analisis swot allan pdf

63
ANALISIS SWOT FAKTOR-FAKTOR EKSTERNAL DAN INTERNAL BAB I PROFIL MAN MODEL JAMBI A. Gambaran Umum Madrasah Aliyah Negeri Model Jambi berlokasi di Komplek Madrasah Terpadu jalan Adityawarman Kelurahan The Hook Kecamatan Jambi Selatan Kota Jambi. Sebelum berstatus menjadi MAN Model Jambi, merupakan PGAN 6 Tahun Jambi. Menempati lahan yang luasnya mencapai 4,2 hektar 1 , dibeli dari dana Anggaran Negara melalui DIP tahun 1969 oleh Asy’ari Thoha, BA. Pembangunan awal komplek PGAN Jambi di mulai tahun 1973 secara bertahap sebanyak 6 ruang kelas. Aktifitas belajar mengajar PGAN 6 Tahun Jambi di Komplek SMP IV Jalan Hayam Wuruk Jelutung Jambi sejak tahun 1966 pindah pada tahun 1974 di lokasi ini. Dari tahun 1959 sampai Oktober 2007 telah dipimpin bergantian oleh 9 orang kepala madrasah yaitu; H. Nurdin Yusuf 2 , K. H. M. Saman Syamsuddin 3 , Sa’ud Situmeang, BA, Asy’ari Thoha 4 , BA, Drs. H. A. Razak Hazzul, Drs. Selamat Wasito 5 , Drs. M.Arfah Hap 6 , Drs. Luqman Hakim, Drs. Mohd Damiri, Drs. H. Sulaiman, M.Pd.I. Sejak berdiri hingga saat ini pendidikan pada MAN Model Jambi telah beroperasi dan memberikan layanan yang baik kepada masyarakat. Hal ini dapat di lihat pada motto, 1 Merupakan Komplek Perguruan Agama Islam, didalamnya berdiri RA (2.000 m2), MIN (6.000 m2), MTs Model (12.000 m2), dan MAN Model (22.000 m2) 2 Merupakan Kepala PGA 4 Tahun pertama berlokasi di Pakuan Baru tahun 1959 - 1964 3 Pada periode (1964 1966) ini, PGAN 4 Tahun berkembang menjadi PGAN 6 Tahun, juga pindah ke lokasi ke komplek SMP IV Jalan Hayam Huruk Jelutung 4 Pada periode ini, tahun 1974 KBM pindah ke komplek PGAN jalan adityawarman The Hook dan tahun 1978 PGAN 6 Tahun beralih fungsi menjadi PGAN 3 Tahun berdasarkan KMA RI Nomor 19 Tahun 1978 tanggal 16 Maret 1978 5 Pada periode ini, PGAN beralih fungsi menjadi MAN Jambi sesuai dengan KMA RI Nomor: 64 Tahun 1990 tanggal 25 April 1990 6 Pada periode kepemimpinan Drs. M. Arfah Hap MAN Jambi mengalami perubahan status menjadi MAN Model Jambi berdasrkan Keputusan Dirjen Binbaga Islam Departemen Agama RI Nomor: E.IV/PP.00.6/Kep/17.A/1998 tertanggal 20 Februari 1998.

Upload: allan-setyoko

Post on 09-Aug-2015

242 views

Category:

Documents


13 download

TRANSCRIPT

Page 1: Analisis Swot Allan PDF

ANALISIS SWOT FAKTOR-FAKTOR

EKSTERNAL DAN INTERNAL

BAB I

PROFIL MAN MODEL JAMBI

A. Gambaran Umum

Madrasah Aliyah Negeri Model Jambi berlokasi di Komplek Madrasah

Terpadu jalan Adityawarman Kelurahan The Hook Kecamatan Jambi Selatan

Kota Jambi. Sebelum berstatus menjadi MAN Model Jambi, merupakan PGAN

6 Tahun Jambi. Menempati lahan yang luasnya mencapai 4,2 hektar1, dibeli

dari dana Anggaran Negara melalui DIP tahun 1969 oleh Asy’ari Thoha, BA.

Pembangunan awal komplek PGAN Jambi di mulai tahun 1973 secara bertahap

sebanyak 6 ruang kelas. Aktifitas belajar mengajar PGAN 6 Tahun Jambi di

Komplek SMP IV Jalan Hayam Wuruk Jelutung Jambi sejak tahun 1966 pindah

pada tahun 1974 di lokasi ini.

Dari tahun 1959 sampai Oktober 2007 telah dipimpin bergantian oleh 9 orang

kepala madrasah yaitu; H. Nurdin Yusuf2, K. H. M. Saman Syamsuddin

3, Sa’ud

Situmeang, BA, Asy’ari Thoha4, BA, Drs. H. A. Razak Hazzul, Drs. Selamat Wasito

5,

Drs. M.Arfah Hap 6, Drs. Luqman Hakim, Drs. Mohd Damiri, Drs. H. Sulaiman,

M.Pd.I.

Sejak berdiri hingga saat ini pendidikan pada MAN Model Jambi telah beroperasi

dan memberikan layanan yang baik kepada masyarakat. Hal ini dapat di lihat pada motto,

1 Merupakan Komplek Perguruan Agama Islam, didalamnya berdiri RA (2.000 m2), MIN

(6.000 m2), MTs Model (12.000 m2), dan MAN Model (22.000 m2) 2 Merupakan Kepala PGA 4 Tahun pertama berlokasi di Pakuan Baru tahun 1959 - 1964

3 Pada periode (1964 – 1966) ini, PGAN 4 Tahun berkembang menjadi PGAN 6 Tahun,

juga pindah ke lokasi ke komplek SMP IV Jalan Hayam Huruk Jelutung 4 Pada periode ini, tahun 1974 KBM pindah ke komplek PGAN jalan adityawarman The

Hook dan tahun 1978 PGAN 6 Tahun beralih fungsi menjadi PGAN 3 Tahun berdasarkan KMA

RI Nomor 19 Tahun 1978 tanggal 16 Maret 1978 5 Pada periode ini, PGAN beralih fungsi menjadi MAN Jambi sesuai dengan KMA RI

Nomor: 64 Tahun 1990 tanggal 25 April 1990 6 Pada periode kepemimpinan Drs. M. Arfah Hap MAN Jambi mengalami perubahan

status menjadi MAN Model Jambi berdasrkan Keputusan Dirjen Binbaga Islam Departemen

Agama RI Nomor: E.IV/PP.00.6/Kep/17.A/1998 tertanggal 20 Februari 1998.

Page 2: Analisis Swot Allan PDF

2

visi dan misi yang jelas dan dilihat dari peta pendidikan serta sarana prasarana sebagai

penunjang proses pendidikan yang dimiliki oleh MAN Model Jambi. MAN Model Jambi

pada tahun 2011 telah terakreditasi “A” BAN SM/MA.

Sungguhpun demikian, upaya peningkatan dan pengembangan MAN Model

Jambi sebagai madrasah yang Islami, populis, mandiri, dan berkualitas mengharuskan

segenap komponen madrasah untuk berupaya meningkatkan kompetensinya agar

memiliki daya saing dengan madrasah lain khususnya sekolah menengah atas.

Perubahan status menjadi Model dimaksudkan agar MAN Jambi dipacu

sebagai pusat pembelajaran, pusat pembinaan dan dapat dijadikan contoh bagi

Madrasah Aliyah lain dalam Propinsi Jambi. Menghadapi kondisi yang demikian,

maka segala kebutuhan baik sarana/prasarana, tenaga dan kualitas guru dan

karyawan maupun siswa dan kualitasnya untuk menjadikan

Model/Unggul/Uswatun Hasanah menjadi prioritas hingga tahun 2020 mendatang.

Tidak itu saja bahwa di Komplek ini dijadikan pula sebagai tempat pembinaan

sumber daya manusia (guru) dengan kelengkapan fasilitas PSBB (Pusat Sumber

Belajar Bersama).

Mengingat betapa beratnya tantangan yang diberikan untuk

diimplementasikan oleh MAN Model Jambi, maka sangat perlu dibuat simulasi

SWOT untuk mengidentifikasi isu-isu eksternal dan internal untuk di analisa.

B. Identitas Madrasah

1. Nama Madrasah : MADRASAH ALIYAH NEGERI MODEL

JAMBI

2. Nomor Statistik Madrasah : 311.15.71.02.007

3. Nilai Akreditasi : A

3. Status : Negeri Model ( SK.Dirjen BINBAGA

Islam Departemen Agama

No.E.IV/PP.00.6/KEP/17-A/1998

4. Didirikan/Alih Fungsi : Alih Fungsi dari PGAN Jambi

SK. Menteri Agama No.64 TH.1990

Tanggal 25 APRIL 1990

5. Kepala : Drs. H. Sulaiman, M.Pd.I

Page 3: Analisis Swot Allan PDF

3

6. Jumlah Anggota KKM : 12 MAS

7. Induk KKM Pada : MAN MODEL JAMBI

8. Luas Tanah : 22.000 m2

9.

10.

11.

Luas Bangunan :

Halaman/ Taman :

Lapangan Olah Raga :

10.000 m2

7.500 m2

4.500 m2

12. Alamat :

a. Jalan : Adityawarman Sukorejo

b. Kelurahan : The Hook

c. Kecamatan : Jambi Selatan

d. Kota/Kabupaten : Kota Jambi

e. Provinsi : Jambi

f. Kode Pos : 36138

g. Telepon : (0741) 41213

h. Faximile : (0741) 444030

i. Web/e-mail : http//:manmodeljambi.sch.id

13.

14.

Waktu Pendidikan :

Sumber Dana :

07.15- 15.00

1. DIP MAN Model Jambi;

2. Komite Madrasah

C. Visi dan Misi

Visi

“Menjadi lembaga pendidikan yang Islami, Berkualitas, Populis dan Mandiri”

M I S I

1. Menanamkan dan mengembangkan nilai-nilai Islami pada siswa, guru dan

karyawan;

2. Membudayakan sikap dan prilaku yang Islami bagi semua komponen

madrasah;

3. Mengembangkan budaya yang berorientasi pada mutu dalam setiap

aktifitas pendidikan;

Page 4: Analisis Swot Allan PDF

4

4. Mengembangkan wawasan dan kompetensi peserta didik dibidang ilmu

pengetahuan dan teknologi dengan tidak melepaskan nilai-nilai ajaran

islam;

5. Menampilkan citra positif madrasah pada masyarakat;

6. Mengembangkan metode pembelajaran yang mampu

menumbuhkembangkan potensi diri peserta didik agar menjadi pribadi-

pribadi yang mandiri yang ditandai oleh kemampuan berfikir logis, kritis

dalam menemukan, menganalisis dan memecahkan masalah;

7. Mengembangkan budaya belajar baik tenaga pendidik maupun peserta

didik untuk menjadi seorang pelajar sepanjang hayat yang ditandai dengan

meningkatnya kegemaran membaca dan menulis;

8. Mengembangkan potensi akademik, vokasional, dan estetika yang dimiliki

siswa menjadi sebuah kompetensi kecakapan hidup (Life Skill).

D. Tujuan dan Sasaran

Untuk mencapai tujuan dan sasaran yang dapat dipertanggung

jawabkan secara nasional sebagaimana standar mutu pendidikan, maka

kegiatan pembelajaran di MAN Model Jambi mengacu pada standar

kompetensi lulusan yang telah ditetapkan oleh BSNP sebagai berikut :

1. Berperilaku sesuai dengan nilai dan norma ajaran islam secara kaffah;

2. Mampu mengembangkan diri secara optimal dengan memanfaatkan

kelebihan diri dan memperbaiki kekurangannya;

3. Mampu menunjukkan sikap percaya diri dan bertanggung jawab atas

perilaku, perbuatan, dan pekerjaannya;

4. Berpartisipasi dalam menegakkan aturan social;

5. Menghargai keberagaman agama, bangsa, suku, ras, dan strata social

ekonomi dalam tatanan global;

6. Membangun dan mengembangkan sistem informasi yang logis, kritis,

kreatif, dan inovatif;

7. Menunjukkan kemampuan berpikir logis, kritis, kreatif, dan inovatif dalam

memacahkan masalah dan pengambilan keputusan;

Page 5: Analisis Swot Allan PDF

5

8. Menunjukkan kemampuan mengembangkan budaya belajar untuk

pemberdayaan diri;

9. Menunjukkan sikap kompetitif dan sportif untuk mendapatkan hasil yang

terbaik;

10. Menunjukkan kemampuan menganalisis dan memecahkan masalah

kompleks;

11. Memanfaatkan lingkungan secara produktif dan bertanggung jawab;

12. Berpartisipasi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara

secara demokratis dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia;

13. Mengapresiasi karya seni dan budaya dan mampu mengekspresikan diri

melalui kegiatan seni dan budaya sesuai dengan budaya dan norma-norma

Islam;

14. Menghasilkan karya kreatif baik individu maupun kelompok;

15. Menjaga kesehatan dan keamanan diri, kebugaran jasmani, serta

kebersihan lingkungan;

16. Berkomunikasi lisan dan tulisan secara efektif dan santun;

17. Memahami hak dan kewajiban diri dan orang lain dalam pergaulan

masyarakat;

18. Menunjukkan kemampuan berbahasa yang efektif baik secara lisan

maupun tulisan dalam bahasa Indonesia, Inggris, dan Arab;

19. Selalu mengikuti perkembangan informasi dan ilmu pengetahuan dan

teknologi terkini, serta mengembangkannya untuk kepentingan diri sendiri,

masyarakat, bangsa, dan Negara;

20. Menguasai pengetahuan yang diperlukan untuk melanjutkan pendidikan

pada jenjang pendidikan tinggi.

