20

ANALISIS MISKONSEPSI SISWA

PADA MATERI KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP

DI KELAS VII SMP NEGERI 1 RASAU JAYA

SKRIPSI

OLEH:

SRI PUJI ASTUTI

NPM:111630820

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK

2016

21

ANALISIS MISKONSEPSI SISWA

PADA MATERI KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP

DI KELAS VII SMP NEGERI 1 RASAU JAYA

Oleh:

SRI PUJI ASTUTI

NPM : 111630820

SKRIPSI

Sebagai Salah Satu syarat Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan pada Program Studi

Pendidikan Biologi

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH

PONTIANAK

2016

i

22

ii

23

iii

24

iv

25

MOTTO

Kerjakan apa saja yang telah menjadi hak dan kewajibanmu, karena

kebahagiaan hidupmu terletak di situ (Musthafa al-Gholayani).

Saya tidak bangga dengan keberhasilan yang tidak saya rencanakan

sebagaimana saya tidak akan menyesal atas kegagalan yang terjadi di ujung

usaha maksimal (Harun Al Rasyid).

“ Sesungguhnya Allah tidak melihat rupa atau bentuk, kedudukan, dan harta

kalian, tetapi Dia melihat kepada hati dan amal perbuatan kalian”

(Ahmad al-hasyimi, hadis ke 270)

v

26

PERSEMBAHAN

Bismillahirrahmanirrahiim...

Yaa Allah,,

Ungkapan syukur dan pujian hamba panjatkan kepada-Mu, wahai Pemilik

Keagungan dan Kemuliaan. Kasih sayang-Mu telah memberikanku

kekuatan, kesabaran, dan kesehatan dalam menyelesaikan skripsi ini. Yaa

Allah yang Maha Penyayang, jadikanlah ilmu yang hamba peroleh dari

kuasa-Mu ini sebagai permulaan dalam kebaikan untuk mencapai

kemenangan dan kejayaan dalam ridho-Mu. Sholawat dan salam selalu

tercurahkan kepada Nabi Muhammad S.A.W serta kepada sahabat-sahabat-

Nya.

Kupersembahkan skripsi sederhana ini sebagai buah dari pemikiran dan

usaha serta doa kepada makhluk yang Allah S.W.T ciptakan dengan sangat

sempurna...kedua orangtua yang sangat kusayangi dan kukasihi..

Mamak dan Bapak Tercinta...

Rasa terima kasih yang tiada terhingga kuucapkan, atas pengorbanan, cinta

kasih yang sangat tulus, didikan yang berharga, ilmu yang bermakna, dan

kesanggupan dalam segala hal yang sangat berarti buatku. Terima kasih

mamak dan bapak, karena selalu ikhlas dalam menuturkan doa dan

memberikan ridho untukku. Doa kalian adalah pintu kebahagiaan terbesar

buatku dan telah menjadi benteng penjaga yang kuat dalam wujud bakti dan

hormatku kepada kalian berdua, orang yang sangat kukasihi. Balasan yang

sebaik-baiknya balasan akan dilimpahkan kepada mamak dan bapak

tercinta..Amiin.

Kedua saudaraku Susi Maharani dan Aris Akbar Fahrezi yang Kusayangi...

Atas segala motivasi, dukungan, perhatian, dan semangat yang telah

diberikan dengan tulus, kuucapkan terima kasih. Terima kasih atas semua

jerih payah untukku, semua pengorbanan hak yang telah kalian ikhlaskan

untuk keberhasilanku. Motivasi dan semangat yang diberikan telah

menjadikanku pribadi yang kuat dan lebih baik.

vi

27

Terima kasih buat Putri Wulandari A.Md., Addy Andika Ginanjar SE., Putri

Pajar, Okti, Rahmi, Rena, sahabatku yang telah membantu, a good

friendship is even more so.. you are my most valuable treasure… thanks

guys

Dosen-dosen pengajar FKIP Biologi yang sangat saya hormati...

Terima kasih kepada Bapak Arif, Ibu Nuri, Ibu Eka, Ibu Hanum, Ibu dan

Bapak yang telah memberikan ilmu, semangat, arahan, dan motivasi serta

inspirasi, sehingga karya sederhana ini bisa diselesaikan dan bermanfaat

bagi orang banyak. Jasa Bapak dan Ibu tidak akan saya lupakan.

