analisis artikel jurnal

Upload: sanjaya-dev

Post on 30-Oct-2015

119 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Analisis Artikel JurnalPTK

Posted on April 17, 2012

Judul : Pembelajaran Untuk Meningkatkan Kemampuan Membuat Model Matematika Dari Soal Cerita*Peneliti: Eneng Erliani, Eli Rohmatullaeli, dan Nanang

Download artikel yang dianalisis klik disini ya!!

Hal-hal penting yang perlu diperhatikan dalam penelitian dan penulisan PTK 1. Penulisan Judul

Artikel ini berjudul Pembelajaran Untuk Meningkatkan Kemampuan Membuat Model Matematika Dari Soal Cerita. Dengan melihat/membaca judul artikel saja, kita sudah bisa memastikan bahwa penelitian tersebut menggunakan PTK karena menggunakan kata kunci meningkatkan. Sebagaimana diketahui bahwa PTK merupakan jenis penelitian yang dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran (prestasi siswa) dan keprofesionalan guru dalam mengajar.

1. PTK merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan keprofesionalan guru maupun dosen. Dalam pelaksanaannya dosen dan guru perlu melakukan segala langkah penelitian ini secara bersama-sama (kolaboratif) dari awal hingga akhir selain itu dapat pula dilakukan sendiri sendiri baik oleh dosen maupun guru. Data penelitian tindakan kelas pada dasarnya dikumpulkan oleh guru yang berperan sebagai peneliti dan pengajar, dan jika perlu dapat dibantu oleh teman sejawat.

Analisis: Secara umum, penelitian ini telah sesuai dengan filosofis PTK dimana penelitian ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, dalam hal ini kemampuan siswa membuat model matematika. Penelitian inipun dilakukan oleh guru sendiri (pengajar sekaligus peneliti) yaitu ibu Eneng Erliani dan dilakukan secara kolaboratif dengan teman sejawat, ibu Eli Rohmatullaeliserta Nanang yang merupakan seorang dosen di perguruan tinggi. Dengan demikian, PTK ini menunjang peningkatan professional guru/dosen.

1. Salah satu prosedur yang pertama kali dilakukan dalam PTK adalah merasakan adanya masalah kemudian mengidentifikasi masalah. Dengan kata lain Penetapan Fokus/Masalah Penelitian.

Analisis: Peneliti telah melakukan salah satu prosedur PTK yaitu Penetapan Fokus/Masalah Penelitian. Hal ini terlihat dari adanya masalah dimana banyak siswa yang belum mengerti dan menanyakan balik kepada peneliti saat pembelajaran berlangsung, apa artinya (baca: masalah matematika dalam bentuk soal cerita) dalam bahasa Sunda. Peneliti menyadari bahwa metode tanya jawab yang dilakukannya dalam praktik pembelajaran selama ini kurang cocok sehinga perlu dicari solusinya. Peneliti tertarik untuk mempertimbangkan penggunaan bahasa Sunda dalam pembelajaran pemecahan masalah soal cerita khusunya dalam membuat model matematika. Dengan demikian peneliti bermaksud untuk memperbaiki metode pembelajaran sehingga dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam membuat model matematika.

1. Pada umumnya, rumusan masalah untuk PTK selalu berupa pertanyaan tentang tindakan seperti apa yang akan menghasilkan pemecahan masalah sesuai target yang dinginkan. Penerapan tindakan yang bagaimanakah yang dapat mengatasi masalah adalah pertanyaan sentralnya.

Analisis:Adapun rumusan permasalahan pada artikel yang dianalisis ini yaitu: Pembelajaran pemahaman soal ceritayang bagaimanakah yang mampumembantu siswa membuat model matematika dengan baik? Meskipun rumusan permasalahan diatas menunjukkan adanya tindakan, yaitu peneliti mencari tahu tentang sintax/lintasan belajar yang dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam membuat model matematika, namun kurang menujukkan ketegasan pada ide sentral dari tindakan yang dilakukan. Peneliti sama sekali tidak menyinggung tentang penggunaan bahasa Sunda yang dapat membantu siswa untuk membuat model matematika dari soal cerita. Padahal dalam bab pendahuluan, peneliti telah mempertimbangkan penggunaaan bahasa ibu (bahasa Sunda) sebagai solusinya.

1. Proses siklus dalam PTK meliputi 4 aktivitas utama yaitu rencana tindakan (planning), penerapan tindakan (action), mengobservasi dan mengevaluasi proses dan hasil tindakan (observation and evaluation), melakukan refleksi (reflection), dan seterusnya sampai dicapai kualitas pembelajaran dan hasil belajar yang diinginkan.

Analisis:Penerapan peryataaan dapat ditemukan pada jurnal PTK Pembelajaran Untuk Meningkatkan Kemampuan Membuat Model Matematika Dari Soal Cerita yang dianalisis ini. Hal ini terlihat dari penjelasan peneliti yang diuraikan pada bagian metode penelitian. Dijelaskan bahwa penelitian berlangsung dalam2 siklus, dan pada setiap siklus dilakukandua kali pertemuan. Setiap siklus terdiridari langkah-langkah berikut: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan tindak pembelajaran, (3) pengamatan terhadap tindakpembelajaran dan dampaknya, serta (4)refleksi terhadap tindak pembelajaranyang telah dilakukan.Penulis pun telah menjelaskan secara detail langkah langkah kegiatan yang terjadi pada setiap siklus, baik persamaan maupun perbedaan tindakan yang diberikan antarsiklus yang satu dengan yang lain.

