analisis perbandingan perceived quality (persepsi … · responden memilih air minum merek aqua dan...

139
ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI KUALITAS) PADA AIR MINUM DALAM KEMASAN Studi Kasus produk AQUA dan NESTLÉ pada mahasiswa Universitas Sanata Dharma Kampus I Mrican Yogyakarta SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen Oleh : Angela Merici Atika Widowati NIM : 042214125 PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2008

Upload: buithien

Post on 08-Mar-2019

244 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY(PERSEPSI KUALITAS) PADA AIR MINUM

DALAM KEMASAN

Studi Kasus produk AQUA dan NESTLÉ pada mahasiswa Universitas Sanata

Dharma Kampus I Mrican Yogyakarta

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana

Ekonomi Program Studi Manajemen

Oleh :

Angela Merici Atika Widowati

NIM : 042214125

PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2008

Page 2: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY(PERSEPSI KUALITAS) PADA AIR MINUM

DALAM KEMASAN

Studi Kasus produk AQUA dan NESTLÉ pada mahasiswa Universitas Sanata

Dharma Kampus I Mrican Yogyakarta

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana

Ekonomi Program Studi Manajemen

Oleh :

Angela Merici Atika Widowati

NIM : 042214125

PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2008

i

Page 3: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

ii

Page 4: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

iii

Page 5: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

MOTTO

Aku bisa, jika aku pikir aku bisa

Sebab itu dengan yakin kita dapat berkata : “Tuhan adalah Penolongku.Aku tidak akan takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadapaku?”

( Ibrani 13 : 6)

iv

Page 6: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

PERSEMBAHAN

Skripsi ini kupersembahkan kepada :

My Lord Jesus ChristKedua Orang Tuaku

KakakkuSeseorang yang telah menjadi semangat dan keberanian bagiku

Semua Pihak yang telah banyak membantu

v

Page 7: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak

memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam

kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 01 Agustus 2008

Penulis

Angela MericiAtika W

Page 8: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

vii

Page 9: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

ABSTRACT

A COMPARATIVE ANALYSIS ON THE PERCEIVED QUALITYOF DRINKING WATER

A Case Study on AQUA and NESTLE Consumers at Sanata DharmaUniversity

Angela Merici Atika WidowatiFaculty of Economy

Sanata Dharma University2008

The purpose of this research were 1) to find out the characteristic of theconsumers of AQUA and NESTLE, 2) to know the customers perceived qualitytoward AQUA and NESTLE, 3) to compare the perceived quality between AQUAand NESTLE.

The sample of this research were 90 respondents from AQUA consumersand 85 respondents from NESTLE consumers. In analyzing the data, the researchused 1) Percentage analysis to know the characteristic of the customers of AQUAand NESTLE, 2) Category Analysis to analyze the perceived quality of eachproducts, 3) Difference average test analysis and t-test to analyze the differentperceived quality of each attribute between AQUA and NESTLE.

From the percentage analysis, the result of the research showed that mostof AQUA and NESTLE consumers were male (75.6 % and 53%), their age werebetween 22-24 years (55.6% and 81.2%), their pocket money were between Rp500.000-1.000.00 per month (83.4% and 84.7%), the frequency of theconsumption were daily (81.1% and 68.2%), the packaging that they chose werebottle (45.6% and 100%), and 90% respondents chose AQUA brand and 85%respondents chose NESTLE brand. Based on category analysis, the result of theresearch showed that for the AQUA brand, the attribute of performance, service,product characteristic, result and perceived quality were considered as goodcategory, while reliability and appropriateness attribute were considered asenough category. The result of the research also showed that all attribute ofNESTLE were considered as good category. Based on difference average testanalysis and t-test, the comparison of attribute showed that the difference was onreliability, NESTLE was better than AQUA.

viii

Page 10: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

ABSTRAK

ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSIKUALITAS) PADA AIR MINUM DALAM KEMASAN

Studi Kasus produk AQUA dan NESTLÉ pada mahasiswa Universitas SanataDharma Kampus I Mrican Yogyakarta

Angela Merici Atika WidowatiFakultas Ekonomi

Universitas Sanata Dharma2008

Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui, 1) bagaimana karakteristikkonsumen Aqua dan Nestlé. 2) bagaimana perceived quality yang dimilikikonsumen terhadap Aqua dan Nestlé. 3) bagaimana perceived quality produkAqua dibandingkan dengan Nestlé.

Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 90 orangresponden Aqua dan 85 orang responden Nestlé. Teknik analisis data yangdigunakan adalah, 1) analisis persentase untuk mengetahui karakteristik konsumenAqua dan Nestlé. 2) analisis kategori untuk mengetahui bagaimana persepsikualitas masing-masing atribut Aqua dan Nestlé. 3) analisis uji beda dua rata-ratadan uji t untuk mengetahui perbandingan persepsi kualitas masing-masing atributantara Aqua dan Nestlé.

Dari analisis persentase dapat diketahui bahwa sebagian besar konsumenAqua dan Nestle adalah berjenis kelamin laki-laki (75.6% dan 53%), berusiaantara 22-24 tahun (55.6% dan 81.2%), mempunyai uang saku antara Rp 500.000-1.000.000 (83.4% dan 84.7%), frekuensi pengkonsumsian secara rutin (81.1% dan68.2%), bentuk kemasan yang dipilih adalah botol (45.6% dan 100%), dan 90%responden memilih air minum merek Aqua dan 85% memilih merek Nestle.Untuk analisis kategori mendapatkan hasil bahwa untuk Aqua, atribut kinerja,pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi kualitas masukdalam kategori Baik. Atribut keandalan, kesesuaian masuk dalam kategori cukup.Untuk Nestle, semua atribut masuk dalam kategori baik. Berdasarkan uji beda duarata-rata dan uji t, perbandingan persepsi kualitas menunjukkan bahwa adaperbedaan pada atribut keandalan. Produk Nestle lebih tinggi dibandingkandengan Aqua.

ix

Page 11: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang

telah memberikan anugerah dan karunianya, karena atas berkat dan rahmat-Nya

penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul : “ANALISIS

PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI KUALITAS) PADA

AIR MINUM DALAM KEMASAN” Studi Kasus produk AQUA dan NESTLÉ

pada mahasiswa Universitas Sanata Dharma Kampus I Mrican Yogyakarta.

Penulisan skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat untuk

memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen Jurusan

Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada semua

pihak yang telah memberikan sumbangan waktu, tenaga, bimbingan, nasehat dan

dorongan kepada penulis sehingga skripsi ini dapat selesai. Untuk itu pada

kesempatan ini penulis dengan penuh kerendahan hati ingin mengucapkan banyak

terima kasih kepada :

1. Bapak Drs. YP. Supardiyono, M.Si., Akt., selaku Dekan Fakultas

Ekonomi Universitas Sanata Dharma.

2. Bapak V. Mardi Widyadmono, S.E., M.B.A., selaku Ketua Program

Studi Manajemen Universitas Sanata Dharma.

3. Ibu Dra. Diah Utari B.R, M.Si., selaku Dosen Pembimbing I yang,

telah bersedia meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk

membimbing dengan penuh kesabaran dan perhatian sehingga dapat

terselesaikannya skripsi ini.

x

Page 12: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

4. Bapak Drs. Hendra Poerwanto G, M.Si., selaku Dosen Pembimbing II,

yang telah berkenan meluangkan waktu, tenaga dan memberikan

masukan, saran dan semangat kepada penulis dalam penyelesaian

skripsi ini.

5. Segenap Dosen dan Karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata

Dharma, yang telah memberikan bekal pengetahuan dan bantuannya

kepada penulis selama ini.

6. Ibuku Ch.Hermiyatun yang telah berada disurga dan ayahku F.Sutoyo,

yang selalu berada disampingku terima kasih atas cinta kasih,

kepercayaan, dukungan, semangat, doa dan pengorbanan yang tak

terhingga.

7. Kakakku tercinta, Antonius Yudhi Setiawan, S.E., yang telah

menjagaku selama ini. Sekarang adalah giliranku untuk menjaga ayah.

8. Bulik, Om, Mbah dan adik-adikku, mas-masku yang telah banyak

membuatku tersenyum. Terima kasih atas dukungan, perhatian dan

doanya.

9. Buat Pandaku tersayang ,Ronny Dwi Dewanto, S.E., atas doa,

semangat, keberanian dan kasih yang tiada henti. Bapak Fx. Suwandi

dan Ibu, atas sumbangan pikiran, buku dan ilmunya.

10. Sahabat-sahabatku Manajemen’04, Maya, Fauzan, Evan, Enggar,

Bayu, Gondrong, Ferry, Angga, Bangun, Wisnu, Ari, Reo, Tyas, Tyas

Garfield, Simbah, Ristu, Poter, Maya Item, Ithenk, Yuli, Mira, Yor dan

xi

Page 13: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

semua anak-anak Manjemen’04 terima kasih atas persudaraan yang

indah ini. Keep contact ya.

11. Mas Toro, mas Andi, mas Yosha, Seno terima kasih karena telah

mendewasakan aku. Mas Topan ’01, Mas Wawan’02 dan Andi’UII

atas semangat dan sumbangan pikiran untuk membantuku.

12. Teman hidup KKP kelompok 17 angkatan XIV, Ria, Thomas, Bayu

atas setiap detik waktu yang telah kita lalui bersama. Tetap seperti dulu

ya. Hidup mbah Kerto.

13. Mas-mas Manajemen’01’02’03, Akuntansi’99’03 atas hari-hari indah

di Sadhar. Yang belum lulus cepetan lulus.

14. Semua pihak yang telah mendukung dan membantu penulis dalam

menyelesaikan skripsi ini, yang tidak bisa disebutkan satu persatu,

terima kasih atas bantuannya.

Semoga Tuhan Yang Maha Kasih membalas budi baik tersebut dengan

penuh kelimpahan. Penulis berharap agar skripsi ini bermanfaat bagi pembaca

yang berminat dan dapat juga sebagai bahan bacaan untuk penelitian selanjutnya.

Akhir kata penulis terbuka atas semua kritik dan saran yang nantinya akan

semakin mengembangkan dan menyempurnakan karya ini.

Yogyakarta, Agustus 2008

Penulis

xii

Page 14: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

DAFTAR TABEL

Tabel 5.14 Nilai rata-rata untuk Aqua……………………………………………88

Tabel 5.15 Nilai rata-rata untuk Nestle…………………………………………..89

Tabel 5.16 Hasil uji t……………………………………………………………..90

xiii

Page 15: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................. ii

HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... iii

HALAMAN MOTTO ...................................................................................... iv

HALAMAN PERSEMBAHAN ....................................................................... v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA .......................................................... vi

LEMBAR PUBLIKASI PERPUSTAKAAN .................................................. vii

ABSTRACT ........................................................................................................ viii

ABSTRAK ........................................................................................................ ix

KATA PENGANTAR ....................................................................................... x

DAFTAR TABEL ............................................................................................. xiii

DAFTAR ISI ..................................................................................................... xiv

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... xvii

BAB I : PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ......................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ................................................................................... 3

C. Batasan Masalah...................................................................................... 3

D. Tujuan Penelitian .................................................................................... 3

E. Manfaat Penelitian .................................................................................. 4

F. Sistematika Penelitian ............................................................................ 4

xiv

Page 16: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

BAB II : LANDASAN TEORI

A. Pengertian Pemasaran ..............................................................................6

B. Konsep Pemasaran ...................................................................................6

C. Pengertian Pasar ........................................................................................7

D. Pengertian Produk .....................................................................................7

E. Pengertian Atribut Produk.........................................................................8

F. Pengertian Persepsi ..................................................................................8

G. Pengertian Kualitas ..................................................................................10

H. PengertianEkuitasMerek ...........................................................................12

I. Peran Ekuitas Merek ................................................................................13

J. Pengertian Persepsi Kualitas ( Perceived Quality) ...................................14

K. Dimensi Persepsi Kualitas ( Perceived Quality ) .....................................15

L. Hipotesis ...................................................................................................16

BAB III : METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian .........................................................................................17

B. Waktu dan Tempat Penelitian ..................................................................17

C. Subyek dan Obyek Penelitian ..................................................................17

D. Variabel Penelitian dan Pengukuran .......................................................18

E. Jenis dan Sumber Data ..............................................................................19

F. Teknik Pengumpulan Data........................................................................20

G. Populasi dan Sampel .................................................................................20

H. Teknik Pengujian Instrumen .....................................................................22

1. Validitas ..............................................................................................22

xv

Page 17: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

2. Reliabilitas ..........................................................................................23

I. Teknik Analisis Data ................................................................................24

BAB IV : GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

A. Gambaran Umum Universitas Sanata Dharma ........................................31

B. Gambaran Umum Produk Air Minum Aqua.............................................34

C. Gambaran Umum Produk Air Minum Nestlé Pure Life...........................38

BAB V : ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Analisis Data .............................................................................................41

B. Analisis Validitas dan Reliabilitas Instrumen ...........................................42

C. Analisis Data Penelitian ............................................................................44

D. Pembahasan...............................................................................................57

BAB VI : KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN

A. Kesimpulan ..............................................................................................93

B. Saran..........................................................................................................95

C. Keterbatasan .............................................................................................96

LAMPIRAN

xvi

Page 18: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Perkembangan ekonomi saat ini semakin maju dan berkembang.

Faktor ini mendorong banyak bermunculannya perusahaan-perusahaan baru.

Perusahaan-perusahaan ini banyak yang memunculkan produk yang sejenis,

maupun hampir serupa dengan produk yang sudah ada di pasar terlebih

dahulu. Mereka saling bersaing untuk mendapatkan pangsa pasar yang baru

ataupun untuk menggeser perusahaan yang sudah ada untuk mendapatkan

pangsa pasarnya. Setiap perusahaan berusaha untuk mendapatkan konsumen

sebanyak mungkin. Hal ini membuat kesempatan konsumen untuk

mendapatkan produk yang sesuai dengan kebutuhannya semakin besar.

Tingkat persaingan antar perusahaan yang semakin tinggi ini

menyebabkan setiap perusahaan lebih berhati-hati untuk menjalankan

usahanya. Keberhasilan perusahaan tidak hanya dilihat dari laba yang

diperoleh ataupun penjualannya yang tinggi, tetapi yang tidak kalah penting

adalah bagaimana tanggapan konsumen tentang produknya. Tidak hanya

konsumen saja tetapi juga masyarakat luas supaya mereka dapat menjadi

konsumen dari produk tersebut.

Supaya dapat mengerti dan memahami kebutuhan dan keinginan

konsumen, perusahaan harus dapat menilai dan mengetahui persepsi mereka

terhadap produk yang ditawarkan. Persepsi dapat diartikan sebagai proses

dimana individu memilih, mengelola dan menginterpretasikan stimulus ke

1

Page 19: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

dalam bentuk arti dan gambar. Sangatlah penting bagi perusahaan untuk

mengetahui persepsi konsumen terhadap produk mereka, untuk tetap menjaga

kualitas produk mereka dipasar. Perusahaan juga harus mengetahui posisi

produk mereka dan produk pesaing mereka.

Seiring dengan perkembangan zaman, dapat menyebabkan seseorang

untuk berganti gaya hidupnya. Perubahan dari gaya hidup ini dapat juga

terjadi pada konsumen sebuah produk yang cukup lama untuk berganti dengan

produk yang baru, dimana konsumen dihadapkan pada berbagai macam

produk dengan harga, kualitas, merek dan bentuk yang berlainan dengan

fungsi yang sama. Dalam memasarkan produknya, PT. Aqua Golden

Mississippi Tbk juga menghadapi persaingan yang ketat dengan semakin

banyaknya produk air minum mineral yang bermunculan. Strategi pemasaran

yang tepat sangat dibutuhkan untuk mempertahankan produk dan

meningkatkan kinerja perusahaan.

PT. Aqua Golden Mississippi Tbk dengan produk air minum Aqua

mempunyai asset perusahaan yaitu berupa merek (brand) yang kuat

dimasyarakat. Merek dapat diartikan sebagai nama, istilah, tanda, symbol atau

kombinasinya. Merek memiliki fungsi yang penting karena dengan merek

dapat membedakan atau mengidentifikasi suatu produk dari produk pesaing.

Atas dasar uraian diatas maka sangat penting bagi perusahaan untuk

mengetahui persepsi konsumen tentang produk mereka dibandingkan dengan

produk pesaing. Oleh karena itu penulis tertarik untuk mengadakan penelitian

dengan judul “Analisis Perbandingan Perceived Quality (Persepsi Kualitas)

2

Page 20: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Pada Air Minum Dalam Kemasan” Studi Kasus produk AQUA dan

NESTLÉ pada mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, kampus I

Mrican.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana karakteristik konsumen Aqua dan Nestlé ?

2. Bagaimana perceived quality yang dimiliki konsumen terhadap produk

Aqua dan Nestlé ?

3. Apakah ada perbedaan perceived quality produk Aqua dan Nestlé ?

C. Batasan Masalah

Agar masalah yang diteliti tidak terlalu luas, maka perlu dijelaskan

mengenai batasan masalahnya, yaitu sebagai berikut :

1. Peneliti hanya akan meneliti bagaimana perceived quality konsumen

terhadap produk Aqua dibandingkan dengan produk Nestlé.

2. Responden merupakan orang-orang yang pernah mengkonsumsi produk

Aqua ataupun Nestlé.

D. Tujuan Penelitian

1) Untuk mengetahui bagaimana karakteristik konsumen Aqua dan Nestlé.

2) Untuk mengetahui bagaimana perceived quality yang dimiliki konsumen

terhadap Aqua dan Nestlé.

3

Page 21: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

3) Untuk mengetahui bagaimana perceived quality produk Aqua

dibandingkan dengan Nestlé.

E. Manfaat Penelitian

Dari hasil penelitian ini, diharapkan memberikan manfaat bagi :

1. Perusahaan

Dari hasil penelitian ini, dapat dijadikan sebagai bahan masukan bagi

perusahaan dalam mengetahui posisi produknya dibandingkan dengan

produk pesaing.

2. Universitas Sanata Dharma

Dari hasil penelitian ini, diharapkan dapat digunakan sebagai bahan

tambahan referensi bagi perpustakaan Universitas Sanata Dharma dan juga

bagi penelitian selanjutnya.

3. Peneliti

Dengan adanya penelitian ini diharapkan mampu untuk dapat menambah

pengetahuan dan pengalaman didalam menerapkan ilmu yang telah

didapat selama berada dibangku kuliah.

4

Page 22: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

F. Sistematika Penulisan

BAB I : PENDAHULUAN

Bab ini berisi latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan

penelitian, manfaat penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II : LANDASAN TEORI

Bab ini membahas tentang teori-teori terpilih berkaitan dengan

topik penelitian.

BAB III : METODE PENELITIAN

Bab ini membahas tentang jenis penelitian, lokasi dan waktu

penelitian, subyek dan objek penelitian, sumber dan

pengumpulan data, serta teknik yang digunakan dalam analisis

data.

BAB IV : GAMBARAN UMUM

Bab ini membahas tentang gambaran umum PT. Aqua Golden

Mississippi Tbk.

BAB V : ANALISIS DATA

Bab ini membahas tentang proses pengolahan data dan

pembahasannya.

BAB VI : KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN

Bab ini menguraikan tentang kesimpulan, saran dan keterbatasan

dari penelitian

5

Page 23: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Pengertian Pemasaran

Menurut William J Stanton, pemasaran adalah : “Suatu sistem

keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis yang ditunjukkan untuk

merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan

barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan baik pada pembeli yang ada

maupun pembeli potensial” (Drs. Basu Swastha, 2005 : 5 ).

