analisis kelayakan usaha pupuk organik darul … · kelayakan usaha pupuk organik darul fallah...

144
ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL FALLAH (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa Barat) SKRIPSI AHMAD RENDY PUTRA H34060827 DEPARTEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2010

Upload: lamdan

Post on 05-Mar-2019

281 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK

DARUL FALLAH

(Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren

Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa Barat)

SKRIPSI

AHMAD RENDY PUTRA H34060827

DEPARTEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR

2010

Page 2: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL FALLAH

(Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa Barat)

AHMAD RENDY PUTRA H34060827

Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada

Departemen Agribisnis

DEPARTEMEN AGRIBISNIS

FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR

2010

Page 3: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

Judul Skripsi : Analisis Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah

(Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren

Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa Barat)

Nama : Ahmad Rendy Putra

NIM : H34060827

Disetujui,

Pembimbing

Ir. Lukman Mohammad Baga, MA.Ec NIP. 19640220 198903 1 001

Diketahui Ketua Departemen Agribisnis

Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor

Dr. Ir. Nunung Kusnadi, MS NIP. 19580908 198403 1 002

Tanggal Lulus :

Page 4: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul “Analisis

Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk

Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa Barat)” adalah

karya sendiri dan belum diajukan dalam bentuk apapun kepada perguruan tinggi

manapun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan

maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan

dicantumkan dalam bentuk daftar pustaka di bagian akhir skripsi ini.

Bogor, Juni 2010

Ahmad Rendy Putra

H34060827

Page 5: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Bandar Lampung pada tanggal 22 Juli 1988. Penulis

adalah anak pertama dari tiga bersaudara dari pasangan Bapak Elman Inik, SH

dan Ibu Mitra Zuhelmi. Penulis menyelesaikan pendidikan dasar di SD Al-Azhar

Bandar Lampung pada tahun 2000 dan pendidikan menengah pertama

diselesaikan pada tahun 2003 di Ma’had Al-Zaytun, Indramayu, Jawa Barat. Pada

tahun 2004, penulis melanjutkan pendidikan menengah atas di Ma’had Al-Zaytun,

Indramayu, Jawa Barat. Kemudian penulis menyelesaikan pendidikan menengah

atas pada tahun 2006 di SMA Al-Kautsar Bandar Lampung.

Penulis diterima di Institut Pertanian Bogor melalui jalur Undangan

Seleksi Masuk IPB (USMI) pada tahun 2006. Kemudian pada tahun 2007, penulis

diterima pada Departemen Agribisnis, Fakultas Ekonomi dan Manajemen sebagai

mayor.

Selama mengikuti pendidikan, penulis juga aktif di beberapa organisasi

internal kampus, seperti pengurus Forum “Refreshing” Ruhiyah Departemen

Agribisnis, Keluarga Mahasiswa Lampung (KEMALA), Himpunan Mahasiswa

Peminat Agribisnis (HIPMA). Penulis memperoleh beasiswa dari Yayasan Tanoto

Foundation selama menempuh perkuliahan di IPB.

 

Page 6: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, serta shalawat dan

salam kepada junjungan besar Nabi Muhammad SAW, yang telah melimpahkan

rahmat dan hidayahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang

berjudul ” Analisis Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus :

Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

Barat)”. Penyusunan skripsi ini sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan

studi dan mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Agribisnis,

Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor.

Skripsi ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan usaha pembuatan

pupuk organik pada pabrik pupuk organik Darul Fallah. Penelitian ini dilakukan

dengan menganalisis kelayakan usaha pabrik pupuk organik Darul Fallah secara

non finansial dan finansial.

Segala upaya dan kerja yang optimal telah dilakukan dalam penyusunan

skripsi ini, kendati demikian saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan

sebagai upaya penyempurnaan skripsi ini. Akhir kata dengan segala kerendahan

hati semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis, pihak-pihak yang terkait, dan

pembaca.

Bogor, Juni 2010

Ahmad Rendy Putra

Page 7: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

UCAPAN TERIMAKASIH

Penyelesaian skripsi ini juga tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak.

Sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT, penulis juga ingin mengucapkan

terimakasih kepada kedua orang tua tercinta Papa Elman Inik, SH dan Mama

Mitra Zuhelmi yang telah memberikan doa, dukungan dan semangat hidup kepada

penulis. Selain itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :

1. Ir. Lukman Mohammad Baga, MA.Ec selaku dosen pembimbing skripsi atas

segala arahan, bimbingan, waktu dan kesabaran yang telah diberikan kepada

penulis selama proses penyusunan skripsi ini.

2. Tintin Sarianti, SP, MM selaku dosen penguji utama pada ujian sidang penulis

yang telah meluangkan waktunya serta memberikan kritik dan saran demi

perbaikan skripsi ini.

3. Ir. Popong Nurhayati, MM selaku dosen penguji dari wakil komisi pendidikan

yang telah meluangkan waktunya serta memberikan kritik dan saran demi

perbaikan skripsi ini.

4. Adik-adikku Shindy Amelia Putri dan Khoirunnisa Putri, terimakasih telah

menjadi kekasih hati yang manis.

5. Pemilik dan pihak manajemen pabrik pupuk organik Darul Fallah, khususnya

Bapak Ir. Nursyamsu Mahyuddin, MSi, Rudi Yana, S.Pt, Hendra Setia, dan

Ibu Fatma atas waktu, kesempatan dan informasi yang telah diberikan kepada

penulis.

6. Para pekerja dan masyarakat sekitar pondok pesantren Darul Fallah yang telah

meluangkan waktu untuk membantu penulis dalam mengumpulkan data

penelitian.

7. Bapak Adih Supratman atas informasi, saran, dan masukan yang diberikan

kepada penulis.

8. Ibu Ratih S. Loekito, Bapak Chandra, dan Mba Vika selaku pihak Yayasan

Tanoto Foundation atas motivasi, dukungan, dan bantuan berupa beasiswa

yang diberikan kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan masa

perkuliahan dengan baik.

9. Yuselvina, yang telah berbagi kasih sayang, dukungan, genggaman semangat,

gelak tawa, air mata dan kehidupan.

Page 8: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

10. Sahabat-sahabat kosan Haris, Aris, Ridy, Acil, Rifai yang telah memberikan

semangat dan motivasi kepada penulis selama menyelesaikan skripsi ini.

11. Teman-teman satu bimbingan skripsi Firdiansyah, Cita, dan Bagus yang telah

memberikan dukungan kepada penulis.

12. Izil, Okla, Nanang, Selly, Anyes, Ade N, Vica, Bayu, Triana, Shara, dan

semua teman-teman AGB 43 yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu.

Terimakasih atas rasa kebersamaan selama menjalani masa perkuliahan.

13. Izil, Triana, Maya PS, Lita Suniar yang telah berbagi kebersamaan selama

melakukan Gladikarya di desa Ciampea Udik, Kabupaten Bogor.

14. Mba Vica AGB 42, Salimah AGB 44 atas bantuan kepada penulis selama

menyelesaikan skripsi ini.

15. Ibu Ida, Teh Dian, Pak Yusuf, dan seluruh dosen serta staf Departemen

Agribisnis. Terima kasih atas segala bantuan yang telah diberikan kepada

penulis selama proses penyusunan skripsi, seminar, dan sidang.

16. Pihak-pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, namun tidak

menghilangkan rasa hormat dan terima kasih atas bantuan dan dukungan yang

telah diberikan kepada penulis.

Bogor, Juni 2010

Ahmad Rendy Putra

Page 9: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

xi

 

DAFTAR ISI

Halaman

DAFTAR TABEL ............................................................................ xiv

DAFTAR GAMBAR ........................................................................ xv

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................... xvi

I PENDAHULUAN ................................................................. 1 1.1 Latar Belakang ........................................................... 1 1.2 Perumusan Masalah ................................................... 6 1.3 Tujuan ......................................................................... 8 1.4 Manfaat ...................................................................... 8 1.5 Ruang Lingkup ........................................................... 8

II TINJAUAN PUSTAKA ....................................................... 9 2.1 Pengertian Organik ..................................................... 9 2.2 Bahan Organik ........................................................... 9 2.3 Pertanian Organik......................................................... 10 2.4 Pupuk Organik ........................................................... 13 2.5 Manfaat Pupuk Organik ............................................. 15 2.6 Perbandingan Pupuk Organik dengan Pupuk Anorganik ..................................................................... 16 2.7 Jenis Pupuk Organik .................................................. 17 2.8 Pupuk Granul ............................................................. 18 2.9 Kajian Empiris Penelitian Terdahulu ........................... 20 III KERANGKA PEMIKIRAN ............................................... 23 3.1 Kerangka Pemikiran Teoritis ..................................... 23 3.1.1 Studi Kelayakan Proyek .................................. 23 3.1.2 Aspek Studi Kelayakan ................................... 24 3.1.3 Teori Biaya dan Manfaat ................................. 30 3.1.4 Analisis Kelayakan Investasi .......................... 31 3.1.5 Analisis Finansial ............................................ 31 3.1.6 Analisis Nilai Pengganti (Switching Value) .... 33 3.2 Kerangka Pemikiran Operasional .............................. 34

IV METODE PENELITIAN .................................................... 37 4.1 Lokasi dan Waktu ...................................................... 37 4.2 Data dan Instrumentasi ............................................... 37 4.3 Metode Pengumpulan Data ........................................ 38 4.4 Metode Pengolahan Data ........................................... 38 4.5 Analisis Kelayakan Non Finansial ............................. 39 4.6 Laporan Laba Rugi ...................................................... 39 4.7 Cash Flow .................................................................. 41 4.8 Analisis Aspek Finansial .............................................. 42 4.8.1 Net Present Value (NPV) ................................ 42 4.8.2 Internal Rate Return (IRR) .............................. 43 4.8.3 Net Benefit and Cost Ratio ................................ 43

Page 10: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

xii

 

4.8.4 Payback Period (PP) ......................................... 44 4.9 Analisis Switching Value ............................................ 44 4.10 Asumsi Dasar yang Digunakan .................................. 45 V GAMBARAN UMUM USAHA .......................................... 48 5.1 Sejarah Singkat PP Darul Fallah ................................ 48 5.2 Sejarah Singkat Unit Pupuk Organik Darul Fallah .... 49 5.3 Visi dan Misi Pabrik Pupuk Organik Darul Fallah .... 50 5.4 Fasilitas Pabrik Pupuk Organik .................................. 50 5.5 Denah Lokasi Pabrik Pupuk Organik ......................... 52 VI HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................ 54 6.1 Aspek Non Finansial .................................................. 54 6.1.1 Aspek Pasar ..................................................... 54 6.1.1.1 Permintaan dan Penawaran Produk .... 54 6.1.1.2 Persaingan ........................................... 55 6.1.1.3 Strategi Pemasaran ............................. 56 6.1.1.4 Segmenting, Targeting, dan Positioning .......................................... 57 6.1.1.5 Bauran Pemasaran .............................. 59 6.1.1.6 Hasil Analisis Aspek Pasar ................. 64 6.1.2 Aspek Teknis ................................................... 64 6.1.2.1 Lokasi Usaha ...................................... 64 6.1.2.2 Bahan Baku ........................................ 65 6.1.2.3 Kapasitas Produksi ............................ 68 6.1.2.4 Proses Produksi .................................. 69 6.1.2.5 Lay Out Pabrik ................................... 72 6.1.2.6 Teknologi ........................................... 73 6.1.2.7 Hasil Analisis Aspek Teknis .............. 75 6.1.3 Aspek Manajemen ........................................... 76 6.1.3.1 Bentuk dan Struktur Organisasi .......... 76 6.1.3.2 Deskripsi Pekerjaan ........................... 77 6.1.3.3 Kualifikasi Pekerjaan ......................... 80 6.1.3.4 Kompensasi ....................................... 82 6.1.3.5 Pelatihan ............................................ 82 6.1.3.6 Hasil Analisis Aspek Manajemen ...... 83 6.1.4 Aspek Hukum ................................................. 84 6.1.4.1 Bentuk Badan Usaha .......................... 84 6.1.4.2 Izin Usaha .......................................... 84 6.1.4.3 Hasil Analisis Aspek Hukum ............ 85 6.1.5 Aspek Sosial-Ekonomi-Lingkungan ............... 85 6.1.5.1 Lingkungan ......................................... 85 6.1.5.2 Masyarakat dan Petani ....................... 86 6.1.5.3 Hasil Analisis Aspek Sosial-Ekonomi -Lingkungan ...................................... 87 6.2 Aspek Finansial .......................................................... 87 6.2.1 Analisis Finansial Skenario Usaha I ............... 88 6.2.1.1 Arus Penerimaan (Inflow) ................... 88

Page 11: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

xiii

 

6.2.1.2 Arus Pengeluaran (Outflow) ............... 91 6.2.1.3 Hasil Analisis Finansial Skenario Usaha I .............................................. 98 6.2.2 Analisis Finansial Skenario Usaha II .............. 101 6.2.2.1 Arus Penerimaan (Inflow) ................... 101 6.2.2.2 Arus Pengeluaran (Outflow) ............... 103 6.2.2.3 Hasil Analisis Finansial Skenario Usaha II ........................................................... 107 VII KESIMPULAN DAN SARAN ............................................ 110 7.1 Kesimpulan ................................................................ 110 7.2 Saran ........................................................................... 111 DAFTAR PUSTAKA ....................................................................... 112

LAMPIRAN ...................................................................................... 114

Page 12: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

xiv

 

DAFTAR TABEL

Nomor Halaman

1. Sasaran Produksi Pertanian Organik Indonesia Tahun 2009-2014 ................................................................. 2

2. Potensi Pasar Pupuk Organik Indonesia Tahun 2009 .......... 3

3. Permintaan dan Penawaran Pupuk Organik Jawa Barat Tahun 2009 ........................................................................... 4

4. Perbandingan Keunggulan Pupuk Organik dengan Pupuk Anorganik ............................................................................ 16

5. Studi Terdahulu yang Berkaitan dengan Penelitian ............. 22 6. Sistematika Perhitungan Laporan Laba Rugi ....................... 40

7. Aktivitas dalam Cash Flow .................................................... 41

8. Komposisi Pupuk Petroganik ................................................ 59

9. Takaran Pembuatan Pupuk Petroganik dan Organik Dafa ... 66

10. Proyeksi Penerimaan Penjualan Pupuk Petroganik Pabrik

Darul Fallah .......................................................................... 90

11. Penerimaan Nilai Sisa Pabrik Pupuk Darul Fallah ............... 91

12. Biaya Investasi Pabrik Pupuk Organik Darul Fallah ............ 94

13. Gaji Karyawan Pabrik Pupuk Skenario Usaha I ................... 95

14. Rincian Biaya Tetap Pabrik Skenario Usaha I ...................... 96

15. Biaya Variabel Pabrik Pada Skenario Usaha I ...................... 98

16. Rekapitulasi Perhitungan Laba Rugi Skenario Usaha I ........ 99

17. Hasil Analisis Finansial Pabrik Pada Skenario Usaha I ........ 99

18. Proyeksi Penerimaan Total Penjualan Pupuk ....................... 103

19. Gaji Karyawan Pabrik Pupuk Skenario Usaha II .................. 104

20. Rincian Biaya Tetap Pabrik Skenario Usaha II .................... 105

21. Biaya Variabel Pabrik Pada Skenario Usaha II .................... 107

22. Rekapitulasi Perhitungan Laba Rugi Skenario Usaha II ....... 108

23. Hasil Analisis Finansial Pabrik Pada Skenario Usaha II ...... 108

Page 13: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

xv

 

DAFTAR GAMBAR

Nomor Halaman

1. Kerangka Pemikiran Operasional ........................................ 36

2. Denah Lokasi Pabrik Pupuk Organik Darul Fallah .............. 53

3. Pupuk Organik Super Petroganik .......................................... 60

4. Saluran Distribusi Pupuk Organik Dafa ............................... 63

5. Kotoran Sapi dan Kotoran Ayam .......................................... 67

6. Diagram Alir Pembuatan Pupuk Organik ............................. 71

7. Layout Pabrik Pupuk Organik Darul Fallah .......................... 73

8. Struktur Organisasi Pabrik Pupuk Organik Darul Fallah ..... 77

Page 14: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

xvi

 

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor Halaman

1. Investasi Pabrik Pupuk Organik Darul Fallah ..................... 115

2. Laporan Laba Rugi Skenario Usaha I .................................. 118

3. Cash Flow Skenario Usaha I ................................................. 119

4. Laporan Laba Rugi Skenario Usaha II .................................. 120

5. Cash Flow Skenario Usaha II ............................................... 121

6. Switching Value Skenario Usaha I (Kenaikan Harga Bahan

Baku Kotoran Sapi 200,509 %) ............................................ 122

7. Switching Value Skenario Usaha II (Penurunan Penjualan

Pupuk Organik Dafa 63,58 %) .............................................. 123

8. Switching Value Skenario Usaha II (Kenaikan Harga Bahan

Baku Kotoran Sapi 137,401 %) ............................................ 124

9. Teknologi Pabrik Pupuk Organik Darul Fallah .................... 125

10. Dokumentasi ......................................................................... 127

11. Standar Operasional Pembuatan Pupuk Petroganik .............. 128

Page 15: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Memasuki abad 21 ini, gaya hidup sehat dengan slogan “Back to Nature”

telah menjadi tren baru masyarakat dunia. Mereka semakin menyadari bahwa

penggunaan bahan-bahan kimia anorganik seperti : pupuk anorganik, pestisida

anorganik, dan hormon tumbuh sintetis dalam produksi pertanian ternyata

berdampak negatif terhadap kesehatan manusia dan lingkungan hidup. Gaya hidup

yang demikian ini telah mengalami pelembagaan secara internasional yang

diwujudkan melalui regulasi perdagangan global yang mensyaratkan jaminan

bahwa produk pertanian harus mempunyai atribut aman dikonsumsi (food safety

attributes), memiliki kandungan nutrisi tinggi (nutritional attributes) serta ramah

lingkungan (eco-labelling attributes)1. Perubahan paradigma masyarakat ini

menjadi pendorong peningkatan produksi pertanian organik di dunia.

Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki kekayaan

sumberdaya hayati yang unik dan beragam, kelimpahan sinar matahari yang

cukup, air dan tanah, serta memiliki potensi dalam mengembangkan pertanian

organik. Pertanian organik adalah kegiatan usahatani secara menyeluruh dari

proses produksi sampai proses pengolahan hasil yang dikelola secara alami dan

ramah lingkungan tanpa menggunakan bahan kimia, sehingga menghasilkan

produk yang sehat dan bernilai gizi baik.

Melihat sumberdaya alam Indonesia yang cukup prospektif untuk

mengusahakan pertanian organik, maka pemerintah mensosialisasikan program

peningkatan pertanian organik di Indonesia yang bernama Go Organic. Program

ini merupakan suatu cara pemerintah untuk memasyarakatkan pertanian organik di

Indonesia. Program Go Organic memiliki visi mewujudkan Indonesia sebagai

salah satu produsen pangan organik di dunia. Untuk mencapai visi tersebut,

pemerintah membuat kebijakan peningkatan produksi komoditas pertanian

organik. Komoditas pertanian organik yang akan dikembangkan pemerintah dapat

dilihat pada Tabel 1.

                                                            1 Damarjdati dalam Workshop MAPORINA, 2005.

Page 16: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

2  

Tabel 1. Sasaran Produksi Pertanian Organik Indonesia Tahun 2009-2014 (Ton) No. Komoditi 2009 2010 2011 2012 2013 2014

1 Padi 562.000 852.000 1.146.000 1.736.000 2.336.000 2.948.000

2 Kedelai 8.000 12.000 16.000 25.000 33.000 42.000

3 Sayuran 68.802 106.103 145.446 224.300 307.471 395.139

4 Kopi 6.398 9.682 13.203 19.707 26.507 33.425

5 Biofarmaka 3.244 7.805 16.693 40.167 85.909 172.258

6 Manggis 762 1.191 1.655 2.586 3.592 4.677

7 Teh 403 608 814 1.226 1.642 2.062

Sumber : Departemen Pertanian (2009)

Tabel 1 menunjukkan komoditas-komoditas pertanian organik yang

menjadi target produksi pemerintah terhadap pertanian organik di Indonesia.

Target produksi komoditas pertanian organik di Indonesia terus meningkat setiap

tahunnya. Namun dalam pelaksanaan program pemerintah untuk meningkatkan

produksi komoditas pertanian organik, terdapat kendala yang cukup penting yaitu

kerusakan lahan pertanian. Salah satu penyebab kerusakan lahan ini adalah

penggunaan pupuk kimia pada lahan pertanian. Penggunaan pupuk kimia pada

lahan pertanian tanpa disertai aplikasi pupuk organik dapat menyebabkan

ketidakberimbangan unsur hara dalam tanah sehingga membuat struktur tanah

menjadi rusak dan menurunkan jumlah mikrobiologi tanah.

Sekitar 66 persen dari kurang lebih 7 juta lahan pertanian yang ada di

Indonesia masuk dalam kondisi kritis.2 Apabila kondisi ini terus dibiarkan maka

akan menambah parah kerusakan yang ada. Sebagian besar tanah di Indonesia

miskin akan unsur hara, khususnya unsur hara mikro yang sangat diperlukan oleh

tanaman untuk meningkatkan hasil dan daya tahan tanaman terhadap serangan

hama dan penyakit. Salah satu cara untuk mengembalikan kesuburan tanah

pertanian dan meningkatkan unsur hara di dalam tanah adalah dengan penggunaan

pupuk organik. Melalui program Go Organic, pemerintah melakukan upaya

peningkatan produksi pupuk organik sebagai sarana input pertanian organik dan

juga menurunkan subsidi pupuk kimia. Upaya ini bertujuan untuk merubah pola                                                             2 Sakina,NN. 2010. Pencemaran Tanah Oleh Pupuk. http://ilmuwanmuda.wordpress.com/. Diunduh Tanggal 7 Mei 2010. 

Page 17: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

3  

pertanian Indonesia sedikit demi sedikit kearah pertanian organik yang lebih

ramah lingkungan dan baik untuk kesehatan.

Kebutuhan pupuk organik untuk memperbaiki kerusakan lahan di

Indonesia sangat besar. Hal ini menunjukkan bahwa pupuk organik memiliki

potensi pasar yang cukup tinggi untuk dikembangkan di Indonesia. Potensi pasar

pupuk organik dapat diproyeksikan dari hasil penelitian Puslittanah tentang status

C-Organic lahan pertanian di Indonesia terutama di daerah Sumatera Barat,

Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan, NTB, dan

Sulawesi Selatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa potensi kebutuhan pupuk

organik yang sangat besar. Untuk tanaman pangan di daerah-daerah tersebut

dengan luas lahan sekitar 5,9 juta ha membutuhkan sekitar 3 juta ton, sedangkan

untuk tanaman hortikultura dengan luas lahan sekitar 94 ribu ha membutuhkan

pupuk organik sebanyak 190 ribu ton. Apabila dihitung, maka diperoleh hasil

bahwa satu hektar lahan pertanian sawah membutuhkan pupuk organik sekitar 500

kilogram dan satu hektar lahan pertanian holtikutura membutuhkan pupuk organik

sekitar dua ton. Sementara serapan pupuk organik untuk kedua jenis tanaman

tersebut baru mencapai 624 ribu ton. Potensi pasar pupuk organik di Indonesia

pada tahun 2009 dapat dilihat pada Tabel 2.

Tabel 2. Potensi Pasar Pupuk Organik Indonesia Tahun 2009 No

Propinsi

Luas Areal (Ha) Potensi (Ton) Total (Ton)

Serapan

(Ton)

Selisih (Ton) Tanaman

Pangan Horti Tanaman

Pangan Horti

1. Sumbar 52.542 330 26.271 660 26.931 5.386 21.545 2. Sumsel 99.240 110 49.620 220 49.840 9.968

39.872

3. Jabar 173.700 1.660 86.850 3.320 90.170 18.034

72.136

4. Jateng 1.732.626 23.017 866.313 46.034 912.347 182.469

729.878

5. Jatim 2.689.947 56.199 1.344.974 112.398 1.457.372 291.474

1.165.898

6. Kalsel 81.875 556 40.938 1.118 42.056 8.411

33.645

7. NTB 183.750 8.160 91.875 16.320 108.195 21.639

86.556

8. Susel 583.000 4.305 426.500 8.610 435.110 87.022

348.088

Sumber : Hasil survey Tim PT Petrokimia Gresik PETROGANIK (2009)

Page 18: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

4  

Berdasarkan Tabel 2 diatas dapat dilihat bahwa usaha pupuk organik

merupakan usaha yang potensial untuk dikembangkan dengan melihat kebutuhan

pasar akan pupuk organik cukup tinggi dan penyediaan pupuk organik di

Indonesia selama ini belum mampu memenuhi permintaan pasar. Propinsi Jawa

Barat menempati urutan kelima terbesar dalam selisih jumlah permintaan

potensial terhadap serapan permintaan pupuk organik yaitu sebesar 72.136 ton

pupuk organik pertahun. Selisih permintaan pupuk organik tersebut seharusnya

dapat dimanfaatkan oleh pelaku usaha industri kecil dan menengah dalam

kegiatan memproduksi pupuk organik sebagai suatu bisnis yang menguntungkan.

Berdasarkan jumlah industri pupuk organik di Jawa Barat. Penawaran

pupuk organik di Jawa Barat relatif lebih sedikit dibandingkan dengan permintaan

terhadap pupuk organik. Penawaran pupuk dilihat dari jumlah produksi yang

dihasilkan oleh perusahaan pupuk organik yang terlibat di dalam industri pupuk

organik Jawa Barat. Permintaan dan penawaran pupuk organik Jawa Barat dapat

dilihat pada Tabel 3.

Tabel 3. Permintaan dan Penawaran Pupuk Organik Jawa Barat Tahun 2009 No Wilayah Permintaan Pupuk

(Ton) Penawaran Pupuk

(Ton) Persentase yang Terpenuhi (%)

1 Karawang 6.000 1.530 26 2 Subang 3.450 975 28 3 Indramayu 4.340 1.050 24 4 Purwakarta 3.056 705 23 5 Cianjur 3.000 820 27 6 Sukabumi 2.500 450 18 7 Bogor 1.500 300 20 8 Bandung 2.750 480 17 9 Bekasi 900 300 33

10 Sumedang 1.735 500 29 11 Majalengka 2.354 650 28 12 Cirebon 1.550 300 19 13 Kuningan 3.015 1.150 38 14 Garut 3.200 350 11 15 Tasikmalaya 3.000 240 8 16 Ciamis 2.750 350 13

Total 45.100 10.150 23 Sumber : PT Pupuk Kujang Cikampek, 2010 (diolah)

Page 19: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

5  

Berdasarkan pada Tabel 3, terlihat potensi yang cukup besar dalam

mengembangkan pabrik pupuk organik di wilayah Jawa Barat. Persentase jumlah

penawaran jauh lebih kecil dibandingkan dengan permintaan pupuk organik.

Persentase permintaan pupuk organik yang telah terpenuhi untuk Jawa Barat

hanya sekitar 23 persen dari permintaan total. Permintaan pupuk organik di Jawa

Barat sekitar 45.100 ton dan baru terpenuhi sekitar 10.150 ton. Dari total

penawaran pupuk organik Jawa Barat yang dipenuhi oleh PT Pupuk Kujang

Cikampek berjumlah 9000 ton dan sisanya berjumlah 1.150 ton berasal dari

perusahaan-perusahaan kecil yang memproduksi pupuk organik.

Melihat permintaan dan penawaran pupuk organik untuk wilayah Bogor

persentase permintaan yang telah terpenuhi hanya sekitar 20 persen. Kebutuhan

pupuk organik di Bogor sebesar 1.500 ton namun penawaran pupuk organik di

wilayah Bogor hanya sekitar 300 ton. Hal ini memperlihatkan bahwa masih

terdapat peluang pasar yang besar untuk mengembangkan usaha pupuk organik di

wilayah Bogor.

Data jumlah permintaan terhadap pupuk organik yang dijelaskan pada

Tabel 3 hanya memperlihatkan permintaan terhadap pupuk organik yang

dibutuhkan oleh petani lahan sawah. Padahal potensi permintaan terhadap pupuk

organik tidak hanya berasal dari pertanian sawah saja. Pupuk organik juga

dibutuhkan oleh pedagang tanaman hias dan rumah tangga. Pedagang tanaman

hias yang berada di daerah Bogor cukup banyak jumlahnya. Apabila dihitung

proyeksi permintaan pupuk organik yang berasal dari pedagang tanaman hias kota

Bogor mencapai 1500 ton pertahun. Jumlah tersebut diperoleh dari beberapa

nursery yang terdapat di Bogor pada tahun 2009. Kebutuhan pupuk organik yang

berasal dari rumah tangga mencapai 500 ton pertahun. Jumlah tersebut diperoleh

dari beberapa hobbies tanaman hias yang ada di wilayah Bogor pada tahun 2009.

Pabrik pupuk organik Darul Fallah merupakan pabrik pupuk organik yang

baru didirikan di Kabupaten Bogor. Pendirian pabrik ini dikarenakan masih

besarnya peluang usaha untuk mengembangkan pupuk organik dan juga sebagai

suatu upaya dalam pemanfaatan limbah peternakan yang ada di lingkungan

pesantren Darul Fallah. Pabrik pupuk organik Darul Fallah adalah salah satu

pabrik pupuk organik yang menjalin kemitraan dengan PT Petrokimia Gresik.

Page 20: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

6  

Pabrik pupuk organik Darul Fallah ini didirikan pada bulan November 2009 dan

mulai beroperasi pada bulan Maret 2010. Sebagai unit bisnis yang baru, pabrik

pupuk organik Darul Fallah akan menghadapi perubahan situasi bisnis. Perubahan

tersebut ada yang dapat diprediksi dan ada pula yang tidak dapat diprediksi.

Perubahan kondisi tersebut akan mempengaruhi tingkat profitabilitas usaha

sehingga perlu dilakukan pengkajian kelayakan usaha secara finansial dan non

finansial untuk mengetahui apakah pabrik pupuk organik Darul Fallah layak

dalam pendiriannya dan mengetahui secara jelas faktor-faktor apa saja yang

berpengaruh terhadap keberlangsungan bisnis pupuk organik yang dijalankan.

1.2. Perumusan Masalah

Pabrik pupuk organik Darul Fallah merupakan pabrik pupuk organik yang

baru didirikan di Kabupaten Bogor. Pembangunan pabrik pupuk organik Darul

Fallah merupakan salah satu cara untuk menangkap peluang usaha yang

prospektif sekaligus sebagai upaya untuk mensukseskan program pemerintah.

Pabrik ini menjalin kerjasama dengan pihak-pihak yang membutuhkan pupuk

organik seperti menjalin kemitraan dengan PT Petrokimia Gresik dan pedagang

tanaman hias.

Kemitraan yang dilakukan oleh pabrik pupuk organik Darul Fallah kepada

PT Petrokimia Gresik berupa kontrak kerjasama yang menyebutkan bahwa pabrik

pupuk organik Darul Fallah akan memproduksi pupuk organik sesuai dengan

bentuk dan spesifikasi yang dibutuhkan oleh PT Petrokimia Gresik. Pupuk

organik tersebut bermerek dagang pupuk organik super petroganik. Pembelian

yang dilakukan oleh PT Petromikia Gresik berjumlah 250.640 kilogram

petroganik setiap bulannya. Namun jumlah tersebut tidak sesuai dengan

perencanaan awal ketika pembangunan pabrik Darul Fallah karena kapasitas

pabrik pupuk organik Darul Fallah mampu memproduksi pupuk organik sampai

500 ton perbulan. Oleh karena itu, pabrik berencana akan melakukan penjualan

pupuk organik dengan merek sendiri yang akan dipasarkan langsung kepada

pedagang tanaman hias, hobbies, dan petani yang ada di wilayah Bogor. Penjualan

pupuk organik dengan merek sendiri yang akan dilakukan oleh pabrik pupuk

organik Darul Fallah diharapkan akan mampu mengoptimalkan kapasitas produksi

mesin pabrik seperti perencanaan awal pendirian pabrik yaitu 500 ton perbulan.

Page 21: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

7  

Analisis finansial akan dilakukan melalui dua skenario usaha karena

jumlah pembelian yang dilakukan oleh PT Petrokimia Gresik tidak sesuai dengan

kapasitas optimum pabrik. Pada skenario usaha I, pabrik pupuk organik Darul

Fallah hanya menjalin kerjasama dengan PT Petrokimia Gresik saja. Sedangkan

pada skenario usaha II, pabrik pupuk organik Darul Fallah menjual pupuk organik

kepada PT Petrokimia Gresik, pedagang tanaman hias, petani, dan hobbies.

Pelaksanaan skenario usaha II bertujuan untuk meningkatkan keuntungan

perusahaan serta upaya untuk mengoptimalkan kapasitas produksi pabrik.

Sebagai usaha yang baru didirikan, pabrik pupuk organik Darul Fallah

perlu dikaji kelayakan usahanya sebelum melakukan kegiatan bisnis sehingga

dapat menjadi bahan pertimbangan perusahaan dalam usaha pupuk organik,

apakah bisnis ini layak atau tidak layak untuk dilaksanakan. Dalam

operasionalnya, pabrik pupuk organik Darul Fallah akan menghadapi kondisi-

kondisi lingkungan bisnis yang terus berubah sepanjang waktu sesuai dengan

perkembangan ekonomi. Diperlukan kajian lebih komprehensif terkait aspek

pasar, aspek teknis, aspek manajemen, aspek hukum, aspek sosial-ekonomi-

lingkungan, dan aspek finansial untuk memperoleh gambaran apakah pendirian

pabrik pupuk organik Darul Fallah dapat menguntungkan atau tidak untuk

dijalankan serta untuk mengetahui sampai pada titik mana pabrik Darul Fallah

akan bertahan akibat adanya perubahan-perubahan lingkungan eksternal dan

internal.

Berdasarkan uraian diatas dapat dirumuskan permasalahan dalam

penelitian, sebagai berikut:

1. Bagaimana kelayakan usaha pupuk organik pada pabrik pupuk organik Darul

Fallah dilihat dari aspek teknis, aspek pasar, aspek manajemen, dan aspek

sosial-ekonomi-lingkungan?

2. Apakah usaha pupuk organik pada pabrik pupuk organik Darul Fallah layak

secara finansial untuk dilaksanakan?

3. Bagaimana sensitivitas dengan menggunakan switching value kelayakan

usaha terhadap perubahan komponen biaya dan manfaat dalam usaha pupuk

organik di pabrik pupuk organik Darul Fallah?

Page 22: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

8  

1.3. Tujuan

Berdasarkan latar belakang dan perumusan masalah tersebut maka tujuan

penelitian ini adalah:

1. Mengkaji kelayakan usaha pabrik pupuk organik Darul Fallah dilihat dari

aspek teknis, aspek pasar, aspek manajemen, dan aspek sosial-ekonomi-

lingkungan.

2. Menganalisis kelayakan finansial pabrik pupuk organik Darul Fallah.

3. Menganalisis sensitivitas dengan menggunakan switching value kelayakan

usaha pabrik pupuk organik Darul Fallah.

1.4. Manfaat

Penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat bagi berbagai pihak yang

berkepentingan :

1. Perusahaan, hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi

kelayakan usaha pupuk organik dan hal-hal apa saja yang perlu dilakukan

demi keberlangsungan usahanya.

2. Penulis, penelitian ini merupakan salah satu sarana bagi penulis untuk

mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh semasa kuliah.

3. Pembaca, penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan pembaca, dan

dapat dijadikan acuan atau perbandingan dalam melakukan studi lanjutan,

khususnya di bidang studi kelayakan bisnis.

1.5. Ruang Lingkup

Penelitian ini difokuskan pada kelayakan usaha pabrik pupuk organik pada

unit pupuk organik Darul Fallah Kabupaten Bogor. Aspek yang dikaji dalam

penelitian ini adalah aspek pasar, aspek teknis, aspek manajemen, aspek hukum,

aspek sosial-ekonomi-lingkungan, dan aspek finansial. Analisis kelayakan usaha

disesuaikan dengan keadaan internal dan eksternal pabrik pupuk organik Darul

Fallah. Penerapan dan implementasi hasil kajian diserahkan sepenuhnya kepada

pengambil keputusan pabrik pupuk organik Darul Fallah. 

Page 23: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

 II TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Pengertian Organik

Organik merupakan bahan-bahan yang dapat diperbaharui, daur ulang atau

dirombak oleh bakteri-bakteri tanah menjadi unsur yang dapat digunakan oleh

tanaman tanpa mencemari tanah dan air. Bahan organik tanah merupakan

penimbunan dari sisa-sisa tanaman dan binatang yang sebagian telah mengalami

pelapukan.

Sumber primer bahan organik adalah jaringan tanaman berupa akar,

batang, ranting, daun, dan buah. Bahan organik dihasilkan oleh tumbuhan melalui

proses fotosintesis. Karbon merupakan unsur penyusun utama dari bahan organik.

Unsur karbon ini berada dalam bentuk senyawa-senyawa polisakarida, seperti

selulosa, hemi selulosa, pati, dan bahan-bahan pektin dan lignin. Selain itu,

nitrogen merupakan unsur yang paling banyak terakumulasi dalam bahan organik

karena merupakan unsur yang penting dalam sel mikroba yang terlibat dalam

proses perombakan bahan organik tanah. Jaringan tanaman akan mengalami

dekomposisi dan akan terangkut ke lapisan bawah kemudian menyatu dengan

tanah. Tumbuhan tidak saja sumber bahan organik, tetapi sumber bahan organik

berasal dari seluruh makhluk hidup.

Sumber sekunder bahan organik adalah fauna. Fauna terlebih dahulu harus

menggunakan bahan organik tanaman setelah itu barulah menyumbangkan pula

bahan organik. Bahan organik tanah selain dapat berasal dari jaringan asli juga

dapat berasal dari bagian batuan (Siahaan, 2009).

