analisis kasus simulator sim

Upload: putri

Post on 01-Mar-2018

272 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    1/37

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1. Latar Belakang

    Negara Republik Indonesia adalah Negara Hukum sehingga segala sesuatu

    mesti berdasarkan pada aturan!aturan hukum terutama sekali diperlukan

    adan"a aparat penegak hukum "ang diberi tugas #ungsi dan ke$enangan

    menurut aturan hukum "ang se%ara #ormil merupakan landasan dan dasar

    legitimasin"a untuk menegakkan hukum.

    Dalam undang!undang No. & 'ahun &((& tentang )epolisian Negara Republik

    Indonesia telah memberikan ekstensi*kasi ke$enangan kepada polisi

    mengenai hal!hal "ang berkaitan dengan tugas memelihara keamanan dan

    ketertiban mas"arakat menegakkan hukum dan memberikan perlindungan

    serta pela"anan pada mas"arakat. 'ugas dan $e$enang )epolisian "ang

    diatur berdasarkan ketentuan Undang!Undang No. & tahun &((& tidak luput

    dari aturan!aturan )UHAP dalam melaksanakan tugasn"a sebagai pen"idik.

    +edangkan )P) adalah komisi di Indonesia "ang dibentuk pada tahun &((,

    untuk mengatasi menanggulangi dan memberantas korupsi di Indonesia.

    )omisi ini didirikan berdasarkan kepada Undang!Undang Republik Indonesia

    Nomor ,( 'ahun &((& mengenai )omisi Pemberantasan 'indak Pidana

    )orupsi. ke$enangan )P) untuk menangani kasus korupsi diatur dalam Pasal

    - huru# % UU No. ,( 'ahun &((& tentang )omisi Pemberantasan 'indak

    Pidana )orupsi/UU )P)0 bah$a )P) mempun"ai tugas melakukan

    pen"elidikan pen"idikan dan penuntutan terhadap tindak pidana korupsi.

    Dalam men2alankan tugas dan ke$enangann"a keduan"a terkadang

    mengalami beberapa benturan!benturan "ang mengakibatkan kon3ik dan

    terkadang berdampak kurang n"aman terhadap mas"arakat. Padahal

    keduan"a sama!sama memiliki ke$enangan se%ara atributi# sebagai pen"idik

    'indak Pidana. Polisi lebih memiliki ke$enangan "ang luas dibandingkan

    http://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/12614/node/38/uu-no-30-tahun-2002-komisi-pemberantasan-tindak-pidana-korupsihttp://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/12614/node/38/uu-no-30-tahun-2002-komisi-pemberantasan-tindak-pidana-korupsihttp://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/12614/node/38/uu-no-30-tahun-2002-komisi-pemberantasan-tindak-pidana-korupsihttp://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/12614/node/38/uu-no-30-tahun-2002-komisi-pemberantasan-tindak-pidana-korupsi
  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    2/37

    dengan )P). Polisi berdasarkan )itab Undang!Undang Hukum A%ara Pidana

    )UHAP berkedudukan sebagai pen"elidik maupun pen"idik beberapa kasus

    Pidana se%ara Umum. sedangkan )P) lebih kearah 'indak Pidana )husus

    "akni )orupsi.

    )arena seperti hal n"a "ang kita ketahui baik Polri maupun )P) merupakan

    lembaga penegak hukum "ang notabene bertugas menegakkan supremasi

    hukum di Indonesia. Namun seiring dengan selalu ada sa2a kon3ik diantara

    keduan"a 2elas mengganggu kiner2a kedua belah pihak dan dalam hal ini

    negara dan rak"atlah "ang di rugikan. 4aka penulis men%oba mengangkat

    kasus perseteruan antara Polri dan )P) dengan %ontoh kasus simulator +I4.

    1.&. Identi*kasi masalah

    a. Bagaimanakah ke$enangan Polri dan )P) dalam kasus simulator +I4 5

    b. Analisis tindakan Polri dan )P) dalam kasus simulator +I4 dikaitkan

    dengan politik kriminal5

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    3/37

    BAB II

    'IN6AUAN 'E7RI

    &.1 Pengertian )ebi2akan 8 Politik )riminal

    Pro# +udarto +.H pernah mengemukakan tiga arti mengenai kebi2akan

    kriminal "aitu 9:1;

    a. Dalam arti sempit ialah keseluruhan asas dan metode "ang men2adi

    dasar dari reaksi terhadap pelanggaran hukum "ang berupa pidana

    b. Dalam arti luas ialah keseluruhan #ungsi dari aparatur penegak hukum

    termasuk didalamn"a %ara ker2a dari pengadilan dan polisi

    %. Dalam arti paling luas "ang diambil dari 6orgen 6epsen ialahkeseluruhan kebi2akan "ang dilakukan melalui perundang!undangan dan

    badan!badan resmi "ang bertu2uan untuk menegakan norma!norma sentral

    dari mas"arakat.

    Dalam kesempatan lain beliau mengemukakan de*nisi singkat bah$a

    politik kriminal merupakan /suatu usaha "ang rasional dari mas"arakat

    dalam menanggulangi ke2ahatan0.:&;

    7leh karena itu dapat dikatakan bah$a tu2uan akhir atau tu2uan

    utama dari politik kriminal adalah /perlindungan mas"arakat untuk

    men%apai kese2ahteraan mas"arakat0.:,;

    &.& 'ugas dan $e$enang )epolisian

    http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7397911825476082150#_ftn1http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7397911825476082150#_ftn2http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7397911825476082150#_ftn3http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7397911825476082150#_ftn1http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7397911825476082150#_ftn2http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7397911825476082150#_ftn3
  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    4/37

    'ugas dan $e$enang kepolisian dalam melakukan pen"idikan berhak

    menerima laporan dan penga$asan atas suatu tindak pidana sesuai

    ketentuan )UHAP terutama ketentuan "ang terdapat pada Pasal < a"at 1

    /=e$enang pen"idik antara lain 9

    a. 4enerima laporan atas pengaduan dari seseorang tentang adan"a

    tindak pidana

    b. 4elakukan tindakan pertama pada saat ditempat ke2adian

    %. 4en"uruh berhenti seorang tersangka dan memeriksa tanda pengenal

    diri tersangka

    Dalam melaksanakan tugas penegak hukum kepolisian 2uga diberi

    $e$enang untuk melakukan pen"idikan terhadap suatu tindak pidana

    sebagai unsur ketentuan dari Pasal 1 butir 1( Undang!undang No. & tahun

    &((& tentang )epolisian Negara Republik Indonesia "aitu 9 /Penyidik adalah

    pejabat Kepolisian Negara Republik Indonesia yang diberi wewenang oleh

    Undang-undang untuk melakukan penyidikan0. +alah satu tugas kepolisian

    adalah melakukan pen"idikan dibidang tindak pidana korupsi "aitu masalah

    "ang tidak luput suatu Negara "ang sedang berkembang termasukIndonesia dimana korupsi tersebut karena latar belakang politik so%ial

    ekonomi dan buda"a. +elain dari akibat kondisi tersebut 2uga disebabkan

    oleh karena lemahn"a mekanisme %ontrol atau lemahn"a iman seseorang

    "ang dapat men2adi peluang bahkan pendorong ter2adin"a korupsi.

    Berdasarkan Undang!undang No. ,( tahun &((& tentang )omisi

    Pemberantasan 'indak Pidana )orupsi Pasal >( a"at 1 men"atakan 9

    Dalam hal suatu tindak pidana korupsi terjadi dan komisi pemberantasan

    belum melakukan penyelidikan, sedangkan perkara tersebut telah dilakukan

    penyidikan oleh kepolisian atau kejaksaan, instansi tersebut wajib

    memberitahukan kepada komisi pemberantasan korupsi paling lambat 1

    hari kerja terhitung sejak tanggal dimulainya penyidikan!

