analisis pengaruh kinerja keuangan terhadap return saham

146
ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM (STUDI KASUS PADA INDUSTRI MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA) ST. NUR AISYAH RAUF A 311 05 038 JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR 2011 1

Upload: taniaanantika

Post on 30-Nov-2015

185 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGANTERHADAP RETURN SAHAM

(STUDI KASUS PADA INDUSTRI MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA)

ST. NUR AISYAH RAUF

A 311 05 038

JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS HASANUDDIN

MAKASSAR

2011

1

Page 2: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN

TERHADAP RETURN SAHAM

(STUDI KASUS PADA INDUSTRI MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR

DI BURSA EFEK INDONESIA)

ST. NUR AISYAH RAUF

A 311 05 038

Skripsi Sarjana Lengkap untuk Memenuhi Salah Satu

Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Ekonomi

Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin

Telah Disetujui Oleh:

Pembimbing I Pembimbing II

Dr. Darwis Said, SE, M.SA, Ak Drs. M. Achyar Ibrahim, Ak NIP 196608221994031009 NIP196012251992031001

2

Page 3: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT, yang

telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

penyusunan skripsi yang berjudul “Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan terhadap Return

Saham (Studi Kasus pada Industri Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia)”.

Penulisan skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Hasanuddin Makasar. Penulis

menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, karena begitu banyak

keterbatasan yang penulis miliki. Oleh karena itu, segala kritik dan saran yang

membangun sangat penulis harapkan.

Dalam penyusunan skripsi penulis telah mendapatkan bantuan, dorongan,

bimbingan dan pengarahan dari berbagai pihak, maka pada kesempatan ini penulis

mengucapkan terima kasih dan menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya

kepada :

1. Ayahanda H. Abd Rauf Toago dan Ibunda Hj. Aminah yang telah sabar

membesarkan dan mendidik penulis dengan penuh kasih sayang, serta

mendukung penulis dari segi moril, materi, dan doa selama penulis

menempuh pendidikan.

3

Page 4: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

2. Bapak Prof. Dr. H. Muh. Ali ,SE, M. Si selaku dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Hasanuddin.

3. Bapak Dr. H. Abd. Hamid Habbe, SE, M. Si, Ak selaku ketua Jurusan

Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin.

4. Bapak Dr. Darwis Said, SE, M. SA, Ak selaku pembimbing I, dan Bapak

Drs. M. Achyar Ibrahim ,Ak selaku pembimbing II yang telah

meluangkan waktu untuk memberikan bimbngan dan arahan selama

proses penyelesaian skripsi ini.

5. Bapak Drs. Abd. Rahman, Ak selaku penasehat akademik yang telah

membimbing penulis selama masa perkuliahan.

6. Seluruh staf jurusan akuntansi pak Aso’, pak Tarru’, serta staf akademik

FE – UH pak Asmari, pak Budi, pak Ichal dll yang tidak dapat saya

sebutkan satu persatu. Terima kasih atas bantuannya kepada penulis

selama menjalani perkuliahan hingga selesai.

7. Seluruh staf PIPM Makassar terima kasih atas bantuannya selama proses

penyelesaian skripsi ini.

8. Saudara-saudaraku Amma, Ija, Mamat, Tomo, Noris dll. Kakak ipar ku

Adi n Ramang, thanks atas saran, cerita, dan leluconnya yang

menghilangkan stress ku..

9. Teman-teman POSTINK (akuntansi 2005 UNHAS) thanks atas

bantuannya selama masa perkuliahan.

4

Page 5: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

10. Sahabat-sahabat ku: mitha (SP 05), fidha, imel, dian, inha, kia n jumi.

Thanks sudah menemaniku dalam suka dan duka. Thanks atas sarannya,

buku-bukunya, program SPSSnya, kebersamaannya, n traktirannya

(hohoho.....).

11. N buat daeng koro Addy, hahaha makasih atas semua nasehat, saran,

pengertiannya, n kasih sayangnya. Moga-moga cita-cita kita tercapai.

Je t’aime

Akhirnya kepada semua pihak yang tidak sempat penulis sebutkan, diucapkan

terima kasih semoga segala bantuannya dapat diberkahi oleh Allah SWT.

Akhir kata, semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua.

Wassalam

Makassar, Januari 2011

St. Nur Aisyah Rauf

DAFTAR ISI

5

Page 6: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

LEMBAR PENGESAHAN…………………………………………………….. 2

KATA PENGANTAR………………………………………………………….. 3

DAFTAR ISI……………………………………………………………………. 6

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang……………………………………………… 8

1.2 Rumusan Masalah…………………………………………... 12

1.3 Batasan Masalah…………………………………………… 12

1.4 Tujuan Dan Manfaat Penelitian………………………….... 13

1.5 Sistematika Penulisan……………………………………… 14

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Penilaian Kinerja…………………………………………… 15

2.2 Rasio Keuangan……………………………………………. 16

2.3 Return On Asset (ROA)…………………………………… 18

2.4 Return On Equity (ROE)………………………………….. 19

2.5 Economic Value Added (EVA)…………………………… 20

2.6 Rate Of Return (ROR)…………………………………….. 23

2.7 Hubungan antara ROA dengan Return Saham……………. 24

2.8 Hubungan antara ROE dengan Return Saham…………….. 25

2.9 Hubungan antara EVA dengan Return Saham ……………. 25

2.10 Kerangka Fikir……………………………………………... 26

2.11 Hipotesis…………………………………………………… 28

6

Page 7: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Lokasi Penelitian…………………………………………… 29

3.2 Populasi Dan Sampel………………………………………. 29

3.3 Metode Pengumpulan Data………………………………… 30

3.4 Jenis Dan Sumber Data…………………………………….. 30

3.5 Definisi Operasional Variabel……………………………… 31

3.6 Metode Analisis……………………………………………. 35

BAB IV PENGUJIAN HIPOTESIS DAN PEMBAHASAN

4.1 Analisis Data………………………………………………. 40

4.2 Analisis Regresi Linear……………………………………. 42

4.3 Pembahasan………………………………………………… 47

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan…………………………………………………. 50

5.2 Saran……………………………………………………….. 51

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………….. 52

LAMPIRAN……………………………………………………………………. 54

BAB I

7

Page 8: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pasar modal sebagai sarana untuk memobilisasi dana yang bersumber dari

masyarakat ke berbagai sektor yang melaksanakan investasi. Syarat utama yang

diinginkan oleh para investor untuk bersedia menyalurkan dananya melalui pasar

modal adalah perasaan aman akan investasinya. Di pasar modal, laporan keuangan

perusahaan yang go public sangat penting sebagai dasar penilaian kinerja perusahaan,

terlebih perusahaan yang go public merupakan perusahaan yang dimiliki oleh

perusahaan luas, oleh karena itu operasi perusahaan yang efisien akan sangat

mempengaruhi apresiasi masyarakat pada perusahaan publik.

Secara umum nilai perusahaan digambarkan dengan adanya perkembangan

harga saham perusahaan di pasar modal. Semakin tinggi harga saham suatu

perusahaan, maka semakin tinggi pula nilai perusahaan tersebut. Harga saham di

pasar modal dipengaruhi oleh beberapa faktor. Antara lain, kinerja perusahaan secara

keseluruhan khususnya prospek perusahaan di masa depan serta laba yang dihasilkan.

Selain itu, deviden yang dibagikan kepada pemegang saham, suku bunga bank, serta

tingkat perubahan harga dianggap cukup berpengaruh. Seluruh faktor fundamental

tersebut dipengaruhi oleh kondisi perekonomian pada umumnya.

Saham adalah salah satu aset yang diperdagangkan oleh perusahaan dalam

pasar modal. Pasar modal merupakan salah satu fasilitas untuk menyalurkan dana dari

pihak yang memiliki kelebihan dana kepada pihak yang membutuhkan dana. Dengan

8

Page 9: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

melonjaknya jumlah saham yang ditransaksikan, dan semakin tingginya volume

perdagangan saham, akan dapat mendorong perkembangan pasar modal di Indonesia.

Seiring dengan perkembangan tersebut, maka kebutuhan akan informasi dalam

pengambilan keputusan investasi di pasar modal juga meningkat.

Untuk itu, investor harus mempertimbangkan kinerja perusahaan tersebut

dalam pengambilan keputusan investasi. Informasi yang berhubungan dengan kinerja

atau kondisi perusahaan umumnya ditunjukkan dalam laporan keuangan. Laporan

keuangan menyediakan informasi keuangan perusahaan, hal ini sebagaimana dalam

standar akuntansi keuangan (SAK) menyatakan bahwa tujuan laporan keuangan

adalah menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja, serta

perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar

pengguna dalam pengambilan keputusan ekonomi.

Untuk mengukur kinerja suatu perusahaan, investor biasanya melihat kinerja

keuangan yang tercermin dari berbagai macam rasio. Salah satu indikator pengkuran

kinerja keuangan yang sering digunakan adalah profitabilitas perusahaan. Alat ukur

profitabilitas perusahaan yang sering, digunakan adalah Return On Assets (ROA),

dan Return On Equity (ROE). ROA menggambarkan kemampuan asset-asset yang

dimiliki perusahaan bisa menghasilkan laba, ROE menggambarkan sejauhmana

kemampuan perusahaan menghasilkan laba yang bisa diperoleh pemegang saham.

ROE mengukur kemampuan perusahaan dalam memperoleh return bagi investasi

yang dilakukan oleh investor, menunjukkan seberapa besar keuntungan yang menjadi

hak pemegang saham (Brigham dan Houston, dalam Raharjo, 2006;36).

9

Page 10: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

Meskipun telah digunakan secara luas oleh investor sebagai salah satu dasar

dalam pengambilan keputusan investasi karena nilainya tercantum dalam laporan

keuangan, penggunaan analisis rasio keuangan sebagai alat pengukur akuntansi

konvensional memiliki kelemahan utama, yaitu mengabaikan adanya biaya modal

sehingga sulit untuk mengetahui apakah suatu perusahaan telah berhasil menciptakan

suatu nilai atau tidak. Untuk mengatasi kelemahan tersebut, digunakan economic

value added (EVA) yang mencoba mengukur nilai tambah (value creation) yang

dihasilkan suatu perusahaan dengan cara mengurangi laba operasi setelah pajak

dengan beban biaya modal (cost of capital), dimana beban biaya modal

mencerminkan tingkat resiko perusahaan yang timbul sebagai akibat investasi yang

dilakukan.

Penggunaan metode EVA membuat perusahaan lebih memfokuskan perhatian

pada usaha penciptaan nilai perusahaan. Pengertian nilai diartikan sebagai nilai daya

guna maupun benefit yang dinikmati oleh stakeholder ( karyawan. investor, pemilik,

dan pelanggan). Metode ini relatif sulit diterapkan karena memerlukan perhitungan

atas biaya yang kompleks. Namun bagi perusahaan yang listed di pasar modal

mungkin akan lebih mudah menghitungnya, daripada perusahaan yang belum go

publik di pasar modal.

EVA yang positif menandakan perusahaan berhasil menciptakan nilai bagi

pemilik modal, karena perusahaan mampu menghasilkan tingkat pengembalian yang

melebihi tingkat biaya modal. Namun EVA yang negative akan menurunkan nilai

perusahaan.

10

Page 11: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

Pada hakikatnya, seorang investor melakukan investasi dengan harapan untuk

investasinya tersebut mampu memberikan tingkat pengembalian ( rate of return) yang

diharapkan. Investasi di bursa efek merupakan jenis investasi dengan resiko relatif

tinggi meskipun menjanjikan keuntungan yang relatif besar.

Tingkat keuntungan (return) merupakan rasio antara pendapatan investasi

selama beberapa periode dengan jumlah dana yang diinvestasikan. Pada umumnya

investor mengharapkan keuntungan yang tinggi dengan resiko kerugian yang sekecil

mungkin, sehingga para investor berusaha menentukan tingkat keuntungan investasi

yang optimal dengan menentukan konsep investasi yang memadai. Konsep ini

penting karena tingkat keuntungan yang diharapkan dapat diukur. Dalam hal ini

tingkat keuntungan dihitung berdasarkan selisih antara capital gain dan capital loss.

Rata-rata return saham biasanya dihitung dengan mengurangkan harga saham periode

tertentu dengan harga saham periode sebelumnya dibagi dengan harga saham

sebelumnya.

Telah banyak penelitian yang dilakukan untuk menguji pengaruh antara kinerja

keuangan dengan return saham dengan menggunakan berbagai atas ukur. Diantaranya

adalah Yulianti (2005), Agnesya (2009), Wahyu (2002) melakukan penelitian

mengenai perbandingan pengaruh rasio keuangan terhadap tingkat pengembalian

saham (return saham). Dari penelitian tersebut diperoleh hasil bahwa ROA dan ROE

berpengaruh signifikan terhadap return saham. Hal ini berbeda dengan penelitian

yang dilakukan oleh Carolina (2005), taufik (2003) diperoleh hasil bahwa ROA dan

ROE tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham, Trisnawati (1998)

11

Page 12: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

diperoleh hasil bahwa ROA tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham serta

penelitian yang dilakukan Sasongko (2003) dengan hasil penelitian yaitu ROE tidak

berpengaruh terhap return saham.

Dari uraian di atas dapat dilihat bahwa terdapat perbedaan hasil penelitian

antara beberapa peneliti mengenai pengaruh variabel ROA, dan ROE terhadap Return

Saham, sehingga peneliti tertarik untuk rnelakukan penelitian lebih lanjut tentang

pengaruh ROA ROE dan EVA terhadap Return Saham.

Berdasarkan uraian yang telah dikemukakan di atas, maka penulis memilih

judul penelitian "ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP

RETURN SAHAM (STUDI KASUS PADA INDUSTRI MANUFAKTUR YANG

TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA)".

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah

sebagai berikut :

1. Apakah Return on Asset (ROA) berpengaruh terhadap Return Saham

2. Apakah Return on Equity (ROE) berpengaruh terhadap Return Saham

3. Apakah Economic Value Added (EVA) berpengaruh terhadap Return Saham

1.3 Batasan masalah

Berdasarkan latar belakang masalah penelitian yang diteliti dibatasi pada

pengaruh kinerja keuangan yang diukur dengan rasio keuangan yaitu Return On Asset

(ROA) dan Return On Equity (ROE), Berta Economic Value Added (EVA). Dengan

12

Page 13: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

objek penelitian industri manufaktur yang listing di Bursa Efek Indonesia dengan

periode pengamatan 2006-2008.

1.4 Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah :

a. untuk mengetahui bagaimana pengaruh ROA terhadap return saham,

b. untuk mengetahui bagaimana pengaruh ROE terhadap return saham, dan

c. untuk mengetahui bagaimana pengaruh EVA terhadap return saham pada

industri manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dalam periode

2006-2008.

2. Manfaat penelitian

a. Memberi masukan kepada manajemen perusahaan, khususnya yang telah

terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia, sebagai bahan pertimbangan

manajemen dalam menilai kinerja.

b. Memberi manfaat kepada investor sebagai bahan pertimbangan dalam

pengambilan keputusan investasi.

c. Menambah referensi penelitian pasar modal, khususnya penelitian yang

menyangkut ROA, ROE, DAN EVA.

1.5 Sistematika Penulisan

13

Page 14: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

Untuk mempermudah mengetahui isi proposal ini maka penulis

mendeskripsikan sistematika penyajian proposal sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini terdiri dari uraian-uraian mengenai latar belakang, perumusan

masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penulisan serta sistematika

penulisan proposal.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini membahas teori-teori yang akan digunakan sebagai dasar

pembahasan dari penulisan ini yang meliputi metode ROA, ROE, dan EVA

serta return saham.

BAB III METODE PENELITIAN

Bab ini membahas dan menjelaskan mengenai populasi dan sampel,

metode pengumpulan data, jenis dan sumber data, definisi operasional

variabel, dan metode analisis yang digunakan.

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Bab ini merupakan bab pembahasan mengenai pengaruh ROA, ROE, dan

EVA terhadap, return saham.

BAB V PENUTUP

Bab ini berisi kesimpulan dan saran-saran.