2.2. Bahan Organik

Bahan organik adalah bagian dari tanah yang merupakan suatu sistem

kompleks dan dinamis, yang bersumber dari sisa tanaman dan atau binatang yang

terdapat di dalam tanah yang terus menerus mengalami perubahan bentuk, karena

dipengaruhi oleh faktor biologi, fisika, dan kimia (Kononova, 1961). Stevenson

(1994) mengutarakan bahwa bahan organik tanah adalah semua jenis senyawa

organik yang terdapat di dalam tanah, termasuk serasah, fraksi bahan organik

ringan, biomassa mikroorganisme, bahan organik terlarut di dalam air, dan bahan

organik yang stabil atau humus.

Page 24: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

10  

Bahan organik memiliki peranan sangat penting di dalam tanah. Bahan

organik tanah merupakan salah satu indikator kesehatan tanah. Tanah yang sehat

memiliki kandungan bahan organik tinggi yaitu sekitar lima persen dari

kandungan total.

Bahan organik tanah terdiri dari sisa-sisa tumbuhan atau binatang yang

telah mengalami pelapukan. Tingkat pelapukan bahan organik berbeda-beda dan

tercampur dari berbagai macam bahan. Bahan organik tanah menjadi salah satu

indikator kesehatan tanah karena memiliki beberapa peranan kunci di tanah.

Peranan-peranan kunci bahan organik tanah dapat dikelompokkan menjadi tiga

kelompok (Suryani, 2009), yaitu:

a. Fungsi Biologi: menyediakan makanan dan tempat hidup (habitat) untuk

organisme (termasuk mikroba) tanah menyediakan energi untuk proses-

proses biologi tanah memberikan kontribusi pada daya pulih (resiliansi) tanah

b. Fungsi Kimia: merupakan ukuran kapasitas retensi hara tanah penting untuk

daya pulih tanah akibat perubahan PH tanah menyimpan cadangan hara

penting, khususnya N dan K

c. Fungsi Fisika: mengikat partikel-partikel tanah menjadi lebih remah untuk

meningkatkan stabilitas struktur tanah meningkatkan kemampuan tanah

dalam menyimpan air perubahahan moderate terhadap suhu tanah.

Fungsi-fungsi bahan organik tanah ini saling berkaitan satu dengan yang

lain. Sebagai contoh bahan organik tanah menyediakan nutrisi untuk aktivitas

mikroba yang juga dapat meningkatkan dekomposisi bahan organik,

meningkatkan stabilitas agregat tanah, dan meningkatkan daya pulih tanah.

2.3. Pertanian Organik

Pertanian organik merupakan kegiatan bercocok tanam yang akrab dengan

lingkungan. Para pakar pertanian mendefinisikan bahwa pertanian organik

merupakan hukum pengembalian (law of return) yang berarti suatu sistem yang

mengembalikan semua jenis bahan organik ke dalam tanah, baik dalam bentuk

residu dan limbah pertanian maupun ternak yang selanjutnya bertujuan memberi

makanan pada tanaman. Filosofinya adalah memberi makanan pada tanah

selanjutnya tanah akan memberi makanan untuk tanaman (Sutanto, 2002).

Page 25: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

11  

Maraknya gerakan konsumen hijau (green consumerisme) membuat

kesadaran konsumen untuk membeli produk yang ramah lingkungan semakin

meningkat. Konsumen lebih memilih untuk membeli produk-produk pertanian

yang sehat dan bebas bahan kimia. Munculnya berbagai persyaratan perdagangan

internasional seperti ISO-9000, ISO-14000, dan ecolabeling. Berbagai persyaratan

ini menandakan bahwa masyarakat internasional tidak lagi menghendaki produk

pertanian yang mengandung bahan-bahan kimia yang merusak kesehatan,

lingkungan, dan generasi berikutnya. Pertanian organik merupakan salah satu

alternatif pilihan yang penting untuk dilakukan bangsa Indonesia. Apabila pola

pertanian modern yang padat bahan kimia tetap dilakukan di Indonesia, maka

dikhawatirkan Indonesia tidak dapat mengekspor produk-produk pertaniannya ke

negara lain.

Dunia pertanian modern adalah dunia mitos keberhasilan modernitas.

Keberhasilan diukur dari berapa banyaknya hasil panen yang diproduksi. Semakin

banyak jumlah yang diperoleh maka semakin dianggap maju. Di Indonesia,

penggunaan pupuk dan pestisida kimia merupakan bagian dari Revolusi Hijau.

Sebuah proyek ambisius Orde Baru untuk memacu hasil produksi pertanian

dengan menggunakan teknologi modern yang dimulai sejak tahun 1970-an.

Gebrakan revolusi hijau di Indonesia memang terlihat pada dekade 1980-an. Saat

itu pemerintah mengkomandoi penanaman padi, pemaksaan pemakaian bibit

impor, pupuk kimia, pestisida, dan lain-lainnya. Pada saat itu, Indonesia sempat

mencapai swasembada beras. Namun pada dekade 1990-an, petani mulai

kelimpungan menghadapi serangan hama, kesuburan tanah merosot,

ketergantungan pemakaian pupuk yang semakin meningkat, pestisida tidak

manjur lagi, dan harga gabah yang dikontrol oleh pemerintah.

Revolusi hijau memang pernah meningkatkan produksi gabah, namun

mengakibatkan berbagai masalah seperti : organisme penyubur tanah menjadi

musnah, kesuburan tanah merosot/tandus, tanah mengandung residu (endapan)

pestisida, hasil pertanian mengandung residu pestisida, keseimbangan ekosistem

rusak, terjadi peledakan serangan dan sejumlah hama3.

                                                            3 Lubis. http://gerakankonsumen.blogspot.com/. 24 Mei 2010

Page 26: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

12  

Salah satu upaya yang harus dilakukan adalah melihat pola pertanian

zaman dahulu. Nenek moyang memanfaatkan pupuk hijau dan kandang untuk

menjaga kesuburan tanah. Mereka membiakkan benih pertanian sendiri dan

menjaga keseimbangan alam hayati dengan larangan adat. Mereka mempunyai

sistem organisasi sosial yang sangat menjaga keselarasan, seperti organisasi

Subak di Bali dan Lumbung Desa di pedesaan Jawa. Pertanian modern membuat

petani menjadi tidak mandiri. Lembaga PBB yaitu FAO (Food and Agriculture

Organisation) telah menegaskan Hak-Hak Petani (Farmer‘s Rights) sebagai

penghargaan bagi petani atas jasa mereka terhadap pertanian. Hak-hak Petani

merupakan pengakuan terhadap petani sebagai pelestari, pemulia, dan penyedia

sumber genetik tanaman. Hak-hak petani dalam deklarasi tersebut mencakup: hak

atas tanah, hak untuk memiliki, melestarikan dan mengembangkan sumber

keragaman hayati, hak untuk memperoleh makanan yang aman, hak untuk

mendapatkan keadilan harga dan dorongan untuk bertani secara berkelanjutan,

hak memperoleh informasi yang benar, hak untuk melestarikan, memuliakan,

mengembangkan, saling tukar-menukar dan menjual benih serta tanaman, serta

hak untuk memperoleh benihnya kembali secara aman yang kini tersimpan pada

bank-bank benih internasional4.

Sejalan dengan meningkatnya kesadaran konsumen akan keamanan

pangan, isu perlindungan lingkungan, isu pemberdayaan petani, maka pemerintah

bersama stakeholder lainnya harus melakukan berbagai upaya untuk

mempromosikan dan mengembangkan pertanian organik. Petani dan produsen

makanan harus didorong sedikit demi sedikit untuk menerapkan sistem pertanian

organik. Hal ini penting mengingat Indonesia menguasai lebih dari 20 persen

lahan pertanian tropis dengan plasma nutfahnya yang sangat beragam. Terlebih

lagi dengan terjadinya krisis pasokan gas bagi beberapa industri pupuk kimia,

sehingga perlu ada alternatif pengganti agar petani tidak kekurangan input

produksi pertanian yang sangat vital ini. Penerapan pertanian organik tentu saja

akan mengurangi ketergantungan petani Indonesia akan pupuk kimia.

Sehubungan dengan banyaknya manfaat yang dapat dirasakan dari

penerapan sistem pertanian organik tersebut, Departemen Pertanian sejak tahun                                                             4 Wacana, edisi 18, Juli-Agustus 1999

Page 27: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

13  

2000 telah memberikan perhatian yang serius terhadap pengembangan pertanian

organik di Indonesia. Saat itu, pemerintah mencanangkan program Go Organik

2010. Untuk mencapai Go Organik 2010 tersebut berbagai program dan kegiatan

telah dilaksanakan pemerintah, diantaranya adalah dengan dibentuknya Otoritas

Kompeten Pertanian Organik melalui SK Menteri Pertanian Nomor:

432/Kpts/OT.130/9/2003 dan pembentukan Task Force Organik. Berbagai

pelatihan fasilitator dan inspektor organik, seminar dan workshop untuk

mensosialisasikan pertanian organik kepada masyarakat.

Dukungan pemerintah terhadap pertanian organik juga sejalan dengan

upaya lainnya yang telah dan sedang dijalankan oleh Departemen Pertanian yaitu

program peningkatan mutu dan keamanan produk pertanian Indonesia sehingga

mempunyai daya saing yang tinggi yang dikenal dengan SiSakti atau Sistem

Sertifikasi Pertanian Indonesia yang pencanangannya telah dilaksanakan dalam

bentuk Gerakan Kampanye Sadar Pangan Bermutu pada tanggal 30 November

2004. Diharapkan dengan adanya program pemerintah mengenai pertanian

organik, Indonesia menjadi negara yang lebih kuat dan bisa lebih cepat mengejar

ketertinggalan dari negara lain yang telah lebih dulu maju dalam sistem pertanian

organik. Masyarakat dan pemerintah jangan terjebak pada pengertian pertanian

organik yang sempit, misalnya hanya seputar pupuk organik, buah dan sayuran

organik. Namun juga perlu dikaji pengembangan pertanian organik untuk jenis

usaha tani lainnya misalnya produk perkebunan organik (kelapa, vanilla, virgin

oil, sawit), ternak organik, unggas dan puyuh organik, susu organik, madu

organik, sutera organik, dan kecambah organik termasuk produk olahan organik

yang bisa memenuhi kebutuhan konsumen akan produk organik di Indonesia.

2.4. Pupuk Organik

Dalam Permentan No.2/Pert/Hk.060/2/2006, tentang pupuk organik dan

pembenah tanah, dikemukakan bahwa pupuk organik adalah pupuk yang sebagian

besar atau seluruhnya terdiri atas bahan organik yang berasal dari tanaman dan

atau hewan yang telah melalui proses rekayasa, dapat berbentuk padat atau cair

yang digunakan mensuplai bahan organik untuk memperbaiki sifat fisik, kimia,

dan biologi (Suriadikarta dan Simanungkalit, 2006)

Page 28: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

14  

Definisi lain menyebutkan, pupuk organik adalah pupuk yang berasal dari

pelapukan bahan-bahan organik berupa sisa-sisa tanaman, fosil manusia dan

hewan, kotoran hewan, dan batu-batuan organik yang terbentuk dari tumpukan

kotoran hewan selama ratusan tahun. Pupuk organik juga dapat berasal dari

limbah industri, seperti limbah rumah potong hewan, limbah industri minyak

atsiri, ataupun air limbah industri yang telah diolah, sehingga tidak lagi

mengandung bahan beracun.

Sejarah penggunaan pupuk pada dasarnya merupakan bagian dari sejarah

pertanian itu sendiri. Penggunaan pupuk diperkirakan sudah mulai pada

permulaan dari manusia mengenal bercocok tanam yaitu lebih dari 5.000 tahun

yang lalu. Bentuk primitif dari pemupukan untuk memperbaiki kesuburan tanah

terdapat pada kebudayaan tua manusia di negeri-negeri yang terletak di daerah

aliran sungai-sungai Nil, Euphrat, Indus, di Cina, Amerika Latin, dan sebagainya

(Honcamp, 1931). Lahan-lahan pertanian yang terletak di sekitar aliran-aliran

sungai tersebut sangat subur karena menerima endapan lumpur yang kaya hara

melalui banjir yang terjadi setiap tahun.

Di Indonesia pupuk organik sudah lama dikenal para petani. Mereka

bahkan hanya mengenal pupuk organik sebelum Revolusi Hijau melanda

pertanian di Indonesia. Setelah Revolusi Hijau, kebanyakan petani lebih suka

menggunakan pupuk buatan karena praktis menggunakannya, jumlahnya jauh

lebih sedikit dari pupuk organik, harganya pun relatif murah karena disubsidi, dan

mudah diperoleh. Kebanyakan petani sudah sangat tergantung kepada pupuk

buatan, sehingga dapat berdampak negatif terhadap perkembangan produksi

pertanian, ketika terjadi kelangkaan pupuk dan harga pupuk naik karena subsidi

pupuk dicabut.

Tumbuhnya kesadaran akan dampak negatif penggunaan pupuk buatan

dan sarana pertanian modern lainnya terhadap lingkungan pada sebagian kecil

petani telah membuat mereka beralih dari pertanian konvensional ke pertanian

organik. Pertanian jenis ini mengandalkan kebutuhan hara melalui pupuk organik

dan masukan-masukan alami lainnya.

Penggunaan pupuk organik saja pada lahan pertanian tidak dapat

memberikan pengaruh besar untuk meningkatkan produktivitas tanaman dan

Page 29: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

15  

ketahanan pangan. Oleh karena itu, sistem pengelolaan hara terpadu yang

memadukan pemberian pupuk organik dan pupuk anorganik dalam rangka

meningkatkan produktivitas lahan dan kelestarian lingkungan perlu digalakkan.

Hanya dengan cara ini keberlanjutan produksi tanaman dan kelestarian

lingkungan dapat dipertahankan. Sistem pertanian yang disebut sebagai LEISA

(low external input and sustainable agriculture) menggunakan kombinasi pupuk

organik dan anorganik yang berlandaskan konsep good agricultural practices

perlu dilakukan agar degredasi lahan dapat dikurangi dalam rangka memelihara

kelestarian lingkungan. Pemanfaatan pupuk organik untuk meningkatkan

produktivitas lahan dan produksi pertanian perlu dipromosikan dan digalakkan.

Program-program pengembangan pertanian yang mengintegrasikan ternak dan

tanaman (crop-livestock) sebagai pupuk kompos perlu diintensifkan.

2.5. Manfaat Pupuk Organik

Berikut ini adalah keunggulan dan manfaat yang dimiliki pupuk organik

(Suryani, 2009) :

1. Memperbaiki dan menjaga struktur tanah tetap gembur, sehingga pertumbuhan

akar tanaman menjadi lebih baik

2. Meningkatkan daya serap akar dan daya pegang tanah terhadap air, sehingga

ketersediaan air yang dibutuhkan tanaman memadai. Bahan-bahan organik

tersebut akan mengikat air lebih banyak dan lebih lama

3. Menaikkan kondisi kehidupan di dalam tanah. Bahan organik menjadi

makanan utama bagi organisme dalam tanah, seperti cacing, semut, dan

mikroorganisme tanah. Cacing dan semut dapat membantu menjaga

kegemburan tanah. Sementara jasad renik dalam tanah berperan dalam

mengubah pupuk organik menjadi senyawa-senyawa yang dapat diserap

tanaman.

4. Mengurangi tersekatnya fosfat dan meningkatkan ketersediaan unsur-unsur

hara bermanfaat. Bahan organik mengandung asam humus yang membantu

membebaskan unsur-unsur yang tersekat, sehingga mudah diserap tanaman.

Page 30: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

16  

2.6. Perbandingan Pupuk Organik dengan Pupuk Anorganik

Tanah yang terlalu sering diberi pupuk anorganik, lama kelamaan akan

menjadi keras. Keadaan ini akan menyebabkan beberapa kesulitan, diantaranya

tanah menjadi sulit diolah dan pertumbuhan tanaman menjadi terganggu.

Kesuburan dan kegemburan tanah akan terjaga apabila kita selalu menambahkan

bahan organik, yaitu salah satunya pupuk organik. Pemakaian pupuk organik

sangat dianjurkan karena dapat memperbaiki produktivitas tanah, baik secara

fisik, kimia, maupun biologi tanah. Secara fisik, pupuk organik bisa

menggemburkan tanah, memperbaiki aerasi dan drainase, meningkatkan

pengikatan antar partikel dan kapasitas mengikat air sehingga dapat mencegah

erosi dan longsor, mengurangi hilangnya nitrogen terlarut, serta memperbaiki

daya olah tanah. Tabel 4. memperlihatkan perbedaan atau keunggulan antara

pupuk organik dan pupuk anorganik.

Tabel 4. Perbandingan Keunggulan Pupuk Organik Dengan Pupuk Anorganik No Pupuk Organik Pupuk Anorganik

1. Mengandung unsur hara makro dan mikro lengkap, tetapi jumlahnya sedikit.

Hanya mengandung satu atau beberapa unsur hara, tetapi dalam jumlah banyak.

2. Memiliki daya simpan air (water holding capacity) yang tinggi.

Tidak dapat memperbaiki struktur tanah, justru penggunaannya dalam jangka waktu panjang menyebabkan tanah menjadi keras.

3. Beberapa tanaman yang di pupuk dengan pupuk organik lebih tahan terhadap penyakit/hama.

Sering membuat tanaman rentan terhadap penyakit/hama.

4. Memiliki residual effect yang positif. Artinya pengaruh positif dari pupuk organik terhadap tanaman yang ditanam pada musim berikutnya masih ada sehingga pertumbuhan dan produktivitasnya masih bagus.

Pupuk anorganik mudah menguap dan tercuci. Karena itu, pengaplikasian yang tidak tepat akan sia-sia karena unsur hara yang ada hilang akibat menguap atau tercuci oleh air.

5. Meningkatkan aktivitas mikroorganisme tanah yang menguntungkan.

Sumber : Hoesein (2009)

Page 31: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

17  

2.7. Jenis Pupuk Organik

Pupuk organik terbagi menjadi dua macam, yaitu pupuk organik alami dan

pupuk organik buatan. Pupuk organik alami adalah pupuk yang bahan bakunya

benar-benar alami, tanpa penambahan unsur hara lain untuk melengkapi atau

meningkatkan kandungan unsur haranya. Kandungan unsur hara pupuk ini

tergantung pada jenis bahan, kondisi pemeliharaan, proses pembuatan, dan cara

penyimpanannya. Jenis pupuk organik alami ada enam macam (AgroMedia,

2010), yaitu :

a) Pupuk kandang

Pupuk kandang berasal dari hasil pembusukan kotoran hewan, baik itu

berbentuk padat (berupa feses atau kotoran) maupun cair (berupa air seni atau

kencing), sehingga warna rupa, tekstur, bau, dan kadar airnya tidak lagi

seperti asli.

b) Pupuk Kompos

Kompos adalah sampah organik yang telah mengalami proses pelapukan atau

dekomposisi akibat adanya interaksi mikroorganisme yang bekerja di

dalamnya. Bahan-bahan organik yang biasa dipakai bisa berupa dedaunan,

rumput, jerami, sisa ranting atau dahan pohon, kotoran hewan, kembang yang

telah gugur, air kencing hewan, kotoran hewan, dan sampah daur ulang.

c) Humus

Humus mirip dengan kompos, tetapi proses pelapukan bahan organiknya

terjadi secara alami. Bahan dasar humus umumnya berupa sisa-sisa tanaman

yang telah melapuk di kawasan hutan. Proses pelapukan berlangsung

bertahun-tahun oleh mikroorganisme pengurai di dalam tanah dengan bantuan

cuaca. Humus biasanya terdapat dilapisan paling atas di dalam kawasan

hutan. Seperti halnya pupuk kandang dan kompos, kandungan unsur hara

dalam humus cukup baik. Humus mengandung unsur hara makro N, P, dan

K, juga mengandung unsur-unsur hara mikro.

d) Pupuk Hijau

Pupuk hijau adalah pupuk yang berasal dari tanaman atau bagian tanaman

tertentu yang dibenamkan di dalam tanah dalam kondisi segar. Tujuannya

Page 32: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

18  

untuk menambah bahan organik tanah dan unsur hara tanah, terutama

nitrogen. Tanaman yang digunakan adalah jenis yang mempunyai

kemampuan mengikat nitrogen bebas di udara dan mengubahnya menjadi

bentuk yang dapat diserap tanaman. Tanaman yang mempunyai kemampuan

seperti ini yaitu tanaman dari keluarga kacang-kacangan atau polong-

polongan (Leguminoseae).

e) Kascing

Kascing adalah pupuk organik yang melibatkan cacing tanah dalam proses

penguraian atau dekomposisi bahan organik. Walaupun sebagian besar

penguraian dilakukan oleh jasad renik, kehadiran cacing justru membantu

memperlancar proses dekomposisi. Proses pengomposan dengan melibatkan

cacing tanah tersebut dikenal dengan istilah vermi-composting. Sementara

hasil akhirnya disebut kascing (bekas cacing).

f) Pupuk Guano

Pupuk guano adalah pupuk yang berasal dari kotoran unggas liar, termasuk

kelelawar. Sedangkan pupuk dari kotoran ayam, itik, atau merpati peliharaan

tidak termasuk di dalamnya. Karena itu, pupuk ini dikenal pula sebagai pupuk

burung. Pupuk guano merupakan hasil pelapukan batuan dan kotoran burung

yang ada di dalam goa-goa alam. Jenis pupuk ini tergolong langka, sehingga

sulit ditemukan di pasaran.

Pupuk organik buatan adalah pupuk organik yang dalam proses

pembuatannya telah banyak tersentuh teknologi modern. Biasanya diproduksi

dalam skala pabrikan dan dikemas dalam bentuk yang praktis. Kandungan

haranya juga tidak lagi bergantung pada bahan baku organik yang digunakan

melainkan sudah disesuaikan dengan kebutuhan konsumen.

2.8. Pupuk Granul

Pupuk organik granul adalah pupuk organik yang outputnya berbentuk

butir-butir kecil yang keras. Pemilihan bentuk ini dipilih agar lebih mudah dalam

pengaplikasian. Pupuk granul merupakan salah satu bentuk pupuk organik yang

banyak digunakan. Membuat pupuk granul tidak terlalu sulit. Secara garis besar

pupuk granul dapat dibuat dengan cara seperti di bawah ini (Isroi, 2009) :

Page 33: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

19  

1. Pengeringan Bahan. Bahan pupuk organik yang digunakan bisa dibuat dari

pupuk kandang. Pupuk kandang yang digunakan adalah pupuk kandang yang

sudah matang atau sudah kering, bukan yang baru keluar dari binatangnya.

Bisa juga menggunakan kompos, baik kompos dari limbah pertanian, kompos

dari sampah organik, atau humus yang langsung diambil dari tanah.

Langkah pertama adalah pengeringan. Kompos ini harus dikeringkan terlebih

dahulu. Pengeringan dapat dilakukan dengan cara dijemur di bawah sinar

matahari atau dengan menggunakan alat pengering (rotary dryer). Kadar air

kompos kering kurang dari 20 persen. Lebih kering lebih bagus. Rotary dryer

digunakan untuk mengeringkan kompos/pupuk organik. Diamater alatnya

kurang lebih 150 cm dan panjang 9 m.

2. Penggilingan dan Pengayakan. Kompos yang sudah kering kemudian digiling

dengan mesin giling. Tingkat kehalusan kompos yang diperlukan minimal 80

mesh sampai 100 mesh. Kompos halus ini kemudian diayak dengan ayakan

80 mesh atau 100 mesh. Sisa bahan yang tidak lolos ayakan dikembalikan ke

alat penggiling.

3. Penambahan Bahan-bahan Lain. Apabila diperlukan dapat pula ditambahkan

beberapa bahan lain. Beberapa bahan yang sering ditambahkan adalah pupuk

anorganik untuk meningkatkan kandungan hara N, P, K, atau hara mikro

lainnya. Dapat pula ditambahkan dengan asam humat atau asam fulvat atau

hormon perangsang pertumbuhan tanaman. Apabila memungkinkan dapat

pula ditambahkan dengan mikroba-mikroba. Namun tidak semua mikroba

bisa ditambahkan ke dalam pupuk granul.

4. Granulasi

Setelah semua bahan siap, langkah berikutnya adalah pembuatan granul.

Granul dapat dibuat dengan berbagai cara. Cara paling sederhana adalah

dengan menggunakan nampan biasa. Caranya, bahan dimasukkan ke dalam

nampan kemudian tambahakan air sebagai perekat. Kemudian nampan

digoyang-goyang sampai terbentuk granul. Hal yang perlu diperhatikan dalam

langkah ini adalah penambahan air/perekat.

5. Alat yang khusus dibuat untuk granulasi adalah pan granulator. Alat ini

berbentuk piringan yang berputar. Prinsip kerjanya sama dengan cara

Page 34: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

20  

nampan. Pan granulator memiliki ukuran piringan yang berbeda-beda,

ukuran kecil dengan diameter 1 meter dan ada juga yang berukuran 2,5 meter.

Untuk membuat pupuk menjadi granul, pan granulator harus terus diputar

dan diberi air sebagai perekat sampai diperoleh hasil butiran-butiran kecil.

Setelah granul terbentuk, granul ini perlu diayak untuk mendapatkan ukuran

granul yang seragam. Ukuran ayakan tergantung pada ukuran granul yang

akan dibuat.

6. Pengemasan

Langkah berikutnya adalah pengemasan pupuk granul. Ukuran kemasan bisa

bermacam-macam. Kemasan-kemasan kecil bisa berukurang 1 kg, 5 kg, atau

10 kg. Kemasan juga bisa menggunakan karung dengan ukuran 25-40 kg.

Kemasan biasanya terdiri dari dua bagian, bagian luar dan bagian dalam

(inner). Kemasan bagian luar diberi merek/nama/logo perusahaan.

2.9. Kajian Empiris Penelitian Terdahulu

Piansyah (2007) mengkaji strategi bauran pemasaran pupuk organik pada

perusahaan Tumaritis Desa Galuga Kecamatan Cibungbulang Kabupaten Bogor.

Hasil analisis menunjukkan bahwa strategi bauran pemasaran pada perusahaan

Tumaritis berdasarkan metode Analisis Hierarki Proses (AHP) bahwa terdapat

empat alternatif pengembangan produk yang dapat dilaksanakan untuk mencapai

tujuan perusahaan secara berturut-turut yaitu : meningkatkan penjualan produk,

mempertahankan dan meningkatkan profitabilitas perusahaan, memperluas

jaringan pemasaran, efesiensi biaya operasional pemasaran. Dari beberapa

alternatif strategi tersebut, strategi terbaik yang harus dilakukan oleh perusahaan

Tumaritis adalah meningkatkan penjualan produk dengan taktis pemasaran pupuk

organik secara langsung dan memperbanyak agen pupuk organik.

Widiastuty (2008) melakukan penelitian Studi Kelayakan Usaha Pupuk

Organik Cair di PT Mulyo Tani Salatiga, Jawa Tengah. Hasil penelitian

menunjukan analisis kualitatif aspek-aspek non finansial yaitu aspek pasar, aspek

teknis, aspek manajemen, aspek SDM, dan aspek lingkungan hidup pada usaha

pupuk organik cair di PT Mulyo Tani Salatiga menunjukan bahwa usaha tersebut

layak dijalankan. Berdasarkan analisis finansial pengusahaan pupuk organik cair

Page 35: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

21  

pada tingkat diskontonto 13 persen menunjukkan nilai NPV sebesar Rp.

2.159.141.000 dengan nilai IRR sebesar 15 persen, payback period selama 1,2

tahun, dan Break Even Point selama 8,7 tahun. Hal tersebut membuktikan bahwa

usaha pupuk organik cair di PT Mulyo Tani Salatiga layak untuk dilaksanakan.

Khaddafy (2009) meneliti tentang Analisis Kelayakan Usaha Pupuk

Organik di CV Saung Wira Kecamatan Ciawi, Kabapaten Bogor, Jawa Barat.

Hasil penelitian menunjukan analisis kualitatif aspek-aspek non finansial yaitu

aspek pasar, aspek teknis, aspek manajemen, aspek SDM, dan aspek lingkungan

hidup pada rencana pengembangan usaha pupuk organik di CV Saung Wira

menunjukkan bahwa pengembangan usaha tersebut layak untuk dijalankan. Hasil

analisis finansial rencana pengembangan usaha pupuk organik yang paling

menguntungkan adalah dengan menggunakan modal sendiri dengan tingkat

diskonto 9,7 persen menunjukkan nilai NPV sebesar Rp. 121.292.526 dengan nilai

Net B/C sebesar 3,22, nilai IRR yang diperoleh adalah sebesar 47,88 persen dan

payback period selama 2,28 tahun. Hal tersebut menunjukkan bahwa rencana

pengembangan usaha pupuk organik di CV Saung Wira layak untuk dilaksanakan.

Muzayin (2008) meneliti Analisis Kelayakan Usaha Instalasi Biogas

dalam Mengelola Limbah Ternak Sapi Potong di PT Widodo Makmur Perkasa,

Cianjur. Hasil penelitian menunjukan analisis kualitatif aspek-aspek non finansial

yaitu sapek pasar, aspek teknis, aspek manajemen, aspek SDM, dan aspek

lingkungan hidup pada pengembangan bahan instalasi biogas dalam mengelola

limbah ternak sapi potong di PT Widodo Makmur Perkasa menunjukan bahwa

usaha tersebut layak dijalankan. Berdasarkan analisis finansial proyek instalasi

biogas dengan populasi sapi minimal 5000 ekor dengan tingkat diskonto sembilan

persen menunjukan nilai NPV positif sebesar Rp. 11.401.465.948,00 dengan nilai

Net B/C sebesar 2,272, nilai IRR yang diperoleh adalah sebesar 19 persen dan

payback period selama 3,084 tahun. Hal tersebut membuktikan bahwa proyek

instalasi biogas di PT Widodo Makmur Perkasa layak untuk dilaksanakan.

Perbedaan penelitian ini dengan penelitian terdahulu yang terkait dengan

topik studi kelayakan usaha adalah terletak pada objek kajian, tempat penelitian,

dan hasil dalam penelitian. Adapun persamaan dengan penelitian terdahulu yakni

persamaan pada tujuan penelitian dalam menganalisis kelayakan usaha suatu

Page 36: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

22  

proyek tertentu. Persamaan penelitian ini dengan Khaddafy (2009) yaitu sama-

sama mengenai studi kelayakan pengusahaan pupuk organik yang berasal dari

kotoran ternak, namun memiliki perbedaan pada alat analisis yang digunakan.

Secara ringkas, perbandingan dari hasil penelitian terdahulu ditampilkan

pada Tabel 5.

Tabel 5. Studi Terdahulu yang Berkaitan dengan Penelitian

Nama Tahun Judul Beda Penelitian Terdahulu Metode Analisis

Piansyah 2007 Strategi Bauran Pemasaran Pupuk Organik Pada Perusahaan Tumaritis Desa Galuga Kecamatan Cibungbulang Kabupaten Bogor.

Dalam penelitian ini output utamanya yang dibahas yaitu pupuk organik yang berasal dari limbah buangan sampah dan dimanfaatkan menjadi pupuk kompos.

Analitical Hierarchy Process

Widiastuty 2008 Studi Kelayakan Usaha Pupuk Organik Cair di PT Mulyo Tani Salatiga, Jawa Tengah.

Dalam penelitian ini output utamanya yang dibahas yaitu pupuk organik yang berasal dari limbah buangan kotoran ternak dan dimanfaatkan menjadi pupuk organik.

NPV, IRR, Break Even Point

Muzayin 2008 Analisis Kelayakan Usaha Instalasi Biogas dalam Mengelola Limbah Ternak Sapi Potong di PT. Widodo Makmur Perkasa, Cianjur.

Dalam penelitian ini output utamanya yang dibahas yaitu susu, serta limbah ternak yang dimanfaatkan untuk menghasilkan biogas dan kompos.

NPV, IRR, NET B/C, Payback Period

Khaddafy 2009 Analisis Kelayakan Usaha Pupuk Organik di CV Saung Wira Kecamatan Ciawi, Kabapaten Bogor, Jawa Barat.

Dalam penelitian ini output utamanya yang dibahas yaitu pupuk organik yang berasal dari limbah buangan kotoran ternak dan dimanfaatkan menjadi pupuk kompos.

NPV, IRR, NET B/C, Payback Period

Page 37: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

III KERANGKA PEMIKIRAN

3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis

3.1.1. Studi Kelayakan Usaha

Kadariah (1999) mendefinisikan usaha sebagai suatu keseluruhan aktivitas

yang menggunakan sumber-sumber untuk mendapatkan kemanfaatan (benefit),

atau suatu aktivitas dimana dikeluarkan uang dengan harapan untuk mendapatkan

hasil (return) di waktu yang akan datang, dan dapat direncanakan, dibiayai dan

dilaksanakan sebagai satu unit. Aktivitas suatu usaha selalu ditujukan untuk

mencapai suatu tujuan (objective) dan mempunyai suatu titik tolak (starting point)

dan suatu titik akhir (ending point).

Gittinger (1986) mendefinisikan usaha adalah suatu keseluruhan aktivitas

yang menggunakan sumber-sumber untuk mendapatkan kemanfaatan (benefit)

atau suatu aktivitas yang mengeluarkan uang dengan harapan untuk mendapatkan

hasil (return) di waktu yang akan datang, dapat direncanakan, dibiayai, dan

dilaksanakan sebagai suatu unit. Usaha adalah suatu kegiatan investasi yang

mengubah sumber-sumber finansial menjadi barang-barang kapital yang dapat

menghasilkan keuntungan atau manfaat setelah beberapa periode waktu.

Jika penelitian dari investasi yang dilakukan memberikan manfaat bagi

pelaku investasi maka pelaku akan menjalankan kegiatan investasi tersebut.

Sebaliknya, jika kerugian yang dihasilkan dari investasi ini, maka kegiatan usaha

tersebut akan ditinggalkan (Husnan dan Suwarsono, 2000). Kriteria keberhasilan

suatu usaha dapat dilihat dari manfaat investasi yang terdiri dari :

1. Manfaat ekonomis usaha terhadap usaha itu sendiri (sering juga disebut

sebagai manfaat finansial) yang berarti apakah usaha itu dipandang cukup

menguntungkan apabila dibandingkan dengan risiko usaha tersebut.

2. Manfaat usaha bagi negara tempat usaha itu dilaksanakan (disebut juga

manfaat ekonomi nasional) yang menunjukkan manfaat usaha tersebut bagi

ekonomi makro suatu negara.

3. Manfaat sosial usaha tersebut bagi masyarakat di sekitar usaha.

Page 38: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

24  

3.1.2. Aspek Studi Kelayakan

Husnan dan Suwarsono (2000) mendefinisikan secara umum aspek-aspek

yang diteliti dalam studi kelayakan usaha meliputi aspek pasar, aspek teknis,

aspek finansial, aspek manajemen, aspek hukum, aspek ekonomi, sosial, dan

lingkungan. Namun, belum ada kesepakatan tentang aspek apa saja yang perlu

diteliti. Untuk menentukan layak atau tidaknya suatu usaha harus dilihat dari

berbagai aspek. Setiap aspek untuk dikatakan layak harus memiliki suatu standar

tertentu. Namun, penilaian tidak hanya dilakukan pada hanya satu aspek saja.

Penilaian untuk menentukan kelayakan harus didasarkan kepada seluruh aspek

yang akan dikaji. Jika ada aspek yang kurang layak akan diberikan beberapa saran

perbaikan sehingga memenuhi kriteria yang layak. Namun, apabila tidak dapat

memenuhi kriteria tersebut sebaiknya jangan dijalankan.

a. Aspek pasar

Pengkajian aspek pasar penting untuk dilakukan karena tidak ada usaha

yang berhasil tanpa adanya permintaan atas barang dan jasa yang dihasilkan

oleh usaha tersebut dan jika pasar yang dituju tidak jelas, prospek bisnis ke

depan pun tidak jelas, maka risiko kegagalan bisnis menjadi besar.

Berdasarkan pada Husnan dan Suwarsono (2000) aspek pasar mempelajari

tentang :

1. Permintaan

Permintaan adalah keinginan yang didukung oleh daya beli atau

akses untuk membeli. Hal ini berarti bahwa permintaan akan terjadi

apabila didukung oleh daya kemampuan yang dimiliki konsumen untuk

membeli serta adanya akses untuk memperoleh barang dan jasa yang

ditawarkan. Hal ini pula yang sangat menentukan permintaan itu sendiri.

Secara umum faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan suatu

barang dan jasa antara lain harga barang itu sendiri, harga barang lain yang

memiliki hubungan substitusi atau komplementer, pendapatan, selera,

jumlah penduduk dan akses untuk memperoleh barang dan jasa yang

ditawarkan.

Page 39: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

25  

2. Penawaran

Penawaran adalah jumlah barang atau jasa yang ditawarkan

produsen pada berbagai tingkat harga pada suatu waktu tertentu. Faktor

yang dapat mempengaruhi penawaran suatu barang atau jasa antara lain

harga barang itu sendiri, harga barang lain yang memiliki hubungan

substitusi atau komplementer, teknologi, harga input, tujuan perusahaan,

dan akses terhadap pasar.

3. Program Pemasaran

Program pemasaran meliputi empat aspek bauran pemasaran

(marketing mix) yatu produk (product), harga (price), distribusi (place),

dan promosi (promotion).

4. Pangsa pasar (market share) perusahaan

Pangsa pasar (market share) merupakan proporsi dari keseluruhan

pasar potensial yang diharapkan dapat diraih oleh usaha yang

bersangkutan. Pasar potensial adalah keseluruhan jumlah produk atau

sekelompok produk yang mungkin dapat dijual dalam pasar tertentu pada

suatu periode tertentu. Dalam hal ini, meliputi variabel yang dapat

dikontrol oleh calon investor, yaitu marketing mix, dan kemampuan

manajemen lainnya, serta variabel yang tidak dapat dikontrol oleh calon

investor.

b. Aspek Teknis

Aspek teknis merupakan suatu aspek yang berkenaan dengan proses

pembangunan usaha secara teknis dan pengorganisasiannya setelah usaha

tersebut selesai dibangun. Penilaian kelayakan terhadap aspek ini penting

dilakukan sebelum suatu usaha dijalankan. Penentuan kelayakan teknis

perusahaan menyangkut hal-hal yang berkaitan dengan teknis atau operasi.