E. Sarana Prasarana

No Ruang Jumlah Kondisi

1 2 3 4

1 Ruang Belajar Siswa 24 Baik

2 Ruang Kepala sekolah 1 Baik

3 Ruang Guru 1 Baik

Page 6: Analisis Swot Allan PDF

6

4 Ruang TU 1 Baik

5 Perpustakaan 1 Baik

6 Ruang BP/BK 1 Baik

7 Ruang Koperasi 1 Baik

8 Ruang Laboratorium IPA 1 Baik

9 Ruang Laboratorium Bahasa 2 Baik

10 Ruang Ketrampilan Elektronik,

Komputer, Tata busana

3 Baik

1 2 3 4

11 Ruang Multimedia 1 Baik

12 Ruang OSIS 1 Baik

13 Ruang BP/BK 1 Baik

14 Ruang Drumband/PKS 1 Baik

15 Ruang UKS 1 Baik

16 Ruang PMR 1 Baik

17 Ruang Pramuka 1 Baik

18 Aula 1 Baik

19 Ruang Diklat PSBB 6 Ruang Baik

20 Ruang Makan PSBB 1 Baik

21 Wisma PSBB 20 Kamar Baik

22 Rumah Dinas 3 Baik

23 Asrama Siswa 21 Kamar Baik

24 Sanggar Seni 1 Baik

25 Ruang Gudang 1 Baik

26 Mesjid 1 Baik

27 Ruang WC guru/murid 15 Baik

28 Kantin 1 Baik

29 Ruang Penjaga Sekolah 2 Baik

Fasilitas Pendidikan

1 Komputer/ Laptop/LCD 60/4/2 Baik

2 Mesin Jahit 25 Baik

3 Peralatan Servis Elektronik 1 Set Baik

4 Peralatan Servis Komputer 1 Set Baik

5 Peralatan Musik/ Band 1 Set Baik

6 Drum Cord 1 Set Baik

F. Data Siswa 3 (tiga) Tahun Terakhir

Page 7: Analisis Swot Allan PDF

7

Kelas Jumlah Siswa

Keterangan 2009 - 2010 2010 - 2011 2011 - 2012

Calon Siswa 521 660 847

X 320 320 320 1 Kelas = ± 40 Siswa

XI 315 317 316 Program Bahasa, IPA,

IPS, dan Keagamaan XII 310 312 315

Jumlah 945 949 951

Page 8: Analisis Swot Allan PDF

8

G. Data Kelulusan (tiga) Tahun Terakhir

Tahun

Pelajaran

Lulus (%) Rerata UN

Siswa

Melanjutkan ke

PT (%)

Jml Target Bhs IPA IPS Keaga

maan Jml Target

2008-2009 317 100 8,00 7,51 7,21 8,25 75

2009-2010 310 100 8,10 7,79 7,21 8,25 75

2010-2011 312 100 8,15 7,80 7,33 8,30 75

H. Data Ruang Kelas

Banyak Kelas

Jumlah Kelas

Pembagian Jurusan/ Program

Bahasa IPA IPS Keagamaan

X - - - - 8

XI 1 2 4 1 8

XII 1 2 4 1 8

Jumlah 2 4 8 2 24

I. Data Keadaan Tenaga Kependidikan

1. Berdasarkan Pangkat

N

o STATUS

GOL I GOL II GOL III GOL IV Total

L P L P L P L P L P Jumlah

1 Kepala 1 1 1

2 Guru

10 14 15 20 25 34 59

3 Guru DPK 1 1 1 1 2

4 Guru Tidak Tetap 4 4 8

5 Karyawan

5 6 1 2 6 8 14

6 Karyawan TT 4 6 10

JUMLAH

5 6 11 16 17 21 41 53 94

Jumlah total Guru = 70 Orang

Jumlah total Karyawan = 24 Orang

Page 9: Analisis Swot Allan PDF

9

2. Berdasarkan Pendidikan

N

o PENDIDIKAN

Kepala Guru Guru DPK Karyawan Total

L P L P L P L P L P Jumlah

1 SD / MI

2 2 2

2 SLTP / MTS

1 1 1 1 2

3 SMU / MA

3 7 3 7 10

4 SMK / PGA

2 2 2 2 4

5 S1 Tarbiyah

7 10 2 7 12 19

6 S1 FKIP 11 20 1 1 12 21 33

7 S1 Non Pendidikan

1 2 2 2 3 6

8 S 2 1 3 3 4 3 7

JUMLAH 1 25 34 1 1 10 14 41 53 94

3. Kondisi Ketenagaan

No Uraian Jumlah Pendidikan

1

2

3

4

5

6

7

8

Kepala Madrasah

Wakil Kepala Madrasah

Guru

Guru DPK

Guru Tidak tetap

Kepala TU

Pegawai

Pegawai Tidak tetap

1

5

54

2

8

1

13

10

S.2

S.2: 1 Orang. S.1: 4 Orang

S.2: 5 Orang. S.1: 49 Orang

S.1: 2 Orang

S.1: 8 Orang

S.1: 1 Orang

SD: 2 Orangg. SMP: 2 Orang.

SMA: 8 orang. S.1: 1 Orang

SMA: 6 Orang. S.1: 4 Orang

Jumlah 94

Guru Yang telah Bersertifikasi Pendidik

47 Orang

J. Kondisi Orang Tua Siswa

N

o Pekerjaan Jumlah Penghasilan / Bulan

Jumlah

(%)

1 PNS 193 ≥ 2.500.000 20,29

2 TNI/ POLRI 127 1.250.000 – 4.000.000 13,35

3 Karyawan Swasta 155 800.000 – 5.000.000 16,31

4 Petani 169 1.000.000 – 5.000.000 17,77

5 Pedagang 150 1.000.000 – 6.000.000 15,77

6 Buruh Harian 157 600.000 – 3.000.000 16,51

Jumlah 951 100

Page 10: Analisis Swot Allan PDF

10

K. Data Prestasi Madrasah

No Tahun Peringkat Lomba

1 2012 I Lomba Ketangkasan PMI Tingkat Provinsi Jambi

2 2012 II Lomba Deum Band HUT Provinsi Jambi

3 2011 I Lomba Menulis Fiksi Tingkat Provinsi Jambi

4 2011 II Lomba Cepat Tepat Kemenag Provinsi Jambi

5 2011 I Juara Festival Film Pendidikan RRI Provinsi Jambi

6 2011 I Lomba Cepat Tepat Kemenag Kota Jambi

7 2011 I Lomba Tari Daerah Tingkat Provinsi Jambi

8 2011 I Lomba Qasidah Tingkat Provinsi Jambi

9 2011 I Lomba Cepat Tepat Kimia Tingkat Provinsi Jambi

10 2011 I Lomba Kaligrafi Tingkat Provinsi Jambi

11 2011 III Lomba Debat Bahasa Inggris Tingkat Provinsi Jambi

12 2011 II Lomba Debat Bahasa Inggris Tingkat Provinsi Jambi

13 2011 I Lomba Madrasah Berprestasi Tingkat Provinsi Jambi

14 2011 I Lomba UKS Tingkat Provinsi Jambi

15 2011 I Lomba UKS Tingkat Kota Jambi

16 2011 II Lomba Futsal Tingkat Kota Jambi

Page 11: Analisis Swot Allan PDF

11

BAB II

ANALISIS LINGKUNGAN EKSTERNAL

A. Deskripsi Faktor-faktor Lingkungan Makro yang mempengaruhi

Madrasah

Tantang terbesar dan terberat pada dunia pendidikan Indonesia adalah

menghadapi arus perubahan yang mendunia. Mainstream globalisasi yang

mendunia menyebabkan negara, provinsi tanpa batas (bordes less) telah meluluh

lantakan sendi-sendi kehidupan bangsa Indonesia sebagai akibat kemajuan

IPTEK.

Kemajuan IPTEK mengakibatkan siswa dengan mudahnya mendapatkan

sumber-sumber belajar yang bersifat pedagogis maupun non pedagogis. Efek

domino yang ditimbulkan dari kemudahan mendapatkan informasi sangat

berdampak pada degradasi budaya, moral, dan etika.

Arus globalisasi yang menggila menimbulkan tantangan yang beragam

bagi bangsa Indonesia, seperti: rendahnya tingkat social-capital (sikap Amanah),

ekskalasi konflik yang mengancam integrasi berbangsa dan bernegara, ekonomi,

sosial, politik, pertahanan, budaya, disparitas kualitas pendidikan antar daerah di

indonesia, persaingan untuk dan dalam pekerjaan menyebabkan meningkatnya

pengangguran, banyaknya tenaga kerja asing, dan distorsi peran madrasah dalam

membentuk masyarakat madani (civil-society).

Merujuk pada dampak luas akibat arus globalisasi dibutuhkan kebijakan

yang komprehensif untuk menyikapinya. Untuk itu, madrasah dengan kekuatan

yang ada (keagamaan, sosial, politik, ekonomi, dan budaya) harus mampu

mengembangkan gagasan, ide yang cerdas, kreatif, dan inovatif dalam menyikapi,

mengantisipasi ekses yang timbul dari globalisasi.

Hal-hal yang dapat dilakukan madrasah dapat saja berbentuk:

mengembangkan program akselerasi (unggulan), penguatan kegiatan

ekstrakurikuler, peningkatan pelayanan mutu berbasis ICT, pengembangan

kecakapan hidup (life skill), pengembangan kurikulum dengan mengintegrasikan

ajaran Islam (IMTAQ) dan IPTEK, penguatan penyelenggaraan manajemen,

meningkatkan kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan, mengembangkan/

Page 12: Analisis Swot Allan PDF

12

melengkapi sarana prasarana, memperbaikan persepsi (pencitraan) stackholder

(masyarakat/pemerintah) terhadap madrasah yang cenderung diskriminatif,.

Merujuk hal-hal tersebut di atas, perlu dilakukan langkah dan upaya untuk

memaksimalkan pelaksanaan dan pengimplementasian 8 (delapan) standar

nasional pendidikan.

B. Deskripsi Faktor-faktor Lingkungan yang mempengaruhi Madrasah

Selain faktor-faktor lingkungan makro yang mempengaruhi madrasah,

perlu pula dicermati faktor-faktor lingkungan madrasah itu sendiri. Faktor-faktor

lingkungan madrasah tersebut, adalah:

1. Geografis

MAN Model Jambi berada pada komplek perguruan Islam (RA, MIN,

MTsN Model) di jalan Adityawarman The Hook Jambi Selatan Kota Jambi.

Menilik letak geografisnya MAN Model Jambi sangat strategis, karena berada

pada jalan raya yang dilalui angkutan kota, sehingga dapat dicapai dengan mudah.

Dengan posisi yang strategis ini MAN Model Jambi sangat diminati siswa

dari berbagai kabupaten/kota dalam provinsi Jambi. Hal ini dapat terlihat dari

jumlah calon siswa yang mendaftar setiap tahunnya. Peningkatan jumlah calon

siswa ini, perlu juga dipertanyakan apakah sebenarnya pandangan dan kebutuhan

mereka terhadap madrasah, sehingga madrasah dapat mengambil langkah untuk

peningkatan pelayanannya. Peningkatan layanan dan pengembangan program

unggulan dengan memiliki karakteristik yang berbeda dengan madrasah/sekolah

lain, sudah barang tentu akan punya daya tarik dan berkembang dengan cepat

sehingga dapat membentuk madrasah yang ideal.

2. Demografis

MAN Model Jambi, dari tingkat kelurahan, kecamatan, kota hingga

provinsi berada pada lingkungan masyarakat yang 90 % beragama Islam. Kondisi

ini modal untuk mengembangkan madrasah kearah yang lebih baik dimasa datang.

Namun, perlu juga dicermati bahwa pertumbuhan penduduk sangat cepat di

lingkungan madrasah ini, dapat mempengaruhi proses pengembangan

pendidikannya.

Page 13: Analisis Swot Allan PDF

13

Pada lingkungan kecamatan Jambi Selatan ini ada 2 SMAN, 1 SMKN, 4

SMAS, 4 MAS, dan 3 SMKS. Melihat keberadaan sekolah/madrasah yang ada

pada lingkungan yang sama ini, maka MAN Model Jambi harus segera berbenah,

agar pencitraan, mutu, sarana prasarana meningkat serta melakukan publikasi agar

lebih banyak calon siswa yang mendaftar sehingga dapat lebih kompetitif dan

selektif dalam mendapatkan siswa.

3. Sosial Ekonomi

Menilik kondisi sosial ekonomi masyarakat kecamatan Jambi Selatan yang

terdiri dari pegawai negeri, pengusaha, buruh, petani, peternak, pedagang dengan

pendapatan rata-rata antara Rp. 1 juta – 10 juta/bulan sedangkan keadaan sosial

ekonomi orang tua siswa rata-rata antara Rp. 1 juta – 5 juta/bulan.

Merujuk dari keadaan sosial ekonomi orang tua siswa di atas, maka akan

berdampak pada pengembangan madrasah dimasa mendatang.

4. Budaya dan Apresiasi Masyarakat terhadap Pendidikan Madrasah

Masyarakat yang berada dilingkungan sekitar madrasah terdiri atas multi

etnis, golongan, agama, dan strata, hal ini sudah barang tentu membawa dampak

corak budaya yang ada. Nanum, ditengah-tengah keanekaragaman budaya ini

madrasah tetap eksis, karena mampu beradaptasi, berinteraksi saling menghargai

dan menghormati satu sama lainnya, sehingga tidak terjadi konflik budaya tidak

terjadi.

Apresiasi masyarakat terhadap pendidikan pada lingkungan madrasah,

sangat tinggi. Hal ini, dapat dibutikan dari data di kecamatan Jambi Selatan,

bahwa 100% warganya sedang mengenyam pendidikan (usia 6 – 19 tahun).

5. Regulasi/ Kebijakan Pemerintah

Merujuk pada Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang sistem

pendidikan nasional dan PP No. 19 Tahun 2005 tentang standar nasional

pendidikan, maka perlu dikembangkan dan diimplementasikan delapan standar

nasional pendidikan, yakni; standar isi, standar proses, standar kompetensi

Page 14: Analisis Swot Allan PDF

14

kelulusan, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan

prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan, standar penilaian.