Rekan-rekan seperjuangan FKIP Biologi angkatan 2011 yang tidak bisa

disebutkan satu persatu. Terima kasih atas bantuan dan semangat yang

kalian berikan selama kuliah. Thanks a lot yaa…

“Puji”

vii

28

Analisis Miskonsepsi Siswa Pada Materi Klasifikasi Makhluk Hidup

Kelas VII SMP Negeri 1 Rasau Jaya Tahun Ajaran 2014/2015

Sri Puji Astuti1), Anandita Eka Setiadi1), Arif Didik Kurniawan1)

Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP, Universitas Muhammadiyah Pontianak Jalan Ahmad Yani No. 111 Pontianak, Kalimantan Barat

HP : 085750714016, Email : Sri112233Astuti@gmail.com

ABSTRAK

Materi klasifikasi makhluk hidup merupakan materi yang terdapat banyak subkonsep yang harus dipelajari oleh siswa. Diperlukan suatu analisis terhadap masalah miskonsepsi siswa agar tujuan dari pembelajaran bisa terpenuhi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan miskonsepsi siswa pada materi klasifikasi makhluk hidup kelas VII SMP Negeri 1 Rasau Jaya tahun ajaran 2014/2015. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif. Subjek penelitian adalah siswa kelas VII G SMP Negeri 1 Rasau Jaya tahun ajaran 2014/2015 yang berjumlah 30 orang. Subjek penelitian ditentukan berdasarkan purposive sampling. Miskonsepsi dianalisis dengan menggunakan tes diagnostik pilihan ganda beralasan, dan wawancara. Hasil analisis data menunjukkan siswa mengalami miskonsepsi pada subkonsep pengertian dan ciri-ciri makhluk hidup dengan presentase 67.9%, pada subkonsep tingkat takson dalam klasifikasi makhluk hidup dengan persentase 58.4%, pada subkonsep struktur dan fungsi mikroskop dengan persentase 56.7%, pada subkonsep ciri-ciri kelompok makhluk hidup mikroskopis dan makroskopis dengan persentase 67.3%, pada subkonsep ciri-ciri kelompok fungi dan kelompok tumbuhan dengan persentase 64%, pada subkonsep tumbuhan berbiji dengan persentase 48.9%, pada subkonsep makhluk hidup avertebrata dengan persentase 67.8%, dan pada subkonsep makhluk hidup vertebrata dengan persentase 60%. Hasil wawancara menunjukkan penyebab miskonsepsi pada siswa adalah prakonsepsi, minat belajar, pemikiran asosiatif, reasoning yang tidak lengkap atau salah, perkembangan kognitif siswa, konteks berupa pengalaman, konteks berupa teman, cara mengajar guru, kemampuan Siswa. Kesimpulan siswa mengalami miskonsepsi paling tinggi pada subkonsep pengertian dan ciri-ciri makhluk hidup dengan presentase 67.9%, dengan penyebab miskonsepsi pada siswa adalah prakonsepsi, minat belajar, pemikiran asosiatif, reasoning yang tidak lengkap atau salah, perkembangan kognitif siswa, konteks berupa pengalaman, konteks berupa teman, cara mengajar guru, kemampuan Siswa.

Kata kunci: Miskonsepsi, Tes Diagnostik Pilihan Ganda Beralasan, Materi Klasifikasi Makhluk Hidup

29

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah

melimpahkan rahmat dan taufik hidayah-Nya sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi yang berjudul “Analisis Miskonsepsi Siswa pada materi

klasifikasi makhluk hidup di Kelas VII SMP Negeri 1 Rasau Jaya”. Penulis

menyadari bahwa skripsi ini dapat selesai dengan baik karena bantuan,

dorongan, dan bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu, dalam kesempatan

ini penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada :

1. H. Helman Fachri, SE.M.M., selaku Rektor Universitas Muhammadiyah

Pontianak.

2. Dr. Mawardi, M.M., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Pontianak.

3. Arif Didik Kurniawan, M.Pd., selaku Ketua Program Studi Pendidikan

Biologi Universitas Muhammadiyah Pontianak dan Dosen Pembimbingi II

yang telah sabar membimbing, memberikan saran serta arahan dalam

penyusunan skripsi ini.

