analisis pemberitaan kontroversi mobil murah “lcgc”
Embed Size (px)
DESCRIPTION
IMMC melakukan monitoring pada enam media online nasional mengenai isu mobil murah. Riset ini dimaksudkan sebagai gambaran mengenai kebijakan mobil murah yang menuai pro-kontra dari sejumlah pihak. Selamat menyimak. SalamTRANSCRIPT

ANALISIS PEMBERITAAN ANALISIS PEMBERITAAN
KONTROVERSI MOBIL MURAH KONTROVERSI MOBIL MURAH
“LCGC”“LCGC”
PADA ENAM MEDIA ONLINE PADA ENAM MEDIA ONLINE
KOMPAS.COM, MERDEKA.COM, DETIK.COM, KOMPAS.COM, MERDEKA.COM, DETIK.COM,
TEMPO.COVIVA.CO.ID & METROTVNEWS.COMTEMPO.COVIVA.CO.ID & METROTVNEWS.COM
PERIODE 1 AGUSTUS PERIODE 1 AGUSTUS –– 8 OKTOBER 20138 OKTOBER 2013

Coverage Dynamic Mobil Murah
100
150
200
250JokowiMengirim Surat Ke
Wapres
• Kenaikan isu LCGC mengalami kenaikan yang signifikan pada
periode 10-19 September. Hal ini didorong isu penolakan Jokowi
mengenai mobil murah.
0
50
100
1 - 10 Agust 11-20 Agust 21-30 Agust 31 Agust - 9
Sep
10 - 19 Sep 20 - 29 Sep 30 Sep - 8 Okt

Share Isu Mobil Murah
Pro Kontra Mobil Murah
53%
Rencana Kebijakan antisipasi
masalah mobil murah
24%
Pro Kontra Penolakan Jokowi
5%
• Pro kontra menjadi isu utama dalam peluncuran
mobil murah.
53%
Diskripsi produk Mobil
murah
18%

TEMUAN 1 # LCGC On Media
• Isu seputar LCGC (mobil murah) mulai jadi perbincangan publik sejak adanya penolakan oleh
Gubernur DKI Jakarta, Jokowi. Pemberitaan mobil murah di media mengalami puncak pemberitaan
pada periode 10-19 Oktober 2013 karena didukung oleh beberapa faktor yaitu: Pertama, Gubernur
DKI Jakarta, Jokowi mengirim surat keberatan soal kebijakan mobil murah ke Wakil
Presiden, Boediono. Kedua, pada saat yang hampir bersamaan, digelar Indonesia Internasional
Motor Show (IIMS) yang mengakibatkan pemberitaan soal otomotif, khususnya mobil murah
meningkat tajam.meningkat tajam.
• Secara umum, isu yang berkembang seputar pemberitaan soal mobil murah lebih banyak pada pro
kontra kebijakan tentang mobil murah yang dikeluarkan oleh pemerintah. Pemberitaan tentang pro
kontra mobil murah ini bahkan mencapai 53 persen dari seluruh total berita yang ada.
• Karena kebijakan ini sudah dikeluarkan oleh pemerintah pusat, maka isu turunan dari mobil murah
ini adalah seputar langkah dan kebijakan pemerintah daerah untuk mengantisipasi dampak dari
kebijakan mobil murah tersebut. Isu ini menempati posisis kedua dengan 24 persen.
• Karena beberapa produsen mobil sudah meluncurkan mobil murah, maka isu lainnya yang banyak
dibahas oleh media adalah spesifikasi tentang mobil murah yang mencapai 18 persen dari seluruh
berita.
• Sisanya, sebanyak 5 persen adalah pemberitaan soal pro kontra penolakan Gubernur DKI Jakarta
Jokowi terhadap mobil murah. Ada pihak yang mendukung penolakan Jokowi terhadap kebijakan
mobil murah, namun ada banyak pihak yang mempertanyakan sikap Jokowi tersebut.