C. Peringkat Faktor-faktor Peluang dan Ancaman

No PELUANG 1 2 3 4 5 6 7 TOTAL

O1 Dukungan pemerintah X X 0 0 X X 4

O2 Kesesuaian sarana dan prasarana X 0 X 0 X 3

O3 Tuntutan masyarakat akan kualitas X X 0 0 2

O4 Pertumbuhan penduduk X 0 0 1

O5 Motivasi Guru dan Siswa X X 2

O6 Integrasi Pembelajaran X 1

O7 Ketenagaan pendidikan 0

Vertikal (Jml nilai 0) 0 0 0 2 1 3 2

Horisontal X 4 3 2 1 2 1 0

Total 4 3 2 3 3 4 2

Ranking II III VI V IV I VII

No ANCAMAN 1 2 3 4 5 6 7 TOTAL

T1 Lembaga Pendidikan Baru X 0 0 0 X X 3

T2 Kerjasama Masyarakat X 0 X 0 0 2

T3 Lingkungan sosial/keamanan X X 0 0 2

T4 Pertumbuhan Ekonomi X X 0 2

T5 Strategi pembangunan X 0 1

T6 Trend yang berkembang X 1

T7 Kemajuan IPTEK 0

Vertikal (Jml nilai 0) 0 0 1 2 1 2 4

Horisontal X 3 2 2 2 1 1 0

Total 3 2 3 4 2 3 4

Ranking III VI IV I VII V II

Page 15: Analisis Swot Allan PDF

15

D. Kesimpulan Analisis Faktor-faktor Lingkungan Ekternal (EFAS)

No FAKTOR-FAKTOR

PELUANG No

FAKTOR-FAKTOR

ANCAMAN

1 Integrasi Pembelajaran 1 Pertumbuhan Ekonomi

2 Dukungan pemerintah 2 Kemajuan IPTEK

3 Kesesuaian sarana dan prasarana 3 Lembaga Pendidikan Baru

4 Motivasi Guru dan Siswa 4 Lingkungan sosial/keamanan

5 Pertumbuhan penduduk 5 Trend yang berkembang

6 Tuntutan masyarakat akan kualitas 6 Kerjasama Masyarakat

7 Ketenagaan pendidikan 7 Strategi pembangunan

Page 16: Analisis Swot Allan PDF

16

RANGKUMAN ANALISIS FAKTOR EKSTERNAL (EFAS)

Rangki

ng FAKTOR EKSTERNAL Bobot Rating Peringkat

PELUANG

I Integrasi Pembelajaran 0,14 5 0,69

II Dukungan pemerintah 0,12 4 0,47

III Kesesuaian sarana dan prasarana 0,10 3 0,29

IV Motivasi Guru dan Siswa 0,08 5 0,39

V Pertumbuhan penduduk 0,06 5 0,29

VI Tuntutan masyarakat akan kualitas 0,04 4 0,16

VII Ketenagaan pendidikan 0,02 4 0,08

Sub-Total 0,55

2,38

ANCAMAN

I Pertumbuhan Ekonomi 0,11 -4 -0,45

II Kemajuan IPTEK 0,10 -2 -0,19

III Lembaga Pendidikan Baru 0,08 -3 -0,24

IV Lingkungan sosial/keamanan 0,06 -3 -0,19

V Trend yang berkembang 0,05 -3 -0,14

VI Kerjasama Masyarakat 0,03 -2 -0,06

VII Strategi pembangunan 0,02 -2 -0,03

Sub-Total 0,45

- 1,32

T O T A L 1

Perbandingan PELUANG : ANCAMAN = 55 : 45

Page 17: Analisis Swot Allan PDF

17

BAB III

ANALISIS LINGKUNGAN INTERNAL

A. Deskripsi Faktor-faktor Lingkungan Internal yang mempengaruhi

Madrasah

Faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi madrasah sangat

dipengaruhi oleh harapan stackholder terhadap pengembangan madrasah

dibandingkan dengan sekolah/madrasah lain yang. Secara umum faktor-faktor

lingkungan itu merujuk pada 8 (delapan) SNP, yakni: standar isi, standar proses,

standar kompetensi kelulusan, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar

sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan, standar penilaian

dan akreditasi.

Standar nasional pendidikan dapat dikembangkan oleh masing-masing

satuan pendidikan. MAN Model Jambi mengembangkan setiap standar tersebut

menjadi beberapa aspek yang sangat relevan. Secara terperinci pengembangan 8

(delapan) standar nasional pendidikan tersebut, sebagai berikut:

1. Standar isi meliputi aspek:

a. Implementasi KTSP;

b. Pemetaan SK dan KD;

c. Tim pengembang kurikulum;

d. Jam belajar;

e. Pengaturan beban belajar siswa (tatap muka, penugasan, dan mandiri);

f. Mulok yang dikembangkan;

g. Pengembangan diri (sehari-hari, terstruktur);

h. Kegiatan kecakapan hidup (life skills);

i. Kalender pendidikan.

2. Standar proses, meliputi aspek:

a. Pengembangan kurikulum (silabus dan RPP);

b. Standar PBM;

c. Sumber belajar;

d. Penerapan PAKEM dan life skills;

e. KBM;

Page 18: Analisis Swot Allan PDF

18

f. Pengembangan bahan ajar (modul, handout, makalah, dan LKS);

g. Pemanfaat media belajar/alat peraga dalam PBM;

h. Pemanfaatan alokasi waktu;

i. Pengembangan program remidial, pengayaan, dan akselerasi;

j. Pengembangan potensi sesuai bakat dan minat;

k. Pembudayaan gemar membaca dan belajar sepanjang hayat.

3. Standar kompetensi kelulusan, meliputi aspek:

a. Peningkatan prosentase kelulusan;

b. Peningkatan prosentase siswa di perguruan tinggi;

c. Peningkatan nilai rata-rata UAM dan UN;

d. Penguasaan ilmu dan TIK;

e. Memenuhi standar amaliyah keagamaan;

f. Peningkatan juara pada setiap lomba yang diikuti (akademik dan non

akademik).

4. Standar pendidik dan tenaga kependidikan, meliputi aspek:

a. Peningkatan rasio guru dan siswa;

b. Peningkatan jumlah guru dan tenaga kependidikan;

c. Kualitas guru (pendidikan) dan tenaga kependidikan;

d. Kesesuaian latar belakang pendidikan dengan mata pelajaran yang diampu;

e. Peningkatan jumlah guru dan tenaga kependidikan yang telah mengikuti

pelatihan;

f. Peningkatan jumlah keikutsertaan guru tenaga kependidikan dalam berbagai

forum ilmiah;

5. Standar sarana dan prasarana, meliputi aspek:

a. Memiliki lahan yang luas;

b. Memiliki bangunan yang mencukupi;

c. Perabotan;

d. Perpustakaan;

e. ICT;

f. Laboraturium kimia, fisika, biologi, komputer, dan matematika;

g. Peralatan dan fasilitas penunjang pendidikan;

h. Sanitasi dan fasilitas kebersihan.

Page 19: Analisis Swot Allan PDF

19

6. Standar pengelolaan, meliputi aspek:

a. Pengelolaan pembelajaran, meliputi: 1) KTSP, silabus, dan RPP; 2)

Pelaksanaan Pembelajaran; 3) Kalender pendidikan/ akademik; 4) Peserta

didik; 5) Personalia; 6) Sarana prasarana; 7) Keuangan; 8) Hubungan

masyarakat; 9) Struktur organisasi; 10) Pembagian tugas pendidik dan

tenaga kependidikan; 11) Tata tertib; 12) Biaya operasional madrasah

b. Rencana kerja tahunan, meliputi: 1) Kalender pendidikan; 2) Penyusunan

KTSP; 3) Penugasan pendidikan pada mata pelajaran dan tugas lainnya; 4)

Buku-buku teks yang digunakan setiap mata pelajaran; 5) Penggunaan dan

pemeliharaan sarana prasarana pembelajaran; 6) Pengadaan, penggunaan,

dan persediaan bahan habis pakai; 7) Program peningkatan mutu pendidik

dan tenaga kependidikan; 8) Rapat dengan komite, dewan guru, dan orang

tua siswa; 9) RAPBM; 10) penyusunan laporan.

c. Pengawasan dan evaluasi.

7. Standar pembiayaan, meliputi sumber dana dan aspek:

a. Anggaran madrasah;

b. Anggaran investasi;

c. Anggaran opersional;

d. Anggaran personal.

8. Standar penilaian, meliputi aspek:

a. Teknis, bentuk, dan jenis penilaian dari tiap mata pelajaran;

b. KKM dari tiap-tiap mata pelajaran dan rerata pencapaian;

c. Kriteria kenaikan kelas, penjurusan, dan lulus;

Page 20: Analisis Swot Allan PDF

20

B. Peringkat Faktor-faktor Kekuatan dan Kelemahan

NO KEKUATAN 1 2 3 4 5 6 7 TOTAL

S1 Pengembangan Minat dan Bakat X X 0 0 X X 4

S2 Pengawasan dan evealuasi X 0 X 0 X 3

S3 Pemanfaatan ICT X X 0 0 2

S4 Program studi X 0 0 1

S5 Rasio Guru dan Siswa X X 2

S6 KBM dengan PAKEM dan life

skills

X 1

S7 Kualifikasi Guru 0

Vertikal (Jml nilai 0) 0 0 0 2 1 3 2

Horisontal X 4 3 2 1 2 1 0

Total 4 3 2 3 3 4 2

Ranking II III VI V IV I VII

NO KELEMAHAN 1 2 3 4 5 6 7 TOTAL

W1 Munculnya Sekolah BI X 0 0 0 X X 3

W2 Program Akselerasi X 0 X 0 0 2

W3 Bimbingan Karir dan Konseling X X 0 0 2

W4 KKM Tiap Mata Pelajaran X X 0 2

W5 Laboraturium IPA X 0 1

W6 Siswa yang diterima di PTN X 1

W7 Komitmen melaksanakan KTSP 0

Vertikal (Jml nilai 0) 0 0 1 2 1 2 4

Horisontal X 3 2 2 2 1 1 0

Total 3 2 3 4 2 3 4

Rangking III VI IV II VII V I

Page 21: Analisis Swot Allan PDF

21

C. Kesimpulan Analisis Faktor-faktor Lingkungan Internal (IFAS)

No FAKTOR-FAKTOR

KEKUATAN No

FAKTOR-FAKTOR

KELEMAHAN

1 KBM dengan PAKEM dan life

skills 1 Komitmen melaksanakan KTSP

2 Pengembangan Minat dan Bakat 2 KKM Tiap Mata Pelajaran

3 Program studi 3 Munculnya Sekolah BI

4 Rasio Guru dan Siswa 4 Bimbingan Karir dan Konseling

5 Pengawasan dan evealuasi 5 Siswa yang diterima di PTN

6 Pemanfaatan ICT 6 Program Akselerasi

7 Kualifikasi Guru 7 Laboraturium IPA

Page 22: Analisis Swot Allan PDF

22

Tabel ANALISIS FAKTOR INTERNAL (IFAS)

NO/

RANK FAKTOR INTERNAL BOBOT RATING PERINGKAT

KEKUATAN

I KBM dengan PAKEM dan life

skills 0,14 5 0,69

II Pengembangan Minat dan

Bakat 0,12 4 0,47

III Program studi 0,10 3 0,29

IV Rasio Guru dan Siswa 0,08 4 0,31

V Pengawasan dan evealuasi 0,06 5 0,29

VI Pemanfaatan ICT 0,04 4 0,16

VII Kualifikasi Guru 0,02 5 0,10

Sub-Total 0,55

2,32

KELEMAHAN

I Komitmen melaksanakan

KTSP 0,11 - 2 - 0,22

II KKM Tiap Mata Pelajaran 0,10 - 3 - 0,30

III Munculnya Sekolah BI 0,08 - 4 - 0,32

IV Bimbingan Karir dan

Konseling 0,06 - 2 - 0,12

V Siswa yang diterima di PTN 0,05 - 3 - 0,15

VI Program Akselerasi 0,03 - 4 - 0,12

VII Laboraturium IPA 0,02 - 2 - 0,04

Sub- Total 0,45

- 1,27

TOTAL 1

Perbandingan KEKUATAN : KELEMAHAN= 55 : 45

Page 23: Analisis Swot Allan PDF

23

Peluang

Kekuatan

Ancaman

Kelemahan

Kuadran I

Mendukung Strategi AgresifKuadran II

Mendukung Strategi Turnaround

Kuadran III

Mendukung Strategi Defensif

Kuadran IV

Mendukung Strategi Difersifikasi

BAB IV

FORMULA STRATEGI

A. Profil Strategi (EFAS dan IFAS Result Tank)

Dengan menggunakan tabel faktor ekternal dan internal, maka kedudukan

MAN Model Jambi bila dianalisis dengan diagram Cartesius, posisi MAN Model

Jambi dapat diketahui sebagaimana perhitungan berikut:

EFAS IFAS

PELUANG (PL) 2,38 KEKUATAN (KK) 2,32

ANCAMAN (AC) - 1,32 KELEMAHAN (KL) - 1,27

RESULTAN 1,06 RESULTAN 1,05

Berdasarkan tabel di atas, maka tampak titik kooordinat posisi MAN

Model Jambi berada pada titik sumbu kekuatan 1,06 dan sumbu peluang 1,05.

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada diagram berikut:

Gambar Diagram Positioning EFAS dan IFAS

Page 24: Analisis Swot Allan PDF

24

Dengan melihat tabel dan diagram positioning EFAS dan IFAS di atas,

maka:

a. MAN Model Jambi berada pada posisi kuadran I yang menguntungkan;

b. MAN Model Jambi memiliki peluang dan tingkat kepercayaan masyarakat

yang tinggi serta didukung oleh kekuatan organisasi;

c. Model Jambi pada saat ini harus menerapkan strategi untuk mengoptimalkan

pelayanan kepada stackholder serta mendukung kebijakan pertumbuhan yang

agresif (growth oriented strategy);

d. MAN Model Jambi memiliki peluang dan kekuatan sehingga dapat

memanfaatkan setiap peluang yang ada;

B. Formulasi Strategi

Berdasarkan analisa lingkungan tersebut di atas, maka diketahui beberapa

peluang dan ancaman serta kekuatan dan kelemahan yang dimiliki MAN Model

Jambi. Dengan merujuk pada tabel profile strategi dan TOWS Matrix dapatlah

disusun visi, misi, sasaran, dan strategi yang dilakukan MAN Model Jambi.