Sehingga, jika tidak dianalisis dengan baik akan berakibat fatal bagi

perusahaan di masa yang akan datang

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam aspek teknis antara lain :

1. Lokasi usaha

Lokasi usaha untuk perusahaan industri mencakup dua pengertian,

yaitu lokasi dan lahan pabrik serta lokasi bukan pabrik. Pengertian lokasi

Page 40: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

26  

bukan pabrik mengacu pada lokasi untuk kegiatan yang secara langsung

tidak berkaitan dengan proses produksi, yaitu lokasi pembangunan

administrasi perkantoran dan pemasaran. Terdapat beberapa variabel yang

perlu diperhatikan dalam pemilihan lokasi usaha. Variabel tersebut

dibedakan menjadi dua golongan besar, yaitu variabel utama (primer) dan

variabel bukan utama (sekunder). Penggolongan ke dalam kedua

kelompok tersebut tidak mengandung kekakuan, artinya dimungkinkan

untuk berubah golongan sesuai dengan ciri utama output atau usaha

bersangkutan. Variabel-variabel utama (primer) tersebut yaitu ketersediaan

bahan mentah, letak pasar yang dituju, tenaga listrik dan air, supply tenaga

kerja, dan fasilitas transportasi. Sedangkan variabel-variabel sekunder

terdiri dari hukum dan peraturan yang berlaku, iklim dan keadaan tanah,

sikap dari masyarakat setempat (adat istiadat) dan perencanaan masa

depan perusahaan.

2. Skala Operasional atau Luas Produksi

Skala operasional atau luas produksi adalah jumlah produk yang

seharusnya diproduksi untuk mencapai keuntungan optimal. Pengertian

kata “seharusnya” dan “keuntungan optimal”, mengandung maksud untuk

mengkombinasikan faktor internal dan faktor eksternal perusahaan.

Beberapa faktor yang perlu diperhatikan dalam penentuan luas produksi

yaitu batasan permintaan, persediaan kapasitas mesin-mesin, jumlah dan

kemampuan tenaga kerja pengelola proses produksi, kemampuan finansial

dan manajemen, serta kemungkinan adanya perubahan teknologi produksi

di masa yang akan datang.

3. Layout atau Tata Letak Alur Produksi

Layout merupakan keseluruhan proses penentuan bentuk dan

penempatan fasilitas-fasilitas yang dimiliki suatu perusahaan. Dengan

demikian pengertian layout mencakup layout site (layout lokasi usaha),

layout pabrik, layout bangunan bukan pabrik dan fasilitas-fasilitasnya.

4. Pemilihan Jenis Teknologi dan Peralatan

Prinsip-prinsip yang dipegang dalam penentuan jenis teknologi dan

peralatan antara lain seberapa jauh derajat mekanisasi yang diinginkan,

Page 41: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

27  

manfaat ekonomi yang diharapkan, ketepatan teknologi dengan bahan

mentah yang digunakan, keberhasilan penggunaan jenis teknologi tersebut

ditempat lain yang memiliki ciri-ciri mendekati lokasi usaha, kemampuan

pengetahuan penduduk (tenaga kerja) setempat, dan kemungkinan

pengembangannya serta pertimbangan kemungkinan adanya teknologi

lanjutan.

c. Aspek Manajemen

Pengkajian aspek manajeman pada dasarnya menilai para pengelola

usaha dan struktur organisasi yang ada. Usaha yang dijalankan akan berhasil

apabila dijalankan oleh orang-orang yang profesional mulai dari

merencanakan, melaksanakan, sampai dengan mengendalikannya agar tidak

terjadi penyimpangan. Demikian pula dengan struktur organisasi yang dipilih

harus sesuai dengan bentuk dan tujuan usahanya.

Hal-hal yang dipelajari dalam aspek manajemen antara lain :

1. Manajemen dalam Masa Pembangunan Usaha

Manajemen usaha adalah sistem untuk merencanakan,

melaksanakan, dan mengawasi pembangunan usaha dengan efisien.

Manajemen usaha harus dapat menyusun rencana pelaksanaan usaha

dengan mengkoordinasikan berbagai aktivitas atau kegiatan usaha dan

penggunaan sumberdaya agar secara fisik usaha dapat diselesaikan tepat

pada waktunya.

2. Manajemen dalam Operasi

Manajemen ini meliputi bentuk organisasi atau badan usaha yang

dipilih, struktur organisasi, deskripsi dan spesifikasi jabatan, anggota

direksi, dan tenaga kunci serta jumlah tenaga kerja yang akan digunakan.

d. Aspek Hukum

Analisis aspek hukum terdiri dari bentuk badan usaha yang digunakan,

jaminan-jaminan yang dapat diberikan apabila hendak meminjam dana, serta

akta, sertifikat, dan izin yang diperlukan dalam menjalankan usaha.

Page 42: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

28  

e. Aspek Sosial, Ekonomi dan Lingkungan

Analisis terhadap aspek sosial, ekonomi dan lingkungan merupakan

suatu analisis yang berkenaan dengan implikasi sosial yang lebih luas dari

investasi yang diusulkan, dimana pertimbangan-pertimbangan sosial tersebut

harus dipikirkan secara cermat agar dapat menentukan ketanggapan suatu

usaha terhadap keadaan sosial yang terjadi. Contoh pengaruh usaha terhadap

kondisi sosial, ekonomi dan lingkungan diantaranya adalah perluasan

kesempatan kerja, peningkatan pendapatan petani, serta dampak limbah usaha

terhadap lingkungan sekitar.

f. Aspek Finansial

Analisis finansial adalah suatu analisis yang membandingkan antara

biaya dan manfaat untuk menentukan apakah suatu usaha akan

menguntungkan selama umur usaha. Penelitian dalam aspek finansial

dilakukan untuk menilai biaya-biaya apa saja yang akan dihitung dan berapa

besar biaya-biaya yang akan dikeluarkan. Kemudian juga meneliti seberapa

besar pendapatan yang akan diterima jika usaha dijalankan. Penelitian ini

meliputi lama pengembalian investasi yang ditanamkan, sumber pembiayaan

usaha, dan tingkat suku bunga yang berlaku. Sehingga jika dihitung dengan

formula penilaian investasi akan sangat menguntungkan. Hal-hal yang

mendapatkan perhatian dalam penelitian aspek ini antara lain :

1. Biaya Kebutuhan Investasi

Investasi dilakukan dalam berbagai bentuk yang digunakan untuk

membeli aset-aset yang dibutuhkan usaha tersebut. Aset-aset ini biasanya

berupa aset tetap yang dibutuhkan perusahaan mulai dari pendirian hingga

dapat dioperasikan. Oleh karena itu, dalam melakukan investasi

dibutuhkan biaya kebutuhan investasi yang digunakan untuk membeli

berbagai kebutuhan yang berkaitan dengan investasi tersebut.

Biaya kebutuhan investasi biasanya disesuaikan dengan jenis usaha

yang akan dijalankan. Secara umun komponen biaya kebutuhan investasi

terdiri dari biaya pra investasi dan biaya pembelian aktiva tetap. Aktiva

tetap atau aktiva jangka panjang terdiri dari tanah dan pengembangan

Page 43: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

29  

lokasi, bangunan dan perlengkapannya, pabrik dan mesin, dan aktiva tetap

lainnya.

2. Sumber-Sumber Dana

Dana yang dibutuhkan dapat diperoleh dari berbagai sumber dana

yang ada. Perolehan dana dapat menggunakan modal sendiri, modal

pinjaman, atau gabungan keduanya. Pilihan apakah menggunakan modal

sendiri atau modal pinjaman atau gabungan dari keduanya tergantung dari

jumlah modal yang dibutuhkan dan kebijakan pengusaha. Pada dasarnya

pemilihan sumber dana bertujuan untuk memilih sumber dana yang ada

pada akhirnya bisa memberikan kombinasi dengan biaya terendah, dan

tidak menimbulkan likuiditas bagi usaha atau perusahaan yang

mensponsori usaha tersebut (artinya jangka waktu pengembalian sesuai

dengan jangka waktu penggunaan dana).

Sumber-sumber dana yang utama terdiri dari modal sendiri yang

disetor oleh pemilik perusahaan, penerbitan saham di pasar modal,

obligasi yang diterbitkan oleh penjual dan dijual di pasar modal, kredit

bank, leasing (sewa guna) dari lembaga keuangan nonbank, dan project

finance.

3. Aliran Kas (Cash Flow)

Cash Flow merupakan arus kas atau aliran kas yang ada di

perusahaan dalam suatu periode tertentu. Cash Flow menggambarkan

berapa uang yang masuk ke perusahaan dan jenis pemasukan tersebut.

Cash flow juga menggambarkan berapa uang yang keluar serta jenis-jenis

biaya yang dikeluarkan. Aliran kas penting digunakan dalam akuntansi

karena laba dalam pengertian akuntansi tidak sama dengan kas masuk

bersih, dan yang relevan bagi investor adalah kas bukan laba.

Aliran kas yang berhubungan dengan suatu usaha dapat

dikelompokkan dalam tiga bagian, yaitu aliran kas permulaan (initial cash

flow), aliran kas operasional (operational cash flow), dan aliran kas

terminal (terminal cash flow). Pengeluaran-pengeluaran untuk investasi

pada awal periode merupakan aliran kas permulaan. Aliran kas yang

timbul selama operasi usaha disebut aliran kas operasional. Sedangkan

Page 44: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

30  

aliran kas terminal adalah aliran kas yang diperoleh ketika usaha berakhir.

Pada umumnya initial cash flow bernilai negatif, sedangkan operational

dan terminal cash flow bernilai positif.

3.1.3. Teori Biaya dan Manfaat

Dalam analisis usaha, tujuan-tujuan analisis harus disertai dengan definisi

biaya-biaya dan manfaat-manfaat. Biaya dapat diartikan sebagai segala sesuatu

yang mengurangi suatu tujuan, dan manfaat adalah segala sesuatu yang membantu

tujuan (Gittinger, 1986). Biaya dapat juga didefinisikan sebagai pengeluaran atau

korbanan yang dapat menimbulkan pengurangan terhadap manfaat yang diterima.

Biaya yang diperlukan oleh usaha dapat dikategorikan sebagai berikut :

1. Biaya modal merupakan dana untuk investasi yang penggunaannya bersifat

jangka panjang, seperti : tanah, bangunan, pabrik, mesin.

2. Biaya operasional atau modal kerja merupakan kebutuhan dana yang

diperlukan pada saat usaha mulai dilaksanakan, seperti : biaya bahan baku,

biaya tenaga kerja.

3. Biaya lainnya yaitu pajak, bunga dan pinjaman.

Manfaat dapat juga diartikan sebagai sesuatu yang dapat menimbulkan

kontribusi terhadap suatu usaha. Manfaat dapat dibedakan menjadi tiga bagian:

1. Manfaat langsung (direct benefit) yaitu manfaat yang secara langsung dapat

diukur dan dirasakan sebagai akibat dari investasi, seperti : peningkatan

pendapatan dan kesempatan kerja.

2. Manfaat tidak langsung (indirect benefit) yaitu manfaat yang secara nyata

diperoleh dengan tidak langsung dari usaha dan bukan merupakan tujuan

utama usaha, seperti : rekreasi.

3. Manfaat yang tidak dapat dilihat dan sulit dinilai dengan uang (intangible

effect), misalnya perbaikan lingkungan hidup, perbaikan distribusi

pendapatan, dan lainnya.

Kriteria yang biasa digunakan sebagai dasar persetujuan atau penolakan

suatu usaha adalah perbandingan antara jumlah nilai yang diterima sebagai

manfaat dari investasi tersebut dengan manfaat-manfaat dalam situasi tanpa usaha.

Nilai perbedaannya adalah berupa tambahan manfaat bersih yang akan muncul

dari investasi dengan adanya usaha (Gittinger, 1986).

Page 45: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

31  

3.1.4. Analisis Kelayakan Investasi

Kriteria investasi digunakan untuk mengukur manfaat yang diperoleh dan

biaya yang dikeluarkan dari suatu usaha. Dalam mengukur kemanfaatan usaha

dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu menggunakan perhitungan berdiskonto

dan tidak berdiskonto. Perbedaannya terletak pada konsep Time Value of Money

yang diterapkan pada perhitungan berdiskonto. Perhitungan diskonto merupakan

suatu teknik yang dapat “menurunkan” manfaat yang diperoleh pada masa yang

akan datang dan arus biaya menjadi nilai biaya pada masa sekarang, sedangkan

perhitungan tidak berdiskonto memiliki kelemahan umum, yaitu ukuran-ukuran

tersebut belum mempertimbangkan secara lengkap mengenai lamanya arus

manfaat yang diterima (Gittinger, 1986).

Konsep nilai waktu uang (time value of money) menyatakan bahwa nilai

sekarang (present value) adalah lebih baik daripada nilai yang sama pada masa

yang akan datang (future value). Ada dua sebab yang menyebabkan hal ini terjadi

yaitu : time preference (sejumlah sumber yang tersedia untuk dinikmati pada saat

ini lebih disenangi daripada jumlah yang sama namun tersedia di masa yang akan

datang) dan produktivitas atau efisiensi modal (modal yang dimiliki saat sekarang

memiliki peluang untuk mendapatkan keuntungan di masa yang akan datang

melalui kegiatan yang produktif) yang berlaku baik secara perorangan maupun

bagi masyarakat secara keseluruhan (Kadariah et al., 2001).

Kadariah et al. (2001) juga mengungkapkan bahwa kedua unsur tersebut

berhubungan timbal balik di dalam pasar modal untuk menentukan tingkat harga

modal yaitu suku bunga, sehingga dengan tingkat suku bunga dapat

dimungkinkan untuk membandingkan arus biaya dan manfaat yang

penyebarannya dalam waktu yang tidak merata. Untuk tujuan itu, tingkat suku

bunga ditentukan melalui proses “discounting”

3.1.5. Analisis Finansial

Analisis finansial adalah suatu analisis yang membandingkan antara biaya

dan manfaat untuk menentukan apakah suatu usaha akan menguntungkan selama

umur usaha. Analisis finansial terdiri dari :

Page 46: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

32  

a. Net Present Value (NPV)

Net Present Value (NPV) suatu usaha menunjukkan manfaat bersih yang

diterima usaha selama umur usaha pada tingkat suku bunga tertentu. NPV juga

dapat diartikan sebagai nilai sekarang dari arus kas yang ditimbulkan oleh

investasi. Dalam menghitung NPV perlu ditentukan tingkat suku bunga yang

relevan. Kriteria kelayakan investasi berdasarkan NPV yaitu :

1) NPV > 0, artinya suatu usaha sudah dinyatakan menguntungkan dan dapat

dilaksanakan.

2) NPV < 0, artinya usaha tersebut tidak menghasilkan nilai biaya yang

dipergunakan. Dengan kata lain, usaha tersebut merugikan dan sebaiknya

tidak dilaksanakan.

3) NPV = 0, artinya usaha tersebut mampu mengembalikan sama sebesar

modal sosial Opportunity cost faktor produksi normal. Dengan kata lain,

usaha tersebut tidak untung dan tidak rugi. Pada kondisi ini nilai

perusahaan tetap. Perlu pertimbangan lagi apabila ingin peroyek tetap

dilaksanakan.

b. Net Benefit Cost Ratio (Net B/C Rasio)

Net Benefit and Cost ratio (net B/C Ratio) menyatakan besarnya

pengembalian terhadap setiap satu satuan biaya yang telah dikeluarkan selama

umur usaha. Net B/C merupakan angka perbandingan antara present value

dari net benefit yang positif dengan present value dari net benefit yang negatif.

kriteria investasi berdasrkan Net B/C Rasio adalah :

1) Net B/C > 0, maka NPV > 0, usaha menguntungkan

2) Net B/C < 0, maka NPV < 0, usaha merugikan

3) Net B/C = 1, maka NPV = 0, usaha tidak untung dan tidak rugi

c. Internal Rate Return (IRR)

Internal Rate Return adalah tingkat bunga yang menyamakan present value

kas keluar yang diharapkan dengan present value aliran kas masuk yang

diharapkan, atau didefinisikan juga sebagai tingkat bunga yang menyebabkan

Net Present Value (NPV) sama dengan nol (0).

Gittinger (1986) menyebutkan bahwa IRR adalah tingkat rata-rata keuntungan

intern tahunan bagi perusahaan yang melakukan investasi dan dinyatakan

Page 47: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

33  

dalam satuan persen. Tingkat IRR mencerminkan tingkat suku bunga

maksimal yang dapat dibayar oleh usaha untuk sumberdaya yang digunakan.

Suatu investasi dianggap layak apabila nilai IRR lebih besar dari tingkat suku

bunga yang berlaku dan sebaliknya jika nilai IRR lebih kecil dari tingkat suku

bunga yang berlaku, maka usaha tidak layak untuk dilaksanakan.

d. Payback Period (PP)

Payback Period atau tingkat pengembalian investasi adalah salah satu metode

dalam menilai kelayakan suatu usaha yang digunakan untuk mengukur

periode jangka waktu pengembalian modal. Semakin cepat modal itu dapat

kembali, semakin baik suatu usaha untuk diusahakan karena modal yang

kembali dapat dipakai untuk membiayai kegiatan lain. Suatu investasi

dianggap layak apabila nilai PP lebih kecil dari umur usaha.

3.1.6. Analisis Nilai Pengganti (Switching Value)

Analisis sensitivitas dilakukan untuk meneliti kembali analisis kelayakan

usaha yang telah dilakukan, tujuannya yaitu untuk melihat pengaruh yang akan

terjadi apabila keadaan berubah. Hal ini merupakan suatu cara untuk menarik

perhatian pada masalah utama usaha yaitu ketidakpastian yang dapat terjadi pada

suatu keadaan yang telah diramalkan. Suatu variasi pada analisis sensitivitas

adalah nilai pengganti (switching value). Bila ingin menghitung suatu nilai

pengganti maka harus menanyakan berapa banyak elemen yang kurang baik

dalam analisis usaha yang akan diganti agar usaha dapat memenuhi tingkat

minimum diterimanya kelayakan suatu usaha. Pengujian dapat dilakukan dengan

menentukan berapa besarnya proporsi manfaat yang akan turun akibat manfaat

bersih sekarang menjadi nol (NPV=0). NPV sama dengan 0, akan membuat IRR

sama dengan tingkat suku bunga dan Net B/C sama dengan 1 (Gittinger, 1986).

Pada usaha di bidang pertanian terdapat empat masalah utama yang

mengakibatkan usaha sensitif terhadap perubahan, yaitu perubahan harga jual,

keterlambatan pelaksanaan usaha, kenaikan biaya, dan perubahan volume

produksi.

Page 48: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

34  

3.2. Kerangka Pemikiran Operasional

Adanya perubahan gaya hidup masyarakat dalam memandang pertanian

organik. Masyarakat sudah mengetahui arti penting pola hidup sehat dan lebih

memilih untuk mengkonsumsi bahan makanan yang tidak tercemar oleh unsur

kimia. Kondisi ini menjadi pendorong peningkatan pertanian organik di

Indonesia. Namun ada kendala yang cukup penting yang dihadapi oleh Indonesia

yaitu rusaknya lahan pertanian. Salah satu faktor penyebab rusaknya lahan

pertanian adalah penggunaan pupuk kimia pada lahan pertanian.

Kerusakan lahan pertanian di Indonesia merupakan faktor penting yang

perlu diperhatikan pemerintah dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan

Indonesia. Pupuk organik merupakan salah satu sarana produksi pertanian yang

memiliki peran penting dalam memperbaiki kondisi fisik tanah. Pupuk organik

dapat memperbaiki struktur tanah dari berlempung liat menjadi ringan atau remah,

memperbaiki daya ikat tanah berpasir sehingga tanah tidak terurai, memperbaiki

daya ikat air pada tanah, mempertinggi daya ikat tanah terhadap zat hara,

membantu proses pelapukan bahan mineral, menyediakan makanan bagi mikroba,

dan menurunkan aktivitas mikroorganisme merugikan.

Melihat kondisi lahan pertanian yang rusak akibat penggunaan pupuk

kimia dan perubahan tren masyarakat yang cenderung memilih makanan yang

sehat dan bebas dari zat kimia, maka pemerintah mengeluarkan program

peningkatan produksi pertanian organik di Indonesia. Salah satu cara yang

dilakukan adalah dengan meningkatkan ketersediaan pupuk organik dan

mengurangi subsidi pupuk kimia.

Ketersediaan pupuk organik di Indonesia relatif lebih sedikit dibandingkan

dengan permintaan potensial pupuk organik. Untuk wilayah Jawa Barat, pabrik

pupuk organik yang ada hanya berupa perusahaan-perusahaan kecil yang belum

mampu memenuhi permintaan yang ada. Adanya selisih yang besar antara

permintaan dan penawaran pupuk organik di Jawa Barat, menunjukkan bahwa

terdapat peluang usaha yang prospektif untuk mengembangkan pabrik pupuk

organik.

Pabrik pupuk organik Darul Fallah merupakan pabrik pupuk organik yang

baru didirikan di Kabupaten Bogor. Pembangunan pabrik pupuk organik Darul

Page 49: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

35  

Fallah merupakan salah satu cara untuk menangkap peluang usaha yang

prospektif sekaligus sebagai upaya untuk mensukseskan program pemerintah.

Pabrik ini menjalin kerjasama dengan pihak-pihak yang membutuhkan pupuk

organik seperti menjalin kemitraan dengan PT Petrokimia Gresik dan pedagang

tanaman hias.

Sebagai unit bisnis yang baru, pendirian pabrik pupuk organik Darul

Fallah perlu dikaji kelayakan usahanya. Analisis kelayakan usaha dilakukan

secara menyeluruh pada usaha pupuk organik di pabrik pupuk organik Darul

Fallah. Aspek yang dibahas terdiri dari dua bagian, yaitu aspek non finansial dan

aspek finansial. Aspek non finansial yaitu aspek pasar, aspek teknis, aspek

manajemen, aspek hukum dan aspek sosial-ekonomi-lingkungan. Sedangkan

aspek finansial usaha pabrik pupuk organik Darul Fallah yaitu dengan

menggunakan alat analisis kriteria investasi yang terdiri dari : NPV, IRR, Net B/C

dan Payback Period. Analisis kelayakan usaha didasarkan pada usahasi-usahasi

yang mengandung banyak ketidakpastian tentang yang akan terjadi diwaktu yang

akan datang maka analisis switching value digunakan untuk menganalisis segala

kemungkinan yang akan terjadi. Analisis kelayakan finansial akan dilakukan

dalam dua skenario usaha yaitu skenario usaha I, pabrik hanya bekerjasama

dengan PT Petrokimia Gresik dan skenario usaha II, pabrik bekerjasama dengan

PT Petrokimia Gresik dan mencari pangsa pasar lain. Skenario usaha I

berdasarkan keadaan aktual penelitian. Skenario usaha II berdasarkan rencana

pengembangan pabrik untuk mengoptimalkan kapasitas produksi. Pada masing-

masing skenario usaha akan dilakukan analisis switching value untuk mengetahui

sampai pada batas mana perubahan kondisi lingkungan mampu mengubah

kelayakan usaha. Hasil dari penelitian ini akan memperoleh informasi apakah

usaha pembuatan pupuk organik Darul Fallah ini layak untuk dijalankan ataukah

sebaliknya usaha pembuatan pupuk organik Darul Fallah ini tidak layak dan harus

dibenahi. Kerangka pemikiran operasional analisis kelayakan usaha pabrik pupuk

organik Darul Fallah dapat dilihat pada Gambar 1.

Page 50: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

36  

Gambar 1. Kerangka Pemikiran Operasional

Layak

1. Tren masyarakat untuk mengkonsumsi panganan organik 2. Kerusakan lahan pertanian di Indonesia 3. Penggunaan bahan anorganik untuk pertanian 4. Penurunan subsidi pupuk anorganik 5. Produksi pupuk organik untuk memenuhi permintaan Jawa Barat masih sedikit 6. Peraturan Menteri Pertanian Nomor 76/ Permentan/O.T.140/12/2007

Pendirian Pabrik Pupuk Organik Darul Fallah

Tidak Layak

Diteruskan dan dapat menjadi masukan dalam pengembangan

pabrik pupuk organik Darul Fallah

Saran

Analisis Kelayakan Non Finansial

• Aspek Pasar • Aspek Teknis • Aspek Manajemen • Aspek Hukum • Aspek Ekonomi- Sosial -

Ligkungan

Analisis Kelayakan Finansial

Analisis Finansial : 1. NPV 2. IRR 3. Net B/C 4. PP

Analisis Sensitivitas

Peluang Usaha Pupuk Organik

Analisis Kelayakan Usaha

Skenario Usaha I Skenario Usaha II

Page 51: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

IV METODE PENELITIAN

4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di unit pupuk organik Darul Fallah yang

berlokasi di komplek Pondok Pesantren Pertanian Darul Fallah, Desa Benteng,

Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Pemilihan tempat dilakukan

secara sengaja (purposive) berdasarkan pertimbangan bahwa unit pupuk organik

Darul Fallah merupakan pabrik pupuk organik yang baru didirikan dan merupakan

salah satu pabrik pupuk organik yang cukup besar di Kabupaten Bogor. Pemilihan

lokasi ini bertujuan untuk menganalisis apakah pendirian pabrik pupuk organik

Darul Fallah, layak untuk dilaksanakan. Penilaian kelayakan usaha memiliki arti

penting sebagai dasar evaluasi, perencanaan, perumusan alternatif solusi serta

pengambilan keputusan terkait penyelenggaraan aktivitas usaha di masa

mendatang. Pelaksanaan penelitian dan pengambilan data dilakukan pada bulan

Januari-Maret 2010.

4.2. Data dan Instrumentasi

Data yang digunakan dalam penelitian terdiri dari data primer dan data

sekunder. Data primer diperoleh melalui wawancara dan observasi di lokasi

usaha. Wawancara dilakukan dengan pihak manajemen pabrik pupuk organik

Darul Fallah, Dinas Pertanian Kota dan Kabupaten Bogor, Balai Penelitian Tanah

Kota Bogor. Data primer sebagian besar diperoleh dengan menggunakan

instrumen daftar pertanyaan. Data primer berupa pertanyaan mengenai aspek

kelayakan finansial dan non finansial yang diperoleh dengan menggunakan

instrumen kuesioner yang diberikan kepada responden terpilih.

Data sekunder diperoleh melalui studi literatur berbagai buku, jurnal,

skripsi, artikel yang terkait dengan topik penelitian, data dan informasi dan Badan

Pusat Statistik Indonesia, Departemen Pertanian, Balai Penelitian Tanah Kota

Bogor dan internet.

Page 52: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

38  

4.3. Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilakukan selama bulan Januari hingga Maret 2010.

Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah metode observasi

langsung, wawancara, kuesioner, dan browsing internet. Data yang dikumpulkan

adalah berupa data primer maupun data sekunder. Berikut adalah paparan metode

pengumpulan data primer yang dilakukan:

1. Observasi, yaitu melakukan pengamatan langsung mengenai kegiatan usaha

yang dilakukan dan hal-hal lainnya yang mendukung penelitian.

2. Wawancara, yaitu melakukan proses tanya jawab dengan beberapa objek

penelitian. Wawancara dilakukan dengan direktur, manajer, kepala pabrik,

akuntan pabrik pupuk organik Darul Fallah, serta pihak Dinas Pertanian

Kabupaten Bogor.

3. Diskusi, yaitu melakukan wawancara mendalam dan bertukar pikiran

mengenai permasalahan dan kondisi yang ada dengan pihak pabrik pupuk

organik Darul Fallah.

4. Kuesioner, yaitu memberikan daftar pertanyaan berupa kuesioner kepada

responden terpilih. Responden dalam penelitian ini adalah direktur, manajer,

kepala pabrik, akuntan, buruh pabrik, dan masyarakat sekitar pabrik pupuk

organik Darul Fallah.

Data sekunder diperoleh melalui studi pustaka, yakni melalui penelaahan

laporan tertulis Unit Pupuk Organik Darul Fallah, Badan Pusat Statistik (BPS),

Departemen Pertanian, Dinas Pertanian, Balai Penelitian Tanah Kota Bogor, hasil

penelitian dan buku-buku pustaka lainnya yang relevan dengan penelitian. Selain

itu, data sekunder diperoleh melalui browsing internet guna mencari artikel dan

data lainnya yang mendukung penelitian.

4.4. Metode Pengolahan Data

Data kuantitatif yang diperoleh selama penelitian diolah dengan

menggunakan program Microsoft Excel 2007. Pemilihan program tersebut karena

merupakan program yang telah umum digunakan. Sedangkan data kualitatif

diolah dan diinterpretasikan secara deskriptif.

Page 53: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

39  

Analisis kualitatif digunakan untuk mengetahui keragaan usaha pembuatan

pupuk organik di lokasi penelitian. Analisis kelayakan usaha dibagi menjadi

analisis kelayakan non finansial dan analisis kelayakan finansial. Analisis

kelayakan non finansial mengkaji berbagai aspek mulai dari aspek pasar, aspek

teknis, aspek manajemen, aspek hukum dan aspek sosial-ekonomi-lingkungan.

Analisis kuantitatif dilakukan untuk mengkaji kelayakan usaha pembuatan pupuk

organik secara finansial. Metode yang digunakan dalam analisis kuantitatif adalah

analisis kelayakan finansial dan analisis switching value.

Analisis kelayakan finansial menggunakan beberapa kriteria investasi,

yaitu : Analisis nilai bersih sekarang (Net Present Value/NPV), tingkat

pengembalian investasi (Internal Rate of Return/IRR), Net benefit and Cost Ratio

(Net B/C Ratio), masa pengembalian investasi (Payback Period), dan analisis

sensitivitas.

4.5. Analisis Kelayakan Non Finansial

Pada penelitian ini, analisis kelayakan non finansial akan mengkaji

kelayakan usaha dari berbagai aspek seperti aspek pasar, teknis, manajemen,

hukum dan sosial-ekonomi-lingkungan. Pada aspek pasar, variabel-variabel yang

akan dianalisis meliputi jumlah permintaan, harga jual produk, penawaran,

pemasaran, dan struktur persaingan. Pada aspek teknis, variabel-variabel yang

dianalisis meliputi kondisi fisik, teknologi, keterampilan, lokasi usaha pembuatan

pupuk organik, dan proses pengolahan yang dilakukan. Pada aspek manajemen,

variabel-variabel yang akan dianalisis meliputi bentuk usaha dan struktur

organisasi, serta job description. Pada aspek hukum, variabel yang akan dianalisis

meliputi bentuk badan usaha, akta pendirian, dan izin dalam menjalankan usaha.

Sedangkan untuk aspek sosial-ekonomi-lingkungan, akan dikaji pengaruh usaha

pembuatan pupuk organik terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar.

4.6. Laporan Laba Rugi

Laporan laba rugi (income statement) merupakan cara untuk melihat

profitabilitas selama periode tertentu (Horne dan Wachowicz, 2005 diacu dalam

Utami, 2010). Menurut Soeharto (2002), penyajian laporan harus dilakukan

dengan sistematika sedemikian rupa sehingga mudah diikuti urutan jalannya.

Page 54: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

40  

Perhitungan dari awal sampai akhir sistematika perhitungan laporan laba rugi

dapat dilihat pada Tabel 6.

Tabel 6. Sistematika Perhitungan Laporan Laba Rugi No Komponen Nilai (Rp)

1. Penjualan bersih A

2. Harga pokok produksi (HPP) B

3. Laba kotor C = A-B

4. Beban penjualan, umum dan administrasi D

5. Laba sebelum bunga dan pajak E = C-D

6. Beban bunga F

7. Laba sebelum pajak G = E-F

8. Pajak penghasilan H

9. Laba setelah pajak I = G-H Sumber: Horne dan Wachowicz (2005)

Keterangan:

A = Jumlah yang diterima dari penjualan produk

B = Biaya sesungguhnya untuk memproduksi produk yang dijual selama periode

terkait. Termasuk di dalamnya adalah biaya bahan mentah, biaya tenaga

kerja, serta overhead produksi yang berkaitan dengan produk yang dijual.

C = Perolehan setelah adanya pengurangan biaya produksi

D = Komisi tenaga penjualan, iklan (promosi) dan lain-lain

E = Penghasilan operasional yang diperoleh setelah pengurangan seluruh biaya

operasional

F = Biaya dari dana yang dipinjam

G = Penghasilan yang dapat dikenai pajak

H = Nilai pajak terhadap penghasilan usaha

I = Jumlah perolehan yang menunjukkan keuntungan atau kerugian usaha.

Apabila terdapat transaksi saham dalam perusahaan, maka perolehan tersebut

merupakan jumlah yang dihasilkan untuk para pemegang saham.

Penilaian kelayakan finansial berdasarkan laporan laba rugi:

Laba Bersih > 0; maka usaha layak untuk dilaksanakan.

Laba Bersih < 0; maka usaha tidak layak untuk dilaksanakan.

Page 55: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

41  

4.7. Cash Flow

Cash flow merupakan pernyataan atas biaya dan manfaat finansial usaha.

Manfaat diperhitungkan sebagai arus kas masuk (inflow), sedangkan biaya

diperhitungkan sebagai arus kas keluar (outflow). Horne dan Wachowicz (2005)

menyampaikan tiga bentuk kategori aktivitas yang terdapat dalam cash flow, yaitu

aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. Aktivitas investasi menunjukkan

dampak pembelian dan penjualan aktiva tetap serta sekuritas utang atau ekuitas

entitas lainnya. Aktivitas pendanaan menggambarkan dampak semua transaksi kas

dengan para pemegang saham, transaksi peminjaman dan pembayaran kembali

dengan pihak pemberi pinjaman. Aktivitas yang tidak digolongkan sebagai

investasi atau pendanaan diklasifikasikan dalam aktivitas operasi. Rincian

informasi mengenai inflow dan outflow pada aktivitas operasi, investasi dan

pendanaan dapat dilihat pada Tabel 7.

Tabel 7. Aktivitas dalam Cash Flow No Aktivitas Inflow Outflow 1. Operasi

a. Penjulan barang atau jasa b. Penghasilan atas pinjaman (penghasilan dari bunga)

dan sekuritas ekuitas (penghasilan

dari dividen)

a. Membayar pemasok untuk persediaan

b. Membayar karyawan untuk jasa yang diberikan

c. Membayar pajak ke pemerintah

d. Pembayaran beban operasional lainnya

2. Investasi a. Penjualan aktiva tetap b. Penjualan sekuritas utang

atau ekuitas entitas lainnya

a. Perolehan aktiva tetap b. Membeli sekuritas utang

atau ekuitas entitas lainnya

3. Pendanaan a. Pinjaman b. Penjualan sekuritas ekuitas

perusahaan sendiri

a. Membayar kembali jumlah yang dipinjam

b. Membeli kembali sekuritas ekuitas milik perusahaan

c. Membayar dividen kepada pemegang saham

Sumber: Horne dan Wachowicz (2005)

Page 56: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

42  

4.8. Analisis Aspek Finansial

Analisis aspek finansial digunakan untuk mengetahui kelayakan usaha

pembuatan pupuk organik. Analisis aspek finansial dilakukan dengan

menggunakan kriteria investasi untuk mengetahui apakah suatu usaha tersebut

layak atau tidak untuk dijalankan. Kriteria kelayakan investasi yang akan

digunakan antara lain Net Present Value (NPV), Internal Rate Return (IRR), Net

Benefit Cost Ratio (Net B/C), dan Payback Period (PP).

4.8.1. Net Present Value (NPV)

Net Present Value (NPV) suatu proyek atau usaha adalah selisih antara

nilai sekarang (present value) manfaat dengan arus biaya. NPV juga dapat

diartikan sebagai nilai sekarang dari arus kas yang ditimbulkan oleh investasi.

Perhitungan NPV perlu ditentukan tingkat bunga yang relevan. Rumus

menghitung NPV adalah sebagai berikut :

Keterangan :

Bt = manfaat yang diperoleh tiap tahun

Ct = biaya yang dikeluarkan tiap tahun

n = jumlah tahun

i = tingkat suku bunga (diskonto)

Kriteria kelayakan investasi berdasarkan NPV yaitu :

• NPV > 0, artinya suatu proyek sudah dinyatakan menguntungkan dan dapat

dilaksanakan.

• NPV < 0, artinya proyek tersebut tidak menghasilkan nilai biaya yang

dipergunakan. Dengan kata lain, proyek tersebut merugikan dan sebaiknya

tidak dilaksanakan.

• NPV = 0, artinya proyek tersebut mampu mengembalikan persis sebesar

modal sosial, Opportunities Cost faktor produksi normal. Dengan kata lain,

NPV =∑= +

−n

tttt

iCB

0 )1(

Sumber : Kadariah, 1999

Page 57: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

43  

proyek tersebut tidak untung dan tidak rugi. Pada kondisi ini nilai perusahaan

tetap. Perlu pertimbangan lagi apabila ingin peroyek tetap dilaksanakan.