Menurut Stoner, pemasaran adalah : “Proses perencanaan,

pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan usaha-usaha para anggota

organisasi dan penggunaan sumber daya organisasi lainnya agar mencapai

tujuan yang telah ditetapkan“( T. Hani, 1995 : 8).

Menurut Philip Kotler dan G. Armstrong ( 1995 : 9), pemasaran adalah

: “Sebagai suatu proses sosial dan manajerial yang di dalamnya individu dan

kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan

menciptakan, menawarkan dan secara bebas mempertahankan produk yang

bernilai”.

B. Konsep Pemasaran

Menurut pendapat yang dikemukakan oleh Philip Kotler ( 1997 : 20)

bahwa, konsep pemasaran adalah sebuah upaya pemasaran terkoordinasi yang

berfokus pada pasar dan berorientasi pada pelanggan dengan tujuan

6

Page 24: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

memberikan kepuasan kepada pelanggan sebagai kunci untuk mencapai tujuan

organisasi”.

Sedangkan menurut Wlilliam J. Stanton ( 1996 : 14), menyatakan

bahwa : “konsep pemasaran adalah sebuah filsafat bisnis yang mengatakan

bahwa kepuasan dan keinginan dari konsumen adalah dasar kebenaran sosial

dan ekonomi kehidupan sebuah perusahaan.”

C. Pengertian Pasar

Definisi pertama menyatakan bahwa (Basu, Swastha, 2002 : 50) :

“ pasar adalah tempat dimana pembeli dan penjual bertemu dan berfungsi,

barang atau jasa tersedia untuk dijual dan terjadi perpindahan hak milik.”

Sedangkan definisi kedua menyatakan :

“pasar adalah jumlah seluruh permintaan barang atau jasa oleh pembeli-

pembeli potensial.”

Kedua definisi tersebut dianggap sebagai definisi yang agak sempit

dam kurang memadai. Oleh karena itu kita akan menggunakan definisi pasar

yang lebih luas (dikemukakan oleh William J. Stanton) :

“pasar adalah orang-orang yang mempunyai keinginan untuk puas, uang untuk

berbelanja dan kemauan untuk membelanjakannya.”

D. Pengertian Produk

Menurut William J. Stanton ( 1996 : 125) bahwa : “produk adalah

sekumpulan atribut yang nyata dan tidak nyata yang didalamnya tercakup

warna prestise pengecer dan pelayanan dari pengecer serta pabrik yang

7

Page 25: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

mungkin diterima pembeli sebagai sesuatu yang bisa memuaskan

keinginannya”.

Lebih lanjut Philip Kotler ( 1997 : 268) menjelaskan bahwa : “produk

adalah segala sesuatu yang ditawarkan ke pasar untuk menarik perhatian

pembelian, pemakaian atau konsumsi yang dapat memuaskan keinginan dan

kebutuhan”.

Produk mencakup obyek, fisik, pelayanan, orang, tempat, organisasi dan

gagasan.

Berdasar kedua pendapat diatas, dapat disimpulkan bahwa “produk

adalah segala sesuatu dengan sekumpulan atribut yang mencakup obyek fisik,

pelayanan, orang, tempat, organisasi dan gagasan yang dapat ditawarkan ke

pasar untuk diterima oleh pembeli sebagai sesuatu yang bisa memuaskan

keinginan atau kebutuhannnya.”

E. Pengertian Atribut Produk

Menurut H. Indriyo Gitosudarmo (2000 : 188) bahwa “atribut produk

adalah suatu komponen yang merupakan sifat-sifat produk yang menjamin

agar produk sumber dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan yang

diharapkan oleh pembeli, berupa sesuatu yang berwujud (desain produk,

bungkus, merek,dsb) maupun berupa sesuatu yang tidak berwujud (nama baik

perusahaan)”.

8

Page 26: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Pengertian diatas mendapat penekanan dari Radiosunu (1995 : 99)

yang menyatakan bahwa “produk memiliki karakteristik sebagi berikut :

tingkat kualitas, harga, ciri, model, jaminan dan pelayanan”.

F. Pengertian Persepsi

Persepsi dapat diartikan sebagai proses dimana individu memilih,

mengelola dan menginterpretasikan stimulus ke dalam bentuk arti dan gambar

atau dapat juga dikatakan bahwa persepsi adalah bagaimana orang

memandang lingkungan disekelilingnya (Amirullah, 2002 : 42). Dua individu

dapat mempunyai pandangan yang berbeda dari suatu objek.

Faktor-faktor yang mempengaruhi mengapa individu yang satu dengan

yang lainnya memiliki pandangan yang menyimpang terhadap satu objek :

a) Pengaruh tampilan fisik (physical appearances). Dimana individu

cenderung mengasosiasikan suatu bentuk fisik dari objek yang

diamati, termasuk suatu pernyataan dengan pandangan yang

berlaku umum.

b) Gaya meniru (stereotypes). Individu cenderung untuk mengartikan

sebuah gambar atau tampilan dalam pikiran mereka dari yang

sesuai dengan stimuli yang mendorongnya.

c) Isyarat yang menyimpang (irrelevant cues). Jika pertimbangan

yang dibutuhkan untuk membentuk keputusan dirasakan sulit,

konsumen biasanya terpaksa mengambil keputusan dengan

9

Page 27: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

mempertimbangkan hal-hal diluar spesifikasi dasar dari produk

tersebut.

d) Kesan pertama (first impressions). Kesan pertama cenderung

diabadikan oleh konsumen, mereka akan mengankap positif atau

negative dari suatu produk tergantung pada bagaimana produk

tersebut memposisikannya pada benak konsumen.

e) Pengaruh penilaian (halo effect). Persepsi seseorang cenderung

dipengaruhi oleh penilaian orang lain. Jika orang lain menganggap

baik suatu produk, maka konsumen biasanya percaya atas penilaian

itu.

G. Pengertian Kualitas

W. Edwards Deming, ( Drs. Zulian Yamit, 2005 : 7) mendefinisikan

kualitas adalah “apapun yang menjadi kebutuhan dan keinginan konsumen”.

Menurut Philip B. Crosby, mempersepsikan kualitas sebagai nihil

cacat, kesempurnaan dan kesesuaian terhadap persyaratan ( Drs. Zulian Yamit,

2005:7).

Sedangkan menurut Joseph M. Juran, mendefinisikan mutu sebagai

kesesuaian terhadap spesifikasi (Drs. Zulian Yamit, 2005:7).

Geotsch Davis, 1994 membuat definisi kualitas yang lebih luas

cakupannya, yaitu kualitas merupakan kondisi dinamis yang berhubungan

dengan produk, jasa manusia, proses dan lingkungan yang memenuhi atau

melebihi harapan.

10

Page 28: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Geotsch Davis ini menegaskan bahwa kualitas bukan hanya

menekankan pada aspek hasil akhir, yaitu produk dan jasa tetapi juga

menyangkut kualitas manusia, kualitas proses dan kualitas lingkungan.

Sangatlah mustahil menghasilkan produk dan jasa yang berkualitas tanpa

melalui melalui manusia dan proses yang berkualitas.

David Garvin, 1994 mengidentifikasikan lima pendekatan perspektif

kualitas yang dapat digunakan oleh para praktisi bisnis, yaitu :

1. Transcendental Approach

Kualitas dalam pendekatan ini adalah sesuatu yang dapat

dirasakan, tetapi sulit didefinisikan dan dioperasionalkan maupun

diukur. Produk dan jasa pelayanan, perusahaan dapat

mempromosikan dengan menggunakan pernyataan-pernyataan

seperti kelembutan dan kehalusan kulit (sabun mandi), kecantikan

wajah (kosmetik), pelayanan prima (bank), dan tempat berbelanja

yang nyaman (mall).

2. Product-based Approach

Kualitas dalam pendekatan ini adalah suatu karakteristik atau

atribut yang dapat diukur. Perbedaan kualitas mencerminkan

adanya perbedaaan atribut yang dimiliki produk secara objektif,

tetapi ini tidak dapat menjelaskan dalam selera dan preferensi

individu.

11

Page 29: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

3. User-based Approach

Kualitas dalam pendekatan ini didasarkan pada pemikiran bahwa

kualitas tergantung pada orang yang memandangnya dan produk

yang paling memuaskan preferensi sesorang atau cocok dengan

selera merupakan produk yang berkualitas paling tinggi.

Pandangan yang subjektif ini mengakibatkan konsumen yang

berbeda memiliki kebutuhan dan keinginan yang berbeda pula,

sehingga kualitas bagi seseorang adalah kepuasan maksimum yang

dapat dirasakannya.

4. Manufacturing-based Approach

Kualitas dalam pendekatan ini adalah bersifat supply-based atau

dari sudut pandang produsen yang mendefinisikan kualitas sebagai

sesuatu yang sesuai dengan persyaratannya atau prosedur.

Pendekatan ini berfokus pada kesesuaian spesifikasi yang

ditetapakan perusahaan secara internal. Oleh karena itu, yang

menentukan kualitas adalah standar-standar yang ditetapkan

perusahaan dan bukan konsumen yang menggunakannnnya.

5. Value-based Approach

Kualitas dalam pendekatan ini adalah memandang kualitas dari

segi nilai dan harga. Kualitas didefinisikan sebagai “affordable

excellence”. Oleh karena itu, kualitas dalam pandangan ini bersifat

relative, sehingga produk yang memiliki kualitas paling tinggi

12

Page 30: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

belum tentu produk paling bernilai. Produk yang paling bernilai

adalah produk yang paling tepat beli.

H. Pengertian Ekuitas Merek

Brand equity adalah seperangkat asset dan liabilitas merek yang terkait

dengan suatu merek, nama, symbol yang mampu menambah atau mengurangi

nilai yang diberikan oleh sebuah produk atau jasa baik pada perusahaan

maupun pelanggan.

Menurut David A. Garvin (Hani Handoko, 1991 : 145), brand equity

dapat dikelompokkan kedalam lima kategori, yaitu :

a. Brand Awareness ( kesadaran merek)

Menunjukkan kesanggupan bahwa seorang calon pembeli untuk

mengenali atau mengingat kembali suatu merek merupakan bagian

dari kategori produk tertentu.

b. Brand Association (asosiasi merek)

Mencerminkan pencitraan suatu merek terhadap suatu kesan

tertentu dalam kaitannya dengan kebiasaan, gaya hidup, manfaat,

atribut produk, geografis, harga pesaing dan lain-lain.

c. Perceived Quality ( persepsi kualitas)

Mencerminkan persepsi pelanggan terhadap keseluruhan kualitas-

kualitas keunggulan suatu produk atau jasa layanan berkenaan

dengan maksud yang diharapkan.

13

Page 31: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

d. Brand Loyalty (loyalitas merek)

Mencerminkan tingkat keterkaitan konsumen dengan suatu merek

produk.

e. Other proprietary assets (asset-aset merek lainnya)

Empat elemen brand equity diluar asset-aset merek lainnya dikenal

dengan elemen-elemen utama dari brand equity yang kelima secara

langsung akan dipengaruhi oleh kualitas dari dari empat elemen

utama tersebut.

I. Peran Ekuitas Merek

Ekuitas merek merupakan asset yang memberikan nilai tersendiri

dimata pelanggannya. Brand equity dapat mempengaruhi rasa percaya diri

konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian atas dasar pengalaman

masa lalu dalam penggunaan atau kedekatan, asosiasi dengan berbagai

karakteristik merek. Dalam kenyataannya, perceived quality dan brand equity

juga memberikan nilai bagi perusahaan dalam bentuk :

a. Brand Equity yang kuat dapat mempertinggi keberhasilan program

dalam memikat konsumen baru atau menrangkul kembali

konsumen lama. Brand equity yang kuat dapat menghilangkan

keraguan konsumen terhadap kualitas merek.

b. Empat dimensi brand equity dapat mempengaruhi alasan

pembelian konsumen.

14

Page 32: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

c. Brand loyalty yang diperkuat merupakan hal penting dalam

merespon inovasi yang dilakukan para pesaing.

d. Brand association juga sangat penting sebagai dasar strategi

positioning maupun strategi perluasan produk.

e. Salah satu cara memperkuat brand equity dengan melakukan

promosi yang kuat memungkinkan perusahaan memperoleh margin

yang lebih tinggi dengaan menerapkan premium price (harga

premium) dan mengurangi keteragantungannya pada promosi

sehingga dapat diperoleh laba yang lebih tinggi.

f. Brand equity yang kuat dapat digunakan sebagai dasar untuk

pertumbuhan dan perluasan merek kepada produk lainnya atau

menciptakan bidang bisnis baru yang terkait yang biayanya akan

jauh lebih mahal untuk dimasuki tanpa merek yang memiliki brand

equity tersebut.

g. Brand equity yang kuat dapat meningkatkan penjualan karena

mampu menciptakan loyalitas saluran distribusi.

h. Asset-asset brand equity lainnya dapat memberikan keuntungan

kompetitif bagi perusahaan dengan memanfaatkan yang tidak

dimiliki pesaing.

J. Pengertian Persepsi Kualitas ( Perceived Quality)

Menurut David A. Aaker (1997 : 124), “Persepsi kualitas

merupakan persepsi konsumen terhadap keseluruhan kualitas atau

15

Page 33: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

keunggulan suatu produk atau jasa layanan yang sama dengan maksud

yang diharapkannya.”

Persepsi kualitas adalah salah satu kunci dimensi ekuitas merek.

Persepsi kualitas mempunyai atribut penting yang dapat diaplikasikan

dalam berbagai hal, seperti :

1) Kualitas aktual atau obyektif (Actual or Objective Quality)

Perluasan ke suatu bagian dari produk/jasa yang memberikan

pelayanan lebih baik.

2) Kualitas isi produk (Product-based Quality)

Karakteristik dan kuantitas unsur, bagian, atau pelayanan yang

disertakan.

3) Kualitas proses manufaktur (Manufacturing Quality)

Kesesuaian dengan spesifikasi ; hasil akhir yang “tanpa cacat”

(zero defect).

K. Dimensi Persepsi Kualitas ( Perceived Quality )

Mengacu pada pendapat David A. Garvin, dimensi persepsi kualitas

produk dibagi menjadi delapan, yaitu :

1. Performance (kinerja), yaitu karakteristik pokok dari produk inti.

2. Features, yaitu karakteristik pelengkap atau tambahan.

3. Reliability (kehandalan), yaitu kemungkinan tingkat kegagalan

pemakaian.

16

Page 34: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

4. Conformance (kesesuaian), yaitu sejauh mana karakteristik desain

dan operasi memenuhi standar-standar yang telah ditetapkan

sebelumnya.

5. Durability (daya tahan), yaitu berapa lama produk dapat terus

digunakan.

6. Serviceability, yaitu meliputi kecepatan, kompetensi, kenyamanan,

kemudahan dalam pemeliharaan dan penanganan keluhan yang

memuaskan.

7. Estetika, yaitu menyangkut corak, rasa dan daya tarik produk.

8. Perceived, yaitu menyangkut citra dan reputasi produk serta

tanggung jawab perusahaan terhadapnya.

Mengacu dari penelitian sebelumnya dalam buku Brand Equity Ten

(Darmadi Durianto, 2004 : 52), dalam penelitian ini menggunakan tujuh

dimensi persepsi kualitas produk, yaitu kinerja, pelayanan, ketahanan,

keandalan, karakteristik produk, kesesuaian serta hasil.

L. Hipotesis

Hipotesis merupakan jawaban sementara dari penelitian sampai

dibuktikan melalui data yang terkumpul. Hipotesis penelitian dapat juga

diartikan sebagai dugaan yang sifatnya sementara, yang mungkin saja benar

dan mungkin saja salah. Hipotesis dari penelitian ini adalah untuk

membandingkan persepsi kualitas (perceived quality) produk Aqua dengan

Nestlé.

17

Page 35: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Rumusan Hipotesisnya :

Ho : Tidak ada perbedaan persepsi kualitas untuk masing-masing atribut

antara produk Aqua dan Nestlé.

Ha : Ada perbedaan persepsi kualitas untuk masing-masing atribut antara

produk Aqua dan Nestlé.

18

Page 36: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

J. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah penelitian

survey. Dalam penelitian ini informasi dikumpulkan dengan survey dari

responden dengan menggunakan kuesioner. Adapun pengertian penelitian

survey adalah penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi dan

menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data yang pokok (Masri

Sangarimbu dan Sofian Effendi, 1995 : 3). Pada umumnya, pada penelitian

survey ini data dikumpulkan dari sampel yang mewakili seluruh populasi, hal

ini berbeda dengan sensus yang informasinya dikumpulkan dari seluruh

populasi.

K. Waktu dan Tempat Penelitian

1. Penelitian dilakukan bulan April-Mei tahun 2008

2. Lokasi penelitian dilakukan di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta,

kampus I Mrican.

L. Subyek dan Obyek Penelitian

1. Subyek Penelitian

Yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah semua orang yang

pernah mengkonsumsi air minum merek Aqua ataupun Nestlé. yang

19

Page 37: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

diteliti adalah persepsi konsumen Aqua terhadap produk Aqua dan

persepsi konsumen Nestle terhadap produk Nestle.

2. Obyek Penelitian

Dalam penelitian ini yang menjadi obyek penelitian adalah dimensi-

dimensi persepsi kualitas, yaitu kinerja, pelayanan, ketahanan, keandalan,

karakteristik produk, kesesuaian serta hasil.

M. Variabel Penelitian dan Pengukuran

1. Variabel Penelitian

Dalam penelitian ini, variabel yang digunakan oleh peneliti hanya

terdapat satu variabel yaitu persepsi terhadap kualitas, yang meliputi :

1) Kinerja : produk berguna bagi kesehatan (produk manjur).

2) Pelayanan : mudah didapat.

3) Ketahanan : tidak ada efek samping jika dikonsumsi dalam

jangka panjang.

4) Keandalan : efeknya cepat terasa.

5) Karakteristik produk : kemasannya bagus.

6) Kesesuaian : rasa dari produk ini segar.

7) Hasil : produk mempunyai komposisi mineral yang lengkap.

2. Pengukuran

Pengukuran dalam penelitian ini menggunakan rating scale. Rating

scale berisi sangat setuju atau sangat kurang setuju yang dibagi dalam

lima bagian skala terhadap pernyataan-pernyataan (statements) yang

20

Page 38: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

diajukan oleh peneliti dalam kuesioner ( Soehardi Sigit, 1999:88). Lima

bagian tersebut masing-masing diberi skor 1-5 hingga sampai pada

pertanyaan (statement) yang paling negative diberi skor 1.

Misalnya :

Sangat setuju ( SS) = 5

Setuju (S) = 4

Biasa saja (BS) = 3

Tidak setuju ( TS ) = 2

Sangat Tidak Setuju ( STS) = 1

N. Jenis dan Sumber Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari :

1. Data primer merupakan data yang didapat dari sumber pertama baik dari

individu atau perseorangan seperti hasil dari wawancara atau hasil

pengisian kuesioner yang ada biasa dilakukan oleh peneliti (Husein Umar,

2003 : 99).

Data primer berikut ini mencakup :

a. Karakteristik responden, meliputi jenis kelamin, umur, uang saku

perbulan, frekuensi pengkonsumsian, bentuk kemasan yang dipilih,

merek yang dipilih.

b. Data mengenai persepsi kualitas (perceived quality) konsumen

terhadap produk Aqua.

21

Page 39: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

c. Data mengenai persepsi kualitas (perceived quality) konsumen

terhadap produk Nestlé.

2. Data sekunder merupakan data primer yang diolah lebih lanjut dan

disajikan baik oleh pihak pengumpul data primer atu oleh pihak lainnya

(Husein Umar, 2003 : 100). Data sekunder dalam penelitian ini bersumber

dari buku, internet, iklan televisi.

O. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini pengumpulan data menggunakan teknik survey,

merupakan metode pengumpulan data dengan menggunakan instrument

kuesioner atau wawancara untuk mendapatkan tanggapan dari responden yang

diambil sebagai sampel. Pada dasarnya ada dua jenis survey lain sebagai

berikut :

a. Survey Wawancara

Survey wawancara dilakukan dengan cara jawaban dari responden atas

pertanyaan dari penelitian sebagai pewawancara (Soehardi Sigit, 1999

: 76).

b. Survey Kuesioner

Survey kuesioner dilakukan dengan cara meminta kepada responden

untuk menulis sendiri atas pertanyaan peneliti yang termuat dalam

kuesioner yang diberikan kepada responden (Soehardi Sigit, 1999 :

76).

22

Page 40: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

P. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah jumlah keseluruhan dari obyek yang diteliti. Populasi

dalam penelitian ini adalah konsumen Aqua/Nestlé yang terjaring dalam

penyebaran kuesioner. Selama penelitian, penulis berhasil memperoleh

responden sebanyak 186 orang, yaitu 90 orang responden Aqua, 85 orang

responden Nestlé dan sebanyak 11 orang yang bukan konsumen dari

kedua produk tersebut. Dalam penelitian ini hanya mengambil 90 orang

responden Aqua dan 85 orang responden Nestlé, sedangkan 11 orang yang

bukan konsumen kedua produk tersebut akan diabaikan.

2. Sampel

Sampel merupakan bagian dari populasi keseluruhan yang dipilih secara

acak, cermat, agar mewakili populasi itu. Sampel dalam penelitian ini

adalah sebagian konsumen Aqua dan Nestlé yang terjaring dalam

penyebaran kuesioner yang berstatus pernah mengkonsumsi Aqua/Nestlé.

a. Teknik Penarikan Sampel

Dalam penelitian ini menggunakan teknik Purposive Convinience

Sampling, dengan cara sebagai berikut :

1) Kuesioner disebarkan sebanyak-banyaknya kepada semua orang,

baik yang pernah mengkonsumsi Aqua/Nestlé, maupun yang

belum pernah mengkonsumsi.

23

Page 41: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

2) Dari hasil penyebaran kuesioner tersebut, selanjutnya dipisahkan

antara yang pernah mengkonsumsi Aqua/Nestlé dan yang belum

pernah mengkonsumsi.

3) Selanjutnya yang akan menjadi populasi dalam penelitian ini

merupakan responden yang pernah mengkonsumsi Aqua/Nestlé.

Setelah itu akan diambil sebagian dari responden yang pernah

mengkonsumsi Aqua dan sebagian responden yang pernah

mengkonsumsi Nestlé, yang merupakan sampel dalam penelitian

ini.

b. Besaran Sampel

Besaran sampel merupakan banyaknya individu, subyek atau elemen

dari populasi yang diambil sebagai sampel. Menurut Fraenkel dan

Wallen (Soehardi Sigit, 1999 : 69), besarnya sampel minimum untuk

suatu penelitian adalah sebanyak 100 responden. Untuk menentukan

besarnya sampel dari suatu populasi dapat digunakan rumus Slovin

(1960), yang dikutip dari Sevilla (1994), sebagai berikut :

n = N1 + Ne ²

Dimana :

n = ukuran sampel

N = ukuran populasi

24

Page 42: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

e = persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan

pengambilan sampel yang masih bisa ditolerir atau diinginkan,

misalnya 2 %.

Q. Teknik Pengujian Instrumen

1. Analisis Validitas

Validitas digunakan untuk mengetahui seberapa jauh alat ukur

dapat mengungkapkan dengan jitu gejala yang hendak diukur (artinya

alat ukur tersebut mengenai sasaran) dan seberapa jauh alat pengukur

dapat memberikan ukuran yang diteliti dan cermat untuk menunjukkan

besar kecilnya gejala yang diukur. Uji validitas adalah prosedur

pengujian untuk mengukur dengan cermat atau tidak atau dengan kata

lain bahwa sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur berupa

kuesioner dalam melakukan fungsi ukurannya.

Uji validitas dilakukan dengan melihat korelasi antara skor masing-

masing item pernyataan dengan skor total (item-total correlation).

Perhitungan dilakukan dengan rumus teknik korelasi product moment

(Sugiyono, 1999 : 213) sebagai berikut :

rxy =

])(][)([

)()(

2222 YYNXXN

YXXYN

Dimana :

x = nilai total skor masing-masing variable x

25

Page 43: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

y = nilai total masing-masing item variable y

2x = kuadrat variable x

2y = kuadrat variabel y

N = jumlah sampel

Jumlah rxy dapat dihitung dengan menggunakan korelasi dengan taraf

signifikan ( £ ) = 0, 05. jika r hitung > r tabel, maka pengukuran tersebut

valid.

2. Pengujian Reliabilitas

Reliabilitas menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat

dipercaya dan diandalkan. Untuk memperoleh koefisien reliabilitas

digunakan rumus Spearman Brown, sebagai berikut ( Sugiyono, 1999 :

215 )

rxx =rxy

rxy

1

2

Dimana :

rxx = koefisien reliabilitas

rxy = koefisien korelasi antara item bernomor ganjil dan genap

jika rxx > r tabel, maka kuesioner memenuhi syarat reliabilitas.

F. Teknik Analisis Data

1. Analisis Persentase

Analisis ini akan digunakan untuk menjawab rumusan masalah

pertama mengenai karakteristik atau profil konsumen yang mengkonsumsi

produk Aqua dan Nestlé.

26

Page 44: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Hal-hal yang akan dianalisis adalah :

1. Jenis kelamin

2. Umur

3. Uang saku per bulan

4. Frekuensi pengkonsumsian produk

5. Bentuk kemasan yang dipilih

6. Merek air minum mineral dalam kemasan yang dikonsumsi

Rumusan persentase Sugiyono (1999:63) adalah :

P =N

nx

Dimana :

P = Jumlah persentasenx = Jumlah yang akan dianalisisN = Jumlah total

2. Analisis Kategori

Analisis ini untuk menjawab masalah kedua yaitu bagaimana

perceived quality (persepsi kualitas) produk Aqua dan Nestlé.

Langkah-langkahnya adalah :

1) Membuat Rentang Skala

Rentang skala dibuat untuk menentukan kategori dari masing-masing

atribut perceived quality.

Rumusnya adalah :

Xn - Xic =

kDimana :c = perkiraan besarnya kelas ( class width, class size, class length)k = banyaknya kelasXn = nilai observasi terbesarXi = nilai observasi terkecil

27

Page 45: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Rentang Skala

1,00 —1,79 = Sangat jelek

1,80 — 2,59 = Jelek

2,60 — 3,39 = Cukup

3,40 — 4,19 = Baik

4,20 — 5,00 = Sangat Baik

2) Pengujian kategori secara statistik dengan menggunakan analisis

perbedaan rata-rata

Menguji nilai rata-rata untuk tiap-tiap atribut setiap produk, dengan tahap-

tahap sebagai berikut :

a. Menentukan Hipotesis

Ho : Xni ≤ angka-angka batas kategori tertentu

Ha : Xni > angka-angka batas kategori tertentu

Dimana :

Xni = nilai rata-rata persepsi kualitas untuk atribut tertentu

produk tertentu.

Dimana dalam penelitian ini terdapat tujuh atribut, yaitu kinerja,

pelayanan, ketahanan, keandalan, karakteristik produk, kesesuaian,

hasil dan 2 produk yang akan diteliti yaitu Aqua dan Nestlé.

b. Penentuan Taraf Nyata

Dalam penelitian ini menggunakan taraf nyata 5 %, satu sisi.

Daerah Penerimaan

95 % Daerah penolakan

5%

28

Page 46: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

c. Menentukan Statistik Uji

Dalam penelitian ini menggunakan uji t. Dengan rumus sebagai

berikut:

t = St – parameter

σst

Dimana :

St = statistic ( nilai sampel)Parameter = hipotesa parameternya

σst = deviasi standar sample

d. Pengambilan Keputusan

Bila t-hitung < t-tabel, maka hipotesis diterima, dengan kata lain Ho

ditolak sehingga benar bahwa atribut tertentu produk tertentu masuk

dalam kategori tertentu. Bila t-hitung > t-tabel, maka hipotesis ditolak

atau dengan kata lain menerima Ho sehingga tidak benar bahwa atribut

tertentu produk tertentu masuk dalam kategori tertentu.

R. Analisis perbedaan dua rata-rata persepsi kualitas produk Aqua dan

Nestle untuk masing-masing atribut.

Analisis ini digunakan untuk menjawab masalah yang ketiga, yaitu

apakah ada perbedaan atau tidak persepsi kualitas masing-masing atribut

antara produk Aqua dan Nestlé.

a. Menentukan Hipotesis

Ho : XnAqua = XnNestlé : Tidak ada perbedaan persepsi kualitas

untuk masing-masing atribut antara

produk Aqua dan Nestlé

Ha : XnAqua ≠ XnNestlé : Ada perbedaan persepsi kualitas untuk

masing-masing atribut antara Aqua dan

Nestlé.

29

Page 47: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

b. Penentuan Taraf Nyata (Significant Level)

Dalam penelitian ini menggunakan taraf nyata 5 %, 2 sisi.

Daerah Penerimaan95 %

Daerah penolakan daerah

penolakan 2,5%

2,5%

c. Menentukan Statistik Uji atau Kriteria uji yang akan digunakan

Dalam penelitian ini menggunakan uji t, dengan rumus sebagai

berikut:

t = St – parameter

σst

Dimana :

St = statistic ( nilai sampel)

Parameter = hipotesa parameternya

σst = deviasi standar sampel

d. Pengambilan Keputusan

Jika t-hitung > t-tabel, maka hipotesis diterima atau dengan kata lain

Ho ditolak atau menerima Ha. Hal ini dapat diartikan bahwa ada

perbedaan persepsi kualitas untuk masing-masing atribut antara Aqua

dan Nestlé. Jika t-hitung < t-tabel, maka hipotesis ditolak atau dengan

kata lain Ho diterima atau menolak Ha. Hal ini dapat diartikan bahwa

tidak ada perbedaan persepsi kualitas untuk masing-masing atribut

antara Aqua dan Nestlé.

30

Page 48: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

BAB IV

GAMBARAN UMUM

A. Gambaran Umum Universitas Sanata Dharma

1. Sejarah Berdirinya Universitas Sanata Dharma

IKIP Sanata Dharma berdiri pada tahun 1965, lahir dari kepedulian

Serikat Yesus dan relawan Katolik untuk berpartisipasi dalam usaha untuk

melindungi dan meningkatkan martabat manusia serta warisan budaya

melalui penelitian, pendidikan, dan pelayanan kepada masyarakat

setempat, nasional, dan internasional. Yang kemudian mengalami banyak

perkembangan dalam segala aspek, baik aspek pembangunan sarana fisik,

administrasi, pengajaran dan penelitian maupun pengabdian pada

masyarakat.

Untuk menyesuaikan diri dengan tuntutan dan kebutuhan

masyarakat serta kemajuan zaman, maka pada tanggal 20 April 1993, IKIP

Sanata Dharma dikembangkan menjadi Universitas Sanata Dharma setelah

sebelumnya merupakan PTPG dan FKIP. Dengan perkembangan ini

diharapkan Sanata Dharma tetap dapat memajukan sistem pendidikan guru

sekaligus berpartisipasi dalam memperluas wawasan ilmu pengetahuan

dan teknologi.

Universitas Sanata Dharma memiliki 8 fakultas yang

menyelenggarakan pendidikan program (S1) yakni: Fakultas Keguruan

dan Ilmu Pendidikan, Fakultas Ekonomi, Fakultas Matematika dan Ilmu

31

Page 49: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Pengetahuan Alam, Fakultas Sastra, Fakultas Teknik, Fakultas Farmasi,

Fakultas Psikologi, dan Fakultas Teologi. Dan program non-gelar yaitu:

DII PGSD, English Extension Course, dan Bahasa Indonesia bagi Penutur

Asing (BIPA).

Saat ini Universitas Sanata Dharma juga membuka program Pasca-

Sarjana yaitu: Program Studi Magister Teologi dan Program Studi

Magister Ilmu Religi dan Budaya.

2. Visi dan Misi Universitas Sanata Dharma

a. Visi Universitas Sanata Dharma

1) Universitas terdorong untuk terus mencari, menemukan, dan

mengungkapkan kebenaran sejati secara obyektif dengan

kebebasannya. Hal itu didasari pada pengakuan akan kebaikan

hakiki dunia sebagai ciptaan Allah yang harus dipelajari, diselidiki,

dan direnungkan maknanya serta dibangun dan dilestarikan demi

kesejahteraan umat manusia dan kemuliaan Allah yang lebih besar.

2) Menyadari peran penting generasi muda dalam mewujudkan masa

depan bangsa Indonesia, Universitas merasa terpanggil untuk

memberikan sumbangan positif kepada usaha bersama

pengembangan pikiran, hati, dan kehendak kaum muda dengan

maksud membangkitkan potensi mereka untuk secara aktif dan

kreatif ikut membangun masyarakat pluralistik yang adil,

demokratis, dan sejahtera.

32

Page 50: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

3) Usaha pengembangan itu didasarkan pada nilai kebangsaan dan

kebudayaan nasional seperti terungkap dalam Pancasila dan UUD

1945; pada visi kristiani mengenai martabat manusia ciptaan Allah,

tanggung jawab sosialnya serta tujuannnya yang luhur; dan pada

spiritualitas Ignatian yang terwujud dalam arah pendidikan Serikat

Yesus seperti menjadi manusia bagi sesama (man and woman for

and with others), perhatian pribadi (cura personalis), semangat

keunggulan, dan dialogis.

b. Misi Universitas Sanata Dharma

1) Mengembangkan universitas yang dapat memadukan nilai

intelektualitas dan humanitas.

2) Mengembangkan universitas yang menjadi hati nurani kritis

masyarakat.

3) Menyelenggarakan penelitian terutama untuk lebih menggali

secara kritis kebenaran manusiawi dan mengembangkan martabat

manusia.

4) Mengembangkan kebebasan akademik dan otonomi keilmuan

untuk dapat menemukan kebenaran sejati berdasarkan pada etika

keilmuan.

5) Mengembangkan pendidikan humanis dengan semangat dialogis

yang mengembangkan segi intelektual, moral, emosional, spiritual

secara terpadu.

6) Membantu mahasiswa menjadi manusia yang utuh, kritis, dewasa,

dan dapat berguna bagi masyarakat.

33

Page 51: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

7) Memberikan pelayanan bagi mahasiswa untuk mengembangkan

kepekaan sosial terhadap masyarakat.

8) Mempersiapkan tenaga kependidikan yang profesional baik dalam

bidang keilmuan maupun pendidikan demi peningkatan mutu

pendidikan di Indonesia

B. Gambaran Umum Produk Air Minum Aqua

1. Latar Belakang

Aqua lahir atas ide almarhum Tirto Utomo (1930-1994). Beliau

menggagas lahirnya industri air minum dalam kemasan (AMDK) di

Indonesia melalui P.T. Golden Mississipi pada tanggal 23 Februari 1973.

kegiatan fisik perusahaan dimulai pada bulan Agustus 1973, ditandai

dengan pembangunan pabrik dikawasan Pondok Ungu, Bekasi, Jawa

Barat. Percobaan produksi dilaksanakan pada bulan Agustus 1974 dan

produk komersil dimulai sejak tanggal 1 Oktober 1974 dengan kapasitas

produksi 6 juta liter setahun. Produk pertamanya adalah AQUA botol kaca

950 ml yang kemudian disusul dengan kemasan AQUA 5 galon, pada

waktu itu juga masih terbuat dari kaca.

Tahun 1974 hingga tahun 1978 merupakan masa-masa sulit karena

masih rendahnya tingkat permintaan masyarakat terhadap produk AQUA.

Dengan berbagai upaya dan kerja keras, AQUA mulai dikenal masyarakat,

sehingga penjualan dapat ditingkatkan dan akhirnya titik impas berhasil

dicapai pada tahun 1978. Saat itu merupakan titik awal perkembangan

pesat produk AQUA yang selanjutnya terus berkembang hingga sekarang.

34

Page 52: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Semula produk AQUA ditujukan untuk masyarakat golongan

menengah atas, baik perkantoran maupun rumah tangga dan restoran.

Namun, saat berbagai jenis kemasan baru : 150 ml, 500 ml, 220 ml, dari

kemasan plastik mulai diproduksi sejak 1981, maka produk AQUA dapat

terjangkau oleh masyarakat luas, karena mudahnya transportasi dan harga

terjangkau.

Pada tahun 1981, AQUA memutuskan untuk mengganti bahan

baku yang semula dari sumur bor ke mata air pegunungan yang mengalir

sendiri (self flowing spring).

Pada tanggal 16 Juni 1994, dibentuk P.T. TIRTA INVESTAMA

sebagai induk yang mengayomi unit-unit produksi AQUA yang tersebar

diseluruh Indonesia dan sekarang menjadi lebih dikenal sebagai AQUA

Group, dengan total jumlah karyawan lebih dari 7400 orang.

2. Perkembangan Selanjutnya

Diterimanya AQUA oleh masyarakat luas dan wilayah penjualan

yang telah menjangkau seluruh pelosok Indonesia, maka AQUA harus

segera meningkatkan kapasitas produksinya. Untuk memenuhi kebutuhan

pasar yang terus meningkat itu, lisensi untuk memproduksi AQUA

diberikan kepada P.T. Tirta Jayamas Unggul di Pandaan, Jawa Timur pada

tahun 1984 dan Tirta Dewata Semesta di Mambal, Bali pada tahun 1987.

hal yang sama juga diterapkan diberbagai daerah di Indonesia. Pemberian

lisensi ini disertai dengan kewajiban penerapan standar produksi dan

pengendalian mutu yang prima. Upaya ekspor dirintis sejak medio 1987

35

Page 53: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

dan terus berjalan baik hingga kini mencakup Singapura, Malaysia,

Maldives, Fiji, Australia, Timur Tengah dan Afrika. Total kapasitas

produksi dan seluruh pabrik AQUA pada saat ini adalah 1,665 milayar

liter per tahun.

Di luar negeri, tepatnya di Filipina, dijalin pula kerjasama untuk

memproduksi AQUA, yang telah berproduksi sejak awal 1998. sedangkan

di Brunei Darussalam, pada tahun 1991 dilakukan kerjasama dengan

membentuk IBIC Sdn. Bhd untuk memproduksi air minum dalam kemasan

(AMDK) dengan merek SEHAT. Nama dipilih karena tidak adanya

sumber mata air pegunungan yang memenuhi standar produksi AQUA,

sehingga bahan bakunya diambil dari sumur bor, karena itu nama AQUA

tidak digunakan.

