dan sistematika penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Pada bab ini berisi tentang teori-teori yang berhubungan
dengan skripsi ini, mulai dari makna shalat, syarat dan rukun
shalat, gerakan serta bacaan shalat, multimedia, program, aplikasi,
berbasis, teknologi, teknik, informasi, macromedia director,
macromedia flash, dan adobe photoshop.
9
10
BAB III METODE PENELITIAN
Pada bab ini berisi tentang langkah-langkah dari metode yang digunakan,
baik metode pengembangan multimedia maupun metode pengumpulan data.
BAB IV ANALISA PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI
Pada bab ini berisi tentang konsep aplikasi dan pembahasan
langkah-langkah pengembangan aplikasi.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab ini berisi kesimpulan dan saran-saran yang
bermanfaat guna pengembangan aplikasi ini selanjutnya.
Bab II
LANDASAN TEORI
2.1. Multimedia
Istilah multimedia merupakan istilah yang diambil dari teater, bukan
komputer. Pertunjukan yang memanfaatkan lebih dari satu medium
seringkali disebut pertunjukan multimedia. Pertunjukan multimedia
mencakup monitor video, dan karya seni manusia sebagai bagian dari
pertunjukan. Sistem multimedia dimulai pada akhir 1980-an dengan
diperkenalkannya Hypercard oleh Apple pada tahun 1987, dan
pengumuman oleh IBM pada tahun 1989 mengenai perangkat lunak Audio
Visual Connection (AVC) dan video adhapter card bagi PS/2. Sejak
permulaan tersebut, hampir setiap pemasok perangkat keras dan lunak
melompat ke multimedia. Multimedia memungkinkan pemakai komputer
untuk mendapatkan output dalam bentuk yang jauh lebih kaya dari pada
media tabel dan grafik konvensional (M. Suyanto, 2003:19).
2.1.1. Pengertian Multimedia
1. Menurut McCormick, multimedia secara umum merupakan
kombinasi tiga elemen, yaitu suara, gambar dan teks (M.
Suyanto, 2003:21).
2. Menurut Robin dan Linda, multimedia merupakan alat yang
dapat menciptakan presentasi yang dinamis dan interaktif
11
yang mengkombinasikan teks, grafik, animasi, audio dan
video (M. Suyanto, 2003:21).
3. Menurut Turban, multimedia adalah kombinasi paling sedikit
dua media input atau output dari data, media ini dapat berupa
audio (suara atau musik), animasi, video, teks, grafik dan
gambar (M. Suyanto, 2003:21).
2.1.2. Objek–Objek Multimedia
Menurut M. Suyanto (2003:255) terdapat enam jenis objek
dalam sistem multimedia, dimana setiap objek memiliki peranan
masing-masing, yaitu :
1. Teks
Bentuk data multimedia yang paling mudah
disimpan dan dikendalikan adalah teks. Teks dapat
membentuk kata, surat atau narasi dalam multimedia
yang menyajikan bahasa kita. Kebutuhan teks
bergantung pada kegunaan aplikasi multimedia.
2. Grafik
Grafis sering kali muncul sebagai backdrop (latar
belakang) suatu teks untuk menghadirkan kerangka
yang mempermanis teks.
3. Bunyi
Bunyi dalam aplikasi multimedia sangat penting
dan bermanfaat. Bunyi dapat ditambahkan dalam
12
produksi multimedia melalui suara, musik dan efek-
efek suara.
4. Video
Video menyediakan sumberdaya yang kaya dan
hidup bagi aplikasi multimedia.
5. Animasi
Dalam multimedia animasi merupakan
penggunaan komputer untuk menciptakan gerak pada
layar.
6. Software dan Data
Adalah salah satu konsep paling ampuh dalam
multimedia untuk keterpaduan serempak yang dapat
dicapai dengan menciptakan link ke berbagai dokumen
dan dataset.
2.1.3. Manfaat Multimedia
Menurut M. Suyanto (2003:22) manfaat multimedia
digunakan sebagai alat untuk bersaing dalam perusahaan.
Multimedia telah mengubah hakikat membaca menjadi dinamis
dengan memberi dimensi baru pada kata-kata. Dengan multimedia
dalam penyampaian makna, kata-kata dalam suatu aplikasi bisa
menjadi pemicu yang dapat digunakan untuk memperluas cakupan
teks atau memeriksa suatu topik tertentu secara lebih luas.
Multimedia tidak hanya menyediakan lebih banyak teks tetapi juga
13
menghidupkan teks dengan menyertakan bunyi, gambar, musik,
animasi dan video.
Lembaga riset dan penerbitan komputer, yaitu Computer
Technology Reseach (CTR), menyatakan bahwa orang hanya
mampu mengingat 20% dari yang dilihat dan 30% dari yang
didengar. Tetapi orang dapat mengingat 50% dari yang dilihat dan
didengar dan 30% dari yang dilihat, didengar dan dilakukan
sekaligus. Maka multimedia sangatlah efektif menjadi tool yang
ampuh untuk pengajaran dan pendidikan serta untuk meraih
keunggulan bersaing perusahaan.
2.2. Macromedia Flash MX
Macromedia flash merupakan perangkat lunak untuk pembuatan
animasi yang sangat handal. Kehandalan flash dibanding dengan
program lain adalah dalam hal ukuran file dari hasil animasinya yang
kecil. Untuk itu animasi yang dihasilkan oleh program flash banyak
digunakan untuk membuat sebuah web agar menjadi tampil lebih
interaktif (Drs. Daryanto, 2003:9).
14
Gambar 1. Area Kerja Macromedia Flash MX ( Capture Software Macromedia Flash)
1. Title Bar: Menampilkan nama program, lokasi dan nama file yang
sedang diaktifkan.
2. Menu Bar: Berisi 9 kelompok menu untuk mengakses perintah, sub
menu dan kotak dialog.
3. Timeline: Digunakan untuk mengorganisasi dan mengontrol waktu
pemutaran movie.
4. Color Mixer: Digunakan untuk memilih sekaligus memberi warna pada
objek, juga dapat digunakan untuk pengaturan Alpha (efek transparan).
5. Components Panel: Berisi komponen-komponen yang diperlukan untuk
pembuatan aplikasi interaktif seperti; checkbox, combobox, dan lain-lain.
15
6. Stage: Area kerja di mana ini merupakan tempat untuk membuat
gambar, menambahkan teks dan suara, dan menempatkan tombol
navigasi berikut beberapa komponen yang diperlukan untuk membuat
tampilan aplikasi (interface).
7. Actions – Frame Panel: Berisi perintah-perintah yang digunakan untuk
membuat animasi atau aplikasi web interaktif.
8. Property Inspector: Menampilkan setting yang dapat dimodifikasi untuk
keperluan pengaturan objek dan movie.
9. Toolbox: Berisi tool-tool untuk membuat gambar dan teks, memberi
warna, dan memodifikasi objek.
10. Line Tool: Digunakan untuk membuat garis lurus. Setting pad line tool
terdiri dari warna garis, ketebalan garis dan bentuk garis.
11. Oval Tool: Digunakan untuk membuat bentuk melingkar. Setting pada
oval tool sama dengan pada line tool yaitu warna garis, tebal garis,
bentuk garis dan warna.
12. Rectangle Tool: Digunaka untuk membuat bentuk persegi.
Pengaturannya sama dengan oval tool dan terdapt tambahan yaitu round
rectangle radius yang terdapt pada toolbar modifier. Rectangle radius
digunakan untuk membuat sudut persegi menjadi bentuk kurva.
13. Pencil Tool: Digunakan untuk membuat garis luar secara bebas (garis
tidak tepat lurus). Pencil tool modifier pada toolbar adalah pencil mode
membantu kita ketika membuat lintasan sehingga kita dapat
memperhalus atau memperlurus lintasan yang kita buat.
16
14. Brush Tool: Digunakan untuk menggambar isi (fill). Burs tool modifier
terdiri dari: model kuas (bursh mode), warna isi, ukuran kuas (bursh
size), bentuk kuas (bursh shape), dan Lock fill.
15. Paint Bucket Tool: Digunakan untuk merubah isi atau memberi isi suatu
bentuk. Paint bucket modifier terdiri dari; warna isi, gap control,
perubahan isi (transform fill) dan lock fill.
16. Erase Tool: Digunakan untuk menentukan cara menghapus dari eraser
tool. Fungsi masing-masing mode sama dengan fungsi mode pada fill
tool.
17. Text Tool: Digunakan untuk memasukan teks ke dalam stage. Setting
dari text tool terdiri dari; font, font size, font color, bold, italic,
alignment, paragraph dan text field.
2.4 Adobe Photoshop
Adalah sebuah software pengolah gambar atau image yang dibuat oleh
adobe. Photoshop sudah diakui keandalannya di seluruh dunia. Karena
kehandalannya serta fasilitas yang disediakan untuk pengolahan gambar
dan efek-efek teks yang disediakan cukup beragam, sehingga sampai saat
ini, masih belum tersaingi oleh pengolah gambar lain (Bambang P,
2004:1).
17
2. Option bar
1. Menu bar
3. pallet
G
4. Toollbox
Gambar 2. Area Kerja Adobe Photoshop 7.0 ( Capture Software Adobe Photoshop )
1. Menu Bar: Berisi semua menu yang disusun berdasarkan kesamaan tipe,
misalnya, semua menu yang berkaitan dengan layer berada di dalam
menu layer, yang berkaitan dengan efek berada dalam menu filter, dan
lain-lain.
2. Option Bar: Berisi pilihan tambahan yang berubah sesuai dengan tool
(alat) yang digunakan.
3. Pallete Well: Berisi kumpulan pallete-pallete yang disusun secara
berurutan untuk memudahkan dalam mengakses pallete yang
bersangkutan.
18
4. Kanvas: Tempat untuk membuat dan mengedit (mendesain)
gambar/foto.
5. Toolbox: Berisi semua tool yang digunakan dalam Adobe Photoshop.
2.4 Macromedia Director
Macromedia Director adalah software programming atau
authoring dengan sentuhan grafis yang mampu mengendalikan banyak
format (Hendi Hendratman, 2006:5). Macromedia Director dapat
menggabungkan format bitmap dan vektor, sehingga ketajaman gambar
akan dikendalikan. Macromedia Director memiliki penampilan yang
baik meski dijalankan di komputer pentium I, karena Macromedia
Director memiliki pengaturan memori dan data yang baik untuk
pekerjaan dengan data yang banyak dan besar.
Macromedia Director MX merupakan kelanjutan dari
Macromedia Director 8, dimana Macromedia Director MX memiliki
beberapa keunggulan, yaitu:
• Dapat berjalan baik di semua sistem operasi seperti Windows
9x, ME, 2000 dan XP Home atau Profesional, sedangkan
Macromedia Director 8 ke bawah akan bermasalah pada long
file name Cast Member bila dijalankan di Windows XP
• Compatibel atau cocok dipadukan dengan Macromedia Flash
MX. Animasi dan script (umumnya) pada Macromedia Flash
MX dapat di-import dan berjalan tanpa ada masalah di
Macromedia Director
19
• Macromedia Director MX dilengkapi dengan kemampuan 3
dimensi dengan engine DirectX dan OpenGL yang biasa
digunakan untuk game 3D.
Menu panel property inspector
Tooll Palette
Score
Cast member
Stag
Gambar 3. Area Kerja Macromedia Director MX ( Capture Software Macromedia Director )
1. Menu Bar: Berisi 9 kelompok menu untuk mengakses perintah, sub
menu dan kotak dialog.
2. Toolpalette: Berisi tool-tool untuk membuat bentuk, teks, tombol, dan
memberi warna.
3. Stage : Tampilan untuk menunjukan hasil tata letak objek pada waktu
(frame) tertentu.
4. Score: Untuk mengatur urutan objek yang akan tampil agar sesuai
cerita.
20
5. Cast Member: Untuk menampung objek apa saja yang siap dan bisa
ditampilkan.
6. Panel Property Inspector : Untuk mengatur sifat atau parameter yang
ada pada objek. Setiap objek mempunyai keistimewaan sendiri.
2.5. Wave Pad
Menurut Matthew, Wave Pad audio editing software adalah
program pengolah suara untuk Windows dan Mac OS, software pengolah
suara ini memungkinkan anda untuk membuat dan mengedit musik, suara
dan rekaman audio lainnya. Saat mengedit suara anda dapat memotong,
menyalin, menempel bagian dari rekaman dan jika dibutuhkan dapat
ditambahkan efek gema, amplifikasi dan reduksi kebisingan.