4. Anandita Eka Setiadi, M.Si., selaku Dosen Pembimbing I yang telah

memberikan arahan dalam penyusunan dan sabar membimbing demi

keselarasan bahasa, tulisan dan kerapian skripsi ini.

5. Hanum Mukti Rahayu, M.Sc., selaku Dosen Penguji I yang telah sabar

membimbing, memberikan saran serta arahan dalam penyusunan skripsi ini.

6. Nuri Dewi Muldayanti, M.Pd., selaku Dosen Penguji II yang telah sabar

membimbing, membeikan saran serta arahan dalam penyusunan skripsi ini.

7. Juniarty S.Pd, dan Warsih A.Md selaku kepala sekolah dan guru IPA Terpadu

serta validator SMP Negeri 1 Rasau Jaya yang telah memberikan izin untuk

melakukan penelitian.

8. Herianyah. M.Pd dan Adi Pasah Kahar. M.Pd selaku validator yang telah

memberikan saran serta arahan dalam penyusunan soal penelitan untuk

skripsi ini.

ix

30

9. Dosen dan staf administrasi Program Studi Pendidikan Biologi yang selalu

membantu dan memberikan dukungan.

10. Keluarga besar dan teman-teman seperjuangan angkatan 2011 yang telah

memberikan doa yang tulus, semangat, dan motivasi.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini, masih banyak

kekurangan dan tidak lepas dari kesalahan. Untuk itu, penulis mengharapkan

kritik dan saran yang bersifat membangun untuk perbaikan dan kesempurnaan

skripsi ini. Atas bantuan yang telah diberikan, penulis mengucapkan banyak

terima kasih. Semoga skripsi ini bermanfaat.

Pontianak, 26 Januari 2016

Penulis

x

31

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN ................................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... iii

SURAT PERNYATAAN ............................................................................ iv

MOTTO .................................................................................................... v

PERSEMBAHAN ...................................................................................... vi

ABSTRAK ................................................................................................... viii

KATA PENGANTAR ............................................................................... ix

DAFTAR ISI .................................................................................................... xi

DAFTAR TABEL ...................................................................................... xiii

DAFTAR GAMBAR ................................................................................. xiv

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................... xv

BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang. ............................................................................... 1

B. Fokus Penelitian. ............................................................................. 4

C. Tujuan Penelitian............................................................................. 4

D. Manfaat Penelitian........................................................................... 5

E. Definisi Operasional. ....................................................................... 5

1. Miskonsepsi. ............................................................................... 5

2. Materi Klasifikasi Mahluk Hidup ............................................... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Pengertian Miskonsepsi................................................................... 7

1. Konsep. ....................................................................................... 7

2. konsepsi. ..................................................................................... 8

3. Teknik Mendeteksi Terjadinya Miskonsepsi.............................. 8

4. Penyebab Miskonsepsi ............................................................... 10

5. Materi Klasifikasi Mahluk Hidup. .............................................. 12

BAB III METODE PENELITIAN

A. Metode dan Pendekatan Penelitian ................................................. 20

B. Subjek Penelitian. ............................................................................ 20

C. Sumber Data .................................................................................. 21

D. Waktu dan Tempat Penelitian. ........................................................ 21

1. Waktu. ....................................................................................... 21

2. Tempat Penelitian. ..................................................................... 22

E. Teknik dan Alat Pengumpul Data. .................................................. 22

1. Teknik Pengumpul Data. .......................................................... 22

2. Alat Pengumpul Data. .............................................................. 23

F. Teknik Analisis Data. ...................................................................... 31

1. Data reduction ........................................................................ 32

xi

32

2. Data Display ........................................................................... 33

3. Conclusion Drawing/verification ............................................ 34

g. Teknik Pemeriksaan keabsahan data .................................................... 35

1. Triangulasi ............................................................................... 35

2. Member Check ......................................................................... 35

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ......................................................... 36

