analisis dan perancangan sistem informasi …repository.amikom.ac.id/files/naskah_publikasi...
TRANSCRIPT
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK SD NEGERI 1 PURBOSARI TEMANGGUNG
Naskah Publikasi
diajukan oleh
Septian Dwi Kuncahyo 08.11.2133
kepada
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM
YOGYAKARTA 2012
ANALYSIS AND DESIGN ACADEMIC INFORMATION SYSTEM AT SD NEGERI 1 PURBOSARI TEMANGGUNG
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK SD NEGERI 1 PURBOSARI TEMANGGUNG
Septian Dwi Kuncahyo
Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT
SD Negeri 1 Purbosari is one of the basic education institutions that in the data processing of the teacher and students are still using manual methods. This certainly will make the processing of such data to be less than optimal. Based on these problems the author intends his thesis entitled "Analysis and Design of Academics Information System at SD Negeri 1 Purbosari".
Issues to be addressed in this activity is how the problem of managing the data of teachers and students at SDN 1 Purbosari can be overcome with the help of this Java based application. The purpose of this activity is to implement the Java application program to facilitate the processing of database management of teachers and students at SDN 1 Purbosari. The method of collecting data by the method of observation, interviews, and book study. To design their own program through several stages such as feasibility studies, preliminary plans, system analysis, system design and system implementation.
The author hopes that this application can help the SDN 1 Purbosari in data processing of the teachers and students in inputting data, search data, and preparing reports to be more effective and efficient.
Keywords: Academic Information System, Database Applications, Java, MySQL
I. PENDAHULUAN Perkembangan teknologi informasi saat ini menuntut setiap instansi baik negeri
maupun swasta perlu meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam menjalankan
sistem yang sedang berlangsung demi meningkatkan kualitas dan daya saing. Salah satu
yang terkena dampak perkembangan teknologi informasi adalah sekolah.
Manajemen sekolah yang baik tentu tidak lepas dari data – data yang banyak
dan dapat berubah sewaktu – waktu, dalam hal ini adalah data – data para pengajar dan
tentunya data para siswa itu sendiri. Perubahan data tersebut harus tersimpan dengan
baik, sehingga dapat dengan mudah untuk dicari pada saat dibutuhkan.
Hal tersebut mendorong penulis untuk mencari solusi pemecahan masalah
tersebut. Dengan kemajuan teknologi informasi, tidaklah sulit untuk merubah system
pengolahan data secara manual menjadi system pengolahan data yang terkomputerisasi.
Hal tersebut yang melatarbelakangi penulis untuk membuat skripsi dengan judul
“ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK SD NEGERI 1 PURBOSARI TEMANGGUNG”.
II. LANDASAN TEORI
2.1. Konsep Dasar Sistem Informasi 2.1.1. Pengertian Sistem
Sistem adalah sebuah tatanan yang terdiri atas sejumlah komponen fungsional
yang saling berhubungan dan secara bersama – sama bertujuan untuk memenuhi suatu
proses / pekerjaan tertentu (Kusrini, 2006).
Dilihat dari prosedurnya menurut Jerry FitzGerald, Ardra F. FitzGerald dan
Warren D. Stallings, Jr sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang
saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau
untuk menyelesaikan suatu susunan sasaran yang tertentu (Jogiyanto, 2001).
Berdasarkan definisi di atas secara umum sistem dapat diartikan sebagai
penggabungan antara dua elemen atau lebih yang menjadi satu kesatuan dan saling
berhubungan untuk mencapai suatu tujuan.
2.1.2. Karakteristik Sistem Sebuah sistem dapat dikatakan sebagai sistem, apabila mempunyai sifat atau
karakteristik tertentu. Menurut Al Fatta (2007) karakteristik sistem tersebut adalah
sebagai berikut.
1) Komponen (component)
Sistem yang terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi,yang
bekerjasama membentuk suatu kesatuan.
