“analisis semiotika pada lukisan wanita berhijab...

120
“ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB KARYA AMEENA Y. KHAN” (Makna Tanda Kreatifitas Non Verbal Seni Lukis Mengenai Representasi Identitas Perempuan Berhijab Di Amerika Serikat) Skripsi Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Sarjana Ilmu Sosial (S.Sos) oleh: SHEILLA IMELDA PUTRI NIM: 11140510000208 PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1439 H / 2018

Upload: lynhi

Post on 27-Jun-2019

300 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

“ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA

BERHIJAB KARYA AMEENA Y. KHAN”

(Makna Tanda Kreatifitas Non Verbal Seni Lukis Mengenai

Representasi Identitas Perempuan Berhijab Di Amerika Serikat)

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi

Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Sarjana Ilmu Sosial (S.Sos)

oleh:

SHEILLA IMELDA PUTRI

NIM: 11140510000208

PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM

FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1439 H / 2018

Page 2: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian
Page 3: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian
Page 4: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian
Page 5: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

i

ABSTRAK

Nama : Sheilla Imelda Putri

NIM : 11140510000208

“ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA

BERHIJAB KARYA AMEENA Y. KHAN” (Makna Tanda

Kreatifitas Non Verbal Seni Lukis Mengenai Representasi

Identitas Perempuan Berhijab Di Amerika Serikat)

Lukisan sebagai bentuk kreatifitas senimannya kini bukan

hanya sebagai pemanja indra visual dalam hal estetika, namun

juga dapat dimanfaatkan sebagai media komunikasi non-verbal.

Ameena Yasmin Khan sebagai salah satu contoh seniman yang

menanfaatkan seni lukis sebagai media komunikasi yang

merepresentasikan identitas muslimah berhijab di Amerika

Serikat. Ameena Khan melukiskan wanita berhijab sebagai objek

lukisnya dengan gaya mixed art ini dilukiskan dengan berbagai

warna dan pola yang tentunya memiliki berbagai tanda dan

makna dibaliknya.

Berdasarkan latar belakang di atas, pentingnya

mengetahui makna dibalik tanda. Maka peneliti merumuskan

pertanyaan berupa, apa makna pesan dari lukisan wanita berhijab

karya Ameena Khan bedasarkan perspektif semiotika Charles

Sanders Pierce? Dan bagaimana Ikon, Indeks, dan Simbol

digunakan dalam lukisan wanita berhijab tersebut?

Penelitian ini menggunakan kajian semiotik dari Charles

Sanders Peirce yang analisisnya hanya terfokus pada bentuk

klasifikasi bedasarkan objeknya yakni tanda ikon, indeks dan

simbol. Ikon adalah tanda yang mengandung kemiripan „rupa‟

sehingga tanda itu mudah dikenali oleh para pemakainya. Indeks

adalah tanda yang memiliki keterkaitan fenomenal atau

eksistensial di antara representamen dan objek. Simbol

merupakan jenis tanda yang bersifat arbiter dan konvensional

sesuai kesepatan atau konvensi sejumlah orang atau masyarakat.

Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah

metode analisis semiotika dengan pendekatan kualitatif yang

bersifat deskriptif. Data yang didapatkan berupa lukisan dari

Page 6: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

ii

internet dan website yang relevan. Serta teknik pengumpulan

datanya dengan cara mengumpulkan dokumentasi bentuk data

(lukisan) dan studi kepustakaan dengan buku-buku referensi yang

relevan dengan penelitian.

Kesimpulan dari penelitian ini adalah makna pesan dari

hasil analisa adalah dapat dikatakan bahwa ide ini digunakan oleh

Ameena Khan sebagai salah satu bentuk “demokrasi” nya untuk

meminimalisir kasus islamophobia yang sedang marak terjadi di

Amerika Serikat.

Kata kunci: Semiotika, Seni Lukis, Islamophobia, Wanita

Berhijab, Amerika Serikat.

Page 7: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

iii

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Assalamu’alaikum warrahmatullahi wabarakatuh

Alhamdulillahirobbil’alamin, puji syukur peneliti panjatkan

hanya kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, dan

nikmat yang begitu banyak sehingga dengan ridho-Nya peneliti

dapat menyelesaikan skripsi ini. Shalawat serta salam senantiasa

selalu terlimpahkan kepada junjungan kita nabi Muhammad

SAW yang telah memberikan banyak perubahan kepada para

umatnya, dari zaman jahiliyah menuju zaman penuh ilmiyah

seprti apa yang kita rasakan sekarang.

Peneliti telah menyelesaikan skripsi sebagai tugas akhir

pendidikan Strata satu (S1) di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,

dan peneliti menyadari tanpa bantuan dan bimbingan serta

dorongan dari berbagai pihak, penelitian sekripsi ini tidak akan

selesai, untuk itu pada kesempatan ini peneliti ingin

menyampaikan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Dr. Arief Subhan, M.Ag, sebagai Dekan Fakultas Ilmu

Dakwah dan Ilmu Komunikasi, beserta Dr. Suparto, M.Ed,

Ph.D sebagai wakil Dekan I Bidang Akademik, Dr. Hj.

Roudhonah, M.Ag sebagai Wakil Dekan II Bidang

Administrasi Umum, serta Dr. Suhaimi, M.Si selaku Wakil

Dekan III Bidang Kemahasiswaan.

2. Drs. Marsan, M.Ag, sebagai ketua jurusan dan Fita

Page 8: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

iv

Fathurrokhmah, M.Si, sebagai sekretaris jurusan

Komunikasi dan Penyiaran Islam.

3. Zakaria, M.Ag sebagai Dosen Penasehat Akademik.

4. Dr. Hj. Ibnu Qoyim, sebagai dosen pembimbing, yang telah

meluangkan waktunya untuk selalu senantiasa dengan sabar

membaca, mengkoreksi dan memberikan masukan kepada

peneliti, sehingga peneliti mampu menyelesaikan penelitian

ini.

5. Para Dosen Komunikasi dan Penyiaran Islam

Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN

Syarif Hidayatullah Jakarta yang telah memberikan ilmunya

kepada peneliti selama perkuliahan.

6. Orang tua, (Alm) Kazuhiko Shimizu yang tidak akan

pernah bisa melihat putrinya menjadi sarjana, bunda

tercinta Yanthie M. Gumay yang senantiasa mendoakan

dan mendukung meskipun putrinya belum dapat menjadi

putri yang baik, serta ayah Ellan M. Dahlan yang juga

selalu mendukung dan membantu banyak dalam berbagai

aspek kehidupan peneliti.

7. Willie Satya Permana, selaku kakak laki-laki yang selalu

mendukung.

8. Segelintir sahabat-sahabat tersayang dan terkasih,

Muhammad Kindi Akasya, Nabilla Putri Maharani, Aditja,

Vidhya Arethuza, Andry Putra Nugroho, Delsha Amanda

Pohan, Hadaina Nurhafidzah. Semoga kalian semua selalu

dalam lindungan Allah SWT.

Page 9: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

v

9. Para senior, junior serta teman-teman LSO KONTRAS

periode 2014-2017 yang telah menambah warna dalam

kehidupan perkuliahan peneliti dengan musik dan rasa

kekeluargaan yang tak ternilai harganya.

10. Teman-teman sejurusan KPI Fakultas Dakwah dan Ilmu

Komunikasi angkatan 2014 terutama kelas KPI E angkatan

2014 yang dari awal berjuang bersama dalam menimba

ilmu dibangku perkuliahan.

11. Teman seperjuangan KKN 154 “HERO” 2014, yang telah

memberikan banyak pengalaman, pembelajaran dan kesan

selama satu bulan menjadi teman satu atap.

12. Jajaran manajemen dan teman-teman crew Wingstop

Bintaro Jaya Xchange periode 2015-2018 yang selalu

memberikan dispensasi dan memaklumi selama dua tahun

bahwa saya hanyalah mahasiswa yang bekerja paruh waktu

untuk menambah uang saku selama kuliah.

13. Human Resource Department PT. GCI (JIESAI) Indonesia,

terutama Mbak Jasmine Taniasari, Mbak Nanda Evasari,

Ibu Efi, Mbak Septi Handayani. Yang selalu memaklumi

dan memberikan dispensasi kepada saya sebagai mahasiswa

tingkat akhir yang sedang mencoba belajar mengenal lelah

dan kerasnya dunia kerja sesungguhnya.

Page 10: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

vi

14. Yang terakhir, kepada seluruh pihak yang belum disebutkan

namanya namun tetap mempunyai andil dalam keberhasilan

peneliti dalam menyelesaikan penelitian ini. Terimakasih

banyak, semoga Allah membalas segala kebaikan dan

bantuan kalian

Tangerang Selatan, 20 September 2018

Sheilla Imelda Putri

Page 11: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

vii

DAFTAR ISI

ABSTRAK………………………………………………………. . i

KATA PENGANTAR………………………………………….. iii

DAFTAR ISI………………………………………………….... .. vii

PENDAHULUAN ......................................................................... 1

A.Latar Belakang Masalah ................................................. 1

B.Pembatasan dan Perumusan Masal ............................... 10

C.Tujuan Penelitan ............................................................. 10

D.Manfaat Penelitian .......................................................... 11

E.Metodologi Penelitian ...................................................... 12

F.Tinjauan Pustaka ............................................................. 16

G.Sistematika Penulisan ..................................................... 18

KAJIAN TEORI ........................................................................... 20

A. Kreatifitas ....................................................................... 20

1. Pengertian Kreatifitas ................................................. 20

2. Sifat Kreatifitas ........................................................... 21

3. Tahap-Tahap Kreatifitas ............................................. 22

4. Faktor Yang Mempengaruhi Kreatifitas ..................... 23

B. Representasi ................................................................... 24

Pengertian Representasi ..................................................... 24

C. Identitas .......................................................................... 24

Pengertian Identitas............................................................ 24

D. Semiotika ........................................................................ 25

1. Semiotika Secara Umum ............................................ 25

2. Semiotika Pada Komunikasi Non-Verbal .................. 26

Page 12: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

viii

3. Semiotika Komunikasi Visual .................................... 27

4. Semiotika Charles Sander Peirce................................ 31

GAMBARAN UMUM ................................................................. 35

1. Islamophobia di Amerika Serikat .................................. 35

2. Pasca Tragedi 11 September 2001 ................................. 38

3. Lukisan Wanita Berhijab Karya Ameena Khan Sebagai

Komunikasi Non Verbal Seni Lukis Mengenai Eksistensi

Perempuan Berhijab Di Amerika Serikat ......................... 40

4. Profil Ameena Khan ........................................................ 42

5. Ameena Khan dan Pengalaman Seni ............................. 44

6. “Just a Peek, Please?” ..................................................... 45

7. EXHIBITIONS ................................................................ 46

8. Ameena Khan dan Perspektif Islam .............................. 48

9. Islam dan Seni Rupa ....................................................... 49

DATA DAN TEMUAN PENELITIAN ................................... 55

Gambar 1 (No Need For Rescue) ................................................. 55

Gambar 2 (Potrait of Zahra) .......................................................... 57

Gambar 3 (Heavy Task) ................................................................ 59

Gambar 4 (Aware) .......................................................................... 61

Gambar 5 (Symbol) ................................................................... 62

PEMBAHASAN............................................................................ 64

Tabel Analisis 1 ..................................................................... 66

Tabel Analisis 2 ..................................................................... 71

Tabel Analisis 3 ..................................................................... 76

Tabel Analisis 4 ..................................................................... 81

Tabel Analisis 5 ..................................................................... 84

Page 13: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

ix

PENUTUP ...................................................................................... 90

A. Kesimpulan ..................................................................... 90

B. Saran ................................................................................ 91

DAFTAR PUSTAKA .................................................................. 93

LAMPIRAN................................................................................... 99

Page 14: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Seiring berkembangnya zaman maka berkembang juga

pemikiran masyarakat dunia. Berbagai macam inovasi diciptakan

dalam aspek berkomunikasi. Seiring dalam menyesuaikan zaman.

Hal ini dapat terlihat dari media-media yang digunakan oleh

masyarakat terkini. Komunikasi dalam konteksnya memiliki

aneka ragam makna dan definisi. Secara umum, komunikasi

sering kali diartikan sebagai pertukaran pesan melalui sebuah

media. Namun menurut John R. Wenburg dan William W.

Wilmot: “Komunikasi adalah usaha untuk memperoleh makna”.1

William I. Gorden berpendapat “Komunikasi secara ringkas dapat

didefinisikan sebagai transaksi dinamis yang melibatkan gagasan

dan perasaan.”2 Berbicara tentang definisi komunikasi, tidak ada

definisi yang benar ataupun yang salah. Komunikasi didefinisikan

secara luas sebagai “berbagi pengalaman”. Sampai batas tertentu,

1 Wenburg dan Wilmot, hlm.7. (Dikutip dari Prof. Deddy Mulyana,

M.A., Ph.D., ILMU KOMUNIKASI Suatu Pengantar Edisi Revisi, (Bandung,

PT Remaja Rosdakarya, 2014), h. 76)

2 Gorden, hlm.28. (Dikutip dari Prof. Deddy Mulyana, M.A., Ph.D.,

ILMU KOMUNIKASI Suatu Pengantar Edisi Revisi, (Bandung, PT Remaja

Rosdakarya, 2014), h. 76)

Page 15: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

2

setiap makhluk dapat dikatakan melakukan komunikasi dalam

pengertian berbagi pengalaman.3

Dari sekian banyak aspek komunikasi yang ada, peneliti

ingin memfokuskan pada aspek non-verbal. Komunikasi non

verbal merupakan salah satu bentuk dari jenis komunikasi yang

tidak bersifat langsung dan cenderung menggunakan simbol,

tanda atau lambang dalam menyampaikan pesannya. Jurgen

Reusch mengklasifikasikan isyarat non verbal menjadi tiga

bagian. Pertama, “bahasa tanda” (sign language) – acungan

jempol untuk numpang mobil secara gratis, bahasa isyarat tuna

rungu. Kedua, “bahasa tindakan” (action language) – semua

gerakan tubuh yang tidak digunakan secara eksklusif untuk

memberikan sinyal, misalnya berjalan. Dan ketiga, “bahasa

objek” (object language) – pertunjukan benda, pakaian, dan

lambang non-verbal bersifat publik lainnya seperti ukuran

ruangan, bendera, gambar (lukisan), musik (marching band), dan

sebagainya, baik secara sengaja ataupun tidak.4

Bedasarkan klasifikasi tersebut, lukisan sebagai salah satu

aspek dari seni rupa merupakan perlambangan dari komunikasi

non-verbal. Hal ini juga berkaitan dengan salah satu fungsi

komunikasi sebagai fungsi ekspresif. Komunikasi juga

melibatkan aspek emosi didalamnya, dimana emosi dapat

3 Prof. Deddy Mulyana, M.A., Ph.D., ILMU KOMUNIKASI Suatu

Pengantar Edisi Revisi, (Bandung, PT Remaja Rosdakarya, 2014), h. 46)

4 Wenburg dan Wilmot, hlm. 97. (Dikutip dari Prof. Deddy Mulyana,

M.A., Ph.D., ILMU KOMUNIKASI Suatu Pengantar Edisi Revisi, (Bandung,

PT Remaja Rosdakarya, 2014), h. 352)

Page 16: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

3

diekspresikan melalui berbagai bentuk seni. Pada dasarnya,

kehidupan manusia tidak dapat terlepas dari seni. Meskipun tidak

menjadi kebutuhan primer, namun seni digunakan setiap harinya

tanpa kita sadari. Seni rupa adalah seni yang tampak oleh indera

penglihatan dan wujudnya terdiri dari unsur rupa berupa titik,

garis, bidang atau ruang, bentuk atau wujud, warna, gelap terang,

dan tekstur.5 Dalam memahami seni rupa, beberapa poin penting

yang harus dimiliki adalah kepekaan estetika, keterampilan teknik

dan imajinasi yang kreatif. Sederhananya, pengertian seni rupa

adalah cabang seni yang membuat objek yang dapat dinikmati

terutama melalui bentuknya.

Manusia sebagai makhluk visual tentunya tak terlepas

dengan nilai estetika terlebih dalam menilai karya seni. Estetika

sering diartikan sebagai keindahan. Kata “aesthetica” diambil dari

kata Yunani “aesthesis” artinya pengamatan indera atau sesuatu

yang merangsang indera. Dari arti perkataan tersebut Baumgarten

mengartikan estetika sebagai pengetahuan yang berkaitan dengan

objek yang dapat diamati dan merangsang indera, khususnya

karya seni.6 Namun, melibatkan sudut pandang dan nilai Islam

dalam ranah seni rupa juga menuai berbagai persoalan. Sulit

untuk menghubungkan seni rupa dengan norma Islam

5 A. Agung Suryahadi, SENI RUPA Menjadi Sensitif, Kreatif,

Apresiatif dan Produktif JILID 1, (Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah

Menengah Kejeruan, Direktorat Jendral Manajemen Pendidikan Dasar dan

Menengah, Departemen Pendidikan Nasional, 2008) h.21

6 Abdul Hadi W.M., Hermeneutika, Estetika, Dan Religiusitas Esai-

Esai Sastra Sufistik dan Seni Rupa, (MATAHARI: Yogyakarta. 2004), h. 33

Page 17: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

4

dikarenakan konsep seni rupa yang dianggap dapat membuat

manusia melenceng dan menyembah berhala karya seni.

Al-Quran secara tegas dan dengan Bahasa yang sangat

jelas berbicara tentang patung (seni rupa) pada beberapa surat

dalam Al-Quran, surat Ali „Imran (3): 48-49 dan Al-Maidah (5):

110 diuraikan mukjizat Nabi Isa a.s. antara lain adalah

menciptakan patung berbentuk burung dari tanah liat dan setelah

ditiupnya, kreasinya itu menjadi burung yang sebenarnya atas

izin Allah.