1. VISI

“Terwujudnya pendidikan Islami yang unggul dalam prestasi, imtaq, dan iptek”

Indikatonya:

a. 100 % lulus UAN;

b. 95 % lulus ujian madrasah dengan nilai terendah 75 semua mata pelajaran;

c. 90 % lulus di PTN melalui SPMB/SMPT;

d. Memiliki akhlak yang baik;

e. Mampu menjuarai di setiap event lomba yang diikuti;

f. Telah khatam al-Qur’an;

g. PBM menginternalisasikan nilai-nilai Islam, dibuktikan dalam seluruh

kegiatan;

h. PBM yang efektif, efisien, dan menarik serta menginternalisasikan iptek;

i. SDM berkualitas, dibuktikan dengan pendidikan dan pelatihan guru.

Page 25: Analisis Swot Allan PDF

25

2. MISI

a. Mengembangkan minat bakat siswa sesuai dengan kompetensi yang

dimiliki;

b. Menumbuh kembangkan nilai-nilai Islami;

c. Melaksanakan PBM yang mampu menghantarkan siswa menguasai mata

pelajaran, utamanya mata pelajaran yang di UN dan SPMB/SMPT;

d. Meningkatkan budaya akademik yang berorientasi pada mutu, IMTAQ, dan

IPTEK;

e. Mengembangkan berbagai metode pembelajaran agar siswa mandiri dan

mampu berfikir logis, kritis melalui PAKEM;

f. Mengembangkan budaya belajar sepanjang hayat;

g. Mengembangkan dan menginternalisasikan pendidikan kecakapan hidup

(Life Skill);

h. Mengembangkan Bimbingan Karir dan Konseling kepada siswa;

i. Membangun, mengembangkan, dan melengkapi sarana prasarana madrasah;

j. Mengintegrasikan PBM dengan IMTAQ dan IPTEK.

3. SASARAN

Untuk mencapai tujuan sesuai dengan identifikasi tantangan yang

dihadapi MAN Model Jambi dan sesuai dengan visi dan misi, maka ditetapkan

sasaran sebagai program sebagai berikut:

a. Meningkatkan intelektual guru dan siswa, ini terukur pada:

1. Tampil juara dalam setiap kompetensi yang diikuti;

2. Masuk pada event regional dan nasional;

3. Meraih SKHU tinggi;

4. Kompetitif pada SPMB/UMPTN;

5. Budaya madrasah, akademik, dan belajar sepanjang hayat;

6. Kemandirian siswa, melalui nilai kecakapan hidup (melaksanakan

berbagai kegiatan ekstrakurikuler);

7. Terintegrasinya pelaksanaan PBM yang menyenangkan dengan IMTAQ,

IPTEK, dan PAKEM.

b. Memiliki IMTAQ, ini terukur pada:

1. Santun kepada orang tua, guru dan yang lebih tua;

Page 26: Analisis Swot Allan PDF

26

2. Menjujung tinggi tata krama dan tata tertib;

3. Mandiri dalam sikap dan bertindak secara rasional;

4. Tidak pernah berhenti berkreativitas;

5. Ramai memakmurkan mesjid;

6. Giat melaksanakan shalat berjamaah dan shalat sunat;

7. Semarak dalam belajar dan mengajar Al-Qur’an;

8. Terdapat dirasah dan ta’lim.

4. STRATEGI

Adapun langkah yang dilakukan agar visi, dan misi dapat

diejawantahkan maka strategi yang diterapkan MAN Model Jambi berpijak

pada regulasi pemerintah, yaitu: UU No. 20 Tahun 2003 tentang SISDIKNAS

dan PP. No, 19 Tahun 2005 tentang SNP. Untuk memudahkan melaksanakan

strategi ini, maka dilakukan pengelompokan program yakni:

a. Standar Isi

1. Mengembangkan dan mengimplementasikan KTSP yang dirumuskan

bersama, mencakup penguasaan dan pemahaman pengetahuan,

ketrampilan dan sikap siswa dan lulusan;

2. Mengembangkan MULOK dan pengembangan diri yang merujuk pada

penguasaan tentang Islam dan nilai-nilainya;

3. Mengembangkan kurikulum yang dijiwai oleh nilai-nilai Islam yang

terinternalisasi dalam seluruh PBM.

b. Standar Proses

1. Melaksanakan dan mengembangkan PBM dengan berbagai metode,

media, sarana prasarana yang dapat mendorong sikap kemandirian,

inovasi, kreatif dalam suasana yang kondusif dan terwujudnya interaksi

yang harmonis dalam nuansa Islam;

2. Mengembangkan PBM yang memicu keaktifan, keingintahuan, seluruh

indra, kemampuan kerja, intuisi, dan imajinasi siswa;

c. Standar Kompetensi Lulusan

1. Mengembangkan kompetensi lulusan agar lulus UN, lulus SPMB/SMPT,

lulus seluruh mata pelajaran, dan berprilaku Islami;

Page 27: Analisis Swot Allan PDF

27

2. Mengembangkan kompetensi lulusan yang memiliki sikap, pengetahuan,

dan ketrampilan.

d. Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan

1. Memenuhi kebutuhan guru sehingga dapat terselenggaranya pendidikan

yang mengintegrasikan IMTAQ, IPTEK secara Islami dengan kualitas

unggul;

2. Mendorong guru untuk selalu meningkatkan inovasi dan kompetensi

mata pelajaran yang diampunya.

e. Standar Sarana dan Prasarana

1. Mempercepat pengembangan sarana prasarana yang belum dimiliki, agar

terjadi peningkatan mutu seluruh warga madrasah dan lulusan;

2. Melakukan kerjasama dengan komite madrasah, donatur, dan sponsor

untuk pengembangan sarana prasarana madrasah;

3. Membangun sarana prasarana madrasah: Laboraturium kimia,

Laboraturium fisika, Laboraturium biologi, Laboraturium matematika,

Studio seni, Ruang rapat kecil.

f. Standar Pengelolaan

1. Mengembangkan penyelenggaraan kegiatan pendidikan di madrasah

yang dapat menghasilkan lulusan di atas rata-rata provinsi;

2. Mengembangkan sistem pengelolaan yang sesuai dengan peraturan yang

berlaku terhadap anggaran yang berasal dari pemerintah, masyarakat,

donatur, sponsor, dan sumber-sumber lain;

3. Mengembangkan sumber-sumber pembiayaan selain dari pemerintah.

g. Standar Penilaian

1. Evaluasi pembelajaran yang mengacu pada SKL;

2. Mengembangkan dan mengimplementasikan dengan tepat alat evaluasi

(kognitif, fektif, dan psikomotor) secara bertanggung jawab;

Page 28: Analisis Swot Allan PDF

BAB V

IMPLEMENTASI STRATEGI

A. Program Kerja (Deskripsi Program, Jadwal Pelaksanaan dan Anggaran)

Materi Program Kerja Sasaran Penanggung Jawab Budget

(Rp)

Jadwal Pelaksanaan

(Tahun)

1 2 3 4 5

A. BIDANG STANDAR ISI

1. Melakukan Analisis

Konteks

Ada dokumen hasil analisis konteks Kepala Madrasah

Waka Madrasah

18.000.000 X X X X X

2. Menyusun Kurikulum

Ada dokumen kurikulum Madrasah

tahun pembelajaran 2011/2012

Kepala Madrasah

Kaur Kurikulum

18.000.000 X X X X X

3. Menyusun Program

Pengembangan Diri

Ada dokumen program

pengembangan diri

Kepala Madrasah

Pembina Kegiatan

18.000.000 X X X X X

4. Menganalisis dan

Melakukan Pemetaan

SK/KD

Ada dokumen pemetaan SK/KD

semua mata pelajaran

Guru Mata Pelajaran 18.000.000 X X X X X

5. Pengembangan Silabus

Mata Pelajaran

Ada dokumen silabus semua mata

pelajaran

Guru Mata Pelajaran 18.000.000 X X X X X

6. Pengembangan Mulok

Ada dokumen kurikulum Mulok Guru Muatan Lokal 18.000.000 X X X X X

Page 29: Analisis Swot Allan PDF

28

B. PROGRAM KERJA BIDANG STANDAR PROSES

1. Pengawasan Proses

Pembelajaran

Ada jadwal kegiatan dan

terselenggaranya proses

pengawasan

Kepala Madrasah

Waka Madrasah

X X X X X

2. Pengembangan RPP Ada dokumen RPP semua mata

pelajaran

Guru Mata Pelajaran 18.000.000 X X X X X

3. Pengembangan Bahan Ajar Ada dokumen pengembangan bahan

ajar semua mata pelajaran

Guru Mata Pelajaran 18.000.000 X X X X X

4. Pengembangan Model

Pembelajaran

Ada dokumen pengembangan model

pembelajaran semua mata pelajaran

Guru Mata Pelajaran 18.000.000 X X X X X

5. Pelaksanaan Supervisi

Pembelajaran

Ada jadwal kegiatan dan

terselenggaranya kegiatan supervisi

pembelajaran

Kepala Madrasah

Kaur Kurikulum

X X X X X

6. Pelaksanaan Evaluasi

Hasil Belajar

Ada jadwal kegiatan dan

terselenggaranya kegiatan

Kepala Madrasah

Wakasek

X X X X X

7. Melaksanakan analisis dan

tindak lanjut

Ada jadwal kegiatan dan

terselenggaranya kegiatan

Kepala Madrasah

Wakasek

X X X X X

8. Pembelajaran remidial dan

pengayaan

Ada jadwal kegiatan dan

terselenggaranya kegiatan

Guru Mata Pelajaran 18.000.000 X X X X X

C. PROGRAM KERJA BIDANG STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

1. Menyusun KKM Ada dokumen KKM untuk semua

mata pelajaran

Waka Kurikulum 18.000.000 X X X X X

2. Menyusun rata-rata

pencapaian KKM

Ada dokumen pencapaian KKM

untuk semua mata pelajaran

Waka Kurikulum 18.000.000 X X X X X

Page 30: Analisis Swot Allan PDF

29

3. Menyusun Kriteria

kenaikan kelas dan

kelulusan

Ada dokumen kriteria kenaikan

kelas dan kelulusan

Waka Kurikulum 18.000.000 X X X X X

4. Mengupayakan

keberhasilan UN

Ada jadwal dan terselenggaranya

kegiatan pendalaman materi

Ada jadwal dan terselenggaranya

kegiatan try out

Ada peningkatan nilai rata-rata UN

sebesar 0,1 dari setiap

program/jurusan dengan tingkat

kelulusan 100%

Kepala Madrasah

Waka Kesiswaan

50.000.000

X X X X X

5. Mengupayakan

peningkatan jumlah

lulusan yang melanjutkan

Madrasah

Ada jadwal dan terselenggaranya

kegiatan layanan konseling tentang

pendidikan

Prosentase lulusan yang

melanjutkan ke PT = 75%

Kepala Madrasah

Koord. Bimbingan

X X X X X

6. Mengupayakan

peningkatan kompetensi

siswa

Ada jadwal kegiatan dan

terselenggaranya kegiatan

ekstrakurikuler

Meraih Juara disetiap Lomba yang

diikuti, tingkat Kecamatan, Kota,

Provinsi.

