BAB IPENDAHULUAN1.1. Latar Belakang MasalahKemajuan teknologi informasi dan komunikasi saat ini telah mengubah cara hidup masyarakat dalam menjalankan aktivitasnya seshari-hari. Peranan dan keberadaan teknologi informasi dan komunikasi di segala sektor kehidupan tanpa sadar telah membawa dunia kegerbang globalisasi tanpa batas dan tidak mengenal jarak. Siapapun dapat berkomunikasi dan mengakses segala informasi yang dibutuhkan dengan cepat dan dimanapun keberadaanya. Hal ini tidak saja mendorong dunia bisnis dan usaha, tetapi juga mendorong dunia pendidikan dalam mengakses informasi tanpa batas. Perkembangan dunia pendidikan saat ini terus berkembang. Modernisasi pada dunia pendidikan membuat segala sesuatunya menjadi lebih lancar dan mudah, beberapa faktor pendukung pendidikan adalah internet, dan fasilitas wifi. Internet telah menjadi bagian dari hidup masyarakat Indonesia. Berbagai badan riset memperkirakan bahwa jumlah pengguna internet di Indonesia telah mencapai sekitar 45 juta orang pada tahun 2011, dan berdasarkan survei Nielsen yang dirilis pada bulan Juli 2011, 48% dari pengguna internet Indonesia menggunakan telepon seluler untuk mengakses internet (Adi, 2012). Perkembangan teknologi di bidang software khususnya sistem operasi saat ini semakin berkembang pesat. Hal tersebut ditandai dengan semakin banyaknya sistem operasi yang bersifat open source, contohnya Linux, Android dan sebagainya. Teknologi yang menggunakan sistem operasi berbasis Android salah satunya ialah penggunaan smartphone. Saat ini pengguna smartphone dengan platform Android semakin banyak, karena mereka memperoleh kemudahan dalam memperoleh aplikasi apapun yang dibutuhkan, serta tampilan yang berbeda dibandingkan handphone pada umumnya.

Aplikasi dengan platform Android dalam dunia pendidikan salah satunya adalah Aplikasi Pengisian Kartu Rencana Studi Berbasis Android. Dalam analisis dan perancangan aplikasi ini mahasiswa dapat menginput data KRS dan mahasiswa dapat melihat data KRS yang telah di inputkan. (Jamaluddin, Aplikasi Pengisian Kartu Rencana Studi Berbasis Android, http://eprints.binadarma.ac.id/2022/1/JURNALJAMALUDDIN_07142090_%20APLIKASI%20PENGISIAN%20KARTU%20RENCANA%20STUDI%20BERBASIS%20ANDROID%20(1).pdf, diunduh 24 Desember 2014). STMIK CIC merupakan sebuah lembaga perguruan tinggi yang berada di kota Cirebon. Program studi yang ada di STMIK CIC, yaitu Teknik Informatika, Sistem Informasi, Manajemen Informasi, dan Komputer Akutansi. Terdapat beberapa kegiatan di STMIK CIC diantaranya adalah KRS. KRS adalah kartu yang berisi daftar mata kuliah yang akan diikuti oleh setiap mahasiswa dalam satu semester.Dalam pelayanan KRS di STMIK CIC masih bersifat manual, dimana Mahasiswa harus melunasi biaya per semester yang telah ditentukan oleh Bagian Keuangan, setelah itu Bagian Keuangan memberikan berkas KRS rangkap 3 yang akan diisi daftar mata kuliah yang dipilih oleh Mahasiswa dan meminta persetujuan Dosen Wali, kemudian masing-masing lembar KRS dikembalikan kepada BAAK dan Bagian Keuangan, selanjutnya BAAK menginputkan daftar mata kuliah yang ditentukan pada kertas KRS untuk mencetak absensi dan kartu ujian. Berdasarkan penjelasan pelayanan KRS di STMIK CIC masih bersifat manual memiliki beberapa kekurangan seperti Mahasiswa menghabiskan waktu yang cukup lama dalam melakukan kegiatan KRS, begitupun dari segi pembuatan kertas KRS yang membutuhkan banyak kertas dan biaya untuk pengadaan kertas KRS, serta BAAK membutuhkan waktu dalam menginputkan daftar matakuliah untuk mencetak absensi dan kartu ujian. Salah satu solusi untuk memudahkan pelayanan KRS di STMIK CIC dibuatnya aplikasi dengan platform Android, contohnya Aplikasi Pengisian Kartu Rencana Studi Berbasis Android dalam jurnal teknik informatika yang ditulis Jamaluddin memiliki keunggulan, yaitu Mahasiswa dapat menginputkan data KRS dan Mahasiswa dapat melihat data KRS yang telah di inputkan. Melihat dari contoh aplikasi dalam jurnal Jamaluddin, untuk itu penulis mencoba merancang pembuatan aplikasi KRS online pada Mahasiswa STMIK CIC dengan keunggulan sebagai berikut :