Dan (sebagai) Rasul kepada Bani Israil (yang berkata kepada

mereka): "Sesungguhnya aku telah datang kepadamu dengan

membawa sesuatu tanda (mukjizat) dari Tuhanmu, Yaitu aku

membuat untuk kamu dari tanah berbentuk burung; kemudian

aku meniupnya, Maka ia menjadi seekor burung dengan seizin

Allah; dan aku menyembuhkan orang yang buta sejak dari

lahirnya dan orang yang berpenyakit sopak; dan aku

menghidupkan orang mati dengan seizin Allah; dan aku

kabarkan kepadamu apa yang kamu Makan dan apa yang kamu

simpan di rumahmu. Sesungguhnya pada yang demikian itu

adalah suatu tanda (kebenaran kerasulanku) bagimu, jika kamu

sungguh-sungguh beriman.”. (QS Ali „Imran [3]:49).7

7 Yedi Purwanto, Seni Dalam Pandangan Alquran, Jurnal

Sosioteknologi Edisi 19 Tahun 9, April 2010. h.786

Page 18: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

5

Disini, karena kekhawatiran kepada penyembahan berhala atau

karena faktor syirik tidak ditemukan, Allah SWT. Membenarkan

perbuatan patung burung oleh Nabi Isa a.s. Dengan demikian,

penolakan Al-Quran bukan disebabkan oleh patungnya,

melainkan karena kemusyrikan dan penyembahannya. Kaum nabi

Shaleh terkenal dengan keahlian mereka memahat, sehingga

Allah berfirman, “Ingatlah olehmu di waktu Tuhan menjadikan

kamu pengganti-pengganti (yang berkuasa) sesudah kaum “Ad,

dan memberikan tempat bagimu di bumi. Kamu dirikan istana-

istana di tanah-tanah yang datar, dan kamu pahat gunung-

gunung untuk dijadikan rumah, maka ingatlah nikmat-nikmat

Page 19: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

6

Allah, dan janganlah kamu merajalela di bumi membuat

kerusakan (QS Al-A‟raf [7]: 74).8

Sebagian besar berhala adalah patung-patung dan lukisan,

maka dari itu Islam mengharamkannya karena alasan tersebut

bukan karena dalam seni rupa tersebut terdapat keburukan,

namun karena media seni rupa kerap kali dijadikan sarana bagi

kemusyrikan. Atas dasar inilah, hendaknya dipahami hadist-

hadist yang melarang menggambar atau melukis dan memahat

makhluk hidup. Adapun beberapa hadist yang membahas

mengenai dilarangnya melukis objek yang menyerupai makhluk

hidup :

1. Dari Abu Juhaifah radhiallahu anhu dia berkata:

“Sesungguhnya Nabi shallallahu alaihi wasallam

melaknat penggambar.” (HR. Al-Bukhari no. 5962)

2. Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu dia berkata: Saya

mendengar Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda:

“Allah Azza wa Jalla berfirman, “Siapakah yang lebih

zhalim daripada orang yang berkehendak mencipta

seperti ciptaan-Ku. Kenapa mereka tidak menciptakan

8 Yedi Purwanto, Seni Dalam Pandangan Alquran, Jurnal

Sosioteknologi Edisi 19 Tahun 9, April 2010. h.787

Page 20: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

7

lalat atau kenapa mereka tidak menciptakan semut kecil

(jika mereka memang mampu)?!” (HR. Al-Bukhari no.

5953, Muslim no. 2111, Ahmad

Seni dan estetikanya tidak hanya sekedar diartikan sebagai

pemuas kesenangan inderawi dan nikmat semata, yang mana

makna estetika sebenarnya lebih dari sekedar pemuas belaka.

Masalah keindahan dan karya seni bertalian dengan hasrat

manusia yang lebih tinggi, yaitu pengalaman kerohanian dan

kepuasan intelektual (Pabitrakumar 1990). Seni juga berkaitan

dengan masalah moral dan agama. Dalam bukunya Kimiya-i

Sa‟adah (Kimia Kebahagiaan) Imam al-Ghazali menyatakan

bahwa efek yang ditimbulkan karya seni terhadap jiwa manusia

sangat besar, dan karenanya menentukan moral dan penghayatan

keagamaannya. Apabila masalah estetika hanya dikaitkan dengan

selera dan kesenangan sensual, atau kesenangan inderawi, maka

nilai seni itu akan merosot.9

Apabila seni membawa manfaat bagi manusia, memperindah

hidup dan hiasannya yang dibenarkan agama, mengabadikan

nilai-nilai luhur dan menyucikannya, serta mengembangkan serta

memperhalus rasa keindahan dalam jiwa manusia, maka Sunnah

Nabi mendukung, tidak menentangnya. Ketika itu ia telah

9 Abdul Hadi W.M., Hermeneutika, Estetika, Dan Religiusitas Esai-

Esai Sastra Sufistik dan Seni Rupa, (MATAHARI: Yogyakarta. 2004), h. 33-

34

Page 21: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

8

menjadi salah satu nikmat Allah yang dilimpahkan kepada

manusia.10

Membahas konteks seni sebagai media komunikasi

merepresentasikan identitas, berbagai aspek kesenian tentu

memiliki medianya masing-masing. Sebagaimana contohnya seni

musik (bernyanyi) yang menjadi medianya ialah vokal, seni tari

yang menjadi medianya ialah gerak, maka seni rupa yang menjadi

medianya ialah rupa. Seni rupa sebagai bentuk fisik dari karya

pembuatnya (seniman) tentunya memiliki sebuah pesan sebagai

bentuk komunikasi yang ingin disampaikan. Nilai seni sebuah

karya seni rupa tidak hanya terbatas pada keindahan rupa semata-

mata, tetapi juga pada nilai kejiwaan yang mampu

menyampaikan pesan spiritual seniman.11

Sebagaimana studi kasus yang menjadi objek penelitian

peneliti mengenai lukisan-lukisan wanita berhijab karya Ameena

Khan. Wanita 36 tahun itu menggambarkan wanita mengenakan

jilbab dalam beberapa kelompok. Salah satu yang paling

mencolok memperlihatkan wanita yang mengenakana jilbab besar

warna kuning. Gambar tersebut mewakili perjuangan wanita

10

Yedi Purwanto, Seni Dalam Pandangan Alquran, Jurnal

Sosioteknologi Edisi 19 Tahun 9, April 2010. h.788

11 Feldman,Edmund B.: Art As Image And Idea, Prentice Hall

Inc.Englewood Cliffs, New Jersey, 1967, p.223-224 (dikutip dari Prof.

R.M.Soedarsono,Ph.D., PENGANTAR APRESIASI SENI, (Balaipustaka:

Jakarta,1992) h.169

Page 22: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

9

muslim bagaimana ia menghadapi haters di depan umum. Ada

beban berat di kepalanya terutama bila tinggal di area minoritas.12

Bedasarkan latar belakang diatas, peneliti memilih lukisan

wanita berhijab karya seni dari Ameena Khan sebagai objek

penelitian dikarenakan seni adalah kegiatan yang terjadi oleh

proses karsa, cipta dan rasa. Tidak sama, tetapi tidak seluruhnya

berbeda dengan sains dan teknologi, maka cipta dalam seni

mengandung pengertian terpadu antara kreativitas (creativity),

penemuan (invention), dan inovasi (innovation) yang sangat

dipengaruhi oleh rasa (emotion atau feeling).13 Hal ini merupakan

faktor pendukung bagi peneliti dalam melakukan penelitian

terhadap karya seni rupa sebagai bentuk kreativitas dalam

mengkomunikasikan representasi identitas Islam. Dengan

memilih judul “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN

WANITA BERHIJAB KARYA AMEENA Y. KHAN”

(Makna Tanda Kreatifitas Non Verbal Seni Lukis Mengenai

Representasi Identitas Perempuan Berhijab Di Amerika Serikat).

12

http://wolipop.detik.com/read/2016/07/11/161028/3250866/1632/a

meena-khan-seniman-berhijab-yang-coba-redakan-islamophobia-lewat-

lukisan/amp/amp (Diakses pada tanggal 8 Mei 2018 pukul 19.30 WIB).

13 Institut Seni Indonesia Yogyakarta, EKSPRESI Jurnal Institut Seni

Indonesia Yogyakarta Volume 15, Tahun 5, 2005. (Yogyakarta: Aksara

Indonesia, 2005) h. 240

Page 23: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

10

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

1.Batasan Masalah

Peneliti membatasi masalah penelitian ini pada karya seni

yakni seni lukis dengan gambar wanita berhijab karya Ameena

Khan. Fokus penelitian yang dilakukan peneliti adalah

menganalisis makna pesan dari karya seni lukis Ameena Khan

terutama pada gambar wanita berhijab sebagai bentuk

kreativitas dalam mengkomunikasikan representasi identitasnya

sebagai seorang muslim yang tinggal sebagai minoritas disebuah

negara. Peneliti juga membatasi karya-karya dari Ameena Khan

hanya pada lukisan wanita berhijab saja.

1.Rumusan Masalah

Bedasarkan penjelasan diatas, rumusan masalah dalam

penelitian ini, adalah bagaimana memahami makna pesan dari

lukisan wanita berhijab karya Ameena Khan bedasarkan

perspektif semiotika Charles Sanders Pierce?

Dari apa yang dikemukakan, maka rumusan masalah dalam

penelitian ini adalah :

a. Bagaimana makna pesan dari lukisan wanita berhijab

karya Ameena Khan berdasarkan perspektif

semiotika Charles Sanders Pierce?

b. Bagaimana Ikon, Indeks, dan Simbol digunakan

dalam lukisan wanita berhijab tersebut?

C. Tujuan Penelitan

Adapun tujuan yang ingin dicapai pada penelitian ini adalah :

a. Mengetahui dan menjelaskan makna pesan dari

lukisan wanita berhijab karya Ameena Khan

Page 24: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

11

berdasarkan perspektif semiotika Charles Sanders

Pierce.

b. Mengetahui dan menjelaskan bagaimana Ikon,

Indeks, dan Simbol digunakan dalam lukisan wanita

berhijab karya Ameena Khan tersebut.

D. Manfaat Penelitian

1.Manfaat Akademis

Penelitian ini diharapkan bisa menambah dan

memperkaya pengetahuan serta pemahaman pembaca terhadap

seni sebagai bentuk kreativitas dalam berkomunikasi serta

representasi yang diciptakan pembuatnya sehingga dapat

menciptakan sebuah kesan. Selain itu apabila dikorelasikan

dengan jurusan Komunikasi Penyiaran Islam Fakultas Dakwah

dan Ilmu Komunikasi, seni sebagai komunikasi juga dapat dilihat

sebagai media dalam berdakwah yang mana bisa digunakan

sebagai referensi di penelitian selanjutnya terutama untuk

Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi jurusan Komunikasi

Penyiaran Islam.

1.Manfaat Praktis

Peneliti berharap penelitian ini dapat memberi

pemahaman kepada masyarakat luas, terutama kalangan

akademisi agar lebih memahami akan berbagai aspek komunikasi

yang seringkali tidak kita sadari seperti seni rupa.

Page 25: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

12

E. Metodologi Penelitian

1. Paradigma Penelitian

Pada penelitian ini, paradigma yang digunakan adalah

paradigma konstruktivis, yaitu pengetahuan yang digambarkan

sebagai konsekuensi dari aktivitas manusia, pengetahuan

merupakan konstruksi manusia, tidak pernah

dipertanggungjawabkan sebagai kebenaran yang tetap, tetapi

merupakan permasalahan dan selalu berubah. Jadi dapat

disimpulkan bahwa realitas itu merupakan hasil konstruksi

manusia yang akan terus berkembang.14

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif.

Menurut Borgan dan Taylor dalam buku Moleong, metode

kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data

deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang

dan perilaku yang diamati.15

Di dalamnya terdapat metode

penelitian analisis semiotika. Semiotika adalah studi tentang tanda

dan segala sesuatu yang berhugungan denganya: cara

berfungsinya, hubungan dengan tanda-tanda lain, pengirimnya,

dan penerimanya oleh mereka yang mempergunakannya.16

Analisis yang disampaikan menurut pandangan ini adalah suatu

analisis yang membongkar maksud-maksud dan makna-makna

14

Imam Gunawan, Metode Penelitian Kualitatif, (Jakarta: PT Bumi

Aksara 2013) h. 49. 15

Lexy J. Moloeng, Metode Penelitian Kualitatif (Bandung: PT.

Remaja Rosdakarya, 1993), Cetakan ke-10, h. 3. 16

Panuti Sudjiman dan Aart Van Zoest, Serba-Serbi Semiotika.

(Jakarta:Gramedia Pustaka Utama,1992) , h.5

Page 26: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

13

tertentu yang disampaikan oleh sang subjek yang mengemukakan

suatu pernyataan.17

1. Metode Penelitian

Pendekatan kualitatif dipilih peneliti karena dalam

penerapannya, pendekatan kualitatif menggunakan metode

pengumpulan data dan metode analisis yang bersifat

nonkuantitatif, seperti penggumpulan data dan metode analisis

yang bersifat nonkuantitatif, penggunaan instrumen wawancara

mendalam dalam pengamatan.18 Menurut Crasswell dalam sebuah

pendekatan kualitatif memiliki beberapa asumsi, yaitu : pertama,

sebuah penelitian yang lebih mempehatikan proses daripada hasil.

Kedua, peneliti kualitatif lebih memperhatikan interpretasi.

Ketiga, peneliti kualitatif merupakan alat utama dalam

pengumpulan data dan analisis langsung data serta peneliti harus

terjun langsung kelapangan, melakukan observasi di lapangan.

Keempat, peneliti kualitatif menggambarkan bahwa peneliti

terlibat langsung dalam proses penelitian, interpretasi data dan

pencapaian pemahaman melalui kata atau gambar19

1. Subjek dan Objek Penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah seniman muslimah

Ameena Khan. Sedangkan objek dalam penelitian ini adalah

17

Jumroni dan Suhaemi, Metode-metode Penelitian Komunikasi

(Jakarta: UINJakartaPress, 2006), h.83. 18

Antonius Birowo, Metode Penelitian Komunikasi (Yogyakarta:

Gintanyali, 2004) h.2 19

Burhan Bungin, Sosiologi Komunikasi (Jakarta: Kencana,2007) h.303

Page 27: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

14

lukisan wanita berhijab dari karya Ameena Khan, bahwa lukisan

tersebut sebagai bentuk kreativitas komunikasi dalam

merepresentasikan identitas.

1. Sumber Data

Penelitian ini mengambil data berupa gambar lukisan

karya Ameena Khan dan artikel di internet berjudul “Ameena

Khan, Seniman Berhijab yang Coba Redakan Islamophobia

Lewat Lukisan” yang ditulis oleh Arina Yulistara di

https://wolipop.detik.com pada Senin, 11/07/2016 Pukul 16:10

WIB dan melalui akun Instagram Ameena Khan

@ameenakhanart.

1. Teknik Pengumpulan data

Dalam melakukan pengumpulan data peneliti melakukan

tahapan-tahapan dengan metode :

a. Observasi

Observasi dilakukan dengan cara melihat gambar lukisan

dari Ameena Khan melalui internet dan sosial media Instagram

dari akun @ameenakhanart. Observasi itu sendiri berarti aktivitas

yang dilakukan terhadap suatu proses atau suatu objek, dan

kemudian memahami pengetahuan dari sebuah fenomena

berdasarkan pengetahuan dan gagasan yang sudah diketahui

sebelumnya. Guna mendapatkan informasi-informasi yang

dibutuhkan untuk melanjutkan suatu penelitian tersebut.

b. Studi Kepustakaan

Page 28: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

15

Peneliti membaca buku-buku yang terkait dengan topik

yang di teliti, yang diharapkan memperkaya pemahaman peneliti

tentang bahasan bahasan yang sejalan dengan topik tersebut.

c. Dokumentasi

Proses pengumpulan dan pengambilan data tulisan-tulisan

berbentuk artikel dan foto ataupun data yang menyangkut

penelitian.

d. Analisis Data

Menurut Patton yang dikutip oleh Sugiono,20

analisis data

adalah proses mengatur uraian data, mengorganisasikannya ke

dalam suatu pola, kategori dan satu uraian dasar. Setelah semua

data dan informasi yang sesuai dengan permasalahan penelitian

terkumpul, selanjutnya peneliti melakukan analisis terhadap data

dan informasi tersebut. Teknik Analisis yang digunakan dalam

penelitian ini adalah analisis semiotika. Semiotika adalah ilmu

yang mempelajari tanda (sign), berfungsinya tanda, dan produksi

makna.21

Dalam penelitian ini, pendekatan yang digunakan untuk

mengkaji lukisan wanita berhijab karya Ameena Khan adalah

kerangka analisis semiotik Charles S. Peirce dibatasi hanya

dengan berdasarkan objeknya yang diklasifikasikan menjadi

Simbol, Ikon dan Indeks.

20

Sugiono, Memahami Penelitian Kualitatif, (Bandung: Alfabeta,

2007), h. 88. 21

Sumbo Tinarbuko, Semiotika Komunikasi Visual, (Jogjakarta:

Jalasutra, 2009), h.12.

Page 29: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

16

e. Pedoman Penulisan

Pada penulisan penelitian ini, peneliti mengacu pada

SK REKTOR NOMOR 507 tentang pedoman penulisan karya

ilmiah.

F. Tinjauan Pustaka

Untuk membantu peneliti dalam proses penyusunan,

peneliti melakukan studi pustaka hasil penelitian sebelumnya

yaitu :

1. Analisis Semiotika Pembentukan Karakter Islami Anak Pada

Iklan Deterjen Halal Total Almeera Di Televisi. Diteliti oleh R.

Dirgantria Anugrah. (KPI, Fakultas Ilmu Dakwah dan

Komunikasi, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2018). Penelitian

ini memiliki kesamaan penggunaan teori semiotika dari Charles

Sanders Pierce sebagai gambaran dari konsep teori semiotika

yang akan digunakan oleh peneliti dalam menganalisa

penelitian.

2. Analisis Ideologi Visual Pada Iklan Cetak Adidas Versi Chu-

mu Yen, “No One Gets Up When A Whole World Kicks”.

Diteliti oleh Agustina Kusuma Dewi. (DKV, Fakultas Seni

Rupa dan Desain, ITENAS Bandung, 2017). Penelitian ini

dijadikan sebagai refrensi oleh peneliti dikarenakan kesamaan

konsep visual yang membantu peneliti dalam mendapatkan

gambaran akan konsep penelitian visual.

3. Kajian Seni Lukis Karya Suatmadji Tema “Save The Children”

Periode 2004-2013. Diteliti Oleh Dyah Eka W. (Fakultas Seni

Page 30: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

17

Rupa dan Desain, ISI Surakarta, 2014). Penelitian ini memiliki

kesamaan objek penelitian berupa karya seni lukis yang

menjadi refrensi peneliti dalam penggambaran atau analisa akan

objek penelitian visual.

4. Makna Karya Lukis Perempuan Malang-Jawa Timur Dalam

Analisis Semiotik. Diteliti oleh magister pendidikan seni dan

dosen seni rupa dan desain UM, Ida Siti Herawati. Penelitian

ini juga memiliki kesamaan objek penelitian berupa karya seni

lukis. Namun peneliti merasa bahwa penelitian ini lebih spesifik

dalam menganalisa lukisan dengan teori semiotika, sehingga

peneliti dapat dengan mudah mendapatkan gambaran serta

konsep dalam menyusun penelitian.

5. Makna Tanda Pada Iklan Rokok A Mild Versi Manimal Di

Stasiun Trans TV (Analisis Semiotika Segitiga Makna Charles

Sanders Pierce). Diteliti oleh Tarsani Ahmad Ali Anshory.

(Jurnal Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosisal dan Ilmu

Politik, USNI). Penelitian ini memiliki kesamaan teori semiotik

yang digunakan oleh peneliti dalam menganalisa penelitian,

sehingga mempermudah peneliti dalam mendapatkan gambaran

bagaimana teori tersebut digunakan dalam menganalisa

penelitian.