A. Hasil Penelitian .................................................................................... 36

B. Pembahasan .......................................................................................... 50

C. Persentase Siswa Yang Miskonsepsi ................................................... 50

D. Miskonsepsi Siswa Pada Materi Klasifikasi Makhluk Hidup ............... 52

E. Penyebab Miskonsepsi Siswa .............................................................. 62

F. Hasil Triangulasi Dan Member Check ................................................. 67

BAB V PENUTUP ........................................................................................... 61

A. Kesimpulan .......................................................................................... 61

B. Saran ..................................................................................................... 61

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 62

xii

33

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1.1 Persentase Ketuntasan Hasil Ulangan Siswa Kelas VII SMP Negeri 1

Rasau Jaya Tahun Ajaran 2013/ 2014 Pada materi Klasifikasi Mahluk

Hidup ............................................................................................... 2

Tabel 2.1 Urutan Takson Mahluk Hidup. ................................................. 13

Tabel 2.2 Bagian-bagian Mikroskop dan fungsinya. ................................ 16

Tabel 3.1 Jadwal Pelaksanaan Penelitian ................................................. 21

Tabel 3.2 Hasil Validasi Soal Pilihan Ganda ........................................... 24

Tabel 3.3 Interpretasi Indeks Korelasi . .................................................... 25

Tabel 3.5 Interpretasi Indeks Reabilitas. ................................................... 28

Tabel 3.6 Interpretasi Indeks Kesukaran ................................................... 29

Tabel 3.7 Hasil Tingkat Kesukaran Butir Soal.. ....................................... 29

Tabel 3.8 Interpretasi Indeks Diskriminasi ..................................................... 30

Tabel 3.9 Hasil Daya Pembeda Butir Soal ..................................................... 30

Tabel 3.10 Untuk Membedakan Antara Siswa Yang Miskonsepsi, Tidak Tahu

Konsep, Dan Tahu Konsep.............................................................. 32

Tabel 4.1 Persentase Total Siswa Pada Kategori Tahu Konsep, Miskonsepsi,

Dan Tidak Tahu Konsep Pada Masing-Masing Subkonsep ............ 37

Tabel 4.2 Miskonsepsi Siswa Pada Masing-Masing Subkonsep .............. 40

Tabel 4.3 Penyebab Miskonsepsi Siswa ........................................................ 50

xiii

34

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1 Mikroskop Cahaya Dan Bagian-Bagiannya .......................................... 15

2.2 Amoeba ................................................................................................... 17

2.3 Euglena ................................................................................................... 17

2.4 Roti dan Nasi Yang Sudah Di Tumbuhi Jamur ...................................... 18

2.5 Kelompok Jamur .................................................................................... 18

2.6 Kelompok Hewan ................................................................................... 19

4.1 Persentase Total Kategori Pemahaman Konsep Siswa Pada Materi

Klasifikasi Makhluk Hidup ................................................................... 36

xiv

35

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran A

Lampiran A-1 Daftar Nilai Ulangan Harian Siswa Kelas VII A Tahun Pelajaran

2014/2015 ......................................................................... . 75

Lampiran A-2 Daftar Nilai Ulangan Harian Siswa Kelas VII B Tahun Pelajaran

2014/2015 .......................................................................... 76

Lampiran A-3 Daftar Nilai Ulangan Harian Siswa Kelas VII C Tahun Pelajaran

2014/2015 .......................................................................... 77

Lampiran A-4 Daftar Nilai Ulangan Harian Siswa Kelas VII D Tahun Pelajaran

2014/2015 ........................................................................... 78

Lampiran A-5 Daftar Nilai Ulangan Harian Siswa Kelas VII E Tahun Pelajaran

2014/2015 ............................................................................ 79

Lampiran A-6 Daftar Nilai Ulangan Harian Siswa Kelas VII F Tahun Pelajaran

2014/2015 ........................................................................... 80

Lampiran A-7 Daftar Nilai Ulangan Harian Siswa Kelas VII G Tahun Pelajaran

2014/2015 ........................................................................... 81

Lampiran A-4 Hasil Wawancara Dengan Guru IPA Terpad SMP Negeri 1

Rasau Jaya ………………………………………………. 82

Lampiran A-5 Hasil Wawancara Dengan Siswa Yang Miskonsepsi Kelas VII G

SMP Negeri 1 Rasau Jaya ………………………………. 84

Lampiran B

Lampiran B-1 Silabus Mata Pelajaran IPA.................................................. 116