Pada saat perusahaan go-public pada tanggal 1 Maret 1990

memakai nama PT. Golden Mississipi dirubah menjadi PT. Aqua Golden

Mississipi. Pada tahun 1994 dan 1995, AQUA adalah AMDK pertama

yang berhasil memperoleh Sertifikat ISO 9002 untuk pabrik Bekasi,

Citeureup dan Mekarsari. Menyusuk kemudian pabrik Pandaan, pabrik

Mambal, pabrik Subang dan pabrik Berastagi. Semua pabrik AQUA

sedang diproses untuk mendapatkan sertifikasi ISO 9002. Sertifikasi lain

yang telah diperoleh yaitu untuk Good Manufacturing Pratices atau Cara

Produksi yang baik dari NSF ( National Sanitation Foundation). Pabrik

yang telah memperoleh sertifikasi ini adalah pabrik Bekasi, Citeureup,

Mekarsari dan Pandaan. Kedua sertifikasi ini diberikan kepada perusahaan

36

Page 54: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

AMDK di Indonesia. Pada awal tahun 1999, AQUA berhasil memperoleh

sertifikat SMK3 (Sertifikat Mutu Kesehatan dan Keselamatan) dan pada

bulan Oktober 1999, 5 pabrik AQUA di Bekasi, Bogor, Sukabumi,

Pandaan dan Bali memperoleh sertifikat HACPP (Hazard Abalysis Critical

Control Point) dari SGS, Holland. HACPP adalah suatu metoda untuk

mengontrol proses produksi yang bisa mengakibatkan menurunnya

kualitas produksi.

Pada tahun 1986, AQUA memperoleh “Asia Star Award” dari

Tokyo, Jepang. Dan pada tahun 1991 berhasil meraih “Management

Award 1991” kategori manajemen umum dalam program yang

diselenggarakan oleh World Executive’s Digest bersama Asian Institute of

Management dan Japan Airlines. Penghargaan lain yang diterima berupa

piala “Piala Nusa Adi Kualita” untuk kualitas manajemen perusahaan

terbaik dari Kadin Jaya dan penghargaan sebagai Peserta Terbaik pada

Penilaian Penerapan Cara Produksi yang Baik, untuk kelompok industri air

minum dalam kemasan, dalam rangka peringatan Hari Pangan Sedunia

pada tahun 1997. Pada kwartal akhir tahun 1999, hasil survey independen

dari majalah Readers Digest di Singapura menempatkan produk AQUA

sebagai “Superbrand 1999” yang paling dikenal dan dipercaya mutunya.

Bertepatan dengan pergantian millennium, AQUA meluncurkan produk

berlabel Danone-AQUA. DANONE meningkatkan kepemilikan saham di

PT. Tirta Investama dari 40 % menjadi 74% sehingga DANONE

kemudian menjadi pemegang saham mayoritas AQUA Group.

37

Page 55: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

3. Jenis

Saat ini produk AQUA terdiri dari beraneka kemasan dan ukuran,

baik kemasan sekali pakai (disposable) maupun kemasan ulang-alik

(returnable).

a. Kemasan sekali pakai terdiri atas :

1. Botol PET (Poly Ethelene Terephthalate) :

1500 ml, 625 ml, 600 ml, 330 ml

2. Gelas plastik PP (Poly Propelene) : 240 ml.

b. Kemasan sekali pakai terdiri atas :

1. Botol Kaca : 375 ml.

2. Botol PC (Poly Carbonate) : 5 galon (19 lt).

Semula AQUA memproduksi botol-botol plastiknya memakai

bahan PVC (Poly Vinyl Chloride) yang kurang ramah lingkungan karena

menimbulkan hujan asam bilamana dibakar. Pada tahun 1988, AQUA

mengganti mesin produksi dan bahan bakunya dengan PET, sedangkan di

Eropa pada saat itu masih memakai PVC. AQUA lah yang pertama-tama

merubah botol bulat disain Eropa menjadi persegi dan bergaris agar mudah

dipegang. Demikian pula dengan gelas plastik 240 ml yang semula

berukuran 220 ml, diciptakan oleh Research and Development AQUA dan

sekarang menjadi teramat popular di Indonesia.

C. Gambaran Umum Produk Air Minum Nestlé Pure Life

1. Latar Belakang

Perusahaan Nestlé didirikan oleh seorang ahli kimia Jerman yang

berdomisili di Veyvey, Swiss, Henri Nestlé. Henri Nestlé dilahirkan pada

10 Agustus 1814, di Frankurt am main, Jerman. Ia adalah anak ke-11 dari

14 orang anak Johann Ulrich Mathias Nestle dan Anna-Maria Catharina

38

Page 56: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Ehemann. Ayah Henri Nestlé menurut tradisi mewarisi perusahaan dari

ayahnya Johann Ulrich Nestlé dan menjadi seorang glazier di Tönesgasse.

Sebelum mencapai usia 20 tahun, Nestlé telah menyelesaikan masa

magangnya selama 4 tahun dengan J.E. Stein, seorang pemilik perusahaan

farmasi. Pada akhir 1839, ia resmi diberikan hak untuk melakukan

percobaan-percobaan kimia, membuat obat-obatan berdasarkan resep dan

menjual obat. Pada masa ini, ia mengganti namanya menjadi Henri Nestlé

agar lebih cocok dengan kondisi social barunya di Veyvey, Swiss.

Pada 1843, Henri Nestlé membeli salah satu industri yang paling

progresif dan lincah di region itu pada masa tersebut, yang mempunyai

rapeseed. Ia juga terlibat dalam produksi minyak kacang (digunakan

sebagai bahan bakar lampu minyak), minuman keras, rum, absinth dan

cuka. Ia juga mulai memproduksi dan menjual air mineral bergas dan

lemonade, meskipun pada tahun-tahun krisis dari 1845 hingga 1847 Nestlé

menghentikan produksi air mineralnya. Pada tahun 1857 ia mulai

berkonsentrasi pada penyalaan lampu gas dan pupuk. Henri Nestlé

kemudian memanfaatkan nama keluarganya menjadi logo perusahaannya.

Dalam dialek Jerman Swiss, “Nestlé” berarti sarang burung kecil (little

nest). Logo itu menjadi lambang rasa aman, kasih sayang, kekeluargaan

dan tradisi.

2. Perkembangan Selanjutnya

Merasa prihatin dengan tingginya angka mortalitas bayi di akhir

abad 19 di Swiss, Henri Nestlé berhasil menciptakan makanan

pendamping ASI. “Farine Lactee” berhasil menyelamatkan banyak jiwa

bayi pada saat itu dan Nestlé pun mendapatkan kepercayaan dari

masyarakat. Henri Nestlé mencampurkan susu sapi dengan tepung

39

Page 57: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

gandum dan gula untuk menghasilkan substitusi susu ibu bagi anak-anak

yang tidak dapat disusui. Selain itu, Henri Nestlé dan seorang sahabatnya

Jean Balthasar Schnetzler menyingkirkan asam dan kanji dari tepung

gandum karena bayi sulit mencernanya. Produk ini dapat dipersiapkan

hanya dengan menambahkan air dan dianggap sebagai makanan bayi

pertama. Henri Nestlé menjual perusahaannya pada akhir 1874 dan pindah

bersama istrinya ke Villa Nestlé dan disana ia menolong orang-orang

dengan pinjaman kecil dan menyumbang untuk masyarakat dengan

meningkatkan infrastruktur setempat. Henri Nestlé-Ehmant meninggal

dunia karena serangan jantung pada 7 Juli 1890.

Perusahaan Nestlé terus mengembangkan produk-produknya dan

kemudian menjadi pelopor beberapa produk seperti susu kental di Eropa

tahun 1905, susu coklat tahun 1929, kopi instant tahun 1938 dan lain-lain.

Produk-produk Nestlé telah beredar di Indonesia sejak akhir abad

ke-19, dimana salah satunya ialah susu kental manis “Tjap Nona”

(sekarang “Nestlé Milkmaid”). Kantor pusat Nestlé di Swiss, Nestlé S.A.,

bersama sejumlah mitra local mendirikan anak perusahaan di Indonesia

pada bulan Maret 1971. Saat ini P.T. Nestlé Indonesia mengoperasikan

tiga pabrik yang berlokasi di daerah Tangerang (Banten), Panjang

(Lampung) dan Kejayan (Jawa Timur). Beberapa merek produk Nestlé

yang dipasarkan Nestlé di Indonesia antara lain : susu bubuk Nestlé

Dancow, kopi instant Nescafé, Nestlé Milo, Nestlé Bubur Bayi, Kit Kat,

Polo dan air minum dalam kemasan Nestlé Pure Life dan lain-lain. Nestlé

Indonesia berkomitmen untuk tetap mengembangkan produk-produk

melalui inovasi dan renovasi demi memuaskan kebutuhan konsumennya

diseluruh Indonesia.

40

Page 58: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

BAB V

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Analisis Data

1. Deskripsi Data

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui persepsi kualitas konsumen

antara produk Aqua dan Nestlé. Pelaksanaan penelitian dilakukan dengan

memberikan sejumlah pertanyaan atau kuesioner kepada responden

sebanyak 90 orang konsumen Aqua dan 85 orang konsumen Nestlé

sebagai sampel. Kuesioner yang dibagikan kepada konsumen terdiri atas 2

bagian, yaitu :

Bagian I : berisikan pertanyaan tentang karakteristik responden,

yang meliputi nama, jenis kelamin, umur, uang saku per

bulan, frekuensi pengkonsumsian produk, bentuk

kemasan yang dipilih, merek air minum mineral dalam

kemasan yang dikonsumsi.

Bagian II : berisikan pernyataan untuk memperoleh data tentang

persepsi kualitas meliputi kinerja, pelayanan,

ketahanan, kenadalan, karakteristik produk, hasil.

2. Pengujian Instrumen Penelitian

Pengujian instrument bertujuan untuk menguji tingkat kevalidan dan

keandalan masing-masing item. Sebelum kita melakukan penelitian lebih

lanjut, terlebih dahulu perlu dilakukan pengujian kuesioner untuk

41

Page 59: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

mengetahui apakah kuesioner yang dipakai sebagai bahan penelitian itu

layak atau tidak. Untuk itu peneliti melakukan pengujian kuesioner dengan

uji coba pada 30 responden. Adapun uji instrument yang digunakan adalah

uji validitas dan reliabilitas. Dalam penelitian ini 30 responden uji coba

juga merupakan responden yang akan diteliti dan diambil dari 90

responden Aqua dan 85 responden Nestlé.

a. Analisis Validitas dan Reliabilitas Instrumen

1. Analisis Validitas

Analisis validitas dilakukan dengan mencari nilai korelasi product moment

antara butir dan total dalam tiap instrument. Koefisien korelasi product

moment butir dan total kemudian dibandingkan dengan r tabel. Jika

koefisien korelasi butir dan total itu lebih besar dibanding dengan nilai r

tabel maka butir itu dinyatakan valid atau sahih. Untuk pengujian tingkat

validitas butir pertanyaan digunakan taraf signifikan 5 % atau 0,05 dan n =

30, ternyata hasilnya menunjukkan bahwa semua nilai rxy masing-masing

item dalam pertanyaan lebih besar dari r tabel sebesar 0,317. Uraian hasil

pengujian validitas instrumen disajikan dalam tabel 5.1 dan tabel 5.2

berikut ini :

42

Page 60: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Tabel 5.1

Ringkasan Hasil Pengujian Validitas Instrumen untuk Persepsi Kualitas Produk

Aqua

NamaInstrument

NamaButir

NilaiKorelasiButir dan

Total

Nilai r Tabel Status Butir

Kinerja 1 0,757 0,317 Valid / sahih

Pelayanan 1 0,550 0,317 Valid / sahih

Ketahanan 1 0,627 0,317 Valid / sahihKeandalan 1 0,631 0,317 Valid / sahih

KarakteristikProduk

1 0,480 0,317 Valid / sahih

Kesesuaian 1 0,382 0,317 Valid / sahih

Hasil 1 0,600 0,317 Valid / sahihSumber : Data Primer tahun 2008

Tabel 5.2

Ringkasan Hasil Pengujian Validitas Instrumen Persepsi Kualitas untuk Produk

Nestlé

NamaInstrumen

Nama Butir Nilai korelasiButir dan

Total

Nilai r tabel Status Butir

Kinerja 1 0,459 0,317 Valid / sahihPelayanan 1 0,588 0,317 Valid / sahihKetahanan 1 0,540 0,317 Valid / sahihKeandalan 1 0,430 0,317 Valid / sahih

KarakteristikProduk

1 0,490 0,317 Valid / sahih

Kesesuaian 1 0,426 0,317 Valid/ sahihHasil 1 0,562 0,317 Valid / sahih

Sumber : Data Primer tahun 2008

2. Analisis Reliabilitas

Analisis reliabilitas digunakan untuk menguji kuesioner apakah dapat

diandalkan atau tidak. Jika andal berarti kuesioner dapat digunakan untuk

43

Page 61: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

pengukuran ulang dengan subyek yang sama dan memberikan hasil yang

relative tidak berbeda. Dalam pengukuran reliabilitas, digunakan metode

belah dua yaitu dengan korelasi product. Dari hasil penelitian tersebut,

dimasukkan ke dalam rumus spearman brown untuk mencari koefisien

reliabilitasnya. Seperti halnya pada pengujian validitas, pengujian

reliabilitas juga menggunakan taraf signifikan 5 % atau 0,05 dan kuesioner

dianggap andal apabila r hitung lebih besar dari r tabel yaitu sebesar 0,317.

Hasil pengujian reliabilitas adalah sebagai berikut :

a. Variabel persepsi kualitas produk Aqua menghasilkan r hitung sebesar

nilai koefisien sebesar 0,827 dan nilai spearman brown ( rxx) sebesar

0,824.

b. Variabel persepsi kualitas produk Nestlé menghasilkan nilai koefisien

sebesar 0,755 dan nilai spearman brown ( rxx) sebesar 0,752.

Jadi rxx > r tabel, sehingga kuesioner juga memenuhi syarat reliabilitas

atau keandalan.

B. Analisis Data Penelitian

1. Analisis Karakteristik Responden

Untuk menganalisis permasalahan pertama mengenai karakteristik

responden yaitu dengan analisis persentase. Didalam penelitian ini

karakteristik responden yang diteliti meliputi :

a. Jenis kelamin

b. Umur

c. Uang saku per bulan

44

Page 62: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

d. Frekuensi pengkonsumsian produk

e. Bentuk kemasan yang dipilih

f. Merek air minum mineral dalam kemasan yang dikonsumsi

Karakteristik responden yang mengkonsumsi produk Aqua dan

Nestlé tersebut dapat diketahui dari hasil jawaban kuesioner bagian I yang

telah diisi oleh responden. Seluruh jawaban tersebut kemudian

dikelompokkan dan dipersentasikan dengan tabel seperti dibawah ini :

a. Karakteristik Responden Menurut Jenis Kelamin

Tabel 5.3

Identitas Responden Aqua Menurut Jenis Kelamin

Jenis Kelamin Jumlah Persentase (%)

Laki-laki 68 75,6 %Perempuan 22 24,4%

Total 90 100%Sumber : Data Primer tahun 2008

Tabel 5.4

Identitas Responden Nestlé Menurut Jenis Kelamin

Jenis Kelamin Jumlah Persentase (%)

Laki-laki 45 53 %

Perempuan 40 47 %

Total 85 100 %

Sumber : Data Primer tahun 2008

Berdasarkan kuesioner yang telah dibagikan pada

mahasiswa/mahasiswi di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta,

Kampu I Mrican, maka dapat diketahui sebagian besar responden

Aqua berjenis kelamin laki-laki 75,6% dan yang berjenis kelamin

45

Page 63: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

perempuan sebesar 24,4%. Sedangkan untuk responden Nestlé juga

sebagian besar berjenis kelamin laki-laki 53% dan yang berjenis

kelamin perempuan sebesar 47%.

b. Karakteristik Responden Menurut Umur

Tabel 5.5

Identitas Responden Aqua Menurut Umur

Umur Jumlah Persentase (%)

16 tahun – 18 tahun 10 11,1 %19 tahun – 21 tahun 30 33,3 %22 tahun- 24 tahun 50 55,6 %Lebih dari 24 tahun 0 0 %

Total 90 100 %Sumber : Data Primer tahun 2008

Tabel 5.6

Identitas Responden Nestlé Menurut Umur

Umur Jumlah Persentase (%)

16 tahun – 18 tahun 5 5,9 %19 tahun – 21 tahun 11 12,9 %22 tahun – 14 tahun 69 81,2 %Lebih dari 24 tahun 0 0 %

Total 85 100 %Sumber : Data Primer tahun 2008

Berdasarkan data di atas tabel 5.5 dan tabel 5.6 maka dapat diketahui

bahwa tingkat umur responden Aqua pada mahasiswa/mahasiswi di

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Kampus I Mrican adalah

11,1% berumur 16-18 tahun, 33,3% berumur 19-21 tahun, 55,6%

berumur 22-24 tahun dan responden berumur lebih 24 tahun 0%.

Untuk responden Nestlé diketahui bahwa 5,9% berumur 16-18 tahun,

46

Page 64: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

12,9% berumur 19-21 tahun, 81,2% berumur 22-24 tahun dan

responden yang berumur lebih dari 24 tahun 0%

c. Karakteristik Responden Berdasarkan Uang Saku Per Bulan

Tabel 5.7

Identitas Responden Aqua Menurut Uang Saku Per Bulan

Uang Saku Per Bulan Jumlah Persentase (%)Kurang dari Rp 500.000 12 13,3%

Rp 500.000-Rp1.000.000

75 83,4%

Lebih dari Rp 1.000.000 2 2,2%Lebih dari Rp 2.000.000 1 1,1%

Total 90 100%Sumber : Data Primer tahun 2008

Tabel 5.8

Identitas Responden Nestlé Menurut Uang Saku Perbulan

Uang Saku Per Bulan Jumlah Persentase (%)

Kurang dari Rp 500.000 5 5,9 %Rp 500.000-Rp

1.000.00072 84,7%

Lebih dari Rp 1.000.000 8 9,4 %Lebih dari Rp 2.000.000 0 0 %

Total 85 100%

Dari tabel 5.7 dan tabel 5.8, maka dapat diketahui bahwa apabila

dilihat dari uang saku perbulan, konsumen Aqua pada

mahasiswa/mahasiswi di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

Kampus I Mrican adalah 13,3% mempunyai uang saku kurang dari Rp

500.000, 83,4% mempunyai uang saku Rp 500.000 – Rp 1.000.000,

2,2% mempunyai uang saku lebih dari Rp 1.000.000 dan 1,1%

mempunyai uang saku lebih dari Rp 2.000.000. untuk konsumen

47

Page 65: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Nestlé adalah 5,9% mempunyai uang saku kurang dari Rp 500.000,

84,7% mempunyai uang saku Rp 500.000-Rp 1.000.000, 9,4%

mempunyai uang saku lebih dari Rp 1.000.000 dan 0% mempunyai

yang saku lebih dari Rp 2.000.000.

d. Karakteristik Responden Berdasarkan Frekuensi

Pengkonsumsian Produk

Tabel 5.9

Identitas Responden Aqua Berdasarkan Frekuensi Pengkonsumsian

Produk

FrekuensiPengkonsumsian

Produk

Jumlah Persentase (%)

Rutin 73 81,1%Kadang-kadang 11 12,2%

Jarang 6 6,7%Tidak Pernah 0 0%

Total 90 100%Sumber : Data Primer tahun 2008

Tabel 5.10

Identitas Responden Nestlé Berdasarkan Frekuensi Pengkonsumsian

Produk

FrekuensiPengkonsumsian

Produk

Jumlah Persentase (%)

Rutin 58 68,2%Kadang-kadang 19 22,4%

Jarang 8 9,4%Tidak Pernah 0 0%

Total 85 100%Sumber : Data Primer tahun 2008

48

Page 66: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Dari tabel 5.9 dan tabel 5.10, maka dapat diketahui bahwa apabila

dilihat dari tingkat frekuensi pengkonsumsian produk Aqua pada

mahasiswa/mahasiswi di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

Kampus I Mrican adalah 81,1% mengkonsumsi air minum Aqua

secara rutin, 12,2% mengkonsumsinya kadang-kadang, 6,7%

mengkonsumsi secara jarang dan 0% tidak pernah. Sedangkan untuk

Nestlé adalah 68,2% mengkonsumsi air minum Nestlé secara rutin,

22,4% mengkonsumsinya secara kadang-kadang, 9,4% mengkonsumsi

secara jarang dan 0% tidak pernah.

e. Karakteristik Responden Berdasarkan Bentuk kemasan yang

Dipilih

Tabel 5.11

Identitas Responden Aqua Berdasarkan Bentuk Kemasan yang Dipilih

BentukKemasan

Jumlah Persentase (%)

Gelas 9 10%Botol 41 45,6%Galon 40 44,4%Total 90 100%

Sumber : Data Primer tahun 2008

Tabel 5.12

Identitas Responden Nestlé Berdasarkan Bentuk Kemasan yang Dipilih

BentukKemasan

Jumlah Persentase (%)

Gelas 0 0%Botol 85 100%Galon 0 0%Total 85 100%

Sumber : Data Primer tahun 2008

49

Page 67: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Dari tabel 5.11 dan tabel 5.12, maka dapat diketahui bahwa apabila

dilihat dari tingkat bentuk kemasan air minum yang dipilih pada

mahasiswa/mahasiswi di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

Kampus I Mrican, untuk produk Aqua adalah 10% memilih bentuk

kemasan berupa gelas, 45,6% memilih bentuk kemasan botol dan

44,4% memilih bentuk kemasan galon. Untuk produk Nestlé semua

responden memilih bentuk kemasan botol yaitu 100%, 0% untuk

kemasan berbentuk gelas dan 0% untuk kemasan berbentuk galon.

f. Karakteristik Responden Berdasarkan Merek Air Minum Mineral

Dalam Kemasan yang Dikonsumsi

Tabel 5.13

Identitas Responden Berdasarkan Merek Air Minum Mineral Dalam

Kemasan yang Dikonsumsi

Merek Air MinumMineral Dalam

Kemasan

Jumlah Persentase (%)

Aqua 90 48,4%Nestlé 85 45,7%

Merek Lainnya 11 5,9%Total 186 100%

Sumber : Data Primer tahun 2008

Dari tabel 5.13, maka dapat diketahui bahwa berdasarkan merek air

minum mineral dalam kemasan yang dikonsumsi oleh

mahasiswa/mahasiswi di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

Kampus I Mrican adalah 48,4% memilih merek Aqua, 45,7% memilih

merek Nestlé dan sebesar 5,9% memilih merek lainnya.