4.8.2. Internal Rate Return (IRR)

IRR adalah tingkat rata-rata keuntungan intern tahunan bagi perusahaan

yang melakukan investasi dan dinyatakan dalam satuan persen. Tingkat IRR

mencerminkan tingkat suku bunga maksimal yang dapat dibayar oleh proyek

untuk sumberdaya yang digunakan. IRR juga merupakan nilai discount rate yang

membuat NPV proyek sama dengan nol. Suatu investasi dianggap layak apabila

nilai IRR lebih besar dari tingkat suku bunga yang berlaku dan sebaliknya jika

nilai IRR lebih kecil dari tingkat suku bunga yang berlaku, maka proyek tidak

layak untuk dilaksanakan. Rumus untuk menghitung IRR adalah :

Keterangan :

i = Discount rate yang menghasilkan NPV positif

i’ = Discount rate yang menghasilkan NPV negatif

NPV = NPV yang bernilai positif

NPV’ = NPV yang bernilai negatif

4.8.3. Net Benefit and Cost Ratio (Net B/C Rasio)

Net Benefit and Cost Ratio (Net B/C Rasio) merupakan angka

perbandingan antara jumlah nilai sekarang yang bernilai positif dengan jumlah

nilai sekarang yang bernilai negatif. Rumus untuk menghitung Net B/C adalah :

IRR = )'('

iiNPVNPV

NPVi −−

+

Sumber : Kadariah, 1999

Dimana )0()0(

<−>−

tt

tt

CBCB

Net B/C = ∑

=

=

+−+−

n

tttt

n

tttt

iCBiCB

0

0

)1(

)1(

Sumber : Kadariah, 1999

Page 58: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

44  

Keterangan :

Bt = manfaat yang diperoleh tiap tahun

Ct = biaya yang dikeluarkan tiap tahun

n = jumlah tahun

i = tingkat bunga (diskonto)

Kriteria investasi berdasarkan Net B/C Rasio adalah :

• Net B/C > 0, maka NPV > 0, proyek menguntungkan

• Net B/C < 0, maka NPV < 0, proyek merugikan

Net B/C = 1, maka NPV = 0, proyek tidak untung dan tidak rugi

4.8.4. Payback Period (PP)

Untuk mengatasi adanya pengabaian nilai waktu uang (time value of

money) pada perhitungan PP, maka penelitian ini menggunakan pendekatan PP

yang didiskontokan. Dalam Keown et al. (1999) dinyatakan bahwa metode

pembayaran kembali (payback period) yang didiskontokan mirip dengan metode

pembayaran kembali tradisional kecuali bahwa dalam menghitung periode

pembayaran kembali digunakan arus kas bersih yang didiskontokan. Periode

Pembayaran kembali yang didiskontokan didefinisikan sebagai jumlah tahun yang

dibutuhkan untuk menutupi semua pengeluaran kas awal dari arus kas bersih yang

telah didiskonto. Berikut ini merupakan penilaian kelayakan finansial berdasarkan

PP yang didiskonto:

• PP yang didiskonto ≤ PP didiskonto maksimum yang diterima (umur usaha);

maka usaha layak untuk dilaksanakan (diterima).

• PP yang didiskonto > PP didiskonto maksimum yang diterima (umur usaha);

maka usaha tidak layak untuk dilaksanakan (ditolak).

4.9. Analisis Swithing Value

Gittinger (1986) mengatakan bahwa suatu variasi pada analisis sensitivitas

adalah nilai pengganti (switching value). Switching value adalah suatu nilai

dimana pada nilai tersebut nilai NPV yang dihasilkan sama dengan nol, nilai Net

B/C sama dengan satu, dan nilai IRR sama dengan tingkat suku bunga (pinjaman

atau deposito). Analisis switching value akan mencari nilai maksimal dari

Page 59: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

45  

perubahan lingkungan bisnis yang nantinya akan menjadi batas dimana usaha

pembuatan pupuk organik Darul Fallah layak untuk dijalankan.

Switching value dilakukan terhadap variabel-variabel yang paling

mempengaruhi kelayakan usaha pupuk organik Darul Fallah, baik dari sisi

penerimaan maupun dari sisi pengeluaran. Penentuan variabel-variabel tersebut

didasarkan pada proyeksi usaha di masa mendatang dan pengalaman usaha sejenis

yang ada. Dari sisi penerimaan, analisis switching value dilakukan pada variabel

jumlah penjualan pupuk organik Dafa per tahun. Sedangkan dari sisi pengeluaran,

variabel utama adalah harga bahan baku kotoran sapi. Pemilihan variabel tersebut

didasarkan pada pertimbangan bahwa pupuk organik Dafa merupakan produk

baru yang akan beredar di masyarakat, karena produk tersebut belum dikenal oleh

konsumen maka ada kemungkinan bahwa produk tersebut tidak laku di jual.

Alasan untuk variabel bahan baku kotoran sapi karena bahan baku yang

digunakan dalam pembuatan pupuk organik Darul Fallah saat ini masih diperoleh

dari pihak lain, seperti membeli kepada peternakan-peternakan di sukabumi.

Perubahan iklim yang tidak menentu menjadikan penyebab berkurangnya pasokan

kotoran sapi kering sehingga ada kemungkinan pedagang kotoran sapi akan

menaikkan harga jual apabila persediaan kotoran sapi kering sedikit.

Variabel yang menjadi parameter dalam analisis switching value penelitian

ini adalah :

a. Penurunan penjualan pupuk organik Dafa dengan asumsi faktor lain tetap

(ceteris paribus)

b. Kenaikan harga beli bahan baku kotoran sapi dengan asumsi faktor lain tetap

(ceteris paribus)

4.10. Asumsi Dasar yang Digunakan

Asumsi dasar yang digunakan dalam analisis kelayakan usaha pabrik

pupuk organik Darul Fallah yaitu :

1. Umur ekonomis proyek ditetapkan sepuluh tahun. Umur ini ditetapkan

berdasarkan umur ekonomis mesin rotary dryer.

2. Modal yang digunakan dalam pendirian pabrik pupuk organik Darul Fallah

berasal dari modal sendiri.

Page 60: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

46  

3. Harga seluruh peralatan dan biaya-biaya pada analisis ini bersumber dari

survei lapang di pabrik pupuk organik Darul Fallah, dimana harga yang

digunakan adalah harga yang berlaku pada saat penelitian dilakukan.

4. Biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi pupuk organik terdiri dari biaya

investasi dan biaya operasional. Biaya investasi terdiri dari pembelian tanah,

pembelian mesin, pembangunan kantor, gudang, ruang produksi,

perlengkapan, dan barang inventaris lainnya yang dikeluarkan pada tahun

pertama. Sedangkan biaya operasional terdiri dari biaya tetap dan biaya

variabel.

5. Terdapat biaya reinvestasi yang dikeluarkan berdasarkan umur ekonomis

pelatan-peralatan yang diinvestasikan.

6. Biaya reinvestasi bangunan pabrik pada tahun ke-6 berjumlah Rp

230.000.000. Hal ini diperhitungkan berdasarkan biaya mengganti kayu dan

atap bangunan pabrik.

7. Harga seluruh input dan output yang digunakan dalam analisis ini adalah

konstan, yang berlaku pada tahun 2010.

8. Total produksi adalah jumlah pupuk organik yang diproduksi selama satu

tahun. Nilai total penjualan adalah hasil kali antara total produksi dengan

harga jual.

9. Produk yang dihasilkan diasumsikan semua laku terjual dan habis terpakai

dalam satu bulan.

10. Satu adonan pupuk organik yang terdiri dari kotoran sapi, kotoran ayam,

zeolit, filler, dan mixtro/EM4 yang berjumlah total 1000 kilogram memiliki

peluang keberhasilan pemerolehan pupuk organik layak jual setelah

dilakukan sortasi sebesar 95 persen. Persentase tersebut didasarkan pada

pengalaman usaha pabrik pupuk organik Darul Fallah.

11. Harga jual pupuk organik kepada PT Petrokimia Gresik selama sepuluh tahun

diasumsikan tetap yaitu Rp 1.130 per kilogram.

12. Harga jual pupuk organik Dafa secara langsung kepada konsumen

diasumsikan tetap yaitu Rp 900 per kilogram. Sedangkan jika dijual melalui

toko pertanian diasumsikan tetap yaitu Rp 700 per kilogram.

Page 61: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

47  

13. Nilai sisa dihitung berdasarkan perhitungan nilai sisa menggunakan harga

beli dibagi dengan umur ekonomis. Nilai sisa untuk harga tanah diasumsikan

harga beli sama dengan harga jual pada akhir proyek.

14. Tingkat suku bunga (discount rate) yang digunakan merupakan tingkat suku

bunga deposito karena pemilik tidak melakukan peminjaman kepada bank.

Tingkat suku bunga yang digunakan adalah tingkat suku bunga deposito rata-

rata Bank Indonesia (BI Rate) tahun 2010, yaitu sebesar 7 persen.

15. Pajak pendapatan yang digunakan berdasarkan Undang-Undang Republik

Indonesia No. 36 tahun 2008, pasal 17 ayat 2 a, yang merupakan perubahan

keempat atas undang-undang nomor 7 tahun 1983 tentang pajak penghasilan,

yaitu :

• Pasal 17 ayat 1 b.

Wajib Pajak badan dalam negeri dan bentuk usaha tetap adalah sebesar

28% (dua puluh delapan persen).

• Pasal 17 ayat 2 a.

Tarif sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b menjadi 25% (dua

puluh lima persen) yang mulai berlaku sejak tahun pajak 2010.

 

Page 62: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

 V GAMBARAN UMUM USAHA

5.1. Sejarah Singkat Pondok Pesantren Darul Fallah

Pesantren Darul Fallah merupakan lembaga pendidikan pertama di

Indonesia yang memadukan antara konsep pendidikan islam dengan ilmu

pertanian sebagai kompetensi utamanya. Pondok pesantren Darul Fallah didirikan

pada tahun 1960 di atas tanah seluas 26,5 hektar. Lokasi pendidikan Darul Fallah

terletak pada km 12 Jalan Raya Bogor-Ciampea, atau sekitar 2 km dari kampus

IPB Darmaga. Lahan memanjang dari tepi jalan raya, kampung kebun Eurih

hingga kampung Gunung Leutik. Kondisi lahan berbukit 90 persen miring dan 10

persen datar, hanya sebagian kecil lahan sawah (lima persen) dan sisanya lahan

kering. Lahan pesantren sebagian besar dibatasi secara alami oleh dua sungai

besar dan selokan. Lahan tersebut terdiri dari dua blok yaitu Blok Lemah Duhur

( + 10 Ha) dan Blok Bukit Darul Fallah ( + 16,5 Ha).

Blok Lemah Duhur untuk areal pendidikan terdiri dari gedung sekolah,

asrama, mesjid, koperasi, dan pemukiman guru serta sarana pendidikan lainnya.

Blok Bukit Darul Fallah untuk areal praktik dan usaha produktif seperti kultur

jaringan, peternakan dan perikanan. Berdasarkan pokok-pokok pikiran pendiri

Pesantren Darul Fallah, lembaga pendidikan islam selayaknya berorientasi kepada

pedesaan dan memberikan prioritas kepada kelompok du’afa dan golongan miskin

sehingga pendirian bangunan Pesantren Darul Fallah berada jauh dari perkotaan.

Pesantren Darul Fallah memiliki usaha yang mandiri dalam menentukan sistem

pembiayaannya sehingga dibentuknya berbagai sumber pembiayaan yang dapat

menunjang kegiatan operasional dan pembangunan di lingkungan pesantren.

Pembangunan unit usaha pesantren juga ditujukan sebagai media

pembelajaran para santri agar menjadi mandiri dan percaya kepada kemampuan

sendiri dalam mengusahakan pembangunan pertanian yang berbasiskan agribisnis.

Para santri diajarkan bagaimana menjadi pengusaha-pengusaha muda yang

mampu memajukan pertanian Indonesia dengan berbekal intelektual yang tinggi

dan pengetahuan agama yang baik. Oleh karena itu, Pesantren Darul Fallah

mengembangkan beberapa unit usaha di bidang peternakan dan pertanian antara

lain peternakan sapi perah, sapi potong, peternakan kambing perah (peranakan

Page 63: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

49  

ettawa), pabrik pakan, pengolahan hasil peternakan (yoghurt, kefir, susu segar,

dan susu pasteurisasi), unit biogas sebagai sumber energi, dan unit pupuk organik.

5.2. Sejarah Singkat Unit Pupuk Organik Darul Fallah

Unit pupuk organik Darul Fallah merupakan unit usaha baru di Pesantren

Darul Fallah. Unit ini didirikan pada bulan November 2009. Peletakan batu

pertama untuk pembangunan pabrik pupuk organik dilakukan pada tanggal 1

November 2009. Kegiatan pembangunan pabrik membutuhkan waktu sekitar

empat bulan. Pada pertengahan Februari 2010 pabrik sudah memulai melakukan

kegiatan usaha namun belum beroperasi dengan kapasitas normal. Kegiatan

produksi secara normal dimulai sejak bulan Maret 2010.

Pendirian pabrik pupuk organik Darul Fallah ini bertujuan sebagai sumber

pendanaan pesantren sekaligus sebagai “teaching farm” kepada para santri untuk

mengenal lebih jauh kegiatan bisnis terutama di bidang pertanian. Pabrik Darul

Fallah menjalin kemitraan dengan PT Petrokimia Gresik sebagai salah satu

produsen untuk menghasilkan pupuk dengan merek petroganik di wilayah

Kabupaten Bogor. Kerjasama dengan PT Petrokimia Gresik bertujuan untuk

memperoleh kepastian pasar terhadap pupuk organik yang dihasilkan dan juga

dalam rangka mensukseskan program pemerintah dalam meningkatkan pertanian

organik di Indonesia.

Unit pupuk organik Darul Fallah berada dibawah Koperasi Pondok

Pesantren Darul Fallah (KOPONTREN). Koperasi sebagai pusat badan usaha

yang berada di Pesantren Darul Fallah membawahi beberapa unit usaha seperti

kambing perah, sapi perah, yoghurt, susu pasteurisasi, warung serba ada, warung

telekomunikasi, unit simpan pinjam, dan unit pupuk organik. Unit pupuk organik

Darul Fallah merupakan unit yang paling baru didirikan. Sebelumnya koperasi

Darul Fallah pernah mendirikan unit pupuk bokashi yang berasal dari kotoran sapi

kemudian dikomposkan dengan menggunakan bakteri. Namun bisnis tersebut

sudah ditutup karena masalah penjualan yang terus menurun. Penjualan yang

menurun tersebut diakibatkan oleh lemahnya sistem pemasaran pupuk bokashi

oleh Darul Fallah sehingga jumlah pupuk yang terjual dipasaran relatif sedikit dan

tidak mampu menutupi biaya operasional pembuatan pupuk bokashi.

Page 64: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

50  

Saat ini kemitraan yang dilakukan oleh pabrik pupuk organik Darul Fallah

hanya dengan satu perusahaan saja yaitu PT Petrokimia Gresik. Namun dalam

pengembangannya pihak pabrik pupuk organik Darul Fallah akan menjalin

kemitraan dengan perusahaan lain seperti PT Pertani dan PT Sangiang Sri. Pabrik

Darul Fallah juga berencana untuk memasarkan produk dengan merek sendiri. Hal

tersebut dilakukan sebagai upaya pabrik pupuk organik Darul Fallah untuk

memaksimalkan keuntungan perusahaan dan mengoptimalkan kapasitas produksi

pabrik.

5.3. Visi dan Misi Pabrik Pupuk Organik Darul Fallah

Pondok Pesantren Darul Fallah memiliki beberapa unit usaha untuk

menunjang kegiatan operasional pesantren. Unit usaha tersebut ada yang berdiri

sendiri dan ada yang menjalin kerjasama dengan pihak lain. Unit pupuk organik

Darul Fallah merupakan salah satu bentuk unit usaha pembuatan pupuk organik

yang menjalin kemitraan dengan PT Petrokimia Gresik sebagai salah satu

produsen pupuk organik di Kabupaten Bogor dengan merek pupuk organik super

petroganik. Bahan baku pembuatan pupuk organik ini dengan memanfaatkan

limbah dari peternakan sapi yang ada di Darul Fallah. Dalam menjalankan

kegiatan bisnisnya, unit pupuk organik Darul Fallah memiliki visi dan misi. Visi

yang dipaparkan perusahaan adalah menjadi unit penyedia pupuk organik

professional, terbaik, dan berwawasan pendidikan di bidang usaha pupuk organik.

Misi pabrik pupuk organik Darul Fallah adalah mewujudkan kegiatan bisnis

pupuk organik dengan sistem kemitraan yang memberikan keuntungan finansial

optimal kepada semua pihak yang terkait, media pembelajaran bagi para santri

dan masyarakat sekitar tentang konsep pertanian organik, dan mendorong

pertumbuhan sosial ekonomi masyarakat sekitar.

5.4. Fasilitas Pabrik Pupuk Organik

Pabrik pupuk organik Darul Fallah memiliki fasilitas-fasilitas yang

menunjang kegiatan operasional pabrik. Fasilitas tersebut sebagai berikut :

a. Bangunan kantor

Bangunan kantor berada di sebelah bangunan pabrik. Hal tersebut dilakukan

agar lebih mempermudah dalam melakukan kontrol pada saat pabrik sedang

Page 65: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

51  

beroperasi. Bangunan kantor memiliki ukuran 4X4 meter. Fasilitas

pendukung yang ada didalam bangunan kantor adalah meja kantor, lemari

kabinet, dan alat tulis kantor.

b. Bangunan pabrik

Bangunan pabrik terdiri dari mesin-mesin produksi pupuk organik. Bangunan

pabrik terdiri dari empat sekat yang membedakan ruang kerja masing-masing

bagian. Sekat pertama digunakan sebagai tempat penampungan bahan baku

kering, yaitu kotoran sapi dan kotoran ayam yang telah kering. Sekat kedua

digunakan sebagai tempat untuk berproduksi. Tempat produksi terdiri dari

mesin-mesin produksi seperti : dua buah crusher (hammermil), dua buah pan

granulator, satu buah rotary dryer, satu buah bucket elevator, satu buah

furnace dryer, dan satu buah finishing dryer.

Sekat ketiga digunakan sebagai tempat penyimpanan hasil produksi yang

belum dilakukan penjahitan. Pupuk yang telah dimasukkan ke dalam karung

dibiarkan dulu terbuka bagian atasnya selama 1 X 24 jam untuk mempercepat

proses penguapan udara panas pada pupuk saat dilakukan proses produksi.

Sekat terakhir digunakan sebagai tempat penyimpanan generator sebagai

sumber tenaga listrik kegiatan pabrik. Tempat penyimpanan generator juga

dilengkapi dengan tempat penyimpanan bahan bakar solar dan tangki

penyimpanan solar dengan kapasitas 500 liter.

c. Gudang penyimpanan

Gudang penyimpanan yang dimiliki oleh pabrik pupuk organik Darul Fallah

memiliki kapasitas penyimpanan hasil produksi sekitar 800 ton. Gudang

tersebut telah dirancang sedemikian rupa sehingga memudahkan dalam

pengangkutan pupuk dari gudang penyimpanan untuk diangkut dengan

menggunakan truk.

d. Mess Karyawan

Mess karyawan merupakan fasilitas yang disediakan pabrik untuk karyawan

yang mau tinggal di lokasi pabrik apabila rumah mereka jauh dari lokasi

pabrik. Pabrik menyediakan dua buah kamar berukuran 5 X 5 meter untuk

digunakan karyawan apabila ingin beristirahat. Mess karyawan dilengkapi

Page 66: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

52  

dengan fasilitas pendukung seperti : kasur, divan, lemari exel, televisi, meja,

dan dapur.

e. Laboraturium Quality Control

Laboraturium ini digunakan untuk mengecek kualitas pupuk organik yang

dihasilkan. Kualitas pupuk disesuaikan dengan standar yang telah ditetapkan

oleh pihak pembeli, yaitu dalam hal ini PT Petrokimia. Laboraturium

memiliki kemampuan untuk memeriksa kandungan air dalam bahan baku

yang akan digunakan dan memeriksa kadar C-Organik yang terkandung di

dalam pupuk.

f. Mushola

Mushola dibangun untuk mempermudah karyawan pabrik apabila ingin

beribadah. Mushola di bangun di daerah atas bangunan kantor dan berada di

dekat pintu masuk pabrik. Bangunan mushola memiliki luas 25 m2 dan

dilengkapi dengan fasilitas tower untuk wudhu.

g. Gudang Peralatan

Gudang peralatan digunakan untuk menyimpan peralatan-peralatan pabrik

seperti karung, benang, sepatu boot, terpal, kunci-kunci, gergaji, cangkul, dll.

Gudang perlatan berlokasi tepat disebelah ruang kantor.

h. Ruang MCK

Ruang MCK berada disebelah mess karyawan. Pabrik pupuk organik Darul

Fallah memiliki dua buah ruang MCK tetapi berbeda fungsi. Satu ruang MCK

digunakan untuk karyawan pabrik dan satunya lagi digunakan hanya untuk

tamu. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga ruang MCK tamu tetap bersih.

5.5. Denah Lokasi Pabrik Pupuk Organik

Denah lokasi pabrik pupuk organik Darul Fallah berada di bagian

belakang komplek PP Darul Fallah, lokasi tersebut dipilih sebagai kegiatan sentra

usaha pertanian. Lokasi pabrik berada tepat dibelakang bangunan peternakan sapi

potong. Hal ini memudahkan pabrik untuk memperoleh kotoran sapi yang

dibuang langsung ke belakang kandang. Lokasi pabrik Darul Fallah dapat dilihat

pada Gambar 2.

 

Page 67: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

53  

Gambar 2. Denah Lokasi Pabrik Pupuk Organik Darul

Berdasarkan pada Gambar 2, lokasi pabrik pupuk organik Darul Fallah

berada dibagian belakang pondok pesantren Darul Fallah. Jarak tempuh menuju

pabrik sekitar 2 kilometer dari jalan raya Cibanteng. Akses menuju lokasi hanya

melalui satu gerbang utama yang terletak pada bagian depan pondok pesantren

Darul Fallah. Akses jalan sesuai dengan jalan beraspal seperti yang terlihat pada

gambar di atas. Warna biru pada Gambar 2 menunjukkan aliran sungai yang

terdapat di kawasan Darul Fallah. Sebelum mencapai lokasi pabrik, terdapat

jembatan yang terbuat dari beton. Jembatan tersebut berguna sebagai sarana

menyebrangi sungai untuk menuju lokasi pabrik. Jarak tempuh dari jembatan

menuju pabrik sekitar 500 meter.

Pabrik

Page 68: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

VI HASIL DAN PEMBAHASAN

6.1. Aspek Non Finansial

Pengkajian kelayakan usaha pabrik pupuk organik Darul Fallah perlu

memperhatikan aspek non finansial yang menunjang kegiatan bisnis tersebut.

Aspek non finansial akan mempengaruhi dalam pertimbangan kelayakan usaha

yang dijalankan pabrik. Analisis aspek-aspek non finansial yang akan dibahas

dalam kelayakan pabrik pupuk organik Darul Fallah adalah aspek pasar, aspek

teknis, aspek manajemen, aspek hukum dan aspek sosial-ekonomi-lingkungan.

6.1.1. Aspek Pasar

6.1.1.1. Permintaan dan Penawaran Produk

Pada proses pendirian pabrik pupuk organik Darul Fallah, hal yang

terlebih dahulu diperhatikan adalah aspek permintaan pasar. Unit pupuk organik

Darul Fallah membuat surat pengajuan kerjasama dengan PT Petrokimia Gresik

sebagai salah satu produsen pupuk petroganik yang berlokasi di Kabupaten

Bogor. Pengajuan kerjasama tersebut dilakukan untuk memperoleh kepastian

pasar karena produk yang dihasilkan oleh pabrik Darul Fallah akan dibeli

langsung oleh PT Petrokimia Gresik dan disalurkan kepada masyarakat dengan

harga jual yang disubsidi oleh pemerintah. Pembelian pupuk organik oleh PT

Petrokimia Gresik dilakukan berdasarkan surat kerjasama antara pihak Darul

Fallah dan PT Petrokimia Gresik. Berdasarkan surat perjanjian tersebut, sebanyak

250.640 kilogram pupuk organik yang dihasilkan oleh pabrik Darul Fallah dibeli

oleh PT Petrokimia Gresik setiap bulannya.

Jumlah permintaan pupuk organik oleh PT Petrokimia Gresik tersebut

tidak sesuai dengan apa yang direncanakan sebelumnya pada saat pendirian pabrik

pupuk organik Darul Fallah karena pabrik Darul Fallah mampu menyediakan

pupuk organik lebih banyak setiap bulan. Kapasitas optimum pabrik pupuk Darul

Fallah adalah 500.000 kilogram per bulan. Pada awalnya pabrik Darul Fallah

hanya berencana untuk menjadi pemasok pupuk petroganik saja dan berharap PT

Petrokimia Gresik membuat kontrak perjanjian dengan kebutuhan pupuk 500.000

kilogram sesuai dengan kapasitas optimum pabrik Darul Fallah. Namun pada

kenyataannya peningkatan produksi pupuk organik dengan merek petroganik

Page 69: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

55  

tidak diimbangi dengan peningkatan pemasaran pupuk tersebut kepada konsumen

sehingga terjadi penumpukan pupuk petroganik di gudang PT Petrokimia Gresik.

Hal tersebut yang mengakibatkan jumlah pembelian yang dilakukan oleh PT

Petrokimia Gresik kepada pabrik pupuk organik Darul Fallah lebih rendah dari

yang direncanakan. Mengantisipasi hal tersebut, pabrik Darul Fallah harus

mencari pasar baru untuk dapat menjual pupuk organik sesuai dengan kapasitas

optimum pabrik. Saat ini, Pabrik pupuk organik Darul Fallah sedang melakukan

proses pencarian pasar baru melalui penjajakan dengan PT Pertani dan PT

Sanghiang Sri untuk bekerjasama dalam menyediakan pupuk organik sama seperti

yang dilakukan ketika bekerjasama dengan PT Petrokimia. Namun belum ada

konfirmasi lebih lanjut dari pihak PT Pertani dan PT Sanghiang Sri.

Rencana pengembangan pasar lainnya yang akan dilakukan oleh pabrik

pupuk Darul Fallah adalah dengan memasarkan produknya secara langsung

kepada penjual-penjual tanaman hias, hobbies, dan petani yang berada di sekitar

Bogor. Pabrik pupuk Darul Fallah akan berencana untuk mengalokasikan dana

pemasaran yang lebih besar untuk dapat mengambil market share dari pasar

tersebut. Pabrik Darul Fallah akan menjual pupuk dengan merek sendiri yaitu

pupuk organik Dafa. Pupuk organik Dafa ditargetkan dapat dijual kepada penjual

tanaman hias yang berada di Bogor dan sekitarnya, pencinta tanaman hias yang

ada di Bogor dan sekitarnya, dititipkan kepada toko yang menjual alat-alat

pertanian, dan langsung menjual kepada petani yang membutuhkan. Diharapkan

dengan perluasan pasar tersebut pabrik pupuk organik Darul Fallah mampu

menjual pupuk organik sesuai dengan kapasitas optimum produksi pupuk organik

yaitu 500.000 kilogram perbulan.

6.1.1.2. Persaingan

Tingkat persaingan yang ada pada industri pupuk organik relatif kecil.

Terlihat dari masih sedikit jumlah perusahaan yang memproduksi pupuk organik

di Jawa Barat. Pabrik pupuk organik Darul Fallah merupakan pabrik pupuk

organik pertama di Kabupaten Bogor yang menjalin kemitraan dengan PT

Petrokimia Gresik. Saat ini, hanya terdapat sedikit perusahaan yang menghasilkan

pupuk organik di wilayah Bogor. Perusahaan tersebut berproduksi dalam jumlah

Page 70: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

56  

yang lebih sedikit jika dibandingkan dengan pabrik pupuk organik Darul Fallah.

Perusahaan pupuk organik yang terdapat di Bogor seperti : Gapoktan Silih Asih,

TPA Galuga, P4S Antanan, dan CV Saung Wira.

Produk pupuk organik Darul Fallah memiliki keunggulan apabila

dibandingkan dengan pupuk organik lain karena kualitas pupuk organik yang

dihasilkan adalah pupuk kualitas super dan berbentuk granul sehingga lebih

mudah dalam pengaplikasian terhadap tanaman. Kebanyakan pupuk organik yang

beredar di pasaran adalah pupuk yang berbentuk serbuk halus, bahkan PT Pupuk

Kujang Cikampek juga menghasilkan pupuk organik yang berbentuk serbuk.

Dilihat dari tingkat persaingan yang ada, terdapat peluang bagi pabrik pupuk

organik Darul Fallah untuk menang dalam persaingan industri pupuk organik di

Jawa Barat. Pupuk organik yang dihasilkan Darul Fallah memiliki ciri khas yang

berbeda dan memiliki kandungan serta merek yang dapat diunggulkan dari para

pesaingnya.

6.1.1.3. Strategi Pemasaran

Pabrik pupuk organik Darul Fallah tidak melakukan strategi khusus dalam

melakukan pemasaran pupuk dengan merek petroganik. Kegiatan pemasaran

pupuk petroganik dilakukan langsung oleh PT Petrokimia Gresik dan

pendistribusiannya diawasi langsung oleh pemerintah. Pabrik pupuk organik

Darul Fallah bekerjasama dengan PT Petrokimia Gresik sebagai salah satu

produsen penghasil pupuk organik dengan merek petroganik dan pupuk tersebut

merupakan pupuk organik bersubsidi pemerintah. Pabrik pupuk organik Darul

Fallah membuat pupuk organik sesuai spesifikasi dan permintaan dari PT

Petrokimia Gresik. Pupuk organik yang dihasilkan oleh pabrik Darul Fallah dibeli

dan dibawa ke gudang penyimpanan pupuk PT Petrokimia Gresik yang tersebar di

berbagai kabupaten di Indonesia. Biaya transportasi ke gudang penyimpanan dan

pendistribusian pupuk bermerek petroganik seluruhnya ditanggung oleh PT

Petrokimia Gresik.

Strategi pemasaran lain yang dilakukan pabrik pupuk Darul Fallah adalah

dengan mencari mitra kerja yang membutuhkan pupuk organik. Pabrik pupuk

organik Darul Fallah menjalin kerjasama dengan pembeli langsung dalam skala

Page 71: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

57  

yang besar. Saat ini, pabrik pupuk organik Darul Fallah sedang mencari pasar

baru dengan melakukan penjajakan dengan PT Pertani dan PT Sanghiang Sri.

Strategi pemasaran produk dilakukan langsung kepada pihak-pihak yang

membutuhkan pupuk organik. Pabrik Darul Fallah akan membuatkan pupuk

organik sesuai dengan spesifikasi yang diminta oleh perusahaan yang bermitra.

Pabrik pupuk Darul Fallah juga berencana untuk menghasilkan pupuk

dengan merek sendiri dan mendistribusikan langsung kepada masyarakat.

Pengenalan merek baru merupakan sesuatu yang perlu dipertimbangkan oleh

pupuk organik Darul Fallah karena pupuk organik dengan merek baru

memerlukan biaya pengenalan produk yang cukup besar. Hal ini merupakan

tantangan yang perlu dilakukan oleh pabrik pupuk organik Darul Fallah.

Penjualan pupuk organik dengan merek sendiri merupakan hal yang perlu

dilakukan mengingat tidak semua produk pupuk yang dihasilkan pabrik Darul

Fallah dibeli oleh PT Petrokimia Gresik.

Pabrik pupuk Darul Fallah berencana akan mengeluarkan pupuk organik

dengan merek dagang pupuk organik Dafa. Pupuk organik ini akan dijual dengan

kemasan yang lebih kecil yaitu 20 kilogram. Hal ini dilakukan berdasarkan

pertimbangan manajemen pabrik bahwa sasaran konsumen yang akan dituju

adalah pedagang tanaman hias, hobbies, dan petani. Mereka lebih menyukai

membeli pupuk organik dengan kemasan yang lebih kecil agar lebih mudah

dibawa.

6.1.1.4. Segmenting, Targeting dan Positioning

Pabrik tidak dapat melayani seluruh pelanggan di pasar yang sangat luas.

Pasar yang terlalu banyak akan menimbulkan tuntutan pembelian yang berbeda-

beda. Pabrik pupuk organik Darul Fallah perlu mengidentifikasi segmen pasar

yang dapat dilayani secara efektif. Segmentasi pasar dibagi menjadi empat

segmen yaitu segmentasi geografis (wilayah), segmentasi demografis (usia,

keluarga, status, jenis kelamin, pendapatan, pekerjaan, pendidikan, dan agama),

segmentasi psikografis (gaya hidup, kepribadian konsumen), dan segmentasi

perilaku (manfaat, status pembeli, loyalitas, kesempatan, pemakaian dan sikap

konsumen terhadap produk).

Page 72: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

58  

Pabrik pupuk organik Darul Fallah melakukan segmentasi pasar

berdasarkan pada segmentasi geografis yaitu Pulau Jawa dan Sumatera. Pemilihan

lokasi tersebut karena mempertimbangkan jarak lokasi pasar dengan lokasi

produksi pupuk dan juga melihat populasi dan jumlah tanaman yang tumbuh pada

kedua pulau tersebut lebih banyak jika dibandingkan dengan pulau Kalimantan,

Sulawesi dan Papua. Aktivitas pemasaran awal yang dilakukan oleh pabrik pupuk

Darul Fallah adalah pemasaran pada segmen pasar yang dekat lokasi pabrik.

Pemasaran akan dilakukan di wilayah Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok,

Tangerang, dan Bekasi).

Pabrik pupuk organik Darul Fallah tidak melakukan spesifikasi pemasaran

pada segmen demografis, psikografis dan perilaku. Hal tersebut dilakukan karena

keinginan pabrik pupuk Darul Fallah untuk dapat meraih pasar seluas mungkin.

Dilihat dari segmentasi demografis, produk yang dihasilkan pabrik pupuk Darul

Fallah merupakan pupuk organik sehingga pasar yang akan dituju adalah petani

dan pelaku agribisnis yang mengusahakan pertanian organik.

Target pemasaran yang akan dilakukan oleh pabrik pupuk organik Darul

Fallah secara khusus adalah di Pulau Jawa. Target tersebut didasarkan pada

potensi permintaan pasar pupuk organik masih terbuka luas di wilayah Jawa.

Fokus pemasaran pupuk organik Darul Fallah dilakukan di propinsi Jawa Barat

dan Jabodetabek.

Produk yang dihasilkan oleh pabrik Darul Fallah merupakan pupuk yang

telah dilakukan uji quality control sesuai dengan standar yang ditetapkan

Departemen Pertanian. Komposisi yang terkandung didalam pupuk organik

merupakan takaran yang pas untuk digunakan di lahan pertanian Indonesia.

Positioning produk pupuk organik Dafa adalah sebagai pupuk organik dengan

kualitas super dan memiliki harga terjangkau oleh masyarakat. Penentuan

segmentasi, target, dan posisi produk akan memberikan gambaran mengenai

strategi apa yang sebaiknya dilakukan oleh perusahaan untuk mencapai target

penjualan.

Page 73: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

59  

6.1.1.5. Bauran Pemasaran

a. Produk

Produk yang dihasilkan oleh pabrik pupuk organik Darul Fallah adalah

pupuk kualitas super. Pupuk ini telah dilakukan pengujian secara laboraturium

mengenai unsur-unsur hara yang terkandung di dalamnya. Pupuk petroganik yang

dihasilkan Darul Fallah memiliki banyak kegunaan diantaranya adalah :

menggemburkan dan menyuburkan tanah, meningkatkan daya simpan dan daya

serap air, memperkaya hara makro dan mikro dalam tanah, dan pupuk ini sesuai

untuk semua jenis tanah dan semua jenis tanaman.

Setiap produk yang dihasilkan oleh suatu perusahan pasti memiliki

keunggulan yang berbeda-beda. Keunggulan yang dimiliki oleh pupuk organik

petroganik Darul Fallah adalah: Kadar C-Organik yang terkandung dalam pupuk

tinggi, pupuk berbentuk granul sehingga mudah dalam aplikasi, produk pupuk ini

aman dan ramah lingkungan serta terbebas dari mikroba pathogen, bebas dari biji-

bijian gulma, kadar air rendah sehingga lebih efisien dalam pengangkutan dan

penyimpanan, dan dikemas dalam kantong kedap air.

Produk petroganik telah terjamin mutu dan perizinannya sesuai dengan

surat izin peredaran pupuk organik petroganik dari Departemen Pertanian dengan

nomor surat G 095/ORGANIK/BSP/IX/2005. Komposisi yang dimiliki oleh

pupuk organik petroganik Darul Fallah dapat dilihat pada Tabel 8.

Tabel 8. Komposisi Pupuk Petroganik

No Kandungan Jumlah

1 C-Organik 12,5 %

2 C/N rasio 10-25 %

3 PH 4-8

4 Kadar air 4-12 % Sumber : Data Primer (2010)

Mikroba dan bakteri yang terdapat dalam pupuk petroganik akan mampu

melarutkan dan mengikat zat-zat yang dibutuhkan tanah sehingga produktifitas

tanah akan meningkat. Saat ini telah banyak beredar pupuk organik di dalam

negeri, namun kebanyakan tidak memiliki standar yang jelas dan komposisi yang

Page 74: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

60  

sesuai dengan kebutuhan kandungan hara di dalam tanah. Petroganik merupakan

satu pupuk organik yang sesuai dengan standar yang ditentukan Departemen

Pertanian. Gambar pupuk organik super petroganik dapat dilihat pada Gambar 3.

Gambar 3. Pupuk Organik Super Petroganik

Keunggulan lain yang dimiliki oleh pupuk petroganik dalam proses

pemupukan adalah setiap satu hektar cukup dengan menggunakan 500 kg

petroganik. Hasilnya, padi akan meningkat minimal 500 kg hingga 1 ton per

hektarnya. Dengan menggunakan pupuk petroganik maka telah menyelamatkan

lahan sawah dan merehabilitasinya menjadi tanah yang sehat dan menyuburkan.

Produk pupuk organik Dafa juga memiliki spesifikasi yang hampir sama

dengan petroganik. Persamaan pupuk petroganik dengan pupuk organik Dafa

terlihat dari bentuk yang sama yaitu berupa granul (butiran) dan kandungan unsur

hara yang sama. Hal yang membedakannya hanya pada penggunaan bakteri

sebagai pelarut unsur hara di dalam pupuk organik. Pupuk petroganik

menggunakan bakteri mixtro sebagai activator sedangkan pupuk organik Dafa

menggunakan bakteri lain seperti EM4 (Effective Microorganism). Mixtro

merupakan bakteri khusus yang disediakan oleh PT Petrokimia Gresik dan tidak

dijual bebas di pasar.