Lampiran B-2 Kisi-kisi Instrumen Konsep Klasifikasi Mahluk Hidup....... 150

Lampiran B-3 Soal Klasifikasi Mahluk Hidup .......................................... 152

Lampiran B-4 Kunci Jawaban dan Penskoran Soal .................................... 160

Lampiran B-5 Lembar Validasi Soal .......................................................... 162

Lampiran B-6 Pedoman Wawancara Siswa ............................................... 168

Lampiran B-7 Lembar Jawaban Siswa ...................................................... 169

Lampiran C

Lampiran C-1 Rekapitulasi Perhitungan Reliabilitas Uji Soal ................. 170

Lampiran C-2 Rekapitulasi Perhitungan Validasi Uji soal ....................... 172

Lampiran C-3 Rekapitulasi Korelasi Product Moment Pearson ………… 174

Lampiran C-4 Rekapitulai Persentase Total Kategori Pemahaman Konsep

Siswa ................................................................................. 176

xv

36

Lampiran C-5 Rekapitulasi Kategori Jawaban Siswa Dan Persentase Tingkat

Pemahaman siswa Per Butil Soal Konsep Klasifikasi Makhluk

Hidup ................................................................................. 177

Lampiran C-7 Surat Pernyataan Validasi ................................................. 178

Lampiran C-1 Surat Keterangan Penelitian Telah Melakukan Penelitian 181

Lampiran C-1 Surat Keterangan Izin Penelitian ....................................... 182

Lampiran C-2 Surat Keterangan Triangulasi Dan Member Check .......... 183

Lampiran C-3 Dokumentasi ..................................................................... 185

xvi

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Mata pelajaran IPA merupakan mata pelajaran yang terdapat di

kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP). Mata pelajaran IPA ini

diajarkan sejak mulai siswa berada disekolah dasar sampai Sekolah

Menengah Pertama. Pada mata pelajaran IPA khususnya di Sekolah

Menengah Pertama di bagi menjadi 3 bidang ilmu salah satunya yaitu IPA

bidang biologi.

Biologi merupakan kajian ilmu pengetahuan alam yang membahas

tentang makhluk hidup dan aktifitasnya. Biologi sebagai salah satu mata

pelajaran yang diajarkan di Sekolah Menengah Pertama (SMP) berisi banyak

konsep yang harus dikuasai oleh siswa. Oleh karena itu pembelajaran IPA

dibidang biologi diarahkan untuk meningkatkan pemahaman siswa dan

keterampilan siswa dalam menganalisis fenomena yang terjadi di lingkungan

sekitar, mampu memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari dengan

konsep materi biologi yang memiliki cakupan yang luas mengenai bagaimana

mengenal diri sendiri, mengenal makhluk hidup di sekitar, mengetahui

hubungan makhluk hidup dengan makhluk hidup lain serta lingkungannya.

Informasi yang diperoleh dari hasil wawancara dengan guru biologi

pada tanggal 27 November 2014, salah satu mata pelajaran IPA kelas VII

yang bersifat abstrak dan sering membuat siswa mengalami miskonsepsi

adalah pada materi klasifikasi mahluk hidup. Guru menganggap bahwa

materi klasifikasi mahluk hidup merupakan materi yang cukup sulit dipelajari

oleh siswa. Penggunaan istilah-istilah yang rumit dalam materi ini juga

membuat siswa sulit untuk memahami konsep yang ada didalamnya.

Miskonsepsi pada klasifikasi mahluk hidup juga diakibatkan karena siswa

sebagian besar hanya bisa mengklasifikasikan contoh-contoh yang salah

dalam penerapan konsep dari materi klasifikasi mahluk hidup dalam

kehidupan sehari-hari tanpa memahami konsep yang sebenarnya dari

2

klasifikasi mahluk hidup itu sendiri. Di SMP Negeri 1 Rasau Jaya

mendapatkan aktifitas dan hasil belajar siswa yang belum optimal pada

konsep pembelajaran klasifikasi mahluk hidup beberapa kompetensi dasar

menunjukkan miskonsepsi dan hasil belajar yang rendah.