1. Mahasiswa dapat memasukan kode mata kuliah dan meminta persetujuan Dosen Wali.2. Mahasiswa dapat melihat pemberitahuan persetujuan Dosen Wali tentang mata kuliah yang dipilih.3. Dosen dapat menyetejui KRS yang dikirim Mahasiswa.4. Dosen Wali dapat melihat Mahasiswa yang sudah melakukan KRS.

Berdasarkan permasalahan tersebut penulis berkeinginan untuk membuat sebuah aplikasi yang dapat mengakses layanan KRS mahasiswa secara online pada smartphone dengan platform Android secara online yang berjudul Aplikasi KRS Online pada Mahasiswa STMIK CIC Berbasis Android.1.2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas maka penulis dapat melakukan identifikasi masalah dalam skripsi sebagai berikut :1. Mahasiswa menghabiskan waktu yang cukup lama dalam melakukan kegiatan KRS. 2. BAAK membutuhkan waktu dalam mencetak absensi dan kartu ujian.3. Belum adanya aplikasi pengisian KRS secara online berbasis mobile di STMIK CIC.4. Bagaimana membuat aplikasi pada smartphone dengan platform Android untuk memenuhi layanan KRS secara online.5. Apakah aplikasi KRS dapat diimplementasikan oleh Mahasiswa dan pihak STMIK CIC Cirebon ?1.3. Batasan Masalah

Adapun batasan masalah dari aplikasi yang dibuat dalam skripsi ini sebagai berikut :1. Aplikasi berbasis Android digunakan oleh Mahasiswa dan Dosen Wali, fungsi dari aplikasi ini antara lain sebagai berikut: a. Mahasiswa dapat memasukan kode mata kuliah dan meminta persetujuan Dosen Wali.b. Mahasiswa dapat melihat pemberitahuan persetujuan Dosen Wali tentang mata kuliah yang dipilih.c. Dosen Wali dapat menyetejui KRS yang dikirim oleh Mahasiswa.d. Dosen Wali dapat melihat Mahasiswa yang sudah melakukan KRS.2. Aplikasi pendukung menggunakan bahasa pemrograman PHP (Web Base Aplication) yang digunakan oleh Bagian Keuangan dan BAAK, fungsi dari aplikasi pendukung ini antara lain sebagai berikut : a. Bagian Keuangan dapat menyetujui KRS Mahasiswa setelah Dosen Wali menyetejui KRS terlebih dahulu. b. BAAK dapat mencetak absensi dan kartu ujian setelah Dosen Wali dan Bagian Keuangan menyetujui KRS Mahasiswa.c. BAAK dapat mengelola data master KRS online.3. Aplikasi berbasis Android menggunakan bahasa pemrograman JAVA dan dapat langsung diimplementasikan pada smartphone berbasis Android minimum versi 4.2 (Jelly Bean).1.4. Tujuan

Tujuan dari pembuatan aplikasi ini adalah :

