aplikasi medan elektromagnetik (bel listrik)

Upload: davidson-pasaribu

Post on 17-Jul-2015

1.161 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

Nama : 1. David (2008042075) 2. Willem Ruben P (2008042066)

Sebelumnya (Medan magnet) Medan Magnet mempunyai kekuatan untuk menarik atau menolak bahan/benda yang mempunyai sifat kemagnetan Sifat kemagnetan bahan diukur dari mudah tidaknya suatu bahan dipengaruhi oleh medan magnet

Berdasarkan gambar diatas: -garis gaya magnet adl arah medan magnet yang berupa garis-garismenghubungkan kutub-kutub magnet

-garis gaya magnet selalu tidak berpotongan -garis gaya magnet memiliki arah dari kutub Utara menuju kutub Selatan -semakin garis gaya magnet rapat maka menunjukkan medan magnetnya kuat

Medan Listrik (lanjutan) Timbulnya medan magnet pada kumparan terjadi pada

suatu inti besi yang dililitkan oleh sebuah kawat yang di aliri arus. Apabila kumparan panjang disebut solenoida. Pengaruh hubungan antara kuat arus dan medan magnet disebut elektromagnet (medan listrik) Keuntungan magnet listrik: -sifat kemagnetannya kuat -kekuatan magnet dapat diubah-ubah dengan mengubah kuat arus -kemagnetannya dapat dihilangkan dengan memutuskan arus listrik

Bel Listrik

SK = saklar A dan B = sebuah magnet listrik , berbentuk U C = pemutus arus atau interuptor F = pemukul bel G = lempengan lonceng

Cara kerja Bel listrik Cara Kerja Bel Listrik

Apabila arus listrik dialirkan dengan jalan menekan sakelar, SK, maka arus listrik mengalir melalui kumparan. A dan B menjadi magnet, dan menarik D. Oleh karena itu arus yang melalui titik C terputus, sehingga sifat kemagnetannya hilang. D terlepas dari tarikan AB. Kontak C tersambung lagi, dan arus mengalir lagi. A dan B menjadi magnet lagi, menarik D demikian seterusnya berulang-ulang. Selama SK ditekan. Tiap kali D ditarik oleh AB, maka pemukul F memukul bel G, maka bel berbunyi.

Perkembangan Bel listrik (menggunakan speaker)F=gaya i=arus listrik b=medan listrik l=panjang kawat kumparanF=b.i.l

Pengeras suara bekerja memakai prinsip gaya lorentz. Ketika arus dilewatkan pada lilitan kumparan , maka padanya akan bekerja gaya lorentz yang disebabkan oleh magnet permanen. Besar kecilnya gaya bergantung pada arus yang dihasilkan oleh terminal pengeras suara sehingga akan menyebabkan maju mundurnya kerucut kertas yang menumbuk udara sehingga dihasilkan gelombang-gelombang bunyi sesuai dengan frekuensi pengeras suara. akan mengalir arus dari terminal pengeras suara menuju kumparan suara , sehingga didalam kumparan akan ada aliran elektron yang berada di dalam medan magnet. Elektron yang berada di medan magnet akan mengalami gaya lorentz yang dapat menimbulkan maju atau mundurnya kerucut kertas, sehingga elektronelektron yang ada disekitar kerucut bertumbukan dengan udara yang mengakibatkan gelombang bunyi.