Perbedaan lain antara pupuk petroganik dengan pupuk organik Dafa

adalah packaging yang digunakan. Pada pupuk petroganik, pupuk dikemas dalam

karung berukuran 40 kilogram. Hal tersebut bertujuan untuk mempermudah dalam

pembelian pupuk skala besar. Sedangkan karung yang digunakan untuk pupuk

organik Dafa adalah karung berukuran 20 kilogram. Hal tersebut karena melihat

Page 75: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

61  

segmen pasar yang dituju oleh pabrik Darul Fallah adalah pedagang tanaman hias

di pinggir jalan dan konsumen. Biasanya konsumen yang membeli untuk pribadi

lebih memilih untuk membeli pupuk dalam ukuran yang lebih kecil karena mudah

untuk dibawa.

b. Harga

Harga jual produk petroganik kepada PT Petrokimia Gresik adalah Rp

1.130 per kilogram. Harga tersebut telah disepakati pada saat perjanjian awal

bermitra dengan PT Petrokimia Gresik. Harga yang ditetapkan tersebut telah

diperhitungkan terlebih dahulu keuntungan dan kerugiannya. Pabrik petroganik

Darul Fallah tidak perlu menanggung biaya transportasi untuk mengangkut pupuk

ke gudang petroganik karena itu merupakan tanggungan yang diberikan oleh

pihak PT Petrokimia Gresik.

Harga jual pupuk organik yang dipasarkan sendiri oleh pabrik pupuk Darul

Fallah berbeda dengan harga yang jual kepada PT Petrokimia Gresik. Harga yang

ditetapkan untuk pupuk organik Dafa adalah Rp 900 per kilogram. Penentuan

harga tersebut berdasarkan pada segmen pasar yang dituju yaitu masyarakat,

penjual tanaman hias, hobbies, dan petani. Apabila penjualan pupuk organik Dafa

dititipkan melalui toko maka harga jual yang ditetapkan yaitu Rp 700 per

kilogram. Harga jual tersebut sudah menutupi biaya operasional dan biaya

transportasi pupuk ke toko yang menjadi agen pupuk organik Dafa.

c. Distribusi

Pabrik pupuk organik Darul Fallah tidak melakukan distribusi pupuk

petroganik secara langsung ke petani maupun agen yang membutuhkan. Distribusi

pupuk petroganik sepenuhnya dilakukan oleh pihak Petrokimia Gresik.

Pendistribusian pupuk petroganik dilakukan langsung oleh BUMN yang ditunjuk

oleh pemerintah. Salah satu BUMN yang ditunjuk tersebut adalah PT Petrokimia

Gresik. Hal tesebut dilakukan agar lebih mudah dalam melakukan kontrol

terhadap pendistribusian pupuk bersubsidi ke petani dan juga untuk

meminimalisir terhadap dampak kecurangan yang dapat timbul akibat adanya

subsidi terhadap pupuk petroganik seperti kelangkaan pupuk dan harga di pasaran

yang lebih mahal.

Page 76: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

62  

Sedangkan perencanaan distribusi untuk pupuk organik Dafa dilakukan

melalui dua saluran tataniaga. Pada saluran pertama, distribusi pupuk dilakukan

dengan menjual langsung kepada konsumen yaitu kepada pedagang tanaman hias,

hobbies, dan petani yang ada di wilayah Bogor. Proporsi penjualan pupuk organik

Dafa yang ditargetkan kepada penjual tanaman hias, hobbies, dan petani sekitar

80 persen. Pedagang tanaman hias merupakan konsumen utama yang menjadi

target penjualan pupuk organik Dafa. Proporsi yang ditetapkan untuk tanaman

hias sekitar 35 persen, petani 25 persen, dan hobbies 20 persen. Pemilihan

pedagang tanaman hias sebagai target utama berdasarkan survei pasar pupuk

organik yaitu jumlah pedagang tanaman hias yang menjadi target penjualan

perusahaan lebih banyak daripada petani dan hobbies. Kebutuhan akan pupuk

organik pedagang tanaman hias juga lebih besar daripada petani dan hobbies.

Pada saluran kedua, distribusi pupuk organik Dafa dilakukan melalui toko

yang menjual berbagai macam alat-alat pertanian. Toko ini berada di daerah

merdeka, Bogor. Sistem penjualan pupuk melalui toko dengan sistem konsinyasi

yaitu titipan penjualan. Jadi toko tidak membeli pupuk organik Dafa secara

langsung melainkan dititipkan di toko sehingga penerimaan uang cash tidak

langsung diterima oleh pabrik. Penerimaan uang cash dilakukan selama satu bulan

sekali ketika pupuk organik berhasil dijual oleh toko tersebut.

Rencana jumlah penjualan pupuk organik Dafa yang dititipkan melalui

toko pertanian sekitar 20 persen. Hal ini disebabkan oleh perputaran uang yang

lebih lambat apabila menjual pupuk dengan sistem konsinyasi dan pabrik tidak

dapat mengetahui secara langsung siapa konsumen pupuk tersebut. Apabila pabrik

mengetahui siapa konsumen pupuk organik Dafa maka akan lebih memudahkan

untuk menjalin kerjasama penjualan pupuk dan pabrik juga mudah untuk

mengetahui complain dari konsumen. Saluran distribusi pupuk organik Dafa dapat

dilihat pada Gambar 4 sebagai berikut :

Page 77: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

63  

Gambar 4. Saluran Distribusi Pupuk Organik Dafa

d. Promosi

Biaya promosi merupakan salah satu komponen biaya yang cukup besar

dalam memulai suatu bisnis atau memasarkan produk yang baru di pasaran.

Pabrik pupuk organik Darul Fallah tidak perlu melakukan kegiatan promosi pupuk

petroganik kepada konsumen karena semua produk yang dihasilkan akan dibeli

langsung oleh PT Petrokimia Gresik. PT Petrokimia telah memberikan kepastian

pasar terhadap pupuk petroganik yang dihasilkan oleh pabrik pupuk organik Darul

Fallah.

Kegiatan promosi yang dilakukan untuk pupuk organik Dafa adalah

dengan membuat selebaran-selebaran kecil yang berisikan iklan produk dan

petunjuk penggunaan produk. Selebaran tersebut diberikan kepada pedagang

tanaman hias dan masyakarat. Promosi dilakukan dengan memperkerjakan tenaga

kerja pemasaran berjumlah dua orang. Tugas mereka adalah mencari dan

mempromosikan pupuk organik Dafa kepada pedagang tanaman hias dan

masyarakat yang membutuhkan pupuk organik. Mereka pun harus pandai dalam

menciptakan image produk agar promosi lebih mudah sampai dari mulut ke mulut

(Words of Mouth).

Kegiatan promosi lain yang dilakukan pabrik pupuk organik Darul Fallah

adalah dengan menggunakan teknologi e-commerce. Teknologi e-commerce

merupakan kegiatan promosi produk berbasis internet. Teknologi ini lebih

menghemat biaya promosi dan lebih memungkinkan untuk menjangkau akses

pasar yang lebih luas. Kelebihan penggunaan teknologi ini adalah pabrik pupuk

tidak memerlukan outlet atau tempat pemasaran produk. Seluruh informasi baik

Pabrik Darul Fallah

Toko Konsumen 20 %

Pedagang Tanaman Hias

Hobbies

Petani

80 %35 %

20 %

25 %

Page 78: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

64  

gambar, lokasi, harga, dan karakteristik produk dapat diinformasikan melalui

teknologi ini. Konsumen hanya tinggal menghubungi pemasaran dan membuat

perjanjian mengenai penjualan.

6.1.1.6. Hasil Analisis Aspek Pasar

Berdasarkan analisis aspek pasar dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan

pembuatan pupuk organik di pabrik pupuk Darul Fallah layak untuk dilaksanakan.

Indikator kelayakan aspek pasar dilihat dari adanya permintaan yang sudah jelas

kepada pabrik pupuk organik Darul Fallah. Penawaran produk pupuk organik

Darul Fallah dapat dilakukan secara kontinu sesuai dengan kapasitas produksi

pabrik. Produk yang dihasilkan pabrik pupuk organik Darul Fallah dapat

diunggulkan dibandingkan para pesaingnya. Tidak ada permasalahan dalam

penetapan harga jual, kegiatan promosi dan saluran distribusi pupuk petroganik

dan pupuk organik Dafa.

6.1.2. Aspek Teknis

6.1.2.1. Lokasi Usaha

Lokasi pabrik pupuk organik Darul Fallah berada di dalam pondok

pesantren Darul Fallah. Lokasi pabrik berada di ujung belakang tanah Darul

Fallah yang berdekatan dengan peternakan kambing dan sapi. Pemilihan lokasi

dilakukan karena mempertimbangkan kedekatan dengan bahan baku utama

pembuatan pupuk organik yaitu kotoran sapi. Lokasi pabrik pupuk organik Darul

Fallah berada jauh dari pemukiman penduduk sekitar dan lingkungan sekolah,

sehingga tidak mengganggu masyarkat sekitar.

Pemilihan lokasi pabrik pupuk organik Darul Fallah memiliki keuntungan

dan kekurangan. Keuntungan pendirian pabrik pupuk organik Darul Fallah yaitu

kedekatan dengan kandang sapi sebagai salah satu bahan baku utama dalam

pembuatan pupuk organik sehingga harga yang dibeli relatif lebih murah dan

biaya angkut tidak terlalu besar dan keuntungan kedua adalah lokasi pabrik yang

berada jauh dari pemukiman penduduk sekitar sehingga keberadaan pabrik tidak

mengganggu aktivitas masyarakat.

Page 79: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

65  

Kekurangan dari pemilihan lokasi pabrik adalah jauh dari lokasi agen PT

Petrokimia Gresik dan jauh dari pasar yang dituju, sehingga akses untuk menuju

lokasi pabrik membutuhkan biaya transportasi yang cukup besar. Namun hal

tersebut tidak menjadi masalah karena biaya transportasi untuk mengangkut

pupuk petroganik ditanggung oleh PT Petrokimia Gresik. Walaupun akses menuju

lokasi pabrik cukup jauh tetapi kondisi jalan sudah bagus dan dilapisi dengan

aspal. Lokasi pabrik mampu dijangkau oleh truk berukuran kecil maupun besar.

Berdasarkan pengamatan yang dilakukan di lokasi penelitian. Letak pabrik

Darul Fallah cukup strategis karena di belakang pabrik masih terdapat lahan

kosong yang luas. Lahan tersebut dapat dimanfaatkan apabila ada rencana

pengembangan usaha pabrik pupuk organik Darul Fallah. Lahan kosong yang

berada di sekitar pabrik pupuk Darul Fallah dimanfaatkan sebagai tempat untuk

menjemur kotoran sapi yang masih basah yang diperoleh dari peternakan sapi

Darul Fallah.

6.1.2.2. Bahan Baku

Bahan baku pembuatan pupuk organik petroganik terdiri dari kotoran sapi,

kotoran ayam, zeolit, filler, dan mixtro. Sedangkan bahan baku pembuatan pupuk

organik Dafa terdiri dari kotoran sapi, kotoran ayam, zeolit, filler, dan EM4.

Perbedaan bahan baku tersebut ada pada penggunaan bakteri sebagai pelarut unsur

hara. Pupuk petroganik menggunakan mixtro, karena mixtro merupakan produk

khusus yang diciptakan sendiri oleh PT Petrokimia Gresik dan tidak dijual di

pasaran sehingga bahan baku mixtro yang ada di pabrik telah disesuaikan dengan

jumlah produksi petroganik yang akan dihasilkan. Oleh karena itu, untuk

menghasilkan kualitas pupuk yang sama pabrik pupuk Darul Fallah mengganti

penggunaan mixtro dengan EM4 sebagai bahan baku pembuatan pupuk organik

Dafa.

Untuk menghasilkan satu ton pupuk organik dilakukan dengan cara

membuat adonan pupuk terlebih dahulu. Setiap satu adonan akan menghasilkan

satu ton pupuk organik. Takaran bahan baku yang digunakan dalam pembuatan

pupuk petroganik dan pupuk organik Dafa dalam satu kali adonan dapat dilihat

pada Tabel 9.

Page 80: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

66  

Tabel 9. Takaran Pembuatan Pupuk Petroganik dan Organik Dafa No Bahan Baku

Petroganik

Bahan Baku Pupuk

Organik Dafa

Jumlah (Kg)

1 Kotoran sapi Kotoran sapi 550

2 Kotoran ayam Kotoran ayam 150

3 Filler Filler 150

4 Zeolit Zeolit 140

5 Mixtro EM4 10

Total 1000 Sumber : Pabrik Pupuk Darul Fallah (2010)

Dalam satu shift kegiatan kerja di pabrik pupuk organik dapat

menggunakan sampai sepuluh kali adonan yaitu menghasilkan sekitar 10 ton

pupuk organik. Hasil produksi pupuk yang dihasilkan tidak mutlak 10 ton karena

ada proses penyusutan bahan baku dan hasil yang gagal (reject). Bahan baku

mengalami penyusutan sekitar 10 sampai 15 persen sampai menjadi produk akhir.

Pada saat proses produksi, hasil yang gagal (reject) sekitar 5 persen dari produk

total. Hasil produk reject tersebut tidak dibuang melainkan dapat digiling ulang

dan dapat digunakan lagi untuk proses produksi.

Saat ini, bahan baku kotoran sapi dan kotoran ayam diperoleh dengan

membeli dari pedagang kotoran yang ada di Sukabumi. Hal ini dikarenakan

kotoran sapi yang dihasilkan oleh peternakan Darul Fallah masih tinggi

kandungan airnya. Perlu dilakukan proses penjemuran terlebih dahulu agar

kotoran sapi tersebut menjadi kering dan mampu diolah menjadi pupuk organik.

Bahan baku kotoran sapi yang digunakan haruslah kotoran sapi yang telah kering

dan berusia cukup lama minimal 3 bulan pengeringan. Persyaratan tersebut

berguna untuk menghasilkan pupuk organik yang mengandung C-Organik yang

sesuai untuk kebutuhan tanah.

Bahan baku kotoran sapi kering yang telah siap untuk digiling dibeli dari

pedadang kotoran sapi yang berada di wilayah Cikalong-Cianjur, Cikarang, dan

Karawang. Sedangkan kotoran ayam dibeli dari pedagang kotoran ayam yang ada

wilayah Cikumul-Sukabumi, dan Cicurug-Sukabumi. Pedagang kotoran sapi dan

kotoran ayam ini merupakan pedagang khusus yang menyediakan kotoran sapi

dan kotoran ayam yang telah kering dan siap untuk diolah menjadi pupuk organik.

Page 81: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

67  

Pedagang tersebut melakukan proses penjemuran pada kotoran sapi dan ayam

tersebut sampai benar-benar siap untuk dibuat pupuk organik. Harga kotoran

ayam yang diperoleh adalah Rp 350 per kilogram dan harga kotoran sapi sebesar

Rp 270 per kilogram. Harga tersebut sudah termasuk transportasi sampai di pabrik

pupuk organik Darul Fallah. Kotoran sapi dan kotoran ayam dapat dilihat pada

Gambar 5 sebagai berikut.

Gambar 5. Kotoran Sapi dan Kotoran Ayam

Semua bahan baku yang digunakan untuk membuat pupuk organik akan

mengalami penyusutan. Penyusutan tidak hanya terjadi pada kotoran sapi dan

kotoran ayam saja. Penyusutan terbesar pada bahan baku pupuk organik adalah

kotoran sapi dan kotoran ayam yaitu 10-15 persen. Sedangkan penyusutan untuk

penggunaan zeolit, filler, mixtro, dan EM4 menyusut sebanyak lima persen.

Mixtro berfungsi sebagai aktivator dalam penumbuhan bakteri-bakteri

yang dapat mengemburkan tanah yang terdapat di dalam pupuk organik. Mixtro

dibeli langsung kepada PT Petrokimia Gresik dengan harga 130.000 per drum

yang berisi 10 liter. Mixtro merupakan resep khusus yang diberikan oleh PT

Petrokimia Gresik untuk menghasilkan pupuk petroganik. Penggunaan mixtro

untuk membuat petroganik dicampurkan dengan air dengan proporsi 2 berbanding

3 yaitu 2 untuk penggunaan mixtro dan 3 untuk penggunaan air.

EM4 merupakan bakteri aktivator pengganti mixtro. Bakteri ini digunakan

untuk membuat pupuk organik Dafa. Pabrik pupuk organik Darul Fallah tidak

diperbolehkan menggunakan mixtro untuk membuat produk selain petroganik.

Page 82: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

68  

Berdasarkan hasil uji laboraturium, penggunaan produk pupuk organik yang

menggunakan EM4 hasilnya hampir sama dengan menggunakan mixtro. Sehingga

dapat dikatakan bahwa pupuk organik Dafa memiliki spesifikasi dan kualitas yang

mirip dengan pupuk petroganik.

Filler merupakan tanah yang menjadi senyawa bersifat basa yang

berfungsi untuk mengurangi kadar keasaman kotoran ayam dan kotoran sapi.

Apabila pupuk masih bersifat terlalu asam maka akan menyebabkan kematian

pada tanaman. Filler diperoleh dari lokasi di sekitar pabrik pupuk organik Darul

Fallah. Harga beli filler adalah Rp 100 per kilogram.

Zeolit merupakan sekelompok mineral aluminosilikat terhidrasi dari

alkalin,terutama Natrium (Na),Kalium (K),Kalsium (Ca) dan Magnesium (Mg). 

Zeolit memiliki sifat-sifat kimia yang unik : kapasitas tukar kation (KTK) yang

tinggi (100-180 meq/100 g), kemampuan menyerap ion amonium, menyerap air

dan bersifat porous. Sifat-sifat itu tidak hanya dapat dimanfaatkan sebagai

penyerap hara untuk efisiensi penggunaan pupuk (khususnya efisiensi pupuk

nitrogen), namun juga sebagai campuran kompos, media tumbuh tanaman,

campuran pakan ternak (feed aditive) hingga memperbaiki kualitas air.

Pabrik pupuk Darul Fallah membeli zeolit dari PT Nusagri di daerah

Sukabumi. Harga yang diperoleh untuk membeli Zeolit adalah Rp 480 per

kilogram. Harga tersebut sudah termasuk biaya transportasi pengiriman zeolit ke

lokasi pabrik Darul Fallah. Zeolit dikemas dalam karung berukuran 50 kilogram.

Zeolit berbentuk seperti tepung sehingga penggunaannya langsung dicampurkan

ke dalam adonan pupuk sama seperti penggunaan bahan baku lainnya.

6.1.2.3. Kapasitas Produksi

Kapasitas produksi pabrik pupuk organik Darul Fallah dapat menghasilkan

sampai 10.000 kilogram pupuk organik per satu shift produksi. Satu shift produksi

berlangsung selama delapan jam kerja. Pabrik dapat beroperasi maksimal dengan

tiga kali shift kerja. Shift pertama dimulai pada pukul 08.00 sampai pukul 16.00.

Shift kedua di mulai pada pukul 17.00 sampai pukul 00.00. Shift ketiga dimulai

dari pukul 01.00 sampai pukul 08.00. Pabrik akan memperoleh keuntungan

Page 83: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

69  

optimal apabila sudah memberdayakan secara maksimal dari kapasitas mesin

yang ada di pabrik.

Jumlah produksi pupuk organik yang dihasilkan harus ditunjang dengan

jumlah penjualannya sehingga tidak terjadi penumpukan pupuk organik di

gudang. Penumpukan pupuk organik di gudang merupakan biaya yang harus

ditanggung oleh pabrik. Berdasarkan perjanjian kerjasama antara pabrik pupuk

organik Darul Fallah dengan PT Petrokimia Gresik akan dilakukan penjualan

pupuk organik sebanyak 250.640 kilogram perbulan kepada PT Petrokimia

Gresik. Pabrik pupuk organik Darul Fallah berencana menjual pupuk dengan

merek sendiri yaitu pupuk organik Dafa. Produksi pupuk organik Dafa

direncanakan akan berjumlah 249.600 kilogram perbulan. Diharapkan dengan

menghasilkan kapasitas produksi sekitar 500 ton perbulan mampu memberikan

keuntungan yang lebih besar serta menutupi biaya variabel dan biaya tetap pabrik.

6.1.2.4. Proses Produksi

Proses produksi pembuatan pupuk organik Darul Fallah melalui beberapa

tahapan, mulai dari persiapan bahan baku sampai proses pengemasan. Berikut

adalah tahapan proses produksi pupuk organik Darul Fallah :

1. Bahan baku kotoran sapi dan ayam di keringkan terlebih dahulu kemudian

dikumpulkan dalam suatu wadah yang besar.

2. Kotoran sapi dan ayam tersebut di hancurkan dengan alat yang bernama

crusher atau hummermil sampai halus seperti pasir.

3. Kotoran sapi dan kotoran ayam yang telah halus tersebut dicampurkan

dengan filler (tanah) dan zeolit kemudian diaduk merata menjadi sebuah

adonan.

4. Adonan tersebut dimasukkan sedikit demi sedikit ke dalam pan granulator

yang sedang berputar. Pada saat pan granulator berputar disemprotkan air

yang telah dicampurkan dengan mixtro atau EM4.

5. Campuran air dan putaran pan granulator membuat adonan tersebut menjadi

butiran-butiran kecil yang basah. Butiran basah tersebut dikeluarkan dari pan

granulator dengan menggunakan sekop.

Page 84: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

70  

6. Butiran-butiran kecil yang basah tersebut dimasukkan kedalam rotary dryer

yang sedang berputar. Pada pangkal rotary dryer, ada tungku perapian yang

berguna untuk membuat udara sepanjang rotary dryer menjadi panas

sehingga membuat butiran tersebut menjadi kering ketika sampai pangkal

rotary dryer.

7. Setelah sampai pangkal rotary dryer ada mesin elevator yang membawa

butiran tersebut naik keatas. Sampai di atas pupuk organik dituangkan

kepada ayakan (screener). Ayakan berfungsi untuk menyaring pupuk sesuai

dengan ukuran yang dibutuhkan. Pada ujung ayakan terdapat corong yang

berfungsi sebagai tempat mengalirkan pupuk ke dalam karung.

8. Butiran pupuk yang telah melewati ayakan, akan turun menuju corong yang

ada pada ujung ayakan. Pada ujung corong tersebut telah digantungkan

karung penyimpanan pupuk sehingga mempermudah butiran pupuk untuk

masuk ke dalam karung penyimpanan.

9. Karung yang telah berisi pupuk tersebut didiamkan dan dibiarkan terbuka

selama 1 X 24 jam agar penguapan panas dalam pupuk dapat keluar ke udara.

10. Tahap terakhir setelah penguapan pupuk adalah penjahitan karung dan pupuk

telah selesai dikemas. Pupuk petroganik dikemas dalam satu ukuran karung

yaitu 40 kilogram. Pupuk organik Dafa dikemas dalam karung berukuran 20

kilogram.

Page 85: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

71  

Berikut ini adalah diagram alir pembuatan pupuk organik petroganik dan

pupuk organik Dafa :

Gambar 6. Diagram Alir Pembuatan Pupuk Organik di Pabrik Pupuk Organik

Darul Fallah Sumber : Data Primer (2010)

Kotoran Sapi dan Ayam yang Kering

Penggilingan bahan baku hingga menjadi halus

Kotoran sapi, kotoran ayam, filler, dan zeolit di campurkan menjadi satu

adonan

Adonan di masukkan ke dalam pan granulator dan disemprotkan dengan cairan yang mengandung mixtro/EM4

Butiran-butiran kecil dan basah

Pengeringan butiran ke dalam rotary dryer

Butiran kering di saring

Masukkan butiran pupuk ke dalam karung

Pengemasan

Reject

Page 86: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

72  

6.1.2.5. Lay Out Pabrik

Layout adalah keseluruhan proses penentuan “bentuk” dan penempatan

fasilitas-fasilitas yang dimiliki suatu perusahaan. Layout perusahaan disesuaikan

dengan sifat proses produksi yang direncanakan untuk proyek yang dilaksanakan

oleh perusahaan (Husnan dan Suwarsono 2000).

Pabrik pupuk organik Darul Fallah memiliki tiga bagian bangunan yaitu

bangunan kantor, bangunan pabrik, dan mushola. Bangunan kantor terdiri dari

ruang tamu, ruang kantor, gudang alat, lab kontrol kualitas, mess karyawan, dan

ruang MCK. Luas lahan yang digunakan untuk bangunan kantor adalah 100 m2.

Bangunan kantor terletak tepat disebelah bangunan pabrik. Hal ini berfungsi

untuk memudahkan dalam memantau kegiatan operasional pabrik.

Bangunan pabrik terdiri dari peralatan produksi, mesin pembuatan pupuk,

dan ruang genset. Penataan bangunan pabrik terbagi-bagi menjadi 3 ruang yaitu

ruang bahan baku, ruang mesin, dan gudang hasil produksi. Pada ruang bahan

baku terdapat tempat khusus untuk menyimpan masing-masing bahan baku.

Ruang penyimpanan bahan baku yang paling besar adalah untuk menyimpan

kotoran sapi. Gudang penyimpanan hasil produksi terletak di samping ruang

kotoran sapi. Gudang penyimpanan pupuk ini diberikan terpal untuk menutup

bagian pinggirnya agar tidak terkena hujan. Gudang ini mampu menampung

pupuk sebanyak 800 Ton. Luas tanah yang digunakan untuk keseluruhan

bangunan pabrik adalah 300 m2.

Bangunan ketiga yang ada dilokasi pabrik pupuk Darul Fallah adalah

mushola. Mushola terletak paling depan dari bangunan pabrik. Ketika memasuki

bagian depan pabrik maka bangunan yang paling pertama terlihat adalah mushola.

Mushola didirikan sebagai fasilitas beribadah karyawan pabrik. Bangunan

mushola memiliki luas 25 m2. Bangunan mushola dilengkapi dengan tempat

wudhu. Total keseluruhan lahan yang digunakan untuk bangunan adalah 600 m2.

Jumlah tersebut dihitung untuk seluruh bangunan yang ada di pabrik meliputi

bangunan kantor, pabrik, dan mushola. Sedangkan jumlah lahan yang digunakan

untuk pembuatan jalan di hitung sebesar 400 m2 sehingga total lahan usaha adalah

1000 m2. Layout bangunan pabrik pupuk organik Darul Fallah dapat dilihat pada

Gambar 7.

Page 87: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

73  

Gambar 7. Layout Pabrik Pupuk Organik Darul

6.1.2.6. Teknologi

Teknologi dapat diartikan sebagai barang atau sesuatu yang baru yang

dapat meningkatkan efesiensi pada proses produksi sekaligus menghasilkan

produktivitas yang tinggi pula. Pemilihan teknologi perlu direncanakan sejak awal

berdirinya proyek karena teknologi merupakan salah satu faktor yang menentukan

keberhasilan proyek tersebut. Dalam memilih teknologi perusahaan harus

memperhatikan aspek internal dan eksternal perusahaan. Apakah teknologi

tersebut cocok dengan perusahaan seperti kemampuan tenaga kerja dalam

mengoperasikan teknologi, kesesuaian dengan bahan baku yang digunakan, dan

kemampuan antisipasi terhadap teknologi lanjutan.

Teknologi yang paling utama dalam pabrik pupuk organik Darul Fallah

adalah rangkaian mesin pembuatan pupuk organik. Rangkaian tersebut terdiri dari

crusher, pan granulator, rotary dryer, elevator, dan screener. Crusher dirancang

dapat berproduksi 1 ton per jam. Crusher memiliki mata pisau yang sangat tajam

Ruang Mesin 

 

Ruang Bahan Baku 

Gudang 

Penyimpanan 

Hasil 

Mushola 

Kamar 1 

Kamar 2 

Kantor 

Gudang Peralatan

Ruang Tamu 

Dapur 

Kamar Mandi

Gerbang Masuk

Tempat Penjemuran Bahan Baku 

Tangki BBM 

Page 88: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

74  

dan terbuat dari stainless steel sehingga tidak mudah patah dan berkarat. Crusher

dirangkaikan dengan motor yang memiliki kekuatan 20 HP (Horse Power) dan

mampu berputar dengan kecepatan 1500 RPM. Untuk memaksimalkan hasil

produksi pabrik memiliki dua buah crusher. Penggunaan crusher tersebut

dibedakan berdasarkan bahan baku yang akan dihancurkan yaitu untuk

menghancurkan kotoran ayam dan menghancurkan kotoran sapi. Gambar Crusher

dapat dilihat pada Lampiran 9.

Pan granulator merupakan alat yang berbentuk parabola datar dengan

diameter sekitar 3 meter. Pan granulator berfungsi sebagai alat untuk membuat

adonan pupuk menjadi butiran-butiran kecil. Proses pembentukan butiran tersebut

terjadi akibat putaran pan granulator yang terus-menerus dan dicampurkan

dengan mixtro/EM4. Mixtro/EM4 yang bersifat cair mampu memadatkan pupuk

menjadi butiran-butiran. Pan granulator digerakkan dengan menggunakan motor

yang berkekuatan 7,5 HP dan mampu berproduksi sebanyak 1 ton per jam. Pabrik

Darul Fallah memiliki dua buah pan granulator untuk menunjang kegiatan

opersional pabrik. Gambar pan granulator dapat dilihat pada Lampiran 9.

Rotary dryer merupakan mesin yang berbentuk seperti pipa berukuran

besar dengan diameter 1 meter dan panjang 6 meter. Mesin ini berfungsi sebagai

alat pengering butiran-butiran pupuk setelah proses granulasi. Pada pangkal rotary

dryer terdapat tungku perapian yang berfungsi sebagai sumber panas untuk

mengeringkan pupuk. Cara kerja rotary dryer ini adalah berputar pelan dengan

kecepatan 150 RPM dan dipasang dengan kemiringan sekitar 25 derajat sehingga

pupuk dapat turun dari tempat tinggi ke tempat yang lebih rendah. Rotary dryer

berbentuk menurun dari ujung sampai pangkal. Pada pangkal rotary dryer

terpasang elevator yang berfungsi sebagai katrol yang mengangkat pupuk dari

bawah keatas untuk dilakukan proses penyaringan. Penyaringan pupuk

menggunakan alat yang bernama screener. Gambar rotary dyer dapat dilihat pada

Lampiran 9.

Screener terbuat dari kawat-kawat berukuran kecil yang menyerupai

jaring. Alat ini terbagi menjadi tiga buah lapisan dengan tingkat kerenggangan

jaring yang berbeda-beda. Pada lapisan paling atas merupakan jaring untuk

menyaring pupuk yang berukuran terlalu besar atau reject. Lapisan tengah

Page 89: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

75  

merupakan jaring untuk meyaring ukuran yang sesuai dengan spesifikasi yang

diharapkan. Sedangkan lapisan paling bawah digunakan untuk menyaring pupuk

yang berukuran terlalu kecil atau reject. Pada ujung screener dipasang alat seperti

corong yang datar. Corong ini digunakan untuk mengalirkan pupuk dari screener

menuju karung. Karung dikaitkan pada kedua ujung corong sehingga tidak ada

pupuk yang tumpah keluar. Gambar screener dapat dilihat pada Lampiran 9.

Teknologi lain yang digunakan oleh pabrik pupuk organik Darul Fallah

adalah penggunaan generator sebagai pembangkit tenaga listrik. Pada saat

produksi seluruh sumber listrik yang ada di pabrik pupuk organik berasal dari

generator kecuali pada saat tidak berproduksi maka listrik disuplai dari PLN.

Merek generator yang dimiliki pabrik pupuk organik Darul Fallah adalah

Mercedes dengan tenaga 112 KVA. Generator ini mampu beroperasi selama 22

jam setiap harinya. Mesin ini menggunakan solar sebagai bahan bakar. Pabrik

Darul Fallah juga memiliki tangki penampungan solar dengan kapasitas 5000

liter. Letak tangki tersebut tepat disamping ruang penyimpanan generator. Asap

yang ditimbulkan generator tidak menyebabkan polusi udara, sebab pada ujung

corong asap dipasang filter penyaring dan pipa panjang yang tidak mengalirkan

asap ke udara bebas. Gambar generator dapat dilihat pada Lampiran 9.

6.1.2.7. Hasil Analisis Aspek Teknis

Berdasarkan hasil analisis aspek teknis, usaha pupuk organik Darul Fallah

layak untuk dilaksanakan. Indikator kelayakan aspek teknis terlihat dari pemilihan

lokasi usaha yang sesuai dan dekat dengan bahan baku pembuatan pupuk organik,

kegiatan produksi yang dilakukan telah berjalan sesuai dengan kapasitas pabrik,

desain pabrik yang telah disesuaikan untuk penempatan barang-barang produksi,

dan pemilihan teknologi yang tepat guna. Terdapat kekurangan yang dimiliki

pabrik Darul Fallah dari aspek teknis yaitu lokasi pabrik yang cukup jauh dari

konsumen pupuk organik dan bahan baku kotoran sapi kering belum dapat

disediakan oleh peternakan Darul Fallah karena pada tempat pembuangan kotoran

sapi peternakan Darul Fallah belum dilakukan proses penjemuran kotoran sapi

sehingga pabrik Darul Fallah harus membeli kotoran sapi dan kotoran ayam siap

produksi dari pihak lain. Penyediaan bahan baku kotoran sapi dan kotoran ayam

Page 90: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

76  

yang kering multak diperlukan, apabila ketersediaan kotoran sapi dan ayam kering

ini terganggu maka akan berpengaruh pada kegiatan operasional pabrik.

6.1.3. Aspek Manajemen

Aspek manajemen digunakan untuk mengkaji struktur organisasi,

wewenang dan tanggung jawab dalam menjalankan suatu proyek. Analisis aspek

manajemen melihat bentuk usaha, struktur organisasi, sistem pembagian kerja,

serta sistem penggajian tenaga kerja yang digunakan perusahaan. Aspek

manajemen perlu dikaji agar usaha yang didirikan dan dioperasikan nantinya akan

berjalan dengan baik.

6.1.3.1. Bentuk dan Struktur Organisasi Pabrik Darul Fallah

Struktur organisasi akan menentukan tugas dan wewenang yang ada di

pabrik pupuk organik Darul Fallah. Struktur organisasi tertinggi dipegang oleh

direktur utama pabrik pupuk organik. Direktur memiliki peran penting dalam

pengambilan kebijakan dan penentuan strategi bisnis perusahaan. Dalam

menjalankan kegiatan bisnis di pabrik pupuk organik Darul Fallah, direktur

dibantu oleh tiga orang karyawan yang dianggap penting dalam kegiatan

operasional pabrik yaitu manajer pabrik, kepala pabrik, dan akuntan pabrik.

Struktur organisasi yang dimiliki oleh pabrik pupuk Darul Fallah

tergolong sederhana. Hal tersebut terlihat dari jumlah pengurus dan wewenang

yang dimiliki oleh masing-masing pengurus. Kondisi ini memungkinkan untuk

mempermudah dalam melakukan kontrol kerja terhadap pegawai dan buruh

pabrik. Bagian yang dianggap penting dalam pengusahaan pupuk organik adalah

bagian produksi, bagian pemasaran, dan bagian keuangan. Pengelolaan bagian

produksi diserahkan kepada kepala pabrik. Kepala pabrik bertanggung jawab

kepada manajer unit untuk melaporkan jumlah produksi pupuk harian, persediaan

bahan baku, dan persedian pupuk organik yang ada di gudang penyimpanan.

Kepala pabrik pupuk Darul Fallah sudah memiliki pengalaman dalam kegiatan

produksi pupuk organik.

Manajer unit bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan yang ada di

lapangan baik kegiatan produksi, pengaturan keuangan yang keluar untuk

Page 91: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

77  

kegiatan produksi, dan pengelolaan kegiatan pemasaran. Manajer unit memiliki

lingkup kerja yang lebih luas apabila dibandingkan dengan kepala pabrik dan

akuntan pabrik. Manajer unit harus mampu bertindak cepat apabila ada kejadian-

kejadian diluar perkiraan.

Akuntan pabrik bertanggung jawab langsung kepada direktur utama.

Akuntan pabrik bertugas merekapitulasi seluruh laporan keuangan pabrik dan

mencatat aliran kas pabrik. Manajer pabrik dibantu oleh dua orang tenaga

pemasaran dalam memasarkan produk pupuk organik Dafa. Tenaga pemasaran

tersebut bertanggung jawab langsung kepada manajer pabrik. Tenaga pemasaran

memiliki lingkup kerja yang berada diluar pabrik seperti mencari pasar yang akan

dituju, menyebarkan famplet promosi, dan menjadi sales untuk produk pupuk

organik Dafa. Struktur organisasi pabrik pupuk organik Darul Fallah dapat dilihat

pada Gambar 8.

Gambar 8. Struktur Organisasi Pabrik Pupuk Organik Darul Fallah

6.1.3.2. Deskripsi Pekerjaan

Subagyo (2007) menyatakan bahwa deskripsi pekerjaan (job description)

adalah uraian pekerjaan yang menjelaskan tentang pekerjaan teknis anggota

organisasi yang menjabat pekerjaan tertentu. Uraian tersebut antara lain

menjelaskan tentang tugas, tanggungjawab, serta wewenang individu yang

Direktur Utama

Manajer Unit Pupuk Organik Administrasi & Keuangan

Kepala Pabrik

Staf Pabrik

Pemasaran

Page 92: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

78  

menduduki jabatan tertentu. Berikut ini merupakan penjelasan mengenai tugas,

tanggung jawab dan wewenang setiap jabatan dalam struktur organisasi pabrik

pupuk organik Darul Fallah :

1. Direktur

Tugas dan tanggung jawab :

a. Mengkoordinasi seluruh kegiatan operasional dan kegiatan pengembangan

pabrik.

b. Merencanakan tujuan jangka pendek dan jangka panjang dalam rangka

pencapaian visi dan misi perusahaan.

c. Mengkoordinasi dan mengevaluasi aktivitas pabrik, kantor dan kinerja

karyawan.

Wewenang :

a. Membuat keputusan detil mengenai pembagian tugas, wewenang dan

tanggung jawab manajer pabrik, kepala pabrik dan administrasi pabrik.

b. Mengatur penempatan karyawan sesuai dengan kompetensi yang

dimilikinya.

2. Manajer Pabrik

Tugas dan tanggung jawab :

a. Membuat laporan harian yang berisi tentang kondisi aktual pabrik dan

kendala-kendala yang dialami perusahaan.

b. Mengkoordinasi kegiatan produksi dan pemasaran pupuk organik dan

melaporkannya kepada direktur utama.

c. Mengajukan permintaan pembelian mesin-mesin, peralatan dan kebutuhan

lainnya yang diperlukan.

d. Bertanggung jawab atas penggunaan mesin, peralatan dan biaya-biaya

yang lainnya sehubungan dengan pelaksanaan kegiatan pemeliharaan dan

perbaikan.

e. Bertanggung jawab atas seluruh kegiatan pemasaran dan hal-hal yang

berkaitan dengan pelanggan produk pupuk organik.

f. Menjamin keselamatan kerja bagi karyawan bawahannya.