2) Batasan sistem (boundary)
Batasab sistem merupakan daerah yang membatasi antara sistem dengan sistem
lainnya atau sistem dengan lingkungan luarnya.
3) Linkungan Luar (envirounments)
Lingkungan luar sistem adalah apapun diluar batas dari sistem yang mempunyai
pengaruh pada sistem.
4) Penghubung Sistem (Interface)
Merupakan media penghubung antara sistem dengan subsistem yang lain.
5) Masukan (input)
Masukan adalah energi yang dimasukkan kedalam sistem. Input dapat berupa
masukan sinyal maupun perawatan.
6) Keluaran (out put)
Keluaran adalah hasil dari input energi yang telah diolah dan diklarifikasikan
menjadi keluaran yang berguna.
7) Pengolah Sistem (process)
Suatu sistem dapat mempunyai suatu proses yang akan mengubahmasukkan
menjadi keluaran.
8) Sasaran atau Tujuan (goal)
Suatu sistem pasti mempunyai sasaran atau tujuan. Suatu sistem dikatakan
berhasil jika sistem tersebut mengenai sasaran atau tujuannya.
2.1.3. Pengertian Data Data dapat didefinisikan sebagai bahan keterangan tentang kejadian – kejadian
nyata atau fakta – fakta yang dirumuskan dalam sekelompok lambang tertentu yang tidak
diacak yang menunjukkan jumlah, tindakan, atau hal (Sutanta, 2004). Data juga sering
disebut sebagai bahan mentah informasi.
2.1.4. Pengertian Informasi Informasi merupakan hasil pengolahan data sehingga menjadi bentuk yang
penting bagi penerimanya dan mempunyai kegunaan sebagai dasar dalam pengambilan
keputusan yang dirasakan akibatnya secara lansung saat itu juga atau secara tidak
langsung pada saat mendatang (Sutanta, 2004).
2.1.5. Pengertian Sistem Informasi Sistem informasi dapat didefinisikan sebagai kumpulan elemen yang saling
berhubungan, berkumpul besama – sama dan membentuk satu kesatuan, saling
berinteraksi dan bekerjasama antara satu dengan yang lainnya dengan cara – cara
tertentu untuk melakukan fungsi pengolahan data, input, processing, output berupa
informasi (Sutanta, 2004).
2.2. Konsep Dasar Basis Data (Database) 2.2.1. Pengertian Basis Data
Dilihat dari berbagai sudut pandang basis data memiliki beberapa pengertian
antara lain: a. Himpunan kelompok data yang saling berhubungan yang diorganisasi
sedemikian rupa sehingga kelak dapat dimanfaatkan dengan cepat dan mudah
(Kusrini, 2006)
b. Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama
sedemikian rupa tanpa pengulangan (redundancy) yang tidak perlu untuk
memenuhi kebutuhan (Kusrini, 2006).
c. Kumpulan file/table/arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media
penyimpanan elektronik (Kusrini, 2006).
2.2.2. Konsep Normalisasi Normalisasi merupakan teknik dalam desain logika sebuah database relasional
yang secara tidak langsung berkaitan dengan model data dengan menerapkan aturan
dan kriteria standar untuk menghasilkan struktur table yang normal (Kusrini, 2006).
2.3. Diagram UML (Unified Modelling Language) UML (Unified Modelling Language) adalah sebuah "bahasa" yang telah menjadi
standar dalam industri untuk visualisasi, merancang dan mendokumentasikan sebuah
model sistem piranti lunak (Dharwiyanti, 2003).
2.4. Perangkat Lunak yang digunakan 2.4.1. Java
Java pertama kali diluncurkan pada tahun 1995 sebagai bahasa pemrograman
umum (general purpose programming language) dengan kelebihan dia bisa dijalankan di
web browser sebagai applet. Java merupakan bahasa pemrograman yang berorientasi
objek (OOP) dan dapat dijalankan pada berbagai platform sistem operasi. Perkembangan
Java tidak hanya terfokus pada satu sistem operasi, tetapi dikembangkan untuk berbagai
sistem operasi dan bersifat open source.