6. Kedudukan Seni Dalam Islam. Diteliti oleh Nanang Rizali.

(TSAQAFA, Jurnal Kajian Seni Budaya Islam Vol.1 No.1, Juni

2012). Jurnal ini menjadi referensi penting bagi peneliti dalam

menyusun penelitian dengan objek seni (seni lukis) namun tetap

memiliki nilai islamnya.

Page 31: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

18

7. Mengenal Estetika Rupa Dalam Pandangan Islam. Diteliti Oleh

Martono. (Jurnal FBS Universitas Negeri Yogyakarta). Sama

seperti jurnal yang sebelumnya, jurnal ini menjadi salah satu

referensi yang penting bagi peneliti dalam melihat atau

mendapatkan pengetahuan tambahan akan seni dari perspektif

Islam.

8. Upaya Barack Obama Dalam Mengatasi Citra Buruk Amerika

Serikat Di Dunia Islam Akibat Islamophobia Di Amerika

Serikat. Diteliti oleh Nurul Anisa (Skripsi Jurusan Hubungan

Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, UMY).

Penelitian ini memiliki relevansi akan gambaran umum akan

latar belakang Islamophobia di Amerika Serikat.

G. Sistematika Penulisan

BAB I : PENDAHULUAN

Pendahuluan, Pada bab ini, peneliti menjelaskan latar

belakang masalah dari topik yang peneliti ambil. Pada bab ini

peneliti juga membatasi permasalahan agar tidak melebar

kemana-mana dan terfokus, setelah itu di jelaskan pula apa

rumusan masalahnya, dijelaskan apa subjek dan objek

penelitiannya dan menuliskan metodelogi apa yang digunakan

lengkap dengan penjelasan serta alasannya, lalu peneliti juga

menuliskan tujuan dari dilakukannya penelitian ini serta apa

manfaatnya, tidak lupa peneliti menuliskan tinjauan pustaka yang

di lakukan dan yang terakhir menuliskan sistematika penulisan

agar lebih sistematis dan sebagai gambaran dari isi skripsi ini.

Page 32: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

19

BAB II : KAJIAN TEORI

Pada bab ini meliputi definisi-definisi, seperti pengertian

kreativitas, sifat-sifat kreativitas, definisi representasi dan

identitas serta menjelaskan definisi semiotika secara umum,

semiotika dalam konteks non-verbal dan menjelaskan mengenai

teori semiotika yang diambil yakni semiotika dari Charles

Sanders Peirce.

BAB III : GAMBARAN UMUM

Bab ini berisi gambaran umum mengenai profil seniman

muslim Ameena Khan serta latar belakangnya.

BAB IV : ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Pada Bab ini berisi tentang hasil serta penjelasan dari

analisis permasalahan yang diteliti.

BAB V : PENUTUP

Pada bab ini peneliti akan menuliskan tentang kesimpulan

dari apa yang telah di dapatkan, dan memberikan saran menurut

peneliti untuk penelitian ini.

DAFTAR PUSTAKA : PENGURAIAN SUMBER

Sumber-sumber yang digunakan peneliti dalam

melakukan penulisan terhadap penelitian ini, baik online ataupun

tidak.

Page 33: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

20

BAB II

KAJIAN TEORI

Teori adalah seperangkat dalil atau prinsip umum yang

kait mengait (hipotesis yang diuji berulangkali) mengenai aspek-

aspek suatu realitas. Fungsi teori adalah menerangkan,

meramalkan atau memprediksi, dan menemukan keterpautan

fakta-fakta secara sistematis.1

A. Kreatifitas

Pengertian Kreatifitas

Kreatif kerap kali diartikan sebagai berpikir imajinatif,

bisa juga diartikan sebagai menemukan alternatif dalam mencari

jalan keluar. Peneliti menyimpulkan bahwa kreatif pada

umumnya melihat suatu hal dari sudut pandang yang berbeda

dengan apa yang dilihat oleh orang lain, sehingga timbul pikiran

imajinatif.

Kreatifitas adalah kemampuan untuk menciptakan atau

menghasilkan sesuatu yang baru. Hasil karya atau ide-ide baru itu

sebelumnya tidak dikenal oleh pembuatnya maupun orang lain.

Kemampuan ini merupakan aktivitas imajinatif yang hasilnya

merupakan pembentukan kombinasi dari informasi yang

diperoleh dari pengalaman-pengalaman sebelumnya menjadi hal

1 Onong Uchjana Effendy, ILMU, TEORI dan FILSAFAT

KOMUNIKASI, (Bandung: PT. Citra Aditya Bakti, 2003), h. 244.

Page 34: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

21

yang baru, berarti dan bermanfaat.2 Sementara itu, Bobbi

DePorter & Mike Hernacki mengartikan kreatifitas sebagai

“..melihat hal yang dilihat orang lain, tetapi memikirkan hal yang

tidak dipikirkan orang lain.”3

Sifat Kreatifi tas

Tentang sifat-sifat kreatifitas, David Campbell

mengemukakan bahwa kreatifitas merupakan suatu kegiatan yang

mendatangkan hasil yang sifatnya: Pertama, baru atau novel, yang

diartikan sebagai inovatif, tidak ada sebelumnya, segar, menarik,

aneh dan mengejutkan. Kedua, berguna, bermanfaat atau useful,

yang diartikan sebagai lebih enak, lebih praktis, mempermudah,

mendorong, mengembangkan, mengatasi kesulitan,

mendatangkan hasil yang baik. Ketiga, dapat dimengerti atau

understandable, yaitu diartikan sebagai hasil karya yang dicipta

atau dibuat dapat dimengerti orang lain.4

Salah satu contoh pola pikir kreatif yang harus kita

biasakan, yaitu dengan cara berpikir terbalik atau dengan arah

berlawanan. Teknik ini akan memberi kit acara baru dalam

melihat sesuatu. Setiap pemikiran tertentu akan membangkitkan

2 H. Fuad Nashori & Rachmy Diana Mucharam, Mengembangkan

Kreativitas Dalam Perspektif Psikologi Islami, (Jogjakarta: Menara Kudus

Jogjakarta, 2002). h.33

3 H. Fuad Nashori & rachmy Diana Mucharam, Mengembangkan

Kreativitas Dalam Perspektif Psikologi Islami, (Jogjakarta: Menara Kudus

Jogjakarta, 2002). h.34 4 H. Fuad Nashori & rachmy Diana Mucharam, Mengembangkan

Kreativitas Dalam Perspektif Psikologi Islami, (Jogjakarta: Menara Kudus

Jogjakarta, 2002). h.39

Page 35: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

22

gagasan yang berlawanan dengan cara membalikkannya.

Perubahan persepsi juga dapat terjadi ketika kita membalikkan

pol acara berpikir konvensional kita tentang sebuah masalah dan

situasi.5

Tahap-Tahap Kreatifitas

Pertama, tahap persiapan. Pada periode ini individu

meletakkan dasar pemikiran, menyatakan masalah dan

mengumpulkan materi-materi yang diperlukan untuk pemecahan

masalah. Individu juga mempelajari mengenai latar belakang

masalah serta seluk beluknya.

Kedua, tahap konsentrasi. Perhatian individu tercurah dan

pikiran individu terpusat pada hal-hal yang mereka kerjakan.

Tahap konsentrasi merupakan waktu pemusatan, waktu untuk

menimbang-nimbang, waktu untuk menguji, waktu awal untuk

mencoba dan mengalami gagal (trial and error).

Ketiga, tahap inkubasi. Individu seolah-olah melepaskan

diri untuk sementara dari masalah yang dihadapi atau tidak

memikirkan secara sadar, tetapi menyimpannya dalam alam pra

sadar. Artinya individu mencari kegiatan-kegiatan yang

melepaskan diri dari kesibukan pikiran terhadap masalah yang

dihadapi, namun untuk sementara waktu.

Keempat, tahap penerangan. Hasil kreatif baru muncul

pada periode ini, individu mengalami insight, ide untuk

5 Wahyu Aditya, SILA KE-6 : KREATIF SAMPAI MATI!, (Jogjakarta:

PT Bentang Pustaka, 2013). h.28

Page 36: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

23

pemecahan masalah muncul secara tiba-tiba dan diikuti perasaan

senang.

Kelima, tahap verification (pembuktian). Pada tahap

pembuktian individu mengekspresikan ide-idenya dalam bentuk

nyata. Dalam menentukan apakah penyelesaian masalah nampak

dalam fakta-fakta yang benar, individu mengevaluasi hasil

penyelesaian masalah. Pada periode ini diperlukan pola berpikir

kritis.6

Faktor Yang Mempengaruhi Kreatifitas

Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi kreatifitas,

yakni faktor internal individu maupun faktor eksternal individu.

Faktor internal meliputi aspek kognitif seperti kecerdasan dan

aspek non-kognitif seperti sikap, motivasi, nilai, spiritualitas, dan

ciri kepribadian yang lain. Sementara faktor eksternal diantaranya

kebudayaan tempat individu hidup dan berinteraksi dengan

lingkungannya.7

6 H. Fuad Nashori & rachmy Diana Mucharam, Mengembangkan

Kreativitas Dalam Perspektif Psikologi Islami, (Jogjakarta: Menara Kudus

Jogjakarta, 2002). h.56-57 7 H. Fuad Nashori & rachmy Diana Mucharam, Mengembangkan

Kreativitas Dalam Perspektif Psikologi Islami, (Jogjakarta: Menara Kudus

Jogjakarta, 2002). h.59

Page 37: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

24

B. Representasi

Pengertian Representasi

Stuart Hall mengungkapkan ada dua proses representasi.

Pertama, representasi mental yaitu konsep tentang “sesuatu” yang

masih ada dikepala kita masing-masing. Sedangkan yang kedua,

yaitu “bahasa” yang berperan penting dalam mengkonstruksi

suatu makna.8 Maka dari itu, yang terpenting dalam representasi

adalah bahwa kelompok yang dapat berproduksi dan bertukar

makna dengan baik adalah kelompok tertentu, yang memiliki

suatu latar belakang pengetahuan yang sama sehingga dapat

menciptakan suatu pemahaman yang hampir sama. Berpikir dan

merasa juga merupakan sistem representasi, sebagai sistem

representasi berarti berpikir dan merasa juga berfungsi untuk

memaknai sesuatu. Untuk dapat melakukan hal tersebut,

diperlukan latar belakang pemahaman yang sama terhadap

konsep, gambar, dan ide (cultural codes).9

C. Identitas

Pengertian Identitas

Identitas adalah konsep atas keberadaan seseorang untuk

dapat dipandang sebagai human being. Bagaimana dia

8 Stuart Hall, “The Work Of Representation.” Representation:

Cultural Representation and Signifying Practices. Ed. Stuart Hall. London:

Sage Publication, 2003. h.17 9 Stuart Hall, “The Work of Representation”, h. 25

Page 38: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

25

memandang dirinya, bagaimana dia ingin dipandang dan

bagaimana dia memandang orang lain adalah bagian dari

penentuan sesuatu yang disebut jati diri seseorang.10

D.Semiotika

1.Semiotika Secara umum

Semiotika berasal dari bahasa Yunani, semeion

merupakan sebuah model ilmu pengetahuan sosial dalam

memahami dunia sebagai sistem hubungan yang memiliki unit

dasar yang disebut “tanda”.11 Secara terminologis, semiotika

dapat diidentifikasikan sebagai ilmu yang mempelajari sederetan

luas objek-objek, peristiwa, dan kebudayaan sebagai tanda.12 Pada

awalnya tanda dimaknai sebagai suatu hal yang menunjuk pada

adanya hal lain.

Seperti contohnya yaitu, ada asap maka pasti menandakan

adanya api, dan sirene mobil yang berbunyi keras tanda adanya

sebuah kebakaran. Tanda sendiri merupakan sesuatu yang bersifat

10

Sih Natalia Sukmi, “Konstruksi Identitas Pengguna Media Dunia

Media yang Konvergen” Jakarta, 13-14 November 2013 (FISIP) Universitas

Indonesia, 2013), h.456

11 Akhmad Muzakki, Kontribusi Semiotika dalam Memahami Bahasa

Agama, (Malang:

UIN Malang Press, 2007) h. 9.

12 Indiwan Seto Wahyu Wibowo, Semiotika Komunikasi Aplikasi

Praktis Bagi Penelitian

dan Skripsi Komunikasi, (Jakarta: Mitra Wacana Media, 2013) Edisi Kedua h.

8.

Page 39: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

26

fisik, dapat diterima oleh indera manusia. Selalu mengacu pada

sesuatu diluar dirinya dan bergantung pada pengenalan dari para

pengguna bahwa itu adalah tanda.13

Menurut “Van Zoest” (1993:52), “tidak ada tanda yang

tidak terlebih dahulu tercakup dalam anggapan. Apabila kita

memperlakukan anggapan lebih dahulu sebagai konteks implisit,

dapatlah kita katakan bahwa tidak ada tanda yang sama sekali

bebas konteks.”14

Dick Hartoko (1984, dalam Sentosa, 1993:3) memberi

batasan, semiotic adalah bagaimana suatu karya ditafsirkan oleh

para pengamat lewat tanda-tanda dan simbol-simbol. Batasan

yang lebih jelas dikemukakan oleh Preminger (2001:89). Ia

mengatakan “semiotik adalah ilmu tentang tanda-tanda. Ilmu ini

menganggap bahwa fenomena sosial/masyarakat dan kebudayaan

itu merupakan tanda-tanda. Semiotic itu mempelajari sistem-

sistem, aturan-aturan, konvensi-konvensi yang memungkinkan

tanda-tanda tersebut mempunyai arti”.15

1.Semiotika Pada Komunikasi Non-Verbal

Jika definisi harafiah komunikasi non-verbal

adalah komunikasi tanpa bahasa atau komunikasi tanpa kata,

13

R. Dirgantria Anugrah, Analisis Semiotika Pembentukan Karakter

Islami Anak Pada Iklan Deterjen Halal Total Almeera Di Televisi, Skripsi

Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi, UIN Syarif Hidayatullah. h.23.

14 Alex Sobur, Analisis Teks Media: Suatu pengantar, (Bandung: PT.

Remaja Rosdakarya, 2004) h. 136.

15 Alex Sobur, Analisis Teks Media: Suatu pengantar, h. 96.

Page 40: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

27

maka tanda non-verbal berarti tanda minus bahasa atau tanda

minus kata. Jadi, secara sederhana, tanda non-verbal dapat kita

artikan semua tanda yang bukan kata-kata. selanjutnya, dalam hal

pengaplikasian semiotika pada tanda non-verbal, yang terutama

penting diperhatikan adalah pemahaman tentang bidang non-

verbal. Bidang non-verbal adalah suatu wilayah yang

menekankan pentingnya fenomena yang bersifat empiris, factual,

atau konkret, tanpa ujaran-ujaran bahasa. Ini berarti bidang non-

verbal berkaitan dengan benda konkret, nyata dan dapat

dibuktikan melalui indera manusia (Budianto, 2001:15).

Bagaimana semiotika itu dapat kita aplikasikan untuk mengkaji

tanda-tanda non-verbal? Pada dasarnya aplikasi atau penerapan

semiotika pada tanda non-ver bal bertujuan untuk mencari dan

menemukan makna yang terdapat pada benda-benda atau sesuatu

yang bersifat non-verbal atau pencarian makna pada “meta-tanda

non-verbal”.16

1.Semiotika Komunikasi Visual

1.Dimensi Semiotika Visual

Semiotika visual (visual semiotics) pada dasarnya

merupakan salah sebuah bidang studi semiotika yang secara

khusus menaruh minat pada penyelidikan terhadap segala jenis

makna yang disampaikan melalui sarana indra lihatan (visual

senses). Semiotika visual ini dapat diklasifikasikan setidak-

16

Drs. Alex Sobur, M.Si., Semiotika Komunikasi, h.122 & 124.

Page 41: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

28

tidaknya ke dalam tiga dimensi, yakni dimensi sintaktik,

semantik, dan pragmantik.17

Dimesnsi Sintaktik, persoalan di dalam dimensi sintaktik

berkisar pada homologi di antara bahasa dan gambar/lukisan

(Nöth, 1990: 451-452). Dapatkah istilah atau kiasan “bahasa

gambar” (the language of pictures) diperlakukan secara harafiah

sedemikian sehingga tiba pada tahap ditemukannya struktur

piktoral yang setara dengan tataran gramatika bahasa? Sebagian

pakar semiotika berpendapat bahwa struktur sebuah representasi

visual dapat dipilah ke dalam satuan-satuan pembentuknya yang

sedikit-banyak analog dengan sistem kebahasaan, kendati hal ini

tidak sekaligus menunjukkan adanya artikulasi ganda (double

articulation). Di dalam sistem bahasa, astikulasi ganda tersebut

terwujud sebagai satuan terkecil yang bermakna dan satuan

terkecil yang membedakan makna.18

Dimensi Semantik, Charles Morris percaya bahwa gambar

tersusun dari tanda-tanda ikonik seperti dipahami di dalam

tipologi Peirce. Apabila demikian halnya, maka makna tanda-

tanda visual tersebut adalah bersifat identik (memiliki kesamaan

“rupa”) dengan hal-hal yang menjadi acuannya. Akan tetapi,

penekanan yang berlebihan terhadap ikonisitas tanda-tanda visual

berisiko untuk mengabaikan aspek simbolik dan indeksial yang

17

Kris Budiman, Semiotika Visual Konsep, Isu, dan Problem

Ikonisitas, (Yogyakarta: Jalasutra, September 2011), h.9. 18

Kris Budiman, Semiotika Visual Konsep, Isu, dan Problem

Ikonisitas, (Yogyakarta: Jalasutra, September 2011), h.10.

Page 42: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

29

sekaligus juga terdapat di dalamnya.19 Peirce pun pernah

mengatakan bahwa tanda yang sempurna ialah tanda yang

memiliki keseimbangan sifat dari ikonik, indeksial dan simbolik,

hal ini justru membuat persoalan semantik direpotkan dengan

perkara pengklasifikasian tanda bedasarkan tipologi dari Peirce

tersebut yang mana ada sebuah permasalahan penting lainnya

yang bersangkutan dengan dimensi ini, yakni persoalan proses

pemaknaan, bagaimana sebuah karya seni tersebut bisa menjadi

bermakna. Disinilah perlunya proses “membaca” sebagai bentuk

pemahaman dan interpretasi.

