11

Jurnal Fakultas Teknik

e-ISSN:2746-220X, p-ISSN: 2746-1209

Vol. 2 No. 1 Januari 2021

APLIKASI TATA CARA WUDHU DAN SHALAT LIMA WAKTU BERBASIS

MULTIMEDIA MENGGUNAKAN ADOBE FLASH CS3 DI SDN 1 RAMBATAN

KECAMATAN CINIRU KABUPATEN KUNINGAN

Jaenal Gopur Asmanul Salam

Robi Robiyanto

Dimas Pujianto

Email : bangzee567@gmail.com, robirobiyanto460@gmail.com dan

dimaspaw23@gmail.com

Abstrak

Wudhu merupakan proses mensucikan diri sebelum melakukan shalat dan merupakan

syarat wajib sebelum shalat. Shalat merupakan media komunikasi manusia kepada

Allah SWT, sebagai kewajiban makhluk kepada penciptanya. Pendidikan mengenai

wudhu dan shalat sudah di perkenalkan baik dalam lingkungan keluarga maupun dalam

lingkungan pendidikan dengan menggunakan metode konvensional, dimana peran guru

dan orang tua sebagai media pendidik dalam metode konvensional ini. Seiring dengan

mobilitas yang tinggi dan kemajuan teknologi, penggunaan multimedia saat ini juga

digunakan untuk membantu kegiatan sehari-hari salah satunya yaitu membantu dalam

tuntunan wudhu dan shalat lima waktu, pada aplikasi tata cara wudhu dan shalat lima

waktu yang dibuat berbasis multimedia, dimana user tidak hanya dapat melihat gambar

serta bacaan tata cara wudhu dan shalat lima waktu tetapi user juga dapat mendengarkan

bacaan-bacaan dalam tata cara wudhu dan shalat lima waktu, pada aplikasi dilengkapi

pula dengan video serta doa-doa yang terhubung dengan media online dan dilengkapi

dengan evaluasi pembelajaran sebagai indeks acuan sejauh mana user memahami materi

dari tata acara wudhu dan shalat lima waktu, dengan mengacu pada sumber buku Drs.

Moh. Rifa’i.

Kata Kunci : Aplikasi, Tata Cara Wudhu, Tata Cara Shalat Lima Waktu,

Multimedia Adobe Flash CS3

Abstract

The wudhu is a purifying process before undertaking the prayer and is a mandatory

requirement before prayer. Prayer was the medium of man's communication to god, as

the creature's duty to his creator. The education on wudhu and prayer has been

introduced both in the family environment and in the education environment by using

conventional methods, where the role of teachers and parents as educators is in this

conventional method. In response to high mobilisation and technology progress, current

multimedia use is also being used to assist in daily activities at wudhu and five-time

12

ordinance applications, in multimedia based requirements of wudhu and five time

shmakings, where the user can not only see the images and readings of the wudhu

ordinance and the five time prayer but the user can also listen to the readings in the

wudhu ordinances and five-time prayers, The application is equipped also with videos

and prayers connected to online media and equipped with learning evaluations as a

reference index to how the user understands the material from the wudhu ordinance and

the five-time prayer, referring to the source of the book Drs. - moh. Rifa’i.

Keywords: Applications, Ablution Procedures, Prayer The Procedures For The

Five Daily Prayers, Multimedia Adobe Flash CS3

Pendahuluan

Perkembangan teknologi informasi

telah dapat menghasilkan suatu perangkat

teknologi yang mendukung pengintegrasian

dari berbagai media yang mampu

menghasilkan suatu aplikasi multimedia yang

dapat dimanfaatkan di berbagai bidang.

Salah satu media multimedia yang

banyak digandrungi saat ini adalah Adobe

Flash sebagai wadah terbentuknya

perancangan media pembelajaran multimedia

dengan menampilkan sisi animasi dan

mengedepankan keindahan visual yang dapat

menarik minat belajar peserta didik, serta

mengikuti perkembangan teknologi dan

informasi di era yang semakin

mengedepankan teknologi.