Waka Kesiswaan

Pembina Eskul

100.000.000 X X X X X

Page 31: Analisis Swot Allan PDF

30

D. PROGRAM KERJA BIDANG STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

1. Tenaga Pendidik minimal

D4/S1

Ada dokumen kualifikasi tenaga

pendidik

Waka Mad X X X X X

2. Sertifikasi Guru Ada dokumen data guru yang telah

disertifikasi

Ada dokumen pengusulan guru

sertifikasi bagi yang belum

bersertifikasi

Kepala Madrasah X X X X X

3. Melengkapi tenaga

kependidikan

Ada dokumen tugas dan fungsi

tenaga kependidikan sesuai

kompetensinya

Ada dokumen pengusulan tenaga

kependidikan

Kepala Madrasah

Ka TU

X X X

4. Pembagian tugas tenaga

kependidikan

Ada dokumen pembagian tugas Kepala Madrasah

Ka TU

X X X X X

5. Optimalisasi pemanfaatan

internet

Ada situs Madrasah yang dapat

diakses oleh masyarakat luas

Kepala Madrasah

Waka Mad

Kurikulum

18.000.000 X X X X X

6. Optimalisasi tenaga

layanan khusus

Ada dokumen pembagian tugas

layanan khusus

Kepala Madrasah

Waka Mad

18.000.000 X X X X X

E. PROGRAM KERJA BIDANG STANDAR SARANA DAN PRASARANA

1. Pemenuhan rombel sesuai

standar

Ada dokumen analisis kebutuhan

sarana dan dokumen usulan

Waka Mad Sarana X X X X X

Page 32: Analisis Swot Allan PDF

31

penambahan sarana

2. Pemenuhan instalasi listrik

sesuai standar

Ada dokumen analisis kebutuhan

sarana dan dokumen usulan

penambahan sarana

Waka Mad Sarana 25.000.000 X X X

3. Pemeliharaan bangunan

secara berkala

Ada kegiatan pemeliharaan

bangunan secara berkala

Waka Mad Sarana 150.000.000 X X X X X

4. Kelengkapan sarana ruang

kelas

Ada dokumen analisis kebutuhan

sarana dan dokumen usulan

penambahan sarana

Waka Mad Sarana

Wali Kelas

150.000.000 X X X X X

5. Kelengkapan buku

perpustakaan sesuai rasio

Ada dokumen analisis kebutuhan

sarana dan dokumen usulan

penambahan sarana

Waka Mad Sarana

Pembina Perpus

100.000.000 X X X X X

6. Ruang perpustakaan

dilengkapi IT

Ada dokumen analisis kebutuhan

sarana dan dokumen usulan

penambahan sarana

Waka Mad Sarana

Pembina Perpus

100.000.000 X X X

7. Kelengkapan ruang lab

IPA

Ada dokumen analisis kebutuhan

sarana dan dokumen usulan

penambahan sarana

Waka Mad Sarana

Pembina Lab

250.000.000 X X X

8. Kelengkapan ruang ibadah Ada dokumen analisis kebutuhan

sarana dan dokumen usulan

penambahan sarana

Waka Mad Sarana

Pembina Imtaq

50.000.000 X X X

9. Kelengkapan sarana

olahraga

Ada dokumen analisis kebutuhan

sarana dan dokumen usulan

penambahan sarana

Waka Mad Sarana

Guru Olahraga 150.000.000

X X X X X

Page 33: Analisis Swot Allan PDF

32

10. Pelaksanaan 7K Ada program kegiatan dan

terlaksananya kegiatan 7K

Waka Mad

Kesiswaan

X X X X X

F. PROGRAM KERJA BIDANG STANDAR PENGELOLAAN

1. Visi, Misi, dan Tujuan

Madrasah

Ada dokumen visi, misi, dan tujuan

Madrasah

Kepala Madrasah

Waka Mad

18.000.000

X X X

2. Rencana Kerja Tahunan

Madrasah

Ada dokumen RKT Madrasah Kepala Madrasah

Waka Mad

Kurikulum

X X X X X

3. Rencana Kerja Sekolah

Jangka Menengah

Ada dokumen RKJM Madrasah Kepala Madrasah

Waka Mad

Kurikulum

X X X

4. Pedoman Pengelolaan

Madrasah

Ada dokumen Pedoman Pengelolaan

Madrasah

Kepala Madrasah

Waka Mad

X X X

5. Menjalin Kemitraan

dengan Sekolah/

Madrasah Lain

Ada dokumen rencana kemitraan

sekolah dengan sekolah/ Madrasah

lain

Kepala Madrasah

Waka Mad Humas

18.000.000 X X X X X

6. Peraturan Akademik Ada dokumen Peraturan Akademik Kepala Madrasah

Waka Mad

Kurikulum

32.000.000

X X X

7. Evaluasi Kinerja Sekolah Ada kegiatan evaluasi kinerja

sekolah

Kepala Madrasah

Waka Mad

X X X X X

8. Evaluasi pengembangan

Kurikulum

Ada dokumen hasil evaluasi

pengembangan kurikulum

Kepala Madrasah

Waka Mad

X X X X X

9. Evaluasi Tenaga pendidik Ada dokumen hasil evaluasi tenaga Kepala Madrasah X X X X X

Page 34: Analisis Swot Allan PDF

33

dan kependidikan pendidik dan kependidikan Waka Mad

G. Program Kerja Bidang Standar Pembiayaan

1. Biaya Operasional Ada rancangan program pembiayaan

operasional

Kepala Madrasah

Bendahara

2,5 Milyar

X X X X X

2. Pengalokasian Biaya

Operasional

Ada rancangan pengalokasian biaya

operasional Madrasah

Kepala Madrasah

Bendahara

X X X X X

3. Menggali Sumber

Pembiayaan Pendidikan

Ada rancangan program penggalian

sumber pembiayaan Madrasah

Kepala Madrasah

Bendahara

X X X X X

4. Membuat Proker

Operasional Tahunan

Ada RAPBS tahunan Madrasah Kepala Madrasah

Bendahara

X X X X X

5. LPJ akuntabel dan

transparan

Ada dokumen LPJ yang akuntabel

dan transparan

Kepala Madrasah

Bendahara

X X X X X

H. PROGRAM KERJA BIDANG STANDAR PENILAIAN

1. Pedoman penilaian hasil

evaluasi

Ada dokumen pedoman penilaian

hasil evaluasi

Kepala Madrasah

Waka Mad

Kurikulum

18.000.000

X X X

2. Pengawasan penilaian

hasil evaluasi

Ada dokumen program pengawasan

evaluasi

Kepala Madrasah X X X X X

3. Penilaian dilakukan sesuai

Kompetensi Dasar

Ada dokumen indentifikasi kesesuai

indikator dengan butir soal

Kepala Madrasah

Waka Mad

Kurikulum

X X X X X

4. Penilaian 6 kelompok mata

pelajaran

Ada dokumen pedoman penilaian 6

kelompok mata pelajaran

Kepala Madrasah

Waka Mad

X X X X X

Page 35: Analisis Swot Allan PDF

34

Kurikulum

5. Penilaian remidial Ada dokumen penilaian remidial Kepala Madrasah

Waka Mad

Kurikulum

18.000.000

X X X X X

6. Pengembangan butir soal Ada dokumen pengembangan butir

soal semua mata pelajaran

Kepala Madrasah

Waka Mad

Kurikulum

X X X X X

7. Analisis butir soal Ada dokumen analisis butir soal

semua mata pelajaran

Kepala Madrasah

Waka Mad

Kurikulum

X X X X X

Page 36: Analisis Swot Allan PDF

B. Perumusan “Cost Benefit Analysis” untuk setiap Strategi Utama

No Rincian Strategi Analisis

Costs

Analisis

Benefits

Rekomendasi

(Skala Prioritas)

1. Bidang Standar Isi 108.000.000 Meningkatkan

kinerja guru

untuk PBM

Mendesak

2. Bidang Standar Proses 72.000.000 Mewujudkan

Pelaksanaan

PBM

Mendesak

3. Bidang Standar

Kompetensi Lulusan 204.000.000

Meningkatkan

Kompetensi

lulusan

Penting/Mendesak

4.

Bidang Standar

Pendidikan dan Tenaga

Kependidikan

32.000.000 Optimalisasi

kinerja tenaga

kependidikan

Penting

5. Bidang Standar Sarana

dan Prasarana 975.000.000

Meningkatkan

Sarana

prasarana

madrasah

Penting

6. Bidang Standar

Pengelolaan 64.000.000

Meningkatkan

Kesatuan

gerak untuk

meningkatkan

mutu

madrasah

Penting

7. Bidang Standar

Pembiayaan 2,5 Milyar

Terwujudnya

akuntabilitas

pembiayaan

yang efektif

dan efisien

Penting

8. Bidang Standar

Penilaian 32.000.000

Meningkatkan

kinerja

seluruh warga

madrasah

Penting

Page 37: Analisis Swot Allan PDF

ii

C. “Stackholder Analysis” untuk setiap Strategi Utama

N

o Rincian Strategi

Pihak-pihak yang berkepentingan

Ke

me

nag

Di

kn

asb

ud

Ko

mit

e

De

wa

n

Pe

nd

Pen

ga

was

Ke

p

Ma

d

Gur

u

A. BIDANG STANDAR ISI

1 Melakukan Analisis Konteks V V

2 Menyusun Kurikulum V V V V V

3 Menyusun Program Pengembangan

Diri V V V V

4 Menganalisis dan Melakukan

Pemetaan SK/KD V V V

5 Pengembangan Silabus Mata

Pelajaran V V V V

Pengembangan Muatan Lokal V V V V

B. PROGRAM KERJA BIDANG

STANDAR PROSES

1 Pengawasan Proses Pembelajaran V V V V

2 Pengembangan RPP V V V

3 Pengembangan Bahan Ajar V V V

4 Pengembangan Model Pembelajaran V V V

5 Pelaksanaan Supervisi Pembelajaran V V V

6 Pelaksanaan Evaluasi Hasil Belajar V V V

7 Melaksanakan analisis dan tindak

lanjut V V

8 Pembelajaran remmidial dan

pengayaan V

C. PROGRAM KERJA BIDANG

STANDAR KOMPETENSI

LULUSAN

1 Menyusun KKM V V V

2 Menyusun rata-rata pencapaian KKM V V V

3 Menyusun Kriteria kelulusan V V

4 Mengupayakan keberhasilan UN V V V V

Page 38: Analisis Swot Allan PDF

iii

5 Mengupayakan peningkatan jumlah

lulusan yang melanjutkan Madrasah V V V V V V V

6 Mengupayakan peningkatan

kompetensi siswa V V V

D. PROGRAM KERJA BIDANG

STANDAR PENDIDIK DAN

TENAGA KEPENDIDIKAN

7 Tenaga Pendidik minimal D4/S1 V V V

8 Sertifikasi Guru V V

9 Melengkapi tenaga kependidikan V V

10 Pembagian tugas tenaga

kependidikan V V

11 Optimalisasi pemanfaatan internet V V V

12 Optimalisasi tenaga layanan khusus V V

E. PROGRAM KERJA BIDANG

STANDAR SARANA DAN

PRASARANA

1 Pemenuhan rombel sesuai standar V V V

2 Pemenuhan instalasi listrik sesuai

standar V

3 Pemeliharaan bangunan secara

berkala V V

4 Kelengkapan sarana ruang kelas V V V

5 Kelengkapan buku perpustakaan

sesuai rasio V V V V

6 Ruang perpustakaan dilengkapi IT V V V

7

Kelengkapan ruang lab Kimia,

Fisika, Biologi, Matematika,

komputer, Bahasa

V V V

8 Kelengkapan ruang ibadah V V V

9 Kelengkapan sarana olahraga V V

10 Pelaksanaan 7K V V V

F. PROGRAM KERJA BIDANG

STANDAR PENGELOLAAN

1 Visi, Misi, dan Tujuan Madrasah V V V V V V

2 Rencana Kerja Tahunan Madrasah V V V V V

3 Rencana Kerja Madrasah Jangka

Menengah V V V V

Page 39: Analisis Swot Allan PDF

iv

4 Pedoman Pengelolaan Madrasah V V V

5 Menjalin Kemitraan dengan

Madrasah Lain V V V V V V V

6 Peraturan Akademik V V V V V

7 Evaluasi Kinerja Madrasah V V V V V

8 Evaluasi pengembangan Kurikulum V V V V V

9 Evaluasi Tenaga pendidik dan

kependidikan V V V V V

G. Program Kerja Bidang Standar

Pembiayaan

1 Biaya Operasional V V

2 Pengalokasian Biaya Operasional V V V

3 Menggali Sumber Pembiayaan

Pendidikan V

4 Membuat Proker Operasional

Tahunan V V

5 LPJ akuntabel dan transparan V V V

H. PROGRAM KERJA BIDANG

STANDAR PENILAIAN

1 Pedoman penilaian hasil evaluasi V V V V V

2 Pengawasan penilaian hasil evaluasi V V V

3 Penilaian dilakukan sesuai KD V V V

4 Penilaian 6 kelompok mata pelajaran V V V

5 Penilaian remidial V V

6 Pengembangan butir soal V V

7 Analisis butir soal V V

Page 40: Analisis Swot Allan PDF

v

Lampiran 1a

Analisis Faktor-faktor Lingkungan Makro Madrasah

N

o

Aspek Lingkungan

Madrasah

Deskripsi Kondisi Saat

ini

Proyeksi 5

tahun

kedepan

Probabilitas

Peluang atau

Ancaman

I. Geografis

1 Lokasi Lokasi

Madrasah

Strategis Strategis Peluang

2 Keamanan Keamanan

Madrasah

Kondusif Kurang

kondusif

Ancaman

II. Demografis 1 Urbanisasi Urbanisasi

penduduk

meningkat

Banyak

pendatang

Dominasi

pendatang Ancaman

2 Pertumbuhan

Penduduk

Peningkatan

jumlah

penduduk

Meningkatny

a pasangan

muda

Peningkatan

jumlah

penduduk

yang cukup

tinggi

Peluang

3 Kualitas Masyarakat Kualitas SDM IPM = 67,1 IPM = 75 Peluang

4 Tuntutan lapangan

pekerjaan

Banyak

lowongan

pekerjaan

Pekerja rata-

rata lulusan

SMP

Pekerja

minimal

lulusan SMA/

MA

Peluang

5 Perubahan pola pikir

masyarakat

Berpikiran

modern,

realistik

Berpikiran

sederhana

Berpikiran

maju dan

kritis

terhadap

pendidikan

Peluang

III. Sosial Ekonomi

1 Kondisi Orang Tua/

Wali Siswa

Besaran

Penghasilan

Rp.30.000/hari Rp.50.000/

hari Peluang

2 Pertumbuhan ekonomi Peningkatan

PAD

PAD Kota Rp

2,17 trilyun

PAD Kota Rp

4,17 trilyun Peluang

3 Perkembangan

ekonomi

Pertumbuhan

pasar

50 % pasar

Tradisional

75 % Pasar

modern Peluang

4 Jumlah Penduduk

miskin

Kondisi

penduduk

10,27 persen 20 persen Ancaman

5 Tingkat pendidikan

Masyarakat

Peningkatan

pendidikan

Rata-rata

SMP/ MTs

Rata-rata

SMA/MA/

SMK

Peluang

Page 41: Analisis Swot Allan PDF

vi

N

o

Aspek Lingkungan

Madrasah

Deskripsi Kondisi Saat

ini

Proyeksi 5

tahun kedepan

Probabilitas

Peluang

atau

Ancaman

IV. Budaya dan Apresiasi Masyarakat 1 Trend yang

berkembang

Banyak pilihan

pendidkan

Pendidikan

SMA, MA,

SMK lokal

Pendidikan

SMA, MA,

SMK standar

Nasional dan

Internasional

Ancaman

2 Berdirinya sekolah/

madrasah baru

Kemudahan

mendirikan

sekolah/

madrasah

Banyak

yayasan

sekolah/

madrasah

Berdirinya

yayasan

sekolah/

madrasah

Ancaman

3 Model Pendidikan Menggunakan

teknologi

internet

Multi media Teleconfrence Peluang

4 Biaya pendidikan

terjangkau

Biaya murah Mahal Gratis Peluang

5 Kerjasama

masyarakat

Kebersamaan Masih Individual Ancaman

V. Regulasi/ Kebijakan Pemerintah 1 UU No. 20 Tahun

2003

Sistem

Pendidikan

Nasional

Masih < 20 % ≥ 20 % Peluang

2 PP No. 19 Tahun

2005

Standar Nasional

Pendidikan

Masih < 50 %

dari SNP

Sudah

diimplemtasik

an sepenuhnya

Peluang

3 Integrasi

pembelajaran yang

Akhlakul karimah

Jujur, berprestasi

dan pendidikan

anti korupsi

Temporer Terintegrasi

dan

terimplementa

sikan dalam

kehidupan

sehari-hari

Peluang

4 Strategi

pembangunan

Rencana teknis

pelaksanaan

Masih

melanjutkan

program lama

Perombakan

rencana lama

Ancaman

5 Perencanaan dan

pelaksanaan program

Pembuatan

rancangan

pembangunan

Perencanaan

per tahun

Perencanaan

5 tahun

Peluang

VI. Perkembangan IPTEK

1 Pembuatan Jaringan Bekerjasama

dengan pihak

lain

Masih untuk

lingkungan

sendiri

Terbuka untuk

masyarakat

Peluang

2 SIM Pendidikan

Madrasah

Penataan sistem

informasi

Konvensional Komputerisasi Peluang

3 Multimedia dalam

pembelajaran

Pembuatan

media yang

menyenangkan

Masih

sederhana

Sudah

interaktif

menyenangkan

dan

multifungsi

Peluang

4 Membuat WEB

Madrasah

Membuat WEB

Server untuk

memudahkan

komunikasi

Server umum Server pribadi Ancaman

Page 42: Analisis Swot Allan PDF

vii

Lampiran 1b

Analisis Faktor-faktor Lingkungan Madrasah

N

o.