50

Page 68: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

2. Analisis Kategori

Analisis kategori digunakan untuk menjawab masalah kedua

yaitu bagaimana perceived quality (persepsi kualitas) produk Aqua dan

Nestlé, dengan membuat rentang skala.

Rentang skala dibuat untuk menentukan kategori dari masing-

masing atribut perceived quality.

Rumusnya adalah :

Xn - Xic =

ksehingga :

5 - 1c =

5= 0,8

Dimana :

c = perkiraan besarnya kelas ( class width, class size, class length)

k = banyaknya kelas

Xn = nilai observasi terbesar

Xi = nilai observasi terkecil

Rentang Skala

1,00 —1,79 = Sangat jelek

1,80 — 2,59 = Jelek

2,60 — 3,39 = Cukup

3,40 — 4,19 = Baik

4,20 — 5,00 = Sangat Baik

51

Page 69: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Selanjutnya adalah penentuan kategori persepsi kualitas untuk produk

Aqua dan Nestle dengan cara statistic, adalah sebagai berikut :

a. Menentukan Hipotesis

Ho : Xni ≤ angka-angka batas kategori tertentu

Ha : Xni > angka-angka batas kategori tertentu

Dimana :

Xni = nilai rata-rata persepsi kualitas untuk atribut tertentu

produk tertentu.

Dimana dalam penelitian ini terdapat tujuh atribut, yaitu kinerja,

pelayanan, ketahanan, keandalan, karakteristik produk, kesesuaian,

hasil dan 2 produk yang akan diteliti yaitu Aqua dan Nestlé.

b. Penentuan Taraf Nyata

Dalam penelitian ini menggunakan taraf nyata 5 %, satu sisi.

Daerah Penerimaan

95 % Daerah penolakan

5%

c. Menentukan Statistik Uji

Dalam penelitian ini menggunakan uji t. Dengan rumus sebagai berikut

:

t = St – parameter

σst

52

Page 70: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Dimana :

St = statistic ( nilai sampel)

Parameter = hipotesa parameternya

σst = deviasi standar sampel

d. Pengambilan Keputusan

Bila t-hitung < t-tabel, maka hipotesis diterima, dengan kata lain Ho

ditolak (perbedaannya tidak significant) sehingga benar bahwa atribut

tertentu produk tertentu masuk dalam kategori tertentu. Bila t-hitung >

t-tabel, maka hipotesis ditolak atau dengan kata lain menerima Ho

(terdapat perbedaan yang significant) sehingga tidak benar bahwa

atribut tertentu produk tertentu masuk dalam kategori tertentu. Dalam

penelitian ini diketahui besarnya t-tabel yaitu 1, 662.

Dari hasil perhitungan statistik, dapat diketahui sebagai berikut:

1) Produk air minum Aqua

Dengan menggunakan metode penelitian yang sama, maka untuk

produk Aqua dapat memperoleh hasil sebagai berikut :

a. Atribut kinerja

1) Menentukan Hipotesis

Ho : Xni ≤ 3,39

Ha : Xni > 3,39

Sehingga Ha diterima untuk atribut kinerja masuk dalam

kategori Baik, dengan nilai rata-rata sebesar 3,76.

53

Page 71: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

2) Penentuan Taraf Nyata

Dalam penelitian ini menggunakan taraf nyata 5 %, satu

sisi

Daerah Penerimaan

95 % Daerah penolakan5%

1.134 1, 653

3) Menentukan Statistik Uji

Dalam penelitian ini menggunakan uji t. Untuk

mempermudah perhitungan, penulis mempergunakan

bantuan alat SPSS versi 12.0. Maka dapat diperoleh hasil

sebesar 1.134, dengan nilai t-tabel sebesar 1,653 (lihat

pada tabel).

4) Pengambilan Keputusan

Bila t-hitung < t-tabel, maka hipotesis diterima, dengan

kata lain Ho ditolak sehingga benar bahwa atribut tertentu

produk tertentu masuk dalam kategori tertentu. Bila t-

hitung > t-tabel, maka hipotesis ditolak atau dengan kata

lain menerima Ho (terdapat perbedaan yang significant)

sehingga tidak benar bahwa atribut tertentu produk

tertentu masuk dalam kategori tertentu. Untuk atribut

kinerja diperoleh nilai t-hitung 1,134 < 1,653, sehingga

54

Page 72: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

hipotesis diterima, dengan kata lain Ho ditolak, sehingga

benar untuk atribut kinerja produk Aqua masuk dalam

kategori Baik.

b. Atribut pelayanan

1) Menentukan Hipotesis

Ho : Xni ≤ 3,39

Ha : Xni > 3,39

Sehingga Ha diterima, untuk atribut pelayanan masuk

dalam kategori Baik, dengan nilai rata-rata sebesar

3,79.

2) Penentuan Taraf Nyata

Dalam penelitian ini menggunakan taraf nyata 5 %,

satu sisi.

Daerah Penerimaan

95 % Daerah penolakan

5%

0,590 1, 6533) Menentukan Statistik Uji

Dalam penelitian ini menggunakan uji t. Untuk mempermudah

perhitungan, penulis mempergunakan bantuan alat SPSS versi

12.0. Maka dapat diperoleh hasil sebesar 0,590, dengan nilai t-

tabel sebesar 1,653 (lihat pada tabel).

55

Page 73: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

4) Pengambilan Keputusan

Bila t-hitung < t-tabel, maka hipotesis diterima, dengan kata

lain Ho ditolak sehingga benar bahwa atribut tertentu produk

tertentu masuk dalam kategori tertentu. Bila t-hitung > t-tabel,

maka hipotesis ditolak atau dengan kata lain menerima Ha

sehingga tidak benar bahwa atribut tertentu produk tertentu

masuk dalam kategori tertentu. Untuk atribut pelayanan

diperoleh nilai t-hitung 0,590 < 1,653, sehingga hipotesis

diterima, dengan kata lain Ho ditolak, sehingga benar untuk

atribut pelayanan produk Aqua masuk dalam kategori Baik.

c. Atribut ketahanan

C. Menentukan Hipotesis

Ho : Xni ≤ 3,39

Ha : Xni > 3,39

Sehingga Ha diterima, untuk atribut ketahanan masuk dalam

kategori Baik, dengan nilai rata-rata sebesar 3,57.

D. Penentuan Taraf Nyata

Dalam penelitian ini menggunakan taraf nyata 5 %, satu sisi

56

Page 74: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Daerah penolakan

Daerah Penerimaan

5%

-1, 653 -0,380E. Menentukan Statistik Uji

Dalam penelitian ini menggunakan uji t. Untuk mempermudah

perhitungan, penulis mempergunakan bantuan alat SPSS versi

12.0. Maka dapat diperoleh hasil sebesar -0,380, dengan nilai t-

tabel sebesar 1,653 (lihat pada tabel).

F. Pengambilan Keputusan

Bila t-hitung < t-tabel, maka hipotesis diterima, dengan kata

lain Ha ditolak sehingga benar bahwa atribut tertentu produk

tertentu masuk dalam kategori tertentu. Bila t-hitung > t-tabel,

maka hipotesis ditolak atau dengan kata lain menerima Ha

sehingga tidak benar bahwa atribut tertentu produk tertentu

masuk dalam kategori tertentu. Untuk atribut ketahanan

diperoleh nilai t-hitung -0,380 < 1,653, sehingga hipotesis

diterima, dengan kata lain Ho ditolak, sehingga benar untuk

atribut ketahanan produk Aqua masuk dalam kategori Baik.

d. Atribut kehandalan

1) Menentukan Hipotesis

Ho : Xni ≤ 2,59

Ha : Xni > 2,59

57

Page 75: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Sehingga untuk atribut keandalan masuk dalam kategori

Cukup. Dengan nilai rata-rata sebesar 3,28 maka benar masuk

dalam kategori Cukup.

2) Penentuan Taraf Nyata

Daerah Penerimaan

95 % Daerah penolakan

5%

-2,769 -1, 653

3) Menentukan Statistik Uji

Dalam penelitian ini menggunakan uji t. Untuk mempermudah

perhitungan, penulis mempergunakan bantuan alat SPSS versi

12.0. Maka dapat diperoleh hasil sebesar 2,769, dengan nilai t-

tabel sebesar 1,653 (lihat pada tabel).

4) Pengambilan Keputusan

Bila t-hitung < t-tabel, maka hipotesis diterima, dengan kata

lain Ha ditolak sehingga benar bahwa atribut tertentu produk

tertentu masuk dalam kategori tertentu. Bila t-hitung > t-tabel,

maka hipotesis ditolak atau dengan kata lain menerima Ha

sehingga tidak benar bahwa atribut tertentu produk tertentu

masuk dalam kategori tertentu. Untuk atribut keandalan

diperoleh nilai t-hitung 2,769 > 1,653, sehingga hipotesis

ditolak, dengan kata lain Ho diterima, sehingga tidak benar

58

Page 76: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

untuk atribut keandalan produk Aqua masuk dalam kategori

Cukup.

e. Atribut karakteristik produk

1) Menentukan Hipotesis

Ho : Xni ≤ 3,39

Ha : Xni > 3,39

Sehingga untuk atribut karakteristik produk masuk dalam

kategori Baik. Dengan nilai- rata-rata sebesar 3,68 maka benar

masuk dalam kategori Baik.

2) Penentuan Taraf Nyata

Dalam penelitian ini menggunakan taraf nyata 5 %, satu sisi

Daerah Penerimaan

95 % Daerah penolakan

5%

0,161 1, 6533) Menentukan Statistik Uji

Dalam penelitian ini menggunakan uji t. Untuk mempermudah

perhitungan, penulis mempergunakan bantuan alat SPSS versi

12.0. Maka dapat diperoleh hasil sebesar 0,161, dengan nilai t-

tabel sebesar 1,653 (lihat pada tabel dalam pembahasan).

59

Page 77: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

4) Pengambilan Keputusan

Bila t-hitung < t-tabel, maka hipotesis diterima, dengan kata

lain Ha ditolak sehingga benar bahwa atribut tertentu produk

tertentu masuk dalam kategori tertentu. Bila t-hitung > t-tabel,

maka hipotesis ditolak atau dengan kata lain menerima Ha

sehingga tidak benar bahwa atribut tertentu produk tertentu

masuk dalam kategori tertentu. Untuk atribut karakteristik

produk diperoleh nilai t-hitung 0,161 < 1,653, sehingga

hipotesis diterima, dengan kata lain Ho ditolak, sehingga benar

untuk atribut karakteristik produk, Aqua masuk dalam kategori

Baik..

f. Atribut kesesuaian

1) Menentukan Hipotesis

Ho : Xni ≤ 2,59

Ha : Xni > 2,59

Sehingga untuk atribut kesesuaian masuk dalam kategori

Cukup. Dengan nilai rata-rata sebesar 3,34 maka benar masuk

dalam kategori Cukup.

2) Penentuan Taraf Nyata

Daerah PenerimaanDaerah penolakan 95 %

5%

-1,699 -1, 653

60

Page 78: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

3) Menentukan Statistik Uji

Dalam penelitian ini menggunakan uji t. Untuk mempermudah

perhitungan, penulis mempergunakan bantuan alat SPSS versi

12.0. Maka dapat diperoleh hasil sebesar -1,699, dengan nilai t-

tabel sebesar 1,653 (lihat pada tabel).

4) Pengambilan Keputusan

Bila t-hitung < t-tabel, maka hipotesis diterima, sehingga benar

bahwa atribut tertentu produk tertentu masuk dalam kategori

tertentu. Bila t-hitung > t-tabel, maka hipotesis ditolak atau

dengan kata lain menerima Ha sehingga tidak benar bahwa

atribut tertentu produk tertentu masuk dalam kategori tertentu.

Untuk atribut kesesuaian diperoleh nilai t-hitung -1,699 >

1,653, sehingga tidak benar untuk atribut kesesuaian, Aqua

masuk dalam kategori Cukup.

g. Atribut hasil

1) Menentukan Hipotesis

Ho : Xni ≤ 3,39

Ha : Xni > 3,39

Sehingga untuk atribut hasil masuk dalam kategori Baik,

dengan nilai rata-rata sebesar 3,58 maka benar masuk dalam

kategori Baik.

61

Page 79: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

2) Penentuan Taraf Nyata

Daerah Penerimaan

95 %

Daerah penolakan5%

-1, 653 -0,3903) Menentukan Statistik Uji

Dalam penelitian ini menggunakan uji t. Untuk mempermudah

perhitungan, penulis mempergunakan bantuan alat SPSS versi

12.0. Maka dapat diperoleh hasil sebesar -0,390, dengan nilai t-

tabel sebesar 1,653 (lihat pada tabel).

4) Pengambilan Keputusan

Bila t-hitung < t-tabel, maka hipotesis diterima, benar bahwa

atribut tertentu produk tertentu masuk dalam kategori tertentu.

Bila t-hitung > t-tabel, maka hipotesis ditolak sehingga tidak

benar bahwa atribut tertentu produk tertentu masuk dalam

kategori tertentu. Untuk atribut hasil diperoleh nilai t-hitung -

0,390 < 1,653, sehingga hipotesis diterima, dengan kata lain Ho

ditolak, sehingga benar untuk atribut hasil, Aqua masuk dalam

kategori Baik.

h. Total persepsi kualitas

1) Menentukan Hipotesis

Ho : Xni ≤ 23,79

Ha : Xni > 23,79

62

Page 80: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Sehingga untuk total persepsi kualitas masuk dalam kategori

Baik, dengan nilai rata-rata sebesar 24,99

2) Penentuan Taraf Nyata

Daerah Penerimaan

95 %

Daerah penolakan5%

-1, 653 -0,910

3) Menentukan Statistik Uji

Dalam penelitian ini menggunakan uji t. Untuk mempermudah

perhitungan, penulis mempergunakan bantuan alat SPSS versi

12.0. Maka dapat diperoleh hasil sebesar -0,910, dengan nilai t-

tabel sebesar 1,653 (lihat pada tabel).

4) Pengambilan Keputusan

Bila t-hitung < t-tabel, maka hipotesis diterima, sehingga benar

bahwa atribut tertentu produk tertentu masuk dalam kategori

tertentu. Bila t-hitung > t-tabel, maka hipotesis ditolak sehingga

tidak benar bahwa atribut tertentu produk tertentu masuk dalam

kategori tertentu. Untuk atribut hasil diperoleh nilai t-hitung -

0,910 < 1,653, sehingga hipotesis diterima, dengan kata lain Ho

ditolak, sehingga benar untuk total persepsi kualitas Aqua

masuk dalam kategori Baik.(lihat lampiran).

63

Page 81: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

b. Produk air minum Nestlé

Dengan menggunakan metode penelitian yang sama, maka untuk produk

Nestle dapat memperoleh hasil sebagai berikut :

a. Atribut Kinerja

1) Menentukan Hipotesis

Ho : Xni ≤ 3,39

Ha : Xni > 3,39

Sehingga untuk atribut kinerja masuk dalam kategori Baik,

dengan nilai rata-rata sebesar 3,62.

2) Penentuan Taraf Nyata

Daerah Penerimaan

95 % Daerah penolakan

5%

1,134 1, 653

3) Menentukan Statistik Uji

Dalam penelitian ini menggunakan uji t. Untuk mempermudah

perhitungan, penulis mempergunakan bantuan alat SPSS versi

12.0. Maka dapat diperoleh hasil sebesar 1,134 dengan nilai t-

tabel sebesar 1,653 (lihat pada tabel).

4) Pengambilan Keputusan

Bila t-hitung < t-tabel, maka hipotesis diterima, dengan kata

lain Ha ditolak sehingga benar bahwa atribut tertentu produk

64

Page 82: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

tertentu masuk dalam kategori tertentu. Bila t-hitung > t-tabel,

maka hipotesis ditolak atau dengan kata lain menerima Ha

sehingga tidak benar bahwa atribut tertentu produk tertentu

masuk dalam kategori tertentu. Untuk atribut kinerja diperoleh

nilai t-hitung 1,134 < 1,653, sehingga hipotesis diterima,

dengan kata lain Ha ditolak, sehingga benar untuk atribut

kinerja produk Nestle masuk dalam kategori Baik.

b. Atribut Pelayanan

1) Menentukan Hipotesis

Ho : Xni ≤ 3,39

Ha : Xni > 3,39

Sehingga untuk atribut pelayanan masuk dalam kategori Baik,

dengan nilai rata-rata sebesar 3,72.

2) Penentuan Taraf Nyata

Daerah Penerimaan

95 % Daerah penolakan5%

0,590 1, 653

3) Menentukan Statistik Uji

Dalam penelitian ini menggunakan uji t. Untuk mempermudah

perhitungan, penulis mempergunakan bantuan alat SPSS versi

65

Page 83: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

12.0. Maka dapat diperoleh hasil sebesar 0,590 dengan nilai t-

tabel sebesar 1,653 (lihat pada tabel).

4) Pengambilan Keputusan

Bila t-hitung < t-tabel, maka hipotesis diterima, sehingga benar

bahwa atribut tertentu produk tertentu masuk dalam kategori

tertentu. Bila t-hitung > t-tabel, maka hipotesis ditolak atau

dengan kata lain menerima Ha sehingga tidak benar bahwa

atribut tertentu produk tertentu masuk dalam kategori tertentu.