Dimensi Pragmatik, dimensi ini cenderung

mempertanyakan sekaligus menelusuri fungsi-fungsi, apakah

yang dominan di dalam proses komunikasi (seni) visual. Apakah

fungsi puitik (Jakobson) dan/atau fungsi estetik (Murakovsky)

yang dominan di dalamnya.20 Dengan karakteristik ini, teori

pragmatik yang lebih radikal sampai kepada kesimpulan bahwa

tanda-tanda estetik adalah yang autotelik atau mengacu kepada

dirinya sendiri (Self-referential). Padahal, sebuah karya (seni)

visual pun tidak jarang diciptakan dengan mengemban fungsi

ekspresif dan konatif. Di dalam karya-karya para seniman

Romantik, misalnya. Sebuah karya senantiasa dipandang sebagai

ungkapan jiwa atau gejolak perasaan penciptanya.21

19

Kris Budiman, Semiotika Visual Konsep, Isu, dan Problem

Ikonisitas, (Yogyakarta: Jalasutra, September 2011), h.14 20

Kris Budiman, Semiotika Visual Konsep, Isu, dan Problem

Ikonisitas, (Yogyakarta: Jalasutra, September 2011), h.14 21

Kris Budiman, Semiotika Visual Konsep, Isu, dan Problem

Ikonisitas, (Yogyakarta: Jalasutra, September 2011), h.15

Page 43: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

30

Warna, juga merupakan pelengkap gambar serta mewakili

suasana kewajiban pelukisnya dalam berkomunikasi. Warna juga

merupakan unsur yang sangat tajam untuk menyentuh kepekaan

penglihatan sehingga mampu merangsang munculnya rasa haru,

sedih, gembira, mood atau semangat, dan lain-lain. Secara visual,

warna memiliki kekuatan yang mempu mempengaruhi citra orang

yang melihatnya. Masing–masing warna mampu memberikan

respon secara psikologis. Warna selalu dipakai orang di semua

segi kehidupan. Hal itu membuktikan bahwa warna benar- benar

menjadi sesuatu yang berarti dalam kehidupan manusia.22

Ilustrasi juga merupakan komponen utama dalam

komunikasi visual, ilustrasi adalah seni gambar yang

dimanfaatkan untuk memberi penjelasan atas suatu maksud atau

tujuan secara visual, selain itu juga dapat dipergunakan untuk

menampilkan banyak hal serta berfungsi sebagai gambaran tokoh

atau karakter dalam cerita yang akan digambarkan.23

Selain adanya warna dan ilustrasi, komponen lain yang

termasuk elemen utama dalam komunikasi visual adalah

tipografi. Tipografi dalam konteks komunikasi visual mencakup

pemilihan bentuk huruf, besar huruf, cara dan teknik penyusunan

huruf menjadi kata atau kalimat.24

22

Adi Kusrianto, Pengantar Desain Komunikasi Visual,( Yogyakarta;

ANDI, 2007), h.46-47. 23

Adi Kusrianto. Pengantar Desain Komunikasi Visual. h. 140. 24

Sumbo Tinarbuko, Semiotika Komunikasi Visual, h.98

Page 44: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

31

1,Semiotika Charles Sander Peirce

Charles Sanders Peirce (pengucapan bahasa Inggris:

[ˈpɜrs] purse) (September 10, 1839 – April 19, 1914) adalah

seorang filsuf, ahli logika, semiotika, matematika, dan ilmuwan

Amerika Serikat, yang lahir di Cambridge, Massachusetts. Peirce

dididik sebagai seorang kimiawan dan bekerja sebagai ilmuwan

selama 30 tahun. Tapi, sebagian besar sumbangan pemikirannya

berada di ranah logika, matematika, filsafat, dan semiotika (atau

semiologi) dan penemuannya soal pragmatisme yang dihormati

hingga kini. Pada 1934, filsuf Paul Weiss menyebut Peirce

sebagai "filsuf Amerika paling orisinal dan berwarna dan

logikawan terbesar Amerika".25 Charles Sanders Peirce (dalam

Littlejohn, 1996:64) mendefinisikan semiosis sebagai “a

relationship among a sign, an object, and a meaning (suatu

hubungan di antara tanda, objek dan makna).”26

Bagi Peirce (Pateda, 2001:44), tanda “is something which

stands to somebody for something in some respect or capacity.”27

Tanda (sign atau representamen) selalu terdapat dalam hubungan

triadik langsung dengan interpretan dan objeknya. Sebagaimana

gambar dibawah ini :

25

https://id.wikipedia.org/wiki/Charles_Sanders_Peirce 26

Drs. Alex Sobur, M.Si., Semiotika Komunikasi, (Bandung: PT

Remaja Rosdakarya, 2009), h.16. 27

Drs. Alex Sobur, M.Si., Semiotika Komunikasi, (Bandung: PT

Remaja Rosdakarya, 2009), h.41.

Page 45: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

32

Atas hubungan ini maka Peirce (lihat Pateda, 2001:44)

mengadakan klasifikasi tanda sebagaimana yang dirangkum oleh

peneliti ditabel berikut ini :

Klasifikasi Pembagian Penjelasan

Ground

(Sesuatu yang

digunakan agar

tanda bisa

berfungsi)

Qualisign

Adalah kualitas yang ada pada tanda.

Misalnya kata-kata kasar, keras, lemah,

lembut, merdu.

Sinsign

Adalah eksistensi aktual benda atau

peristiwa yang ada pada tanda; misalnya

kata kabur atau keruh yang ada pada

urutan kata air sungai keruh yang

menandakan bahwa ada hujan di hulu

sungai.

Legisign

Adalah norma yang dikandung oleh

tanda, misalnya rambu-rambu lalu lintas

yang menandakan hal-hal yang bolehh

atau tidak boleh dilakukan manusia.

Page 46: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

33

Object

Icon

Adalah tanda yang mengandung

kemiripan „rupa‟ sehingga tanda itu

mudah dikenali oleh para pemakainya.

Di dalam ikon hubungan antara

representamen dan objeknya terwujud

sebagai kesamaan dalam beberapa

kualitas.

Index

Adalah tanda yang memiliki

keterkaitan fenomenal atau eksistensial

di antara representamen dan objek. Di

dalam indeks hubungan antara tanda

dengan objeknya bersifat kongkret,

actual dan biasanya melalui suatu cara

yang sekuensial atau kausal.

Symbol

Merupakan jenis tanda yang bersifat

arbiter dan konvensional sesuai

kesepatan atau konvensi sejumlah orang

atau masyarakat. Tanda-tanda

kebahasaan pada umumnya adalah

simbol-simbol.

Interpretant

Rheme

Adalah tanda yang memungkinkan

orang menafsirkan berdasarkan pilihan.

Misalnya, orang yang merah matanya

dapat saja menandakan bahwa orang itu

baru menangis atau sakit mata.

Dicent Sign Adalah tanda sesuai kenyataan.

Page 47: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

34

/ Dicisign Misalnya, jika pada suatu jalan sering

terjadi kecelakaan, maka di tepi jalan

dipasang rambu lalu lintas yang

menyatakan bahwa disitu sering terjadi

kecelakaan.

Argument Adalah tanda yang langsung

memberikan alasan tentang sesuatu.

Namun demikian, pengklasifikasian bedasarkan ground

dan interpretant merupakan pengkategori lanjutan. Peneliti akan

memfokuskan penggunaan teori semiotika dari Peirce dengan

hanya menggunakan klasifikasi tipe tanda bedasarkan objeknya,

yakni; ikon, indeks dan simbol. Hal ini dikarenakan eratnya

keterkaitan dari pengklasifikasian tersebut dengan objek

penelitian yang dipilih. Berikut adalah table jenis tanda

berdasarkan objek dan cara kerjanya.28

28

Dimodifikasi dari karya Berger, Arthur Asa, Tanda-Tanda dalam

kebudayaan Kontemporer, Yogyakarta, Tiara Wacana, 2000 hal.14 (Dikutip

dari buku Drs. Alex Sobur, M.Si., Semiotika Komunikasi, (Bandung: PT

Remaja Rosdakarya, 2009), h.19.

Page 48: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

35

BAB III

GAMBARAN UMUM

Pada bab ini, peneliti memaparkan profil dari objek

penelitian. membahas dan menganalisa sebuah karya seni. Untuk

itu peneliti melampirkan profil dari Ameena Y. Khan sebagai

seniman dibalik karya seni yang menjadi objek penelitian ini.

Selain profil diri serta pengalaman Ameena Khan serta

pandangannya terhadap karya seninya dalam perspektif Islam.

Peneliti juga mengulas sedikit tentang latar belakang Islam di

Amerika serta menambahkankan referensi mengenai pandangan

seni dalam Islam sebagai referensi yang relevan dalam bab ketiga

ini.

1. Islamophobia di Amerika Serikat

Perkembangan Islam sebagai kaum minoritas di Amerika

mengalami beberapa persoalan dan konflik terutama dalam hal

diskriminasi. Perbedaan paham yang dianut umat muslim di

Amerika dengan budaya dan gaya hidup Amerika tentunya tak

jarang menimbulkan dampak kesulitan bagi umat muslim di

Amerika dalam menjalankan aktivitasnya. Kesalahpahaman dan

kurangnya informasi akan Islam membawa cara pandang pada

stereotip dan nilai negatif.

Islamophobia adalah sebuah sikap didasari oleh prasangka

buruk atau ketakutan irrasional yang mengakibatkan kebencian

dan rasa takut terhadap hal-hal yang berkaitan dengan Islam,

Page 49: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

36

termasuk penganut agama Islam (Muslim). Islamophobia

diabadikan sebagai stereotip negatif yang mengakibatkan

diskriminasi dan marginalisasi Muslim dari kehidupan sosial,

politik, dan kemasyarakatan. Pada tahun 1997, The Runnymede

Trust menggambarkan Islamophobia ini sebagai dua untai

rasisme, baik itu dalam hal perbedaan penampilan fisik

penganutnya, dan juga dalam hal intoleransi dalam keyakinan

beragama.1

Tidak ada pembenaran yang logis di dalamnya, yang ada

hanyalah prasangka-prasangka yang terlahir akibat persepsi-

persepsi buruk yang terus menerus ditanamkan kepada diri

seseorang bahwa Islam adalah agama yang penuh dengan

kekerasan, kebencian, egois, tidak toleran dan membatasi

pemeluknya dengan aturan-aturan yang ketat sehingga tidak

adanya kebebasan di dalamnya yang berujung persepsi bahwa

Islam adalah kuno, ekstrem, agama yang membawa kehancuran,

dan sebagainya.2

Islamophobia bukanlah merupakan suatu fenomena yang

baru. Dahulu di Eropa, sikap anti Islam ini dibuktikan dengan

adanya Perang Salib. Istilah Islamophobia muncul pertama kali

1 Farid, Opini publik: Islamophobia dan Pesan dari Iran untuk

Pemuda Eropa, Loc.Cit. (Dikutip dari Nurul Anisa, UPAYA BARACK OBAMA

DALAM MENGATASI CITRA BURUK AMERIKA SERIKAT DI DUNIA

ISLAM AKIBAT ISLAMOPHOBIA DI AMERIKA SERIKAT, Skripsi Fakultas

Ilmu Sosial dan Politik, UMY, h.46.

2 Marc Hebling, Islamophobia in West : Measuring and Explaining

Individual Attitude, London and New York: Routledge, 2013), 53.

Page 50: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

37

pada tahun 1922 dalam sebuah essai seorang orientalis bernama

Etienne Dinet yang berjudul L‟Orient vu del‟Occident. Di dalam

essai tersebut, Islamophobia dinyatakan untuk mendefinisikan

umat Islam yang mendapat perlakuan diskriminasi oleh

masyarakat Eropa Barat. Namun, istilah Islamophobia ini tersiar

secara luas kepada masyarakat dunia ketika terjadi tragedy WTC

11 September 2001 atau sering disebut peristiwa 9/11.3

Peristiwa 9/11 menjadi sebuah trigger factor yang

membuat istilah Islamophobia naik ke permukaan. Al-Qaeda

yang merupakan sebuah kelompok ekstrimis Islam dilansir

sebagai tersangka untuk peristiwa tersebut. Hal ini dimanfaatkan

oleh pihak tertentu (Yahudi), untuk membentuk sebuah stigma

sentimen dalam opini publik bahwa Islam merupakan agama

yang sarat akan kekerasan melalui media. Islam dicampur

baurkan dengan segala tindakan teroris dan kelompok eksterimis.

Dengan itu, penggambaran Islam menjadi tidak proporsional

dengan adanya satu persepsi, yaitu Muslim (khususnya orang

Arab) sebagai teroris dan anti kemanusiaan, sehingga tersiarlah

istilah Islamophobia.4

3 Muhammad Qobidl „Ainun Arif, M.A. Politik Islamophobia Eropa

(Yogyakarta: Deepublish, 2000), 1. 4 Farid, Opini publik: Islamophobia dan Pesan dari Iran untuk

Pemuda Eropa, Loc.Cit. (Dikutip dari Nurul Anisa, UPAYA BARACK OBAMA

DALAM MENGATASI CITRA BURUK AMERIKA SERIKAT DI DUNIA

ISLAM AKIBAT ISLAMOPHOBIA DI AMERIKA SERIKAT, Skripsi Fakultas

Ilmu Sosial dan Politik, UMY, h.48.

Page 51: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

38

2. Pasca Tragedi 11 September 2001

Sejak tragedi September, profil Islam di Barat bukan saja

mencuat tetapi juga menjadi buah bibir setiap orang di setiap

tempat, bahkan menjadi pembicaraan dalam keluarga. Tragedy

tersebut telah menyebabkan terpuruknya citra Islam di dunia

Barat. Mentalitas abad pertengahan Kristen pun, yang penuh

permusuhan dan kebencian terhadap Islam, seakan terbangkitkan

kembali.5 Pasca tragedi ini umat Islam khususnya di wilayah

Barat dianggap sebagai musuh dan biang kerok. Mereka

dipojokkan dan mendapat cemoohan hingga perilaku

diskriminatif. Berbagai media pun turut mengambil andil dalam

menyorot kasus ini. Salah satu TV Amerika (Fox) menyatakan

bahwa musuh Barat adalah mereka yang beragama Islam.6 Hal ini

terang-terangan dilakukan dengan kesengajaan dalam menuding

Islam sebagai agama yang mengajarkan kekerasan dan terror

dengan maksud membangkitkan amarah rakyat Amerika Serikat

dan Barat.

Tokoh-tokoh Barat secara terang-terangan mendiskreditkan

Islam. Contoh nyata dapat ditemukan pada sosok tokoh politik

Belanda, Pim Fortuyn, yang mati terbunuh karena pandangan-

pandangan rasialnya terutama terhadap Islam dan umat Islam.

Nada yang serupa dilantunkan oleh seorang penulis Prancis

bernama Michel Houellebeck, yang secara

5 Alwi Shihab, Membedah Islam di Barat Menepis Tudingan

Meluruskan Kesalahpahaman, (Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2004), h. 2. 6 Alwi Shihab, Membedah Islam di Barat Menepis Tudingan

Meluruskan Kesalahpahaman, (Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2004), h. 2.

Page 52: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

39

terbuka menuduh Islam sebagai “Stupid Religion” (agama bodoh)

dan umat Islam dengan sendirinya adalah “penganut agama

bodoh”. Dia berkata, “I have never shown the slightest contempt

for Muslim but I have always held Islam in contempt.” (saya

tidak pernah menunjukkan penghinaan sedikit pun kepada umat

Islam, tetapi saya selalu melihat dengan pandangan hina terhadap

agama Islam).7 Atas berbagai macam latar belakang mengenai

citra buruk Islam yang terjadi di Barat khususnya Amerika

Serikat ini pada akhirnya membuahkan kebijakan-kebijakan dari

pemerintah Amerika Serikat yang semakin memojokkan umat

Islam.

Persoalan mengenai citra buruk Islam di Barat (Amerika

Serikat) tentunya mengundang rasa penasaran dan keingintahuan

banyak orang akan Islam beserta ajarannya. Hal ini dapat menjadi

momentum yang tepat dalam memperkenalkan Islam yang

sebenarnya. Ajaran Islam yang sesungguhnya. Islam sebagai

agama yang mencintai perdamaian, menghormati perbedaan.

Inilah nilai positif yang dapat kita ambil dan menjadi hikmah.

7 Alwi Shihab, Membedah Islam di Barat Menepis Tudingan

Meluruskan Kesalahpahaman, (Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2004), h. 3.

Page 53: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

40

3. Lukisan Wanita Berhijab Karya Ameena Khan

Sebagai Komunikasi Non Verbal Seni Lukis

Mengenai Eksistensi Perempuan Berhijab Di

Amerika Serikat.

Karya seni lukis yang menjadi objek penelitian adalah

lukisan wanita berhijab karya Ameena Y. Khan yang pada

mulanya ditemukan melalui sebuah artikel, disinilah awal mula

ketertarikan peneliti untuk mengulas lebih lanjut akan karya-

karya seni lukis dari seniman muslimah tersebut. Dikutip dari

artikel berjudul “Ameena Khan, Seniman Berhijab Yang Coba

Redakan Islamophobia Lewat Lukisan” yang ditulis oleh Arina

Yulistara di Wolipop pada Senin, 11/07/2016 16:10 WIB cukup

memaparkan dengan jelas akan keresahan Ameena Khan sebagai

satu dari banyak muslimah di negara-negara minoritas yang

menggelar acara hijab untuk meredakan serangan Islamophobia

dan 40igure4040pa 40igure4040 tentang Islam pada wanita

berhijab khususnya, disini Ameena Khan mengemukakan maksud

serta tujuannya melalui seni lukis. Ameena menggelar pameran

lukisan serta membuat dialog terbuka mengenai wanita muslim.

Dalam pameran yang dinamakan „Loud Print‟, Ameena

memamerkan 40 lukisan wanita berhijab dengan berbagai

ekspresi.

Ameena mengatakan, wanita berhijab sering

disalahpahami sebagai korban. Padahal tidak demikian, wanita

berhijab itu merdeka dan memiliki kebebasan sama seperti wanita

lainnya. Dengan memakai jilbab, beberapa orang juga merasa hal

Page 54: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

41

itu penghalang anda dan wanita lainnya. “Rasanya hijab itu

penghalang dan saya ingin „mematahkan‟ penghalang itu,” ujar

Ameena seperti dilansir dari Tampa Bay Times. Pameran yang

digelar di Carrollwood Cultural Center, 4537 Lowell Road,

Tampa, Florida, pada bulan Agustus 2016 tersebut tidak dipungut

biaya apapun dengan harapan dari Ameena agar masyarakat bisa

lebih banyak belajar ketika melihat lukisan-lukisannya.

Wanita 36 tahun itu menggambarkan wanita mengenakan

jilbab dalam beberapa kelompok. Salah satu yang paling

mencolok memperlihatkan wanita yang mengenakana jilbab besar

warna kuning. Gambar tersebut mewakili perjuangan wanita

muslim bagaimana ia menghadapi haters di depan umum. Ada

beban berat di kepalanya terutama bila tinggal di area minoritas.

Ada pula lukisan di mana hijabers bersama-sama dengan wanita

lainnya bergandengan tangan untuk menunjukkan perdamaian.

Tidak hanya itu, menggantung pula lukisan mulai dari remaja

hingga nenek-nenek yang memakai jilbab. Seri tersebut

dinamakan „Just a Peek, Please?‟.

“Saya ingin mewakili cerita mereka para wanita

berhijab,” ujar Ameena. Ia pun bercerita sering mendapatkan

curahan hati dari wanita berhijab lain di luar sana melalui

Facebook. Beberapa cerita membuatnya merasa sedih. Seperti

ketika seorang wanita mengatakan ia takut mengenakan jilbabnya

karena tampak menarik perhatian Islamophobia. Meski demikian

banyak pula yang mengaku bangga atas penggunaan jilbabnya.

