sanggahan dan batasan tanggung jawab · or public company, circular letter of financial services...
Post on 11-Mar-2019
252 Views
Preview:
TRANSCRIPT
1
2
Laporan Tahunan 2017 PT Indonesian Paradise Property Tbk ini diterbitkan sesuai Peraturan Otoritas
Jasa Keuangan Nomor 29/POJK.04/2016 tanggal 29 Juli 2016 tentang Laporan Tahunan Emiten atau
Perusahaan Publik, Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor 30/SEOJK.04/2016 Tentang Bentuk dan
Isi Laporan Tahunan Emiten Atau Perusahaan Publik, serta Keputusan Direksi PT Bursa Efek Jakarta Nomor
Kep-306/BEJ/07-2004 tentang Peraturan Nomor I-E mengenai Kewajiban Penyampaian Informasi.
Tujuan utama penyusunan Laporan Tahunan PT Indonesian Paradise Property Tbk Tahun 2017 adalah
meningkatkan keterbukaan informasi Perseroan yang ditunjukkan dalam lingkup eksternal dan internal.
Selain itu, Laporan Tahunan ini juga memberikan gambaran kinerja serta pengelolaan Perseroan selama
1 (satu) tahun beroperasi di tahun 2017 serta perbandingannya dengan tahun 2016. Melalui terbitnya
laporan ini, diharapkan seluruh Pemangku Kepentingan memperoleh informasi yang memadai terkait
kebijakan serta pencapaian Perseroan selama tahun 2017.
Laporan Tahunan 2017 PT Indonesian Paradise Property Tbk disajikan dalam dua bahasa yaitu Bahasa
Indonesia dan Bahasa Inggris dengan menggunakan jenis dan ukuran huruf yang mudah dibaca dan
dipahami serta dicetak dengan kualitas baik. Sistem penulisan angka dalam semua tabel di dalam Laporan
Tahunan ini menggunakan sistem penulisan angka dalam Bahasa Indonesia.
Laporan Tahunan ini dapat diunduh di website resmi PT Indonesian Paradise Property Tbk di alamat
www.theparadise-group.com.
Sanggahan dan Batasan Tanggung Jawab
Laporan Tahunan ini memuat pernyataan kondisi keuangan, hasil operasi, proyeksi, rencana, strategi, kebijakan serta tujuan
Perseroan, yang digolongkan sebagai pernyataan ke depan dalam pelaksanaan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku, kecuali
hal-hal yang bersifat historis. Pernyataan-pernyataan tersebut memiliki prospek risiko, ketidakpastian, serta dapat mengakibatkan
perkembangan aktual secara material berbeda dari yang dilaporkan.
Pernyataan-pernyataan prospektif dalam Laporan Tahunan ini dibuat berdasarkan berbagai asumsi mengenai kondisi terkini dan
kondisi mendatang Perseroan serta lingkungan bisnis di mana Perseroan menjalankan kegiatan usaha. Perseroan tidak menjamin
bahwa dokumen-dokumen yang telah dipastikan keabsahannya akan membawa hasil-hasil tertentu sesuai harapan.
Laporan Tahunan ini memuat kata “Perseroan” yang didefinisikan sebagai PT Indonesian Paradise Property Tbk yang menjalankan
bisnis dalam bidang penyediaan akomodasi (hotel). Adakalanya kata “Perusahaan” digunakan atas dasar kemudahan untuk menyebut
PT Indonesian Paradise Property Tbk secara umum.
Tentang Laporan Tahunan
3
The 2017 Annual Report of PT Indonesian Paradise Property Tbk is published pursuant to the Regulation
of Financial Services Authority No. 29/POJK.04/2016 dated 29 July 2016 on the Annual Report of issuer
or Public Company, Circular Letter of Financial Services Authority No. 30/SEOJK.04/2016 on the Form
and Contents of Annual Report of issuer or Public Company, and the Decision of Board of Directors of
PT Bursa Efek Jakarta No. Kep-306/BEJ/07-2004 on the Regulation No. I-E on the Obligation to Disclose
Information.
The 2017 Annual Report of PT Indonesian Paradise Property Tbk is primarily drawn up to enhance the
Company’s information disclosure within internal and external environment of the Company. In addition,
this Annual Report provides an overview on the Company’s performance and management during its
operations in 2017 and its comparison with that of 2016. With the publication of this report, it is expected
that all Stakeholders can acquire adequate information about the Company’s policy and achievements
in 2017.
This Annual Report is presented in bilingual, namely Indonesian Language (Bahasa Indonesia) and English,
uses font type and size that is easily read and understood, and is printed with good quality. All numbers
written in the tables within this Annual Report follows the numbering system applicable in Indonesia.
This Annual Report can be downloaded from the official website of PT Indonesian Paradise Property Tbk
at www.theparadise-group.com.
Disclaimer
This Annual Report contains financial conditions, operation results, projections, plans, strategies, policies, as well as the Company’s
objectives, which are classified as forward-looking statements in the implementation of the applicable laws, excluding historical
matters. Such forward-looking statements are subject to known and unknown risks (prospective), uncertainties, and other factors
that could cause actual results to differ materially from expected results.
Prospective statements in this Annual Report are prepared based on numerous assumptions concerning current conditions and
future events of the Company, and the business environment where the Company conducts business. The Company shall have no
obligation to guarantee that all the valid documents presented will bring specific results as expected.
This Annual Report contains the word “Company” hereinafter referred to PT Indonesian Paradise Property Tbk, as the Company that
runs business in accommodation (hotel) services. The word “Company” is at times used to simply refer to PT Indonesian Paradise
Property Tbk in general.
About Annual Report
4
Penjelasan TemaTheme Explanation
“Sustainable Growth Through Enforcing
Pillars of Business”
Fundamental ekonomi Indonesia yang kokoh, inflasi yang terjaga, serta daya beli masyarakat
yang terus mengalami peningkatan mampu menciptakan consumer confident. Perseroan yakin
dapat menghadapi tahun-tahun yang penuh tantangan dan meraih berbagai peluang yang ada
melalui penerapan kebijakan strategis serta target peningkatan kinerja yang mampu meningkatkan
performa Perseroan. Kebijakan strategis lainnya yang diterapkan sepanjang tahun 2017 adalah
diversifikasi usaha dengan mulai memasuki wilayah operasional baru di luar Batam, Bali, Yogyakarta
dan Jakarta dengan membangun beberapa proyek hotel dan apartemen di beberapa wilayah
di Indonesia. Dalam jangka panjang, kami menargetkan untuk masuk pada sektor mixed use
property yang terdiri dari perhotelan, pusat perbelanjaan, dan apartemen dalam satu kawasan yang
terintegrasi. Dengan semangat kami optimis dapat menciptakan pertumbuhan yang berkelanjutan.
Strong national economic fundamentals, stable inflation rate as well as continuously growing public
purchasing power are the factors that contribute to the creation of consumer confidence. The
Company is optimistic to be able to overcome the challenging future and seize all opportunities
with the right strategy, in addition to achieving targets to improve the Company’s performance.
Other strategies implemented over the course of 2017 include business expansion by penetrating
new operational areas outside of Batam, Bali, Yogyakarta and Jakarta through the development
of new hotel, shopping centers and apartment projects. In the upcoming years, we aim to
enter into mixed-use property sector which consists of hotel, shopping center, and apartment
within one integrated area. With our strong commitment and spirit, as well as solid vision and
focused business strategies, we are confident in our efforts to generate sustainable growth.
5
09 KILAS KINERJA/ PERFORMANCE HIGHLIGHTS09 Ikhtisar Data Keuangan Penting/ Key Financial Highlights
09 Ikhtisar Laba Rugi Konsolidasian/ Highlights on Consolidated Profit and Loss
10 Ikhtisar Posisi Keuangan Konsolidasian/ Highlights on Consolidated Financial Position
11 Ikhtisar Arus Kas Konsolidasian/ Highlights on Consolidated Cash Flow
12 Rasio Keuangan/ Financial Ratios
12 Grafik Ikhtisar Data Keuangan Penting/ Charts of Key Financial Highlights
14 INFORMASI SAHAM/ SHARE INFORMATION14 Ikhtisar Saham/ Share Highlights
15 Grafik Pergerakan Saham/ Chart of Share Movement
15 PERISTIWA PENTING 2017/ 2017 IMPORTANT EVENTS
16 PENGHARGAAN & SERTIFIKASI/ AWARDS & CERTIFICATIONS
20 LAPORAN MANAJEMEN/ MANAGEMENT REPORTS20 Laporan Dewan Komisaris/ Board of Commissioners Report
27 Laporan Direksi/ Board of Directors Report
34 PROFIL PERUSAHAAN/ COMPANY PROFILE34 Identitas Perusahaan/ Corporate Identity
35 Jejak Langkah/ Milestones
36 Sekilas Perusahaan/ Company at a Glance
38 Visi, Misi dan Nilai-Nilai Perusahaan/ Vision, Mission and Values of the Company
40 Bidang Usaha/ Line of Business
40 Kegiatan Usaha/ Business Activities
40 Jasa yang Dihasilkan/ Services
40 Unit Usaha/ Business Units
42 Profil Dewan Komisaris dan Direksi/ Board of Commissioners and Board of Directors Profile
57 Pendidikan dan Pelatihan Dewan Komisaris, Direksi, Komite-Komite, Sekretaris Perusahaan
dan Unit Internal Audit 2017/ Education and Training Activities for Board of Commissioners,
Board of Directors, Committees, Corporate Secretary and Internal Audit Unit in 2017
59 Struktur Organisasi/ Organization Structure
60 Struktur Grup Perusahaan/ Company Group Structure
62 Komposisi Pemegang Saham/ Composition of Shareholders
63 Informasi Pemegang Saham Utama dan Pengendali/ Information on Main and Controlling
Shareholders
63 Kepemilikan Saham Manajemen/ Share Ownership by Management
63 Jumlah Pemegang Saham dan Persentase Kepemilikan Berdasarkan Klasifikasi/ Number of
Shareholders and Shareholding Percentage Based on Classification
64 Kronologi Pencatatan Saham/ Share Listing Chronology
73 Informasi Aksi korporasi/ Corporate Actions Information
Daftar IsiContents
6
73 Informasi Obligasi, Sukuk atau Obligasi Konversi yang Masih Beredar Dalam 2 (Dua) Tahun Buku
Terakhir/ Information on Bonds, Sukuk or Convertible Bonds that were Outstanding in the Last 2
(Two) Fiscal Years
73 Kronologi Pencatatan Efek Lainnya/ Chronology of Other Securities Listing
73 Daftar Entitas Anak Perusahaan/ List of Subsidiary Entities
93 Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal / Capital Market Supporting Institutions
and Professionals
93 Jaringan Kantor dan Wilayah Kerja/ Office Network and Operational Area
94 Informasi pada Website Perusahaan/ Information on Company Website
96 TINJAUAN PENDUKUNG BISNIS/ REVIEW ON BUSINESS SUPPORTS 96 Sumber Daya Manusia/ Human Resources
96 Profil Sumber Daya Manusia/ Human Resources Profile
98 Rekrutmen dan Pengembangan Karir/ Recruitment and Career Development
98 Pendidikan dan Pelatihan/ Education and Training Activities
101 Rencana, Fokus, dan Strategi Pengembangan Sumber Daya Manusia 2018/ Plan, Focus, and Human
Resources Strategy for 2018
101 Teknologi dan Informasi/ Information and Technology
102 Rencana, Fokus, dan Strategi Teknologi Informasi 2018/ Plan, Focus, and Informartion Technology
Informartion Technology Strategy for 2018
104 ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN/ MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS 104 Tinjauan Makroekonomi dan Industri/ Macroeconomic and Industrial Review
105 Tinjauan Operasi per Segmen Usaha/ Operational Overview per Business Segment
108 Pendapatan per Segmen Usaha/ Revenues per Business Segment
109 Profitabilitas/ Profitability
109 Analisis Kinerja Keuangan/ Analysis on Financial Performance
109 Laporan Posisi Keuangan/ Financial Position Statements
116 Laporan Laba Rugi/ Income Statements
118 Laporan Arus Kas/ Cash Flow Statements
119 Kemampuan Membayar Utang dan Tingkat Kolektibilitas Piutang/ Solvency and Receivables
Collectability
121 Struktur Modal dan Kebijakan Manajemen atas Struktur Modal/ Capital Structure and Management
Policy on Capital Structure
121 Ikatan Material untuk Investasi Barang Modal/ Material Commitment for Capital Goods Investment
122 Investasi Barang Modal yang Direalisasikan Pada Tahun Buku Terakhir/ Capital Goods Investment
Realized in the Last Fiscal Year
122 Informasi dan Fakta Material yang terjadi setelah Tanggal Laporan Akuntan/ Material Information
and Fact Subsequent to Accountant Report
122 Perbandingan antara Target, Realisasi 2017 Dan Proyeksi 2018/ Comparison between Target,
Realization in 2017, and Projection for 2018
123 Kebijakan Dividen/ Dividend Policy
123 Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum/ Use of Proceeds from Public Offering
125 Informasi Material Mengenai Investasi, Ekspansi, Divestasi, Penggabungan/Peleburan Usaha, Akuisisi
atau Restrukturisasi Utang/Modal/ Material Information on Investment, Expansion, Divestment,
Business Merger/Consolidation, Acquisition or Capital/Debt Restructuring
125 Informasi Transaksi Material yang Mengandung Benturan Kepentingan dan Transaksi dengan
Pihak Afiliasi/ Information on Material Transaction Containing Conflict of Interest and Transaction
with Affiliations
126 Perubahan Peraturan Perundang-Undangan yang Berpengaruh Signifikan Terhadap Kinerja
Perusahaan/ Changes in Laws Regulations Having Significant Impact on Company Performance
126 Perubahan Kebijakan Akuntansi yang Diterapkan Pada Tahun Buku Terakhir/ Changes in Accounting
Policies Implemented in the Last Fiscal Year
127 Aspek Pemasaran/ Marketing Aspect
127 Prospek Usaha/ Business Outlook
129 Informasi Kelangsungan Usaha/ Information on Business Continuity
7
133 TATA KELOLA PERUSAHAAN/ GOOD CORPORATE GOVERNANCE 133 Dasar dan Tujuan Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik/ Basis and Purpose of Good Corporate
Governance Implementation
134 Prinsip-Prinsip Tata Kelola Perusahaan/ Good Corporate Governance Principles
135 Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan untuk Tahun Buku 2017/ Assessment on Good Corporate
Governance Implementation in 2017 Fiscal Year
135 Prosedur Penilaian/ Assessment Procedures
135 Kriteria yang Digunakan dan Pihak yang Melakukan Assessment/ Assessment Criteria and Assessors
136 Rekomendasi/ Recommendation
136 Struktur Tata Kelola/ Governance Structure
137 Rapat Umum Pemegang Saham/ General Meeting of Shareholders
137 Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun 2017/ Resolutions of 2017 Annual General
Meeting of Shareholders
138 Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun 2016/ Resolutions of the 2016 Annual
General Meeting of Shareholders
139 Dewan Komisaris/ Board of Commissioners
139 Susunan Anggota Dewan Komisaris/ Composition of Board of Commissioners
140 Pedoman atau Piagam (Charter) Dewan Komisaris/ Guidelines or Charter of Board of Commissioners
140 Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris/ Implementation of Board of Commissioners
Duties and Responsibilities
141 Kebijakan Mengenai Penilaian Kinerja Dewan Komisaris/ Performance Assessment Policy for Board
of Commissioners
141 Penilaian Kinerja Komite di Bawah Dewan Komisaris/ Performance Assessment of Committees
Under Board of Commissioners
141 Komisaris Independen/ Independent Commissioner
141 Kriteria/ Criteria
142 Pernyataan Independensi/ Independency Statement
142 Direksi/ Board of Directors
142 Susunan Anggota Direksi/ Composition of Board of Directors
143 Pernyataan Mengenai Pedoman atau Piagam (Charter) Direksi/ Statement on Guidelines or Charter
of Board of Directors
143 Tugas dan Tanggung Jawab Direksi/ Duties and Responsibilities of Board of Directors
143 Ruang Lingkup Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Anggota Direksi/ Scope of Duties and
Responsibilities of Each Member of Board of Directors
144 Kebijakan Perusahaan Tentang Penilaian Terhadap Kinerja Anggota Direksi/ Performance
Assessment Policy for Members of Board of Directors
144 Keberagaman Komposisi Dewan Komisaris dan Direksi/ Diversity in Board of Commssioners and
Board of Directors Compositions
148 Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi/ Remuneration for Board of Commissioners and Board
of Directors
148 Prosedur dan Penetapan Remunerasi Direksi/ Procedures and Determination of Board of Directors
Remuneration
149 Jumlah Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi/ Amount of Board of Commissioners and Board of
Directors Remuneration
149 Pelaksanaan Rapat Dewan Komisaris, Direksi, serta Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi/
Meetings of Board of Commissioners and Board Of Directors, and Joint Meetings of Board of
Commissioners and Board of Directors
150 Rapat Dewan Komisaris/ Board of Commissioners Meetings
150 Rapat Direksi/ Board of Directors Meetings
150 Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi/ Board of Commissioners and Board of Directors Joint
Meetings
151 Program Pelatihan dan Pengembangan Kompetensi Dewan Komisaris dan Direksi/ Training and
Competency Development Programs of Board of Commissioners and Board of Directors
151 Hubungan Afiliasi Dewan Komisaris dan Direksi/ Affiliations of Board of Commissioners and Board of
Directors
152 Komite Audit/ Audit Committee
152 Susunan Anggota Komite Audit / Composition of Audit Committee
152 Profil Komite Audit/ Profile of Audit Committee
153 Independensi Komite Audit/ Independency of Audit Committee
8
153 Tugas, Tanggung Jawab, dan Wewenang Komite Audit/ Duties, Responsibilities, and Authority of
Audit Committee
154 Piagam Komite Audit/ Charter of Audit Committee
154 Rapat Komite Audit/ Meetings of Audit Committee
155 Pelaksanaan Tugas Komite Audit 2017/ Duties of Audit Committee in 2017
156 Fungsi Komite Nominasi dan Remunerasi/ Function of Nomination and Remuneration Committee
156 Rapat Komite Nominasi dan Remunerasi serta Pelaksanaan Tugas Komite Nominasi dan Remunerasi/
Meeting and Duties of Nomination and Remuneration Committee
156 Sekretaris Perusahaan/ Corporate Secretary
157 Profil Sekretaris Perusahaan/ Profile of Corporate Secretary
157 Tugas dan Tanggung Jawab/ Duties and Responsibilities
158 Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris Perusahaan Tahun 2017/ Duties and
Responsibilities of Corporate Secretary in 2017
158 Internal Audit/ Internal Audit
158 Profil Kepala Internal Audit/ Profile of Chief Internal Audit
159 Kualifikasi dan Sertifikasi sebagai Profesi Internal Audit/ Qualification and Certification as Internal
Auditor
159 Piagam Internal Audit/ Internal Audit Charter
159 Struktur dan Posisi Internal Audit/ Structure and Position of Internal Audit
160 Tugas dan Tanggung jawab Internal Audit/ Duties and Responsibilities of Internal Audit
161 Wewenang/ Authority
161 Kode Etik/ Code of Conduct
162 Persyaratan/ Requirements
163 Independensi dan Objektivitas Internal Audit/ Independency and Objectivity of Internal Audit
164 Pelaksanaan Kegiatan Internal Audit Selama Tahun 2017/ Activities of Internal Audit in 2017
165 Auditor Independen/ Independent Auditor
166 Sistem Pengendalian Internal/ Internal Control System
172 Manajemen Risiko/ Risk Management
173 Perkara Penting yang Dihadapi Perusahaan Tahun 2017/ Legal Cases In 2017
174 Informasi Sanksi Administratif yang Dikenakan kepada Perusahaan/ Information on Administrative
Sanction Imposed on the Company
174 Kode Etik Perusahaan/ Company Code of Conduct
175 Sistem Pelaporan Pelanggaran/ Whistleblowing System
176 Pernyataan Pemenuhan terhadap Tata Kelola Perusahaan/ Statement of Good Corporate Governance
Fulfillment
177 Penerapan atas Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka/ Implementation of Corporate Governance
for Public Companies
183 TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN/ CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY 183 Dasar Kebijakan/ Policy Basis
184 Tanggung Jawab Sosial Bidang Lingkungan Hidup/ Social Responsibility to the Environment
185 Tanggung Jawab Sosial Bidang Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja/ Social
Responsibility in Manpower, Occupational Health and Safety
187 Tanggung Jawab Sosial Bidang Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan/ Responsibility in Social
and Community Development
188 Tanggung Jawab Sosial terhadap Pelanggan/ Social Responsibility to Customers
189 Kegiatan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tahun 2017/ Corporate Social Responsibility Activities in
2017
9
Kilas KinerjaPerformance Highlights
IKHTISAR DATA KEUANGAN PENTING
KEy FINANCIAL HIGHLIGHTS
Ikhtisar Laba Rugi Konsolidasian / Highlights on Consolidated Profit and Loss
Uraian / Description
2017 2016 2015 2014* 2013*
Pendapatan Bersih / Net Revenues
595.692.044.724 547.492.009.881 587.087.865.753 579.474.747.358 433.708.623.954
Laba Bruto / Gross Profit
414.559.895.485 389.343.876.701 421.142.573.853 419.602.614.377 292.023.257.880
Laba Usaha/Operating Profit
89.136.338.346 39.020.545.356 123.737.090.006 121.948.487.060 78.770.081.004
Laba Tahun Berjalan / Profit for the Year
147.427.151.843 181.566.742.860 112.287.513.857 60.711.753.324 26.252.943.818
Laba Tahun Berjalan yang dapat Diatribusikan kepada: / Profit for the Year Attributable to:
Pemilik Entitas IndukOwners of the Parent
100.777.813.683 170.121.035.846 59.903.626.388 25.098.336.892 10.233.091.371
Kepentingan Non PengendaliNon-Controlling Interest
46.649.338.160 11.445.707.014 52.383.887.469 35.613.416.432 16.019.852.447
Jumlah Penghasilan Komprehensif Tahun Berjalan Setelah PajakTotal Comprehensive Income for the Year Net of Tax
144.220.164.480 180.697.292.740 113.118.531.290 59.092.980.146 26.252.943.818
Laba Komprehensif Tahun Berjalan yang dapat Diatribusikan kepada:Total Comprehensive Income for the Year Attributable to:
Pemilik Entitas IndukOwners of the Parent
98.208.548.813 169.506.434.099 60.734.643.821 23.479.563.714 10.233.091.371
Kepentingan Non PengendaliNon-Controlling Interest
46.011.615.667 11.190.858.641 52.383.887.469 35.613.416.432 16.019.852.447
Laba per SahamEarnings per Share
9,01 15,21 8,96 11,22 4,08
*Disajikan kembali berdasarkan Laporan Audit 2015 / Restated on 2015 Audit Report
10
Ikhtisar Posisi Keuangan Konsolidasian Highlights on Consolidated Financial Position
Uraian / Description 2017 2016 2015 2014* 2013*
Aset LancarCurrent Assets
585.012.548.372 353.087.115.120 442.875.440.986 333.887.025.834 304.771.340.783
Aset Tidak LancarNon-Current Assets
6.082.908.928.272 4.802.666.281.863 4.458.187.088.672 1.857.352.220.562 1.850.238.763.575
Jumlah AsetTotal Assets
6.667.921.476.644 5.155.753.396.983 4.901.062.529.658 2.191.239.246.396 2.155.010.104.358
Liabilitas Jangka PendekCurrent Liabilities
799.968.546.304 106.632.977.094 313.186.382.555 169.889.733.156 129.415.625.556
Liabilitas Jangka PanjangNon-Current Liabilities
1.633.018.664.052 960.174.170.081 635.854.413.277 780.025.713.834 844.945.004.182
Jumlah LiabilitasTotal Liabilities
2.432.987.210.356 1.066.807.147.175 949.040.795.832 949.915.446.990 974.360.629.738
Jumlah EkuitasTotal Equity
4.234.934.266.288 4.088.946.249.808 3.952.021.733.826 1.241.323.799.406 1.180.649.474.620
Jumlah Investasi pada Entitas AsosiasiTotal Investments in Associate Entities 3.689.251.659.303 2.555.867.907.136 2.392.143.695.124 47.865.562.238 45.799.333.112
*Disajikan kembali berdasarkan Laporan Audit 2015 / Restated on 2015 Audit Report
11
Ikhtisar Arus Kas Konsolidasian Highlights on Consolidated Cash Flow
Uraian / Description
2017 2016 2015 2014* 2013*
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi Cash Flows from Operating Activities
211.480.891.922 100.067.311.679 62.130.885.734 81.648.775.493 157.304.504.840
Arus Kas Bersih untuk Aktivitas InvestasiCash Flows for Investing Activities
(579.350.891.053) (253.876.095.128) (261.166.510.079) (132.826.958.533) (111.489.160.877)
Arus Kas dari Aktivitas PendanaanCash Flows from Financing Activities
567.906.561.863 114.227.673.653 272.926.970.094 74.241.480.325 54.486.064.595
Kenaikan (Penurunan) Bersih Kas dan Setara Kas Net Increase (Decrease) Cash and Cash Equivalents
200.036.562.732 (39.581.109.796) 73.891.345.749 23.063.297.285 100.301.408.558
Kas dan Setara Kas Entitas Anak yang Baru DiakuisisiCash and Cash Equivalents from Newly Acquired Subsidiaries
- - 10.627.295.033 - -
Kas dan Setara Kas Awal TahunCash and Cash Equivalents at Beginning of the Year
247.903.815.289 287.484.925.085 202.966.284.303 179.902.987.018 79.601.578.460
Pengaruh Perubahan Kurs Mata Uang Asing terhadap Kas dan Setara KasEffect of Foreign Exchange Rate Changes on Cash and Cash Equivalents
(7.714.812.829) - - - -
Kas dan Setara Kas Akhir TahunCash and Cash Equivalents at End of Year
440.225.565.192 247.903.815.289 287.484.925.085 202.966.284.303 179.902.987.018
*Disajikan kembali berdasarkan Laporan Audit 2015 / Restated on 2015 Audit Report
12
Rasio Keuangan (%) Financial Ratio (%)
Uraian / Description 2017 2016 2015 2014 2013
Laba Bersih terhadap Jumlah AsetReturn On Assets
2,21 3,52 2,29 2,77 1,22
Laba Bersih terhadap EkuitasReturn On Equity
3,48 4,44 2,84 4,89 2,22
Laba Bersih terhadap PendapatanReturn On Revenues
24,75 33,16 19,13 10,48 6,05
Liabilitas terhadap EkuitasLiabilities to Equity
57,45 26,09 24,01 76,52 82,53
Liabilitas terhadap Jumlah AsetLiabilities to Assets
36,49 20,69 19,36 43,35 45,21
Rasio Imbal Hasil terhadap InvestasiReturn on Investments
4,00 7,10 4,69 126,84 57,32
Rasio Investasi terhadap AsetInvestment to Assets
55,33 49,58 48,81 2,18 2,13
Grafik Ikhtisar Data Keuangan Penting Charts of Key Financial Highlights
2013
1.000.000.000.000
2.000.000.000.000
3.000.000.000.000
4.000.000.000.000
5.000.000.000.000
6.000.000.000.000
7.000.000.000.0006.667.921.476.644
Total Aset Total Liabilitas Pendapatan bersihTotal Ekuitas
4.234.934.266.288
2.432.987.210.356
595.692.044.724
547.492.009.881547.492.009.881 587.087.865.753433.708.623.954
1.066.807.147.1751.066.807.147.175 949.040.795.832974.360.629.738
4.088.946.249.8084.088.946.249.808
1.180.649.474.6203.952.021.733.826
5.155.753.396.9835.155.753.396.983
4.901.062.529.6582.155.010.104.358
2014 2015 2016 2017
13
2013
1.000.000.000.000
2.000.000.000.000
3.000.000.000.000
4.000.000.000.000
5.000.000.000.000
6.000.000.000.000
7.000.000.000.000
Total Aset
6.667.921.476.644
4.234.934.266.288
2.432.987.210.356
595.692.044.724547.492.009.881
1.066.807.147.175
4.088.946.249.808
5.155.753.396.983
587.087.865.753
949.040.795.832
3.952.021.733.826
4.901.062.529.658
579.474.747.358
949.915.446.990
1.241.323.799.406
2.191.239.246.396
433.708.623.954
974.360.629.7381.180.649.474.620
2.155.010.104.358
2014 2015 2016 2017
Total Ekuitas Total Liabilitas Pendapatan bersih
14
IKHTISAR SAHAM SHARE HIGHLIGHTS
2017
2016
NoPeriodePeriod
Harga Saham (Rp) Share Price (Rp)
Volume Perdagangan
Trading Volume (Unit)
Jumlah Saham yang Beredar
(lembar) Total
Outstanding Shares (share)
Kapitalisasi PasarMarket
CapitalizationTertinggiHighest
TerendahLowest
PenutupanClosing
1 Triwulan 1 / 1st Quarter
630 540 615 34.082.000 11.181.971.732 6.876.912.615.180
2 Triwulan 2 / 2nd Quarter
645 595 625 20.812.000 11.181.971.732 6.988.732.332.500
3 Triwulan 3 / 3rd Quarter
630 610 610 14.273.000 11.181.971.732 6.821.002.756.520
4 Triwulan 4 / 4th Quarter
800 610 650 166.295.000 11.181.971.732 7.268.281.625.800
NoPeriodePeriod
Harga Saham (Rp) Share Price (Rp)
Volume Perdagangan
Trading Volume (Unit)
Jumlah Saham yang Beredar
(lembar) Total
Outstanding Shares (share)
Kapitalisasi PasarMarket CapitalizationTertinggi
HighestTerendah
LowestPenutupan
Closing
1 Triwulan 1 / 1st Quarter
433 314 428 27.249.000 11.181.971.732 4.785.883.901.296
2 Triwulan 2 / 2nd Quarter
495 425 450 36.103.000 11.181.971.732 5.031.887.279.400
3 Triwulan 3 / 3rd Quarter
462 440 446 10.998.000 11.181.971.732 4.987.159.392.472
4 Triwulan 4 / 4th Quarter
570 440 565 31.103.000 11.181.971.732 6.317.814.028.580
INFORMASI SAHAM
SHARE INFORMATION
Informasi Saham / Share Information
Emiten / Issuer PT Indonesian Paradise Property Tbk
Kode Saham / Ticker Code INPP
Pencatatan di Bursa Efek / Listing on Stock Ex-change
Bursa Efek Indonesia / Indonesia Stock Exchange
Biro Administrasi Efek / Share Registrar PT Adimitra Jasa Korpora
Periode / Period Tahun 2017 dan Tahun 2016 / 2017 and 2016
15
GRAFIK PERGERAKAN SAHAM CHART OF SHARE MOVEMENT
PERISTIWAPENTING
2017IMPORTANT
EVENTS
12 MAY
PENYELENGGARAAN RAPAT
UMUM PEMEGANG SAHAM
TAHUNAN
CONVENING OF ANNUAL
GENERAL MEETING OF
SHAREHOLDERS OF THE
COMPANY
4 AUGUST
PT RETZAN INDONUSA (ANAK USAHA
PERSEROAN) MEMPEROLEH PINJAMAN
DARI PT BANK CHINA CONSTRUCTION
BANK INDONESIA TBK (CCBI) SENILAI
RP91.000.000.000
PT RETZAN INDONUSA (COMPANY’S
SUBSIDIARY) OBTAINED LOANS FROM
PT BANK CHINA CONSTRUCTION BANK
INDONESIA TBK (CCBI) AMOUNTING TO
RP91,000,000,000
14 AUGUST
AKUISISI SAHAM PT PLAZA
INDONESIA REALTY TBK SENILAI
RP620.754.000.000 MILIK UNIPAC
HOLDING LIMITED
ACqUISITION OF THE SHARES OF
PT PLAZA INDONESIA REALTY TBK
AMOUNTING TO RP620,754,000,000
FROM UNIPAC HOLDING
LIMITED
19 AUGUST
PT ANUGERAH NUSARAYA (ANAK
USAHA PERSEROAN) MEMPEROLEH
PINJAMAN DARI PT BANK CHINA
CONSTRUCTION BANK INDONESIA
TBK (CCBI) SENILAI RP33.000.000.000
PT ANUGERAH NUSARAYA
(COMPANY’S SUBSIDIARY) OBTAINED
LOANS FROM PT BANK CHINA
CONSTRUCTION BANK INDONESIA
TBK (CCBI) AMOUNTING TO
RP33,000,000,000
20 OCTOBER
PERSEROAN MEMPEROLEH
FASILITAS KREDIT DARI UBS AG
CABANG SINGAPURA SENILAI
MAKSIMAL USD50.000.000
THE COMPANY OBTAINED CREDIT
FACILITY FROM UBS AG OF
SINGAPORE BRANCH AMOUNTING
TO USD50,000,000 AT MAxIMUM
1 NOVEMBER
AKUISISI SAHAM PT PLAZA
INDONESIA REALTY TBK
SENILAI RP395.018.607.455
MILIK PT MNC SEKURITAS
ACqUISITION OF THE SHARES
OF PT PLAZA INDONESIA
REALTY TBK AMOUNTING TO
RP395,018,607,455 FROM PT
MNC SEKURITAS
12 JULY
AKUISISI SAHAM PT PLAZA
INDONESIA REALTY TBK SENILAI
RP290.400.000.000 MILIK
BUTTINGTON ASSETS LIMITED
ACqUISITION OF THE SHARES OF
PT PLAZA INDONESIA REALTY TBK
AMOUNTING TO RP290,400,000,000
FROM BUTTINGTON
ASSETS LIMITED
16
PENGHARGAAN DAN SERTIFIKASI
AWARDS AND CERTIFICATIONS
Sepanjang 2017, Perseroan menerima
penghargaan dari berbagai instansi
sebagai berikut:
Throughout 2017, the Company received
several awards from various institutions as
follows:
Penghargaan / Awards
PERINGKAT 2 PENGHARGAAN 100
FASTEST GROWING COMPANY
AWARDS 2017 DARI INFOBANK
UNTUK SEKTOR PERDAGANGAN,
JASA-JASA, DAN INVESTASI.
2nd Place in the 100 Fastest
Growing Company Awards 2017
from Infobank for the sectors of
trade, services, and investment.
PEMENANG PENGHARGAAN
INDONESIA MOST INNOVATIVE
BUSINESS AWARDS 2017 DARI
WARTA EKONOMI KATEGORI
HOTEL, RESTORAN, DAN
PARIWISATA.
The Winner of Indonesia Most
Innovative Business Awards 2017
from Warta Ekonomi for the
category of Hotel, Restaurant, and
Tourism.
PERAIH TOP 50 COMPANIES
2017, BEST OF THE BEST
AWARDS 2017 DARI FORBES
INDONESIA.
One of the Top 50 Companies
2017 and received the Best
of the Best Awards 2017 from
Forbes Indonesia.
PERAIH TOP 50 OF MID
MARKET CAPITALIzATION
PUBLIC LISTED COMPANIES,
THE 9TH IICD CORPORATE
GOVERNANCE AWARDS 2017.
One of the Top 50 Mid-
Market Capitalization
Public Listed Companies
in the 9th IICD Corporate
Governance Awards 2017.
17
18
Selain itu, unit-unit usaha Perseroan juga
mendapatkan penghargaan tersendiri dari
berbagai instansi seperti:
Furthermore, the Company’s business units also
received several awards from various institutions,
as follows:
NoUnit Usaha /
Business UnitPenghargaan / Award
Pemberi Penghargaan /Awarded by
Periode / Period
BALI
1HARRIS Hotel Tuban - Bali
Silver Medal of THK Awards 2017yayasan Tri Hita Karana Bali
2017
2HARRIS Hotel Tuban - Bali
Hygiene & Sanitation
Dinkes Kabupaten Badung / Health Department of Badung Regency
2017
3HARRIS Hotel Tuban - Bali
Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)/ Occupational Health and Safety (OHS)
Dinas Tenaga Kerja Provinsi Bali / Manpower Department of Bali Province
2017
4Sheraton Bali Kuta Resort
Best Luxury Family Lifestyle Beach Resort Worldwide 2016/2017
Hotel Of The year, UK 2017
5Sheraton Bali Kuta Resort
Top 50 Resort Worldwide Hotel Of The year, UK 2017
6Sheraton Bali Kuta Resort
Best Resort Hotel IndonesiaInternational Hotel Awards, UK
2017
7Sheraton Bali Kuta Resort
Indonesia and International Five Star Standard
International Hotel Awards, UK
2017
8Sheraton Bali Kuta Resort
Recommended on Holiday Check with rating 5.8 out of 6
Holiday Check 2017
9Sheraton Bali Kuta Resort
Loved by Guest—Fabulous 2017 Hotels.com 2017
10Sheraton Bali Kuta Resort
Emerald Award 2017 Tri Hita Karana 2017
11Sheraton Bali Kuta Resort
Luxury Family Resort 2017World Luxury Hotels Award
2017
12Sheraton Bali Kuta Resort
Luxury Ocean View Resort 2017 World Luxury Hotels Award
2017
13Maison Aurelia Sanur - Bali
Guest Review Awards 2017 Booking.com 2017
14Maison Aurelia Sanur - Bali
Luxury Boutique Hotel 2017 World Luxury Hotels Awards
2017
BATAM
15HARRIS Hotel Batam Center - Batam
Loved Hotel by Guest Hotel.com 2017
16HARRIS Resort Waterfront Batam
Penghargaan untuk Wajib Pajak Terbaik Pertama Hotel Berbintang/ The Best First Taxpayer Award for Starred Hotel
Pemerintah Kota Batam / Batam Government
2017
19
Sertifikasi Certifications
NoUnit Usaha /
Business UnitSertifikasi / Certifications
Pemberi Sertifikasi /Certified By
Tanggal /Date
JAKARTA
1HARRIS Suites fX Sudirman - Jakarta
Sertifikat Kompetensi (Penyedia Makanan & Minuman) / Certificate of Competence (Provider of Food & Beverages)
BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi)
13 September 2017
2HARRIS Suites fX Sudirman - Jakarta
Sertifikat Kursus Hygiene Sanitasi Makanan / Certificate of Food Sanitation & Hygiene Course
Pemerintah Provinsi Dinkes DKI Jakarta / Health Department of DKI Jakarta Provincial Government
20 September 2017
3HARRIS Suites fX Sudirman - Jakarta
Sertifikat Laik Sehat Usaha Restoran / Certificate of Good Health for Restaurant Business
PTSP Tanah Abang22 Desember 201722 December 2017
4HARRIS Suites fX Sudirman - Jakarta
Sertifikat Kursus Hygiene Sanitasi Makanan / Certificate of Food Sanitation & Hygiene Course
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta (Dinkes) / Health Department of DKI Jakarta Provincial Government
20 September 2017
BATAM
5HARRIS Hotel Batam Center - Batam
Certificate of Excellence Tripadvisor.com21 Juni 201721 June 2017
6HARRIS Hotel Batam Center - Batam
Certificate of Hotel Partner Traveloka20 Agustus 201720 August 2017
BALI
7Sheraton Bali Kuta Resort
Certificate of Usaha Spa Tirta 1 for Shine Spa / Certificate of Business for Spa Tirta 1 for Shine Spa
Pemerintah Kabupaten Badung Dinas Pariwisata / Tourism Department of Badung Government
4 Desember 20174 December 2017
20
PT Indonesian Paradise Property Tbk
sebagai perusahaan penyedia akomodasi
(hotel), pusat perbelanjaan dan apartemen
memiliki kesadaran untuk berhati-hati dan
bijaksana dalam menjalankan kegiatan
usahanya. Dalam upaya meningkatkan
kinerjanya, Perseroan senantiasa
memposisikan diri sebagai perusahaan
yang terus menerus menerapkan
inovasi dan kreativitas serta peningkatan
kualitas Sumber Daya Manusia yang
berkesinambungan agar siap menghadapi
kompetisi yang makin ketat.
Melalui laporan ini, Dewan Komisaris
akan mendeskripsikan pandangan atas
penilaian kinerja Direksi, pengawasan
terhadap implementasi kebijakan
strategis, dan pandangan kami terhadap
prospek usaha ke depan, tata kelola
perusahaan serta langkah Perseroan ke
depan.
PENILAIAN KINERJA DIREKSI 2017
Dewan Komisaris mengakui bahwa
Direksi telah melakukan yang terbaik
atas pencapaian Perseroan di tahun
2017. Penilaian tersebut didasarkan pada
Direksi yang memiliki kompetensi yang
dibutuhkan Perseroan sehingga mampu
melalui tantangan dalam industri yang
dijalankan Perseroan. Penilaian yang baik
tersebut juga didasarkan pada pencapaian
Laba Usaha yang mengalami peningkatan
Rp50,1 miliar.
As a company engaging in the provision
of accommodation (hotel) services,
shopping centers and apartments, PT
Indonesian Paradise Property Tbk is aware
that its business must be carried out in a
prudent and wise manner. To leverage its
performance, the Company continuously
positions itself as a company that always
implements innovations and creativities
as well as quality development of
Human Resources to be able to face the
increasingly tight competition in the field.
Through this report, the Board of
Commissioners would like to describe
our opinion and assessment on Board
of Directors’ performance, supervisory
on strategic policy implementation,
opinion on business outlook, corporate
governance and future plans of the
Company.
ASSESSMENT ON BOARD OF
DIRECTORS PERFORMANCE IN 2017
The Board of Commissioners recognizes
the efforts exerted by the Board of Directors
in 2017 which resulted in a number of
achievements of the Company. This
assessment is based on the competence
demonstrated by the Board of Directors
in managing the Company so that we can
sail through all challenges arising during
the year. Moreover, our assessment is also
based on the Company’s achievement in
gaining Profit from Operations amounting
to Rp50.1 billion in 2017.
Laporan ManajemenManagement Reports
LAPORAN DEWAN KOMISARIS
BOARD OF COMMISSIONERS REPORT
21
22
Menurut kami, Direksi beserta seluruh karyawan
telah bekerja keras memajukan Perseroan dengan
mengembangkan mutu dan kompetensi Sumber
Daya Manusia, penerapan secara bertahap tata
kelola perusahaan yang baik (Good Corporate
Governance) serta melakukan perbaikan
sistem secara berkelanjutan untuk mencapai
hasil yang optimal. Kami juga menilai, Direksi
mampu mengelola Perseroan dengan secara
efektif menjalankan inovasi dan kreativitas, serta
peningkatan kualitas sumber daya manusia. Pada
akhirnya semua upaya tersebut memberikan
pengaruh terhadap kinerja Perseroan pada tahun
2017.
Secara berkelanjutan kami terus mengarahkan
Direksi untuk tetap disiplin dan fokus pada
pengembangan usaha melalui penerapan
kebijakan strategis dengan target pertumbuhan
pendapatan usaha yang lebih baik pada masa
mendatang dan tetap memperhatikan supply &
demand.
PENGAWASAN IMPLEMENTASI KEBIJAKAN
STRATEGIS
Sepanjang tahun 2017, Dewan Komisaris senantiasa
menjalankan fungsi pengawasan dan memberikan
saran kepada Direksi dalam mengimplementasikan
seluruh kebijakan strategis Perseroan. Pengawasan
dilakukan secara berkesinambungan, baik sebelum
maupun setelah pelaksanaan kebijakan strategis
guna evaluasi menyeluruh. Melalui pengawasan
yang berkelanjutan, kami ingin memastikan bahwa
Direksi telah mempertimbangkan berbagai faktor
secara menyeluruh.
Selain itu, Dewan Komisaris juga memastikan
bahwa manajemen risiko yang diterapkan
Perseroan mampu dikelola dengan baik. Sistem
manajemen risiko yang ada di Perseroan berfungsi
untuk mengelola risiko yang mencakup identifikasi,
pengendalian, serta evaluasi atas risiko-risiko
yang berpotensi mengganggu aktivitas bisnis dan
kelangsungan usaha yang menyebabkan tidak
tercapainya tujuan Perseroan.
We are of the opinion that the Board of Directors,
together with all employees of the Company, have
worked hard and provided their contribution to
the progress of the Company by developing the
quality and competence of all Human Resources,
implementing Good Corporate Governance (GCG)
properly and improving all systems sustainably to
give optimum results. We also observe that the
Board of Directors has been able to manage the
Company by effectively generating innovations
and creativities and enhancing Human Resources.
Ultimately, these efforts have an impact on the
Company’s performance throughout the year.
Continuously, the Board of Commissioners gives
directions to the Board of Directors to remain
disciplined and focused on business development
through the implementation of strategic policies,
with a target to score better business growth in
the future, by always taking into account supply-
and-demand aspect.
SUPERVISORY DUTY ON THE
IMPLEMENTATION OF STRATEGIC POLICIES
During the reporting year, the Board of
Commissioners has continuously performed
supervisory and advisory duties to the Board of
Directors in the implementation of Company’s
strategic policies. Supervisory activity has been
carried out continuously both before and after the
implementation of strategic policies for the sake of
thorough evaluation. By conducting continuous
supervision, we ensure that the Board of Directors
has taken into account all of the relevant factors.
Furthermore, the Board of Commissioners
also ensures that the risk management system
implemented by the Company has been
well managed. The Company’s existing risk
management system functions to manage risks
through the stages of identification, control,
and evaluation of risks that have the potential to
disrupt business process and sustainability as well
as to cause failure in achieving Company’s goals.
23
PANDANGAN PROSPEK USAHA
Dewan Komisaris setuju dengan prospek usaha
yang disusun Direksi. Dengan terwujudnya
pembangunan infrastruktur oleh pemerintah,
Perseroan melihat akan adanya peluang usaha
yang lebih besar dan mampu mengundang
wisatawan untuk datang. Hal itu juga terbukti
dari fakta Badan Pusat Statistik (BPS) yang
mencatat adanya tren positif terhadap kunjungan
wisatawan pertahunnya. Pada tahun 2017 BPS
mencatat ada 14 juta wisatawan yang datang ke
Indonesia, meningkat dibanding tahun lalu sekitar
12 juta wisatawan. Di sisi lain, dengan kompetensi
yang dimiliki manajemen, kami melihat Perseroan
mampu menempatkan usahanya pada moment
yang tepat.
Sementara pada segmen pusat perbelanjaan,
kami sependapat dengan Direksi yang melihat
Perseroan tidak terpengaruh oleh pelemahan
kinerja ritel akibat berkembangnya bisnis
e-commerce dan penurunan daya beli masyarakat
karena target market Perseroan adalah segmen
kelas middle-up.
PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN
Bagi kami, implementasi tata kelola perusahaan
yang baik atau Good Corporate Governance
merupakan elemen penting yang dibutuhkan
untuk mewujudkan Perseroan menjadi perusahaan
penyedia akomodasi hotel, pusat perbelanjaan
dan apartemen terbaik yang mampu memberikan
nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan.
Penerapan Good Corporate Governance di
lingkungan Perseroan dilakukan dengan mengacu
kepada peraturan dan perundang-undangan
yang berlaku, patuh pada norma-norma etika
bisnis yang berlaku secara universal, dan tata
nilai Perseroan. Perseroan juga mengembangkan
struktur sistem Good Corporate Governance
yang dapat meningkatkan nilai Perseroan secara
kompetitif dan berkualitas.
Dalam rangka melakukan pengawasan secara aktif
kepada Direksi, Dewan Komisaris merencanakan
untuk membentuk Komite Nominasi dan
OPINION ON BUSINESS OUTLOOK
The Board of Commissioners agrees with the
business outlook that has been prepared by the
Board of Directors. Through the realization of
government’s infrastructure development, the
Company observes great opportunity ahead that
can appeal to the tourists to come. This is reflected
on the data issued by the Statistics Indonesia (BPS)
which show positive trend in annual tourist visit.
In 2017, BPS recorded that as many as 14 million
tourists visited Indonesia, a heartening increase
compared to the total tourists visiting Indonesia in
2016 which was around 12 million tourists. Such
optimism is also supported by the management’s
competence which will enable the Company to
position its business in the right momentum to
gain profitability.
On shopping center segment, we are of the same
opinion as the Board of Directors in which we
observe that the Company is not impacted by the
weakening retail business performance due to
the major development in e-commerce business
and the declining public purchasing power, as the
target market of the Company is middle-up class
segment.
IMPLEMENTATION OF CORPORATE
GOVERNANCE
For us, the implementation of Good Corporate
Governance is a vital element that is required
to realize the Company as the best provider of
accommodation services, shopping centers and
apartments, able to generate added values for
all stakeholders. Good Corporate Governance
implementation in the Company is carried out in
reference to the prevailing laws and regulation
and in compliance with the universally applicable
business ethics as well as Corporate Values. The
Company also continuously develops a Good
Corporate Governance structure and system that
can elevate the Company’s competitive values
and quality.
In performing active supervision on the Board
of Directors, we have planned to establish a
Nomination and Remuneration Committee.
24
Remunerasi. Sepanjang tahun 2017, Komite Audit
telah memberikan pendapat secara profesional
dan independen kepada Dewan Komisaris
atas laporan yang disampaikan Direksi serta
mengidentifikasi hal-hal yang memerlukan
perhatian Dewan Komisaris. Komite Audit juga
menelaah laporan, informasi keuangan dan
keterbukaan informasi lainnya yang dikeluarkan
Perseroan; melakukan evaluasi manajemen risiko
dan sistem pengendalian internal; memberikan
masukan dalam penunjukan Kantor Akuntan Publik
kepada Dewan Komisaris; bekerja sama dengan
Audit Internal; serta membantu Dewan Komisaris
dalam melakukan pengawasan pelaksanaan
tata kelola perusahaan yang baik. Melangkah ke
depan, Perseroan akan terus menerapkan Good
Corporate Governance guna mencapai kinerja
yang bertumbuh dan mampu meraih kepercayaan
seluruh pemangku kepentingan.
PENERAPAN DAN PENGELOLAAN
WHISTLEBLOWING SYSTEM SERTA PERAN
DEWAN KOMISARIS
Perseroan memiliki sistem pelaporan pelanggaran
atau whistleblowing system yang bertujuan untuk
mendeteksi, mencegah, dan menanggulangi
setiap pelanggaran yang terjadi. Sistem pelaporan
pelanggaran ini melibatkan seluruh karyawan
sehingga memberikan rasa aman bagi seluruh
pihak yang berinteraksi dengan Perseroan. Setiap
indikasi adanya pelanggaran, disampaikan melalui
media email atau surat tertulis kepada Internal
Audit dengan tembusan kepada Human Resources.
Perseroan juga akan memberikan perlindungan
terhadap pelapor. Dalam whistleblowing system
tersebut, Dewan Komisaris mengambil peran
penting dalam memastikan penerapan dan
pengelolaan sistem tersebut berada pada jalur
yang tepat.
Frekuensi dan tata cara pemberian nasihat kepada
Angota Direksi sesuai Anggaran Dasar Perseroan,
dilaksanakan dalam Rapat Dewan Komisaris, Rapat
Gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi, serta
melalui penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang
Saham. Frekuensi pelaksanaan Rapat Dewan
Komisaris merujuk pada Peraturan OJK No. 33/
Over the course of 2017, the Audit Committee
has provided their professional and independent
opinion to the Board of Commissioners on reports
from the Board of Directors and has identified
matters requiring the attention of Board of
Commissioners. In addition, the Audit Committee
has reviewed financial statements, information
and other forms of disclosure by the Company;
evaluated the implementation of risk management
and internal control system; provided
recommendation for the appointment of Public
Accounting Firm to the Board of Commissioners;
cooperated with the Internal Audit and assisted
the Board of Commissioners in supervising the
implementation of Good Corporate Governance.
In the future, the Company will continue to
implement all Good Corporate Governance
principles in order to attain performance
improvement and trusts of all stakeholders.
IMPLEMENTATION AND MANAGEMENT OF
WHISTLEBLOWING SYSTEM AS WELL AS
ROLE OF BOARD OF COMMISSIONERS
The Company has established a whistleblowing
system that aims to detect, prevent and mitigate
all forms of violation against Company’s
regulations. The Whistleblowing system involves
all employees; hence, bringing security and safety
for all parties interacting with the Company. Each
indication of violation will be submitted through
email or written letter to the Internal Audit and
Human Resources Divisions. The Company
protects the confidentiality of whistleblower.
In the whistleblowing system, the Board of
Commissioners plays a significant role in ensuring
that the implementation and management of the
system has been proper.
Frequency and procedure of advisory to the Board
of Directors have been in line with the Company’s
Articles of Association and are conducted through
Board of Commissioners meetings, joint meetings
with the Board of Directors, and the General
Meeting of Shareholders. In regard to Board of
Commissioners meeting, the implementation
25
refers to OJK Regulation No. 33/POJK.04/2014
which stipulates that the Board of Commissioners
shall hold internal meeting, at the very least, once
every two months, and can be conducted at any
time necessary.
During 2017, the Board of Commissioners
meetings as well as Joint Meetings of Board of
Commissioners and Board of Directors Meetings
have been conducted according to the Company’s
Articles of Association. Advice and directives
have also been given to the Board of Directors
during the meetings and the results have been
well-documented in minutes of meeting of the
Company.
CHANGES IN BOARD OF COMMISSIONERS
COMPOSITION
There was no change in the composition of Board
of Commissioners in 2017.
APPRECIATION
The Board of Commissioners is optimistic that
the Company is able to continuously improve its
performance and work hard to grow business
and implement Good Corporate Governance
principles in a consistent manner. We would like
to extend our highest gratitude to the Board
of Directors and all employees for their strong
dedication towards the Company throughout
the year. We would also like to appreciate all
shareholders, customers, business partners and
stakeholders for their trusts given to the Company.
Thank you.
POJK.04/2014 yang menetapkan bahwa Dewan
Komisaris mengadakan Rapat minimum satu kali
dalam dua bulan. Di samping ketentuan ini, Rapat
Dewan Komisaris juga dapat diselenggarakan
setiap saat apabila diperlukan.
Selama tahun 2017, Rapat Dewan Komisaris
serta Rapat Gabungan antara Dewan Komisaris
dan Direksi telah dilaksanakan sesuai Anggaran
Dasar Perseroan. Pemberian nasihat kepada
Direksi dilakukan dalam rapat-rapat tersebut yang
hasilnya didokumentasikan dalam risalah rapat
Perseroan.
PERUBAHAN KOMPOSISI ANGOTA DEWAN
KOMISARIS
Sepanjang tahun 2017, Perseroan tidak mengubah
komposisi Dewan Komisaris
APRESIASI
Dewan Komisaris optimis bahwa Perseroan akan
mampu terus meningkatkan kinerjanya dengan
selalu bekerja keras meningkatkan pertumbuhan
bisnis serta menerapkan prinsip-prinsip Good
Corporate Governance secara konsisten. Dewan
Komisaris menyampaikan penghargaan dan
terima kasih yang setinggi-tingginya kepada
seluruh anggota Direksi dan seluruh karyawan
atas kerja keras dan dedikasi yang konsisten
sepanjang tahun 2017. Ucapan terima kasih
dan penghargaan juga kami sampaikan kepada
pemegang saham, pelanggan, mitra bisnis dan
seluruh pemangku kepentingan atas kepercayaan
yang telah diberikan.
Terima kasih.
TODO SIHOMBING Presiden Komisaris & Komisaris Independen
President Commissioner cum Independent Commissioner
26
27
Para pemegang saham dan seluruh pemangku
kepentingan yang terhormat,
Pada kesempatan kali ini, perkenankanlah kami
menyampaikan laporan pertanggungjawaban
Direksi atas kinerja Perseroan pada tahun 2017.