Untuk atribut pelayanan diperoleh nilai t-hitung 0,590< 1,653,

sehingga hipotesis diterima, dengan kata lain Ho ditolak,

sehingga benar untuk atribut pelayanan produk Nestle masuk

dalam kategori Baik.

c. Atribut Ketahanan

1) Menentukan Hipotesis

Ho : Xni ≤ 3,39

Ha : Xni > 3,39

Sehingga untuk atribut ketahanan masuk dalam kategori Baik,

dengan nilai rata-rata sebesar 3,61.

2) Penentuan Taraf Nyata

Daerah Penerimaan95 %

Daerah penolakan

5%

-1, 653 -0,380

66

Page 84: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

3) Menentukan Statistik Uji

Dalam penelitian ini menggunakan uji t. Untuk mempermudah

perhitungan, penulis mempergunakan bantuan alat SPSS versi

12.0. Maka dapat diperoleh hasil sebesar -0,380, dengan nilai t-

tabel sebesar 1,653 (lihat pada tabel).

4) Pengambilan Keputusan

Bila t-hitung < t-tabel, maka hipotesis diterima, sehingga benar

bahwa atribut tertentu produk tertentu masuk dalam kategori

tertentu. Bila t-hitung > t-tabel, maka hipotesis ditolak atau

dengan kata lain menerima Ha sehingga tidak benar bahwa

atribut tertentu produk tertentu masuk dalam kategori tertentu.

Untuk atribut ketahanan diperoleh nilai t-hitung -0,380 < 1,653,

sehingga hipotesis diterima, dengan kata lain Ho ditolak,

sehingga benar untuk atribut ketahanan produk Nestle masuk

dalam kategori Baik.

d. Atribut keandalan

1) Menentukan Hipotesis

Ho : Xni ≤ 3,39

Ha : Xni > 3,39

Sehingga untuk atribut keandalan masuk dalam kategori Baik,

dengan nilai rata-rata sebesar 3,64.

67

Page 85: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

2) Penentuan Taraf Nyata

Daerah Penerimaan

Daerah 95%penolakan

5%

-1, 653-2,7693) Menentukan Statistik Uji

Dalam penelitian ini menggunakan uji t. Untuk mempermudah

perhitungan, penulis mempergunakan bantuan alat SPSS versi

12.0. Maka dapat diperoleh hasil sebesar -2,769 dengan nilai t-

tabel sebesar 1,653 (lihat pada tabel).

4) Pengambilan Keputusan

Bila t-hitung < t-tabel, maka hipotesis diterima, sehingga benar

bahwa atribut tertentu produk tertentu masuk dalam kategori

tertentu. Bila t-hitung > t-tabel, maka hipotesis ditolak atau

dengan kata lain menerima Ha sehingga tidak benar bahwa

atribut tertentu produk tertentu masuk dalam kategori tertentu.

Untuk atribut keandalan diperoleh nilai t-hitung -2,769 > 1,653,

sehingga hipotesis ditolak, dengan kata lain Ha diterima,

sehingga tidak benar untuk atribut keandalan produk Nestle

masuk dalam kategori Baik.

e. Atribut karakteristik produk

1) Menentukan Hipotesis

68

Page 86: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Ho : Xni ≤ 3,39

Ha : Xni > 3,39

Sehingga untuk atribut karakteristik produk masuk dalam

kategori Baik, dengan nilai rata-rata sebesar 3,66.

2) Penentuan Taraf Nyata

Daerah Penerimaan

95 % Daerah penolakan

5%

0.161 1, 6533) Menentukan Statistik Uji

Dalam penelitian ini menggunakan uji t. Untuk mempermudah

perhitungan, penulis mempergunakan bantuan alat SPSS versi

12.0. Maka dapat diperoleh hasil sebesar 0,161, dengan nilai t-

tabel sebesar 1,653 (lihat pada tabel).

4) Pengambilan Keputusan

Bila t-hitung < t-tabel, maka hipotesis diterima, sehingga benar

bahwa atribut tertentu produk tertentu masuk dalam kategori

tertentu. Bila t-hitung > t-tabel, maka hipotesis ditolak atau

dengan kata lain menerima Ha sehingga tidak benar bahwa

atribut tertentu produk tertentu masuk dalam kategori tertentu.

Untuk atribut karakteristik produk diperoleh nilai t-hitung

0,161 < 1,653, sehingga hipotesis diterima, dengan kata lain Ho

69

Page 87: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

ditolak, sehingga benar untuk atribut karakteristik produk,

Nestle masuk dalam kategori Baik..

f. Atribut kesesuaian

1) Menentukan Hipotesis

Ho : Xni ≤ 3,39

Ha : Xni > 3,39

Sehingga untuk atribut kesesuaian masuk dalam kategori Baik,

dengan nilai rata-rata sebesar 3,54.

2) Penentuan Taraf Nyata

Daerah Penerimaan

Daerah penolakan 95 %

5%

-1,699 -1, 6533) Menentukan Statistik Uji

Dalam penelitian ini menggunakan uji t. Untuk mempermudah

perhitungan, penulis mempergunakan bantuan alat SPSS versi

12.0. Maka dapat diperoleh hasil sebesar -1,699, dengan nilai t-

tabel sebesar 1,653 (lihat pada tabel)

4) Pengambilan Keputusan

Bila t-hitung < t-tabel, maka hipotesis diterima, sehingga benar

bahwa atribut tertentu produk tertentu masuk dalam kategori

tertentu. Bila t-hitung > t-tabel, maka hipotesis ditolak sehingga

benar bahwa atribut tertentu produk tertentu masuk dalam

70

Page 88: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

kategori tertentu. Untuk atribut kesesuaian diperoleh nilai t-

hitung -1,699 > 1,653, sehingga hipotesis ditolak, dengan kata

lain Ho ditolak, sehingga tidak benar untuk atribut kesesuaian,

Nestle masuk dalam kategori Baik.

g. Atribut hasil

1) Menentukan Hipotesis

Ho : Xni ≤ 3,39

Ha : Xni > 3,39

Sehingga untuk atribut hasil masuk dalam kategori Baik,

dengan nilai rata-rata sebesar 3,62

2) Penentuan Taraf Nyata

Daerah Penerimaan

Daerah penolakan 95%

5%

-1, 653 -0,3903) Menentukan Statistik Uji

Dalam penelitian ini menggunakan uji t. Untuk mempermudah

perhitungan, penulis mempergunakan bantuan alat SPSS versi

12.0. Maka dapat diperoleh hasil sebesar -0,390, dengan nilai t-

tabel sebesar 1,653 (lihat pada tabel).

4) Pengambilan Keputusan

Bila t-hitung < t-tabel, maka hipotesis diterima, sehingga benar

bahwa atribut tertentu produk tertentu masuk dalam kategori

71

Page 89: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

tertentu. Bila t-hitung > t-tabel, maka hipotesis ditolak

sehingga tidak benar bahwa atribut tertentu produk tertentu

masuk dalam kategori tertentu. Untuk atribut hasil diperoleh

nilai t-hitung -0,390 < 1,653, sehingga hipotesis diterima,

dengan kata lain Hipotesis ditolak, sehingga benar untuk atribut

hasil, Nestle masuk dalam kategori Baik.

h. Total persepsi kualitas

1) Menentukan Hipotesis

Ho : Xni ≤ 23,79

Ha : Xni > 23,79

Sehingga untuk total persepsi kualitas masuk dalam kategori

Baik, dengan nilai rata-rata sebesar 25,41.

2) Penentuan Taraf Nyata

Daerah Penerimaan

Daerah penolakan 95%

5%

-1, 653 -0,9103) Menentukan Statistik Uji

Dalam penelitian ini menggunakan uji t. Untuk mempermudah

perhitungan, penulis mempergunakan bantuan alat SPSS versi

12.0. Maka dapat diperoleh hasil sebesar -0,910, dengan nilai t-

tabel sebesar 1,653 (lihat pada tabel).

72

Page 90: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

4) Pengambilan Keputusan

Bila t-hitung < t-tabel, maka hipotesis diterima, sehingga benar

bahwa atribut tertentu produk tertentu masuk dalam kategori

tertentu. Bila t-hitung > t-tabel, maka hipotesis ditolak

sehingga tidak benar bahwa atribut tertentu produk tertentu

masuk dalam kategori tertentu. Untuk atribut hasil diperoleh

nilai t-hitung -0,910 < 1,653, sehingga hipotesis diterima,

dengan kata lain Hipotesis ditolak, sehingga benar untuk total

persepsi kualitas, Nestle masuk dalam kategori Baik.

3. Analisis perbedaan dua rata-rata persepsi kualitas produk Aqua dan

Nestlé untuk masing-masing atribut.

Analisis ini digunakan untuk menjawab masalah yang ketiga, yaitu

apakah ada perbedaan atau tidak persepsi kualitas masing-masing atribut

antara produk Aqua dan Nestlé.

Selanjutnya untuk mengetahui apakah ada perbedaan untuk masing-

masing atribut persepsi kualitas antara produk Aqua dan Nestle dengan

menggunakan metode statistic sebagai berikut :

1) Menentukan Hipotesis

Ho : XnAqua = XnNestlé : Tidak ada perbedaan persepsi kualitas untuk

masing masing atribut antara produk Aqua

dan Nestlé

Ha : XnAqua ≠ XnNestlé : Ada perbedaan persepsi kualitas untuk masing-

masing atribut antara Aqua dan Nestlé.

73

Page 91: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

2) Penentuan Taraf Nyata (Significant Level)

Dalam penelitian ini menggunakan taraf nyata 5 %, 2 sisi.

Daerah PenerimaanDaerahpenolakan 95 %

DaerahPenola

kan2,5% 2,5%

a. Menentukan Statistik Uji atau Kriteria uji yang akan digunakan

Dalam penelitian ini menggunakan uji t , dengan rumus sebagai

berikut :

t = St – parameter

σst

Dimana :

St = statistic ( nilai sampel)

Parameter = hipotesa parameternya

σst = deviasi standar sampel

b. Pengambilan Keputusan

Jika t-hitung > t-tabel, maka hipotesis diterima atau dengan kata

lain Ho ditolak atau menerima Ha. Hal ini dapat diartikan bahwa

ada perbedaan persepsi kualitas untuk masing-masing atribut antara

Aqua dan Nestlé. Jika t-hitung < t-tabel, maka hipotesis ditolak

74

Page 92: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

atau dengan kata lain Ho diterima atau menolak Ha. Hal ini dapat

diartikan bahwa tidak ada perbedaan persepsi kualitas untuk

masing-masing atribut antara Aqua dan Nestlé.

Dengan menggunakan metode yang sama untuk pengujian masing-masing

atribut untuk produk Aqua dan Nestle, maka diperoleh hasil sebagai

berikut :

a. Atribut Kinerja

1) Menentukan Hipotesis

Ho : XnAqua = XnNestlé : Tidak ada perbedaan persepsi kualitas

untuk masing-masing atribut antara

produk Aqua dan Nestlé

Ha : XnAqua ≠ XnNestlé : Ada perbedaan persepsi kualitas untuk

masing-masing atribut antara Aqua dan

Nestlé.

2) Penentuan Taraf Nyata (Significant Level)

Dalam penelitian ini menggunakan taraf nyata 5 %, 2 sisi.

Daerah PenerimaanDaerahpenolakan 95 %

DaerahPenola

kan2,5% 2,5%

-1,973771 1,134 +1,973771

75

Page 93: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

3) Menentukan Statistik Uji atau Kriteria uji yang akan digunakan

Dalam penelitian ini menggunakan uji t, dan memperoleh besarnya

t-hitung untuk Aqua dan Nestle yaitu 1,134.

4) Pengambilan Keputusan

Ho diterima jika t-hitung ≤ t -tabel.

Ho ditolak jika t-hitung > t-tabel.

Berdasar probabilitas :

Ho diterima jika P value > 0,05.

Ho ditolak jika P value < 0,05.

Maka untuk atribut kinerja memperoleh hasil nilai t-hitung ≤ t-

tabel (1,134 ≤ 1,973771) dan P value (0,259 >0,05) maka Ho

diterima atau dengan kata lain Ha ditolak. Hal ini dapat diartikan

bahwa tidak ada perbedaan persepsi kualitas untuk atribut kinerja

antara Aqua dan Nestlé.

b. Atribut pelayanan

1) Menentukan Hipotesis

Ho : XnAqua = XnNestlé

Ha : XnAqua ≠ XnNestlé

2) Penentuan Taraf Nyata (Significant Level)

Dalam penelitian ini menggunakan taraf nyata 5 %, 2 sisi.

76

Page 94: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Daerah PenerimaanDaerahpenolakan 95 %

DaerahPenola

kan2,5% 2,5%

-1,973771 0,590 +1,973771

3) Menentukan Statistik Uji atau Kriteria uji yang akan digunakan

Dalam penelitian ini menggunakan uji t, dan memperoleh besarnya

t-hitung 0,590.

4) Pengambilan Keputusan

Ho diterima jika t-hitung ≤ t -tabel.

Ho ditolak jika t-hitung > t-tabel.

Berdasar probabilitas :

Ho diterima jika P value > 0,05.

Ho ditolak jika P value < 0,05.

Maka untuk atribut pelayanan memperoleh hasil t-hitung ≤ t-tabel

(0,590 ≤ 1,973771 dan Pvalue ( 0,556 > 0,05) maka Ho diterima

atau menolak Ha. Hal ini dapat diartikan bahwa tidak ada

perbedaan persepsi kualitas untuk atribut pelayanan antara Aqua

dan Nestlé.

77

Page 95: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

c. Atribut Ketahanan

1) Menentukan Hipotesis

Ho : XnAqua = XnNestlé : Tidak ada perbedaan persepsi kualitas

untuk masing-masing atribut antara

produk Aqua dan Nestlé

Ha : XnAqua ≠ XnNestlé : Ada perbedaan persepsi kualitas untuk

masing-masing atribut antara Aqua dan

Nestlé.

2) Penentuan Taraf Nyata (Significant Level)

Dalam penelitian ini menggunakan taraf nyata 5 %, 2 sisi.

Daerah PenerimaanDaerahpenolakan 95 %

DaerahPenola

kan2,5% 2,5%

-1,973771 -0,380 + 1,973771

3) Menentukan Statistik Uji atau Kriteria uji yang akan digunakan

Dalam penelitian ini menggunakan uji t, dan memperoleh besarnya t-

hitung -0,380.

4) Pengambilan Keputusan

Ho diterima jika t-hitung ≤ t -tabel.

Ho ditolak jika t-hitung > t-tabel.

78

Page 96: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Berdasar probabilitas :

Ho diterima jika P value > 0,05.

Ho ditolak jika P value < 0,05.

Maka untuk atribut ketahanan memperoleh hasil t-hitung ≤ t-tabel (-

0,380 ≤ 1,973771) dan Pvalue ( 0,704 > 0,05) Ho diterima atau

menolak Ha. Hal ini dapat diartikan bahwa tidak ada perbedaan

persepsi kualitas untuk atribut pelayanan antara Aqua dan Nestlé.

d. Atribut keandalan

1) Menentukan Hipotesis

Ho : XnAqua = XnNestlé : Tidak ada perbedaan persepsi kualitas

untuk masing-masing atribut antara

produk Aqua dan Nestlé

Ha : XnAqua ≠ XnNestlé : Ada perbedaan persepsi kualitas untuk

masing-masing atribut antara Aqua dan Nestlé

2) Penentuan Taraf Nyata (Significant Level)

Daerah PenerimaanDaerahpenolakan 95 %

DaerahPenola

kan2,5% 2,5%

-2,769 -1,973771 + 1,973771

79

Page 97: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

3) Menentukan Statistik Uji atau Kriteria uji yang akan digunakan

Dalam penelitian ini menggunakan uji t, dan memperoleh besarnya t-

hitung -2,769.

4) Pengambilan Keputusan

Ho diterima jika t-hitung ≤ t -tabel.

Ho ditolak jika t-hitung > t-tabel.

Berdasar probabilitas :

Ho diterima jika P value > 0,05.

Ho ditolak jika P value < 0,05.

Maka untuk atribut keandalan memperoleh hasil t-hitung > t-tabel (-

2,769 > 1,973771) dan P value (0,006 < 0,05) maka Ha diterima. Hal

ini dapat diartikan bahwa ada perbedaan persepsi kualitas untuk atribut

keandalan antara Aqua dan Nestlé.

e. Atribut Karakteristik Produk

1) Menentukan Hipotesis

Ho : XnAqua = XnNestlé : Tidak ada perbedaan persepsi kualitas

untuk masing-masing atribut antara

produk Aqua dan Nestlé

Ha : XnAqua ≠ XnNestlé : Ada perbedaan persepsi kualitas untuk

masing-masing atribut antara Aqua dan Nestlé

2) Penentuan Taraf Nyata (Significant Level)

Dalam penelitian ini menggunakan taraf nyata 5 %, 2 sisi.

80

Page 98: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Daerah PenerimaanDaerahpenolakan 95 %

DaerahPenola

kan2,5% 2,5%

-1,973771 0,161 +1,973771

3) Menentukan Statistik Uji atau Kriteria uji yang akan digunakan

Dalam penelitian ini menggunakan uji t, dan memperoleh besarnya t-

hitung 0,161.

4) Pengambilan Keputusan

Ho diterima jika t-hitung ≤ t -tabel.

Ho ditolak jika t-hitung > t-tabel.

Berdasar probabilitas :

Ho diterima jika P value > 0,05.

Ho ditolak jika P value < 0,05.

Maka untuk atribut karakteristik produk memperoleh hasil t-hitung ≤ t-

tabel (0,161≤ 1,973771) dan P value (0,872 > 0,05) maka Ho diterima

Hal ini dapat diartikan bahwa tidak ada perbedaan persepsi kualitas

untuk atribut karakteristik produk antara Aqua dan Nestlé.

81

Page 99: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

f. Atribut Kesesuaian

1) Menentukan Hipotesis

Ho : XnAqua = XnNestlé : Tidak ada perbedaan persepsi kualitas

untuk masing-masing atribut antara

produk Aqua dan Nestlé

Ha : XnAqua ≠ XnNestlé : Ada perbedaan persepsi kualitas untuk

masing-masing atribut antara Aqua dan

Nestlé

2) Penentuan Taraf Nyata (Significant Level)

Dalam penelitian ini menggunakan taraf nyata 5 %, 2 sisi.

Daerah PenerimaanDaerahpenolakan 95 %

DaerahPenola

kan2,5% 2,5%

-1,973771 -1,699 +1,973771

3) Menentukan Statistik Uji atau Kriteria uji yang akan digunakan

Dalam penelitian ini menggunakan uji t, dan memperoleh besarnya t-

hitung -1,699.

82

Page 100: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

4) Pengambilan Keputusan

Ho diterima jika t-hitung ≤ t -tabel.

Ho ditolak jika t-hitung > t-tabel.

Berdasar probabilitas :

Ho diterima jika P value > 0,05.

Ho ditolak jika P value < 0,05.

Maka untuk atribut kesesuaian memperoleh hasil t-hitung ≤ t-tabel (-

1,699 ≤ 1,973771) dan P value (0,091 >0,05)maka Ho diterima. Hal

ini dapat diartikan bahwa tidak ada perbedaan persepsi kualitas untuk

atribut kesesuaian antara Aqua dan Nestlé.

g. Atribut Hasil

1) Menentukan Hipotesis

Ho : XnAqua = XnNestlé : Tidak ada perbedaan persepsi kualitas

untuk masing-masing atribut antara

produk Aqua dan Nestlé

Ha : XnAqua ≠ XnNestlé : Ada perbedaan persepsi kualitas untuk

masing-masing atribut antara Aqua dan

Nestlé

2) Penentuan Taraf Nyata (Significant Level)

Dalam penelitian ini menggunakan taraf nyata 5 %, 2 sisi.