Gambar 4. Area Kerja Wave Pad (Printscreen Wavepad )
2.7. Studi Sejenis
Selanjutnya penulis juga melakukan pengamatan pada aplikasi
sejenis yang telah ada yakni, aplikasi VCD Belajar Shalat yang diterbitkan
oleh Pernik Muslim. Dimana dalam aplikasi tersebut penulis dapati masih
21
banyak terdapat kekurangan yang menyebabkan pengguna akan mengalami
kesulitan untuk memahaminya. Diantara kekurangan tersebut adalah :
1. Tidak terdapat keterangan mengenai hukum-hukum dalam shalat
2. Tidak menerangkan nama dari tiap-tiap gerakan shalat
3. Tidak terdapat fasilitas pembesaran gambar pada saat gerakan
shalat berlangsung, sehingga umat kesulitan untuk memahami tiap-
tiap gerakan tersebut dengan jelas.
4. Tidak terdapat fasilitas bacaan shalat yang ditulis dengan
menggunakan bahasa indonesia, hal ini akan menyebabkan umat
yang belum bisa membaca al-qur’an mengalami kesulitan dalam
memahaminya.
5. Aplikasi tersebut tidak menjelaskan sumber atau referensi buku
yang telah digunakan, hal ini akan menimbulkan keraguan pada
umat dalam menggunakannya.
Dari hasil pengamatan yang telah penulis lakukan, penulis akan
mencoba memberikan solusi alternatif, salah satunya adalah dengan
penerapan sistem pengajaran tuntunan shalat berbasis multimedia, sistem
yang mampu memberikan kemudahan dalam memahami tata cara shalat,
baik dalam bacaan serta gerakannya secara interaktif dan dinamis. Dengan
pendekatan pembelajaran secara interaktif maka diharapkan akan membantu
umat dalam mempelajari tata cara shalat dengan baik dan benar.
22
2.7. Istilah-istilah Yang Berkaitan Dengan Multimedia
Definisi dari istilah-istilah tersebut menurut Kamus Besar Bahasa
Indonesia adalah sebagai berikut :
1. Program
a. Adalah rancangan mengenai asas serta usaha yang akan
dijalankan
b. Urutan perintah yang diberikan pada komputer untuk
membuat fungsi atau tugas tertentu.
2. Aplikasi
Penggunaan atau penerapan
3. Berbasis
a. Berasas atau berdasar
c. Menjadikan sesuatu sebagai basis
4. Multimedia
Penyediaan informasi pada komputer yang menggunakan
suara, grafika, animasi dan teks
5. Teknologi
Metode ilmiah untuk mencapi tujuan praktis ; ilmu
pengetahuan terapan
6. Teknik
Pengetahuan dan kepandaian membuat sesuatu yang berkenaan dengan hasil
industri (bangunan, mesin); metode atau sistem mengerjakan sesuat
23
2.8. Perancangan Bagan Alir (Flowchart View)
Sistem Flowchart menggambarkan tahapan proses dari suatu
sistem, termasuk sistem multimedia (M.Suyanto, 2003:364). Dalam
membuat flowchart penulis menggunakan beberapa simbol, yaitu:
Gambar 5. Perancangan Bagan Alir (Flowchart View)
24
BAB III
METODE PENELITIAN
Untuk penyusunan skripsi ini dibutuhkan data-data serta informasi untuk
mendukung kebenaran materi dan pembahasan. Maka dari itu pada bab ini penulis
akan menguraikan tentang metode yang digunakan dalam penyusunan skripsi.
Gambar 6. Diagram Tahapan Metodologi Penelitian
3.1. Metode Pengumpulan Data
Untuk mendapatkan data serta informasi yang diperlukan, penulis akan
menggunakan tiga metode pengumpulan data untuk mendukung penulis, baik
25
dalam pengumpulan data maupun informasi yang diperlukan, untuk
mendapatkan kebenaran materi uraian pembahasan.
Adapun metode pengumpulan data yang akan digunakan dalam
pembahasan skripsi ini adalah dengan mengunakan :
3.1.1. Studi Kepustakaan
Dilakukan dengan cara membaca dan mempelajari buku-buku
yang berhubungan dengan multimedia dan aplikasi serta buku-buku
yang mendukung topik yang akan dibahas dalam penyusunan skripsi
ini.
Selain itu juga penulis mengunjungi (browsing) situs-situs
internet yang berhubungan dengan topik yang akan dibahas dalam
penyusunan skripsi ini.
3.1.2. Metode Observasi Langsung
Metode ini akan dilakukan dengan cara melakukan pengamatan
langsung ke lapangan tentang kelebihan dan kekurangan dari tool
(alat bantu) yang ada, seperti tata cara shalat yang divisualisasikan
dengan video, gerakan dan bacaan shalat yang berbentuk gambar dan
teks statis, dll. Pengamatan dilakukan pada:
Tempat : Bimbingan masalah agama Ikatan Pemuda Ciganjur
(IPC), yakni organisasi kepemudaan yang sejenis
dengan karang taruna yang bertempat di Ciganjur
Jakarta Selatan dan Lembaga Kajian Masalah Agama
26
(LPMA) Ciganjur RT002/05 Kelurahan Ciganjur
Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan (12630).
Waktu : 28 Maret – 31 juni 2008
Berdasarkan pengamatan yang penulis lakukan, penulis akan
menganalisis hasil yang ada sehinggga dapat mengidentifikasi
kebutuhan sistem.
3.1.3. Metode Kuisioner
Metode ini akan dilakukan dengan cara membagikan kuisioner
kepada 40 responden kaum pria berdasarkan spesifikasi pengguna
yang akan dibagi menjadi 4 kategori diantaranya:
A : Kategori anak
B : Kategori terdidik dan memiliki background keagamaan
C : Kategori terdidik dan tidak memiliki background keagamaan
D : Kategori tidak terdidik dan tidak memiliki background keagamaan
Setiap butir pertanyaan dalam kuisioner merupakan pertanyaan
yang secara logis berhubungan dengan masalah penelitian, dan tiap
pertanyaan merupakan jawaban-jawaban yang mempunyai makna
dalam menguji hipotesa. Butir pertanyaan akan ditentukan
berdasarkan manfaat penelitian yang merupakan indikator dari tujuan
penelitian.
3.2. Metode Pengembangan Aplikasi Multimedia
Sedangkan untuk pembuatan aplikasi penulis akan menggunakan
metode pengembangan multimedia menurut Luther yang dikutip oleh Hadi
27
Sutopo (2002) yang terdiri dari enam tahap, yaitu konsep (concept),
perancangan (design), pengumpulan bahan (material collecting), pembuatan
(assembly), tes (testing), dan distribusi (implementation). Seperti pada
gambar dibawah ini
Gambar 7. Siklus Pengembangan Aplikasi Multimedia
Tahap pengembangan apikasi tersebut akan dijelaskan secara rinci
seperti dibawah ini:
Gambar 8. Tahapan Pengembangan Aplikasi
28
3.2.1. Konsep (Concept)
Penulis akan menentukan tujuan dari aplikasi pada tahap ini,
yakni tahap konsep (concept), yakni tahap awal dimana aplikasi ini
akan dibuat berdasarkan dengan metode Luther tersebut. Yang
termasuk di dalamnya adalah identifikasi pengguna, macam aplikasi
(informasi, media pembelajaran, hiburan, pelatihan, dan lain-lain).
Adapun tahap konsep yang penulis lakukan adalah:
• Menentukan tujuan, pada tahap ini ditentukan tujuan dari
pembuatan aplikasi.
• Deskripsi konsep aplikasi yang akan dibuat dengan menentukan
jenis aplikasi (presentasi, interaktif, dan lain-lain), dan
spesifikasi umum.
3.2.2. Perancangan (Design)
Maksud tahap ini adalah penulis akan membuat spesifikasi
secara rinci mengenai arsitektur proyek, serta gaya dan kebutuhan
material yang digunakan untuk proyek.
Spesifikasi yang akan dibuat berdasarkan pada langkah berikut:
• Perancangan storyboard
• Perancangan bagan alir (flowchart view)
• Desain arsitektur navigasi
• Perancangan diagram transisi (state transition diagram)
• Perancangan antar muka (user interface)
29
3.2.3. Pengumpulan Bahan (Material Collecting)
Pada tahap ini penulis akan melakukan pengumpulan bahan
seperti gambar, animasi, suara serta animasi yang diperlukan untuk
tahap berikutnya. Bahan-bahan yang akan digunakan untuk
kebutuahan aplikasi, diperoleh dari membuat sendiri dengan
menggunakan beberapa program, seperti: Macromedia Firework MX,
Macromedia Flash MX, Macromedia Director MX dan Adobe
Photoshop 7.0.
3.2.4. Pembuatan (Assembly)
Merupakan tahap dimana seluruh obyek multimedia akan
dibuat. Pembuatan aplikasi berdasarkan storyboard, flowchart view,
struktur navigasi, state diagram transision dan perancangan
antarmuka. Pada tahap ini software yang akan digunakan untuk
membangun aplikasi adalah Macromedia Director yang didukung
dengan Macromedia Flash, Adobe Photoshop dan Wave pad.
3.2.5. Tes (Testing)
Tahap tes dilakukan setelah selesai tahap pembuatan dan
seluruh data telah dimasukan. Tes aplikasi akan dilakukan kepada
orang yang ahli dibidang multimedia dan menguasai ilmu fiqih
hususnya tentang hukum dan tata cara shalat. Fungsi dari pengetesan
adalah memastikan bahwa hasil pembuatan aplikasi tuntunan shalat
berbasis multimedia untuk mengetahui apakah tata cara shalat di
dalam aplikasi ini sudah baik dan benar dan dapat dijadikan
30
pedoman bagi user yang ingin menggunakannya sebagai alat bantu
untuk mempelajari shalat, mengetahui apakah program aplikasi
dapat berjalan dengan baik serta digunakan sebagai jaminan bahwa
program aplikasi ini terbebas dari kesalahan, baik dari kesalahan
script atau tuntunan shalat itu sendiri.
Pada tahap tes ini penulis akan melakukan kepada bapak Drs.
Tabah Rosyadi, MA. dan bapak Ir. Adil Siregar, selaku dosen
Agama dan dosen Multimedia Fakultas Sains dan Teknologi UIN
Syarif Hidayatullah Jakarta yang merupakan orang-orang yang ahli
dibidang Multimedia dan Hukum fiqih Islam untuk memperoleh
jaminan bahwa program aplikasi terbebas dari kesalahan script.
3.2.6. Implementation (Distribution)
Tahap implementasi atau distribuís merupakan tahap dimana
evaluasi terhadap suatu produk multimedia dilakukan. Dengan
dilakukanya evaluasi akan dapat dikembangkan sistem yang lebih
baik dikemudian hari (Ariesto Hadi Sutopo, 2002:223). Disinilah
siklus pengembangan multimedia menurut Luther terus berputar,
karena bertujuan untuk dapat dikembangkan menjadi sistem yang
lebih baik lagi nantinya. Pada tahap ini akan dilakukan implementasi
serta evaluasi terhadap aplikasi multimedia. Implementasi aplikasi
multimedia dipahami sebagai proses yang akan menentukan apakah
aplikasi multimedia mampu beroperasi dengan baik dan mengetahui
apakah para pemakai bisa mandiri dalam pengoperasiannya, baik
31
32
dalam penggunaan maupun penilaian. Implementasi akan dilakukan
kepada pengguna sesuai dengan spesifikasi pengguna yang telah
ditentukan sebelumnya.
Beberapa tahap implementasi dan evaluasi yang penulis
lakukan adalah:
• Membahas hasil tampilan dari aplikasi yang telah dibuat
• Menerangkan cara pengoperasian program
• Melakukan evaluasi program
Tahap implementasi atau distribuís merupakan tahap dimana
evaluasi terhadap statu produk multimedia dilakukan
• Interaktif : Menggunakan link baik berupa tombol, gambar
maupun teks yang dapat berpindah dari satu halaman
ke halaman lain
4.2.1. Pembahasan Perancangan (Design)
Tahap ini merupakan tahap perancangan aplikasi, dimana
perancangan tersebut berupa perancangan storyboard, perancangan
flowchart view, perancangan arsitektur navigasi, perancangan diagram
transisi (state transition diagram) dan perancangan antar muka (user
interface).
4.2.1.1. Pembahasan Perancangan Storyboard
Secara umum rancangan storyboard dalam aplikasi
Tuntunan Shalat Berbasis Multimedia ini adalah:
Storyboard
Modul : 1
Halaman : Pembuka
Nama File : INTRO. dir
Gambar : Halaman1.jpg
Audio : Subhanallah.mp3
Menu Utama
Gambar kegiatan shalat
Navigasi
Menu Utama : Untuk masuk ke halaman Menu Utama
Keluar : Untuk keluar dari aplikasi
Notes : Halaman pembuka merupakan halaman
Awal dari aplikasi ini, dimana dalam halaman
ini hanya terdapat satu tombol, yaitu menu
utama untuk menuju ke halaman selanjutnya.