PANDANGAN DIREKSI TERHADAP
PEREKONOMIAN NASIONAL
Pertumbuhan ekonomi nasional mengalami
kenaikan tipis dari 5,03% pada tahun 2016 menjadi
5,07% di tahun 2017. Nilai tukar Rupiah sepanjang
tahun 2017 relatif stabil dengan depresiasi tipis
0,60% dibandingkan tahun sebelumnya. Stabilitas
nilai tukar tersebut dipengaruhi oleh kondisi
pasar keuangan global yang relatif kondusif dan
berakibat masuknya modal asing ke dalam negeri
mengalami peningkatan pula.
Pada segmen pariwisata Badan Pusat Statistik
(BPS) mencatat paling tidak ada 14 juta wisatawan
mancanegara datang ke Indonesia. Meskipun tidak
mencapai target 15 juta, namun jumlah wisatawan
tersebut masih mengalami peningkatan dibanding
tahun lalu yang hanya mencapai 12 juta wisatawan.
mancanegara.
Pertumbuhan bisnis perhotelan sepanjang tahun
2017 terpengaruh oleh pertumbuhan ekonomi
nasional. Kondisi ekonomi dalam negeri yang
mengarah pada perbaikan meningkatkan potensi
pertumbuhan bisnis perhotelan. BPS mencatat
Tingkat Hunian Kamar hotel klasifikasi bintang di
Indonesia pada Desember 2017 mencapai rata-
rata 59,53% atau naik 3,03 poin dibandingkan
dengan Tingkat Hunian Kamar Desember 2016
yang tercatat sebesar 56,50%.
ANALISIS KINERJA 2017
Kami bersyukur tahun 2017 dapat kita lalui dengan
baik meski menghadapi beberapa tantangan.
Dalam jangka panjang, industri perhotelan akan
Valuable shareholders and stakeholders,
On this occasion, we would like to present the
accountability report of Board of Directors’ duties
on Company’s performance during the 2017 fiscal
year.
OUR VIEW ON NATIONAL ECONOMIC
CONDITION
Domestic economic growth increased slightly
from 5.03% recorded in 2016 to 5.07% in 2017.
Rupiah exchange rate throughout 2017 was
relatively stable with a minor depreciation of 0.60%
compared to the previous year. Such stability was
influenced by the relatively conducive condition
of global financial market as well as the influx of
foreign capital into the country.
In the tourism segment, the Statistics Indonesia
(BPS) noted that at least 14 million foreign tourists
came to Indonesia in 2017. Despite not reaching
the target of 15 million, the number of tourists
demonstrated an improvement from the number
of tourists in the last year which only reached 12
million foreign tourists.
The growth of hospitality business throughout
the reporting year was also affected by domestic
economic growth. Fortunately, the domestic
economic conditions that led to recovery
increased the potential of growth in hospitality
business. BPS recorded that Room Occupancy
Rate of Starred Hotel in Indonesia in December
2017 reached an average of 59.53% or increased
by 3.03 points compared to the Occupancy Rate
of December 2016 which was recorded at 56.50%.
ANALYSIS ON 2017 PERFORMANCE
We are grateful that the Company managed
to overcome the challenging year of 2017. We
observe that in the long run, hotel industry will
LAPORAN DIREKSI
BOARD OF DIRECTORS REPORT
28
tetap menghadapi persaingan yang ketat akibat
adanya over supply kamar hotel di Bali dan
yogyakarta, disebabkan oleh banyaknya ijin usaha
baru yang diterbitkan pemerintah di masa lalu.
Pada tahun 2017, industri perhotelan juga
menghadapi kendala terkait dengan kebijakan
pemerintah menaikkan upah pekerja setiap
tahunnya yang tidak diimbangi dengan peningkatan
kinerja sehingga menambah beban usaha. Selain
itu, di akhir tahun 2017 telah terjadi bencana alam
di Bali yang menyebabkan tertahannya pendapatan
Perseroan.
Kendala tersebut tak menyurutkan komitmen kami
dalam bidang penyediaan akomodasi (hotel), pusat
perbelanjaan dan apartemen yang senantiasa kami
lakukan dengan sepenuh hati.
a. Implementasi Kebijakan Strategis
Kami menyadari bahwa dalam sebuah perusahaan,
kebijakan strategis memegang peranan yang
sangat fundamental dalam pelaksanaan proses
keputusan guna menentukan tujuan serta proses
pencapaian tujuan tersebut. Karena itu, Perseroan
mencermati setiap perubahan kondisi lingkungan
bisnis yang terjadi, baik yang bersifat internal
maupun eksternal guna mencapai sasaran bisnis
dan mewujudkan visi Perusahaan.
Pada tahun 2017, Perseroan kembali menerapkan
kebijakan strategis yang secara bertahap
menempatkan fondasi Perseroan sebagai suatu
hal yang fundamental dengan terus melakukan
rebalancing portofolio. Dari sisi internal kami
mempersiapkan dan memperkuat Sumber Daya
Manusia dengan membangun core competency
melalui pendidikan dan pelatihan yang baik.
Kebutuhan pasar diterjemahkan ke dalam
materi pendidikan dan pelatihan yang memadai
guna menghasilkan Sumber Daya Manusia
yang berkualitas. Perseroan juga menerapkan
kedisiplinan dan fokus pada industri yang dijalani
sebagai kebijakan strategis.
Pada tahun 2017, Perseroan juga menambah
continue to face intense competition due to
oversupply of hotel rooms in Bali and yogyakarta
areas, as there have been many new business
licenses issued by the government in the recent
years.
By 2017, the hospitality industry also faced a
number of obstacles, such as the ones related to the
government’s policy of increasing annual wages
but were not offset by increased performance;
thereby, operating expenses rose significantly.
In addition, a natural disaster occurred in Bali at
the end of 2017, causing stalled revenue of the
Company.
Nevertheless, all these obstacles did not dampen
our commitment to providing accommodation
services (hotels), shopping centers and apartments
which is always carried out wholeheartedly.
a. Implementation of Strategic Policies
We understand that strategic policies play a
fundamental role in a company in the decision-
making process to determine the goal and the
method to reach the goal. Hence, the Company
always considers each change that occurs
in business environment, both internally and
externally, to achieve business targets and realize
the Company’s vision.
In 2017, the Company continued to implement
strategic policies that gradually placed the
Company’s foundation as one of the fundamental
issues by continuously performing portfolio
rebalancing. On our internal front, the Company
continued to prepare and strengthen Human
Resources through the development of core
competency by providing good education and
training activities. Market needs were translated
into adequate education and training materials in
order to create high-quality Human Resources.
The Company also applied discipline principle and
focused on the engaged industry as its strategic
policies.
In 2017, the Company increased its shareholding
29
kepemilikan sahamnya di PT Plaza Indonesia
Realty Tbk. Melalui aksi korporasi tersebut,
Perseroan menjadi salah satu pemegang
saham terbesar dengan kepemilikan 36,41%
saham dan menempatkan Perseroan sebagai
salah satu perusahaan properti terbesar di
Indonesia. Sesuai visi Perseroan, kami bertekad
untuk mengembangkan dan mengoperasikan
berbagai unit usaha kami menjadi iconic lifestyle
destinations di Indonesia.
Kami percaya pertumbuhan industri pada masa
mendatang akan terus membaik. Perseroan
telah mempersiapkan berbagai hal dalam jangka
panjang yang diarahkan pada pengembangan
bisnis hotel dan pusat perbelanjaan (mall) secara
lebih baik serta mulai masuk pada pembangunan
apartemen sebagai usaha barunya. Kebijakan
strategis lainnya yang diterapkan sepanjang tahun
2017 adalah diversifikasi usaha dengan ekspansi
memasuki wilayah operasional baru di luar Batam,
Bali, yogyakarta dan Jakarta dengan membangun
beberapa proyek hotel, pusat perbelanjaan
dan apartemen. Dalam jangka panjang, kami
menargetkan untuk masuk pada sektor mixed
-use property yang terdiri dari perhotelan, pusat
perbelanjaan, dan apartemen dalam satu kawasan
yang terintegrasi.
b. Pencapaian Kinerja 2017
Target Perseroan yang ditetapkan pada awal tahun
adalah terus menciptakan pertumbuhan baik dari
sisi keuangan maupun non keuangan. Pendapatan
Bersih Perseroan sebesar Rp595,69 miliar pada
tahun 2017, mengalami kenaikan sebesar Rp48,20
miliar sebagai akibat beroperasinya 23 Paskal
Shopping Center di Bandung. Dari sisi posisi
keuangan, Jumlah Aset Perseroan pada tahun
2017 tercatat sebesar Rp6.667,92 miliar, tumbuh
29,33%.
Dari sisi operasional, pencapaian kinerja Perseroan
di tahun 2017 ditopang oleh kinerja segmen pusat
perbelanjaan yang naik 41,69% walaupun segmen
perhotelan mengalami penurunan sebesar
11,12% sebagai akibat dari adanya bencana alam
di Bali dan makin ketatnya persaingan industri
at PT Plaza Indonesia Realty Tbk. Through the
corporate actions, the Company becomes one of
the majority shareholders of PT Plaza Indonesia
Realty Tbk with share ownership of 36.41%, placing
the Company as one of the largest domestic
property companies in Indonesia. In line with
our vision, we are committed to developing and
operating our diverse business units to become
the iconic lifestyle destinations in Indonesia.
We believe that the growth of industry in the future
will be better. The Company has also prepared
various strategies to be implemented in the
long-term that are directed to the development
of hotel and shopping center (mall) business,
as well as a plan to begin penetrating into the
sector of apartment development as its new
business. Another strategic policy implemented
in 2017 was business diversification by expanding
into new operational areas outside of Batam,
Bali, yogyakarta and Jakarta, by building several
hotel, shopping center and apartment projects.
In the long run, we have targeted to take part
in the mixed-use property sector consisting of
hotels, shopping centers, and apartments in one
integrated area.
b. Performance achievement in 2017
The Company’s target set at the beginning of the
year was to create continuous growth in terms of
finance and non-finance aspects. The Company’s
Net Revenues recorded in 2017 at Rp595.69 billion,
increased by Rp48.20 billion from that of 2016 as
the result of the commencement of operations of
23 Paskal Shopping Center in Bandung. In terms
of finance, the Company managed to book Total
Assets of Rp6,667.92 billion in 2017, grew 29.33%
from total assets of the previous year.
On operational front, the Company’s performance
achievement throughout the year was supported
by the increasing performance of shopping center
segment by 41,69% which was offset by a decline
of 11.12% in the hotel segment. This decline was
caused by the natural disaster that took place in
30
perhotelan, khususnya di Bali, yogyakarta dan
Batam yang mempengaruhi tingkat hunian kamar
hotel Perseroan.
c. Tantangan dan Antisipasi
Perbaikan dan perubahan kondisi lingkungan
internal dalam rangka perbaikan berkelanjutan
senantiasa dilakukan Perseroan dan berada pada
jalur yang tepat. Dengan demikian tidak berlebihan
apabila kami sangat optimis bahwa prospek bisnis
dan pencapaian kinerja pada masa mendatang akan
semakin cemerlang. Kami juga yakin Perseroan
dapat mampu menangkap berbagai peluang
maupun beradaptasi dengan perubahan industri
yang semakin kompleks pada masa mendatang.
PROSPEK USAHA
Pembangunan infrastrusktur yang menjadi
program prioritas Pemerintah Indonesia
merupakan langkah tepat yang akan menjadikan
ekonomi Indonesia dalam jangka panjang akan
makin baik. Dengan membaiknya infrastruktur,
Perseroan semakin optimis akan terus bertumbuh.
Untuk tahun 2018-2019, Perseroan akan memiliki
tiga proyek di Batam, Bali, dan Makassar. Apartemen
di Batam akan dibangun mulai awal tahun 2018
dan diperkirakan akan selesai paling lambat akhir
2019. Perseroan akan memperluas kawasan Sahid
Kuta Lifestyle Resort di Bali dengan menambah dua
hotel baru yang terdiri dari hotel bintang 4, bintang
3, melakukan perluasan beachwalk Shopping
Center, dan membangun apartemen. Sedangkan
proyek ketiga, Perseroan membidik kota Makassar
untuk hotel sekaligus dengan apartemen mewah
yang akan selesai di kuartal pertama tahun 2020.
Target market Perseroan memang ditujukan
untuk segmen menengah atas, dan properti yang
dibangun Perseroan ditargetkan menjadi ikon
komersial di kota-kota besar. Perkembangan
ekonomi yang baik telah menjadi peluang bagi
kami sebagai perusahaan publik. Sepanjang
perjalanan bisnis Perseroan mampu menyesuaikan
Bali as well as the rising competition in hospitality
industry, especially in Bali, yogyakarta and Batam,
impacting the occupancy rate of Company’s
hotels.
c. Challenges and Anticipatory Measures
Improvement and changes in internal environment
for the sake of sustainable growth has been
carried out by the Company and has been on the
right track. Therefore, it is not an exaggeration
to say that we are highly optimistic on the bright
business outlook and performance achievement
of the Company. We are certain that the Company
is capable of seizing all opportunities as well as
adapting to the change in industry that is getting
more complex in the future.
BUSINESS OUTLOOK
Infrastructure development which has become
the priority program of the Government of
Indonesia is regarded as the right strategy to
improve the domestic economy in the long run.
With improving infrastructure, the Company is
increasingly optimistic that it will continue to
grow.
For the period of 2018-2019, the Company will
carry out three projects, namely in Batam, Bali and
Makassar. Apartment projects in Batam will begin
to be developed in early 2018 and are expected to
be completed by 2019 at the latest. The company
will also expand the Sahid Kuta Lifestyle Resort
area in Bali by adding two new hotels consisting of
4-star and 3-star hotels, extending the beachwalk
Shopping Center area and an apartment. As for the
third project, the Company is targeting the city of
Makassar to develop hotels and luxury apartments
which are projected to be completed in the first
quarter of 2020.
The Company’s target market is aimed at the upper-
middle segment while the properties developed by
the Company is targeted to become a commercial
icon in big cities. The positive economic
development has become an opportunity for us
as a public company. Throughout our business
history, the Company has always been able to
31
diri dengan tidak mengabaikan pola permintaan
masyarakat. Oleh karena itu, Perseroan dituntut
untuk mampu mengurangi efek negatif dari
kejadian penting yang akan terjadi pada masa
pemilihan umum mendatang. Kami optimis
Pemerintah mampu memelihara keamanan dan
stabilitas politik sehingga bisnis Perseroan yang
target market-nya adalah masyarakat menengah
ke atas tidak akan terpengaruh dengan kondisi
tersebut.
Pemerintah Indonesia harus dapat mengontrol
stabilitas dan keamanan politik. Di tahun 2017,
Perseroan tumbuh 10% dibandingkan tahun 2016.
Tahun 2018 manajemen optimis dapat tumbuh
hingga 20% seiring dengan adanya proyek properti
terbaru, 23 Paskal Shopping Center di Bandung
yang telah selesai pembangunannya.
PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN
Kami meyakini bahwa pencapaian kinerja yang baik
dapat terus dipertahankan secara berkelanjutan
serta meraih prospek bisnis dalam industri
properti dapat terealisasi salah satunya dengan
cara menerapkan seluruh prinsip-prinsip tata
kelola perusahaan yang baik atau Good Corporate
Governance. Bagi kami, implementasi Good
Corporate Governance merupakan keharusan
untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas
Perseroan kepada publik.
Perseroan mengembangkan Good Corporate
Governance sejalan dengan best practices yang
dapat memberikan perlindungan yang memadai
serta mampu meningkatkan nilai tambah bagi
seluruh pemegang saham secara maksimal. Dewan
Komisaris, Direksi beserta seluruh karyawan
berkomitmen untuk menerapkan prinsip-prinsip
Good Corporate Governance. Prinsip-prinsip
tersebut juga menjadi referensi bagi pengambilan
keputusan strategis serta optimasi kinerja
Perseroan.
MANAJEMEN RISIKO
Sistem manajemen risiko yang ada di lingkungan
adapt to the pattern of public demand instead of
ignoring them. Therefore, the Company is tasked
to minimize negative impacts that will occur in the
coming election period. We are optimistic that the
Government will be able to maintain the national
security and political stability so that our business
which target the upper middle class will not be
affected by the condition.
We agree that the Indonesian government must be
able to control the political stability and security
in the country. Observing the 10% growth of the
Company’s business in 2017, we are optimistic
that in the 2018, the Company can demonstrated
growth of up to 20% in line with our latest property
project, 23 Paskal Shopping Center in Bandung of
which the construction has been completed.
IMPLEMENTATION OF CORPORATE
GOVERNANCE
We are certain that good performance
achievement can be continuously maintained and
that business outlook can be attained through the
implementation of Good Corporate Governance
principles. For us, the implementation of Good
Corporate Governance is a heavily required in
order to maintain the Company’s transparency
and accountability to the public.
The Company develops Good Corporate
Governance in line with the best practices that will
bring adequate protection and leverage added
values to all shareholders optimally. The Board
of Commissioners, Board of Directors and all
employees are committed to always implementing
Good Corporate Governance principles in
business environment where the principles serve
as a reference for decision-making and optimizing
the Company’s performance.
RISK MANAGEMENT
The established risk management system in the
32
Perseroan berfungsi untuk mengelola risiko yang
dilakukan melalui identifikasi, pengendalian,
serta evaluasi atas risiko-risiko yang berpotensi
mengganggu aktivitas bisnis, kelangsungan
usaha, dan menyebabkan tidak tercapainya tujuan
Perseroan.
Identifikasi risiko menjadi langkah awal dalam
penerapan sistem manajemen risiko Perseroan.
Perseroan meyakini bahwa penerapan identifikasi
risiko secara akurat dan komprehensif sangat
penting untuk dilakukan. Perseroan senantiasa
mengumpulkan data sebanyak mungkin untuk
melihat potensi risiko melalui survei, wawancara,
data historis, dan brainstorming dalam rapat antar
departemen. Risiko yang dapat terjadi dalam
aktivitas usaha umumnya bersumber dari unsur
ketidakpastian yang menyebabkan tertekannya
profitabilitas hingga dapat menimbulkan kerugian.
Proses identifikasi risiko memudahkan Perseroan
untuk mengetahui bahaya yang ditimbulkan terkait
aktivitas bisnis Perseroan.
Kami senantiasa melakukan pengendalian risiko
dengan menggunakan pendekatan terstruktur
mulai dari penilaian risiko hingga pengembangan
strategi untuk mengelola dan menyusun
mitigasi risiko. Khusus mitigasi risiko, Perseroan
menggunakan sumber daya yang dimiliki. Dalam
proses ini, kami menyusun serangkaian rencana
kegiatan penanganan yang dibutuhkan guna
memperkecil eksposur risiko. Kami juga melakukan
evaluasi atas keefektifan sistem manajemen risiko
yang dilakukan secara berkala.
PERUBAHAN KOMPOSISI DIREKSI
Sepanjang tahun 2017 tidak ada perubahan
komposisi Direksi.
APRESIASI
Atas dedikasi dan loyalitas para karyawan, kami
memberikan penghargaan setinggi-tingginya.
Kepada pemegang saham dan para pemangku
kepentingan, kami ucapkan terima kasih sebesar-
besarnya yang telah memberikan kepercayaan
Company functions to manage risks which is
conducted through the identification, control and
evaluation processes on risks with the potential
to disrupt business activities and sustainability,
causing the failure in achieving Company’s goals.
Risk identification is the initial step in the
implementation of Company’s Risk Management
system. The Company believes that accurate and
comprehensive risk identification is an essential
step to be done. The Company collects data as
much as it can to understand the potential risks
that is conducted through survey, interview,
historical data and brainstorming in the divisional
meetings. Risk that may occur in business
activities generally comes from uncertainty factor,
causing profitability to be under pressure and will
ultimately result in loss. Risk identification process
enables the Company to know the adverse impact
in relation to the Company’s business activities.
We always carry out risk control using a structured
approach starting from risk evaluation to strategy
development in order to manage and prepare
risk mitigation. In mitigating risks, the Company
utilizes its own resources where we formulate
a series of management activity plan required
to minimize risk exposure. We also perform
periodical evaluation on the effectiveness of risk
management system in the Company.
CHANGES IN BOARD OF DIRECTORS
COMPOSITION
There was no change in the composition of Board
of Directors in 2017.
APPRECIATION
We would like to extend our utmost appreciation
to all employees of the Company. We would also
like to express our gratitude to all shareholders and
stakeholders for their trusts in our management of
33
pengelolaan usaha kepada kami.
Kami akan senantiasa membangun dan
mempertahankan reputasi melalui tekad
pencapaian kesempurnaan kinerja serta kepuasan
pelanggan. Karena kami percaya bahwa setiap
langkah menjadi rekam jejak yang menciptakan
pertumbuhan usaha yang berkelanjutan.
Terima kasih.
the Company.
We are fully committed to developing and
maintaining the Company’s reputation in a
continuous manner through the relentless
determination to achieve performance excellence
and customer satisfaction. We believe that each
step made will be carved as the milestones in
creating sustainable business growth of the
Company.
Thank you.
Agoes Soelistyo Santoso Presiden Direktur
President Director
34
Profil PerusahaanCompany Profile
Identitas Perusahaan Corporate Identity
Nama Perusahaan / Name of the
Company
PT Indonesian Paradise Property Tbk
Tanggal Pendirian / Date of
Establishment
14 Juni 1996 / 14 June 1996
Informasi Perubahan Nama
Perusahaan / Information on
Company’s Name Change
Perseroan efektif berubah nama menjadi PT Indonesian
Paradise Property Tbk sejak tanggal 14 Juli 2004
yang semula bernama PT Penta Karsa Lubrindo / The
Company, which initially operated under the name of
PT Penta Karsa Lubrindo, changed its name into PT
Indonesian Paradise Property Tbk effective on 4 July
2004.
Kegiatan Usaha / Produk / Business
Activities / Products
Penyediaan Akomodasi (Hotel) / Accommodation (Hotel)
Service
Akta Pendirian / Deed of
Establishment
Akta No. 96 Tanggal 14 Juni 1996 / Deed No. 96 dated
14 June 1996
Alamat Kantor / Office Address Centennial Tower Lantai 30 / Centennial Tower, 30th
floor. Jl. Gatot Subroto Kav.24-25, Jakarta 12930,
Indonesia
Telp. / Phone :
Fax :
Email :
(62-21) 2988 0466
(62-21) 2988 0460
info@theparadise-group.com
Modal Dasar / Authorized Capital Rp4.000.000.000.000
Modal Ditempatkan dan Disetor
Penuh / Issued and Fully Paid
Capital
Rp1.118.197.173.200
Pencatatan Saham di Bursa Efek /
Share Listing on Stock Exchange
1 Desember 2004 / 1 December 2004
Jumlah Saham yang Beredar / Total
Outstanding Shares
11.181.971.732
Pemegang Saham / Shareholders -PT Grahatama Kreasibaru
-UBS AG Singapore S/A Anemone Continental SA
-Standard Chartered Bank SG S/A VP Bank for A/C Star
East Development Corporation
-Elysium Investment Partners Limited
-Masyarakat / Public
Kode Saham / Ticker Code INPP
Aset 2017 / Assets in 2017 Rp6.667.921.476.644
35
Jejak Langkah Milestones
Peresmian HARRIS Hotel Tuban – Bali
Inauguration of HARRIS Hotel Tuban – Bali
• PeresmianHARRIS
Hotel Batam Center –
Batam
• PeresmianHARRIS
Suites fX Sudirman –
Jakarta
• Inaugurationof
HARRIS Hotel Batam
center – Batam
• Inaugurationof
HARRIS Suites fx
Sudirman – Jakarta
Peresmian Cikini Gold Center – Jakarta
Inauguration of Cikini Gold Center – Jakarta
• PendaftaranPTIndonesianParadise
Property Tbk menjadi perusahaan publik
• PendaftaranPTIndonesianParadise
Property Tbk ke Bursa Efek Surabaya
• PeresmianHARRISResortKutaBeach–
Bali
• PT Indonesian Paradise Property Tbk
became a Public Company
• PTIndonesianParadisePropertyTbkwas
listed in the Surabaya Stock Exchange
• InaugurationofHARRISResortKuta
Beach – Bali
2002 2005
2013
2004
• PembukaanPOP!HotelSangaji–
Yogyakarta
• PeresmiankawasanSahidKuta
Lifestyle Resort (beachwalk, SBKR,
HARRIS Resort Kuta Beach – Bali)
• GrandOpeningofPOP!Hotel
Sangaji – Yogyakarta
• InaugurationofSahidKuta
LifestyleResort(beachwalk,SBKR,
HARRIS Resort Kuta Beach – Bali)
2012
• PeresmianPark23Entertainment Center – Bali
• PerseroanmelakukanPenawaran Umum Terbatas I (PUT I)
• DariPUT1,Perseroanmembeli saham: PT Plaza Indonesia Realty Tbk, PT Sepingan Properti, PT Mitra Perdana Nuansa, PT Anugerah Nusaraya, dan PT Mitra Gemilang Mahacipta
Beroperasinya Maison Aurelia Sanur – Bali
Divestasi PT Sepingan Properti
Soft opening of Maison Aurelia Sanur – Bali
Divestment of PT Sepingan Properti
• Peresmian23PaskalShoppingCenter–Bandung
• PeletakanbatupertamaOneResidence–Batam
• Inaugurationof23PaskalShoppingCenter–Bandung
• GroundbreakingofOneResidence–Batam
2015
20162017
Peresmian HARRIS Hotel Tebet – Jakarta
Inauguration of HARRIS Hotel Tebet – Jakarta
Bursa Efek Jakarta bergabung dengan Bursa
Efek Surabaya menjadi Bursa Efek Indonesia
dan saham PT Indonesian Paradise Property
Tbk secara otomatis tercatat di Bursa Efek
Indonesia.
JakartaStockExchangemergedwithSurabaya
Stock Exchange into Indonesia Stock Exchange
and the shares of PT Indonesian Paradise
PropertyTbkwerelistedonIndonesiaStock
Exchange automatically.
20072011
Pendirian PerseroanCompany Established
• InaugurationofPark23Entertainment Center – Bali
• TheCompanycarriedoutRightIssue I
• FromRightIssueI,theCompany acquired the shares of PT Plaza Indonesia Realty Tbk, PT Sepingan Properti, PT Mitra Perdana Nuansa, PT Anugerah Nusaraya, and PT Mitra Gemilang Mahacipta
1996
36
SEKILAS PERUSAHAAN
PT Indonesian Paradise Property Tbk berdiri
pada tanggal 14 Juni tahun 1996 dengan nama
PT Penta Karsa Lubrindo. Perseroan didirikan
berdasarkan Akta Pendirian No. 96 tanggal 14 Juni
1996 yang kemudian diubah dengan Akta No. 42
tanggal 8 Januari 1997. Kedua akta tersebut dibuat
di hadapan Buntario Tigris Darmawa, NG, SH, CN.,
pengganti dari Rachmat Santoso, SH., Notaris di
Jakarta dan telah mendapatkan pengesahan dari
Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam
Surat Keputusan No. C21030 HT.01.01.TH.97
tanggal 12 Februari 1997 serta diumumkan dalam
Berita Negara Republik Indonesia No. 21 tanggal
12 Maret 2002 Tambahan No. 2574. Kemudian,
Perseroan melakukan perubahan nama menjadi
PT Indonesian Paradise Property Tbk berdasarkan
Akta Berita Acara No. 4 Tanggal 6 Juli 2004 yang
dibuat di hadapan Robert Purba, SH., dimana juga
dilakukan perubahan Anggaran Dasar Perseroan
yang disesuaikan dengan SK Bapepam No. Kep-
13/PM/1997 tentang pokok-pokok Anggaran
Dasar Perseroan yang melakukan Penawaran
umum Efek Ekuitas dan Perusahaan Publik.
Perubahan nama Perseroan disertai dengan
persetujuan penjualan saham, perubahan
susunan pengurus, maksud dan tujuan Perseroan
serta Peningkatan Modal Dasar Perseroan. Akta
perubahan nama Perseroan, telah diterima dan
dicatat dalam Database Sisminkum Direktorat
Jenderal Administrasi hukum umum Departemen
Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia dengan penerimaan Laporan Akta
Perubahan Anggaran Dasar No. C-17575 HT.01.04.
TH.2004 Tanggal 14 Juli 2004. Akta tersebut
juga telah mendapat persetujuan dari Menteri
Kehakiman dan Hak Asasi Manusia dengan Surat
Keputusan No. C-17194 HT.01.04. TH.2004
Tanggal 12 Juli 2004 yang selanjutnya diumumkan
dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 89
Tanggal 5 November 2004 Tambahan No. 11041.
Tanggal efektif perubahan nama Perseroan adalah
pada tanggal 14 Juli 2004.
PT Indonesian Paradise Property Tbk was
established on 14 June 1996 under the name
of PT Penta Karsa Lubrindo. The Company was
established pursuant to the Deed of Establishment
No. 96 dated 14 June 1996 and later was amended
by Deed No. 42 dated 8 January 1997. Both Deeds
were drawn up by Buntario Tigris Darmawa, NG,
SH, CN, substitute of Rachmat Santoso, SH., Notary
in Jakarta, and ratified by the Minister of Justice
of the Republic of Indonesia through Decree No.
C21030 HT.01.01.TH.97 dated 12 February 1997,
which was published in the State Gazette of the
Republic of Indonesia No. 21 dated 12 March
2002, Supplement to No. 2574. The Company
then changed its name to PT Indonesian Paradise
Property Tbk pursuant to Deed of Minutes No.
4 dated 6 July 2004, drawn up by Robert Purba,
SH., Notary in Jakarta. An ammendment was
made for the Company’s Articles of Association in
accordance with the decision of Head of Capital
Market Supervisory Board (Bapepam) No. Kep-13/
PM/1997 on Principals of Articles of Association of
the Company conducting Equity Securities Right
Issue and Public Companies.
The changing of Company’s name was followed
by the approval for the sales of shares, reformation
of management board, revision in the Company’s
purposes and objectives and the Increase of the
Company’s authorized capital. The deed that
stipulated the Company’s name changing has
been received and recorded in the Database of
Legal Entity Administration System, Department
of Justice and Human Rights of the Republic of
Indonesia with the receipt of the Report on the
Change of the Company’s Articles of Association
No. C-17575 HT.01.04.TH.2004 dated 14 July
2004. The change has also been approved by
the Minister of Justice and Human Rights of the
Republic of Indonesia by virtue of Decree No.
C-17194 HT.01.04.TH.2004 dated 12 July 2004,
which was accordingly published in the State
Gazette of the Republic of Indonesia No. 89 dated
5 November 2004, Supplement No. 11041. The
effective date on the Company’s name changing
was 14 July 2004.
COMPANY AT A GLANCE
37
Anggaran Dasar Perseroan telah disesuaikan
dengan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007
tentang Perseroan Terbatas dengan Akta No.161
Tanggal 30 Juni 2008, dibuat di hadapan Robert
Purba, SH., Notaris di Jakarta dan telah mendapat
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia dengan Surat
Keputusan No. AHU-70491. AH.01.01 Tahun
2008 tanggal 6 Oktober 2008 yang selanjutnya
diumumkan dalam Berita Negara Republik
Indonesia No. 40 Tanggal 19 Mei 2009 Tambahan
13231.
Anggaran Dasar Perseroan mengalami perubahan
beberapa kali dan disesuaikan dengan ketentuan
Otoritas Jasa Keuangan dengan Akta Pernyataan
Keputusan Rapat No.144, tanggal 12 Juni 2015,
dibuat di hadapan Dr. Irawan Soerodjo, SH.,
MSi., Notaris di Jakarta; yang telah memperoleh
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia dengan Keputusan
No.AHU-0937288.Ah.01.02.Tahun 2015, tanggal 15
Juni 2015; dan diberitahukan dengan Penerimaan
Pemberitahuan No. AHUAH.01.03-0941518, tang-
gal 15 Juni 2015; dan terakhir diubah dengan Akta
Pernyataan Keputusan Rapat No. 206, tanggal 22
September 2015, dibuat di hadapan Dr. Irawan
Soerodjo, SH., MSi., Notaris di Jakarta; yang telah
memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan
Keputusan No. AHU-AH.01.03-0967133, tanggal
23 September 2015.
Pernyataan Pendaftaran Perseroan sebagai
Perusahaan Publik dinyatakan efektif oleh Badan
Pengawas Pasar Modal (Bapepam) pada tanggal
21 September 2004 dengan surat No. S-2970/
PM/2004. Kemudian, Perseroan mencatatkan
sahamnya di Bursa Efek Surabaya pada tanggal
1 Desember 2004. Merger antara Bursa Efek
Surabaya dan Bursa Efek Jakarta menjadi Bursa
Efek Indonesia pada tanggal 1 Desember 2007
membuat saham Perseroan secara otomatis juga
tercatat di Bursa Efek Indonesia.
The Company’s Articles of Association was initially
adjusted with the Law No. 40 of 2007 on Limited
Liability Companies under Deed No. 161 dated 30
June 2008, drawn up by Robert Purba, SH., Notary
in Jakarta and ratified by the Minister of Justice
and Human Rights of the Republic of Indonesia
through Decree No. AHU-70491.AH.01.01 of 2008
dated 6 October 2008, and published in the State
Gazette of the Republic of Indonesia No. 40 dated
19 May 2009, Supplement to No. 13231.
The Company’s Articles of Association had been
amended several times, whereby had been
adjusted with the provision of the Financial
Service Authority by virtue of Deed of Statement
of Meeting Resolution No. 144, dated 12 June
2015, made before Dr. Irawan Soerodjo SH., Msi.,
Notary in Jakarta; which had been approved by
the Minister of Justice and Human Rights of the
Republic of Indonesia through Decree No. AHU-
0937288.AH.01.02.TAHUN 2015, dated 15 June
2015; and had been notified through Notification
Receipt No. AHUAH.01.03-0941519, dated 15
June 2015; and last amended by virtue of Deed of
Statement of Meeting Resolution No. 206, dated
22 September 2015, made before Dr. Irawan
Soerodjo SH., MSi., Notary in Jakarta; which
had been approved by the Minister of Justice
and Human Rights of the Republic of Indonesia
through Decree No. AHU-AH.01.03-0967133,
dated 23 september 2015.
The statement of the Company’s registration as
Public Company was deemed effective by the
Capital Market Supervisory Board (Bapepam) on
21 September 2004, under letter No. S-2970/
PM/2004. Based on the letter, the Company
listed its shares on Surabaya Stock Exchange on
1 December 2004. With the merger of Surabaya
Stock Exchange and Jakarta Stock Exchange into
Indonesia Stock Exchange on 1 December 2007,
the Company’s shares were automatically listed
on Indonesia Stock Exchange.
COMPANY AT A GLANCE
38
VISI, MISI DAN NILAI-NILAI PERUSAHAAN
VISI
Selalu berupaya untuk unggul dalam
pengembangan properti melalui pencapaian yang
inovatif dan kreatif.
MISI
• Menciptakan lingkungan kerja yang dapat
memotivasi para individu dalam Perseroan
untuk bisa memunculkan ide-ide yang inovatif
dan kreatif.
• Mengembangkanproduk-produkinovatifyang
didukung oleh pelayanan yang unggul.
• Memberikankepuasankepadasiapasajayang
memiliki kepentingan terhadap Perusahaan
(stakeholders).
NILAI-NILAI PERSEROAN
Perusahaan dikelola secara professional
oleh individu-individu yang mempunyai high
commitment dan passion terhadap masing-
masing tugasnya serta mengutamakan teamwork
di atas kemampuan individual.
KEUNGULAN KOMPETITIF
Perseroan merupakan salah satu pengembang
hotel dan iconic lifestyle destinations yang telah
bertahan lebih dari satu dasawarsa menerapkan
langkah-langkah yang konsisten untuk dapat
bersaing diantara banyaknya pesaing di industri
perhotelan nasional. Perseroan juga dihadapkan
pada semakin ketatnya aturan pemerintah dan
keterbatasan lahan. Dengan demikian, penerapan
strategi yang tepat sangat dibutuhkan Perseroan
untuk dapat bertahan dan bersaing, sehingga
dapat meningkatkan keunggulan kompetitif
Perseroan di industri perhotelan.
Di sisi lain seluruh kegiatan operasional Perseroan
harus dapat meningkatkan efisiensi operasional
serta mampu mengatasi hambatan dan ancaman
yang dihadapi. Dengan menganalisis strategi
VISION, MISSION AND VALUES OF THE
COMPANY
VISION
Striving for excellence in property development
through innovative and creative achievements.
MISSION
• Creatingaworkingenvironmentwhichisable
to motivate individuals within the Company to
emerge their innovative and creative ideas.
• Developing innovativeproductssupportedby
excellent service.
• GivingsatisfactiontotheStakeholders.
CORPORATE VALUES
The Company is professionally managed by
individuals with high commitment and passion
towards their duties and prioritizes on teamwork
over individual capabilities.
COMPETITIVE ExCELLENCE
The Company is one of the developers of hotel
and iconic lifestyle destination with more than
twenty years of experience. During that period,
the Company has consistently implemented
various strategies in order to compete with other
domestic players in hospitality industry. The
Company also faces other challenges in the form
of government regulations that have become
stricter as well as the limited availability of land.
Thus, correct strategy implementation is highly
required to sustain Company’s business and
compete with other companies so as to enhance
its competitive advantage in hospitality industry.
On the other hand, all operational activities of the
Company must be able to leverage its efficiency
and overcome various challenges and threats. By
analyzing the strategies to be implemented to
39
40
apa yang dapat diterapkan Perseroan dalam
menghadapi permasalahan yang telah disebutkan,
Perseroan juga dapat menganalisis apakah strategi
yang diterapkan tersebut membuat Perseroan
dapat meningkatkan keunggulan bersaing.
BIDANG USAHA
KEGIATAN USAHA
Berdasarkan Anggaran Dasar terakhir, yakni Akta
Pernyataan Keputusan Rapat No. 271 Tanggal 24
Juni 2011 yang dibuat oleh Dr. Irawan Soerodjo,
SH, MSi., Notaris di Jakarta dan telah disetujui oleh
Menteri hukum dan hak Asasi Manusia Republik
Indonesia dengan keputusan No. AHU-41199.
AH.01.02 Tahun 2011 tanggal 15 Agustus 2011
menyebutkan bahwa Perseroan bergerak dalam
bidang penyediaan akomodasi (hotel). Bidang
usaha Perseroan tersebut telah dicantumkan
dalam Daftar Perseroan No. AHU-0067558.
AH.01.09 Tahun 2011 tanggal 15 Agustus 2011
mengenai Perubahan Pasal 3 yaitu Maksud dan
Tujuan serta Kegiatan usaha. Hingga akhir periode
31 Desember 2017, Perseroan telah menjalankan
kegiatan usaha yang tercantum dalam anggaran
dasar terakhir.
JASA YANG DIHASILKAN
Perseroan senantiasa melakukan langkah-
langkah strategis guna mewujudkan visi, misi,
serta menjadi salah satu perusahaan properti
terkemuka di Indonesia. Salah satunya adalah
dengan mengembangkan bisnis yang tidak hanya
dalam perhotelan tetapi juga pusat perbelanjaan
dan apartemen.
UNIT USAHA
Informasi mengenai unit-unit usaha Perseroan
yang telah beroperasi per 31 Desember 2017
adalah sebagai berikut:
Bali
• HARRISHotelTuban–Bali
• beachwalkShoppingCenter–Bali
• SheratonBaliKutaResort
face the challenges, the Company shall also be
capable of analyzing whether the applied strategy
will bring advantages and advance its competitive
edge.
LINE OF BUSINESS
BUSINESS ACTIVITIES
Based on the most recent Articles of Association
and Activity Conducted based on the most
recent articles of Associations, namely the Deed
of Meeting Decision No. 271 dated 24 June
2011, prepared and presented before Dr. Irawan
Soerodjo, SH, Msi., Notary in Jakarta and has been
approved by the Minister of Justice and Human
Rights of the Republic of Indonesia under Decree
No. AHU-41199.AH.01.02 of 2011 dated 15 August
2011, the Company is engaged in the provision of
accommodation (hotel) service. The Company’s
line of business has been stated in the Company
Registry No. AHU-0067558.AH.01.09 of 2011
dated 15 August 2011, concerning Amandment
of Article 3 about business purposes, Objectives,
and Activities. Up until 31 December 2017, the
Company has carried out business activities as
stipulated in the last amendment to the articles of
association.
SERVICES
The Company continues to carry out strategic
measures to manifest its vision and mission, as well
as its goal to become one of the leading property
companies in Indonesia. One of the strategies
conducted is by developing business that is not
only related to hotel business, but also shopping
centers and apartments.
BUSINESS UNITS
Information on the Company’s business units that
have been operating as per 31 December 2017 is
as follows:
Bali
• HARRISHotelTuban–Bali
• beachwalkShoppingCenter–Bali
• SheratonBaliKutaResort–Bali
41
• Park23EntertainmentCenter–Bali
• MaisonAureliaSanur–Bali
Jakarta
• WismaMilenia–Jakarta
• HARRISHotelTebet–Jakarta
• HARRISSuitesfXSudirman–Jakarta
• CikiniGoldCenter–Jakarta
• PlazaIndonesiaShoppingCenter–Jakarta
• GrandHyatt–Jakarta
• fXSudirman–Jakarta
• KeratonatthePlaza(KeratonLuxuryCollection
Hotel & Keraton Private Residence)
• ThePlazaOfficeTower–Jakarta
Batam
• HARRISHotelBatamCenter–Batam
• HARRISResortWaterfrontBatam
yogyakarta
• POP!HotelSangaji–Yogyakarta
Bandung
• 23PaskalShoppingCenter–Bandung
• Park23EntertainmentCenter–Bali
• MaisonAureliaSanur–Bali
Jakarta
• WismaMilenia–Jakarta
• HARRISHotelTebet–Jakarta
• HARRISSuitesfXSudirman–Jakarta
• CikiniGoldCenter–Jakarta
• PlazaIndonesiaShoppingCenter–Jakarta
• GrandHyattJakarta
• fXSudirman–Jakarta
• KeratonatThePlaza(KeratonLuxuryCollection
Hotel & Keraton Private Residence)
• ThePlazaOfficeTower–Jakarta
Batam
• HARRISHotelBatamCenter–Batam
• HARRISResortWaterfrontBatam
yogyakarta
• POP!HotelSangaji–Yogyakarta
Bandung
• 23PaskalShoppingCenter–Bandung
42
Profil Dewan Komisaris dan DireksiBoard of Commissioners and Board of Directors Profile
43
Warga Negara Indonesia, lahir di
Pematang Siantar pada tanggal 23
Februari 1941. Berdomisili di Indonesia.
Menempuh pendidikan di Akademi
MiliterNasionalpadatahun1961–1964.
Pada 1976 -1977 menempuh pendidikan
SESKOAD, selanjutnya menempuh
pendidikan SESKOGAB pada tahun
1981. Pada tahun 1987 menempuh
pendidikan LEMHANAS, dan tahun 1992
menyelesaikan pendidikan di Defense
Resources Management Course (DRMC).
Beliau mengawali kariernya pada tahun
1965 di dunia militer dengan pangkat
terakhir Mayor Jenderal TNI sampai
dengan tahun 1997. Pada tahun 1994 –
1995 menjabat sebagai Koordinator Staf
Ahli Panglima ABRI. Tahun 1995 – 1997
menjabat sebagai Wakil Ketua Fraksi TNI
DPR RI Koordinator Bidang umum.
Todo Sihombing
Presiden Komisaris merangkapKomisaris Independen, 77 tahunPresident Commissioner cum Independent Commissioner, 77 years old
PROFIL DEWAN KOMISARIS
BOARD OF COMMISSIONERS PROFILE
An Indonesian citizen born in Pematang
Siantar on 23 February 1941 and
currently lives in Indonesia. He studied
at the National Military Academy in 1961-
1964, at the Army Command and Staff
School (SESKOAD) in 1976-1977 and
at the Integrated Staff and Command
College (SESKOGAB) in 1981. In 1987, he
graduated from the National Defense
Institute (LEMHANAS) and in 1992 from
the Defense Resources Management
Course (DRMC). He started his career at
the military in 1965, holding the latest
rank as Major General of National Military
(TNI) in 1997. He served as an Expert
Staff Coordinator of Indonesian Military
Commander in 1994-1995, and as a
Deputy Chairman for Indonesian Military
Fraction, General Affairs Coordinator, at
the House of Representatives (DPR RI) in
1995-1997.
44
Diangkat pertama kali sebagai Presiden
Komisaris Perseroan berdasarkan Akta
Berita Acara Nomor 4 Tanggal 6 Juli 2004
yang dibuat di hadapan Robert Purba, SH.,
Notaris di Jakarta dan telah dilaporkan
dengan Penerimaan Pelaporan Nomor
C-17575.HT.01.04.TH.2004 Tanggal 14
Juli 2004. Kemudian diangkat kembali
sebagai Presiden Komisaris merangkap
Komisaris Independen berdasarkan Akta
Pernyataan Keputusan Rapat Nomor
144 Tanggal 12 Juni 2015 yang dibuat di
hadapan Dr. Irawan Soerodjo, SH., MSi.,
Notaris di Jakarta dengan Penerimaan
Pemberitahuan Perubahan Data
Perseroan No. AHU-AH.01.03-0941519
Tanggal 15 Juni 2015.
Hubungan Afiliasi:
Todo Sihombing tidak memiliki hubungan
afiliasi dengan anggota Direksi dan
anggota Dewan Komisaris lainnya
maupun Pemegang Saham Perseroan.
He was appointed as the President
Commissioner of the Company for the
first time pursuant to the Deed of Minutes
No. 4 dated 6 July 2004, drawn up by
Robert Purba, SH., Notary in Jakarta,
with the Receipt of Report No. C-17575.
HT.01.04.TH.2004 dated 14 July 2004.
Then, he was reappointed as the President
Commissioner cum Independent
Commissioner pursuant to the Deed of
Meeting Resolution No. 144 dated 12
June 2015 prepared and presented before
Dr. Irawan Soerodjo, SH., MSi., Notary in
Jakarta with the Receipt of Notification of
Data Change No. AHU-AH.01.03-0941519
dated 15 June 2015.
Affiliation:
Todo Sihombing has no affiliation with
members of Board of Directors, Board
of Commissioners and the Company’s
Shareholders.
45
Warga Negara Indonesia, lahir di Teluk
Betung pada tanggal 2 Juli 1966. Berdomisili
di Indonesia. Mendapatkan gelar Business
Administration (MBA) dari University of
Houston-Clear Lake serta gelar Master Degree
in Corporate Law (MCL) dari Royal Melbourne
Institute of Technology (RMIT). Gelar Sarjana
Akuntansi diperolehnya dari Universitas
Tarumanagara. Mengawali karirnya tahun 1989
sebagai Auditor di Kantor Arthur Andersen,
Jakarta. Beliau kemudian menempati berbagai
posisi manajerial di bidang keuangan termasuk
di KPMG, Ernst and young dan Deloitte Touche
dan meninggalkan jabatan terakhir beliau
sebagai Partner di Management Consultant
and Financial Advisory Services Prijohandojo,
Boentoro & Co. (PB&Co) sebelum akhirnya
mendirikan Helios Capital.
Hadi Cahyadi
Wakil Presiden Komisaris merangkapKomisaris Independen, 51 tahunVice President Commissioner cum Independent Commissioner, 51 years old
An Indonesian citizen born in Teluk Betung on
2 July 1966 and currently lives in Indonesia. He
received his Master of Business Administration
(MBA) degree from University of Houston-
Clear Lake and Master of Corporate Law
degree (MCL) from the Royal Melbourne
Institute of Technology (RMIT), while his
Bachelor’s degree in Accounting was obtained
from Tarumanagara University. His career
started in 1989 when he worked as an auditor
at Arthur Andersen Office, Jakarta. Since then,
he served in several managerial positions in
financial sector, including at KPMG, Ernst and
young, and Deloitte Touche. His last position
was as a Partner in Management Consultant
and Financial Advisory Services, Prijohandojo,
Boentoro & Co. (PB&Co) prior to establishing
Helios Capital.
46
Diangkat pertama kali sebagai Komisaris
Independen berdasarkan Akta Pernyataan
Keputusan Rapat No. 144, tanggal 12 Juni 2015,
dibuat di hadapan Dr. Irawan Soerodjo, SH.,
MSi., Notaris di Jakarta. Selain menjabat sebagai
Komisaris Independen, beliau menjabat juga
sebagai Ketua Komite Audit di Perseroan sejak
Mei 2015, Komisaris Independen di PT Lippo
Cikarang Tbk, Managing Partner di Helios Capital
dengan spesialisasi di bidang Corporate Finance
dan merupakan Dosen Tetap di Fakultas Ekonomi,
Universitas Tarumanagara untuk bidang Strategic
Management.
Hubungan Afiliasi:
Hadi Cahyadi tidak memiliki hubungan afiliasi
dengan anggota Direksi dan anggota Dewan
Komisaris lainnya maupun Pemegang Saham
Perseroan.
He was appointed as an Independent
Commissioner of the Company for the first time
pursuant to the Deed of Meeting Resolution No.
144 dated 12 June 2015, drawn up by Dr. Irawan
Soerodjo, SH., MSi., Notary in Jakarta. In addition
to serving his position at the Company, he has
been serving as the Head of Audit Committee
of the Company since May 2015. Currently, he
also serves as an Independent Commissioner at
PT Lippo Cikarang Tbk, a Managing Partner at
Helios Capital with specialization in Corporate
Finance and as a permanent lecturer of Strategic
Management study at the Faculty of Economics of
Tarumanagara University.
Affiliation:
Hadi Cahyadi has no affiliation with members of
Board of Directors, Board of Commissioners and
the Company’s Shareholders.
47
Warga Negara Indonesia, lahir di
Singapura pada tanggal 6 Maret 1985.
Berdomisili di Indonesia. Mendapatkan
gelar Bachelor of Business Administration,
Marketing – Honors dari University of
Southern California, Marshall School of
Business, Los Angeles, CA tahun 2006.
Mengawali karir tahun 2004 – 2005
sebagai Marketing di Starbucks, Jakarta;
Phelps Group, Santa Monica, CA; dan
World Harvest, Arcadia, CA. tahun 2006
-2007 bekerja di Merril Lynch, Global
Private Wealth Management, Beverly Hills,
Los Angeles. Pada tahun 2007 – 2008,
menjabat Business Analyst di A.T. Kearney
Consultants, Jakarta. Sejak tahun 2014
menjabat CEO PT Pop Properti Indonesia
yang bergerak di bidang manajemen ritel
properti.
Diangkat pertama kali sebagai
Wakil Presiden Komisaris Perseroan
berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan
Rapat Nomor 75 Tanggal 25 Mei 2010
yang dibuat di hadapan Robert Purba, SH.,
Notaris di Jakarta dengan Penerimaan
Pemberitahuan Perubahan Data No.
AHU-AH.01.10-13275 Tanggal 1 Juni
2010. Kemudian diangkat kembali sebagai
Komisaris berdasarkan Akta Pernyataan
Keputusan Rapat Nomor 15 Tanggal 10 Juni
2016 yang dibuat di hadapan Dr. Irawan
Soerodjo, SH, MSi., Notaris di Jakarta
dengan Penerimaan Pemberitahuan
Perubahan Data Perseroan No. AHU-
AH.01.03-0063183 Tanggal 30 Juni 2016.
An Indonesian citizen born in Singapore
on 6 March 1985 and currently lives in
Indonesia. She graduated with a Bachelor
of Business Administration degree,
Marketing – Honors, from University of
Southern California, Marshall School of
Business, Los Angeles, CA in 2006. She
started her career in 2004-2005 in the
Marketing division at Starbucks Jakarta;
Phelps Group, Santa Monica, CA; and
World Harvest, Arcadia, CA. In 2006-
2007, she worked at Merril Lynch, Global
Private Wealth Management, Beverly Hills,
Los Angeles. In 2007-2008, she served
as a Business Analyst at A.T. Kearney
Consultants, Jakarta. Since 2014, she
has been serving as the CEO of PT Pop
Property Indonesia, a company that runs
in property retail management sector.
She was appointed as the Vice President
Commissioner of the Company for the
first time pursuant to the Deed of Meting
Resolution No. 75 dated 25 May 2010,
drawn up by Robert Purba, SH., Notary in
Jakarta, with the Receipt of Notification
of Data Change No. AHU-AH.01.10-13275
dated 1 June 2010. Then, she was
reappointed as a Commissioner pursuant
to the Deed of Meeting Resolution No.
15 dated 10 June 2016 drawn up by
Dr. Irawan Soerodjo, SH, MSi, Notary in
Jakarta, with the Receipt of Notification of
Data Change No. AHU-AH.01.03-0063183
dated 30 June 2016.
Amelia Gozali
Komisaris, 33 tahunCommissioner, 33 years old
48
Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta
pada tanggal 19 Maret 1958. Berdomisili
di Indonesia. Pada tahun 1979 -1998
menjabat sebagai Operation Manager
PT Schlumberger Geophisic Nusantara
dan PT Ometraco Realty. Tahun 1998 –
2004 menjabat sebagai Direktur PT Inti
InsanSantosa.Tahun2001–2004pernah
menjabat sebagai Presiden Direktur
PT Marina City Development, tahun
2004–2014menjabat sebagai Presiden
Direktur PT Senimba Bay Resort (dahulu
PT Marina City Development), dan tahun
2000 hingga sekarang menjabat sebagai
Komisaris PT Sinar Harapan Persada.
Diangkat pertama kali sebagai Komisaris
Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan
Keputusan Rapat Nomor 1 Tanggal 1 Juni
2005 yang dibuat di hadapan Robert
Purba, SH., Notaris di Jakarta dengan
Penerimaan Pemberitahuan Perubahan
Data No.C-UM.02.01.7973 Tanggal 9 Juni
2005. Kemudian diangkat kembali sebagai
Komisaris berdasarkan Akta Pernyataan
Keputusan Rapat Nomor 144 Tanggal
Karel Patipeilohy
Komisaris,60 tahunCommissioner, 60 years old
An Indonesian citizen born in Jakarta
on 19 March 1958 and currently lives in
Indonesia. In 1979-1998, he served as
Operation Manager at PT Schlumberger
Geophysics Nusantara and PT Ometraco
Realty. In 1998-2004, he served as a
Director at PT Inti Insan Santosa. In 2001-
2004 he served as the President Director
at PT Marina City Development, and in
2004-2014 as the President Director at
PT Senimba Bay Resort (previously PT
Marina City Development). Since 2000 he
has been serving as a Commissioner at PT
Sinar Harapan Persada.
He was appointed as a Commissioner of
the Company for the first time pursuant
to the Deed of Meting Resolution No. 1
dated 1 June 2005, drawn up by Robert
Purba, SH., Notary in Jakarta, with the
Receipt of Notification of Data Change
No. C-UM.02.01.7973 dated 9 June
2005. Then, he was reappointed as a
Commissioner pursuant to the Deed of
Meeting Resolution No. 144 dated 12 June
Hubungan Afiliasi:
Amelia Gozali adalah Pemegang Saham PT
Grahatama Kreasibaru yang merupakan
Pemegang Saham Pengendali Perseroan.
Amelia Gozali juga memiliki hubungan
afiliasi dengan salah satu anggota Direksi,
yaitu Anthony Prabowo Susilo.
Affiliation:
Amelia Gozali is a Shareholder of PT
Grahatama Kreasibaru which is the
Company’s Controlling Shareholder. She
also has an affiliation with one of the
members of Board of Directors, Anthony
Prabowo Susilo.