83

Page 101: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Daerah PenerimaanDaerahpenolakan 95 %

DaerahPenola

kan2,5% 2,5%

-1,973771 -0,390 +1,973771

3) Menentukan Statistik Uji atau Kriteria uji yang akan digunakan

Dalam penelitian ini menggunakan uji t, dan memperoleh besarnya t-

hitung -3,90.

4) Pengambilan Keputusan

Ho diterima jika t-hitung ≤ t -tabel.

Ho ditolak jika t-hitung > t-tabel.

Berdasar probabilitas :

Ho diterima jika P value > 0,05.

Ho ditolak jika P value < 0,05.

Maka untuk atribut hasil memperoleh hasil t-hitung ≤ t-tabel (-0,390 ≤

1,973771) dan P value (0,697 > 0,05) maka Ho diterima. Hal ini dapat

diartikan bahwa tidak ada perbedaan persepsi kualitas untuk atribut

hasil antara Aqua dan Nestlé.

84

Page 102: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

h. Total persepsi kualitas

1) Menentukan Hipotesis

Ho : XnAqua = XnNestlé : Tidak ada perbedaan persepsi kualitas

untuk masing-masing atribut antara

produk Aqua dan Nestlé

Ha : XnAqua ≠ XnNestlé : Ada perbedaan persepsi kualitas untuk

masing-masing atribut antara Aqua dan

Nestlé

2) Penentuan Taraf Nyata (Significant Level)

Dalam penelitian ini menggunakan taraf nyata 5 %, 2 sisi.

Daerah PenerimaanDaerahpenolakan 95 %

DaerahPenola

kan2,5% 2,5%

-1,973771 -0,910 +1,973771

3) Menentukan Statistik Uji atau Kriteria uji yang akan digunakan

Dalam penelitian ini menggunakan uji t, dan memperoleh besarnya t-

hitung -0,910.

85

Page 103: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

4) Pengambilan Keputusan

Ho diterima jika t-hitung ≤ t -tabel.

Ho ditolak jika t-hitung > t-tabel.

Berdasar probabilitas :

Ho diterima jika P value > 0,05.

Ho ditolak jika P value < 0,05.

Maka untuk atribut hasil memperoleh hasil t-hitung ≤ t-tabel (-0,910 ≤

1,973771) dan P value (0,364 > 0,05) maka Ho diterima. Hal ini dapat

diartikan bahwa tidak ada perbedaan persepsi kualitas untuk total

persepsi kualitas Aqua dan Nestlé.

B. Pembahasan

Berdasarkan hasil analisis penelitian dana analisis data yang dilakukan

terhadap mahasiswa/mahasiswi di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

Kampus I Mrican, penulis dapat melakukan pembahasan sebagai berikut :

1. Pembahasan Hasil Analisis Persentase

Dari analisis persentase mengenai karakteristik responden, jawaban yang

diperoleh melalui kuesioner yang disebarkan dapat diketahui bahwa :

a. Konsumen Aqua sebagian besar adalah laki-laki dengan jumlah 68

orang (75,6%) dan perempuan berjumlah 22 orang (24,4%).

Sedangkan untuk konsumen Nestlé sebagian besar adalah laki-laki

dengan jumlah 45 orang (53%) dan perempuan berjumlah 40 orang

(47%). Hal ini dikarenakan responden yang secara kebetulan dijumpai

86

Page 104: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

dan mengkonsumsi air minum dalam kemasan merek Aqua maupun

Nestlé kebanyakan laki-laki.

b. Konsumen Aqua yang berumur 16-18 tahun sebanyak 10 orang

(11,1%), dan konsumen Nestlé sebanyak 5 orang (5,9%), umur 19-21

tahun untuk konsumen Aqua sebanyak 30 orang (33,3%) dan Nestlé

sebanyak 11 orang (12,9%), umur 22-24 tahun untuk konsumen Aqua

sebanyak 50 orang (55,6%) dan Nestlé sebanyak 69 orang (81,2%) dan

tidak ada yang berumur lebih dari 24 tahun. Hal ini dikarenakan

kebetulan responden yang dijumpai oleh penulis adalah angkatan 2004

keatas.

c. Konsumen Aqua yang mempunyai uang saku kurang dari Rp 500.000

sebanyak 12 orang (13,3%) dan Nestlé sebanyak 5 orang ( 5,9%), Rp

500.000-Rp 1.000.000 untuk konsumen Aqua sebanyak 75 orang

(83,4%) dan Nestlé sebanyak 75 orang (84,7%), lebih dari Rp

1.000.000 untuk konsumen Aqua sebanyak 2 orang (2,2%) dan Nestlé

sebanyak 8 orang (9,4%). Lebih dari Rp 2.000.000 untuk konsumen

Aqua sebanyak 1 orang (1,1%) dan untuk Nestlé tidak ada. Hal ini

menunjukkan bahwa sebagian besar konsumen Aqua dan Nestlé

memiliki uang saku sebesar Rp 500.000-Rp 1.000.000.

d. Responden yang mengkonsumsi Aqua secara rutin sebanyak 73 orang

(81,1%) dan Nestlé sebanyak 58 orang (68,2%), yang mengkonsumsi

secara kadang-kadang untuk Aqua sebanyak 11 orang (12,2%) dan

Nestlé sebanyak 19 orang (22,4%), yang mengkonsumsi secara jarang

untuk Aqua sebanyak 6 orang (6,7%) dan Nestlé sebanyak 8 orang

87

Page 105: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

(9,4%). Hal ini menunjukkan banyaknya responden yang sudah

mengkonsumsi kedua produk ini secara rutin.

e. Responden yang memilih kemasan berbentuk gelas, untuk Aqua

sebanyak 9 orang (10%) dan Nestlé tidak ada, botol untuk konsumen

Aqua sebanyak 41 orang (45,6%) dan Nestlé sebanyak 85 orang

(100%), galon untuk konsumen Aqua sebanyak 40 orang (44,4%) dan

Nestlé tidak ada. Hal ini dikarenakan kemudahan dalam menemukan

dan mengkonsumsi kedua produk ini jika dalam bentuk botol.

f. Responden yang memilih air minum dalam kemasan merek Aqua

sebanyak 90 orang (48,4%) dan Nestle sebanyak 85 orang (45,7%) dan

yang memilih merek lainnya sebanyak 11 orang (5,9%). hal ini

dikarenakan merek Aqua telah dulu dikenal oleh orang kebanyakan

jika dibandingkan dengan Nestlé maupun merek lainnya.

2. Pembahasan Hasil Analisis Kategori

a. Pembahasan Hasil Analisis Kategori untuk Produk Aqua

Tabel 5.14

Hasil Nilai Rata-rata Masing-masing Atribut Persepsi Kualitas Produk Aqua

No. Atribut-atribut Persepsi Kualitas Nilai Rata-rata t-hitung Hasil

1. Kinerja 3.76 1.134 Baik

2. Pelayanan 3.79 0.590 Baik

3. Ketahanan 3.57 -0.380 Baik

4. Keandalan 3.28 -2.769 Cukup

5. Karakteristik Produk 3.68 0.161 Baik

6. Kesesuaian 3.34 -1.699 Cukup

7. Hasil 3.58 -0.390 Baik

8. Total atribut-atribut persepsi kualitas 24.99 -0.910 Baik

88

Page 106: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Berdasarkan hasil perhitungan nilai rata-rata dan uji t maka dapat

diketahui bahwa dilihat dari kinerja, pelayanan, ketahanan,

karakteristik produk dan hasil menujukkan bahwa air minum dalam

kemasan Aqua mempunyai persepsi yang baik dari konsumennya.

Atribut kesesuian tidak benar masuk dalam kategori cukup. Sehingga

bisa masuk dalam kategori lain. Menurut persepsi konsumen, produk

ini berguna bagi kesehatan, mudah didapat, tidak ada efek samping

jika dikonsumsi dalam jangka panjang, kemasannya bagus, produk

mempunyai komposisi mineral yang lengkap. Sedangkan dilihat dari

sisi keandalan tidak benar masuk dalam kategori cukup, tetapi dilihat

dari besarnya nilai rata-rata yaitu 3,28, maka untuk atribut keandalan

ini benar masuk dalam kategori cukup.

b. Pembahasan Hasil Analisis Kategori untuk Produk Nestle

Tabel 5.15

Hasil Nilai Rata-rata untuk Masing-masing Atribut Persepsi Kualitas

Produk Nestle

No. Atribut-atribut Persepsi

Kualitas

Nilai Rata-

rata

t-hitung Hasil

1. Kinerja 3.62 1.134 Baik

2. Pelayanan 3.72 0.590 Baik

3. Ketahanan 3.61 -0.380 Baik

4. Keandalan 3.64 -2.769 Baik

5. Karakteristik Produk 3.66 0.161 Baik

6. Kesesuaian 3.54 -1.699 Baik

7. Hasil 3.62 -0.390 Baik

8. Total persepsi kualitas 25.41 -0.910 Baik

89

Page 107: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Untuk produk Nestlé dari atribut kinerja, pelayanan, ketahanan,

karakteristik produk,kesesuaian dan hasil menunjukkan bahwa produk ini

masuk dalam kategori baik. Persepsi konsumen menunjukkan hasil yang

baik, sehingga menurut konsumen produk ini berguna bagi kesehatan,

mudah didapat, tidak ada efek samping jika dikonsumsi dalam jangka

panjang, kemasannya bagus, produk mempunyai komposisi mineral yang

lengkap. Sedangkan dari atribut keandalan tidak benar masuk dalam

kategori baik. Tetapi dilihat dari besarnya nilai rata-rata yaitu 3,64 maka

untuk atribut keandalan benar masuk dalam kategori baik sehingga bisa

masuk kategori lain.

3. Pembahasan Hasil Analisis Uji Beda Dua Rata-Rata

Tabel 5.16

Hasil Nilai Rata-rata dan Nilai t-hitung Masing-masing Atribut

Persepsi Kualitas Produk Aqua dan Nestle

Aqua NestleNo. Atribut-AtributPersepsi Kualitas Mean Mean

HasilUji-t

Hasil

1. Kinerja 3.76 3.62 1.134 Tidak Adabeda

2. Pelayanan 3.79 3.72 0.590 Tidak adabeda

3. Ketahanan 3.57 3.61 -.0380 Tidak adabeda

4. Keandalan 3.28 3.64 -2.769 Ada beda5. Karakteristik

produk3.68 3.66 0.161 Tidak ada

beda6 Kesesuaian 3.34 3.54 -1.699 Tidak ada

beda7. Hasil 3.58 3.62 -0.390 Tidak ada

beda8. Total persepsi

kualitas24.99 25.41 -0.910 Tidak Ada

bedaBerdasarkan nilai rata-rata masing-masing atribut persepsi kualitas dari

produk Aqua dan Nestle, maka :

90

Page 108: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

a. Kinerja

Tidak ada perbedaan persepsi kualitas untuk atribut kinerja antara

produk Aqua dan Nestlé.

b. Pelayanan

Tidak ada perbedaan persepsi kualitas untuk atribut pelayanan antara

produk Aqua dan Nestlé. Konsumen menganggap bahwa sama

mudahnya untuk mendapatkan Aqua maupun Nestle.

c. Ketahanan

Tidak ada perbedaan persepsi kualitas untuk atribut ketahanan antara

produk Aqua dan Nestle. Konsumen menganggap sama amannya

untuk mengkonsumsi dalam jangka waktu panjang.

d. Keandalan

Ada perbedaan persepsi kualitas untuk atribut keandalan antara Aqua

dan Nestlé. T-hitung negatif menunjukkan bahwa Aqua lebih rendah

daripada Nestle. Konsumen menganggap Nestlé memberikan efek

yang cepat terasa dibandingkan dengan Aqua.

e. Karakteristik Produk

Tidak ada perbedaan persepsi kualitas untuk atribut karakteristik

produk antara produk Aqua dan Nestlé. Konsumen menganggap

kemasan Aqua maupun Nestle sama baiknya.

91

Page 109: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

f. Kesesuaian

Tidak ada perbedaan persepsi kualitas untuk atribut kesesuaian antara

produk Aqua dan Nestlé. Konsumen menganggap bahwa rasa dari

Aqua dan Nestle sama segarnya.

g. Hasil

Tidak ada perbedaan persepsi kualitas untuk atribut hasil antara produk

Aqua dan Nestle. Konsumen menganggap komposisi mineral Aqua

dan Nestle sama-sama lengkap.

h. Total persepsi kualitas

Tidak ada perbedaan persepsi kualitas untuk atribut hasil antara produk

Aqua dan Nestle. Konsumen menggangap bahwa secara keseluruhan

tidak ada bedanya antara Aqua dan Nestle.

92

Page 110: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

BAB VI

KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN

D. Kesimpulan

Setelah dilakukan analisis data, berdasarkan data yang telah diperoleh,

penulis mengambil sampel mahasiswa/mahasiswi di Universitas Sanata

Dharma Yogyakarta Kampus I Mrican sebanyak 186 orang, yaitu 90 orang

konsumen Aqua, 85 orang konsumen Nestlé dan 11 orang merek lainnya,

maka penulis mengambil kesimpulan :

1. Dengan analisis data persentase dapat diketahui gambaran konsumen Aqua

dan Nestlé sebagai berikut :

a. Jenis kelamin

Sebagian besar responden yang diteliti pada mahasiswa/mahasiswi di

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Kampus I Mrican adalah

berjenis kelamin laki-laki, yaitu sebanyak 68 orang untuk konsumen

Aqua dan 45 orang konsumen Nestlé.

b. Umur

Sebagian besar dari responden yang diteliti pada mhasiswa/mahasiswi

di Universitas Sanata Dharma adalah berumur 22 – 24 tahun, yaitu 50

orang untuk Aqua dan 69 orang untuk Nestlé.

c. Uang Saku

Sebagian besar responden yang diteliti pada mahasiswa/mahasiswi di

universitas Sanata Dharma Kampus I Mrican adalah Rp 500.000-Rp

93

Page 111: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

1.000.000 untuk konsumen Aqua sebanyak 75 orang dan Nestle

sebanyak 75 orang.

d. Frekuensi Pengkonsumsian

Sebagian besar responden yang diteliti pada mahasiswa/mahasiswi di

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Kampus I adalah responden

yang mengkonsumsi Aqua secara rutin sebanyak 73 orang dan Nestlé

sebanyak 58 orang.

e. Bentuk Kemasan

Sebagian besar responden yang diteliti pada mahasiswa/mahasiswi di

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Kampus I memilih bentuk

kemasan botol, untuk konsumen Aqua sebanyak 41 orang dan Nestle

sebanyak 85 orang.

f. Merek Air Minum Dalam Kemasan yang Dipilih

Sebagian besar responden yang diteliti pada mahasiswa/mahasiswi di

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Kampus I memilih air minum

dalam kemasan merek Aqua sebanyak 90 orang dan Nestle sebanyak

85 orang.

2. Dilihat dari hasil nilai rata-rata masing-masing atribut dari persepsi

kualitas antara Aqua dan Nestlé maka dapat disimpulkan bahwa persepsi

kualitas Aqua secara keseluruhan baik. Untuk atribut kinerja, pelayanan,

ketahanan, karakteristik produk dan hasil, Aqua mempunyai persepsi

kualitas yang baik dari konsumennya. Untuk atribut keandalan dan

94

Page 112: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

kesesuaian, Aqua mempunyai persepsi kualitas yang cukup dari

konsumennya. Sedangkan untuk Nestlé, secara keseluruhan mempunyai

persepsi kualitas yang baik menurut konsumennya. Untuk atribut kinerja,

pelayanan, ketahanan, keandalan, karakteristik produk,kesesuaian dan

hasil, mempunyai persepsi kualitas yang baik.

3. Dari hasil perbandingan antara Aqua dan Nestlé, maka dapat disimpulkan

bahwa terdapat satu perbedaan yang significant antara Aqua dan Nestlé

pada atribut keandalan. Pada atribut ketahanan, keandalan, kesesuaian,

hasil dan total persepsi kualitas air minum dalam kemasan Nestlé

mempunyai persepsi kualitas yang lebih baik dibandingkan dengan Aqua.

E. Saran

1. Apabila ada yang ingin mengadakan penelitian ulang tentang

perbandingan perceived quality (persepsi kualitas) pada air minum dalam

kemasan, maka responden dalam penelitian yang diambil sebaiknya lebih

luas yaitu masyarakat umum dan skripsi ini dapat menjadi acuan dalam

melakukan penelitian ulang nantinya.

2. Berdasarkan kesimpulan diatas, maka penulis dapat memberikan saran :

Pihak perusahaan diharapkan jika target marketnya adalah kalangan

mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta dengan karakteristik

seperti dalam kesimpulan maka dapat :

a. Meningkatkan mutu produknya : untuk air minum Aqua dapat dilihat

bahwa produk ini mengalami penurunan. Dengan munculnya banyak

95

Page 113: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

pesaing baru, akan lebih baik jika perusahaan lebih meningkatkan lagi

mutu produknya. Walaupun merek Aqua ini telah lama beredar

dipasaran dan lebih dulu dikenal oleh masyarakat, tetapi perusahaan

hendaknya lebih berhati-hati dengan kemunculan produk-produk baru

yang sejenis, apalagi dengan tampilannya yang lebih menarik.

b. Membuat inovasi baru : untuk perusahaan air minum Aqua, akan lebih

baik jika menampilkan inovasi baru dari produknya, yang lebih

membedakan antara produknya dengan produk pesaing, sehingga

konsumen lebih memilih produknya. Begitu juga untuk air minum

Nestlé, perusahaan akan membuat inovasi baru dengan tujuan menarik

pelanggan baru dan membuat pelanggan lama Aqua berpindah ke

produknya.

F. Keterbatasan

1. Mengingat penulis belum pernah mempunyai pengalaman menulis karya

ilmiah, maka penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna, terutama

dalam hal pengkajian teori dan pengolahan data.

2. Karena keterbatasan waktu, biaya dan kemampuan penulis, maka

respondennya hanya mahasiswa/mahasiswi di Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta Kampus I Mrican tidak dapat diteliti secara keseluruhan.

3. Penelitian ini bersifat studi kasus sehingga hasil penelitian ini hanya

berlaku pada Universitas Sanata Dharma dan tidak dapat digeneralisasikan

pada kasus-kasus lain.

4. Penelitian ini hanya berlaku pada kalangan sangat terbatas yaitu

mahasiswa Universitas Sanata Dharma.

96

Page 114: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

DAFTAR PUSTAKA

Azwar, Saifuddin, (1997). Reliabilitas dan Validitas. Cetakan Ketiga.Yogyakarta:Pustaka Pelajar.

Amirullah, ( 2002). Perilaku Konsumen. Cetakan Pertama. Yogyakarta : GrahaIlmu.

Durianto, Darmadi-Sugiarto-Tony Sijintak, (2001). Strategi Menaklukkan PasarMelalui Riset Ekuitas dan Perilaku Merek. Cetakan Kedua. Jakarta: PT.Gramedia Pustaka Utama.

Durianto, Darmadi, 2004. Brand Equity Ten. Jakarta: PT. Gramedia PustakaUtama.

Gitosudarmo, H. Indriyo, Drs, 2000. Manajemen Pemasaran. Edisi Pertama.BPFE, Yogyakarta.

Inwood, David & Jean Hammond, 1995. Pengembangan Produk. CetakanPertama. Jakarta: Pustaka Binaman Pressindo.