BAB II

14

Page 15: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Penilaian Kinerja

Penilaian kinerja dalam suatu perusahaan tidak terlepas dari keterkaitaanya

untuk mencapai tujuan perusahaan yang utama, yaitu meningkatkan nilai yang

dimiliki oleh suatu perusahaan. Kinerja perusahaan adalah suatu tampilan tentang

kondisi finansial perusahaan selama periode waktu tertentu. Untuk mengukur

keberhasilan suatu perusahaan pada umumnya berfokus pada laporan keuangan

disamping data-data non keuangan lain yang bersifat sebagi penunjang. Penilaian

kinerja menurut Mulyadi (2001:416) adalah

Penentuan secara periodik tampilan perusahaan yang berupa kegiatan operasional, struktur organisasi dan karyawan berdasarkan sasaran, standar, dan kriteria yang telah ditetapkan sebelumnya.

Menurut Bambang Wahyudi ( 2002:101 )

“Penilaian kinerja adalah suatu evaluasi yang dilakukan secara periodik dan sistematis tentang prestasi kerja / jabatan seorang tenaga kerja, termasuk potensi pengembangannya”.

Sedangkan Mangkunegara (2005:47) menyimpulkan bahwa

Pengukuran atau penilaian kinerja adalah tindakan pengukuran yang dilakukan terhadap berbagai aktivitas dalam rantai nilai yang ada pada perusahaan.

Penilaian kinerja ini sangat penting bagi proses merger perusahaan,

restrukturisasi pengimplementasian program pemulihan usaha, dan untuk menentukan

nilai wajar saham yang akan ditawarkan di bursa. Kinerja perusahaan dapat diukur

dari laporan keuangan berupa neraca, laba rugi, arus kas dan perubahan modal yang

15

Page 16: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

secara bersama-sama memberikan suatu gambaran tentang posisi keuangan

perusahaan yang dikeluarkan secara periodik.

Manfaat penilaian kinerja yaitu sebagai berikut:

1. Mengelola operasi organisasi secara efektif dan efisien melalui pemortivasian

karyawan secara maksimum.

2. Membantu pengambilan keputusan yang bersangkutan dengan karyawan

seperti: promosi, transfer, dan pemberhentian

3. Mengidentifikasi kebutuhan pelatihan dan pengembangan karyawan dan

untuk menyediakan kriteria seleksi dan evaluasi program pelatihan karyawan.

4. Menyediakan umpan batik bagi karyawan mengenai bagaimana atasan mereka

menilai kinerja mereka.

5. Menyediakan suatu dasar bagi distribusi penghargaan.

2.2 Rasio Keuangan

Salah satu cara untuk menilai kinerja keuangan perusahaan adalah dengan

menggunakan analisis rasio keuangan. Melalui rasio-rasio keuangan tersebut,

pemakai informasi keuangan akan dapat mengetahui kondisi suatu perusahaan.

Dengan menganalisis kinerja keuangan, investor maupun calon investor dapat

menilai apakah manajer dapat merencanakan dan mengimplementasikan setiap

tindakan secara konsisten dengan tujuan memaksimumkan kemakmuran pemegang

saham.

Analisis rasio keuangan dapat dikelompokkan menjadi 5 jenis berdasarkan

ruang lingkupnya, yaitu: (Ang, 1997: pp. 18.23)

16

Page 17: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

1. Rasio likuiditas

Rasio ini menyatakan kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajibannya

dalam jangka pendek. Rasio likuiditas terdiri dari: current ratio, quick ratio,

dan net working capital.

2. Rasio solvabilitas

Rasio ini menunjukkan kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban

jangka panjang. Rasio solvabilitas terdiri dari: debt ratio, debt to equity ratio,

long term debt to equity ratio, long term debt to capitalization ratio, times

interest earned, cash flow interest coverage, cash flow interest coverage, cash

flow to net income, dan cash return on sales.

3. Rasio aktivitas

Rasio ini menunjukkan kemampuan perusahaan dalam memanfaatkan harta

yang dimilikinya. Rasio aktivitas terdiri dari: total asset turnover, fixed asset

turnover, account receivable turnover, inventory turnover, average collection

period, dan day's sales in inventory.

4. Rasio rentabilitas/profitabilitas

Rasio ini menunjukkan kemampuan dari perusahaan dalam menghasilkan

keuntungan. Rasio rentabilitas terdiri dari: gross profit margin, net profit

margin, return on assets, return on equity, dan operating ratio.

5. Rasio pasar

17

Page 18: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

Rasio ini menunjukkan informasi penting perusahaan dan diungkapkan dalam

basis per saham. Rasio pasar terdiri dari: dividend yield, dividend per share,

dividend payout ratio, price earning ratio, earning per share, book value per

share, dan price to book value.

2.3 Return on Asset (ROA)

Pengukuran kinerja keuangan perusahaan dengan ROA menunjukkan

kemampuan atas modal yang diinvestasikan dalam keseluruhan aktiva yang dimiliki

untuk menghasilkan laba. ROA (Return On Asset) adalah rasio keuntungan bersih

setelah pajak untuk menilai seberapa besar tingkat pengembalian dari asset yang

dimiliki oleh perusahaan. ROA yang negatif disebabkan laba perusahaan dalam

kondisi negatif pula atau rugi. Hal ini menunjukkan kemampuan dari modal yang

diinvestasikan secara keseluruhan belum mampu untuk menghasilkan laba.

Keunggulan ROA diantaranya adalah sebagai berikut:

1. ROA merupakan pengukuran yang komprehensif dimana seluruhnya

mempengaruhi laporan keuangan yang tercermin dari rasio ini.

2. ROA mudah dihitung, dipahami, dan sangat berarti dalam nilai absolut.

3. ROA menipakan denominator yang dapat diterapkan pada setiap unit

organisasi yang bertanggung jawab terhadap profitabilitas dan unit usaha.

Disamping beberapa keunggulan diatas ROA juga memiliki kelemahan yaitu

(Lisa, 1999):

1. Pengukuran kinerja dengan menggunakan ROA membuat manajer divisi

memiliki kecenderungan untuk melewatkan project-project yang menurunkan

18

Page 19: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

divisional ROA, meskipun sebenarnya proyek-proyek tersebut dapat

meningkatkan tingkat keuntungan perusahaan secara keseluruhan.

2. Manajemen juga cenderung untuk berfokus pada tujuan jangka pendek dan

bukan tujuan jangka panjang.

3. Sebuah project dalam ROA dapat meningkatkan tujuan jangka pendek, tetapi

project tersebut mempunyai konsekuensi negatif dalam jangka panjang. Yang

berupa pemutusan beberapa tenaga penjualan, pengurangan budget

pemasaran, dan pengguaaan bahan baku yang relatif murah sehingga

menurunkan kualitas produk dalam jangka panjang.

Secara matematis, roa dapat dirumuskan sebagai berikut:

EBIT

ROA =

Total Asset

Keterangan:

ROA = Return on Equity

EBIT = Earning Before Interest Tax

2.4 Return on Equity (ROE)

Return on Equity (ROE) merupakan rasio antara laba bersih setelah pajak

terhadap penyertaan modal saham sendiri yang berarti juga merupakan ukuran untuk

menilai seberapa besar tingkat pengembalian dari saham sendiri yang ditanamkan

dalam bisnis yang bersangkutan. Tujuan atama dari kegiatan operasi perusahaan

19

Page 20: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

adalah untuk menghasilkan laba yang bermanfaat bagi pemegang saham, dan

ukurannya adalah pencapaian angka ROE. Oleh karena itu, ROE yang semakin besar

juga akan mencerminkan kemampuan perusahaan untuk memberikan keuntungan

yang tinggi bagi pemegang saham. ROE dapat dihitung sebagi berikut:

EAT

ROE =

Ekuitas

Keterangan:

ROE = Return on Equity

EAT = Earning After Tax ( laba bersih setelah pajak )

2.5 Economic Value Added (EVA)

Metode EVA pertama kali dikembangkan oleh Steward & Stern, seorang

analis keuangan dari perusahaan stern steward & co pada tahun 1993. Konsep

Economic Valve Added ( EVA ) mengukur nilai tambah dengan cara mengurangi

biaya modal (cost of capital) yang timbul akibat investasi yang dilakukan oleh

perusahaan.

EVA yang positif menandakan perusahaan berhasil menciptakan nilai bagi

pemilik modal karena perusahaan mampu menghasilkan tingkat penghasilan melebihi

tingkat biaya modal. Hal ini sejalan dengan tujuan untuk memaksimalkan nilai

perusahaan. Sebaliknya, EVA yang negative menunjukkan bahwa nilai perusahaan

menurun karena tingkat pengembalian rendah daripada biaya modalnya.

Berikut ini di jelaskan komponen perhitungan EVA

20

Page 21: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

1. Menghitung Net Operating Profit After Tax (NOPAT)

NOPAT (Net Operating Profit After Tax) adalah laba yang diperoleh dari

operasi perusahaan setelah dikurangi pajak pengnasilan, tetapi termasuk biaya

keuangan (financial cost) dan "non cash bookkeepirg entries" seperti biaya

penyusatan

NOPAT = Operating Income + Interest Income + Equity Income (Income

From Subsidiary/Affiliated Companies) + Other Income (Investment) – Other

Loss – Income Taxes –Tax Shield on Inter

2. Menghitung Invested Capital

Invested Capital adalah jumlah seluruh pinjaman perusahaan di luar pinjaman

Jangka pendek tanpa bunga (non-interest bearing liabilities), seperti hutang

dagang, biaya yang masih harus dibayar, hutang pajak, uang muka pelanggan,

dan sebagainya.

Terdapat dua pendekatan yang dapat digunakan yaitu:

a. Invested Capital dengan Operating Approach

Invested Capital = Kas + Working Capital Requirement + Aktiva Tetap

Dimana:

Rumus Working Capital Requirement (WCR)

WCR = (Persediaan + Piutang Dagang + Aktiva Lancar Lainnya) –

(Hutang Dagang + Biaya-Biaya Masih Harus Dibayar + Uang

Muka Pelanggan)

21

Page 22: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

b. Invested Capital dengan Financing Approach

Invested Capital = Pinjaman Jangka Pendek + Pinjaman Jangka Panjang

Lain (Interest Bearing Liabilities) + Ekuitas

Pemegang Saham

3. Menghitung Weighted Average Cost of Capital (WACC)

WACC adalah jumlah biaya dari masing-masing komponen modal, misalnya

pinjaman jangka pendek dan, pinjaman jangka panjang (cost of debt) serta

setoran modal saham (cost of equity) yang diberikan bobot sesuai dengan

proporsinya dalam struktur modal perusahaan.

Rumus:

rA = (D / V x rD) + (E / V x rE)

Keterangan:

rA= Weighted Average Cost of Capital (WACC)

D = Debt

V = D+E

rD= Borrowing

E = Equity

rE = Expected Return

4. Menghitung Capital Cost/Charges

Cost of capital (biaya modal) adalah tingkat pengembalian minimum atas

modal yang dibutuhkan untuk mengganti pinjaman dan ekuitas investor.

Rumus:

22

Page 23: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

Capital Cost/Charges = Invested Capital x WACC

5. Menghitung Economic Value Added (EVA)

EVA = NOPAT – (Capital x Capital Cost Rate/ Cost of Capital) Atau dengan

menggunakan

EVA = NOPAT – (Capital Cost / Charge)

2.6 Rate of Return

Return saham dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu return realisasi dan

return ekspektasi (Jogiyanto, 2003). Return realisasi merupakan return yang telah

terjadi dan dihitung berdasarkan data historis. Return realisasi penting sebagai dasar

Pengukuran kinerja perusahaan, serta sebagai dasar penentuan return ekspektasi dan

resiko di masa mendatang. Sedangkan return ekspektasi merupakan return yang

diharapkan terjadi di masa mendatang dan bersifat tidak pasti (belum terjadi).

ROR (Rate of Return) adalah tingkat pengembalian saham atas investasi yang

dilakukan oleh investor. Komposisi penghitungan rate of return (return total) adalah

capital gain (loss) dan yield. Capital gain (loss) merupakan selisih laba/rugi yang

dialami oleh pemegang saham karena harga saham relatif lebih tinggi atau rendah

dibandingkan harga saham periode sebelumnya. Sedangkan yield merupakan

persentase penerimaan kas secara periodik terhadap harga investasi periode tertentu

dari sebuah investasi. Untuk saham, yield merupakan persentase dividen terhadap

harga saham periode sebelumnya.

Dalam menghitung Rate of Return dapat digunakan rumus sebagai berikut:

ROR= Capital Gain (Loss) + Yield

23

Page 24: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

Keterangan :

Pt = Harga saham sekarang

Pt-1 = Harga saham periode lalu t – 1

Dt = Deviden yang dibayarkan sekarang

2.7 Hubungan antara Return on Asset dengan Return Saham

ROA merupakan rasio profitabliltas yang digunakan untuk mengukur

kemampuan alas modal yang diinvestasikan dalam keseluruhan aktiva yang dimiliki

untuk menghasilkan laba. Dalam perhitungannya ROA hanya menggunakan laba

bersih setelah pajak dibagi dengan total aktiva perusahaan. Jika nilai ROA tinggi

maka kemampuan manajemen perusahaan mengoptimalkan asset yang digunakan

untuk menghasilkan keuntungan semakin tinggi dan ini dapat memberikan pengaruh

positif terhadap return saham perusahaan yang bersangkutan.

2.8 Hubungan antara Return on Equity dengan Return Saham

Return on Equity (ROE) digunakan untuk mengukur tingkat kembalian

perusahaan atau efektivitas perusahaan di dalam menghasilkan keuntungan dengan

24

Page 25: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

memanfaatkan ekuitas (shareholders' equity) yang dimiliki oleh perusahaan. ROE

yang tinggi mencerminkan laba perusahaan tersebut jugs tinggi yang pada akhirnya

dapat memberikan pengaruh positif terhadap harga saham dan return saham.

2.9 Hubungan antara Economic Value Added dengan Return Saham

EVA merupakan pendekatan yang mengukur nilai tambah yang dihasilkan

perusahaan dengan mempertimbangkan total biaya modal (Cost Of capital) yang

terdiri dari biaya hutang (Cost of Debt) dan biaya modal (Cost of Equity) yang timbul

dari suatu investasi. Jika nilai EVA perusahaan positif maka perusahaan tersebut

dapat menciptakan nilai perusahaan (Create value) yang merupakan cerminan akan

kesejahteraan para. pemegang saham. Jika suatu perusahaan dapat menciptakan nilai,

maka kemungkinan dapat memberikan pengaruh yang positif terhadap harga saham

perusahaan yang berujung pada peningkatn return saham. Namun sebaliknya, jika

perusahaan tidak dapat menciptakan nilai perusahaan kemungkinan akan berdampak

negatif terhadap harga saham perusahaan.

2.10 Kerangka Fikir

25

ROA

ROE

EVA

RETURN SAHAM

Page 26: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

Informasi dalam bentuk laporan keuangan (financial statement), banyak

memberikan manfaat kepada pengguna terutama para investor sebagai bahan

pertimbangan dalam membuat keputusan investasi. Salah satu faktor yang menjadi

pertimbangan investor adalah kemampuan emiten dalam menghasilkan laba. Jika laba

meningkat, maka secara teoritis return saham akan meningkat.

Investor dalam melakukan investasi saham akan memilih perusahaan yang

memiliki tingkat pengembalian yang tinggi. Perusahaan yang memiliki tingkat

pengembalian yang tinggi, dianggap sebagai perusahaan yang memiliki kinerja

keuangan yang bagus. Salah satu upaya investor untuk menilai kinerja keuangan

suatu perusahaan adalah dengan menganalisis rasio keuangan perusahaan. Indikator

yang dapat digunakan adalah rasio likuiditas (current ratio, quick ratio, dan net

working capital), rasio solvabilitas (debt ratio, debt to equity ratio, long term debt to

equity ratio, long term debt to capitalization ratio, times interest earned, cash flow

interest coverage, cash flow interest coverage, cash flow to net income, dan

cashreturn on sales), rasio aktivitas (total asset turnover, fixed asset turnover,

account receivable turnover, inventory turnover, average collection period, dan day's

sales in inventory), rasio rentabilitas (gross profit margin, net profit margin, return

on assets, return on equity, dan operating ratio), rasio pasar (dividend yie"d,

26

Page 27: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

dividend per share, dividend payout ratio, price earning ratio, earning per share,

book value per share, dan price to book valve).