49
12 Juni 2015 yang dibuat di hadapan Dr. Irawan
Soerodjo, SH., MSi., Notaris di Jakarta, dengan
Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data
Perseroan No. AHU-AH.01.03-0941519 Tanggal
15 Juni 2015. Selain menjabat sebagai Komisaris
Perseroan, beliau juga anggota Komisaris beberapa
entitas anak dan afiliasi Perseroan, yaitu Komisaris
PT Grahatama Kreasibaru, Wakil Komisaris Utama
PT Cakra Guna Dharma Eka, Komisaris Utama PT
Kega Property Utama, dan Komisaris PT Mega Biru
Selaras serta PT Graha Pradipta Pratama.
Hubungan Afiliasi:
Karel Patipeilohy juga merupakan Komisaris
PT Grahatama Kreasibaru yang merupakan
Pemegang Saham Pengendali Perseroan.
2015 drawn up by Dr. Irawan Soerodjo, SH, MSi.,
Notary in Jakarta, with the Receipt of Notification
of Data Change No. AHU-AH.01.03-0941519
dated 15 June 2015. In addition to serving as
the Company’s Commissioner, he also holds
a strategic position at several subsidiaries and
affiliates of the Company, namely a Commissioner
at PT Grahatama Kreasibaru, Vice President
Commissioner at PT Cakra Guna Dharma Eka,
President Commissioner at PT Kega Property
Utama, and Commissioner at PT Mega Biru Selaras.
Affiliation:
Karel Patipeilohy is a Commissioner of PT
Grahatama Kreasibaru which is the Company’s
Controlling Shareholder.
50
PROFIL DIREKSI
BOARD OF DIRECTORS PROFILE
Agoes Soelistyo Santoso
Presiden Direktur, 56 tahunPresident Director, 56 years old
Warga Negara Indonesia, lahir di Semarang
pada tanggal 26 September 1961. Berdomisili
di Indonesia. Meraih gelar sarjana dari Fakultas
Ekonomi, Universitas Katolik Parahyangan
tahun1985.Dalamkurunwaktu tahun1985–
1992 menjabat sebagai Finance & Accounting
Manager di beberapa perusahaan, yaitu PT Daya
Knitto, Indomobil Group, dan Sinar Mas Group.
Pada tahun 1992 – 1996 menjabat sebagai
Direktur PTBudi Acid Jaya Tbk, tahun 1996–
2000 menjabat sebagai Presiden Direktur PT
Ometraco Corporation Tbk. Sejak tahun 2000
menjabat sebagai Direksi di berbagai perusahaan
di bawah The Paradise group.
An Indonesian citizen born in Semarang on 26
September 1961 and currently lives in Indonesia.
He graduated with a Bachelor’s degree from the
Faculty of Economics, Parahyangan Catholic
University in 1985. During the period of 1985-
1992, he served as a Finance & Accounting
Manager at several companies, namely PT Daya
Knitto, Indomobil Group and Sinar Mas Group.
In 1992-1996, he served as a Director at PT
Budi Acid Jaya Tbk and as President Director at
PT Ometraco Corporation Tbk in 1996-2000.
He has been serving as a member of Board
of Directors at several companies under The
Paradise Group since 2000.
51
Anthony Prabowo Susilo
Wakil Presiden Direktur, 34 tahunVice President Director, 34 years old
Diangkat pertama kali sebagai Presiden Direktur
Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan
Rapat Nomor 1 Tanggal 1 Juni 2005 yang dibuat
di hadapan Robert Purba, SH., Notaris di Jakarta
dengan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan
Data No. C-UM.02.01.7973 Tanggal 9 Juni 2005.
Kemudian diangkat kembali sebagai Presiden
Direktur berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan
Rapat Nomor 144 Tanggal 12 Juni 2015 yang
dibuat di hadapan Dr. Irawan Soerodjo, SH, MSi
dengan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan
Data Perseroan No. AHU-AH.01.03-0941519
Tanggal 15 Juni 2015. Selain menjabat sebagai
Presiden Direktur Perseroan, beliau juga Direktur
beberapa entitas anak dan afiliasi Perseroan, yaitu
PT Indonesian Paradise Island, PT Java Paradise
Island, PT Eka Ilalang Suryadinamika, dan Direktur
Utama PT Kega Property Utama.
Hubungan Afiliasi:
Agoes Soelistyo Santoso tidak memiliki hubungan
afiliasi dengan anggota Direksi dan anggota
Dewan Komisaris lainnya maupun Pemegang
Saham Perseroan.
He was appointed as the President Director of the
Company for the first time pursuant to the Deed
of Meeting Resolution No. 1 dated 1 June 2005,
drawn up by Robert Purba, SH., Notary in Jakarta,
with the Receipt of Notification of Data Change
No. C-UM.02.01.7973 dated 9 June 2005. Then,
he was reappointed as the President Director
pursuant to the Deed of Meeting Resolution No.
144 dated 12 June 2015 drawn up by Dr. Irawan
Soerodjo, SH, MSi., Notary in Jakarta, with the
Receipt of Notification of Data Change No.
AHU-AH.01.03-0941519 dated 15 June 2015. In
addition to serving as President Director, he serves
as a Director at several Company’s subsidiaries
and affiliates, namely PT Indonesian Paradise
Island, PT Java Paradise Island and PT Eka Ilalang
Suryadinamika, and as a President Director at PT
Kega Property Utama.
Affiliation:
Agoes Soelistyo Santoso has no affiliation
with members of Board of Directors, Board of
Commissioners and the Company’s Shareholders.
Warga Negara Indonesia, lahir pada tanggal 24
April 1984. Berdomisili di Indonesia. Meraih gelar
Bachelor of Science in Business Administration
Concentration in Finance and Accounting dari
Georgetown University, Washington D.C., USA.
Menjabat sebagai Vice President di PT Principia
Management Group tahun 2008 – 2015, Vice
President of Business Development di PT
Cardig Air tahun 2008 – 2015, Director di PT
Nusantara Steelmills Indonesia tahun 2012 –
2015, Associate di Altus Shipping & Logistics Pte.
An Indonesian citizen born on 24 April 1984
and currently lives in Indonesia. He obtained
his Bachelor of Science degree, majoring in
Business Administration Concentration in Finance
and Accounting from Georgetown University,
Washington D.C., USA. Prior to serving his current
position, he held the post of Vice President of
PT Principia Management Group in 2008-2015,
Vice President of Business Development of PT
Cardig Air in 2008-2015, Director at PT Nusantara
Steelmills Indonesia in 2012-2015, Associate at
52
Ltd. (Singapore) tahun2011–2013,Directordi
PTGordaPrimaSteelworkstahun2012–2015,
serta Director di PT Sitasa Energi tahun 2013
– 2015. Diangkat pertama kali sebagai Wakil
Presiden Direktur Perseroan berdasarkan Akta
Pernyataan Keputusan Rapat Nomor 15 Tanggal
10 Juni 2016 yang dibuat di hadapan Simon
yos Sudarso, S.H., LL.M. dengan Penerimaan
Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No.
AHU-AH.01.03-0063183. Beliau juga menjadi
Direktur untuk beberapa entitas anak Perseroan,
yaitu PT Segara Biru Kencana, PT Padma Suasa,
PT Karsa Citra Unggul, dan PT Praba Kumala
Sajati, serta menjabat sebagai Direktur Utama PT
Retzan Indonusa.
Hubungan afiliasi:
Anthony Prabowo Susilo tidak memiliki
hubungan afiliasi dengan Direksi, namun
memiliki hubungan afiliasi dengan Pemegang
Saham utama Perseroan dan salah satu anggota
Dewan Komisaris yakni Amelia Gozali.
Altus Shipping & Logistics Pte. Ltd. (Singapore)
in 2011-2013, Director at PT Gorda Prima
Steelworks in 2012-2015, and Director at PT Sitasa
Energi in 2013-2015. He was appointed as a Vice
President Director of the Company for the first
time pursuant to the Deed of Meeting Resolution
No. 15 dated 10 June 2016, drawn up by Simon
yos Sudarso, S.H., LL.M., Notary in Jakarta, with
Receipt of Notification of Data Change No. AHU-
AH.01.03-0063183. He also serves as a Director
at several Company’s subsidiaries, namely PT
Segara Biru Kencana, PT Padma Suasa, PT Karsa
Citra Unggul, and PT Praba Kumala Sajati, and as
the President Director of PT Retzan Indonusa.
Affiliation:
Anthony Prabowo Susilo has no affiliation with
members of Board of Directors and; however, he is
affiliated with the Company’s Main Shareholders
and a member of Board of Commissioners of the
Company, Amelia Gozali.
53
Warga Negara Filipina, lahir pada tanggal
26 Januari 1954. Berdomisili di Indonesia.
Beliau merupakan lulusan University of
Santo Tomas tahun 1986 serta Colegio
deSanJuandeLetran–Intramurospada
tahun 1975. Menjabat sebagai Control
Dept di Texas Instruments Philippines Inc.,
tahun 1979 – 1988, Corporate Finance
and Corporate Affairs di PT Arwana
CitramuliaTbkpadatahun2002–2004,
Head - Corporate Finance and Investor
Relations di PT Kawasan Industri Jababeka
Tbkpadatahun2005–2014sertaDireksi
PT Indonesian Paradise Property Tbk pada
tahun 2015 hingga sekarang.
Alexander Nartates Nartates
Direktur Independen, 64 tahunIndependent Director, 64 years old
A citizen of Philippines born in 26 January
1954 and currently lives in Indonesia.
He graduated from University of Santo
Tomas in 1986 and Colegio de San Juan
de Letran– Intramuros in 1975. Prior to
serving his current post, he served as
a staff of Control Department at Texas
Instruments Philippines Inc. (1979-1988),
Corporate Finance and Corporate Affairs
at PT Arwana Citramulia Tbk (2002-
2004), Head - Corporate Finance and
Investor Relations at PT Kawasan Industri
Jababeka Tbk (2005-2014) and Director
of PT Indonesian Paradise Property Tbk
(2015 up to present).
54
Diangkat pertama kali sebagai Direktur Perseroan
berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat
Nomor 15 Tanggal 10 Juni 2016 yang dibuat di
hadapan Simon yos Sudarso, S.H., LL.M. dengan
Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data
Perseroan No. AHU-AH.01.03-0063183 tanggal
30 Juni 2016.
Hubungan Afiliasi:
Alexander Nartates Nartates tidak memiliki
hubungan afiliasi dengan anggota Direksi dan
anggota Dewan Komisaris lainnya maupun
Pemegang Saham Utama Perseroan.
He was appointed as a Director of the Company
for the first time pursuant to the Deed of Meeting
Resolution No. 15 dated 10 June 2016, drawn up by
Simon yos Sudarso, S.H., LL.M., Notary in Jakarta,
with Receipt of Notification of Data Change No.
AHU-AH.01.03-0063183 dated 30 June 2016.
Affiliation:
Alexander Nartates Nartates has no affiliation
with members of Board of Directors, Board
of Commissioners and the Company’s main
Shareholders.
Warga Negara Indonesia, lahir di Banjarmasin pada
tanggal 9 Januari 1959. Berdomisili di Indonesia.
Mendapat gelar Master of Science in Architecture
dari Delft Technical University, Netherland tahun
1986. Dalam kurun waktu tahun 1989 – 2000
bekerja sebagai arsitek di Atelier 6 Group, Jakarta
dan Project Coordinator Lippo City Development,
Jakarta; Ometraco Realty, Jakarta; serta Bentala
Sanggrahan Group, Jakarta. Sejak tahun 1999
menjabat sebagai Direktur di berbagai perusahaan
di bawah The Paradise Group.
Diangkat pertama kali sebagai Direktur Perseroan
berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat
Nomor 1 Tanggal 1 Juni 2005 yang dibuat di
hadapan Robert Purba, SH., Notaris di Jakarta
dengan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan
Data No.C-UM.02.01.7973 Tanggal 9 Juni 2005.
Kemudian diangkat kembali sebagai Direktur
berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat
Nomor 144 Tanggal 12 Juni 2015 yang dibuat di
hadapan Dr. Irawan Soerodjo, SH, MSi., Notaris
Patrick Santosa Rendradjaja
Direktur, 59 tahunDirector, 59 years old
An Indonesian citizen born in Banjarmasin on 9
January 1959 and currently lives in Indonesia.
He graduated with a Master of Science degree
inArchitecture fromDelftTechnicalUniversity–
the Netherlands in 1986. In the period of 1989-
2000, he worked as an Architect at Atelier 6 Group
in Jakarta and as a Project Coordinator at Lippo
City Development in Jakarta, Ometraco Realty in
Jakarta and Bentala Sanggrahan Group in Jakarta.
Since 1999 he has been serving as the Director for
companies under The Paradise Group.
He was appointed as a Director of the Company
for the first time pursuant to the Deed of Meeting
Resolution No. 1 dated 1 June 2005, drawn up
by Robert Purba, SH., Notary in Jakarta, with
the Receipt of Notification of Data Change No.
C-UM.02.01.7973 dated 9 June 2005. Then, he was
reappointed as a Director pursuant to the Deed of
Meeting Resolution No. 144 dated 12 June 2015
drawn up by Dr. Irawan Soerodjo, SH, MSi., Notary
in Jakarta, with the Receipt of Notification of Data
55
di Jakarta dengan Penerimaan Pemberitahuan
Perubahan Data Perseroan No. AHUAH. 01.03-
0941519 Tanggal 15 Juni 2015. Beliau juga menjadi
Direktur untuk beberapa entitas anak Perseroan
yaitu PT Anugerah Nusaraya, PT Indonesian
Paradise Island dan PT Kega Property Utama.
Hubungan Afiliasi:
Patrick Santosa Rendradjaja tidak memiliki
hubungan afiliasi dengan anggota Direksi dan
anggota Dewan Komisaris lainnya maupun
Pemegang Saham Utama Perseroan.
Change No. AHU-AH.01.03-0941519 dated 15
June 2015. He currently also serves as a Director
at several subsidiaries of the Company, namely
PT Anugerah Nusaraya, PT Indonesian Paradise
Island and PT Kega Property Utama.
Affiliation:
Patrick Santosa Rendradjaja has no affiliation
with members of Board of Directors, Board
of Commissioners and the Company’s Main
Shareholders.
Diana Solaiman
Direktur, 48 tahunDirector, 48 years old
Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta pada
tanggal 4 Oktober 1969. Berdomisili di Indonesia.
Meraih gelar Master in Business Administration
dari Philipine Christian University, Manila tahun
1992. Dalam kurun waktu tahun 1992 – 2001
pernah menjabat sebagai Finance & Accounting
Manager di beberapa perusahaan yaitu PT Putera
Ometraco Electric dan PT Ometraco Corporation
Tbk.
56
An Indonesian citizen born in Jakarta on 4 October
1969 and currently lives in Indonesia. She graduated
with a Master’s degree in Business Administration from
Philippine Christian University, Manila in 1992. During
the period of 1992-2001, she worked as a Finance &
Accounting Manager at several companies such as PT
Putera Ometraco Electric and PT Ometraco Corporation
Tbk.
She was appointed as a Director of the Company for the
first time pursuant to the Deed of Meeting Resolution
No. 1 dated 1 June 2005, drawn up by Robert Purba, SH.,
Notary in Jakarta, with the Receipt of Notification of Data
Change No. C-UM.02.01.7973 dated 9 June 2005. Then,
she was reappointed as a Director pursuant to the Deed
of Meeting Resolution No. 144 dated 12 June 2015 drawn
up by Dr. Irawan Soerodjo, SH, MSi., Notary in Jakarta,
with the Receipt of Notification of Data Change No. AHU-
AH.01.03-0941519 dated 15 June 2015. She currently also
serves as a Commissioner at several subsidiaries of the
Company, namely PT Indonesian Paradise Island and PT
Retzan Indonusa, as well as a Director at PT Grahatama
Kreasibaru.
Affiliation:
Diana Solaiman is a Director at PT Grahatama Kreasibaru
which is the Company’s Controlling Shareholder.
Diangkat pertama kali sebagai Direktur Perseroan
berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Nomor
1 Tanggal 1 Juni 2005 yang dibuat di hadapan Robert
Purba, SH., Notaris di Jakarta dengan Penerimaan
Pemberitahuan Perubahan Data No.C-UM.02.01.7973
Tanggal 9 Juni 2005. Kemudian diangkat kembali
sebagai Direktur Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan
Keputusan Rapat Nomor 144 Tanggal 12 Juni 2015
yang dibuat di hadapan Dr. Irawan Soerodjo, SH, MSi.,
Notaris di Jakarta dengan Penerimaan Pemberitahuan
Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.01.03-0941519
Tanggal 15 Juni 2015. Beliau juga menjabat di beberapa
entitas anak Perseroan yaitu Komisaris PT Indonesian
Paradise Island, PT Retzan Indonusa, serta Direktur PT
Grahatama Kreasibaru.
Hubungan Afiliasi:
Diana Solaiman merupakan Direktur PT Grahatama
Kreasibaru yang merupakan Pemegang Saham
Pengendali Perseroan.
57
PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DEWAN KOMISARIS, DIREKSI, KOMITE-KOMITE, SEKRETARIS PERUSAHAAN, DAN UNIT INTERNAL AUDIT 2017 EDUCATION AND TRAINING ACTIVITIES FOR BOARD OF COMMISSIONERS, BOARD OF DIRECTORS, COMMITTEES, CORPORATE SECRETARY, AND INTERNAL AUDIT UNIT IN 2017
Nama / NameJabatan / Position
Jenis Pelatihan / TrainingPenyelenggara /
OrganizerWaktu / Date
Agoes Soelistyo Santoso
Presiden Direktur / President Director
Sosialisasi Undang-Undang Persaingan Usaha / Dissemination of Laws on Business Competition
Asosiasi Emiten Indonesia / Indonesian Public Listed Companies Association
19 Juni 2017 / 19 June 2017
CEO Focus 2017: Tantangan Dunia Usaha dan Pengembangan Pasar Modal / CEO Focus 2017: Challenges in Business and Development of Capital Market
Asosiasi Emiten Indonesia / Indonesian Public Listed Companies Association
6 November 2017
Diana Solaiman Direktur / Director
Value Creation for Business Resilience in the era of Neo-Protectionism
Ikatan Akuntan Indonesia / Indonesian Institute of Accountants
30 Maret 2017 / 30 March 2017
Sosialisasi Undang-Undang Persaingan Usaha / Dissemination of Laws on Business Competition
Asosiasi Emiten Indonesia / Indonesian Public Listed Companies Association
19 Juni 2017 / 19 June 2017
Tax Issues Related to Public Company in Indonesia dan Sosialisasi Perubahan Klasifikasi Sektor di Bursa Efek Indonesia / Tax Issues Related to Public Company in Indonesia and Dissemination of Changes in Sector Classification in Indonesia Stock Exchange
Asosiasi Emiten Indonesia / Indonesian Public Listed Companies Association
19 Oktober 2017 /19 October 2017
Ispandiati Makmur
Sekretaris Perusahaan / Corporate Secretary
Sosialisasi POJK No. 10/POJK.04/2017 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka / Dissemination of POJK No. 10/POJK.04/2017 on Plan and Convention of General Meeting of Shareholders for Public Companies
Bursa Efek Indonesia dan Indonesia Corporate Secretary Association / Indonesia Stock Exchange and Indonesia Corporate Secretary Association
13 April 2017
Sosialisasi POJK No. 07/POJK.04/2017 tentang Dokumen Pernyataan Pendaftaran dalam Rangka Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas, Efek Bersifat Hutang dan Sukuk / Dissemination of POJK No. 07/POJK.04/2017 on Statement of Registration Document within the Framework of Public Offering of Equity Securities, Debt Securities and Sukuk
Bursa Efek Indonesia dan Indonesia Corporate Secretary Association / Indonesia Stock Exchange and Indonesia Corporate Secretary Association
15 Mei 2017 /15 May 2017
58
Nama / NameJabatan / Position
Jenis Pelatihan / TrainingPenyelenggara /
OrganizerWaktu / Date
Ispandiati Makmur
Sekretaris Perusahaan / Corporate Secretary
Sosialisasi Undang-Undang Persaingan Usaha / Dissemination of Laws on Business Competition
Asosiasi Emiten Indonesia / Indonesian Public Listed Companies Association
19 Juni 2017 / 19 June 2017
Seminar POJK No. 32/POJK.04/2014 dan POJK No. 13/POJK.03/2017 / Dissemination of POJK No. 32/POJK.04/2014 and POJK No. 13/POJK.03/2017
Otoritas Jasa Keuangan / Financial Services Authority
20 Juli 2017 / 20 July 2017
Seminar Sosialisasi Peraturan OJK No. 13/POJK.03/2017 / Seminar on the Dissemination of OJK Regulation No. 13/POJK.03/2017
Bursa Efek Indonesia dan Indonesia Corporate Secretary Association / Indonesia Stock Exchange and Indonesia Corporate Secretary Association
26 Juli 2017 / 26 July 2017
Seminar POJK 21/POJK.04/2015 tentang Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka melalui Pendekatan Terapkan atau Jelaskan (Comply or Explain) / Seminar on POJK 21/POJK.04/2015 on Implementation of Governance Guidelines for Public Companies through Comply-or-Explain Approach
Bursa Efek Indonesia dan Indonesia Corporate Secretary Association / Indonesia Stock Exchange and Indonesia Corporate Secretary Association
16 Agustus 2017 / 16 August 2017
Sosialisasi POJK No. 13/POJK.03/2017 dan POJK No. 51/POJK.03/2017 / Dissemination of POJK No. 13/POJK.03/2017 and POJK No. 51/POJK.03/2017
Otoritas Jasa Keuangan / Financial Services Authority
6 September 2017
Peraturan Konversi dan Revisi Peraturan Lama menjadi POJK serta Panduan Registrasi Online / Regulation on Conversion and Revision of Old Regulations into POJK as well as Guidelines for Online Registration
Bursa Efek Indonesia dan Indonesia Corporate Secretary Association / Indonesia Stock Exchange and Indonesia Corporate Secretary Association
5 Oktober 2017 / 5 October 2017
59
Struktur Organisasi Organization Structure
DEWAN KOMISARISBoard of Commissioners
Presiden Komisaris & Komisaris Independen
President Commissioner cumIndependent Commissioner
TODO SIHOMBING
Wakil Presiden Komisaris& Komisaris Independen
Vice President Commissioner cumIndependent Commissioner
HADI CAHYADI
KomisarisCommissioner
AMELIA GOzALI
KomisarisCommissioner
KAREL PATIPEILOHY
KOMITE AUDITAudit Committee
Ketua–KomisarisIndependen
Chairman cum Independent Commissioner
HADI CAHYADI
Anggota | Member
ANANG YUDIANSYAH
KURNIADI
DIREKSI | Board of Directors
Presiden DirekturPresident Director
AGOES SOELISTYO SANTOSO
Wakil Presiden DirekturVice President Director
ANTHONY PRABOWO SUSILO
Direktur IndependenIndependent Director
ALExANDER NARTATES NARTATES
Direktur | Director
PATRICK SANTOSA RENDRADJAJA
Direktur | Director
DIANA SOLAIMAN
Corporate Secretary
ISPANDIATI MAKMUR
Owner Representative
DJOKO B. SANTOSO
Internal Audit
ANDRIYONO ADI NUGROHO
Office Support
SITI UTAMI
Operation
LUSIANA MOCHTAR
- Sales & Marketing- Room & Housekeeping- Food & Beverage- Engineering- Front Office
- Personnel - Administration - Training
- Finance
- Accounting
- Legal
- License
Development
DJATIKESUMO SUBAGIO
Finance & Accounting
TAUFIK LIE
Legal
ISPANDIATI MAKMUR
Human Resources
VERONICA PRASTIWI
- Business Development
- Project Development
60
STRUKTUR GRUP PERUSAHAANCOMPANY GROUP STRUCTURE
PT Grahatama Kreasibaru
Masyarakat / Public
Elysium Investment Partners Ltd
UBS AG Singapore S/A Anemone Continental SA
Standard Chartered Bank SG S/A VP Bank for A/C Star East Development
Corporation
PT IndonesianParadise Property Tbk
HARRIS Hotel Tuban - Bali
37,00%
20,64%
22,12%
18,00%
2,24%
61
PT Aneka Bina LarasHARRISSuitesfXSudirman–Jakarta
PT Dinamika Putra Perkasa
PT Karsa Citra Unggul
PT Saranausaha Jaya
PT Mitra Gemilang Mahacipta
PT Indonesia Gemilang Mahasentosa
PT Anugerah NusarayaHARRISResortWaterfront–Batam
PT Mitra Perdana Nuansa23 Paskal Shopping Center - Bandung
PT Omega PropertindoWisma Millenia - Jakarta
PT Retzan IndonusaHARRIS Hotel Batam Center - Batam
PT Java Paradise IslandHARRIS Hotel Tebet - Jakarta
PT Eka Ilalang Suryadinamika
PT Indonesian Paradise Island HARRIS Resort Kuta Beach Bali
beachwalk Shopping Center - Bali Sheraton Bali Kuta Resort
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Plaza Indonesia Shopping Center - Jakarta
Grand Hyatt - JakartafX Sudirman - Jakarta
Keraton at The Plaza (Keraton Luxury Collection Hotel & Keraton Private
Residence)The Plaza Office Tower - Jakarta
PT Padma Suasa HARRIS Suites fX
Sudirman–Jakarta
PT Magna Terra Cikini Gold Center -
Jakarta
PT Trimurti Tunggal Sejahtera
PT Paloma Suasa Manajemen
PT Kega Property Utama
POP!HotelSangaji-yogyakarta
PT Praba Kumala Sajati
Park23 Entertainment Center - Bali
PT Segara Biru Kencana
Hotel Maison Aurelia - Bali
51%
51%
92,73%
55%
51%
75%
55%
99,98%
99,99%
99,90%
99,90%
75,00%
0,10%
99,90%99,90%
27,50%
55%
55%
51%
33,34%
36,41%
60%
62
Pemegang Saham Shareholders
Saham / Shares
Lembar Saham / SharesNominal (Rp100/saham) /
Nominal Values (Rp100/share) %
Modal DasarAuthorized Capital
40.000.000.000 4.000.000.000.000
Modal Ditempatkan dan Disetor /Issued and Paid Up Capital
PT Grahatama Kreasibaru 4.136.971.279 413.697.127.900 37,00
UBS AG Singapore S/A Anemone Continental SA
2.473.154.873 247.315.487.300 22,12
Standard Chartered Bank SG S/A VP Bank for A/C Star East Development Corporation
2.307.593.000 230.759.300.000 20,64
Elysium Investment Partners Limited
2.012.754.912 201.275.491.200 18,00
Masyarakat / Public 251.497.668 25.149.766.800 2,24
Jumlah Modal Ditempatkan & Disetor Penuh / Total Issued & Paid Up Capital
11.181.971.732 1.118.197.173.200 100,00
INFORMASI PEMEGANG SAHAM UTAMA DAN PENGENDALIINFORMATION ON MAIN AND CONTROLLING SHAREHOLDERS
KOMPOSISI PEMEGANG SAHAMCOMPOSITION OF SHAREHOLDERS
PT Grahatama Kreasibaru
Elysium Investment Partners Ltd
Masyarakat / Public
UBS AG Singapore S/A Anemone Continental SA
Standard Chartered Bank SG S/A VP Bank for A/C Star East Development
Corporation
PT Indonesian Paradise Property Tbk HARRIS Hotel Tuban - Bali
37,00%
20,64%
22,12%
18,00%
2,24%
Informasi mengenai nama pemegang saham
terbesar, pemegang saham yang memiliki saham
lebih dari 5%, serta pemegang saham masyarakat
dengan kepemilikan saham masing-masing
kurang dari 5% sebagai berikut:
Information on the name of majority shareholders,
shareholders with more than 5% of shares and
public shareholders with less than 5% of shares is
as follows:
63
NamaName
JabatanPosition
Jumlah SahamTotal Shares %
Todo SihombingPresiden Komisaris dan Komisaris Independen / President Commissioner cum Independent Commissioner
0 0,00
Hadi CahyadiWakil Presiden Komisaris dan Komisaris Independen / Vice President Commissioner cum Independent Commissioner
0 0,00
Karel PatipeilohyKomisarisCommissioner
1.000.000 0,01
Amelia GozaliKomisarisCommissioner
0 0,00
Agoes Soelistyo SantosoPresiden DirekturPresident Director
0 0,00
Anthony Prabowo SusiloWakil Presiden DirekturVice President Director
0 0,00
Alexander Nartates Nartates
Direktur IndependenIndependent Director
0 0,00
Patrick Santosa Rendradjaja
DirekturDirector
5.000.000 0,04
Diana SolaimanDirekturDirector
3.750.000 0,03
KEPEMILIKAN SAHAM MANAJEMENSHARE OWNERSHIP By MANAGEMENT
JUMLAH PEMEGANG SAHAM DAN PERSENTASE KEPEMILIKAN BERDASARKAN KLASIFIKASI NUMBER OF SHAREHOLDERS AND SHAREHOLDING PERCENTAGE By MANAGEMENT
Nominal %Kepemilikan Institusi Lokal / Local Institution Shareholding 423.105.164.500 37,84
Kepemilikan Institusi Asing / Foreign Institution Shareholding 689.441.278.500 61,66
Kepemilikan Individu Lokal / Local Individual Shareholding 5.550.730.200 0,49
Kepemilikan Individu Asing / Foreign Individual Shareholding 100.000.000 0,01
TOTAL 1.118.197.173.200 100
64
KRONOLOGI PENCATATAN SAHAM
Kronologi pencatatan dan perubahan jumlah
saham sejak awal pencatatan sampai akhir tahun
buku per 31 Desember 2017 adalah sebagai
berikut:
Pada tanggal 1 Desember 2004, Perseroan
pertama kali mencatatkan sahamnya di Bursa Efek
Surabaya sejumlah 240 juta lembar dengan jumlah
nilai nominal Rp24.000.000.000. Sesuai dengan
keterbukaan informasi yang telah disampaikan
Perseroan dalam Pernyataan Pendaftaran
Perusahaan Publik yang telah disetujui oleh Badan
Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM).
- Selanjutnya obligasi Perseroan dikonversikan
menjadi saham Perseroan oleh Premiere
Estates Limited sebanyak 330 juta lembar
dengan nilai nominal Rp33.000.000.000.
Konversi ini resmi dicatatkan di Bursa Efek
Surabaya pada tanggal 17 Desember 2004.
- Perseroan melakukan transaksi tukar-menukar
saham (share swap) dengan Anemone
Continental S.A. sebanyak 949 juta lembar
dengan nilai nominal Rp94.900.000.000.
Transaksi ini resmi tercatat di Bursa Efek
Surabaya pada tanggal 27 Desember 2004.
Sehingga, total jumlah saham Perseroan
meningkat menjadi 1.519.000.000 lembar
dengan nilai nominal Rp151.900.000.000.
Perseroan melakukan Penambahan Modal Tanpa
Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu dengan
menerbitkan saham baru sejumlah 75 juta lembar
dengan nilai nominal Rp7.500.000.000. Langkah
ini resmi tercatat di Bursa Efek Surabaya pada
tanggal 14 Juli 2005. Dengan demikian, total
jumlah saham Perseroan meningkat menjadi
1.594.000.000 lembar dengan nilai nominal
Rp159.400.000.000.
Sehubungan dengan proses merger antara Bursa
Efek Jakarta dengan Bursa Efek Surabaya yang
kemudian membentuk Bursa Efek Indonesia,
perdagangan saham Perseroan dihentikan
sementara sejak tanggal 1 Desember 2007.
SHARE LISTING CHRONOLOGY
The share listing chronology and changes in the
number of share since the start of listing up to
the end of fiscal year of 31 December 2017 is as
follows:
On 1 December 2004, the Company first
listed its shares of 240 million shares on
Surabaya Stock Exchange with nominal value
of Rp24,000,000,000. In accordance with
information disclosure submitted by the Company
in Registration Statement of Public Company,
approved by Capital Market Supervisory Board
(BAPEPAM):
- The Company’s Bonds were converted into
Company shares by Premiere Estates Limited
of 330 million shares with nominal value
of Rp33,000,000,000. This conversion was
officially listed on Surabaya Stock Exchange on
17 December 2004.
- The Company conducted share swap with
Anemone Continental S.A of 949 million shares
with nominal value of Rp94,900,000,000. This
transaction was officially listed on Surabaya
Stock Exchange on 27 December 2004.
The Company’s total shares increased to
1,519,000,000 shares with nominal value of
Rp151,900,000,000. The Company conducted
Capital Addition Without Pre-Emptive Rights
by issuing 75 million new shares with nominal
value of Rp7,500,000,000. This action was listed
on Surabaya Stock Exchange on 14 July 2015.
Therefore, the Company’s total shares increased
to 1,594,000,000 shares with nominal value of
Rp159,400,000,000.
On the merger between Jakarta Stock Exchange
with Surabaya Stock Exchange into Indonesia
Stock Exchange, the Company temporarily
suspended its share trading activity since 1
December 2007. The temporary trade suspension
65
Pemberhentian perdagangan sementara ini
dilakukan dengan pertimbangan saham Perseroan
tidak aktif diperdagangkan dan jumlah Pemegang
Saham Publik Perseroan masih di bawah jumlah
minimal yang disyaratkan Bursa Efek Indonesia.
Agar perdagangan bisa dibuka kembali, pada
tahun 2009, PT Grahatama Kreasibaru, sebagai
Pemegang Saham Pengendali Perseroan,
melaksanakan Penawaran Umum Atas Kepemilikan
Saham PT Grahatama Kreasibaru pada Perseroan.
Penawaran umum Perdana Saham ini mencakup
sejumlah 180.000.000 (seratus delapan puluh juta)
Saham Biasa Atas Nama yang merupakan saham
lama dengan nilai nominal Rp100 (seratus Rupiah)
per saham. Harga yang ditawarkan ke masyarakat
adalah Rp115 (seratus lima belas Rupiah) setiap
saham.
Adapun hasil Penawaran Umum Saham yang
dilaksanakan pada 19–21 Oktober 2009 adalah
sebagai berikut:
was conducted in consideration of the Company’s
inactive traded shares and the number of Public
Shareholders, which was below the minimum
requirements of Indonesia Stock Exchange.
In order to reopen the trade, in 2009, PT
Grahatama Kreasibaru, as Controlling Shareholder
of the Company, conducted Right Issue for
Shares Ownership of PT Grahatama Kreasibaru
to the Company. The Initial Right Issue consisted
of 180,000,000 (one hundred eighty million)
Registered Shares, which was considered as old
share with nominal value of Rp100 (one hundred
Rupiah) per share. The price offered to the public
was Rp115 (one hundred fifteen Rupiah) per share.
The Proceeds of Right Issue on 19-21 October
2009 was as follows:
66
Dengan dilaksanakannya Penawaran umum
Saham tersebut, Perseroan telah mampu
meningkatkan kepemilikan saham guna
memenuhi ketentuan persyaratan jumlah saham
yang dimiliki oleh Pemegang Saham Minoritas.
Sehingga, berdasarkan surat No. S-05577/BEI.
PSJ/10-2009 tanggal 29 Oktober 2009, Bursa Efek
Indonesia telah mencabut penghentian sementara
(suspensi) perdagangan Efek Perseroan.
Pada tahun 2010, Perseroan melakukan
pengembangan usaha dengan melaksanakan
penggabungan usaha (Merger) dengan PT Tirta
Saga Wangi yang masih merupakan perusahaan
afiliasi Perseroan. PT Tirta Saga Wangi meleburkan
diri ke dalam Perseroan, sehingga semua
perusahaan anak dan perusahaan asosiasi PT
Tirta Saga Wangi menjadi perusahaan anak dan
perusahaan asosiasi Perseroan. Usai proses
penggabungan usaha dilakukan, PT Tirta Saga
Wangi bubar demi hukum tanpa harus didahului
proses likuidasi.
Atas Pernyataan Pendaftaran untuk Penggabungan
Usaha tersebut, telah diperoleh pernyataan efektif
dari Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga
Keuangan berdasarkan Surat Ketua Bapepam
dan LK No. S-4500/BL/2010 tanggal 20 Mei 2010
Perihal Pemberitahuan Efektifnya Pernyataan
Penggabungan Usaha.
Penggabungan usaha tersebut juga telah
mendapat persetujuan dari Rapat Umum
Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan pada 25
Mei 2010. Pelaksanaannya dilakukan pada 1 Juni
2010. Dalam penggabungan usaha tersebut,
With the execution of Right Issue, the Company
successfully increased its shares ownership to
meet the required total shares owned by Minority
Shareholders. Pursuant to letter No.S-05577/BEI.
PSJ/10-2009 on 29 October 2009, Indonesia
Stock Exchange revoked the suspension of the
Company’s Securities trade.
In 2010, the Company developed its business
through Merger with PT Tirta Saga Wangi, which
was an affiliated company. PT Tirta Saga Wangi
merged with the Company, thus making all
subsidiaries and associated companies of PT Tirta
Saga Wangi as the Company’s subsidiaries and
associated companies. Following the merger, PT
Tirta Saga Wangi was dissolved by law without
liquidation process.
Based on the Registration Statement for Business
Merger above, the Company received effective
statement from Capital Market Supervisory Board
and Financial Institution based on Letter from
Chairman of Bapepam-LK No. S-4500/BL/2010
on 20 May 2010 on the Effective Statement of
Business Merger.
The merger had been approved by the
Extraordinary General Meeting of Shareholders on
25 May 2010 and conducted on 1 June 2010. In the
merger, each 1 (one) share of PT Tirta Saga Wangi
was exchanged with 4.7 shares of the Company.
KeteranganDescription
Jumlah PemesananTotal Subscriber
Jumlah SahamTotal Shares
Jumlah Uang Pemesanan (Rp)
Amount of Subscription (Rp)
%
Total PenawaranTotal Offering
- 180.000.000 20.700.000.000 100
Total PemesananTotal Subscription
534 179.639.000 20.658.485.000 99,80
Sisa PenawaranUnsubscribed Shares
- 361.000 41.515.000 0,20
67
Pada 2012, Perseroan melaksanakan Penambahan
Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu
dengan mengikuti ketentuan Peraturan Bapepam
dan LK Nomor IX.D.4 tentang Penambahan
Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu,
Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK
Nomor Kep-429/BL/2009 tanggal 9 Desember
2009 dan Peraturan Bursa Efek Indonesia Nomor
I-A tentang Pencatatan Saham dan Efek Bersifat
Ekuitas Selain Saham yang diterbitkan oleh
Perusahaan Tercatat.
Penambahan Modal Tanpa hak Memesan Efek
Terlebih Dahulu Perseroan berupa penerbitan
sebanyak-banyaknya 241.080.360 (dua ratus
empat puluh satu juta delapan puluh ribu tiga
ratus enam puluh) saham biasa pada harga
pelaksanaan sebesar Rp350 (tiga ratus lima puluh
setiap 1 (satu) saham PT Tirta Saga Wangi ditukar
dengan 4,7 saham Perseroan.
Berikut adalah tabel susunan Pemegang Saham
Perseroan sebelum dan setelah Penggabungan
usaha pada tanggal 1 Juni 2010:
The following is the table of the Company’s
Shareholders composition before and after
Business Merger on 1 June 2010:
In 2012, the Company conducted Capital Increase
Without Pre-Emptive Rights in conjunction to the
Regulation of Capital Market Supervisory Board
and Financial Institution (Badan Pengawas Pasar
Modal/Bapepam and LK) No. IX D.4 on Capital
Increase Without Pre-Emptive Rights, Appendix
of Decree of Bapepam and LK Chairman Decision
No. Kep.429/BL/2009 dated 9 December 2009
and Indonesia Stock Exchange Regulation
Number I-A on Shares Listing and Non Shares
Equity type of Marketable Securities issued by the
Listed Company.
The Company’s Capital Increase Without Pre-
Emptive Rights was conducted through the
issuance of 241,080,360 (two hundreds forty
one million eighty thousands three hundred
and sixty) shares with execution price of Rp350
(three hundred and fifty Rupiah) per share.
Pemegang Saham
Shareholders
Sebelum Konversi
Before Merger
Setelah Konversi
After Merger
Perseroan | The Company PT Tirta Saga Wangi Perseroan | The Company
Jumlah Saham
Total Shares%
Jumlah Saham
Total Shares%
Jumlah Saham
Total Shares%
Modal Dasar
Authorized Capital5.000.000.000 100,00 250.000.000 100,00 5.000.000.000 100,00
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Issued and Paid Up Capital
Anemone Continental
SA
949.000.000 59,54 - - 949.000.000 39,3645
PT Grahatama
Kreasibaru
129.861.000 8,15 173.785.500 99,999 946.652.850 39,2671
CB London S/A BSI SA 223.000.000 13,99 - - 223.000.000 9,2500
Masyarakat 242.139.000 15,19 - - 292.139.000 12,1179
yayasan Bunga Kasih 50.000.000 3,13 2.500 0,001 11.750 0,0005
Total Modal
Ditempatkan dan
Disetor Penuh
Total Issued and
Paid Up Capital
1.594.000.000 100,00 173.788.000 100,00 2.410.803.600 100,00
68
Jumlah saham baru yang diterbitkan Tahap-1The amount of new shares issued on Stage-1
71.000.000 lembar saham71,000,000 shares
Harga Nominal per sahamNominal Value per share
Rp100 (seratus Rupiah)Rp100 (one hundred Rupiah)
Harga Pelaksanaan per sahamExecution Price per share
Rp350 (tiga ratus lima puluh Rupiah)Rp350 (three hundreds and fifty Rupiah)
Nama Pemegang SahamName of Shareholder
PT Saka Guna Lestari
Jumlah Saham Biasa PT Indonesian Paradise Property Tbk sebelum Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu Tahap-1Number of Common Shares of PT Indonesian Paradise Property Tbk before Capital Increase With-out Pre-Emptive Rights Stage-1
2.410.803.600
2,410,803,600
Jumlah Saham Biasa PT Indonesian ParadiseProperty Tbk setelah Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu Tahap-1Number of Common Shares of PT Indonesian Paradise Property Tbk after Capital Increase With-out Pre-Emptive Rights Stage-1
2.481.803.600
2,481,803,600
Capital Increase Without Pre-Emptive Rights was
conducted in stages, adjusted with demands from
time to time within the period of 2 (two) years and
had been approved in the Extraordinary General
Meeting of Shareholders on 19 June 2012.
Until the end of 2014, the Company has conducted
3 (three) stages of Capital Increase Without Pre-
Emptive Rights:
- Stage-1 was conducted on 24 July 2012 that
has received the approval letter of Share
Listings from Indonesian Stock Exchange No.
S-04996/BEI. PPJ /07-2012 dated 12 July 2012,
where the party exercising the shares was PT
Saka Guna Lestari. The result of the Company
Capital Increase Without Pre-Emptive Rights
Stage-1 was as follows:
Rupiah) per saham. Pelaksanaannya dilakukan
secara bertahap, disesuaikan dengan kebutuhan
dari waktu ke waktu dalam jangka waktu 2 (dua)
tahun dan telah mendapat persetujuan dalam
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada
19 Juni 2012.
Sampai dengan akhir tahun 2014, Perseroan telah
melaksanakan 3 (tiga) tahap Penambahan Modal
Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu:
- Tahap-1 dilakukan pada 24 Juli 2012 dan telah
mendapat surat Persetujuan Pencatatan Efek
dari PT Bursa Efek Indonesia Nomor: S-04996/
BEI.PPJ/07-2012 tanggal 12 Juli 2012.
Pengambil saham Tahap 1 ini adalah PT Saka
Guna Lestari. Hasil Pelaksanaan Penambahan
Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih
Dahulu Perseroan Tahap-1 adalah sebagai
berikut:
69
- Stage-2 was conducted on 19 April 2013 that
has received the approval letter of Shares
Listing from PT Bursa Efek Indonesia No.
S-0810/BEI.PPJ/04-2013 dated 9 April 2013,
where the party excercising the shares was PT
Saka Guna Lestari. The result of the Company
Capital Increase Without Pre-Emptive Rights
Stage-2 was as follows:
- Stage-3 was conducted on 2 June 2014 that
has received the approval letter of Shares
Listing from Indonesian Stock Exchange No.
S-01943/BEI.Pg2/05-2014 dated 19 May 2014
where the party exercising the shares was PT
Saka Guna Lestari. The result of the Company
Capital Increase Without Pre-Emptive Rights
Stage-3 was as follows:
- Tahap-2 dilakukan pada 19 April 2013 dan
telah mendapat surat Persetujuan Pencatatan
Efek dari PT Bursa Efek Indonesia Nomor:
S-0810/BEI.PPJ/04-2013 tanggal 9 April 2013.
Pengambil saham Tahap-2 adalah PT Saka
Guna Lestari. Hasil Pelaksanaan Penambahan
Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih
Dahulu Perseroan Tahap-2 adalah sebagai
berikut:
- Tahap-3 dilakukan pada 2 Juni 2014 dan telah
mendapat surat Persetujuan Pencatatan Efek
dari PT Bursa Efek Indonesia Nomor: S-01943/
BEI.Pg2/05-2014 tanggal 19 Mei 2014.
Pengambil saham Tahap 3 adalah PT Saka Guna
Lestari. Hasil Pelaksanaan Penambahan Modal
Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu
Perseroan Tahap-3 adalah sebagai berikut:
Jumlah saham baru yang diterbitkan Tahap-2The amount of new shares issued on Stage-2
37.000.000 lembar saham37,000,000 shares
Harga Nominal per sahamNominal Value per share
Rp100 (seratus Rupiah)Rp100 (one hundred Rupiah)
Harga Pelaksanaan per sahamExecution Price per share
Rp380 (tiga ratus delapan puluh Rupiah)Rp380 (three hundreds and eighty Rupiah)
Nama Pemegang SahamName of Shareholder
PT Saka Guna Lestari
Jumlah Saham Biasa PT Indonesian Paradise Property Tbk sebelum Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu Tahap-2Number of Common Shares of PT Indonesian Paradise Property Tbk before Capital Increase Without Pre-Emptive Rights Stage-2
2.481.803.600
2,481,803,600
Jumlah Saham Biasa PT Indonesian Paradise Property Tbk setelah Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu Tahap-2Number of Common Shares of PT Indonesian Paradise Property Tbk after Capital Increase Without Pre-Emptive Rights Stage-2
2.518.803.600
2,518,803,600
70
Jumlah saham baru yang diterbitkan Tahap-3The amount of new shares issued on Stage-3
40.000.000 lembar saham40,000,000 shares
Harga Nominal per sahamNominal Value per share
Rp100 (seratus Rupiah)Rp100 (one hundred Rupiah)
Harga Pelaksanaan per sahamExecution Price per share
Rp350 (tiga ratus lima puluh Rupiah)Rp350 (three hundreds and fifty Rupiah)
Nama Pemegang SahamName of Shareholder
PT Saka Guna Lestari
Jumlah Saham Biasa PT Indonesian ParadiseProperty Tbk sebelum Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu Tahap-3Number of Common Shares of PT Indonesian Paradise Property Tbk before Capital Increase Without Pre-Emptive Rights Stage-3
2.518.803.600
2,518,803,600
Jumlah Saham Biasa PT Indonesian ParadiseProperty Tbk setelah Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu Tahap-3Number of Common Shares of PT Indonesian Paradise Property Tbk after Capital Increase Without Pre-Emptive Rights Stage-3
2.558.803.600
2,558,803,600
PT Saka Guna Lestari, sebagai pihak yang
mengambil saham Perseroan dalam rangkaian
ketiga tahapan pelaksanaan Penambahan Modal
Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu
Perseroan tersebut di atas, adalah pihak yang tidak
memiliki keterkaitan dengan Perseroan. PT Saka
Guna Lestari juga bukan merupakan Pemegang
Saham Utama Perseroan maupun pihak terafiliasi
dengan anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan
Pemegang Saham Utama Perseroan. Oleh karena
itu, transaksi pengambilan saham baru Perseroan
oleh PT Saka Guna Lestari ini bukan merupakan
transaksi afiliasi dan tidak mengandung benturan
kepentingan sebagaimana dimaksud dalam
Peraturan Bapepam dan LK IX.E.1, Lampiran
Keputusan Ketua Bapepam dan LK Nomor:
Kep-412/BL/2009 tanggal 25 November 2009
mengenai Transaksi Afiliasi dan Benturan
Kepentingan Transaksi Tertentu.
Pada 2015, Perseroan melaksanakan Penawaran
Umum Terbatas I dengan cara menerbitkan
Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu kepada
Para Pemegang Saham Perseroan, dan telah
As the shares subscriber in all stages of the
Company Capital Increase Without Pre-Emptive
Rights, PT Saka Guna Lestari is not associated with
the Company and is neither the major shareholders
nor affiliated with members of Board of Directors,
Board of Commissioners and the Company’s
Major Shareholders. Therefore, the new shares
subscription transaction by PT Saka Guna Lestari
is not considered as the affiliated transactions
as well as a conflict of interest as referred in the
Bapepam and LK Regulation IX.E.1 Appendix of
Chairman Bapepam and LK’s Decision No. Kep-
412/BL/2009 dated 25 November 2009 regarding
Affiliated Transaction and Conflict of Interest on
Certain Transaction.
In 2015, the Company conducted Right Issue I
with Pre-Emptive Rights to the Shareholders, and
had received effective statement from Financial
Services Authority pursuant to OJK letter No:
71
mendapat pernyataan efektif dari Otoritas
Jasa Keuangan berdasarkan surat dari OJK
Nomor: S-253/D.04/2015, tanggal 12 Juni 2015,
perihal: Pemberitahuan Efektifnya Pernyataan
Pendaftaran, serta telah mendapat persetujuan
dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa
Perseroan yang dilaksanakan pada Penawaran
Umum Terbatas I tanggal 12 Juni 2015.
Uraian Pelaksanaan Penawaran Umum Terbatas I
Perseroan adalah sebagai berikut:
S-253/D.04/2015 dated 12 June 2015, on:
Notification of Effective Registration Statement,
and had been approved in the Extraordinary
General Meeting of Shareholders conducted
during the Rights Issue I on 12 June 2015.
The description of Right Issue I Implementation is
as follows:
Jenis efek yang ditawarkanSecurities type offered
Hak Memesan Efek Terlebih DahuluPre-Emptive Rights
Jumlah Hak Memesan Terlebih Dahulu
Total Pre-Emptive Rights
Sebanyak 8.623.168.132 (delapan miliar enam ratus dua puluh tiga juta seratus enam puluh delapan ribu seratus tiga puluh dua) saham yang merupakan Saham Baru yang dikeluarkan dari portepel Perseroan yang memiliki hak yang sama dan sederajat dalam segala hal dengan Saham Biasa Atas Nama lainnya yang telah ditempatkan dan disetor penuh.Around 8,623,168,132 (eight billion six hundred twenty three million one hundred sixty eight thousand one hundred thirty two) New Shares issued by the company’s portfolio with fair and equal rights in all aspects with issued and fully paid Registeres Shares.
Nilai Nominal
Nominal Value
Rp100 (seratus rupiah) per saham atau seluruhnya dengan nilai nominal Rp 862.316.813.200 (delapan ratus enam puluh dua miliar tiga ratus enam belas juta delapan ratus tiga belas ribu dua ratus rupiah)Rp100 (one hundred rupiah) per share or as whole with nominal value of Rp862,316,813,200 (eight hundred sixty two billion three hundred sixteen million eight hundred thirteen thousand two hundred Rupiah)
Harga Pelaksanaan Hak Memesan Terlebih Dahulu per saham
Pre-Emptive Rights Impementation price per share
Rp325 (tiga ratus dua puluh lima Rupiah), sehingga keseluruhan dana yang akan diterima Perseroan sebesar Rp2.802.529.642.900 (dua triliun delapan ratus dua miliar lima ratus dua puluh sembilan juta enam ratus empat puluh dua ribu sembilan ratus Rupiah)Rp325 (three hundred and twenty five Rupiah), making the total proceeds received by the Company at Rp2,802,529,642,900 (two trillion eight hundred and two billion five hundred twenty nine million six hundred forty two thousand nine hundred Rupiah)
Rasio Konversi
Convertion Ratio
100 (seratus) Saham lama berhak atas 337 (tiga ratus tiga puluh tujuh) Hak Memesan Terlebih Dahulu100 (one hundred) Rights Issue on 337 (three hundred thirty seven) Pre-Emptive Rights
Maksimum dilusi kepemilikan saham perseroanMaximum diluted shares ownership
77,12% (tujuh puluh tujuh koma dua belas persen)
77.12% (seventy seven point twelve percent)
72
Jumlah saham baru yang diterbitkan Penawaran Umum TerbatasThe amount of new shares issued on Right Issue I
8.623.168.132 lembar saham8,623,168,132 shares
Harga Nominal per sahamNominal Value per share
Rp100 (seratus Rupiah)Rp100 (one hundred Rupiah)
Harga Pelaksanaan per sahamExecution Price per share
Rp325 (tiga ratus dua puluh lima Rupiah)Rp325 (three hundred and twenty five Rupiah)
Jumlah saham biasa PT Indonesian Paradise Property Tbk sebelum Penawaran Umum TerbatasThe Amount of Ordinary Share of PT Indonesian Paradise Property before Rights Issue I
2.558.803.600
2,558,803,600
Jumlah saham biasa PT Indonesian Paradise Property Tbk setelah Penawaran Umum TerbatasThe Amount of Ordinary Share of PT Indonesian Paradise Property after Rights Issue I
11.181.971.732
11,181,971,732
Atas Saham Baru tersebut telah dicatatkan di Bursa
Efek Indonesia merupakan saham biasa atas nama
yang akan memberikan kepada pemegangnya
semua hak yang dapat dijalankan oleh setiap
Pemegang Saham Perseroan serta merupakan
saham yang sama dan sederajat dengan saham-
saham yang telah dicatatkan sebelumnya oleh
Perseroan.
Pihak yang bertindak selaku Pembeli Siaga adalah
Penta Pacific Holdings Limited dan Elysium
Investment Partners Limited, di mana para Pembeli
Siaga tersebut bukan merupakan pihak yang
terafiliasi dengan Perseroan. Dalam Penawaran
Umum Terbatas I ini, PT Grahatama Kreasibaru
selaku Pemegang Saham Perseroan sebesar 37%,
guna mempertahankan kepemilikannya dalam
Perseroan, telah menyatakan kesanggupan dan
melaksanakan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu
yang menjadi haknya.
Seluruh Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu
tersebut telah dilaksanakan sehingga jumlah
saham Perseroan yang dicatatkan menjadi
sebesar 11.181.971.732 (sebelas miliar seratus
delapan puluh satu juta sembilan ratus tujuh
puluh satu ribu tujuh ratus tiga puluh dua) Saham
Biasa Atas Nama yang terdiri dari 2.558.803.600
(dua miliar lima ratus lima puluh delapan juta
delapan ratus tiga ribu enam ratus) Saham Lama
dan 8.623.168.132 (delapan miliar enam ratus dua
puluh tiga juta seratus enam puluh delapan ribu
seratus tiga puluh dua) Saham Baru yang berasal
dari Penawaran Umum Terbatas I, masing-masing
dengan nilai nominal Rp100 (seratus Rupiah)
setiap lembar saham.
The New Shares that were listed on Indonesia
Stock Exchange were registered shares that would
grant rights to be implemented by the Company’s
Shareholders. The registered shares had fair and
equal values with other previously-listed shares of
the Company.
The parties acting as Standby Buyers were: Penta
Pacific Holdings Limited and Elysium Investment
Partners Limited. The Standby Buyers had no
affiliation with the Company. In this Right Issue I, in
order to maintain its ownership in the Company, PT
Grahatama Kreasibaru as the Shareholder of 37%
of the Company’s shares declared its capability
and implemented its rightful Pre-Emptive Rights.