“Sebagai seorang wanita muslim saya merasa bebas, jilbab

Page 55: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

42

menunjukkan kehormatan dan integritas tapi yang paling penting

ini simbol kemerdekaan saya,” ujar Ameena kemudian.

4. Profil Ameena Khan

Ameena Khan adalah seorang seniman visual / guru yang

tinggal dan bekerja di Tampa FL. Sebelum mengejar seni secara

42igure4242pa4242, Ia bekerja sebagai insinyur yang

menciptakan teknologi untuk menghilangkan logam beracun dari

air minum. Sementara menikmati karirnya dan menemukan

kepuasan dalam pekerjaannya, Ia tahu semangatnya di bidang

seni. Ia akan terjaga di malam hari dan pikirannya tak terkendali

memikirkan tentang karya seni pada saat ini atau yang akan

datang. Tidak mengejar peluang tersebut untuk mengekspresikan

kreativitas adalah keputusan yang akan membuatnya sangat

frustrasi. Dengan dukungan keluarga dan teman-teman Ameena

pada tahun 2010 memulai memamerkan dan menjual lukisan

karyanya, pada tahun 2012 Ia berhenti dari pekerjaan teknik

untuk lebih fokus pada karyanya, dan pada tahun 2014 Ia mulai

mengajar seni dasar. Karya seninya yang dipandu oleh kepala

sekolah bahwa lukisan yang tepat dapat melampaui batas-batas

budaya, bahasa, lokasi dan bahkan waktu untuk menyentuh hati

dan mengubah komunitas.

Ia percaya bahwa seni tidak hanya membawa sukacita

bagi kita, tetapi seni terbaik menantang kita untuk

mempertimbangkan kembali keyakinan kita yang paling dalam.

Ini adalah jenis seni yang Ia perjuangkan: karya yang indah dan

Page 56: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

43

merangsang pemikiran. Tubuh kerja Ia beragam, dengan beragam

subjek, bahan, dan teknik. Ia terinspirasi oleh warna, tekstur, dan

pola untuk membuat lukisan yang merayakan penciptaan,

menghormati warna-warna cerah, keseimbangan, geometri, dan

keteraturannya. Ia tertarik pada citra air, sebagai simbol

kemurnian dan pembaruan. Ia juga termotivasi oleh pengalaman

kontemporer yang berkaitan dengan situasi sosio-politik. Untuk

bagian-bagian ini, Ia mulai dengan fokus pada emosi yang

berhubungan dengan suatu peristiwa atau kondisi dan kemudian

Ia mengembangkan lukisan itu dari sana. Apa pun subjeknya, Ia

memanfaatkan perasaan yang universal bagi pengalaman manusia

dan bertujuan untuk terhubung dengan pemirsa pada tingkat

pribadi.

Sebelum membuat Ia merefleksikan, seringkali selama

beberapa minggu atau bahkan bulan, tentang bagaimana Ia ingin

menyampaikan sudut pandang Ia dengan mempertimbangkan

warna, bahan, dan simbol. Kemudian, begitu kuas menyentuh

kanvas, potongan itu terus berevolusi, dalam beberapa kasus dicat

ulang beberapa kali sebelum semangat pekerjaan itu terwujud. Ini

adalah proses yang intens, kadang-kadang membuat frustrasi dan

berusaha, tetapi selalu memuaskan pada saat yang dekat.

Pesan saya untuk Anda hari ini adalah panggilan untuk

mengingat kemanusiaan “orang lain.” Dalam dunia konflik,

ketidakpastian, dan ketidakpercayaan umum, sangat mudah untuk

melupakan bahwa orang asing hanyalah orang. Kita semua pada

umumnya menginginkan hal yang sama: kedamaian, keamanan,

dan cinta. Cara kita bekerja menuju tujuan itu mungkin terlihat

Page 57: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

44

sedikit berbeda. Kita mungkin makan makanan yang berbeda,

memakai pakaian yang berbeda, berdoa dengan cara yang

berbeda, tetapi jika kita mengingat kemanusiaan satu sama lain,

akan lebih mudah untuk melihat melewati perbedaan. Atau

mungkin alih-alih melihat melewati perbedaan, kita dapat

membaginya, belajar dari mereka, dan tumbuh.

“Hai manusia, sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu dari

laki-laki dan perempuan dan menjadikan kamu bangsa dan suku

yang kamu kenal satu sama lain. Sesungguhnya, yang paling

mulia darimu di sisi Allah adalah yang paling benar darimu.

Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui dan Mengenal. ” (49 :

13)

Mari kita mengenal orang-orang di luar suku kita; atau

setidaknya, jangan terlalu takut.

5. Ameena Khan dan Pengalaman Seni

Ameena Khan adalah seniman media campuran (mixed

media; media yang digabung, lihat lampiran) yang tinggal dan

bekerja di area Tampa FL. Lahir pada tahun 1980 di Gainesville

FL, Ameena telah memamerkan lukisannya di galeri dan festival

sejak tahun 2010. Dengan menggunakan kombinasi gaya pop art,

impresionisme, dan art deco, Ameena menceritakan kisah-kisah

perempuan Muslim yang tinggal di Amerika. “Saya percaya

bahwa seni dapat melampaui batas-batas budaya, bahasa, dan

keyakinan untuk menyentuh hati dan mengubah komunitas. Seni

terbaik menantang keyakinan kami yang paling mendalam dan

Page 58: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

45

memberi kami kesempatan untuk tumbuh. Prinsip ini adalah

kekuatan pendorong untuk pekerjaanku. ”–Ameena Khan

6. “Just a Peek, Please?”

Cerita tentang wanita Muslim biasanya terbatas pada satu

dari dua stereotip:

korban, atau sirene. Penyederhanaan ini merendahkan kehidupan

individu yang rumit, dan menciptakan pemisahan yang luas

antara non-Muslim dan wanita Muslim. Ini menciptakan rasa

“kita lawan mereka” dan membuang perempuan Muslim menjadi

“yang lain” bukan hanya “yang lain.”

“Just a Peek, Please?” Memperluas narasi dengan

menceritakan kisah-kisah kumpulan wanita Muslim Amerika

yang setuju untuk berbagi pengalaman mereka secara 45igure.

Kisah-kisah ini berkisar dalam 45igure4545p dan kompleksitas

dari setia hingga tak beriman, ketakutan hingga tak kenal takut,

dianut hingga terisolasi. Potongan-potongan tertentu

disembunyikan menggunakan syal yang sebelumnya dipakai oleh

muse, membawa serta sesuatu dari identitas dan esensi wanita.

Dalam tindakan yang biasanya tidak dapat diterima atau tabu,

pemirsa harus mengangkat artikel pakaian wanita untuk melihat

karya seni di bawahnya. Tindakan 45igure4545pa45 ini

menciptakan rasa percakapan yang singkat dan intim antara

pemirsa, muse, dan artis.

Page 59: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

46

7. EXHIBITIONS

2018, May 8 – Aug 19: “Arabesque: Contemporary

Conversations”

The Albin Polasek Museum & Sculpture Gardens,

Winter Park FL. (forthcoming).

2018, Mar 9 – April 15: “Veiled / Unveiled”

Osceola Arts, Kissimmee FL.

2016, July – Aug: “Loud Print”

Carrollwood Cultural Center, Tampa FL. (SOLO)

2015, Sept – Dec: “Loud Print”

Hillsborough Comm. College, Tampa FL. (SOLO)

2015, Mar – Jul: “Dialogue in Color”

Women and Gender Studies, Univ. of So. Florida,

Tampa FL. (SOLO)

2014, Nov – Dec: “3rd

Ann. Juried Int. Exhib. Of

Contemporary Islamic Art”

Luminarte Gallery, Dallas TX.

2014, Feb – Aug: “We Rise Together”

Nur Spirituality Institute, Orlando FL. (SOLO)

2013-2014, Dec – Mar: “Sacred Voices”

Canton Museum of Art, Canton OH.

2013, May – Aug: “Reflections”

Beltram Peace Center, Gainesville FL. (SOLO)

2013, July-Sept: “4th

Annual Juried Exhibition”

Florida Museum for Women Artists, Deland FL.

Page 60: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

47

Sayangnya, cerita tentang wanita Muslim biasanya

terbatas pada satu dari dua karakter: korban yang tertindas perlu

diselamatkan ATAU penggoda, tersembunyi di balik tabir

misteri. Penyederhanaan yang tidak manusiawi ini menciptakan

pemisahan besar antara non-Muslim dan wanita Muslim. Ini

menciptakan rasa “kita lawan mereka” dan membuang

perempuan Muslim menjadi “yang lain” dan bukan hanya “yang

lain.” Untuk mengecilkan pembagian ini dan memperluas narasi

saya telah menciptakan serangkaian 26 lukisan yang

mengkomunikasikan beberapa yang paling intim pikiran dan

perasaan wanita Muslim. Untuk membuat karya – berjudul “Just

a Peek, Please?” – Saya mengundang wanita Muslim Amerika

untuk berbagi sesuatu tentang kehidupan mereka; kutipan yang

melampaui stereotip dan menyatakan individualitas unik mereka.

Saya juga mengundang para wanita untuk menyumbangkan

selendang yang digunakan oleh lemari mereka di tempat kerja.

Peserta berkisar usia (dari 17 hingga akhir 60-an), pekerjaan (dari

rumah-pembuat untuk ahli bedah saraf), warisan (imigran ke

warga negara), dan pengalaman 47igure4747p dan praktek.

Setiap kutipan mengilhami lukisannya sendiri, dan sebagian besar

potongan terselubung dengan syal yang sesuai. Pemirsa diundang

untuk “mengintip” di bawah selendang untuk melihat apa yang

terlihat atau tersirat, dan belajar sesuatu tentang wanita di

bawahnya. Saya sangat bangga bahwa seri – bersama dengan

pekerjaan terkait lainnya – akan dipamerkan di Hillsborough

Community College mulai September hingga Desember tahun ini

dalam pameran tunggal berjudul “Loud Print.”

Page 61: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

48

8. Ameena Khan dan Perspektif Islam

Apa ayat Al Qur’an yang Anda pegang dekat dengan

hati Anda? Mengapa?

Saya seorang perencana. Saya ingin tahu persis apa yang

terjadi, apa yang terjadi, 48igure48 yang akan terjadi di masa

depan. Karena ini saya dapat dengan mudah menjadi terbiasa

dengan tugas dan kegiatan, dan melupakan “gambaran besar.”

Cara saya kembali ke pusat adalah untuk mengakui keindahan

ciptaan dan berkat-berkat yang telah diberikan Allah kepada saya

dan keluarga saya. Ini membantu saya untuk memperlambat,

mengenali tempat saya di dunia, dan menghargai keadaan saya.

Ada begitu banyak bilangan yang berkaitan dengan konsep rasa

syukur dan mengingat bahwa itu menantang untuk memilih hanya

satu. Berikut dua hal yang beresonansi dengan semangat saya:

“Dialah yang menurunkan hujan dari langit: dengan itu Kami

menghasilkan tumbuh-tumbuhan dari segala jenis: dari beberapa

Kami menghasilkan hijau (hasil panen), dari mana Kami

menghasilkan biji-bijian, menumpuk (pada saat panen); dari

pohon kurma dan sarungnya (atau spathes) (datang) kelompok

kurma tergantung rendah dan dekat: dan (kemudian ada) kebun

anggur, dan zaitun, dan delima masing-masing serupa (dalam

bentuk) namun berbeda (dalam varietas ) : ketika mereka mulai

berbuah, nikmatilah mata Anda dengan buah dan

kematangannya. Melihat! Dalam hal-hal ini ada tanda-tanda

bagi orang-orang yang percaya. ” (6 : 99). Dan “Sesungguhnya

dalam mengingat Allah, hati mendapat ketenangan.” (13 : 28)

Page 62: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

49

Hadist apa yang Anda ingin diketahui lebih banyak oleh

orang non-Muslim? Mengapa?

“Atas otoritas Anas (semoga Allah senang dengan dia),

yang mengatakan: Saya mendengar Rasulullah (saw)

mengatakan: Allah Yang Mahakuasa berkata: Wahai putra

Adam, selama Anda memanggil Aku dan meminta Aku Saya akan

memaafkan Anda atas apa yang telah Anda lakukan, dan saya

tidak akan keberatan. Wahai putra Adam, adalah dosa-dosa

Anda untuk mencapai awan langit dan Anda kemudian meminta

pengampunan atas Aku, saya akan mengampuni Anda. Wahai

putra Adam, apakah Anda datang kepada-Ku dengan dosa-dosa

yang hampir sama besarnya dengan bumi dan engkau kemudian

menghadapi Aku, menganggap tidak ada rekan bagi-Ku, aku

akan mendatangkan pengampunan kepadamu sama besarnya.”

(Hadist Qudsi, 34).

Jika kita semua mengakui bahwa Tuhan mengampuni

orang yang paling berdosa, maka kita mungkin lebih memaafkan

diri kita dan satu sama lain.

9. Islam dan Seni Rupa

“Hidup dalam budaya mana pun,” tulis W.J.T.Mitchell,

“berarti hidup dalam budaya visual” (2005: 349). Dia

mengingatkan kita bahwa citraan visual dan kegiatan visual

bersifat sangat sosial, kultural, dan politis. Pada saat yang sama,

dia mengajak kita mempertimbangkan konstruksi visual dunia

yang kita diami, betapa citraan, pembuatan citra, dan penglihatan

Page 63: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

50

membentuk bidang pengalaman politik, ekonomis, religious, dan

kultural kita. Tidak ada masyarakat yang tidak mempunyai

budaya visual, 50igure50 yang membedakan satu dunia sosial

dari dunia sosial lainnya sebagian berupa perbedaan cara citran-

citraan dibuat, diolah, dan dialami di setiap dunia sosial itu.

Namun kita perlu berhati-hati sewaktu menghadapi perbedaan itu,

juga sewaktu menggambarknnya, sebab perbedaan itu

menghubungkan dunia sosial yang satu dengan dunia sosial

lainnya, sekalipun jika perbedaan itu memisahkan dunia sosial

yang satu dengan dunia sosial yang lainnya. Disini, saya (penulis

buku) teringat pada karya-karya popular dan ilmiah yang

menggambarkan masyarakat Islam sebagai masyarakat yang

menentang dan memberangus seni dan citraan. Muslim dan umat

Islam sering digambarkan sebagai nirikon (menghindari citraan),

ikonofobi (takut oleh citraan), dan ikonoklastik (mengutuk dan

menghancurkan citraan).8 Terkhusus dan terutama menyangkut

sosok penggambaran 50igure makhluk hidup.

Seni rupa dan Islam adalah dua kategori yang berbeda.

Seni rupa, sejauh cakupan makna yang membatasinya, tentu tak

akan melampaui wilayah yang lebih besar daripada budaya,

karena seni adalah bagian dari kebudayaan manusia. Seni rupa

adalah kreasi manusia, yang artinya berasal dari kebebasan

manusia untuk berkarya. Islam, berbeda dengan seni, bukanlah

8 Kenneth M. George, MELUKIS ISLAM: AMAL DAN ESTIKA SENI

ISLAM DI INDONESIA, (Bandung: PT. Mizan Pustaka; Cetakan Pertama,

2012), h. 15

Page 64: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

51

kebudayaan yang merupakan hasil kreasi manusia. Islam adalah

seperangkat aturan dari Allah yang diturunkan kepada manusia

agar mencapai keselamatan di dunia dan akhirat.9 Kesenian

dalam ranah Islami sering diartikan dengan pembatasan kreasi

dan ekspresinya, misalnya tidak boleh melukiskan figure

makhluk hidup, juga tak boleh melukiskan wujud Nabi

Muhammad. Sehingga banyak yang beranggapan bahwa Islam

tidak mendukung aspek seni rupa.

Anggapan tersebut dikarenakan Islam mengacu pada

hadith atau hadist, salah satu rujukan mengenai Sunnah atau

perilaku Nabi Muhammad, yang menyebutkan larangan melukis

binatang, membuat patung, memotret, dan lain-lain. Walhasil,

kita nyaris tak melihat adanya kesenian yang disebut seni rupa

Islam, selain kaligrafi Arab dan arsitektur masjid.10

Tapi apakah

benar bahwa sebenarnya Islam melarang penggambaran 51igure

manusia? Pertanyaan semacam ini juga menjadi alasan peneliti

mengulas secara umum tinjauan seni berdasarkan hukum Islam.

Bedasarkan referensi yang peneliti baca mengenai bahwa para

ulama dan penulis muslim menyetujui adanya beberapa hadist

yang melarang akan perupaan berupa gambar atau patung, namun

mereka tidak menyebutkan adanya larangan yang sama yang

berasal dari ayat Al-Quran atau kitab suci yang wajib diimani

sekaligus menjadi pedoman bagi umat muslim yang beriman.

9 Agung Puspito, Islam dan Seni Rupa. Daun Daun Surga, (Jakarta:

Penerbit Wedatama Widya Sastra; Cetakan Pertama, Desember, 2007), h.29. 10

Agung Puspito, Islam dan Seni Rupa. Daun Daun Surga, (Jakarta:

Penerbit Wedatama Widya Sastra; Cetakan Pertama, Desember, 2007), h.29.

Page 65: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

52

Hadist adalah catatan para sahabat mengenai Sunnah atau

perilaku Nabi Muhammad Rasulullah sebagai figure terbaik yang

mencontohkan bagaimana keislaman itu sebaiknya dipraktikkan.

Tapi, hadist sendiri bukan Sunnah. Hadist adalah data-data

tertulis yang perlu diperlakukan secara kritis, sebagaimana kita

memperlakukan data-data tekstual dalam buku-buku sejarah,

yang berguna untuk mengetahui Sunnah Nabi yang

sesungguhnya. Bahkan, di kalangan ulama banyak yang

berpendapat tentang tidak kafirnya seseorang yang mengingkari

hadist (lihat Ezzedin Ibrahim, 2005,40 Hadits Qudsi Pilihan).

Hadist dapat diterima sejauh itu sahih dan memiliki basisnya

dalam Al-Quran.11

Sehzad Saleem, dengan mengumpulkan

hadist-hadist mengenai pencitraan makhluk hidup, didapatkan

gambaran bahwa larangan itu mengacu kepada pencitraan dalam

kategori tertentu yang memperoleh status berhala (idols) dan

dipuja sebagai berhala.12

Sebagian pelukis bermaksud mengagungkan obyek yang

digambarnya. Pengangungan ini bertingkat-tingkat, mulai dari

sekedar memberikan penghormatan kepadanya, hingga mereka

yang menyembahnya.13

Pemahaman akan pengagungan yang

salah seperti inilah yang pada akhirnya menumbuhkan konstruksi

dan esensi timbulnya keberhalaan. Yang mana tujuan awalnya

11

Agung Puspito, Islam dan Seni Rupa. Daun Daun Surga, (Jakarta:

Penerbit Wedatama Widya Sastra; Cetakan Pertama, Desember, 2007), h.32. 12

Agung Puspito, Islam dan Seni Rupa. Daun Daun Surga, (Jakarta:

Penerbit Wedatama Widya Sastra; Cetakan Pertama, Desember, 2007), h.34. 13

Yusuf Qardhawi, Islam Bicara Seni, (Solo: INTERMEDIA;

Cetakan Pertama, April 1998), h. 91.