1. Memudahkan Mahasiswa dalam melakukan kegiatan KRS.2. Memudahkan Dosen Wali dalam menyetujui KRS mahasiswa, dan melihat mahasiswa yang sudah melakukan KRS.3. Memudahkan Bagian Keuangan dalam melakukan proses pendaftaran KRS untuk Mahasiswa.4. Memudahkan BAAK dalam mencetak absensi dan kartu ujian.5. Sebagai media akses komputerisasi KRS yang disediakan STMIK CIC Cirebon bagi mahasiswa.1.5. Metodologi PenelitianMetodologi penelitian yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini menggunakan metode deskriptif, yaitu sebuah proses yang berusaha menggambarkan dan menginterpretasi objek sesuai dengan apa adanya. Adapun tujuan dari metode penelitian secara deskriptif adalah untuk menggambarkan secara sistematis fakta dan karakteristik objek dan subjek yang diteliti secara tepat. Metode penelitian yang penulis lakukan dalam skripsi ini disesuaikan dengan metode waterfall yang dijelaskan dalam sub bab selanjutnya.1.5.1. Teknik Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data yang dibutuhkan dalam penyusunan Skripsi ini, maka diterapkan teknik pendataan antara lain : 1. Studi Pustaka

Dalam memperoleh data dan informasi, penulis melakukan studi kepustakaan yaitu dengan cara mengumpulkan dan membaca literatur serta buku-buku yang berkaitan dengan pembuatan skripsi ini.

2. Observasi

Observasi merupakan teknik yang dilakukan dengan mengadakan pengamatan langsung pada tempat penelitian dan mengumpulkan data-data tambahan yang diperlukan.3. InterviewData ini diperoleh dengan mengadakan wawancara dengan pihak yang bersangkutan dalam kegiatan KRS di STMIK CIC tentang permasalahan yang ada.1.5.2. Tahapan Penelitian

1. Menganalisa PermasalahanPada tahap ini penulis melakukan analisa terhadap permasalahan yang ada di lingkungan civitas akademik STMIK CIC Cirebon, yakni mengenai Mahasiswa yang melakukan kegiatan KRS secara manual dan belum terkomputerisasi.2. Menganalisa Proses Bisnis Sistem yang Berjalan Saat Ini serta Melakukan Pengumpulan Data yang DibutuhkanPada tahap ini, penulis melakukan analisa terhadap proses bisnis sistem yang berjalan saat ini menggunakan business workflow, dimana Mahasiswa harus melunasi biaya per semester yang telah ditentukan oleh Bagian Keuangan, setelah itu Bagian Keuangan memberikan berkas KRS rangkap 3 yang akan diisi daftar mata kuliah yang dipilih oleh Mahasiswa dan meminta persetujuan Dosen Wali, kemudian masing-masing lembar KRS dikembalikan kepada BAAK dan Bagian Keuangan, selanjutnya BAAK menginputkan daftar mata kuliah yang ditentukan pada kertas KRS untuk mencetak absensi dan kartu ujian.3. Membuat Analisa dan Perancangan Sistem UsulanPada tahap ini penulis membuat analisa sistem usulan aplikasi baik database maupun tampilan program yang disajikan menggunakan tools analysis UML, membuat spesifikasi tabel, maupun rancangan tampilan (interface) menu yang terdapat pada aplikasi.4. Mengimplementasikan Hasil Analisa dalam Bentuk AplikasiPada tahap ini penulis mengimplementasikan hasil analisa sistem usulan ke dalam bahasa pemrograman yang telah dipilih yaitu JAVA yang diterapkan pada smartphone dengan platform android, serta bahasa pemrograman PHP sebagai aplikasi pendukung KRS online berbasis Android.1.5.3. Metode Pengembangan Perangkat LunakSDLC atau (Software Development Life Cycle) atau sering disebut juga System Development Life Cycle adalah proses mengembangkan atau mengubah suatu sistem perangkat lunak dengan menggunakan model-model dan metodologi yang digunakan orang untuk mengembangkan sistem-sistem perangkat lunak sebelumnya (Rosa & Shalahuddin, 2011 : p24).Dalam penyusunan skripsi ini, penulis menggunakan model pengembangan perangkat lunak waterfall (air terjun), atau yang sering disebut juga model sekuensial linier (sequential linear). Model waterfall ini menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak secara terurut yang dimulai dari analisis, desain, pengkodean, pengujian, dan tahap pendukung (support). Berikut adalah gambar model waterfall :