The Pre-Emptive Rights has been performed,
resulting in the Company’s total listed share of
11,181,971,732 (eleven billion one hundred eighty
one million nine hundred seventy one thousand
seven hundred thirty two) Registered Common
Stocks which consist of 2,558,803,600 (two billion
five hundred fifty eight million eight hundred
three thousand six hundred) issued shares and
8,623,168,132 (eight billion six hundred twenty
three million one hundred sixty eight thousand
one hundred thirty two) New Shares derived
from Right Issue I, each share valued Rp100 (one
hundred Rupiah) per share.
73
INFORMASI AKSI KORPORASI
Dalam 2 (dua) tahun buku terakhir yaitu untuk
tahun buku 2017 dan tahun buku 2016 Perseroan
tidak melaksanakan aksi korporasi yang
berhubungan dengan pemecahan saham (stock
split), penggabungan saham (reverse stock),
dividen saham, saham bonus maupun penurunan
nilai saham.
INFORMASI OBLIGASI, SUKUK ATAU
OBLIGASI KONVERSI YANG MASIH BEREDAR
DALAM 2 (DUA) TAHUN BUKU TERAKHIR
Perseroan tidak memiliki informasi mengenai
obligasi, sukuk atau obligasi konversi yang
masih beredar dalam 2 (dua) tahun buku
terakhir. Sehingga, informasi mengenai jumlah
obligasi/sukuk/obligasi konversi yang beredar
(outstanding); tingkat bunga/imbalan; tanggal
jatuh tempo; dan peringkat obligasi/sukuk tahun
2016 dan 2017 tidak dapat dibahas dalam Laporan
Tahunan ini.
KRONOLOGI PENCATATAN EFEK LAINNYA
Pada 2017, Perseroan tidak mencatatkan efek lain
di pasar modal sehingga informasi ini tidak dapat
disajikan.
CORPORATE ACTIONS INFORMATION
In the last 2 (two) fiscal years, namely 2017 and
2016, the Company did not execute any corporate
action that is related to stock split, reverse
stock, share dividend, bonus shares and value
depreciation
INFORMATION ON BONDS, SUKUK
OR CONVERTIBLE BONDS THAT WERE
OUTSTANDING IN THE LAST 2 (TWO) FISCAL
YEARS
The Company has no information on bonds,
sukuk or convertible bonds that were outstanding
in the last 2 (two) fiscal years. Hence, information
on total outstanding bonds/sukuk/convertible
bonds; interest/benefit rate; maturity date; and
bonds/sharia bonds rating in 2016 and 2017 is not
available in this Annual Report.
CHRONOLOGY OF OTHER SECURITIES
LISTING
In 2017, the Company did not execute other
securities listing; hence, information on this
matter is not available in this Annual Report.
Anak Perusahaan/ Perusahaan
Asosiasi Subsidiary/
Associate Entities
Bidang usahaBusiness Line
Persentase Kepemilikan Saham Perseroan (%)
Company Shareholding Percentage (%)
Total Aset 2017 Total Assets in 2017
Status OperasionalOperational
Status
PT Aneka Bina Laras
Pembangunan dan JasaDevelopment and Service
51 88.339.285.870 BeroperasiOperating
PT Anugerah Nusaraya
Penyedia akomodasi (hotel)Accommodation (hotel) service
55 84.542.449.272 BeroperasiOperating
PT Dinamika Putra Perkasa
Perdagangan umum dan investasiGeneral trading and investment
60 19.698.813.762 BeroperasiOperating
PT Eka Ilalang Suyadinamika
PerhotelanHospitality
51 24.408.645.560 Belum Beroperasi Standby
DAFTAR ENTITAS ANAK PERUSAHAAN LIST OF SUBSIDIARY ENTITIES
74
PT Indonesia Gemilang Mahasentosa
Perdagangan, pembangunan, real estate, industri percetakan, pertanian, bengkel, dan jasa angkutanTrading, development, real estate, printing industry, agriculture, workshop, transportation service
75 997.064.065 Belum Beroperasi Standby
PT Indonesian Paradise Island
Penyediaan akomodasi (hotel) dan Perdagangan UmumAccommodation (hotel) service and General Trading
55 1.336.130.115.890 BeroperasiOperating
PT Java Paradise Island
penyediaan akomodasi (hotel)Accommodation (hotel) service
27,5 88.977.186.244 BeroperasiOperating
PT Karsa Citra Unggul
penyediaan akomodasi (hotel)Accommodation (hotel) service
99,98 235.633.341.441 BeroperasiOperating
PT Kega Property Utama
penyediaan akomodasi (hotel) Accommodation (hotel) service
92,73 melalui PT Karsa Citra Unggul92.73 through PT Karsa Citra Unggul
45.716.304.945 BeroperasiOperating
PT Magna Terra
Perdagangan umumGeneral trading
51,00 melalui PT Dinamika Putra Perkasa51.00 through PT Dinamika Putra Perkasa
14.723.280.191 BeroperasiOperating
PT Mitra Gemilang Mahacipta
Perdagangan, pembangunan, perindustrian, pertanian, bengkel, dan jasa angkutanDevelopment, trading, industry, land transportation, farming, workshop and service
55 111.173.176.030 Belum Beroperasi Standby
PT Mitra Perdana Nuansa
pembangunan, jasa dan perdaganganDevelopment service and trading
51 531.739.836.837 BeroperasiOperating
PT Omega Propertindo
perdagangan umum, pembangunan, jasa, dan lain-lainGeneral trading, development,service and others
33,34 104.514.495.323 BeroperasiOperating
PT Padma Suasa
penyediaan akomodasi (hotel)Accommodation (hotel) service
99,99 melalui PT Aneka Bina Laras 99.99 through PT Aneka Bina Laras
26.028.816.008 BeroperasiOperating
PT Paloma Suasa Manajemen
Perdagangan, pembangunan, real estate, industri percetakan, pertanian, bengkel, dan jasa angkutanTrading, development, real estate, printing industry, agriculture, workshop, transportation service
99,90 dan 0,10 melalui PT Retzan Indonusa dan PT Karsa Citra Unggul99.90 and 0.10 through PT Retzan Indonusa and PT Karsa Citra Unggul
100.000.000 Belum Beroperasi Standby
PT Plaza Indonesia Realty Tbk
Perhotelan, pusat perbelanjaan, perkantoran dan apartemenHospitality, shopping center, office and apartment
36,41 4.639.438.405.000 BeroperasiOperating
PT Praba Kumala Sejati
Perdagangan UmumGeneral Trading
99,90 melalui PT Karsa Citra Unggul99.90 through PT Karsa Citra Unggul
109.772.126.938 BeroperasiOperating
PT Retzan Indonusa
Perhotelan dan real estat Hospitality and real estate
99,9 140.937.896.336 BeroperasiOperating
PT Saranausaha Jaya
Perdagangan UmumGeneral Trading
55 13.526.938.960 Belum Beroperasi Standby
PT Segara Biru Kencana
Penyediaan akomodasi (hotel)Accommodation (hotel) service
99,90 melalui PT Karsa Citra Unggul99.90 through PT Karsa Citra Unggul
67.323.368.307 BeroperasiOperating
PT Trimurti Tunggal Sejahtera
Perdagangan, Keagenan, Perwakilan, Pembangunan, Perindustrian, Jasa, Pengangkutan, Perbengkelan, dan PercetakanTrading, Agency, Representative, Development, Industry, Service, Transportation, Workshop, And Printing
75,00 melalui PT Karsa Citra Unggul75.00 through PT Karsa Citra Unggul
401.073.030 Belum Beroperasi Standby
75
Pemegang SahamShareholders
Saham | Shares
SahamShares
Nominal (Rp500/saham)Nominal value(Rp500/shares)
%
Modal Dasar | Authorized Capital:
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid Up Capital:
•PT Indonesian Paradise Property Tbk
•PT Plaza Nusantara Realti
120.000.000
41.626.200
39.993.800
60.000.000.000
20.813.100.000
19.996.900.000
51,00
49,00
Jumlah Modal Ditempatkan
& Disetor Penuh
Amount of Issued and Paid Up Capital
81.620.000 40.810.000.000 100,00
PT Aneka Bina Laras didirikan pada
tanggal 15 Februari 2010 dengan bidang
usaha pembangunan dan jasa terkait. Unit
usaha PT Aneka Bina Laras adalah HARRIS
Suites fX Sudirman– Jakarta yang telah
beroperasi sejak bulan April 2011 dan
memiliki 147 kamar. Hotel ini menyatu
dengan fX Sudirman & Residences yang
berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman,
Jakarta.
Struktur Permodalan dan Susunan
Pemegang Saham PT Aneka Bina Laras
adalah sebagai berikut:
PT Aneka Bina Laras was established
on 15 February 2010, and operates in
construction and related services. The
business unit of PT Aneka Bina Laras is
HARRIS Suites fX Sudirman – Jakarta
that has been operating since April 2011
and has 147 condotel rooms. The hotel is
integrated with fX Sudirman & Residences
which is located on Jalan Jenderal
Sudirman, Jakarta.
The Capital Structure and Shareholder
Composition of PT Aneka Bina Laras are
as follows:
PT ANEKA BINA LARAS
ALAMAT / ADDRESS :
Apartemen fX Residences, lantai 10
Jl.JenderalSudirman–PintuISenayan.Jakarta10270,Indonesia
T (62-21) 25554333 F (62-21) 25554321
76
PT Anugerah Nusaraya didirikan pada tanggal
29 November 2006 dan saat ini memiliki bidang
PT Anugerah Nusaraya was established on 29
November 2006 and presently engages in the
PT ANUGERAH NUSARAYA
ALAMAT KANTOR KORESPONDENSI / ADDRESS OF CORRESPONDENCE OFFICE:
Centennial Tower, 30th Floor. Jl. Gatot Subroto Kav. 24 -25. Jakarta 12930, Indonesia
T (62-21) 2988 0466 F (62-21) 2988 0460
Pemegang SahamShareholders
Saham | Shares
SahamShares
Nominal (Rp1.000/saham)Nominal value
(Rp1.000/shares)%
Modal Dasar | Authorized Capital:
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid Up Capital:
•PT Aneka Bina Laras
•PT Grahatama Kreasibaru
400.000
99.990
10
400.000.000
99.990.000
10.000
99,99
0,01
Jumlah Modal Ditempatkan & Disetor Penuh
Amount of Issued and Paid Up Capital100.000 100.000.000 100,00
PT Padma Suasa didirikan pada 12 Agustus 2010
dengan bidang usaha penyediaan akomodasi
(hotel). PT Padma Suasa mengoperasikan HARRIS
Suites fX Sudirman – Jakarta sejak bulan April
2011 yang berlokasi menyatu dengan fX Sudirman
& Residences di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta.
Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang
Saham PT Padma Suasa adalah sebagai berikut:
PT Padma Suasa was established on 12 August
2010 to provide accommodation (hotel) services.
PT Padma Suasa operates HARRIS Suites fX
Sudirman-Jakarta since April 2011 which is
integrated with fX Sudirman & Residences on
Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta.
The Capital Structure and Shareholder
Composition of PT Padma Suasa are as follows:
PT PADMA SUASA (Entitas Anak PT Aneka Bina Laras / A Subsidiary of PT Aneka Bina Laras)
ALAMAT KANTOR KORESPONDENSI / ADDRESS OF CORRESPONDENCE OFFICE:
Centennial Tower, 30th Floor. Jl. Gatot Subroto Kav. 24 -25. Jakarta 12930, Indonesia
T (62-21) 2988 0466 F (62-21) 2988 0460
77
Pemegang SahamShareholders
Saham | Shares
SahamShares
Nominal (Rp1.000/saham)Nominal value
(Rp1.000/shares)%
Modal Dasar | Authorized Capital:
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid Up Capital:
•PT Indonesian Paradise Property Tbk
•PT Andalan Karya Property
•Jeffrie Geovanie
•Karel Pattipeilohy
100.000.000
44.434.001
28.276.183
4.039.454
4.039.454
100.000.000.000
44.434.001.000
28.276.183.000
4.039.454.000
4.039.454.000
55,00
35,00
5,00
5,00
Jumlah Modal Ditempatkan & Disetor Penuh
Amount of Issued and Paid Up Capital80.789.092 80.789.092.000 100,00
usaha penyediaan akomodasi (hotel). PT Anugerah
Nusaraya memiliki lahan seluas 68.141 m² di Jalan
Kyai Haji Ahmad Dahlan, Marina Waterfront,
Batam, Kepulauan Riau, Indonesia. Pada lahan
tersebut PT Anugerah Nusaraya memiliki hotel
HARRIS Resort Waterfront – Batam, dengan
kapasitas 308 kamar dan berada dalam kompleks
Marina Waterfront City, Batam, serta berada di tepi
pantai menghadap selat Singapura.
Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang
Saham PT Anugerah Nusaraya adalah sebagai
berikut:
business of accommodation (hotel). PT Anugerah
Nusaraya has a 68,141 m2 land bank on Jalan
Kyai Haji Ahmad Dahlan, Marina Waterfront,
Batam, Riau Islands, Indonesia. On this location,
PT Anugerah Nusaraya possesses HARRIS Resort
Waterfronthotel–Batam,withtotalroomsof308
and situated within the Marina Waterfront City
complex, Batam, as well as on the shore facing the
Singapore strait.
The Capital Structure and Shareholder
Composition of PT Anugerah Nusaraya are as
follows:
PT Dinamika Putra Perkasa didirikan pada 4 Januari
2006 dengan bidang usaha perdagangan umum
sekaligus perusahaan investasi yang memiliki 1
(satu) entitas anak yaitu PT Magna Terra.
Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang
Saham PT Dinamika Putra Perkasa adalah sebagai
berikut:
PT Dinamika Putra Perkasa was established on 4
January 2006 to conduct general trading business.
PT Dinamika Putra Perkasa is an investment
company that has 1 (one) subsidiary, PT Magna
Terra.
The Capital Structure and Shareholder
Composition of PT Dinamika Putra Perkasa are as
follows:
PT DINAMIKA PUTRA PERKASA
ALAMAT KANTOR KORESPONDENSI / ADDRESS OF CORRESPONDENCE OFFICE:
Centennial Tower, 30th Floor. Jl. Gatot Subroto Kav. 24 -25. Jakarta 12930, Indonesia
T (62-21) 2988 0466 F (62-21) 2988 0460
78
PT Magna Terra didirikan pada 7 Juli 2006 dengan
bidang usaha perdagangan umum. PT Magna
Terra merupakan pemilik proyek peremajaan
Pasar Perhiasan Cikini dengan luas lahan 3.679
m2, dan telah mendapatkan hak membangun dan
memasarkan unit peremajaan Pasar Cikini sejak
tahun 2007. Proyek peremajaan pasar perhiasan
yang diberi nama Cikini Gold Center tersebut
dimulai pada Juni 2011 dan sudah beroperasi
diawal tahun 2013.
Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang
Saham PT Magna Terra adalah sebagai berikut:
PT Magna Terra was established on 7 July 2006 in
the business of general trading. PT Magna Terra
is the owner of Cikini Gold Center restoration
project that is developed on a 3,679 m2 of land.
The Rights to restore Cikini Gold Market was
obtained in 2007. The restoration project of gold
market which was later named as “Cikini Gold
Center” was started on June 2011, and has been
operating since early 2013.
The Capital Structure and Shareholder
Composition of PT Magna Terra are as follows:
PT MAGNA TERRA (Entitas Anak PT Dinamika Putra Perkasa / A Subsidiary of PT Dinamika Putra Perkasa)
Pemegang SahamShareholders
Saham | Shares
SahamShares
Nominal (Rp1.000/saham)Nominal value
(Rp1.000.000/shares)%
Modal Dasar | Authorized Capital:
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid Up Capital:
•PT Indonesian Paradise Property Tbk
•PT Sejahtera Karya Bersama
10.000
4.200
2.800
10.000.000.000
4.200.000.000
2.800.000.000
60,00
40,00
Jumlah Modal Ditempatkan & Disetor Penuh
Amount of Issued and Paid Up Capital7.000 7.000.000.000 100,00
Pemegang SahamShareholders
Saham | Shares
SahamShares
Nominal (Rp1.000/saham)Nominal value
(Rp1.000/shares)%
Modal Dasar | Authorized Capital:
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid Up Capital:
•PT Dinamika Putra Perkasa
•PT Arthandy Capitals
15.000.000
3.999.930
3.843.070
15.000.000.000
3.999.930.000
3.843.070.000
51,00
49,00
Jumlah Modal Ditempatkan & Disetor Penuh
Amount of Issued and Paid Up Capital7.843.000 7.843.000.000 100,00
ALAMAT / ADDRESS:
Wisma Aldiron, Lantai Dasar, Suite 038.
Jl. Gatot Subroto Kav, 72, Pancoran
Jakarta Selatan, Indonesia
ALAMAT KANTOR KORESPONDENSI / ADDRESS
OF CORRESPONDENCE OFFICE:
Jl. Pegangsaan Timur Raya, Cikini, Menteng
Jakarta Pusat 10310, Indonesia
T (62-21) 31909088 F (62-21) 31900505
79
PT Eka Ilalang Suryadinamika didirikan pada 27
Oktober 1995 dengan bidang usaha perhotelan,
memiliki lahan seluas 18.668 m2 di Sentul, Bogor,
Jawa Barat. Di atas lahan tersebut, akan dibangun
hotel dan apartemen yang saat ini sedang dalam
tahap perencanaan dan pengurusan perizinan
pembangunan.
Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang
Saham PT Eka Ilalang Suryadinamika adalah
sebagai berikut:
PT Eka Ilalang Suryadinamika was established
on 27 October 1995 and operates in hospitality
industry (hotel). PT Eka Ilalang Suryadinamika has
a 18,668 m2 land bank in Sentul, Bogor, West Java
on which a hotel and an apartment will be built.
The planning of the development is still being
worked on, along with the building permit.
The Capital Structure and Shareholder
Composition of PT Eka Ilalang Suryadinamika are
as follows:
PT EKA ILALANG SURYADINAMIKA
ALAMAT KANTOR KORESPONDENSI / ADDRESS OF CORRESPONDENCE OFFICE:
Centennial Tower, 30th Floor. Jl. Gatot Subroto Kav. 24 -25. Jakarta 12930, Indonesia
T (62-21) 2988 0466 F (62-21) 2988 0460
Pemegang SahamShareholders
Saham | Shares
SahamShares
Nominal(Rp1.000.000/saham)
Nominal value(Rp1.000.000/shares)
%
Modal Dasar | Authorized Capital:
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid Up Capital:
•PT Indonesian Paradise Property Tbk
•PT Dinamika Langgeng Pratama
25.000
5.100
4.900
25.000.000.000
5.100.000.000
4.900.000.000
51,00
49,00
Jumlah Modal Ditempatkan & Disetor Penuh
Amount of Issued and Paid Up Capital10.000 10.000.000.000 100,00
PT Indonesia Gemilang Mahasentosa didirikan
pada 28 Juni 2016 dengan bidang usaha
perdagangan, pembangunan, real estat, industri,
PT Indonesia Gemilang Mahasentosa was
established on 28 June 2016 and engages in the
business of trading, development, real estate,
PT INDONESIA GEMILANG MAHASENTOSA
ALAMAT KANTOR KORESPONDENSI / ADDRESS OF CORRESPONDENCE OFFICE:
Centennial Tower, 30th Floor. Jl. Gatot Subroto Kav. 24 -25. Jakarta 12930, Indonesia
T (62-21) 2988 0466 F (62-21) 2988 0460
80
ALAMAT KANTOR KORESPONDENSI
ADDRESS OF CORRESPONDENCE OFFICE:
Centennial Tower, 30th Floor. Jl. Gatot Subroto Kav.
24 -25. Jakarta 12930, Indonesia
T (62-21) 2988 0466 F (62-21) 2988 0460
ALAMAT / ADDRESS:
HARRISHotelTebet–Jakarta
Jl. Dr. Saharjo No. 191
Jakarta 12960, Indonesia
T (62-21) 8303355 F(62-21) 8295533
SHERATON BALI KUTA RESORT
Sahid Kuta Lifestyle Resort
Jl. Pantai Kuta, Bali, 80361, Indonesia
T (0361) 8465555 F (0361) 8465577
beachwalk SHOPPING CENTER
Sahid Kuta Lifestyle Resort
Jl. Pantai Kuta, Bali, 80361, Indonesia
T (0361) 8464 888 F (0361) 8465 000
PT Indonesian Paradise Island didirikan pada 22
Januari 1985. Awalnya diberi nama PT Sahid Bali
Seaside Cottage yang bergerak di bidang usaha
penyediaan akomodasi (hotel).
PT Indonesian Paradise Island merupakan pemilik
kawasan destinasi wisata, Sahid Kuta Lifestyle
Resort yang terdiri dari beachwalk Shopping
Center dan Sheraton Bali Kuta Resort. Pada
PT Indonesian Paradise Island was established on
22 January 1985, under the name PT Sahid Bali
Seaside Cottage, which engages in the provision
of accommodation (hotel).
PT Indonesian Paradise Island is the owner of
tourism destination area, Sahid Kuta Lifestyle
Resort which consists of beachwalk Shopping
Center and Sheraton Bali Kuta Resort. At present,
PT INDONESIAN PARADISE ISLAND
Pemegang SahamShareholders
Saham | Shares
SahamShares
Nominal(Rp1.000/saham)
Nominal value(Rp1.000/shares)
%
Modal Dasar | Authorized Capital:
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid Up Capital:
•PT Indonesian Paradise Property Tbk
•PT Ormand Capital International
400.000
75.000
25.000
400.000.000
75.000.000
25.000.000
75,00
25,00
Jumlah Modal Ditempatkan & Disetor Penuh
Amount of Issued and Paid Up Capital100.000 100.000.000 100,00
percetakan, pertanian, perbengkelan, jasa dan
angkutan.
Struktur permodalan dan Susunan Pemegang
Saham PT Indonesia Gemilang Mahasentosa
adalah sebagai berikut:
industry, printing, agriculture, workshop, service
and transportation.
The Capital Structure and Shareholder
Composition of PT Indonesia Gemilang
Mahasentosa are as follows
81
SHERATON BALI KUTA RESORT
Sahid Kuta Lifestyle Resort
Jl. Pantai Kuta, Bali, 80361, Indonesia
T (0361) 8465555 F (0361) 8465577
beachwalk SHOPPING CENTER
Sahid Kuta Lifestyle Resort
Jl. Pantai Kuta, Bali, 80361, Indonesia
T (0361) 8464 888 F (0361) 8465 000
Pemegang SahamShareholders
Saham | Shares
SahamShares
Nominal(Rp1.000/saham)
Nominal value(Rp1.000/shares)
%
Modal Dasar | Authorized Capital:
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid Up Capital:
•PT Indonesian Paradise Property Tbk
•Vision Lead Finance Limited
•PT Bimantara Citra
•Dr. H. Sukamdani Sahid Gitosardjono
•Hj. yuliah Sukamdani
•PT Indonesian Paradise Island
300.000.000
134.566.667
55.050.000
24.466.667
11.010.000
7.340.000
12.233.333
300.000.000.000
134.566.667.000
55.050.000.000
24.466.667.000
11.010.000.000
7.340.000.000
12.233.333.000
55,00
22,50
10,00
4,50
3,00
5,00
Jumlah Modal Ditempatkan & Disetor Penuh
Amount of Issued and Paid Up Capital244.666.667 244.666.667.000 100,00
kawasan yang sama, Perseroan sedang melakukan
pengembangan hotel bintang 4, bintang 3, dan
apartemen.
Komposisi lengkap Pemegang Saham PT
Indonesian Paradise Island adalah sebagai berikut:
the Company is developing 4-star and 3-star
hotels as well as apartments within the same area.
The full composition of Shareholders of PT
Indonesian Paradise Island is as follows:
PT Java Paradise Island didirikan pada tanggal 31
Juli 1995. Tahun 2004, Perseroan berpatungan
dengan beberapa strategic partners melakukan
penyertaan saham pada PT Java Paradise Island
guna membangun hotel berbintang empat di atas
lahan seluas 5.580 m2 yaitu HARRIS Hotel Tebet
–Jakarta.
HARRIS Hotel Tebet – Jakarta berlokasi dekat
dengan pusat bisnis, pertokoan, dan perkantoran
yaitu di Jalan Dr. Saharjo No. 191, Jakarta Selatan.
PT Java Paradise Island was established on 31 July
1995. In 2004, the Company, jointly with several
strategic partners, invested shares in PT Java
Paradise Island to develop a four-star hotel on
the 5,580m2 landnamedHARRISHotel Tebet–
Jakarta.
HARRISHotelTebet–JakartaislocatedonJalanDr.
Saharjo No. 191, South Jakarta, close to business
districts, shopping centers, and offices. HARRIS
PT JAVA PARADISE ISLAND
ALAMAT KANTOR KORESPONDENSI / ADDRESS OF CORRESPONDENCE OFFICE:
HARRISHotelTebet–Jakarta.Jl.Dr.SaharjoNo.191.Jakarta,12960,Indonesia
T (62-21) 8303355 F (62-21) 8295533
82
PT Karsa Citra Unggul didirikan pada 14 Februari
2007 dengan bidang usaha penyediaan akomodasi
(hotel), memiliki lahan seluas 2.144 m2 di Manado,
Sulawesi Utara yang rencananya akan dibangun
apartemen. PT Karsa Citra unggul memiliki 5 (lima)
entitas anak, yaitu PT Kega Property Utama, PT
Praba Kumala Sajati, PT Segara Biru Kencana, PT
Trimurti Tunggal Sejahtera, dan PT Paloma Suasa
Manajemen.
Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang
Saham PT Karsa Citra unggul adalah sebagai
berikut:
PT Karsa Citra Unggul was established on
14 February 2007, and operates to provide
accommodation (hotel) service. PT Karsa Citra
Unggul owns a 2,144 m2 land in Manado, North
Sulawesi, on which an apartment will be built. PT
Karsa Citra Unggul has 5 (five) subsidiaries, namely
PT Kega Property Utama, PT Praba Kumala Sajati,
PT Segara Biru Kencana, PT Trimurti Tunggal
Sejahtera, and PT Paloma Suasa Manajemen.
The Capital Structure and Shareholder
Composition of PT Karsa Citra Unggul are as
follows:
PT KARSA CITRA UNGGUL
ALAMAT KANTOR KORESPONDENSI / ADDRESS OF CORRESPONDENCE OFFICE:
Centennial Tower, 30th Floor. Jl. Gatot Subroto Kav. 24 -25. Jakarta 12930, Indonesia
T (62-21) 2988 0466 F (62-21) 2988 0460
Pemegang SahamShareholders
Saham | Shares
SahamShares
Nominal(Rp1.000/saham)
Nominal value(Rp1.000/shares)
%
Modal Dasar | Authorized Capital:
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid Up Capital:
•PT Caraka Investama
•PT Indonesian Paradise Property Tbk
100.000.000
45.675.000
17.325.000
100.000.000.000
45.675.000.000
17.325.000.000
72,50
27,50
Jumlah Modal Ditempatkan & Disetor Penuh
Amount of Issued and Paid Up Capital63.000.000 63.000.000.000 100,00
HARRISHotelTebet–JakartadikelolaolehTauzia
Hotel Management dan telah beroperasi sejak
bulan September 2005. Hotel ini memiliki fasilitas
seperti function hall, meeting room, business
center, restaurant & bar, fitness center & spa, dan
lain-lain.
Komposisi lengkap Pemegang Saham PT Java
Paradise Island adalah sebagai berikut :
HotelTebet–JakartaismanagedbyTauziaHotel
Management and commenced is operations in
September 2005. The facilities available include
function hall, meeting room, business center,
restaurant & bar, fitness center & spa, and others.
The full composition of Shareholders of PT Java
Paradise Island is as follows
83
PT KEGA PROPERTY UTAMA((Entitas Anak PT Karsa Citra Unggul) / A Subsidiary of PT Karsa Citra Unggul)
Pemegang SahamShareholders
Saham | Shares
SahamShares
Nominal(Rp1.000/saham)
Nominal value(Rp1.000/shares)
%
Modal Dasar | Authorized Capital:
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid Up Capital:
•PT Indonesian Paradise Property Tbk
•yayasan Bunga Kasih
112.000.000
27.995.000
5.000
112.000.000.000
27.995.000.000
5.000.000
99,98
0,02
Jumlah Modal Ditempatkan & Disetor Penuh
Amount of Issued and Paid Up Capital28.000.000 28.000.000.000 100,00
POP! HOTEL SANGAJI – YOGYAKARTA
Jl.AM. Sangaji Kav. 16-18, Jetis
yogyakarta, 55000, Indonesia
T (0274) 4469399
F (0274) 4469398
ALAMAT KANTOR KORESPONDENSI
/ ADDRESS OF CORRESPONDENCE OFFICE:
Centennial Tower, 30th Floor.
Jl. Gatot Subroto Kav. 24 -25.
Jakarta 12930, Indonesia
T (62-21) 2988 0466 F (62-21) 2988 0460
PT Kega Property Utama didirikan pada tanggal
1 Juli 2008 dengan bidang usaha penyediaan
akomodasi (hotel). PT Kega Property Utama
memiliki perjanjian kerja sama dengan Induk
Koperasi TNI Angkatan Udara (Inkopau-Pukadara)
terkait pemanfaatan tanah TNI AU eks Mess
Jetis seluas 3.094 m2 di yogyakarta, selanjutnya
lahan tersebut dibangun POP! Hotel Sangaji –
yogyakarta yang resmi beroperasi sejak tanggal
1 Juli 2012. POP! Hotel Sangaji – Yogyakarta
mengusung konsep minimalis ‘A place to stay for
smart and eco friendly travelers’, dikelola oleh
Tauzia Hotel Management dan merupakan hotel
bintang dua yang memiliki 151 kamar, berlokasi di
pusat kota yogyakarta.
Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang
Saham PT Kega Property Utama adalah sebagai
berikut:
PT Kega Property Utama was established on 1 July
2008, and operates to provide accommodation
(hotel) service. PT Kega Property Utama has an
Agreement with central Cooperative of Indonesian
Air Force (Inkopau-Pukadara) to make use 3,094
m2 land in Yogyakarta, on which POP! Hotel
Sangaji –Yogyakarta has been developed and
commerciallyopenedonJuly1,2012.POP!Hotel
Sangaji – Yogyakarta brings up the minimalist
style with the tagline ‘A place to stay for smart and
eco-friendly travelers’. It is a two-star hotel with
151 rooms managed by Tauzia Hotel Management
and located at the heart of yogyakarta.
The Capital Structure and Shareholder
Composition of PT Kega Property Utama are as
follows:
84
PT Praba Kumala Sajati didirikan pada 28 Februari
2012 dengan bidang usaha perdagangan
umum. PT Praba Kumala Sajati memiliki Park23
Entertainment Center Bali yang telah beroperasi
sejak September 2015.
Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang
Saham PT Praba Kumala Sajati adalah sebagai
berikut:
PT Praba Kumala Sajati was established on 28
February 2012, and operates in general trading. PT
Praba Kumala Sajati owns Park23 Entertainment
Center Bali, which has been operating since
September 2015.
The Capital Structure and Shareholder
Composition of PT Praba Kumala Sajati are as
follows:
Pemegang SahamShareholders
Saham | Shares
SahamShares
Nominal (Rp1.000/saham)Nominal value
(Rp1.000/shares)%
Modal Dasar | Authorized Capital:
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid Up Capital:
•PT Karsa Citra Unggul
•PT Kega Purna Bakti
•Wida Nurwati
•Seno Hadi Utomo
•Harry Rahayu Gamdani
22.000.000
10.200.000
450.000
250.000
50.000
50.000
22.000.000.000
10.200.000.000
450.000.000
250.000.000
50.000.000
50.000.000
92,73
4,09
2,26
0,46
0,46
Jumlah Modal Ditempatkan & Disetor Penuh
Amount of Issued and Paid Up Capital11.000.000 11.000.000.000 100,00
PT PRABA KUMALA SAJATI((Entitas Anak PT Karsa Citra Unggul) / A Subsidiary of PT Karsa Citra Unggul)
ALAMAT KANTOR KORESPONDENSI
/ ADDRESS OF CORRESPONDENCE OFFICE:
Centennial Tower, 30th Floor. Jl. Gatot Subroto Kav. 24 -25. Jakarta 12930, Indonesia
T (62-21) 2988 0466 F (62-21) 2988 0460
Pemegang SahamShareholders
Saham | Shares
Saham
Shares
Nominal (Rp100.000/saham)
Nominal value
(Rp100.000/shares)
%
Modal Dasar | Authorized Capital:
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid Up Capital:
•PT Karsa Citra Unggul
•Galuh Niken PS
300.000
74.925
75
30.000.000.000
7.492.500.000
7.500.000
99,90
0,10
Jumlah Modal Ditempatkan & Disetor Penuh
Amount of Issued and Paid Up Capital75.000 7.500.000.000 100,00
85
PT Segara Biru Kencana didirikan pada tanggal 18
Oktober 2010 dengan bidang usaha penyediaan
akomodasi (hotel). PT Segara Biru Kencana telah
membangun Maison Aurelia, yaitu sebuah hotel di
atas lahan seluas 2.696 m2 di Sanur, Bali. Maison
Aurelia–SanurtelahberoperasisejakSeptember
2016.
Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang
Saham PT Segara Biru Kencana adalah sebagai
berikut:
PT Segara Biru Kencana was established on 18
October 2010, and engaged in the provision of
accommodation (hotel) service. PT Segara Biru
Kencana has developed a hotel on a 2,696 m2
oflandinSanur,Bali.MaisonAurelia–Sanurhas
been operating since September 2016.
The Capital Structure and Shareholder
Composition of PT Segara Biru Kencana are as
follows:
PT SEGARA BIRU KENCANA((Entitas Anak PT Karsa Citra Unggul) / A Subsidiary of PT Karsa Citra Unggul)
ALAMAT KANTOR KORESPONDENSI / ADDRESS OF CORRESPONDENCE OFFICE:
Centennial Tower, 30th Floor. Jl. Gatot Subroto Kav. 24 -25. Jakarta 12930, Indonesia
T (62-21) 2988 0466 F (62-21) 2988 0460
Pemegang SahamShareholders
Saham | Shares
SahamShares
Nominal (Rp1.000/saham)Nominal value
(Rp1.000/shares)%
Modal Dasar | Authorized Capital:
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid Up Capital:
•PT Karsa Citra Unggul
•PT Grahatama Kreasibaru
400.000
99.900
100
400.000.000
99.900.000
100.000
99,90
0,10
Jumlah Modal Ditempatkan & Disetor Penuh
Amount of Issued and Paid Up Capital100.000 100.000.000 100,00
PT Trimurti Tunggal Sejahtera didirikan pada 27
November 2015 dengan bidang-bidang usaha
PT Trimurti Tunggal Sejahtera was established on
27 November 2015 and engages in the general
PT TRIMURTI TUNGGAL SEJAHTERA((Entitas Anak PT Karsa Citra Unggul) / A Subsidiary of PT Karsa Citra Unggul)
ALAMAT KANTOR KORESPONDENSI / ADDRESS OF CORRESPONDENCE OFFICE:
Centennial Tower, 30th Floor. Jl. Gatot Subroto Kav. 24 -25. Jakarta 12930, Indonesia
T (62-21) 2988 0466 F (62-21) 2988 0460
86
PT Paloma Suasa Manajemen didirikan pada
tanggal 28 Juni 2016, dengan fokus pada bidang
usaha perdagangan, pembangunan, real estat,
industri, percetakan, pertanian, perbengkelan,
jasa dan angkutan.
Struktur Permodalan dan susunan pemegang
saham PT Paloma Suasa Manajemen adalah
sebagai berikut:
PT Paloma Suasa Manajemen was established
on 28 June, 2016 and focuses on the business
of trading, development, real estate, industry,
printing, agriculture, workshop, service and
transportation.
The Capital Structure and Shareholder
Composition of PT Paloma Suasa Manajemen are
as follows
Pemegang SahamShareholders
Saham | Shares
SahamShares
Nominal(Rp1.000/saham)
Nominal value(Rp1.000/shares)
%
Modal Dasar | Authorized Capital:
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid Up Capital:
•PT Karsa Citra Unggul
•Putu Pasek Sandoz
•I Gusti Oka Suryawan
2.000.000
375.000
100.000
25.000
2.000.000.000
375.000.000
100.000.000
25.000.000
75,00
20,00
5,00
Jumlah Modal Ditempatkan & Disetor Penuh
Amount of Issued and Paid Up Capital500.000 500.000.000 100,00
umum yaitu perdagangan, keagenan, perwakilan,
pembangunan, perindustrian, jasa, pengangkutan,
perbengkelan dan percetakan. Perseroan memiliki
PT Trimurti Tunggal Sejahtera melalui kepemilikan
dalam PT Karsa Citra Unggul. Saat ini, PT Trimurti
Tunggal Sejahtera belum beroperasi.
Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang
Saham PT Trimurti Tunggal Sejahtera adalah
sebagai berikut:
line of businesses of trade, agency, representative,
construction, industry, service, transportation,
workshop and printing. The Company acquires
PT Trimurti Tunggal Sejahtera through ownership
in PT Karsa Citra Unggul. Currently, PT Trimurti
Tunggal Sejahtera is on standby status.
The Capital Structure and Shareholder
Composition of PT Trimurti Tunggal Sejahtera are
as follows:
PT PALOMA SUASA MANAJEMEN(Entitas Anak PT Retzan Indonusa dan PT Karsa Citra Unggul) / A Subsidiary of
PT Retzan Indonusa and PT Karsa Citra Unggul)
ALAMAT KANTOR KORESPONDENSI / ADDRESS OF CORRESPONDENCE OFFICE:
Centennial Tower, 30th Floor. Jl. Gatot Subroto Kav. 24 -25. Jakarta 12930, Indonesia
T (62-21) 2988 0466 F (62-21) 2988 0460
87
PT Mitra Gemilang Mahacipta didirikan pada 8
Mei 2012 dengan bidang-bidang usaha umum
yaitu pembangunan, perdagangan, perindustrian,
pengangkutan darat, pertanian, perbengkelan dan
jasa. PT Mitra Gemilang Mahacipta memiliki lahan
seluas 84.000 m² di Jalan Manuntung, Kelurahan
Sepinggan, Kecamatan Balikpapan Selatan, Provinsi
Kalimantan Timur. Di atas lahan tersebut PT Mitra
Gemilang Mahacipta berencana membangun
proyek Central Business District (CBD) Balikpapan
yang terdiri dari pusat perbelanjaan, perkantoran,
kondominium, ruko, hotel dan sekolah. Saat ini, PT
Mitra Gemilang Mahacipta sedang berada dalam
tahap perencanaan dan pengurusan perizinan
pembangunan tersebut.
Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang
Saham PT Mitra Gemilang Mahacipta adalah
sebagai berikut:
PT Mitra Gemilang Mahacipta was established
on 8 May 2012 and engages in general line of
businesses of construction, trade, industrial, land
transportation, farming, workshop and service. PT
Mitra Gemilang Mahacipta has a land bank in the
area of 84.000 m² in Jalan Manuntung, Kelurahan
Sepinggan, Kecamatan Balikpapan Selatan,
East Kalimantan Province. On the location,
PT Mitra Gemilang Mahacipta plans to build a
project of Central Business District (CBD) of
Balikpapan consisting of shopping center office,
condominium, shop-office, hotel and school.
Currently, PT Mitra Gemilang Mahacipta is in the
process of planning and permits processing for
the development.
The Capital Structure and Shareholder
Composition of PT Mitra Gemilang Mahacipta are
as follows:
PT MITRA GEMILANG MAHACIPTA
ALAMAT KANTOR KORESPONDENSI / ADDRESS OF CORRESPONDENCE OFFICE:
Centennial Tower, 30th Floor. Jl. Gatot Subroto Kav. 24 -25. Jakarta 12930, Indonesia
T (62-21) 2988 0466 F (62-21) 2988 0460
Pemegang SahamShareholders
Saham | Shares
SahamShares
Nominal(Rp1.000/saham)
Nominal value(Rp1.000/shares)
%
Modal Dasar | Authorized Capital:
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid Up Capital:
•PT Retzan Indonusa
•PT Karsa Citra Unggul
400.000
99.900
100
400.000.000
99.900.000
100.000
99,90
0,10
Jumlah Modal Ditempatkan & Disetor Penuh
Amount of Issued and Paid Up Capital100.000 100.000.000 100,00
88
Pemegang SahamShareholders
Saham | Shares
SahamShares
Nominal(Rp1.000.000/saham)
Nominal value(Rp1.000.000/shares)
%
Modal Dasar | Authorized Capital:
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid Up Capital:
•PT Indonesian Paradise Property Tbk
•PT Gama Narayana Sakti
•Suyanto Chandra
100.000
13.888
7.322
4.040
100.000.000.000
13.888.000.000
7.322.000.000
4.040.000.000
55,00
29,00
16,00
Jumlah Modal Ditempatkan & Disetor Penuh
Amount of Issued and Paid Up Capital25.250 25.250.000.000 100,00
PT Mitra Perdana Nuansa didirikan pada 31 Mei
2006 dengan bidang usaha pembangunan, jasa
dan perdagangan. PT Mitra Perdana Nuansa
memiliki lahan kerja sama seluas 30.000 m² di
Ciroyom dan Kebon Jeruk, Kota Bandung, Jawa
Barat. PT Mitra Perdana Nuansa memiliki 23 Paskal
Shopping Center - Bandung yang telah dibuka
dan beroperasi sejak April 2017.
Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang
Saham PT Mitra Perdana Nuansa adalah sebagai
berikut:
PT Mitra Perdana Nuansa was established on
31 May 2006 and engages in the businesses of
construction, service and trade. PT Mitra Perdana
Nuansa has a 30.000 m² cooperation land bank
in Ciroyom and Kebon Jeruk areas of Kota
Bandung, West Java. On the location, PT Mitra
Perdana Nuansa owns 23 Paskal Shopping Center
- Bandung that has been opened and operating
since April 2017.
The Capital Structure and Shareholder
Composition of PT Mitra Perdana Nuansa are as
follows:
PT MITRA PERDANA NUANSA
ALAMAT KANTOR KORESPONDENSI / ADDRESS OF CORRESPONDENCE OFFICE:
Centennial Tower, 30th Floor. Jl. Gatot Subroto Kav. 24 -25. Jakarta 12930, Indonesia
T (62-21) 2988 0466 F (62-21) 2988 0460
Pemegang SahamShareholders
Saham | Shares
SahamShares
Nominal(Rp1.000.000/saham)
Nominal value(Rp1.000.000/shares)
%
Modal Dasar | Authorized Capital:
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid Up Capital:
•PT Indonesian Paradise Property Tbk
•PT Ekanusa Sandhitama Persada
190.000
31.815
30.568
190.000.000.000
31.815.000.000
30.568.000.000
51,00
49,00
Jumlah Modal Ditempatkan & Disetor Penuh
Amount of Issued and Paid Up Capital62.383 62.383.000.000 100,00
89
Pada mulanya, PT Omega Propertindo
didirikan dengan nama PT Mapalus
Bestari pada tanggal 10 Maret 1989
yang bergerak di bidang perdagangan
umum, pembangunan, jasa, dan lain-
lain. PT Omega Propertindo merupakan
pemilik dan pengelola Wisma Millenia
yang dibangun di atas lahan seluas 3.700
m2. Bangunan ini merupakan gedung
perkantoran 10 lantai yang beroperasi
sejak tahun 1993, dengan penyewa
utama: BCA, Japfa Comfeed Group, dan
SMS Finance.
Struktur Permodalan dan Susunan
Pemegang Saham PT Omega Propertindo
adalah sebagai berikut:
PT Omega Propertindo was initially
established under the name PT Mapalus
Bestari on 10 March 1989, and engages
in general trading, construction,
services, and other business. PT Omega
Propertindo is the owner and operator
of Wisma Millenia that is built on a 3,700
m2 land. It is a 10-storey office building
that has been operating since 1993. Major
tenants of Wisma Millenia are BCA, Japfa
Comfeed Group and SMS Finance.
The Capital Structure and Shareholder
Composition of PT Omega Propertindo
are as follows:
PT OMEGA PROPERTINDO
ALAMAT KANTOR KORESPONDENSI / ADDRESS OF CORRESPONDENCE OFFICE:
Wisma Millenia Lantai 3. Jl. MT Haryono Kav.16. Jakarta Selatan, Indonesia
T (62-21) 8310352 F (62-21) 8310330
Pemegang SahamShareholders
Saham | Shares
SahamShares
Nominal (Rp1.000.000/saham)
Nominal value(Rp1.000.000/shares)
%
Modal Dasar | Authorized Capital:
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid Up Capital:
•PT Indonesian Paradise Property Tbk
•PT Intijaya Kreasiperkasa
•PT Millenia Prosperindo Optima
125.000
16.668
16.666
16.666
125.000.000.000
16.668.000.000
16.666.000.000
16.666.000.000
33,34
33,33
33,33
Jumlah Modal Ditempatkan
& Disetor Penuh
Amount of Issued and Paid Up Capital
50.000 50.000.000.000 100,00
90
PT Plaza Indonesia Realty Tbk didirikan pada
5 November 1983 dengan nama PT Bimantara
Eka Santosa dan berubah menjadi nama yang
sekarang pada tanggal 31 Mei 1991. PT Plaza
Indonesia Realty Tbk melakukan pencatatan
saham pada Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek
Surabaya (sekarang Bursa Efek Indonesia) sejak 15
Juni 1992. PT Plaza Indonesia Realty Tbk memiliki
bidang-bidang usaha terutama meliputi bidang
perhotelan, pusat perbelanjaan, perkantoran dan
apartemen.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk adalah pemilik
hotel Grand Hyatt Jakarta (hotel), Plaza Indonesia
Shopping Center, The Plaza (gedung perkantoran)
dan Keraton at The Plaza (Keraton Luxury
Collection hotel dan Keraton Private Residence)
dan secara tidak langsung memiliki fX Sudirman
(lifestyle center).
Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang
Saham PT Plaza Indonesia Realty Tbk adalah
sebagai berikut:
PT Plaza Indonesia Realty Tbk was established on
5 November 1983 with the name of PT Bimantara
Eka Santosa and changed to its current name on
31 May 1991. PT Plaza Indonesia Realty Tbk listed
its shares on the Jakarta Stock Exchange and
Surabaya Stock Exchange (now Indonesia Stock
Exchange) on 15 June 1992. PT Plaza Indonesia
Realty Tbk primarily engages in the businesses of
hospitality, shopping centre, office and apartment.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk is the owner of
Grand Hyatt Jakarta (Hotel), Plaza Indonesia
Shopping Center, The Plaza (office building) and
Keraton at The Plaza (Keraton Luxury Collection
Hotel and Keraton Private Residence) as well as
the indirect owner of fX Sudirman (lifestyle center).
The Capital Structure and Shareholder
Composition of PT Plaza Indonesia Realty Tbk are
as follows:
PT PLAzA INDONESIA REALTY Tbk
ALAMAT KANTOR KORESPONDENSI / ADDRESS OF CORRESPONDENCE OFFICE:
The Plaza Office Tower, 10th Floor. Jl. M.H. Thamrin Kav. 28-30. Jakarta 10350
T (62-21) 2992 0000 F (62-21) 2992 1111
Pemegang SahamShareholders
Saham | Shares
SahamShares
Nominal(Rp200/saham)Nominal value(Rp200/shares)
%
Modal Dasar | Authorized Capital:
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid Up Capital:
•PT Bumi Serpong Damai Tbk
•PT Indonesian Paradise Property Tbk
•PT Plaza Indonesia Realty Tbk
•Masyarakat / Public
5.000.000.000
1.421.195.766
1.292.525.034
512.200.000
324.079.200
1.000.000.000.000
284.239.153.200
158.505.006.800
102.440.000.000
64.815.840.000
40,03
36,41
14,43
9,13
Jumlah Modal Ditempatkan & Disetor Penuh
Amount of Issued and Paid Up Capital3.550.000.000 710.000.000.000 100,00
91
PT Retzan Indonusa didirikan pada tanggal 18 Juli
1988 dengan bidang usaha perhotelan dan resor,
termasuk dengan segala sarana dan prasarananya.
PT Retzan Indonusa memiliki lahan seluas 9.221
m2 di Batam Center, Batam. Lahan tersebut
selanjutnya digunakan untuk pembangunan
HARRISHotelBatamCenter–Batamyangterdiri
atas 171 kamar dengan sejumlah fasilitas hotel
berbintang empat. Hotel ini telah beroperasi
sejak bulan November 2011. Selain itu, PT Retzan
Indonusa sedang membangun apartemen
eksklusif di kawasan yang sama dengah HARRIS
Hotel Batam Center dengan perencanaan selesai
dibangun pada tahun 2019.
Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang
Saham PT Retzan Indonusa adalah sebagai berikut:
PT Retzan Indonusa was established on 18 July
1988, and engages in the business of hospitality
and resort with its facilities and infrastructure. PT
Retzan Indonusa has a 9,221 m2 land in Batam
which is used for the construction of HARRIS
Hotel Batam Center – Batam, consisting of 171
rooms and four-star hotel facilities. This hotel has
been operating since November 2011. At present
PT Retzan Indonusa is developing an exclusive
apartment within the same area as HARRIS Hotel
Batam Center. The apartment is planned to be
completed in 2019
The Capital Structure and Shareholder
Composition of PT Retzan Indonusa are as follows:
PT RETzAN INDONUSA
ALAMAT / ADDRESS:
Jl. Engku Putri, Batam Center
Batam 29641, Indonesia
T (62-778) 749 8991
F (62-778) 749 8890
HARRIS HOTEL BATAM CENTER
Jl. Engku Putri, Batam Center
Batam 29641, Indonesia
Telp. (62-778) 749 8888
Fax. (62-778) 749 9999
Pemegang SahamShareholders
Saham | Shares
SahamShares
Nominal(Rp1.000.000/saham)
Nominal value(Rp1.000.000/shares)
%
Modal Dasar | Authorized Capital:
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid Up Capital:
•PT Indonesian Paradise Property Tbk
•PT Grahatama Kreasibaru
40.000
29.970
30
40.000.000.000
29.970.000.000
30.000.000
99,90
0,10
Jumlah Modal Ditempatkan & Disetor Penuh
Amount of Issued and Paid Up Capital30.000 30.000.000.000 100,00
92
PT Saranausaha Jaya didirikan pada tanggal 13
Agustus 1992 dengan bidang usaha perdagangan
umum. PT Saranausaha Jaya berencana
menangani peremajaan Pasar Obat dan Burung
Pramuka, Jakarta, yang saat ini sedang dalam
tahap perencanaan dan pengurusan perizinan.
Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang
Saham PT Saranausaha Jaya adalah sebagai
berikut:
PT Saranausaha Jaya was established on 13 August
1992, and operates in general trading business. PT
Saranausaha Jaya plans to manage the restoration
of Pasar Obat dan Burung Pramuka, Jakarta, which
is currently in the stage of planning and licensing
process.
The Capital Structure and Shareholder
Composition of PT Saranausaha Jaya are as
follows:
PT SARANAUSAHA JAYA
ALAMAT KANTOR KORESPONDENSI / ADDRESS OF CORRESPONDENCE OFFICE:
Jl. H. Agus Salim No, 132, Menteng. Jakarta Pusat, 10310, Indonesia
Pemegang SahamShareholders
Saham | Shares
SahamShares
Nominal(Rp1.000/saham)
Nominal value(Rp1.000/shares)
%
Modal Dasar | Authorized Capital:
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid Up Capital:
•PT Indonesian Paradise Property Tbk
•PT Sejahtera Karya Bersama
20.000.000
8.250.000
6.750.000
20.000.000.000
8.250.000.000
6.750.000.000
55,00
45,00
Jumlah Modal Ditempatkan & Disetor Penuh
Amount of Issued and Paid Up Capital15.000.000 15.000.000.000 100,00
93
NAMA LEMBAGA DAN PROFESI
/ NAME OF INSTITUTIONS
AND PROFESSIONALS
ALAMAT / ADDRESSJASA YANG DIBERIKAN / SERVICE RENDERED
PERIODE PENUGASAN / PERIOD OF ASSIGNMENT
BIAYA / FEE
Notaris:Dr. Irawan Soerodjo,SH. MSi.
Jl. KH. Zainul Arifin No. 2, Komp. Ketapang Indah Blok B-2, No. 4-5, Jakarta, 11140, IndonesiaTelp. (62-21) 6301511Fax. (62-21) 63378511
Pembuatan Akta Berita Acara Rapat umumPemegang Saham Tahun 2017 / Drafting Deed of Minutes of General Meeting of Shareholders of 2017
2017 11.000.000
Kantor AkuntanPublik:Tanubrata SutantoFahmi dan Rekan
Prudential Tower,Lantai 17, Jl. Jendral Sudirman Kav. 79Jakarta, 12910, IndonesiaTelp. (62-21) 57957300Fax. (62-21) 57957301
Audit Tahunan atas Laporan Keuangan PTIndonesian Paradise Property Tbk dan Entitas Anak untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 / Annual Audit on the Financial Statements of PT Indonesian Paradise Property Tbk and Subsidiaries for the fiscal year ended on 31 December 2017
2017 269.500.000
Biro Administrasi Efek:PT Adimitra Jasa Korpora
Rukan Kirana Avenue III Blok F3 No.5KelapaGading–JakartaUtara 14250Telp. (62-21) 29745222, (62-21) 29365287,(62-21) 29365298Fax. (62-21) 29289961Email. opr@adimitra-jk.co.id
Pengadministrasian Saham Perseroan / Administration of the Company’s Shares
2017 22.550.000
LEMBAGA DAN PROFESI PENUNJANG PASAR MODALCAPITAL MARKET SUPPORTING INSTITUTIONS AND PROFESSIONALS
JARINGAN KANTOR DAN WILAYAH KERJA OFFICE NETWORK AND OPERATIONAL AREA
KANTOR PUSATHEAD OFFICE
KANTOR CABANG / BRANCH OFFICE
CENTENNIAL TOWER,
30TH FLOOR
JL. GATOT SUBROTO KAV. 24-25,
JAKARTA 12930, INDONESIA
TEL. (62-21) 2988 0466
FAX. (62-21) 2988 0460
OWNER REPRESENTATIVE - BATAM:
HARRIS HOTEL BATAM CENTER
JL. ENGKU PUTRI, BATAM CENTER,
BATAM 29641, INDONESIA
TEL. (62-778) 749 8991
FAX. (62-778) 749 8890
OWNER REPRESENTATIVE - BALI
SAHID KUTA LIFESTyLE CENTER
JL. PANTAI KUTA, BALI 80361,
INDONESIA
TEL. (62-361) 754884
FAX. (62-361) 753866
94
INFORMASI PADA WEBSITE PERSEROAN
Sebagai salah satu sarana dalam memenuhi
prinsip keterbukaan informasi, Perseroan
memiliki website yang dapat diakses oleh
seluruh pemangku kepentingan melalui alamat
www.theparadise-group.com. Website tersebut
menampilkan informasi yang secara berkala
diperbaharui dengan berbagai informasi terkait
Perseroan. Adapun isi website Perseroan antara
lain meliputi:
1. Informasi pemegang saham sampai dengan
pemilik akhir individu;
2. Isi Kode Etik;
3. Informasi Rapat Umum Pemegang Saham
meliputi bahan mata acara yang dibahas dalam
Rapat Umum Pemegang Saham, ringkasan
risalah Rapat Umum Pemegang Saham,
dan informasi tanggal penting yaitu tanggal
pengumuman Rapat Umum Pemegang Saham,
tanggal pemanggilan Rapat Umum Pemegang
Saham, tanggal Rapat Umum Pemegang
Saham, tanggal ringkasan risalah Rapat Umum
Pemegang Saham diumumkan;
4. Laporan Keuangan Tahunan terpisah (5 tahun
terakhir);
5. Profil Dewan Komisaris dan Direksi; dan
6. Piagam/Charter Dewan Komisaris, Direksi,
Komite-komite, dan Unit Audit Internal.