Masalah tentang kesalahpahaman konsep (miskonsepsi) dalam

pembelajaran biologi ini juga terjadi pada Sekolah Menengah Pertama Negeri

1 Rasau Jaya. Miskonsepsi yang terjadi pada materi klasifikasi mahluk hidup

ini dapat mengakibatkan rendahnya hasil belajar yang dicapai. Berdasarkan

data persentase ketuntasan siswa diketahui bahwa hasil belajar siswa kelas

VII IPA SMP Negeri 1 Rasau Jaya pada materi klasifikasi mahluk hidup

masih rendah.

Tabel 1.1 Persentase Ketuntasan Hasil Ulangan Harian Siswa Kelas VII

SMP Negeri 1 Rasau Jaya Tahun Ajaran 2014/2015 Pada materi

klasifikasi makhluk hidup

Tahun Ajaran Jumlah Siswa

Persentase (%)

Tuntas Tidak Tuntas

VII A

VII B

VII C

VII D

VII E

32

32

31

31

33

78,12%

75%

64,51%

58,06%

45,45%

21,87%

18,75%

35,48%

41,93%

54,54%

VII F 31 38,70% 61,29%

VII G 30 26,66% 73,33%

Tabel 1.1 menunjukkan informasi bahwa nilai rata rata ulangan harian

seluruh siswa kelas VII sebanyak 7 kelas. Siswa yang tuntas pada materi

klasifikasi mahluk hidup tahun ajaran 2014/2015 adalah pada kelas VII A

sebanyak 25 siswa dengan presentase 78,12% untuk siswa yang tuntas dan

siswa yang tidak tuntas memiliki persentase yang sedikit 21,87%

dibandingkan dengan kelas VII G siswa yang tuntas 8 siswa dengan

persentase 26,66% dan 73,33% yang tidak tuntas pada materi klasifikasi

2

3

mahluk hidup dengan kriteria ketuntasan minimal (KKM) adalah 65. Jadi,

apabila dilihat dari nilai persentase tersebut, dapat disimpulkan bahwa lebih

dari 50% dari jumlah total siswa tidak tuntas pada materi klasifikasi mahluk

hidup pada tahun ajaran 2014/2015, hal ini menunjukkan nilai rata-rata

ulangan harian siswa masih kurang maksimal karena disebabkan oleh salah

satu faktor belajar, dimana siswa mengalami kesalahan dalam mempelajari

konsep-konsep biologi yang sudah diajarkan (miskonsepsi).

Kesalahan konsep atau yang biasa dikenal dengan miskonsepsi adalah

suatu konsepsi seseorang yang tidak sesuai dengan konsep ilmiah yang diakui

oleh para ahli (Suparno, 2005:4). Oleh karena itu, miskonsepsi pada peserta

didik harus diperbaiki. Adanya miskonsepsi ini jelas akan sangat

menghambat proses penerimaan dan pengorganisasian pengetahuan-

pengetahuan baru dalam diri peserta didik dalam proses belajar lebih lanjut.

Miskonsepsi sering terjadi pada bidang ilmu yang konsep materinya

susah dipahami, seperti penerapan konsep ilmu biologi dalam proses

pembelajaran materi IPA. Untuk memahami sesuatu konsep, tidak hanya

mengerti pada konsep utamanya tetapi juga harus terampil membentuk

konsep yang saling berkaitan. Peserta didik tidak terbiasa menggunakan daya

nalarnya, tetapi justru terbiasa menghafal daripada memahami konsep yang

terkandung di dalam materi pelajaran. Hal ini mengakibatkan, pengetahuan

yang diperoleh oleh peserta didik hanya bersifat sementara dan

mengakibatkan peserta didik memahami konsep yang salah. Pengetahuan

atau pemahaman awal berasal dari pengalaman. Pengalaman tersebut bisa

berasal dari lingkungan maupun dari konsep yang telah didapatkan

sebelumnya. Konsep awal tersebut bisa dari buku pelajaran ataupun dari guru

(Widodo, 2013). Hal inilah yang seringkali membuat peserta didik

mengalami kesalahan konsep.

Berdasarkan fakta yang telah diuraikan maka peneliti tertarik untuk

meneliti miskonsepsi pada Materi klasifikasi mahluk hidup Siswa Kelas VII

SMP Negeri 1 Rasau Jaya Tahun Pelajaran 2015/2016.