Rasio-rasio tersebut dapat memberikan informasi yang penting tetapi terkadang

memberikan gambaran yang bias mengenai kinerja perusahaan. Angka- anaka yang

diperoleh dari hasil perhitungan atas rasio-rasio diatas tidak dapat berdiri sendiri dan

baru berarti jika:

1. Terdapat perbandingan dengan perusahaan yang sejenis yang mempunyai

tingkat resiko yang hampir sama.

2. Terdapat analisis kecenderungan (trend) dari setiap rasio terhadap rasio-rasio

pada tahun sebelumnya.

Karena terdapat kelemahan-kelemahan dari alat ukur tradisional di atas, maka

penulis mencoba menampilkan pendekatan baru dalam pengukuran dan penilaian

kinerja perusahaan yang dikenal dengan Economic Value Added (EVA). Perbedaan

EVA dengan alat ukur tersebut adalah EVA memperhitungkan biaya modal

sedangkan alat ukur tradisional tidak. Besarnya biaya modal menunjukkan besarnya

kompensasi yang dituntut oleh investor. Dan besarnya kompensasi tergantung pada

tingkat resiko perusahaan. Makin tinggi tingkat resiko, makin tinggi tingkat

pengembalian yang dituntut investor.

EVA merupakan indikator adanya penciptaan nilai dari suatu investasi. Bila

EVA > 0, maka telah tejadi nilai tambah ekonomis dalam perusahaan, sehingga

semakin besar EVA yang dihasilkan maka harapan para penyandang dana dapat

terpenuhi dengan baik, yaitu mendapatkan pengembalian investasi yang sama atau

27

Page 28: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

lebih dari yang diinvestasikan dan kreditur mendapatkan bunga. Keadaan ini

menunjukkan bahwa perusahaan berhasil menciptakan nilai (create value) bagi

pemilik modal sehingga menandakan bahwa kinerja keuangannya telah baik.

Bila EVA < 0, maka menunjukkan tidak terjadi proses nilai tambah ekonomis

bagi perusahaan, karena laba yang tersedia tidak bisa memenuhi harapan para

penyandang dana terutama pemegang saham yaitu tidak mendapatkan pengembalian

yang setimpal dengan investasi yang ditanamkan dan kreditur tetap mendapatkan

bunga. Sehingga dengan tidak ada nilai tambahnya mengindikasikan kinerja

keuangan perusahaan kurang baik. Sedangkan bila EVA = 0, maka menunjukkan

posisi impas karena semua laba yang telah digunakan untuk membayar kewajiban

kepada penyandang dana baik kreditur dan pemegang saham.

2.11 Hipotesis

Berdasarkan uraian di atas, maka penulis mengemukakan hipotesis sebagai

berikut:

H1 = ROA berpengaruh positif dan signifikan terhadap Return Saham.

H2 = ROE berpengaruh positif dan signifikan terhadap Return Saham.

H3 = EVA berpengaruh positif dan signifikan terhadap Return Saham.

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Lokasi Penelitian

28

Page 29: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

Penelitian ini dilakukan pada lembaga yang berkaitan langsung dengan

kegiatan pasar modal yaitu Pusat Informasi Pasar Modal (PIPM) yang merupakan

kuasa perwakilan Bursa Efek Indonesia yang berlokasi di Jln. Pengayoman.

3.2 Populasi dan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah industri manufaktur yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia selama tiga tahun berturut-turut, yakni mulai dari tahun 2007-

2009. Sampel yang digunakan adalah perusahaan industri manufaktur yang

memenuhi kriteria. Sampel dilakukan mengingat adanya kendala, waktu, biaya, serta

masalah heterogenitas dari elemen populasi.

Pemilihan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposive

sampling yaitu metode pemilihan sampel yang didasarkan pada kriteria tertentu untuk

memperoleh sampel yang representative terhadap populasi. Sampel yang diambil

pada industri manufaktur dengan kriteria sebagai berikut:

1. Perusahaan telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode

penelitian dari tahun 2007-2009

2. Selama periode penelitian, perusahaan membuat laporan tahunan dan

dipublikasikan secara luas.

3. Selama periode penelitian, perusahaan membagikan deviden.

3.3 Metode Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan dua

metode sebagai berikut:

29

Page 30: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

1. Penelitian lapangan (field research), yaitu penelitian yang dilakukan dengan

mengadakan pengamatan langsung terhadap laporan keuangan (objek) yang

diteliti.

2. Penelitian kepustakaan (library research) yaitu penelitian yang dilakukan

dengan mempelajari literatur yang ada hubungannya dengan penulisan skripsi

ini. Hal tersebut dimaksudkan sebagai sumber acuan untuk membahas teori

yang mendasari pembahasan masalah dan analisis data yang dilakukan dalam

penelitian.

3.4 Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalarn penelitian ini terdiri dari data kuantitatif yaitu

data yang berupa angka-angka yang terdiri dari:

a. Data laporan keuangan perusahaan yang menjadi sampel penelitian periode

akuntansi 2007-2009 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

b. Data harga saham penutupan tahunan periode tahun 2007 sampai dengan

tahun 2009.

c. Data pembagian deviden periode tahun 2007 sampai dengan tahun 2009.

Dilihat dari sumber datanya, penelitian ini menggunakan data sekunder, yaitu

data berupa dokumen yang merupakan data tertulis yang berhubungan dengan objek

penelitian yang diterbitkan Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui otoritas Pusat

Informasi Pasar Modal untuk daerah Makassar. Laporan keuangan tahun buku 2007-

2009 digunakan untuk menilai kinerja keuangan perusahaan dan pengaruhnya

terhadap, return saham. Dan data yang di akses dari situs resmi BEI (www.idx.co.id).

30

Page 31: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

3.5 Definisi Operasional Variabel

Penelitian ini menggunakan empat variabel. Variabel dependen yakni return

saham dan tiga variabel independen yakni Return on Asset (ROA), Return On Equity

(ROE), dan Economic Value Added (EVA).

a. Return saham sebagai variable dependen (Y).

Rate of Return yang terdiri dari capital gain/loss dan dividend yield. Untuk

menghitung Rate of Return, digunakan rumus sebagai berikut:

ROR= Capital Gain (Loss) + Yield

Keterangan :

Pt = Harga saham sekarang

Pt-1 = Harga saham. periode lalu t – 1

Dt = Deviden yang dibayarkan sekarang

31

Page 32: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

b. Return On Asset (ROA) sebagai variabel independent (X1).

Rasio ini menunjukkan tingkat pengembalian yang dapat diperoleh atas

penggunaan scluruh aktiva perusahaan.

Untuk menentukan Return On Asset (ROA) digunakan rumus

(Rahardjo, 2005: 122);

EBIT

ROA =

Total Asset

Keterangan:

ROA = Return on Asset

EBIT = Earning Before Interest Tax

c. Return On Equity (ROE) sebagai variable independent (X2).

Rasio, ini menunujukkan perbandingan laba bersih terhadap ekuitas. ROE

menggambarkan sejauhmana kemampuan perusahaan menghasilkan laba yang

bisa diperoleh.

EAT

ROE =

Ekuitas

Keterangan:

ROE = Return on Equity

EAT = Earning After Tax

32

Page 33: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

d. Economic Value Added (EVA) sebagai variable independen (X3).

EVA yang mencoba mengukur nilai tambah (value creation) yang dihasilkan

suatu perusahaan dengan cara mengurangi beban biaya modal (cost of capital)

yang timbul sebagai akibat investasi yang dilakukan. EVA ( Economic Value

Added) merupakan indikator tentang adanya penciptaan nilai dari suatu

investasi.

Ada beberapa tahapan dalam menghitung analisis EVA menurut Amin

Widjaja Tunggal (2008), yaitu sebagai berikut:

a. Menghitung Net Operating Profit After Tax (NOPAT)

NOPAT = Operating Income + Interest Income + Equity Income (Income

From Subsidiary/Affiliated Companies) + Other Income (Investment) –

Other Loss – Income Taxes –Tax Shield on Inter

b. Menghitung Invested Capital

Terdapat dua pendekatan yang dapat digunakan yaitu:

Invested Capital dengan Operating Approach

Invested Capital = Kas + Working Capital Requirement + Aktiva

Tetap

Dimana:

Rumus Working Capital Requirement (WCR)

33

Page 34: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

WCR = (Persediaan + Piutang Dagang + Aktiva Lancar Lainnya)-

(Hutang Dagang + Biaya-Biaya Masih flarus Diabyar +

Uang Muka Pelanggan)

Invested Capital dengan Financing Approach

Invested Capital = Pinjaman Jangka Pondek + Pinjaman Jangka

Paniang Lain (Interest Bearing Liabilities) +

Ekuitas Pemegang Saham

c. Menghitung Weighted Average Cost of Capital (WACC)

rA = (D / V x rD) + (E / V x rE)

Dimana:

rA = Weighted Average Cost of Capital (WACC)

D = Debt

V = D+E

rD = Borrowing

E = Equity

rE = Expected Return

d. Menghitung Capital Cost/Charges

Capital Cost/Charges = Invested Capital x WACC

e. Menghitung Economic Value Added (EVA)

EVA = NOPAT – (Capital x Capital Cost Rate/ Cost of Capital)

Atau dengan menggunakan:

EVA = NOPAT – (Capital Cost / Charge)

34

Page 35: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

3.6 Metode Analisis

Penelitian ini bertujuan untuk menguji hipotesis yang diajukan yang menyoroti

pengaruh variabel inependen terhadap, variabel dependen. Metode afialisis yang

digunakan adalah analisis regresi berganda. Pengolahan data menggunakan progran,

Statistik Product and Service Solution (SPSS) for windows versi 16.

Menurut Priyatno, Analisis regresi linear berganda adalah hubtingan secara

linear antara dua atau lebih variable independent (X1, X2, X3, Xn,) dengan variable

dependen (Y). Analisis ini untuk mengetahui arah hubungan antara variabel

independent dengan vaiabel dependen apakah masing-masing variabel indepnden

berhubungan positif atau negative dan untuk memprediksi nilai dari variabel

dependen apabila nilai variabel independent mengalami kenaikan atau penurunan.

Data yang digunakan biasaya berskala interval atau rasio. Analisis regresi berganda

digunakan untuk menjawab, hipotesis 1, hipotesis 2 hipotesis 3, hipotesis 4, dan

hipotesis 5. Model regresi yang digunakan untuk menguji hipotesis dalam penelitian

ini yakni:

Y = a + b1X1 +b2X2+b3X3 +…………+ bnXn

Keterangan:

Y = Variabel dependen (nilai yang diprediksikan

X1, X2, dan X3 = Variabel independen

a = Konstanta (nilai Y apabila X1, X2, Xn = 0)

35

Page 36: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

Atau dengan:

RTRNSI IM = a + b1ROA + b2ROE + b3EVA

Keterangan:

RTRNSHM = Return Saham

A = konstanta, menunjukkan nilai Y bila semua nilai variable

independen (X) sama dengan 0

b1b2b3 = koefisien regresi, menunjukkan besarnya pengaruh variabel

independen terhadap varaibel dependen, menunjukkan angka

peningkatan maupun penurunan yakni bila b (+), maka

peningkatan/ kenaikan dan bila b (-) maka penurunan.

ROA = Return On Asset

ROE = Return On Equity

EVA = Economic Value Added

1. Uji Normalitas Data

Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah data yang

diguanakan dalam penelitian berdistribusi normal atau tidak. Menurut

Priyatno (2008: 28) jika analisis menggunakan metode parametric, maka

persyaratan normalitas harus dipenuhi, yaitu data berasal dari distribusi

normal. Jika data tidak berdistribusi normal atau jumlah sample sedikit dan

jenis data adalah nominal atau ordinal maka metode yang digunakan adalah

statistic nonparametrik. Statitsik parametrik merupakan metode analisis yang

36

Page 37: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

digunakan untuk jenis data skala interval dan rasio dengan ukuran sample

yang relative (Priyatno:2008).

Pengujian normalitas dilakukan untuk menghindari terjadinya bias pada

model regresi. Model regresi yang baik adalah yang memiliki distribusi data

normal atau mendekat normal.

Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah populasi data

berdistribusi normal atau tidak. Uji ini biasanya digunakan untuk mengukur

data berskala ordinal, interval, ataupun rasio. Jika analisis menggunakan

metode parametrik, maka persyaratan normalitas harus terpenuhi yaitu data

berasal dari distribusi yang normal. Jika data tidak terdistribusi normal, atau

jumlah sampel sedikit dan jenis data adalah nominal atau ordinal maka

metode yang digunakan adalah statistik non parametric

2. Uji Asumsi Klasik

Uji asumsi klasik dilakukan pada persamaan model regresi sehingga

data-data yaag digunakan dalam pengujian hipotesis bebas dari asumsi klasik.

a. Uji multikolinieritas

Menurut Priyatno (2008: 39) multikoliniearitas digunakan untuk

mengetahui ada atau tidaknya penyimpangan asumsi klasik

multikolineritas, yaitu adanya hubungan linear antara varaibel independent

dalam model regresi (model persamaan regresi). Prasayarat yang harus

terpenuhi dalam model regresi adalah tidak adanya multikolinearitas. Ada

beberapa metode pengujian yang bisa digunakan, diantaranya :

37

Page 38: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

1) Dengan melihat nilai inflation, faktor (VIF) pada model regresi,

2) Dengan membandingkan nilai koefisien determnasi individual (r2)

dengan nilai detrminasi secara serentak (R2), dan

3) Dengan melihat nilai eigenvalue dan condition index

Tetapi dalam, penulisan kali ini akan dilakukan uji multikolinearitas

dengan melihat niiai inflation faktor (VIF) pada model regresi. Menurut

Santoso dalam Priyatno (2008: 39) pada umumnya jika VIF lebih besar

dari 5, maka variabel tersebut mempunyai persoalan multikolinearitas

dengan variabel bebas lainnya.

3. Uji Hipotesis

a. Uji Koefisien Regresi secara parsial (Uji T)

Uji ini digunakan untuk mengethaui apakah dalam model regresi varaibel

indepnden (X1, X2, ...X,) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap

variabel dependen (Y). (priyatno 2008: 83-84)

Rumus t hitung pada analisis regresi adalah:

bi

t hitung =

Sbi

Keterangan:

bi = Koefisien regresi variabel i

Sbi = Standar Error variabel i

38

Page 39: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

Atau dapat dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

Keterangan :

r = Koefisien korelasi parsial n

k = jumlah variabel indepnden

n = jumlah data atau kasus

BAB IV

PENGUJIAN HIPOTESIS DAN PEMBAHASAN

39

Page 40: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

Dalam bab ini penulis akan menganalisis data yang telah terkumpul. Data

yang telah dikumpulkan tersebut berupa laporan keuangan dari industri manufaktur

yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode tahun 2007 sampai dengan tahun

2009. Hasil pengolahan data berupa informasi untuk mengetahui pengaruh ROA,

ROE dan EVA terhadap Return Saham.

Sesuai dengan permasalahan dan perumusan model yang telah dikemukakan,

serta kepentingan pengujian hipotesis, maka metode analisis yang digunakan dalam

penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda.

4.1 Analisis Data

4.1.1 Deskripsi Data

Berdasarkan hasil analisis deskripsi statistik, maka berikut akan disajikan

karakteristik ROA, ROE, EVA dan Return Saham terhadap 20 industri manufaktur

yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2007 – 2009 yang meliputi jumlah

sampel (N), rata-rata sampel (mean), nilai maksimum, nilai minimum, serta standar

deviasi untuk masing-masing variabel.

Tabel 4.1.1 Mean dan Standar Deviasi Variabel

40

Page 41: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum MeanStd.

Deviation

Return Saham 60 -97.00 927.00 74.2000 171.63568

ROA 60 1.00 88.00 19.9333 16.88231

ROE 60 3.00 84.00 24.0500 16.92198

EVA60 -6.96E8 -5.08E5

-9.7261E7

1.73201E8

Valid N (listwise)

60

Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa jumlah data yang digunakan data

penelitian ini sebanyak 60 sampel. Berdasarkan hasil perhitungan selama periode

pengamatan nampak bahwa Rate of Return saham terendah (minimum) adalah -

97.00 dan nilai tertinggi (maksimum) 927. Dari data diatas dapat dilihat bahwa Rate

of Return saham secara rata-rata mengalami perubahan positif dengan rata-rata return

saham sebesar 74.2000. Hal ini menunjukkan bahwa secara umum Rate of Return

saham perusahaan-perusahaan yang menjadi sampel dalam penelitian ini mengalami

peningkatan. Standar deviasi rate of return saham 171.63568yang melebihi rata-rata

Rate of Return Saham.