Gambar 9. Storyboard Halaman Pembuka
46
BAB IV
PEMBAHASAN
4.1. Pembahasan Pengumpulan Data
Aplikasi Tuntunan Shalat Berbasis Multimedia merupakan suatu solusi
alternatif dari identifikasi masalah yang telah diuraikan pada bab sebelumnya
dan untuk mendapatkan data serta informasi yang diperlukan, penulis
menggunakan empat metode pengumpulan data, yaitu:
4.1.1. Pembahasan Studi Keptustakaan
Setelah penulis melakukan studi kepustakaan di fakultas sains
dan teknologi dengan mempelajari buku-buku yang dapat mendukung
teori dalam perancangan sekripsi ini, penulis memperoleh informasi:
• Penulis memperoleh inspirasi tentang perancangan aplikasi ini
• Dengan mempelajari buku-buku yang berkaitan dengan multimedia
penulis dapat menentukan teori dan metodologi yang dapat
menunjang penulisan skripsi ini
• Menambah wawasan penulis tentang pengetahuan multimedia
• Penulis dapat menentukan software-software yang digunakan dan
dapat membantu dalam pembuatan aplikasi ini
• Penulis dapat mengetahui kekurangan-kekurangan dari aplikasi-
aplikasi yang sejenis yang terdapat di perpustakaan.
4.1.2. Pembahasan Observasi Langsung
Setelah penulis melakukan pengamatan langsung pada:
33
Tempat : Fakultas Sains dan Teknologi UIN Syarif Hidayatullah
Jakarta, Lembaga Taman Pendidikan Al-qur’an (TPA)
Hafidin Royyan, Pesantren Ciganjur KH. Abdurrahman
Wahid (Gus Dur), Lembaga pengajian Lembaga
Pengkajian Masalah Agama (LPMA), Ikatan Pemuda
Ciganjur (IPC), yakni organisasi kepemudaan yang
sejenis dengan karang taruna yang bertempat di Jl.
Warung Silah RT 002 RW 005 Kelurahan Ciganjur
Kecamatan Jagakarsa Jakarta Selatan (12630) dan
lingkungan sekitar.
Waktu : 28 Agustus – 5 September 2008
Dari data dan informasi tersebut, maka penulis menggunakannya
sebagai kebutuhan sistem dari aplikasi yang akan dibangun, yaitu:
• Aplikasi yang dibuat dapat memberikan fasilitas yang menjelaskan
tentang waktu shalat, niat-niat, hukum-hukum dalam shalat serta
bacaannya.
• Aplikasi yang dibuat dapat memberikan contoh cara melaksanakan
shalat yang mudah dimengerti umat yang masih dalam taraf
mempelajari gerakan-gerakan dalam shalat serta bacaannya.
• Aplikasi yang dibuat dapat membahas Kayfiyatul-shalat atau Tata
cara shalat.
• Aplikasi yang dibuat menggunakan gambar animasi bergerak yang
dilengakapi dengan suara dan teks bacaan shalat.
34
• Aplikasi yang dibuat tidak memiliki keterbatasan dalam hal waktu
dan tempat.
4.1.3. Pembahasan Kuisioner
Kuisioner dilakukan setelah tahap tes pada metode
pengembangan multimedia. Setiap butir pertanyaan pada lembar
kuisioner diperoleh dari manfaat penelitian yang merupakan indikator
dari tujuan penelitian. Pertanyaan pada lembar kuisioner berjumlah
10 pertanyaan.
Seluruh butir pertanyaan diatas dituangkan dalam lembar
kuisioner dan kusioner yang dibuat dibagikan kepada 4 kategori
pengguna, yaitu:
A : Kategori anak
B : Kategori terdidik dan memiliki background keagamaan
C : Kategori terdidik dan tidak memiliki background keagamaan
D: Kategori tidak terdidik dan tidak memiliki background keagamaan
Kuisioner ini dibagikan secara acak berdasarkan kategori yang
telah ditentukan. Untuk kategori A, penyebaran kuisioner dilakukan
disebuah lembaga TPA yang bernama Hafidin Royyan yang
beralamat di Jl. Al-munawwaroh, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta
Selatan. Yang termasuk dalam kategori ini adalah anak-anak yang
duduk di bangku sekolah, dari kelas 1 sampai kelas 6 Sekolah Dasar,
dengan syarat sudah memiliki kemampuan membaca. Kategori B,
penyebaran kuisioner dilakukan di LPMA (Lembaga Pengkajian
35
Masalah Agama) yang beralamat di Jl. Kopo, Ciganjur, Jagakarsa
Jakarta Selatan yang di dalamnya terdapat para Ustadz dan Ustadzah
dan Pesantren Ciganjur KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur), dengan
pertimbangan bahwa lembaga tersebut memiliki intensitas belajar
keagamaan lebih besar dari lembaga lainnya. Kategori C, penyebaran
kuisioner dilakukan di Fakultas Sains dan Teknologi UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta yang memiliki intensitas belajar keagamaan
yang lebih sedikit dibanding kategori B. Kategori D, penyebaran
kuisioner dilakukan di rumah-rumah sekitar. Yang termasuk dalam
kategori ini adalah ibu–ibu rumah tangga, bapak-bapak, serta para
karyawan maupun wiraswasta yang memiliki keterbatasan
pengetahuan, baik pengetahuan formal maupun pengetahuan
keagamaan.
4.2. Pembahasan Pengembangan Multimedia
Untuk pengembangan aplikasi, penulis telah melakukannya
berdasarkan enam tahap pengembangan multimedia menurut Luther (2002:
222) yaitu konsep (concept), perancangan (design), pengumpulan bahan
(material collecting), pembuatan (assembly), tes (testing), dan distribusi
(implementation).
4.2.1. Pembahasan Konsep (Concept)
Aplikasi Tuntunan Shalat berbasis multimedia ini berbentuk
CD interaktif yang akan digunakan sebagai alat bantu agar umat,
khususnya umat Islam lebih mudah dalam mengetahui dan
36
mempelajari gerakan-gerakan dalam shalat, hukum-hukum dalam
shalat serta bacaannya dalam bentuk video animasi. Dengan
menggunakan sistem ini, umat tidak perlu lagi mengalami kesulitan
dalam mengetahui gerakan, hukum serta bacaan shalat dengan baik
dan benar, hal ini akan membuat umat lebih mudah dan terfokus
untuk memahaminya, sehingga umat dapat melaksanakan shalat
dengan benar sesuai syariat yang ditetapkan dalam ilmu fiqih.
Secara garis besar deskripsi konsep aplikasi sebagai berikut:
• Judul : Aplikasi Tuntunan Shalat Berbasis Multimedia
untuk mempelajari dan memahami gerakan-
gerakan, hukum-hukum dalam shalat serta
bacaannya dengan baik dan benar
• Fungsi : Sebagai alat bantu interaktif yang memiliki
kemampuan menampilkan video animasi gerakan
shalat, hukum-hukum dalam shalat serta
bacaannya
• Jenis Aplikasi : Media pembelajaran interaktif
• Tujuan : Mempermudah umat untuk mempelajari dan
memahami tata cara shalat dengan baik dan benar
sesuai dengan ilmu fiqih shalat
• Pengguna : Umum, khususnya umat Islam yang
dispesifikasikan dalam 4 kategori, yaitu: anak,
terdidik dan memiliki background keagamaan,
37
terdidik dan tidak memiliki background
keagamaan serta tidak terdidik dan tidak memiliki
background keagamaan
• Gambar : Menggunakan format file jpg dan png yang
dibuat sendiri dengan menggunakan software
Adobe Photoshop 7.0,
• Audio : Merupakan rekaman suara asli orang Indonesia,
yaitu penulis sendiri yang pernah mengenyam
pendidikan Ponpes Daaruttaqwa yang bernama
Hasyim Azhary sedangkan background musik
menggunakan mp3 lagu nasyid islami.
• Teks ayat : Diperoleh dari Drs. MOH. RIFA’I dalam bukunya
Risalah Tuntunan Shalat Lengkap
• Animasi : Animasi teks dan gambar menggunakan format
swf yang dibuat sendiri dengan menggunakan
software Macromedia Flash MX dan
Macromedia Director MX
• Interaktif : Menggunakan link baik berupa tombol, gambar
maupun teks yang dapat berpindah dari satu
halaman ke halaman lain
4.2.2. Pembahasan Perancangan (Design)
Tahap ini merupakan tahap perancangan aplikasi, dimana
perancangan tersebut berupa perancangan storyboard, perancangan
38
flowchart view, perancangan arsitektur navigasi, perancangan
diagram transisi (state transition diagram) dan perancangan antar
muka (user interface).
4.2.2.1. Pembahasan Perancangan Storyboard
Secara umum rancangan storyboard dalam aplikasi
Tuntunan Shalat Berbasis Multimedia ini adalah:
Storyboard
Modul : 1
Halaman : Pembuka
Nama File : INTRO. dir
Gambar : Halaman1.jpg
Audio : Subhanallah.mp3
Menu Utama
Gambar kegiatan shalat
Navigasi
Menu Utama : Untuk masuk ke halaman Menu Utama
Keluar : Untuk keluar dari aplikasi
Notes :Halaman pembuka merupakan halaman
Awal dari aplikasi ini, dimana dalam
halaman ini hanya terdapat satu tombol.
Gambar 9. Storyboard Halaman Pembuka
39
Storyboard
Modul : 2
Halaman : Menu Utama
Nama File : menu. dir
Gambar : Halaman1.jpg
Keluar Gambar masjid
Tombol Navigasi
Audio : Temui Allah.mp3
Navigasi
Materi Shalat : Untuk masuk ke halaman Materi Shalat
Animasi Shalat : Untuk masuk ke halaman Animasi Shalat
Pembuat : Untuk masuk ke menu Tentang
Terima ksih : Untuk masuk ke menu Terima kasih
Pembuka : Untuk masuk ke halaman Pembuka
Keluar : Untuk keluar dari aplikasi
Notes : Halaman menu utama, merupakan halaman
kedua dari aplikasi ini, dimana dalam menu
utama ini terdapat enam tombol untuk
masuk ke menu selanjutnya yang berisi
materi yang berbeda, 1 tombol untuk
kembali ke halaman Pembuka dan 1 tombol
untuk keluar dari aplikasi.
Gambar 10. Storyboard Halaman Menu Utama
40
Storyboard
Modul : 3
Halaman : Materi Shalat
Nama File : Materi shalat. dir
Keluar Gambar masjid
Menu Utama
Tombol Navigasi
Gambar : Halaman2.jpg
Audio : Temui Allah.mp3
Navigasi
Syarat Shalat : Untuk masuk ke menu Syarat Shalat
Rukun Shalat : Untuk masuk ke menu Rukun Shalat
Sunah Shalat : Untuk masuk ke menu Sunah Shalat
Makruh Shalat : Untuk masuk ke menu Makruh Shalat
Batal Shalat : Untuk masuk ke menu Batal Shalat
Niat Shalat : Untuk masuk ke menu Niat Shalat
Waktu Shalat : Untuk masuk ke menu Waktu Shalat
Gerakan Shalat : Untuk masuk ke menu Gerakan Shalat
Menu Utama : Untuk kembali ke halaman Menu Utama
Keluar : Untuk keluar sari aplikasi
Notes : Halaman Materi Shalat berisi materi dasar,
yang berfungsi sebagai pembelajaran
dasar untuk audiens yang baru belajar
Shalat. Dalam halaman ini berisi 10
tombol yang berisi 8 materi; syarat shalat,
rukun shalat, sunah shalat, makruh shalat,
batal shalat, niat shalat, waktu shalat dan
gerakan shalat.
Gambar 11. Storyboard Halaman Materi Shalat
41
Storyboard
Modul : 4
Halaman : Animasi Shalat
Nama File : Video. dir
Gambar : Halaman3.jpg
Audio : Temui Allah.mp3
Keluar Gambar masjid
Menu Utama
Tombol Navigasi
Navigasi
Animasi Shalat : Untuk masuk ke Animasi Shalat yang
diinginkan sesuai dengan Animasi Shalat
yang tertera.
Ulangi : Untuk menjalankan Animasi Shalat dari
awal.
Menu Utama : Untuk kembali ke halaman Menu Utama
Keluar : Untuk keluar dari aplikasi
Notes : Halaman Animasi Shalat merupakan salah
satu inti dari apliksi ini, karena dalam
halaman ini penerapan gerakan serta
bacaan shalat dilakukan. Pada halaman ini
berisi daftar gerakan atau animasi shalat
yang bila diklik akan langsung masuk ke
shalat yang diinginkan. Dalam halaman ini
juga berisi tombol menu utama, tombol ini
disediakan untuk kembali ke menu utama.
Selain itu juga berisi tombol keluar untuk
dapat langsung keluar dari aplikasi.