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    5/37

    7leh karena itu pen"idik Polri ber$enang melakukan pen"elidikan dan

    pen"idikan tindak pidana korupsi. Namun demikian pen"idik Polri $a2ib

    memperhatikan ketentuan Pasal &< Undang!undang No. ,1 'ahun 1???

    sebagaimana dirubah dengan Undang!undang No.&( 'ahun &((1 tentang

    Pembrantasan 'indak Pidana )orupsi "ang berbun"i sebagai berikut 9

    "Dalam hal ditemukannya tindak Pidana Korupsi yang sulit pembuktiannya,

    maka dibentuk tim gabungan dibawah koordinasi #aksa $gung!%

    &., 'ugas dan $e$enang )P)

    )P) mempun"ai $e$enang "ang diatur pasal @ "aitu )P) dapat melakukan

    penga$asan penelitian atau penelahaan terhadap isntansi "ang

    men2alankan tugas dan $e$enangn"a "ang berkaitan dengan

    pemberantasan tindak korupsi dan instansi "ang dalam melaksanakan

    pelaa"anan publik. Dalam melaksanakan $e$enang tersebut )P)

    ber$e$enang 2uga mengambil alih pen"idikan atau penuntutan terhadap

    pelaku tindak pidanan korupsi "ang sedang dilakukan oleh pihak kepolisian

    atau ke2aksanan.

    Dalam men2alankan tugas dan ke$enangann"a )omisi Pemberantasan)orupsi berasaskan pada9 kepastian hukum keterbukaan akuntabilitas

    kepentingan umum dan proporsionalitas "aitu 9

    a. /)epastian hukum adalah asas dalam negara hukum "ang

    mengutamakan landasan peraturan perundang!undangan kepatutan dan

    keadilan dalam setiap kebi2akan men2alankan tugas dan $e$enang )P).

    b. )eterbukaan adalah asas "ang membuka diri terhadap hak

    mas"arakat untuk memperoleh in#ormasi "ang benar 2u2ur dan tidak

    diskriminati# tentang kiner2a )P) dalam men2alankan tugas dan #ungsin"a.

    %. Akuntabilitas adalah asas "ang menentukan bah$a setiap kegiatan

    dan hasil akhir kegiatan )P) harus dapat dipertanggung2a$abkan kepada

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    6/37

    mas"arakat atau rak"at sebagai pemegang kedaulatan tertinggi negara

    sesuai dengan peraturan perundang!undangan "ang berlaku.

    d. )epentingan umum adalah asas "ang mendahulukan kese2ahteraan

    umum dengan %ara "ang aspirati# akomodati# dan selekti#.

    e. Proporsionalitas adalah asas "ang mengutamakan keseimbangan

    antara tugas $e$enang tanggung 2a$ab dan ke$a2iban )P).

    )omisi Pemberantasan )orupsi mempun"ai tugas9

    a )oordinasi dengan instansi "ang ber$enang melakukan

    pemberantasan tindak pidana korupsi

    b +uperisi terhadap instansi "ang ber$enang melakukan

    pemberantasan tindak pidana korupsi

    % 4elakukan pen"elidikan pen"idikan dan penuntutan terhadap tindak

    pidana korupsi

    d 4elakukan tindakan!tindakan pen%egahan tindak pidana korupsi

    e 4elakukan monitor terhadap pen"elenggaraan pemerintahan negara

    Dalam melaksanakan tugas koordinasi )omisi Pemberantasan )orupsi

    ber$enang9

    1. 4engkoordinasikan pen"elidikan pen"idikan dan penuntutan tindak

    pidana korupsi

    &. 4enetapkan sistem pelaporan dalam kegiatan pemberantasan tindak

    pidana korupsi

    ,. 4eminta in#ormasi tentang kegiatan pemberantasan tindak pidana

    korupsi kepada instansi "ang terkait

    C. 4elaksanakan dengar pendapat atau pertemuan dengan instansi "ang

    ber$enang melakukan pemberantasan tindak pidana korupsi

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    7/37

    >. 4eminta laporan instansi terkait mengenai pen%egahan tindak pidana

    korupsi

    )P) bertanggung 2a$ab kepada publik atas pelaksanaan tugasn"a dan

    men"ampaikan laporann"a se%ara terbuka dan berkala kepada Presiden

    Republik Indonesia DPR dan Badan Pemeriksa )euangan.

    Pertangggung2a$aban publik dilaksanakan dengan %ara9

    =a2ib audit terhadap kiner2a dan pertanggung2a$aban keuangan suseai

    dengan program ker2an"a.

    4enerbitkan laporan tahunan 4embuka akses in#ormasi

    )e$enangan superisi oleh )P) 2uga dimaksudkan untuk meminimalisir

    pen"alahgunaan ke$enangan polisi dan 2aksa dalam melaksanakan

    pemberantasan tindak pidana korupsi. UU No. ,( tahun &((& tentang )omisi

    Pemberantasan 'indak Pidana )orupsi telah mengantisipasi kemungkinan

    ter2adin"a pan"alahgunaan ke$enangan itu dengan memberikan

    ke$enangan kepada )P) untuk mengambil alih pen"idikan atau penuntutan

    dalam hal atau dengan alasan9

    1. Laporan mas"arakat mengenai tindak pidana korupsi tidak

    ditindaklan2uti

    &. Proses penanganan tindak pidana korupsi se%ara berlarut!larut atau

    tertunda!tunda tanpa alasan "ang bisa dipertanggung2a$abkan

    ,. Penanganan tindak pidana korupsi ditu2ukan untuk melindungi pelaku

    tindak pidana korupsi angsesungguhn"a

    C. Penanganan tindak pidana korupsi mengandung korupsi

    >. Hambatan penanganan tindak pidana korupsi karena %ampur tangan

    dari pihak eksternal misaln"a eksekuti# "udikati# atau legeslati#.

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    8/37

    -. )eadaan lain "ang menurut pertimbangan )epolisian atau ke2aksaan

    penanganan tindak pidana korupsi sulit dilaksanakan se%ara baik dan dapat

    dipertanggung2a$abkan pasal ?.

    BAB III

    PE4BAHA+AN

    1. Bagaimanakah ke$enangan Polri dan )P) dalam kasus simulator +I4 5

    +aat ini tersangka kasus korupsi pengadaan simulator tersebut sudah

    ditetapkan $alaupun berbeda ersi baik oleh Polri maupun oleh )P). 7leh

    karena itu kasus ini sudah masuk dalam tahap pen"idikan.

    Berdasarkan Pasal 1C a"at 1 huru# g UU No. & 'ahun &((& tentang

    )epolisian Negara Republik Indonesia/UU Polri0 )epolisian bertugasmen"elidik dan men"idik semua tindak pidana sesuai hukum a%ara pidana

    dan peraturan perundang!undangan lainn"a. )e$enangan pen"idik Polri

    diatur dalam Pasal < a"at 1 )UHAP9

    Di sisi lain ke$enangan )P) untuk menangani kasus korupsi diatur

    dalam Pasal - huru# % UU No. ,( 'ahun &((& tentang )omisi Pemberantasan

    'indak Pidana )orupsi/UU )P)0 bah$a )P) mempun"ai tugas melakukan

    pen"elidikan pen"idikan dan penuntutan terhadap tindak pidanakorupsi. Dengan demikian baik Polri maupun )P) berdasarkan Pasal 1C

    a"at 1 huru# g UU Polri serta Pasal - huru# % UU )P) keduan"a memang

    memiliki ke$enangan untuk men"idik tindak pidana korupsi.

    http://www.hukumonline.com/berita/baca/lt50261e3098188/uu-kpk-lebih-kuat-ketimbang-uu-polrihttp://www.hukumonline.com/berita/baca/lt50261e3098188/uu-kpk-lebih-kuat-ketimbang-uu-polrihttp://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/17437/nprt/539/uu-no-2-tahun-2002-kepolisian-negara-republik-indonesiahttp://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/17437/nprt/539/uu-no-2-tahun-2002-kepolisian-negara-republik-indonesiahttp://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/12614/node/38/uu-no-30-tahun-2002-komisi-pemberantasan-tindak-pidana-korupsihttp://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/12614/node/38/uu-no-30-tahun-2002-komisi-pemberantasan-tindak-pidana-korupsihttp://www.hukumonline.com/berita/baca/lt50261e3098188/uu-kpk-lebih-kuat-ketimbang-uu-polrihttp://www.hukumonline.com/berita/baca/lt50261e3098188/uu-kpk-lebih-kuat-ketimbang-uu-polrihttp://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/17437/nprt/539/uu-no-2-tahun-2002-kepolisian-negara-republik-indonesiahttp://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/17437/nprt/539/uu-no-2-tahun-2002-kepolisian-negara-republik-indonesiahttp://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/12614/node/38/uu-no-30-tahun-2002-komisi-pemberantasan-tindak-pidana-korupsihttp://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/12614/node/38/uu-no-30-tahun-2002-komisi-pemberantasan-tindak-pidana-korupsi
  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    9/37

    Namun )P) memiliki ke$enangan tambahan "aitu dapat mengambil

    alih perkara korupsi $alaupun sedang ditangani oleh )epolisian atau

    )e2aksaan Pasal @ a"at & UU )P). Akan tetapi pengambil alihan perkara

    korupsi tersebut harus dengan alasan "ang diatur dalam Pasal ? UU )P).