Return on Asset terendah (minimum) adalah 1.00 dan nilai tertinggi

(maksimum) 88. Dari data diatas dapat dilihat bahwa Return on Asset secara rata-rata

mengalami perubahan positif dengan rata-rata Return on Asset 19.9333. Hal ini

menunjukkan bahwa secara umum Return on Asset perusahaan-perusahaan yang

41

Page 42: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

menjadi sampel dalam penelitian ini mengalami peningkatan. Standar deviasi Return

on Asset 16.88231 dibawah rata-rata Return on Asset .

Return on Equity terendah (minimum) adalah 3.00 dan nilai tertinggi

(maksimum) 84. Dari data diatas dapat dilihat bahwa Return on Equity secara rata-

rata mengalami perubahan positif dengan rata-rata Return on Equity 24.0500. Hal ini

menunjukkan bahwa secara umum Return on Equity perusahaan-perusahaan yang

menjadi sampel dalam penelitian ini mengalami peningkatan. Standar deviasi Return

on Equity 16.92198 dibawah rata-rata Return on Equity .

Economic Value Added terendah (minimum) adalah -6.96E8 dan nilai

tertinggi (maksimum-5.08E5. Dari data diatas dapat dilihat bahwa Economic Value

Added secara rata-rata mengalami perubahan positif dengan rata-rata Economic

Value Added -9.7261E7. Hal ini menunjukkan bahwa secara umum Economic Value

Added perusahaan-perusahaan yang menjadi sampel dalam penelitian ini mengalami

peningkatan. Standar deviasi Economic Value Added 1.73201E8 diatas rata-rata

Economic Value Added.

4.2 Analisis Regresi Linear

4.2.1 Uji Normalitas Data

Uji normalitas ini dilakukan untuk mengetahui apakah data yang digunakan

dalam penelitian berdistribusi normal atau tidak. Setelah melakukan uji normalitas

data, maka diperoleh hasil sebagai berikut:

tabel 4.2.1

42

Page 43: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic Df Sig. Statistic df Sig.

Return Saham .236 60 .000 .703 60 .000

ROA .152 60 .002 .850 60 .000

ROE .151 60 .002 .896 60 .000

EVA .304 60 .000 .598 60 .000

a. Lilliefors Significance Correction

Dari hasil di atas kita lihat pada kolom Kolmogorov-Smirnov diketahui bahwa

nilai signifikansi untuk ROR 0,000; ROA 0,002; ROE 0,002; dan EVA 0,00. Karena

signifikansi untuk semua variabel lebih kecil dari 0,05, maka disimpulkan bahwa

ROR, ROA, ROE, dan EVA tidak berdistribusi normal.

4.2.2 Uji Multikolinearitas

Menurut Priyatno (2008: 39) multikoliniearitas digunakan untuk mengetahui

ada atau tidaknya penyimpangan asumsi klasik multikolineritas, yaitu adanya

hubungan linear antara varaibel independent dalam model regresi (model persamaan

regresi). Dari pengujian multikolinearitas, diperoleh hasil sebagai berikut:

43

Page 44: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

Tabel 4.2.2

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

T Sig.

Collinearity Statistics

BStd.

Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) 28.045 38.918 .721 .474

ROA -.726 2.588 -.071 -.280 .780 .263 3.800

ROE 2.970 2.659 .293 1.117 .269 .248 4.029

EVA 1.111E-7 .000 .112 .771 .444 .807 1.240

a. Dependent Variable: Return Saham

Dari hasil diatas dapat diketahui nilai variance inflation factor (VIF) ketiga

variabel yaitu ROA (3.800), ROE (4.029), dan EVA (1.240) adalah lebih kecil dari 5,

sehingga bisa diduga bahwa antarvariabel independen tidak terjadi persoalan

multikolinearitas.

4.2.3 Pengujian Hipotesis

Dalam pengujian hipotesis ini digunakan analisis regresi linear berganda.

Analisis regresi linear berganda ini digunakan untuk mengetahui ada tidaknya

pengaruh antara kedua variabel yaitu variabel dependen dan variabel independen.

Untuk mengetahui pengaruh ROA, ROE dan EVA terhadap return saham, digunakan

persamaan regresi berikut:

Y = a + b1X1 +b2X2+b3X3

44

Page 45: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

Perhitungan analisis regresi dapat dilihat pada tabel 4.2.3 berikut:

tabel 4.2.3

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

T Sig.

Collinearity Statistics

BStd.

Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) 28.045 38.918 .721 .474

ROA -.726 2.588 -.071 -.280 .780 .263 3.800

ROE 2.970 2.659 .293 1.117 .269 .248 4.029

EVA 1.111E-7 .000 .112 .771 .444 .807 1.240

a. Dependent Variable: Return Saham

Tabel 4.2.4

Model Summary

Model R R SquareAdjusted R

SquareStd. Error of the Estimate

1 .211a .045 -.006 172.18798

a. Predictors: (Constant), EVA, ROA,ROE

Persamaan regresinya sebagai berikut:

Y = a + b1X1 +b2X2+b3X3

Y = 28.045 - 0.726X1 + 2.970 X2+ 1.111E-7 X3

Uji koefisien regresi secara parsial ini digunakan untuk mengetahui apakah

dalam model regresi variabel independen (X1, X2, ...X,) secara parsial berpengaruh

signifikan terhadap variabel dependen (Y) (Priyatno 2008: 83-84).

45

Page 46: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

Jumlah sampel (n) = 60

t-tabel = 2,002

n-k-1 = 60 - 2 - 1 = 57

4.2.3.1 Pengujian Hipotesis 1

Koefisien beta variabel ROA (X1 ) sebesar- 0.726, dengan tingkat signifikansi

0.780 dan nilai t hitung = -0.280 yang berarti terdapat hubungan negatif antara ROA

dengan Rate of Return tetapi tidak signifikan karena tingkat signifikansinya > 0.05

dan t hitungnya < t tabel 2,002 yang berarti bahwa menolak hipotesis 1 yang berarti

ROA tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham. Hal ini sesuai dengan

penelitian yang di lakukan oleh Carolina (2005) dan Trisnawaty (1997) yang

menyatakan bahwa ROA tidak berpengaruh terhadap return saham.

4.2.3.2 Pengujian Hipotesis 2

Koefisien beta variabel ROE (X2) sebesar 2.970 dengan tingkat signifikansi

0.269 dan nilai t hitung = 1.117 yang berarti terdapat hubungan hubungan negatiff

antara ROE dengan Rate of Return tetapi tidak signifikan karena tingkat

signifikansinya > 0.05 dan t hitungnya < t tabel 2,002 yang berarti bahwa menolak

hipotesis 2 yang berarti ROE tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham. Hal

46

Page 47: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Taufik (2003) dan Sasongko (2003)

yang menyatakan bahwa ROE tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham.

4.2.3.3 Pengujian Hipotesis 3

Berdasarkan persamaan diatas dan berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat

bahwa: Koefisien beta variabel EVA (X3) sebesar 1.111E-7 dengan tingkat

signifikansi 0.444 dan nilai t hitung = 0.771 yang berarti terdapat hubungan hubungan

positif antara ROA dengan Rate of Return tetapi tidak signifikan karena tingkat

signifikansinya > 0.05 dan t hitungnya < t tabel 2,002 yang berarti bahwa menolak

hipotesis 3 yang berarti EVA tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham.

Nilai adjusted r square sebesar -0.006 yang dalam hal ini berarti terjadi hubungan

yang sangat rendah antara variabel ROA, ROE, dan EVA dengan Return Saham

(ROR). Hal ini sesuai dengan penelitian yang di lakukan oleh Hidayat (2008)

4.3 Pembahasan

Berdasarkan hasil penelitian yang menguji pengaruh antara Return On Assets

(ROA), Return On Equity (ROE) dan Economic Value Added (EVA) terhadap return

saham diatas, maka ada beberapa hal yang dapat dijelaskan dalam penelitian ini, yaitu

sebagai berikut:

Pada penelitian ini didapatkan hasil bahwa Return On Asset / ROA (X1) tidak

berpengaruh terhadap return saham. Ditunjukkan dengan nilai t hitung (-0.280) < t

tabel (2.002) dengan tingkat α = 5% pada signifikansi 0.780 > 0.05. Return On Equity

/ ROE (X2) tidak berpengaruh terhadap return saham. Ditunjukkan dengan nilai t

47

Page 48: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

hitung (1.117) < t tabel (2.002) dengan tingkat α = 5% pada signifikansi 0.269 > 0.05.

Economic Value Added / EVA (X3) tidak berpengaruh terhadap return saham.

Ditunjukkan dengan nilai t hitung (0.771) < t tabel (2.002) dengan tingkat α = 5%

pada signifikansi 0.444 > 0.05. Hal ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan

Carolina (2005), bahwa EVA tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham.

Kondisi fundamental mencerminkan kinerja variabel-variabel keuangan yang

dianggap mendasar atau penting dalam perubahan harga saham. Para penganut

analisis fundamental berasumsi bahwa apabila kondisi fundamental atau kinerja

keuangan perusahaan semakin baik maka harga saham yang diharapkan juga akan

mengalami kenaikan (Ghozali, 2002: 32). Hasil penelitian menunjukan bahwa ROA,

ROE dan EVA tidak berpengaruh secara signifikan terhadap return saham industri

manufaktur yang terdaftar di BEI. Kondisi ini menggambarkan bahwa kemampuan

perusahaan memperoleh laba, dan kemampuan untuk mengendalikan seluruh biaya-

biaya operasional dan non operasional sangat rendah sehingga kurang berpengaruh

terhadap harga saham. Hal tersebut karena terjadinya penurunan pada laba

perusahaan, dan biaya yang harus dikeluarkan untuk pembiayaan modal yang terukur

dengan capital charges lebih besar dibandingkan dengan nopat yang diperoleh

perusahaan, dimana tingkat suku bunga sangat mempengaruhi cost of equity dan cost

of capital dalam perhitungan EVA.

Kenyataan bahwa EVA tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap

return saham di pasar modal tidak merupakan pencerminan dari EVA membuktikan

pasar modal di Indonesia bersifat Weak Form Efficient, yaitu bahwa harga saham di

48

Page 49: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

pasar modal tidak mencerminkan seluruh informasi yang ada. Hal ini juga dapat

dilihat dari perhitungan analisis yang dilakukan oleh peneliti yakni analisis regresi

berganda.

Kurangnya hubungan antara ROA, ROE dan EVA dengan return saham

disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain : perbedaan teknis perhitungan, ukuran

perusahaan, kondisi pasar uang Indonesia, adanya faktor internal selain fundamental

ekonomi, suku bunga deposito, devaluasi, pertumbuhan ekonomi, pengeluaran

pemerintah dan jumlah uang beredar, penjualan, pertumbuhan penjualan, biaya,

dividen tunai, kondisi sosial, politik dan ekonomi.

49

Page 50: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan pada bab sebelumnya, maka

pada penelitian ini dihasilkan kesimpulan sebagai berikut;

1. Sebagian besar industri manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

untuk periode pengamatan 2007-2009 menghasilkan EVA yang negatif. Ini

menandakan bahwa industri tersebut tidak menciptakan nilai tambah ekonomi

karena perusahaan tidak memperhitungkan biaya modal atas ekuitas yang di

investasikan.

2. ROA, ROE, dan EVA tidak berpengaruh signifikan terhadap Return Saham

pada industri manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Hal ini

terjadi karena ternyata laba perusahaan yang menjadi salah satu indikator

perhitungan ROA, ROE dan EVA bukanlah satu-satunya indikator dalam

pengambilan keputusan harga saham. Biaya modal yang menjadi komponen

perhitungan EVA sangat dipengaruhi oleh tingkat suku bunga. Selain itu,

perbedaan teknis perhitungan, ukuran perusahaan, kondisi pasar uang

Indonesia, adanya faktor internal selain fundamental ekonomi, suku bunga,

devaluasi, pertumbuhan ekonomi, pengeluaran pemerintah dan jumlah uang

beredar, penjualan, pertumbuhan penjualan, biaya, dividen tunai, kondisi

50

Page 51: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

sosial, politik dan ekonomi merupakan faktor-faktor yang harus diperhatikan

dalam menentukan return saham.

5.2 Saran

Berdasarkan hasil pembahasan dan kesimpulan yang dperoleh dalam

penelitian ini, maka dapat diberikan saran sebagai berikut:

1. Tingkat pengembalian saham (Rate of Return) tidak dipengaruhi oleh ROA,

ROE dan EVA yang merupakan ukuran kinerja keuangan suatu perusahaan.

Oleh karena itu untuk memperoleh investor yang memadai dengan tingkat

pengembalian saham yang tinggi maka perusahaan perlu meningkatkan

kinerja keuangan terutama dengan cara mempertimbangkan biaya modal

karena menjadi pertimbangan untuk memaksimumkan nilai perusahaan dan

agar dapat mengambil keputusan yang tepat berinvestasi.

2. Bagi penelitian berikutnya diharapkan menambah rasio keuangan lainnya

sebagai variabel independen, karena sangat dimungkinkan rasio keuangan lain

yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini berpengaruh terhadap Return

Saham.

51

Page 52: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

DAFTAR PUSTAKA

Anoraga, Pandji. 2002. Pengantar Pasar Modal. Jakarta. Rineka Cipta

Brigham, Eugene F & Joel F Houston, penerjemah Ali Akbar Yulianto. 2004. Dasar-Dasar Manajemen Keuangan. Edisi Kesepuluh. Jakarta. Salemba empat

Fandi kurniawan. 2006. Analisis Rasio Likuiditas Sebagai Alat Pengukuran Kinerja Pada PT. Bank Republik Indonesia Tbk. Skripsi. Jurusan Manajemen. FE-UH

Jogiyanto. 2008. Teori Portofolio Dan Analisis. Edisi kelima. Yogyakarta. BPFE-Yogyakarta

Taufik. Jurnal Kajian Capital Market dan Leverage terhadap Variasi Harga Saham di Bursa Efek Jakarta. Vol 1

Mariana, Sri Rahayu. 2007. Analisis Pengaruh Eva Dan Mva Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Jakarta. Skripsi. Jurusan akuntansi. UII-Yogyakarta.

Munawir. S. 2002. Analisis Informasi Keuangan. Yogyakarta. Liberty Yogyakarta

Noer Sasongko. 2003. Pengaruh EVA dan Rasio-Rasio Profitabilitas terhadap Harga Saham. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Surakarta

Priyatno, Dwi. 2008. Mandiri Belajar SPSS (Statistical Product And Service Solution) Untuk Analisis Data & Uji Statistik. Jakarta. Mediakom

Rahman Hakim. 2006. Perbandingan Kinerja Keuangan Perusahaan dengan Metode EVA, ROA, dan Pengaruhnya terhadap Return Saham pada Perusahaan yang Tergabung dalam Indeks LQ 45 di Bursa Efek Jakarta. Universitas Islam Indonesia. Yogyakarta

Robert n. Anthony & vijay govindarajan, penerjemah F.X. kurniawan tjakrawala. 2005. Sistem Pengendalan Manajemen. Edisi sebelas. Jakarta. Salemba Empat

52

Page 53: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

Tunggal, Amin Widjaja. 2008. Memahami Economic Value Added. Jakarta.

