analisis swot
DESCRIPTION
SWOT PT. Garuda IndonesiaTRANSCRIPT
Internal
Eksternal
Strengths (S) Maskapai penerbangan terbesar di Indonesia Garuda saat
ini mengoperasikan 89 pesawat Garuda mempunyai 36 rute penerbangan domestik dan 26
rute internasional hingga tahun 2010; selalu menempatkan pelanggan sebagai fokus utama Adanya layanan “Immigration on Board” Memiliki tim yang handal, profesional, kompeten, berdaya
saing tinggi dan helpful Pangsa pasar Garuda Indonesia di pasar Internasional
mencapai 23.2% Memiliki teknologi informasi yang mutakhir Garuda Indonesia banyak melakukan kegiatan CSR termasuk dalam kategori baik untuk hal tata kelola
perusahaan; Garuda Indonesia telah memiliki brand yang kuat dan telah
diakui di pasar domestik;
Weakness (W) Adanya faktor teknis dan flight operations seperti
keterbatasan jumlah cockpit dan cabin crew sehingga menyebabkan keterlambatan penerbangan;
Tingginya tingkat hutang lancar yang diakibatkan adanya peningkatan dalam jumlah kewajiban pada akun-akun lancar seperti hutang usaha dan biaya yang masih harus dibayar;
Garuda sangat bergantung kepada sistem otomatisasi dalam menjalankan bisnis sehingga apabila terjadi kesalahan sistem, proses bisnis perusahaan akan terganggu;
Perseroan memiliki atau tetap memiliki defisit pada modal kerja pada masa yang akan datang;
Biaya operasional yang tinggi menyebabkan harga tiket pesawat lebih tinggi dibandingkan dengan maskapai penerbangan lainnya;
Opportunity (O) semakin terbukanya kesempatan untuk
mewujudkan pengembangan jaringan penerbangan internasional jarak jauh;
Indonesia merupakan salah satu pasar penerbangan udara yang memiliki pertumbuhan yang pesat.
Bergabungnya Garuda sebagai anggota aliansi global maskapai penerbangan yang bernama SkyTeam Global Airline Alliance.
Berkembangnya secara cepat industri penerbangan Asia Pasifik.
Strategi SO1. Memperluas Pangsa pasar, terumata pangsa pasar
Internasional2. Mempertahankan konsep keramahtamahan kepada
pelanggan3. Meningkatkan inovasi produk dengan menyediakan menu
makanan khas Indonesia4. Terus meningkatkan pengembangan kulaitas SDM dengan
pelatihan atau training5. Mengadakan Event-event untuk mempertahankan Brand6. Membuka layanan first class dengan chef onboard
Strategi WO1. Memperbaiki sistem yang ada2. Meningkatkan kuantitas dan kualitas teknisi pesawat3. Aktif Bekerja sama dengan pihak luar4. Memanfaatkan semaksimal mungkin kemajuan
informasi dan teknologi
Threats (T) faktor fasilitas, seperti landasan
pacu/runway yang terbatas; harga bahan bakar pesawat, persediaan
bahan bakar sangat tergantung dengan Pertamina.
Adanya bencana yang dapat mengakibatkan penurunan permintaan;
Adanya peningkatan kapasitas, penurunan harga tiket dan semakin banyaknya rute penerbangan baru yang dibuka oleh maskapai penerbangan lain;
Maskapai asing yang melakukan penetrasi pasar ke Indonesia
Strategi ST1. Membuat strategi promosi yang lebih menarik2. Menetukan harga yang dapat bersaing dengan maskapai lain.3. Melakukan kerjasama dengan pihak pertamina4. Meningkatkan kualitas keselamatan dan keamanan
penerbangan
Strategi WT1. Memperbaiki factor-faktor eksternal dan internal2. Mempertahankan loyalitas pelanggan.