Aspek Lingkungan

Madrasah

Deskripsi Kondisi Saat

ini

Proyeksi 5 tahun

kedepan

Probabilitas

Peluang atau

Ancaman

I. Isi

1 Motivasi Guru dan

siswa

Motivasi siswa

untuk belajar

Hanya

sekedar

terlaksana

Motivasi tinggi Peluang

2 Perilaku Guru dan

siswa

Adab Sopan Sopan dan

ngemong

Peluang

3 Pendekatan dan

metode

Variasi Konvensional Multi dimensi Peluang

4 Pengunaan media Frekuensi Sekali-kali Selalu

menggunakan

media

Peluang

5 Penggunaan Waktu efektitivas Kurang

efektif

Sangat efektif Peluang

II. Proses

1 Tantangan Global Dinamika

perubahan global

Kurikulum

berbasis lokal

dan nasional

Kurikulum

berbasis lokal,

nasional dan

inter nasional

Peluang

2 Tuntutan Masyarakat Mutu Pendidikan Peningkatan

mutu

Kritis terhadap

mutu pendidikan

Peluang

3 Dukungan

pemerintah

Realisasi dana

20 %

< 20 % ≥ 20 % Peluang

4 Karakteristik

Kemampuan siswa

Penelusuran

minat dan bakat

serta pembinaan

Terlalu lebar

perbedaannya

Merata Peluang

III. Kompetensi Kelulusan

1 Kesiapan Siswa Motivasi sedang Meningkat Peluang

2 Penguasaan ilmu dan

iptek

Ilmu dan iptek standar Menguasai Peluang

3 Aktivas Keagamaan Amaliyah sedang Meningkat Peluang

IV. Pendidik dan Tenaga Kependidikan

1 Pengalaman

mengajar

Usia, masa kerja

dan pelatihan

Masih muda

dan baru 50

% pernah

mengikuti

pelatihan

Matang dan 100

% sudah

mengikuti

pelatihan

Peluang

2 Kesiapan mengajar Administrasi

pengajaran

Masih 50 %

yang

membuat

sesuai dengan

materi ajar

100 % sudah

membuat sesuai

dengan materi

ajar

Peluang

3 Kesejahteraan Finansial Bersumber

dari

Pemerintah

Bersumber dari

Pemerintah,

komite dan

donatur

Peluang

4 Fasilitas Sarana prasarana Temporer Tersedia Ancaman

Page 43: Analisis Swot Allan PDF

viii

pengembangan diri

5 Kerjasama antar

guru

Komunikasi dan

kekeluargaan

Masih

insidentil

Terjalin

harmonis

Ancaman

V. Sarana dan Prasarana

1 Dukungan

pemerintah untuk

melengkapi sarana

prasarana

Pengadaan Pemerintah Pemerintah, dan

sponsor

Peluang

2 Dukungan orang tua

untuk melengkapi

sarana prasarana

Pengadaan Pemerintah komite dan

sponsor

Peluang

3 Kesesuaian sarana

prasarana dengan

IPTEK

Ketepatan Asal ada Harus sesuai Peluang

VI. Pengelolaan 1 Pembelajaran Dokumen Masih belum

lengkap

lengkap Peluang

2 Rencana kerja Dokumen Masih belum

lengkap

lengkap Peluang

3 Evaluasi Pelaksanaan 1 kali/tahun 2 kali/tahun Peluang

VII. Pembiayaan 1 Anggaran madrasah,

investasi,

operasional, dan

personal

Sumber Dana DIP dan

Komite

DIP Komite, dan

Donatur

Peluang

VIII. Penilaian 1 Teknis Jenis Masih

sebahagian

mata

pelajaran

Semua mata

pelajaran

Peluang

2 KKM Standar KKM 70 80 Peluang

3 Kenaikan kelas Kriteria Berdasarkan

KKM

Berdasarkan

KKM, afektif,

kognitif, dan

psikomotor

Peluang

Page 44: Analisis Swot Allan PDF

ix

Lampiran 2

Analisis Faktor-faktor Lingkungan Internal

N

o FAKTOR INTERNAL

MAN

Model

Jambi

Pesaing 1

(SMAN 3)

Pesaing 2

(MAN 3)

Posis

i*

Kesimpula

n**

1. STANDAR ISI

1 Komitmen melaksanakan

Kurikulum

KTSP

Berbasis

Lokal

KTSP

Berbasis

Lokal dan

berkompet

ensi Global

KTSP

Berbasis

Lokal

- Kelemahan

2 KKM per Mata Pelajaran 75 85 70 - Kelemahan

3 Mulok yang dikembangkan 6 2 1 + Kekuatan

4 Pengembangan Minat dan

Bakat

12 item

PMB

10 item

PMB

5 item

PMB + Kekuatan

5 Bimbingan Karir dan

Konseling

Rasio 1

guru : 240

siswa

Rasio 1

guru : 100

siswa

Rasio 1

guru : 120

siswa

- Kelemahan

6 Peningkatan Kecakapan

hidup

3 cabang

keahlian

1 cabang

keahlian

1 cabang

keahlian + Kekuatan

7 Kalender Pendidikan

60 %

Mandiri

40 %

mengacu

KPN

100 %

mengacu

KPN

100 %

mengacu

KPN

+ Kekuatan

2. STANDAR PROSES

1 Kegiatan Belajar Mengajar Sesuai

dengan

kontek

PBM dan

bervariasi

Sesuai

dengan

kontek

PBM dan

sangat

bervariasi

Sesuai

dengan

kontek

PBM + Kekuatan

2 Workshop Perangkat

Pembelajaran

4 kali

dalam 1

tahun

pembelajar

an

8 kali

dalam 1

tahun

pembelajar

an

Tidak

pernah

+ Kekuatan

3 Pemanfaatan Sumber Belajar Bervariasi Bervariasi

Konvensio

nal + Kekuatan

4 Pemanfaatan dan

pengembangan ICT 75 % 90 % 50 % - Kelemahan

5 Program Studi/ Jurusan 4 Prodi 4 Prodi 1 Prodi + Kekuatan

Page 45: Analisis Swot Allan PDF

x

N

o FAKTOR INTERNAL

MAN

Model

Jambi

Pesaing 1

(SMAN 3)

Pesaing 2

(MAN 3)

Posis

i*

Kesimpula

n**

6 Program Akselerasi Tidak ada Ada Tidak ada - Kelemahan

7 Penerapan PAKEM dan Life

Skills

ada ada Tidak ada

+ Kekuatan

3. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

1 Lulusan

75 %

Melanjutk

an ke PT

100 %

Melanjutka

n ke PT

50 %

Melanjutka

n ke PT + Kekuatan

2 Penguasaan ilmu dan TIK 100 % 80 % 65 % + Kekuatan

3 Materi Ujian Madrasah

Oleh Team

guru KKM

bersama

MGMP

Oleh Team

guru KKM

bersama

MGMP

Oleh Team

guru KKM + Kekuatan

4 Standar kualitas lulusan Nasional

Nasional

dan

internasion

al

lokal + Kekuatan

5 Taraf Kelulusan (3 thn kini) Lulus 99

%

Lulus

100% Lulus 90% + Kekuatan

6 Peningkatan Juara di setiap

lomba yang diikuti

Belum

teridentifik

asi

Teridentifi

kasi

Optimal

Teridentifi

kasi - Kelemahan

4. STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

1 Rasio guru : siswa 1 : 32 1 : 32 1 : 40 + Kekuatan

2 Kualifikasi guru (S1:S2) 60 : 10 50 :5 35 :0 + Kekuatan

3 Jumlah guru 75 % 85% 65 % - Kelemahan

4 JumlahTenaga Kependidikan/

Karyawan 24 15 7 + Kekuatan

5 Keikutsertaan pada forum

ilmiah 85 % 80 % 80 % + Kekuatan

6 Pelatihan peningkatan

kompetensi 60 % 80 % 50 % + Kekuatan

7 Sertifikasi Kompetensi

65%

tenaga

pendidik

70%

tenaga

pendidik

45%

tenaga

pendidik

- Kelemahan

5. SARANA DAN PRASARANA

1 Lokasi Strategis,

aman

Strategis,

aman

Kurang

Strategis,

aman + Kekuatan

Page 46: Analisis Swot Allan PDF

xi

N

o FAKTOR INTERNAL

MAN

Model

Jambi

Pesaing 1

(SMAN 3)

Pesaing 2

(MAN 3)

Posis

i*

Kesimpula

n**

2 Fasilitas pendidikan

Kurang

terencana

dan

optimal

terencana

dan

optimal

memadai + Kekuatan

3 Luas lahan 22.000 m2 12.000 m

2 8.000 m

2 + Kekuatan

4 Sarana & prasarana

Penunjang (Lab) 1 3 0 - Kelemahan

5 Daya dan Jasa

16.000

watt, 10

giga

internet

10.000

watt, 10

giga

internet

4400 watt + Kekuatan

6 Jumlah Ketersediaan Fasilitas

1110 set

media

pembelajar

an

1500 set

media

pembelajar

an

400 set

media

pembelajar

an

+ Kekuatan

7

Pemeliharaan / Service

(Kegiatan dilakukan dalam

tiap semester)

2 kali 4 kali 1 kali + Kekuatan

6. STANDAR PENGELOLAAN

1 Kurikulum KTSP, silabus,

dan RPP

KTSP

berbasis

lokal dan

Nasional

KTSP

berbasis

lokal,

Nasional

dan

internasion

al

KTSP

Nasional + Kekuatan

2

Rapat koordinasi antar guru

dan staff (pada tiap

semester)

10 kali 8 kali 6 kali + Kekuatan

3

Pengadaan, penggunaan dan

persediaan barang habis

pakai

Terencana

dan selalu

tersedia

Terencana

dan selalu

tersedia

Kurang

Terencana + Kekuatan

4 Iventarisir Barang milik

madrasah

Selalu

dilakukan

dan

terjadwal

Selalu

dilakukan

dan

terjadwal

Selalu

dilakukan

dan tidak

terjadwal

+ Kekuatan

5

Ruang dan Sarana

laboraturium

(IPA:Kimia:Fisika:Biologi:ko

mputer)

1 : 0 : 0 : 0

: 1

1 : 1 : 1 : 1

: 1

0 : 0 : 0 : 0

: 0 - Kelemahan

6

Pengawasan dan evaluasi

(Kegiatan dilakukan dalam

tiap semester)

4 kali 2 kali 2 kali + Kekuatan

Page 47: Analisis Swot Allan PDF

xii

N

o FAKTOR INTERNAL

MAN

Model

Jambi

Pesaing 1

(SMAN 3)

Pesaing 2

(MAN 3)

Posis

i*

Kesimpula

n**

7. STANDAR PEMBIAYAAN

1 Biaya Rutin Madrasah

DIP,

Komite,

dan

Donatur

DIP,

Komite,

dan

Donatur

Tetap,

Sponsor

DIP,

Komite + Kekuatan

2 Biaya Kegiatan Madrasah DIP,

Komite

DIP,

Komite,

dan

Donatur

Tetap,

Sponsor

DIP + Kekuatan

3 Biaya Peningkatan Mutu DIP,

Komite

DIP,

Komite,

dan

Donatur

Tetap,

Sponsor

DIP + Kekuatan

4 Biaya Kegiatan Siswa Komite,

Sponsor

Komite,

dan

Donatur

Tetap,

Sponsor

Siswa + Kekuatan

8. STANDAR PENILAIAN

1 Ujian Blok (dalam 1

semester) 5 Kali 7 Kali 2 Kali + Kekuatan

2 Program Remidial dan

pengayaan

Selalu

dilakukan

setiap

selesai

ujian blok

Selalu

dilakukan

setiap

selesai

ujian blok

dan Pokok

Bahasan

Tidak

Pernah - Kelemahan

3 Try out UN 4 Kali 5 Kali 2 Kali + Kekuatan

4 Sistem dan penilaian

Merujuk

sistem dan

prosedur

penilaian

baku

dengan

standar

Merujuk

sistem dan

prosedur

penilaian

baku

dengan

standar

Merujuk

sistem dan

prosedur

penilaian

baku

+ Kekuatan

5 Nilai KKM

Sesuai

dengan

hasil

analisis

dan

ketentuan

BSNP

Sesuai

dengan

hasil

analisis

dan

ketentuan

BSNP

Sesuai

dengan

hasil

analisis

dan

dibawah

standar

+ Kekuatan

Page 48: Analisis Swot Allan PDF

xiii

N

o FAKTOR INTERNAL

MAN

Model

Jambi

Pesaing 1

(SMAN 3)

Pesaing 2

(MAN 3)

Posis

i*

Kesimpula

n**

6 Laporan Hasil Belajar Siswa

Mengguna

kan ICT

dan

konvesion

al

Mengguna

kan ICT

dan

konvesiona

l

Konvesion

al

+ Kekuatan

9. LAIN-LAIN

1

Partisipasi & Daya dukung

masyarakat (Besaran uang

/tahun)

25 Juta 40 juta 10 Juta + Kekuatan

2 Partisipasi dalam kegiatan

tradisi masy / tahun

10 kali

dlm

setahun

4 kali dlm

setahun

2 kali dlm

setahun + Kekuatan

3 Rasio Seleksi PMB 1 : 3 1 : 4 1 : 1 + Kekuatan

4 Kegiatan Ramadhan

Safari

Ramadhan

sbg

praktek

siswa

Pesantren

Kilat

Pesantren

Kilat + Kekuatan

5 Putus Sekolah/ Tidak Naik

Kelas/ Lulus 1% 4% 7% + Kekuatan

6 Kenakalan pelajar, Narkoba

(per tahun /kasus)