Page 93: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

79  

g. Menjaga disiplin kerja dan menilai prestasi kerja bawahannya secara

berkala.

h. Mampu memimpin dan memerintahkan bawahannya untuk lembur bila

perusahaan membutuhkan.

Wewenang :

a. Memberikan keputusan terkait kegiatan operasional pabrik.

b. Memerintah karyawan sesuai dengan peraturan yang berlaku di

perusahaan.

c. Menunjuk dan menambah jumlah tenaga kerja pemasaran apabila pabrik

membutuhkan.

3. Administrasi dan keuangan

Tugas dan tanggung jawab :

a. Mengelola fungsi akuntansi dalam memproses data dan informasi

keuangan untuk menghasilkan laporan keuangan yang dibutuhkan

perusahaan secara akurat dan tepat waktu.

b. Mengkoordinasikan dan mengontrol perencanaan, pelaporan dan

pembayaran kewajiban pajak perusahaan agar efisien, akurat, tepat waktu,

dan sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku.

c. Merencanakan, mengkoordinasikan dan mengontrol arus kas perusahaan

(cashflow), terutama pengelolaan piutang dan hutang, sehingga

memastikan ketersediaan dana untuk operasional perusahaan dan

kesehatan kondisi keuangan.

d. Merencanakan dan mengkoordinasikan penyusunan anggaran perusahaan,

dan mengontrol penggunaan anggaran tersebut untuk memastikan

penggunaan dana secara efektif dan efisien dalam menunjang kegiatan

operasional perusahaan.

e. Mengkoordinasikan dan melakukan perencanaan dan analisa keuangan

untuk dapat memberikan masukan dari sisi keuangan bagi pimpinan

perusahaan dalam mengambil keputusan bisnis, baik untuk kebutuhan

investasi, ekspansi, operasional maupun kondisi keuangan lainnya.

Page 94: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

80  

Wewenang :

a. Mengaudit laporan keuangan kegiatan operasional pabrik.

b. Memonitor seluruh anggaran dan pencairan keuangan perusahaan.

c. Menerima dan mengeluarkan kas sesuai dengan persetujuan direktur.

4. Kepala pabrik

Tugas dan tanggung jawab :

a. Mengkoordinir seluruh kegiatan operasional pabrik dalam memproduksi

pupuk.

b. Mengawasi penyalahgunaan peralatan dan mesin-mesin pabrik.

c. Melakukan kontrol terhadap kinerja karyawan produksi.

d. Pelakukan pencatatan kegiatan operasional pabrik seperti : jumlah

produksi, jumlah bahan baku, jumlah persediaan, dan kebutuhan lainnya

yang terkait produksi pupuk.

Wewenang :

a. Memberi perintah kepada buruh pabrik saat kegiatan produksi berlangsung

b. Memberikan izin kepada pekerja pabrik apabila ada keperluan lain dan

tidak dapat masuk kerja.

5. Tenaga kerja Pemasaran

Tugas dan tanggung jawab :

a. Mencari pasar dan menangkap peluang pasar pupuk organik.

b. Melakukan pengiriman dan penjualan produk.

c. Bertanggung jawab langsung pada manajer pabrik mengenai kegiatan

pemasaran produk.

d. Menjalankan tugas-tugas pemasaran yang diberikan oleh manajer pabrik.

6.1.3.3. Kualifikasi Pekerjaan

Kualifikasi pekerjaan merupakan persyaratan yang harus dimiliki oleh

seseorang yang ingin menjabat posisi tertentu pada suatu organisasi. Dasar

penerapan kualifikasi pekerjaan pada pabrik pupuk organik Darul Fallah adalah

kesesuaian antara spesifikasi yang dimiliki oleh seseorang dengan deskripsi

Page 95: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

81  

pekerjaan yang akan dijalaninya. Kualifikasi pada setiap posisi dalam hierarki

organisasi pabrik pupuk organik Darul Fallah adalah sebagai berikut :

a. Direktur Utama

Memahami dasar pengorganisasian perusahaan dan mengetahui seluruh

kegiatan mengenai pupuk organik yang meliputi produksi, pemasaran, dan

teknologi produksi pupuk organik.

Direktur utama pupuk organik Darul Fallah memiliki jenjang pendidikan yang

cukup tinggi yaitu S2. Porgram sarjana dan pascasarjana diselesaikan sebagai

ahli teknologi pertanian IPB. Direktur sangat mengetahui mengenai mesin-

mesin produksi dan teknologi yang digunakan untuk menghasilkan pupuk

organik.

b. Manajer Pabrik

Memahami seluruh kegiatan pengusahaan pupuk organik Darul Fallah,

mengetahui tentang teknologi pembuatan pupuk, dan memiliki pengetahuan

dasar mengenai pupuk organik.

Manajer pabrik pupuk organik Darul Fallah memiliki jenjang pendidikan

sarjana peternakan IPB dan telah memiliki pengalaman dalam bekerja pada

lingkup kegiatan pertanian dan peternakan seperti mengelola peternakan sapi

dan kambing.

c. Administrasi dan Keuangan

Mampu membuat laporan keuangan secara rapi dan jelas.

Administrasi dan keuangan pabrik pupuk organik Darul Fallah memiliki

jenjang pendidikan Diploma akuntansi.

d. Kepala Pabrik

Mengetahui proses produksi pupuk organik, mengetahui dan mampu

memperbaiki apabila terjadi kerusakan mesin pada saat produksi, dan mampu

mengkoordinir buruh saat pabrik berproduksi.

Kepala pabrik memiliki jenjang pendidikan diploma teknik mesin dan telah

memiliki pengalaman kerja pada beberapa pabrik pupuk seperti pada pabrik

zeolit dan pabrik pupuk organik di Sukabumi.

Page 96: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

82  

6.1.3.4. Kompensasi

Kompensasi yang diberikan kepada karyawan pabrik pupuk organik Darul

Fallah meliputi kompensasi langsung dan kompensasi tidak langsung.

Kompensasi langsung berupa gaji yang dibayarkan rutin setiap bulan, sedangkan

kompensasi tidak langsung berupa manfaat lain yang diberikan kepada pegawai

diluar gaji bulanan yang mereka terima. Kompensasi tidak langsung yang

diberikan oleh pabrik pupuk organik Darul Fallah berbentuk uang makan,

asuransi, transportasi, dan tunjangan hari raya (THR). Total kompensasi yang

diberikan pabrik pupuk organik Darul Fallah sudah termasuk uang makan dan

transportasi adalah 5.000.000 untuk direktur, 3.000.000 untuk manajer, dan

2.500.000 untuk kepala pabrik dan akuntan pabrik. Sedangkan kompensasi yang

diberikan kepada tenaga kerja pembuatan pupuk dihitung secara upah borongan

berdasarkan jumlah produksi pupuk organik yang dihasilkan. Apabila dihitung,

jumlah kompensasi yang diterima oleh tenaga kerja pupuk organik sekitar

1.430.000 per orang.

Kompensasi yang diberikan oleh pabrik pupuk organik Darul Fallah telah

melebihi nilai UMR Kabupaten Bogor tahun 2010 yaitu berdasarkan surat

keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 561/Kep.1665-Bangos/2009 ditetapkan

sebesar Rp 1.056.914.5. Berdasarkan hal tersebut dapat dikatakan bahawa pabrik

pupuk Darul Fallah tidak hanya mementingkan profit perusahaan saja tetapi juga

memperhatikan aspek kesejahteraan karyawan dan masyarakat sekitar.

6.1.3.5. Pelatihan

Pelatihan dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan

karyawan dalam penyesuian dengan teknologi dan organisasi di kantor serta

membantu para pekerja untuk meningkatkan prestasi dalam bekerja. Pelatihan

yang dilakukan oleh pabrik pupuk Darul Fallah kepada karyawan merupakan

pelatihan on the job training yang disesuaikan dengan kebutuhan bidang

pekerjaan. Jenis pelatihan yang diikuti oleh karwayan pabrik seperti teknik

membuat pupuk, teknik quality control product, teknik penjahitan karung, dan                                                             5 [Anonim]. 2009. UMR Tahun Depan Di Atas Rp 1 Juta. Http://megapolitan.kompas.com. 28 Maret 2010 

Page 97: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

83  

teknik menumpuk karung digudang. Ada juga pelatihan khusus yang diberikan

langsung oleh PT Petrokimia Gresik seperti pelatihan pembuatan pupuk

petroganik, pelatihan kepemimpinan, pelatihan manajemen. Pelatihan tersebut

diberikan langsung di PT Petrokimia Gresik di Gresik, Jawa Timur.

Pelatihan-pelatihan yang telah diberikan ini berdampak pada kinerja dan

kecepatan karyawan untuk memproduksi pupuk petroganik dan pupuk organik

Dafa. Terdapat hasil yang berbeda pada saat sebelum dan sesudah dilakukan

pelatihan kerja. Setelah dilakukan pelatihan kerja, karyawan melakukan pekerjaan

lebih cepat, lebih mudah, dan hasil produksi menjadi lebih banyak.

Pabrik pupuk organik Darul Fallah berencana akan terus meningkatkan

jumlah dan intensitas pelatihan kepada karyawan dan buruh pabrik. Saat ini,

pelatihan yang diberikan hanya seputar pekerjaan saja. Rencananya nanti pabrik

pupuk organik Darul Fallah melakukan pengembangan pola pelatihan kerja

seperti mengadakan pelatihan kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual.

Diharapkan dengan adanya pelatihan ini akan berkorelasi positif dengan

peningkatan profit perusahaan.

6.1.3.6. Hasil Analisis Aspek Manajemen

Berdasarkan hasil analisis aspek manajemen, pabrik pupuk organik Darul

Fallah dapat dikatakan layak. Hal ini terlihat dari bentuk dan struktur organisasi

pabrik yang rapi dan seluruh kegiatan organisasi pabrik terlaksana sesuai dengan

fungsi masing-masing. Struktur organisasi yang masih tergolong sederhana

memudahkan untuk melakukan kontrol terhadap setiap pekerjaan yang dilakukan

karyawan. Tugas dan tanggung jawab masing-masing individu telah berjalan

sebagaimana mestinya. Tidak terdapat penyalahgunaan wewenang dan tanggung

jawab dalam organisasi pabrik pupuk organik Darul Fallah.

Penempatan posisi karyawan yang dilakukan oleh direktur utama pabrik

pabrik pupuk Darul Fallah telah sesuai dengan kualifikasi yang dimiliki oleh

masing-masing individu sehingga karyawan dapat menjalankan tugas dan

fungsinya sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Kompensasi berupa gaji dan

tunjangan yang diberikan pabrik pupuk organik Darul Fallah sudah berada diatas

Upah Minimum Regional (UMR) Kabupaten Bogor tahun 2010. Peningkatan

Page 98: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

84  

kemampuan karyawan dalam bekerja telah dilakukan oleh pabrik pupuk organik

Darul Fallah dengan cara pemberian pelatihan-pelatihan yang menunjang kerja

masing-masing karyawan.

6.1.4. Aspek Hukum

Penilaian terhadap aspek hukum merupakan hal penting untuk dilakukan.

Badan hukum usaha yang legal merupakan faktor yang menjadi arah dalam

memulai dan menjalankan suatu usaha. Hal ini akan membantu perusahaan

apabila ingin melakukan pinjaman dan menjalin kerjasama dengan pihak lain.

Dengan penentuan badan hukum yang jelas akan menjamin calon kreditor dan

calon investor aman karena tidak terlibat dalam suatu kegiatan yang menyimpang

hukum.

Aspek hukum perlu diperhatikan dalam menjalankan suatu bisnis agar

bisnis berjalan dalam koridor peraturan-peraturan yang berlaku di Indonesia.

Penentuan bentuk perusahaan penting untuk ditentukan terlebih dahulu karena

setiap bentuk perusahaan tertentu berbeda cara pelaksanaan sistem kerjanya.

Prinsip yang digunakan didalam koperasi tentu berbeda dengan prinsip yang

digunakan didalam perseroan terbatas dan tentu berbeda pula dengan perusahaan

negara atau perusahaan pemerintah.

6.1.4.1. Bentuk Badan Usaha

Pabrik pupuk organik Darul Fallah merupakan salah satu unit usaha

Koperasi Pesantren Darul Fallah. Pabrik ini merupakan usaha yang berstatus

kepemilikan Koperasi Darul Fallah dan investor. Investor pabrik berasal dari

lingkungan luar pesantren Darul Fallah.

6.1.4.2. Izin Usaha

Izin peredaran pupuk organik super petroganik telah disahkan oleh menteri

pertanian dengan nomor surat G 095/ORGANIK/BSP/IX/2005. Setiap kabupaten

di Indonesia direncanakan akan dikembangkan pabrik pupuk petroganik oleh

pemerintah. Usaha tersebut dilakukan dengan cara mencari mitra atau investor

Page 99: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

85  

yang mau bekerjasama dengan PT Petrokimia Gresik untuk menjadi salah satu

produsen pupuk organik di wilayahnya.

Tahapan pertama untuk menjadi mitra PT Petrokimia Gresik adalah

dengan cara mengajukan surat permohonan kerjasama untuk menjadi mitra

produksi pupuk organik petroganik. Apabila surat tersebut diterima dan

diperbolehkan, maka akan ada petugas dari PT Petrokimia Gresik untuk

mengecek langsung keadaan lokasi usaha, mesin-mesin yang digunakan, dan

fasilitas-fasilitas kantor lainnya yang menunjang kegiatan pabrik. PT Petrokimia

Gresik menjual mesin-mesin produksi untuk membuat petroganik kepada para

mitranya. Namun pabrik pupuk organik Darul Fallah membuat mesin produksinya

sendiri. Hal ini dilakukan untuk mengurangi biaya investasi pada tahun pertama

proyek.

Hasil pemeriksaan kondisi pabrik oleh tim checker PT Petrokimia Gresik

akan menentukan berapa jumlah kuota pupuk yang akan dibeli oleh PT

Petrokimia Gresik. Setelah proses penetapan jumlah yang diproduksi selesai maka

pabrik sudah diizinkan untuk berproduksi.

6.1.4.3. Hasil Analisis Aspek Hukum

Berdasarkan hasil analisis aspek hukum maka pendirian pabrik pupuk

petroganik di Pondok Pesantren Darul Fallah dapat dikatakan layak. Indikator

kelayakan aspek hukum ditunjukkan oleh sistem kepemilikan usaha yang telah

legal dan diakui oleh Negara Indonesia yaitu berbadan hukum koperasi. Indikator

lain yang menunjukkan bahwa pabrik pupuk organik Darul Fallah legal adalah

perizinan peredaran pupuk petroganik juga telah disahkan oleh menteri pertanian

sehingga legal untuk dilaksanakan.

6.1.5. Aspek Sosial-Ekonomi-Lingkungan

a. Lingkungan

Dampak pendirian pabrik pupuk organik di kawasan pondok pesantren

Darul Fallah akan memberikan dampak positif dengan terbukanya lapangan

pekerjaan baru bagi masyarakat sekitar Darul Fallah khususnya. Buruh pabrik

semuanya berasal dari masyarakat yang ada di sekitar Darul Fallah. Kebanyakan

Page 100: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

86  

dari mereka hanya pekerja musiman apabila ada proyek tertentu. Adanya pabrik

pupuk organik Darul Fallah ini tentu akan memberikan dampak positif dalam

meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.

Pembukaan lapangan pekerjaan baru ini akan menciptakan multiplier

effect baik pada backward maupun pada forward linkage dari proyek seperti

timbulnya lapangan pekerjaan di sektor perdagangan, transportasi, pengadaan

bahan baku, dan industri terkait lainnya.

Pendirian pabrik pupuk organik di Darul Fallah adalah bentuk dari

pemanfaatan lahan tidur yang ada. Lahan tersebut sebelumnya tidak digunakan

untuk apa-apa, namun saat ini lahan tersebut dapat menciptakan pertumbuhan

ekonomi masyarakat. Pendirian pabrik pupuk ini juga berdampak positif terhadap

peternakan sapi yang ada di Darul Fallah. Limbah dari peternakan sapi yang

berbentuk kotoran sebelumnya hanya ditumpuk di belakang kandang sapi dan

menimbulkan polusi bau kepada masyarakat. Adanya pabrik pupuk organik ini

sebagai pemanfaatan limbah kotoran sapi yang ada di peternakan Darul Fallah.

Sedangkan dampak negatif yang timbul akibat adanya kegiatan

operasional pabrik adalah polusi suara dari mesin pabrik yaitu mesin generator,

hammermil, dan pan granulator. Namun polusi suara tersebut tidak

mempengaruhi kehidupan masyarakat sekitar karena lokasi pabrik yang cukup

jauh dari pemukiman penduduk dan suara yang ditimbulkan oleh pabrik tidak

terlalu membisingkan. Pabrik pupuk organik ini tidak menghasilkan limbah yang

mengganggu masyarakat. Semua kegiatan produksi dapat digunakan sebagai

pupuk sehingga tidak ada bagian yang terbuang menjadi limbah. Debu yang

dihasilkan oleh kegiatan pabrik juga tidak mengganggu masyarakat, justru debu

tersebut memberikan pengaruh positif terhadap tanaman dan rumput yang berada

di sekitar pabrik menjadi lebih subur.

b. Masyarakat dan Petani

Pendirian pabrik pupuk organik di kawasan Darul Fallah ini bertujuan

untuk mensuplai kebutuhan akan pupuk organik bersubsidi pemerintah di wilayah

Kabupaten Bogor. Adanya pabrik pupuk organik Darul Fallah ini akan

memberikan dampak positif bagi petani yang berada di kawasan bogor untuk

lebih mudah memperoleh pupuk organik.

Page 101: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

87  

Masyarakat dan para pebisnis bunga hias juga memperoleh keuntungan

dengan adanya pendirian pabrik pupuk organik Darul Fallah ini yaitu lebih mudah

memperoleh pasokan pupuk organik dengan kualitas super. Pabrik ini juga

memberikan dampak positif bagi masyarakat luas yaitu sebagai media

pembelajaran dan percontohan dalam mengelola limbah ternak dan dimanfaatkan

sebagai pupuk organik. Ada beberapa kalangan masyarakat seperti santri Darul

Fallah, guru-guru Darul Fallah, mahasiswa dan dosen yang datang ke pabrik

pupuk organik untuk melihat dan belajar bagaimana cara memproduksi pupuk

organik.

6.1.5.1. Hasil Analisis Aspek Sosial, Ekonomi, dan Lingkungan

Berdasarkan analisis aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan, pendirian

pabrik pupuk organik Darul Fallah memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar.

Manfaat tersebut seperti pemanfaatan lahan tidur, membuka kesempatan kerja

bagi masyarakat sekitar, dan menyuburkan daerah di sekitar pabrik. Manfaat yang

dirasakan oleh masyarakat berupa tangible benefit dan intangible benefit.

Pendirian pabrik pupuk organik Darul Fallah tidak menimbulkan pengaruh negatif

dan tidak menghasilkan polusi atau limbah pabrik sehingga jika dilihat dari aspek

sosial, ekonomi dan lingkungan usaha pembuatan pupuk organik di pabrik pupuk

organik Darul Fallah ini layak untuk dilaksanakan.

6.2. Analisis Finansial

Analisis aspek finansial digunakan untuk menganalisis kelayakan

pengusahaan pabrik pupuk organik Darul Fallah. Analisis kelayakan finansial

dilakukan dengan menggunakan prinsip nilai uang saat ini tidak sama dengan nilai

uang di masa yang akan datang serta bertujuan untuk melihat pengusahaan

produksi pupuk organik yang menguntungkan untuk dijalankan. Analisis finansial

dilakukan menggunakan kriteria-kriteria penilaian investasi, yaitu Net Present

Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Net Benefit Cost Rasio (Net B/C)

dan Payback Period (PP).

Page 102: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

88  

6.2.1. Analisis Finansial Skenario Usaha I

Analisis finansial skenario usaha I merupakan rencana jangka panjang

dalam mengusahakan pupuk petroganik. Usaha pembuatan petroganik dilakukan

dengan melakukan kerjasama antara pabrik pupuk organik Darul Fallah dengan

PT Petrokimia Gresik. Pada skenario ini, pabrik pupuk Darul Fallah hanya

memproduksi pupuk petroganik saja dan menjualnya kepada PT Petrokimia

Gresik. Pabrik tidak memproduksi pupuk selain petroganik dan juga tidak menjual

pupuk kepada pihak lain. Jumlah pupuk petroganik yang diproduksi di pabrik

pupuk organik Darul Fallah disesuaikan berdasarkan kebutuhan permintaan PT

Petrokimia Gresik. Hasil perjanjian yang telah disepakati antara pabrik pupuk

organik Darul Fallah dengan PT Petrokimia Gresik menyebutkan bahwa jumlah

pupuk petroganik yang akan diproduksi di pabrik pupuk organik Darul Fallah

sebanyak 250.640 kilogram perbulan. Hasil produksi petroganik tersebut dibeli

langsung oleh PT Petrokimia Gresik dengan jumlah yang selalu tetap setiap

bulannya sesuai dengan perjanjian yang disepakati.

6.2.1.1. Arus Penerimaan (Inflow)

a. Penjualan Pupuk Organik

Arus penerimaan yang diperoleh pabrik pupuk organik Darul Fallah

berasal dari penjualan pupuk organik petroganik. Hasil penjualan petroganik

bersifat tetap setiap bulannya karena sudah dilakukan kontrak kerjasama yang

menyebutkan bahwa pabrik pupuk organik Darul Fallah akan memproduksi pupuk

petroganik berjumlah 250.640 kilogram perbulan. Berdasarkan kontrak perjanjian,

seluruh produk yang dihasilkan pabrik pupuk organik Darul Fallah akan dibeli

oleh PT Petrokimia Gresik dengan harga pembelian sebesar Rp 1130 per

kilogram. Biaya transportasi pupuk dari pabrik ke gudang penyimpanan PT

Petrokimia Gresik ditanggung seluruhnya oleh PT Petrokimia Gresik. Selain dari

hasil penjualan pupuk petroganik, penerimaan juga diperoleh dari nilai sisa biaya

investasi pada akhir umur proyek.

Penerimaan arus kas masuk melalui penjualan pupuk organik pada tahun

pertama berbeda dengan tahun kedua sampai tahun ke sepuluh. Pada tahun

pertama pabrik hanya memiliki waktu untuk berproduksi selama enam bulan

Page 103: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

89  

karena digunakan untuk membangun pabrik dan kantor selama empat bulan dan

dua bulan setelahnya belum dilakukan proses produksi karena masih menunggu

keputusan jumlah permintaan dari PT Petrokimia Gresik. Waktu efektif untuk

berproduksi selama satu tahun adalah 312 hari. Hasil tersebut diperoleh

berdasarkan waktu berproduksi dalam sebulan adalah 26 hari kerja. Pada hari

minggu pabrik tidak melakukan kegiatan produksi. Hari minggu digunakan untuk

memperbaiki mesin-mesin dan peralatan yang rusak agar tidak menghambat

proses produksi pupuk organik.

Nilai penerimaan pada tahun pertama diperoleh dari hasil perkalian antara

harga jual pupuk petroganik dengan hasil produksi petroganik. Harga jual pupuk

petroganik per kilogram sebesar Rp 1.130. Hasil produksi pupuk petroganik pada

tahun pertama berjumlah 1.503.840 kilogram. Hasil produksi tersebut diperoleh

dari perkalian antara jumlah produksi perhari dikalikan dengan jumlah hari kerja

dalam satu bulan dan dikalikan dengan jumlah bulan produksi dalam satu tahun

yaitu 9.640 kilogram perhari dikalikan dengan 26 hari kerja dikalikan dengan 6

bulan produksi. Total penerimaan pupuk organik pada tahun pertama adalah

jumlah produksi pupuk tahun pertama dikalikan dengan harga jual yaitu 1.503.840

kilogram dikalikan dengan Rp 1.130 per kilogram sehingga nilai penerimaan

penjualan pupuk petroganik pada tahun pertama adalah Rp 1.699.339.200.

Hasil produksi pupuk organik pada tahun kedua sampai tahun ke sepuluh

adalah jumlah produksi perhari dikalikan dengan bulan produksi yaitu 9.640

kilogram perhari dikalikan dengan 26 hari kerja dikalikan dengan 12 bulan

produksi sehingga diperoleh jumlah produksi petroganik sebanyak 3.007.680

kilogram. Total penerimaan pada tahun kedua sampai tahun kesepuluh adalah

jumlah produksi pupuk tahun tersebut dikalikan dengan harga jual yaitu 3.007.680

kilogram dikalikan dengan Rp 1.130 per kilogram sehingga nilai penerimaan

penjualan pupuk organik pada tahun kedua sampai tahun ke sepuluh adalah Rp

3.398.678.400. Total inflow skenario usaha I diperoleh dari penjumlahan inflow

dari tahun pertama sampai tahun kesepuluh yaitu Rp 32.409.681.467. Proyeksi

penerimaan jumlah produksi dan penjualan pupuk petroganik dapat dilihat pada

Tabel 10.

Page 104: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

90  

Tabel 10. Proyeksi Penerimaan Penjualan Pupuk Petroganik Pabrik Darul Fallah Tahun ke- Jumlah Produksi

(Kilogram) Harga Satuan (Rp/kilogram)

Nilai (Rupiah)

1 1.503.840 1.130 1.699.339.200 2 3.007.680 1.130 3.398.678.400 3 3.007.680 1.130 3.398.678.400 4 3.007.680 1.130 3.398.678.400 5 3.007.680 1.130 3.398.678.400 6 3.007.680 1.130 3.398.678.400 7 3.007.680 1.130 3.398.678.400 8 3.007.680 1.130 3.398.678.400 9 3.007.680 1.130 3.398.678.400

10 3.007.680 1.130 3.398.678.400 Total 28.500.000 32.409.681.467

Sumber : Data Primer (2010)

b. Penerimaan dari Nilai Sisa

Nilai sisa (salvage value) merupakan nilai dari barang modal yang tidak

habis dipakai selama umur proyek. Barang tersebut tersebut harus dinilai

harganya pada saat akhir umur proyek. Penentuan besarnya salvage value ditaksir

berdasarkan pada kondisi fisik barang pada akhir umur proyek. Penaksiran

salvage value dapat dilakukan dengan menggunakan metode penyusutan

pertahun. Total dari nilai sisa akan dimasukkan sebagai arus kas masuk (inflow)

dalam perhitungan arus kas (cashflow) dan dihitung pada saat umur proyek

berakhir.

Penerimaan yang berasal dari nilai sisa pada pabrik pupuk organik Darul

Fallah berasal dari tanah, furnace rotary, timbangan fairbang, tangki larutan,

blower, motor GL pro, lori, gerobak, pompa air, drum solar, kunci-kunci, las

listrik, mesin bor listrik, gerinda, pompa gemuk, meja, kursi, white board,

notebook, meja rapat jati, televisi, kasur busa, divan kasur, lemari exel, rice

cooker, dan kasur palembang. Rekapitulasi nilai sisa pabrik pupuk organik Darul

Fallah dapat dilihat pada Tabel 11.

Page 105: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

91  

Tabel 11. Penerimaan Nilai Sisa Pabrik Pupuk Darul Fallah

No Uraian Nilai (Rupiah)

Umur Ekonomis (Tahun)

Penyusutan (Rupiah)

Nilai sisa (Rupiah)

1. Tanah 100.000.000 - - 100.000.000 2. Furnace rotary 15.000.000 3 5.000.000 10,000,000

3. Timbangan Fairbang 1.500.000 3 500.000 1.000.000

4. Tangki larutan 500.000 3 166.666,67 333.333,33 5. Blower 3.500.000 3 1.166.666,67 2.333.333,33 6. Motor GL pro 3.000.000 3 1.000.000 2.000.000 7. Lori 600.000 3 200.000 400.000 8. Gerobak 500.000 3 166.666,67 333.333,33 9. Pompa air 1.500.000 3 500.000 1.000.000

10. Drum solar 50.000 3 16.666,67 33.333,33 11. Kunci-kunci 500.000 3 166.666,67 333.333,33 12. Las listrik 850.000 3 283.333,33 566.666,67 13. Mesin bor listrik 250.000 3 83.333,33 166.666,67 14. Gerinda 500.000 3 166.666,67 333.333,33 15. Pompa gemuk 175.000 3 58.333,33 116.666,67 16. Meja 500.000 3 166.667 333.333 17. Kursi 240.000 3 80.000 160.000 18. White board 50.000 3 16.667 33.333 19. Note book 4.000.000 4 1.000.000 2.000.000 20. Meja rapat jati 500.000 3 166.667 333.333 21. Televisi 500.000 3 166.667 333.333 22. Kasur busa 700.000 3 233.333 466.667 23. Divan kasur 300.000 3 100.000 200.000 24. Lemari exel 300.000 3 100.000 200.000 25. Rice cooker 250.000 3 83.333 166.667 26. Kasur palembang 90.000 3 30.000 60.000 Total 123.236.667

Sumber : Data Primer (2010)

6.2.1.2. Arus Pengeluaran (Outflow)

a. Biaya Investasi

Biaya investasi adalah biaya-biaya yang dikeluarkan pada tahun pertama

proyek. Biaya investasi yang diperlukan dalam pengusahaan pabrik pupuk organik

Darul Fallah terdiri dari :

1. Lahan. Perusahaan mengusahakan pabrik dan kantor pupuk organik Darul

Fallah di lahan seluas 1.000 m2.

2. Bangunan Kantor yang terdiri dari ruang kantor, ruang tamu, gudang alat-

alat pabrik, gudang penyimpanan, ruang MCK, dan dua kamar mess

karyawan.

Page 106: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

92  

3. Bangunan pabrik yang berfungsi sebagai tempat memproduksi pupuk

organik. Bangunan pabrik berisi mesin-mesin produksi, ruang generator,

ruang bahan bakar, dan ruang penyimpanan hasil produksi.

4. Mushola digunakan sebagai sarana ibadah yang ada di pabrik. Mushola ini

terletak dibagian depan dekat pintu gerbang pabrik.

5. Generator, berfungsi sebagai sumber tenaga listrik dalam mengoperasikan

mesin-mesin produksi.

6. Crusher atau hammermil (mesin pencacah), berfungsi sebagai alat untuk

menghaluskan kotoran sapi dan kotoran ayam menjadi halus sehingga lebih

mudah untuk dicampurkan menjadi adonan. Pabrik Darul Fallah memiliki

dua buah crusher yang dibedakan cara penggunaannya. Satu crusher

digunakan untuk menggiling kotoran sapi dan yang satu lainnya untuk

menggiling kotoran ayam.

7. Pan granulator, berfungsi sebagai pamutar adonan pupuk organik sehingga

berubah menjadi butiran-butiran yang basah. Pabrik Darul Fallah memiliki

dua buah pan granulator. Kapasitas yang dimiliki pan granulator adalah

satu ton perjam.

8. Rotary dryer, berfungsi sebagai pengering butiran pupuk yang basah setelah

proses granulasi. Butiran pupuk akan kering ketika sampai pada pangkal

rotary dryer. Pada ujung pangkal rotary dryer dipasang tungku api (furnace

rotary) untuk mempercepat proses pengeringan.

9. Furnace rotary, berfungsi sebagai penghasil api yang berguna dalam proses

pengeringan pupuk organik. Furnace rotary berada pada pangkal rotary

dryer.

10. Bucket elevator, berfungsi sebagai alat pengangkut butiran pupuk organik

yang telah kering untuk di masukkan ke dalam screener (ayakan).

11. Screener, berfungsi sebagai alat penyaring butiran pupuk yang sesuai

dengan standar ukuran yang siap untuk di jual. Screener terdiri dari tiga

bagian, yaitu bagian pertama untuk menyaring butiran yang terlalu besar

dan berbentuk gumpalan yang kasar, bagian kedua merupakan saringan

pupuk yang sesuai standar yang diperlukan, dan bagian ketiga merupakan

Page 107: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

93  

saringan yang paling kecil yang menampung pupuk reject yang hancur dan

tidak menjadi butiran.

12. Finishing dryer, berfungsi sebagai pengering udara pupuk setelah pupuk

masuk ke dalam karung.

13. Timbangan fairbang, berfungsi sebagai alat untuk menimbang bobot pupuk

organik sebelum dilakukan proses penjahitan karung. Timbangan fairbang

memiliki kapasitas maksimal 500 kg.

14. Tangki larutan, terletak dibagian atas dekat dengan pan granulator. Tangki

ini berfungsi untuk mengalirkan cairan mixtro kedalam selang yang

kemudian disemprotkan pada saat pan granulator berputar. Tangki ini

memiliki kapasitas penyimpanan 500 liter.

15. Panel kontrol listrik, berfungsi sebagai sumber pengaturan listrik pabrik.

Sumber listrik yang berasal dari generator di kontrol oleh panel listrik ini.

16. Stabilizer, berfungsi sebagai pengatur arus tegangan listrik ketika pabrik

sedang beroperasi. Hal tersebut dilakukan untuk mencegah kerusakan mesin

akibat berubahnya tegangan listrik.

17. Handle listrik, berfungsi sebagai pengatur aliran listrik yang masuk melalui

PLN dan aliran listrik yang mengalir melalui generator. Saat jam produksi

semua aliran listrik yang ada di pabrik berasal dari generator.

18. Blower, berfungsi sebagai penambah tekanan angin pada tungku api agar api

yang dihasilkan tetap membara, dan berfungsi membantu proses penguapan

udara hangat pada pupuk setelah di saring.

19. Motor, pabrik memiliki dua buah motor sebagai fasilitas transportasi, pabrik

membeli motor ini dalam keadaan bekas sehingga harga beli jauh lebih

murah.

20. Sumur bor, berfungsi sebagai sumber air bersih yang menunjang kegiatan

operasional di pabrik.

21. Peralatan, peralatan investasi yang digunakan pabrik pupuk organik Darul

Fallah adalah lori, gerobak besar, meteran, pasekon, cangkul, sekop, sepatu

boot, garpu, pompa air, drum solar, tangki BBM, satu set kunci-kunci, las

elpiji, las listrik, gergaji besi, mesin bor listrik, gerinda, kompresor angin,

pompa gemuk, meja kursi kantor, white board, lemari kabinet, kipas angin,

Page 108: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

94  

dispenser, modem internet, kalkulator, lampu emergency, notebook,

flashdisk, antena dalam, teko listrik, jam dinding, meja rapat jati, televisi,

kasur busa, divan kasur, lemari exel, rice cooker, dan kasur palembang.

Rincian biaya investasi pabrik pupuk Darul Fallah terdapat pada Tabel 12.

Tabel 12. Biaya Investasi Pabrik Pupuk Organik Darul Fallah No Uraian Satuan Jumlah

(Rupiah) Nilai

(Rupiah)

1 Tanah 1000 M2 100.000 100.000.000 2 Bangunan kantor 1 Unit 80.000.000 80.000.000 3 Bangunan pabrik 1 Unit 300.000.000 300.000.000 4 Musola 1 Unit 25.000.000 25.000.000 5 Generator 1 Unit 100.000.000 100.000.000 6 Crusher 2 Unit 25.000.000 50.000.000 7 Pan Granulator 2 Unit 60.000.000 120.000.000 8 Rotary dryer 1 Unit 230.000.000 230.000.000 9 Furnace rotary 1 Unit 15.000.000 15.000.000

10 Bucket elevator 1 Unit 35.000.000 35.000.000 11 Screener 1 Unit 7.000.000 7.000.000 12 Finishing dryer 1 Unit 15.000.000 15.000.000 13 Timbangan Fairbang 1 Unit 750.000 750.000 14 Tangki larutan 1 Unit 500.000 500.000 15 Panel Kontrol Listrik 1 Unit 1.500.000 1.500.000 16 Stabilizer 1 Unit 3.500.000 3.500.000 17 Handle Listrik 1 Unit 1.000.000 1.000.000 18 Blower 2 Unit 1.750.000 3.500.000 19 Motor Vega R 1 Unit 4.500.000 4.500.000 20 Motor GL Pro 1 Unit 3.000.000 3.000.000 21 Sumur bor 1 Unit 15.000.000 15.000.000 22 Peralatan Terlampir 31.005.000 31.005.000 Total Investasi Tahun Ke-1 1.142.005.000

Sumber : Data Primer (2010)

b. Biaya Operasional

Biaya operasional adalah biaya yang dikeluarkan secara berkala selama

proyek berjalan. Biaya operasional terdiri dari biaya tetap dan biaya variabel.

Biaya tetap yaitu biaya yang besarnya tidak dipengaruhi jumlah produk yang

dihasilkan dan nilainya tetap setiap tahun. Biaya variabel adalah biaya yang

besarnya dipengaruhi oleh jumlah produksi pupuk petroganik.

1. Biaya Tetap

Biaya tetap yang dikeluarkan pabrik pupuk organik Darul Fallah

meliputi gaji direktur, gaji manajer, gaji akuntan, gaji kepala pabrik, gaji

satpam, biaya listrik, biaya perawatan mesin, mesin jahit karung, peralatan

Page 109: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

95  

lab, pajak bumi bangunan, dan biaya lain-lain. Biaya lain-lain meliputi

kacamata las, lem dexton, palu , pahat, mata bor, gergaji kayu, mata

gergaji besi, tang jepit, solder listrik, gunting seng, tracker pully, helm

motor, jas hujan, terpal, seragam satpam, penggorengan, serbet, sodet,

pisau, senter, mouse optikal, gallon air, ember, gayung, sapi lidi, sapu ijuk,

selang air, dan keset.

Gaji merupakan biaya tetap yang harus dikeluarkan perusahaan

setiap bulannya. Gaji yang diberikan pabrik pupuk organik Darul Fallah

sudah termasuk uang makan karyawan biaya transportasi. Besaran jumlah

gaji karyawan pabrik pupuk organik Darul Fallah skenario usaha I dapat

dilihat pada Tabel 13.