    +elain ke$enangan untuk mengambil alih perkara korupsi ada hal lain "ang

    men2adi ke$enangan )P) "aitu sebagaimana diatur dalam Pasal 11 UU

    )P) dan Pasal >( UU )P)9

    Pasal 11

    Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal & huru' (,

    Komisi Pemberantasan Korupsi berwenang melakukan penyelidikan,

    penyidikan, dan penuntutan tindak pidana korupsi yang)

    a! melibatkan aparat penegak hukum, penyelenggara negara, dan orang

    lain yang ada kaitannya dengan tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh

    aparat penegak hukum atau penyelenggara negara*

    b! mendapat perhatian yang meresahkan masyarakat* dan+atau

    (! menyangkut kerugian negara paling sedikit Rp! 1!!!,satu milyar rupiah.!

    Pasal >(

    1. Dalam hal suatu tindak pidana korupsi terjadi dan Komisi

    Pemberantasan Korupsi belum melakukan penyidikan, sedangkan perkara

    tersebut telah dilakukan penyidikan oleh kepolisian atau kejaksaan, instansi

    tersebut wajib memberitahukan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi

    paling lambat 1 empat belas. hari kerja terhitung sejak tanggal dimulainya

    penyidikan!

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    10/37

    /. Penyidikan yang dilakukan oleh kepolisian atau kejaksaan

    sebagaimana dimaksud pada ayat 1. wajib dilakukan koordinasi se(ara

    terus menerus dengan Komisi Pemberantasan Korupsi!

    0. Dalam hal Komisi Pemberantasan Korupsi sudah mulai melakukan

    penyidikan sebagaimana dimaksud pada ayat 1., kepolisian atau kejaksaan

    tidak berwenang lagi melakukan penyidikan!

    . Dalam hal penyidikan dilakukan se(ara bersamaan oleh kepolisian

    dan+atau kejaksaan dan Komisi Pemberantasan Korupsi, penyidikan yang

    dilakukan oleh kepolisian atau kejaksaan tersebut segera dihentikan!

    Bila melihat kembali Pasal >( UU )P) asalkan )P) 2uga sudah memulai

    pen"idikan kasus korupsi maka )epolisian atau )e2aksaan seharusn"a patuh

    pada undang!undang.

    +eperti disebutkan dalam artikel )P) )laim Lebih Dulu 'angani )asus

    +imulator )etua )P) Abraham +amad men"atakan bah$a )P) sudah

    mengeluarkan +urat Perintah Pen"idikan termasuk menetapkan tersangka

    pada &< 6uli &(1& sedangkan Polri baru menetapkan tersangka pada 1

    Agustus &(1&.

    +ebenarn"a ada batasan terhadap ke$enangan pen"idikan

    dalam Pasal 1C huru# m Perkapolri No. 1C 'ahun &(11 tentang )ode Etik

    Pro#esi )epolisian Negara Republik Indonesia/Perkapolri 1C8&(110 "ang

    men"atakan +etiap Anggota Polri dalam melaksanakan tugas penegakan

    hukum sebagai pen"elidik pen"idik pembantu dan pen"idik dilarang

    menangani perkara "ang berpotensi menimbulkan kon3ik kepentingan.

    Berdasarkan uraian dan analisis di atas penulis tidak bisa menentukan siapa

    "ang lebih pantas untuk melakukan pen"idikan karena keduan"a baik )P)

    maupun Polri memang memiliki ke$enangan untuk men"idik. 'api 2ika

    melihat dari segi etik dalam penanganan perkara memang sebaikn"a

    http://www.hukumonline.com/berita/baca/lt501a7c94a66e1/kpk-klaim-lebih-dulu-tangani-kasus-simulatorhttp://www.hukumonline.com/berita/baca/lt501a7c94a66e1/kpk-klaim-lebih-dulu-tangani-kasus-simulatorhttp://humas.polri.go.id/dms/SetiapSaat/PERKAP%20NOMOR%2014%20TH%202011%20TTG%20KODE%20ETIK%20PROFESI.pdfhttp://humas.polri.go.id/dms/SetiapSaat/PERKAP%20NOMOR%2014%20TH%202011%20TTG%20KODE%20ETIK%20PROFESI.pdfhttp://www.hukumonline.com/berita/baca/lt501a7c94a66e1/kpk-klaim-lebih-dulu-tangani-kasus-simulatorhttp://www.hukumonline.com/berita/baca/lt501a7c94a66e1/kpk-klaim-lebih-dulu-tangani-kasus-simulatorhttp://humas.polri.go.id/dms/SetiapSaat/PERKAP%20NOMOR%2014%20TH%202011%20TTG%20KODE%20ETIK%20PROFESI.pdfhttp://humas.polri.go.id/dms/SetiapSaat/PERKAP%20NOMOR%2014%20TH%202011%20TTG%20KODE%20ETIK%20PROFESI.pdf
  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    11/37

    ob2ektiitas pen"idik harus di2aga "akni dengan menghindari adan"a kon3ik

    kepentingan. kasus terlampir.

    &. Analisis tindakan Polri dan )P) dalam kasus simulator +I4 di kaitkan

    dengan politik kriminal5

    Berdasarkan tugas superisi tersebut )P) mempun"ai $e$enang

    "ang diatur pasal @ "aitu )P) dapat melakukan penga$asan penelitian

    atau penelahaan terhadap instansi "ang men2alankan tugas dan

    $e$enangn"a "ang berkaitan dengan pemberantasan tindak korupsi dan

    instansi "ang dalam melaksanakan pela"anan publik/. Dalam melaksanakan

    $e$enang tersebut )P) ber$e$enang 2uga mengambil alih pen"idikan atau

    penuntutan terhadap pelaku tindak pidanan korupsi "ang sedang dilakukan

    oleh pihak kepolisian atau ke2aksanan.

    )e$enangan superisi oleh )P) 2uga dimaksudkan untuk meminimalisir

    pen"alahgunaan ke$enangan polisi dan 2aksa dalam melaksanakan

    pemberantasan tindak pidana krupsi. UU No. ,( tahun &((& tentang )omisi

    Pemberantasan 'indak Pidana )orupsi telah mengantisipasi kemungkinan

    ter2adin"a pan"alahgunaan ke$enangan itu dengan memberikan

    ke$enangan kepada )P) untuk mengambil alih pen"idikan atau penuntutan.

    +ebagai mana kita ketahui dari uraian sebelumn"a bah$a tu2uan

    utama politik kriminal adalah /perlindungan mas"arakat untuk men%apai

    kese2ahteraan mas"arakat0 namun dalam kasus ini kedua lembaga "ang

    seharusn"a bersama!sama dalam men2un2ung tinggi hukum tern"ata

    mengalami kon3ik "ang bukan han"a satu kali tapi ini "ang ke sekian

    kalinn"a. +eperti dalam %ontoh kasus simulator sim ini tersangka

    merupakan anggota kepolisian dengan pen"idik "ang merupakan anggota

    kepolisian 2uga dan sekarang beker2a untuk )P). 6ika dilihat dari

    ke$enangann"a sudah 2elas bah$a ke duan"a ber$enang namun disini

    terlihat adan"a rasa takut di2atuhkan baik dari polri maupun )P). Dan hal ini

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    12/37

    "ang men"ebabkan timbuln"a kon3ik berkepan2angan "ang %ukup

    mengganggu keadaan politik dan proses pen"idikan tentun"a.