2.4.2. Net Beans IDE 6.8 NetBeans adalah salah satu IDE favorit untuk coding bahasa Java. NetBeans
sebagai IDE digunakan untuk memudahkan dalam pemrograman Java sehingga tidak
perlu menggunakan pemrograman secara manual menggunakan editor teks dalam
pembuatan program.
2.4.3. XAMPP 1.7.3 Xampp merupakan sebuah paket kumpulan software yang terdiri dari apache,
mysql, phpmyadmin, php, Perl, Freetype2,dll.
Didalam software XAMPP versi 1.7.3 terdapat tiga element yang telah
terintegrasi, yaitu Web Server Apache 2.2.14, MySQL 5.1.41, PHP 5.3.1. MySQL
2.4.4. MySQL MySQL merupakan salah satu aplikasi DBMS (Database Management System)
yang sudah banyak dikenal dan cukup ampuh dalam pembuatan aplikasi bersekala data
menengah. MySQL sendiri merupakan aplikasi yang bersifat gratis (free ware).
III. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Tinjauan Umum 3.1.1. Profil Sekolah
Pertama kali berdiri pada tahun 1953. Sekolah ini duunya merupakan sekolah
rakyat. Kemudian pada tahun 1973 sekolah ini berubah menjadi Sekolah Dasar (SD).
Berikut rincian mengenai profil SD Negeri 1 Purbosari.
Nama Sekolah : Sekolah Dasar Negeri 1 Purbosari
Alamat Sekolah : Jl. Jumprit Km 3
Desa : Purbosari
Kecamatan : Ngadirejo
Kabupaten : Temanggung
Provinsi : Jawa Tengah
Status Sekolah : Negeri
NSS : 101032309012
NPSN : 20321532
Status Akreditasi : B
3.2. Sistem Informasi Akademik Perancangan sistem informasi akademik ini merupakan sarana bagi penulis
untuk menempuh tugas akhir skripsi dan merupakan sebuah gagasan yang diharapkan
mampu membantu pihak sekolah khususnya SD Negeri 1 Purbosari yang dalam hal ini
penulis jadikan sebagai objek dalam perancangan sistem informasi akademik ini, dalam
mengelola data para pengajar dan siswa di SD Negeri 1 Purbosari. Sistem informasi akademik yang akan dibuat ini merupakan sebuah aplikasi
desktop yang bersifat stand alone karena program dan database terdapat pada satu
komputer yang sama. Sistem informasi ini dibangun menggunakan bahasa pemrograman
Java yang diintegrasikan dengan database MySQL. Aplikasi ini akan dijalankan oleh
seorang admin yang dalam hal ini adalah bagian tata usaha yang memiliki wewenang
dalam mengelola data guru dan siswa di SD Negeri 1 Purbosari. Aplikasi ini memiliki
fasilitas insert, update, dan delete data guru, siswa serta nilai siswa secara keseluruhan,
yang dilengkapi dengan pencarian data siswa yang terdapat di dalam database.
3.3. Analisis Sistem Analisis dalam hal ini adalah melakukan penelitian terhadap sistem lama,
sehingga dari analisis sistem tersebut akan dapat ditarik kesimpulan yang bisa digunakan
sebagai tolok ukur sistem yang akan dibangun. Menurut Jogiyanto HM (1993), analisis
sistem didefinisikan sebagai:
“Penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian – bagian
komponen dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi
permasalahan – permasalahan, kesempatan – kesempatan, hambatan –
hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan
perbaikan – perbaikannya”
3.3.1. Analisis Kelemahan Sistem Dalam menganalisis kelemahan sistem terdapat beberapa metode yang dapat
digunakan. Dalam hal ini penulis menggunakan metode PIECES (performance,
information, economic, control, efficiency, services) yaitu, dengan menganalisa kinerja,
informasi, ekonomi, keamanan aplikasi, efisiensi dan pelayanan. Dari analisis ini akan
didapatkan masalah yang akan menjadi objek bahasan untuk menemukan solusi dari
masalah yang ada.