Tabel 13. Gaji Karyawan Pabrik Pupuk Skenario Usaha I No Biaya Tetap Jumlah (orang) Gaji perbulan

(Rupiah) Gaji

Pertahun (Rupiah)

1 Direktur 1 5.000.000 60.000.000 2 Manajer 1 3.000.000 36.000.000 3 Kepala Pabrik 1 2.500.000 30.000.000 4 Akuntan 1 2.500.000 30.000.000 5 Satpam 1 1.250.000 15.000.000 Total 171.000.000

Sumber : Data Primer (2010)

Terdapat perbedaan antara biaya tetap pada tahun pertama proyek

dengan tahun kedua proyek. Biaya tetap pada tahun pertama dihitung pada

saat pabrik sudah melakukan produksi yaitu pada saat enam bulan setelah

masa pendirian bangunan. Besarnya biaya tetap tahun pertama pada usaha

pembuatan pupuk petroganik adalah sebesar Rp 120.623.000. Besarnya

biaya tetap pertahun pada usaha pembuatan pupuk petroganik di pabrik

pupuk organik Darul Fallah adalah sebesar Rp 216.803.000. Rincian biaya

tetap pabrik pupuk organik Darul Fallah skenario usaha I dapat dilihat pada

Tabel 14.

Page 110: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

96  

Tabel 14. Rincian Biaya Tetap Pabrik Skenario Usaha I No Uraian Jumlah

Tahun ke-1 (Rupiah)

Pertahun (Rupiah)

1 Gaji - 85.500.000 171.000.000 2 Listrik dan telepon 12 kali bayar 1.800.000 3.600.000 3 Biaya perawatan 1 6.000.000 12.000.000 6 Peralatan 3 buah 2.400.000 2.400.000 7 Transportasi - 12.000.000 12.000.000 8 PBB 1 7.500.000 7.500.000 9 Perlengkapan (terlampir) 28 Alat 5.423.000 8.303.000

Total Biaya Tetap 120.623.000 216.803.000 Sumber : Data Primer (2010)

2. Biaya Variabel

Biaya variabel yang dikeluarkan oleh pabrik pupuk organik Darul

Fallah setiap tahunnya yaitu : 1) upah tenaga kerja meliputi tenaga kerja

produksi dan tenaga kerja crusher; 2) Bahan baku pupuk meliputi kotoran

sapi, kotoran ayam, mixtro, zeolit, dan filler; 3) Bahan baku penolong

meliputi kayu bakar, solar, karung petroganik, dan benang. Rincian biaya

variabel skenario usaha I dapat dilihat pada Tabel 15.

Beberapa asumsi yang dipakai untuk menghitung besarnya biaya variabel

pabrik pupuk organik Darul Fallah adalah sebagai berikut :

a. Upah tenaga kerja produksi merupakan upah borongan sebesar Rp 40

perkilogram pupuk yang dihasilkan per tujuh orang tenaga kerja.

Besarnya upah sudah diperhitungkan berdasarkan jumlah pekerja

produksi yaitu tujuh orang pekerja.

b. Upah tenaga kerja crusher merupakan upah borongan sebesar Rp 12.5

perkilogram pupuk yang dihasilkan per empat orang tenaga kerja.

Besarnya upah sudah diperhitungkan berdasarkan jumlah pekerja

produksi yaitu empat orang pekerja.

c. Kotoran sapi dibeli dengan harga Rp 270 per kilogram. Dalam satu ton

hasil produksi memerlukan 550 kilogram kotoran sapi. Besarnya

penyusutan kotoran sapi saat produksi sekitar 15 persen.

d. Kotoran ayam dibeli dengan harga Rp 350 perkilogram. Dalam satu ton

hasil produksi memerlukan 150 kilogram kotoran ayam. Besarnya

penyusutan kotoran ayam saat produksi sekitar 15 persen.

Page 111: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

97  

e. Mixtro merupakan bakteri yang berbentuk cair. Dalam satu ton hasil

produksi memerlukan 10 kilogram mixtro dengan harga beli Rp 13.000

perkilogram. Besarnya penyusutan mixtro saat produksi sekitar 5

persen.

f. Zeolit dibeli dengan harga Rp 480 perkilogram. Dalam satu ton hasil

produksi memerlukan 140 kilogram zeolit. Besarnya penyusutan zeolit

pada saat produksi sekitar 5 persen.

g. Filler dibeli dengan harga Rp 50 perkilogram. Dalam satu ton hasil

produksi memerlukan 150 kilogram filler. Besarnya penyusutan filler

pada saat produksi sekitar 5 persen.

h. Kebutuhan kayu bakar untuk memproduksi 9.640 kilogram pupuk

petroganik adalah sekitar 2,5 m3 kayu bakar. Harga kayu bakar per m3

adalah Rp 100.000

i. Kebutuhan solar pada saat produksi sebanyak 60 liter per hari. Harga

beli solar sebesar Rp 4.500 per liter.

j. Kebutuhan karung petroganik perhari sekitar 240 karung. Karung

petroganik berukuran 40 kilogram, dibeli dengan harga Rp 3.100 per

karung.

k. Kebutuhan benang untuk menjahit karung sebanyak 1 gulung perhari.

Harga satu gulung benang yaitu Rp 8.000.

Page 112: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

98  

Tabel 15. Biaya Variabel Pabrik Pada Skenario Usaha I Uraian Satuan Harga

Satuan (Rupiah)

Jumlah Tahun ke-1

(Rupiah)

Jumlah Tahun ke-2 sampai ke-10

(Rupiah) A. Upah TK Produksi orang 40 60.153.600 120.307.200 TK Crusher orang 12.5 18.798.000 37.596.000 B. Bahan Baku Pupuk Kotoran sapi kg 270 256.818.276 513.636.552 Kotoran ayam kg 350 90.794.340 181.588.680 Mixtro kg 13.000 205.274.160 410.548.320 Zeolit kg 480 106.110.950 212.221.901 Filler kg 50 11.842.740 23.685.480 C. Bahan Baku Penolong Kayu bakar m3 100.000 39.000.000 78.000.000 Solar liter 4.500 42.120.000 84.240.000 Karung petroganik lembar 3.100 116.547.600 233.095.200 Benang gulung 8.000 1.248.000 2.496.000

Total Biaya Variabel 948.707.666 1.897.415.333 Sumber : Data Primer (2010)

6.2.1.3. Hasil Analisis Finansial Skenario Usaha I

Analisis finansial skenario usaha I merupakan perencanaan jangka panjang

penjualan pupuk petroganik. Pada kondisi ini, penjualan pupuk petroganik

dilakukan dengan menjalin kemitraan kepada PT Petrokimia Gresik. Hasil

proyeksi laba rugi pada pada skenario usaha I menunjukkan bahwa pabrik pupuk

organik Darul Fallah sudah dapat memperoleh keuntungan (laba) pada tahun

pertama berjalannya pengusahaan pupuk organik petroganik. Hal ini dikarenakan

kuantitas penjualan pupuk petroganik relatif besar dan memberi keuntungan yang

mampu menutupi biaya variabel dan biaya tetap pada tahun pertama sampai tahun

akhir proyek. Selama sepuluh tahun penyelenggaraan usaha, total keuntungan

yang diraih oleh pabrik pupuk organik Darul Fallah adalah sebesar Rp

7.943.749.354. Rekapitulasi Perhitungan Laba-Rugi Pada Skenario Usaha I dapat

dilihat pada Tabel 16.

Page 113: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

99  

Tabel 16. Rekapitulasi Perhitungan Laba-Rugi Pada Skenario Usaha I Tahun Laba Usaha (Rupiah)

1 352.620.150 2 843.458.800 3 843.458.800 4 843.458.800 5 843.458.800 6 843.458.800 7 843.458.800 8 843.458.800 9 843.458.800

10 843.458.800 TOTAL 7.943.749.354

Analisis kelayakan finansial pengusahaan pupuk petroganik di pabrik

pupuk organik Darul Fallah dilihat dari kriteria nilai NPV, Net B/C, IRR, dan

Payback Period. Hasil analisis finansial pabrik pupuk organik Darul Fallah pada

skenario usaha I dapat dilihat pada Tabel 17.

Tabel 17. Hasil Analisis Finansial Pabrik Pada Skenario Usaha I

No Kriteria Hasil 1. Net Present Value (rupiah) 5.047.061.927 2. Net Benefit and Cost Ratio 9,58 3. Internal Rate Return (persen) 157 4. Payback Period 1 tahun 3 bulan 18 hari 5. Switching Value :

Peningkatan biaya bahan baku KS (persen)

200,509 Berdasarkan analisis finansial diatas dapat dilihat bahwa usaha pembuatan

pupuk organik di pabrik pupuk organik Darul Fallah menghasilkan NPV yang

lebih besar dari nol, yaitu Rp 5.047.061.927. Hal ini menunjukkan bahwa usaha

pembuatan pupuk organik skenario usaha I memberikan manfaat bersih sebesar

Rp 5.047.061.927 selama jangka waktu 10 tahun. Dengan demikian, berdasarkan

kriteria NPV usaha pembuatan pupuk organik dengan menggunakan skenario

usaha I di pabrik pupuk organik Darul Fallah layak untuk dilaksanakan.

Nilai IRR yang diperoleh yaitu sebesar 157 persen. Hal ini menunjukkan

bahwa tingkat pengembalian dari investasi yang ditanamkan pada pabrik pupuk

organik Darul Fallah sebesar 157 persen. Nilai ini lebih dari tingkat diskonto

(discount rate) yang digunakan yakni 7 persen. Maka dapat dikatakan bahwa

usaha pembuatan pupuk organik dengan menggunakan skenario usaha I di pabrik

pupuk organik Darul Fallah layak untuk dilaksanakan.

Page 114: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

100  

Net B/C yang diperoleh yaitu sebesar 9,58. Hal ini menunjukkan bahwa

setiap Rp 1 yang dikeluarkan akan menghasilkan manfaat bersih sebesar 9,58.

Nilai Net B/C yang diperoleh lebih besar dari 1, sehingga usaha pembuatan pupuk

organik dengan menggunakan skenario usaha I di pabrik pupuk organik Darul

Fallah layak untuk dilaksanakan.

Payback Period (PP) yang diperoleh yaitu sebesar 1 tahun 3 bulan 18 hari.

Nilai Payback Period ini menunjukkan bahwa modal usaha pendirian pabrik

pupuk organik Darul Fallah dengan menggunakan skenario usaha I dapat kembali

dalam waktu 1 tahun 3 bulan 18 hari.

Variabel yang dibahas dalam analisis switching value adalah variabel yang

dianggap signifikan mempengaruhi usaha atau proyek. Dalam skenario usaha I,

variabel yang dibahas yaitu biaya bahan baku kotoran sapi. Variabel tersebut

digunakan karena berdasarkan data di lapangan yaitu usaha pembuatan pupuk

organik ini sangat tergantung pada ketersedian kotoran sapi yang sudah kering

dan siap untuk diproses menjadi pupuk organik. Kotoran sapi merupakan

komponen biaya variabel paling besar dalam pembuatan pupuk organik.

Ketersediaan kotoran sapi di pasar cenderung fluktuatif akibat adanya perubahan

iklim sehingga memungkinkan harga bahan baku kotoran sapi akan naik ketika

persediaan kotoran sapi kering di pasar relatif sedikit.

Variabel jumlah penjualan dan tingkat harga jual produk tidak digunakan

untuk menganalisis nilai pengganti dikarenakan jumlah penjualan pupuk organik

tetap dan pasti setiap bulannya. Harga jual pupuk petroganik juga tetap

berdasarkan perjanjian usaha. Dasar pemikiran variabel yang mempengaruhi

usaha pembuatan pupuk ini bersadarkan fakta yang ada di lokasi penelitian. Hasil

analisis switching value usaha pembuatan pupuk organik Darul Fallah skenario

usaha I dapat dilihat pada Tabel 17.

Berdasarkan hasil analisis switching value tersebut dapat dilihat bahwa batas

maksimal perubahan terhadap kenaikan biaya bahan baku kotoran sapi adalah

200,509 persen. Kenaikan biaya bahan baku kotoran sapi yang melebihi batas

tersebut akan merubah kelayakan usaha pembuatan pupuk organik Darul Fallah

menjadi tidak layak atau tidak menguntungkan.

Page 115: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

101  

6.2.2. Analisis Finansial Skenario Usaha II

Analisis finansial skenario usaha II merupakan pengembangan pasar

produk pupuk organik yang dihasilkan pabrik pupuk organik Darul Fallah. Pada

skenario usaha ini, pabrik Darul Fallah tidak hanya mengusahakan pupuk

petroganik saja tetapi juga mengusahakan pupuk organik dengan merek sendiri

yaitu pupuk organik Dafa. Pasar yang dituju oleh pupuk organik Dafa adalah

pedagang tanaman hias yang ada di Bogor, hobbies tanaman hias, dan petani.

Pengembangan pasar yang direncanakan oleh pabrik pupuk organik Darul Fallah

bertujuan untuk meningkatkan keuntungan perusahaan dan sebagai upaya

mengoptimalkan kapasitas produksi pabrik.

6.2.2.1. Arus Penerimaan (Inflow)

a. Penjualan Pupuk Organik

Arus penerimaan yang diperoleh pabrik pupuk organik Darul Fallah

berasal dari penjualan pupuk organik petroganik dan pupuk organik Dafa.

Penjualan pupuk petroganik berjumlah 250.640 kilogram perbulan dan jumlah

penjualan pupuk organik Dafa sebesar 249.600 kilogram perbulan. Kondisi

tersebut berada pada kapastitas optimum pabrik pupuk organik Darul Fallah

sesuai dengan kapastias mesin dan sumberdaya yang dimiliki perusahaan.

Penerimaan arus kas masuk melalui penjualan pupuk organik petroganik

dan pupuk organik Dafa pada tahun pertama berbeda dengan tahun kedua dan

seterusnya. Pada tahun pertama pabrik hanya memiliki waktu untuk berproduksi

selama enam bulan saja kerena telah dikurangi oleh waktu yang digunakan untuk

pembangunan pabrik pupuk organik Darul Fallah. Sedangkan pada tahun kedua

sampai tahun ke sepuluh, pabrik pupuk organik Darul Fallah sudah dapat

berproduksi secara optimal selama 12 bulan.

Nilai penerimaan pada tahun pertama adalah harga jual pupuk petroganik

dikalikan dengan hasil produksi petroganik ditambah dengan harga jual pupuk

organik Dafa dikalikan dengan hasil produksi pupuk organik Dafa. Harga jual

pupuk petroganik per kilogram Rp 1.130. Hasil produksi pupuk petroganik pada

tahun pertama adalah jumlah produksi petroganik perhari dikalikan dengan bulan

produksi yaitu 9.640 kilogram petroganik dikalikan dengan 26 hari kerja dikalikan

dengan 6 bulan produksi sehingga diperoleh hasil produksi sebanyak 1.503.840

Page 116: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

102  

kilogram pupuk petroganik. Total penerimaan pupuk petroganik pada tahun

pertama adalah jumlah produksi pupuk tahun pertama dikalikan dengan harga jual

yaitu 1.503.840 kilogram dikalikan dengan Rp 1.130 per kilogram sehingga nilai

penerimaan penjualan pupuk petroganik pada tahun pertama adalah Rp

1.699.339.200. Sedangkan pupuk organik Dafa, dijual pada harga yang berbeda.

Sebanyak 80 persen dijual dengan harga Rp 900 per kilogram dan 20 persen dijual

dengan harga Rp 700 per kilogram. Hasil produksi pupuk organik Dafa pada

tahun pertama adalah jumlah produksi pupuk organik Dafa perhari dikalikan

dengan bulan produksi yaitu 9.600 kilogram dikalikan dengan 26 hari kerja

dikalikan dengan 6 bulan produksi sehingga diperoleh hasil produksi sebanyak

1.497.600 kilogram pupuk organik Dafa. Total penerimaan pupuk organik Dafa

pada tahun pertama adalah jumlah produksi pupuk tahun pertama dikalikan

dengan harga jual yaitu 1.497.600 kilogram dikalikan dengan Rp 900 per

kilogram dikalikan 80 persen di tambah dengan 1.497.600 kilogram dikalikan

dengan Rp 700 per kilogram dikalikan 20 persen sehingga nilai penerimaan

penjualan pupuk organik Dafa pada tahun pertama adalah Rp 1.287.936.000.

Total nilai penjualan kedua produk pada tahun pertama proyek sebesar Rp

2.987.275.200.

Hasil produksi pupuk petroganik pada tahun kedua sampai tahun

kesepuluh adalah jumlah produksi perhari dikalikan dengan bulan produksi yaitu

9.640 kilogram dikalikan dengan 26 hari kerja dikalikan dengan 12 bulan

produksi yaitu berjumlah 3.007.680 kilogram pupuk petroganik. Total penerimaan

pada tahun kedua sampai tahun kesepuluh adalah jumlah produksi pupuk

petroganik tahun tersebut dikalikan dengan harga jual yaitu 3.007.680 kilogram

dikalikan dengan Rp 1.130 per kilogram sehingga nilai penerimaan penjualan

pupuk petroganik pada tahun kedua sampai tahun kesepuluh adalah Rp

3.398.678.400. Sedangkan nilai penjualan pupuk organik Dafa pada tahun kedua

sampai tahun kesepuluh diperoleh dari produksi pertahun yaitu 2.995.200

kilogram dikalikan dengan harga jual pupuk organik Dafa sebesar Rp 900 per

kilogram dikalikan 80 persen ditambah dengan 2.995.200 kilogram dikalikan

dengan Rp 700 per kilogram dikalikan 20 persen sehingga diperoleh nilai

penjualan pupuk organik Dafa sebesar Rp 2.575.872.000. Total nilai penjualan

Page 117: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

103  

kedua produk pada tahun kedua sampai tahun kesepuluh proyek sebesar Rp

5.974.550.400. Total inflow selama umur proyek diperoleh dari penjumlahan dari

tahun pertama sampai tahun kesepuluh yaitu Rp 56.881.465.467. Proyeksi

penerimaan total penjualan pupuk organik dapat dilihat pada Tabel 18.

Tabel 18. Proyeksi Penerimaan Total Penjualan Pupuk

Tahun ke- Nilai Penjualan Petroganik (Rupiah)

Nilai Penjualan Pupuk Organik Dafa (Rupiah)

Nilai (Rupiah)

1 1.699.339.200 1.287.936.000 2.987.275.200 2 3.398.678.400 2.575.872.000 5.974.550.400 3 3.398.678.400 2.575.872.000 5.974.550.400 4 3.398.678.400 2.575.872.000 5.974.550.400 5 3.398.678.400 2.575.872.000 5.974.550.400 6 3.398.678.400 2.575.872.000 5.974.550.400 7 3.398.678.400 2.575.872.000 5.974.550.400 8 3.398.678.400 2.575.872.000 5.974.550.400 9 3.398.678.400 2.575.872.000 5.974.550.400

10 3.398.678.400 2.575.872.000 5.974.550.400 Total 56.881.465.467

Sumber : Data Primer (2010)

b. Penerimaan dari Nilai Sisa

Nilai sisa (salvage value) merupakan nilai dari barang modal yang tidak

habis dipakai selama umur proyek. Barang tersebut tersebut harus dinilai

harganya pada saat akhir umur proyek. Penentuan besarnya salvage value ditaksir

berdasarkan pada kondisi fisik barang pada akhir umur proyek. Penaksiran

salvage value dapat dilakukan dengan menggunakan metode penyusutan

pertahun. Total dari nilai sisa akan dimasukkan sebagai arus kas masuk (inflow)

dalam perhitungan arus kas (cashflow) dan dihitung pada saat umur proyek

berakhir. Penerimaan nilai sisa pada skenario usaha II sama pada penerimaan nilai

sisa skenario usaha I. Rekapitulasi nilai sisa pabrik pupuk organik Darul Fallah

pada skenario usaha II dapat dilihat pada Tabel 11.

6.2.2.2. Arus Pengeluaran (Outflow)

a. Biaya Investasi

Biaya investasi adalah biaya-biaya yang dikeluarkan pada tahun pertama

proyek. Biaya investasi pada skenario usaha II sama dengan biaya investasi yang

dikeluarkan pada skenario usaha I. Tidak ada penambahan investasi walaupun

Page 118: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

104  

skala produksi lebih diperbesar. Rincian biaya investasi pabrik pupuk Darul

Fallah pada skenario usaha II dapat dilihat pada Tabel 12.

b. Biaya Operasional

Biaya operasional adalah biaya yang dikeluarkan secara berkala selama

proyek berjalan. Biaya operasional terdiri dari biaya tetap dan biaya variabel.

Biaya tetap yaitu biaya yang besarnya tidak dipengaruhi jumlah produk yang

dihasilkan dan nilainya tetap setiap tahun. Biaya variabel adalah biaya yang

besarnya dipengaruhi oleh jumlah produksi pupuk yang dihasilkan.

1. Biaya Tetap

Biaya tetap yang dikeluarkan pabrik pupuk organik Darul Fallah

pada skenario usaha II meliputi gaji manajer, gaji akuntan, gaji kepala

pabrik, gaji tenaga kerja pemasaran, biaya pemasaran pupuk, biaya listrik,

biaya perawatan mesin, mesin jahit karung, peralatan lab, pajak bumi

bangunan, dan biaya lain-lain. Biaya lain-lain meliputi kacamata las, lem

dexton, palu , pahat, mata bor, gergaji kayu, mata gergaji besi, tang jepit,

solder listrik, gunting seng, tracker pully, helm motor, jas hujan, terpal,

seragam satpam, penggorengan, serbet, sodet, pisau, senter, mouse optikal,

gallon air, ember, gayung, sapi lidi, sapu ijuk, selang air, dan keset.

Gaji merupakan biaya tetap yang harus dikeluarkan perusahaan

setiap bulannya. Gaji yang diberikan pabrik pupuk organik Darul Fallah

sudah termasuk uang makan karyawan dan biaya transportasi. Besaran

jumlah gaji karyawan pabrik pupuk organik Darul Fallah skenario usaha II

dapat dilihat pada Tabel 19.

Tabel 19. Gaji Karyawan Pabrik Pupuk Skenario Usaha II

No Biaya Tetap Jumlah (orang) Gaji perbulan (Rupiah)

Gaji Pertahun (Rupiah)

1 Direktur 1 5.000.000 60.000.000 2 Manajer 1 3.000.000 36.000.000 3 Kepala Pabrik 1 2.500.000 30.000.000 4 Akuntan 1 2.500.000 30.000.000 5 TK. Pemasaran 2 1.800.000 21.600.000 6 Satpam 1 1.250.000 15.000.000 Total 192.600.000

Sumber : Data Primer (2010)

Page 119: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

105  

Terdapat perbedaan antara biaya tetap pada tahun pertama proyek

dengan tahun kedua proyek. Rincian biaya tetap skenario usaha II pabrik

pupuk organik Darul Fallah dapat dilihat pada Tabel 20.

Tabel 20. Rincian Biaya Tetap Pabrik Skenario Usaha II No Uraian Jumlah

Tahun ke-1 (Rupiah)

Pertahun (Rupiah)

1 Gaji - 107.100.000 192.600.000 2 Fee Tambahan - 11.700.000 23.400.000 3 Biaya pemasaran 149.760.000 299.520.000 4 Listrik dan telepon 12 kali bayar 1.800.000 3.600.000 5 Biaya perawatan 1 6.000.000 12.000.000 6 Peralatan 3 buah 2.400.000 2.400.000 7 Transportasi - 12.000.000 12.000.000 8 PBB 1 7.500.000 7.500.000 9 Perlengkapan (terlampir) 28 Alat 8.303.000 14.063.000

Total Biaya Tetap 306.563.000 588.683.000 Sumber : Data Primer (2010)

2. Biaya Variabel

Biaya variabel yang dikeluarkan oleh pabrik pupuk organik Darul

Fallah setiap tahunnya yaitu : 1) upah tenaga kerja meliputi tenaga kerja

produksi dan tenaga kerja crusher; 2) Bahan baku pupuk meliputi kotoran

sapi, kotoran ayam, mixtro, EM4, zeolit, dan filler; 3) Bahan baku penolong

meliputi kayu bakar, solar, karung petroganik, karung pupuk organik Dafa

dan benang. Rincian biaya variabel dapat dilihat pada Tabel 21.

Beberapa asumsi yang dipakai untuk menghitung besarnya biaya variabel

pabrik pupuk organik Darul Fallah adalah sebagai berikut :

a. Upah tenaga kerja produksi merupakan upah borongan sebesar Rp 40

perkilogram pupuk yang dihasilkan per tujuh orang tenaga kerja.

Besarnya upah sudah diperhitungkan berdasarkan jumlah pekerja

produksi yaitu tujuh orang pekerja.

b. Upah tenaga kerja crusher merupakan upah borongan sebesar Rp 12.5

perkilogram pupuk yang dihasilkan per empat orang tenaga kerja.

Besarnya upah sudah diperhitungkan berdasarkan jumlah pekerja

produksi yaitu empat orang pekerja.

Page 120: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

106  

c. Kotoran sapi dibeli dengan harga Rp 270 per kilogram. Dalam satu ton

hasil produksi memerlukan 550 kilogram kotoran sapi. Besarnya

penyusutan kotoran sapi saat produksi sekitar 15 persen.

d. Kotoran ayam dibeli dengan harga Rp 350 perkilogram. Dalam satu ton

hasil produksi memerlukan 150 kilogram kotoran ayam. Besarnya

penyusutan kotoran ayam saat produksi sekitar 15 persen.

e. Mixtro merupakan bakteri yang berbentuk cair. Dalam satu ton hasil

produksi memerlukan 10 kilogram mixtro dengan harga beli Rp 13.000

perkilogram. Besarnya penyusutan mixtro saat produksi sekitar 5

persen.

f. EM4 merupakan bakteri pengganti mixtro yang digunakan untuk

membuat pupuk organik Dafa. Dalam satu ton hasil produksi

memerlukan 10 kilogram EM4 dengan harga beli Rp 11.000

perkilogram. Besarnya penyusutan EM4 saat produksi sekitar 5 persen.

g. Zeolit dibeli dengan harga Rp 480 perkilogram. Dalam satu ton hasil

produksi memerlukan 140 kilogram zeolit. Besarnya penyusutan zeolit

pada saat produksi sekitar 5 persen.

h. Filler dibeli dengan harga Rp 50 perkilogram. Dalam satu ton hasil

produksi memerlukan 150 kilogram filler. Besarnya penyusutan filler

pada saat produksi sekitar 5 persen.

i. Kebutuhan kayu bakar untuk memproduksi 9.640 kilogram pupuk

petroganik dan 9.600 kilogram pupuk organik Dafa perhari adalah

sekitar 5 m3 kayu bakar. Harga kayu bakar per m3 adalah Rp 100.000

j. Kebutuhan solar pada saat produksi sebanyak 120 liter per hari. Harga

beli solar sebesar Rp 4.500 per liter.

k. Kebutuhan karung petroganik perhari sekitar 240 karung. Karung

petroganik berukuran 40 kilogram, dibeli dengan harga Rp 3.100 per

karung.

l. Kebutuhan karung pupuk organik Dafa sekitar 480 karung. Karung

pupuk organik Dafa berukuran 20 kilogram, dibeli dengan harga Rp

1.500 per karung

Page 121: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

107  

m. Kebutuhan benang untuk menjahit karung sebanyak 2 gulung perhari.

Harga satu gulung benang yaitu Rp 8.000.

Tabel 21. Biaya Variabel Pabrik Pada Skenario Usaha II

Uraian Satuan Harga Satuan (Rupiah)

Jumlah Tahun ke-1 (Rupiah)

Jumlah Tahun ke-2 sampai ke-10

(Rupiah) A. Upah TK Produksi orang 40 120.057.600 240.115.200 TK Crusher orang 12.5 37.518.000 75.036.000 B. Bahan Baku Pupuk Kotoran sapi kg 270 512.570.916 1.025.141.832 Kotoran ayam kg 350 181.211.940 362.423.880 Mixtro kg 13.000 205.274.160 410.548.320 EM4 kg 11.000 172.972.800 345.945.600 Zeolit kg 480 211.781.606 423.563.213 Filler kg 50 23.636.340 47.272.680 C. Bahan Baku Penolong Kayu bakar m3 100.000 78.000.000 156.000.000 Solar liter 4.500 84.240.000 168.480.000 Karung petroganik lembar 3.100 116.547.600 233.095.200 Karung Darul Fallah lembar 1.500 112.320.000 224.640.000 Benang gulung 8.000 2.496.000 4.992.000

Total Biaya Variabel 1.858.626.962 3.717.253.925 Sumber : Data Primer (2010)

6.2.2.3. Hasil Analisis Finansial Skenario Usaha II

Analisis finansial skenario usaha II merupakan representasi rencana

pengembangan pasar pupuk organik dan rencana jangka panjang pelaksanaan

usaha pabrik pupuk organik Darul Fallah. Hasil proyeksi laba rugi pada pada

skenario usaha II menunjukkan bahwa pabrik pupuk organik Darul Fallah sudah

dapat memperoleh keuntungan (laba) pada tahun pertama berjalannya usaha

penjualan pupuk petroganik dan pupuk organik Dafa. Hal ini dikarenakan

kuantitas penjualan pupuk organik yang dilakukan perusahaan relatif besar dan

memberi keuntungan yang mampu menutupi biaya variabel dan biaya tetap pada

tahun pertama sampai tahun akhir proyek. Selama sepuluh tahun penyelenggaraan

usaha, total keuntungan yang diraih oleh pabrik pupuk organik Darul Fallah pada

skenario usaha II adalah sebesar Rp 10.680.842.386. Rekapitulasi Perhitungan

Laba-Rugi Skenario Usaha II dapat dilihat pada Tabel 22.

Page 122: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

108  

Tabel 22. Rekapitulasi Perhitungan Laba-Rugi Skenario Usaha II Tahun Laba Usaha (Rupiah)

1 496.677.678 2 1.131.573.856 3 1.131.573.856 4 1.131.573.856 5 1.131.573.856 6 1.131.573.856 7 1.131.573.856 8 1.131.573.856 9 1.131.573.856

10 1.131.573.856 TOTAL 10.680.842.386

Analisis kelayakan finansial pengusahaan pupuk petroganik dan pupuk

organik Dafa di pabrik pupuk organik Darul Fallah dilihat dari kriteria nilai NPV,

Net B/C, IRR, dan Payback Period. Hasil analisis finansial pabrik pupuk organik

Darul Fallah pada skenario usaha II dapat dilihat pada Tabel 23.

Tabel 23. Hasil Analisis Finansial Pabrik Pada Skenario Usaha II No Kriteria Hasil 1. Net Present Value (rupiah) 6.936.028.312 2. Net Benefit and Cost Ratio 16,29 3. Internal Rate Return (persen) 264 4. Payback Period 6 bulan 8 hari 5. Switching Value :

a. Penurunan Penjualan POD (persen) b. Peningkatan biaya bahan baku KS (persen)

63,58

137,401

Berdasarkan analisis finansial diatas dapat dilihat bahwa usaha pembuatan

pupuk organik di pabrik pupuk organik Darul Fallah menghasilkan NPV yang

lebih besar dari nol, yaitu Rp 6.936.028.312. Hal ini menunjukkan bahwa usaha

pembuatan pupuk organik skenario usaha II memberikan manfaat bersih sebesar

Rp 6.936.028.312 selama jangka waktu 10 tahun. Dengan demikian, berdasarkan

kriteria NPV usaha pembuatan pupuk organik dengan menggunakan skenario

usaha II di pabrik pupuk organik Darul Fallah layak untuk dilaksanakan.

Nilai IRR yang diperoleh yaitu sebesar 264 persen. Hal ini menunjukkan

bahwa tingkat pengembalian dari investasi yang ditanamkan pada pabrik pupuk

organik Darul Fallah sebesar 264 persen. Nilai ini lebih besar dari tingkat

diskonto (discount rate) yang digunakan yakni 7 persen. Maka dapat dikatakan

Page 123: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

109  

bahwa usaha pembuatan pupuk organik dengan menggunakan skenario usaha II di

pabrik pupuk organik Darul Fallah layak untuk dilaksanakan.

Net B/C yang diperoleh yaitu sebesar 16,29. Hal ini menunjukkan bahwa

setiap Rp 1 yang dikeluarkan akan menghasilkan manfaat bersih sebesar 16,29.

Nilai Net B/C yang diperoleh lebih besar dari 1, sehingga usaha pembuatan pupuk

organik dengan menggunakan skenario usaha II di pabrik pupuk organik Darul

Fallah layak untuk dilaksanakan.

Payback Period (PP) yang diperoleh yaitu 6 bulan 8 hari. Nilai Payback

Period ini menunjukkan bahwa modal usaha pendirian pabrik pupuk organik

Darul Fallah dengan menggunakan skenario usaha II dapat kembali dalam waktu

6 bulan 8 hari.

Variabel yang dibahas dalam switching value skenario usaha II yaitu

penurunan penjualan pupuk organik Dafa dan kenaikan biaya bahan baku kotoran

sapi. Pupuk organik Dafa merupakan pupuk organik yang baru akan beredar di

pasar dan ada kemungkinan produk tersebut mengalami penurunan penjualan.

Usaha pembuatan pupuk organik ini sangat tergantung pada ketersedian kotoran

sapi yang sudah kering dan siap untuk diproses menjadi pupuk organik.

Ketersediaan kotoran sapi kering di pasar akan cenderung mengalami penurunan

apabila musim hujan yang terus menerus. Apabila ketersediaan kotoran sapi di

pasar relatif sedikit maka akan terjadi kenaikan harga bahan baku kotoran sapi.

Hasil analisis switching value usaha pembuatan pupuk organik Darul Fallah

skenario usaha II dapat dilihat pada Tabel 23.

Berdasarkan hasil analisis switching value di atas dapat dilihat bahwa batas

maksimal perubahan terhadap penurunan jumlah penjualan pupuk organik Dafa

dan kenaikan biaya bahan baku kotoran sapi masing-masing adalah 63,58 persen

dan 137,401 persen. Penurunan jumlah penjualan pupuk organik Dafa dan

kenaikan biaya bahan baku kotoran sapi yang melebihi batas tersebut akan

merubah kelayakan usaha pembuatan pupuk organik Darul Fallah menjadi tidak

layak atau tidak menguntungkan.

Page 124: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

VII KESIMPULAN DAN SARAN

7.1. Kesimpulan

Sesuai dengan hasil penelitian, maka kesimpulan yang dapat dimbil dari

pelaksanaan penelitian ini meliputi:

1. Secara non finansial, pelaksanaan usaha pupuk organik Darul Fallah

dinilai layak untuk dijalankan. Pada aspek pasar, peluang pengusahaan

pupuk organik masih terbuka, hal ini terlihat dari adanya permintaan

terhadap pupuk organik Darul Fallah. Berdasarkan aspek teknis, pabrik

pupuk organik Darul Fallah melakukan proses produksi dengan efesien

dan menggunakan teknologi tepat guna sesuai kebutuhan produksi pupuk

organik. Pada aspek manajemen struktur organisasi tergolong sederhana

sehingga pengorganisasian karyawan berjalan dengan baik. Pabrik pupuk

organik Darul Fallah memiliki badan hukum sebagai unit usaha Koperasi

PP Darul Fallah. Pada aspek sosial-ekonomi-lingkungan pabrik Darul

Fallah memberikan dampak positif dimana usaha ini memberikan manfaat

bagi masyarakat. Pabrik pupuk organik Darul Fallah tidak menyebabkan

pencemaran lingkungan dan polusi udara.

2. Pelaksanaan usaha pupuk organik Darul Fallah secara finansial dinilai

layak untuk dijalankan, baik pada skenario usaha I maupun pada skenario

usaha II. Meskipun demikian, pelaksanaan usaha pada skenario II relatif

lebih menguntungkan jika dibandingkan pelaksanaan usaha pada skenario

I. Hal tersebut dilihat dari nilai NPV, IRR, Net B/C, dan PP pada skenario

II lebih besar dari skenario I.

3. Analisis sensitivitas menunjukkan bahwa skenario II memiliki sensitivitas

lebih tinggi terhadap peningkatan biaya bahan baku kotoran sapi.

Sensitivitas penurunan penjualan hanya dilakukan pada pupuk organik

Dafa karena penjualan pupuk petroganik selalu tetap sesuai perjanjian

yang disepakati.

Page 125: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

111  

7.2. Saran

Dalam melakukan perbaikan dan memajukan usaha, terdapat beberapa hal

yang perlu diperhatikan oleh pabrik pupuk organik Darul Fallah, antara lain:

1. Pada pelaksanaan aktivitas usahanya, akan lebih baik jika pabrik pupuk

organik Darul Fallah lebih mengutamakan aplikasi skenario II

dibandingkan skenario I. Penerapan skenario II akan memberikan

kemungkinan peningkatan perolehan laba perusahaan yang lebih besar dan

juga dapat tetap menjaga kontinuitas usaha apabila kontrak dengan PT

Petrokimia Gresik sudah habis.

2. Pabrik pupuk organik Darul Fallah perlu melakukan spesifikasi target pada

penjualan pupuk organik Dafa dan perlu merencanakan strategi pemasaran

yang lebih intensif pada pasar yang dituju.

3. Untuk tetap menjaga kelayakan finansial usaha maka pabrik pupuk

organik Darul Fallah harus menjaga agar tingkat penjualan pupuk organik

Dafa agar tidak mengalami penurunan hingga melebihi nilai pengganti

(switching value) maksimum yang dapat ditoleransi. Upaya pencegahan

penurunan penjualan dapat ditempuh dengan cara menjaga kualitas

produk, meningkatkan promosi dan memperluas pasar.

4. Untuk menjaga kontinuitas usaha, pabrik pupuk organik Darul Fallah perlu

mempertimbangkan untuk membuat alat pengolahan bahan baku kotoran

sapi dan kotoran ayam menjadi kering sehingga bahan baku tersebut siap

diolah menjadi pupuk. Hal ini perlu dilakukan agar kinerja pabrik tidak

terganggu akibat perubahan lingkungan eksternal bisnis seperti

pelanggaran kontrak bahan baku dan perubahan iklim.