Kotler, Philip dan G. Armstrong, 1997. Prinsip-Prinsip Pemasaran. Edisi Ketiga,Jilid I. Jakarta : Erlangga.

Sangarimbu, Masri dan Sofian Effendi, 1995. Metode Penelitian Survei. Jakarta:LP3S.

Sugiyono. (2000). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfa Beta.

Sugiyono, Dr. (2003). Statistik untuk Penelitian. Bandung: Alfa Beta.

Sugiyono, Dr. (2003). Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfa Beta.

Stanton, William J. (1985). Prinsip Pemasaran. (Jilid I). Jakarta: Erlangga.

Swastha, Basu dan T. Hani Handoko, 1995. Manajemen Pemasaran AnalisisPerilaku Konsumen. Edisi Empat. BPFE, Yogyakarta.

Yamit, Zulian, 2002. Manajemen Kualitas Produk dan Jasa. Cetakan Kedua.Yogyakarta: Ekonisia.

www.aqua.com

www.nestle.com

xvii

Page 115: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi
Page 116: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi
Page 117: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi
Page 118: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi
Page 119: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY(PERSEPSI KUALITAS) PADA AIR MINUM DALAM

KEMASAN

Studi Kasus produk AQUA dan NESTLE pada mahasiswa UniversitasSanata Dharma Kampus I Mrican Yogyakarta

KUESIONER

BAGIAN ICoret yang tidak perlu untuk tanda *) atau isilah titik-titik atau berilahtanda (X) untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut ini.

1. Nama :……………………………………( jika tidak keberatan)2. Jenis kelamin : Laki-laki / perempuan *)3. Usia anda saat ini

( ) 16 – 18 tahun ( ) 22 - 24 tahun( ) 19 – 21 tahun ( ) lebih dari 24 tahun

4. Uang saku perbulan ( termasuk biaya makan, transportasi, kebutuhan lain-lain dan tidak termasuk biaya kuliah, pondokan)( ) kurang dari Rp. 500.000( ) Rp 500.000 – Rp 1.000.000( ) lebih dari Rp 1.000.000( ) lebih dari Rp 2.000.000

5. Frekuensi Anda mengkonsumsi air minum dalam kemasan :( ) Rutin( ) Kadang-kadang( ) Jarang( ) Tidak pernah

( Bila Anda pernah mengkonsumsi air minum dalam kemasan, silahkanmenjawab pertanyaan no.6)6. Bentuk kemasan air minum dalam kemasan yang pernah Anda konsumsi?

(boleh lebih dari satu)( ) Gelas( ) Botol( ) Galon

7. Merek air minum dalam kemasan yang pernah Anda minum ?( ) Aqua( ) Nestle( ) lainnya…………( Silahkan mengisi sendiri)

Bila Anda menjawab pertanyaan no.7 dengan jawabanAqua/Nestle, silahkan melanjutkan untuk menjawabpertanyaan bagian II.

Page 120: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Bila Anda menjawab pertanyaan no.7 dengan jawabanlainnya, silahkan Anda berhenti sampai disini.

BAGIAN II

Berilah tanda ( X ) pada salah satu jawaban yang menurut Anda sesuai dengan

kenyataan yang Anda alami setelah Anda mengkonsumsi air minum Aqua dan

Nestle, dengan kriteria sebagai berikut : ( kuesioner ini merupakan modifikasi

dari kuesioner penelitian untuk produk Diapet dan Neo Entrostop, dalam buku

Brand Equity Ten, Darmadi Durianto, 2004 ;54)

Jawaban SS = Sangat Setuju TS = Tidak setuju

S = Setuju STS = Sangat Tidak Setuju

BS = Biasa saja

Bagi Anda yang pernah

minum Aqua

Bagi Anda yang pernah

minum Nestle

NO. PERNYATAAN

SS S BS TS STS SS S BS TS STS

1. Produk berguna bagi

kesehatan (manjur)

2. Mudah didapat

3. Tidak ada efek

samping jika

dikonsumsi dalam

jangka panjang

4. Efeknya cepat terasa

5. Kemasannya bagus

6. Rasanya segar

7. Komposisi mineral

lengkap

Page 121: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi
Page 122: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi
Page 123: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi
Page 124: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi
Page 125: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi
Page 126: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi
Page 127: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi
Page 128: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Reliability

Warnings

The space saver method is used. That is, the covariance matrix is not calculated orused in the analysis.

Case Processing Summary

30 85.7

5 14.3

35 100.0

Valid

Excludeda

Total

CasesN %

Listwise deletion based on allvariables in the procedure.

a.

Reliability Statistics

.795

4a

.521

3b

7

.701

.824

.827

.790

Value

N of Items

Part 1

Value

N of Items

Part 2

Total N of Items

Cronbach's Alpha

Correlation Between Forms

Equal Length

Unequal Length

Spearman-BrownCoefficient

Guttman Split-Half Coefficient

The items are: x1, x2, x3, x4.a.

The items are: x4, x5, x6, x7.b.

Item Statistics

3.80 .847 30

3.93 .980 30

3.57 .728 30

3.83 .791 30

3.63 .890 30

3.47 .776 30

3.57 .858 30

x1

x2

x3

x4

x5

x6

x7

Mean Std. Deviation N

Page 129: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Item-Total Statistics

22.00 11.862 .757 .770

21.87 12.257 .550 .808

22.23 13.151 .627 .795

21.97 12.792 .631 .793

22.17 13.109 .480 .818

22.33 14.161 .382 .830

22.23 12.599 .600 .797

x1

x2

x3

x4

x5

x6

x7

Scale Mean ifItem Deleted

ScaleVariance if

Item Deleted

CorrectedItem-TotalCorrelation

Cronbach'sAlpha if Item

Deleted

Scale Statistics

15.13 7.016 2.649 4a

10.67 3.264 1.807 3b

25.80 16.993 4.122 7

Part 1

Part 2

Both Parts

Mean Variance Std. Deviation N of Items

The items are: x1, x2, x3, x4.a.

The items are: x5, x6, x7.b.

Page 130: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Reliability

Warnings

The space saver method is used. That is, the covariance matrix is not calculated orused in the analysis.

Case Processing Summary

30 88.2

4 11.8

34 100.0

Valid

Excludeda

Total

CasesN %

Listwise deletion based on allvariables in the procedure.

a.

Reliability Statistics

.681

4a

.603

3b

7

.603

.752

.755

.746

Value

N of Items

Part 1

Value

N of Items

Part 2

Total N of Items

Cronbach's Alpha

Correlation Between Forms

Equal Length

Unequal Length

Spearman-BrownCoefficient

Guttman Split-Half Coefficient

The items are: x1, x2, x3, x4.a.

The items are: x4, x5, x6, x7.b.

Item Statistics

3.80 .664 30

3.77 .679 30

3.63 .765 30

3.83 .592 30

4.00 .643 30

3.93 .740 30

3.37 .809 30

x1

x2

x3

x4

x5

x6

x7

Mean Std. Deviation N

Page 131: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Item-Total Statistics

22.53 8.120 .459 .755

22.57 7.633 .588 .730

22.70 7.459 .540 .739

22.50 8.466 .430 .760

22.33 8.092 .490 .749

22.40 7.972 .426 .763

22.97 7.206 .562 .734

x1

x2

x3

x4

x5

x6

x7

Scale Mean ifItem Deleted

ScaleVariance if

Item Deleted

CorrectedItem-TotalCorrelation

Cronbach'sAlpha if Item

Deleted

Scale Statistics

15.03 3.757 1.938 4a

11.30 2.700 1.643 3b

26.33 10.299 3.209 7

Part 1

Part 2

Both Parts

Mean Variance Std. Deviation N of Items

The items are: x1, x2, x3, x4.a.

The items are: x5, x6, x7.b.

Page 132: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

FrequenciesStatistics

85 85 85 85 85 85 85 85

0 0 0 0 0 0 0 0

3.62 3.72 3.61 3.64 3.66 3.54 3.62 25.41

4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 25.00

4 4 4 4 4 4 3a 26

.771 .781 .773 .754 .780 .765 .771 2.985

2 2 2 2 2 2 2 19

5 5 5 5 5 5 5 34

308 316 307 309 311 301 308 2160

Valid

Missing

N

Mean

Median

Mode

Std. Deviation

Minimum

Maximum

Sum

ATR1 KinerjaATR2

PelayananATR3

KetahananATR4

Keandalan

ATR5Karakeristik

ProdukATR6

Kesesuaian ATR7 Hasil

TOTALPersepsiKualitas

Multiple modes exist. The smallest value is showna.

K_ATR1 Kinerja

5 5.9 5.9 5.9

32 37.6 37.6 43.5

38 44.7 44.7 88.2

10 11.8 11.8 100.0

85 100.0 100.0

2 Jelek (1.80 - 2.59)

3 Cukup (2.60 - 3.39)

4 Baik (3.40 - 4.19)

5 Sangat Baik (4.20 - 5.00)

Total

Valid

Frequency Percent Valid PercentCumulative

Percent

K_ATR2 Pelayanan

5 5.9 5.9 5.9

26 30.6 30.6 36.5

42 49.4 49.4 85.9

12 14.1 14.1 100.0

85 100.0 100.0

2 Jelek (1.80 - 2.59)

3 Cukup (2.60 - 3.39)

4 Baik (3.40 - 4.19)

5 Sangat Baik (4.20 - 5.00)

Total

Valid

Frequency Percent Valid PercentCumulative

Percent

K_ATR3 Ketahanan

5 5.9 5.9 5.9

33 38.8 38.8 44.7

37 43.5 43.5 88.2

10 11.8 11.8 100.0

85 100.0 100.0

2 Jelek (1.80 - 2.59)

3 Cukup (2.60 - 3.39)

4 Baik (3.40 - 4.19)

5 Sangat Baik (4.20 - 5.00)

Total

Valid

Frequency Percent Valid PercentCumulative

Percent

Page 133: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

K_ATR4 Keandalan

4 4.7 4.7 4.7

33 38.8 38.8 43.5

38 44.7 44.7 88.2

10 11.8 11.8 100.0

85 100.0 100.0

2 Jelek (1.80 - 2.59)

3 Cukup (2.60 - 3.39)

4 Baik (3.40 - 4.19)

5 Sangat Baik (4.20 - 5.00)

Total

Valid

Frequency Percent Valid PercentCumulative

Percent

K_ATR5 Karakeristik Produk

5 5.9 5.9 5.9

30 35.3 35.3 41.2

39 45.9 45.9 87.1

11 12.9 12.9 100.0

85 100.0 100.0

2 Jelek (1.80 - 2.59)

3 Cukup (2.60 - 3.39)

4 Baik (3.40 - 4.19)

5 Sangat Baik (4.20 - 5.00)

Total

Valid

Frequency Percent Valid PercentCumulative

Percent

K_ATR6 Kesesuaian

6 7.1 7.1 7.1

35 41.2 41.2 48.2

36 42.4 42.4 90.6

8 9.4 9.4 100.0

85 100.0 100.0

2 Jelek (1.80 - 2.59)

3 Cukup (2.60 - 3.39)

4 Baik (3.40 - 4.19)

5 Sangat Baik (4.20 - 5.00)

Total

Valid

Frequency Percent Valid PercentCumulative

Percent

K_ATR7 Hasil

4 4.7 4.7 4.7

35 41.2 41.2 45.9

35 41.2 41.2 87.1

11 12.9 12.9 100.0

85 100.0 100.0

2 Jelek (1.80 - 2.59)

3 Cukup (2.60 - 3.39)

4 Baik (3.40 - 4.19)

5 Sangat Baik (4.20 - 5.00)

Total

Valid

Frequency Percent Valid PercentCumulative

Percent

Page 134: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

K_TOT Persepsi Kualitas

24 28.2 28.2 28.2

53 62.4 62.4 90.6

8 9.4 9.4 100.0

85 100.0 100.0

3 Cukup (18.20 - 23.79)

4 Baik (23.80 - 29.39)

5 Sangat Baik (29.4 - 35.00)

Total

Valid

Frequency Percent Valid PercentCumulative

Percent

Page 135: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

FrequenciesStatistics

90 90 90 90 90 90 90 90

0 0 0 0 0 0 0 0

3.76 3.79 3.57 3.28 3.68 3.34 3.58 24.99

4.00 4.00 3.00 3.00 4.00 3.00 4.00 25.00

4 4 3 3 4 3 3 26

.769 .814 .794 .948 .776 .767 .779 3.150

2 2 2 1 2 2 2 17

5 5 5 5 5 5 5 35

338 341 321 295 331 301 322 2249

Valid

Missing

N

Mean

Median

Mode

Std. Deviation

Minimum

Maximum

Sum

ATR1 KinerjaATR2

PelayananATR3

KetahananATR4

Keandalan

ATR5Karakeristik

ProdukATR6

Kesesuaian ATR7 Hasil

TOTALPersepsiKualitas

K_ATR1 Kinerja

3 3.3 3.3 3.3

31 34.4 34.4 37.8

41 45.6 45.6 83.3

15 16.7 16.7 100.0

90 100.0 100.0

2 Jelek (1.80 - 2.59)

3 Cukup (2.60 - 3.39)

4 Baik (3.40 - 4.19)

5 Sangat Baik (4.20 - 5.00)

Total

Valid

Frequency Percent Valid PercentCumulative

Percent

K_ATR2 Pelayanan

6 6.7 6.7 6.7

23 25.6 25.6 32.2

45 50.0 50.0 82.2

16 17.8 17.8 100.0

90 100.0 100.0

2 Jelek (1.80 - 2.59)

3 Cukup (2.60 - 3.39)

4 Baik (3.40 - 4.19)

5 Sangat Baik (4.20 - 5.00)

Total

Valid

Frequency Percent Valid PercentCumulative

Percent

K_ATR3 Ketahanan

5 5.6 5.6 5.6

41 45.6 45.6 51.1

32 35.6 35.6 86.7

12 13.3 13.3 100.0

90 100.0 100.0

2 Jelek (1.80 - 2.59)

3 Cukup (2.60 - 3.39)

4 Baik (3.40 - 4.19)

5 Sangat Baik (4.20 - 5.00)

Total

Valid

Frequency Percent Valid PercentCumulative

Percent

Page 136: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

K_ATR4 Keandalan

2 2.2 2.2 2.2

17 18.9 18.9 21.1

33 36.7 36.7 57.8

30 33.3 33.3 91.1

8 8.9 8.9 100.0

90 100.0 100.0

1 Sangat Jelek (1.00 - 1.79)

2 Jelek (1.80 - 2.59)

3 Cukup (2.60 - 3.39)

4 Baik (3.40 - 4.19)

5 Sangat Baik (4.20 - 5.00)

Total

Valid

Frequency Percent Valid PercentCumulative

Percent

K_ATR5 Karakeristik Produk

4 4.4 4.4 4.4

34 37.8 37.8 42.2

39 43.3 43.3 85.6

13 14.4 14.4 100.0

90 100.0 100.0

2 Jelek (1.80 - 2.59)

3 Cukup (2.60 - 3.39)

4 Baik (3.40 - 4.19)

5 Sangat Baik (4.20 - 5.00)

Total

Valid

Frequency Percent Valid PercentCumulative

Percent

K_ATR6 Kesesuaian

11 12.2 12.2 12.2

42 46.7 46.7 58.9

32 35.6 35.6 94.4

5 5.6 5.6 100.0

90 100.0 100.0

2 Jelek (1.80 - 2.59)

3 Cukup (2.60 - 3.39)

4 Baik (3.40 - 4.19)

5 Sangat Baik (4.20 - 5.00)

Total

Valid

Frequency Percent Valid PercentCumulative

Percent

K_ATR7 Hasil

5 5.6 5.6 5.6

39 43.3 43.3 48.9

35 38.9 38.9 87.8

11 12.2 12.2 100.0

90 100.0 100.0

2 Jelek (1.80 - 2.59)

3 Cukup (2.60 - 3.39)

4 Baik (3.40 - 4.19)

5 Sangat Baik (4.20 - 5.00)

Total

Valid

Frequency Percent Valid PercentCumulative

Percent

Page 137: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

K_TOT Persepsi Kualitas

1 1.1 1.1 1.1

23 25.6 25.6 26.7

62 68.9 68.9 95.6

4 4.4 4.4 100.0

90 100.0 100.0

2 Jelek (12.60 - 18.19)

3 Cukup (18.20 - 23.79)

4 Baik (23.80 - 29.39)

5 Sangat Baik (29.4 - 35.00)

Total

Valid

Frequency Percent Valid PercentCumulative

Percent

Page 138: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Group Statistics

90 3.76 .769 .081

85 3.62 .771 .084

90 3.79 .814 .086

85 3.72 .781 .085

90 3.57 .794 .084

85 3.61 .773 .084

90 3.28 .948 .100

85 3.64 .754 .082

90 3.68 .776 .082

85 3.66 .780 .085

90 3.34 .767 .081

85 3.54 .765 .083

90 3.58 .779 .082

85 3.62 .771 .084

90 24.99 3.150 .332

85 25.41 2.985 .324

Produk

1 Aqua

2 Nestle

1 Aqua

2 Nestle

1 Aqua

2 Nestle

1 Aqua

2 Nestle

1 Aqua

2 Nestle

1 Aqua

2 Nestle

1 Aqua

2 Nestle

1 Aqua

2 Nestle

ATR1 Kinerja

ATR2 Pelayanan

ATR3 Ketahanan

ATR4 Keandalan

ATR5 Karakeristik Produk

ATR6 Kesesuaian

ATR7 Hasil

TOTAL Persepsi Kualitas

N Mean Std. Deviation Std. Error Mean

T-test

Page 139: ANALISIS PERBANDINGAN PERCEIVED QUALITY (PERSEPSI … · responden memilih air minum merek Aqua dan 85% ... pelayanan, ketahanan, karakteristik produk, hasil dan total persepsi

Independent Samples Test

.138 .711 1.134 173 .259 .13 .116 -.098 .362

1.134 172.372 .259 .13 .116 -.098 .362

.000 .993 .590 173 .556 .07 .121 -.167 .310

.591 172.957 .555 .07 .121 -.167 .309

.194 .660 -.380 173 .704 -.05 .119 -.279 .189

-.381 172.837 .704 -.05 .118 -.279 .189

4.109 .044 -2.751 173 .007 -.36 .130 -.614 -.101

-2.769 168.143 .006 -.36 .129 -.612 -.103

.000 .987 .161 173 .872 .02 .118 -.213 .251

.161 172.336 .872 .02 .118 -.213 .251

.050 .823 -1.699 173 .091 -.20 .116 -.425 .032

-1.699 172.484 .091 -.20 .116 -.425 .032

.029 .866 -.390 173 .697 -.05 .117 -.277 .186

-.390 172.604 .697 -.05 .117 -.277 .186

.006 .940 -.910 173 .364 -.42 .464 -1.340 .494

-.912 172.997 .363 -.42 .464 -1.338 .492

Equal variances assumed

Equal variances not assumed

Equal variances assumed

Equal variances not assumed

Equal variances assumed

Equal variances not assumed

Equal variances assumed

Equal variances not assumed

Equal variances assumed

Equal variances not assumed

Equal variances assumed

Equal variances not assumed

Equal variances assumed

Equal variances not assumed

Equal variances assumed

Equal variances not assumed

ATR1 Kinerja

ATR2 Pelayanan

ATR3 Ketahanan

ATR4 Keandalan

ATR5 Karakeristik Produk

ATR6 Kesesuaian

ATR7 Hasil

TOTAL Persepsi Kualitas

F Sig.

Levene's Test forEquality of Variances

t dfSig.

(2-tailed)Mean

DifferenceStd. ErrorDifference Lower Upper

95% Confidence Intervalof the Difference

t-test for Equality of Means