sop pemakaian ambulance

Post on 17-Sep-2015

69 Views

Category:

Documents

4 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

SOP PEMAKAIAN AMBULANCE NAMA INSTANSIPEMAKAIAN AMBULANCE

No. DokumenNo. Revisi0Halaman/

PROSEDUR TETAPTanggal TerbitDisetujui oleh,Kepala Puskesmas Jatirejo Dr.WIWIK KUSNUL LATIFANIP.1971.1104.2002.12.2003

PengertianAdalah prosedur operasional penggunaan dan pemeliharaan ambulans dalam rangka menunjang operasional pelayanan di IGD

Tujuana. Tercapainya pelayanan penderita gawat darurat secara cepat, tepat ,cermat dan professional.b. Ambulans selalu ready to use

Kebijakana. Pemeliharaan ambulans adalah tanggungjawab bagian Sekretariatb. Peralatan penunjang medis dan obat-obatan emergency adalah tanggungjawab IGDc. Dalam menuju TKP sopir harus disertai perawat, sedang perawat IGD tidak harus dengan sopird. Untuk kasus gawat darurat, jarak jangkau pelayanan ke TKP tidak boleh lebih dari 30 menit

Prosedura. Parkir ambulans tidak jauh dari IGDb. Perawat IGD menerima panggilan darurat / kasus yang memerlukan pertolongan ambulansc. Identitas pelapor dicatat (nama, alamat, nomer telfon), data tersebut diserahkan ke TPIP d. Petugas TPIP memastikan laporan tersebut dengan menghubungi nomor telfon pelapore. Perawat IGD menghubungi sopir ambulans, apabila sopir tidak ada ditempat, perawat IGD yang mengemudikan ambulansf. Kecepatan kendaraan maksimum 40 km/jam di jalan biasa dan 80 km/jam di jalan bebas hambatan/tolg. Sewaktu menuju TKP boleh menggunakan lampu sirine dan rotator.h. Pada saat sudah mengangkut penderita hanya boleh menggunakan lampu rotator.i. Sebisa mungkin mentaati peraturan lalu lintas yang adaj. Petugas membuat/mengisi laporan keadaan penderita selama transportasi,yang disebut adalah lembar catatan penderita yang mencakup identitas,waktu dan keadaan penderita.k. Petugas memakai seragam dengan identitas yang jelas.

Unit TerkaitIGD, TPIP, Sopir

top related