5. Perlu dilakukan kajian lebih lanjut mengenai strategi pemasaran pupuk

organik Dafa dan studi kelayakan mengenai penggunaan teknologi terapan

pada pengolahan bahan baku kotoran sapi dan kotoran ayam. Selain itu,

perlu dilakukan pula kajian mengenai potensi permintaan pupuk organik

yang lebih tepat sehingga dapat memberi gambaran permintaan yang

sebenarnya terhadap pupuk organik di Indonesia.

Page 126: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

DAFTAR PUSTAKA

Agromedia. 2007. Petunjuk Pemupukan. Jakarta : Agromedia Pustaka.

Gittinger JP. 1986. Analisa Ekonomi Proyek-Proyek Pertanian. Edisi Kedua. Slamet Sutomo dan Komet Mangiri. penerjemah Jakarta: Universitas Indonesia.

Gray C, Simanjuntak P, Sabur LK, Maspaitella PFL, Varley RCG. 2007. Pengantar Evaluasi Proyek. Edisi Kedua. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Husein.2009.http://ahoesein.blogspot.com/2009/08/apa-keunggulan-pupuk-organik-dibanding.html [diakses tanggal 30 Desember 2009].

Husein U. 2005. Studi Kelayakan Bisnis. Edisi Ketiga. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Husnan S, Muhammad S. 2000. Studi Kelayakan Proyek. Edisi Keempat. Yogyakarta: UPP AMP YKPN.

Husnan S, Suwarsono. 2000. Studi Kelayakan Proyek. Penerbit dan Pencetak. Yogyakarta: AMP YKPN.

Herlianto D, Pujiastuti T. 2009. Studi Kelayakan Bisnis. Yogyakarta : Graha Ilmu.

Honcamp F. 1931. Historisches uber die Entwicklung der Pflanzener-nahrungslehre, Dungung und Dungemittel. In F. Honcamp (Ed.). Handbuch der Planzenernahrung und Dungelehre, Bd. I und II. Springer, Berlin.

Ibrahim J. 2003. Studi Kelayakan Bisnis. Jakarta : Rineka Cipta.

Jumingan. 2009. Studi Kelayakan Bisnis. Jakarta : Bumi Aksara.

Kadariah, Karlina L, Gray C. 1999. Pengantar Evaluasi Proyek. Jakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.

Lingga, P. 1998. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penebar Swadaya : Jakarta.

Murbandoyo L. 2003. Membuat Kompos. Jakarta: Penebar Swadaya.

Musnawar, Effi Ismawati. 2006. Pembuatan dan Aplikasi Pupuk Organik Padat. Jakarta : Penebar Swadaya.

Nurmalina R, Sarianti T, Karyadi A. 2009. Studi Kelayakan Bisnis. Bogor : Butt Design and Printing.

Page 127: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

113  

Oktifiyani, RI. 2009. Analisis Kelayakan Usaha Pembuatan Kerupuk Rambak Kulit Sapi dan Kulit Kerbau (Studi Kasus : Usaha Pembuatan Kerupuk Rambak di Kecamatan Penganon Kabupaten Kendal, Jawa Tengah)[Skripsi]. Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Institut Pertanian Bogor.

Pangestuti, YD. 2009. Analisis Kelayakan Usaha Peternakan Puyuh Pada Peternakan Puyuh Bintang Tiga, Desa Situ Ilir, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor[Skripsi]. Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Institut Pertanian Bogor.

Rochmah, HF. 2009. Pengaruh Pupuk Organik dan Anorganik Terhdap Pertumbuhan dan Hasil Padi Sawah (Oryza sativa L.)[Skripsi]. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor.

Sakina, T. 2009. Analisis Kelayakan Usaha Srikaya Organik Pada Perusahaan Wahana Cory Kecamatan Tamansari Kabupaten Bogor[Skripsi]. Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Institut Pertanian Bogor.

Siregar, Y. 2009. Analisis Kelayakan Pengusahaan Sapi Perah dan Pemanfaatan Limbah Untuk Menghasilkan Biogas Dan Pupuk Kompos (Studi Kasus: UPP Darul Fallah dan Fakultas Peternakan, IPB). Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Institut Pertanian Bogor.

Siahaan, L. 2009. Strategi Pengembangan Padi Organik Kelompok Tani Sisandi Desa Baruara Kabupaten Toba Samosir Sumatera Utara [Skripsi]. Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Institut Pertanian Bogor.

Suherman. 2005. Formulasi Pupuk Kompos Organik Berbasis Kompos Untuk Berbagai Tanaman [Skripsi]. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor.

Suriadikarta DA, Simanungkalit. 2006. Pupuk Organik dan Pupuk Hayati. Jawa Barat : Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian.

Suryani 2007. Bioenergi Sebagai Energi Alternatif. Jakarta: PT. Gramedia Pusaka Utama.

Sutanto R. 2002. Penerapan Pertanian Organik. Kanisius. Yogyakarta

Wahyuni, S. 2009. Biogas. Jakarta: Penebar Swadaya.

Widiastuti, W. 2008. Studi Kelayakan Usaha Pupuk Organik Cair PT Mulyo Tani Salatiga Jawa Tengah. Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Institut Pertanian Bogor.

Wilis, R. 2008. Analisis Kelayakan Finansial Usaha Kompos Sampah Perumahan Di CV Agri Medika Raharja Bogor [Skripsi]. Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Institut Pertanian Bogor.

Page 128: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

No Uraian Satuan Jumlah Harga/Satuan (Rp) Nilai (Rp) Umur Ekonomis (Tahun) Penyusutan Nilai Sisa

1 Tanah M2 1000 100,000 100,000,000 - - 100,000,000

2 Bangunan kantor Unit 1 80,000,000 80,000,000 5 16,000,000 - 3 Bangunan pabrik Unit 1 300,000,000 300,000,000 10 30,000,000 - 4 Musola Unit 1 25,000,000 25,000,000 10 2,500,000 - 5 Generator Unit 1 100,000,000 100,000,000 5 20,000,000 - 6 Crusher Unit 2 25,000,000 50,000,000 5 10,000,000 - 7 Pan Granulator Unit 2 60,000,000 120,000,000 5 24,000,000 - 8 Rotary dryer Unit 1 230,000,000 230,000,000 10 23,000,000 - 9 Furnace rotary Unit 1 15,000,000 15,000,000 3 5,000,000 10,000,000

10 Bucket elevator Unit 1 35,000,000 35,000,000 5 7,000,000 - 11 Screener Unit 1 7,000,000 7,000,000 5 1,400,000 - 12 Finishing dryer Unit 1 15,000,000 15,000,000 5 3,000,000 - 13 Timbangan Fairbang Unit 2 750,000 1,500,000 3 500,000 1,000,000 14 Tangki larutan Unit 1 500,000 500,000 3 166,667 333,333 15 Panel Kontrol Listrik Unit 1 1,500,000 1,500,000 2 750,000 - 16 Stabilizer Unit 1 3,500,000 3,500,000 2 1,750,000 - 17 Handle Listrik Unit 1 1,000,000 1,000,000 2 500,000 - 18 Blower Unit 2 1,750,000 3,500,000 3 1,166,667 2,333,333 20 Motor Vega R Unit 1 4,500,000 4,500,000 5 900,000 - 20 Motor GL Pro Unit 1 3,000,000 3,000,000 3 1,000,000 2,000,000 21 Sumur bor Unit 1 15,000,000 15,000,000 10 1,500,000 -

Peralatan - - - 22 Lori Unit 3 200,000 600,000 3 200,000 400,000 23 Gerobak Unit 1 500,000 500,000 3 166,667 333,333 24 Meteran Unit 1 200,000 200,000 2 100,000 -

Lampiran 1. Investasi Pabrik Pupuk Organik Darul Fallah

Page 129: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

25 Pasekon 1 100,000 100,000 2 50,000 - 26 Cangkul Unit 3 35,000 105,000 2 52,500 - 27 Sekop Unit 1 35,000 35,000 2 17,500 - 28 Boot Unit 2 60,000 120,000 2 60,000 - 29 Garpu Unit 1 150,000 150,000 2 75,000 - 30 Pompa air Unit 1 1,500,000 1,500,000 3 500,000 1,000,000 31 Drum solar Unit 1 50,000 50,000 3 16,667 33,333 32 Tangki BBM Unit 1 6,500,000 6,500,000 10 650,000 - 33 Kunci-kunci Set 1 500,000 500,000 3 166,667 333,333 34 Las elpiji Unit 1 2,000,000 2,000,000 5 400,000 - 35 Las listrik Unit 1 850,000 850,000 3 283,333 566,667 36 Gergaji besi Unit 1 50,000 50,000 2 25,000 - 37 Mesin bor listrik Unit 1 250,000 250,000 3 83,333 166,667 38 Gerinda Unit 1 500,000 500,000 3 166,667 333,333 39 Kompresor Angin Unit 1 2,000,000 2,000,000 2 1,000,000 - 40 Selang Kompresor Meter 10 500,000 5,000,000 2 2,500,000 - 41 Tool Box Unit 1 200,000 200,000 2 100,000 - 42 Pompa gemuk Unit 1 175,000 175,000 3 58,333 116,667 43 Meja Unit 2 250,000 500,000 3 166,667 333,333 44 Kursi Unit 8 30,000 240,000 3 80,000 160,000 45 White board Unit 1 50,000 50,000 3 16,667 33,333 46 Lemari kabinet Unit 1 650,000 650,000 5 130,000 - 47 Kipas angin Unit 1 200,000 200,000 2 100,000 - 48 Dispenser Unit 1 300,000 300,000 2 150,000 - 49 Modem internet Unit 1 200,000 200,000 2 100,000 - 50 Kalkulator Unit 1 150,000 150,000 2 75,000 - 51 Lampu emergency Unit 1 70,000 70,000 2 35,000 - 52 Notebook Unit 1 4,000,000 4,000,000 4 1,000,000 2,000,000 53 Flashdisk Unit 1 250,000 250,000 2 125,000 - 54 Antena dalam Unit 1 100,000 100,000 2 50,000 -

Page 130: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

55 Teko listrik Unit 1 150,000 150,000 2 75,000 - 56 Jam dinding Unit 2 60,000 120,000 2 60,000 - 57 Meja rapat jati Unit 1 500,000 500,000 3 166,667 333,333 58 Televisi Unit 1 500,000 500,000 3 166,667 333,333 59 Kasur busa Unit 2 350,000 700,000 3 233,333 466,667 60 Divan kasur Unit 2 150,000 300,000 3 100,000 200,000 61 Lemari exel Unit 2 150,000 300,000 3 100,000 200,000 62 Rice cooker Unit 1 250,000 250,000 3 83,333 166,667 63 Kasur palembang Unit 1 90,000 90,000 3 30,000 60,000

Total Investasi Tahun ke‐1 1,142,005,000 159,848,333 123,236,667

Page 131: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

Lampiran 2. Laporan Laba Rugi Skenario Usaha IUraianPenerimaan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 101. Penjualan Pejualan Pupuk 1,699,339,200 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 Total Inflow 1,699,339,200 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 Biaya VariabelA. Upah TK 78,951,600 157,903,200 157,903,200 157,903,200 157,903,200 157,903,200 157,903,200 157,903,200 157,903,200 157,903,200 B. Bahan Baku Pupuk 670,840,466 1,341,680,933 1,341,680,933 1,341,680,933 1,341,680,933 1,341,680,933 1,341,680,933 1,341,680,933 1,341,680,933 1,341,680,933 C. Bahan Baku Penolong 198,915,600 397,831,200 397,831,200 397,831,200 397,831,200 397,831,200 397,831,200 397,831,200 397,831,200 397,831,200 Total Biaya Variabel 948,707,666 1,897,415,333 1,897,415,333 1,897,415,333 1,897,415,333 1,897,415,333 1,897,415,333 1,897,415,333 1,897,415,333 1,897,415,333 Laba Kotor (Margin Kontribusi) 750,631,534 1,501,263,067 1,501,263,067 1,501,263,067 1,501,263,067 1,501,263,067 1,501,263,067 1,501,263,067 1,501,263,067 1,501,263,067 Biaya Tetap Gaji 85,500,000 171,000,000 171,000,000 171,000,000 171,000,000 171,000,000 171,000,000 171,000,000 171,000,000 171,000,000 Listrik dan telepon 1,800,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 Biaya perawatan 6,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 Peralatan 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 Transportasi 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 PBB 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 Perlengkapan 5,423,000 8,303,000 8,303,000 8,303,000 8,303,000 8,303,000 8,303,000 8,303,000 8,303,000 8,303,000 Beban penyusutan 159,848,333 159,848,333 159,848,333 159,848,333 159,848,333 159,848,333 159,848,333 159,848,333 159,848,333 159,848,333 Total Biaya Tetap 280,471,333 376,651,333 376,651,333 376,651,333 376,651,333 376,651,333 376,651,333 376,651,333 376,651,333 376,651,333 Laba bersih sebelum pajak 470,160,200 1,124,611,734 1,124,611,734 1,124,611,734 1,124,611,734 1,124,611,734 1,124,611,734 1,124,611,734 1,124,611,734 1,124,611,734 Pajak Pendapatan Usaha 25% 117,540,050 281,152,933 281,152,933 281,152,933 281,152,933 281,152,933 281,152,933 281,152,933 281,152,933 281,152,933 Laba bersih setelah pajak 352,620,150 843,458,800 843,458,800 843,458,800 843,458,800 843,458,800 843,458,800 843,458,800 843,458,800 843,458,800

Tahun

Page 132: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

Lampiran 3. CashFlow Skenario Usaha IUraianINFLOW 1 2 3 4 5 6 7 8 9 101. Penjualan Penjualan Pupuk 1,699,339,200 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 2. Nilai Sisa 123,236,667 Total Inflow 1,699,339,200 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,521,915,067 OUTFLOW1. Biaya Investasi Tanah 100,000,000 Bangunan 405,000,000 310,000,000 Mesin 583,500,000 6,000,000 20,500,000 6,000,000 327,000,000 26,500,000 6,000,000 20,500,000 Motor 7,500,000 3,000,000 4,500,000 3,000,000 3,000,000 Sumur bor 15,000,000 Peralatan 31,005,000 9,500,000 8,355,000 13,500,000 2,650,000 17,855,000 13,500,000 8,355,000 Total Biaya Investasi 1,142,005,000 15,500,000 31,855,000 19,500,000 644,150,000 47,355,000 19,500,000 31,855,000 2. Biaya Variabel Upah TK 78,951,600 157,903,200 157,903,200 157,903,200 157,903,200 157,903,200 157,903,200 157,903,200 157,903,200 157,903,200 Bahan baku 670,840,466 1,341,680,933 1,341,680,933 1,341,680,933 1,341,680,933 1,341,680,933 1,341,680,933 1,341,680,933 1,341,680,933 1,341,680,933 Bahan baku penolong 198,915,600 397,831,200 397,831,200 397,831,200 397,831,200 397,831,200 397,831,200 397,831,200 397,831,200 397,831,200 Total Biaya Variabel 948,707,666 1,897,415,333 1,897,415,333 1,897,415,333 1,897,415,333 1,897,415,333 1,897,415,333 1,897,415,333 1,897,415,333 1,897,415,333 3. Biaya Tetap Gaji 85,500,000 171,000,000 171,000,000 171,000,000 171,000,000 171,000,000 171,000,000 171,000,000 171,000,000 171,000,000 Listrik dan telepon 1,800,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 Biaya perawatan 6,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 Peralatan 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 Transportasi 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 PBB 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 Perlengkapan 5,423,000 8,303,000 8,303,000 8,303,000 8,303,000 8,303,000 8,303,000 8,303,000 8,303,000 8,303,000 Total Biaya Tetap 120,623,000 216,803,000 216,803,000 216,803,000 216,803,000 216,803,000 216,803,000 216,803,000 216,803,000 216,803,000 Pajak Pendapatan Usaha 117,540,050 281,152,933 281,152,933 281,152,933 281,152,933 281,152,933 281,152,933 281,152,933 281,152,933 281,152,933 Total Outflow 2,328,875,716 2,395,371,266 2,410,871,266 2,427,226,266 2,414,871,266 3,039,521,266 2,442,726,266 2,395,371,266 2,414,871,266 2,427,226,266 Net Benefit (629,536,516) 1,003,307,134 987,807,134 971,452,134 983,807,134 359,157,134 955,952,134 1,003,307,134 983,807,134 1,094,688,800 Df 7% 0.9346 0.8734 0.8163 0.7629 0.7130 0.6663 0.6227 0.5820 0.5439 0.5083PV/Tahun (588,351,885) 876,327,307 806,344,866 741,116,182 701,440,890 239,321,563 595,318,945 583,933,887 535,125,896 556,484,277 NPV 5,047,061,927 IRR 157%PV Positif 5,635,413,811 PV Negatif (588,351,885) Net B/C 9.578305024Payback Period 1.322

Tahun

Page 133: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

Lampiran 4. Laporan Laba Rugi Skenario Usaha IIUraianPenerimaan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 101. Penjualan Pejualan Petroganik 1,699,339,200 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 Penjualan Pupuk ODF 1,287,936,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2,575,872,000 Total Inflow 2,987,275,200 5,974,550,400 5,974,550,400 5,974,550,400 5,974,550,400 5,974,550,400 5,974,550,400 5,974,550,400 5,974,550,400 5,974,550,400 Biaya VariabelA. Upah TK 157,575,600 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 B. Bahan Baku Pupuk 1,307,447,762 2,614,895,525 2,614,895,525 2,614,895,525 2,614,895,525 2,614,895,525 2,614,895,525 2,614,895,525 2,614,895,525 2,614,895,525 C. Bahan Baku Penolong 393,603,600 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 Total Biaya Variabel 1,858,626,962 3,717,253,925 3,717,253,925 3,717,253,925 3,717,253,925 3,717,253,925 3,717,253,925 3,717,253,925 3,717,253,925 3,717,253,925 Laba Kotor (Margin Kontribusi) 1,128,648,238 2,257,296,475 2,257,296,475 2,257,296,475 2,257,296,475 2,257,296,475 2,257,296,475 2,257,296,475 2,257,296,475 2,257,296,475 Biaya Tetap Gaji 118,800,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 Biaya pemasaran 149,760,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 Listrik dan telepon 1,800,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 Biaya perawatan 6,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 Peralatan 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 Transportasi 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 PBB 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 Perlengkapan 8,303,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 Beban penyusutan 159,848,333 159,848,333 159,848,333 159,848,333 159,848,333 159,848,333 159,848,333 159,848,333 159,848,333 159,848,333 Total Biaya Tetap 466,411,333 748,531,333 748,531,333 748,531,333 748,531,333 748,531,333 748,531,333 748,531,333 748,531,333 748,531,333 Laba bersih sebelum pajak 662,236,904 1,508,765,142 1,508,765,142 1,508,765,142 1,508,765,142 1,508,765,142 1,508,765,142 1,508,765,142 1,508,765,142 1,508,765,142 Pajak Pendapatan Usaha 25% 165,559,226 377,191,285 377,191,285 377,191,285 377,191,285 377,191,285 377,191,285 377,191,285 377,191,285 377,191,285 Laba bersih setelah pajak 496,677,678 1,131,573,856 1,131,573,856 1,131,573,856 1,131,573,856 1,131,573,856 1,131,573,856 1,131,573,856 1,131,573,856 1,131,573,856

Tahun

Page 134: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

Lampiran 5. CashFlow Skenario Usaha IIUraianINFLOW 1 2 3 4 5 6 7 8 9 101. Penjualan Penjualan Petroganik 1,699,339,200 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 Penjualan Pupuk Organik Dafa 1,287,936,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2. Nilai Sisa 123,236,667 Total Inflow 2,987,275,200 5,974,550,400 5,974,550,400 5,974,550,400 5,974,550,400 5,974,550,400 5,974,550,400 5,974,550,400 5,974,550,400 6,097,787,067 OUTFLOW1. Biaya Investasi Tanah 100,000,000 Bangunan 405,000,000 310,000,000 Mesin 583,500,000 6,000,000 20,500,000 6,000,000 327,000,000 26,500,000 6,000,000 20,500,000 Motor 7,500,000 3,000,000 4,500,000 3,000,000 3,000,000 Sumur bor 15,000,000 Peralatan 31,005,000 9,500,000 8,355,000 13,500,000 2,650,000 17,855,000 13,500,000 8,355,000 Total Biaya Investasi 1,142,005,000 15,500,000 31,855,000 19,500,000 644,150,000 47,355,000 19,500,000 31,855,000 2. Biaya Variabel Upah TK 157,575,600 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 Bahan baku 1,307,447,762 2,614,895,525 2,614,895,525 2,614,895,525 2,614,895,525 2,614,895,525 2,614,895,525 2,614,895,525 2,614,895,525 2,614,895,525 Bahan baku penolong 393,603,600 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 Total Biaya Variabel 1,858,626,962 3,717,253,925 3,717,253,925 3,717,253,925 3,717,253,925 3,717,253,925 3,717,253,925 3,717,253,925 3,717,253,925 3,717,253,925 3. Biaya Tetap Gaji 118,800,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 Biaya pemasaran 149,760,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 Listrik dan telepon 1,800,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 Biaya perawatan 6,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 Peralatan 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 Transportasi 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 PBB 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 Perlengkapan 8,303,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 Total Biaya Tetap 306,563,000 588,683,000 588,683,000 588,683,000 588,683,000 588,683,000 588,683,000 588,683,000 588,683,000 588,683,000 Pajak Pendapatan Usaha 76,640,750 147,170,750 147,170,750 147,170,750 147,170,750 147,170,750 147,170,750 147,170,750 147,170,750 147,170,750 Total Outflow 3,383,835,712 4,453,107,675 4,468,607,675 4,484,962,675 4,472,607,675 5,097,257,675 4,500,462,675 4,453,107,675 4,472,607,675 4,484,962,675 Net Benefit (396,560,512) 1,521,442,725 1,505,942,725 1,489,587,725 1,501,942,725 877,292,725 1,474,087,725 1,521,442,725 1,501,942,725 1,612,824,392 Df 7% 0.9346 0.8734 0.8163 0.7629 0.7130 0.6663 0.6227 0.5820 0.5439 0.5083PV/Tahun (453,718,681) 1,127,978,155 1,041,532,575 960,917,778 906,862,943 431,304,790 774,742,521 751,619,472 691,841,397 702,947,362 NPV 6,936,028,312 IRR 264%PV Positif 7,389,746,993 PV Negatif (453,718,681) Net B/C 16.28706797Payback Period (Tahun) 6 bulan 8 hari

Tahun

Page 135: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

Lampiran 6 . Switching Value Skenario Usaha I (Kenaikan Harga Bahan Baku Kotoran Sapi 200,509 %)UraianINFLOW 1 2 3 4 5 6 7 8 9 101. Penjualan Penjualan Pupuk 1,699,339,200 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 2. Nilai Sisa 123,236,667 Total Inflow 1,699,339,200 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,521,915,067 OUTFLOW1. Biaya Investasi Tanah 100,000,000 Bangunan 405,000,000 80,000,000 Mesin 583,500,000 6,000,000 20,500,000 6,000,000 557,000,000 26,500,000 6,000,000 20,500,000 Motor 7,500,000 3,000,000 4,500,000 3,000,000 3,000,000 Sumur bor 15,000,000 Peralatan 31,005,000 9,500,000 8,355,000 13,500,000 2,650,000 17,855,000 13,500,000 8,355,000 Total Biaya Investasi 1,142,005,000 15,500,000 31,855,000 19,500,000 644,150,000 47,355,000 19,500,000 31,855,000 2. Biaya Variabel Upah TK 78,951,600 157,903,200 157,903,200 157,903,200 157,903,200 157,903,200 157,903,200 157,903,200 157,903,200 157,903,200 Bahan baku 1,185,784,223 2,371,568,447 2,371,568,447 2,371,568,447 2,371,568,447 2,371,568,447 2,371,568,447 2,371,568,447 2,371,568,447 2,371,568,447 Bahan baku penolong 198,915,600 397,831,200 397,831,200 397,831,200 397,831,200 397,831,200 397,831,200 397,831,200 397,831,200 397,831,200 Total Biaya Variabel 1,463,651,423 2,927,302,847 2,927,302,847 2,927,302,847 2,927,302,847 2,927,302,847 2,927,302,847 2,927,302,847 2,927,302,847 2,927,302,847 3. Biaya Tetap Gaji 85,500,000 171,000,000 171,000,000 171,000,000 171,000,000 171,000,000 171,000,000 171,000,000 171,000,000 171,000,000 Listrik 60,000 120,000 120,000 120,000 120,000 120,000 120,000 120,000 120,000 120,000 Biaya perawatan 5,000,000 10,000,000 10,000,000 10,000,000 10,000,000 10,000,000 10,000,000 10,000,000 10,000,000 10,000,000 Peralatan 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 Transportasi 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 PBB 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 Perlengkapan 5,423,000 8,303,000 8,303,000 8,303,000 8,303,000 8,303,000 8,303,000 8,303,000 8,303,000 8,303,000 Total Biaya Tetap 117,883,000 211,323,000 211,323,000 211,323,000 211,323,000 211,323,000 211,323,000 211,323,000 211,323,000 211,323,000 Pajak Pendapatan Usaha 0 25,051,055 25,051,055 25,051,055 25,051,055 25,051,055 25,051,055 25,051,055 25,051,055 25,051,055 Total Outflow 2,723,539,423 3,163,676,902 3,179,176,902 3,195,531,902 3,183,176,902 3,807,826,902 3,211,031,902 3,163,676,902 3,183,176,902 3,195,531,902 Net Benefit (1,024,200,223) 235,001,498 219,501,498 203,146,498 215,501,498 (409,148,502) 187,646,498 235,001,498 215,501,498 326,383,165 Df 7% 0.9346 0.8734 0.8163 0.7629 0.7130 0.6663 0.6227 0.5820 0.5439 0.5083 PV/Tahun (957,196,470) 205,259,410 179,178,607 154,979,491 153,649,590 (272,632,923) 116,856,808 136,773,012 117,218,536 165,916,651 NPV 0IRR 7%PV Positif 957199181.9PV Negatif -957196470.5Net B/C 1Payback Period (Tahun) 10

Tahun

Page 136: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

Lampiran 7 . Switching Value Skenario Usaha II (Penurunan Penjualan Pupuk Organik Dafa 63,580 %) Uraian INFLOW 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1. Penjualan Penjualan Petroganik 1,699,339,200 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 Penjualan Pupuk ODF 391,325,000 1,185,849,999 1,185,849,999 1,185,849,999 1,185,849,999 1,185,849,999 1,185,849,999 1,185,849,999 1,185,849,999 1,185,849,999 2. Nilai Sisa 123,236,667 Total Inflow 2,090,664,200 4,584,528,399 4,584,528,399 4,584,528,399 4,584,528,399 4,584,528,399 4,584,528,399 4,584,528,399 4,584,528,399 4,707,765,066 OUTFLOW 1. Biaya Investasi Tanah 100,000,000 Bangunan 405,000,000 80,000,000 Mesin 583,500,000 6,000,000 20,500,000 6,000,000 557,000,000 26,500,000 6,000,000 20,500,000 Motor 7,500,000 3,000,000 4,500,000 3,000,000 3,000,000 Sumur bor 15,000,000 Peralatan 31,005,000 9,500,000 8,355,000 13,500,000 2,650,000 17,855,000 13,500,000 8,355,000 Total Biaya Investasi 1,142,005,000 15,500,000 31,855,000 19,500,000 644,150,000 47,355,000 19,500,000 31,855,000 2. Biaya Variabel Upah TK 157,575,600 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 Bahan baku 1,307,447,762 2,614,895,525 2,614,895,525 2,614,895,525 2,614,895,525 2,614,895,525 2,614,895,525 2,614,895,525 2,614,895,525 2,614,895,525 Bahan baku penolong 393,603,600 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 Total Biaya Variabel 1,858,626,962 3,717,253,925 3,717,253,925 3,717,253,925 3,717,253,925 3,717,253,925 3,717,253,925 3,717,253,925 3,717,253,925 3,717,253,925 3. Biaya Tetap Gaji 118,800,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 Biaya pemasaran 149,760,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 Listrik dan telepon 1,800,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 Biaya perawatan 6,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 Peralatan 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 Transportasi 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 PBB 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 Perlengkapan 8,303,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 Total Biaya Tetap 306,563,000 588,683,000 588,683,000 588,683,000 588,683,000 588,683,000 588,683,000 588,683,000 588,683,000 588,683,000 Pajak Pendapatan Usaha 0 34,408,616.67 34,408,616.67 34,408,616.67 34,408,616.67 34,408,616.67 34,408,616.67 34,408,616.67 34,408,616.67 34,408,616.67 Total Outflow 3,307,194,962 4,340,345,541 4,355,845,541 4,372,200,541 4,359,845,541 4,984,495,541 4,387,700,541 4,340,345,541 4,359,845,541 4,372,200,541 Net Benefit (1,207,085,100) 263,074,183 247,574,183 231,219,183 243,574,183 (381,075,817) 215,719,183 263,074,183 243,574,183 354,455,850 Df 7% 0.9346 0.8734 0.8163 0.7629 0.7130 0.6663 0.6227 0.5820 0.5439 0.5083PV/Tahun (1,128,116,916) 229,779,180 202,094,280 176,396,008 173,665,026 (253,926,907) 134,339,066 153,111,570 132,488,217 180,187,380 NPV 0IRR 7%PV Positif 1,128,133,821 PV Negatif (1,128,116,916)Net B/C 1 Payback Period (Tahun) 10

Tahun

Page 137: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

Lampiran 8 . Switching Value Skenario Usaha II (Kenaikan Harga Bahan Baku Kotoran Sapi 137,401 %) Uraian INFLOW 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1. Penjualan Penjualan Petroganik 1,699,339,200 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 3,398,678,400 Penjualan Pupuk ODF 1,287,936,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2,575,872,000 2. Nilai Sisa 123,236,667 Total Inflow 2,987,275,200 5,974,550,400 5,974,550,400 5,974,550,400 5,974,550,400 5,974,550,400 5,974,550,400 5,974,550,400 5,974,550,400 6,097,787,067 OUTFLOW 1. Biaya Investasi Tanah 100,000,000 Bangunan 405,000,000 80,000,000 Mesin 583,500,000 6,000,000 20,500,000 6,000,000 557,000,000 26,500,000 6,000,000 20,500,000 Motor 7,500,000 3,000,000 4,500,000 3,000,000 3,000,000 Sumur bor 15,000,000 Peralatan 31,005,000 9,500,000 8,355,000 13,500,000 2,650,000 17,855,000 13,500,000 8,355,000 Total Biaya Investasi 1,142,005,000 15,500,000 31,855,000 19,500,000 644,150,000 47,355,000 19,500,000 31,855,000 2. Biaya Variabel Upah TK 157,575,600 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 315,151,200 Bahan baku 2,011,725,327 4,023,450,653 4,023,450,653 4,023,450,653 4,023,450,653 4,023,450,653 4,023,450,653 4,023,450,653 4,023,450,653 4,023,450,653 Bahan baku penolong 393,603,600 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 787,207,200 Total Biaya Variabel 2,562,904,527 5,125,809,053 5,125,809,053 5,125,809,053 5,125,809,053 5,125,809,053 5,125,809,053 5,125,809,053 5,125,809,053 5,125,809,053 3. Biaya Tetap Gaji 118,800,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 237,600,000 Biaya pemasaran 149,760,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 299,520,000 Listrik dan telepon 1,800,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 3,600,000 Biaya perawatan 6,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 Peralatan 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 2,400,000 Transportasi 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 12,000,000 PBB 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 Perlengkapan 8,303,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 14,063,000 Total Biaya Tetap 306,563,000 588,683,000 588,683,000 588,683,000 588,683,000 588,683,000 588,683,000 588,683,000 588,683,000 588,683,000 Pajak Pendapatan Usaha 0 25,052,503.32 25,052,503.32 25,052,503.32 25,052,503.32 25,052,503.32 25,052,503.32 25,052,503.32 25,052,503.32 25,052,503.32 Total Outflow 4,011,472,527 5,739,544,557 5,755,044,557 5,771,399,557 5,759,044,557 6,383,694,557 5,786,899,557 5,739,544,557 5,759,044,557 5,771,399,557 Net Benefit (1,024,197,327) 235,005,843 219,505,843 203,150,843 215,505,843 (409,144,157) 187,650,843 235,005,843 215,505,843 326,387,510 Df 7% 0.9346 0.8734 0.8163 0.7629 0.7130 0.6663 0.6227 0.5820 0.5439 0.5083PV/Tahun (957,193,763) 205,263,205 179,182,154 154,982,806 153,652,688 (272,630,027) 116,859,514 136,775,540 117,220,900 165,918,860 NPV 0IRR 7%PV Positif 957,225,639 PV Negatif (957,193,763)Net B/C 1 Payback Period (Tahun) 10

Tahun

Page 138: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

125  

Lampiran 9. Teknologi Pabrik Pupuk Organik Darul Fallah

  

Crusher Bahan Baku Kotoran Hewan Pan Granulator

Screener

Page 139: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

126  

Rotary Dryer

Generator

Page 140: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

127  

Lampiran 10. Dokumentasi

  

Page 141: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

128  

Lampiran 11. Standar Operasional Pembuatan Pupuk Petroganik

STANDAR OPERASIONAL (SOP)

PABRIK PUPUK ORGANIK PETROGANIK

I. PENGHALUSAN BAHAN BAKU

1. Siapkan bahan baku yang akan dihaluskan dengan crusher. Bahan baku

harus kering dengan kadar air maksimal 20 persen.

2. Pasang kantong penampung pada saluran output.

3. Jalankan (on kan) crusher ke karung (setelah mencapai + 20 kg), dengan

terlebih dahulu mengikat bagian tengah kantong penampung sehingga bahan

baku halus tidak tersembur keluar

4. Matikan crusher setelah bahan baku yang diperoleh mencukupi kebutuhan.

5. Bersihkan crusher, kantong penampung, dan area sekitar crusher.

II. PENGERINGAN HASIL PRODUKSI

1. Hidupkan power listrik pada rangkaian instalasi rotary dryer (burner,

tabung rotary dryer).

2. Nyalakan burner, furnace, dan blower pada furnace.

3. Setelah tabung rotary panas ( + 80o C) jalankan feeding conveyor, cyclone,

blower pada cyclone.

4. Masukkan hasil produksi ke feeding conveyor

5. Jalankan outlet conveyor, vibrator screen, tampung hasil produksi kering

dikemas dalam kantong 5 kg, 10 kg, 20kg, 40 kg

6. Hasil produksi sesuai spec. dikemas, yang off spec dihaluskan untuk

diproses kembali (re cycle).

7. Matikan burner dan seluruh rangkaian instalasi listrik pada rotary dryer

setelah seluruh hasil produksi selesai dikeringkan.

8. Bersihkan seluruh area rotary dryer.

Page 142: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

129  

STANDAR OPERASIONAL PROSES PEMBUATAN

PETROGANIK (Pupuk Kandang + Kotoran Ayam)

PETROGANIK adalah pupuk organik yang kaya akan bahan-bahan organik.

Berbentuk granul bertujuan untuk mempermudah dalam pengaplikasian di lapang.

Proses pembuatan PETROGANIK adalah sebagai berikut :

A. Bahan Baku

• Pupuk kandang (kotoran sapi)

• Kotoran ayam

• Mixtro

• Suplemen mixtro

• Filler (kapur, clay, zeolit)

B. Peralatan

• Pan granulator

• Crusher

• Timbangan

• Mesin pengering

• Kereta dorong

• Sprayer kapasitas 10 liter

C. Prosedur pembuatan 200 kg PETROGANIK (1 Batch Pan Granulator)

1. Bahan baku kering (pupuk kandang, kotoran ayam) dihaluskan dengan

crusher (-60 mesh).

2. Timbang seluruh bahan baku dengan takaran sebagai berikut :

Pupuk kandang : 137,50 kg

Kotoran ayam : 58,00 kg

Mixtro : 2,00 kg

Suplemen mixtro : 1,75 kg

Kapur : 0,75 kg

3. Masukkan 1/2 bagian pupuk kandang, 1/2 bagian kotoran ayam, suplemen

mixtro, kapur ke dalam pan granulator.

Page 143: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

130  

4. Jalankan pan granulator bersamaan dengan sprayer air hingga bahan

tercampur merata dan bahan baku basah (bila digenggam tidak pecah)

5. Masukkan sisa pupuk kandang

6. Larutkan mixtro dengan 8 liter air, kemudian masukkan kedalam sprayer,

semprotkan ke pan granulator

7. Masukkan sisa kotoran ayam sedikit demi sedikit, dan hentikan sprayer air

setelah berbentuk granul sesuai ukuran yang diinginkan

8. Matikan pan granulator setelah granul terbentuk sempurna

9. Angkat pupuk dan keringkan dengan mesin pengering atau dijemur di

panas matahari.

D. Spesifikasi

Kandungan unsur hara PETROGANIK :

C-Organik : 12,50 %

N-Total : 1,00 %

P2O5 total : 1,50 %

K2O : 1,50 %

H2O : 10-15 %

C/N ratio : 10-25 %

PERHATIAN :

Pakailah sarung tangan plastik selama bekerja menggunakan mixtro

Bila terkena mata, siram air banyak-banyak, bila sakit berlanjut hubungi

dokter.

Page 144: ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DARUL … · Kelayakan Usaha Pupuk Organik Darul Fallah (Studi Kasus : Unit Pupuk Organik Pondok Pesantren Darul Fallah, Kabupaten Bogor, Jawa

131  

PETUNJUK PENGGUNAAN MIXTRO :

1. Kocok larutan Mixtro hingga tercampur merata sebelum digunakan

2. Timbang Mixtro sebanyak 2,0 kg

3. Tuang Mixtro secara perlahan-lahan kedalam ember plastic yang telah berisi

+ 8 liter air bersih, sambil diaduk hingga seluruh larutan habis dan Mixtro

terlarut sempurna

4. Tuang seluruh larutan ke dalam sprayer kapasitas 10 liter dan dipakai dalam

campuran 200 kg bahan baku PETROGANIK.

PERHATIAN :

Pakailah sarung tangan plastik selama bekerja menggunakan mixtro

Bila terkena mata, siram air banyak-banyak, bila sakit berlanjut hubungi

dokter.