Page 66: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

53

hanya untuk mengenang namun pada akhirnya hingga

mensakralkan dan menyembahnya.

Jenis gambar yang paling berat keharaman dan dosanya

adalah gambar sesuatu yang disembah selain Allah. Karena ia

menyebabkan pembuatnya kafir, apabila ia mengetahui hal itu

dan sengaja berbuat demikian. Orang yang menggambar suatu

obyek yang tidak disembah namun dengan tujuan meniru ciptaan

Allah atau menganggap bahwa dirinya bisa menciptakan

sebagaimana Allah mencipta. Dengan begitu, ia lebih dekat

kepada kekufuran. Ini semua sangat berkaitan dengan niat

pembuatnya.14

Pernyataan serupa juga peneliti dapatkan dari seorang

seniman muslim kontemporer, A.D Pirous pada buku “MELUKIS

ISLAM: AMAL DAN ESTIKA SENI ISLAM DI INDONESIA” karya dari

Kenneth M. George.

“Apapun yang saya katakana dalam karya seni saya,

mengungkapkan keyakikan saya, dan keyakinan saya terhadap

nilai-nilai dalam hidup ini. Sebab buat saya, agama memiliki dua

wajah: ada wajah dalam bentuk ajaran agama. Tapi, ada juga

wajah dalam bentuk seni, wajah budaya, tempat hidup saya

mendapatkan ketenangan dan tempat saya dapat mempelajari

Islam seperti yang saya katakana, saya ini orang Islam biasa.

Saya hanya ingin menjadi seorang muslim yang baik”

14

Yusuf Qardhawi, Islam Bicara Seni, (Solo: INTERMEDIA;

Cetakan Pertama, April 1998), h. 107.

Page 67: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

54

Bedasarkan landasan diatas maka peneliti menyimpulkan

bahwa pada dasarnya sebuah karya seni rupa merupakan hal-hal

yang sah saja untuk diciptakan dengan syarat tidak melenceng

dari norma keislaman yang ada (seperti contoh, tidak

menggambar Nabi, dsb) dan yang terpentingnya adalah

bergantung pada tujuan dan niat dari pembuatnya (senimannya).

Page 68: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

55

BAB IV

DATA DAN TEMUAN PENELITIAN

Objek/Temuan Data Penelitian

1. “ No Need For Rescue ”

Temuan Data

Gambar 1 (No Need For Rescue)

Bedasarkan gambar 1 diatas maka dapat ditemukan

beberapa data berupa gambar utama, corak serta warna pada

gambar tersebut. Dapat dilihat dengan jelas bahwa terdapat wajah

sosok wanita berukuran close up mengenakan hijab yang

dibalutkan secara tidak rapih yang terlihat dari garis-garis yang

diilustrasikan sebagai lipatan kain pada gambar.

Dari gambar yang sama, terlihat pula sebuah ekspresi

wajah yang ada pada sosok wanita berhijab pada gambar tersebut.

Page 69: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

56

Ekspresi cemberut dan galak yang terlihat dari garis-garis kecil

digambarkan pada bagian dahi, menandakan bahwa wanita

tersebut sedang mengerenyitkan dahinya, alis yang turun, mata

yang terlihat sedang menatap lurus dengan tegas serta bibir yang

digambarkan sedikit turun untuk mendukung ekspresi cemberut.

Terdapat juga pola berbentuk bunga-bunga kecil yang

dikelompokkan menjadi satu pada rangkaian garis-garis lengkung

menyerupai gambar bunga pada latar gambar.

Selain dua komponen diatas, peneliti juga menandai

pemilihan warna yang ada pada gambar tersebut. Warna adalah

satu hal yang sangat penting dalam menentukan respons dari

orang. Warna adalah hal yang pertama dilihat oleh seseorang.

Setiap warna memberikan kesan dan identitas tertentu, walaupun

hal ini tergantung pada latar belakang pengamatnya juga.1

Wajah wanita berhijab tersebut diwarnai dengan warna

putih, begitu pun dengan hijabnya yang juga diwarnai putih.

Kemudian melihat proporsi wajah pada objek gambar, terdapat

warna hitam pada alis, warna coklat sedikit tua pada mata dengan

pupil hitam di tengahnya dan bibir yang berwarna merah tua dan

pekat. Selain itu, terdapat perpaduan warna antara ungu muda dan

ungu tua yang menimbulkan gradasi warna pada latar gambar.

Selain itu terdapat juga pola yang menyerupai bunga-bunga kecil

diwarnai dengan warna kuning agak tua dan tambahan warna

coklat didalamnya yang terlihat selaras.

1 Eko Nugroho, Pengenalan Teori Warna, (Yogyakarta: C.V ANDI

OFFSET (Penerbit ANDI), 2008), h.1.

Page 70: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

57

2. “ Potrait of Zahra “

Temuan Data

Gambar 2 (Potrait of Zahra)

Pada gambar kedua diatas, ditemukan data berupa gambar

wajah wanita sebagai objek utama, lalu pola-pola berbentuk

bunga yang dilengkapi dengan berbagai corak warna. Terdapat

wajah wanita dengan frame berukuran setengah dada. Sosok

wanita tersebut digambarkan dengan menggunakan penutup

kepala yang dimaknai sebagai hijab oleh pelukisnya (Ameena

Khan). Hijab yang panjang dan menjulur kebawah serta

melingkari lehernya yang jenjang diwarnai dengan warna ungu

Page 71: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

58

muda dan digambarkan pola bunga-bunga berukuran kecil pada

setiap sisinya. Selain pola berbentuk bunga yang terdapat pada

hijabnya, pada bagian atas kepala dari wanita tersebut juga

digambarkan berbagai bentuk dan macam bunga, yang juga

diberikan warna cerah yang berbeda-beda.

Mengamati ekspresi yang ada pada sosok wanita sebagai

objek penelitian. Ekspresi yang dapat dilihat adalah ekspresi

dengan tatapan yang datar, ekspresi ini didukung dengan bola

mata yang diwarnai dengan warna hijau muda. Lalu, beralih pada

latar belakang objek terlihat warna kuning yang digradasi dengan

warna putih secara tidak beraturan.

Page 72: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

59

3. “ Heavy Task “

Temuan Data

Gambar 3 (Heavy Task)

Pada gambar ketiga, ditemukan data berupa gambar wajah

wanita berukuran kecil yang terdapat semacam gumpalan besar

diatas kepalanya. Wajah wanita yang berukuran kecil

digambarkan lengkap dengan komponen wajah yang sempurna

seperti alis, mata, hidung dan bibir. Selain itu digambarkan juga

lehernya yang lurus dan panjang. Digambarkan pula bagian tubuh

yang lainnya seperti lengan yang panjang. Diatas kepala wanita

tersebut, digambarkan semacam gumpalan-gumpalan kain

berwarna biru kehitaman yang berbelit-belit yang dilihat dari

garis-garis putih bergelombang yang memberikan kesan

Page 73: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

60

“menumpuk”. Gumpalan ini pun “ditimpa” kembali dengan

bunga-bunga berpola tanda tambah (plus) dan diwarnai dengan

warna putih. Bunga-bunga ini berukuran kecil dan digambarkan

merata menimpa gumpalan-gumpalan tersebut. Tak sampai disini,

gumpalan dan wajah wanita tersebut digambarkan berbalut

dengan kain besar berwarna oranye, ini terlihat dari lengkung-

lengkung garis putih yang berada disisi kiri kanan wajah wanita

tersebut. Meskipun tidak menutupi objek-objek gambar yang lain

seperti wajah wanita dan gumpalan yang ada diatas kepalanya.

Warna oranye yang digambarkan sebagai kain tersebut cukup

mendominasi pada gambar tersebut.

Terakhir, pada bagian latar gambar. Pada bagian ini hanya

diwarnai dengan warna abu-abu polos. Gambar ketiga ini hanya

memiliki sedikit ornamen warna yang digunakan namun warna

tersebut mendominasi pada objek gambar sehingga gambar

tersebut terkesan minimalis dan simple namun tetap mempunyai

karakter dari warna-warnanya.

Page 74: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

61

4. “ Aware “

Temuan Data

Gambar 4 (Aware)

Pada gambar keempat, ditemukan data berupa gambar

setengah wajah wanita. Yang terlihat hanya kedua mata dengan

bola matanya berwarna hitam beserta garis kelopak mata dan alis

yang digambarkan dengan garis dan bersudut dari wanita

tersebut. Selanjutnya terdapat pula semacam tumpukan yang

terdapat diatas kepala wanita tersebut. Seperti gambar ketiga,

tumpukan tersebut terlihat tegas dengan garis-garis yang

digambarkan dan gradasi warna coklat tua yang diberi highlight

pada beberapa sisinya sehingga memperjelas bentuk gambar dari

Page 75: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

62

kain yang bertumpuk. Kemudian pada latar gambar terdapat

warna oranye dan pada sisi kanan objek gambar (setengah wajah

wanita) terdapat tulisan berbahasa inggris berwarna hitam “Hijab

makes me AWARE of who I AM and what I REPRESENT.

Still, sometimes I wish people wouldn’t look at what I do as a

reflection of what religion I practice.”

5. “ Symbol “

Temuan Data

Gambar 5 (Symbol)

Pada gambar kelima ditemukan data berupa gambar wajah

wanita yang mengenakan dua lapis kain sebagai tudung

Page 76: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

63

dikepalanya, dua lapis kain ini terlihat dari adanya dua warna

yang tertumpuk diatas kepala wanita tersebut. Wajah wanita

tersebut menunjukkan wajah yang lirih dengan tatapan

menghadap keatas, ekspresi ini didukung dengan penggambaran

pupil mata yang berada disisi atas dari bola mata berwarna coklat.

Selain penempatan pupil mata, penggambaran alis yang turun

pada bagian ujung alis dari wajah wanita tersebut juga semakin

mendukung pembentukan ekspresi lirih dari wajah wanita

tersebut. Lalu, pada bagian latar terdapat lingkaran besar yang

terlihat seperti matahari setengah tertutup atau terhalang oleh

kepala wanita dengan tudung tersebut. Disisi kanan dan kiri dari

lingkaran berwarna oranye pada latar tersebut terdapat kalimat

berbahasa inggris dengan warna hitam, “People ask why I don’t

wear hijab. I see hijab as a symbol of not only being Muslim

but being courageous, righteous, pious, modest, and with all

of these implied meanings behind the hijab I find myself not

ready to go out and represent Islam without being able to

represent all that goes with it.” Selain tulisan, terdapat pula

sepuluh buah gambar bunga kecil berwarna oranye yang ada di

beberapa sisi latar tersebut.

Page 77: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

64

BAB V

PEMBAHASAN

1. Analisis Gambar “ No Need For Rescue “

Jenis Tanda Penjelasan Tanda Pada Objek Data

Ikon

Tanda berhubungan

dengan objek karena

adanya keserupaan.

Ikon pada objek ini berupa

gambar sosok wanita

dengan menggunakan

selendang panjang yang

hanya dibalutkan atau

dililitkan ala kadar agar

membentuk tudung untuk

menutupi rambut dan

lehernya. Hal ini mirip

dengan gaya berhijab wanita

muslim di Aljazair maupun

di Pakistan. Mereka

menyukai gaya hijab lilit.

Ini tentu saja tak

memerlukan peniti atau

jarum pentul.Biasanya,

mereka hanya menggunakan

scarf panjang atau pashmina

yang cara memakainya

hanya dililitkan ke

Page 78: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

65

belakang.

Indeks

Adanya kedekatan

eksistensi antara tanda

dengan objek atau

adanya hubungan

sebab akibat.

Indeks pada gambar diatas

berupa makna apa yang

ingin ditimbulkan dengan

gaya berhijab tersebut.

Dengan model hijab yang

cukup sederhana.

Simbol

Hubungan ini bersifat

konvensional dalam

artian ada persetujuan

tertentu antara para

pemakai tanda.

Simbol yang terdapat pada

gambar tersebut yakni,

kesimpulan dari Ikon dan

Indeks, dimana gaya

berhijab wanita pada

gambar tersebut

menyimbolkan fleksibilitas

dan kesederhanan, selain itu

faktor pemilihan warna pada

gambar pun mendorong

adanya penambahan unsur

pemaknaan pada gambar.

Sudah umum diketahui

bahwa warna dapat

mempengaruhi jiwa

manusia dengan kuat atau

Page 79: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

66

dapat mempengaruhi emosi

manusia.1 Para Ilmuwan

memperkenalkan

keterlibatan warna terhadap

bagaimana otak menerima

serta menginterpretasikan

kemudian

memperkembangkan bidang

psikologi yang membawa

warna menjadi objek

perhatian.2

Tabel Analisis 1

Dari temuan data tersebut dapat dirumuskan beberapa

interpretasi. Pertama, gambar ilustrasi sosok wanita tersebut

mewakili wanita muslim (muslimah), hal ini terlihat dari adanya

gambar penutup kepala sebagai hijab/jilbab yang digunakan oleh

wanita tersebut. Sebagaimana aturan dalam Islam yang

mengharuskan bagi para pemeluk wanitanya untuk mengenakan

1 Sulasmi Darma Prawira, WARNA SEBAGAI SALAH SATU UNSUR

SENI & DESAIN, (JAKARTA: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Sumbangan Lembaga Pendidikan

Tenaga Kependidikan, 1989), h.40.

2 Sulasmi Darma Prawira, WARNA SEBAGAI SALAH SATU UNSUR

SENI & DESAIN, (JAKARTA: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Sumbangan Lembaga Pendidikan

Tenaga Kependidikan, 1989), h.39.

Page 80: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

67

jilbab dengan tujuan menutup aurat, dan rambut termasuk salah

satu aurat yang wajib ditutup. Sebagaimana yang terdapat pada

surat Al – Quran sebagai berikut :

“ Hai Nabi, Katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak

perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: "Hendaklah

mereka mengulurkan jilbabnya (Jilbab ialah sejenis baju kurung

yang lapang yang dapat menutup kepala, muka dan dada). Ke

seluruh tubuh mereka". yang demikian itu supaya mereka lebih

mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. dan

Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Qs. Al-

Ahzab : 59)

Kedua, ekspresi yang ada pada wajah dari wanita berhijab

pada gambar. Ekspresi yang diperlihatkan yakni ekspresi

cemberut, galak, dan tegas. Ekspresi tersebut didukung oleh

komponen-komponen pada wajah yang digambarkan menurun

seperti lekuk bibir dan alis yang digambarkan condong menurun

kebawah, sehingga membuat kesan cemberut, garis-garis yang

digambar pada dahi sehingga menimbulkan kesan

mengerenyitkan dahi. Ekspresi tersebut menginterpretasikan

pesan akan karakter seorang wanita yang tegas dan berani.

Page 81: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

68

Ketiga, adalah aspek warna. Warna juga dapat menjadi

media komunikasi. Setiap warna memiliki makna dan artinya

tersendiri, terlebih lagi dalam sebuah karya seni. Pemilihan warna

tentunya memiliki maksud dan tujuan tersendiri dari pesan yang

ingin disampaikan. Para ilmuwan yakin bahwa persepsi visual

terutama bergantung kepada interpretasi otak terhadap suatu

rangsangan yang diterima oleh mata. Warna menyebabkan otak

bekerja sama dengan mata membatasi dunia eksternal. Manusia

mempunyai rasa yang lebih baik dalam hal visi dan lebih kuat

dalam hal persepsi terhadap warna dibandingkan dengan

binatang.3

Warna putih yang dipilih untuk mewarnakan wajah

wanita dan juga hijabnya membentuk kesan minimalis

(sederhana) mengartikan harapan, keluguan, kemurnian,

kebersihan, dan spiritual (kesucian).4 Hal ini memiliki relevansi

yang erat dengan hijab/jilbab sebagai bagian dari perintah agama

Islam. Begitu pun dengan warna merah tua dan pekat yang

terletak pada bibir dari sosok wanita digambar. Merah merupakan

warna yang memberikan inspirasi kekuatan, energi, kehangatan,

3 Sulasmi Darma Prawira, WARNA SEBAGAI SALAH SATU UNSUR

SENI & DESAIN, (JAKARTA: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Sumbangan Lembaga Pendidikan

Tenaga Kependidikan, 1989), h.39.

4 Sulasmi Darma Prawira, WARNA SEBAGAI SALAH SATU UNSUR

SENI & DESAIN, (JAKARTA: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Sumbangan Lembaga Pendidikan

Tenaga Kependidikan, 1989), h.49.

Page 82: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

69

cinta, nafsu, dan agresi. Warna merah biasanya dapat memicu

tingkat emosional seseorang sekaligus warna yang paling sering

menarik perhatian.5 Lalu warna hitam yang ada pada alis dari

sosok wanita tersebut melambangkan keanggunan seorang

wanita.6 Pada latar atau background gambar dari sosok wanita

berhijab tersebut menggunakan warna ungu. Ungu adalah warna

yang unik, salah satunya karena jarang ditemukan di alam. Ungu

termasuk salah satu warna dingin/sejuk, cenderung bersifat

tenang, introvert, dewasa dan matang.7 Penggunaan warna ini

menggambarkan pengharapan yang besar, kepekaan dan

independen.8

Bedasarkan makna dan interpretasi dari makna jenis-jenis

tanda yang ada pada gambar tersebut, dapat ditarik satu

kesimpulan bahwa gambar tersebut mengilustrasikan keinginan

sederhana yang kuat dari seorang wanita muslim yang dengan

tegas dan perlawanan yang tinggi dalam mempertahankan

identitas dirinya sebagai seorang muslim untuk melawan stereotip

buruk agama Islam sebagai agama minoritas melalui

5 https://psyline.id/arti-dan-pengaruh-warna-bagi-psikologi-manusia ,

diakses 7 Juni 2018, pukul 18.59 WIB.

6 https://psyline.id/arti-dan-pengaruh-warna-bagi-psikologi-manusia ,

diakses 7 Juni 2018, pukul 18.59 WIB.

7 Sulasmi Darma Prawira, WARNA SEBAGAI SALAH SATU UNSUR

SENI & DESAIN, (JAKARTA: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Sumbangan Lembaga Pendidikan

Tenaga Kependidikan, 1989), h.39.

8 https://psyline.id/arti-dan-pengaruh-warna-bagi-psikologi-manusia ,

diakses 7 Juni 2018, pukul 18.59 WIB.