Tone Isu Mobil Murah
Positif
21%
Negatif
22%
• Tone mobil murah didominasi netral. Akan tetapi
tone negatif lebih banyak dibanding tone positif.
Netral
57%

TEMUAN 2 # Tone
• Secara umum, tone pemberitaan bersifat netral.
Namun, jika dilihat perbandingan tone positif dan
negatif tidak terlalu besar. Ini menunjukkan
dukungan dan penolakan terhadap kebijakandukungan dan penolakan terhadap kebijakan
mobil murah ini sama-sama besar. Media juga
terlihat melakukan pemberitaan secara
berimbang baik yang menolak maupun
mendukung kebijakan mobil murah tersebut.

Pro Kontra Mobil Murah
100
120
140
160
180
• Pemberitaan pro dan kontra mobil murah di media
lebih banyak pro dengan kebijakan mobil murah.
0
20
40
60
80
100
Pro Kontra

Pihak Pro dan Kontra
10
20
30
40
50
60
70
80
Pro
Kontra
• Pemerintah dan produsen mobil merupakan pihak yangpaling mendorong adanya mobil murah.
• Pemprov (DKI Jakarta), LSM dan pengamat lebihbanyak yang menolak mobil murah.
0
10 Kontra

Pro Mobil Murah: Kementerian
Kemenkeu
Kemenko Perekonomian
Kemenhub
• Kementerian Perindustrian merupakan pihak yang
paling mendukung mobil murah.
0 510 15
2025
3035
4045
50
Kemenperin
Kemenkeu

Pemerintah Daerah Pendukung
Mobil Murah
Jawa Timur
• Pernyataan mendukung mobil murah dari pemprov
DKI Jakarta paling banyak dimuat media.
00,5 1
1,5 22,5 3
3,54
4,55
Pemprov DKI

Produsen Mobil Pendukung Mobil
Murah
Nissan
Mitsubishi
Honda
• Daihatsu, Toyota dan Honda paling konsen
mendukung mobil murah.
0 2 4 6 8 10 12 14 16 18
Toyota
Daihatsu
Esemka
Suzuki
Nissan

Kontra Mobil Murah: Kementerian
Kemenkeu
• Kemenhub paling sering menyayangkan kebijakan
mobil murah.
0 0,5 1 1,5 2 2,5 3 3,5 4 4,5 5
Kemenhub

Pemerintah Daerah Yang Menolak
Mobil Murah
Bekasi
Solo
• Pemprov DKI Jakarta paling sering menyatakan
menolak mobil murah.
0 5 10 15 20 25 30 35 40 45 50
DKI Jakarta
Jawa Tengah
Pemda Bandung
Bekasi

Partai Yang Menolak Mobil Murah
Nasdem
Golkar
Demokrat
• Partai Golkar paling sering menolak kebijakan mobil
murah.
0 0,5 1 1,5 2 2,5 3
PPP
PDIP
Gerindra

Alasan Mendukung Mobil Murah
20
25
30
35
40
45
• Alasan yang sering menjadi dasar mendukung mobilmurah adalah memberi kesempatan masyarakat untukmempunyai mobil dan peningkatan investasi.
0
5
10
15
20
Menyerap
tenaga kerja
Kesemp. masy.
punyamobil
Hanya
diperuntukkan
di desa-desa
Persiapan
antisipasi pasar
bebas asean
Menekan emisi
karbon
peningkatan
investasi
Peningkatan
Low. Kerja

Alasan Menolak Mobil Murah
0102030405060708090
• Alasan yang sering menjadi dasar menolak mobil
murah adalah menambah kemacetan.
010