Gambar 12. Storyboard Halaman Animasi Shalat
42
Gambar 13. Storyboard Halaman Pembuat
Gambar 14. Storyboard Halaman Terima Kasih
43
4.2.2.2. Pembahasan Perancangan Bagan Alir (Flowchart View)
Dengan menggunakan simbol-simbol tersebut penulis telah
membuat 6 flowchart, yaitu: Flowchart Pembuka, Flowchart
Menu Utama, Flowchart Materi Shalat, Flowchart Animasi
Shalat, Flowchart Pembuat dan Flowchart Terima Kasih.
Mulai
Tampilkan Layar Pembuka Halaman Selanjutnya Ya Menu Utama A Tidak Menu Utama
Keterangan:
A : Halaman Menu Utama
Gambar 15. Flowchart Pembuka
Flowchart diatas menjelaskan bahwa aplikasi ini dimulai
dengan tampilan pembuka yang mengawali program ini, lalu
dalam tampilan pembuka tersebut ada suatu proses yaitu memilih
halaman selanjutnya, jika pengguna memilih menu utama maka
akan langsung terhubung ke halaman Menu Utama.
44
A Tampilkan Layar Menu Utama
Menu Utama
Menu Ya
Materi Shalat B Tidak Menu Ya Animasi Shalat C Tidak Menu Ya Pembuat D Tidak
Menu Ya Tampilkan Layar Terima kasih
Terima kasih Tidak
Keluar
Keterangan: A : Halaman Menu Utama B : Halaman Materi Shalat C : Halaman Animasi Shalat D : Menu Pembuat
Gambar 16. Flowchart Menu Utama
Flowchart diatas menjelaskan bahwa dalam halaman Menu
Utama berisi 4 proses menuju menu selanjutnya, jika pengguna
memlih ”ya” maka akan terhubung ke menu yang diinginkan dan
45
jika ”tidak” maka pengguna bisa memilih menu lainnya atau
keluar dari aplikasi.
Gambar 17. Flowchart Materi Shalat
46
Flowchart diatas menjelaskan bahwa dalam halaman
Materi Shalat berisi 8 proses, jika audiens memlih ”ya” maka
akan terhubung ke menu yang diinginkan dan jika ”tidak” maka
audiens bisa memilih menu lainnya atau keluar dari aplikasi
C
Tampilkan Layar Animasi Shalat
Kategori Shalat Ya Shalat Subuh Tampilkan Shalat Subuh Tidak Ya Shalat Dzuhur Tampilkan Shalat Dzuhur Tidak Ya Shalat Ashar Tampilkan Shalat Ashar Tidak Ya Shalat Magrib Tampilkan Shalat Magrib Tidak Ya
Shalat Isya Tampilkan Shalat Isya
Tidak Ya Menu utama Kembali ke Menu Utama Tidak Keluar
Gambar 18. Flowchart Animasi Shalat
Flowchart diatas menjelaskan bahwa dalam halaman
Animasi Shalat berisi 5 proses menuju shalat yang diinginkan,
jika pengguna memilih ”ya” maka akan terhubung ke shalat yang
diinginkan dan jika ”tidak” maka pengguna bisa memilih shalat
lainnya atau kembali ke menu utama atau keluar dari aplikasi.
47
D Tampilkan Layar Pembuat
Pilih Menu Ya Menu Utama A Tidak Keluar
Gambar 19. Flowchart Pembuat
Flowchart di atas menjelaskan bahwa dalam halaman
Pembuat berisi 2 proses menuju ke menu utama atau keluar dari
aplikasi, jika pengguna memlih ”ya” maka akan terhubung ke
halaman tentang yang diinginkan dan jika ”tidak” maka pengguna
bisa kembali ke menu utama atau keluar dari aplikasi.
E Tampilkan Layar Terima Kasih
Pilih Menu Ya Menu Utama A Tidak Keluar
Gambar 20. Flowchart Terima Kasih
Flowchart di atas menjelaskan bahwa dalam halaman
Terima Kasih berisi 2 proses menuju ke menu utama atau keluar
dari aplikasi, jika pengguna memilih ”ya” maka akan terhubung
ke halaman Terima Kasih yang diinginkan dan jika ”tidak” maka
pengguna bisa kembali ke menu utama atau keluar dari aplikasi.
48
4.2.2.3. Pembahasan Perancangan Arsitektur Navigasi
Pembuka Menu Utama
Terima kasih
Pembuat
Materi Shalat Animasi Shalat
Syarat Shalat Shalat Subuh Pembuka
Rukun Shalat Shalat Dzuhur Menu Utama Sunah Shalat Shalat Ashar Materi Shalat
Makruh Shalat Shalat Magrib Animasi Shalat Batal Shalat Shalat Isya Pembuat Waktu Shalat Terima kasih Niat-niat Shalat Ket.Gerakan Shalat
Gambar 21. Struktur Navigasi
Dari struktur navigasi di atas menjelaskan bahwa tampilan
awal dalam aplikasi ini adalah halaman pembuka, pada halaman
pembuka terdapat tombol menu utama. Pada halaman menu
utama terdapat beberapa tombol diantaranya ; tombol pembuka,
materi shalat, animasi shalat, pembuat dan tombol terima kasih.
49
4.2.2.4. Pembahasan Perancangan Diagram Transisi (State Transition
Diagram)
Materi Shalat Animasi Shalat Klik Klik ”Materi ”Animasi Shalat” Shalat” Tampilkan Tampilkan Klik ”Menu Utama” Klik ”Menu Utama” Animasi Materi Shalat Tampilkan Menu Utama Tampilkan Menu Utama Shalat Klik ”Menu Utama” Klik ”Keluar” Tampilkan Menu Utama Keluar dari Program Pembuka Menu Keluar Utama Klik ”Intro” Tampilkan Intro Klik ”Menu Utama” Klik ”Menu Utama” Tampilkan Menu Utama Tampilkan Menu Utama Klik ”Terima kasih” Klik ”Tentang” Tampilkan terima kasih Tampilkan Pembuat Terima kasih Pembuat
Gambar 22. Rancangan STD Menu Utama
Pada rancangan STD di atas menjelaskan bahwa dalam
halaman menu utama berisi 11 proses dimana pengguna dapat
memilih proses tersebut sesuai dengan keinginannya. Pada
halaman menu utama jika pengguna memilih halaman materi
shalat maka pengguna akan terhubung ke halaman materi shalat
atau dapat kembali lagi ke halaman menu utama untuk dapat
50
memilih ke halaman selanjutnya yang diinginkan atau keluar dari
aplikasi, pada halaman menu utama jika pengguna memilih
halaman animasi shalat maka pengguna akan terhubung ke
halaman animasi shalat atau dapat kembali lagi ke halaman menu
utama untuk dapat memilih ke halaman selanjutnya yang
diinginkan atau keluar dari aplikasi, pada halaman menu utama
jika pengguna memilih halaman pembuka maka pengguna akan
terhubung ke halaman pembuka atau dapat kembali lagi ke
halaman menu utama untuk dapat memilih ke halaman
selanjutnya yang diinginkan dan atau keluar dari aplikasi, pada
halaman menu utama jika pengguna memilih halaman terima
kasih maka pengguna akan terhubung ke halaman terima kasih
atau dapat kembali lagi ke halaman menu utama untuk dapat
memilih ke halaman selanjutnya yang diinginkan dan atau keluar
dari aplikasi, dan pada halaman menu utama jika pengguna
memilih halaman pembuat maka pengguna akan terhubung ke
halaman pembuat atau dapat kembali lagi ke halaman menu
utama untuk dapat memilih ke halaman selanjutnya yang
diinginkan dan atau keluar dari aplikasi.
51
Gambar 23. Rancangan STD Materi Shalat
Pada rancangan STD di atas menjelaskan bahwa dalam
halaman materi shalat berisi 17 proses dimana pengguna dapat
memilih proses tersebut sesuai dengan keinginannya. Pada
halaman materi shalat jika pengguna memilih halaman syarat
shalat maka pengguna akan terhubung ke halaman syarat shalat
atau dapat kembali lagi ke halaman menu utama untuk dapat
52
memilih ke halaman selanjutnya yang diinginkan atau keluar dari
aplikasi, jika pengguna memilih halaman niat shalat maka
pengguna akan terhubung ke halaman niat shalat atau dapat
kembali lagi ke halaman menu utama untuk dapat memilih ke
halaman selanjutnya yang diinginkan atau keluar dari aplikasi,
jika pengguna memilih halaman sunah shalat maka pengguna
akan terhubung ke halaman sunah shalat atau dapat kembali lagi
ke halaman menu utama untuk dapat memilih ke halaman
selanjutnya yang diinginkan atau keluar dari aplikasi, jika
pengguna memilih halaman makruh shalat maka pengguna akan
terhubung ke halaman makruh shalat atau dapat kembali lagi ke
halaman menu utama untuk dapat memilih ke halaman
selanjutnya yang diinginkan atau keluar dari aplikasi, jika
pengguna memilih halaman rukun shalat maka pengguna akan
terhubung ke halaman rukun shalat atau dapat kembali lagi ke
halaman menu utama untuk dapat memilih ke halaman
selanjutnya yang diinginkan atau keluar dari aplikasi, jika
pengguna memilih halaman membatalkan shalat maka pengguna
akan terhubung ke halaman membatalkan shalat atau dapat
kembali lagi ke halaman menu utama untuk dapat memilih ke
halaman selanjutnya yang diinginkan atau keluar dari aplikasi,
jika pengguna memilih halaman keterangan gerakan shalat maka
pengguna akan terhubung ke halaman keterangan gerakan shalat
atau dapat kembali lagi ke halaman menu utama untuk dapat
memilih ke halaman selanjutnya yang diinginkan atau keluar dari
aplikasi.
53
Gambar 24. Rancangan STD Animasi Shalat
Pada rancangan STD di atas menjelaskan bahwa dalam
halaman Animasi shalat berisi 12 proses dimana pengguna dapat
memilih proses tersebut sesuai dengan keinginannya. Pada
halaman Animasi shalat jika pengguna memilih halaman shalat
subuh maka pengguna akan terhubung ke halaman shalat subuh
atau dapat kembali lagi ke halaman menu utama untuk dapat
memilih ke halaman selanjutnya yang diinginkan atau keluar dari
aplikasi, jika pengguna memilih halaman shalat dzuhur maka
54
pengguna akan terhubung ke halaman shalat dzuhur atau dapat
kembali lagi ke halaman menu utama untuk dapat memilih ke
halaman selanjutnya yang diinginkan atau keluar dari aplikasi,
jika pengguna memilih halaman shalat ashar maka pengguna akan
terhubung ke halaman shalat ashar atau dapat kembali lagi ke
halaman menu utama untuk dapat memilih ke halaman
selanjutnya yang diinginkan atau keluar dari aplikasi, jika
pengguna memilih halaman shalat magrib maka pengguna akan
terhubung ke halaman shalat magrib atau dapat kembali lagi ke
halaman menu utama untuk dapat memilih ke halaman
selanjutnya yang diinginkan atau keluar dari aplikasi, jika
pengguna memilih halaman shalat isya maka pengguna akan
terhubung ke halaman shalat isya atau dapat kembali lagi ke
halaman menu utama untuk dapat memilih ke halaman
selanjutnya yang diinginkan atau keluar dari aplikasi.
Gambar 25. Rancangan STD Pembuat
Pada rancangan STD di atas menjelaskan bahwa dalam
halaman pembuat berisi 3 proses dimana pengguna dapat memilih
proses tersebut sesuai dengan keinginannya. Pada halaman
pembuat jika pengguna memilih halaman pembuat maka
pengguna akan terhubung ke halaman pembuat atau dapat
kembali lagi ke halaman menu utama untuk dapat memilih ke
halaman selanjutnya yang diinginkan atau keluar dari aplikasi.
55
Gambar 26. Rancangan STD Terima Kasih
Pada rancangan STD di atas menjelaskan bahwa dalam
halaman terima kasih berisi 3 proses dimana pengguna dapat
memilih proses tersebut sesuai dengan keinginannya. Pada
halaman terima kasih jika pengguna memilih halaman terima
kasih maka pengguna akan terhubung ke halaman terima kasih
atau dapat kembali lagi ke halaman menu utama untuk dapat
memilih ke halaman selanjutnya yang diinginkan atau keluar dari
aplikasi.
4.2.2.5. Pembahasan Perancangan Antarmuka (User Interface)
Untuk rancangan antarmuka yang akan ditampilkan pada
aplikasi Tuntunan Shalat Berbasis Multimedia ini disesuaikan
dengan kebutuhan dan pengetahuan pengguna, artinya dalam
aplikasi ini penulis menyerderhanakan setiap halaman yang ada
dengan cara meminimalkan penggunaan tombol, hal ini
dimaksudkan agar pengguna yang belum terbiasa menggunakan
komputer tidak terlalu kesulitan untuk mempelajari materi yang
ada didalam aplikasi.