Harvindo

http://bankskripsi.com/analisis-pengaruh-kinerja-keuangan-perusahaan-yang-diukur-

dengan-economic-value-added-eva-dan-rasio-profitabilitas-terhadap-harga-

saham.pdf.doc.htm

http://jurnal-sdm.blogspot.com/2009/04/economic-value-added-eva-sebagai-

konsep_28.html

http://trihastutie.wordpress.com/2009/05/29/eva-sebagai-alat-ukur-kinerja-

perusahaan-2/

http://one.indoskripsi.com/judul-skripsi-tugas-makalah/metodologi-penelitian/

penggunaan-eva-dan-roa-sebagai-alat-ukur-penilaian-perusahaan

53

Page 54: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

LAMPIRAN

54

Page 55: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

LAMPIRAN 1PERHITUNGAN RETURN ON ASSET

No perusahaan tahun laba bersih totalROA sblm pajak asset

1 ANTM 2007 7,282,402 12,043,691 60.46652974 2008 1,929,668 10,245,041 18.8351418 2009 784,018 9,939,996 7.887508204

2 BUDI 2007 72,564 1,485,651 4.884323438 2008 35,566 1,698,750 2.093657101 2009 178,417 1,598,824 11.15926456

3 DLTA 2007 66,622 592,356 11.24695285 2008 117,738 698,297 16.86073404 2009 160,628 760,426 21.12342292

4 FAST 2007 144,161 629,491 22.90120113 2008 167,904 784,759 21.39561318 2009 247,148 1,041,409 23.73207837

5 PGAS 2007 1,871,576 20,444,622 9.154368322 2008 1,281,490 25,550,580 5.015502584 2009 8,247,172 28,670,440 28.76541832

6 HMSP 2007 5,345,073 15,680,542 34.08729749 2008 5,797,289 16,133,819 35.93252782 2009 7,213,466 17,716,447 40.71621133

7 INCO 2007 1,676,443 1,887,196 88.83247951 2008 463,252 1,842,584 25.14143182 2009 236,704 2,038,000 11.61452404

8 ITMG 2007 88,004 775,629 11.34614616 2008 345,638 979,065 35.30286549 2009 456,475 1,198,571 38.08493614

9 INDF 2007 2,041,409 29,706,895 6.871835646 2008 2,599,823 39,594,264 6.566160694 2009 4,063,813 40,382,953 10.06318929

55

Page 56: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

10 KLBF 2007 1,158,667 5,138,213 22.54999939 2008 1,178,022 5,703,832 20.65316791 2009 1,471,072 6,482,447 22.69315893

11 KAEF 2007 82,470 1,386,739 5.947045551 2008 96,106 1,445,670 6.647851861 2009 99,730 1,562,625 6.382209423

12 LION 2007 36,740 216,130 16.99902836 2008 57,061 253,142 22.54110341 2009 44,986 271,366 16.57761105

13 LMSH 2007 8,913 62,812 14.1899637 2008 14,055 61,988 22.67374331 2009 3,890 72,831 5.34113221

14 MAIN 2007 22,872 656,243 3.485294319 2008 14,930 859,935 1.736177734 2009 112,362 885,348 12.69128072

15 MRAT 2007 14,954 315,998 4.732308432 2008 31,842 354,781 8.975114225 2009 28,869 365,636 7.89555733

16 MYOR 2007 209,828 1,893,175 11.08339166 2008 274,069 2,922,998 9.376297897 2009 503,934 3,246,499 15.52238273

17 SMGR 2007 2,560,214 8,515,227 30.06630358 2008 3,589,529 10,602,964 33.85401478 2009 4,655,188 12,951,308 35.94376722

18 SQBI 2007 77,499 227,422 34.07717811 2008 138,604 294,725 47.02824667 2009 182,008 318,934 57.06760646

19 TGKA 2007 75,723 1,348,755 5.614288733 2008 144,381 1,525,749 9.462958848 2009 71,822 1,466,079 4.898917453

20 TINS 2007 2,653,922 5,032,712 52.73343676 2008 2,108,929 5,785,003 36.45510642 2009 549,163 4,855,712 11.30962874

56

Page 57: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

LAMPIRAN 2

PERHITUNGAN RETURN ON EQUITY

No perusahaan tahun laba bersih ekuitasROE stlh pajak

1 ANTM 2007 5,118,988 8,750,106 58.5020113 2008 1,368,139 8,063,138 16.9678232 2009 604,307 8,148,939 7.41577523

2 BUDI 2007 46,177 625,962 7.37696537 2008 32,981 618,850 5.32940131 2009 146,415 744,040 19.6783775

3 DLTA 2007 48,336 458,432 10.5437666 2008 85,615 519,768 16.471772 2009 131,758 590,226 22.3233134

4 FAST 2007 102,537 377,358 27.1723403 2008 125,268 482,545 25.9598587 2009 181,997 784,758 23.1914807

5 PGAS 2007 1,262,552 5,936,890 21.2662185 2008 805,223 7,075,257 11.3808304 2009 6,432,868 11,732,080 54.8314365

6 HMSP 2007 3,632,842 8,063,542 45.0526828 2008 3,897,120 8,047,896 48.424085 2009 5,089,310 10,461,616 48.6474556

7 INCO 2007 1,173,036 1,386,528 84.6024025 2008 359,316 1,520,884 23.6254705 2009 170,417 1,581,306 10.776978

8 ITMG 2007 55,785 456,315 12.2251077 2008 234,925 610,370 38.4889493 2009 335,551 787,486 42.6104083

9 INDF 2007 1,350,717 7,190,549 18.7846158 2008 1,798,280 8,498,749 21.1593495 2009 2,856,781 10,155,495 28.1303964

10 KLBF 2007 811,647 3,386,862 23.9645725 2008 825,505 3,622,399 22.7889032 2009 1,049,667 4,310,438 24.351748

11 KAEF 2007 52,189 908,027 5.74751632

57

Page 58: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

2008 55,394 947,765 5.84469779 2009 62,507 995,315 6.28012237

12 LION 2007 25,298 169,870 14.8925649 2008 37,840 201,208 18.8064093 2009 33,613 227,799 14.755552

13 LMSH 2007 5,942 29,141 20.3905151 2008 9,237 37,898 24.3733179 2009 2,401 39,723 6.04435717

14 MAIN 2007 14,701 190,613 7.71248551 2008 7,627 46,180 16.5158077 2009 75,456 120,794 62.4666788

15 MRAT 2007 11,130 279,559 3.9812705 2008 22,290 303,623 7.34134107 2009 21,017 316,412 6.64228917

16 MYOR 2007 146,618 1,081,795 13.5532148 2008 201,589 1,245,109 16.1904701 2009 382,503 1,581,755 24.18219

17 SMGR 2007 1,793,539 6,627,263 27.0630425 2008 2,523,544 8,069,586 31.2722858 2009 3,352,755 10,197,679 32.8776283

18 SQBI 2007 52,176 158,702 32.8767123 2008 94,271 214,545 43.939966 2009 131,259 263,448 49.8234946

19 TGKA 2007 49,014 294,057 16.668197 2008 115,682 378,852 30.5348791 2009 53,002 391,705 13.5311012

20 TINS 2007 1,784,594 3,359,046 53.1280012 2008 1,342,351 3,820,581 35.1347347 2009 313,772 3,430,064 9.14770103

LAMPIRAN 3PERHITUNGAN NOPAT

58

Page 59: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

No Perusahaan tahun Operating bad interest other other income deffered NOPAT

      Profit debt income income loss tax tax  

1 ANTM 2007 6,796,091 -4,183 125,907 272,486 0 -74,315-

144,119 6,971,867

    2008 1,454,132 -3,713 179,664 531,591 -185,374 -50,346 -65,502 1,860,452

    2009 587,521 -3,567 151,196 381,207 -288,857 -47,049 31,732 812,183

2 BUDI 2007 146,856 0 0 0 -74,292 -25,696 17,861 64,729

    2008 135,495 0 0 782 -100,711 -11,046 11,047 35,567

    2009 153,876 0 0 77,970 -53,429 -22,660 12,596 168,353

3 DLTA 2007 60,611 6,831 7,589 791 -2,371 18,286 -767 90,970

    2008 100,039 9,822 13,936 4,090 -327 32,123 -2,374 157,309

    2009 160,628 2,050 18,040 2,378 3,042 46246 -193 232,191

4 FAST 2007 133,732 0 5,571 5,318 -460 -41,623 5,278 107,816

    2008 140,698 0 8,448 19,199 -442 -42,637 2,882 128,148

    2009 225,132 0 13,083 11,356 -2,404 -65,151 3,365 185,381

5 PGAS 2007 3,082,690 14,038 31,420 125,483-

1,367,017 -783,697 58,030 1,160,947

    2008 4,657,252 -7,310 59,043 125,935-

3,560,739 -476,267 -10,775 787,139

    2009 7,676,026 -2,050 160,066 1,249,931 -838,850-

1,814,304 4,907 6,435,726

6 HMSP 2007 5,584,980 -1,354 57,725 0 -182,252 1,712,231 -9,798 7,161,532

    2008 6,225,233 1,410 37,423 0 -390,330 1,900,169 -24,836 7,749,069

    2009 7,297,767 -798 50,327 74,066 -208,940 2,124,156 2,864 9,339,442

7 INCO 2007 14,962 0 38,774 45,605 -3,409 503,407 -1,302 598,037

    2008 5,237 0 5,448 0 -20,454 103,936 -34,243 59,924

    2009 2,187 0 358 9,395 -4,924 66,287 3,193 76,496

8 ITMG 2007 121,995 0 1,681 603 -34,869 32,043 -683 120,770

    2008 340,012 0 9,877 27,066 -31,272 -110,758 933 235,858

    2009 435,815 0 4,046 23,106 -2,446 -120,924 -7,100 332,497

9 INDF 2007 2,894,428 22,340 158,309 13,500-

1,001,008 -69,842 733,273 2,017,727

    2008 4,341,476 49,757 168,516 731,032-

1,910,169-

1,207,032 307,979 2,173,580

    2009 5,004,209 -27,570 161,885 0-

1,833,313 -801,553-

242,629 2,261,029

10 KLBF 2007 1,129,354 -134 66,387 38,902 -75,977 -347,020 -771 810,741

    2008 1,142,712 -1,827 54,021 111,190 -75,880 -352,517 -1,835 875,864

    2009 1,565,875 1,859 65,472 84,220 -179,023 -421,405 -3,094 1,113,904

11 KAEF 2007 77,500 4,103 2,809 9,699 -7,539 -30,280 -7,305 48,987

    2008 107,037 -1,329 3,606 8,729 -23,266 -40,712 -1,732 52,333

59

Page 60: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

    2009 111,933 3,913 1,645 12,261 -26,110 -37,223 -1,813 64,606

12 LION 2007 30,533 0 3,612 2,595 0 11,441 -97 48,084

    2008 50,994 1,946 2,782 5,230 -1,946 19,220 343 78,569

    2009 44,096 0 6,036 450 -5,597 11,373 108 56,466

13 LMSH 2007 9,528 0 147 212 -978 2,971 123 12,003

    2008 15,828 0 125 278 -2,176 4,817 148 19,020

    2009 3,822 0 129 908 -967 1,490 332 5,714

14 MAIN 2007 74,421 0 1,368 1,395 -1,395 8,170 -323 83,636

    2008 79,305 0 7,147 4,614 -76,136 -7,302 -583 7,045

    2009 131,889 0 5,802 23,309 48,637 -36,906 -4,439 168,292

15 MRAT 2007 18,436 380 3,847 3,872 -11,201 -3,824 -2,212 9,298

    2008 25,297 322 4,222 11,073 -8,750 -9,552 547 23,159

    2009 41,549 -89 4,056 1,188 -17,924 -7,852 -131 20,797

16 MYOR 2007 238,713 0 4,272 14,428 -43,313 63,210 -289 277,021

    2008 345,420 0 4,245 15,724 -87,075 72,481 -10,196 340,599

    2009 613,187 0 20,264 4,540 -134,058 121,431 -7,917 617,447

17 SMGR 2007 2,396,848 3,112 138,149 28,869 -11,625 766,675 -13,888 3,308,140

    2008 3,387,186 4,876 223,999 5,856 -38,557 1,045,569 -89,488 4,539,441

    2009 4,342,563 -2,475 326,053 21,887 -46,209 1,302,433 -47,168 5,897,084

18 SQBI 2007 80,370 0 486 683 -2,038 -25,323 341 54,519

    2008 134,212 0 1,647 3,621 -618 -44,333 1,259 95,788

    2009 190,293 0 6,390 1,621 -16,297 -50,784 3,937 135,160

19 TGKA 2007 81,968 3,072 3,985 34,073 -44,302 -26,709 -2,448 49,639

    2008 122,062 1,898 3,970 91,192 -72,843 -28,699 77 117,657

    2009 87,032 -1,785 3,540 33,222 -51,971 -18,819 3,245 54,464

20 TINS 2007 2,732,641 0 17,394 29,341 -151,794 869,328 -10,260 3,486,650

    2008 2,070,204 13,994 41,896 55,205 -66,328 766,578 -1,961 2,879,588

    2009 688,544 13,878 10,357 39,641 -173,079 -235,391 -9,035 334,915

LAMPIRAN 4PERHITUNGAN WORKING CAPITAL REQUIREMENT

no perusahaan tahun piutang persediaan

aset lancar hutang beban yg hutang uang  

60

Page 61: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

    usaha lainnya usaha masih hrs Pajak muka WCR

              dibayar   pelanggan  

1 ANTM 2007 1,680,060 1,319,084 106,374 79,935 452,007 988,002 12,292 1,733,152

    2008 594,950 1,391,472 76,268 130,532 204,523 20,140 46,875 1,660,620

    2009 818,097 1,170,505 130,702 155,578 227,432 16,425 16,108 1,703,761

2 BUDI 2007 263,919 160,066 0 75,851 9,856 27,447 386 310,445

    2008 164,503 239,894 0 67,286 10,333 21,643 12,889 292,246

    2009 207,021 165,289 0 86,915 15,375 37,681 385 231,954

3 DLTA 2007 172,400 28,758 0 24,435 19,420 50,577 0 106,726

    2008 124,339 73,810 0 32,011 20,548 78,407 0 67,183

    2009 110,807 66,545 0 21,954 17,776 75,617 0 62,005

4 FAST 2007 6,239 54,235 5,515 74,090 28,670 39,070 17,481 -93,322

    2008 6,344 85,895 10,786 104,381 30,676 36,892 15,845 -84,769

    2009 7,505 95,222 16,151 133,682 38,351 58,407 15,167 -126,729

5 PGAS 2007 1,113,919 20,840 0 1,391,060 1,126,904 149,040 0 ########

    2008 1,588,975 14,522 0 698,966 1,345,646 147,264 0 -588,379

    2009 1,650,389 14,120 0 823,311 821,306 708,495 0 -688,603

6 HMSP 2007 510,342 8,929,824 163,491 566,495 669,238 3,315,373 0 5,052,551

    2008 132,938 7,657,848 156,950 474,660 906,111 3,455,714 0 3,111,251

    2009 496,019 9,539,067 133,259 488,140 839,252 3,691,539 0 5,149,414

7 INCO 2007 159,365 137,783 0 56,531 43,973 126,322 0 70,322

    2008 63,566 147,015 0 44,499 35,276 5,740 0 125,066

    2009 97,752 117,649 0 32,904 29,969 8,712 0 143,816

8 ITMG 2007 70,101 28,117 8,499 72,835 75,248 27,013 0 -68,379

    2008 131,675 36,088 9,499 78,890 136,355 93,631 0 -131,614

    2009 125,254 6,928 9,272 89,255 165,736 55,065 0 -168,602

9 INDF 2007 2,136,401 4,172,388 76,709 1,817,422 1,190,093 496,279 0 2,881,704

    2008 2,260,082 6,061,219 92,230 2,514,689 1,103,395 598,091 0 4,197,356

    2009 1,956,166 5,117,484 109,256 1,686,618 1,326,468 629,569 0 3,540,25110 KLBF 2007 869,572 1,427,068 113,687 328,291 207,404 127,042 0 1,747,590

    2008 935,357 1,606,124 114,224 305,568 269,366 177,901 0 1,902,870

    2009 1,203,941 1,561,382 197,170 481,511 359,977 273,181 0 1,847,82411 KAEF 2007 300,141 302,486 0 270,062 30,541 24,379 20,261 257,384

    2008 265,127 414,916 0 228,281 39,155 21,155 2,067 389,385

    2009 304,591 437,406 0 228,281 56,877 26,581 96 430,16212 LION 2007 39,243 69,095 0 9,349 3,735 4,669 15,622 74,963

61

Page 62: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

    2008 36,163 91,074 0 6,620 4,865 11,054 15,368 89,330

    2009 36,277 68,593 0 10,272 2,348 6,328 9,994 75,92813 LMSH 2007 12,656 28,387 0 11,621 524 1,610 1,646 25,642

    2008 13,262 28,539 0 3,954 495 2,441 1,511 33,400

    2009 16,555 25,152 0 6,613 346 72 1,538 33,13814 MAIN 2007 105,067 109,952 20,000 221,918 8,697 5,351 0 -947

    2008 129,646 156,435 137,700 280,424 6,404 4,654 0 132,299

    2009 131,077 121,535 127,755 219,598 10,166 16,041 0 134,56215 MRAT 2007 86,080 48,540 0 15,929 2,757 3,417 0 112,517

    2008 106,183 47,058 0 21,386 2,259 9,334 0 120,262

    2009 127,765 42,001 0 19,837 3,494 6,658 0 139,77716 MYOR 2007 577,075 266,716 0 200,882 38,321 39,377 0 565,211

    2008 737,412 534,329 0 448,021 28,848 47,112 0 747,760

    2009 857,566 458,603 0 356,908 49,372 91,611 0 818,27817 SMGR 2007 1,155,466 1,047,872 0 517,743 451,252 267,167 61,692 905,484