TEMUAN 3 # Pro Kontra Mobil Murah
• Isu pro kontrak menjadi isu utama pemberitaan media terkait mobil murah. Meski
demikian, pemberitaan media lebih dominan pada pihak yang pro kebijakan mobil
murah. Tidak hanya pemerintah, kalangan produsen mobil dan asosiasi pengusaha
banyak mendukung kebijakan mobil murah. Selain itu, beberapa tokoh masyarakat
juga menyatakan dukungannya terhadap kebijakan mobil murah. Meski
demikian, pemerintah pusat tidak satu suara dalam mendukung kebijakan ini.demikian, pemerintah pusat tidak satu suara dalam mendukung kebijakan ini.
Salah satu contohnya adalah kritik dari Kementerian Perhubungan terhadap
penerapan kebijakan mobil murah yang akan berdampak pada kepadatan mobil di
jalan raya.
• Sementara kalangan yang kontra hanya terlihat dari Pemprov DKI Jakarta. Meski
ada penolakan serupa dari pemerintah daerah lainnya seperti Jawa Barat dan Jawa
Tengah tapi intensitas pemberitaannya tidak terlalu signifikan. Bahkan di tubuh
Pemprov DKI Jakarta sendiri juga tidak seratus persen menolak kebijakan mobil
murah. Hal ini terlihat dari pernyataan yang berbeda antara Gubernur Jokowi dan
Wagub Basuki Tjahaja Purnama. Hal ini menunjukkan, penolakan terhadap mobil
murah hanya besar karena faktor Jokowi yang saat ini memang sedang jadi “media
darling”.

TEMUAN 3 # Pro Kontra Mobil Murah
• Bagi kalangan yang mendukung kebijakan mobil murah, ada
tiga alasan yang paling sering disampaikan yaitu: memberikan
kesempatan kepada masyarakat untuk memiliki mobil dengan
harga yang terjangkau, untuk meningkatkan investasi danharga yang terjangkau, untuk meningkatkan investasi dan
persiapan Indonesia menghadapi pasar bebas ASEAN 2015.
• Sedangkan kelompok yang menolak kehadiran mobil murah
juga memiliki tiga alasan utama yaitu kehadiran mobil murah
akan menambah kemacetan, menambah beban subsidi BBM
dan belum siapnya infrastruktur jalan di Indonesia (lainnya).

Rencana Kebijakan Pemerintah Pusat
Kewajiban merek, model, logo yang mencerminkan Indonesia
Aturan teknis lainnya (konsumsi bbm dll)
Pembatasan Harga
Insentif Angkutan
Mempercepat Trans Massal
Eduksi
• Kebijakan pemerintah pusat yang sering diberitakan
direncanakan untuk mengatasi permasalahan yang ditimbulkan
mobil murah adalah penggunaan BBM Non Subsidi dan aturan
peredaran di daerah.
0 2 4 6 8 10 12 14 16 18 20
Penggunaan BBM non Subsidi
Produksi harus terkendali
Aturan Insentif Kendaraan Rendah Emisi
Aturan peredaran di daerah
Kewajiban merek, model, logo yang mencerminkan Indonesia

Rencana Kebijakan Pemerintah
Daerah
20
25
30
• Perda ERP menjadi isu yang paling sering muncul guna
mengatasi kemacetan di Jakarta.
0
5
10
15
Pemeriksaan pajak
penghasilan
Perda ERP Tarif parkir percepat
transportasi masal
Wajib parkir di
garasi
Pajak Kendaraan
dinaikkan
Lainnya

TEMUAN 4 # Antisipasi Mobil Murah
• Untuk meyakinkan masyarakat tentang mobil murah serta untuk menjawab
kritik dari berbagai kalangan terkait kebijakan mobil murah
tersebut, pemerintah pusat akan menerapkan beberapa kebijakan terkait
mobil murah yaitu:
• 1). mobil murah tidak akan menggunakan BBM bersubsidi. Hal ini untuk
menjawab kekhawatiran publik akan jebolnya kuota BBM seiring adanya mobilmenjawab kekhawatiran publik akan jebolnya kuota BBM seiring adanya mobil
murah.
• 2). Pendistribusian mobil murah akan diatur per daerah sesuai dengan
kebutuhan daerah. Hal ini untuk menghindari adanya penumpukan mobil
murah di daerah-daerah tertentu seperti Jakarta. Sehingga mobil murah ini
tidak menambah kemacetan di kota-kota besar.
• Sementara, DKI Jakarta sebagai pihak yang paling serius melakukan penolakan
terhadap mobil murah, akan segera mengeluarkan Perda ERP untuk
mengantisipasi bertambahnya kemacetan akibat hadirnya mobil murah. Selain
itu, kebijakan lainnya adalah akan menaikkan pajak kenderaan serta
mempercepat pembangunan moda transportasi massal.