2 kasus/

Tahun

10 kasus/

Tahun

5 kasus/

Tahun + Kekuatan

Page 49: Analisis Swot Allan PDF

xiv

Lampiran 3

Tabel Matrik Strategi Kombinasi Eksternal dan Internal

TOWS Matrix

FAKTOR INTERNAL

FAKTOR EKSTERNAL

KEKUATAN (S) KELEMAHAN (W)

1. KBM dengan PAKEM

dan life skills

2. Pengembangan Minat

dan Bakat

3. Program studi

4. Rasio Guru dan Siswa

5. Pengawasan dan

evealuasi

6. Pemanfaatan ICT

7. Kualifikasi Guru

1. Komitmen melaksanakan

KTSP

2. KKM Tiap Mata Pelajaran

3. Munculnya Sekolah BI

4. Bimbingan Karir dan

Konseling

5. Siswa yang diterima di

PTN

6. Program Akselerasi

7. Laboraturium IPA

PELUANG (O)

S – O

COMPETITIVE

ADVANTAE

W – O

MOBILIZATION

1. Integrasi Pembelajaran

2. Dukungan pemerintah

3. Kesesuaian sarana dan

prasarana

4. Motivasi Guru dan Siswa

5. Pertumbuhan penduduk

6. Tuntutan masyarakat

akan kualitas

7. Ketenagaan pendidikan

Strategi:

Melaksanakan KBM

dengan PAKEM dan life

skills;

Melaksanakan

pengembangan minat dan

bakat siswa melalui

berbagai kegiatan

ekstrakurikuler;

Meningkatkan kesesuaian

penggunaan dan

pemanfaat sarana

prasarana IPTEK dalam

pembelajaran;

Meningkatkan rasio guru

dan siswa melalui

dukungan pemerintah

Meningkatkan kualitas

tenaga pendidik dan

kependidikan melalui

pelatihan, penataran

untuk meningkatkan

PBM;

Strategi:

Melaksanakan Pelatihan

dalam mengintegrasikan

pembelajaran;

Meningkatkan kompetensi

guru melalui pelatihan;

Meningkatkan motivasi

belajar siswa;

Memberdayakan bimbingan

karir dan konseling untuk

menjaring siswa masuk pada

program akselerasi;

Meningkatkan mutu

pendidikan siswa melalui

peningkatan PBM;

Meningkatkan budaya

akademik;

Mengajukan proposal untuk

pendirian laboraturium

fisika, kimia, dan biologi

Page 50: Analisis Swot Allan PDF

xv

ANCAMAN (T)

S – T

INVESTMENT/

DIVESTMENT

W – T

DEMAGE CONTROL

1. Pertumbuhan Ekonomi

2. Kemajuan IPTEK

3. Lembaga Pendidikan

Baru

4. Lingkungan

sosial/keamanan

5. Trend yang berkembang

6. Kerjasama Masyarakat

7. Strategi pembangunan

Strategi:

Meningkatkan Life skills

kepada para siswa

Meningkatkan

pengembangan minat dan

bakat siswa sesuai

dengan IPTEK;

Memberdayakan dan

meningkatkan program

studi yang ada

Meningkatkan rasio guru

Meningkatkan

pelaksanaan evaluasi

Meningkatkan dan

pengembangan fasilitas

sarana dan prasarana

melalui kerjasama

dengan masyarakat;

Meningkatkan

kompetensi guru melalui

pelatihan agar menguasai

seluruh proses PBM dan

penggunaan IPTEK.

Strategi:

Menggerakan komitmen

untuk melaksanakan dengan

konsekuen;

Meningkatkan KKM sering

dengan kemajuan IPTEK;

Melakukan pembenahan dan

menggerakkan seluruh

warga madrasah

meningkatkan mutu

pendidikan;

Meningkatkan daya dukung

orang tua dalam upaya

peningkatan mutu;

Mengintensifkan jalinan

kerjasama yang baik dengan

orang tua;

Mengintensifkan

pembelajaran pada siswa

kelas XII;

Page 51: Analisis Swot Allan PDF

xvi

Lampiran 4

Program Kerja, dan Budget

Berdasarkan Tows Matrix dilakukan penyusunan kembali visi, misi,

sasaran, kebijakan, strategi-strategi, program kerja, dan perkiraan budget yang

dibutuhkan.

VISI

“Terwujudnya pendidikan Islami yang unggul dalam prestasi, imtaq, dan iptek”

MISI

1. Mengembangkan minat bakat siswa sesuai dengan kompetensi yang

dimiliki;

2. Menumbuh kembangkan nilai-nilai Islami;

3. Melaksanakan PBM yang mampu menghantarkan siswa menguasai mata

pelajaran, utamanya mata pelajaran yang di UN dan SPMB/SMPT;

4. Meningkatkan budaya akademik yang berorientasi pada mutu, IMTAQ,

dan IPTEK;

5. Mengembangkan berbagai metode pembelajaran agar siswa mandiri dan

mampu berfikir logis, kritis melalui PAKEM;

6. Mengembangkan budaya belajar sepanjang hayat;

7. Mengembangkan dan menginternalisasikan pendidikan kecakapan hidup

(Life Skill);

8. Mengembangkan Bimbingan Karir dan Konseling kepada siswa;

9. Membangun, mengembangkan, dan melengkapi sarana prasarana

madrasah;

10. Mengintegrasikan PBM dengan IMTAQ dan IPTEK.

Sasaran, kebijakan, strategi-strategi, dan Program Kerja

A. Bidang Standar Isi

Meliputi :

1. Melakukan Analisis Konteks

Page 52: Analisis Swot Allan PDF

xvii

Tujuan : Menganalisis kesenjangan antara situasi sekolah saat ini dengan

situasi yang diharapkan 1 tahun ke depan

Sasaran : Menganalisis secara komprehensif keseluruhan standar nasional

pendidikan dengan menerapkan pendekatan SWOT (strengths,

weaknesses, opportunities, dan threats)

2. Menyusun Kurikulum MAN Model Jambi Tahun Pembelajaran 2011/2012

Tujuan : Menyusun kurikulum MAN Model Jambi tahun pembelajaran

2011/2012 dengan mengacu pada Permen 22 tahun 2006

Sasaran : Ada dokumen tentang keseluruhan muatan kurikulum yang

meliputi struktur kurikulum, program pengembangan diri,

pengaturan beban belajar, KKM, Kenaikan kelas dan kelulusan,

pendidikan kecakapan hidup, pendidikan berbasis keunggulan

lokal dan global, pendidikan karakter, kalender pendidikan, dan

dokumen pendukung lainnya

3. Menyusun Program Pengembangan Diri

Tujuan : Menyusun program pengembangan diri yang memungkinkan

peserta didik dapat melakukan olahpikir, olahhati, olahrasa, dan

olahraga sesuai minat dan kemampuannya sehingga memiliki

daya saing dalam menghadapi tantangan global.

Sasaran : Ada dokumen tentang program pengembangan diri tahun

pembelajaran 2011/2012 yang meliputi nama program, sasaran

program, jenis kegiatan yang akan dilaksanakan, jadwal kegiatan,

data identifikasi peserta didik yang akan mengikuti program, serta

penanggung jawab program

4. Menganalisis dan Melakukan Pemetaan SK/KD

Tujuan : Melakukan pemetaan SK/KD untuk semua mata pelajaran dengan

melakukan analisis terhadap SK/KD yang ada

Sasaran : Ada dokumen pemetaan SK/KD untuk semua mata pelajaran

5. Pengembangan Silabus Mata Pelajaran

Tujuan : Mengembangkan silabus untuk semua mata pelajaran sesuai

kondisi yang ada

Sasaran : Ada dokumen silabus untuk semua mata pelajaran

Page 53: Analisis Swot Allan PDF

xviii

6. Pengembangan Muatan Lokal

Tujuan : Menyusun kurikulum muatan lokal MAN Model Jambi tahun

pembelajaran 2011/2012

Sasaran : Ada dokumen silabus Muatan Lokal MAN Model Jambi tahun

pembelajaran 2011/2012

B. Bidang Standar Proses

Meliputi:

1. Pengawasan Proses pembelajaran, melalui kegiatan:

1.1. Identifikasi kebutuhan pengawasan proses pembelajaran

1.2. Menyusun jadwal pengawasan proses pembelajaran

1.3. Menyusun instrumen pengawasan proses pembelajaran

Sasaran : terselenggaranya proses pembelajaran yang sesuai standar proses

2. Pengembangan RPP, melalui kegiatan:

2.1. Penugasan kepada guru MP untuk menyusun RPP dengan komponen:

Identitas MP, Alokasi waktu, SK, KD, Indikator pencapaian, Tujuan

pembelajaran, Materi ajar, Metode pembelajaran, Kegiatan pembelajaran,

Penilaian hasil belajar dan sumber belajar

2.2. Penggandaan dokumen RPP

Sasaran : terwujudnya dokumen RPP untuk semua mata pelajaran

3. Pengembangan bahan ajar, melalui kegiatan:

3.1. Penugasan kepada guru MP untuk membuat/ memanfaatkan bahan ajar

dalam proses pembelajaran yang dapat berupa : Bahan ajar cetak, dengar

(audio), pandang dengar (audio visual), Multimedia interaktif atau bahan

ajar berbasis web

3.2. Penggandaan dokumen bahan ajar

Sasaran : terwujudnya dokumen bahan ajar untuk semua mata pelajaran

4. Pengembangan Model Pembelajaran, melalui kegiatan:

4.1. Mengembangkan model pembelajaran yang terintegrasi dalam RPP

4.2. Menyusun dokumen pengembangan model-model pembelajaran

Sasaran : terwujudnya dokumen model pembelajaran untuk semua mata

pelajaran

5. Pelaksanaan supervisi pembelajaran, melalui kegiatan:

Page 54: Analisis Swot Allan PDF

xix

5.1. Menyusun tim supervisi pembelajaran

5.2. Melakukan evaluasi dan tindak lanjut hasil pengawasan proses

pembelajaran

Sasaran : terselenggaranya proses pembelajaran yyang terarah untuk semua

mata pelajaran

6. Melaksanakan evaluasi Hasil Belajar, melalui kegiatan:

6.1. Pelaksanaan Ulangan Harian

6.2. Pelaksanaan Ulangan Tengah Semester

6.3. Pelaksanaan Ulangan Semester

6.4. Pelaksanaan Ujian Sekolah. Ujian Nasional dan Ujian Praktik

Sasaran : terselenggaranya kegiatan penilaian untuk semua mata pelajaran

7. Melaksanakan Analisis dan tindak lanjut, melalui kegiatan:

7.1. Membuat analisis hasil evaluasi

7.2. Melaksanakan tindak lanjut hasil evaluasi/ remedial

Sasaran : terselenggaranya kegiatan analisis hasil evaluasi dan tindak

lanjutnya untuk semua mata pelajaran

8. Pembelajaran Remedial dan pengayaan, melalui kegiatan:

8.1. Membuat program pelaksanaan remedial ( dilaksanakan di luar jam tatap

muka)

8.2. Membuat juknis program pengayaan

Sasaran : terselenggaranya kegiatan pembelajaran remidi dan pengayaan

untuk semua mata pelajaran

C. Bidang Standar Kompetensi kelulusan

1. Menyusun Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM )

Sasaran : Ada dokumen KKM untuk semua mata pelajaran

2. Menyusun pencapaian rata-rata KKM

Sasaran : Ada dokumen pencapaian KKM untuk semua mata pelajaran

3. Menyusun kriteria kelulusan US (diatas KKM)

Sasaran : Ada dokumen tentang kriteria kelulusan US

4. Mengupayakan keberhasilan UN

Tujuan : Memperoleh kenaikan nilai rerata UN 0,10 setiap tahun dengan

tingkat kelulusan 100%.

Page 55: Analisis Swot Allan PDF

xx

Kegiatan yang dilaksanakan :

4.1. Membuat program pendalaman materi/ bimbel

Sasaran : ada jadwal pelaksanaan program pendalaman materi/ bimbel

4.2. Melaksanakan Try Out

Sasaran : ada jadwal kegiatan dan terlaksananya kegiatan try out

5. Mengupayakan peningkatan lulusan melanjutkan ke Perguruan Tinggi

Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan :

5.1. Program layanan konseling bidang akademik

5.2. Program bimbel khusus menghadapi Seleksi masuk Perguruan Tinggi

Favorit

Sasaran : 90% siswa out put MAN Model Jambi melanjutkan pendidikan ke

Perguruan Tinggi

6. Mengupayakan peningkatan kompetensi siswa, melalui:

6.1. Membuat program kegiatan ekskul secara terpadu

Sasaran : ada jadwal kegiatan dan terlaksananya seluruh kegiatan

ekstrakurikuler

6.2. Mengikuti lomba/ pertandingan di berbagai event

Sasaran : Mengikuti semua kegiatan lomba yang diselenggarakan oleh

Pihak manapun sesuai dengan bidang kegiatan pembinaan ekstra

kurikuler dan berprestasi.