    Didalam kasus ini pendapat penulis keduan"a ada benarn"a ada 2uga

    salahn"a misal untuk polri sudah 2elas pen"idik mau melakukan tugasn"a

    untuk memeriksa tersangka namun polri seakan!akan menghalang!halangi

    agar tidak ter2adi pemeriksaan dengan mengangkat kasus "ang sudah lama.

    Benarn"a polisi karena dikha$atirkan ter2adin"a ketidakper%a"aan dari

    mas"arakat dalam menangani kasus korupsi "ang pelakun"a anggota polri

    maka kasus diserahkan kepada )P) agar tidak ada indikasi pen"alahgunaan

    ke$enangan dan menutup nutupi kebenaran "ang ada. Untuk )P) memang

    seharusn"a pen"idik "ang sudah habis masa ker2an"a memang sebaikn"adikembalikan kepada instansi n"a dan benarn"a )P) ingin meman%ing ikan

    maka harus menggunakan umpan dan kail "ang sesuai. Dalam hal ini umpan

    dan kail merupakan orang "ang sama "aitu pen"idik Noel

    http988intanrostini.blogspot.%om8

    analisis dan pembahasan )asus +imulator +I4

    )ronologi )asus

    http://intanrostini.blogspot.com/http://intanrostini.blogspot.com/
  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    13/37

    Berikut kronologi kasus +imulator +I4 "ang dipaparkan oleh Bareskrim Polri

    )omisaris 6endral Pol +utarman dalam siaran persn"a 6umat ,8@.

    1. )asus simulator +I4 bera$al dari pemberitaan di 4a2alah 'empo tanggal

    &? April &(1& "ang ber2udul /+I4+ALABI4 +I4ULA'7R +I40.

    &. )abareskrim kemudian memerintahkan pen"elidikan terhadap in#ormasi

    "ang dimuat dalam berita 4a2alah 'empo tanggal &? April &(1& hal ,>

    sampai dengan hal ,@ tentang /+I4+ALABI4 +I4ULA'7R +I4..0.

    ,. Dalam pen"elidikan Polri sesuai +prinlid8>>88&(1&8'ipidkor tanggal &1 4ei

    &(1& telah melakukan interogasi dan pengambilan keterangan terhadap ,,

    orang "ang dinilai mengetahui tentang pengadaan simulator peraga +I4

    kendaraan roda & maupun roda C tersebut.

    C. Dalam interogasi dengan +uko%o +. Bambang Pen"elidik memperoleh

    in#ormasi ada se2umlah data dan in#ormasi "ang telah diberikan ke )P).

    >. Bareskrim men"urat kepada )P) dengan Nomor +urat 9

    B8,11>8II8&(1&8'ipidkor tanggal 1< 6uli &(1& perihal Dukungan Pen"elidikan

    "ang isin"a untuk meminta data dan in#ormasi "ang dimiliki )P) tentang

    hasil pengumpulan bahan keterangan dalam perkara +imulator R& dan RC

    dimaksud.

    -. +enin ,(8@8&(1& pukul 1C.(( )etua )P) Abraham +amad dan Bapak

    Fulkarnaen menghadap )apolri dan diterima diruang ker2a )apolri )apolri

    didampingi )abareskrim dan pen"idik. Pada kesempatan tersebut ketua )P)

    men"ampaikan bah$a )P) akan melakukan Pen"idikan kasus simulator +I4

    di )orlantas. )apolri meminta $aktu satu atau dua hari untuk mendiskusikan

    tindak lan2utn"a karena Bareskrim 2uga sudah melakukan pen"elidikan.

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    14/37

    )P) tanggal ,1 6uli &(1& dan mendapat 2a$aban bah$a akan diterima pada

    pukul 1(.(( =IB terkait perkembangan pen"elidikan Bareskrim.

    /Namun ken"ataann"a pada hari "ang sama Pukul 1-.(( pen"idik )P)

    melakukan penggeledahan di )orlantas padahal sesuai dengan hasil

    kesepakatan pertemuan )apolri dan )etua )P) kita menunggu satu atau dua

    hari untuk presentasi hasil pen"elidikan oleh Bareskrim0 dalam siaran Polri.

    @. Dalam proses pengeledahan salah satu pen"idik )P) mengatakan kepada

    petugas )orlantas bah$a )apolri sudah mengi2inkan penggeledahan tersebut

    karena )etua )P) sudah menghadapi )apolri.

    /Padahal pertemuan saat itu 2am 1C.(( tidak membi%arakan sama sekali

    tentang penggeledahan sehingga ter2adi mis komunikasi dalam

    penggeledahan0 2elas siaran pers Polri.

    +etelah )abareskrim berdiskusi dengan , pimpinan )P) Abraham +amad

    Busro 4ukodas dan Bambang =id2o2anto didampingi Direktur Pen"elidikan

    dan Direktur Penuntutan )P) disepakati untuk sementara penggeledahan

    tetap dilan2utkan dan barang!barang hasil penggeledahan ditempatkan

    dalam suatu ruangan tertentu dalam keadaan tersegel dan terkun%i.

    ?. +elasa ,18.(( =IB )etua )P) Abraham +amad dan

    Bambang =id2o2anto di dampingi Deputi PIP4 menghadap )apolri

    membi%arakan tindak lan2ut penggeledahan dan pen"idikan. )P)

    men"atakan telah menetapkan D+ sebagai tersangka. Pertemuan saat itu

    disepakati )P) akan men"idik D+ sebagai pen"elenggara negara sedangkan

    Bareskrim akan men"idik pen"elenggara negara lainn"a dan pihak lainn"a

    "ang terlibat.

    1(. +elasa ,18

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    15/37

    11. Rabu 18@8&(1& Bareskrim Polri 2uga menetapkan =akakorlantas Brig2en

    Pol Didik Purnomo )ompol Legimo Bendahara )orlantas 'edd" Rusma$an

    dan +uko%o + Bambang sebagai tersangka. Bareskrim mengeluarkan

    +prindik serta mengirimn"a ke )P) dan )e2agung.

    1&. )amis &8@8&(1& dari pemberitaan media )abareskrim

    mengetahuibah$a )P) telah menetapkan Didik Purnomo +uko%o Bambang

    dan Budi +usanto.

    1,. 6umat ,8@8&(1& atas pemberitaan di media men"atakan bah$a

    Pen"idik Polri tidak ber$enang 2ika kasus korupsi sudah ditangani )P).

    4enurut +utarman 2oint inestigastion dalam penanganan perkara seperti

    ini sudah pernah dilakukan antara )P) dengan penegak hukum lainn"a &(1(

    lalu.

    /)asus pen"alahgunaan APBD )ab Langkat dengan tersangka +"amsul

    Ari*n dimana dalam pen"idikan kasus tersebut )P) men"idik untuk

    pen"elenggara negara sedangkan untuk pihak!pihak lainn"a diluar PN

    ditangani oleh )e2ati +umut. +ehingga pihak )e2ati +umut dapat melakukan

    pen"idikan perkara "ang sama $alaupun )P) 6uga sudah melakukanpen"idikan0 2elas +utarman.

    Berdasarkan rin%ian tersebut )abareskrim mengatakan polisi tetap akan

    melakukan pen"idikan pengadaan +imulator +I4 di )orlantas Polri sebelum

    adan"a ketentuan dan keputusan pengadilan "ang men"atakan pen"idik

    Polri tidak ber$enang men"idik kasus "ang sedang atau bersamaan

    ditangani oleh )P). mas

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    16/37

    Diba$ah ini adalah artikel dari 4a2alah 'empo tanggal &? April &(1& "ang

    ber2udul

    /+I4+ALABI4 +I4ULA'7R +I40 9

    =alau telah ter2adi setahun lebih +ukot2o +. Bambang masih mengingat

    pengalaman itu. )amis 1, 6anuari &(11 Direktur Utama P' Inoasi 'eknologi

    Indonesia ini memasukkan lembar demi lembar seratus ribuan rupiah ke dua

    dus bekas suku %adang Honda. +etiap dus berisi Rp & miliar. Hari itu 2uga ia

    mengangkutn"a ke 6akarta.

