tugas biologi persentasi pterodphyta

Persentasi

BiologiDisusun Oleh :1. Muhammad Rifqi 2. Nabilla Dhani

Amanda3. Rika Oktavia4. Yucky Rechuel

Tentang Pteridophyta(Tumbuhan Paku)

DEFINISI

CIRI-CIRI

KLASIFIKASI

GAMBAR

SIKLUS

SPORA

MANFAAT

Pteridophyta

MORFOLOGI

Tumbuhan paku-pakuan adalah sekelompok tumbuhan yang memiliki sistem pembuluh sejati (kormus), namun tidakmenggunakan biji sebagai alat reproduksinya. Kelompok tumbuhan ini masih menggunakan spora sebagai media

reproduksinya, sama seperti lumut dan fungi (jamur).

Definisi

Termasuk tumbuhan tingkat rendah

Ukuran tubuh tumbuhan paku amat bervariasi, tingginya antara 2 cm hingga 5 cm

Bentuknya beragam, ada yang berbentuk lembaran, perdu, pohon, dan ada yang seperti tanduk rusa

Ada yang hidup sebagai saprofit dan epifit

Hidup di tepi sungai di tempatyang lembap (higrofit), hidup di air (hidrofit)

Ciri-Ciri

Akar tumbuhan paku berupa akar serabut. Pada akar paku, xilem terdapat di tengah dikelilingi floem membentuk berkas pembuluh angkut yang konsentris

Batangnya jarang tumbuh tegak di atas tanah, kecuali pada paku tiang (Alsopila sp. dan Cyathea sp.). Batang tersebut kebanyakan berupa akar tongkat (Rhizoma). Tipe berkas pembuluh angkut batang sama dengan akar, yaitu tipe konsentris

Morfologi Tumbuhan Paku Akar tumbuhan paku berupa akar serabut.

Ujungnya dilindungi oleh kaliptra yang tersusun atas sel-sel yang bentuknya

berbeda dengan sel akar. Sel-sel ini akan membentuk jaringan akar.

Batang paku umumnya berupa akar tongkat atau rhizoma, kecuali beberapa spesies yang memang telah memiliki batang sesungguhnya seperti paku tiang. Rhizoma tumbuh mendatar di bawah atau ada di atas permukaan tanah.

Metagenesis / Pergiliran Keturunan

Siklus Hidup Tumbuhan Paku

KlasifikasiTumbuhan paku dibagi empat subdivisi, yaitu

Psilophyta

Lycophyta

Sphenophyta

Pterophyta

Merupakan tumbuhan paku yang paling primitif, sederhana dan sebagian dari jenis ini telah punah. Diperkirakan hanya tinggal 10-13 spesies. Contoh paku purba yang masih ada adalah Psilotum sp.

Psilophyta / Paku purba

Ciri-ciri :

• Berdaun kecil dan tersusun spiral

• Sporangium muncul di ketiak daun dan berkumpul membentuk strobilus

• Batangnya seperti kawat

Contoh : Lycopodium, Selaginella, dan Isoetes

Lycopodium

Selaginella

Lycophyta / Paku Kawat

Ciri-ciri :• Daun kecil,

tunggal dan tersusun melingkar

• Sporangium terdapat dalam strobilus (kerucut)

Equisetum(Paku ekor kuda)

Sphenophyta / Paku Ekor kuda

Golongan ini yang dikenali orang sebagai tumbuhan paku. Anggota kelompok ini yang paling banyak

Contoh : • Adiatum cuneatum

(suplir)• Platycerium sp

(tanduk rusa)• Marsilea crenata• Salvina natans

Platycerium sp(tanduk rusa)

Pterophyta / Paku Sejati

• Paku Homosfor menghasilkan satu jenis spora saja, misalnya paku kawat (Lycopodium clavatum)

• Paku Heterospormenghasilkan dua jenis spora yaitu : mikrospora (jantan) dan makrospora (betina), misalnya paku rane (Selaginella wildenowii) dan semanggi (Marsilea crenata).

• Paku Peralihanmenghasilkan spora yang bentuk dan ukurannya sama (isospora) tetapi sebagian jantan dan sebagian betina (heterospora), misalnya paku ekor kuda (Equisetum debile)

MACAM SPORA

Berdasarkan spora yang dihasilkan dikenal 3 jenis tumbuhan paku, yaitu :

Sebagai tanaman hiasan :- Platycerium nidus (paku tanduk rusa)- Asplenium nidus (paku sarang burung)- Adiantum cuneatum (suplir)- Selaginella wildenowii (paku rane)

Sebagai bahan penghasil obat-obatan :- Asipidium filix-mas- Lycopodium clavatum

Sebagai sayuran :- Marsilea crenata (semanggi)- Salvinia natans (paku sampan = kiambang)

Sebagai pelindung tanaman di persemaian :- Gleichenia linearis

Sebagai pupuk hijau :- Azolla pinnata >> bersimbiosis dengan anabaena azollae (gangang biru)

Tugas BiologiDisusun oleh :Muhammad Rifqi Nabih DidiNabilla Dhani AmandaRika Oktavia SetiawatiYucky Rechuel

SMAN 90 JakartaJl. Sabar Petukangan

SelatanPesanggrahan, Jakarta

Selatan12270