3.3.2. Analisis Kebutuhan Sistem Pembuatan sistem yang baru memerlukan beberapa kebutuhan yang nantinya
akan dimanfaatkan dalam proses berjalannya sistem tersebut. Analisis kebutuhan sistem
terdiri dari kebutuhan perangkat keras, kebutuhan perangkat lunak, kebutuhan informasi
dan kebutuhan pengguna.
3.3.3. Analisis Kelayakan Sistem Studi kelayakan merupakan proses mempelajari dan menganalisa masalah yang
ditentukan sesuai dengan tujuan akhir yang akan dicapai. Dalam membuat sebuah
sistem harus ada mekanisme untuk menilai apakah sistem yang akan dibuat layak untuk
diterapkan untuk menggantikan sistem yang lama atau tidak. Terdiri dari kelayakan
teknologi, kelayakan operasional, dan kelayakan hukum.
3.4. Perancangan Sistem Perancangan sistem merupakan penggambaran, perencanaan dan pembuatan
sketsa atau peraturan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam satu kesatuan yang
utuh dan berfungsi, tujuan dari perancangan sistem secara umum adalah untuk
memberikan gambaran kepada user dan manajemen tentang sistem yang baru.
3.4.1. Perancangan Proses 3.4.1.1. Flowchart Sistem
Berikut adalah flowchart sistem aplikasi sistem informasi akademik yang
diusulkan:
Gambar 3.2 Flowchart sistem yang diusulkan
3.4.1.2. Perancangan UML UML (Unified Modelling Language) merupakan bahasa standar yang digunakan
untuk menjelaskan dan menfisualisasikan artifak dari proses analisis dan desain
berorientasi objek. Dengan menggunakan UML, developer dapat melakukan pemodelan
secara visual yaitu, penekanan pada penggambaran, bukan didominasi oleh narasi.
1. Diagram Use Case
Gambar 3.3 Diagram Use Case
3.4.2. Perancangan Basis Data 3.4.2.1. Normalisasi
Normalisasi merupakan cara pendekatan dalam membangun desain logika basis
data relasional yang tidak secara langsung berkaitan dengan model data, teteapi dengan
menerapkan sejumlah aturan dan kriteria standar untuk menghasilkan struktur tabel yang
normal (Kusrini, 2006 hal 40).
3.4.2.2. Relasi Tabel Relasi antar tabel digunakan untuk melihat hubungan setiap tabel yang dibuat.
Dalam relasi ini setiap tabel memiliki primary key yang digunakan sebagai penghubung
antara satu tabel denga tabel lain. primary key ini akan digunakan sebagi foreign key di
tabel lain agar tabel – tabel tersebut dapat berhubungan. Berikut relasi tabel dari sistem
informasi akademik.
Gambar 3.13 Relasi antar tabel
IV. IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 4.1. Implementasi Sistem
Sistem Informasi Akademik SD Negeri 1 Purbosari merupakan sistem yang
digunakan untuk mengelola manajemen data siswa dan guru yang meliputi pengolahan
biodata siswa, pengolahan biodata guru, pengolahan data kelas, dan pengolahan data
nilai siswa.
4.1.1. Implementasi Basis Data Untuk pembuatan basis data diperlukan aplikasi XAMPP yang
merupakan paket aplikasi yang didalamnya terdapat database server MySQL.
MySQL inilah yang nantinya akan digunakan sebagai pusat penampungan data
(database).
4.1.2. Pengujian Program Pengujian program dilakukan untuk mengetahui apakah langkah dan alur sudah
berjalan dengan baik sesuai dengan rancangan yang diharapkan. Tujuan utama dari
pengujian program adalah untuk mengetahui apakah masih adanya kesalahan sehingga
sistem tidak dapat berjalan sesuai dengan keinginan.