Pro Konta Penolakan Mobil Murah
oleh Jokowi
25
3026
• Media banyak memberitakan pihak yang kontra
dengan penolakan Jokowi.
0
5
10
15
20
Pro Kontra
3

Alasan Pihak Yang Mendukung Jokowi
Pro Produsen MobilLN
• Kemacetan menjadi isu yang paling banyak menjadi
alasan mendukung penolakan mobil murah oleh
Jokowi.
0 0,2 0,4 0,6 0,8 1 1,2 1,4 1,6 1,8 2
Kemacetan

Kritik Terhadap Jokowi Yang Menolak
Mobil Murah
jangan mengaitkan kebijakan LCGC dg kemacetan
• Tidak boleh mengaitkan mobil murah dengan
kemacetan di DKI menjadi alasan yang sering muncul
di media.
0 2 4 6 8 10 12 14 16 18 20
Penolakan tidak beralasan/emosional
Putus asa menaggulangi macet

TEMUAN 5 # Pro-Kontra Jokowi• Jokowi merupakan orang yang paling keras menentang kehadiran mobil
murah. Sebagai Gubernur DKI Jakarta, Jokowi menilai kehadiran mobil murah
akan semakin menyulitkan pemerintahannya menyelesaikan persoalan
kemacetan di Jakarta. Penolakan Jokowi terhadap kebijakan mobil murah ini
menimbulkan pro kontra tersendiri. Ada yang setuju dengan sikap Jokowi dan
ada yang mempertanyakan sikap Jokowi.
• Dari hasil monitoring yang dilakukan, ternyata pihak yang kontra dengan sikap
Jokowi lebih banyak dari pihak yang pro.
• Pihak yang pro dengan sikap Jokowi lebih banyak berasal dari LSM dan
pengamat/akademisi. Alasan yang sering dikemukakan adalah mobil murah
akan semakin menambah kemacetan Jakarta.
• Sedangkan pihak yang kontra dengan sikap Jokowi adalah kalangan
pemerintah pusat, produsen mobil dan tokoh masyarakat yang menganggap
Jokowi salah dalam mengaitkan kemacetan Jakarta dengan kehadiran mobil
murah. Penolakan Jokowi dianggap tidak memiliki alasan yang kuat bahkan
terkesan emosional dalam menanggapi kebijakan mobil murah.

Produsen Mobil Yang Dikaitkan
Dengan Mobil Murah
hyundai
Esemka
Tata
Chevrolet
KIA
• Toyota dan Daihatsu menjadi pihak yang sering
dikaitkan dengan kebijakan mobil murah.
0 10 20 30 40 50 60 70 80
Toyota
Daihatsu
Datsun
Honda
Suzuki
Nissan
VW
Mitsubishi

TEMUAN 6 # Sikap Produsen Mobil
• Produsen mobil merupakan pihak yang paling mendukung
penerapan kebijakan mobil murah. Bahkan beberapa produsen
mobil sudah siap meluncurkan mobil murah ke masyarakat.
• Dari seluruh produsen mobil, Toyota, Daihatsu dan Honda serta
Suzuki yang paling banyak mendapatkan porsi pemberitaan dariSuzuki yang paling banyak mendapatkan porsi pemberitaan dari
media. Keempat produsen ini memang sudah siap meluncurkan
mobil murah ke publik. Hal inilah yang membuat keempat
produsen mobil ini banyak diberitakan media. Selain soal
spesifikasi mobil yang diluncurkan, pemberitaan media juga
terkait dengan sikap mereka terhadap kebijakan mobil murah
yang dikeluarkan oleh pemerintah.