Selain itu peralihan dari metode

konvensional menjadi metode digital yang

dinilai sangat efektif dalam memberi

informasi ilmu terhadap peserta didik,

sehingga peserta didik mendapatkan metode

baru,sehingga dapat mengurangi titik jenuh

dalam memperoleh pelajaran di jenjang

pendidikan, tanpa merubah kaidah dasar

metode pembelajaran yang sudah ada ,yang di

tetapkan oleh pemerintah yang mana

diharapkan dapat menjadi sebuah warna baru

dalam pebelajaran tata cara wudhu dan shalat

dan dapat menambah minat belajar terutama

dalam belajar tata cara wudhu dan shalat.

Metode Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian

kualitatif deskriptif, penelitian ini digunakan

untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan

pembelajaran tata cara wudhu dan sholat di

SDN 1 Rambatan.

Dalam penelitian ini sumber data primer

berupa kata-kata diperoleh dari wawancara

dengan para informan yang telah ditentukan

yang meliputi berbagai hal yang berkaitan

dengan pelaksanaan pembelajaran tata cara

wudhu dan shalat lima waktu di SDN 1

Rambatan Kecamatan Ciniru Kabupaten

Kuningan Jawa Barat.

Kajian penelitian ini difokuskan pada

pelaksanaan pembelaajaran tata cara wudhu

dan shalat lima waktu di SDN 1 Rambatan

Kecamatan Ciniru Kabupaten Kuningan Jawa

Barat, yang meliputi tata cara wudhu dan

Sholat lima waktu dengan menggunaka

multimedia,metode yang digunakan dalam

tata cara wudhu dan sholat lima waktu dan

teknik mengoprasian tata cara wudhu dan

sholat lima waktu dengan multimedia.

Metode Pengumpulan Data

Data dan keterangan tersebut diperoleh

dengan cara pengumpulan data yang meliputi:

a. Wawancara secara langsung dengan

pimpinan dan karyawan untuk

memberikan penjelasan-penjelasan

terhadap masalah yang menjadi objek

penelitian.

b. Observasi dengan jalan melihat dan

memperhatikan langsung kegiatan dan

kejadian yang berlangsung di objek

penelitian.

c. Pengumpulan teori dimaksudkan untuk

mendapatkan informasi sebanyak mungkin

yang mendukung.

Perancangan Sistem

Perancangan sistem adalah

penggambaran, perencanaan, dan pembuatan

13

sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen

yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang

utuh dan memiliki fungsi. Perancangan sistem

juga, merupakan bagian dari model proses

pembangunan aplikasi yang dilakukan setelah

melalui tahap analisis. Tujuan dari

perancangan adalah untuk memberikan

gambaran secara umum kepada pengguna

tentang implementasi mengenai aplikasi yang

dibangun sebelum dilakukan pengujian.

Use Case Diagram

Gambar 1 usecase diagram admin

Gambar 2. Usecase diagram user

Squence Diagram

Gambar 3. Sqquence Diagram Masuk

Gambar 4. Squence Diagram Beranda

Gambar 5. Squence Diagram

Tata Cara Wudhu

14

Gambar 6. Squence Diagram

Tata Cara Shalat 5 Waktu

Gambar 7. Squence Diagram

Video Edukasi

Gambar 8. Squence Diagram Do’a Do’a

Gambar 9. Squence Diagram Evaluasi

Pembelajaran

Gambar 10. Squence Diagram Keluar

Class Diagram

15

Gambar 11. Class Diargam Tata Cara

Wudhu dan Shalat 5 Waktu

Hasil perancangan direalisasikan dalam baris

kode pemograman ke dalam Bahasa

ActoinScript,tahap ini sering disebut juga

sebagai tahap pemerograman perangkat lunak

atau coding. Dengan kata lain, pada tahap ini

dilakukan implementasi dari tahap

perancangan dan hasil perancangan

direalisasikan dalam baris kode

pemerograman kedalam bahasa ActionScript.

Setelah perangkat lunak selesai

diimplementasikan, pengujian dapat segera

dimulai. Pengujian terlebih dahulu dilakukan

pada setiap fungsi yang terdapat dalam

aplikasi. Pengujian sistem dimaksudkan untuk

menguji semua elemen-elemen perangkat

lunak yang dibuat apakah sudah sesuai

dengan yang diharapkan. Selanjutnya

Meintenance atau pemeliharaan Aplikasi Tata

Cara Wudhu dan Shalat Lima Waktu Berbasis

Multimedia akan dilakukan apabila ada

pembaharuan fitur atau memperbaiki

kesalahan yang ditemukan pada saat sistem

digunakan langsung oleh pengguna.