INFORMATION ON COMPANY WEBSITE
As one of the medium to meet the principle of
information disclosure, the Company provides
a website that is accessible by all stakeholders
through www.theparadise-group.com. On the
website, the Company provides information
related to its business that is regularly updated.
The contents of the Company’s website are,
among others:
1. Information on shareholders until the
individual final-shareholders;
2. Code of Conduct;
3. Information on General Meeting of
Shareholders, covering General Meeting of
Shareholders agenda, minutes of General
Meeting of Shareholders, and information on
important dates, such as General Meeting of
Shareholders announcement, General Meeting
of Shareholders summons, and General
Meeting of Shareholders convention, as well
as the date the summary of General Meeting
of Shareholders minutes are announced;
4. Separate Annual Financial Statements (of the
last 5 years);
5. Profiles of Board of Commissioners and Board
of Directors; and
6. Charters of Board of Commissioners, Board
of Directors, Committees, and Internal Audit
Unit.
95
96
SUMBER DAYA MANUSIA / HUMAN RESOURCES
PROFIL SUMBER DAYA MANUSIA / HUMAN RESOURCES PROFILE
Tinjauan Pendukung BisnisReview On Business Supports
Keselarasan dalam pengembangan Sumber
Daya Manusia dengan kebutuhan dan tuntutan
perkembangan bisnis masih menjadi komitmen
Perseroan. Perseroan mengembangkan sekaligus
mempertahankan Sumber Daya Manusia
berkualitas yang dimiliki dengan kebijakan
formulasi kompensasi dan benefit yang tepat
sesuai kebutuhan karyawan dan kemampuan
Perseroan. Melalui kerangka pengembangan
Sumber Daya Manusia yang dimilik Perseroan,
melihat produktivitas Sumber Daya Manusia
pada tahun 2017 meningkat dengan baik.
Secara berkelanjutan, Perseroan terus berupaya
membentuk Sumber Daya Manusia yang tangguh,
profesional, dan mampu mewujudkan visi untuk
“Selalu Berupaya unggul dalam Pengembangan
Properti Melalui Pencapaian yang inovatif dan
kreatif”.
Seiring peningkatan kinerja Sumber Daya
Manusia Perseroan, jenjang karir terbuka luas
sehingga jabatan diatasnya dapat diisi dari
internal dibawahnya berdasarkan penilaian secara
berkelanjutan sehingga profesionalitas Sumber
Daya Manusia Perseroan dapat meningkat.
Perseroan akan terus mengevaluasi proses
kinerja dan operasional ke arah yang lebih baik,
agar setiap bagian bersinergi dalam mendukung
strategi dan tujuan Perseroan baik dalam jangka
panjang maupun jangka pendek.
The Company is continuously committed to
creating harmony between the development of
its Human Resources and the needs of business
development. The Company develops its Human
Resources while simultaneously also maintains
its high-quality employees by setting up various
policies and formulating proper compensation
and benefits in line with employees’ needs.
Based on this, the Company observed that
Human Resources’ capabilities during the year
experienced a commendable improvement.
Continuously, the Company endeavors to create
tough and professional Human Resources capable
of realizing the vision of “Striving for excellence
in property development through innovative and
creative achievements.”
Along with the improvement in the performance
of Company’s Human Resources, career
opportunity becomes more apparent and the
top-level positions are expected to be filled by
the Company’s internal organization on the basis
of continuous assessment, aiming at leveraging
the professionalism of Human Resources. The
Company will continue to evaluate the operational
and performance processes towards a better
direction so that all divisions will be synergized
in supporting its strategies and goals, both in the
Up to 31 December 2017, total employees of the
Company reached 97 employees, declined by
3 employees compared to the 100 employees
Hingga 31 Desember 2017, jumlah karyawan
Perseroan mencapai 97 karyawan, berkurang 3
orang dibandingkan pada tahun 2016 sebanyak 100
97
KOMPOSISI KARYAWAN BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKANEMPLOYEE COMPOSITION BASED ON EDUCATION
KOMPOSISI KARYAWANBERDASARKAN LEVEL JABATAN EMPLOYEE COMPOSITION BASED ON POSITION
KOMPOSISI KARYAWAN BERDASARKAN JENJANG USIA EMPLOYEE COMPOSITION BASED ON AGE
Deskripsi / Description 2017 2016
S3 / Doctorate Degree - -
S2 / Master’s Degree 3 4
S1 / Bachelor’s Degree 18 22
Akademi / Academy 33 34
SMA / High School 43 40
Jumlah / Total 97 100
Deskripsi / Description 2017 2016
Manajemen PuncakTop Management
8 6
Manajemen Tingkat MenengahMid Management
8 12
Manajemen Tingkat PertamaFirst Line Management
81 73
Jumlah / Total 97 100
Deskripsi / Description 2017 2016
20–24tahun/20 – 24 years old 20 17
25–29tahun/25 – 29 years old 24 22
30–34tahun/30 – 34 years old 20 23
35–39tahun/35 – 39 years old 18 23
40–44tahun/40 – 44 years old 2 1
45–49tahun/45 – 49 years old 7 6
50–54tahun/50 – 54 years old 3 3
55–59tahun/55 – 59 years old 2 3
60 tahun ke atas / 60 years old and above 1 2
Jumlah / Total 97 100
KOMPOSISI KARYAWAN BERDASARKAN STATUS KEPEGAWAIAN EMPLOYEE COMPOSITION BASED ON EMPLOYMENT STATUS
Deskripsi / Description 2017 2016
Karyawan TetapPermanent Employee
59 38
Karyawan KontrakContract Employee
38 62
Jumlah / Total 97 100
KOMPOSISI KARYAWAN BERDASARKAN JENIS KELAMINEMPLOYEE COMPOSITION BASED ON GENDER
Deskripsi / Description 2017 2016
Pria / Male 70 74
Wanita / Female 27 26
Jumlah / Total 97 100
orang. Peningkatan ini telah disesuaikan dengan
kebutuhan bisnis Perseroan baik dari sisi kualitas
maupun kuantitas. Berikut adalah komposisi
karyawan berdasarkan tingkat pendidikan, level
jabatan, tingkat usia, status kepegawaian dan jenis
kelamin.
recorded in 2016. The number of employees
owned by the Company in 2017 has been in line
with business needs, both in terms of quality
and quantity. The following tables describe the
employee composition based on education,
position, age, employment status and gender.
98
Perseroan melakukan proses rekrutmen
berasaskan prinsip keterbukaan, kewajaran,
dan kesetaraan. Proses seleksi atas kandidat
dilakukan sesuai dengan kebutuhan kuantitas dan
kompetensi yang dimiliki oleh calon karyawan.
Perseroan mengisi posisi yang vacant diutamakan
melalui promosi secara internal dan berjenjang
kemudian menjaring kandidat melalui berbagai
media antara lain meliputi situs Perseroan, iklan,
job fair, serta media lainnya. Perseroan merekrut
dan memberikan orientasi kepada karyawan
baru guna mempercepat proses adaptasi dengan
pekerjaan di lapangan.
Setiap karyawan diberikan kesempatan yang
setara untuk mencapai level atau jabatan tertentu
dalam struktur organisasi Perseroan. Perseroan
mempersiapkan program pengembangan karir
yang sistematis berdasarkan penilaian kinerja
masing-masing individu karyawan.
Perseroan menyadari bahwa sebagai faktor
penting dalam pertumbuhan bisnis, Sumber Daya
Manusia membutuhkan pengembangan kualitas,
wawasan, dan kompetensi yang baik dalam meraih
keunggulan kompetitif. Bentuk pengembangan
Sumber Daya Manusia ini dilakukan melalui
pendidikan dan pelatihan dengan materi yang
diterjemahkan dari kebutuhan bisnis di lapangan.
Selain itu, Perseroan juga melakukan program
pelatihan bagi calon pemimpin masa depan
yang disiapkan melalui program pengembangan
manajemen.
Informasi mengenai pendidikan dan pelatihan
Sumber Daya Manusia yang dilakukan Perseroan
beserta Entitas Anak Perusahaan pada tahun 2017
adalah sebagai berikut:
The Company carries out recruitment process
on the basis of transparency, fairness and
equality principles. The selection process for the
candidates is conducted in accordance with the
needs for quantity and the employee candidates’
competency. The Company fills the vacant
position by prioritizing internal promotion based
on the organizational levels before seeking for
candidates through various media, such as the
Company’s website, advertisements, job fairs,
and so on. The Company recruits and provides
orientation to the new employees to accelerate
adaptation process with the work on the field.
Each employee is provided with equal opportunity
to reach certain level or position in the Company’s
organization structure. Therefore, the Company
prepares a systematic career development
program based on the performance evaluation of
each individual.
The Company understands that as one of the
essential factors for business growth, Human
Resources requires quality, education and
competency development in order to reach
competitive advantage. Human Resources
development in the Company is conducted
through education and training activities with
training materials based on the business needs on
the field. In addition, the Company also organizes
training program for future leaders through the
management development program.
Information on the training activities for Human
Resources carried out by the Company and its
Subsidiaries in 2017 is as follows:
REKRUTMEN DAN PENGEMBANGAN KARIR
RECRUITMENT AND CAREER DEVELOPMENT
PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
EDUCATION AND TRAINING ACTIVITIES
99
Unit Bisnis / Business Unit
Jenis Pelatihan / Training
Jumlah Pelatihan / Number of
Training
Tujuan / ObjectiveJabatan / Position
Peserta / Total Participants
Biaya / Cost
Jakarta
Kantor Pusat
Head Office
Pelatihan Coaching
Counseling -
Performance
Management
Coaching
Counseling Training
– Performance
Management
2Pembekalan teknik /
Technical mentorship
Office, Manager,
Dept. Head
28 orang /
people-
Kantor Pusat
Head Office
The Power of Soft
Skill2
Memberikan kesadaran
pentingnya soft skill dalam
dunia kerja / Provision
of materials to improve
awareness of the importance
of soft skills in working
Office, Manager,
Dept. Head
40 orang /
peopleRp40.000.000
HARRIS Suites
fX Sudirman -
Jakarta, HARRIS
Hotel Tebet -
Jakarta
Pembekalan bagi
Manajer dan pegawai
di bawahnya
Mentorship for
Managers and their
employees
7
Memberikan pengetahuan
tentang operasional hotel
/ Provision of knowledge
regarding hotel operations
Setingkat
manager
dan pegawai
dibawahnya
/ Manager
levels and their
employees
12 orang /
peopleRp22.642.000
Yogyakarta
POP!Hotel
Sangaji
yogyakarta
Pembekalan bagi
seluruh operator
hotel Mentorship for
all hotel operators
146
Memberikan pengetahuan
tentang operasional hotel
/ Provision of knowledge
regarding hotel operations
Setingkat
manager
dan pegawai
dibawahnya
/ Manager
levels and their
employees
30 orang /
peopleRp5.000.000
Batam
HARRIS Resort
Waterfront
Batam
Pembekalan bagi
seluruh operator
hotel Mentorship for
all hotel operators
151
Memberikan pengetahuan
produk, kemampuan dan
pelayanan pelanggan /
Provision of knowledge
regarding products,
capabilities and customer
service
Range File, SPV,
Assistant HOD,
HOD
1.641 orang /
people-
HARRIS Hotel
Batam Center -
Batam
Soft Skill & Hard Skill 454
Memberikan pengetahuan
tentang soft skill dan hard
skill operasional hotel /
Provision of knowledge
regarding soft skill and hard
skills in hotel operations
Rank & File,
Supervisor
5.890 orang /
people-
Bali
beachwalk
Shopping Center
- Bali
Pembekalan
operasional hotel /
Mentorship in hotel
operations
6
Memberikan pengetahuan
tentang operasional hotel
/ Provision of knowledge
regarding hotel operations
Manager, SPV,
Staff
370 orang /
peopleRp430.000.000
100
HARRIS Hotel
Tuban - BaliSoft Skill & Hard Skill 384
Memberikan pengetahuan
tentang soft skill dan hard
skill operasional hotel /
Provision of knowledge
regarding soft skill and hard
skills in hotel operations
Semua
pegawai
2.831 orang /
peopleRp34.752.594
Maison Aurelia
Sanur - BaliSoft Skill & Hard Skill 224
Memberikan pengetahuan
tentang soft skill dan hard
skill operasional hotel /
Provision of knowledge
regarding soft skill and hard
skills in hotel operations
Semua Operator919 orang /
peopleRp6.750.000
Park23
Entertainment
Center - Bali
Coaching &
Counseling dan
Superior Service
Culture / Coaching
& Counseling and
Superior Service
Culture
2
Meningkatkan pengetahuan
tentang soft skill di
lingkungan hotel /
Knowledge improvement
about soft skills in hotel
operations
SPV, HOD, GM
& Customer
Service
29 orang /
peopleRp13.765.600
Sheraton Bali
Kuta ResortSoft Skill & Hard Skill 45
Memberikan pengetahuan
tentang soft skill dan hard
skill operasional hotel /
Provision of knowledge
regarding soft skill and hard
skills in hotel operations
Semua
pegawai
2260 orang /
peopleRp10.499.800
Bandung
23 Paskal
Shopping Center
- Bandung
Hospitality Customer
Service 1
Membangun mindset
hospitality / Developing the
mindset of hospitality
GM,
Manager,SPV
28 orang /
peopleRp41.518.456
23 Paskal
Shopping Center
- Bandung
ERT Training 1
Membangun kesiapan tim
ERT dalam menghadapi
situasi emergency / Building
ERT team’s readiness in
facing emergency situations
GM,
Manager,SPV
24 orang /
peopleRp300.000
23 Paskal
Shopping Center
- Bandung
Basic First Aid 1
Membangun Skill Basic First
Aid / Enhancing the skill of
basic first aid
Manager,SPV22 orang /
peopleRp8.245.563
23 Paskal
Shopping Center
- Bandung
Leadership Modul 1
Coaching &
Counselling
1
Membangun Skill Coaching
& Counselling pada level
managerial / Developing
the skill of Coaching &
Counseling at managerial
level
GM,
Manager,SPV
26 orang /
peopleRp59.666.240
23 Paskal
Shopping Center
- Bandung
Kick Off Service
Culture1
Membangun pemahaman
mengenai pentingnya
budaya layanan / Building
an understanding of the
importance of service culture
GM,
Manager,SPV
77 orang /
peopleRp21.798.000
23 Paskal
Shopping Center
- Bandung
Leadership Modul 2 -
Team Building1
Membangun pemahaman
mengenai konsep dalam
membangun tim yang
konstruktif / Building an
understanding of concepts in
constructive Team building
GM Center,
Manager,SPV
26 orang /
peopleRp58.976.240
23 Paskal
Shopping Center
- Bandung
Service Culture
Leadership Program1
Membangun budaya
layanan - untuk level leader /
Improving a service culture -
to the leader level
GM,
Manager,SPV,
Staff
93 orang /
peopleRp302.280.000
101
IMPLEMENTASI TEKNOLOGI
INFORMASI TAHUN 2017
Pada industri perhotelan dan pusat perbelanjaan,
peningkatan nilai tambah bagi para tamu
menjadi hal yang penting untuk dilakukan,
dengan penerapan teknologi informasi terkini
dapat mengakomodasi kebutuhan tersebut.
Teknologi yang langsung melayani para tamu
hotel sudah selayaknya menjadi sebuah fokus
baru pada industri perhotelan. Secara historis,
teknologi informasi hotel sebelumnya berfokus
untuk memberikan solusi kepada karyawan saja.
Sekarang ini terdapat sebuah perkembangan
dimana dampak sebuah perubahan bisa didektesi
secara cepat. Perkembangan ini mampu
meningkatkan persaingan di era digitalisasi.
Sepanjang 2017, Perseroan akan terus
meningkatkan kualitas dan kuantitas fasilitas
sarana dan prasarana penunjang dengan fasilitas
video conference, mengingat letak unit usaha
Perseroan dan Entitas Anaknya tersebar di Batam,
Jakarta, Bandung, yogyakarta, dan Bali.
Perseroan yang bergerak di bidang hospitality
akan mengalami persaingan usaha yang semakin
ketat di masa yang akan datang. Oleh karena itu,
peningkatan kualitas dengan jaminan pengalaman
menuju Sumber Daya Manusia yang profesional
masih menjadi fokus dan strategi pengelolaan
Sumber Daya Manusia pada tahun 2018. Hal ini
dilakukan dalam rangka peningkatan kepuasan
konsumen sehingga menimbulkan image khusus
yang positif bagi Perseroan. Kegiatan-kegiatan
refleksi yang mendukung kebersamaan karyawan
seperti futsal, senam kesehatan, kegiatan
keagamaan dan lain-lain, tetap kami laksanakan
agar karyawan termotivasi untuk selalu berinovasi
dan kreatif dalam melakukan pekerjaan mereka.
IMPLEMENTATION OF INFORMATION
TECHNOLOGY IN 2017
In the industry of hospitality, shopping center
and property, improvement of added values for
guests is crucial to support the business. With the
application of the latest information technology,
such needs can be properly accommodated.
Technology that immediately caters to hotel’s
guests should be a new focus on the hospitality
industry. Historically, the previous information
technology applied in hotel industry focused
on only providing employees with solutions.
However, as the current trend for a company
that can understand and handle the change
management, it will certainly be able to respond
quickly to issues of hotel-related information
technology development in order to improve
competitiveness in this age of digitalization.
Throughout the year, the Company will continue
to improve the quality and quantity of its IT facilities
and infrastructure, such as video conference. This
was done in consideration to the locations of the
Company and its subsidiaries which are spread out
in Batam, Jakarta, Bandung, yogyakarta and Bali.
The Company is engaged in the industry of
hospitality and will continue to face even tighter
business competition in the future. To that end,
the improvement of quality with experience
assurance towards professional Human Resources
remain as the focus and strategy of the Company
in managing its Human Resources in 2018. This
is conducted in order to enhance customer’s
satisfaction so as to create positive, special image
of the Company. Other recreational activities that
boost employee’s togetherness, such as futsal,
gathering, physical exercise, religious activities,
etc., are continuously carried out so that all
employees are motivated to always innovate and
be creative in carrying out their duties.
TEKNOLOGI DAN INFORMASI
INFORMATION AND TECHNOLOGy
RENCANA, FOKUS, DAN STRATEGI PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA 2018
PLAN, FOCUS, AND HUMAN RESOURCES DEVELOPMENT STRATEGy FOR 2018
102
Perseroan juga senantiasa melakukan
pembaharuan sarana dan prasarana penunjang
dalam bidang teknologi informasi. Perseroan
selalu memperbarui informasi-informasi yang
terkait dengan Perseroan melalui situs www.
theparadise-group.com.
The Company has also been continuously
updating supporting facilities and infrastructures
in the field of information technology. The
Company keeps updating information related to
its business and operations through its website at
www.theparadise-group.com.
Penerapan perangkat lunak (software/application)
dan perangkat keras (hardware) mendukung
produktivitas kerja melalui penyediaan aplikasi
finance accounting, aplikasi sales & marketing, dan
lainnya terus dikembangkan. Di era globalisasi,
teknologi sangat dibutuhkan untuk mendapatkan
daya saing yang kuat.
Untuk itu, Perseroan berkomitmen untuk
menyediakan prasarana yang mendukung
kegiatan usaha yang berbasiskan teknologi dan
informasi, sebagai berikut:
• TransactionProcessingSystems(TPS)
Sistem informasi yang mendukung transaksi
bisnis. Sistem ini berperan menyiapkan,
memproses, mengirim, dan menerima reservasi
dari tamu, persiapan dokumen pembayaran,
pemantauan persediaan kamar, pengelolaan
daftar produk dan layanan yang digunakan
tamu, dan hal-hal berbasis operasi lainnya.
• ManagementInformationSystems(MIS)
Sistem ini mengamankan laporan dan akses
langsung ke data transaksi hotel yang sekarang
dan yang lampau. Fitur utama sistem ini adalah
mendukung pengenalan keputusan bisnis
dengan menggunakan prosedur-prosedur,
peraturan pembuatan keputusan, dan arus
informasi.
• OfficeAutomationSystems(OAS)
Sistem yang memberi dukungan untuk
berbagai aktivitas bisnis dan fungsi manajemen
The application of software and hardware
supporting work productivity, such as through
the provision of finance and accounting, as
well as sales and marketing applications, will
always be improved. This is conducted as the
Company understands that in this globalization
era, technology is extremely required to gain
competitive advantage.
For that matter, the Company commits to providing
infrastructures that can support business activities
that are based on technology and information as
follows:
• TransactionProcessingSystems(TPS)
This is an information system that supports
business transactions and functions to prepare,
process, send and receive guests’ reservations,
prepare payment document, monitor room
availability, manage product and service list
to be used by the guests, and monitor other
operational-based issues.
• ManagementInformationSystems(MIS)
This system secures report and direct access
to the current and previous hotel’s transaction
data. The main feature of this system is to
support business decision through several
procedures, preparation of decision-making
and maintain information flow.
• OfficeAutomationSystems(OAS)
This system provides support for various
business activities and management functions
RENCANA, FOKUS, DAN STRATEGI TEKNOLOGI INFORMASI 2018
PLAN, FOCUS, AND INFORMATION TECHNOLOGy STRATEGy FOR 2018
103
di seluruh tingkat pemangku kebijakan.
Teknologi yang digunakan sistem ini bervariasi
mulai dari pemrosesan dokumen (pemrosesan
teks dan gambar), komunikasi (e-mail),
telekonferensi, dan sistem pendukung lain
seperti job organizer.
at all levels of stakeholders. Technologies
used in this system is varied, from document
processing (text and picture), communication
(e-mail), teleconference, to other supporting
systems, such as job organizer.
104
TINJAUAN MAKROEKONOMI DAN INDUSTRI
MACROECONOMIC AND INDUSTRIAL REVIEW
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Pada tahun 2017, berdasarkan data Biro Pusat
Statistik (BPS) perekonomian Indonesia tumbuh
stabil yakni 5,07% dibanding pada tahun 2016
sebesar 5,03% dan diperkirakan akan meningkat
pada tahun depan. Perbaikan perekonomian
tersebut didukung oleh peningkatan investasi dari
hasil pembangunan proyek-proyek infrastruktur
yang mulai terlihat hasilnya. Sementara itu,
perbaikan perekonomian tidak diimbangi oleh
tingkat konsumsi masyarakat dan kinerja ekspor
ditengah meningkatnya impor yang cukup tinggi.
Selain itu, pergerakan nilai tukar Rupiah sepanjang
tahun 2017 juga relatif stabil dengan depresiasi tipis
0,60%. Stabilitas nilai tukar tersebut dipengaruhi
oleh kondisi pasar keuangan global yang relatif
kondusif dan berakibat masuknya modal asing
ke dalam negeri. Dari sisi keuangan, cadangan
devisa per akhir Desember 2017 tercatat sebesar
USD130,2 miliar.
Pertumbuhan bisnis perhotelan sepanjang tahun
2017 sangat dipengaruhi oleh pertumbuhan
ekonomi nasional. Kondisi ekonomi dalam negeri
yang mengarah pada perbaikan meningkatkan
potensi pertumbuhan bisnis perhotelan. BPS
mencatat Tingkat Hunian Kamar hotel klasifikasi
bintang di Indonesia pada Desember 2017
mencapai rata-rata 59,53% atau naik 3,03 poin
dibandingkan dengan Tingkat Hunian Kamar
Desember 2016 yang tercatat sebesar 56,50%.
Di sisi lain, selama tahun 2017, jumlah kunjungan
wisatawan mancanegara atau wisman ke Indonesia
Based on the data released by the Statistics
Indonesia (BPS), domestic economy in 2017 grew
steady at 5.07% compared to the growth recorded
in 2016 at 5.03%, and is expected to increase in
the following year. The economic growth was
supported by an increase in investment from the
development of infrastructure projects that are
beginning to show results. On the other hand,
economic improvement was not offset by the level
of public consumption and export performance
amidst the rising import activity.
In addition, the movement of Rupiah exchange
rate throughout 2017 was relatively stable with
a slight depreciation of 0.60%. The stability of
exchange rate was influenced by the relatively
conducive condition of global financial market
due to the influx of foreign capital into the country.
On financial side, foreign exchange reserves at the
end of December 2017 were recorded at USD130.2
billion.
Over the course of the year, the growth of
hospitality business was strongly influenced by
the growth of national economy. The domestic
economic condition which has been on the path
to recovery impacted positively on the potential of
hospitality business. BPS recorded that Occupancy
Rate of starred hotel in Indonesia per December
2017 reached an average of 59.53% or increased
by 3.03 points compared to the occupancy rate
recorded in December 2016 which was 56.50%.
The number of foreign tourists visiting Indonesia
reached 14.04 million visits this year, an increase
105
mencapai 14,04 juta kunjungan atau naik 21,88
persen dibanding jumlah kunjungan wisman pada
tahun 2016 yang berjumlah 11,52 juta kunjungan.
Sementara itu, berdasarkan data Bank Indonesia
terjadi perbaikan pada indeks harga properti di
tahun 2017 secara triwulan. Hal itu juga terjadi
pada indeks pasokan properti. Indeks permintaan
properti juga mengalami peningkatan, didorong
oleh permintaan segmen apartemen dan
perkantoran, sementara terjadi penurunan
permintaan pada segmen convention hall dan
hotel.
Indeks harga properti komersial pada triwulan IV
tahun 2017 tercatat sebesar 172,42 atau tumbuh
0,09% dibanding pada triwulan sebelumnya yang
mengalami penurunan sebesar 0,04%.
Pertumbuhan ekonomi yang terjaga dan didukung
dengan stabilitas keamanan dapat mendorong
pertumbuhan bisnis perhotelan dan pariwisata
dalam negeri. Hal ini juga turut berpengaruh pada
kinerja dan pertumbuhan bisnis Perseroan.
of 21.88% compared to the number of foreign
tourists in 2016 which amounted to 11.52 million
visits.
Meanwhile, data from Bank Indonesia stated that
there was an improvement in the index of property
prices in 2017 on a quarterly basis which also
occurred in the index of property supply. In The
property demand index also increased as driven
by demand for apartment and office segments. On
the other hand, there was a decrease in demand in
the convention hall and hotel segments.
Commercial property price index in Q4/2017 was
recorded at 172.42 or grew 0.09% compared to
the previous quarter which decreased by 0.04%.
The stable economic growth and security condition
are the factors believed to boost the growth of
hospitality and tourism business in Indonesia.
Hence, it will also affect the performance and
growth of the Company’s business in the future.
TINJAUAN OPERASI PER SEGMEN USAHA
OPERATIONAL OVERVIEW PER BUSINESS SEGMENT
TINJAUAN OPERASI PER SEGMEN USAHA
Perseroan bergerak di bidang penyediaan
akomodasi (hotel) dan melakukan penyertaan
dalam bentuk saham pada entitas lain, memiliki
segmen usaha yang terdiri dari hotel dan pusat
perbelanjaan.
HOTEL
HARRIS Hotel Tuban – Bali
Pembangunan dan kepemilikan HARRIS Hotel
Tuban – Bali yang mulai beroperasi pada bulan
Oktober 2002 menjadi kegiatan usaha pertama
Perseroan.HARRISHotelTuban–Balimerupakan
hotel di Bali yang terletak di Jalan Dewi Sartika,
Tuban, Bali. Dengan lokasi yang sangat strategis,
berdampingan dengan Bandara Internasional
OPERATIONAL OVERVIEW PER BUSINESS
SEGMENT
The Company engages in the provision of
accommodation (hotel) service and makes
investments in the form of shares in other entities.
Its business segments comprise hotels and
shopping centers.
HOTELS
HARRIS Hotel Tuban – Bali
The development and ownership of HARRIS
Hotel Tuban – Bali, which began to operate in
October 2002, is the initial business activity of the
Company.HARRISHotel Tuban– Bali is a hotel
located on Jalan Dewi Sartika, Bali, in a strategic
situation next to Ngurah Rai International Airport,
close to Tuban Beach in South Kuta and just a
106
Ngurah Rai, berdekatan dengan Pantai Tuban di
Kuta Selatan, serta terletak tidak jauh dari pusat
perbelanjaan Kuta menjadi pilihan paling tepat
bagi turis domestik maupun internasional.
Dibangun di atas lahan seluas 4.500 m2, Perseroan
memberikan jasa akomodasi hotel dengan nuansa
modern minimalis dengan 147 kamar yang
dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti kolam
renang, coffee shop, gym & spa, ruang rapat dan
lain-lain menjadi nilai tambah yang menarik. Selain
cocok untuk tamu-tamu yang sedang melakukan
perjalananbisnis,HARRISHotelTuban–Balijuga
menjadi pilihan tepat bagi keluarga yang ingin
berlibur dengan nyaman.
Pada tahun 2017, persentase hunian HARRIS Hotel
Tuban–Balimampumencapai 69,21% , sedikit
lebih rendah dibandingkan pada tahun 2016
sebesar 70,01%, dengan tingkat average room rate
pada tahun 2017 sebesar Rp359.518.
Sheraton Bali Kuta Resort
Sheraton Bali Kuta Resort dilengkapi dengan
203 kamar dengan suite yang luas dan teletak di
lokasi yang sangat strategis. Dengan keunggulan
tersebut, Sheraton Bali Kuta Resort – Bali
pada tahun 2017 mampu mencatatkan tingkat
persentase hunian sebesar 81,30% sedikit lebih
rendah dari tahun 2016 sebesar 83,23%, dengan
tingkat average room rate pada tahun 2017
sebesar Rp1.772.566.
Maison Aurelia, Sanur – Bali
Maison Aurelia, Sanur – Bali merupakan salah
satu tujuan favorit penginapan di Sanur, Bali.
Pada tahun 2017, Maison Aurelia, Sanur – Bali
mencatatkan tingkat persentase hunian sebesar
67,54% naik dibanding tahun 2016 sebesar
29,88%, dengan tingkat average room rate pada
tahun 2017 sebesar Rp940.653.
HARRIS Suites fx Sudirman – Jakarta
Berdiri di tengah kota Jakarta, dengan akses
ke fX Sudirman Mall, Bursa Efek, Senayan Sport
Complex, Senayan Golf Course, Plaza Senayan,
Senayan City, HARRIS Suites fX Sudirman –
few minutes away from Kuta shopping center;
such a perfect spot to stay for both domestic and
international tourists.
Built on 4,500 m2land,HARRISHotelTuban–Bali
is a hotel conceptually designed in a modern-
minimalist style that has 147 rooms and various
facilities, such as swimming pool, coffee shop, gym
& spa, meeting rooms, and others, to complement
its value and attractiveness. HARRIS Hotel Tuban
–Baliissuitableforbusinesstravelersandagreat
choice for family who wish to enjoy comfortable
experience on vacation.
In 2017, the occupancy rate of HARRIS Hotel
Tuban–Balireached69.21%,slightly lowerthan
the rate of 2016 at 70.01%, with average room rate
of 2017 at Rp359,518.
Sheraton Bali Kuta Resort – Bali
SheratonBali Kuta Resort– Bali has 203 rooms
featuring extensive suites and is strategically
located in Bali. With such competitive excellence,
Sheraton Bali Kuta Resort – Bali managed to
record occupancy rate of 81.30%, showing a
slight decline from the rate of 2016 at 83.23%,
with average room rate in 2017 amounted to
Rp1,772,566.
Maison Aurelia, Sanur – Bali
MaisonAurelia,Sanur–Baliisoneofthefavorite
accommodation destinations in Sanur area in Bali.
In 2017, the property recorded occupancy rate of
67.54%, a significant increase compared to the
rate of 2016 which was 29.88%, and average room
rate of Rp940,653.
HARRIS Suites fx Sudirman – Jakarta
Situated in Jakarta city center with access to fX
Sudirman Mall, Stock Exchange, Senayan Sport
Complex, Senayan Golf Course, Plaza Senayan
and Senayan City malls, HARRIS Suites fX Sudirman
107
Jakarta menjadi tempat sempurna untuk menetap
dalam jangka pendek maupun jangka panjang.
Pada tahun 2017, HARRIS Suites fX Sudirman –
Jakarta mencatatkan tingkat persentase hunian
sebesar 81,48% naik dari tahun 2016 sebesar
76,74%, dengan tingkat average room rate pada
tahun 2017 sebesar Rp747.971.
HARRIS Hotel Batam Center – Batam
Menghadap laut, satu menit dari terminal Ferry
Internasional Batam Centre, dan dapat berjalan
kaki ke pusat perbelanjaan dan kantor-kantor
pemerintahan, HARRIS Hotel Batam Center –
Batam merupakan tempat yang nyaman untuk
bekerja dan liburan. Pada tahun 2017, HARRIS
HotelBatamCenter–Batammencatatkantingkat
persentase hunian sebesar 74,30% sedikit lebih
rendah dari tahun 2016 sebesar 75,38%, dengan
tingkat average room rate pada tahun 2017
sebesar Rp408.121.
HARRIS Resort Waterfront Batam
HARRIS Resort Waterfront Batam menawarkan
berbagai fasilitas favorit bagi para pengunjung
hotel dengan memberi kehidupan nyata bagi
keluarga. Pada tahun 2017, HARRIS Resort
Waterfront Batam mencatatkan tingkat persentase
hunian sebesar 50,79% naik dibanding tahun 2016
yang hanya mencapai 45,04%, dengan tingkat
average room rate pada tahun 2017 sebesar
Rp403.740.
POP! Hotel Sangaji – Yogyakarta
POP! Hotel Sangaji – Yogyakarta menjadi salah
satu destinasi hotel bagi para wisatawan. Pada
tahun 2017, POP! Hotel Sangaji – Yogyakarta
meraih tingkat persentase hunian sebesar 71,90%
naik dari tahun 2016 sebesar 55,90%, dengan
tingkat average room rate pada tahun 2017
sebesar Rp280.022.
PUSAT PERBELANJAAN
beachwalk Shopping Center – Bali
beachwalk Shopping Center – Bali merupakan
pusat perbelanjaan yang antara lain meliputi
Fashion Apparel & Accessories, Lifestyle &
Entertainment, Food & Beverage dan lain-lain.
–Jakartaisaperfectaccommodationchoicefor
both short and long stay. This year, HARRIS Suites
fX Sudirman–Jakarta recordedoccupancy rate
of 81.48% grew from the rate of 2016 recorded at
76.74%. The average room rate of HARRIS Suites
fXSudirman–Jakartain2017wasRp747,971.
HARRIS Hotel Batam Center – Batam
HARRISHotel BatamCenter – Batamoffers sea
vista and is situated 1 minute from the International
Ferry Terminal of Batam Centre as well as within
walking distance to several shopping centers
and government offices. With such convenience,
HARRISHotelBatamCenter–Batamiscertainly
a comfortable accommodation suitable for
working and having a vacation. In 2017, the hotel’s
occupancy rate was 74.30%, decreased slightly
from that of 2016 which was 75.38%, with average
room rate of Rp408,121.
HARRIS Resort Waterfront Batam
HARRIS Resort Waterfront Batam offers an array
of favorite facilities with a real-life experience
for its guests. In 2017, HARRIS Resort Waterfront
Batam recorded an occupancy rate of 50.79%,
demonstrated a growth from the rate of 2016
recorded at 45.04%, and average room rate
reaching Rp403,740.
POP! Hotel Sangaji – Yogyakarta
One of the accommodation destinations in
Yogyakarta is POP! Hotel Sangaji – Yogyakarta
which, in 2017, recorded occupancy rate of
71.90%, an increase compared to that of 2016
at55.90%.TheaverageroomrateofPOP!Hotel
Sangaji–Yogyakartain2017wasRp280,022.
SHOPPING CENTERS
beachwalk Shopping Center – Bali
beachwalkShoppingCenter–Bali isaShopping
center for Fashion Apparel & Accessories, lifestyle
& Entertainment, Food & Beverage, and so on. In
2016, the occupancy rate of beachwalk Shopping
108
beachwalk ShoppingCenter–Balimencatatkan
tingkat hunian pada tahun 2017 sebesar 88,39%
lebih rendah dari tahun 2016 sebesar 95,04%,
dengan tarif sewa rata-rata per bulan sebesar
Rp278.607.
23 Paskal Shopping Center – Bandung
23 Paskal Shopping Center (dikenal 23 Paskal)
adalah pusat perbelanjaan yang terletak di
kompleks Paskal Hyper Square, Bandung dengan
luas Nett Leasable Area sebesar 40.000 m2. Mal
ini dibangun pada tahun 2016 dan dibuka pada
April 2017. Pada tahun 2017, 23 Paskal Shopping
Center – Bandung mencatatkan tingkat hunian
sebesar 84,71% dengan tarif sewa rata-rata per
bulan sebesar Rp147.924.
Park23 Entertainment Center – Bali
Park23 Entertainment Center – Bali menyajikan
desain ruangan yang bersih dan unik, dengan
penyewa mulai dari international fashion,
olahraga dan label surfing. Pada tahun 2017,
Park23EntertainmentCenter–Balimencatatkan
tingkat hunian sebesar 75,53% naik dari tahun
2016 sebesar 67,96%, dengan tarif sewa rata-rata
per m2 per bulan sebesar Rp64.609.
Cikini Gold Center – Jakarta
Cikini Gold Center – Jakarta, merupakan salah
satu tempat penjualan emas terbesar di Indonesia.
Pada tahun 2017, Cikini Gold Center – Jakarta
mencatatkan tingkat hunian sebesar 60,61% turun
dari tahun 2016 sebesar 68,05%, dengan tarif jual-
beli rata-rata sebesar Rp22.953.309.
PENDAPATAN PER SEGMEN USAHA
Informasi pendapatan per segmen usaha pada
tahun 2017 sebagai berikut:
Center–Balireached88.39%,slightlylowerthan
the rate of 2016 recorded at 95.04%, with average
lease rate per month reached Rp278,607.
23 Paskal Shopping Center – Bandung
23 Paskal Shopping center (renowned as 23
Paskal) is a shopping center situated in the Paskal
Hyper Square complex, Bandung with total NLA
of 40,000 m2. This mall was developed in 2016
and commenced its operations in April 2017. As of
theendoftheyear,23PaskalShoppingCenter–
Bandung recorded an occupancy rate of 84.71%
with average lease rate per month of Rp147,924.
Park23 Entertainment Center - Bali
Park23EntertainmentCenter–Balioffersaunique
and clean space with tenants from international
brands of fashion, sports, and surfing labels. In
2017,Park23EntertainmentCenter–Balirecorded
an occupancy rate of 75.53%, an increase from
that of 2016 at 67.96%, and average lease rate per
square per month at Rp64,609.
Cikini Gold Center – Jakarta
CikiniGoldCenter–Jakartaisoneofthelargest
gold markets in Indonesia. In 2017, Cikini Gold
Center – Jakarta’s occupancy rate reached
60,61%, showing a decrease compared to the
rate of 2016 at 68.05%, with average saleable rate
amounted to Rp22,953,309.
REVENUES PER BUSINESS SEGMENT
The following table describes the information of
the Company’s revenues per business segment:
Deskripsi / Description 2017 2016Perubahan /
ChangePersentase /
Percentage (%)
Hotel 303.065.120.656 340.972.495.184 (37.907.374.528) (11,12)
Pusat Perbelanjaan / Shopping Center
292.626.924.068 206.519.514.697 86.107.409.371 41,69
Pendapatan / Revenue 595.692.044.724 547.492.009.881 48.200.034.843 8,80
109
PROFITABILITAS
Profitabilitas merupakan kemampuan Perseroan
untuk menghasilkan laba selama tahun 2017,
dengan menggunakan aset atau modal usaha.
Kemampuan ini digambarkan dengan rasio
profitabilitas. Informasi mengenai profitabilitas
usaha Perseroan dalam 3 (tiga) tahun terakhir
adalah sebagai berikut:
ANALISIS KINERJA KEUANGAN
Analisis dan pembahasan kinerja keuangan berikut
disusun berdasarkan informasi yang diperoleh dari
Laporan Keuangan Perseroan yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2017 dan telah diaudit oleh
Kantor Akuntan Publik Tanubrata Sutanto Fahmi
Bambang dan Rekan yang ditunjuk Perseroan.
Laporan Keuangan Perseroan telah memperoleh
pendapat wajar tanpa pengecualian.
LAPORAN POSISI KEUANGAN / FINANCIAL POSITION STATEMENTS
PROFITABILITY
This section describes the capability of each
business to generate income during the year,
utilizing each asset or capital. This capability is
reflected on the ratio of profitability. The following
table describes the Company’s profitability in the
last 3 (three) years:
ANALYSIS ON FINANCIAL PERFORMANCE
The following analysis and discussion on
financial performance are composed based on
the information obtained from the Company’s
Financial Statements ended on 31 December 2017,
which have been audited by Public Accounting
Firm Tanubrata Sutanto Fahmi Bambang &
Rekan appointed by the Company. The Financial
Statements of the Company have obtained
unmodified fair opinion.
Deskripsi / Description 2017 2016
Margin Laba Bersih / Net Profit Margin 24,75% 33,16%
Imbal Hasil Aset / Return on Assets 2,21% 3,52%
Imbal Hasil Ekuitas / Return on Equity 3,48% 4,44%
Earnings per Share 9,01 15,21
DeskripsiDescription
2017 2016Perubahan
Change %Aset Lancar / Current Assets 585.012.548.372 353.087.115.120 231.925.433.252 69,00
Kas dan Setara Kas / Cash and Cash Equivalents
440.225.565.192 247.903.815.289 192.321.749.903 77,58
Aset Lancar Lainnya / Other Current Assets
3.762.328.832 4.229.728.832 (467.400.000) (11,05)
Piutang Usaha / Trade Receivables
35.635.677.080 22.946.479.940 12.689.197.140 55,30
Piutang Non Usaha / Non-Trade Receivables
19.055.289.177 26.417.937.123 (7.362.647.946) (27,87)
Persediaan / Inventories 38.401.944.499 4.460.382.213 33.941.562.286 760,96
Pajak Dibayar Dimuka / Prepaid Taxes
33.376.524.434 34.655.024.716 (1.278.500.282) (3,69)
Beban Dibayar Dimuka dan Uang Muka / Prepaid Expenses and Advances
14.555.219.158 12.473.747.007 2.081.472.151 16,69
110
Aset Tidak Lancar / Non-Current Assets
6.082.908.928.272 4.802.666.281.863 1.280.242.646.409 26,66
Investasi Saham / Investment In Shares
3.689.251.659.303 2.555.967.907.136 1.133.283.752.167 44,34
Aset Pajak Tangguhan / Deferred Tax Assets
56.116.848.951 24.432.941.672 31.683.907.279 129,68
Aset Tetap / Property And Equipment
1.471.525.505.819 1.490.722.373.782 (19.196.867.963) (1,29)
Properti Investasi / Investment Properties
762.486.736.161 649.729.617.911 112.757.118.250 17,35
Hak Sewa Jangka Panjang / Long-Term Lease Rights
59.559.142.277 62.187.207.136 (2.628.064.859) (4,23)
Aset Tidak Lancar Lain / Other Non-Current Assets
43.969.035.761 19.626.234.226 24.342.801.535 124,03
Total Aset / Total Assets 6.667.921.476.644 5.155.753.396.983 1.512.168.079.661 29,33
Liabilitas Jangka Pendek / Current Liabilities
799.968.546.304 106.632.977.094 693.335.569.210 650,21
Utang Usaha / Trade Payables 31.088.992.728 15.918.518.085 15.170.474.643 95,30
Utang Non-Usaha / Non-Trade Payables
555.393.486.695 19.338.669.657 536.054.817.038 2.771,93
Utang Pajak / Taxes Payable 11.349.460.057 9.004.651.106 2.344.808.951 26,04
Beban Akrual / Accruals 32.627.045.158 30.122.966.917 2.504.078.241 8,31
Uang Muka Pelanggan dan Pendapatan Diterima Di Muka Bagian yang Direalisasikan Dalam Satu Tahun / Advance From Customers and Unearned Revenues – Realized Within One Year
161.196.493.625 15.499.574.169 145.696.919.456 940,01
Liabilitas Jangka Panjang yang Jatuh Tempo Dalam Satu Tahun / Current Maturities Of Long-Term Liabilities
8.313.068.041 16.748.597.160 (8.435.529.119) (50,37)
Liabilitas Jangka Panjang / Non-Current Liabilities
1.633.018.664.052 960.174.170.081 672.844.493.971 70,08
Uang Muka Pelanggan dan Pendapatan Diterima Di Muka Setelah Dikurangi Bagian yang Direalisasikan Dalam Satu Tahun / Advance From Customers and Unearned Revenues - Net Of Realization Within One Year
101.141.614.556 134.183.980.607 (33.042.366.051) (24,62)
Jaminan Pelanggan / Tenants’ Deposit
47.958.703.925 35.934.224.365 12.024.479.560 33,46
Liabilitas Imbalan Pasca-Kerja / Post-Employment Benefit Liabilities
19.015.849.420 20.631.890.115 (1.616.040.695) (7,83)
111
Liabilitas Jangka Panjang –SetelahDikurangiBagianyang Jatuh Tempo Dalam Satu Tahun / Long-Term Liabilities – Net Of Current Maturities
1.464.902.496.151 769.424.074.994 695.478.421.157 90,39
Total Liabilitas / Total Liabilities
2.432.987.210.356 1.066.807.147.175 1,366.180.063.181 128,06
Total Ekuitas / Total Equity 4.234.934.266.288 4.088.946.249.808 145.988.016.480 3,57
Modal Saham / Share Capital 1.118.197.173.200 1.118.197.173.200 0 0,00
Tambahan Modal Disetor / Additional Paid-In Capital
1.965.683.784.934 1.965.683.784.934 0 0,00
Selisih Nilai Transaksi Ekuitas Dengan Kepentingan Nonpengendali / Difference In Value Of Equity Transaction With Non-Controlling Interests
(10.786.251.345) (10.786.251.345) 0 0,00
Saldo Laba / Retained Earnings
606.594.832.416 508.386.283.603 98.208.548.813 19,32
Jumlah Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk / Total Equity Attributable To Owners Of The Parent
3.679.689.539.205 3.581.480.990.392 98.208.548.813 2,74
Kepentingan Nonpengendali / Non-Controlling Interests
555.244.727.083 507.465.259.416 47.779.467.667 9,42
Total Aset
Pada 2017, total aset Perseroan tercatat sebesar
Rp6,66 triliun, terdiri dari 8,77% aset lancar
dan 91,23% aset tidak lancar. Nilai total aset
mengalami kenaikan 29,33% atau sebesar Rp1,51
triliun dibandingkan pada tahun 2016.
Aset Lancar
Aset lancar mengalami kenaikan Rp231,92 miliar
atau sebesar 65,69% menjadi Rp585,01 miliar
dibandingkan pada 2016 sebesar Rp353,08
miliar. Kenaikan ini terutama disebabkan oleh
meningkatnya piutang usaha dari pihak ketiga,
persediaan, dan nilai kas & setara kas.
• Kas dan setara kas mengalami kenaikan
Rp192,32 miliar atau sebesar 77,58% menjadi
Rp440,22 miliar dibandingkan pada 2016
sebesar Rp247,90 miliar. Kenaikan ini terutama
disebabkan oleh meningkatnya jumlah
simpanan di bank dan deposito berjangka.
Total Assets
In 2017, total assets of the Company were
recorded at Rp6.66 trillion, comprising 8.77% of
current assets and 91.23% of non-current assets.
This value of total assets increased by 29.33% or at
Rp1.51 trillion compare to 2016.
Current Assets
Current assets grew by Rp231.92 billion or
65.69%, from Rp353.08 billion recorded in 2016 to
Rp585.01 billion in 2017. This growth was mainly
caused by the rising trade receivables from third
parties, inventories and the value of cash and cash
equivalents.
• Cash and cash equivalents increased by
Rp192.32 billion or 77.58%, from Rp247.90
billion recorded in 2016 to Rp440.22 billion,
due to the increase in cash in banks and time
deposits.
112
• Piutang usaha mengalami kenaikan Rp12,69
miliar atau sebesar 55,30% menjadi Rp35,63
miliar dibandingkan pada 2016 sebesar Rp22,94
miliar. Kenaikan ini terutama disebabkan oleh
meningkatnya piutang usaha yang berasal dari
bisnis Pusat Perbelanjaan.
• Persediaan mengalami kenaikan Rp33,94
miliar atau sebesar 760,96% menjadi Rp38,40
miliar dibandingkan pada 2016 sebesar Rp4,46
miliar. Kenaikan ini terutama disebabkan oleh
meningkatnya persediaan aset real estat yang
masih dalam pembangunan.
Aset Tidak Lancar
Aset tidak lancar mengalami kenaikan Rp1,28
triliun atau sebesar 26,66% menjadi Rp6,08 triliun
dibandingkan pada 2016 sebesar Rp4,80 triliun.
Kenaikan ini terutama disebabkan oleh naiknya
nilai investasi pada entitas asosiasi.
• Investasi saham mengalami kenaikan Rp1,13
triliun atau sebesar 44,34% menjadi Rp3,68
triliun dibandingkan pada 2016 sebesar Rp2,55
triliun. Kenaikan ini terutama disebabkan oleh
peningkatan kepemilikan saham dan juga atas
laba entitas asosiasi di tahun 2017.
• Aset pajak tangguhan mengalami kenaikan
Rp31,68 miliar atau sebesar 129,68% menjadi
Rp56,11 miliar dibandingkan pada 2016
sebesar Rp24,43 miliar. Kenaikan ini terutama
disebabkan oleh naiknya nilai aset pajak
tangguhan pada Perseroan dan entitas anak.
• Properti investasi mengalami kenaikan
Rp112,75 miliar atau sebesar 17,35% menjadi
Rp762,48 miliar dibandingkan pada 2016
sebesar Rp649,72 miliar. Kenaikan ini terutama
disebabkan oleh beroperasinya 23 Paskal
Shopping Center di Bandung.
Total Liabilitas
Total liabilitas pada 2017 tercatat sebesar Rp2,43
triliun, naik 128,06% atau sebesar Rp1,36 triliun
dibandingkan pada 2016 sebesar Rp1,06 triliun.
Komposisi total liabilitas terdiri dari 32,88% dari
• Trade receivables grew Rp12.69 billion or
55.30%, from Rp22.94 billion in 2016 to Rp35.63
billion. Such growth was mainly caused by the
increasing trade receivables from Shopping
Center business.
• Inventories in 2017 amounted to Rp38.40
billion, grew significantly by Rp33.94 billion
or 760.96% from that of 2016 recorded at
Rp4.46 billion. This increase was contributed
by the rising real estate asset inventories in
construction.
Non-Current Assets
The Company’s non-current assets rose by Rp1.28
trillion or 26.66%, from Rp4.80 trillion to Rp6.08
trillion, due to the growth of investments in
associates.
• ThepostofinvestmentinsharesrosebyRp1.13
trillion or 44.34%, from Rp2.55 trillion recorded
in 2016 to Rp3.68 trillion. This was particularly
caused by an increase in share ownership as
well as profit from associates in 2017.
• Deferred tax assets in 2017 were Rp56.11
billion, an increase of Rp31.68 billion or
129.68% from that of 2016 which amounted to
Rp24.43 billion. This was mainly attributable to
the rising deferred tax assets of the Company
and subsidiaries.
• InvestmentpropertiesgrewbyRp112.75billion
or 17.35%, from Rp649.72 billion in 2016 to
Rp762,.48 billion, due to the operations of 23
Paskal Shopping Center in Bandung.
Total Liabilities
The Company’s total liabilities in 2017 amounted to
Rp2.43 trillion, a 128.06% increase or Rp1.36 trillion
compared to the total liabilities of the previous
year recorded at Rp1.06 trillion. Total liabilities of
113
the Company comprised 32.88% current liabilities
and 67.12% non-current liabilities.
Current Liabilities
In 2017, current liabilities of the Company
amounted to Rp799.96 billion, grew significantly
by Rp693.33 billion or 650.21% from current
liabilities of 2016 recorded at Rp106.63 billion. This
increase was contributed by the rising amount of
non-trade payables of third parties.
• Trade payables grew by Rp15.17 billion or
95.30%, from Rp15.91 billion in 2016 to Rp31.08
billion. This increase was particularly caused
by an increase in trade payables from related
parties in association with the opening of 23
Paskal Shopping Center in Bandung.
• Non-trade Payables grew substantially by
Rp536.05 billion or 2,771.93%, from Rp19.33
billion recorded in 2016 to Rp555.39 billion.
This growth was caused by the increase in
non-trade payables of third parties related to
the purchase of shares in associate entities.
• Advance from customers and unearned
revenues–realizedwithinoneyearincreased
by Rp145.69 billion or 940.01%, from Rp15.49
billion in 2016 to Rp161.19 billion. This was
mainly caused by the operations of 23 Paskal
Shopping Center in Bandung.
Non-Current Liabilities
The post of non-current liabilities in 2017 grew by
Rp672.84 billion or 70.08%, from Rp960.17 billion
recorded in the previous year to Rp1.63 trillion.
This increase was mainly attributable to the rising
value of bank loans.
• Advance from customers and unearned
liabilitas jangka pendek dan 67,12% merupakan
liabilitas jangka panjang.
Liabilitas Jangka Pendek
Liabilitas jangka pendek mengalami kenaikan
sebesar Rp693,33 miliar atau sebesar 650,21%
menjadi Rp799,96 miliar dibandingkan 2016
sebesar Rp106,63 miliar. Kenaikan liabilitas jangka
pendek ini terutama disebabkan oleh besarnya
utang non usaha dari pihak ketiga.
• Utang usaha mengalami kenaikan sebesar
Rp15,17 miliar atau sebesar 95,30% menjadi
Rp31,08 miliar dibandingkan 2016 sebesar
Rp15,91 miliar. Kenaikan ini terutama
disebabkan oleh meningkatnya utang usaha
dari pihak berelasi sehubungan dengan
pembukaan 23 Paskal Shopping Center di
Bandung.
• Utangnonusahamengalamikenaikansebesar
Rp536,05 miliar atau sebesar 2.771,93%
menjadi Rp555,39 miliar dibandingkan 2016
sebesar Rp19,33 miliar. Kenaikan ini terutama
disebabkan oleh besarnya utang non-usaha
pihak ketiga sehubungan dengan pembelian
saham di entitas asosiasi.
• Uang muka pelanggan dan pendapatan
diterima di muka - bagian yang direalisasikan
dalam satu tahun mengalami kenaikan sebesar
Rp145,69 miliar atau sebesar 940,01% menjadi
Rp161,19 miliar dibandingkan 2016 sebesar
Rp15,49 miliar. Hal ini terutama disebabkan
oleh telah beroperasinya 23 Paskal Shopping
Center di Bandung.
Liabilitas Jangka Panjang
Liabilitas jangka panjang mengalami kenaikan
sebesar Rp672,84 miliar atau sebesar 70,08%
menjadi Rp1,63 triliun dibandingkan 2016
sebesar Rp960,17 miliar. Peningkatan liabilitas
jangka panjang ini terutama disebabkan oleh
meningkatnya utang bank.
• Uang muka pelanggan dan pendapatan
114
diterima di muka – setelah dikurangi
bagian yang direalisasikan dalam satu tahun
mengalami penurunan sebesar Rp33,04 miliar
atau sebesar 24,62% menjadi Rp101,14 miliar
dibandingkan 2016 sebesar Rp134,18 miliar.