Page 83: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

70

islamophobia yang memang sedang marak beberapa tahun

belakangan ini di beberapa negara seperti Amerika Serikat, hal ini

dikarenakan seniman yang bersangkutan Ameena Khan

merupakan warna negara Amerika Serikat. Juga adanya

pengharapan yang tinggi dan kepekaan yang besar akan

pembelaan terhadap identitas diri muslimah sebagai bagian dari

minoritas dalam mempertahankan eksistensi serta identitas

dirinya dengan hijab/jilbab yang dikenakannya.

2. Analisis Gambar “ Potrait of Zahra “

Jenis

Tanda Penjelasan Tanda Pada Objek Data

Ikon

Tanda berhubungan

dengan objek karena

adanya keserupaan.

Ikon pada gambar ini adalah

penggunaan gaya hijab yang

digunakan oleh wanita pada

gambar ini memperlihatkan

keserupaan dengan gaya hijab

wanita muslim di Afrika.

Dimana jilbab diangkat dan

melilit kepala mereka, tidak

termasuk leher, sehingga

menciptakan sebuah gaya

hijab yang dinamakan dengan

sorban atau turban.

Indeks Adanya kedekatan Indeks yang berupa

Page 84: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

71

eksistensi antara tanda

dengan objek atau

adanya hubungan sebab

akibat.

pemaknaan dari Ikon pada

gambar ini ialah gaya hijab

turban/sorban yang memang

terkenal praktis dan dari segi

penampilan tidak rumit dan

sederhana.

Simbol

Hubungan ini bersifat

konvensional dalam

artian ada persetujuan

tertentu antara para

pemakai tanda.

Simbol yang merupakan

kesimpulan dari pemaknaan

Ikon dan Indeks yakni adanya

suatu pesan yang ingin

disampaikan oleh Ameena

melalui lukisan wanita

dengan gaya hijab

turban/sorban tersebut yang

mengartikan adanya

kesederhanaan dan sikap

simple tanpa rumit.

Tabel Analisis 2

Dari temuan data tersebut dapat dirumuskan beberapa

interpretasi. Pertama, gambar ilustrasi dari sosok wanita tersebut

mewakili wanita muslim, hal ini terlihat dari adanya gambar

penutup kepala sebagai hijab yang digunakan oleh wanita

tersebut seperti pembahasan sebelumnya yang dilengkapi dengan

ayat dalam Al – Quran akan aturan menutup aurat. Namun yang

menarik perhatian pada gambar ini adalah, hijab yang dimaksud

Page 85: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

72

sebagai penutup kepala sebagaimana yang digambarkan tidaklah

sesuai kaidah aturan menutup aurat yang ada di Islam.

Islam mewajibkan para akhwat untuk menjulurkan kain

kudung hingga dada, sebagaimana yang terdapat pada salah satu

ayat dalam Al – Quran berikut :

Page 86: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

73

“ Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka

menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah

mereka Menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa)

nampak dari padanya. dan hendaklah mereka menutupkan kain

kudung kedadanya, dan janganlah Menampakkan perhiasannya

kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah

suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera

suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau

putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara

perempuan mereka, atau wanita-wanita Islam, atau budak-

budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang

tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak

yang belum mengerti tentang aurat wanita. dan janganlah

mereka memukulkan kakinyua agar diketahui perhiasan yang

mereka sembunyikan. dan bertaubatlah kamu sekalian kepada

Allah, Hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.”

(Qs. An-Nur : 31).

Peneliti menginterpretasikan hal ini dengan penggunaan

hijab sebagai identitas diri seorang wanita muslim dalam era

modern saat ini, hal ini juga didukung dengan penggambaran

bunga-bunga dibagian atas kepala disetiap sisi hijabnya agar

menambah kesan feminis.

Kedua, dapat pula dilihat ekspresi yang ada pada wajah

dari sosok wanita berhijab pada gambar. Ekspresi yang

diperlihatkan adalah ekspresi menatap lurus dan datar. Ekspresi

ini didukung oleh garis alis dan mata yang imbang (tidak

condong naik ataupun menurun).

Page 87: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

74

Ketiga, adalah aspek warna. Pada gambar ini, pemilihan

warna yang dominan digunakan adalah warna-warna muda dan

cerah. Warna cerah atau warna dingin ini menjadi simbol

kelembutan, sejuk dan nyaman.9 Dimulai dari bagian kepala,

pada bagian ini terdapat pola berbagai macam berbentuk bunga

dan didominasi oleh bermacam warna seperti ungu, pink, dan

hijau. Kemudian hijab yang diwarnai dengan warna ungu

ditambah pola bentuk bunga matahari berukuran kecil yang ada

disetiap sisinya. Lalu beralih pada mata sebagai komponen wajah

pada gambar wanita. Lingkar sekitar bola mata yang diwarnai

dengan warna hijau. Warna ungu memiliki makna akan kepekaan,

kekuatan, independen dan orisinalitas. Warna pink memberikan

makna kewanitaan (feminin), cinta atau kasih sayang, simpati dan

apresiasi.10

Warna hijau memaknakan ketenangan, rileksasi,

pemulihan, kesejukan, empati, ketabahan, keinginan serta

keseimbangan.11

Kemudian warna kuning, kuning merupakan

warna cerah atau ceria yang dapat merangsang otak serta

membuat manusia lebih waspada dan tegas. Warna kuning dapat

menarik perhatian dikarenakan jumlah cahaya yang terpantul

darinya lebih banyak dibandingkan warna-warna lain sehingga

9 Eko Nugroho, Pengenalan Teori Warna, (Yogyakarta: C.V ANDI

OFFSET (Penerbit ANDI), 2008), h.36.

10 Eko Nugroho, Pengenalan Teori Warna, (Yogyakarta: C.V ANDI

OFFSET (Penerbit ANDI), 2008), h.36.

11 https://psyline.id/arti-dan-pengaruh-warna-bagi-psikologi-manusia ,

diakses 7 Juni 2018, pukul 18.59 WIB.

Page 88: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

75

memberikan makna akan sebuah harapan, keoptimisan,

antusiasme, harga diri, dan semangat yang tinggi.12

Bedasarkan makna dan interpretasi dari jenis-jenis tanda

yang ada pada gambar kedua, dapat ditarik kesimpulan bahwa

gambar tersebut mengilustrasikan adanya harapan dan keinginan

besar akan perdamaian, keseimbangan hak dan sikap saling

menghargai bagi para wanita muslim sebagai minoritas dalam

mengemukakan identitas keislamannya di Amerika Serikat. Serta

pandangan yang lebih luas akan Islam bahwa Islam merupakan

agama yang sederhana, fleksibel dan tidak rumit.

3. Analisis Gambar “ Heavy Task “

Jenis

Tanda Penjelasan Tanda Pada Objek Data

Ikon

Tanda berhubungan

dengan objek karena

adanya keserupaan.

Ikon pada objek ini berupa

gambar wajah wanita

berukuran kecil dengan

gumpalan besar diatas

kepalanya yang juga

dibalutkan dengan kain besar

berwarna oranye. Hal ini

menyerupai pohon yang daun

diatasnya sangat lebat namun

12

https://psyline.id/arti-dan-pengaruh-warna-bagi-psikologi-manusia ,

diakses 7 Juni 2018, pukul 18.59 WIB.

Page 89: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

76

batang dibawahnya sangat

kecil dan tipis.

Indeks

Adanya kedekatan

eksistensi antara tanda

dengan objek atau

adanya hubungan sebab

akibat.

Indeks pada gambar diatas

berupa ukuran dari wajah

wanita yang sangat timpang

dengan gumpalan diatas

kepala beserta kain besar

yang membalutnya, hal ini

menggambarkan adanya

beban besar dan berat yang

dimiliki dan berada diatas

kepala wanita tersebut.

Simbol

Hubungan ini bersifat

konvensional dalam

artian ada persetujuan

tertentu antara para

pemakai tanda.

Simbol yang terdapat pada

gambar tersebut yakni,

pemilihan warna-warna yang

dapat menginterpretasi

sebuah makna dan arti dari

senimannya dalam

merepresentasikan pesannya.

Tabel Analisis 3

Page 90: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

77

Dengan demikian peneliti menarik simpulan sebagai

bentuk interpretasi makna pesan dari gambar tersebut. Gambar

wanita dengan wajah berukuran kecil dan hijab besar dikepalanya

yang terlihat timpang tersebut menandai adanya penyampaian

makna perjuangan para hijabers dalam menghadapi haters di

depan umum, yang mana seolah menjadi beban berat dikepalanya

(dikarenakan menggunakan hijab) bagi muslimah yang tinggal di

sebuah negara sebagai minoritas, pernyataan ini juga diperkuat

dengan adanya tulisan pada artikel di situs

http://wolipop.detik.com berjudul “Ameena Khan Seniman

Berhijab Yang Coba Redakan Islamophobia Lewat Lukisan“

yang menjelaskan maksud dari karya Ameena Khan sebagai

seniman yang menciptakan lukisan bertajuk “ Heavy Task “

tersebut.

Peneliti melihat hal ini sebagai cobaan yang memang akan

dialami oleh umat muslim akan keistiqamahannya dalam

mengikuti jalan dan perintah Allah SWT, sebagaimana yang

tertulis dalam salah satu ayat Al – Quran :

“ Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja)

mengatakan: "Kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji

lagi? ” (Qs. Al-Ankabuut : 2).

Page 91: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

78

Pada gambar kali ini, dapat dilihat bahwa minimnya objek

pada gambar dan lebih didominasi oleh warna. Aspek warna pada

gambar ini juga tidak melibatkan banyak warna. Pemilihan warna

hanya pada oranye, abu-abu muda, biru dan sedikit warna putih

untuk mempertegas beberapa garis dan lekukan. Warna oranye

merupakan kombinasi antara warna merah dan kuning. Warna

oranye memberi kesan hangat dan bersemangat serta merupakan

simbol dari petualangan, optimisme, percaya diri dan kemampuan

dalam bersosialisasi. Warna oranye adalah peleburan dari warna

merah dan kuning, sama-sama memberi efek yang kuat dan

hangat. Oranye merupakan warna ketenangan yang berkaitan

dengan kehangatan sebuah hubungan.13

Kemudian penggunaan

warna biru tua, berdasarkan cara pandang ilmu psikologi warna

biru tua mampu merangsang pemikiran yang jernih dan biru

muda membantu menenangkan pikiran dan meningkatkan

konsentrasi.14

Dan warna abu-abu muda sebagai warna latar.

Abu-abu adalah Sebuah warna campuran antara warna hitam dan

putih ini kerap kali digunakan sebagai “penetral”.15

Kelabu akan

menetralisir, makin dekat warna makin dekat nilai kelabunya dan

makin kuat netralnya.16

Warna abu memiliki makna positif

13

https://goodminds.id/arti-warna/ , diakses 10 Juli 2018, pukul 13.00

14 https://goodminds.id/arti-warna/ , diakses 10 Juli 2018, pukul 13.00

15 https://psyline.id/arti-dan-pengaruh-warna-bagi-psikologi-manusia/

, diakses 10 Juli 2018, pukul 13.00

16 Sulasmi Darma Prawira, WARNA SEBAGAI SALAH SATU UNSUR

SENI & DESAIN, (JAKARTA: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

Page 92: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

79

berupa modern, cerdas, kokoh, intelektual, keanggunan,

kesederhanaan, respek, rasa hormat, kestabilan, ketajaman,

kebijakan, emosi kuat, keseimbangan dan kenetralan.17

Meskipun

tidak menggunakan banyak warna, namun beberapa warna

tersebut menjadi warna yang dominan pada gambar.

Bedasarkan pemaknaan warna dapat ditarik kesimpulan

akan ilustrasi yang terjadi pada hijabers di Amerika Serikat yang

tetap optimis dan percaya diri dengan satu kesatuan iman dalam

mematahkan stigma buruk akan hijab yang membawa dampak

besar sehingga menjadi beban berat apabila mengenakannya

sebagai masyarakat di negara minoritas. Dan dengan pemikiran

yang terbuka diharapkan terciptanya ketenangan, kedamaian dan

kenetralan dalam hidup bermasyarakat sebagai muslimah berhijab

di negara minoritas tersebut.

Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Sumbangan Lembaga Pendidikan

Tenaga Kependidikan, 1989), h.76.

17 Eko Nugroho, Pengenalan Teori Warna, (Yogyakarta: C.V ANDI

OFFSET (Penerbit ANDI), 2008), h.38.

Page 93: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

80

4. Analisis Gambar “ Aware “

Jenis

Tanda Penjelasan Tanda Pada Objek Data

Ikon

Tanda berhubungan

dengan objek karena

adanya keserupaan.

Ikon pada gambar ini adalah

penggunaan gaya hijab yang

digunakan oleh wanita pada

gambar ini memperlihatkan

keserupaan dengan gaya hijab

wanita muslim di Afrika.

Dimana jilbab diangkat dan

melilit kepala mereka, tidak

termasuk leher, sehingga

menciptakan sebuah gaya

hijab yang dinamakan dengan

sorban atau turban.

Indeks

Adanya kedekatan

eksistensi antara tanda

dengan objek atau

adanya hubungan

sebab akibat.

Indeks yang berupa

pemaknaan dari Ikon pada

gambar ini ialah gaya hijab

turban/sorban yang memang

terkenal praktis dan dari segi

penampilan tidak rumit dan

sederhana.

Simbol

Hubungan ini bersifat

konvensional dalam

artian ada persetujuan

Simbol yang terdapat pada

gambar tersebut adalah

tulisan berbahasa inggris

Page 94: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

81

tertentu antara para

pemakai tanda.

disamping wajah wanita

tersebut yang bertuliskan

“Hijab makes me AWARE

of who I AM and what I

REPRESENT. Still,

sometimes I wish people

wouldn’t look at what I do

as a reflection of what

religion I practice.”

Tabel Analisis 4

Dengan demikian peneliti menarik makna pesan sebagai

bentuk interpretasi dari gambar tersebut. Tulisan berbahasa

inggris yang berada di sisi kanan gambar dengan warna hitam

tersebut memiliki arti “Hijab membuat saya sadar SIAPA SAYA

dan apa yang SAYA REPRESENTASIKAN. Namun, terkadang

saya berharap orang-orang tidak akan melihat apa yang saya

lakukan sebagai refleksi dari agama apa yang saya terapkan. ” hal

ini memiliki korelasi dengan gambar wanita dengan kain

menumpuk dikepalanya yang juga diartikan sebagai tudung

penutup rambut atau hijab. Warna coklat pada kain tersebut

menyimbolkan keseriusan, dukungan, rasa nyaman dan aman

Page 95: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

82

serta kesederhanaan.18

Selain itu, warna coklat pun memiliki

makna positif berupa, hangat, perlindungan dan tenang.19

Maka dari itu dapat disimpulkan bahwa gambar tersebut

memiliki pesan dari para muslimah di Amerika bahwa hijab

merupakan representasi identitas diri para muslimah sebagai

simbol keagamaan. Namun penggunaan hijab sebagai simbol

keagamaan tersebut terkadang malah menjadi tolak ukur

penilaian semata akan perilaku dan sikap seseorang terhadap

suatu hal bukan sebagai pengertian akan kewajiban dalam

menjalankan perintah agama.

5. Analisis Gambar “ Symbol “

Jenis

Tanda Penjelasan Tanda Pada Objek Data

Ikon

Tanda berhubungan

dengan objek karena

adanya keserupaan.

Ikon pada objek ini berupa

gambar setengah wajah wanita

yang sedang menatap lirih

keatas dengan kain tudung

dikepalanya dan lingkaran

besar yang menyerupai

matahari dibelakangnya.

Gambar ini dapat dikatakan

18

https://psyline.id/arti-dan-pengaruh-warna-bagi-psikologi-manusia/

, diakses 10 Juli 2018, pukul 13.00

19 Eko Nugroho, Pengenalan Teori Warna, (Yogyakarta: C.V ANDI

OFFSET (Penerbit ANDI), 2008), h.37.

Page 96: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

83

mirip dengan gambar sosok

Bunda Maria dalam agama

Nasrani.

Indeks

Adanya kedekatan

eksistensi antara

tanda dengan objek

atau adanya

hubungan sebab

akibat.

Indeks pada gambar diatas

berupa kemiripan akan sosok

wanita pada gambar tersebut

dengan salah satu tokoh

penting pada agama Nasrani.

Peneliti menyimpulkan bahwa

gaya hijab seperti yang ada

pada gambar ini menujukkan

bahwa hijab itu bersifat

fungsional dan dan dapat

dikenakan oleh siapa saja.

Simbol

Hubungan ini

bersifat

konvensional dalam

artian ada

persetujuan tertentu

antara para pemakai

tanda.

Simbol yang terdapat pada

gambar tersebut adalah tulisan

berbahasa inggris disisi kanan

dan kiri dari lingkaran pada

latar objek gambar yang

bertuliskan “People ask why I

don’t wear hijab. I see hijab

as a symbol of not only being

Muslim but being

courageous, righteous, pious,

modest, and with all of these

implied meanings behind the

Page 97: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

84

hijab I find myself not ready

to go out and represent Islam

without being able to

represent all that goes with

it.”

Tabel Analisis 5

Dengan demikian peneliti menarik makna pesan sebagai

bentuk interpretasi dari gambar tersebut. Tulisan berbahasa

inggris yang berada pada latar gambar dengan warna hitam

tersebut memiliki arti “Orang-orang bertanya mengapa saya tidak

memakai jilbab. Saya melihat jilbab sebagai simbol tidak hanya

menjadi Muslim tetapi menjadi pemberani, benar, saleh,

sederhana, dan dengan semua makna tersirat di balik hijab saya

menemukan diri saya belum siap untuk keluar dan mewakili

Islam tanpa bisa mewakili semua makna yang ada di dalamnya."

Pernyataan ini menggambarkan apa yang banyak terjadi pada era

saat ini, tidak hanya di Amerika namun di Indonesia pun seiring

dengan berkembangan zaman penggunaan hijab/jilbab sebagai

identitas religi pun mengalami terpaan “modernisasi”.

Menutup aurat bagi seorang muslimah adalah kewajiban

sebagaimana yang termaktub dalam Al-Qur‟an. Pakaian yang

menutup aurat ini biasa disebut jilbab. Dalam perkembangannya

jilbab bukan sebatas dipahami sebagai sebuah kewajiban agama.

Namun meluas menjadi gaya hidup sebagian perempuan. Jilbab

akhirnya tidak hanya sebuah perwujudan kesalehan sebagaimana

yang diharapkan perintah agama. Jilbab disisi lain merupakan

Page 98: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

85

manifetasi dari fenomena sosial. Hal ini diperkuat dengan

maraknya penggunaan jilbab pada sebagian masyarakat karena

alasan politik, hukum, dan lainnya. Beragam alasan yang

melatarbelakangi penggunaan jilbab di kalangan muslimah.