    +ukot2o menerima pesan dari kongsi dagangn"a Budi +usanto Direktur

    Utama P' Gitra 4andiri 4etalindo Abadi. Perusahaan ini memenangi tender

    pengadaan simulator kemudi sepeda motor dan mobil senilai Rp 1?-@( unit simulator ersi IsuJu El#

    tu2uh unit ersi Hino Ranger dan 1(( unit ersi sepeda motor. 4enggunakan

    anggaran )epolisian &(1( perusahaan +ukot2o merupakan subkontraktor

    dari perusahaan Budi. Artin"a semua simulator diker2akan perusahaan

    +ukot2o.

    Hubungan bisnis mereka berlan2ut hingga &(11. 4enurut +ukot2o le$at

    kedekatann"a dengan D2oko +usilo Budi berhasil memperoleh tender

    pengadaan CC>, miliar dan >>-

    simulator mobil senilai Rp 1C&C1> miliar. Padahal Gitra 4andiri 4etalindo

    Abadi milikn"a tidak pernah pun"a pengalaman menggarap simulator lihat

    ReJeki Nomplok 'etangga Pedangdut.

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    19/37

    'ender memang diatur agar dimenangi Gitra 4andiri. +ukot2o menuturkan

    dilibatkan se2ak a$al dalam proses ini. Ia ikut men"iapkan dokumen empat

    perusahaan pesaing Gitra 4andiri untuk tender9 P' Bentina Agung P' Digo

    4itra +logan P' Dasma Perti$i dan P' )olam Intan. 4enurut dia empat

    perusahaan itu han"a dipakai untuk pendamping agar tender seolah!olah

    dilakukan sesuai dengan prosedur. Dalam tender )etua Primer )operasi

    Polisi Primkoppol )orps Lalu Lintas A2un )omisaris Besar 'edd" Rusma$an

    ditun2uk sebagai ketua tim pengadaan.

    Gitra 4andiri akhirn"a benar!benar ditun2uk sebagai pemenang. Dalam

    dokumen surat perintah ker2a "ang diteken pe2abat pembuat komitmen

    =akil )epala )orps Lalu Lintas Brigadir 6enderal Didik Purnomo disepakati

    harga simulator sepeda motor adalah Rp

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    20/37

    Rp miliar ke Primkoppol )orps Lalu Lintas. Itu untuk pemba"aran utang sa"a

    ke Primkoppol katan"a. Adapun )omisaris 6enderal a2ar Prihantono

    menolak di$a$an%arai. Bapak telah melimpahkan soal ini ke )epala Diisi

    Humas Polri +aut Usman Nasution u2ar a2udann"a. +aut ketika dihubungi

    mengatakan belum siap memberi 2a$aban.

    Hubungan dagang Budi dan +ukot2o berakhir pada 6uni &(11. Budi

    mengatakan +ukot2o gagal memenuhi tenggat penger2aan pro"ek. Padahal

    bia"a penger2aan dri2ingsimulator sepeda motor dan mobil senilai Rp ?@

    miliar sudah diterima bekas kolegan"a itu. Dia membuat ban"ak alasan

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    21/37

    agar pro"ek ini ma%et dan sa"a di%ap gagal oleh )orps Lalu Lintas kata

    Budi.

    Dari komitmen pesanan

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    22/37

    Dalam kasus dugaan korupsi pengadaan simulator kemudi motor dan mobil

    pada korps lalu lintas )orlantas 4abes Polri '.A &(11 ini )P) telah

    menetapkan empat orang tersangka.

    4ereka adalah Didik Purnomo Pe2abat Pembuat )omitmen dalam pengadaan

    ini sekaligus =akil )etua )orlantas 4abes Polri +ukot2o Bambang Direktur

    Utama P' Inoasi 'eknologi Indonesia Budi +usanto Dirketur Utama P' Gitra

    4andiri 4etalindo Abadi dan D2oko +usilo )epala )orlantas 4abes Polri.

    )e2ahatan )orupsin"a

    )e2ahatan korupsi "ang ter2adi dalam kasus tersebut berkaitan dengan

    pembuatan atau pengadaan alat driing simulator sim. Dalam proses

    penganggaran untuk alat driing tersebut digelembungkan dari anggaran

    "ang sebelumn"a telah ditetapkan. Dana tersebut kemudian di bagi!bagikan

    dan masuk ke kantong masing Kmasing pe2abat instansi "ang terkait.

    Gara mengatasin"a

    Untuk mengatasi masalah "ang ter2adi seperti kasus di atas seharusn"a di

    dalam instansi pemerintah itu adalah ditempatkan atau dipilih orang!orang

    "ang tepat dalam arti mereka adalah orang "ang bersedia mengabdi kepada

    negara dan rak"at. Dan pemerintah harus bertindak tegas dalam

    memberikan hukuman "ang pantas kepada para koruptor dan bertindak

    %epat dalam memberantas korupsi maupun tindak ke2ahatan lainn"a "ang

    dapat merugikan rak"at dan negara.

    Peraturan "ang men2erat kasus

    4elanggar Pasal & a"at 1 dan atau pasal , Undang!Undang 2o Pasal >> a"at 1

    kesatu 2o pasal >- )UHP. )P) 2uga sudah men%egah mereka bepergian ke

    luar negeri.

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    23/37

    Pendapat Pribadi

    Arum

    o Dampak bagi Negara M rak"at 9

    4enurut sa"a kasus tersebut membuat semakin merugikan Negara karena

    dana "ang tadin"a bisa digunakan untuk men2alankan program

    pembangunan di segala se%tor malah masuk ke kantong pribadi ini

    men"ebabkan pula pertumbuhan Negara men2adi terhambat. Dan pada

    akhirn"a rak"at pun 2uga tidak akan mendapatkan hakn"a.

    o +ebagai mahasis$a 9

    4enurut sa"a kasus korupsi tersebut menambah buruk %itra instansi

    pemerintahan. +elain itu seharusn"a pemerintah segera mengambil langkah

    tegas dalam setiap kasus korupsi "ang telah ter2adilangkah tegas tersebut

    dapat di%erminkan dari penetapan sanksi atau hukuman tindak korupsi.

    Hukuman "ang ada sekarang ini tidak dapat menghilangkan kasus korupsi

    di Negara ini mungkin seharusn"a kita dapat meniru Negara %ina dalampenetapan hukuman "aitu dengan memberikan hukuman mati.

    o +ebagai rak"at 9

    4enurut sa"a para pe2abat pemerintahan tersebut tidak memiliki hati nurani

    dan %enderung serakah. +ebaikn"a dalam melakukan pemilihan pe2abat

    instansi pemerintahan harus dilakukan terlebih dahulu pembinaan rohani

    "ang mendalam.