• Jaminan pelanggan mengalami kenaikan
sebesar Rp12,02 miliar atau sebesar 33,46%
menjadi Rp47,95 miliar dibandingkan 2016
sebesar Rp35,93 miliar.
• Liabilitas jangka panjang – setelah dikurangi
bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun
mengalami kenaikan sebesar Rp695,47 miliar
atau sebesar 90,39% menjadi Rp1,46 triliun
dibandingkan 2016 sebesar Rp769,42 miliar.
Total Ekuitas
Total Ekuitas Perseroan pada tahun 2017 tercatat
sebesar Rp4,23 triliun, naik 3,57% atau sebesar
Rp145,98 miliar dibandingkan pada 2016
sebesar Rp4,08 triliun. Kenaikan ini berasal dari
peningkatan saldo laba tahun berjalan.
• Modalsahampadatahun2017tidakmengalami
perubahan dari tahun 2016 sebesar Rp1,11
triliun.
• Saldo laba mengalami kenaikan sebesar
Rp98,20 miliar atau sebesar 19,32% menjadi
Rp606,59 miliar dibandingkan 2016 sebesar
Rp508,38 miliar. Peningkatan ini terutama
disebabkan oleh laba tahun berjalan.
• Jumlah ekuitas yang dapat diatribusikan
kepada pemilik entitas induk mengalami
kenaikan sebesar Rp98,20 billion atau sebesar
2,74% menjadi Rp3,67 triliun dibandingkan
2016 sebesar Rp3,58 triliun.
• Kepentingan nonpengendali mengalami
kenaikan sebesar Rp47,77 miliar atau sebesar
9,42% menjadi Rp555,24 miliar dibandingkan
2016 sebesar Rp507,46 miliar.
revenues–netof realizationwithinoneyear
declined by Rp33.04 billion or 24.62%, from
Rp134.18 billion in 2016 to Rp101.14 billion.
• Tenant’s deposits grew to Rp47.95 billion in
2017 from Rp35.93 billion recorded in 2016;
demonstrating an increase of Rp12.02 billion
or 33.46%.
• Long-termliabilities–netofcurrentmaturities
increased by Rp695.47 billion or 90.39%, from
Rp769.42 billion in 2016 to Rp1.46 trillion.
Total Equity
The Company’s total equity in 2017 recorded
at Rp4.23 trillion, up 3.57% or Rp145.98 billion
compared to the position of 2016 at Rp4.08 trillion
which was contributed by the increase in retained
earnings for the year.
• TheamountofsharecapitaloftheCompanyin
2017 was the same as the amount recorded in
2016, which was Rp1.11 trillion.
• Retained earnings grew by Rp98.20 billion
or 19.32%, from Rp508.38 billion recorded
in 2016 to Rp606.59 billion, due to the rising
profit for the year.
• Total equity attributable to owners of the
parent increased by Rp98.20 billion or 2.74%,
from Rp3.58 trillion in 2016 to Rp3.67 trillion.
• Non-controlling interests roseRp47.77billion
or 9.42%, from Rp507.46 billion in 2016 to
Rp555.24 billion.
115
116
LAPORAN LABA RUGI / INCOME STATEMENTS
Pendapatan
Pada 2017, Perseroan mencatat pendapatan
sebesar Rp595,69 miliar, naik 8,80% atau sebesar
Rp48,20 miliar dibandingkan pada 2016 sebesar
Rp547,49 miliar. Kenaikan ini terutama disebabkan
oleh meningkatnya kinerja usaha pusat
perbelanjaan yang terkait dengan beroperasinya
23PaskalShoppingCenter–Bandung.
Beban Pokok Pendapatan
Beban pokok pendapatan mengalami kenaikan
Revenues
Over the course of 2017, the Company recorded
revenues amounting to Rp595.69 billion, grew
8.80% or Rp48.20 billion compared to that
of 2016 recorded at Rp574.49 billion. The
increase was mainly due to the rising business
performance of shopping center in relation to
the commencement of operation of 23 Paskal
Shoppingcenter–Bandung.
Cost of Revenues
In 2017, cost of revenues grew by 14.53%, from
DeskripsiDescription
2017 2016Perubahan
Change %Pendapatan / Revenues 595.692.044.724 547.492.009.881 48.200.034.843 8,80
Beban Pokok Pendapatan / Cost of Revenues
(181.132.149.239) (158.148.133.180) (22.984.016.059) 14,53
Laba Bruto / Gross Profit 414.559.895.485 389.343.876.701 25.216.018.784 6,48
Laba Usaha / Profit from Operations 89.136.338.346 39.020.545.356 50.115.792.990 128,43
Laba Sebelum Pajak / Profit Before Tax
116.706.345.435 167.018.926.362 (50.312.580.927) (30,12)
Manfaat Pajak Penghasilan / Income Tax Benefit
30.720.806.408 14.547.816.498 16.172.989.910 111,117
Laba Bersih Tahun Berjalan / Net Profit for the Year
147.427.151.843 181.566.742.860 (34.139.591.017) (18,80)
Jumlah Penghasilan Komprehensif Tahun Berjalan Setelah Pajak / Total Comprehensive Income for the Year – Net of Tax
144.220.164.480 180.697.292.740 (36.477.128.260) (20,19)
Laba Tahun Berjalan yang dapat Diatribusikan kepada: / Profit for the Year Attributable to:
Pemilik entitas induk/ Owners of the parent
100.777.813.683 170.121.035.846 (69.343.222.163) (40,76)
Kepentingan nonpengendali / Non-controlling interests
46.649.338.160 11.445.707.014 35.203.631.146 307,57
Jumlah / Total 147.427.151.843 181.566.742.860 (34.139.591.017) (18,80)
Laba Komprehensif Tahun Berjalan yang dapat Diatribusikan kepada:Comprehensive Income for the Year Attributable to:
Pemilik entitas induk/ Owners of the parent
98.208.548.813 169.506.434.099 (71.297.885.286) (42,06)
Kepentingan nonpengendali / Non-controlling interests
46.011.615.667 11.190.858.641 34.820.757.026 311,15
Jumlah / Total 144.220.164.480 180.697.292.740 (36.477.128.260) (20,19)
Laba per Saham / Earnings per Share 9,01 15,21 (6,20) (40,76)
117
dari Rp158,14 miliar pada 2016 menjadi Rp181,13
miliar pada 2016, atau naik 14,53%. Kenaikan
ini terutama disebabkan oleh meningkatnya
pendapatan pada segmen usaha pusat
perbelanjaan seiring dengan pembukaan 23
PaskalShoppingCenter–Bandung.
Laba Bruto
Laba bruto tahun 2017 tercatat sebesar Rp414,55
miliar, naik 6,48% atau sebesar Rp25,21 miliar
dibandingkan pada 2016 sebesar Rp389,34 miliar.
Hal ini terutama disebabkan oleh meningkatnya
pendapatan pada segmen usaha pusat
perbelanjaan yang terkait dengan beroperasinya
23PaskalShoppingCenter–Bandung.
Laba Usaha
Laba usaha tahun 2017 tercatat sebesar Rp89,13
miliar, naik 128,43% atau sebesar Rp50,11 miliar
dibandingkan pada 2016 sebesar Rp39,02 miliar.
Hal ini terutama disebabkan oleh menurunnya
beban umum dan administrasi serta meningkatnya
laba kotor.
Laba Sebelum Pajak
Laba sebelum pajak tahun 2017 tercatat sebesar
Rp116,70 miliar, turun 30,12% atau sebesar
Rp50,31 miliar dibandingkan pada 2016 sebesar
Rp167,01 miliar. Hal ini terutama disebabkan oleh
menurunnya laba entitas asosiasi.
Manfaat Pajak Penghasilan
Manfaat pajak penghasilan tahun 2017 tercatat
sebesar Rp30,72 miliar, naik 111,17% atau sebesar
Rp16,17 miliar dibandingkan pada 2016 sebesar
Rp14,54 miliar. Hal ini terutama disebabkan oleh
meningkatnya pajak tangguhan Perseroan.
Laba Tahun Berjalan
Laba tahun berjalan pada tahun 2017 tercatat
sebesar Rp147,42 miliar, mengalami penurunan
18,80% atau sebesar Rp34,13 miliar dibandingkan
pada tahun 2016 sebesar Rp181,56 miliar. Hal
ini disebabkan karena menurunnya laba entitas
asosiasi.
Rp158.14 billion in 2016 to Rp181.13 billion. Such
increase was mainly caused by the rising income
from shopping center segment in line with
the operations of 23 Paskal Shopping center –
Bandung.
Gross Profit
Gross profit of the Company in 2017 was recorded
at Rp414.55 billion, up 6.48% or Rp25.21 billion
compared to the gross profit booked at the end of
2016 at Rp389.34 billion. This was mainly caused
by the rising income from shopping center
segment in line with the operations of 23 Paskal
ShoppingCenter–Bandung
Profit from Operations
Profit from operations in 2017 amounted to
Rp89.13 billion, grew significantly by Rp50.11
billion or 128.43% from that of 2016 recorded
at Rp39.02 billion. Such growth was due to the
decline in general and administrative expenses as
well as the increase in the amount of gross profit.
Profit Before Tax
The Company’s profit before tax was booked at
Rp116.70 billion in 2017, dropped by 30.12% or
Rp50.31 billion from Rp167.01 billion recorded
in 2016. This was mainly due to the decrease in
profit from associates.
Income Tax Benefit
In 2017, the post of income tax benefit reached
Rp30.72 billion, increased by 111.17% or Rp16.17
billion compared to that of 2016 recorded
at Rp14.54 billion, due to the increase in the
Company’s deferred tax.
Profit for the Year
The Company’s profit for the year was recorded
at Rp147.42 billion, declined by Rp34.13 billion or
18.80% from that of 2016 at Rp181.56 billion. This
decline was contributed by the decrease in profit
from associates.
118
Penghasilan Komprehensif Tahun Berjalan
Laba komprehensif periode berjalan pada tahun
2017 tercatat sebesar Rp144,22 miliar, mengalami
penurunan 20,19% atau sebesar Rp36,47 miliar
dibandingkan pada 2016 sebesar Rp180,69 miliar.
Comprehensive Income for the Year
The comprehensive income for 2017 was recorded
at Rp144.22 billion, a 20.19% decrease or Rp36.47
billion from Rp180.69 billion recorded in 2016.
LAPORAN ARUS KAS / CASH FLOW STATEMENTS
Arus Kas dari Aktivitas operasi
Pada 2017, Perseroan mencatat arus kas dari
aktivitas operasi sebesar Rp211,48 miliar, naik
Rp111,41 miliar atau 111,34% dibandingkan
arus kas dari aktivitas operasi pada 2016
sebesar Rp100,06 miliar. Kenaikan ini terjadi
seiring dengan meningkatnya penerimaan dari
pelanggan ditopang oleh pembukaan mall 23
PaskalShoppingCenter–Bandung.
Arus Kas untuk Aktivitas investasi
Arus kas untuk aktivitas investasi tercatat sebesar
Rp579,35 miliar, mengalami kenaikan 128,20%
atau sebesar Rp325,47 miliar dibandingkan
Cash Flow from Operating Activities
In 2017, the company recorded cash flow from
operating activities amounted to Rp211.48 billion,
grew by Rp111.41 billion or 111.34% from that of
2016 recorded at Rp100.06 billion. Such increase
was in line with the rising income from customers
due to the commencement of operations of 23
PaskalShoppingCenter–Bandung.
Cash Flow used in Investing Activities
Meanwhile, cash flows used in investing activities
reached Rp579.35 billion in 2017, showing a
growth of 128.20% or Rp325.47 billion from the
DeskripsiDescription
2017 2016Perubahan
Change %Arus kas dari aktivitas operasi /Cash flow from operating activities
211.480.891.922 100.067.311.679 111.413.580.243 111,34
Arus kas untuk aktivitas investasi / Cash flow used in investing activities
(579.350.891.053) (253.876.095.128) (325.474.795.925) 128,20
Arus kas dari aktivitas pendanaan / Cash flow from financing activities
567.906.561.863 114.227.673.653 453.678.888.210 397,17
Kenaikan (penurunan) bersih kas dan setara kas / Net increase (decrease) in cash and cash equivalents
200.036.562.732 (39.581.109.796) 239.617.672.528 605,38
Pengaruh perubahan kurs mata uang asing terhadap kas dan setara kas / Effect of foreign exchange changes on cash and cash equivalents
(7,714.812.829) - (7,714.812.829) 100,00
Kas dan setara kas awal tahun / Cash and cash equivalents at beginning of year
247.903.815.289 287.484.925.085 (39.581.109.796 (13,77)
Kas dan setara kas akhir tahun / Cash and cash equivalents at end of year
440.225.565.192 247.903.815.289 (192.321.749.903) 77,58
119
KEMAMPUAN MEMBAYAR UTANG DAN TINGKAT KOLEKTIBILITAS PIUTANG
SOLVENCy AND RECEIVABLES COLLECTABILITy
KEMAMPUAN MEMBAYAR UTANG DAN
TINGKAT KOLEKTIBILITAS PIUTANG
Kemampuan Membayar Utang
Kemampuan Perusahaan dalam membayar
utang dapat diukur dengan menggunakan
rasio likuiditas, sedangkan kemampuan dalam
memenuhi kewajibannya diukur menggunakan
rasio solvabilitas.
1. Rasio Likuiditas
Rasio likuiditas merupakan tingkat kemampuan
Perusahaan dalam memenuhi seluruh
kewajiban jangka pendek yang diukur dengan
perbandingan antara aset lancar dengan
liabilitas jangka pendek. Per 31 Desember 2017
dan 2016, rasio likuiditas Perseroan masing-
masing adalah sebesar 0,73 dan 3,31. Aset
lancar Perusahaan pada tahun 2017 tercatat
Rp585.012,5 juta, sedangkan liabilitas jangka
pendek tercatat sebesar Rp799.968,5 juta.
SOLVENCY AND RECEIVABLES
COLLECTABILITY
Solvency
The Company’s ability to pay its debt can be
measured using the liquidity ratio, while the
ability to fulfill its liabilities is measured using the
solvability ratio.
1. Liquidity Ratio
Liquidity ratio shows the Company’s capability
in paying all of its current liabilities measured
by comparing its current assets with current
liabilities. As of December 31, 2017 and 2016, the
Company’s liquidity ratios were 0.73 and 3.31,
respectively. The Company’s current assets in
2017 were booked at Rp585,012.5 million while
its current liabilities were Rp799,968.5 million.
pada 2016 sebesar Rp253,87 miliar. Kenaikan ini
terutama disebabkan oleh peningkatan investasi
pada entitas asosiasi.
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan
Pada 2017, arus kas dari aktivitas pendanaan
Perseroan tercatat Rp567,90 miliar, sedangkan
pada 2016 tercatat Rp114,22 miliar. Kenaikan arus
kas dari aktivitas pendanaan terutama disebabkan
oleh besarnya penerimaan utang bank.
Kas dan Setara Kas Akhir Tahun
Kas dan setara kas akhir tahun Perseroan tercatat
Rp440,22 miliar, sedangkan pada 2016 tercatat
Rp247,90 miliar. Kenaikan Kas dan setara kas akhir
tahun terutama disebabkan oleh kenaikan kas dari
aktivitas pendanaan terkait penerimaan utang
bank
previous year’s cash flow recorded at Rp253.87
billion. Such increase was contributed by the
growth of investment in associate entities.
Cash Flow from Financing Activities
The Company’s cash flows from financing
activities in 2017 reached Rp567.90 billion, while
the cash flows from financing activities of 2016
were recorded at Rp114.22 billion. The increase
was particularly caused by the growth of bank
loans.
Cash and cash equivalents at end of year
Cash and cash equivalents of the Company at the
end of the year amounted to Rp440.22 billion,
rose from the cash and cash equivalents recorded
at the end of 2016 at Rp247.90 billion. Such
growth was mainly attributable to the rising cash
from financing activities in relation to the receipt
of bank loans.
120
2. Rasio Solvabilitas
Rasio Solvabilitas menunjukkan kemampuan
Perusahaan dan entitas anak untuk melunasi
seluruh kewajibannya yang diukur dengan
membandingkan jumlah liabilitas konsolidasi
terhadap jumlah ekuitas konsolidasi dan
jumlah liabilitas konsolidasi terhadap jumlah
aset konsolidasi.
Pada 2017, rasio utang terhadap ekuitas adalah
sebesar 0,57 sedangkan pada tahun 2016,
rasio utang terhadap ekuitas adalah sebesar
0,26. Dengan nilai rasio utang terhadap ekuitas
berada di bawah 2, hal tersebut menunjukkan
komitmen pemegang saham yang terus berusaha
mengakomodir kebutuhan permodalan Perseroan
melalui proporsi pembiayaan utang dan saham
yang optimal.
Pada 2017, rasio utang terhadap aset adalah
sebesar 0,36 sedangkan pada tahun 2016, rasio
utang terhadap aset adalah sebesar 0,21. Terlihat
selama periode-periode tersebut Perseroan
memiliki rasio utang terhadap aset yang baik
dimana nilai rasio di bawah 0,5 menunjukkan
Perseroan memiliki cukup aset untuk dapat
menutupi utang jangka panjangnya.
Kolektibilitas Piutang
Salah satu cara untuk mengukur tingkat
kolektibilitas piutang adalah melalui rasio
perputaran piutang (receivable turnover). Rasio
perputaran piutang Perseroan untuk tahun 2017
adalah 18 hari, sedangkan pada tahun 2016
adalah selama 24 hari. Hal ini masih sesuai dengan
kebijakan Perseroan yaitu 1-30 hari.
2. Solvability Ratio
The Solvability Ratio represents the ability of
the Company and its subsidiaries to settle all
liabilities. This ratio is measured by comparing
the total consolidated amount of liabilities to
total consolidated amount of equity, and the
total consolidated amount of liabilities to total
consolidated amount of assets of the Company.
In 2017, the debt to equity ratio reached 0.57, while
debt to equity ratio of 2016 was 0.26. With the
value of debt ratio to equity ratio below 2, it shows
the commitment of shareholders to continuously
strive to accommodate the Company’s capital
needs through optimizing the proportion of debt
financing and shares.
In 2017, the debt to asset ratio was 0.36 whereas in
2016, the debt to asset ratio was 0.21. In regard to
the ratios recorded at those years, the Company
is observed to have a good debt to asset ratio, in
which the ratio value below 0.5 indicates that the
Company has enough assets to cover its long-
term debt.
Receivables Collectability
One of the ways to measure receivables
collectability rate is through receivable turnover
ratio. The Company’s receivable turnover ratio in
2017 was 18 days, while in 2016 it was 24 days.
These rates were still within the threshold set in
the Company’s policy, namely 1-30 days.
Uraian / Description 2017 2016
Aset Lancar / Current Assets 585.012.548.372 353.087.115.120
Liabilitas Jangka Pendek / Current Liabilities 799.968.546.304 106.632.977.094
Rasio Likuiditas / Liquidity Ratio 0,73 3,31
Rasio Utang Terhadap Ekuitas /Debt to Equity Ratio
2017 2016
Total Liabilitas / Total Liabilities 2.432.987.210.356 1.066.807.147.175
Total Ekuitas / Total Equity 4.234.934.266.288 4.088.946.249.808
Rasio Utang terhadap Ekuitas / Debt to Equity Ratio 0,57 0,26
121
Struktur Modal
Struktur modal Perseroan yang terdiri dari utang
berbasis bunga/sukuk dan ekuitas, sebagai
berikut:
Capital Structure
The Company’s capital structure consisting of
interest bearing debt/sharia bonds and equity is
described below:
STRUKTUR MODAL DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN ATAS STRUKTUR MODAL
CAPITAL STRUCTURE AND MANAGEMENT POLICy ON CAPITAL STRUCTURE
Deskripsi / Description 2017 2016
Pinjaman / Loans 1.473.215.564.192 786.172.672.154
Kas dan Setara Kas dan Aset Keuangan Jangka Pendek Lainnya / Cash and Cash Equivalents as well as Other Short-Term Financial Assets
(443.987.894.024) (252.133.544.121)
Pinjaman–Bersih/Loans – Net 1.029.227.670.168 534.039.128.033
Ekuitas / Equity 4.234.934.266.288 4.088.946.249.808
RasioPinjaman–BersihterhadapModal/Ratio of Net Loans to Equity
0,24 0,13
Dasar Pemilihan dan Kebijakan Manajemen
atas Struktur Modal
Dalam mengelola permodalannya, Perseroan
senantiasa mempertahankan kelangsungan usaha
serta memaksimalkan Manfaat bagi pemegang
saham dan pemangku kepentingan lainnya.
Perseroan secara aktif dan rutin menelaah dan
mengelola permodalan untuk memastikan
struktur modal dan pengembalian yang
optimal bagi pemegang saham, dengan
mempertimbangkan efisiensi penggunaan modal
berdasarkan arus kas operasi dan belanja modal,
serta mempertimbangkan kebutuhan modal di
masa yang akan datang.
IKATAN MATERIAL UNTUK INVESTASI
BARANG MODAL
Secara berkelanjutan, Perseroan menerapkan
kebijakan investasi yang berfokus pada
kelancaran operasional dan pemenuhan sasaran
jangka panjang. Jenis investasi barang modal
yang dilakukan terutama untuk keperluan proyek
pengembangan dalam bentuk investasi pada Anak
Perusahaan.
Basis of Selection and Management Policy
on Capital Structure
In managing its capital, the Company continues
to maintain business sustainability and maximize
Benefits given to the shareholders and other
stakeholders.
The Company actively reviews and manages
its capital to ensure their capital structure and
provide optimum results for all shareholders. This
is conducted by taking into account the efficiency
in the use of capital based on the cash flows from
operations and capital expenditure, as well as the
needs for capital in the future.
MATERIAL COMMITMENT FOR CAPITAL
GOODS INVESTMENT
The Company constantly implements investment
policies that focus on the flows of operations and
the efforts to meet the long-term target. Capital
goods investment is carried out particularly for the
needs of development projects, i.e. investments in
Subsidiaries.
122
INFORMASI DAN FAKTA MATERIAL YANG
TERJADI SETELAH TANGGAL LAPORAN
AKUNTAN
Perseroan tidak mencatatkan informasi dan fakta
material yang terjadi setelah tanggal laporan
akuntan pada periode tahun buku 2017.
MATERIAL INFORMATION AND FACT
SUBSEQUENT TO ACCOUNTANT REPORT
The Company did not record any material
information and fact occurring subsequent to
the date of public accountant’s report in the 2017
fiscal year.
PERBANDINGAN ANTARA TARGET, REALISASI 2017 DAN PROYEKSI 2018
COMPARISON BETWEEN TARGET, REALIzATION IN 2017, AND PROJECTION FOR 2018
Tujuan investasi barang modal untuk keperluan
pengembangan Perseroan adalah dalam rangka
meningkatkan nilai Perseroan melalui ekspansi.
Sepanjang tahun 2017 Perseroan melakukan
investasi kepada Entitas Asosiasi sebesar
Rp767.102,3 juta, sedangkan pada tahun 2016
sebesar Rp15.041,9 juta.
INVESTASI BARANG MODAL YANG
DIREALISASIKAN PADA TAHUN BUKU
TERAKHIR
Investasi barang modal (capital expenditure) yang
direalisasikan Perseroan pada tahun 2017 adalah
sebagai berikut:
Capital goods investment for the development
of the Company aims to improve the Company’s
values through business expansion. Throughout
the year, the Company carried out investment
activities on the Associate Entities amounting to
Rp767,102.3 million while in 2016 amounting to
Rp15,041.9 million.
CAPITAL GOODS INVESTMENT REALIzED IN
THE LAST FISCAL YEAR
Capital goods investment (capital expenditure)
realized by the Company in 2017 is as follows:
Keterangan / DescriptionJenis Investasi /
Types of InvestmentTujuan / Goals Nilai / Value
Bangunan & Prasarana / Buildings & Infrastructure
Barang modal / Capital goodsEkspansi & operasional / Expansion & operations
153.519.550.728
Peralatan & Perlengkapan / Equipment
Barang modal / Capital goods Operasional / Operations 15.361.684.606
Kendaraan / Vehicles Barang modal / Capital goods Operasional / Operations 575.350.000
Keterangan /Description
TargetRealisasi 2017 /
Realization in 2017Pencapaian /
Achievement (%)Proyeksi 2018 /
Projection for 2018
Pendapatan / Revenues 650.073 595.692 91,63% 694.720
Laba Usaha / Profit from Operations
46.332 89.136 192,39% 113.991
Ekuitas / Equity 4.094.554 4.234.934 103,43% 4.353.033
123
KEBIJAKAN DIVIDEN
Perseroan melalui persetujuan dari Rapat umum
Pemegang Saham Tahunan dalam hal pembagian
dividen dengan rasio pembayaran dividen yang
ditetapkan pada pelaksanaan Rapat umum
Pemegang Saham Tahunan setelah tahun buku.
Selama periode tahun buku 2017, Rapat Umum
Pemegang Saham Tahunan telah setuju untuk
tidak melakukan pembagian dividen. Informasi
mengenai pembagian dividen pada tahun 2016
sebagai berikut:
DIVIDEND POLICY
The Company’s dividend policy is stipulated
through the approval of Annual General Meeting
of Shareholders on the payment of dividend, with
ratio of dividend payment shall be determined in
the Annual General Meeting of Shareholders after
the current fiscal year. During the 2017 fiscal year,
the Annual General Meeting of Shareholders has
approved not to distribute dividend. Information
on dividend payment in 2016 is as follows:
Keterangan / Description 2017 2016
Tanggal Pembayaran Dividen / Date of Dividend Payment Tidak ada pembagian dividen
/ No Dividend payment
14 Juli 2016 /
14 July 2016
Jumlah Dividen Kas per Saham / Total Cash Dividend per Share- Rp1,50
Jumlah Dividen per Tahun yang Dibayar
/ Total Dividend Payment for the Year - Rp16.772.957.598
REALISASI PENGGUNAAN DANA HASIL
PENAWARAN UMUM
Dana hasil Penawaran Umum Saham yang
dilaksanakan pada 19-21 Oktober 2009 adalah
sebagai berikut:
USE OF PROCEEDS FROM PUBLIC OFFERING
Proceeds from the Public Offering of Shares
conducted on 19-21 October 2009 are as follows:
KeteranganDescription
Jumlah Pemesan
Total Subscriber
Jumlah Saham
Total Shares
Jumal Uang Pemesanan (Rp)
Ampount of Subscription (Rp)
%(Perseratus)(Perscent)
Total Penawaran / Total Offering - 180.000.000 20.700.000.000 100,00
Total Pemesanan / Total Subscription 534 179.639.000 20.658.485.000 99,80
Sisa Penawaran / Unsubsribed Shares - 361.000 41.515.000 0,20
Seluruh dana hasil penawaran umum Perseroan
telah digunakan sebagaimana yang tercantum
dalam prospektus.
Sedangkan dana hasil Penawaran Umum
Terbatas I tahun 2015 yang dilakukan dengan
cara menerbitkan Hak Memesan Efek Terlebih
Dahulu kepada Para Pemegang Saham Perseroan,
dan telah mendapat pernyataan efektif dari
Otoritas Jasa Keuangan berdasarkan surat dari
OJK Nomor: S-253/D.04/2015, telah digunakan
sebagaimana yang tercantum dalam prospektus,
sebagai berikut:
All proceeds from public offering of the Company
have been used for the purposes as recorded in
the prospectus.
Meanwhile, proceeds from Rights Issue I of
2015 conducted through Pre-emptive Rights
of the Company’s Shareholders, which have
gained effective statement from the Financial
Services Authority based on the letter of OJK No.
S-253/D.04/2015, have been used for the purposes
as recorded in the prospectus, as follows:
124
Je
nis
P
en
aw
ara
n
Um
um
Typ
e o
f P
ub
lic
Off
eri
ng
Ta
ng
ga
l e
fek
tif
Eff
ect
ive
Dat
e
Ju
mla
h H
asi
l P
en
aw
ara
n U
mu
mT
ota
l P
roce
ed
s fr
om
Pu
bli
c O
ffe
rin
gP
en
aw
ara
n U
mu
m d
en
ga
n m
em
be
rik
an
HM
ET
D /
Pu
bli
c O
ffe
rin
g w
ith
Pre
-em
pti
ve R
igh
ts
Ju
mla
h H
asi
l P
en
aw
ara
n U
mu
m
/ T
ota
l P
roce
ed
s fr
om
Pu
bli
c O
ffe
rin
g
Bia
ya
Pe
na
wa
ran
U
mu
m
/ P
ub
lic
Off
eri
ng
Fe
e
Ha
sil
Be
rsih
/
Ne
t P
roce
ed
s
Pe
mb
eli
an
2
5,9
1%
sa
ha
m P
T
PT
Pla
za
Ind
on
esi
a R
ea
lty
Tb
k
/ P
urc
ha
se
of
25
.91%
sh
are
s o
f P
T P
laza
In
do
ne
sia
Re
alt
y T
bk
Ak
uis
isi 5
0%
sa
ha
m P
T
Se
pin
ga
n
Pro
pe
rti /
A
cqu
isit
ion
of
50
% s
ha
res
of
PT
Se
pin
ga
n
Pro
pe
rti
Ak
uis
isi 5
1%
sa
ha
m P
T
Mit
ra P
erd
an
a N
ua
nsa
/
Acq
uis
itio
n
of
51%
sh
are
s o
f P
T M
itra
P
erd
an
a N
ua
nsa
Ak
uis
isi 5
1%
sa
ha
m P
T
An
ug
era
h
Nu
sara
ya /
A
cqu
isit
ion
of
51%
sh
are
s o
f P
T A
nu
ge
rah
N
usa
raya
Ak
uis
isi 5
5%
sa
ha
m P
T M
itra
G
em
ila
ng
M
ah
aci
pta
/
Acq
uis
itio
n o
f 5
5%
sh
are
s o
f P
T
Mit
ra G
em
ila
ng
M
ah
aci
pta
Mo
da
l K
erj
a /
W
ork
Ca
pit
al
To
tal
Pe
naw
aran
U
mu
m d
en
gan
m
em
be
rika
n
HM
ET
D
/ P
ub
lic
Off
eri
ng
wit
h
Pre
-em
pti
ve
Rig
hts
26
Ju
ni
20
15 /
26
Ju
ne
20
15
2.8
02
.52
9.6
42
.90
04
.111
.514
.16
02
.79
8.4
18.1
28
.74
02
.30
0.0
00
.00
013
.50
0.0
00
.00
02
9.0
00
.00
0.0
00
97.
00
0.0
00
.00
019
2.0
00
.00
0.0
00
166
.918
.12
8.7
40
2.7
98
.418
.12
8.7
40
Jen
is P
enaw
aran
U
mu
m /
Typ
e o
f P
ub
lic
Off
erin
g
Rea
lisa
si P
eng
gu
naa
n D
ana
/ R
eali
zati
on
of
the
Use
of
Pro
ceed
s
Pem
bel
ian
25
,91%
sa
ham
PT
PLI
N /
P
urc
has
e o
f 2
5.9
1%
shar
es o
f P
T P
LIN
Ak
uis
isi 5
0%
sah
am
PT
Sep
ing
an P
rop
erti
/
Acq
uis
itio
n o
f 5
0%
sh
ares
of
PT
Sep
ing
an
Pro
per
ti
Ak
uis
isi 5
1% s
aham
P
T M
itra
Pe
rda
na
Nu
an
sa /
Acq
uis
itio
n
of
51%
sh
ares
of
PT
Mit
ra P
erd
an
a N
ua
nsa
Ak
uis
isi 5
1% s
aham
P
TA
nu
ger
ah N
usa
raya
/
Acq
uis
itio
n o
f 5
1%
shar
es o
f P
T A
nu
ger
ah
Nu
sara
ya
Ak
uis
isi 5
5%
sah
am
PT
Mit
ra G
emil
ang
M
ahac
ipta
/
Acq
uis
itio
n o
f 5
5%
sh
ares
of
PT
Mit
ra
Gem
ilan
g M
ahac
ipta
Mo
dal
Ker
ja /
Wo
rk
Cap
ital
Tota
l
Pe
naw
aran
Um
um
d
en
gan
me
mb
eri
kan
H
ME
TD
/ P
ub
lic
Off
eri
ng
wit
h P
re-
em
pti
ve R
igh
ts
2.3
07.
46
7.0
06
.472
14.5
20
.40
8.1
64
30
.02
0.4
08
.16
410
0.9
28
.571
.42
919
6.6
93
.877
.55
114
8.7
87.
85
6.9
61
2.7
98
.418
.12
8.7
40
125
Seluruh dana hasil penawaran umum dialokasikan
dan digunakan untuk pengembangan usaha.
Penggunaan dana tersebut juga telah dilaporkan
kepada bursa efek dan Otoritas Jasa Keuangan.
All proceeds from public offering have been
allocated and used for business expansion. The
use of proceeds have been reported to the stock
exchange and Financial Services Authority.
INFORMASI MATERIAL MENGENAI
INVESTASI, EKSPANSI, DIVESTASI,
PENGGABUNGAN/PELEBURAN USAHA,
AKUISISI ATAU RESTRUKTURISASI UTANG/
MODAL
Pada tanggal 28 Februari 2017, berdasarkan akta
notaris No. 12 dari Laurens Gunawan, S.H., M.KN,
Notaris di Tangerang, Perseroan menjual 20.000
saham pemilikan atas PT Indonesia Gemilang
Mahasentosa dengan nilai nominal Rp1.000 per
lembar kepada PT Ormand Capital International,
pihak ketiga.
Pada tahun 2017, Perseroan melakukan pembelian
368.625.034 saham PT Plaza Indonesia Realty
Tbk dengan total harga pembelian sebesar
Rp1.307.956.317.265.
INFORMASI TRANSAKSI MATERIAL YANG
MENGANDUNG BENTURAN KEPENTINGAN
DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK AFILIASI
Pada tahun 2017, Perseroan tidak melakukan
transaksi material yang mengandung benturan
kepentingan. Sedangkan informasi transaksi
dengan pihak afiliasi adalah sebagai berikut:
MATERIAL INFORMATION ON INVESTMENT,
ExPANSION, DIVESTMENT, BUSINESS
MERGER/CONSOLIDATION, ACQUISITION
OR CAPITAL/DEBT RESTRUCTURING
On 28 February 2017, based on notarial deed No.
12 of Laurens Gunawan, S.H., M.KN, Notary in
Tangerang, the Company sold 20,000 shares of PT
Indonesia Gemilang Mahasentosa with nominal
value of Rp1,000 per share to PT Ormand Capital
International, a third party.
In 2017, the Company purchased 368,625,034
shares of PT Plaza Indonesia Realty Tbk with total
price of Rp1,307,956,317,265.
INFORMATION ON MATERIAL TRANSACTION
CONTAINING CONFLICT OF INTEREST AND
TRANSACTION WITH AFFILIATIONS
The Company did not carry out material
transactions containing conflict of interest in
2017. Meanwhile, information on transactions
conducted with affiliated parties is as follows:
Pihak-Pihak yang Terlibat / Parties Involved in the
Transaction
Obyek dan Nilai Transaksi / Object and Value of Transaction Hubungan Afiliasi / Affiliation
PT Mega Biru Selaras Rp552.517.689Entitas anak PT Grahatama Kreasibaru / Subsidiary of PT Grahatama Kreasibaru
PT Java Paradise Island Rp3.700.600 Entitas asosiasi / Associate entity
PT Pop Properti Indonesia Rp2.199.900Entitas anak PT Grahatama Kreasibaru / Subsidiary of PT Grahatama Kreasibaru
126
Dengan menelaah secara seksama latar belakang
serta manfaat dilakukannya transaksi, seluruh
transaksi tersebut telah disetujui oleh para
anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan
baik secara bersama-sama maupun sendiri-
sendiri.
PERUBAHAN PERATURAN PERUNDANG-
UNDANGAN YANG BERPENGARUH
SIGNIFIKAN TERHADAP KINERJA
PERUSAHAAN
Sepanjang tahun 2017, tidak ada dampak yang
signifikan terhadap Perseroan dan laporan
keuangan terkait perubahan peraturan dan
perundang-undangan.
PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG
DITERAPKAN PADA TAHUN BUKU TERAKHIR
Laporan keuangan konsolidasian telah disajikan
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di
Indonesia yang mencakup Pernyataan Standar
Akuntansi Keuangan dan Interpretasi Standar
Akuntansi Keuangan yang dikeluarkan oleh
Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan
Akuntan Indonesia.
Penerapan dari perubahan interpretasi standar
akuntasi berikut yang berlaku efektif sejak tanggal
1 Januari 2017, tidak menyebabkan perubahan
signifikan atas kebijakan akuntansi Perusahaan
dan tidak memberikan dampak yang material
terhadap jumlah yang dilaporkan di laporan
keuangan konsolidasian tahun berjalan.
Adapun perubahan kebijakan akuntansi yang
diterapkan pada tahun 2017, sebagai berikut:
• Amandemen PSAK 1 “Penyajian Laporan
Keuangan”
By meticulously reviewing the background as well
as benefit of each transaction, the Company’s
Board of Directors and Board of Commissioners
have collectively and individually approved all
transactions.
CHANGES IN LAWS REGULATIONS HAVING
SIGNIFICANT IMPACT ON COMPANY
PERFORMANCE
There was no significant impact due to the
changes in laws and regulations on the Company
and its financial statements in 2017.
CHANGES IN ACCOUNTING POLICIES
IMPLEMENTED IN THE LAST FISCAL YEAR
The presentation of the Company’s Consolidated
Financial Statements has been adjusted to
the prevailing Financial Accounting Standards
in Indonesia, including the Statements and
Interpretations of Financial Accounting Standard,
issued by the Board of Financial Accounting
Standards of the Indonesian Institute of
Accountants.
The implementation of changes in the
interpretations of accounting standard, which
were effective since 1 January 2017, did not
result in significant changes on the Company’s
accounting policies or provided material impacts
on the amount reported in the consolidated
financial statements for the year.
Several accounting policies implemented in 2017
were as follows:
• Amendment to PSAK 1 “Presentation of
Financial Statements”
Pihak-Pihak yang Terlibat / Parties Involved in the Transaction
Obyek dan Nilai Transaksi / Object and Value of Transaction
Hubungan Afiliasi / Affiliation
PT Pop Properti Indonesia Rp15.465.254.161Entitas anak PT Grahatama Kreasibaru / Subsidiary of PT Grahatama Kreasibaru
Utang Usaha / Trade Payables
127
• PSAK 3 (revisi 2016) “Laporan Keuangan
Interim”
• PSAK24(revisi2016)“ImbalanKerja”
• PSAK 58 (revisi 2016) “Aset Tidak Lancar
yang Dimiliki untuk Dijual dan Operasi yang
Dihentikan”
• PSAK 60 (revisi 2016) “Instrumen Keuangan:
Pengungkapan”
• ISAK31“InterpretasiatasRuangLingkupPSAK
13 : Properti Investasi”
• ISAK32“DefinisidanHierarkiStandarAkuntansi
Keuangan”
ASPEK PEMASARAN
Strategi Pemasaran
Guna meraih peluang yang ada, Perseroan
menerapkan beberapa strategi pemasaran
secara berkelanjutan dengan lebih aktif
menyelenggarakan promosi baik melalui media
cetak maupun menyelenggarakan event-event.
Fokus utama juga dilakukan Perseroan yang
mengarah pada penciptaan inovasi-inovasi
bisnis, agar dapat menghasilkan kinerja prima
yang berkesinambungan sehingga peluang
pertumbuhan dapat diraih.
Selain itu, Perseroan juga melakukan ekspansi ke
wilayah-wilayah baru dengan fokus bisnis kepada
pengembangan mixed-use properties yang terdiri
dari hotel, pusat perbelanjaan, dan apartemen.
Pangsa Pasar
Pasar utama Perseroan tersebar di berbagai
wilayah di Indonesia yang menjadi pusat bisnis
dan tujuan wisata, seperti Bali, Batam, Jakarta,
yogyakarta, Bandung, Manado dan Balikpapan,
dengan Pendapatan Usaha pada tahun 2017
mencapai Rp595.692.044.724.
PROSPEK USAHA
Dalam Laporan tiga tahun Pemerintahan Jokowi
disebutkan bahwa tahun 2017 merupakan tahun
kerja dalam rangka pemerataan ekonomi setelah
• PSAK 3 (revised 2016) “Interim Financial
Statement”
• PSAK24(revised2016)“EmployeeBenefits”
• PSAK 58 (revised 2016) “Non-current Assets
Held for Sale and Discontinued Operation”
• PSAK60(revised2016)“FinancialInstruments:
Disclosure”
• ISAK31 “Interpretationon theScopeofPSAK
13 : Investment Property”
• ISAK32“DefinitionandHierarchyofFinancial
Accounting Standards”
MARKETING ASPECT
Marketing Strategy
To seize the existing opportunities, the Company
implements several marketing strategies in a
sustainable manner by aggressively organizing
promotions, either through printed media,
or through events. The main focus of the
Company is directed on the creation of better
business innovations so as to continuously
produce premium performance in order to seize
opportunity for growth.
Moreover, the Company also expanded its
business to various new tourism destinations with
the primary focus on the development of mixed-
use properties, consisting of hotel, shopping
center and apartment.
Market Share
The primary market share of the Company is
spread across various regions in Indonesia that
become the business centers as well as tourism
destinations, such as Bali, Batam, Jakarta,
yogyakarta, Bandung, Manado and Balikpapan,
with Total Revenues of Rp595,692,044,724
recorded in 2017.
BUSINESS OUTLOOK
In the three-year report of Jokowi’s Government,
it is stated that 2017 was the year of work to
create economic equity following the period
128
masa percepatan dan peletakan fondasi Nawacita
di awal pemerintahan Jokowi. Melalui paket-paket
kebijakan ekonomi, pemerintah berkomitmen
untuk menciptakan pusat pertumbuhan ekonomi
baru dan peningkatan produktivitas.
Pemerintah Indonesia mengakui bahwa ada lima
indikator yang menjadi tolok ukur keberhasilan
kinerjanya yakni:
• Stabilitaspertumbuhanekonomipadakisaran
5% semasa pemerintahan Jokowi.
• Inflasiyangterkendalipadakisaran3%
• Penurunanketimpanganpendapatan
• Penurunantingkatpengangguran
• Peningkatandayasaingglobal
Selain itu, Pada tahun 2017 Indonesia dikategorikan
sebagai negara dengan peringkat Layak Investasi
Khusus penilaian oleh Standard and Poor’s (S&P)
dan program Wonderful Indonesia mendapatkan
21 penghargaan dari 10 negara.
Kinerja pemerintah tersebut berdampak pada
industri pariwisata nasional sehingga dari tahun
ke tahun sektor pariwisata terus menjadi andalan
Pemerintah dalam memberikan kontribusi positif
untuk menggerakkan perekonomian nasional.
Dengan berbagai upaya komprehensif, mulai dari
peningkatan pelayanan hingga promosi destinasi-
destinasi baru pariwisata, maka daya saing
pariwisata kita pun terus membaik.
Dengan menggeliatnya industri pariwisata, maka
kinerja Perseroan semakin baik. Perseroan yakin
dapat menghadapi tahun 2018 melalui berbagai
kebijakan strategis serta target peningkatan kinerja
akan mampu meningkatkan performa Perseroan.
Perseroan juga optimis dapat menciptakan
pertumbuhan pada angka yang realistis di masa
mendatang.
Di tengah menurunnya kinerja retail akibat
berkembangnya bisnis e-commerce, Perseroan
tak terkena dampak atas hal tersebut. Perseroan
of acceleration and foundation laying for the
Nawacita concept declared at the beginning of
Jokowi’s administration. Through the economic
stimulus packages, the government is committed
to realizing new centers of economic growth and
increasing productivity.
The Government of Indonesia acknowledges that
there are five indicators that serve as a benchmark
for the success of its performance, namely:
• Stabilityofeconomicgrowthwithintherange
of 5% during Jokowi’s administration.
• Controlledinflationwithintherangeof3%
• Decreaseinincomeinequality
• Decreaseinunemploymentrate
• Improvedglobalcompetitiveness
In 2017, Indonesia managed to be categorized as
one of the countries with a Specialized Investment
Worth rating by Standard and Poor’s (S&P) while
the Wonderful Indonesia program succeeded in
obtaining 21 awards from 10 countries.
These Government’s efforts provide an impact
on the national tourism industry; so that over
the years, the tourism sector continues to be
the mainstay of the Government in creating
positive contribution to drive domestic economy.
Through various comprehensive efforts, ranging
from service upgrades to the promotion of
new tourism destinations, the nation’s tourism
competitiveness continues to improve.
Along with the rising tourism industry, the
Company’s performance is getting better.
The Company is optimistic to be able to face
2018 through various strategic policies ready
to be implemented, as well as performance
improvement targets which will spur the
Company’s personnel to leverage productivity.
In addition, the Company believes that it can
maintain and improve its operations based on the
realistic figures that have been established.
In the midst of declining retail performance due
to the development of e-commerce business,
the Company observes that such condition will
129
masih fokus pada target middle-up di setiap
aktivitas usahanya karena segmen tersebut tak
berpengaruh pada sektor ritel.
Optimisme Perseroan didukung oleh pertumbuhan
ekonomi dalam negeri serta pertumbuhan industri
pariwisata yang berdampak langsung pada
sektor perhotelan yang diperkirakan mengalami
peningkatan karena didorong oleh jumlah
wisatawan asing maupun domestik yang datang.
INFORMASI KELANGSUNGAN USAHA
Hal-Hal yang Berpotensi Berpengaruh
Signifikan terhadap Kelangsungan Usaha
Perseroan
Kondisi perekonomian dalam negeri berperan
penting terhadap pertumbuhan bisnis sektor
perhotelan. Pada tahun 2017, pertumbuhan
ekonomi Indonesia tercatat sebesar 5,07%
mengalami kenaikan dibandingkan pada tahun
2016 yang mencapai 5,03%. Selain itu, terjadinya
beberapa bencana alam yang melanda Indonesia,
khususnya pada peristiwa meletusnya Gunung
Agung telah cukup memberikan pengaruh
terhadap kinerja Perseroan.
Di tengah tahun yang penuh tantangan,
Perseroan berhasil membukukan Laba Bersih
sebesar Rp147.427.151.843, turun 18,80% atau
sebesar Rp34.139.591.017 dibandingkan dengan
tahun sebelumnya sebesar Rp181.566.742.860.
Pertumbuhan ekonomi nasional diperkirakan
terus mengalami peningkatan. Hal ini tentunya
akan berpengaruh positif pada kinerja dan
kelangsungan usaha Perseroan. Meski demikian,
manajemen Perseroan meyakini bahwa tidak
terdapat hal-hal yang berpotensi berpengaruh
signifikan terhadap kelangsungan usaha
Perseroan.
Assessment Manajemen atas Hal-Hal
yang Berpengaruh Signifikan terhadap
Kelangsungan Usaha Perseroan
not have direct impact on its core business. The
company will continue its focus on the middle-up
segment as the target, since this segmentation is
not affected by the retail sector.
The Company optimism is supported by the growth
of domestic economy and tourism industry which
has a direct impact on the hospitality sector. The
Company expects that this sector will experience
improvement due to the rising number of foreign
and domestic tourists visiting Indonesia’s tourism
destinations in the following year.
INFORMATION ON BUSINESS CONTINUITY
Issues with Potentials to Significantly
Influence Company Business Continuity
The domestic economic condition plays a
crucial role in supporting the business growth
of hospitality sector. In 2017, the domestic
economy grew to the level of 5.07%, showing an
increase in comparison to the growth of 2016 at
5.03%. Natural disasters occurring throughout
the year, such as the eruption of Mount Agung,
also provided less-than-positive impact on the
Company’s performance.
Nonetheless, amidst this challenging year,
the Company’s Profit for the year reached
Rp147,427,151,843, while in 2016 was recorded at
Rp181,566,742,860 billion compared, or a decrease
of 18.80% or Rp34,139,591,017. Fortunately, due
to the recovery occurring in domestic economy, it
is predicted that the Company’s performance and
business will also positively improve in years to
come. To that end, the Company’s management
is of the opinion that there are no issues that
have the potential to significantly influence the
Company’s business continuity.
Management Assessment on Issues with
Significant Influence on Company Business
Continuity
130
The management has assessed the Company’s
capacity to sustain its business and believes
that the Company has the resources to improve
its business in the future. The management is
unaware of any material uncertainty that can
cause significant doubts on the Bank’s ability
to maintain its operations. To that end, the
consolidated financial statements have been
prepared on the basis of sustainable business of
the Company.
Assumptions Used by Management in
Conducting Assessment
Several factors that are taken into account by the
management in assessing the Company’s business
continuity encompass financial performance,
solvency, internal issues, and legal cases.
Manajemen telah melakukan penilaian atas
kemampuan Perseroan untuk melanjutkan
kelangsungan usahanya dan berkeyakinan
bahwa Perseroan memiliki sumber daya untuk
melanjutkan usahanya di masa mendatang.
Selain itu, manajemen tidak melihat adanya
ketidakpastian material yang dapat menimbulkan
keraguan yang signifikan terhadap kemampuan
Bank untuk mempertahankan kelangsungan
hidupnya. Oleh karena itu, laporan keuangan
konsolidasian telah disusun atas dasar usaha yang
berkelanjutan.
Asumsi yang Digunakan Manajemen dalam
Melakukan Assessment
Beberapa faktor yang menjadi pertimbangan
manajemen dalam melakukan assessment
terhadap kelangsungan usaha meliputi kinerja
keuangan, solvabilitas, masalah internal, serta
perkara hukum.
131
132
133
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tata kelola perusahaan yang baik atau Good
Corporate Governance merupakan elemen
penting yang mengarahkan dan mengendalikan
Perseroan agar memberikan nilai tambah bagi
seluruh pemangku kepentingan dan menjadi
perusahaan terbaik. Bagi Perseroan, Good
Corporate Governance menjadi perangkat standar
yang bertujuan untuk memperbaiki citra, efisiensi,
efektivitas dan tanggung jawab sosial Perusahaan.
Perseroan mengembangkan struktur sistem Good
Corporate Governance yang dapat meningkatkan
nilai Perseroan yang kompetitif dan berkualitas.
Penerapan Good Corporate Governance Perseroan
mengacu pada:
• Undang-UndangRepublikIndonesiaNomor40
Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas
• Undang-UndangRepublikIndonesiaNomor14
Tahun 2008 Tentang Keterbukaan Informasi
Perseroan senantiasa menerapkan best practices
secara konsisten sehingga berimplikasi positif
bagi Perseroan demi memberikan nilai lebih.
Nilai lebih tersebut diciptakan melalui sikap dan
perilaku yang sejalan dengan budaya Perusahaan;
memberikan pelayanan prima, inovatif, efisien
dan efektif; menyelenggarakan riset dan
pengembangan bisnis yang tepat; menyediakan
sistem pengendalian internal yang dapat menjamin
akuntabilitas; menciptakan iklim usaha yang sehat;
serta senantiasa memelihara keberlanjutan bisnis
Perseroan.
Good Corporate Governance is an essential el-
ement that directs and governs the Company in
order to provide added values for all stakeholders
and become the leading company in the nation.
For the Company, Good Corporate Governance
serves as a standard tool aiming at improving the
image, efficiency, effectiveness and social respon-
sibility of the Company. The structure of Compa-
ny’s Good Corporate Governance system is con-
tinuously developed as well in order to elevate the
Company’s values so as to be more competitive
and qualified. In implementing Good Corporate
Governance in its business, the Company refers
to:
• Law of the Republic of Indonesia No. 40 of
2007 regarding Limited Liability Companies
• Law of the Republic of Indonesia No. 14 of
2008 regarding Information Disclosure
The Company continuously implements the best
practices of Good Corporate Governance so
as to have positive impact on its operations and
business in order to provide added values. These
added values are created through behavior and
attitude that are in line with Company’s culture
so that the Company can provide premium, in-
novative, effective and efficient services; conduct
proper business research and development; pro-
vide internal control system that can guarantee
accountability; and create sound business climate
and maintain the Company’s business in a sustain-
able manner.
DASAR DAN TUJUAN PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK
BASIS AND PURPOSE OF GOOD CORPORATE GOVERNANCE IMPLEMENTATION
134
TRANSPARANSI
Perseroan menerapkan prinsip transparansi de-
ngan menyediakan sarana komunikasi yang efektif
dan responsif dalam memperoleh informasi me-
ngenai perusahaan, sehingga seluruh Pemangku
Kepentingan mampu memahami kinerja dan tin-
dakan Perseroan.
AKUNTABILITAS
Perseroan menerapkan prinsip akuntabilitas de-
ngan mengoptimalkan kinerja dan peran setiap
individu Perseroan sehingga seluruh aksi dan
kegiatan Perseroan berjalan dengan efektif dan
efisien.
PERTANGGUNGJAWABAN
Perseroan menerapkan prinsip pertanggung-
jawaban dengan bertanggung jawab terhadap
masyarakat dan lingkungan terkait, mematuhi
peraturan yang berlaku, serta menghindari sega-
la transaksi yang dapat merugikan pihak ketiga
maupun pihak lain di luar ketentuan yang telah di-
sepakati.
INDEPENDENSI
Perseroan menerapkan prinsip independensi de-
ngan mengelola peran dan fungsi yang dimiliki
secara mandiri tanpa ada tekanan dari pihak mana
pun yang tidak sesuai dengan peraturan yang ber-
laku dan prinsip serta tata nilai perusahaan.
KEWAJARAN DAN KESETARAAN
Perseroan menerapkan prinsip kesetaraan dengan
memperhatikan hak setiap Pemangku Kepenting-
an secara adil sesuai dengan peraturan per-
undang-undanganyang berlaku. Perseroan me-
nerapkan prinsip kewajaran dengan memenuhi
hak setiap Pemangku Kepentingan dengan tetap
memperhatikan kaidah dan peraturan perusahaan.
TRANSPARENCY
The Company implements transparency principle
by providing effective and responsive communi-
cation methods in acquiring information about
the Company. By doing so, all stakeholders may
study the Company’s performance and actions.
ACCOUNTABILITY
The Company implements accountability princi-
ple by optimizing performance and roles of each
individual for an effective and efficient Company’s
actions and activities.
RESPONSIBILITY
The Company implements responsibility principle
by taking responsibility to the public and the en-
vironment, complying with the prevailing regula-
tions and avoiding any transaction that disadvan-
tage any third party or other parties outside of the
stipulated regulations.
INDEPENDENCY
The Company implements independency prin-
ciple by managing its roles and functions inde-
pendently, without pressure from other parties
that violates the prevailing regulations and the
company’s principles and ethic codes.
FAIRNESS AND EQUALITY
The Company implements equality principle by
taking into account the stakeholders’ rights in
accordance with the prevailing regulations. The
Company implements fairness principle by meet-
ing the stakeholders’ rights, in consideration of
the company’s rules and regulations.
PRINSIP-PRINSIP TATA KELOLA PERUSAHAAN
GOOD CORPORATE GOVERNANCE PRINCIPALS
135
PROSEDUR PENILAIAN
Sebagai bagian dari proses penerapan Good Cor-
porate Governance yang berkelanjutan, Perseroan
melaksanakan assessment penerapan Good Cor-
porate Governance dari tahun ke tahun, baik yang
dilakukan oleh konsultan independen maupun
self assessment. Assessment tersebut dilakukan
dalam rangka memperoleh gambaran mengenai
kondisi penerapan Good Corporate Governance
terhadap praktik terbaik di lingkungan Perseroan
serta mengidentifikasi bidang-bidang yang me-
merlukan perbaikan lebih lanjut.