4.2. Manual Program 4.2.1. Halaman Login
Gambar 4.6 Halaman Login
4.2.2. Halaman Menu Utama
Gambar 4.7 Halaman Menu Utama
4.2.3. Halaman Manajemen Data Guru
Gambar 4.8 Halaman Manajemen Data Guru
4.2.4. Halaman Manajemen Data Siswa
Gambar 4.9 Halaman Manajemen Data Siswa
Gambar 4.10 Halaman Pencarian Data Siswa
4.2.5. Halaman Manajemen Data Nilai
Gambar 4.12 Halaman Manajemen Nilai Siswa
4.2.6. Halaman Laporan
Gambar 4.16 Laporan Rekap Nilai Siswa
V. PENUTUP 5.1. Kesimpulan
Dengan aplikasi sistem informasi akademik yang telah dibangun diharapkan
dapat membantu pihak Sekolah Dasar Negeri 1 Purbosari dalam hal manajemen
pengolahan data khususnya data siswa dan guru dengan lebih baik.
Dari hasil pembahasan ujicoba program yang telah dilakukan dapat disimpulkan
bahwa :
1. Aplikasi sistem informasi akademik SD Negeri 1 Purbosari merupakan
aplikasi desktop yang dirancang menggunakan bahasa pemrograman java
dengan database MySql. Aplikasi tersebut dibuat dengan menggunakan
perangkat lunak NetBeans IDE 6.8 sebagai editor java yang digunakan
dalam pembuatan interface dan fungsi program. Sedangkan untuk database
yang digunakan adalah XAMPP for windows versi 1.7.3 yang didalamnya
sudah terdapat MySQL versi 5.1.41 yang nantinya akan digunakan sebagai
penampung data (database) akademik SD Negeri 1 Purbosari.
2. Aplikasi sistem informasi akademik SD Negeri 1 Purbosari diterapkan di
komputer sekolah sehingga nantinya akan dapat membantu pihak tata
usaha sekolah dalam memanajemen data sekolah. Aplikasi tersebut
dilengkapi dengan form input data, olah data, pencarian data, serta
mencetak laporan hasil dari pengolahan data sekolah. Diharapkan aplikasi
tersebut dapat membantu pihak sekolah dalam mengolah manajemen data
sekolah sehingga dapat memberikan informasi lebih akurat serta lebih
menghemat waktu, biaya, dan tempat.
5.2. Saran Aplikasi sistem informasi akademik yang telah dibuat merupakan sebuah sarana
yang dibangun sebagai media pengolahan data sekolah. Dalam proses
pembangunannya, aplikasi tersebut masih banyak kekurangannya, sehingga masih
sangat banyak saran yang dapat diberikan untuk pengembangan kedepannya.
1. Sistem yang dibuat hanya sebatas pengolahan data siswa, guru, kelas
siswa, jadwal dan nilai. Sehingga masih banyak fitur yang perlu
ditambahkan seperti pengolahan pengolahan administrasi keuangan, dan
laporan nilai rapor.
2. Tampilan dapat dibuat lebih rapi dan teratur sehingga akan lebih menarik.
3. Rekap data bisa dibuat dalam format PDF atau DOC.
4. Dan masih banyak saran yang dibutuhkan sebagai acuan untuk
memperbaiki kesalahan yang ada saat ini guna pengembangan sistem
selanjutnya agar lebih baik.
DAFTAR PUSTAKA Al Fatta, H. 2007. Analisis & Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta:
Penerbit Andi
Dharwiyanti, S. 2003. Pengantar Unified Modeling Language (UML). IlmuKomputer.com (diakses pada tanggal 28 januari 2012)
Jogiyanto HM. 1993. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi Offset
Kusrini. 2006. Strategi Perancangan dan pengelolaan Basis Data.Yogyakarta : Penerbit Andi
Sutanta, E.2004.Sistem Basis Data. Yogyakarta : Graha Ilmu.
.