Gambar 1.1 Model Waterfall (Sumber : Pressman, 2001 : 29)1. Analisis kebutuhan perangkat lunakProses pengumpulan kebutuhan dilakukan untuk menspesifikasikan kebutuhan perangkat lunak agar dapat dipahami perangkat lunak seperti apa yang dibutuhkan oleh user. Pada tahap ini penulis melakukan analisis kebutuhan perangkat lunak pembuatan program seperti menggunakan bahasa pemrograman java serta menggunakan UML (Unified Modelling Language) sebagai tools perancangan sistem berorientasi objek yang terdiri dari use case diagram, activity diagram, sequence diagram, serta class diagram.2. DesainDesain perangkat lunak adalah proses multilangkah yang fokus pada pembuatan program perangkat lunak termasuk struktur data, arsitektur perangkat lunak, representasi antarmuka, dan prosedur pengkodean. Dalam tahap ini penulis menerjemahkan kebutuhan perangkat lunak dari tahap analisis kebutuhan ke dalam bentuk representasi desain agar dapat diimplementasikan menjadi program pada tahap selanjutnya, seperti pembuatan desain interface dari setiap menu aplikasi yang akan digunakan oleh user.3. Pembuatan kode programSetelah proses pembuatan desain selesai, maka desain tersebut perlu diterjemahkan lagi ke dalam program perangkat lunak. Dalam hal ini penulis menggunakan Java sebagai bahasa pemrograman sebagai lingkungan pengembangan desain perangkat lunak Android yang ditanamkan pada barang elektronik. Hasil dari tahap ini adalah program aplikasi sesuai dengan desain yang telah dibuat dalam tahap desain.

4. PengujianMetode pengujian perangkat lunak yang digunakan penulis ialah metode white-box atau black-box testing, yakni menguji perangkat lunak dari segi fungsionalitas sekaligus menguji desain maupun kode program. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah fungsi-fungsi, masukan maupun keluaran sesuai dengan yang diinginkan user serta semua proses yang memiliki alur logika telah dijalankan.5. Pendukung (support) dan pemeliharaan (maintenance)Proses pemeliharaan sistem perlu dilakukan agar sistem yang telah dibuat dapat digunakan secara terus menerus sesuai dengan kebutuhan user. Pada tahap ini apabila terjadi perubahan struktur perangkat lunak akibat adanya kesalahan yang muncul dan tidak terdeteksi saat pengujian, maka proses pengembangan dapat diulangi dimulai dari proses analisis spesifikasi untuk perubahan perangkat lunak yang ada tanpa membuat perangkat lunak baru.1.6. Sistematika PenulisanPenulis akan memberikan gambaran singkat mengenai pokok permasalahan yang akan dibahas, sehingga akan memberikan gambaran mengenai isi penulisan ini. Sistematika penulisan ini terdiri dari lima bab di antaranya sebagai berikut :BAB I. PENDAHULUANBab ini menguraikan secara garis besar mengenai latar belakang, identifikasi masalah, batasan masalah, tujuan, metodologi penelitian, serta sistematika penulisan skripsi.BAB II. LANDASAN TEORI

Bab ini menjelaskan tentang teori penunjang yang berhubungan dengan pokok pembahasan dalam penyusunan skripsi ini yang meliputi definisi sistem, informasi, sistem informasi, aplikasi mobile, pengertian Android, basis data, Java, dan Unified Modelling Language (UML)BAB III.ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEMBab ini membahas mengenai analisa sistem yang dibutuhkan dalam pembuatan aplikasi informasi nilai akademik maupun perancangan sistem dari aplikasi yang dibuat. BAB IV.IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEMBab ini membahas mengenai implementasi serta pengujian terhadap aplikasi yang telah dibuat. BAB V.KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisi kesimpulan dan saran baik penulisan laporan skripsi maupun terhadap aplikasi yang telah diujicobakan.System/information engineering

Analysis

Design

Code

Test

(2011102074) Reza Putra Amaludin

I - 1(2011102074) Reza Putra Amaludin

I - 5