1. Rancangan Layar Pembuka
Rancangan ini merupakan tampilan awal sebelum
masuk ke tampilan menu utama. Pada tampilan pembuka
56
terdapat satu tombol untuk menentukan halaman selanjutnya,
yaitu:
Tombol Menu Utama untuk masuk ke halaman menu utama.
2. Rancangan Layar Menu Utama
Rancangan ini merupakan tampilan utama dari aplikasi
Tuntunan Shalat berbasis multimedia, dimana dalam tampilan
menu utama ini terdapat 6 tombol, yaitu:
• Tombol Pembuka untuk kembali ke halaman Pembuka
• Tombol Materi Shalat untuk masuk ke halaman Materi
Shalat
• Tombol Animasi Shalat untuk masuk ke menu Materi
Shalat
• Tombol Pembuat untuk masuk ke halaman Pembuat
• Tombol Terima kasih untuk masuk ke menu Terima Kasih
• Tombol Keluar untuk keluar dari program
Untuk background penulis menggunakan animasi
dan gambar yang dibuat sendiri menggunakan software
Adobe Photoshop, dan Macromedia Flash MX
3. Rancangan Materi Shalat
Rancangan ini berisi penjelasan tentang syarat syah
shalat, rukun shalat, niat-niat shalat, makruh shalat, sunah
dalam shalat, waktu shalat, keterangan gerakan shalat dan hal-
hal yang dapat membatalkan shalat. Hal ini diperuntukkan
57
bagi audiens yang benar-benar belum memahami dan
mengerti tentang hal-hal yang harus dipahami sebelum
melakukan dan pada saat melakukan shalat. Materi Shalat
yang ditampilkan berupakan tombol, yang bila ditekan akan
mengeluarkan suara yang merupakan penjelasan dari masing-
masing materi tersebut. Selain mengeluarkan suara, tombol
juga mengeluarkan keterangan yang berupa tulisan. Dalam
rancangan layar Materi Shalat terdapat 10 tombol, yaitu:
• Tombol Syarat Syah Shalat untuk masuk ke menu Syarat
Syah Shalat
• Tombol Rukun Shalat untuk masuk ke menu Rukun Shalat
• Tombol Niat-niat Shalat untuk masuk ke menu Niat-niat
Shalat
• Tombol Makruh Shalat untuk masuk ke menu Makruh
Shalat
• Tombol Sunah Dalam Shalat untuk masuk ke menu Sunah
Dalam Shalat
• Tombol Waktu Shalat untuk masuk ke menu Waktu Shalat
• Tombol Gerakan Shalat untuk masuk ke dalam menu
Gerakan Shalat
• Tombol Membatalkan Shalat untuk masuk ke dalam menu
Membatalkan Shalat
58
• Tombol Menu Utama untuk kembali ke Menu Utama
• Tombol Keluar untuk keluar dari program
4. Rancangan Layar Animasi Shalat
Pada rancangan layar ini berisi informasi mengenai
Animasi tatacara melaksanakan shalat. Menu ini dimaksudkan
menjadi salah satu inti dari aplikasi ini bagi audiens yang
belum memahami namun ingin mengetahui praktek
pelaksanaan shalat. Dalam rancangan layar Animasi Shalat
terdapat beberapa tombol menu animasi shalat wajib, yaitu:
• Tombol Shalat Subuh untuk masuk ke halaman Shalat
subuh
• Tombol Shalat Zhuhur untuk masuk ke menu Shalat
Zhuhur
• Tombol Shalat Ashar untuk masuk ke halaman Shalat
Ashar
• Tombol Shalat Magrib untuk masuk ke halaman Shalat
Magrib
• Tombol Shalat Isya untuk masuk ke halaman Shalat Isya
• Tombol Menu Utama untuk kembali ke Menu Utama
• Tombol Keluar untuk keluar dari program
5. Rancangan Layar Pembuat
Pada rancangan layar ini berisi informasi mengenai
identitas pembuat aplikasi Tuntunan Shalat berbasis
59
Multimedia. Dalam rancangan layar Pembuat terdapat 2
tombol, yaitu:
• Tombol Menu Utama untuk kembali ke halaman Menu
Utama
• Tombol Keluar untuk keluar dari program
6. Rancangan Layar Terima Kasih
Pada rancangan layar ini berisi ucapan Syukur dan
terima kasih dari pembuat kepada pihak-pihak yang turut
membantu menyelesaikan aplikasi Tuntunan Shalat berbasis
Multimedia ini. Dalam rancangan layar Terima kasih terdapat
2 tombol, yaitu:
• Tombol Menu Utama untuk kembali ke halaman Menu
Utama
• Tombol Keluar untuk keluar dari program
4.2.3. Pembahasan Pengumpulan Bahan (Material Collecting)
Bahan-bahan yang diperlukan untuk membangun aplikasi ini,
baik berupa file-file suara, gambar, teks ayat, animasi dan tombol
diperoleh dari berbagai sumber, namun sebagian besar elemen banyak
yang dibuat sendiri menggunakan software programming.
File gambar penulis peroleh dari internet
Qubah_alsyakrah.com yang kemudian diolah dengan menggunakan
Adobe Photoshop 7.0. Begitu juga beberapa file lain, seperti tampilan
60
sub menu, tombol dan lain sebagainya, penulis peroleh dari membuat
sendiri dengan menggunakan Adobe Photoshop 7.0. Untuk gambar
atau foto-foto dalam halaman Pembuka penulis peroleh dari internet
yang dijadikan animasi oleh penulis dengan menggunakan
Macromedia Flash MX. Seperti pengolahan gambar pada Adobe
Photoshop 7.0. untuk memisahkan gambar masjid dari latar belakang
putih polos dengan format jpg menjadi png.
sebelum sesudah
Gambar 27. Gambar masjid sebelum dan sesudah diolah dengan Adobe
Photoshop 0.7.
Proses penghilangan gambar latar ini menggunakan tool
seleksi jenis Polygonal Lasso . dan Magic
Wand Tool . Total jumlah gambar yang diperoleh dari internet
ialah sedikitnya 20 gambar.
Gambar 28. Gambar masjid dan orang berdo’a yang diperoleh dari internet.
61
File teks ayat diperoleh dari buku Risalah Tuntunan Shalat
Lengkap Karangan DRS. MOH. Rifa’i yang menjadi acuan dalam
pembuatan program ini. Teks tersebut berupa file gambar yang
kemudian di-scanning dan diolah dengan menggunakan Adobe
Photoshop 7.0.
Sebelum sesudah
Gambar 29. Gambar teks sebelum dan sesudah diolah dengan Adobe Photoshop 07.
Untuk memisahkan gambar teks dari latar belakangnya
dengan format jpg menjadi png.
File suara penulis peroleh dari rekaman suara asli, baik untuk
contoh cara membaca bacaan shalat, narasi yang berisi keterangan
materi shalat. Untuk contoh cara membaca bacaan shalat dengan
benar serta narasi dalam aplikasi merupakan rekaman suara dari
orang Indonesia yakni penulis sendiri, Hasyim Azhari yang
merupakan lulusan pondok pesantren Daaruttaqwa dan sekarang
berstatus mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
File animasi diperoleh dari menganimasikan elemen-elemen
yang telah dibuat dengan menggunakan Macromedia Flash MX.
62
4.2.4. Pembahasan Pembuatan (Assembly)
Dalam pengembangan Aplikasi Tuntunan Shalat berbasis
Multimedia ini dibutuhkan spesifikasi perangkat keras dan perangkat
lunak, sebagai berikut:
1. Spesifikasi Perangkat Keras Pengembangan Multimedia
• Intel Pentium 4 2,00 Ghz berfungsi untuk memberikan proses
kinerja, kreativitas dan produktifitas yang lebih tinggi.
• Hard disk 40 GB berfungsi untuk menyediakan tempat bagi
aplikasi perangkat lunak dan menyediakan tempat
penyimpanan untuk keperluan aplikasi yang akan dibuat.
• Memory minimal 512 MB berfungsi untuk mempercepat proses
publish movie dan rendering gambar, sekaligus sebagai tempat
penyimpanan sementara perangkat lunak dan data.
• Sound Card berfungsi untuk memproses suara pada aplikasi.
• Graphic Card 128 MB berfungsi untuk mempercepat proses
penampilan gambar pada layar.
• Mouse berfungsi sebagai alat interaksi pengguna aplikasi ini
sekaligus sebagai alat interaksi yang penting pada pembuatan
aplikasi.
• Keyboard berfungsi sebagai unit input data guna
pengembangan aplikasi.
• Active Speaker berfungsi sebagai unit output suara untuk
mendengarkan suara yang ada pada aplikasi.
63
• Monitor 17 inci berfungsi sebagai unit keluaran yang dapat
menampilkan tampilan aplikasi dan secara otomatis sebagai
interface (antar muka) atau penghubung penulis dengan
komputer.
• CD-RW berfungsi untuk menyimpan program kedalam
kepingan CD
2. Spesifikasi Perangkat Lunak Pengembangan Multimedia
• Macromedia Director MX sebagai software programming
dengan sentuhan grafis yang mampu mengimpor dan
mengendalikan banyak format. Macromedia Director MX ini
berfungsi sebagai perangkat lunak pengembangan utama yang
mengintegritaskan elemen-elemen yang telah dipersiapkan dari
berbagai aplikasi lainnya.
Gambar 30. Proses pengintegrasian elemen-elemen dengan Macromedia Director MX (Printscreen Macromedia Derictor MX)
64
• Macromedia Flash MX sebagai program standar profesional
yang digunakan untuk membuat animasi interaktif, juga
animasi tombol dan animasi background yang diperlukan
dalam aplikasi ini.
Gambar 31. Proses pembuatan animasi tombol dengan Macromedia Flash MX (Printscreen Macromedia Flash MX)
• Adobe Photoshop 7.0 untuk mendesain background tampilan
pada setiap halaman, mendesain tombol serta tulisan yang
berfungsi sebagai judul pada setiap menu dan sub menunya.
65
Gambar 32. Proses pembuatan background dengan Adobe Photoshop 7.0
(Printscreen Adobe Photoshop 7.0)
• Wave Pad program pengolah suara sederhana digunakan
untuk merekam dan mengolah suara narasi yang akan
digunakan dalam aplikasi
Gambar 33. Proses pengeditan rekaman suara dengan Wave Pad. (Printscreen Wave Pad)
66
Setelah semua spesifikasi pengembangan dapat dipenuhi, maka
selanjutnya adalah pengembangan aplikasi ke tahap pembuatan
dengan menggunakan perangkat lunak yang telah disiapkan.
Beberapa tahapan penting selama pengembangan aplikasi Tuntunan
Shalat berbasis multimedia, akan dibahas dibawah ini.
67
Gambar 34. Diagram tahapan proses pembuatan aplikasi
Untuk tahap awal penulis mendesain gambar-gambar dan
teks-teks yang akan digunakan dalam pembuatan aplikasi, material
68
yang telah diperoleh dari berbagai sumber kemudian diolah
menggunakan Adobe Photoshop 7.0 dimana material tersebut diberi
efek seperti menambahkan bayangan dan transparansi. Khusus untuk
gambar dengan transparansi atau tanpa latar disimpan dengan format
.png.
Untuk file tombol dan animasi flash dibuat oleh penulis
menggunakan Macromedia Flash MX. Awalnya gambar-gambar
diimpor ke dalam library Macromedia Flash MX lewat perintah File
Import To Library. Kemudian gambar dari library ditarik ke dalam
stage atau area kerja, lalu mengklik kanan mouse pada gambar dan
memilih perintah Convert To Symbol - Movie Clip, agar gambar
berubah menjadi Symbol Movie Clip. Movie Clip lalu diberi efek
Motion Tween, Masking dan Action Script agar tampil lebih menarik
dan interaktif.
Gambar 35. Pemberian efek Motion tween pada Movie clip dengan Macromedia Flash MX (Printscreen Macromedia Flash MX).
69
Gambar 36. Pembuatan gambar animasi shalat yang telah sempurna pada Movie clip dengan Macromedia Flash MX (Printscreen Macromedia Flash MX).
Pada gambar di atas penulis melakukan proses pembuatan
gambar dari masing-masing gerakan shalat secara bertahap dengan
menggunakan pencil tool, mulai dari pembuatan anggota tubuh
satu-persatu sampai akhirnya menjadi gambar orang yang
sempurna. Pada gambar di atas penulis memilih perintah Convert To
Symbol - Movie Clip, agar gambar berubah menjadi Symbol Movie
Clip. Movie Clip lalu diberi efek Motion Tween, Masking dan Action
Script agar tampil lebih menarik dan interaktif.
Gambar 37. Pembuatan gambar animasi shalat pada Movie clip dengan Macromedia Flash MX (Printscreen Macromedia Flash MX).