    2008 1,490,271 1,580,552 0 805,152 642,465 461,088 56,149 1,105,969

    2009 1,425,303 1,407,578 0 776,209 788,687 538,533 67,169 662,28318 SQBI 2007 3,641 49,313 0 16,909 13,131 8,643 0 14,271

    2008 4,438 39,374 0 12,836 14,866 21,436 0 -5,326

    2009 95,827 32,037 0 11,525 16,943 6,043 0 93,35319 TGKA 2007 577,163 476,800 0 395,317 46,959 35,586 0 576,101

    2008 647,482 573,933 0 426,180 54,773 23,633 0 716,829

    2009 606,628 525,133 0 418,529 48,667 4,819 0 659,74620 TINS 2007 318,621 1,730,097 39,003 190,523 303,472 745,138 0 848,588

    2008 423,338 3,173,453 51,570 357,281 496,264 274,679 0 2,520,137

    2009 470,402 1,909,219 40,179 351,200 226,083 65,607 0 1,776,910

LAMPIRAN 5PERHITUNGAN INVESTED CAPITAL

n perusahaan tahun kas WCR bad bad aset tetap invested

62

Page 63: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

o debts stock

                capital

1 ANTM 2007 4,743,875 1,733,152 -4,183 4,981 3,022,622 9,500,447

    2008 3,284,219 1,660,620 -3,713 5,071 2,890,478 7,836,675

    2009 2,773,586 1,703,761 -3,567 5,071 2,890,602 7,369,453

2 BUDI 2007 153,947 310,445 0 185 796,624 1,261,201

    2008 143,395 292,246 0 155 971,180 1,406,976

    2009 57,829 231,954 0 0 1,054,857 1,344,640

3 DLTA 2007 164,550 106,726 6,831 0 133,230 411,337

    2008 289,951 67,183 9,822 0 124,629 491,585

    2009 386,105 62,005 2,050 0 119,291 569,451

4 FAST 2007 174,836 -93,322 0 0 140,050 221,564

    2008 211,495 -84,769 0 0 166,690 293,416

    2009 374,432 -126,729 0 0 187,611 435,314

5 PGAS 2007 1,232,204-

1,532,245 14,038 2,313 16,446,173 16,162,483

    2008 3,499,801 -588,379 -7,310 2,571 17,613,479 20,520,162

    2009 6,593,237 -688,603 -2,050 2,996 17,329,189 23,234,769

6 HMSP 2007 557,239 5,052,551 -1,354 41,929 3,522,336 9,172,701

    2008 499,362 3,111,251 1,410 34,031 4,329,506 7,975,560

    2009 527,681 5,149,414 -798 86,279 4,310,194 10,072,770

7 INCO 2007 294,306 70,322 0 3,126 1,244,294 1,612,048

    2008 166,107 125,066 0 3,421 1,336,122 1,630,716

    2009 261,050 143,816 0 6,293 1,379,103 1,790,262

8 ITMG 2007 257,567 -68,379 0 1,000 255,250 445,438

    2008 221,737 -131,614 0 1,338 315,224 406,685

    2009 428,580 -168,602 0 1,476 343,515 604,969

9 INDF 2007 4,538,051 2,881,704 22,340 51,310 8,166,816 15,660,221

    2008 4,271,208 4,197,356 49,757 45,501 9,586,545 18,150,367

    2009 4,474,830 3,540,251 -27,570 63,593 10,808,449 18,859,55310 KLBF 2007 1,116,346 1,747,590 -134 5,819 1,204,148 4,073,769

    2008 1,321,798 1,902,870 -1,827 16,345 1,327,347 4,566,533

    2009 1,562,664 1,847,824 1,859 5,963 1,398,128 4,816,43811 KAEF 2007 224,514 257,384 4,103 5,578 395,334 886,913

    2008 221,956 389,385 -1,329 6,741 397,948 1,014,701

    2009 163,821 430,162 3,913 9,201 402,062 1,009,159

63

Page 64: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

12 LION 2007 63,152 74,963 0 532 17,166 155,813

    2008 80,467 89,330 1,946 532 18,837 191,112

    2009 127,050 75,928 0 532 19,614 223,12413 LMSH 2007 3,319 25,642 0 0 10,026 38,987

    2008 2,949 33,400 0 0 9,185 45,534

    2009 2,714 33,138 0 0 24,186 60,03814 MAIN 2007 13,735 -947 0 0 276,587 289,375

    2008 19,920 132,299 0 0 264,793 417,012

    2009 69,766 134,562 0 0 292,012 496,34015 MRAT 2007 87,984 112,517 380 0 53,235 254,116

    2008 98,290 120,262 322 0 58,481 277,355

    2009 85,949 139,777 -89 0 64,861 290,49816 MYOR 2007 120,002 565,211 0 0 774,390 1,459,603

    2008 316,331 747,760 0 0 1,030,725 2,094,816

    2009 321,583 818,278 0 0 1,282,771 2,422,63217 SMGR 2007 2,822,280 905,484 3,112 28,088 3,089,622 6,848,586

    2008 3,746,684 1,105,969 4,876 35,691 3,308,878 8,202,098

    2009 3,410,263 662,283 -2,475 46,763 4,014,143 8,130,97718 SQBI 2007 12,798 14,271 0 1,803 66,070 94,942

    2008 72,080 -5,326 0 2,690 70,106 139,550

    2009 116,845 93,353 0 395 64,568 275,16119 TGKA 2007 30,874 576,101 3,072 14,437 90,922 715,406

    2008 27,263 716,829 1,898 24,368 116,612 886,970

    2009 43,043 659,746 -1,785 13,059 119,440 833,50320 TINS 2007 1,734,159 848,588 0 26,224 474,391 3,083,362

    2008 460,588 2,520,137 13,994 26,150 879,597 3,900,466

    2009 501,949 1,776,910 13,878 25,605 1,269,801 3,588,143

LAMPIRAN 6

64

Page 65: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

PERHITUNGAN EXPECTED RETURN BY INVESTOR

no perusahaan tahun NOPAT invested capital Re1 ANTM 2007 6,971,867 9,500,447 0.733846207

    2008 1,860,452 7,836,675 0.237403235

    2009 812,183 7,369,453 0.1102094

2 BUDI 2007 64,729 1,261,201 0.051323302

    2008 35,567 1,406,976 0.025279038

    2009 168,353 1,344,640 0.125203028

3 DLTA 2007 90,970 411,337 0.221156862

    2008 157,309 491,585 0.320003662

    2009 232,191 569,451 0.407745355

4 FAST 2007 107,816 221,564 0.486613349

    2008 128,140 293,416 0.436717834

    2009 185,381 435,314 0.425855819

5 PGAS 2007 1,160,947 16,162,483 0.071829743

    2008 787,139 20,520,162 0.038359298

    2009 6,435,726 23,234,769 0.276986873

6 HMSP 2007 7,161,532 9,172,701 0.78074408

    2008 7,749,069 7,975,560 0.971601869

    2009 9,339,442 10,072,770 0.927196988

7 INCO 2007 598,037 1,612,048 0.370979648

    2008 59,924 1,630,716 0.036747049

    2009 76,496 1,290,262 0.059287184

8 ITMG 2007 120,770 445,438 0.271126397

    2008 235,858 406,685 0.579952543

    2009 332,497 604,969 0.54960998

9 INDF 2007 2,017,727 15,660,221 0.128844095

    2008 2,173,580 18,150,367 0.119754052

    2009 2,261,029 18,859,553 0.11988773

10 KLBF 2007 810,741 4,073,769 0.199014966

    2008 875,864 4,566,533 0.191800651

    2009 1,113,904 4,816,438 0.231271325

11 KAEF 2007 48,987 886,913 0.055233151

    2008 52,333 1,014,701 0.051574799

    2009 64,606 1,009,159 0.064019644

12 LION 2007 48,084 155,813 0.308600694

65

Page 66: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

    2008 78,569 191,112 0.411114948

    2009 56,466 223,124 0.253070042

13 LMSH 2007 12,003 38,987 0.307871855

    2008 19,020 45,534 0.417709843

    2009 5,719 60,038 0.095256338

14 MAIN 2007 83,636 289,375 0.289022894

    2008 7,045 417,012 0.016893998

    2009 168,292 496,340 0.339065963

15 MRAT 2007 9,298 254,116 0.036589589

    2008 23,159 277,355 0.083499486

    2009 20,797 290,498 0.071590854

16 MYOR 2007 277,021 1,459,603 0.189792019

    2008 340,599 2,094,816 0.162591368

    2009 617,447 2,422,632 0.254866195

17 SMGR 2007 3,308,140 6,848,589 0.483039645

    2008 4,539,441 8,202,098 0.553448764

    2009 5,897,084 8,130,977 0.725261429

18 SQBI 2007 54,519 94,942 0.574234796

    2008 95,788 139,550 0.686406306

    2009 135,160 275,161 0.491203332

19 TGKA 2007 49,639 715,406 0.069385775

    2008 117,657 886,970 0.132650484

    2009 54,464 833,503 0.065343496

20 TINS 2007 3,486,650 3,083,362 1.130794892

    2008 2,879,588 3,900,466 0.738267684

    2009 334,915 3,588,143 0.093339368

LAMPIRAN 7 PERHITUNGAN WEIGHTED AVERAGE COST OF CAPITAL

no perusahaan tahun     cost % % WACC

66

Page 67: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

1 ANTM 2007 short term debt        

      BCA 125,587 6.89% 1.298724264 0.089482102

      Mandiri 94,190 6.89% 0.974040613 0.067111398

      long term debt        

      BCA 417,575 6.50% 4.318239823 0.280685589

      Mandiri 282,570 6.75% 2.922121839 0.197243224

      Equity 8,750,106 73.39% 90.48687346 66.40831643

      total 9,670,028     67.04283875

               

    2008 short term debt        

      BCA 146,000 6.61% 1.644683482 0.108713578

      Bank Mandiri 109,500 6.75% 1.233512611 0.083262101

      long term debt        

      BCA 339,450 4.50% 3.823889095 0.172075009

      Bank Mandiri 219,000 5.15% 2.467025223 0.127051799

      Equity 8,063,138 23.70% 90.83088959 21.52692083

      total 8,877,088     22.01802332

               

    2009 short term debt        

     Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd. 239,700 2% 2.778054965 0.055561099

      long term debt        

     Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd. 239,700 4.15% 2.778054965 0.115289281

      Equity 8,148,939 11.02% 94.44389007 10.40771669

      total 8,628,339     10.57856707

               

               

2 BUDI 2007 short term debt        

      Bank Mandiri 46,763 8.40% 4.769087364 0.400603339

      Anak perusahaan Bank Mandiri 2,013 15.25% 0.205294204 0.031307366

      long term debt        

      Bank mandiri 249,255 8.40% 25.42007294 2.135286127

      Sumitomo Corporation 46,512 7.50% 4.743489328 0.3557617

     Cargill Financial Services International, Inc 8,155 7.50% 0.831681189 0.062376089

      Hua Nan Commercial Bank Ltd 1,884 8.75% 0.192138242 0.016812096

      equity 625,962 5.10% 63.83823673 3.255750073

      total 980,544     6.25789679

67

Page 68: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

               

    2008 short term debt        

      Bank Mandiri 151,118 11.75% 14.46804437 1.699995213

      Anak perusahaan Bank Mandiri 19,978 12.50% 1.912694651 0.239086831

      long term debt        

      Bank mandiri 131,435 8.40% 12.58359303 1.057021814

      Sumitomo Corporation 43,997 7.50% 4.212274831 0.315920612

     Cargill Financial Services International, Inc 78,679 7.50% 7.532731128 0.564954835

      Hua Nan Commercial Bank Ltd 438 8.75% 0.04193414 0.003669237

      equity 618,850 2.10% 59.24872785 1.244223285

      total 1,044,495     5.124871828

               

    2009 short term debt        

      Bank Mandiri 192,488 11% 16.85754096 1.854329505

      Anak perusahaan Bank Mandiri 21,841 11% 1.912771456 0.21040486

      long term debt        

      Bank mandiri 65,586 7.00% 5.743831726 0.402068221

      Sumitomo Corporation 47,827 7.50% 4.188549995 0.31414125

     Cargill Financial Services International, Inc 70,069 7.50% 6.136439868 0.46023299

      equity 744,040 12.50% 65.160866 8.14510825

      total 1,141,851     11.38628508

               

               

3 DLTA 2007 short term debt 0 0 0 0

      long term debt 0 0 0 0

      equity 458,432 22.10% 100 22.1

      total 458,432     22.1

               

    2008 short term debt 0 0 0 0

      long term debt 0 0 0 0

      equity 519,768 32% 100 32

      total 519,768     32

               

    2009 short term debt 0 0 0 0

      long term debt 0 0 0 0

      equity 590,226 40.80% 100 40.8

68

Page 69: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

      total 590,226     40.8

               

               

4 FAST 2007 short term debt        

      Bank Mandiri 0 0 0 0

      long term debt        

      sewa pembiayaan 350 12% 0.092664174 0.011119701

      equity 377,358 48.70% 99.90733583 48.65487255

      total 377708     48.66599225

               

    2008 short term debt        

      Bank Mandiri 4,515 14.50% 0.925561487 0.134206416

      long term debt        

      sewa pembiayaan 752 11% 0.154157749 0.016957352

      equity 482,545 43.70% 98.92028076 43.22816269

      total 487,812     43.37932646

               

    2009 short term debt        

      Bank Mandiri 3,601 13.50% 0.559195355 0.075491373

      long term debt        

      sewa pembiayaan 1,254 11.32% 0.19473229 0.022043695

      equity 639,106 42.60% 99.24607236 42.27882682

      total 643,961     42.37636189

               

               

5 PGAS 2007 short term debt 0 0 0 0

      long term debt        

      pinjaman yg diperoleh pemerintah 5,308,769 2.40% 33.11155506 0.794677321

      BNI 1,412,850 5.75% 8.812148459 0.506698536

      instrumen keuangan derivatif 468,495 7.50% 2.922070632 0.219155297

      guaranteed notes 2,534,888 7.50% 15.81046069 1.185784552

      equity 6,307,978 7.20% 39.34376516 2.832751092

      total 16,032,980     5.539066799

               

    2008 short term debt        

      long term debt        

      pinjaman yg diperoleh pemerintah 7,655,271 2.40% 37.54790315 0.901149676

69

Page 70: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

      BNI 1,642,500 5.75% 8.056204793 0.463231776

      instrumen keuangan derivatif 1,049,139 7.50% 5.145862186 0.385939664

      guaranteed notes 2,965,845 7.50% 14.54700439 1.091025329

      equity 7,075,257 3.90% 34.70302548 1.353417994

      total 20,388,012     4.194764438

               

    2009 short term debt        

      bank of tokyo mitsubishi 225,600 4.94% 0.976440685 0.04823617

      long term debt        

      pinjaman yg diperoleh pemerintah 6,440,189 2.40% 27.87439077 0.668985379

      standard charter 2,297,778 7.10% 9.945230161 0.706111341

      BNI 1,233,750 5.75% 5.339909996 0.307044825

      instrumen keuangan derivatif 1,174,925 7.50% 5.085303953 0.381397796

      equity 11,732,080 27.70% 50.77872443 14.06570667

      total 23,104,322     16.17748218

               

               

6 HMSP 2007 short term debt        

      cerukan 155,979 12% 1.530677434 0.183681292

      deutsche Bank AG 105,000 9% 1.030402365 0.092736213

      philip morris finance SA 866,548 5.20% 8.503743893 0.442194682

      long term debt        

      hutang obligasi 999,125 10.75% 9.804769173 1.054012686

      equity 8,063,542 78% 79.13040713 61.72171756

      total 10,190,194     63.49434244

               