4

B. Fokus Penelitian

Berdasarkan latar belakang yang dikemukakan di atas, maka

rumusan masalah yang diajukan peneliti adalah sebagai berikut:

1. Berapa persentase siswa yang mengalami miskonsepsi pada materi

klasifikasi makhluk hidup ?

2. Bagaimana miskonsepsi siswa pada materi klasifikasi makhluk hidup kelas

VII SMP Negeri 1 Rasau Jaya tahun pembelajaran 2014/2015 ?

3. Apa penyebab terjadinya miskonsepsi siswa pada materi klasifikasi

makhluk hidup kelas VII SMP Negeri 1 Rasau Jaya tahun pelajaran

2014/2015 ?

C. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan masalah penelitian yang dikemukakan, maka tujuan

dari penelitian ini adalah :

1. Mendeskripsikan presentase siswa yang mengalami miskonsepsi pada

materi klasifikasi makhluk hidup kelas VII SMP Negeri 1 Rasau Jaya

tahun pelajaran 2014/2015.

2. Mendeskripsikan miskonsepsi siswa pada materi klasifikasi makhluk

hidup kelas VII SMP Rasau Jaya tahun pelajaran 2014/2015.

3. Mendeskripsikan penyebab terjadinya miskonsepsi siswa pada materi

klasifikasi makhluk hidup kelas VII SMP Negeri 1 Rasau Jaya tahun

pelajaran 2014/2015.

D. Manfaat Penelitian

a. Manfaat Teoritis

1. Penelitian ini diharapkan memberikan masukan bagi pengembangan ilmu

pendidikan, terutama yang berkenaan dengan miskonsepsi terhadap

materi klasifikasi mahluk hidup.

5

b. Manfaat Praktis

1. Bagi siswa

Penelitian ini diharapkan memberikan sarana untuk mengetahui letak

kesalahan konsep yang dipelajari pada materi klasifikasi mahluk hidup.

2. Bagi guru mata pelajaran

Penelitian ini diharapkan memberikan masukan bagi guru sebagai

bahan referensi tentang miskonsepsi yang terjadi pada siswa sehingga

dapat ditindak lanjuti untuk memperbaiki miskonsepsi siswa khususnya

mengenai materi klasifikasi mahluk hidup.

3. Bagi Sekolah

Penelitian ini diharapkan memberi informasi tentang kemampuan

siswa, khususnya kelas VII pada mata pelajaran biologi.

4. Bagi Peneliti

Hasil penelitian ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan

peneliti ketika menjadi tenaga pengajar.

E. Definisi Operasional

Definisi operasional bertujuan untuk memberikan gambaran yang sama

antara penulis dan pembaca dalam memahami istilah-istilah yang digunakan

dalam penelitian ini. Definisi operasional dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut :

a. Miskonsepsi

Miskonsepsi merupakan suatu konsep yang tidak sesuai dengan

konsep yang diakui para ahli. Miskonsepsi yang dimaksud dalam penelitian

ini yaitu konsepsi siswa terhadap konsep klasifikasi mahluk hidup yang

tidak sama atau tidak sesuai dengan konsepsi ilmuan. Miskonsepsi dalam

penelitian ini diketahui melalui tes dan wawancara. Siswa yang mengalami

miskonsepsi dapat dilihat dari jawaban siswa dari soal tes yang diberikan.

Jika siswa memilih jawaban benar dan alasan salah, siswa menjawab salah

dan alasan benar merupakan jawaban siswa yang mengalami miskonsepsi,

dan siswa memilih jawaban salah dan alasan yang salah merupakan jawaban

6

siswa mengalami tidak tahu konsep, sedangkan siswa memilih jawaban

benar dan alasan benar merupakan jawaban siswa yang mengalami tahu

konsep (Sagap, 2014).

b. Materi klasifikasi mahluk hidup

Kurikulum yang digunakan di SMP Negeri 1 Rasau Jaya adalah

KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan), Standar Kompetensi (SK)

dan Kompetensi Dasar KD) yang menjadi acuan utama penelitian adalah

materi klasifikasi mahluk hidup kelas VII SMP Negeri 1 Rasau Jaya yang

meliputi, klasifikasi dikotom dan kunci determinan, kelompok mahluk

hidup yang berukuran kecil (mikrokopis), kelompok jamur, kelompok

tumbuh-tumbuhan, dan kelompok hewan.

