search algorithm.pdf

Post on 13-Jan-2017

240 Views

Category:

Documents

3 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Search algorithm

Ali Ridho

Kecerdasan BuatanPertemuan 4 IT-EEPIS

Deskripsi

• Merupakan algoritma untuk mencarikemungkinan penyelesaian

• Sering dijumpai oleh peneliti di bidang AI

Mendefinisikanpermasalahan

• Mendefinisikan suatu state (ruang keadaan)• Menerapkan satu atau lebih state awal• Menetapkan satu atau lebih state tujuan• Menetapkan rules (kumpulan aturan)

Contoh kasus

Seorang petani ingin memindah dirinya sendiri, seekor serigala, seekor angsa gemuk, dan seikat padiyang berisi menyeberangi sungai. Sayangnya, perahunya sangat terbatas; dia hanya dapatmembawa satu objek dalam satu penyeberangan. Dan lagi, dia tidak bisa meninggalkan serigala danangsa dalam satu tempat, karena serigala akanmemangsa angsa. Demikian pula dia tidak bisameninggalkan angsa dengan padi dalam satu tempat.

State (ruang keadaan)

• State � (Serigala, Angsa, Padi, Petani)• Daerah asal ketika hanya ada serigala danpadi, dapat direpresentasikan dengan state (1, 0, 1, 0), sedangkan daerah tujuan adalah(0, 1, 0, 1)

State awal dan tujuan

• State awal– Daerah asal � (1, 1, 1, 1)– Darah tujuan� (0, 0, 0, 0)

• State tujuan– Daerah asal � (0, 0, 0, 0)– Darah tujuan� (1, 1, 1, 1)

Rules

Petani kembali7

Serigala kembali bersama petani6

Padi kembali bersama petani5

Angsa kembali bersama petani4

Serigala menyeberang bersama petani3

Padi menyeberang bersama petani2

Angsa menyeberang bersama petani1

RuleAturan ke

Contoh solusi

solusi(1, 1, 1, 1)(0, 0, 0, 0)1(1, 0, 1, 0)(0, 1, 0, 1)7(1, 0, 1, 1)(0, 1, 0, 0)2(1, 0, 0, 0)(0, 1, 1, 1)4(1, 1, 0, 1)(0, 0, 1, 0)3(0, 1, 0, 0)(1, 0, 1, 1)7(0, 1, 0, 1)(1, 0, 1, 0)1(0, 0, 0, 0)(1, 1, 1, 1)

Rule yang dipakai

Daerah tujuan(S, A, Pd, Pt)

Daerah asal(S, A, Pd, Pt)

Pohon pelacakan

AkarLevel 0

Daun

Level 1

Level 3

Level 2

successor predecessor

Contoh kasus

S

A

B C

D

E

F

Z

33

3

5

2

2

4

5

5

Susunan pohon

S

B C

A B

C

D A

FZ

DE B

C F

E

Z

D

C F

E

Z

Z

E D

A F

Breadth First Search

S

B C

A B

C

D A

FZ

DE B

C F

E

Z

D

C F

E

Z

Z

E D

A F

Algoritma

S

A B

B DB

B CAD

dan seterusnya …

Analisa

• Kelebihan– Tidak akan menemui jalan buntu– Jika ada satu solusi, pasti diketemukan

• Kelemahan– Boros memori– Mungkin terjebak pada local optima

Depth First Search

S

B C

A B

C

D A

FZ

DE B

C F

E

Z

D

C F

E

Z

Z

E D

A F

Algoritma

S

A B

B BD

C BD

E BDD

Z BDD

Analisa

• Kelebihan– Butuh memori yang relatif kecil– Menemukan solusi tanpa harus menguji lebihbanyak lagi

• Kelemahan– Mungkin terjebak pada local optima

Hill climbing

S

B C

A B

C

D A

FZ

DE B

C F

E

Z

D

C F

E

Z

Z

E D

A F

4 3

5 32 5

2

Algoritma

S

B A

C AA

E AAD

Z AAD

Mirip denganDepth First Search, hanyasaja pemilihannode anakdisertai denganaturan

Rule: yang paling keciljaraknya

Analisa

• Kelebihan– Butuh memori kecil– Menemukan solusi tanpa harus menguji lebihbanyak lagi

• Kelemahan– Mungkin terjebak pada local optima– Perlu menentukan aturan yang tepat

Best First Search

S

B C

A B

C

D A

FZ

DE B

C F

E

Z

D

C F

E

Z

Z

E D

A F

4 3

5 32 5

2

0

0

4 3

8 6

118

Algoritma

S

B A

C AA

E AAD

Z AAD

Analisa

• Kelebihan– Butuh memori kecil– Menemukan solusi tanpa harus menguji lebihbanyak lagi

• Kelemahan– Mungkin terjebak pada local optima

Branch and Bound

S

B C

A B

C

D A

FZ

DE B

C F

E

Z

D

C F

E

Z

Z

E D

A F

4 3

5 32 5

2

0

4 3

8 68

5 5

9

8 11

3

11 13

5

10

Algoritma

S

SB SA

SA SBASBC

3 4

4 6 8

dan seterusnya…

Analisa

• Kelebihan– Selalu menemukan global optimum

• Kelemahan– Boros memori karena menyimpan lintasanpartial lebih dari 1 kali

Dynamic Programming

S

B C

A B

C

D A

FZ

DE B

C F

E

Z

D

C F

E

Z

Z

E D

A F

4 3

5 32 5

2

0

4 3

8 68

5 5

9

8 11

10

Algoritma

S

SB SA

SA SBASBC

3 4

4 6 8

dan seterusnya…

Analisa

• Kelebihan– Selalu menemukan global optimum– Lebih cepat dan hemat memori karena hanya 1 kali menyimpan lintasan partial

• Kelemahan– Harus mengingat node terakhir dari lintasanpartial yang sudah dicapai sebelumnya

Tugas

S

A

B C

D

Z

27

5

2

2

4

1

3

• Representasikan kasus diatas dengan tree• Selesaikan kasus diatas dengan metode:– Breadth First Search– Depth First Search– Best First Search– Hill climbing– Branch and Bound– Dynamic Programming

Referensi

• Modul Ajar Kecerdasan Buatan, Entin Martiana, Tessy Badriyah, Riyanto Sigit, PoliteknikElektronika Negeri Surabaya, 2005.

• Artificial Intelligence (Teori dan Aplikasinya), Sri Kusumadewi, cetakan pertama, Penerbit GrahaIlmu, 2003.

• Artificial Intelligence, Patrick Henry Winston, third edition, Addison-Wesley publishing company, 1993.

top related