70
Proses perekaman suara narasi dilakukan dengan
menggunakan perangkat lunak Wave Pad, proses dilakukan
dengan menggunakan media microphone sebagai alat input perekam
suara dan teks informasi materi shalat yang telah dicetak sebagai
acuan pengisi suara. Suara narasi diisi oleh penulis sendiri Hasyim
Azhary yang masih berstatus sebagai mahasiswa UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta yang juga pernah menamatkan pendidikan
keagamaan di pondok pesantren Daaruttaqwa. File hasil rekaman
kemudian disimpan dalam format .mp3.
File teks ayat diperoleh dari buku Drs. MOH. RIFA”I yang
berjudul risalah Tuntunan Shalat Lengkap berupa file gambar yang
kemudian diolah dengan menggunakan Adobe Photoshop 7.0.
(Gambar pengolahan teks dapat dilihat pada gambar 24).
Setelah semua elemen aplikasi tersedia, maka tahap selanjutnya
adalah penggabungan semua elemen yang ada. Dalam hal ini
Macromedia Director MX yang sangat berperan. Aplikasi Tuntunan
Shalat Berbasis Multimedia, dibuat menjadi 4 file yang terpisah
dengan tujuan agar file-file yang ada di dalamnya tidak terlalu ramai
dan membingungkan untuk diedit jika terjadi kesalahan. Untuk
menggabungkan 4 halaman tersebut penulis menggunakan script
yang dilakukan di Macromedia Director MX, ditambah efek transisi
71
agar dapat terlihat perbedaan saat pengguna berpindah dari halaman
satu ke halaman lainnya.
Dalam melakukan proses penggabungan dengan Macromedia
Director MX penulis mengatur tampilan aplikasi dengan
menggunakan dimensi 1024x768 pixels dan framerate sebesar 30 fps.
Dimensi yang digunakan disesuaikan untuk tampilan monitor PC
dimana aplikasi akan tampil secara penuh pada layar dan proses
transisi antar halaman akan berjalan dengan baik. Sedangkan
framerate sebesar 30 fps dimaksudkan untuk memperhalus tampilan
animasi pada aplikasi.
File-file ditata sedemikian rupa agar menghasilkan tampilan
yang diinginkan. Pada Halaman Utama. Untuk halaman Materi Shalat
dan Animasi Shalat tidak disediakan music background, hal ini
dimaksudkan agar pengguna lebih terfokus pada materi yang
disajiakan.
Pada Halaman Materi Shalat dan Animasi Shalat untuk
kemudahan pengguna, pada halaman ini penulis menyediakan tombol
ulangi yang akan muncul pada saat materi shalat dan animasi shalat
tersebut telah selesai, maka, pengguna dapat mengulanginya.
Untuk keseluruhan file suara terpisah dari aplikasi dan
dihubungkan secara external, karena jika file suara dihubungkan
secara internal maka mengakibatkan pembengkakan ukuran file
projector .(exe) karena file mp3 memiliki ukuran yang besar,
72
sehinggga waktu loading projector semakin lama. Hal ini mungkin
tidak akan terasa di komputer yang memiliki RAM diatas 256MB
dengan Processor 2GHZ keatas. Tapi jika dijalankan di komputer
yang memiliki RAM 32MB dengan processor 233MMX, maka hasil
kerjanya akan tampil lambat.
4.2.5. Pembahasan Tes (Testing)
Pada tahap ini penulis melakukan pengujian terhadap aplikasi
yang dibuat. Langkah awal pengujian dilakukan dilakukan secara
mandiri, kemudian dilakukan pengujian pada komputer lain dengan
tujuan untuk mengetahui apakah program aplikasi dapat berjalan
dengan baik meski dijalankan di komputer lain. Selanjutnya penulis
melakukan tes kepada bapak Ir. Adil Siregar, selaku dosen
Multimedia Fakultas Sains dan Teknologi UIN Syarif Hidayatullah
Jakarta yang merupakan orang-orang yang ahli dibidang Agama dan
Multimedia untuk memperoleh jaminan bahwa program aplikasi
terbebas dari kesalahan script. Selain itu tes juga akan dilakukan
kepada bapak H. Nasrudin, Lc. yang merupakan orang yang ahli
dibidang fiqih, hal ini dilakukan untuk memperoleh jaminan bahwa
program aplikasi terbebas dari kesalahan dari sisi pembahasan
shalat.
Hasil yang diperoleh dari pengujian memperlihatkan bahwa
aplikasi meliliki beberapa kekurangan seperti:
1. Tidak ada pengatur volume pada halaman Materi shalat
73
2. Suara yang tumpang tindih pada tiap-tiap tombol yang terasa
mengganggu
3. Adanya tiga tombol navigasi yang sulit dipahami diantaranya;
tombol intro, tentang dan credit yang seharusnya diganti dengan
tombol pembuka, terima kasih dan pembuat
Setelah kekurangan dapat diketahui maka penulis segera
memperbaiki kekurangan tersebut dan penulis kembali melakukan
pengujian terhadap program aplikasi kepada narasumber yang sama.
Dari pengujian kali ini ternyata Aplikasi Tuntunan Shalat Berbasis
Multimedia berjalan dengan baik dan terbebas dari kesalahan.
4.2.6. Pembahasan Implementation
Pada tahap ini penulis melakukan implementasi serta evaluasi
terhadap aplikasi multimedia. Implementasi aplikasi multimedia
dipahami sebagai proses yang akan menentukan apakah aplikasi
multimedia mampu beroperasi dengan baik dan mengetahui apakah
para pemakai bisa mandiri dalam pengoperasiannya, baik dalam
penggunaan maupun penilaian.
Beberapa tahap implementasi dan evaluasi, adalah:
4.2.6.1. Tampilan Aplikasi
Hasil akhir berupa CD Interktif, yaitu suatu aplikasi
interaktif Tuntunan Shalat berbasis multimedia. Aplikasi ini
memiliki daftar data dan hasil akhir tampilan sebagai
berikut:
74
• Dimension : width = 1024pixels,
Height = 786 pixels,
frame rate = 30 fps.
• Ukuran : 71,2 MB
• Jumlah Halaman : 4 Halaman.
• Durasi : 45 menit
• Tampilan Halaman pembuka
Gambar 38. Halaman Pembuka.
• Tampilan Halaman Menu Utama
Gambar 39. Halaman Menu Utama.
75
• Tampilan Halaman Materi Shalat
Gambar 40. Halaman Materi Shalat.
• Tampilan Halaman Animasi Shalat
Gambar 41. Halaman Animasi Shalat.
76
• Tampilan Halaman Pembuat
Gambar 42. Halaman Pembuat.
• Tampilan Halaman Tarima kasih
Gambar 43. Halaman Terima Kasih.
4.2.6.2. Pengoperasian Program
Cara Pengoperasian Aplikasi ini dengan mengklik file
“INTRO.exe” sebanyak dua kali maka aplikasi Tuntunan Shalat
Berbasis Multimedia langsung dapat diakses meskipun komputer
tersebut tidak memiliki program Macromedia Director MX.
77
4.2.6.3. Evaluasi Program
Tahap evaluasi aplikasi diakukan dengan menerapkan
aplikasi dan membagikan kuisioner kepada 30 responden, dimana
responden dibagi menjadi empat kategori yakni :
A : Kategori anak
B : Kategori terdidik dan memiliki background keagamaan
C : Kategori terdidik dan tidak memiliki background keagamaan
D : Kategori tidak terdidik dan tidak memiliki background
Kuisioner ini digunakan untuk mengetahui apakah
keberadaan aplikasi Tuntunan Shalat Berbasis Multimedia ini
mampu mencapai tujuan dari skripsi dengan menggunakan
indikator manfaat penelitian.
• Hasil Kuisioner Aplikasi Tuntunan Shalat Berbasis
Multimedia
Setelah melakukan penyebaran kuisioner maka
diperoleh hasil yang dapat dilihat pada tabel 1 dibawah ini:
Tabel Hasil Kuisioner
a. Terdidik dan memiliki background agama (10 orang)
Tabel 1. Hasil kuisioner kategori terdidik dan memiliki background agama
78
Pertanyaan Hasil Presentase No. Soal
Ya Tidak Ya Tidak 1 10 0 100 % 0 % 2 0 10 0 % 100 % 3 10 0 100 % 0 % 4 6 4 60 % 40 % 5 8 2 80 % 20 % 6 10 0 100 % 0 % 7 10 0 100 % 0 % 8 5 5 50 % 50 % 9 10 0 100 % 0 % 10 8 2 80 % 20 %
Rata-rata 77 % 23 %
b. Terdidik dan tidak memiliki background agama (10 orang)
Tabel 2. Hasil kuisioner terdidik dan tidak memiliki background
agama
Pertanyaan Hasil Presentase No. Soal
Ya Tidak Ya Tidak
1 20 0 100 % 0 % 2 0 20 100 % 0 % 3 20 0 100 % 0 % 4 20 0 100 % 0 % 5 20 0 100 % 0 % 6 20 0 100 % 0 % 7 20 0 100 % 0 % 8 18 2 90 % 10 % 9 15 5 75 % 25 % 10 19 1 95 % 5 %
Rata-rata 96 % 4 %
c. Tidak terdidik dan tidak memiliki background agama
(10 orang)
79
Tabel 3. Hasil kuisioner tidak terdidik dan tidak memiliki background agama
Pertanyaan Hasil Presentase No. Soal
Ya Tidak Ya Tidak 1 8 2 80 % 20 % 2 6 4 60 % 40 % 3 5 5 50 % 50 % 4 7 3 70 % 30 % 5 5 5 50 % 50 % 6 10 0 100 % 0 % 7 10 0 100 % 0 % 8 6 4 60 % 40 % 9 8 2 80 % 20 % 10 6 4 60 % 40 %
Rata-rata 71 % 29 %
d. Anak-anak (10 orang)
Tabel 4. Hasil kuisioner kategori anak-anak
Pertanyaan Hasil Presentase No. Soal
Ya Tidak Ya Tidak
1 10 0 100 % 0 % 2 2 8 20 % 80 % 3 10 0 100 % 0 % 4 10 0 100 % 0 % 5 10 0 100 % 0 % 6 10 0 100 % 0 % 7 10 0 100 % 6 % 8 8 2 80 % 20 % 9 7 3 70 % 30 % 10 9 1 90 % 10 %
Rata-rata 86 % 14 %
80
81
Gambar 44. Diagram batang hasil kuisioner
Berdasarkan tabel dan diagram di atas rata-rata nilai
persentasenya sangat tinggi sebesar 82,5 % dari seluruh
responden menyatakan bahwa aplikasi ini bermanfaat bagi
masyarakat.
BAB V
PENUTUP
Bab ini adalah bab penutup yang berisi kesimpulan dari penulisan skripsi
serta berisi saran-saran yang bermanfaat guna pengembangan aplikasi ini
selanjutnya.
5.1. Kesimpulan
Dari pembahasan yang telah diuraikan, maka penulis dapat menarik
kesimpulan, yaitu:
1. Aplikasi Tuntunan Shalat berbasis Multimedia berdasarkan hasil
kuisioner yang telah disebarkan dapat mempermudah umat Islam dalam
tata cara shalat dengan baik dan benar tanpa harus terbatas waktu dan
tempat.
2. Contoh cara melaksanakan shalat dalam aplikasi yang berupa animasi
dapat membuat umat mengetahui cara melaksanakan shalat dengan baik
dan benar.
3. Aplikasi Tuntunan Shalat Berbasis Multimedia dirasa perlu diterapkan
dimasyarakat agar umat Islam dapat mempelajarinya tanpa harus
terbatas waktu dan tempat.
4. Penerapan multimedia pada alat bantu ajar ini sangat membantu sekali
untuk mempermudah proses belajar.
82
83
5. Dalam proses perancangan aplikasi ini penulis menyadari bertambahnya
pengetahuan dan wawasan tentang hal-hal baru yang selama ini belum
diketahui oleh penulis terutama pada fungsi dan penerapan multimedia.
6. Dalam hal ini penulis dapat mengetahui kebutuhan masyarakat akan
metode pembelajaran yang dapat memberikan kemudahan-kemudahan.
7. Multimedia dapat menjadikan sesuatu yang statis (dalam belajar)
menjadi dinamis dan tidak membosankan bahkan menjadikannya
menyenangkan dan memudahkan.
5.2. Saran
Berdasarkan hasil kuisioner yang diperoleh, maka saran-saran untuk
pengembangan Aplikasi Tuntunan Shalat Berbasis Multimedia, yaitu:
1. Diperlukan tombol fast forward dan rewind (navigational slider) agar
lebih memudahkan umat dalam mempelajari cara melaksanakan shalat.
2. Umat lebih mengharapkan dalam aplikasi tidak hanya menampilkan
animasi shalat untuk pria saja, namun juga dapat ditampilkan untuk
perempuan.