7

Daftar Pustaka

Anas Sudijono. 2009. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Raja Grafindo Persada.

Jakarta

Arifin, Zainal. 2011. Penelitian Pendidikan. PT Remaja Rosdakarya. Bandung

Arikunto, Suharsimi. 2010. Evaluasi Program Pendidikan. Edisi kedua. Bumi

Aksara. Jakarta

Arikunto, Suharsimi. 2012. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.

Rineka Cipta. Jakarta

Arikunto, Suharmi. 2013.Prosedur Penelitian. Penerbit Rineka Cipta. Jakarta

Chandra, budiman. 2008. Metodologi Penelitian Kesehatan. Buku Kedokteran

EGC. Jakarta

Dahar, R. W. 2011. Teori-Teori Belajar dan Pembelajaran. Erlangga.

Jakarta

Hamaik, Oemar.2013. Kurikulum Dan Pembelajaran. PT. Bumi Aksara.

Jakarta

Lidyawati. 2014. Penggunaan Peta Konsep Untuk Menganalisis Miskonsepsi

Siswa. Pada Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta

Mustaqim.A,T. 2014. Identifikasi Miskonsepsi Siswa Dengan Menggunakan

Metode Certainty Of Response Index (CRI) Pada Konsep Fotosintesis

Dan Respirasi Tumbuhan. Pada Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah. Jakarta. Jurnal Volume VI Nomor 02 Tahun 2014, 147 -

152

Nawawi, 2012. Metode Penelitian Bidang Sosial. Gadjah Mada University

Press. Yogyakarta.

Sagap, Husain, S. N, dan Djirimu M. (2014). Analisis Pemahaman Konsep

Biologi Menggunakan Pilihan Ganda Beralasan dalam Materi Pokok Sel

pada Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Dampal Selatan. Jurnal e-

Jipbiol. Vol (2): 2.

Sudjana, Nana. 2013. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. PT Remaja

Rosdakarya. Bandung

Sapuroh, Siti. 2010. Analisis Kesulitan Belajar Siswa Dalam Memahami Konsep

Biologi Pada Konsep Monera. Pada Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah.Jakarta

8

Sugiyono, 2011. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan

Kuantitatif,kualitatif dan R&D .Alfabeta. Bandung

Suparno, paul. 2013. Miskonsepsi dan Perubahan Konsep Dalam Pendidikan

Fisika. Jakarta : PT Grasindo

Suwarto, 2013. Pengembangan tes diagnostik dalam pembelajaran.

Yogyakarta.Tata Aksara

Sugiyono, 2011. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan

Kuantitatif,kualitatif dan R&D .Bandung.Alfabeta

Tayubi, Y. R. (2005). Identifikasi Miskonsepsi pada Konsep- Konsep Fisika

Menggunakan Certainty of Response Index (CRI). Jurnal Pendidikan

Universitas Pendidikan Indonesia. Vol 3: 5

Prapti. D,A. 2013. Identifikasi Miskonsepsi Siswa Kelas VII Pada Konsep Sistem

Pencernaan dan Pernapasan. Pada Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah.Jakarta

Purnamasari Herni , Margareta R, Chasnah. (2012). Kunci Determinasi Dan

FlashCard Sebagai Media Pembelajaran Inkuri Klasifikasi Makhluk

Hidup SMP. Unnes Science Education Journal. Vol 1 (2):104

Putrianda, Farury. 2013. Pemahaman Konsep Siswa Kelas X SMA Negeri 9 Palu

Pada Materi Pembiasan Cahaya. Jurnal Pendidikan fisika. Vol 1 No. 1

Wahono,dkk.2013.IPA SMP/MTs Kelas VII. Politeknik Negeri Media Kreatif.

Jakarta

Widodo, S. P. (2012). Pengembangan Instrumen Evaluasi Miskonsepsi Fisika

Mahasiswa dengan Menggunakan Certainty of Response Index (CRI)

Berbasis CAA (Computer Aided Assessment). Pada Universitas Islam

Negeri Sunan Kalijaga. Yogyakarta.