    Eianth" &-&(?>>-9

    o Dampak bagi Negara M rak"at 9

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    24/37

    4enurut sa"a mas"arakat sekarang akan lebih berpihak dan mendukung

    )P) sebagai harapan terakhir rak"at dalam menegakkan hukum mela$an

    para koruptor di N)RI. 6ika Polisi masih tidak mau tau diri dan lupa akan 2ati

    dirin"a maka seluruh rak"at akan menghadapi )epolisian RI dan )epolisian

    RI akan berada pada posisi diu2ung tanduk. Dalam hal ini )AP7LRI harus

    segera di PEGA' oleh Presiden 2ika presiden 2uga tidak bergeming dan

    membiarkan ini ter2adi maka PEGA' lah 2uga presiden kita 'URUNkan

    presiden kita dengan %ara "ang tidak terhormat karna dia tidak bisa tegas

    memimpin bangsa ini.

    o +ebagai mahasis$a 9

    4enurut sa"a Polisi sudah bukan sesuatu "ang harus dihormati lagi seperti

    dulu $iba$a seorang polisi agakn"a semakin ter%oreng $alaupun tidak

    semua polisi bertindak demikian. Ban"akn"a polisis "ang sering menilang

    pengendara bermotor dan u2ung!u2ungn"a minta Ouang damai sudah

    merupakan bentuk 2atuhn"a $iba$a seorang polisi ditambah sekarang

    kasus simulator +I4. Entahlah apa pikiran para polisi ini ga2i besar pangkat

    tinggi apa lagi "ang di%ari5

    o +ebagai rak"at9

    Polisi maun"a apa sih5 +epertin"a Polisi itu lupa bah$a mereka adalah milik

    rak"at "ang suatu saat rak"at bisa sa2a men"atakan mosi tidak per%a"a

    kepada Polisi. +emua kebutuhan Polisi kita sudah dipenuhi oleh Rak"at

    termasuk ga2i bulanan mereka dalam porsi keekonomian N)RI saat ini.

    +emua ini maksudn"a adalah agar Polisi bisa dapat menegakkan hukum dan

    dapat memberikan rasa keamanan kepada seluruh rak"at di N)RI ini.

    ela 9

    o Dampak bagi Negara M rak"at 9

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    25/37

    4enurut sa"a kasus dugaan korupsi pengadaan simulator +I4 "g men"eret

    para petinggi Polri ini men%oreng %itra polri dikalangan mas"arakat.. Diduga

    ada beberapa polisi "ang melakukan pen"ele$engan terhadap dana uang

    "ang digunakan untuk pengadaan simolator sim.. Polisi "ang seharusn"a

    menegakan hukum berlaku malah melakukan pelangganggaran terhadap

    hukum itu sendiri.. 6ika terbukti benar ada beberapa petinggi polri "ang

    terlibat maka tentu sa2a harus tindak se%ara hukum..

    o +ebagai mahasis$a 9

    4enurut sa"a sebagai mahasis$a ini tindakan "ang sangat memalukan..

    Gitra polisi sebagai penegak hukum akan diragukan oleh mas"arakat..

    =alaupun tidak semua polisi bertindak melanggar hukum tapi mas"arakat

    akan tetap menilai negati# %itra polisi.. +alah satu %ara mengembalikan

    kembali %itra positi# polri dengan %ara mengungkap kasus ini tanpa ada "ang

    tutupi.. 'api ter2adi lagi sedikit masalah "ang ditimbulkan dimana polri dan

    kpk berebut untuk men"elidiki kasus ini..

    o +ebagai rak"at9

    Pihak polri merasa mereka "ang berhal melakukan pen"elidikan sedangkankpk "ang menganggap ini sebagai kasus korupsi maka mereka "g berhak

    melakukan pen"elidikan.. 4enurut sa"a seharusn"a polri dan kpk tidak perlu

    bersikap seperti itu 2ika mereka ingin men"elesaikan kasus maka mereka

    dapat berker2a sama..Bukankah tu2uan polri dan kpk itu sama "aitu

    men"elesaikan kasus ini dan men"eret pelakun"a ke ranah hukum..

    4aria &-&(??,, 9

    o Dampak bagi Negara M rak"at 9

    Dari kasus di atas tentun"a dampak bagi negara dan rak"at sangatlah

    dirugikan. Para $akil rak"at tersebut bukann"a melakukan hal "ang

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    26/37

    membangun negara dan meningkatkan kese2ahteraan rak"at tetapi mala

    melakukan korupsi "ang dimana pihak "ang sangat dirugikan adalah rak"at

    Indonesia. Dan dampakn"a dapat dilihat seperti sekarang ini negara kita

    tidak berkembang dan rak"atn"a tidak se2ahtera.

    o +ebagai mahasis$a 9

    +ebagai mahasis$a "ang dapat sa"a pela2ari dari kasus di atas adalah para

    $akil rak"at ini masih belum men"adari adan"a tanggung2a$ab "ang harus

    mereka 2alankan dan mereka tidak bisa men2adi seorang $akil rak"at "ang

    dapat men2adi %ontoh bagi rak"atn"a. Dan dari kasus ini "ang dapat

    dipela2ari adalah dalam men2alankan setiap tugas harus bertanggung2a$ab

    dan memberikan "ang terbaik.

    o +ebagai rak"at9

    +ebagai rak"at sa"a melihat bah$a para $akil rak"at tersebut tidak

    men2alankan tugasn"a dengan baik. 4ereka bukann"a membantu dan

    memberikan kemudahan kepada rak"at tetapi mala merugikan rak"at.

    +eharusn"a mereka malu dengan apa "ang mereka 2an2ikan berbeda 2auh

    dengan apa "ang mereka lakukan.

    Barr" &-&(?@1C 9

    o Dampak bagi Negara M rak"at 9

    'entun"a adan"a kasus korupsi sangatlah merugikan negara dan rak"at di

    Indonesia karena uang negara di ambil men2adi uang pribadi. +ehingga

    pertumbuhan negara 2adi buruk dan rak"at tidak se2ahtera.

    o +ebagai mahasis$a 9

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    27/37

    Dari kasus ini sa"a bisa mempela2ari pemerintahan di Indonesia masih

    ban"ak "ang perlu diubah karena pemerintahan "ang sekarang masih

    buruk dan tingkat kesadaran mereka sebagai $akil rak"at masih buruk.

    o +ebagai rak"at9

    Dari kasus ini sa"a melihat bah$a kiner2a pemerintahan di Indonesia sangat

    buruk bukann"a membantu memimpin dan mema2ukan negara tapi 2ustru

    men2atuhkan negara serta men"engsarakan rak"at

    http988eianth"blog.blogspot.%om8&(1,8(18analisis!dan!pembahasan!kasus!

    simulator.html

    )asus )orupsi Pengadaan +imulator +I4

    )omisi Pemberantasan )orupsi )P) menahan tersangka kasus korupsi

    pengadaan alat simulator +I4 mantan )akorlantas 4abes Polri Ir2en Pol.

    D2oko +usilo di Rutan untur )odam 6a"a +enin ,81&.

    'im pen"idik )omisi Pemberantasan )orupsi )P) resmi menahan )epala

    )orps Lalu Lintas )akorlantas 4abes Polri Inspektur 6endral Polisi D2oko

    +usilo terkait kasus dugaan korupsi pro"ek pengadaan alat +imulator +urat

    IJin 4engemudi +I4 di )orps Lalu Lintas )orlantas 4abes Polri.

    Pen"idik melakukan upa"a penahanan terhadap D+ D2oko +usilo mantan

    )akorlantas 4abes Polri terkait dengan kasus dugaan korupsi pengadaan

    simulator untuk roda dua dan roda empat simulator +I4 di )orlantas tahunanggaran &(11 ungkap 6ohan Budi 2uru bi%ara )P) +enin ,81&. Qang

    bersangkutan ditahan di rutan negara kelas 1 6akarta 'imur %abang )P) "ang

    berada di untur Pomdam )elurahan atau )e%amatan 4anggarai untuk

    dilakukan penahanan selama &( hari mulai hari ini ,81& tambahn"a.

    http://evianthyblog.blogspot.com/2013/01/analisis-dan-pembahasan-kasus-simulator.htmlhttp://evianthyblog.blogspot.com/2013/01/analisis-dan-pembahasan-kasus-simulator.htmlhttp://evianthyblog.blogspot.com/2013/01/analisis-dan-pembahasan-kasus-simulator.htmlhttp://evianthyblog.blogspot.com/2013/01/analisis-dan-pembahasan-kasus-simulator.html
  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    28/37

    6ohan Budi menambahkan penahanan itu dilakukan )P) guna

    pengembangan pen"idikan kasus pro"ek senilai Rp 1?-@ miliar. Pen"idik

    )P) menemukan bah$a D2oko selaku )akorlantas sekaligus pe2abat

    penandatangan surat perintah memba"ar +P4 diduga telah melakukan

    perbuatan mela$an hukum. Akibat perbuatan mantan ubernur Akademi

    )epolisian +emarang itu menurut 6ohan negara diduga mengalami kerugian

    sekitar Rp 1(( miliar.

