an produk produk agroindustri
TRANSCRIPT
PENGEMBANGAN PRODUK PRODUK AGROINDUSTRI YANG PROSPEKTIF BAGI PESANTREN
Ani Suryani, Erliza Hambali, Mohamad Ihsanur
PENDAHULUANLuas lahan pertanian 107 juta ha Potensi tangkapan ikan laut Indonesia 50-60 juta ton/tahun Iklim tropis Jumlah pulau yang banyak Keanekaragaman hayati yang tinggiPotensi bahan baku agroindustri sangat besar. Pesantren
Santri mondok Wilayah dekat bahan baku Pendalaman ilmu agama
Potensial mengembangkan produk agroindustri
Pesantren
Pendalaman ilmu umum Keterampilan hidup
Santri & pengelola termotivasi memiliki jiwa entrepreneur
TUJUAN Memberikan gambaran produk-produk agroindustri yang prospektif yang dapat dikembangkan oleh pesantren Pengelola dan santri pesantren tergugah dan termotivasi untuk mengembangkan jiwa wirausahanya
TEKNOLOGI-TEKNOLOGI PROSES PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN YANG PROSPEKTIF BAGI MASYARAKAT PESANTRENProduk Agroindustri Berbasis Ikan Ikan asinIkanPenimbangan Perebusan Pendinginan Penjemuran Sortasi Pengemasan Garam
Ikan asinProses Produksi Ikan Asin
TEKNOLOGI-TEKNOLOGI PROSES PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN YANG PROSPEKTIF BAGI MASYARAKAT PESANTRENTeri nasiTeri NasiPenimbangan Pencucian Perebusan Pendinginan Penjemuran Sortasi Pengemasan Air Garam
Teri nasi kemas Proses Produksi Teri Nasi
TEKNOLOGI-TEKNOLOGI PROSES PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN YANG PROSPEKTIF BAGI MASYARAKAT PESANTRENIkan pedaIkan
Penimbangan
Perendaman
Garam & air
Penjemuran
Penganginan
Pengemasan
Ikan Peda
Proses Produksi Ikan Peda
TEKNOLOGI-TEKNOLOGI PROSES PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN YANG PROSPEKTIF BAGI MASYARAKAT PESANTRENIkan pindangIkan
Dendeng Ikan
IkanPenimbangan
Penimbangan
Penyiangan dan pencucian Perendaman I Perendaman II Penjemuran Garam & air Bumbu & air
Penyiangan dan pencucian Garam & air
Perebusan
Pendinginan Sortasi Pengemasan Pengemasan
Ikan Pindang
Dendeng Ikan Proses Produksi Dendeng Ikan
Proses Produksi Ikan Pindang
TEKNOLOGI-TEKNOLOGI PROSES PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN YANG PROSPEKTIF BAGI MASYARAKAT PESANTRENIkan asapIkan IkanPenimbangan Pencucian Penyiangan dan pencucian Garam & air Peragian Garam & air
Terasi
Perebusan
Pendinginan
Penjemuran & penumbukan
Pengemasan
Pengemasan
Ikan Pindang
Terasi
Proses Produksi Ikan Pindang
Proses Produksi Terasi
TEKNOLOGI-TEKNOLOGI PROSES PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN YANG PROSPEKTIF BAGI MASYARAKAT PESANTRENKecap ikan Kerupuk IkanPersiapan bumbu Penggilingan
IkanPengeringan
Bumbu
Pembuatan adonan Perebusan
IkanPencucian Pencampuran Fermentasi I Persiapan bumbu Fermentasi II Garam Pengukusan Pendinginan Pemotongan Penganginan dan Pengeringan Pengemasan Pengemasan
Garam
Bumbu
Perebusan
Kecap Proses Produksi Kecap
Kerupuk Ikan Proses Produksi Kerupuk Ikan
TEKNOLOGI-TEKNOLOGI PROSES PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN YANG PROSPEKTIF BAGI MASYARAKAT PESANTRENAbon ikanIkanPenyiangan dan pencucian Perebusan Penirisan & pengepresan Persiapan bumbu dan santan Bumbu & santan Pencabikan Pencampuran dengan bumbu Penggorengan Pengepresan Pendinginan Pengemasan
Abon Ikan Proses Produksi Abon Ikan
TEKNOLOGI-TEKNOLOGI PROSES PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN YANG PROSPEKTIF BAGI MASYARAKAT PESANTRENAbon ikan
Tangki perebus
Pengepres
Pencabik
Pemarut
Pengaduk
Bahan
Abon
Abon