KRITERIA YANG DIGUNAKAN DAN PIHAK
YANG MELAKUKAN ASSESSMENT
Penilaian penerapan Good Corporate Govern-
ance Perseroan dilakukan secara internal (self
assessment) berdasarkan kriteria yang digunakan
sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan
No. 21 tahun 2015 tentang Penerapan Pedoman
Tata Kelola Perusahaan Terbuka.
Hasil Penilaian Penerapan Tata Kelola PerusahaanResult of Good Corporate Governance Implementation Assessment
ASSESSMENT PROCEDURES
As a part of sustainable implementation process of
Good Corporate Governance, the Company con-
ducts assessment on its implementation of Good
Corporate Governance annually, either through
self-assessment or by utilizing the service on an
independent consultant. Such assessment is per-
formed in order to obtain understanding on the
condition of Good Corporate Governance imple-
mentation in regard to its best practices within the
Company as well as to identify the fields requiring
further improvement.
ASSESSMENT CRITERIA AND ASSESSORS
Assessment of Good Corporate Governance im-
plementation in the Company is conducted in-
ternally (self-assessment) using criteria that refer
to the Regulation of Financial Services Authority
No. 21 of 2015 on Implementation of Governance
Guidelines for Public Companies.
PENILAIAN PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN
UNTUK TAHUN BUKU 2017
ASSESSMENT OF GOOD CORPORATE GOVERNANCE IMPLEMENTATION
IN 2017 FISCAL yEAR
No Aspek Tata Kelola / Governance AspectBobot / Value
Capaian / AchievementPenjelasan / DescriptionSkor /
Score(%)
I Komitmen Terhadap Penerapan Tata Kelola secara Berkelanjutan / Commitment to Sustainable Good Corporate Governance Implementation
35% 85 29,75 Baik / Good
II Pemegang Saham dan RUPS/Pemilik Modal / Shareholders and GMS/Investors
30% 80 24 Baik / Good
III Dewan Komisaris/Dewan Pengawas / Board of Commissioners/Supervisory Board
10% 80 8 Baik / Good
IV Direksi / Board of Directors 10% 80 8 Baik / Good
V Pengungkapan Informasi dan Transparansi / Information Disclosure and Transparency
10% 85 8,50 Baik / Good
VI Faktor Lainnya / Other Factors 5% 80 4 Baik / Good
TOTAL 100,00 82,25 BAIK / GOOD
136
Berdasarkan hasil Assessment Good Corporate
Governance, penerapan Good Corporate Gov-
ernance Perseroan pada tahun buku 2017 mem-
peroleh skor Good Corporate Governance sebe-
sar 82,25 (100 merupakan nilai sempurna). Hal ini
membuktikan bahwa Perseroan secara konsisten
terus menerapkan prinsip-prinsip Good Corpo-
rate Governance di Perseroan dan selalu berupaya
untuk melakukan inovasi-inovasi di bidang Good
Corporate Governance.
REKOMENDASI
Assessment terhadap penerapan Good Corpo-
rate Governance di Perseroan menjadi masukan
yang penting bagi penerapan Good Corporate
Governance pada masa yang akan datang. Pener-
apan Good Corporate Governance menjadi lebih
bermakna dan rencana perbaikan/penyempur-
naannya senantiasa dilakukan secara berkala. Tin-
dak lanjut atas rencana aksi yang didasari dengan
komitmen semua pihak terkait akan meningkat-
kan performance dan good corporate image PT
Indonesian Paradise Property Tbk.
Sesuai dengan Undang-undang No. 40 tahun
2007 Bab I Mengenai Ketentuan Umum Pasal 1,
Organ Perseroan terdiri dari Rapat Umum Pe-
megang Saham, Dewan Komisaris dan Direksi.
• RapatUmumPemegangSahamadalahorgan
Perseroan yang mempunyai wewenang yang
tidak diberikan kepada Direksi atau Dewan
Komisaris dalam batas yang ditentukan dalam
Undang Undang dan/atau Anggaran Dasar.
• Dewan Komisaris adalah organ Perseroan
yang bertugas melakukan pengawasan secara
umum dan/atau khusus sesuai dengan Angga-
ran Dasar serta memberi saran kepada Direksi.
• Direksi adalah organ Perseroan yang ber-
wenang dan bertanggung jawab penuh atas
pengurusan Perseroan untuk kepentingan Per-
Based on the results of Good Corporate Govern-
ance Assessment, the Company’s Good Corpo-
rate Governance implementation in the 2017 fis-
cal year obtained a score of 82 (out of the perfect
score of 100). This proves that the Company con-
sistently applies the principles of Good Corporate
Governance and always strives to make innova-
tions in the field of Good Corporate Governance.
RECOMMENDATION
Assessment on Good Corporate Governance im-
plementation in the Company becomes an im-
portant input for the implementation of Good
Corporate Governance in the future. Good Cor-
porate Governance implementation becomes
more meaningful and its improvement plan is
always conducted regularly. Follow-up of action
plan that is based on the commitment of all re-
lated parties will improve performance and good
corporate image of PT Indonesian Paradise Prop-
erty Tbk.
Pursuant to the Chapter I, Article I of Law No. 40
of 2007 regarding General Provision, the Compa-
ny’s organs consist of General Meeting of Share-
holders, Board of Commissioners and Board of
Directors.
• GeneralMeeting of Shareholders is an organ
of the Company with an authority that is not
granted to the Board of Directors and Board of
Commissioners within the limit set in the Laws
and/or Articles of Association.
• Board of Commissioners is an organ of the
Company with a function to conduct general
and/or specific supervision in accordance with
the Articles of Association and to provide ad-
vice to the Board of Directors.
• BoardofDirectorsisanorganoftheCompa-
ny with the full authority and responsibility for
managing the Company, for the Company’s
STRUKTUR TATA KELOLA
GOVERNANCE STRUCTURE
137
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM
GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
seroan, sesuai dengan maksud dan tujuan Per-
seroan serta mewakili Perseroan, baik di dalam
maupun di luar pengadilan sesuai dengan ke-
tentuan Anggaran Dasar.
Rapat Umum Pemegang Saham merupakan or-
gan Perseroan menjadi wadah Para Pemegang
Saham untuk mengambil keputusan penting yang
berkaitan dengan operasional Perseroan, dengan
memerhatikan ketentuan Anggaran Dasar Perse-
roan dan peraturan perundang-undangan, ter-
utama Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor
32/POJK.04/2014 tentang Rencana Dan Penye-
lenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Pe-
rusahaan Terbuka. Keputusan yang diambil da-
lam Rapat Umum Pemegang Saham didasarkan
pada kepentingan usaha Perseroan dalam jangka
panjang.
Pada tahun 2017, Perseroan menyelenggarakan
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang
dilaksanakan pada tanggal 12 Mei 2017 bertempat
di HARRIS Hotel, Tebet – Jakarta, Jalan Doktor
Saharjo nomor 191, Jakarta 12960.
interest in accordance with its objectives and
purposes, and for representing the Company
both inside and outside the court in accord-
ance with the Articles of Association.
General Meeting of Shareholders is the Compa-
ny’s instruments that serves as a medium for the
shareholders to make important decision on the
Company’s operations. The decision-making
process is conducted by taking into account the
Company’s Articles of Association and the regu-
lations, particularly Financial Services Authority
Regulation Number 32/POJK.04/2014 on the Plan
and Holding of General Meeting of Sharehold-
ers for Public Companies. Decisions made in the
General Meeting of Shareholders are based on the
Company’s business interests in the long term.
On 12 May 2017, the Company convened Annual
General Meeting of Shareholders at HARRIS Hotel,
Tebet–Jakarta,JalanDoktorSaharjonomor191,
Jakarta 12960.
KEPUTUSAN RAPAT UMUM PEMEGANG
SAHAM TAHUNAN TAHUN 2017
Selama tahun 2017, Perseroan telah mengadakan
satu kali Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan
yang telah dinyatakan dan diaktakan di hadapan
Notaris melalui berita acara sebagai berikut:
1. Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Sa-
ham Tahunan No. 71, tanggal 12 Mei 2017, di-
buat dihadapan Doktor Irawan Soerodjo, SH.,
MSi., Notaris di Jakarta.
Akta secara garis besar mengatur dan menyetu-
jui hal-hal sebagai berikut:
• Persetujuan dan pengesahan Laporan Ta-
hunan Perseroan tahun buku 2016, ter-
RESOLUTIONS OF 2017 ANNUAL GENERAL
MEETING OF SHAREHOLDERS
During 2017, the Company has convened one An-
nual General Meetings of Shareholders which has
been stated and notarized before a Notary in the
following records:
1. Deed of Minutes of Annual General Meeting of
Shareholders No. 71, dated 12 May 2017, drawn
up before Doktor Irawan Soerodjo, SH., MSi.,
Notary in Jakarta.
The deed regulates and approves the following
points:
• Approval and validation of the Company’s
Annual Report for 2016 fiscal year, includ-
138
masuk Laporan Kegiatan Perseroan, Lapo-
ran Tugas Pengawasan Dewan Komisaris
dan Laporan Keuangan tahun buku 2016
dan pembebasan tanggung jawab sepenuh-
nya (acquit et de charge) kepada Direksi dan
Dewan Komisaris Perseroan.
• Penetapan penggunaan laba bersih tahun
buku 2016.
• Penentuangaji,honorariumdantunjangan
lainnya bagi anggota Direksi dan Dewan
Komisaris.
• Penunjukan Akuntan Publik Independen
yang akan mengaudit laporan keuangan
dan pemberian wewenang kepada Direksi
Perseroan untuk menetapkan honorarium
Akuntan Publik Independen tersebut serta
persyaratan lainnya.
• Penyajian laporan realisasi penggunaan
dana Penawaran Umum Terbatas I kepada
para pemegang saham.
KEPUTUSAN RAPAT UMUM PEMEGANG
SAHAM TAHUNAN TAHUN 2016
Pada tahun 2016, agenda, keputusan dan realisa-
si keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Ta-
hunan 2016 adalah sebagai berikut:
ing Report on the Company’s Activity, Re-
port Board of Commissioners Supervisory
Duties and Financial Statements for 2016
fiscal year, as well as the granting of full re-
lease and discharge (acquit et de charge) to
Board of Directors and Board of Commis-
sioners.
• Determinationofnetprofitusagefor2016
fiscal year.
• Determination of salary, honorarium and
other allowances for members of Board of
Directors and Board of Commissioners.
• Appointment of Independent Public Ac-
countant that will audit financial statements
and authority granting to Board of Directors
to determine the honorarium for Independ-
ent Public Accountant and other require-
ments.
• Presentation of the report on the use of
proceeds from Right Issue I to the Share-
holders.
RESOLUTIONS OF THE 2016 ANNUAL
GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
The agenda, resolutions and realization of the res-
olutions of the 2016 Annual General Meeting of
Shareholders are as follows:
Agenda dan Keputusan / Agenda and ResolutionRealisasi /
Realization
Persetujuan dan pengesahan Laporan Tahunan Perseroan tahun buku 2015, termasuk Laporan Kegiatan Perseroan, Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris dan Laporan Keuangan tahun buku 2015 dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan.Approval and validation of the Company’s Annual Report for 2015 fiscal year, including Report on Company Activities, Report on Board of Commissioners Monitoring Duties and Financial Statements for 2015 fiscal year and the granting of full release and discharge (acquit et de charge) to the Board of Directors and Board of Commissioners.
TerealisasiRealized
Penetapan penggunaan laba bersih tahun buku 2015.Determination of net profit usage for 2015 fiscal year.
TerealisasiRealized
Penunjukan Akuntan Publik Inpenden yang akan mengaudit laporan keuangan dan pemberian wewenang kepada Direksi Perseroan untuk menetapkan honorarium Akuntan Publik Independen tersebut serta persyaratan lainnya.Appointment of Independent Public Accountant that will audit financial statements and authority granting to Board of Directors to determine the honorarium for Independent Public Accountant and other requirements.
TerealisasiRealized
139
Dewan Komisaris merupakan organ Perseroan
yang mewakili Pemegang Saham. Dewan
Komisaris bertanggung jawab dalam melakukan
pengawasan serta memberikan saran kepada
Direksi dalam menjalankan kegiatan kepengurusan
Perseroan sesuai dengan Anggaran Dasar yang
ditetapkan dan peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
Dewan Komisaris juga berwenang dalam
mengawasi serta memastikan bahwa Direksi selalu
mengedepankan kepentingan Pemegang Saham
dan kebutuhan Perseroan, serta memastikan
terlaksananya prinsip-prinsip Tata Kelola
Perusahaan yang baik secara efektif dan efisien.
SUSUNAN ANGGOTA DEWAN KOMISARIS
Dewan Komisaris diangkat melalui Rapat Umum
Pemegang Saham. Tercatat hingga 31 Desember
2017, komposisi Dewan Komisaris terdiri dari
Board of Commissioners is the Company’s
instrument that represents the shareholders. Board
of Commissioners is responsible to monitor and
provide advice to Board of Directors in engaging
the Company’s management activities pursuant
to the Articles of Association and regulations in
force.
Board of Commissioners is also responsible
to monitor and ensure that Board of Directors
puts forward the Shareholders’ interests and the
Company’s needs and the effective and efficient
implementation of Good Corporate Governance
principles.
COMPOSITION OF BOARD OF
COMMISSIONERS
Board of Commissioners is appointed through the
General Meeting of Shareholders. As of 31 December
2017, Board of Commissioners’ composition
DEWAN KOMISARIS
BOARD OF COMMISSIONER
Agenda dan Keputusan / Agenda and ResolutionRealisasi /
Realization
Menjadikan jaminan utang kekayaan Perseroan yang merupakan lebih dari 50% (lima puluh persen) jumlah kekayaan bersih Perseroan dalam 1 (satu) transaksi atau lebih, baik yang berkaitan satu sama lain maupun tidak.To encumber the Company’s net asset with value of more than 50% (fifty percent) of the Company’s net asset in 1 (one) transaction or more which either correlates or does not correlate with each other.
TerealisasiRealized
Penentuan gaji, honorarium dan tunjangan lainnya bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris.Determination of salary, honorarium and other allowances for the members of Board of Directors and Board of Commissioners.
TerealisasiRealized
Laporan Realisasi Penggunaan Dana Penawaran Umum Terbatas IReport on the Realization of Use of Proceeds from Rights Issue I Terealisasi
Realized
Sedangkan realisasi keputusan Rapat Umum Pe-
megang Saham Luar Biasa pada tahun 2016 ada-
lah sebagai berikut:
Meanwhile the realization of resolutions of 2016
Extraordinary General Meeting of Shareholders is
as follows:
140
GUIDELINES OR CHARTER OF BOARD OF
COMMISSIONERS
The duties and responsibilities of Board of
Commissioners are conducted in reference to the
Company’s Articles of Association and prevailing
laws and regulations, which serve as the Guidelines
or Charter of Board of Commissioners. This charter
is continuously improved and adjusted according
to the regulations that prevail in Indonesia and
binds each member of the Company’s Board of
Commissioners.
IMPLEMENTATION OF BOARD OF
COMMISSIONERS DUTIES AND
RESPONSIBILITIES
Pursuant to the Articles of Association and
regulations of Good Corporate Governance, the
Board of Commissioners functions to monitor
Board of Directors’ action and provide advice on
operational management.
In details, Board of Commissioners’ key duties
are regulated in Law No. 40 of 2007 on Limited
PEDOMAN ATAU PIAGAM (CHARTER)
DEWAN KOMISARIS
Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan
Komisaris mengacu Anggaran Dasar Perseroan
serta peraturan perundang-undangan yang
berlaku dan menjadi Pedoman Tata Tertib Kerja
Dewan Komisaris. Pedoman Tata Tertib Kerja
Dewan Komisaris senantiasa disempurnakan
dan disesuaikan sesuai dengan peraturan dan
ketentuan yang berlaku di Indonesia yang
mengikat bagi setiap anggota Dewan Komisaris.
PELAKSANAAN TUGAS DAN TANGGUNG
JAWAB DEWAN KOMISARIS
Sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan serta
peraturan terkait tata kelola perusahaan yang
baik, Dewan Komisaris bertugas untuk mengawasi
tindakan Direksi dan memberikan nasihat kepada
Direksi terkait pengurusan operasional Perseroan.
Secara lebih terperinci, tugas pokok Dewan
Komisaris Perseroan diatur dalam Undang-
seorang Presiden Komisaris, dengan 3 (tiga)
orang anggota Komisaris. Adapun komposisi
Dewan Komisaris Perseroan berdasarkan Akta
Pernyataan Keputusan Rapat No. 144, tanggal 12
Juni 2015, dibuat di hadapan Dr. Irawan Soerodjo,
SH., MSi., Notaris di Jakarta, sebagaimana telah
diterima pemberitahuannya oleh Menteri Hukum
dan Hak Asasi Manusia melalui Surat Penerimaan
Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No.
AHU-AH.01.03-0941519, tanggal 15 Juni 2015,
adalah sebagai berikut:
consists of one President Commissioner and a
total of 3 (three) Commissioners. Based on Deed
of Meeting Resolution No. 144, dated 12 June
2015, drawn up before Dr. Irawan Soerodjo,
SH., MSi., Notary in Jakarta, of which the
notification has been received by the Ministry
of Justice and Human Rights through Receipt
of Notification of the Company’s Data Change
No. AHU-AH.01.03-0941519, dated 15 June
2015, the composition of Company’s Board of
Commissioners is as follows:
Nama / Name Jabatan / Position
Todo Sihombing Presiden Komisaris merangkap Komisaris Independen / President Commissioner cum Independent Commissioner
Hadi Cahyadi Wakil Presiden Komisaris merangkap Komisaris Independen / Vice President Commissioner cum Independent Commissioner
Amelia Gozali Komisaris / Commissioner
Karel Patipeilohy Komisaris / Commissioner
141
Undang Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan
Terbatas, Peraturan Otoritas Jasa Keuangan
Nomor 33 /POJK.04/2014 tentang Direksi Dan
Dewan Komisaris Emiten Atau Perusahaan Publik
dan Anggaran Dasar Perseroan. Anggaran Dasar
Perseroan sendiri mewajibkan Direksi untuk
meminta persetujuan terlebih dahulu dari Dewan
Komisaris sebelum melakukan tindakan-tindakan
yang penting dan material. Pemberian persetujuan
dari Dewan Komisaris tertuang dalam Persetujuan
Dewan Komisaris yang khusus dibuat terkait hal
tersebut.
KEBIJAKAN MENGENAI PENILAIAN KINERJA
DEWAN KOMISARIS
Penilaian kinerja Dewan Komisaris dilakukan
dengan metode self assessment yang akan
dilakukan setiap tahun. Kriteria penilaian yang
digunakan adalah pengkajian pelaksanaan tugas
dan tanggung jawab berdasarkan pedoman kerja
Dewan Komisaris.
PENILAIAN KINERJA KOMITE DI BAWAH
DEWAN KOMISARIS
Perseroan memiliki komite yang bertugas
membantu pengawasan Dewan Komisaris,
sepanjang 2017 komite sangat membantu Dewan
Komisaris melalui saran dan rekomendasinya
untuk mengarahkan pengelolaan Perseroan.
Komite telah menjalankan tugasnya dengan baik
berdasarkan pembahasan dalam rapat Dewan
Komisaris.
Liability Companies, Regulation of Financial
Services Authorities No. 33/POJK.04/2014 on
Board of Directors and Board of Commissioners
of Issuers or Public Companies and Company’s
Articles of Association. As stipulated in the Articles
of Association, the Board of Directors must request
for Board of Commissioners’ approval prior to
performing significant and material actions.
Approval granting from Board of Commissioners
is stated in Board of Commissioners Approval,
which is particularly drafted for such purpose.
PERFORMANCE ASSESSMENT POLICY FOR
BOARD OF COMMISSIONERS
The Board of Commissioners’ performance is
assessed using self-assessment method that is
conducted annually. Assessment criteria include
reviewing the duties and responsibilities based on
the Charter for Board of Commissioners.
PERFORMANCE ASSESSMENT OF
COMMITTEES UNDER BOARD OF
COMMISSIONERS
The Company has established several committees
that are tasked to assist the supervisory function
of Board of Commissioners. In 2017, these
committees provided remarkable assistance
through their inputs and recommendations in
directing the Company’s management. The
Committees have also conducted their duties
properly based on the discussion in the meetings
of Board of Commissioners.
KOMISARIS INDEPENDEN
INDEPENDENT COMMISSIONER
KRITERIA
Anggota Komisaris Independen dipilih berdasarkan
kriteria sesuai dengan peraturan dan perundang-
undangan yang berlaku. Dari sisi kuantitas, jumlah
Komisaris Independen Perseroan juga telah
memenuhi kriteria yang ditetapkan yakni sebanyak
CRITERIA
The Independent Commissioner is appointed
based on the criteria stipulated in accordance with
the prevailing laws and regulations. In terms of
quantity, total Independent Commissioners in the
Company have met the set criteria, namely 30%,
142
paling kurang 30% dari total anggota Dewan
Komisaris. Berikut kriteria Komisaris Independen:
- tidak mempunyai saham baik langsung mau-
pun tidak langsung pada Perseroan;
- tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan
Perseroan, anggota Dewan Komisaris, anggota
Direksi, atau pemegang saham utama; dan
- tidak mempunyai hubungan usaha baik
langsung maupun tidak langsung yang ber-
kaitan dengan kegiatan usaha Perseroan.
PERNYATAAN INDEPENDENSI
Komisaris Independen adalah anggota Dewan
Komisaris yang berasal dari luar Perseroan
dan memenuhi persyaratan sebagai Komisaris
Independen sebagaimana dimaksud dalam
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan.
Direksi merupakan organ Tata Kelola Perusahaan
yang bertugas dan bertanggung jawab secara
kolegial dalam melaksanakan pengurusan
Perseroan sesuai dengan kepentingan dan tujuan
Perseroan serta bertindak selaku pimpinan dalam
pengurusan tersebut.
SUSUNAN ANGGOTA DIREKSI
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat
No. 15, tanggal 10 Juni 2016, komposisi Direksi
Perseroan pada tanggal 31 Desember 2017 adalah
sebagai berikut:
DIREKSI
BOARD OF DIRECTORS
at the minimum, of the total members of Board
of Commissioners. The criteria for Independent
Commissioner are as follows:
- possess no shares, either directly or indirectly
in the Company;
- have no affiliated with the Company, members
of Board of Commissioners, Board of Directors
or majority shareholders; and
- have no business relations, either directly or
indirectly, with the Company’s business activi-
ties.
INDEPENDENCY STATEMENT
Independent Commissioner is a member of Board
of Commissioners who originates from outside
of the Company and meets the requirements for
Independent Commissioner as stipulated in the
Financial Services Authority Regulation.
Board of Directors is the Company’s instrument
that collectively serves and takes responsibilities
in managing the Company in accordance with the
Company’s interests and goals and to take actions
as head of the management.
COMPOSITION OF BOARD OF DIRECTORS
Pursuant to the Deed of Meeting Resolution
No. 15, dated 10 June 2016, the composition of
Company’s Board of Directors as of 31 December
2017 is as follows:
Nama / Name Jabatan / Position
Agoes Soelistyo Santoso Presiden Direktur / President Director
Anthony Prabowo Susilo Wakil Presiden Direktur / Vice President Director
Alexander Nartates Nartates Direktur Independen / Independent Director
Patrick Santosa Rendradjaja Direktur / Director
Diana Solaiman Direktur / Director
143
PERNYATAAN MENGENAI PEDOMAN ATAU
PIAGAM (CHARTER) DIREKSI
Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi
mengacu pada Anggaran Dasar Perseroan dan
peraturan perundang-undangan yang berlaku
di Indonesia serta mengikat bagi setiap anggota
Direksi. Hal itu menjadi Pedoman dan Tata Tertib
kerja Direksi yang harus dipatuhi dan dijalankan
dengan penuh tanggung jawab.
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB DIREKSI
Secara umum, tugas dan tanggung jawab Direksi
adalah:
• Bertanggung jawab atas pengurusan Perse-
roan untuk kepentingan Perseroan sesuai dan
dalam mencapai maksud dan tujuan Perse-
roan.
• BertanggungjawabatasseluruhtindakanPer-
seroan dan memiliki kuasa, kewenangan dan
tugas yang melekat pada dirinya sesuai dengan
hukum terkait dan Anggaran Dasar Perseroan.
• Memperhatikan kepentingan Perseroan se-
cara keseluruhan, termasuk para pemegang
saham, karyawan, pelanggan, serta tanggu-
ng jawab sosial dan hukum Perseroan kepada
masyarakat tempat Perseroan beroperasi dan
lingkungan nya.
• Menerapkan Tata Kelola Perseroan yang baik
pada seluruh tingkat organisasi.
• Bertanggungjawabatasmanajemen,danpen-
capaian kinerja Perseroan.
• Bertanggung jawab penuh atas manajemen
risiko dan untuk meninjau keefektifan sistem
pengendalian internal dan manajemen risiko.
• MewakiliPerseroandidalamdandiluarpeng-
adilan.
RUANG LINGKUP TUGAS DAN TANGGUNG
JAWAB MASING-MASING ANGGOTA DIREKSI
Agoes Soelistyo Santoso – Presiden Direktur
● Mengkoordinasikan semua fungsi Direksi.
STATEMENT ON GUIDELINES OR CHARTER
OF BOARD
The duties and responsibilities of Board of
Directors are conducted in reference to the
Company’s Articles of Association and prevailing
laws and regulations, which bind each member
of the Company’s Board of Directors. The Charter
also serves as the Guidelines or Charter of Board of
Directors that must be obeyed and implemented
responsibly.
DUTIES AND RESPONSIBILITIES OF BOARD
OF DIRECTORS
In general, the duties and responsibilities of Board
of Directors are as follows:
• Beingresponsibleforthemanagementofthe
Company, for the interest of the Company
in accordance with and in order to attain the
goals and purposes of the Company.
• BeingresponsibleforallactionsoftheCompa-
ny and having the power, authority and duties
that are incorporated in their positions in ac-
cordance with the related laws and Articles of
Association.
• Takingintoaccounttheoverallinterestsofthe
Company, including those of the shareholders,
employees, customers, and social responsibil-
ity and legal aspect to the community and en-
vironment in which the Company operates.
• Implementing good corporate governance
within all organization levels.
• Being responsible for the management and
performance achievement of the Company/
• Havingthefull responsibilityonriskmanage-
ment and the obligation to review the effec-
tiveness of internal control system and risk
management.
• Representing the Company both inside and
outside the court.
SCOPE OF DUTIES AND RESPONSIBILITIES
OF EACH MEMBER OF BOARD OF DIRECTORS
Agoes Soelistyo Santoso – President Director
● Coordinating all functions of the Board of
Directors.
144
Anthony Prabowo Susilo
– Wakil Presiden Direktur
● Bertanggung jawab atas pengawasan operasi
perusahaan & unit-unit usaha.
Alexander Nartates Nartates
– Direktur Independen
● Bertanggung jawab dalam bidang Investor Re-
lations & Business Development.
Patrick Santosa Rendrajaja – Direktur
● Bertanggung jawab dalam bidang Project De-
velopment.
Diana Solaiman – Direktur
● Melakukan fungsi dan pengawasan dalam bi-
dang Keuangan dan Akuntansi.
KEBIJAKAN PERUSAHAAN TENTANG
PENILAIAN TERHADAP KINERJA ANGGOTA
DIREKSI
Penilaian kinerja Direksi dilakukan dengan metode
self assessment yang akan dilakukan setiap
tahun. Kriteria penilaian yang digunakan adalah
pengkajian pelaksanaan tugas dan tanggung jawab
berdasarkan pedoman Direksi yang telah disusun
Perseroan, antara lain meliputi kinerja keuangan
dan usaha, penerapan Tata Kelola Perseroan
yang baik dan kepatuhan atas peraturan yang
berlaku. Evaluasi tersebut, baik secara perorangan
maupun kolektif selanjutnya akan disampaikan
kepada Dewan Komisaris untuk dievaluasi Dewan
Komisaris.
KEBERAGAMAN KOMPOSISI DEWAN
KOMISARIS DAN DIREKSI
Seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi
mempunyai beragam keahlian, pengetahuan
dan pengalaman yang dibutuhkan Perseroan.
Uraian kebijakan tertulis Perusahaan mengenai
keberagaman komposisi Dewan Komisaris dan
Direksi dalam keahlian, pengalaman, serta
kualifikasi personal tercantum dalam Piagam
Dewan Komisaris dan Piagam Direksi .
Anthony Prabowo Susilo
– Vice President Director
● Being responsible for monitoring the
operations of the Company and business units.
Alexander Nartates Nartates
– Independent Director
● Being responsible in the field of Investor
Relations & Business Development.
Patrick Santosa Rendrajaja – Director
● Being responsible in the field of Project
Development.
Diana Solaiman – Director
● Conducting the function and monitoring
activity in the field of Finance and Accounting.
PERFORMANCE ASSESSMENT POLICY FOR
MEMBERS OF BOARD OF DIRECTORS
The Board of Directors’ performance is assessed
using self-assessment method that is conducted
annually. Assessment criteria include reviewing
the duties and responsibilities based on the
guideline for Board of Directors drafted by the
Company, which covers, among others, financial
and business performance, implementation of
Good Corporate Governance and compliance
with the prevailing regulations. The assessment,
both individually and collectively is then submitted
to the Board of Commissioners to be evaluated.
DIVERSITY IN BOARD OF COMMISSIONERS
AND BOARD OF DIRECTORS COMPOSITIONS
All members of Board of Commissioners and Board
of Directors possess varied expertise, knowledge
and experience required by the Company.
Policies on the diversity in the composition of
Board of Commissioners and Board of Directors
in terms of expertise, experience, and personal
qualifications are stipulated in the Charters of
Board of Commissioners and Charters of Board of
Directors
145
Informasi mengenai keberagaman komposisi
Direksi dan Dewan Komisaris sebagai berikut:
Information on the diversity of Company’s Board
of Directors and Board of Commissioners is as
follows:
NAMA / NAMEJABATAN / POSITION
PENDIDIKAN/BIDANG STUDI / EDUCATION/FIELD OF STUDY
PENGALAMAN KERJA /WORK EXPERIENCE
USIA / AGE
JENIS KELAMIN/ GENDER
Todo Sihombing
Presiden Komisaris merangkap Komisaris Independen / President Commissioner cum Independent Commissioner
Akademi Militer Nasional pada tahun1961–1964.Pada1976-1977 menempuh pendidikan SESKOAD, selanjutnya menempuh pendidikan SESKOGAB pada tahun 1981. Pada tahun 1987 menempuh pendidikan LEMHANAS, dan tahun 1992 menyelesaikan pendidikan di Defense Resources Management Course (DRMC) / The National Military Academy in 1961 – 1964, Army Command and Staff School (SESKOAD) in 1976 – 1977 and at the Integrated Staff and Command College (SESKOGAB) in 1981. In 1987, he graduated from the National Defense Institute (LEMHANAS) and in 1992 from the Defense Resources Management Course (DRMC)
Mayor Jenderal TNI tahun 1965 sampai dengan tahun 1997. Pada tahun 1994 –1995menjabatsebagaiKoordinatorStaf Ahli Panglima ABRI. Tahun 1995 –1997menjabatsebagaiWakilKetuaFraksi TNI DPR RI Koordinator Bidang umum. / Major General of National Military (TNI) in 1997. He served as an Expert Staff Coordinator of Indonesian Military Commander in 1994 – 1995, and as a Deputy Chairman for Indonesian Military Fraction, General Affairs Coordinator, at the House of Representatives (DPR RI) in 1995 – 1997.
77 tahun / years old
Laki-laki / Male
Hadi Cahyadi
Wakil Presiden Komisaris merangkap Komisaris Independen / Vice President Commissioner cum Independent Commissioner
Mendapatkan gelar Business Administration (MBA) dari University of Houston-Clear Lake serta gelar Master Degree in Corporate Law (MCL) dari Royal Melbourne Institute of Technology (RMIT) / Master of Business Administration (MBA) degree from University of Houston-Clear Lake and Master of Corporate Law degree (MCL) from the Royal Melbourne Institute of Technology (RMIT)
Sarjana Akuntansi Universitas Tarumanagara / Bachelor’s degree in Accounting from Tarumanagara UniversityMengawali karirnya tahun 1989 sebagai Auditor di Kantor Arthur Andersen, Jakarta. Beliau kemudian menempati berbagai posisi manajerial di bidang keuangan termasuk di KPMG, Ernst and young dan Deloitte Touche dan meninggalkan jabatan terakhir beliau sebagai Partner di Management Consultant and Financial Advisory Services, Prijohandojo, Boentoro & Co. (PB&Co) sebelum akhirnya mendirikan Helios Capital. / His career started in 1989 when he worked as an auditor at Arthur Andersen Office, Jakarta. Since then, he served in several managerial positions in financial sector, including at KPMG, Ernst and Young, and Deloitte Touche. His latest position was as a Partner in Management Consultant and Financial Advisory Services, Prijohandojo, Boentoro & Co. (PB&Co) prior to establishing Helios Capital.
51 tahun / years old
Laki-laki / Male
146
Amelia Gozali
Komisaris / Commissioner
Mendapatkan gelar Bachelor of Business Administration, Marketing –HonorsdariuniversitasofSouthern California, Marshall School of Business, Los Angeles, CA tahun 2006 / Bachelor of Business Administration degree, Marketing – Honors, from University of Southern California, Marshall School of Business, Los Angeles, CA in 2006
Mengawalikarirtahun2004–2005sebagai Marketing di Starbucks, Jakarta; Phelps Group, Santa Monica, CA; dan World Harvest, Arcadia, CA. tahun 2006 -2007 bekerja di Merril Lynch, Global Private Wealth Management, Beverly Hills, Los Angeles.Padatahun2007–2008,menjabat Business Analyst A.T. Kearney Consultants, Jakarta. Sejak tahun 2014 menjabat CEO PT Pop Properti Indonesia yang bergerak di bidang manajemen ritel properti. / started her career in 2004 -2005 in the Marketing division at: Starbucks Jakarta; Phelps Group, Santa Monica, CA; and World Harvest, Arcadia, CA. In 2006 – 2007, she worked at Merril Lynch, Global Private Wealth Management, Beverly Hills, Los Angeles. In 2007 – 2008, she served as a Business Analyst at A.T. Kearney Consultants, Jakarta. Since 2014, she has been serving as the CEO of PT Pop Property Indonesia, a company that runs in property retail management sector.
33 tahun / years old
Perem puan / Female
Karel Patipeilohy
Komisaris / Commissioner
- Pada tahun 1979 -1998 menjabat sebagai Operation Manager PT Schlumberger geophisic Nusantara dan PT Ometraco Realty. Tahun 1998 –2004menjabatsebagaiDirekturPTIntiInsanSantosa.Tahun2001–2004pernah menjabat sebagai Presiden Direktur PT Marina City Development, tahun2004–2014menjabatsebagaiPresiden Direktur PT Senimba Bay Resort (dahulu PT Marina City Development). Dan tahun 2000 hingga sekarang menjabat sebagai Komisaris PT Sinar Harapan Persada. / In 1979 – 1998, he served as Operation Manager at PT Schlumberger Geophysics Nusantara and PT Ometraco Realty. In 1998 – 2004, he served as a Director at PT Inti Insan Santosa. In 2001 – 2004 he served as the President Director at PT Marina City Development, and in 2004 – 2014 as the President Director at PT Senimba Bay Resort (previously PT Marina City Development). Since 2000 he has been serving as a Commissioner at PT Sinar Harapan Persada.
60 tahun / years old
Laki-laki / Male
Agoes Soelistyo Santoso
Presiden Direktur / President Director
Sarjana dari Fakultas Ekonomi, Universitas Katolik Parahyangan tahun 1985 / Bachelor’s degree from Faculty of Economic of Parahyangan Catholic university in 1985
Dalamkurunwaktutahun1985–1992 menjabat sebagai Finance & Accounting Manager di beberapa perusahaan, yaitu PT Daya Knitto, Indomobil Group, dan Sinar Mas Group.Padatahun1992–1996menjabat sebagai Direktur PT Budi AcidJayaTbk,tahun1996–2000menjabat sebagai Presiden Direktur PT Ometraco Corporation Tbk. Sejak tahun 2000 menjabat sebagai Direksi di berbagai perusahaan di bawah The Paradise group. / During the period of 1985 – 1992, he served as a Finance & Accounting Manager at several companies, namely PT Daya Knitto, Indomobil Group and Sinar Mas Group. In 1992 – 1996, he served as a Director at PT Budi Acid Jaya Tbk and as President Director at PT Ometraco Corporation Tbk in 1996 – 2000. He has been serving as a Director at several companies under The Paradise Group since 2000.
56 tahun / years old
Laki-laki / Male
147
Anthony Prabowo Susilo
Wakil Presiden Direktur / Vice President Director
Bachelor of Science in Business Administration concentration in Finance and Accounting dari Georgetown University, Washington D.C., USA
Vice President di PT Principia ManagementGroup(2008–2015), Vice President of Business Development di PT Cardig Air (2008 –2015),DirectordiPTNusantaraSteelmillsIndonesia(2012–2015),Associate di Altus Shipping & Logistics Pte.Ltd.(Singapore)(2011–2013),Director di PT Gorda Prima Steelworks (2012–2015),sertaDirectordiPTSitasaEnergi(2013–2015)./Vice President of PT Principia Management Group in 2008 – 2015, Vice President of Business Development of PT Cardig Air in 2008 – 2015, Director at PT Nusantara Steelmills Indonesia in 2012 – 2015, Associate at Altus Shipping & Logistics Pte. Ltd. (Singapore) in 2011 – 2013, Director at PT Gorda Prima Steelworks in 2012 – 2015, and Director at PT Sitasa Energi in 2013 – 2015.
34 tahun / years old
Laki-laki / Male
Alexander Nartates Nartates
Direktur Independen/ Independent Director
Lulusan University of Santo Tomas tahun 1986 serta Colegio de San JuandeLetran–Intramurospadatahun 1975 / Graduated from the University of Santo Tomas in 1986 and Colegio de San Juan de Letran – Intramuros in 1975
Control Dept di Texas Instruments PhilippinesInc.,(1979–1988),Corporate Finance and Corporate Affairs di PT Arwana Citramulia Tbk (2002–2004),Head-CorporateFinance and Investor Relations di PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (2005–2014)sertaDirekturPTIndonesian Paradise Property Tbk (2015-2016). / Control Department at Texas Instruments Philippines Inc. (1979 – 1988), Corporate Finance and Corporate Affairs at PT Arwana Citramulia Tbk (2002 – 2004), Head - Corporate Finance and Investor Relations at PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (2005 – 2014) and Director of PT Indonesian Paradise Property Tbk (2015 up to present).
64 tahun / years old
Laki-laki / Male
Patrick Santosa Rendradjaja
Direktur / Director
Master of Science in Architecture dari Delft Technical University, Netherland tahun 1986 / Master of Science degree in Architecture from Delft Technical University – the Netherlands in 1986
Dalam kurun waktu tahun 1989 –2000bekerjasebagaiarsitekdiAtelier 6 Group, Jakarta dan Project Coordinator Lippo City Development, Jakarta; Ometraco Realty, Jakarta; serta Bentala Sanggrahan Group, Jakarta. Sejak tahun 1999 menjabat sebagai Direktur di berbagai perusahaan di bawah The Paradise Group. / In the period of 1989-2000, he worked as an Architect at Atelier 6 Group in Jakarta and as a Project Coordinator at Lippo City Development in Jakarta, Ometraco Realty in Jakarta and Bentala Sanggrahan Group in Jakarta. Since 1999 he serves as the Director for companies under The Paradise Group.
59 tahun / years old
Laki-laki / Male
Diana Solaiman
Direktur / Director
Master in Business Administration dari Philippines Christian University, Manila tahun 1992 / Master’s degree in Business Administration from Philippine Christian University, Manila in 1992
Dalamkurunwaktutahun1992–2001pernah menjabat sebagai Finance & Accounting di beberapa perusahaan yaitu PT Putera Ometraco Electric dan PT Ometraco Corporation Tbk. / During the period of 1992 – 2001, she worked as a Finance & Accounting Manager at several companies such as PT Putera Ometraco Electric and PT Ometraco Corporation Tbk.
48 tahun / years old
Perem puan / Female
148
REMUNERASI DEWAN KOMISARIS
DAN DIREKSI
Remunerasi bagi anggota Dewan Komisaris dan
Direksi dilakukan dengan basis formula yang
ditetapkan oleh Rapat Umum Pemegang Saham
serta telah melalui kajian oleh Dewan Komisaris
melalui pendalaman yang dilakukan oleh
pemegang saham.
PROSEDUR DAN PENETAPAN REMUNERASI
DIREKSI
Pada 2017, prosedur dan penetapan remunerasi
Dewan Komisaris dan Direksi dilakukan
berdasarkan Pasal 96 ayat (1) Undang–undang
Perseroan Terbatas No. 40 tahun 2007 yang
mengatur besarnya gaji dan tunjangan Direksi
ditetapkan berdasarkan keputusan Rapat Umum
Pemegang Saham. Kewenangan tersebut
berdasarkan Pasal 96 ayat (2) dapat dilimpahkan
kepada Dewan Komisaris. Bentuk Tunjangan dan
Fasilitas, serta komponen lain yang termasuk
di dalam komponen penghasilan (selain gaji)
mengacu pada ketentuan Pasal 113 Undang-
Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan
Terbatas, besarnya gaji dan tunjangan anggota
Dewan Komisaris ditetapkan dalam Rapat Umum
Pemegang Saham Perseroan melalui Akta Berita
Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan
No. 71, tanggal 12 Mei 2017, dibuat di hadapan
Dr. Irawan Soerodjo S.H., MSi., Notaris di Jakarta,
untuk tahun buku yang berjalan dalam jumlah
yang sama dengan jumlah yang ditetapkan pada
tahun buku yang lalu dan/atau dengan kenaikan
maksimal 10% (sepuluh persen) dari jumlah yang
ditetapkan pada tahun buku yang lalu. Rapat
tersebut juga memberikan kuasa dan wewenang
kepada Presiden Komisaris untuk menetapkan
dan mengatur alokasinya.
Penetapan remunerasi Direksi terdiri dari beberapa
komponen seperti:
• Honorarium
• Tunjangan
• Fasilitas
REMUNERATION FOR BOARD OF COMMIS-
SIONERS AND BOARD OF DIRECTORS
Remuneration for members of Board of
Commissioners and Board of Directors is
calculated based on the formula stipulated in the
General Meeting of Shareholders and through
review by the Board of Commissioners and
shareholders.
PROCEDURES AND DETERMINATION OF
BOARD OF DIRECTORS REMUNERATION
Procedures and determination of remuneration
for Board of Commissioners and Board of
Directors in 2017 are conducted based on Article
96 paragraph (1) of the Law of Limited Liability
Company No. 40 of 2007 which stipulates that
the amount of salary and allowance for the
Board of Commissioners are to be determined
based on the Resolution of General Meeting of
Shareholders. This authority can be granted to the
Board of Commissioners pursuant to the article
96 paragraph (2). The forms of Salary and Facilities
as well as other components including in the
income composition (other than salary) refers to
the provisions of Article 113 of the Law No. 40 of
2007 regarding Limited Liability Companies. The
amount of salary and allowance for the members
of Board of Commissioners is determined by the
General Meeting of Shareholders of the Company
through Deed of Minutes of General Meeting of
Shareholders No. 71, dated 12 May 2017, drawn
up before Dr. Irawan Soerodjo S.H., MSi., Notary
in Jakarta, for the current fiscal year, with the
same amount as that of the previous fiscal year
and/or with an increase of 10% (ten percent) at
the maximum of the set amount determined
in the previous fiscal year. The meeting also
granted power and authority to the President
Commissioners to determine and regulate the
allocation.
Determination of remuneration for Board
of Directors is composed of the following
components:
• Honorarium
• Allowance
• Facilities
149
• Tantiem/InsentifKinerja
• IndikatorKinerja
Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi
mengacu pada indikator-indikator sebagai
berikut:
- Remunerasi diberikan dalam hal perusahaan
memperoleh keuntungan dalam tahun buku
yang bersangkutan.
- Remunerasi diberikan dengan mengacu pada
perkembangan pasar properti.
- Remunerasi diberikan melalui hasil pengukuran
kinerja Dewan Komisaris dan Direksi yang
sesuai dengan tugas dan tanggung jawab.
- Kinerja keuangan dan pencapaian Key
Performance Indicator (KPI) Perseroan.
- Prestasi kerja individu.
- Kewajaran dengan peer Perseroan lainnya.
- Pertimbangan sasaran dan strategi jangka
panjang Perseroan.
JUMLAH REMUNERASI DEWAN KOMISARIS
DAN DIREKSI
Pada 2017, Perseroan memberikan kompensasi
jangka pendek kepada Dewan Komisaris sebesar
Rp4.179.470.500. Sementara, kompensasi jangka
pendek yang diberikan kepada Direksi sebesar
Rp6.027.825.000. Remunerasi tersebut telah
disesuaikan dengan kinerja masing-masing pada
tahun buku.
PELAKSANAAN RAPAT DEWAN KOMISARIS,
DIREKSI, SERTA RAPAT GABUNGAN DEWAN
KOMISARIS DAN DIREKSI
Pada tahun 2017, Perseroan telah
menyelenggarakan rapat Dewan Komisaris
sebanyak 6 kali dengan tingkat kehadiran masing-
masing anggota mencapai 100%, yang dihadiri
oleh Anggota Dewan Komisaris dan dipimpin
oleh Presiden Komisaris. Sedangkan rapat Direksi
sebanyak 13 (tiga belas) kali dengan tingkat
kehadiran masing-masing anggota mencapai
100% selama periode jabatan.
• Tantiem/PerformanceIncentive
• PerformanceIndicators
Remuneration for the Board of Commissioners
and Board of Directors refers to the following
indicators:
- Remuneration is given according to the
profit received by the Company during the
concerned fiscal year.
- Remuneration is given by referring to the
development in property market.
- Remuneration is given based on the result of
performance measurement of the Board of
Commissioners and Board of Directors that is
in line with their duties and responsibilities.
- Financial performance and achievement of Key
Performance Indicators (KPIs) of the Company.
- Achievement of individual performance.
- Fairness with other peer companies.
- Consideration of the long-term targets and
strategies of the Company.
AMOUNT OF BOARD OF COMMISSIONERS
AND BOARD OF DIRECTORS
REMUNERATION
In 2017, the Company provided short-term
compensation to the Board of Commissioners
amounting to Rp4,179,470,500, meanwhile short-
term compensation for the Board of Directors
reached Rp6,027,825,000. The remuneration
given has been adjusted with their performance
during the current fiscal year.
MEETINGS OF BOARD OF COMMISSIONERS
AND BOARD OF DIRECTORS, AND JOINT
MEETINGS OF BOARD OF COMMISSIONERS
AND BOARD OF DIRECTORS
In 2017, the Company held the Board of
Commissioners held 6 (six) meetings with
attendance rate of each member reaching
100%. The meetings of Board of Commissioners
were attended by all members of Board of
Commissioners and chaired by the President
Commissioner. Meanwhile, 13 (thirteen) Board of
Directors meetings with attendance rate of each
member reaching 100% during their term of office.
150
RAPAT DEWAN KOMISARIS / BOARD OF COMMISSIONERS MEETINGS
RAPAT DIREKSI / BOARD OF DIRECTORS MEETINGS
RAPAT GABUNGAN DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI
BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS JOINT MEETINGS
Secara keseluruhan, rapat-rapat tersebut
membahas berbagai hal mengenai kinerja
Perseroan sepanjang tahun 2017.
In general, the meetings discussed various matters
related to the Company’s performance during the
year.
Tanggal / Date Agenda Kehadiran / Attendance
Februari 2017 / February 2017Laporan Keuangan Tahunan 2016 / 2016 Annual Financial Report
100%
Maret 2017 / March 2017 Laporan Tahunan 2016 / 2016 Annual Report 100%
April 2017 Laporan Keuangan 3 Bulanan / 3-month Financial Statements 100%
Juli 2017 / July 2017 Laporan Keuangan 6 Bulanan / 6-month Financial Statements 100%
Oktober 2017 / October 2017 Laporan Keuangan 9 Bulanan / 9-month Financial Statements 100%
Desember 2017 / December 2017 Annual Plan 2018 100%
Tanggal / Date Agenda Kehadiran / Attendance
Januari 2017 / January 2017 One Residence Batam 100%
Februari 2017 / February 2017 Project Sahid Kuta Lifestyle Resort 2 100%
Maret 2017 / March 2017 Hyatt Place and Residence 100%
April 2017 One Residence Batam 100%
Mei 2017 / May 2017 23 Paskal Extention 100%
Juni 2017 / June 2017 Renovation HARRIS Resort Waterfront Batam 80%
Juli 2017 / July 2017 One Residence Batam 80%
Agustus 2017 / August 2017 Project Sahid Kuta Lifestyle Resort 2 100%
September 2017 Hyatt Place and Residence 100%
Oktober 2017 / October 2017 23 Paskal Extention 100%
November 2017 One Residence Batam 100%
Desember 2017 / December 2017 All Project 100%
Desember 2017 / December 2017 Annual Plan 2018 100%
Tanggal / Date Agenda Kehadiran / Attendance
Maret 2017 / March 2017 Laporan Tahunan 2016 / 2016 Annual Report 100%
April 2017 Laporan Keuangan 3 Bulanan / 3-month Financial Statements 100%
Juli 2017 / July 2017 Laporan Keuangan 6 Bulanan / 6-month Financial Statements 100%
Oktober 2017 / October 2017 Laporan Keuangan 9 Bulanan / 9-month Financial Statements 100%
Desember 2017 / December 2017 Annual Plan 2018 100%
151
PROGRAM PELATIHAN DAN
PENGEMBANGAN KOMPETENSI DEWAN
KOMISARIS DAN DIREKSI
Secara khusus, Perseroan tidak memprogramkan
pelatihan baik untuk Dewan Komisaris dan Direksi.
Namun untuk tetap mendapatkan informasi dan
perkembangan terkini, Dewan Komisaris dan
Direksi secara aktif mengikuti berbagai seminar
baik didalam maupun luar negeri yang relevan
dengan bidang usaha Perseroan maupun keahlian
masing-masing anggota.
TRAINING AND COMPETENCY
DEVELOPMENT PROGRAMS OF BOARD
OF COMMISSIONERS AND BOARD OF
DIRECTORS
The Company has not specifically programmed
trainings for the Board of Commissioners and
Board of Directors. However, to keep abreast of
the information and development, the Board of
Commissioners and Board of Directors actively
participate in various seminars, both in the country
and overseas, that are relevant to each of their
fields and expertise
HUBUNGAN AFILIASI DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI
AFFILIATIONS OF BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS
Nama / Name Jabatan / Position
Hubungan Afiliasi Dengan / Affiliated With
Pemegang Saham /
Shareholders
Dewan Komisaris / Board of
Commissioners
Direksi / Board of Directors
Todo Sihombing Presiden Komisaris merangkap Komisaris Independen / President Commissioner cum Independent Commissioner
- - -
Hadi Cahyadi Wakil Presiden Komisaris merangkap Komisaris Independen / Vice President Commissioner cum Independent Commissioner
- - -
Amelia Gozali Komisaris / Commissioner PT Grahatama Kreasibaru
- Anthony Prabowo Susilo
Karel Patipeilohy Komisaris / Commissioner PT Grahatama Kreasibaru
- -
Agoes Soelistyo Santoso
Presiden Direktur / President Director
- - -
Anthony Prabowo Susilo
Wakil Presiden Direktur / Vice President Director
- Amelia Gozali -
Alexander Nartates Nartates
Direktur Independen / Independent Director
- - -
Patrick Santosa Rendradjaja
Direktur / Director - - -
Diana Solaiman Direktur / Director PT Grahatama Kreasibaru
- -
152
KOMITE AUDIT
Dalam rangka membantu pelaksanaan tugas
Dewan Komisaris, Perseroan memiliki Komite
Audit yang dibentuk dengan memenuhi ketentuan
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 55 tahun
2015 tentang Pembentukan Dan Pedoman
Pelaksanaan Kerja Komite Audit.
PROFIL KOMITE AUDIT
Hadi Cahyadi
Profil Ketua Komite Audit dapat dilihat di bab Profil
Dewan Komisaris.
Anang Yudiansyah
Warga Negara Indonesia, lahir di Malang, 18 April
1969. Beliau menyelesaikan pendidikannya di
Universitas Indonesia bidang Akuntansi pada 1994.
Beliau mengawali karirnya sebagai Senior Auditor
Ernst & Young (September 1992 –Maret 1996),
Head of Internal Audit pada PT Semen Cibinong
Tbk (Maret 1996 – Maret 2000), Komite Audit
pada PT Sarana Menara Nusantara Tbk (Desember
2011–Juni2013).KomiteAuditpadaPTAncora
Resources Tbk (November 2009 – April 2014).
Senior Advisor (consulting & auditing) pada PT
DEXSolutionsIndonesia(April2009–sekarang).
Kurniadi
Warga Negara Indonesia, lahir di Bogor pada 8
Oktober 1970. Beliau menamatkan pendidikannya
di Universitas Tarumanagara bidang akuntansi
pada tahun 1993. Beliau mengawali karirnya
sebagai auditor di Kantor Akuntan Publik Johan
Malonda & Rekan (Juli 1992 – Oktober 1993),
AUDIT COMMITTEE
In order to assist the duties of Board of
Commissioners, the Company has an Audit
Committee which is established by meeting
provisions of the Regulation of Financial Services
Authority No. 55 of 2015 on Establishment and
Work Guidelines of Audit Committee.
PROFILE OF AUDIT COMMITTEE
Hadi Cahyadi
Profile of the Head of Audit Committee can be
seen under the sub-chapter of Profile of Board of
Commissioners.
Anang Yudiansyah
An Indonesian citizen born in Malang on 18 April
1969. He graduated from the Accounting Study
Program of the University of Indonesia in 1994. Mr.
yudiansyah began his career as a Senior Auditor at
Ernst & Young (September 1992–March 1996),
Head of Internal Audit at PT Semen Cibinong
Tbk (March 1996 – March 2000), Member of
Audit Committee at PT Sarana Menara Nusantara
Tbk (December 2011 – June 2013), Member of
Audit Committee at PT Ancora Resources Tbk
(November2009–April2014),andSeniorAdvisor
(consulting & auditing) at PT DEXSolutions
Indonesia(April2009–present).
Kurniadi
An Indonesian citizen born in Bogor on 8 October
1970. He graduated from the Accounting Study
Program of Tarumanagara University in 1993. Mr.
Kurniadi began his career as an Auditor at Johan
Malonda & Partners Public Accounting Firm (July
1992 – October 1993), Auditor & Consultant at
Nama / Name Jabatan / Position
Hadi Cahyadi Ketua Komite Audit / Head of Audit Committee
Anang yudiansyah Anggota / Member
Kurniadi Anggota / Member
SUSUNAN ANGGOTA KOMITE AUDIT / COMPOSITION OF AUDIT COMMITTEE
153
Prasetio Utomo & Co. – Public Accountant &
Consultation (October 1993 –November 1996),
Corporate Secretary at PT Intikeramik Alamasri
IndustriTbk(November1996–July2010),Member
of Audit Committee at PT Indostraits Tbk (January
2012–present),MemberofAuditCommitteeat
PT Kobexindo Tractors Tbk (December 2012 –
present), and Member of Audit Committee at PT
BaritoPacificTbk(June2013–present).
INDEPENDENCY OF AUDIT COMMITTEE
All members of the Audit Committee are persons
who are professional, experienced, and have no
business relations both directly and indirectly
related to the Company’s business activities, to
maintain its independence in implementation
of idts duties and responsibilities. All members
of the Audit Committee have met the criteria of
independence, expertise, experience and integrity
conditioned in prevailing provisions.