    Hari 6umat ,(811 lalu perhitungan kerugian negara dalam kasus

    simulator +I4 sementara ini "ang dihitung mungkin bisa bertambah sekitar

    Rp 1(( miliar. Pihak Badan Pemeriksa )euangan BP) bersama pen"idik )P)

    melakukan perhitungan bersama kerugian negara "ang mun%ul dari kasus

    itu. +a"a kira dalam $aktu "ang tidak terlalu lama perhitungan akhir akan

    selesai karena ini ada di berbagai tempat 2elas 6ohan Budi.

    +esaat sebelum masuk mobil tahanan mantan )a)orlantas Inspektur 6endral

    Polisi D2oko +usilo mengatakan siap koorperati# dalam men2alani proses

    hukum di )P). Hari ini sa"a selesai melaksanakan pemeriksaan dan

    berdasarkan surat perintah penahanan hari ini sa"a melaksanakan proses

    hukum kata D2oko +usilo.

    +ementara itu Hotma +itompul selaku kuasa hukum D2oko +usilo

    mengatakan sebelum menandatangani surat penahanan klien men2alani

    pemeriksaan pen"idik )P) selama lebih kurang sembilan 2am. )lienn"a itu

    menurut Hotma siap mengikuti proses hukum "ang tengah ber2alan.

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    29/37

    Qa harus diterima kalau ditahan apa lagi "ang bisa dilakukan5 Ikuti sa2a

    proses ini dengan baik. Pertan"aann"a kurang lebih ada &( poin. Lalu

    diberikan surat perintah penahanan. )ita taat pada hukum kata Hotma

    +itompul.

    +ebelumn"a pada &< 6uli lalu )P) menetapkan tersangka dalam kasus ini

    "aitu mantan )akorlantas Ir2en Polisi D2oko +usilo =akil )epala )orlantas

    non!akti# Brigadir 6enderal Polisi Didik Purnomo Direktur Utama P' Gitra

    4andiri 4etalindo Abadi G44A Budi +usanto selaku perusahaan pemenang

    tender pengadaan simulator dan +ukot2o + Bambang sebagai Direktur P'

    Inoasi 'eknologi Indonesia I'I "ang men2adi perusahaan subkontraktor dari

    P' G44A.

    +ukot2o +. Bambang telah dionis &> tahun pen2ara dan ditahan di Rutan

    )ebon =aru Bandung atas perkara terpisah karena diduga

    menggelembungkan nilai pro"ek. )P) 2uga telah memeriksa se2umlah saksi

    diantaran"a )etua Panitia Pengadaan Barang dan 6asa +imulator A2un)omisaris Besar Polisi 'edd" Rusma$an dan Bendahara )orlantas Polri

    )omisaris Polisi Legimo.

    Budi +usanto dionis @ tahun pen2ara ditambah denda Rp >(( 2uta subside -

    bulan kurungan. Direktur P' Gitra 4andiri 4etalindo Abadi P' G44A itu

    dianggap terbukti bersalah dalam menggelembungkan harga alat simulator.

    +elain itu ma2elis hakim 2uga men2atuhkan hukuman pengganti sebesar Rp

    1

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    30/37

    Inspektur 6enderal D2oko +usilo dionis lebih berat oleh Pengadilan 'inggi D)I

    6akarta dari 1( tahun pen2ara men2adi 1@ tahun pen2ara dan denda Rp 1

    miliar serta diperintahkan memba"ar uang pengganti senilai Rp ,& miliar.

    +elain itu Pengadilan 'inggi D)I 2uga men%abut hak D2oko untuk memilih dan

    dipilih dalam 2abatan publik. Pengadilan 2uga memerintahkan semua barang

    bukti "ang telah disita senilai lebih dari Rp &(( miliar dirampas untuk

    Negara.

    3umber 9 $$$.oaindonesia.%om

    Analisa :

    'im Pen"idik )P) akhirn"a telah berhasil mengungkapkan kasus korupsi

    pengadaan alat simulator +I4 di kubu )apolri "ang dilakukan oleh mantan)akorlantas 4abes Polri Ir2en D2oko +usilo "ang diduga merugikan Negara

    sekitar Rp 1(( miliar.

    +elain tersangka Ir2en D2oko +usilo pada tanggal &< 6uli )P) menetapkan

    tersangka lain "aitu =akil )epala )orlantas non!akti# Brigadir 6enderal Polisi

    Didik Purnomo Direktur P' Gitra 4andiri 4etalindo Abadi P' G44A Budi

    +usanto selaku perusahaan pemenang tender pengadaan simulator dan

    +ukot2o + Bambang sebagai Direktur P' Inoasi 'eknologi Indonesia I'I"ang men2adi perusahaan subkontraktor dari P' G44A.

    Untuk tersangka +ukot2o + Bambang dionis &> tahun pen2ara atas perkara

    terpisah karena diduga menggelembungkan nilai pro"ek.

    http://www.voaindonesia.com/http://www.voaindonesia.com/
  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    31/37

    'ersangka Budi +usanto dionis @ tahun pen2ara ditambah denda Rp >(( 2uta

    subside - bulan kurungan. +elain itu ma2elis hakim 2uga men2atuhkan

    hukuman pengganti sebesar Rp 1

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    32/37

    mulai mun%ul dalam ketidak $a2aran dalam menggunakan anggaran "ang

    semestinn"a. Berdasarkan penelusuran media in#ormasi kasus ini bera$al

    setelah P' G44A perusahaan milik Budi +usanto men2adi pemenang tender

    pro"ek. Perusahaan tersebut membeli barang dari P' I'I senilai total Rp ?(

    miliar. +ementara nilai total tender pro"ek simulator roda empat dan roda

    dua "ang dimenangkan P' G44A men%apai Rp 1?@< miliar. Dari pro"ek

    tersebut diduga mun%ul kerugian negara sekitar Rp 1(( mil"ar. 4aka suatu

    institusi pemerintah "ang bergerak dalam bidang korupsi ingin mengusut

    tuntas pada kasus simulator +I4 tersebut.

    Untuk melakukan pen"elidikan tersebut pimpinan )P) menghadap ke

    )apolri. Namun )apolri meminta $aktu satu atau dua hari untukmendiskusikan tindak lan2utn"a dengan alasan Polri 2uga tengan men"elidiki

    kasus tersebut. Usai pertemuan tersebut Bareskrim menghubungi a2udan

    pimpinan )P) untuk meminta $aktu menghadap ketua )P). )emudian

    disetu2ui untuk diadakan pertemuan. Polri berniat akan mempresentasikan

    hasil pen"elidikan pada )P) untuk ditingkatkan pada tahap pen"idikan

    dihadapan pimpinan )P). )P) dianggap men"erobot kesepakatan untuk

    melakukan pertemuan tersebut. )P) menggeledah gedung )orlantas usai

    para pimpinan melakukan pertemuan. Pertemuan para pimpinan di ruang

    ker2a )apolri tak men"inggung ren%ana )P) menggeledah gedung )orlantas

    Polri. Pada akhirn"a )P) datang melakukan penggeledahan dengan

    mengatakan bah$a )apolri telah mengiJinkann"a.

    4as"arakat menduga sikap keras Polri untuk menangani kasus ini lebih

    tertu2u pada upa"a melokalisir kasus dalam kemungkinan keterlibatan

    2enderal lain. +ikap Polri "ang senantiasa men"atakan adan"a barang bukti

    "ang tidak relean dengan kasus driing simulator nampakn"a lebih

    menggambarkan kepanikan atas kemungkinan terbukan"a kasus& lain "ang

    ada dalam barang bukti "ang disita )P).

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    33/37

    B. Pokok Permasalahan Antara )apolri s )P)

    Pokok permalahan antara kapolri dengan kpk memiliki , masalah dasar9

    1. Perbedaan pandangan tentang siapa "ang akan ber$enang dalam

    menanggani kasus simulator +I4 ini apakah Polri atau )P).

