solar cell

Post on 16-May-2015

1.912 Views

Category:

Education

4 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Kelompok IOleh :

1. Daniel Frendi2. Dentri Irtas3. Dewi Anggraini4. Dhea Rosalina

Instruktur : Ir.Rusdianasari,M.Si.

Solar Cell

Merupakan salah satu sumber energi yang ramah lingkungan

dan sangat menjanjikan pada masa yang akan datang,karena

tidak ada polusi yg dihasilkan selama proses konversi

energi,dan lagi sumber energinya banyak tersedia di alam

yaitu sinar matahari,terlebih di negeri tropis semacam

indonesia yang menerima sinar matahari sepanjang tahun.

Solar cell adalah perangkat yang secara langsung mengubah energi

cahaya menjadi energi listrik melalui proses photovoltaic.

Sejarah

Perkembangan teknologi sel surya dimulai dengan 1839 penelitian fisikawan Perancis Antoine-César

Becquerel. Becquerel mengamati efek fotovoltaik sementara bereksperimen dengan elektroda padat dalam larutan

elektrolit ketika ia melihat mengembangkan tegangan ketika

cahaya jatuh pada elektroda.

Bagaimana Cara Kerja nya ??????

Sel surya yang sering kita lihat adalah sekumpulan

modul sel photovoltaic (photo = cahaya, voltaic =

listrik) yang disusun sedemikian rupa dan dikemas

dalam sebuah frame. Sel photvoltaic ini yang

nantinya akan merubah secara langsung energi

matahari menjadi listrik.

Sel photovoltaic ini terbuat dari bahan khusus

semikonduktor yang sekarang banyak digunakan

dan disebut dengan silikon. Ketika cahaya mengenai

sel silikon, cahaya tersebut akan diserap oleh sel ini,

hal ini berarti bahwa energi cahaya yang diserap

telah ditransfer ke bahan semikonduktor yang

berupa silikon. Energi yang tersimpan dalam

semikonduktor ini akan mengakibatkan elektron

lepas dan mengalir dalam semikonduktor.

Semua sel photovoltaic ini juga memiliki medan elektrik

yang memaksa elektron yang lepas karena penyerapan cahaya

tersebut untuk mengalir dalam suatu arah tertentu. Elektron

yang mengalir ini adalah arus listrik, dengan meletakkan

terminal kontak pada bagian atas dan bawah dari sel

photovoltaic ini akan dapat dilihat dan diukur arus yang mengalir

sehingga dapat digunakan untuk menyuplai perangkat eksternal.

Hal diatas adalah dasar perubahan energi surya menjadi listrik

oleh semikonduktor silikon.

Komponen

1. Panel surya, solar panel2. Battery controler Unit ( BCR )

3. Battery / aki / 4. Inverter

1. Panel Surya

• Jenis Panel Surya adalah Monocristalyn dan Polycristalyn

• Merk yang beredar di Indonesia : Kyocera, Sharp, New

Tommorow, Sunrise, Sundpower, Bosch, BP Solar.

• Kapasitas Solar Sell mulai 10 WP, 20 WP, 50 WP, 80 WP,

100 WP dan bisa di rangkai dengan system Seri Paralel.

• Kapasitas 10 WP artinya menghasil 10 watt dalam 1 jam

Controller

Controler ini

berfungsi

untuk

mengatur

arus dari

solar sell ke

battery serta

dari battery

ke beban.

Prinsip kerja nya adalah berhenti

kalau arus ke battery sudah penuh,

dan akan berhenti mengalir ke

beban bila tegangan battery sudah

di lower voltage sekitar 10,9 vdc.

Battery Control Unit (BCU) adalah peralatan elektronik yang berfungsi

mengontrol tegangan dan arus dari Modul Solar Cell, dari Battery dan ke Beban agar sistem tersebut berjalan dengan baik dan

aman.

Battery Control Unit (BCU)

Battery AkiBattery, aki, accu adalah

sebagai tempat penyimpanan power dari Solar sell. Dari solar sell adalah tegangan DC dan

akan masuk ke BCR terus ke battery. Arus yang mengakir

dari solar sell akan di simpan ke battery.

Jenis Battery :

1. Battery Basah konvensional /Lead Acid :

Merk GS, YUASA, MASSIVE, INCOE,

LEOCH

2. Battery MF : LEOCH, DELKOR,

GLOBAL, NEUTON POWER,

3. Battery VRLA AGM : Powerkingdom,

MPOWER, RITAR, HAZE, LEOCH,

PANASONIC.

4. Battery VRLA GEL : RITAR,

SONENSCHEIN.

5. Battery VRLA Deepcycle : LPS LEOCH,

HZSL HAZE.

6. Battery Lead Acid Deepcycle : TROJAN

Fungsi Inverter adalah merubah arus

DC ke AC. Jadi dari tegangan battery /

solar sell ini di rubah ke AC.

Inverter

Jenis:

1. Inverter Modified

Sinewave

2. Inverter Pure Sine

Wave tanpa charger

3. Inverter Pure Sine

Wave Plus Charger

4. Inverter ON Grid

1.   Hemat, karena tidak perlu memerlukan bahan bakar;

2.   Dapat dipasang dimana saja dan dapat dipindahkan

sesuai dengan yang dibutuhkan;

4.   Bersifat moduler. Kapasitas listrik yang dihasilkan dapat

disesuaikan dengan cara merangkai modul secara seri

dan parallel;

5.   Dapat dioperasikan secara otomatis maupun

menggunakan operasi;

6.   Tanpa suara dan tidak menimbulkan operasi lingkungan.

Keuntungan

1.  Pengembangan Solar cell masih butuh invenstasi besar.

Beberapa komponen mulai dari panel surya, aki, hingga

lampu LED masih harus didatangkan dari lluar negeri;

2.  Sekedar pembanding, struktur biaya PLTS hingga saat ini di

dominasi oleh harga panel surya yang masih mahal. Makin

besar ukuran dan kapasitas panel surya maka makin mahal

juga harga system PLTS tersebut;

3.  Tidak efisien bila dikembangkan di daerah yang berpolusi.

Polusi  juga menjadi faktor yang menghambat

pengembangan teknologi ini, karena dapat mengurangi

intensitas cahaya yang dapat diterima oleh panel/cell

surya. Jadi dengan kata lain energi yang dihasilkan relatif

kecil.

Kekurangan

Aplikasi Solar Cell

Satelit pengorbit bumicalkulatorPemanas airPenggerak motorPembangkit listrik di daerah terpencil yang tidak bisa dijangkau oleh listrik negara.

top related