3. Tampilan aplikasi agar lebih diperbesar, hal ini untuk mempermudah
umat yang memiliki masalah dalam penglihatan.
4. Aplikasi ini tidak dikhususkan untuk umat Islam saja, oleh karena itu
umat non Islam dapat belajar shalat serta mengaplikasikan ilmu
tersebut saat melaksanakan shalat.
5. Aplikasi ini dapat dijalankan pada media televisi atau DVD player
(Auto-run).
DAFTAR PUSTAKA
Al-Mushlih, Abdullah. Prinsp-prinsip islam untuk Kehidupan. Yayasan Al-
Haramain.
Al-Qur’an. Cetakan kesembilan belas. Jakarta : PT. Sari Agung, 2004.
Chandra. 46 Efek Profesional Photoshop 7.0. Jakarta: Maxicom, 2002.
Dryanto. Belajar Komputer Animasi Macromedia Flash. Malang: Yrama Widya,
2003.
Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Jakarta, Pedoman
Penulisan Skripsi. Jakarta: FST-UIN, 2007.
Hariwijaya, M. Teknik Menulis Skripsi dan Thesis. Yogyakarta : Zenith Publisher,
2005.
Hadi Sutopo, Ariesto. Analisis dan Disain Berorientasi Objek. Yogyakarta: Graha
Ilmu, 2002.
Hendratama, Hendi. The Magic of Macromedia Director. Bandung: Informatika,
2006.
Kamus Besar Bahasa Indonesia. Balai Pustaka BP No. 3658, Jakarta 2007.
Mohammad, Jeprie. Buku Latihan Membuat Efek Desain Dengan Photoshop 7.0.
Jakarta: Elex Media Komputindo, 2003.
Nazir, Mohammad. Metode Penelitian Cet. Ke-5. Jakarta: Ghalia Indonesia, 2003.
Rifa’i, Mohammad. Risalah Tuntunan Shalat Lengkap. Semarang: PT. Karya toha
Putra, 2008.
Riyanto, Slamet. Adobe Photoshop CS. Jakarta: Datakom Lintas Buana, 2006.
84
85
Sudjana. Metoda Statistika Edisi Ke-6. Bandung: Tarsito, 2002.
Suyanto, M. Analisis dan Desain Aplikasi Multimedia untuk Pemasaran.
Yogyakarta: ANDI Yogyakarta, 2003.
Wawancara Pribadi dengan Ust. H. Nasrudin, Lc. Jakarta, 25 Mei 2008.
Program Studi Teknik Informatika Fakultas Sians dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Nama : ........................ Usia : ........................ DAFTAR PERTANYAAN KUISIONER SEBELUM APLIKASI DIBUAT Berilah tanda (X), pada pertanyaan yang anda jawab! 1. Apakah Anda memahami tata cara shalat serta hukumnya dengan baik dan benar?
a). Ya b). Tidak
2. Apakah buku-buku tuntunan shalat statis dapat membantu Anda mempelajari tata
cara shalat dengan baik dan benar? a). Ya b). Tidak
3. Apakah Anda merasa kesulitan mempelajari tata cara shalat melalui buku-buku
tersebut? a). Ya b). Tidak
4. Apakah buku tuntunan shalat tersebut dapat memberikan contoh gerakan shalat
serta bacaannya dengan jelas? a). Ya b). Tidak
5. Pada buku tuntunan shalat yang ada, apakah Anda merasa kesulitan dalam
memahami bacaannya? a). Ya b). Tidak
6. Setujukah Anda jika pembelajaran shalat dibuat suatu aplikasi tuntunan shalat
yang lebih menarik, dinamis dan mudah dipahami? a). Ya b). Tidak 7. Kemudahan seperti apakah yang Anda harapkan dalam aplikasi tuntunan shalat
tersebut? a). Memberikan gambaran shalat dengan jelas b). Memberikan fasilitas suara dari tiap-tiap bacaan dengan jelas c). Menjelaskan hukum-hukum dalam shalat d). Semua tersebut di atas penting 8. Apakah Anda setuju jika dalam aplikasi tersebut diberikan fasilitas tombol
navigasi untuk memudahkan Anda memilih materi yang sesuai dengan yang Anda inginkan? a). Ya b). Tidak
9. Apakah Anda setuju jika dalam aplikasi tersebut perlu diberikan fasilitas cara
membaca bacaan shalat dengan menggunakan bahasa indonesia? a) Ya b) Tidak
10. Apakah Anda mampu menggunakan komputer dengan baik?
a) Ya b) Tidak
Terima kasih atas kerjasamanya Wassalam
Hasyim Azhary
103091029569
Lampiran 1: Tabel bahan-bahan aplikasi
1. Bahan-bahan pada file Pembuka.exe
Nama file Ukuran Sumber Setelah diolah Ukuran
Masjid.Jpg 8.10 Mb Qubah_alsyakrah.com Slide masjid.swf 12.6 Kb
Gunung. Jpg 717 kb Qubah_alsyakrah.com Slide masjid.swf 12.6 Kb
Bus. Jpg 407 kb Qubah_alsyakrah.com Slide masjid.swf 12.6 Kb
Jalan. Jpg 491 kb Qubah_alsyakrah.com Slide masjid.swf 12.6 Kb
Jmbtn. Jpg 583 kb Qubah_alsyakrah.com Slide masjid.swf 12.6 Kb
Kmpg. Jpg 352 kb Qubah_alsyakrah.com Slide masjid.swf 12.6 Kb
Kota. Jpg 335 kb Qubah_alsyakrah.com Slide masjid.swf 12.6 Kb
Kota2. Jpg 389 kb Qubah_alsyakrah.com Slide masjid.swf 12.6 Kb
Menu.swf 11.2 kb Dibuat sendiri
Slide masjid.swf
12.6 Kb Dibuat sendiri
Ukuran file Pembuka.exe = 4.50 mb
86
2. Bahan-bahan pada file Menu.dir
Dalam file menu.dir ini terdapat tiga halaman diantaranya ; halaman menu,
halaman pembuat dan halaman terima kasih.
Nama file Ukuran Sumber Setelah diolah Ukuran
Masjid.jpg 249 kb Dibuat sendiri Masjid. png 495 kb
Awan. swf 12.3 kb Dibuat sendiri
Pembuka.swf 12.7 kb Dibuat sendiri
Keluar.swf 14.3 kb Dibuat sendiri
Mp3.swf 526.6 kb Nasyid
Materi Shalat.swf
17.5 kb Dibuat sendiri
Animasi Shalat.swf
7.85 kb Dibuat sendiri
Pembuat.swf 7.53 kb Dibuat sendiri
Terima Kasih.swf
7.79 kb Dibuat sendiri
Background.jpg 365 kb Dibuat sendiri Background.png 465 kb
Mp3.swf 982 kb www.youtube.com
Frame.jpg 232 kb Dibuat sendiri
Menu.swf 25.2 kb Dibuat sendiri
Keluar.swf 25.2 kb Dibuat sendiri
Awan.swf 12.3 kb Dibuat sendiri
Masjid.jpg 876 kb Qubah_alsyakrah.com Masjid.png 895 kb
Background.jpg 356 kb Kaskus.vector.com
Frame.jpg 237 kb Shutterstock.com Frame.png 254 kb
Foto.jpg 879 kb Dibuat sendiri
Menu.swf 25.2 kb Dibuat sendiri
Keluar.swf 25.2 kb Dibuat sendiri
Mp3.swf 991 kb Dibuat sendiri
Ukuran file menu.dir = 17.4 mb
87
3. Bahan-bahan pada Materi Shalat.dir
Nama file Ukuran Sumber Setelah diolah Ukuran
Masjid.jpg 249 kb Dibuat sendiri Masjid. png 495 kb
Keluar.swf 14.3 kb Dibuat sendiri
Tombol makruh.swf
153 kb Dibuat sendiri
Tombol Sunah.swf
429 kb Dibuat sendiri
Tombol Niat.swf 143 kb Dibuat sendiri
Tombol syarat.swf
153 kb Dibuat sendiri
Tombol batal.swf
207 kb Dibuat sendiri
Tombol Rukun.swf
165 kb Dibuat sendiri
Tombol Gerak.swf
154 kb Dibuat sendiri
Mp3.swf 991 kb Dibuat sendiri
Mp3.swf 867 kb Dibuat sendiri
Mp3.swf 634 kb Dibuat sendiri
Mp3.swf 983 kb Dibuat sendiri
Mp3.swf 878 kb Dibuat sendiri
Mp3.swf 992 kb Dibuat sendiri
Mp3.swf 968 kb Dibuat sendiri
Mp3.swf 957 kb Dibuat sendiri
Ukuran file Materi Shalat.dir = 8.88 mb
88
4. Bahan-bahan pada halaman Animasi.dir
Nama file Ukuran Sumber Setelah diolah Ukuran
Masjid.jpg 876 kb Qubah_alsyakrah.com
frame.jpg 235 kb Qubah_alsyakrah.com Bingkai.jpg 5.43 kb
Keluar.swf 25.2 kb Dibuat sendiri
Menu.swf 25.2 kb Dibuat sendiri
Mp3.swf 991 kb Dibuat sendiri
Dzuhur.swf 810 kb Dibuat sendiri
Ashar.swf 855 kb Dibuat sendiri
Isya.swf 841 kb Dibuat sendiri
Subuh.swf 855 kb Dibuat sendiri
Magrib.swf 865 kb Dibuat sendiri
Shalat dzuhur.swf
3.50 mb Dibuat sendiri
Shalat ashar.swf 3.50 mb Dibuat sendiri
Shalat magrib.swf
3.60 mb Dibuat sendiri
Shalat isya.swf 3.43 mb Dibuat sendiri
Shalat Subuh.swf
3.75 mb Dibuat sendiri
Ukuran file Animasi.dir = 25.1 mb
• Jumlah total file jpg : 18 file
• Jumlah total file png : 5 file
• Jumlah total file swf : 46 file
• Jumlah total file mp3 : 12 file
Jumlah total ukuran file aplikasi = 71.2 mb
89
90
Program Studi Teknik Informatika Fakultas Sians dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Nama : ........................ Usia : ........................ DAFTAR PERTANYAAN KUISIONER Berilah tanda (X), pada pertanyaan yang anda jawab! 1. Apakah tampilan dari aplikasi ini menarik?
a). Ya b). Tidak
2. Apakah Anda merasa kesulitan dalam menggunakan aplikasi ini?
a). Ya b). Tidak
3. Apakah aplikasi ini membantu anda dalam mempelajari tata cara shalat dan
hukum-hukum dalam shalat? a). Ya b). Tidak
4. Apakah aplikasi ini membantu Anda dalam mengingatkan hukum-hukum serta
tata cara shalat? a). Ya b). Tidak
5. Apakah aplikasi ini mempermudah Anda untuk dapat mempelajari tata cara shalat
dengan baik dan benar? a). Ya b). Tidak
6. Apakah aplikasi ini membantu Anda mengetahui cara melakukan shalat dengan
baik dan benar? a). Ya b). Tidak 7. Apakah aplikasi ini menambah pengetahuan Anda tentang tata cara shalat serta
hukum-hukum dalam shalat? a). Ya b). Tidak 8. Apakah aplikasi ini membuat Anda menjadi gemar mempelajari shalat?
a). Ya b). Tidak
9. Dengan adanya aplikasi ini apakah dapat membuat Anda menjadi lebih gemar
melakukan shalat? a) Ya b) Tidak
10. Apakah aplikasi ini perlu diterapkan di masyarakat?
a) Ya b) Tidak
Terima kasih atas kerjasamanya Wassalam
Hasyim Azhary 103091029569
90
Lampiran 3 : Kumpulan Bacaan Shalat Berbahas Indonesia Yang Bersumber dari Buku Drs. Moh. Rifa’i
Dalam shalat, tiap-tiap gerakan shalat memiliki bacaan-bacaan, dan bacaan-
bacaan tersebut berbeda dari setiap gerakannya (Drs. Moh. Rifa’i, 2006)
1. Niat-niat Shalat Fardhu
1. Niat Shalat Zuhur
Ushalli fardazh-zuhri arba’a raka’aatim mustaqbilal qiblati adaa’an
(ma’muuman/imaaman) lillahi ta’aalaa.
Artinya :
Saya niat shalat fardhu zuhur empat raka’at menghadap kiblat
(makmuman/imaman) karena Allah.
2. Niat Shalat Ashar
Ushalli fardha ‘asri arba’a raka’aatim mustaqbilal qiblati adaa’an
(ma’muuman/imaaman) lillahi ta’aalaa.
Artinya :
Saya niat shalat fardhu ashar empat raka’at menghadap kiblat
(makmuman/imaman) karena Allah.
3. Niat Shalat Magrib
Ushalli fardha maghribi tsalaatsa raka’aatim mustaqbilal qiblati
adaa’an (ma’muuman/imaaman) lillahi ta’aalaa.