    2008 short term debt        

      cerukan 986,773 14.74% 10.92207141 1.609913326

      long term debt        

      equity 8,047,896 97.20% 89.07792859 86.58374659

      total 9,034,669     88.19365991

               

    2009 short term debt        

      cerukan 653,164 16% 29.57122975 4.731396761

      philip morris finance SA 94,002 0.47% 4.255829684 0.019789608

      long term debt        

      equity 1,461,616 92.70% 66.17294056 61.3423159

70

Page 71: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

      total 2,208,782     66.09350227

               

7 INCO 2007 short term debt        

      PT citigroup finance indonesia 6,109 6.70% 0.436041013 0.029214748

      PT summit oto finance 342 6.70% 0.024410874 0.001635529

      PT caterpillar 311 6.70% 0.022198192 0.001487279

      long term debt        

      PT citigroup finance indonesia 7,725 6.70% 0.551385959 0.036942859

      equity 1,386,528 37.10% 98.96596396 36.71637263

      total 1,401,015     36.78565304

               

    2008 short term debt        

      PT citigroup finance indonesia 6,017 6.70% 0.393625839 0.026372931

      long term debt        

      PT citigroup finance indonesia 1,708 6.70% 0.111735571 0.007486283

      equity 1,520,884 3.70% 99.49463859 3.681301628

      total 1,528,609     3.715160842

               

    2009 short term debt        

      PT citigroup finance indonesia 1,708 6.70% 0.107895445 0.007228995

      equity 1,581,306 5.90% 99.89210455 5.893634169

      total 1,583,014     5.900863164

               

               

8 ITMG 2007 short term debt        

      PT Bank BNP Paribas Indonesia 5,000 0 0.955734214 0

      PT Bank Central Asia Tbk. 273 8.25% 0.052183088 0.004305105

      Bangkok Bank Public 13,060 6.25% 2.496377767 0.15602361

      long term debt        

      Banpu Public Company Limited 21,000 7.50% 4.014083699 0.301056277

     Banpu Minerals (Singapore) Pte. Ltd 16,400 6% 3.134808222 0.188088493

      Export-Import Bank of Thailand 4,180 6.25% 0.798993803 0.049937113

      The Siam Commercial Bank 4,180 6.25% 0.798993803 0.049937113

      Bangkok Bank Public 2,750 6.25% 0.525653818 0.032853364

      equity 456,315 27.11% 87.22317158 23.64620182

      total 523,158     24.42840289

               

71

Page 72: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

    2008 long term debt        

      Export-Import Bank of Thailand 1,900 6.25% 0.308732248 0.019295765

     The Siam Commercial Bank (singapore) 1,900 6.25% 0.308732248 0.019295765

      Bangkok Bank Public 1,250 6.25% 0.203113321 0.012694583

      equity 610,370 57.99% 99.17942218 57.51414692

      total 615,420     57.56543304

               

    2009 long term debt        

     The Siam Commercial Bank (bangkok) 40,000 6.90% 4.83391864 0.333540386

      equity 787,486 54.96% 95.16608136 52.30327832

      total 827,486     52.6368187

               

               

9 INDF 2007 short term debt        

      dalam rupiah 3,820,429 9% 25.01426864 2.251284178

      dalam mata uang asing 1,913,675 5.60% 12.52979196 0.701668349

      hutang trust receipts        

      dalam rupiah 1,205,892 8.78% 7.895580953 0.693232008

      long term debt        

      dalam rupiah 453,735 9.25% 2.970831073 0.274801874

      dalam mata uang asing 688,719 5.94% 4.509389413 0.267857731

      equity 7,190,549 12.88% 47.08013796 6.063921769

      total 15,272,999     10.25276591

               

    2008 short term debt        

      dalam rupiah 4,530,386 8.90% 19.2845546 1.71632536

      dalam mata uang asing 3,104,325 3.40% 13.2142217 0.449283538

      hutang trust receipts        

      dalam rupiah 2,153,921 8.75% 9.168624294 0.802254626

      long term debt        

      dalam rupiah 2,610,533 5% 11.11229069 0.555614535

      dalam mata uang asing 2,594,389 3.72% 11.04357031 0.410820816

      equity 8,498,749 11.97% 36.1767384 4.330355586

      total 23,492,303     8.26465446

               

    2009 short term debt        

72

Page 73: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

      dalam rupiah 3,776,803 9% 0.59020289 0.05311826

      dalam mata uang asing 1,240,800 1.63% 0.193900435 0.003160577

      hutang trust receipts        

      dalam mata uang asing 618,500,000 1.25% 96.65330365 1.208166296

      long term debt        

      dalam rupiah 4,124,886 9% 0.644597994 0.058013819

      dalam mata uang asing 2,118,063 1.50% 0.330990762 0.004964861

      equity 10,155,495 11.99% 1.587004272 0.190281812

      total 639,916,047     1.517705626

               

               10 KLBF 2007 short term debt        

      hutang bank 43,717 12.50% 1.274332992 0.159291624

      equity 3,386,862 19.90% 98.72566701 19.64640773

      total 3,430,579     19.80569936

               

    2008 short term debt        

      hutang bank 145,889 11.07% 3.615148689 0.40019696

      hutang obligasi 267,203 13.63% 6.621325633 0.902155617

      equity 3,622,399 19.20% 89.76352568 17.23459693

      total 4,035,491     18.53694951

               

    2009 short term debt        

      hutang bank 339,132 10.15% 7.293835774 0.740324331

      equity 4,310,438 23.10% 92.70616423 21.41512394

      total 4,649,570     22.15544827

               

               11 KAEF 2007 short term debt        

      hutang bank 76,690 10% 7.788016468 0.778801647

      equity 908,028 5.52% 92.21198353 5.090101491

      total 984,718     5.868903138

               

    2008 short term debt        

      hutang bank 150,387 9.50% 13.6945523 1.300982469

      equity 947,765 5.16% 86.3054477 4.453361101

73

Page 74: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

      total 1,098,152     5.75434357

               

    2009 short term debt        

      hutang bank 59,775 10.25% 5.665393474 0.580702831

      equity 995,315 6.40% 94.33460653 6.037414818

      total 1,055,090     6.618117649

               

               12 LION 2007 short term debt 0 0 0 0

      long term debt 0 0 0 0

      equity 169,870 30.86% 100 30.86

      total 169,870     30.86

               

    2008 short term debt 0 0 0 0

      long term debt 0 0 0 0

      equity 201,208 41.11% 100 41.11

      total 201,208     41.11

               

    2009 short term debt 0 0 0 0

      long term debt 0 0 0 0

      equity 227,799 25.30% 100 25.3

      total 227,799     25.3

               

               13 LMSH 2007 short term debt        

      hutang bank 2,916 5.75% 9.096297221 0.52303709

      equity 29,141 30.78% 90.90370278 27.98015972

      total 32,057     28.50319681

               

    2008 short term debt        

      hutang bank 1,916 4.75% 4.812377556 0.228587934

      equity 37,898 41.77% 95.18762244 39.7598699

      total 39,814     39.98845783

               

    2009 short term debt        

      hutang bank 6,854 3% 14.71573342 0.441472003

74

Page 75: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

      equity 39,722 9.52% 85.28426658 8.119062178

      total 46,576     8.560534181

               

               14 MAIN 2007 short term debt        

      hutang bank 119,002 11% 36.87251928 4.055977121

      long term debt        

      hutang bank 13,124 11% 4.066443783 0.447308816

      equity 190,613 28.90% 59.06103694 17.06863967

      total 322,739     21.57192561

               

    2008 short term debt        

      hutang bank 143,951 15.50% 29.21468944 4.528276863

      hutang obligasi 296,532 11.80% 60.18082742 7.101337636

      long term debt        

      hutang bank 6,072 15.50% 1.232305397 0.191007337

      equity 46,180 1.70% 9.372177743 0.159327022

      total 492,735     11.97994886

               

    2009 short term debt        

      hutang bank 136,696 12.50% 24.41566792 3.05195849

      hutang obligasi 297,346 11.80% 53.10982907 6.26695983

      long term debt        

      hutang bank 5,034 12.50% 0.8991373 0.112392162

      equity 120,794 33.90% 21.57536571 7.314048976

      total 559,870     16.74535946

               

               15 MRAT 2007 short term debt        

      hutang bank 4,015 12.50% 1.415856179 0.176982022

      equity 279,559 3.65% 98.58414382 3.598321249

      total 283,574     3.775303272

               

    2008 short term debt        

      hutang bank 3,784 12.50% 1.23094139 0.153867674

      equity 303,623 8.35% 98.76905861 8.247216394

75

Page 76: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

      total 307,407     8.401084068

               

    2009 short term debt        

      hutang bank 3,607 13% 1.127120577 0.146525675

      equity 316,412 7.16% 98.87287942 7.079298167

      total 320,019     7.225823842

               

               16 MYOR 2007 short term debt 0 0 0 0

      long term debt        

      hutang bank 115,000 11.35% 8.7356479 0.991496037

      hutang obligasi 119,650 14% 9.088871924 1.272442069

      equity 1,081,795 18.97% 82.17548018 15.58868859

      total 1316445     17.8526267

               

    2008 short term debt        

      hutang bank 180,000 11.50% 8.285103292 0.952786879

      long term debt        

      hutang bank 450,000 11.35% 20.71275823 2.350898059

      hutang obligasi 297,465 13.75% 13.69182362 1.882625747

      equity 1,245,109 16.26% 57.31031486 9.318657196

      total 2,172,574     14.50496788

               

    2009 short term debt        

      hutang bank 200,000 11.50% 8.094563934 0.930874852

      long term debt        

      hutang bank 400,000 11.35% 16.18912787 1.837466013

      hutang obligasi 289,039 13.75% 11.69822332 1.608505707

      equity 1,581,755 25.49% 64.01808487 16.31820983

      total 2,470,794     20.69505641

               

               17 SMGR 2007 short term debt        

      bank mandiri 50,000 10.25% 0.740502793 0.075901536

      BCA 8 10% 0.00011848 0.000011848

      long term debt        

76

Page 77: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

      hutang bank 9,382 4.30% 0.138947944 0.005974762

      pinjaman dari pemerintah 65,516 10.50% 0.970295619 0.10188104

      equity 6,627,263 48.30% 98.15013516 47.40651528

      total 6,752,169     47.59028447

               

    2008 short term debt 0 0.00% 0 0

      long term debt        

      hutang bank 8,318 5.30% 0.101470604 0.005377942

      pinjaman dari pemerintah 36,276 10.50% 0.442527967 0.046465437

      hutang sewa pembiayaan 83,268 10.25% 1.015779545 0.104117403

      equity 8,069,586 55.30% 98.44022188 54.4374427

      total 8,197,448     54.59340348

               

    2009 short term debt 0 0.00% 0 0

      long term debt        

      hutang bank 22,877 8.60% 0.22222097 0.019111003

      pinjaman dari pemerintah 13,197 10.50% 0.128192077 0.013460168

      hutang sewa pembiayaan 60,955 10.25% 0.59210033 0.060690284

      equity 10,197,679 72.50% 99.05748662 71.8166778

      total 10,294,708     71.90993926

               

               18 SQBI 2007 short term debt 0 0 0 0

      long term debt 0 0 0 0

      equity 158,702 57.40% 100 57.4

      total 158,702     57.4

               

    2008 short term debt 0 0 0 0

      long term debt 0 0 0 0

      equity 214,545 68.60% 100 68.6

      total 214,545     68.6

               

    2009 short term debt 0 0 0 0

      long term debt 0 0 0 0

      equity 263,448 49.10% 100 49.1

      total 263,448     49.1

               

77

Page 78: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

               19 TGKA 2007 short term debt        

      bank OCBC NISP 202,472 11% 28.51035668 3.136139234

      CIMB 111,083 10.75% 15.64174775 1.681487883

     the hongkong and shanghai banking 50,000 10.75% 7.040567751 0.756861033

      citibank 44,893 10.50% 6.321444161 0.663751637

      BCA 7,665 13.65% 1.079319036 0.147327048

      equity 294,057 6.90% 41.40656463 2.857052959

      total 710,170     9.242619795

               

    2008 short term debt        

      bank OCBC NISP 206,764 11% 24.62695811 2.708965392

      CIMB 79,893 10.49% 9.515784007 0.998205742

     the hongkong and shanghai banking 46,000 10.75% 5.478903838 0.588982163

      standard chartered bank 44,998 10.60% 11.87746138 1.259010907

      citibank 43,866 10.50% 5.224730343 0.548596686

      the royal bank of scotland 35,000 12.65% 4.168731181 0.527344494

      BCA 4,211 13.65% 0.501557914 0.068462655

      equity 378,852 13.20% 45.12377558 5.956338377

      total 839,584     12.65590642

               

    2009 short term debt        

      bank OCBC NISP 150,000 15.25% 18.81717732 2.869619542

      CIMB 40,030 13.50% 5.021677388 0.677926447

     the hongkong and shanghai banking 63,350 10.70% 7.947121223 0.850341971

      standard chartered bank 52,044 10.50% 6.528807844 0.685524824

      citibank 1,211 11.20% 0.151917345 0.017014743

      ANZ Panin bank 94,766 10.75% 11.88819084 1.277980515

      BCA 4,038 16.25% 0.506558414 0.082315742

      equity 391,705 6.50% 49.13854962 3.194005725

      total 797,144     9.654729509

               

               20 TINS 2007 short term debt 0 0 0 0

      long term debt 0 0 0 0

78

Page 79: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

      equity 3,359,046 113% 100 113

      total 3,359,046     113

               

    2008 short term debt        

      dalam rupiah 300,000 12.75% 7.166265236 0.913698818

      dalam USD 65,700 8.75% 1.569412087 0.137323558

      equity 3,820,581 73.80% 91.26432268 67.35307014

      total 4,186,281     68.40409251

               

    2009 short term debt        

      dalam rupiah 299,928 7.50% 7.904528326 0.592839624

      dalam USD 64,390 6.25% 1.696982539 0.106061409

      equity 3,430,064 9.30% 90.39848913 8.40705949

      total 3,794,382     9.105960523

79

Page 80: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

LAMPIRAN 8

PERHITUNGAN CAPITAL COST

no perusahaan tahun invested capital WACC capital cost1 ANTM 2007 9,500,447 67.04 636909966.9

2008 7,836,675 22.02 172563583.5 2009 7,369,453 10.58 77968812.74

2 BUDI 2007 1,261,201 6.26 7895118.26 2008 1,406,976 5.12 7203717.12 2009 1,344,640 11.38 15302003.2

3 DLTA 2007 411,337 22.1 9090547.7 2008 491,585 32 15730720 2009 569,451 40.8 23233600.8

4 FAST 2007 221,564 48.66 10781304.24 2008 293,416 43.38 12728386.08 2009 435,314 42.37 18444254.18

5 PGAS 2007 16,162,483 5.54 89540155.82 2008 20,520,162 4.19 85979478.78 2009 23,234,769 16.17 375706214.7

6 HMSP 2007 9,172,701 63.49 582374786.5 2008 7,975,560 88.19 703364636.4 2009 10,072,770 66.09 665709369.3

80

Page 81: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

7 INCO 2007 1,612,048 36.78 59291125.44 2008 1,630,716 3.7 6033649.2 2009 1,290,262 5.9 7612545.8

8 ITMG 2007 445,438 24.43 10882050.34 2008 406,685 57.56 23408788.6 2009 604,969 52.63 31839518.47

9 INDF 2007 15,660,221 10.25 160517265.3 2008 18,150,367 8.26 149922031.4 2009 18,859,553 1.51 28477925.03

10 KLBF 2007 4,073,769 19.8 80660626.2 2008 4,566,533 18.5 84480860.5 2009 4,816,438 22.15 106684101.7

11 KAEF 2007 886,913 5.87 5206179.31 2008 1,014,701 5.75 5834530.75 2009 1,009,159 6.62 6680632.58

12 LION 2007 155,813 30.86 4808389.18 2008 191,112 41.11 7856614.32 2009 223,124 25.3 5645037.2

13 LMSH 2007 38,987 28.5 1111129.5 2008 45,534 39.98 1820449.32 2009 60,038 8.56 513925.28

14 MAIN 2007 289,375 21.57 6241818.75 2008 417,012 11.98 4995803.76 2009 496,340 16.74 8308731.6

15 MRAT 2007 254,116 3.77 958017.32 2008 277,355 8.4 2329782 2009 290,498 7.22 2097395.56

16 MYOR 2007 1,459,603 17.85 26053913.55 2008 2,094,816 14.5 30374832 2009 2,422,632 20.69 50124256.08

17 SMGR 2007 6,848,589 45.79 313596890.3 2008 8,202,098 54.59 447752529.8 2009 8,130,977 71.91 584698556.1

18 SQBI 2007 94,942 57.4 5449670.8 2008 139,550 68.6 9573130 2009 275,161 49.1 13510405.1

19 TGKA 2007 715,406 9.24 6610351.44

81

Page 82: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

2008 886,970 12.65 11220170.5 2009 833,503 9.65 8043303.95

20 TINS 2007 3,083,362 113 348419906 2008 3,900,466 68.4 266791874.4 2009 3,588,143 9.1 32652101.3

LAMPIRAN 9

PERHITUNGAN ECONOMIC VALUE ADDED

no perusahaan tahun NOPAT Capital cost EVA1 ANTM 2007 6,971,867 636,909,967 -629,938,100