    &. Perbedaan tentang penugasan personil pen"elidik kepolisisan di

    lembaga antirasuah itu.

    ,. Ren%ana penangkapan.

    +ebenarn"a perseteruan ini tidak ter2adi antara dua pihak apabila dua

    lembaga menga2u pada aturan main apakah itu )itab Undang!Undang

    Hukum A%ara Pidana )UHAP Undang!Undang )P) atau nota kesapahaman

    "ang sudah ditandatangani oleh kedua lembaga tersebut.

    G. Lima )e2anggalan )asus +imulator +I4

    Dalam kasus +imulator ini bisa kita lihat lima ke2anggalan "ang ter2adi di

    kasus ini. Adapun ke2anggalann"a adalah sebagai berikut9

    1. Ada!tidakn"a korupsi

    4a2alah'empo edisi &, April menuliskan korupsi pro"ek simulator.

    Pemberitaan itu dibantah oleh 2uru bi%ara 4abes Polri pada 1, 4ei. Isin"a

    tidak ada korupsi di )orps Lalu Lintas Polri sebesar Rp 1?- miliar terkait

    dengan pro"ek simulator.

    Badan Reserse dan )riminal 4abes Polri 2ustru men"elidiki kasus simulator

    setelah melihat pemberitaan 'empo. Perintah pen"elidikan bernomor +prinlid

    8>>88&(1&8'ipidkor tanggal &1 4ei &(1&.

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    34/37

    &. A$al mula pengusutan

    )P) mengusut kasus simulator se2ak 6anuari &(1&. Pada &< 6uli &(1& )P)

    menetapkan Inspektur 6enderal D2oko +usilo bekas )epala )orps Lalu Lintas

    sebagai tersangka. Polisi mengaku baru memeriksa ,, saksi. Belum ada

    tersangka.

    ,. Penggeledahan

    Pada ,( 6uli )P) menggeledah kantor )orps Lalu Lintas. Polisi men"andera

    dengan alasan bah$a kasus simulator 2uga sedang diusut.

    C. Penetapan tersangka

    Pada ,1 6uli polisi menetapkan lima tersangka. 'iga orang di antaran"a

    sama dengan )P).

    >. )er2a sama inestigasi

    Polisi dan )P) menggelar pertemuan dan membuat kesepakatan bersama

    pengusutan kasus simulator. Pasal >( a"at , Undang!Undang )P) dengan

    tegas men"ebutkan 2ika )P) mulai men"idik )epolisian dan )e2aksaan tak

    ber$enang lagi.

    D. 'iga 'ersangka +imulator +I4 ersi )P)

  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    35/37

    )epolisian diminta segera melimpahkan berkas pemeriksaan tiga tersangka

    kasus dugaan korupsi simulator u2ian surat iJin mengemudi+I4 ke )omisi

    Pemberantasan )orupsi men"usul pern"ataan Presiden +usilo Bambang

    Qudho"ono. )etiga tersangka itu adalah Brigadir 6enderal Polisi Didik

    Purnomo +ukot2o + Bambang dan Budi +usanto.

    +eperti diberitakan sebelum"a penanganan perkara tiga tersangka

    kasus simulator +I4itu seolah men2adi rebutan )P) dengan )epolisian.

    +elain men2adi tersangka di )P) ketigan"a 2uga ditetapkan sebagai

    tersangka di )epolisian. Penanganan perkara tiga tersangka selain D2oko

    +usiloitu masih mengambang di )P). +ementara )epolisian sudah

    melimpahkan berkasn"a ke )e2aksaan Agung meskipun kemudiandikembalikan )e2aksaan karena masih ada kekurangan se%ara material

    maupun #ormil.

    )epolisian 2uga menahanan Brig2en Didikdi Rumah 'ahanan 4ako Brimob

    )elapa Dua Depok sementara Budi di Rutan Bareskrim 4abes Polri. Dalam

    pern"ataann"a "ang disampaikan +enin @81(8&(1& malam Presiden +usilo

    Bambang Qudho"ono tegas memerintahkan Polri untuk men"erahkan

    sepenuhn"a penanganan kasus hukum dugaan korupsi simulator +I4 kepada)P). )eputusan itu sekaligus memutus polemik dualisme penanganan kasus

    oleh )P) dan kepolisian "ang mengemuka dan menimbulkan polemik se2ak

    pertengahan Agustus lalu.

    )eputusan diambil setelah Presiden bertemu dengan pimpinan )P) Abraham

    +amad dan Bambang =id2o2anto serta )epala Polri 6enderal Pol 'imur

    Pradopo +enin siang. Pertemuan tertutup di Istana Negara itu 2uga dihadiri

    4enteri +ekretaris Negara +udi +ilalahi dan =akil 4enteri Hukum dan Hak

    Asasi 4anusia Denn" Indra"ana.

    http://lipsus.kompas.com/topikpilihanlist/1971/Dugaan.Korupsi.Korlantas.Polrihttp://nasional.kompas.com/read/xml/2012/08/02/06423043/KPK.Resmi.Tetapkan.Brigjen.Pol.Didik.Purnomo.Jadi.Tersangkahttp://nasional.kompas.com/read/xml/2012/08/02/06423043/KPK.Resmi.Tetapkan.Brigjen.Pol.Didik.Purnomo.Jadi.Tersangkahttp://cetak.kompas.com/read/xml/2012/09/10/01541661/Sukotjo.Berharap.KPK..Bukan.Polrihttp://nasional.kompas.com/read/xml/2012/08/02/13004461/Polri.Tetapkan.5.Tersangka.Simulator.SIM..Tak.Ada.Djoko.Susilohttp://nasional.kompas.com/read/xml/2012/07/31/08321417/KPK.Resmi.Tetapkan.Djoko.Susilo.Tersangkahttp://nasional.kompas.com/read/xml/2012/07/31/08321417/KPK.Resmi.Tetapkan.Djoko.Susilo.Tersangkahttp://nasional.kompas.com/read/xml/2012/08/02/20412961/Brigjen.Didik.Juga.Disangka.Menyalahgunakan.Kewenanganhttp://lipsus.kompas.com/topikpilihanlist/1971/Dugaan.Korupsi.Korlantas.Polrihttp://nasional.kompas.com/read/xml/2012/08/02/06423043/KPK.Resmi.Tetapkan.Brigjen.Pol.Didik.Purnomo.Jadi.Tersangkahttp://nasional.kompas.com/read/xml/2012/08/02/06423043/KPK.Resmi.Tetapkan.Brigjen.Pol.Didik.Purnomo.Jadi.Tersangkahttp://cetak.kompas.com/read/xml/2012/09/10/01541661/Sukotjo.Berharap.KPK..Bukan.Polrihttp://nasional.kompas.com/read/xml/2012/08/02/13004461/Polri.Tetapkan.5.Tersangka.Simulator.SIM..Tak.Ada.Djoko.Susilohttp://nasional.kompas.com/read/xml/2012/07/31/08321417/KPK.Resmi.Tetapkan.Djoko.Susilo.Tersangkahttp://nasional.kompas.com/read/xml/2012/07/31/08321417/KPK.Resmi.Tetapkan.Djoko.Susilo.Tersangkahttp://nasional.kompas.com/read/xml/2012/08/02/20412961/Brigjen.Didik.Juga.Disangka.Menyalahgunakan.Kewenangan
  • 7/25/2019 Analisis Kasus Simulator Sim

    36/37

    RIIE=

    Pro"ek pengadaan dri2ingsimulator +I4 "ang menggunakan dana anggaran

    tahun &(11 mun%ul dalam ketidak$a2aran menggunakan anggaran "ang

    tidak semestin"a. Bera$al setelah P' G44A perusahaan milik Budi +usanto

    men2adi pemenang tender pro"ek. Perusahaan tersebut membeli barang dari

    P' I'I senilai total Rp ?( miliar. +ementara nilai total tender pro"ek simulator

    roda empat dan roda dua "ang dimenangkan P' G44A men%apai Rp 1?@