TEKNOLOGI-TEKNOLOGI PROSES PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN YANG PROSPEKTIF BAGI MASYARAKAT PESANTRENProduk Agroindustri Berupa Keripik Bahan baku
Ubi Ungu
Talas
Singkong
Pisang
Nanas
Pepaya
Nangka
Mangga
Terong
Labu
Wortel
Buncis
Bengkuang
TEKNOLOGI-TEKNOLOGI PROSES PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN YANG PROSPEKTIF BAGI MASYARAKAT PESANTRENProduk Agroindustri Berupa Keripik Proses produksi Penggorengan vakum Buah dan sayurPenggorengan biasa UmbiPisang Mentah Pengupasan Kulit
Pencucian
Perendaman dalam larutan Natrium Bisulfit (1 %, selama 10 menit) Pengirisan (Ukuran 1 - 1,5 mm) Penirisan (+ 10 menit) Penggorengan (160oC, 5-10 menit) Sentrifuse (1-2 menit)
Pemberian bumbu
Penyortiran
Pengemasan
Keripik Pisang Aneka Rasa
TEKNOLOGI-TEKNOLOGI PROSES PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN YANG PROSPEKTIF BAGI MASYARAKAT PESANTRENProduk Agroindustri Berbasis Buah dan Sayuran SelaiHidrokoloid Pengupasan Pelarutan hidrokoloid (suhu 95 100 oC selama 5 menit)
Buah
Penghancuran Asam sitrat
Pemasakan (suhu 105 110 oC selama 25 30 menit) Penambahan bahan pemanis, natrium benzoat 0,1 persen dan CaCO3 0,3 persen Pengisian selai ke wadah Pendinginan Wadah jar steril
Selai buah Diagram Alir Proses Pengolahan Selai
TEKNOLOGI-TEKNOLOGI PROSES PENGOLAHANBahan Baku PERTANIAN HASIL YANG PROSPEKTIF BAGI MASYARAKAT PESANTRENSortasi, timbang, potong, cuci dan tiriskan Perendaman, 10
Pikel
Larutan garam 15-20% (T = 60 0C) Penyaringan
Larutan CaCl2 0,2 %
Penirisan
Pengisian ke dalam botolFermentasi (7-14 hari)
Air (T = 40 0C)
Penirisan Pikel mentah Pengadukan Penyaringan Larutan pikel Cuka, gula pasir, air, bumbu, asam sitrat, sodium benzoat
Perendaman
Penirisan
Didihkan, 10
Pikel
Larutan pikel manis
Penutupan Sterilisasi Pikel manis, asin & asam
Diagram Alir Proses Pengolahan Pikel
TEKNOLOGI-TEKNOLOGI PROSES PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN YANG PROSPEKTIF BAGI MASYARAKAT PESANTRENRumput laut kering
Manisan rumput lautPencucian
Perendaman dalam air tawas 1% (1 jam)
Pencucian
Penirisan
Perendaman dalam larutan gula (1:1) Asam sitrat, pasta pandanManisan rumput laut
Diagram Alir Proses Pengolahan Manisan Rumput Laut
TEKNOLOGI-TEKNOLOGI PROSES PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN YANG PROSPEKTIF BAGI MASYARAKAT PESANTRENProduk Agroindustri Memanfaatkan Hasil Samping Nata de coco
Larutan Pertama Masukkan ke Tabung reaksi Tutup Dinginkan
Larutan Kedua Masukkan ke Tabung reaksi Tutup Dinginkan
Larutan Media
Larutan Urea
Tuang larutan urea ke larutan media
Larutan MediaMasukkan ke botol bermulut lebar Tutup
Larutan Urea
Tuang larutan urea ke larutan media Tambahkan starter
Tuang larutan pertama ke larutan kedua Inkubasikan dalam keadaan miring
Dinginkan Pindahkan ke wadah Masukkan Mikroba Inkubasikan Masukkan ke ruang fermentasi
Diagram Proses Penyiapan Biakan Murni
Diagram Proses Pembuatan Starter
Diagram Proses Fermentasi
PENUTUP Banyak potensi produk agroindustri yang dapat dikembangkan oleh berbagai pihak, termasuk pesantren Perlu diketahui pula syarat sebelum melaksanakan usaha agroindustri (pengenalan potensi bahan baku, pembelajaran mengenai teknologi proses, kemampuan pemasaran, analisa kelayakan usaha, jiwa entrepreneur) Terbukanya wawasan mengenai banyaknya potensi produk agroindustri yang dapat dikembangkan Pembelajaran terhadap teknologi proses produk Kemampuan entrepreneurship yang tinggi Kalangan pesantren diharapkan berhasil mengembangkan usaha di bidang agroindustri
Terima Kasih