Hasil dan Pembahasan

Peneliti telah melalui tahap potensi dan

masalah, tahap ini dilakukan saat observasi

sekolah akan kebutuhan para peserta didik

melalui pengamatan proses pembelajaran

siswa dan siswi di SDN 1 Rambatan

Kecamatan Ciniru Kabupaten Kuningan Jawa

Barat dalam tata cara wudhu dan shalat lima

waktu. Bahwa sistem pelajaran yang

diajarkan di SDN 1 Rambatan Kecamatan

Ciniru Kabupaten Kuningan Jawa Barat

masih bersifat konvensional atau teacher

oriented dimana proses pembelajarannya

masih dengan penjelasan dari guru kepada

peserta didik tidak dibantu dengan sentuhan

teknologi. Hal ini mendorong peneliti untuk

menciptakan suasana baru dalam penerapan

metode pembelajaran tata cara wudhu dan

shalat lima waktu dengan sentuhan

multimedia.

Pemngembangan produk dilakukan

berdasarkan flowchart dan langkah yang telah

dibuat dalam pembuatan aplikasi media

pembelajaran tata cara wudhu dan shalat lima

waktu dalam pengembangan yang perlu

diperhatikan yaitu pemilihan background,

pemilihan huruf/font, pemilihan warna,

pemilihan gambar, pemilihan icon, pemilihan

karakter dan efek suara.

Pembahasan Tampilan

a. Tampilan Awal

Gambar 12. Tampilan Awal Aplikasi

b. Tampilan Home

Gambar 13. Tampilan Home

c. Tampilan Beranda

16

Gambar 14. Tampilan Beranda

d. Tampilan Halaman Tata Cara

Wudhu

Gambar 15. Tampilan Halaman Tata Cara

Wudhu

Gambar 16. Tampilan Cara Wudhu

Gambar 17. Tampilan Tara Cara Shalat

e. Tampilan Edukasi

Gambar 18. Tampilan Edukasi

f. Tampilan Do’a Do’a

Gambar 19. Tampilan Do’a Do’a

g. Tampilan Evaluasi Pembelajaran

Gambar 20. Tampilan Soal

Gambar 21. Tampilan Skor Nilai

17

Kesimpulan

1. Aplikasi Tata Cara Wudhu dan

Shalat Lima Waktu Berbasis Multimedia

telah berhasil dibangun, berupa aplikasi

desktop yang menyajikan penyampaian

informasi tat acara wudhu dan shalat lima

waktu berbasis multimedia.

2. Implementasi dari Aplikasi Tata

Cara Wudhu dan Shalat Lima Waktu Berbasis

Multimedia menggunakan Adobe Flash CS3

menjadi aplikasi desktop yang sangat

membantu sekali dalam proses belajar

mengajar.

3. Terciptanya sebuah desain tata cara

wudhu dan shalat lima waktu yang menarik

serta memiliki warna baru dalam proses

belajar mengajar dengan mengguakan Adobe

Flash CS3.

Bibliografi

Pustaka yang berupa judul buku

Andi, (2013) Adobe Flas CS6 Untuk

Beragam Animasi Website. Semarang :

Wahana Komputer.

Fanani,A.Z.2007. Bermain Logika

ActionScript. Macromedia Flash Pro 8.

Jakarta : PT Elex Media Kopetindo.

Hermawan, I. (2019). Metodologi Penelitian

Pendidikan (Kualitatif, Kuantitatif dan

Mixed Method). Hidayatul Quran.

Rosa A.S dan Shalahuddin,M.2015. Rekayasa

Perangkat Lunak Tersruktur dan

Berorientasi Objek. Bandung :

Informatika.

Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian

Suatu Pendekatan Praktek, (Jakarta :

PT. Rineka Cipta,2002,Cet.XII).

Syarif, Arry Maulana, Diginnovac.2008. Tip

dan Trik Membuat Fitur Game Flash.

Jakarta : Elex Media Kompetindo.

Wahana Komputer.2008. Seri Propesional :

Teknik Pembuatan Animasi Dengan

Adobe Flash CS3.Jakarta : Salemba

Infotek

Pustaka yang berupa jurnal ilmiah.

Cholik, Cecep Abdul.2017.Pemanfaatan

Teknologi Informasi dan Komunikasi

Untuk Meningkatkan Pendidikan di

Indonesia.Volume 2 No 6.25-29.