Artinya :
Saya niat shalat fardhu magrib tiga raka’at menghadap kiblat
(makmuman/imaman) karena Allah.
91
4. Niat Shalat Isya’
Ushalli fardha ‘isyaa’i arba’a raka’aatim mustaqbilal qiblati adaa’an
(ma’muuman/imaaman) lillahi ta’aalaa.
Artinya :
Saya niat shalat fardhu isya’ empat raka’at menghadap kiblat
(makmuman/imaman) karena Allah.
5. Niat Shalat Subuh
Ushalli fardhsh-shubhi rak’ataini mustaqbilal qiblati adaa’an
(ma’muuman/imaaman) lillahi ta’aalaa.
Artinya :
Saya niat shalat fardhu subuh dua raka’at menghadap kiblat
(makmuman/imaman) karena Allah.
2. Tata Cara Mengerjakan Shalat
1. Berdiri tegak menghadap kiblat dan niat mengerjakan shalat. Niat
shalat menurut shalat yang sedang dikerjakan, misalnya shalat subuh
dan sebagainya, (Niat shalat ialah di dalam hati).
2. Lalu mengangkat kedua belah tangan serta membaca “Allahu Akbar”
(Nama gerakan ini disebut takbirtul ihram).
3. Setelah takbiratul ihram kedua belah tangannya disedekapkan pada
dada. Kemudian membaca doa iftitah. Bacaan doa iftitah sebagai
berikut :
92
Allahu akbar kabiiraa wal-hamdu lillaahi katsiiraa wasubhaanallaahi
bukrataw wa ashiilaa. Inni wajjahtu wajhiya lil-ladzii fatharas-
samaawaati wal ardha hanifam muslimaw wa maa ana minal-
musyrikiin. Inna shalaatii wa nusuukii wa mahyaaya wa mamaati
lillaahi rabbil-‘alamiin. Laa syariikalahu wa bi dzaalika umirtu wa ana
minal-muslimin.
Artinya :
Allah Maha Besar lagi Sempurna Kebesaran-Nya, segala puji bagi-
Nya dan Maha Suci Allah sepanjang pagi dan sore. Kuhadapkan muka
hatiku kepada Dzat yang menciptakan langit dan bumi dengan
keadaan lurus dan menyerahkan diri dan aku bukanlah dari golongan
kaum musyrikin. Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidupku dan
matiku semata hanya untuk Allah, Tuhan seru sekalian alam. Tidak
ada sekutu bagi-Nya dan dengan itu aku diperintahkan untuk tidak
menyekutukan-Nya. Dan aku dari golongan orang muslimin.
4. Membaca Surat Fatihah
Bacaan Al- Fatihah sebagai berikut :
Bismillahirrahmaanirrahiim
Alhamdulillahi rabbil ‘alamiin
Arrahmaanirrahiim maalikiyaumiddiin
Iyyakana’budu wa iyyakanasta’iin
Ihdinasshiraatal mustaqiim
Shiraatalladjiina ‘an’amta ‘alaihim
93
ghairil magduubi ‘alaihiim walad dhaalin ..amiin
Artinya :
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
Segala puji bagi Allah, Tuhan seru sekalian alam.
Yang Pengasih dan Penyayang.
Yang menguasai hari kemudian.
Pada-Mulah aku mengabdi dan kepada-Mulah aku meminta
pertolongan.
Tunjukilah kami ke jalan yang lurus.
Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat.
Bukan jalan mereka yang pernah Engkau murkai, atau jalan orang-
orang yang sesat.
Setelah membaca surat Al-Fatihah lalu membaca salah satu surat
pendek yang mudah dihafal, seperti surat Al-Ikhlas yang bacaannya
sebagai berikut :
Bismillahirrahmaanirrahiim
Qulhu Allahu ahad
Allahu shamaad
Lam yalid walam yuulad walam yakul-lahu kufuwwan ahad
5. Rukuk
Selesai membaca surat, lalu mengangkat kedua belah tangan
setinggi telinga seraya membaca “Allahu akbar”, lalu badan
94
membungkuk, kedua tangannya memegang lutut dan ditekankan antara
punggung dan kepala agar lurus.
Bacaan rukuk ialah :
Subhaana rabbiyal-‘adhiimii wa bi hamdih. (dibaca sebanyak tiga kali)
Artinya :
Maha Suci Tuhan Yang Maha Agung serta memujilah aku kepada-
Nya.
6. I’tidal
Setelah rukuk, kemudian berdiri tegak dengan mengangkat kedua
belah tangan setengah telinga, seraya membaca “Sami’allahu li man
hamidah.” Pada waktu berdiri tegak (I’tidal) lalu membaca :
Rabbanaa lakal-hamdu mil’us-smaawaati wa mil-ul-ardhi wa
mil’umaa syi’ta min syai’in ba’du.
Artinya :
Ya allah Tuhan kami! Bagi-Mu segala puji, sepenuh langit dan bumi,
dan sepenuh barang yang Kau kehendaki sesudah itu
7. Sujud
Setelah I’tidal lalu sujud (tersungkur ke bumi) dengan meletakan
dahi ke bumi dan ketika turun seraya membaca “Allahu akbar”. Dan
setelah sujud membaca tasbih sebagai berikut :
Subhaana rabbiyal-a’laa wa bi hamdih (dibaca sebanyak tiga kali).”
Artinya :
95
Maha Suci Tuhan Yang Maha Tinggi serta memujilah aku kepada-
Nya.
8. Duduk antara Dua Sujud
Setelah sujud kemudian duduk serta membaca “Allahu akbar”
dan setelah duduk membaca :
“Rabbighfirlii warhamnii wajburnii warfa’nii warzuqnii wahdinii wa
‘aafinii wa’fu ‘annii.”
Artinya :
Ya Allah, ampunilah dosaku, belas kasihanilah aku dan cukupkanlah
segala kekuranganku dan angkatlah derajatku dan berilah rezeki
kepadaku, dan berilah aku petunjuk dan kesehatan kepadaku dan
berilah ampunan kepadaku.
9. Sujud kedua
Sujud kedua, ketiga dan keempat dikerjakan seperti pada waktu
sujud yang pertama, baik caranya maupun bacaannya.
10. Duduk Tasyahud atau Tahiyat Awal
Pada raka’at kedua, jika shalat kita tiga raka’at atau empat
raka’at, maka pada raka’at kedua ini kita duduk untuk membaca
tasyahud atau tahiyat awal, dengan duduk kaki kanan tegak dan
telapak kaki kiri diduduki.
Bacaan Tasyahud awal sebagai berikut :
“At-tahiyyaatul-mubaarakatush-shalawaatuth-thayyibaatulillah.
Assalaamu ‘alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullahi wa baraatuh, as-
96
salaamu ‘alainaa wa ‘alaa ‘ibaadillahish-shaalihiin. Asyhadu an laa
ilaaha illallah, wa asyhadu anna Muhammadar Rasulullah. Allahumma
shalli ‘alaa sayyidinaa Muhammad.”
Artinya :
Segala kehormatan, kebahagiaan dan kebaikan bagi Allah. Salam,
rahmat dan berkah-Nya kupanjatkan kepadamu wahai Nabi
(Muhammad). Salam (keselamatan) semoga tetap untuk kami seluruh
hamba yang shaleh-shaleh. Aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad
adalah utusan Allah. Ya Allah! Limpahilah rahmat kepada Nabi
Muhammad.
11. Tasyahud Akhir
Bacaan tasyahud atau tahiyat akhir ialah seperti tahiyat awal
yang ditambah dengan shalawat atas warga Nabi Muhammad SAW,
yang lafadznya sebagai berikut :
“Wa ‘alaa aali sayyidinaa Muhammad.”
Artinya :
Ya Allah! Limpahilah rahmat atas keluarga Nabi Muhammad!
Cara duduk pada tahiyat akhir ialah :
1. Agar posisi pantat langsung menyentuh tanah, maka kaki kiri
dimasukan ke bawah kaki kanan.
2. Jari-jari kaki kanan tetap menekan ke tanah.
Pada tahiyat akhir disunahkan membaca shalawat ibrahimiyah yang
lafadznya sebagai berikut :
97
“Kamaa shallaita ‘alaa sayyidinaa Ibrahiim wa ‘alaa alii sayyidinaa
Ibrahiim wa baarik ‘alaa sayyidinaa Muhammad wa ‘alaa alii
sayiidinaa Muhammad. Kamaa baarakta ‘alaa sayyidinaa Ibrahiim wa
‘alaa alii sayyidinaa Ibrahiim fil-‘aalamina innaka hamiidum majiin.”
Artinya :
Sebagaimana pernah Engkau beri rahmat kepada Nabi Ibrahim dan
keluarganya. Dan limpahilah berkah atas Nabi Muhammad beserta
para keluarganya. Sebagimana Engkau memberi berkah kepada Nabi
Ibrahim dan keluarganya. Di seluruh alam semesta Engkaulah yang
terpuji, dan Maha Mulia.
12. Salam
Selesai tahiyat akhir, kemudian salam dengan menengok ke
kanan dan ke kiri dengan membaca :
“Assalamu ‘alaikum wa rahmatullaah.”
Artinya :
Keselamatan dan rahmat Allah semoga tetap pada kamu sekalian.
Keterangan :
1. Waktu membaca salam yang pertama, wajah kita menengok ke
kanan, dan pada waktu membaca salam yang kedua wajah kita
menengok ke kiri.
2. Dengan salam ini maka berakhirlah shalat kita.
98
99
3. Do’a Qunut
“Alahummahdinii fii man hadaiit, wa ‘aafinii fii man ‘aafaiit wa tawallanii
fii man tawallaiit, wa baarik lii fiiman a’thaiit. Wa qinii bi rahmatika syara
maa qadhaiit. Fa innaka taqdhii wa laa yuqdhaa ‘alaiik. Wa innahu laa
yadzillu maa waalaiit. Wa laa ya’izzu man ‘aadaiit. Tabaarakta rabbanaa
wa ta’aalait. Fa lakal-hamdu ‘alaa maa qadhaiit astaghfiruka wa atuubu
ilaiik. Wa shallallaahu ‘alaa sayyidinaa Muhammadinin-nabiyyill
ummiyyi wa ‘alaa aalihii wa shahbihii wa sallama.”
Lampiran 4. Kumpulan Bacaan Shalat Yang Bersumber dari Buku Drs. Moh. Rifa’i
1. Bacaan Takbirotul ikhram 2. Surat Al-Fatihah 3. Surat Pendek (Al-Lahab)
100
4. Doa Ruku’ 5. Do’a I’tidal 6. Doa Sujud 7. Do’a Duduk Diantara Dua Sujud
101
8. Do’a Tasyahud Awal 9. Do’a Tasyahud Akhir
102
10. Do’a Qunut
103
Lampiran 5. Nama Gerakan Dalam Shalat Berdiri tegap menghadap kiblat Takbirotul Ikhram
Ruku’ I’tidal
104
Sujud Duduk Antara Dua Sujud Tasyahud Awal Tasyahud Akhir
105
Lampiran 6. Source Code
• Menuju intro
on mouseDown me go to movie "intro" end
• Menuju Halaman Menu Utama
on mouseDown me go to ",enu" end
• Menuju Halaman Materi Shalat
on mouseDown me go to movie "materi salat" end
• Menuju Halaman Animasi Shalat
on mouseDown me go to movie "video" end
• Menuju Halaman Pembuat
on mouseDown me go to "tentang" end
• Menuju Halaman Terima Kasih
on mouseDown me go to "credit" end
106
• Menuju Halaman Syarat Shalat
on mouseDown me go to "syarat" end
• Menuju Halaman Sunah Shalat
on mouseDown me go to "sunah" end
• Menuju Halaman Rukun Shalat
on mouseDown me go to "rukun" end
• Menuju Halaman Waktu Shalat
on mouseDown me go to "waktu" end
• Menuju Halaman Niat Shalat
on mouseDown me go to "niat shalat" end
• Menuju Halaman Gerakan Shalat
on mouseDown me go to "gerakan" end
107
• Menuju Halaman Makruh Shalat
on mouseDown me go to "makruh" end
• Menuju Halaman Batal Shalat
on mouseDown me go to "batal" end
• Kembali Materi Shalat
on mouseDown me go to "awal" end
• Menuju Halaman Shalat Subuh
on mouseDown me go to "subuh" end
• Menuju Halaman Shalat Dzuhur
on mouseDown me go to "zuhur" end
• Menuju Halaman Shalat Ashar
on mouseDown me go to "asar" end
• Menuju Halaman Shalat Magrib
on mouseDown me go to "magrib"
108
109
end
• Menuju Halaman Shalat Isya
on mouseDown me go to "isya" end
• Kembali Ke Animasi Shalat
on mouseDown me go to "awal" end
• Keluar Dari Aplikasi
on mouseDown me halt end