Realitas ini pada akhirnya merujuk pada sebuah kesimpulan

bahwa jilbab bukan semata-mata representasi kesalehan

muslimah. Tetapi jilbab juga menjadi lifestyle bagi sebagian

muslimah agar terkesan atau menghadirkan suasana religius

dalam kehidupan yang dijalaninya.20

Sedangkan apabila kita mengulas kembali akan arti jilbab

sesungguhnya, terdapat berbagai macam makna seperti21

:

1. Hijab sebagai ketaatan kepada perintah Allah. Hal ini tertulis

di (Q.S. Al-Ahzab: 36)

20

(JURNAL ILMU DAKWAH, Vol. 36, No.1, Januari – Juni 2016

ISSN 1693-8054, Satri Yulikhah) melalui situs

https://www.researchgate.net/publication/319704745_JILBAB_ANTARA_KE

SALEHAN_DAN_FENOMENA_SOSIAL ,diakes 10 Juli pukul 15.00 WIB.

21 https://hijabyuk.com/arti-hijab-sesungguhnya, diakses pada tanggal

21 Juli 2018, pukul 15.08 WIB.

Page 99: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

86

“Dan tidaklah patut bagi laki-laki yang mukmin dan tidak (pula)

bagi perempuan yang mukmin, apabila Allah dan Rasul-Nya

telah menetapkan suatu ketetapan, akan ada bagi mereka pilihan

(yang lain) tentang urusan mereka. dan Barangsiapa

mendurhakai Allah dan Rasul-Nya Maka sungguhlah Dia telah

sesat, sesat yang nyata.”

2. Hijab Sebagai Kesucian

Hal ini tertulis di (Q.S. Al-Ahzab: 53)

Page 100: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

87

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memasuki

rumah- rumah Nabi kecuali bila kamu diizinkan untuk Makan

dengan tidak menunggu-nunggu waktu masak (makanannya),

tetapi jika kamu diundang Maka masuklah dan bila kamu selesai

makan, keluarlah kamu tanpa asyik memperpanjang percakapan.

Sesungguhnya yang demikian itu akan mengganggu Nabi lalu

Nabi malu kepadamu (untuk menyuruh kamu keluar), dan Allah

tidak malu (menerangkan) yang benar. apabila kamu meminta

sesuatu (keperluan) kepada mereka (isteri- isteri Nabi), Maka

mintalah dari belakang tabir. cara yang demikian itu lebih suci

bagi hatimu dan hati mereka. dan tidak boleh kamu menyakiti

(hati) Rasulullah dan tidak (pula) mengawini isteri- isterinya

selama-lamanya sesudah ia wafat. Sesungguhnya perbuatan itu

adalah Amat besar (dosanya) di sisi Allah

3. Hijab Sebagai Taqwa

Hal ini tertulis di (Q.S. Al-A‟raaf: 26)

“Hai anak Adam, Sesungguhnya Kami telah menurunkan

kepadamu pakaian untuk menutup auratmu dan pakaian indah

untuk perhiasan. dan pakaian takwa. Itulah yang paling baik.

Page 101: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

88

yang demikian itu adalah sebahagian dari tanda-tanda

kekuasaan Allah, Mudah-mudahan mereka selalu ingat.

4. Hijab Sebagai Haya Atau Rasa Malu

Rasulullah Shallallahu „Alaihi Wa Sallam bersabda,

“Sesungguhnya setiap agama memiliki akhlak, dan akhlak

Islam adalah malu.”22

Dari gambar tersebut dapat disimpulkan bahwa hijab/jilbab

bukanlah sekedar penutup kepala belaka, namun

memiliki makna dan arti nilai yang lebih penting dari itu. Dengan

demikian, seorang wanita muslimah haruslah menjaga

pakaiannya agar tetap sempurna, agar semakin menyempurnakan

iman, kewajiban dan perintah agama. Dengan meyakinkan diri

dan menetapkan hati dan menjadikan hijab bukan hanya sebagai

penutup aurat semata, tapi juga karena ibadah. Bagi seorang

wanita yang sudah mengambil keputusan untuk berhijab,

sesungguhnya hal tersebut merupakan pilihan yang tepat. Dan

bagi seorang wanita muslim, sebaiknya memperbaiki niat dalam

berhijab. Jika niat dalam berhijab hanya untuk menutupi kepala

saja, apakah pahala yang akan di dapatkannya.23

Oleh karena itu,

22

Shahîh: HR.Ibnu Mâjah (no. 4181) dan ath-Thabrâni dalam al-

Mu‟jâmush Shaghîr (I/13-14) dari Shahabat Anas bin Malik. Lihat Silsilah al-

Ahâdîts ash-Shahîhah (no. 940). Sumber: https://almanhaj.or.id/3441-malu-

adalah-akhlak-islam.html, diakses pada tanggal 21 Juli 2018, pukul 15.32

WIB.

23 https://hijabyuk.com/arti-hijab-sesungguhnya, diakses pada tanggal

21 Juli 2018, pukul 15.08 WIB.

Page 102: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

89

menggunakan hijab haruslah benar sesuai dengan aturannya,

dengan memakai pakaian yang tertutup dan tidak memperlihatkan

bentuk lekuk tubuh, atau tidak ketat dan ketentuan lainnya. Tidak

hanya untuk mengikuti trend atau fashion yang sedang

berkembang saat ini, namun juga karena kemurnian niat dan

sebagai bukti ketaatan dalam menjalankan perintah agama.

Dengan memahami hakikat berhijab, akan membantu untuk

menyempurnakan niat

Page 103: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

90

BAB VI

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kesimpulan yang diperoleh dari temuan dan hasil analisis

data dari kelima lukisan wanita berhijab karya Ameena Khan

adalah kelima lukisan tersebut mengungkap pesan arti dan makna

meminimalisir ketegangan serta stereotip dan citra buruk Islam

sebagai minoritas di Amerika Serikat. Kelima gambar lukisan itu

peneliti sajikan dengan menggunakan analisis semiotika yang

berdasarkan objeknya membagi atas ikon, indeks dan simbol.

Peneliti juga menjelaskannya dalam bentuk tabel yang disertai

keterangan dan kesimpulan makna pesan yang direpresentasikan

dari hasil analisa pada tiap gambarnya.

Ikon di dalam kelima lukisan tersebut berupa gambar

wajah dari sosok wanita yang tentunya digambarkan mengenakan

hijab. Disini, Ameena Khan melukiskan sosok wanita berhijab

dengan cukup unik dan berbeda. Hijab pun digambarkan dengan

nuansa dan sentuhan modern. Sehingga peneliti menyimpulkan

hal tersebut sebagai gaya atau karakteristik dari lukisan seorang

Ameena Khan. Sedangkan untuk indeks pada analisa data

tersebut pada umumnya berupa ekspresi dari objek lukisan. Disini

pesan dan makna yang terkandung dapat dianalisa dan dipahami

semakin rinci dan jelas. Ekspresi berkaitan erat dengan psikologis

manusia. Simbol, pada bagian ini peneliti menentukan warna

Page 104: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

91

(pemilihan warna) sebagai simbol dalam penelitian ini. Warna

memiliki makna dan pesan tertentu di baliknya. Maka dari itu

warna sebagai simbol memperkuat analisa peneliti dalam

menginterpretasikan pesan dan makna dalam lukisan tersebut.

Namun selain pemilihan warna, pada beberapa lukisan terdapat

tulisan yang dijadikan sebagai simbol.

Selain analisa dengan perspektif semiotika, peneliti juga

sedikit mengulas dan menyinggung beberapa aspek yang relevan,

seperti kreatifitas melalui komunikasi non-verbal, seni dalam

padangan Islam serta latar belakang dan arti Islamophobbia

tersebut sebagai gambaran umum.

B. Saran

Tidak semua hal di dunia ini dapat kita pahami, perlu

waktu dan proses belajar dalam memahami suatu hal, termasuk

dalam memahami makna dan pesan dari sebuah karya seni. Karya

seni bahkan terkadang berkonsep abstrak sehingga sering kali

menyulitkan bagi individu dalam memahami makna dan pesan

dibalik estetikanya. Termasuk dalam karya lukisan Ameena

Khan. Beberapa lukisannya yang terbilang unik tak jarang

membuat peneliti sekali pun bingung sebelum akhirnya mencari

referensi dari beberapa sumber yang valid (blog milik Ameena

Khan). Selain itu, pada beberapa gambar wanita berhijab yang

diteliti, peneliti melihat gaya dan karakteristik lukisan yang

digunakan Ameena Khan yang tidak sesuai dan mengikuti apa

yang seharusnya disyariatkan dalam Islam itu sendiri, seperti

Page 105: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

92

jilbab yang tak terjulurkan di beberapa lukisan, namun malah

memperlihatkan bagian tubuh yang harusnya ditutup karena

merupakan aurat bagi wanita seperti leher (pada gambar ke dua

“Potrait of Zahra”). Peneliti melihat Ameena Khan “terlalu”

modern dalam menggambarkan hijab atau jilbab. Hal ini tidak

menutup kemungkinan untuk memberikan kesalah pahaman bagi

yang melihatnya. Ada baiknya hal-hal kecil tersebut

diantisipasikan guna meminimalisir kesalah pahaman agar pesan

baik yang ingin disampaikan untuk meredakan Islamophobia

sebagaimana tujuan utamanya dapat tersampaikan.

Page 106: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

93

DAFTAR PUSTAKA

940)., S. H.-T.-M.-1.-A.-S. (n.d.). Malu Adalah Akhlak Islam.

Retrieved Juli 21, 2018, from almanhaj.or.id:

https://almanhaj.or.id/3441-malu-adalah-akhlak-

islam.html

Aditya, W. (2013). KREATIF SAMPAI MATI! Jogjakarta: PT.

Bentang Pustaka.

Ameena Khan Seniman Berhijab Yang Coba Redakan

Islamophobia Lewat Lukisan. (2016, Juli 11). Retrieved

Mei 8, 2018, from http://wolipop.detik.com:

http://wolipop.detik.com/read/2016/07/11/161028/325086

6/1632/ameena-khan-seniman-berhijab-yang-coba-

redakan-islamophobia-lewat-lukisan/amp/amp

Anisa, N. (n.d.). UPAYA BARACK OBAMA DALAM

MENGATASI CITRA BURUK AMERIKA SERIKAT DI

DUNIA ISLAM AKIBAT ISLAMOPHOBIA DI AMERIKA

SERIKAT. Skripsi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UMY.

Anugrah, R. D. (n.d.). Analisis Semiotika Pembentukan Karakter

Islami Anak Pada Iklan Deterjen Halal Total Almeera Di

Televisi. Skripsi Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu

Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Page 107: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

94

Arif, M. '. (2000). Politik Islamophobia Eropa. Yogyakarta:

Deepublish.

Arti dan Pengaruh Warna Bagi Psikologi Manusia. (n.d.).

Retrieved Juni 7, 2018, from psyline.id:

https://psyline.id/arti-dan-pengaruh-warna-bagi-psikologi-

manusia

Arti Hijab Sesungguhnya. (n.d.). Retrieved Juli 21, 2018, from

hijabyuk.com: https://hijabyuk.com/arti-hijab-

sesungguhnya

Arti Warna. (n.d.). Retrieved Juli 10, 2018, from goodminds.id:

https://goodminds.id/arti-warna/ (Qardhawi, 1998)

Birowo, A. (2004). Metode Penelitian Komunikasi. Yogyakarta:

Gintanyali.

Budiman, K. (2011). Semiotika Visual Konsep, Isu, dan Problem

Ikonisitas. Yogyakarta: Jalasutra.

Charles Sanders Peirce. (n.d.). Retrieved from Wikipedia:

https://id.wikipedia.org/wiki/Charles_Sanders_Peirce

Effendy, O. U. (2003). ILMU, TEORI dan FILSAFAT

KOMUNIKASI. Bandung: PT. Citra Aditya Bakti.

Page 108: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

95

George, K. M. (2012). MELUKIS ISLAM: AMAL DAN ESTIKA

SENI ISLAM DI INDONESIA. Bandung: PT. Mizan

Pustaka.

Gunawan, I. (2013). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: PT

Bumi Aksara.

Hall, S. (2003). “The Work Of Representation.” Representation:

Cultural Representation and Signifying Practices. .

London: Sage Publication.

Hebling, M. (2013). Islamophobia in West : Measuring and

Explaining Individual Attitude. London and New York:

Routledge.

Komunikasi, S. (2007). Sosiologi Komunikasi . Jakarta: Kencana.

Kusrianto, A. (2007). Pengantar Desain Komunikasi Visual.

Yogyakarta: ANDI.

Moeloeng, L. J. (1993). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung:

PT. Remaja Rosdakarya.

Mulyana, D. (2014). ILMU KOMUNIKASI Suatu Pengantar

Edisi Revisi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Muzakki, A. (2007). Kontribusi Semiotika dalam Memahami

Bahasa Agama. Malang: UIN Malang Press.

Page 109: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

96

Nashori, F., & Mucharam, R. D. (2002). Mengembangkan

Kreativitas Dalam Perspektif Psikologi Islami. Jogjakarta:

Menara Kudus Jogjakarta.

Nugroho, E. (2008). Pengenalan Teori Warna. Yogyakarta: C.V

ANDI OFFSET (ANDI).

Prawira, S. D. (1989). WARNA SEBAGAI SALAH SATU UNSUR

SENI & DESAIN. JAKARTA: Departemen Pendidikan

dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi

Sumbangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan.

Purwanto, Y. (2010). Seni Dalam Pandangan Alquran. Jurnal

Sosioteknologi Edisi 19 Tahun 9.

Puspito, A. (2007). Islam dan Seni Rupa. Daun Daun Surga.

Jakarta: Penerbit Wedatama Widya Sastra.

Qardhawi, Y. (1998). Islam Bicara Seni. Solo: INTERMEDIA.

Shihab, A. (2004). Membedah Islam di Barat Menepis Tudingan

Meluruskan Kesalahpahaman. Jakarta: Gramedia Pustaka

Utama.

Sobur, A. (2004). Analisis Teks Media: Suatu Pengantar.

Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sobur, A. (2009). Semiotika Komunikasi. Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya.

Page 110: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

97

Soedarsono, R. (1992). PENGANTAR APRESIASI SENI. Jakarta:

Balaipustaka.

Sudjiman, P., & Zoest, A. V. (1992). Serba-Serbi Semiotika.

Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Sugiono. (2007). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung:

Alfabeta.

Suhaemi, J. (2006). Metode-Metode Penelitian Komunikasi.

Jakarta: UIN Jakarta Press.

Sukmi, S. N. (2013). Konstruksi Identitas Pengguna Media

Dunia Media Yang Konvergen. Jakarta: (FISIP)

Universitas Indonesia.

Suryahadi, A. A. (2008). SENI RUPA Menjadi Sensitif, Kreatif,

Apresiatif dan Produktif JILID 1 . Jakarta: Direktorat

Pembinaan Sekolah Menengah Kejeruan, Direktorat

Jendral Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah,

Departemen Pendidikan Nasional.

Tinarbuko, S. (2009). Semiotika Komunikasi Visual. Jogjakarta:

Jalasutra.

W.M, A. H. (2004). Hermeneutika, Estetika, Dan Religiusitas

Esai-Esai Sastra Sufistik dan Seni Rupa. Yogyakarta:

MATAHARI.

Page 111: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

98

Wibowo, I. W. (2013). Semiotika Komunikasi Aplikasi Praktis

Bagi Penelitian dan Skripsi Komunikasi. Jakarta: Mitra

Wacana Media.

Yogyakarta, I. S. (2005). EKSPRESI Jurnal Institut Seni

Indonesia Yogyakarta Volume 15, Tahun 5, 2005. .

Yogyakarta: Aksara Indonesia.

Yulikhah, S. (n.d.). JILBAB ANTARA KESALEHAN DAN

FENOMENA SOSIAL (JURNAL ILMU DAKWAH,

Vol.36, No.1). Retrieved Juli 10, 2018, from

www.researchgate.net:

https://www.researchgate.net/publication/319704745_JIL

BAB_ANTARA_KESALEHAN_DAN_FENOMENA_S

OSIAL

Page 112: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

99

LAMPIRAN

1. Situs Website https://ameena-khan.com

Page 113: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

100

2. Situs Website https://wolipop.detik.com (Artikel Ameena

Khan)

Page 114: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

101

3. Akun Instagram Ameena Khan & Beberapa Kontennya

(@ameenakhanart)

Page 115: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

102

Page 116: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

103

4. Direct Message di Instagram antara peneliti dengan

Ameena Khan pada akun @ameenakhanart. Dengan

tujuan untuk melakukan wawancara, namun sayangnya

tidak mendapat respon lebih lanjut dari yang

bersangkutan.

Page 117: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

104

Page 118: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

105

5. Penjelasan singkat mengenai Mixed Art / Mixed Media

dari situs website https://www.bernas.id/53392-

mengajarkan-kreativitas-pada-anak-lewat-mixed-

media.html

Mengajarkan Kreativitas Pada

Anak Lewat Mixed Media

30 November 2017

Bernas.id - Sering kita mendengar perdebatan

antar seniman mengenai kategori seni rupa murni.

Mereka memperdebatkan mana yang termasuk

seni rupa murni dan mana yang masuk ke dalam

ranah seni terapan. Dahulu ranah kerajinan

tangan masuk ke dalam ranah seni terapan.

Namun semakin bergantinya zaman, batas antara

seni rupa murni dan terapan semakin hilang.

Seperti asal katanya, mixed media berarti media

yang digabung. Mixed media adalah sebuah karya

seni yang menggabungkan berbagai media dan

material menjadi satu. Dalam sebuah karya mixed

media dibutuhkan kreativitas menggunakan

berbagai media seperti kanvas, kertas, manik-

Page 119: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

106

manik, rajutan, metal, sampai benda-benda di

sekitar kita.

Gerakan mixed media ini lahir dengan semangat

bahwa seni rupa yang baik tidak harus dihasilkan

oleh material yang berkelas. Bahwa benda-benda

di sekitar kita jika dirangkai dan dikomposisikan

secara baik dapat menjadi karya seni yang

bernilai.

Apakah kita bisa membuat seni mixed

media secara asal? Ternyata tidak. Seni mixed

mediatetap harus memperhatikan satu tema yang

mengikat keseluruhan gambar. Dari tema tersebut,

sang pembuat karya memikirkan warna dasar,

pola, gambar, sampai tulisan yang mendukung

tema tersebut.

Cara membuat mixed media adalah dengan

memikirkan satu konsep utama kemudian

menggunakan berbagai media untuk

menghasilkan kesan yang diinginkan. Media

tersebut kemudian disatukan dengan berbagai

kombinasi teknik seperti teknik stencil,

stempel, image transfer, spray, sampai

teknik emboss. Teknik ini sering kali digabungkan

dengan teknik kaligrafi dan pencantuman kutipan

inspiratif.

Page 120: “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA BERHIJAB …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · “ANALISIS SEMIOTIKA PADA LUKISAN WANITA ... Kesimpulan dari penelitian

107

Mengenalkan seni mixed media kepada anak

dapat meningkatkan kemauan anak untuk

mengekspresikan diri. Seni mixed media juga

memberikan pengalaman eksploratif terhadap

berbagai media dan berbagai teknik.