2008 1,860,452 172,563,583.50 -170,703,131.50 2009 812,183 77,968,812.74 -77,156,629.74

2 BUDI 2007 64,729 7,895,118.26 -7,830,389.26 2008 35,567 7,203,717.12 -7,168,150.12 2009 168,353 15,302,003 -15,133,650

3 DLTA 2007 90,970 9,090,547.70 -8,999,577.70 2008 157,309 15,730,720 -15,573,411 2009 232,191 23,233,600.80 -23,001,409.80

4 FAST 2007 107,816 10,781,304.24 -10,673,488.24 2008 128,140 12,728,386.08 -12,600,246.08 2009 185,381 18,444,254.18 -18,258,873.18

5 PGAS 2007 1,160,947 89,540,155.82 -88,379,208.82 2008 787,139 85,979,478.78 -85,192,339.78 2009 6,435,726 375,706,217.70 -369,270,491.70

6 HMSP 2007 7,161,532 582,374,786.50 -575,213,254.50 2008 7,749,069 703,364,636.40 -695,615,567.40 2009 9,339,442 665,709,369.30 -656,369,927.30

7 INCO 2007 598,037 59,291,125.44 -58,693,088.44 2008 59,924 6,033,649.20 -5,973,725.20 2009 76,496 7,612,545.80 -7,536,049.80

8 ITMG 2007 120,770 10,882,050.00 -10,761,280.00

82

Page 83: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

2008 235,858 23,408,788.60 -23,172,930.60 2009 332,497 31,839,518.47 -31,507,021.47

9 INDF 2007 2,017,727 160,517,265.30 -158,499,538.30 2008 2,173,580 149,922,031.40 -147,748,451.40 2009 2,261,029 28,477,925.03 -26,216,896.03

10 KLBF 2007 810,741 80,660,626.20 -79,849,885.20 2008 875,864 84,480,860.50 -83,604,996.50 2009 1,113,904 106,684,101.70 -105,570,197.70

11 KAEF 2007 48,987 5,206,179.31 -5,157,192.31 2008 52,333 5,834,530.75 -5,782,197.75 2009 64,606 6,680,632.58 -6,616,026.58

12 LION 2007 48,084 4,808,389.18 -4,760,305.18 2008 78,569 7,856,614.32 -7,778,045.32 2009 56,466 5,645,037.20 -5,588,571.20

13 LMSH 2007 12,003 1,111,129.50 -1,099,126.50 2008 19,020 1,820,449.32 -1,801,429.32 2009 5,719 513,925.28 -508,206.28

14 MAIN 2007 83,636 6,241,818.75 -6,158,182.75 2008 7,045 4,995,803.76 -4,988,758.76 2009 168,292 8,308,731.60 -8,140,439.60

15 MRAT 2007 9,298 958,017.32 -948,719.32 2008 23,159 2,329,782.00 -2,306,623.00 2009 20,797 2,097,395.56 -2,076,598.56

16 MYOR 2007 277,021 26,053,913.55 -25,776,892.55 2008 340,599 30,374,832.00 -30,034,233.00 2009 617,447 50,124,256.08 -49,506,809.08

17 SMGR 2007 3,308,140 313,596,890.30 -310,288,750.30 2008 4,539,441 447,752,529.80 -443,213,088.80 2009 5,897,084 584,698,556.10 -578,801,472.10

18 SQBI 2007 54,519 5,449,670.80 -5,395,151.80 2008 95,788 9,573,130.00 -9,477,342.00 2009 135,160 13,510,405.10 -13,375,245.10

19 TGKA 2007 49,639 6,610,351.44 -6,560,712.44 2008 117,657 11,220,170.50 -11,102,513.50 2009 54,464 8,043,303.95 -7,988,839.95

20 TINS 2007 3,486,650 348,419,906.00 -344,933,256.00 2008 2,879,588 266,791,874.40 -263,912,286.40

83

Page 84: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

2009 334,915 32,652,101.30 -32,317,186.30

LAMPIRAN 10PERHITUNGAN RATE OF RETURN

No Perusahaan tahun harga saham deviden

capital gain/loss yield ROR

               

1 ANTM 2006 4,375        

    2007 4,475 325.58 0.02 0.07 9

    2008 1,090 215.23 0.75 0.05 80

    2009 2,200 57.47 1.02 0.05 107

2 BUDI 2006 310        

    2007 150 3 -0.51 0.01 -50

    2008 130 7 -0.13 0.04 -9

    2009 1,330 6 9.23 0.04 927

3 DLTA 2006 22,800        

    2007 16,000 1,300 -0.29 0.06 -23

    2008 20,000 1,400 0.25 0.09 34

    2009 62,000 3,500 2.1 0.0015 210.15

4 FAST 2006 1,820        

    2007 2,450 31 0.34 0.02 36

    2008 3,100 45 0.26 0.02 28

    2009 5,200 57 0.67 0.02 69

5 PGAS 2006 2,550        

    2007 15,350 208.45 5.01 0.08 509

    2008 1,860 41.74 0.2 0.003 20.3

    2009 3,900 10 1.09 0.005 109.5

6 HMSP 2006 9,700        

    2007 14,300 145 0.47 0.015 48.5

    2008 8,100 280 -0.43 0.02 -41

    2009 10,400 110 0.28 0.013 29.3

7 INCO 2006 28,200        

    2007 96,250 9,180 2.4 0.32 272

84

Page 85: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

    2008 1,930 208.5 -0.98 0.002 -97.8

    2009 3,650 100 0.89 0.05 94

8 ITMG 2006 14,500        

    2007 18,900 155 0.3 0.01 31

    2008 10,500 344 -0.44 0.02 -42

    2009 31,800 678 2.03 0.06 209

9 INDF 2006 1,350        

    2007 2,575 31 0.9 0.023 92.3

    2008 930 43 -0.64 0.02 -62

    2009 3,550 47 2.81 0.05 286

10 KLBF 2006 1,200        

    2007 1,260 10 0.05 0.008 5.8

    2008 400 10 -0.68 0.008 -67.2

    2009 1,300 12.5 2.25 0.03 228

11 KAEF 2006 165        

    2007 305 2.37 0.85 0.014 86.4

    2008 76 2.82 -0.75 0.01 -74

    2009 127 2.49 0.67 0.03 70

12 LION 2006 2,200        

    2007 2,100 100 -0.05 0.045 0.5

    2008 3,075 125 0.46 0.06 52

    2009 2,100 135 -0.31 0.04 -27

13 LMSH 2006 1,700        

    2007 2,100 30 0.23 0.017 24.7

    2008 3,600 50 0.7 0.024 72.4

    2009 2,400 60 -0.33 0.016 -31.4

14 MAIN 2006 850        

    2007 900 63 0.06 0.074 13.4

    2008 800 25 -0.1 0.03 -7

    2009 900 4 0.125 0.005 13

15 MRAT 2006 320        

    2007 295 3.2 -0.08 0.01 -7

    2008 153 5.3 -0.48 0.018 -46.2

    2009 395 13.02 1.58 0.085 166.5

16 MYOR 2006 1,620        

    2007 1,750 35 0.08 0.02 10

    2008 1,140 40 -0.35 0.02 -33

85

Page 86: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

    2009 4,500 50 2.95 0.04 299

17 SMGR 2006 36,300        

    2007 5,600 1,092.06 -0.85 0.03 -82

    2008 4,175 149.66 -0.25 0.027 -22.3

    2009 7,550 58 0.8 0.014 81.4

18 SQBI 2006 55,500        

    2007 65,000 2,500 0.17 0.045 21.5

    2008 52,000 3,800 -0.2 0.06 -14

    2009 136,800 8,000 1.63 0.15 178

19 TGKA 2006 275        

    2007 320 250 0.16 0.9 106

    2008 265 28 -0.17 0.09 -8

    2009 340 40 0.28 0.15 43

20 TINS 2006 4,425        

    2007 28,700 2,006.78 5.5 0.45 595

    2008 1,080 1,772.88 -0.96 0.06 -90

    2009 2,000 133 0.11 0.123 23.3

86

Page 87: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

LAMPIRAN 11

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

Return Saham 60 -97.00 927.00 74.2000 171.63568

ROA 60 1.00 88.00 19.9333 16.88231

ROE 60 3.00 84.00 24.0500 16.92198

EVA 60 -6.96E8 -5.08E5 -9.7261E7 1.73201E8

Valid N (listwise) 60

Case Processing Summary

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

Return Saham 60 100.0% 0 .0% 60 100.0%

ROA 60 100.0% 0 .0% 60 100.0%

ROE 60 100.0% 0 .0% 60 100.0%

EVA 60 100.0% 0 .0% 60 100.0%

Descriptives

Statistic Std. Error

Return Saham Mean 74.2000 22.15807

Lower Bound 29.8618

87

Page 88: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

95% Confidence Interval for

Mean

Upper Bound1.1854E2

5% Trimmed Mean 49.8148

Median 26.0000

Variance 2.946E4

Std. Deviation 1.71636E2

Minimum -97.00

Maximum 927.00

Range 1024.00

Interquartile Range 113.50

Skewness 2.925 .309

Kurtosis 10.915 .608

ROA Mean 19.9333 2.17950

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 15.5722

Upper Bound 24.2945

5% Trimmed Mean 18.2407

Median 15.5000

Variance 285.012

Std. Deviation 1.68823E1

Minimum 1.00

Maximum 88.00

Range 87.00

Interquartile Range 22.50

Skewness 1.645 .309

Kurtosis 3.579 .608

ROE Mean 24.0500 2.18462

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 19.6786

Upper Bound 28.4214

5% Trimmed Mean 22.7037

88

Page 89: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

Median 21.0000

Variance 286.353

Std. Deviation 1.69220E1

Minimum 3.00

Maximum 84.00

Range 81.00

Interquartile Range 20.50

Skewness 1.239 .309

Kurtosis 1.616 .608

EVA Mean -9.7261E7 2.23602E7

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound -1.4200E8

Upper Bound -5.2518E7

5% Trimmed Mean -7.2265E7

Median -1.5354E7

Variance 3.000E16

Std. Deviation 1.73201E8

Minimum -6.96E8

Maximum -5.08E5

Range 6.95E8

Interquartile Range 7.82E7

Skewness -2.280 .309

Kurtosis 4.360 .608

89

Page 90: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Return Saham .236 60 .000 .703 60 .000

ROA .152 60 .002 .850 60 .000

ROE .151 60 .002 .896 60 .000

EVA .304 60 .000 .598 60 .000

a. Lilliefors Significance Correction

90

Page 91: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

91

Page 92: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

Regression

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .211a .045 -.006 172.18798

a. Predictors: (Constant), EVA, ROA, ROE

92

Page 93: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 77742.283 3 25914.094 .874 .460a

Residual 1660327.317 56 29648.702

Total 1738069.600 59

a. Predictors: (Constant), EVA, ROA, ROE

b. Dependent Variable: Return Saham

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) 28.045 38.918 .721 .474

ROA -.726 2.588 -.071 -.280 .780 .263 3.800

ROE 2.970 2.659 .293 1.117 .269 .248 4.029

EVA 1.111E-7 .000 .112 .771 .444 .807 1.240

a. Dependent Variable: Return Saham

Collinearity Diagnosticsa

Model Dimension Eigenvalue Condition Index

Variance Proportions

(Constant) ROA ROE EVA

1 1 3.144 1.000 .03 .01 .01 .03

2 .557 2.377 .09 .01 .00 .87

3 .250 3.548 .77 .13 .03 .07

4 .050 7.945 .12 .86 .96 .02

a. Dependent Variable: Return Saham

93

Page 94: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

Casewise Diagnosticsa

Case

Number Std. Residual Return Saham Predicted Value Residual

1 -.817 9.00 149.7537 -1.40754E2

2 .212 80.00 43.5383 3.64617E1

3 .417 107.00 35.1838 7.18162E1

4 -.552 -50.00 45.0615 -9.50615E1

5 -.288 -9.00 40.6469 -4.96469E1

6 4.949 927.00 74.8081 8.52192E2

7 -.417 -23.00 48.7609 -7.17609E1

8 -.164 34.00 62.2210 -2.82210E1

9 .781 210.00 75.5861 1.34414E2

10 -.320 36.00 91.0789 -5.50789E1

11 -.335 28.00 85.6509 -5.76509E1

12 -.050 69.00 77.6312 -8.63124

13 2.526 509.00 74.0634 4.34937E2

14 -.160 20.00 47.6221 -2.76221E1

15 -.105 109.00 127.0785 -1.80785E1

16 -.146 48.00 73.1203 -2.51203E1

17 -.633 -41.00 67.9303 -1.08930E2

18 -.230 29.00 68.6608 -3.96608E1

19 .377 272.00 207.1260 6.48740E1

20 -1.014 -97.00 77.5443 -1.74544E2

21 .262 94.00 48.9235 4.50765E1

22 -.137 31.00 54.5049 -2.35049E1

23 -.900 -42.00 112.9239 -1.54924E2

24 .507 209.00 121.7003 8.72997E1

25 .189 92.00 59.5425 3.24575E1

26 -.765 -62.00 69.6462 -1.31646E2

94

Page 95: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

27 1.074 286.00 101.0312 1.84969E2

28 -.386 5.00 71.5157 -6.65157E1

29 -.793 -67.00 69.5803 -1.36580E2

30 .908 228.00 71.6287 1.56371E2

31 .275 86.00 38.6930 4.73070E1

32 -.650 -74.00 37.8979 -1.11898E2

33 .170 70.00 40.7751 2.92249E1

34 -.334 .00 57.4824 -5.74824E1

35 -.074 52.00 64.6720 -1.26720E1

36 -.490 -27.00 57.3904 -8.43904E1

37 -.309 24.00 77.1595 -5.31595E1

38 -.065 72.00 83.1548 -1.11548E1

39 -.425 -31.00 42.1793 -7.31793E1

40 -.191 13.00 45.9730 -3.29730E1

41 -.472 -7.00 74.2829 -8.12829E1

42 -1.101 13.00 202.5620 -1.89562E2

43 -.238 -7.00 33.9466 -4.09466E1

44 -.516 -46.00 42.7721 -8.87721E1

45 .729 166.00 40.5535 1.25446E2

46 -.266 10.00 55.8069 -4.58069E1

47 -.573 -33.00 65.6950 -9.86950E1

48 1.255 299.00 82.9362 2.16064E2

49 -.778 -82.00 51.9929 -1.33993E2

50 -.400 -22.00 46.9304 -6.89304E1

51 .277 81.00 33.3882 4.76118E1

52 -.446 21.00 97.8053 -7.68053E1

53 -.782 -14.00 120.5853 -1.34585E2

54 .275 178.00 130.7138 4.72862E1

55 .202 106.00 71.2053 3.47947E1

56 -.682 -8.00 109.3755 -1.17376E2

57 -.115 43.00 62.8629 -1.98629E1

95

Page 96: Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham

58 2.820 595.00 109.3939 4.85606E2

59 -.967 -90.00 76.5484 -1.66548E2

60 -.117 23.00 43.2011 -2.02011E1

a. Dependent Variable: Return Saham

Residuals Statisticsa

Minimum Maximum Mean Std. Deviation N

Predicted Value 33.3882 207.1260 74.2000 36.29967 60

Residual -1.89562E2 8.52192E2 .00000 167.75321 60

Std. Predicted Value -1.124 3.662 .000 1.000 60

Std. Residual -1.101 4.949 .000 .974 60

a. Dependent Variable: Return Saham

96