1. Analisis data adalah upaya yang dilakukan oleh guru yang berperan sebagai peneliti untuk merangkum secara akurat data yang telah dikumpulkan dalam bentuk yang dapat dipercaya dan benar. Analisis data dilakukan dengan cara memilih, memilah, mengelompokkan, data yang ada, merangkumnya, kemudian menyajikan dalam bentuk yang mudah dibaca atau dipahami. Penyajian hasil analisis data kualitatif dapat dibuat dalam bentuk uraian singkat, bagan alur. Atau tabel sesuai dengan hakikat data yang dianalisis.

Analisis:Pada jurnal PTK ini terdapat analisis data yang berisi paparan mengenai kegiatan PTK yang telah dilakukan serta teknik pengumpulan data. Adapun data yang dikumpulkan peneliti yaitu digunakan data hasil tes yang memerintahkan siswa untuk mengubah soal cerita menjadi model matematika, melakukan wawancara dengan siswa untuk mengetahui responnya, dan mengobservasi tindak pembelajaran yang dilakukan guru. Disamping itu untuk lebih memudahkan pembaca dalam memahami isi jurnal, peneliti yang juga merupakan penulis jurnal, menyajikan hasil analisis data kualitatif ke dalam bentuk tabel yang sederhana namun sangat komunikatif. Selanjutnya penulis pun mendeskripsikan informasi yang ada pada tabel , faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi sehingga hasilnya seperti itu disertai dengan tindakan yang harus diambil pada setiap siklus pada tahap selanjutnya.

1. 7. Data kuantitatif dianalisis dengan statistik deskriptif untuk menemukan presentase, dan nilai rata-rata. Penyajian hasil analisis dapat dilakukan dengan membuat tabel distribusi atau grafik.

Analisis:Di dalam jurnal PTK ini, peneliti tidak mencantumkan daftar data hasil penelitian tindak kelas yang telah dilakukan secara detail, peneliti hanya menuliskan prosentase akhir dari hasil nilai tes siswa SMP Negeri 4 Tarogong Kidul,Garut setelah mengikuti kegiatan kegiatan pembelajaran pada setiap siklus.

1. Menyimpulkan adalah mengikhtisarkan atau memberi pendapat berdasarkan hal/sesuatu yang diuraikan sebelumnya. Sejalan dengan itu, kesimpulan atau simpulan adalah kesudahan pendapat atau pendapat terakhir yang dibuat berdasarkan uraian sebelumnya.

Analisis:Pernyataan di atas sesuai dengan kesimpulan yang terdapat di dalam jurnal PTK yang dianalisis, berisi tentang ikhtisar dari penelitian PTK yang dilakukan dan isi kesimpulan ini menjawab rumusan permasalahan dan tujuan penelitian yang terkandung di dalam pendahuluan. Adapun kesimpulan penelitian ini yaitu berupa sintax/model pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam membuat model matematika dari soal cerita antara lain: (1) Guru memberi contoh soalcerita, (2) guru bersama siswa menterjemahkan contoh soal ke dalam bahasasendiri (bahasa Sunda), (3) guru bersamasiswa membuat model matematika, (4)siswa diberi Lembar Kerja (LK) berbentuksoal cerita. Di dalam LK tersebut dilengkapi dengan contoh soal cerita dan terjemahannya, (5) bersama kelompoknya,siswa membuat model matematika, (6)perwakilan salah satu kelompok mempresentasikan hasil kerjanya di depan kelas

dan ditanggapi oleh kelompok lain, (7)hasil karya siswa dipajang di kelas sebagai sumber belajar

1. Dalam kaitan dengan PTK, kesimpulan harus disusun secara singkat, padat, dan jelas sesuai dengan uraian, dan mengacu kepada pertanyaan penelitian/tujuan perbaikan. Disamping itu, kesimpulan harus disusun secara sistematis sesuai dengan urutan pertanyaan penelitian/tujuan perbaikan.

Analisis: Kesimpulan pada artikel yang dianalisis ini telah sesuai dengan pernyataan diatas. Namun karena rumusan permasalahan/ tujuan penelitian hanya satu maka kesimpulan yang dibuatpun hanya satu.

1. Saran dimaknai sebagai: pendapat (usul, anjuran, cita-cita) yang dikemukakan untuk dipertimbangkan. Dalam kaitan dengan PTK, saran merupakan pemikiran yang diajukan oleh guru peneliti untuk menindaklanjuti hasil penelitiannya.

Analisis:Penyajian saran pada jurnal PTK ini, berisi tentang anjuran peneliti kepada guru-guru lain yang mengalami hal yang sama yaitu rendahnya kemampuan siswa dalam membuat model matematika dari soal cerita agar mencobakan model pembelajaran yang telah peneliti lakukan. Selain itu, peneliti lain dapat menerapkan model pembelajaran yang ada untuk KD yang lain.

* Artikel ini dimuat pada jurnal PTK DBE3 (Decentralized Basic Education 3) Edisi Februari 2011