Institution Quote
40
60
80
100
120
140
160
• Produsen mobil paling sering memberi pernyataan
terkait isu mobil murah.
0
20
40

Person Quote
Hatta Rajasa
Tulus Abadi
Budi Darmadi
Hidayat
Davy Tuilan
Johnny Darmawan
• Menperin menjadi orang yang paling konsen dengan
mobil murah, kemudian disusul Jokowi.
0 5 10 15 20 25 30 35 40 45
MS Hidayat
Joko Widodo
Sudirman MR
Jonfis Fandi
Hatta Rajasa

TEMUAN 7 # Quote
• Produsen mobil merupakan institusi yang paling banyak memberikan
statement terkait mobil murah. Hal ini dikarenakan banyak produsen mobil
yang turut serta dalam menanggapi isu ini. Tidak hanya soal pro-kontra mobil
murah, produsen mobil banyak memberikan keterangan soal spesifikasi mobil
murah yang siap diluncurkan ke masyarakat.
• Di sisi lain, pemerintah pusat dan pemerintah daerah merupakan institusi lain• Di sisi lain, pemerintah pusat dan pemerintah daerah merupakan institusi lain
yang juga banyak memberikan pernyataan terkait mobil murah. Pernyataan
yang paling banyak disampaikan adalah soal isu pro dan kontra terhadap
kebijakan tersebut.
• Gubernur Jakarta, Jokowi dan Menteri Perindustrian MS Hidayat merupakan
dua orang yang cukup intensif memberikan pernyataan kepada media. Hal ini
terkait polemik keduanya terkait kebijakan mobil murah tersebut. Menperin
sebagai pembuat kebijakan dan Jokowi sebagai pihak yang menolak kebijakan.
Dari kalangan produsen mobil ada Sudirman MR dan Jhonny Darmawan.
Sedangkan kalangan LSM yang paling aktif adalah Tulus Abadi.

KESIMPULAN
• Pro-kontra mobil murah besar karena adanya faktor Jokowi.
Implikasi
• Sebagai orang yang saat ini menjadi “media darling” segala sikap
dan tindak tanduk Jokowi akan menjadi pemberitaan utama didan tindak tanduk Jokowi akan menjadi pemberitaan utama di
media. Apalagi sikap yang terkait dengan pemerintah pusat.
Rekomendasi
• Kebijakan mobil murah seharusnya tidak menjadi polemik yang
berkepanjangan jika Pemerintah Pusat mampu memberikan
penjelasan yang maksimal kepada masyarakat dan pemerintah
daerah yang menolak kebijakan tersebut.

KESIMPULAN
• Pihak yang mendukung hadirnya mobil murah lebih besar dibanding
pihak yang menolak.
Implikasi
• Besarnya pemberitaan terkait penolakan mobil murah lebih• Besarnya pemberitaan terkait penolakan mobil murah lebih
disebabkan oleh ketokohan seseorang yang memiliki sikap menolak
mobil murah.
Rekomendasi
• Kurangnya sosialisasi kebijakan tentang mobil murah menjadi
pemicu hadirnya kontroversi mobil murah. Untuk itu, pemerintah
harus mengintensifkan sosialisasi ke daerah-daerah yang menolak
kehadiran mobil murah.

KESIMPULAN• Penolakan Jokowi terhadap kehadiran mobil murah dianggap tidak
beralasan.
Implikasi
• Banyak pihak yang mempertanyakan sikap Jokowi karena dianggap• Banyak pihak yang mempertanyakan sikap Jokowi karena dianggap
tidak proporsional dalam memberikan penilaian terhadap mobil
murah.
Rekomendasi
• Langkah-langkah yang disiapkan oleh Pemprov DKI untuk
mengantisipasi mobil murah sudah tepat yaitu dengan menerbitkan
Perda ERP, menaikkan pajak mobil dan mempercepat transportasi
massal. Sehingga kehadiran mobil murah tidak perlu menjadi
polemik bagi Pemprov DKI Jakarta.

KESIMPULAN
• Produsen mobil merupakan pihak yang paling mendukung
kehadiran mobil murah.
Implikasi
Produsen mobil terlihat sangat siap menyambut penerapan• Produsen mobil terlihat sangat siap menyambut penerapan
kebijakan mobil murah dengan meluncurkan berbagai jenis mobil
murah.
Rekomendasi
• Sebaiknya pemerintah membatasi produksi mobil murah sehingga
tidak menjadi beban di kemudian hari. Selain itu, mobil murah
harus diproyeksikan untuk kepentingan ekspor sehingga bisa
menambah devisa negara.