6.3. Mengadakan lomba/ pertandingan baik intern maupun umum

Sasaran : Mendapat/ muncul bibit unggul

D. Bidang Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan

1. Tenaga Pendidik minimal D-4 atau S-1, melalui:

Pembuat dokumen kualifikasi tenaga Pendidik

2. Sertifikasi Guru, melalui:

2.1. Mendata Guru yang telah bersrtifikasi

2.2. Mengusulkan guru yang belum bersertifikasi

3. Melengkapi tenaga kependidikan, melalui:

3.1. Mendata tugas dan fungsi tenaga kependidikan sesuai bidang

kompetensinya

3 2. Mengusulkan penambahan tenaga kependidikan (jika terdapat kekurangan)

Page 56: Analisis Swot Allan PDF

xxi

4. Pembagian tugas tenaga kependidikan, melalui:

Penetapan pembagian tugas dan membuat uraian tugas tenaga

kependidikan sesuai bidang kompetensinya

5. Optimalisasi pemanfaatan Internet, melalui:

Pembuatan program layanan informasi berbasis IT yang dapat diakses

khususnya seluruh warga madrasah maupun umum

6. Optimalisasi tenaga layanan khusus (Satpam, Penjaga madrasah, Petugas

Kebersihan dll ), melalui:

Pembuatan uraian tugas dan fungsi tenaga layanan khusus

E. Bidang Sarana dan Prasarana

1. Pemenuhan Rombel sesuai standar, melalui:

Pembuatan analisis kebutuhan RKB

2. Pemenuhan instalasi listrik sesuai kebutuhan, melalui:

Pembuatan analisis kebutuhan instalasi listrik yang mengacu pada

pemenuhan pembelajaran berbasis IT

3. Pemeliharaan bangunan secara berkala, melalui:

Pembuatan program pemantauan, perbaikan dan pengadaan fasilitas

bangunan

4. Kelengkapan sarana ruang kelas, melalui:

Pengadaan sarana ruang kelas (berkoordinasi dengan wali kelas)

5. Kelengkapan buku perpustakaan sesuai rasio, melalui:

5.1. Inventarisasi buku perpustakaan

5.2. Analisis kebutuhan buku MP dan umum

6. Ruang Perpustakaan dilengkapi IT, melalui:

Pembuatan usulan pengadaan sarana IT

7. Kelengkapan ruang laboratorium Kimia, Fisika, Biologi, matematika,

komputer, melalui:

7.1. Analisis kebutuhan sarana Laboratorium

7.2. Membuat usulan pengadaan srana laboratorium sesuai rasio

8. Ruang (Ibadah, Konseling, UKS, kelas dll), memenuhi standar minimum,

melalui:

8.1. Analisis kebutuhan sarana Ruangan

Page 57: Analisis Swot Allan PDF

xxii

8.2. Membuat usulan pengadaan sarana Ruangan

9. Tempat OR memadai dan tidak mengganggu KBM, melalui:

Identifikasi prasarana olah raga dan kegiatan ekstra kurikuler

10. Pelaksanaan 7 K, melalui:

Pembuatan rancangan program 7 K

F. Bidang Standar Pengelolaan

1. Visi, misi dan tujuan sekolah, melalui:

Membuat rancangan visi, misi dan tujuan sekolah

2. Rencana Kerja Sekolah tahunan, melalui:

Membuat program kerja sekolah tahun pelajaran 2011/2012

3. Rencana Kerja Sekolah jangka menengah (5 tahun) , melalui:

Membuat program kerja sekolah jangka menengah (5 tahun)

4. Pedoman Pengelolaan Sekolah, melalui:

Menyusun panduan pengelolaan sekolah

5. Menjalin kemitraan dengan sekolah, Perguruan Tinggi lain, melalui:

Menyusun program kemitraan dengan sekolah lain

6. Peraturan akademik, melalui:

Menyusun peraturan akademik dan tata tertib sekolah

7. Evaluasi kinerja sekolah, melalui:

Melaksanakan evaluasi kinerja sekolah secara berkesinambungan dan

upaya tindak lanjut

8. Evaluasi pengembangan kurikulum, melalui:

Melaksanakan evaluasi pengembangan kurikulum secara

berkesinambungan dan upaya tindak lanjut

9. Evaluasi tenaga pendidik dan kependidikan

Melaksanakan evaluasi tenaga pendidik dan kependidikan secara

berkesinambungan dan upaya tindak lanjut

G. Bidang Standar Pembiayaan

1. Biaya operasional, melalui:

Membuat rancangan program biaya operasional sekolah

2. Pengalokasian biaya operasional, melalui:

Membuat uraian pengalikasian biaya operasional sekolah

Page 58: Analisis Swot Allan PDF

xxiii

3. Menggali sumber pembiyayaan pendidikan, melalui:

Membuat rancangan program untuk menggali sumber pembiayaan

pendidikan

4. Membuat Proker operasional tahunan, melalui:

Membuat program kerja operasional sekolah ( RAPBM)

5. Laporan Pertanggung Jawaban yang akuntabel dan transparan, melalui:

Membuat laporan pertanggungjawaban yang akuntabel dan transparan

H. Bidang Standar Penilaian

1. Pedoman penilaian Hasil evaluasi, melalui:

Membuat rancangan dan mekanisme penilaian hasil evaluasi

2. Pengawasan penilaian hasil evaluasi, melalui:

Melakukan analisis dan dokumentasi penilaian hasil evaluasi Program

Kerja

3. Penilaian dilakukan sesuai Kompetensi Dasar, melalui:

Identifikasi kesesuaian Kompetensi Dasar dengan indikator dan soal yang

diujikan

4. Penilaian 6 (enam) kelompok mata pelajaran, melalui:

Membuat pedoman penilaian 5 kelompok Mapel

5. Pelaksanaan Remedial, melalui:

Membuat program dan jadwal pelaksanaan remedial

6. Pengembangan butir soal, melalui:

Membuat rancangan dan mekanisme pembuatan naskah soal

7. Analisis butir soal, melalui:

Membuat analisis butir soal yang akan diujikan

Seluruh program kerja, sasaran ini di tempuh dengan melakukan kerjasama

yang baik melalui kegiatan yang akan dilakukan dalam bentuk: Pelatihan,

workshop dengan melibatkan pengawas dan nara sumber yang berkompeten.

Page 59: Analisis Swot Allan PDF

xxiv

Lampiran 5

Deskripsi Cost & Benefit Analysis

Pendekatan ini biasanya dipergunakan dalam bisnis, namun tidaklah

menjadi persoalan jika kita lakukan pada dunia pendidikan khususnya madrasah.

Metode Cost Benefit Analysis adalah pendekatan yang mencoba untuk

menentukan atau menghitung nilai dari setiap elemen pendidikan (madrasah) yang

memiliki kontribusi terhadap biaya yang dikeluarkan dan manfaat yang

diperoleh7. Pendapat lain mengatakan Cost Benefit Analysis adalah analisis

tentang perbandingan atau selisih antara penerimaan yang diperoleh dengan

ongkos yang dikeluarkan dari suatu kegiatan. Kalau penerimaan lebih besar dari

biaya yang dikeluarkan atau perbandingan antara penerimaan terhadap ongkos

lebih besar dari satu, maka kegiatan itu dianggap positif.

Orion8 mengungkapkan bahwa Analisis Cost-Benefit adalah tipe analisis

yang mengukur biaya dan manfaat suatu intervensi dengan beberapa ukuran

moneter dan pengaruhnya terhadap hasil perawatan kesehatan. Analisis ini sangat

bermanfaat pada kondisi antara manfaat dan biaya mudah dikonversi ke dalam

bentuk rupiah. Pendapat lain mengatakan Cost Benefit Analysis adalah suatu

metode dimana setiap hasil yang diusulkan dapat dievaluasi dengan menggunakan

cara yang serupa. Sedangkan Tjiptoherijanto dan Soesetyo9 menyatakan pada Cost

Benefit Analysis harus mampu menjawab pertanyaan yakni alternatif mana yang

harus dipilih diantara alternatif-alternatif yang dapat memberikan manfaat atau

benefit yang paling besar.

Dari beberapa pendapat tersebut di atas maka dapatlah ditarik kesimpulan,

yakni jika dapat suatu kegiatan itu dapat dilaksanakan maka dilakukan. Jika tidak,

maka kegiatan tersebut tidak dilaksanakan. Secara sederhana dapat dikatakan

bahwa Cost Benefit Analysis bertujuan untuk memastikan bahwa sebuah proyek

layak untuk diperjuangkan atau ditangguhkan.

7 King, J. and Schrems, E. Cost Benefit Analysis in IS Development and Operation, (March:

Computing Surveys, 1978) Hal. 19-34 8 Orion, Pharmacoeconomics Primer and Guide Introduction to Economic Evaluation,

(Virginia: Hoesch Marion Rousell Incorporation 1997) 9 Tjiptoherijanto P., Soesetyo, B., Ekonomi Kesehatan, (Jakarta: Penerbit Rineka Cipta,

1994)

Page 60: Analisis Swot Allan PDF

xxv

Untuk itu, sebagai sebuah instrumen Cost Benefit Analysis berguna untuk

menghitung dan memperbandingkan biaya yang dikeluarkan dengan keuntungan

yang kelak diperoleh. Agar sebuah program tidak mengalami kerugian kelak di

kemudian hari, tahapan yang dilakukan pada Cost Benefit Analysis dapat

dilakukan sebagai berikut:

1. Menghitung daftar biaya satuan dari semua kegiatan yang telah dirumuskan,

Dengan daftar ini setiap biaya kegiatan dapat dihitung dengan mengalikan

jumlah satuan program dan kegiatan dengan dengan biaya dalam daftar biaya

satuan;

2. Menghitung biaya satuan;

3. Menyusun rencana biaya perkembangan madrasah selama 5 tahun;

4. Menghitung perkiraan sumber pendanaan;

5. Menghitung rencana biaya dan sumber pendanaan;

6. Menyusun rencana kegiatan dan anggaran madrasah.

Pada tabel berikut ini, merupakan contoh Cost Benefit Analysis dalam

penyusunan biaya satuan.

Program/Kegiatan Satuan Harga Satuan Jumlah

Jenis Jumlah

A. BIDANG STANDAR ISI

1. Melakukan Analisis

Konteks JPS 20

2.1.Tutor JPT 2 250.000 500.000

2.2.Panitia JP 5 100.000 500.000

2.3.Materi JHl 40 15.000 600.000

2.4.Transport JPS 20 100.000 2.000.000

Jumlah 3.600.000

2. Menyusun Kurikulum JPS 20

2.1. Tutor JPT 2 250.000 500.000

2.2. Panitia JP 5 100.000 500.000

2.3. Materi JHl 40 15.000 600.000

2.4. Transport JPS 20 100.000 2.000.000

Jumlah 3.600.000

3. Menyusun Program JPS 20

Page 61: Analisis Swot Allan PDF

xxvi

Pengembangan Diri

3.1. Tutor JPT 2 250.000 500.000

3.2. Panitia JP 5 100.000 500.000

3.3. Materi JHl 40 15.000 600.000

3.4. Transport JPS 20 100.000 2.000.000

Jumlah 3.600.000

4. Menganalisis dan

Melakukan Pemetaan

SK/KD

JPS 20

4.1. Tutor JPT 2 250.000 500.000

4.2. Panitia JP 5 100.000 500.000

4.3. Materi JHl 40 15.000 600.000

4.4. Transport JPS 20 100.000 2.000.000

Jumlah 3.600.000

5. Pengembangan Silabus

Mata Pelajaran JPS 20

5.1. Tutor JPT 2 250.000 500.000

5.2. Panitia JP 5 100.000 500.000

5.3. Materi JHl 40 15.000 600.000

5.4. Transport JPS 20 100.000 2.000.000

Jumlah 3.600.000

6. Pengembangan Muatan

Lokal JPS 20

6.1. Tutor JPT 2 250.000 500.000

6.2. Panitia JP 5 100.000 500.000

6.3. Materi JHl 40 15.000 600.000

6.4. Transport JPS 20 100.000 2.000.000

Jumlah 3.600.000

Total Biaya Standar Isi 21.600.000

Keterangan:

JPS = Jumlah Peserta; JPT = Jumlah Tutor; JP = Jumlah Panitia;

JHl = Jumlah Halaman.

Dari tabel di atas, maka biaya satuan standar isi per orang adalah:

Rp. 21.600.000 : 120 orang = Rp. 1.080.000,-

Page 62: Analisis Swot Allan PDF

xxvii

Lampiran 6

Stakeholders Analysis

Stakeholder Analysis merupakan individu yang terkait, tertarik atau

terpengaruh (baik positif maupun negatif) oleh adanya aktifitas dari suatu

kegiatan/program. Di dalam project management, Stakeholder Analysis

merupakan sesuatu yang sangat penting, dan ini harus dimulai sebelum proyek itu

dimulai.

Stakeholder analysis merupakan bagian dari Risk Management. Langkah

ini lebih bersifat preventif, dibandingkan korektif. Kajian dalam stakeholder

analysis di Project Management meliputi paling sedikit:

1. Budaya masyarakat sekitar proyek yang terkena dampak langsung maupun

tidak langsung

2. Hubungan kekerabatan masyarakat

3. Hubungan kongsi pelaksana proyek (joint venture, joint operation, dsb)

4. Hubungan kongsi pemberi proyek (joint venture, joint operation, merger, dsb)

5. Instansi pemerintah yang terkait

6. Lembaga-lembaga swadaya masyarakat (LSM/NGO) yang terkait

7. Lembaga-lembaga adat masyarakat

8. Tokoh-tokoh masyarakat

Demikian pula, dalam sebuah proyek pendidikan di madrasah kita akan

memerlukan stakeholder Kementerian Agama, Dinas Pendidikan, Dewan

pendidkan, komite madrasah, pengawas, orang tua/wali, murid, guru, dan pihak-

pihak lain yang terkait dengan proyek pendidikan tersebut.

Stakeholder analysis ini akan menghasilkan pengkategorian, organisasi

apakah yang sangat berpengaruh (primary stakeholder) terkait dengan

pelaksanaan proyek, dan organisasi apa yang tidak/kurang berpengaruh

(secondary stakeholder) terkait dengan pelaksanaan proyek. Dari kedua organisasi

tersebut, dikelompokkan kembali siapakah tokoh kunci yang memiliki pengaruh

paling besar (key stakeholder). Pengaruh tersebut bisa berupa pengaruh sosial

seperti pada ketua adat, maupun kekuasaan seperti penerbit ijin seperti pada

pemerintah.

Page 63: Analisis Swot Allan PDF

xxviii

Dari proses stakeholder analysis yang paling penting adalah penyusunan

dokumen analisis tersebut menjadi sebuah referensi bagi pemilik/pelaksana

proyek. Kegunaannya adalah untuk melihat potensi-potensi peluang serta

hambatan yang akan terjadi selama pelaksanaan proyek, dan apabila terjadi

hambatan dalam proyek, dapat segera dianalisis pihak-pihak mana yang

berpengaruh dan untuk segera ditangani.