DUTIES, RESPONSIBILITIES, AND
AUTHORITY OF AUDIT COMMITTEE
The Audit Committee has duties and responsibilities
to provide professional and independent opinions
to the Board of Commissioners regarding reports
of matters submitted by the Board of Directors to
the Board of Commissioners; to assist the Board
of Commissioners in conducting their supervisory
duty, including identifying matters that require
Board of Commissioners’ attention; and other
duties relevant to the Board of Commissioners,
such as:
• Reviewingthefinancialinformationpublished
by the Company to the public or authorities,
such as financial statements, projections and
other statements relevant to the Company’s
financial information;
• Reviewing the Company’s compliance with
the prevailing regulations in capital market
and other regulations relevant to Company’s
activities;
• Providing independent opinions should there
be dissenting views between the management
Auditor&ConsultantpadaPrasetioUtomo&Co.–
Public Accountant & Consultation (Oktober 1993
– November 1996). Corporate Secretary pada
PT Intikeramik Alamasri Industri Tbk (November
1996 – Juli 2010), Anggota Komite Audit pada
PT Indostraits Tbk (Januari 2012 – sekarang),
Anggota Komite Audit pada PT Kobexindo Tractors
Tbk (Desember 2012 – sekarang), dan Anggota
Komite Audit pada PT Barito Pacific Tbk (Juni 2013
–sekarang).
INDEPENDENSI KOMITE AUDIT
Seluruh anggota Komite Audit merupakan pribadi
yang profesional, berpengalaman, dan tidak
memiliki hubungan bisnis baik langsung maupun
tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan
usaha Perseroan, untuk menjaga independensi
dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya.
Seluruh anggota Komite Audit telah memenuhi
kriteria independensi, keahlian, pengalaman dan
integritas yang dipersyaratkan dalam ketentuan
yang berlaku.
TUGAS, TANGGUNG JAWAB, DAN
WEWENANG KOMITE AUDIT
Komite Audit memiliki tugas dan tanggung
jawab untuk memberikan pendapat independen
dan profesional kepada Dewan Komisaris
terhadap laporan atau hal-hal yang disampaikan
oleh Direksi kepada Dewan Komisaris; untuk
membantu Dewan Komisaris pada tanggung
jawab pengawasan, termasuk mengidentifikasi
hal-hal yang memerlukan perhatian Dewan
Komisaris; dan tugas lain yang berkaitan dengan
Dewan Komisaris, antara lain:
• Mereviewinformasikeuanganyangditerbitkan
oleh Perseroan kepada publik atau pihak yang
berwenang, seperti laporan keuangan, proyeksi
dan pernyataan lainnya yang berkaitan dengan
informasi keuangan Perseroan;
• Mereview tingkat kepatuhan/ketaatan
Perseroan terhadap peraturan yang berlaku di
bidang Pasar Modal dan peraturan lain yang
berkaitan dengan kegiatan Perseroan;
• Memberikan opini independen dalam kasus
perbedaan pendapat antara manajemen dan
154
penyedia jasa akuntansi;
• Memberikan rekomendasi kepada Dewan
Komisaris mengenai penunjukan Akuntan
berdasarkan independensi, ruang lingkup
tugas dan biaya;
• Mereview pelaksanaan audit oleh auditor
internal dan mengawasi pelaksanaan tindak
lanjut oleh Direksi atas hasil temuan auditor
internal.
• Mereview pelaksanaan kegiatan manajemen
risiko yang dilakukan oleh Direksi, apabila
Perseroan tidak memiliki fungsi pemantauan
risiko dalam Dewan Komisaris;
• Memeriksa keluhan terkait proses akuntansi
keuangan Perseroan;
• Mereview dan memberikan saran kepada
Dewan Komisaris sehubungan dengan potensi
konflik kepentingan di Perseroan
• Menjaga kerahasiaan dokumendan informasi
Perseroan.
PIAGAM KOMITE AUDIT
Perseroan telah memiliki piagam Komite Audit,
Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit merujuk
pada POJK No. 55/POJK.04/2015 tentang
Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit.
RAPAT KOMITE AUDIT
Pada tahun 2017, Komite Audit telah
menyelenggarakan rapat yang membahas dan
mengevaluasi kinerja Perseroan sepanjang tahun
2017. Tingkat kehadiran seluruh anggota Komite
Audit adalah 100%.
and accounting service provider;
• Providing recommendations to the Board
of Commissioners on the appointment of
Accountants based on the independency,
scope of duties and fees;
• Reviewing audit activities conducted by the
internal auditors and monitoring the follow-up
actions conducted by the Board of Directors
on the internal auditors’ findings.
• Reviewing risk management activities
conducted by the Board of Directors, if the
Company does not have risk monitoring
function under the Board of Commissioners;
• ExaminingcomplaintsrelatedtotheCompany’s
financial accounting process;
• Reviewingandproviding advice to theBoard
of Commissioners on matters that have the
potential of conflict of interest in the Company
• Maintaining the confidentiality of the
Company’s documents and information.
CHARTER OF AUDIT COMMITTEE
The Company has establish Audit Committee
Charter. The Company’s Work Guideline of Audit
Committee refer to POJK No. 55/POJK.04/2015
on Work Guidelines of Audit Committee.
MEETINGS OF AUDIT COMMITTEE
In 2017, Audit Committee carried out meetings to
discuss and evaluate the Company’s performance
during the year. The attendance rate of members
of Audit Committee in the meetings reached
100%.
TanggalDate
Agenda Rapat Meeting Agenda
Peserta RapatMeeting Participants
16 Maret 2017 /16 March 2017
Finalisasi audit laporan keuangan 31 Desember 2016 / Finalization audit on Financial Statements for the year ended on 31 December 2016
Hadi Cahyadi (Ketua Komite Audit / Head of Audit Committee)Anang yudiansyah (Anggota Komite Audit / Member of Audit Committee)Kurniadi (Anggota Komite Audit / Member of Audit Committee)
155
26 April 2017 1. Laporan kegiatan Internal Audit / Report on Internal Audit’s activities
2. Pembahasan laporan keuangan Perusahaan Q1 2017 / Discussion of Company’s Financial Statements of Q1 2017
(Periode yang berakhir 31 Maret 2017) / (For the period ended on 31 March 2017)
Hadi Cahyadi (Ketua Komite Audit / Head of Audit Committee)Anang yudiansyah (Anggota Komite Audit / Member of Audit Committee)Kurniadi (Anggota Komite Audit / Member of Audit Committee)
25 Juli 2017 /25 July 2017
1. Laporan kegiatan Internal Audit / Internal Audit’s Activity Report
2. Pembahasan laporan keuangan Perusahaan Q2 2017 / Discussion of Company’s Financial Statements of Q2 2017
(Periode yang berakhir 30 Juni 2017) / (For the period ended on 30 June 2017)
Hadi Cahyadi (Ketua Komite Audit / Head of Audit Committee)Anang yudiansyah (Anggota Komite Audit / Member of Audit Committee)Kurniadi (Anggota Komite Audit / Member of Audit Committee)
27 Oktober 2017 /27 October 2017
1. Presentasi Auditor Eksternal (BDO) mengenai rencana audit untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2017 beserta pembahasannya / Presentation of External Auditors (BDO) regarding audit plan for the year ended on 31 December 2017 and the discussion on audit plan
2. Laporan kegiatan Internal Audit / Internal Audit’s Activity Report
3. Pembahasan laporan keuangan Perusahaan Q3 2017 (Periode yang berakhir 30 September 2017) / Discussion of Company’s Financial Statements of Q3 2017 (For the period ended on 30 September 2017)
Hadi Cahyadi (Ketua Komite Audit / Head of Audit Committee)Anang yudiansyah (Anggota Komite Audit / Member of Audit Committee)Kurniadi (Anggota Komite Audit / Member of Audit Committee)
PELAKSANAAN TUGAS KOMITE AUDIT 2017
Sepanjang tahun 2017, Komite Audit telah
memberikan pendapat secara profesional
dan independen kepada Dewan Komisaris
mengenai laporan yang disampaikan Direksi
serta mengidentifikasi hal-hal yang memerlukan
perhatian Dewan Komisaris. Komite Audit juga
menelaah laporan, informasi keuangan dan
keterbukaan informasi lainnya yang dikeluarkan
Perseroan; melakukan evaluasi manajemen risiko
dan sistem pengendalian internal; memberikan
masukan perihal penunjukkan Kantor Akuntan
Publik kepada Dewan Komisaris; bekerja sama
dengan Internal Audit; serta membantu Dewan
Komisaris perihal pengawasan pelaksanaan tata
kelola perusahaan yang baik.
DUTIES OF AUDIT COMMITTEE IN 2017
During the course of 2017, the Audit Committee
has provided professional and independent
opinions to the Board of Commissioners on reports
submitted by the Board of Directors and identifies
all matters that require Board of Commissioners’
attention. The Audit Committee has reviewed all
reports, financial information and other disclosure
of information by the Company; evaluated
risk management and internal control system;
provided inputs on the appointment of Public
Accounting Firm to the Board of Commissioners;
cooperated with the Internal Audit; and assisted
the Board of Commissioners in implementing
Good Corporate Governance in the Company.
156
FUNGSI KOMITE NOMINASI DAN
REMUNERASI
Berdasarkan POJK Nomor 34/POJK.04/2014
pasal 2 angka (1) menyebutkan bahwa Emiten atau
Perusahaan Publik wajib memiliki fungsi nominasi
dan remunerasi. Pasal 2 angka (2) menyebutkan
bahwa fungsi nominasi dan remunerasi tersebut
wajib dilaksanakan oleh Dewan Komisaris.
Berdasarkan pasal 2 angka (3) menyebutkan bahwa
Dewan Komisaris dalam melaksanakan fungsi
nominasi dan remunerasi dapat membentuk
Komite Nominasi dan Remunerasi, sedangkan
pada pasal 2 angka (4) menyebutkan bahwa
Komite Nominasi dan Remunerasi tersebut dapat
dibentuk secara terpisah.
Merujuk pada ketentuan pasal 2 angka (1) s.d.
(4) tersebut di atas, Dewan Komisaris dapat
melaksanakan sendiri fungsi nominasi dan
remunerasi tersebut atau membentuk Komite
Nominasi dan Remunerasi secara terpisah. Dengan
demikian, Dewan Komisaris Perseroan tidak wajib
membentuk Komite Nominasi dan Remunerasi
secara terpisah. Oleh karena Dewan Komisaris
Perseroan tidak membentuk Komite Nominasi
dan Remunerasi, fungsi nominasi dan remunerasi
Perseroan dilaksanakan secara langsung oleh
Dewan Komisaris Perseroan.
RAPAT KOMITE NOMINASI DAN
REMUNERASI SERTA PELAKSANAAN TUGAS
KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI
Seluruh aktivitas Komite Nominasi dan
Remunerasi dijalankan oleh Dewan Komisaris.
Agenda dan pelaksanaan tugas fungsi Nominasi
dan Remunerasi telah dibahas dalam Rapat Dewan
Komisaris.
SEKRETARIS PERUSAHAAN
Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan, Direksi
berwenang mengangkat dan memberhentikan
Sekretaris Perusahaan, dalam hal ini Presiden
Direktur bertindak atas nama Direksi untuk
mengangkat dan memberhentikan Sekretaris
FUNCTION OF NOMINATION AND
REMUNERATION COMMITTEE
Based on POJK No. 34/POJK.04/2014 article
2 number (1), Issuers or Public Companies are
required to have nomination and remuneration
function. Meanwhile, article 2 number (2) of
the same POJK states that the nomination and
remuneration function must be carried out by the
Board of Commissioners.
Article 2 number (3) of the same POJK also
states that in conducting the nomination
and remuneration function, the Board of
Commissioners may establish a Nomination
and Remuneration Committee. Finally, Article
2 number (4) of the same POJK states that the
Nomination and Remuneration Committee may
be established separately.
In compliance with the article 2 number (1) to (4)
mentioned above, the Board of Commissioners
may carry out the nomination and remuneration
function on their own or establish a Nomination and
Remuneration Committee separately. Therefore,
the Company’s Board of Commissioners is not
required to establish a separate Nomination and
Remuneration Committee. As the Company does
not establish a Nomination and Remuneration
Committee, the function of nomination and
remuneration in the Company is directly
conducted by the Board of Commissioners.
MEETING AND DUTIES OF NOMINATION
AND REMUNERATION COMMITTEE
All activities of the Nomination and Remuneration
Committee are carried out by the Board of
Commissioners. Agenda and duty implementation
of Nomination and Remuneration function have
been discussed in the Meetings of Board of
Commissioners.
CORPORATE SECRETARY
Based on the Company’s Articles of Association,
the Board of Directors is authorized to appoint
and dismiss Corporate Secretary; in this regard,
the President Director acts on behalf of the Board
of Directors to appoint and dismiss the Corporate
157
Perusahaan. Pihak yang ditunjuk dan diangkat
oleh Direksi dengan memenuhi Peraturan Otoritas
Jasa Keuangan Nomor 35/POJK.04/2014 tentang
Sekretaris Perusahaan Emiten Atau Perusahaan
Publik.
PROFIL SEKRETARIS PERUSAHAAN
Ispandiati Makmur
Ispandiati Makmur diangkat sebagai Sekretaris
Perusahaan pada tanggal 12 Juni 2017 berdasarkan
Surat Keputusan Direksi No. 002/SKD-INPP/
VI/2017 menggantikan Diana Solaiman.
Ispandiati Makmur memulai karirnya sebagai
Associate di Arie S. Hutagalung & Partner, Law
Firm di Jakarta. Sebelum bergabung dengan
Perseroan, menjabat sebagai Senior Corporate
Legal di PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk.
sejak tahun 2012 - 2017, Senior Associate di Makes
& Partners Law Firm 2008 - 2012, dan Corporate
Legal di PT Lafarge Cement Indonesia tahun 2004
–2008.IspandiatiMakmurmenempuhpendidikan
di Fakultas Hukum Universitas Indonesia.
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
Sekretaris Perusahaan berperan penting
dalam memfasilitasi komunikasi antara organ
Perseroan, hubungan antara Perseroan dengan
stakeholders, serta kepatuhan terhadap peraturan
dan perundangan-undangan yang berlaku.
Guna mendukung peranan tersebut, Sekretaris
Perusahaan diangkat dan bertanggung jawab
kepada Direktur utama.
Tugas dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan
sebagai berikut:
• Mengikuti perkembangan pasar modal
khususnya peraturan perundang-undangan
yang berlaku di bidang pasar modal di
Indonesia.
• Memberikan masukan kepada Direksi dan
Dewan Komisaris Perseroan untuk mematuhi
ketentuan dan peraturan pasar modal di
Indonesia.
• Membantu Direksi dan Dewan Komisaris
Perseroan dalam pelaksanaan tata kelola
perusahaan yang meliputi:
Secretary. A Corporate Secretary is appointed
by the Board of Directors by complying with the
Financial Services Authority Regulation No. 35/
POJK.04/2014 on Corporate Secretary of Issuers
or Public Companies.
PROFILE OF CORPORATE SECRETARY
Ispandiati Makmur
Ispandiati Makmur was appointed as the
Corporate Secretary on 12 June 2017, replacing
Diana Solaiman, based on the Decision Letter of
Board of Directors No. 002/SKD-INPP/VI/2017.
Ispandiati Makmur began her career as an
Associate at Arie S. Hutagalung & Partner, Law
Firm in Jakarta. Prior to joining the Company, she
served as a Senior Corporate Legal at PT Jakarta
Setiabudi Internasional Tbk (2012-2017), a Senior
Assoiate at Makes & Partners Law Firm (2008-
2012), and Corporate Legal at PT Lafarge Cement
Indonesia (2004-2008). She graduated from the
Faculty of Laws of the University of Indonesia.
DUTIES AND RESPONSIBILITIES
The Corporate Secretary plays an important role
in facilitating the communication between the
Company’s organs, relationship between the
Company and stakeholders, and compliance to
the prevailing legislation. In order to support this
role, the Corporate Secretary is appointed by and
is responsible to the President Director.
The duties and responsibilities of the Corporate
Secretary are as follows:
• Keepingabreastofcapitalmarketdevelopment,
particularly the laws and regulations applicable
in capital market in Indonesia.
• Giving inputs to the Company’s Board of
Directors and Board of Commissioner on the
compliance with the provisions and regulations
of capital market in Indonesia.
• AssistingtheCompany’sBoardofDirectorsand
Board of Commissioners in the implementation
of corporate governance which covers:
158
- Keterbukaan informasi kepada masyarakat,
termasuk pada website Perseroan.
- Penyampaian laporan kepada Otoritas Jasa
Keuangan (OJK) tepat waktu.
- Penyelenggaraan dan dokumentasi Rapat
Umum Pemegang Saham dari Perseroan.
- Penyelenggaraan dan dokumentasi
rapat Direksi dan/atau Dewan Komisaris
Perseroan.
- Pelaksanaan program orientasi tentang
Perseroan bagi Direksi dan/atau Dewan
Komisaris.
- Penghubung antara Perseroan dengan
Pemegang Saham Perseroan, Otoritas Jasa
Keuangan dan pemangku kepentingan
lainnya.
PELAKSANAAN TUGAS DAN TANGGUNG
JAWAB TAHUN SEKRETARIS PERUSAHAAN
TAHU 2017
Beberapa kegiatan yang dilakukan oleh Sekretaris
Perusahaan sebelumnya sepanjang tahun 2017
adalah sebagai berikut:
• Menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan
• Partisipasi pada seminar-seminar yang
diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan
INTERNAL AUDIT
Audit Internal dibentuk berdasarkan POJK No.
56/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan
Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal.
Berdasarkan resolusi Dewan Komisaris dan
Keputusan Presiden Direktur tanggal 6 September
2016, Perseroan mengangkat Andriyono Adi
Nugroho sebagai Kepala Internal Audit Perseroan.
PROFIL KEPALA INTERNAL AUDIT
Andriyono Adi Nugroho
Warga Negara Indonesia, lahir di Surakarta 1
Agustus 1982. Beliau menamatkan pendidikannya
di Universitas Gadjah Mada jurusan Akuntansi
pada tahun 2004. Beliau mengawali karirnya
sebagaiauditordiErnst&Young(Oktober2004–
November 2007) kemudian menjabat Accounting
Manager PT Kurnia Insurans Indonesia (2007).
- Information disclosure to the public,
including on the Company’s website.
- Timely submission of reports to Financial
Services Authority (OJK).
- Convention and documentation of
the Company’s General Meeting of
Shareholders.
- Convention and documentation of
meetings of Company’s Board of Directors
and/or Board of Commissioners.
- Implementation of orientation program
for the Board of Directors and/or Board of
Commissioners.
- As the liaison for the Company to the
Shareholders, Financial Services Authority
and other stakeholders.
DUTIES AND RESPONSIBILITIES OF
CORPORATE SECRETARY IN 2017
Several activities conducted by the Corporate
Secretary in 2017 are as follows:
• Convention of Annual General Meeting of
Shareholders
• Participation in seminars organized by the
Financial Services Authority
INTERNAL AUDIT
The Company’s Internal Audit is established based
on POJK No. 56/POJK.04/2015 on Establishment
and Work Guidelines of Internal Audit Unit. Based
on the decisions of Board of Commissioners and
President Director dated 6 September 2016, the
Company appointed Andriyono Adi Nugroho as
the Chief Internal Audit.
PROFILE OF CHIEF INTERNAL AUDIT
Andriyono Adi Nugroho
An Indonesian citizen born in Surakarta on 1 August
1982. He obtained his Bachelor’s degree from
Gadjah Mada University, majoring in Accounting in
2004. Mr. Nugroho began his career as an auditor
at Ernst & young (October 2004-November
2007) before serving as an Accounting Manager
at PT Kurnia Insurans Indonesia (2007). Return to
159
Ernst & young with the last position was Auditor
Manager (2007 - 2016)
QUALIFICATION AND CERTIFICATION AS
INTERNAL AUDITOR
In 2017, the Internal Audit of the Company
consisted of 3 members and a Head of Internal
Audit with the following qualifications and
certifications:
• Chartered Accountant (CA) from the
Indonesian Institute of Accountants, in 2014.
• Certified Professional Auditor of Indonesia
(CPAI) from the Indonesian Institute of Certified
Public Accountants, in 2015.
INTERNAL AUDIT CHARTER
Internal Audit is an independent and objective
assurance and consultation activity designed to
add value and improve the Company’s operation,
by utilizing systematic methodology of risk
management, and improving the effectiveness
of risk management, control and governance
process. Internal audit is concerned with controls
that ensure:
• Reliability and integrity of financial and
operating information
• Effectivenessandefficiencyofoperation
• SafeguardingofAssets
• Compliance with laws, regulations and
contracts
The Company’s Internal Audit Charter contains:
• StructureandPositionofInternalAudit
• DutiesandResponsibilitiesofInternalAudit
• AuthorityofInternalAudit
• CodeofConduct
• RequirementsandIndependency
STRUCTURE AND POSITION OF INTERNAL
AUDIT
The Board of Directors has overall responsibility for
the Company’s internal control. Internal controls
are designed to manage, rather than eliminate
business risk; to help safeguard the Company’s
Kembali bergabung dengan Ernst & young dengan
posisi terakhir sebagai Auditor Manager (2008 -
2016).
KUALIFIKASI DAN SERTIFIKASI SEBAGAI
PROFESI INTERNAL AUDIT
Pada tahun 2017, Internal Audit memiliki 3 pegawai
dan Kepala Internal Audit dengan kualifikasi dan
sertifikasi sebagai berikut:
• CharteredAccountant(CA)dariIkatanAkuntan
Indonesia, tahun 2014.
• Certified Professional Auditor of Indonesia
(CPAI) dari Institut Akuntan Publik Indonesia,
tahun 2015.
PIAGAM INTERNAL AUDIT
Internal Audit adalah sebuah kegiatan yang bersifat
assurance dan konsultasi yang independen dan
objektif yang dirancang untuk menambah nilai
dan meningkatkan operasi Perseroan dengan
memanfaatkan metodologi sistematis untuk
mengevaluasi serta meningkatkan efektivitas
manajemen risiko, pengendalian, dan proses tata
kelola. Internal Audit berkaitan dengan kontrol
yang memastikan :
• Kehandalandanintegritasinformasikeuangan
dan operasional
• Efektivitasdanefisiensioperasional
• PerlindunganatasAset
• Kepatuhan terhadap hukum, peraturan dan
kontrak.
Piagam Internal Audit Perseroan memuat tentang:
• StrukturdanPosisiInternalAudit
• TugasdanTanggungJawabInternalAudit
• WewenangInternalAudit
• KodeEtik
• PersyaratandanIndependensi
STRUKTUR DAN POSISI INTERNAL AUDIT
Direksi memiliki tanggung jawab atas keseluruhan
pengendalian Perseroan. Pengendalian internal
dirancang untuk mengelola bukan untuk
menghilangkan risiko bisnis. Untuk membantu
melindungi aset perusahaan terhadap penipuan
160
dan penyimpangan lainnya; dan untuk
memberikan assurance yang wajar, namun tidak
mutlak terhadap kesalahan atau kehilangan.
Internal Audit di bawah arahan Komite Audit,
membantu Direksi dengan meninjau operasional
dan efektivitas sistem pengendalian internal
perusahaan dan prosedur-prosedur dimana
sistem ini dimonitor.
Internal Audit bertanggung jawab langsung
kepada Presiden Direktur dan dalam melaksanakan
tugasnya Internal Audit melaporkan kegiatannya
kepada Presiden Direktur dan Dewan Komisaris
melalui Komite Audit.
Fungsi Internal Audit dikelola oleh Kepala
Internal Audit. Kepala Internal Audit diangkat dan
diberhentikan oleh Presiden Direktur dengan
persetujuan Dewan Komisaris seperti yang
disarankan oleh Komite Audit. Pengangkatan
dan pemberhentian Kepada Internal Audit harus
segera diinformasikan kepada Otoritas Jasa
Keuangan (OJK).
Auditor yang merupakan anggota dari Internal
Audit bertanggung jawab langsung kepada Kepala
Internal Audit. Kepala Internal Audit dan staff
Internal Audit lainnya tidak diperkenankan untuk
memegang fungsi operasional lainnya didalam
Perusahaan.
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB INTERNAL
AUDIT
• Mengembangkan dan melaksanakan rencana
Internal Audit tahunan Perseroan.
• Meninjau dan mengevaluasi pelaksanaan
pengendalian internal dan manajemen risiko
sesuai dengan kebijakan Perusahaan.
• Melakukan audit dan menilai efisiensi dan
efektivitas semua fungsi di Perusahaan.
• Memberikanrekomendasidan informasiyang
obyektif tentang kegiatan yang diperiksa pada
semua tingkat manajemen.
• Melaporkan hasil kegiatan audit dan
menyampaikan laporan kepada Presiden
Direktur dan Komisaris (melalui Komite Audit).
assets against fraud and other irregularities; and
to give reasonable, but not absolute assurance,
against misstatement or loss.
Internal Audit, under the guidance of the audit
committee, assists the Board of Directors by
reviewing the operation and effectiveness of the
Company’s system of internal control and the
procedures by which this is monitored.
Internal Audit directly responsible to the President
Director and in performing their duties report
to the President Director and the Board of
Commissioners through the Audit Committee.
The Internal Audit function is managed by the Chief
Internal Audit. Chief Internal Audit is appointed
and dismissed by President Director with Board
of Commissioners approval as advised by Audit
Committee. The appointment and dismissal of the
Chief Internal Audit must be immediately informed
to the Indonesia Financial Service Authority (OJK).
Auditors who are members of the Internal Audit
are responsible directly to the Chief Internal Audit.
Chief Internal Audit and other Internal Audit staff
shall not hold any other operational function
within the Company.
DUTIES AND RESPONSIBILITIES OF
INTERNAL AUDIT
• Develop and execute the Company’s annual
Internal Audit plan.
• Reviewandevaluatetheoperationofinternal
control and risk management in accordance
with the Company’s policy.
• Perform audit and assess the efficiency and
effectiveness of all functions in the Company.
• Provide recommendations and objective
information about the activities under review
at all management levels.
• Reporttheauditresultanddeliverthereportto
President Director and Commissioner (through
Audit Committee).
161
• Memonitor, menganalisa, dan melaporkan
kemajuan rekomendasi audit.
• BekerjasamadenganKomiteAudit.
• Mengembangkanprogramdalamrangkauntuk
mengevaluasi internal audit yang dilakukan.
• Melakukanauditkhususjikadiperlukan.
WEWENANG
• Mengakses semua informasi yang relevan
mengenai perusahaan yang berkaitan
dengan tugas dan tanggung jawabnya. Setiap
perselisihan yang signifikan mengenai akses
tersebut akan dilaporkan kepada Presiden
Direktur untuk resolusi.
• Melakukan komunikasi secara langsung
dengan Direktur, Komisaris, dan/atau Komite
Audit serta anggota Direksi, Komisaris, dan/
atau Komite Audit.
• Mengadakanrapatsecaraberkaladanadhoc
dengan Direksi, Dewan Komisaris dan atau
Komite Audit.
• Mendapatkandukungandari semua staffdan
Manajemen dengan menyediakan informasi
dan penjelasan yang diperlukan dalam rangka
melakukan tugasnya.
• Melakukan koordinasi antara kegiatannya
dengan kegiatan Auditor Eksternal.
KODE ETIK
Semua auditor internal harus menegakkan prinsip-
prinsip sebagai berikut ini:
Integritas
- Auditor Internal harus melakukan pekerjaan
mereka dengan kejujuran, ketekunan, dan
tanggung jawab.
- Auditor Internal harus mematuhi hukum dan
membuat pengungkapan yang diharapkan
sesuai dengan hukum dan profesi.
- Auditor Internal tidak akan dengan sengaja
menjadi pihak dari aktivitas ilegal, atau
terlibat dalam tindakan-tindakan yang
mendiskreditkan profesi Internal Audit atau
terhadap Organisasi.
- Auditor Internal harus menghormati dan
berkontribusi pada tujuan yang sah dan Etis
dari Organisasi.
• Monitor, analyze, and report the progress of
the audit recommendation.
• WorktogetherwiththeAuditCommittee.
• Develop programs to evaluate the quality of
internal audit performed.
• Performspecialaudit,ifnecessary.
AUTHORITY
• To access all relevant information regarding
the Company related to its duties and
responsibilities. Any significant disagreement
regarding such access will be reported to the
President Director for resolution.
• To communicate directly with the Director,
Commissioner, and/or Audit Committee and
the members of Board of Directors, Board of
Commissioners and/or Audit Committee.
• Toconductperiodicandadhocmeetingswith
the Board of Directors, Board of Commissioners
and/or the Audit Committee.
• Togetsupportfromallstaffsandmanagement
by providing information and explanations
necessary in order to perform its duty.
• Tocoordinateitsactivitywiththeactivitiesof
external auditors.
CODE OF CONDUCT
All internal auditors should uphold the following
principles:
Integrity
- Internal Auditors shall perform their work with
honesty, diligence and responsibility.
- Internal Auditors shall observe the law and
make disclosures expected by the law and the
profession.
- Internal Auditors shall not knowingly be a party
to any illegal activity, or engage in acts that
are discreditable to the profession of Internal
Auditor or to the organization.
- Internal Auditors shall respect and contribute
to the legitimate and ethical objectives of the
organization.
162
Objektivitas
- Auditor Internal tidak boleh berpartisipasi
dalam kegiatan atau hubungan apapun, yang
dapat, atau patut diduga dapat, menghalangi
penilaian Auditor Internal yang adil. Termasuk
dalam hal ini adalah kegiatan atau hubungan
apapun yang mengakibatkan timbulnya
pertentangan kepentingan dengan organisasi.
- Auditor Internal tidak boleh menerima apa pun
yang dapat, atau diduga dapat, mengganggu
pertimbangan profesionalnya.
- Auditor Internal harus mengungkapkan semua
fakta material yang diketahuinya, yang apabila
tidak diungkapkan, dapat mendistorsi laporan
atas kegiatan yang direviu.
Kerahasiaan
- Auditor Internal harus berhati-hati dalam
menggunakan dan menjaga informasi yang
diperoleh selama melaksanakan tugasnya.
- Auditor Internal tidak boleh menggunakan
informasi untuk memperoleh keuntungan
pribadi, atau dalam cara apapun, yang
bertentangan dengan hukum atau merugikan
tujuan organisasi yang sah dan etis.
Kompetensi
- Auditor Internal hanya terlibat dalam pemberian
jasa yang memerlukan pengetahuan,
kecakapan dan pengalaman yang dimilikinya.
- Auditor Internal harus memberikan jasa internal
audit sesuai dengan Standar Internasional
Praktik Profesional Audit Internal (Standar).
- Auditor Internal harus senantiasa meningkatkan
keahlian, keefektifan dan kualitas jasanya
secara berkelanjutan.
PERSYARATAN
Seseorang dapat ditunjuk sebagai Auditor Internal
hanya jika memenuhi persyaratan sebagai berikut
ini:
- Memiliki integritas dan perilaku profesional,
independen, jujur dan obyektif dalam
melaksanakan tugasnya.
- Memiliki pengetahuan teknis yang memadai
tentang audit serta memiliki pengalaman dan
Objectivity
- Internal Auditors shall not participate in any
activity or relationship that may impair or be
presumed to impair their unbiased assessment.
This participation includes those activities or
relationship that may be in conflict with the
interests of the organization.
- Internal Auditors shall not accept anything
that may impair or be presumed to impair their
professional judgment.
- Internal Auditors shall disclose all material
facts known to them that, if not disclosed, may
distort the reporting of activities under review.
Confidentiality
- Internal Auditors shall be prudent in the use
and protection of information acquired in the
course of their duties.
- Internal Auditors shall not use information
for any personal gain or in any manner that
would be contrary to the law or detrimental
to the legitimate and ethical objectives of the
organization.
Competency
- Internal Auditors shall engage only in those
services for which they have the necessary
knowledge, skills and experience.
- Internal Auditors shall perform internal audit
services in accordance with the International
Standards for the Professional Practice of
Internal Auditing (Standards).
- Internal Auditors shall continuously improve
their proficiency and the effectiveness and
quality of their services.
REQUIREMENTS
Internal auditor can be appointed as Internal
Auditor if only meet the requirements as below:
- Has integrity and professional behavior,
independent, honest and objective in
performing his or her duties.
- Has adequate technical knowledge on auditing
and experiences and other related knowledge
163
to his or her duties.
- Has adequate knowledge regarding applicable
regulations in capital market and other related
regulations.
- Has competence to interact and communicate
effectively both in spoken and written.
- Shall comply with the professional standards
issued by the Internal Audit Association.
- Shall comply with the code of ethics of the
Internal Audit.
- Shall maintain confidentiality of the Company’s
information and/or data related to the
implementation of the duties and responsibility
of Internal Audit except as required by
regulation or court rulings.
- Understand good corporate governance and
risk management principles.
- Is willing to enhance his or her professional
knowledge, expertise and skill in ongoing basis.
INDEPENDENCY AND OBJECTIVITY OF
INTERNAL AUDIT
- The Internal Audit activity will remain free from
interference by any element in the organization,
including matters of audit selection, scope,
procedures, frequency, timing, or report
content to permit maintenance of a necessary
independent and objective mental attitude.
- Internal Auditors will have no direct operational
responsibility or authority over any of the
activities audited.
- Internal Auditors will exhibit the highest level of
professional objectivity in gathering, evaluating
and communicating information about the
activity or process being examined. Internal
Auditors will make balanced assessment of all
the relevant circumstances and not be unduly
influenced by their own interest or by others in
forming judgments.
- Chief Internal Audit will confirm to the Board of
Directors, at least annually, the organizational
independence of the internal audit activity.
pengetahuan professi terkait dengan tugas-
tugasnya.
- Memiliki pengetahuan yang memadai tentang
peraturan yang berlaku dipasar modal dan
peraturan terkait lainnya.
- Memiliki kompetensi untuk berinteraksi dan
berkomunikasi secara aktif baik lisan maupun
tulisan.
- Harus mematuhi standar professional yang
dikeluarkan oleh Asosiasi Audit Internal.
- Harus mematuhi kode etik Internal Audit.
- Harus menjaga kerahasian informasi dan/atau
data yang terkait dengan pelaksanaan tugas
dan tanggung jawab Internal Audit kecuali
diwajibkan oleh peraturan atau keputusan
pengadilan.
- Memahami prinsip-prinsip tata kelola
perusahaan yang baik dan rofessio risiko.
- Bersedia untuk meningkatkan pengetahuan,
keahlian dan kemampuan profesionalismenya
secara terus menerus.
INDEPENDENSI DAN OBJEKTIVITAS
INTERNAL AUDIT
- Kegiatan Internal Audit akan tetap bebas dari
campur tangan setiap elemen dalam organisasi,
termasuk dalam hal-hal seleksi audit, ruang
lingkup, prosedur, frekuensi, pemilihan waktu,
atau isi laporan untuk memelihara sikap mental
yang independen dan obyektif yang diperlukan.
- Auditor Internal tidak memiliki tanggung jawab
operasional atau otoritas secara langsung atas
kegiatan-kegiatan yang diaudit.
- Auditor Internal akan menunjukkan
tingkat objektivitas proposional tertinggi
dalam mengumpulkan, mengevaluasi dan
mengkomunikasikan informasi tentang
kegiatan atau proses yang diperiksa. Auditor
Internal akan membuat penilaian yang
seimbang dari semua keadaan yang relevan
dan tidak terlalu dipengaruhi oleh kepentingan
mereka sendiri atau oleh orang lain dalam
membentuk penilaian.
- Kepala Internal Audit akan mengkonfirmasi
kepada Direksi, setidaknya setiap tahun,
independensi secara organisasi kegiatan
internal audit.
164
PELAKSANAAN KEGIATAN INTERNAL AUDIT
SELAMA TAHUN 2017
Sepanjang tahun 2017, Internal Audit telah
melaksanakan tugas dan tanggung jawab sejalan
dengan tujuan bisnis Perseroan. Pelaksanaan
kegiatan Internal Audit pada tahun 2017, telah
melakukan audit di berbagai departemen di
Perseroan, dengan rincian informasi sebagai
berikut:
ACTIVITIES OF INTERNAL AUDIT IN 2017
During the course of 2017, the Internal Audit has
carried out their duties and responsibilities in
line with the Company’s business purposes. The
Internal Audit performed audit activities in 2017 in
various departments of the Company with details
as follows:
No Departemen / Department Tanggal Pelaksanaan / Date of Implementation
1 Legal 20-24 Februari 2017 / 20-24 February 2017
2 Human Resources 20-24 Maret 2017 / 20-24 March 2017
3 Project Development 2-5 Mei 2017 / 2-5 May 2017
4 Owner Representative - Bali 17-19 Mei 2017 / 17-19 May 2017
5 Corporate Development - Bali 17-19 Mei 2017 / 17-19 May 2017
6 Office Support 10-21 Juli 2017 / 10-21 July 2017
7 Owner Representative - Batam 21-25 Agustus 2017 / 21-25 August 2017
8 Project Marketing - Batam 21-25 Agustus 2017 / 21-25 August 2017
9 Procurement 4-8 September 2017
10 Finance 16-20 Oktober 2017 / 16-20 October 2017
11 Accounting 20-24 November 2017
No Nama Anak Perusahaan / Name of Subsidiary Tanggal Pelaksanaan / Date of Implementation
1 PT Kega Property Utama 27-31 Maret 2017 / 27-31 March 2017
2 PT Eka Ilalang Suryadinamika 20-24 Maret 2017 / 20-24 March 2017
3 PT Dinamika Putra Perkasa 17-22 April 2017
4 PT Indonesian Paradise Property Tbk(Parent Only)
22-26 Mei 2017 / 22-26 May 2017
5 PT Segara Biru Kencana 22-26 Mei 2017 / 22-26 May 2017
6 PT Padma Suasa 19-23 Juni 2017 / 19-23 June 2017
7 PT Aneka Bina Laras 19-23 Juni 2017 / 19-23 June 2017
8 PT Mitra Gemilang Mahacipta 17-19 Juli 2017 / 17-19 July 2017
9 PT Mitra Perdana Nuansa 31 Juli - 4 Agustus 2017 / 31 July - 4 August 2017
10 PT Retzan Indonusa 21-25 Agustus 2017 / 21-25 August 2017
11 PT Anugerah Nusaraya 21-25 Agustus 2017 / 21-25 August 2017
12 PT Indonesian Paradise Island 23-27 Oktober 2017 / 23-27 October 2017
13 PT Praba Kumala Sajati 20-24 November 2017
Audit Departemen / Department Audit
Audit Anak Perusahaan / Subsidiaries Audit
165
No Nama Unit Usaha / Name of Business Unit Tanggal Pelaksanaan / Date of Implementation
1 POP!HotelSangaji-Yogyakarta 20-22 Maret 2017 / 20-22 March 2017
2 HARRIS Hotel Tuban - Bali 15-19 Mei 2017 / 15-19 May 2017
3 Maison Aurelia - Bali 15-19 Mei 2017 / 15-19 May 2017
4 HARRIS Suites fX Sudirman - Jakarta 12-16 Juni 2017 / 12-16 June 2017
5 23 Paskal Shopping Center - Bandung 25-28 Juli 2017 / 25-28 July 2017
6 HARRIS Hotel Batam Center - Batam 21-25 Agustus 2017 / 21-25 August 2017
7 One Residence - Batam 21-25 Agustus 2017 / 21-25 August 2017
8 HARRIS Resort Waterfront - Batam 21-25 Agustus 2017 / 21-25 August 2017
9 beachwalk Shopping Center 25-29 September 2017
10 Sheraton Bali Kuta Resort - Bali 16-19 Oktober 2017 / 16-19 October 2017
11 Park23 Entertainment Center - Bali 13-18 November 2017
Audit Unit Usaha / Business Units Audit
Periode / Period
Kantor Akuntan Publik /Public Accounting Firm
Jenis Jasa /Type of Service
Akuntan Publik / Public Accountant
2017KAP Tanubrata Sutanto Fahmi Bambang & Rekan
Audit Keuangan tahun 2017 / Financial Audit for 2017
Ledo Ekodianto
2016KAP Tanubrata Sutanto Fahmi Bambang & Rekan
Audit Keuangan tahun 2016 / Financial Audit for 2016
Ledo Ekodianto
2015KAP Tanubrata Sutanto Fahmi & Rekan Audit Keuangan tahun 2015 /
Financial Audit for 2015Susanto Bong
2014KAP Tanubrata Sutanto Fahmi & Rekan Audit Keuangan tahun 2014 /
Financial Audit for 2014Susanto Bong
2013KAP Tanubrata Sutanto Fahmi & Rekan Audit Keuangan tahun 2013 /
Financial Audit for 2013Fahmi
AUDITOR INDEPENDEN
Mekanisme Penunjukan Kantor Akuntan
Publik
Pelaksanaan audit Laporan Keuangan Perseroan
dilakukan dengan menunjuk Kantor Akuntan
Publik. Penunjukan Kantor Akuntan Publik
diputuskan melalui Rapat Umum Pemegang
Saham berdasarkan rekomendasi dari Dewan
Komisaris yang mendapatkan masukan Komite
Audit. Tidak ada jasa lain yang diberikan oleh
Kantor Akuntan Publik selain melakukan audit
Laporan Keuangan Perseroan.
Informasi Kantor Akuntan Publik dan Jasa
yang Diberikan
Informasi Kantor Akuntan Publik Perseroan pada 5
(lima) tahun terakhir adalah sebagai berikut:
INDEPENDENT AUDITOR
Mechanism of Appointment of Public
Accounting Firm
The implementation of audit on the Company’s
Financial Statement is conducted by appointing a
Public Accounting Firm. The appointment of Public
Accounting Firm is decided in the General Meeting
of Shareholders based on the recommendations
from the Board of Commissioners who obtained
advice from the Audit Committee. Aside from audit
activity on the Company’s Financial Statements,
there was no other service provided by the Public
Accounting Firm.
Information on Public Accounting Firm and
Their Services
Information on the Company’s Public Accounting
Firm in the last 5 (five) years is as follows:
166
Biaya Audit 2017
Untuk biaya jasa audit keuangan tahun buku
2017, Perseroan mengeluarkan biaya sebesar
Rp269.500.000.
SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL
Sistem pengendalian internal yang ada di
Perseroan berfungsi sebagai pencegah terjadinya
kecurangan (fraud) dalam proses bisnis dengan
meningkatkan dan memperkuat lingkup
pengendalian internal. Sistem pengendalian
Internal yang diterapkan di Perseroan merupakan
proses penyatuan tindakan serta kegiatan
secara berkesinambungan baik oleh pimpinan
perusahaan maupun pegawai untuk memberikan
keyakinan atas tercapainya tujuan melalui kinerja
yang efektif dan efisien, kehandalan pelaporan
keuangan, pengamanan aset, serta ketaatan
terhadap peraturan perundang-undangan.
Sistem Pengendalian Operasional dan
Keuangan
Sistem pengendalian keuangan dan operasional
Perseroan diselenggarakan secara berjenjang yang
meliputi organ tata kelola yang ada di Perseroan
seperti Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit,
serta Audit Internal.
• DewanKomisaris,melakukanpengawasandan
memberikan saran terkait proses pengelolaan
Perseroan, pengembangan usaha, serta
pengelolaan risiko dengan menerapkan prinsip
kehati-hatian.
• Direksimengembangkansistempengendalian
internal perusahaan agar dapat berfungsi
secara efektif untuk mengamankan investasi
dan aset Perseroan.
• Audit Internal membantu Presiden Direktur
dalam melaksanakan audit intern keuangan
dan operasional Perseroan serta menilai
pengendalian, pengelolaan dan pelaksanannya
serta memberikan saran-saran perbaikan.
• Komite Audit menilai pelaksanaan kegiatan
serta hasil audit yang dilakukan Audit Internal,
memberikan rekomendasi penyempurnaan
sistem pengendalian manajemen serta
Audit Fee in 2017
The Company spent Rp269,500,000 for the fee of
audit activity in 2017 fiscal year.
INTERNAL CONTROL SYSTEM
The Company’s internal control system functions
to prevent fraud activities from occurring in its
business process by improving and strengthening
internal control scope. The internal control system
implemented in the Company is a combination
of action and activities in a sustainable manner,
conducted by either the management or the
employees. The aim is to provide assurance on
target achievement through an effective and
efficient performance, reliability of financial
reporting, asset security and compliance with the
laws and regulations.
Operational and Financial Control System
The financial and operational control system of
the Company is conducted in a gradual manner
covering the Company’s governance organs,
Board of Commissioners, Board of Directors,
Audit Committee and Internal Audit.
• BoardofCommissionersprovidessupervisory
and advisory activities related to the Company’s
management process, business development
and risk management by always implementing
prudent principle.
• Board of Directors develops internal control
system so as to function effectively to secure
the Company’s investment and assets.
• InternalAuditassiststhePresidentDirectorin
implementing the Company’s internal audit
on finance and operations, and evaluates the
control, management and implementation
in addition to providing improvement
recommendations.
• AuditCommitteeevaluatestheimplementation
of audit activities and results conducted by the
Internal Audit, provides recommendations on
management control system and identifies
167
matters requiring the attention of Board of
Commissioners.
Conformity of Internal Control System with
COSO Framework
The Company’s financial and operational control
system is in line with the internal control system
standards issued by the Committee of Sponsoring
Organization of the Treadway Commission
(COSO) and covers various issues such as policies,
procedures, monitoring and communication
activities, as well as behavior standards and
various initiatives aiming at:
• Securingassets(securityobjectives)
• Improving efficiency and effectiveness of
Company’s operations (operational objectives)
• Developing information reliability and
completeness on accounting/finance and
management (information objectives); and
• Ensuring compliance with policies and
procedures as well as prevailing regulations
(compliance objectives)
Evaluation on the Effectiveness of Internal
Control System
The Company believes that an effective internal
control system begins with compliance with
the ethical standards in the Company, both in
oral and written forms. Given the importance of
internal control system in business continuity, the
Company requires an effective Internal control
system to safeguard its assets and investments
and conduct periodical examination.
The effectiveness of internal control system is
continuously evaluated by the Company using
the Internal Control - Integrated Framework
criteria issued by the Committee of Sponsoring
Organizations of the Treadway Commission
(COSO). Based on this assessment, the Board of
Commissioners and Board of Directors conclude
that as of December 31, 2017, the Company’s
internal control system over the financial
statements has been effective.
mengidentifikasi hal-hal yang memerlukan
perhatian Dewan Komisaris.
Kesesuaian Sistem Pengendalian Internal
dengan Kerangka COSO
Sistem pengendalian keuangan dan operasional
Perseroan sejalan dengan sistem pengendalian
internal menurut Committee of Sponsoring
Organization of the Treadway Commission (COSO).
Sistem pengendalian tersebut mencakup berbagai
kebijakan, prosedur, kegiatan pemantauan dan
komunikasi, serta standar perilaku dan berbagai
inisiatif yang ditujukan untuk:
• Mengamankanaset(securityobjectives)
• Mengupayakanefisiensidanefektivitasoperasi
Perseroan (operational objectives)
• Mengembangkankeandalandankelengkapan
informasi akuntansi/finansial dan manajemen
(information objectives); serta
• Menjamin kepatuhan terhadap kebijakan dan
prosedur serta peraturan perundangan yang
berlaku (compliance objectives).
Evaluasi atas Efektivitas Sistem
Pengendalian Internal
Perseroan meyakini bahwa sistem pengendalian
internal yang efektif dimulai dengan kepatuhan
terhadap standar-standar perilaku etika yang
belaku di Perseroan, baik dalam bentuk lisan
maupun tulisan. Mengingat pentingnya sistem
pengendalian internal dalam kelangsungan usaha
suatu bisnis, maka Perseroan mewajibkan adanya
sistem pengendalian Internal yang efektif guna
mengamankan aset dan investasi Perseroan serta
melakukan pengujian secara berkala.
Perseroan melakukan evaluasi atas efektivitas
sistem pengendalian internal dengan
menggunakan kriteria Internal Control –
Integrated Framework yang telah dikeluarkan
oleh Committee of Sponsoring Organization of
the Treadway Commission (COSO). Berdasarkan
penilaian ini, Dewan Komisaris dan Direksi
menyimpulkan bahwa hingga tanggal 31
Desember 2017, sistem pengendalian internal atas
laporan keuangan telah berjalan dengan efektif.
168
Pengujian sistem pengendalian internal
Perseroan, sejalan dengan kerangka yang diakui
secara internasional melalui COSO, dilakukan
dalam rangka melihat tingkat efektivitasnya yang
meliputi:
A. Pengujian Pengendalian Lingkungan
Pengujian lingkungan pengendalian dilakukan
untuk memberikan keyakinan yang memadai
bahwa lingkungan organisasi mendukung
Sistem Pengendalian Internal yang memadai
dan praktik manajemen yang cermat. Pengujian
ini penting karena pengendalian lingkungan
mempengaruhi komponen-komponen Sistem
Pengendalian Internal lainnya.
Pokok-pokok pengujian yang meliputi integritas
dan etika; komitmen terhadap kompetensi;
gaya operasi dan filosofi manajemen; struktur
organisasi; tanggung jawab dan wewenang;
kebijakan dan praktik sumber daya manusia;
serta kegiatan pengawasan di seluruh unit kerja
dan kantor pusat untuk tahun yang berakhir 31
Desember 2017 sudah cukup memadai.
B. Pengujian Atas Penilaian Risiko
Pengujian atas penilaian risiko ini bertujuan
untuk membantu pimpinan unit kerja dan
penilai lainnya dalam menentukan seberapa
baik pengendalian internal suatu unit kerja atau
perusahaan, khususnya yang berkaitan dengan
penilaian risiko telah didesain, dan berfungsi
serta untuk membantu menentukan hal-hal
yang memerlukan perbaikan.
Alat untuk melakukan pengujian ini adalah
berupa faktor-faktor yang merupakan hal-hal
penting yang terkandung di dalamnya. Faktor-
faktor tersebut adalah untuk membantu
pengguna dalam mempertimbangkan apakah
suatu pengendalian internal khususnya yang
berkaitan dengan penilaian risiko telah berjalan
secara efektif atau tidak. Perlu dipertimbangkan
pula faktor-faktor tersebut dalam kaitannya
dengan aplikasi masing-masing faktor sesuai
dengan keadaan, kemungkinan kelemahan
pengendalian yang ada, dan sejauh mana
The examination of Company’s internal control
system, conducted in line with the internationally
recognized framework through COSO, is carried
out to see its effectiveness level which includes:
A. Examination of Control Environmental
The examination of control environment is
conducted to provide reasonable assurance
that the organization’s environment supports
an adequate Internal Control System and
thorough management practices. This test is
significant as environmental control affects the
other components of Internal Control System.
Examination principals covering integrity and
ethics; commitment to competence; style
of operation and management philosophy;
organizational structure; responsibility and
authority; human resources policies and
practices; and monitoring activities in all work
units and head office for the year ended on 31
December 2017 is relatively sufficient.
B. Examination of Risk Assessment
Risk assessment aims to assist the head of
work units and other assessors in determining
the extent of internal control effectiveness
of a work unit or company, particularly those
related to risk assessment that has been
designed, and its functions, as well as to help
determine matters requiring improvement.
Tools to perform this examination are factors
containing crucial matters in them which
are utilized to assist the users in considering
whether an internal control, particularly the
one related to risk assessment, has been
effective. It is also important to consider that
these factors, in relation to each application,
are in accordance with the circumstances,
possible weaknesses of existing controls, and
the extent to which these factors influence
the achievement of the organization’s vision,
mission, goals, and objectives.
169
faktor-faktor tersebut mempengaruhi
pencapaian visi, misi, tujuan, dan sasaran
organisasi.
Dari pokok-pokok atas penilaian risiko, baik
penetapan tujuan organisasi; penetapan
tujuan operasional; identifikasi risiko; analisis
risiko dan pengelolaan risiko akibat perubahan
selama 2017 dari unit kerja yang telah dilakukan
pengujiannya, menurut pendapat Audit Internal
dinilai cukup memadai.
C. Pengujian Aktivitas Pengendalian
Penilaian/pengujian aktivitas pengendalian
bertujuan memastikan adanya pengendalian
yang dikelola oleh manajemen sehingga
efektif untuk menjaga arah tujuan organisasi.
Dalam menilai/menguji aktivitas pengendalian,
perlu dipertimbangkan apakah aktivitas
pengendalian telah sesuai, jumlahnya memadai
dan telah beroperasi secara efektif.
Bentuk pengujian yang dilakukan berbeda-
beda, tergantung pada pengendalian yang
dievaluasi dan lingkup pengendalian. Jika
tujuan peninjauan adalah untuk menetapkan
apakah seluruh pembayaran telah diotorisasi,
maka pengujian akan dititikberatkan/
difokuskan pada pengendalian yang digunakan
oleh entitas sehubungan dengan otorisasi
pembayaran. Sehingga, pengujian spesifik akan
tergantung pada aktivitas pengendalian spesifik
yang digunakan. Pengujian pengendalian
selama proses pemeriksaan pada 2017 di
Perseroan sudah sangat memadai.
D. Pengujian Informasi dan Komunikasi
Pengujian komponen Sistem Pengendalian
Internal informasi dan komunikasi bertujuan
memberikan keyakinan yang memadai bahwa
informasi yang relevan dan dapat dipercaya
telah dimiliki, dicatat, dan dikomunikasikan
secara efektif kepada pimpinan entitas dan
pihak lain yang memerlukannya dalam bentuk
dan jangka waktu untuk melaksanakan
tanggung jawab pengendalian internal dan
Based on the principals of risk assessment,
the determination of organizational goals and
operational objectives; risk identification; risk
analysis and management due to changes
during 2017 from the work units that have
been examined, the assessment in the opinion
of Internal Audit is considered sufficient.
C. Examination of Control Activities
Assessment/examination of control activities
aims to ensure controls by management has
been effective in safeguarding the direction
of organization’s objectives. In assessing/
examining control activities, it is necessary
to consider whether control activities are
appropriate or the number of activities has
been sufficient and effectively operated.
The forms of examination conducted are
different depending on the evaluated control
and the scope of control. If the purpose of
review is to establish whether all payments
have been authorized, the examination will be
focused on the controls used by the entity in
connection with the payment authorization.
Thus, specific examination will be subject to
the specific control activities implemented.
Control examination during the inspection
process in 2017 in the Company was highly
adequate.
D. Examination of Information and
Communication
Examination of the information and
communication components of Internal
Control System aims to provide adequate
assurance that the relevant and reliable
information has been established, recorded
and communicated effectively to the
leaders of entity and other parties requiring
the information, in a form and period to
conduct internal control responsibility and
170
operasionalnya. Proses informasi
dan komunikasi dari jajaran tertinggi,
yaitu pemegang saham sampai level
karyawan telah berjalan sangat baik.
Laporan-laporan yang berjalan, rapat
koordinasi dengan pembahasan
pengambilan keputusan atas semua
hasil laporan yang telah dibuat serta
media informasi dan komunikasi telah
disusun dengan baik, sehingga dapat
disimpulkan sistem pengendalian
internal pengujian atas informasi
dan komunikasi ini berjalan sangat
memadai.
E. Pengujian Pemantauan
Pengujian komponen Sistem
Pengendalian Internal dilakukan
untuk mendapatkan keyakinan
yang memadai dan dilaksanakan
secara efektif. Hasil pengujian akan
mempengaruhi langkah-langkah
pemeriksaan selanjutnya. Pengujian
pemantauan meliputi pemantauan
berkelanjutan tentang seluruh aktivitas
operasional di unit kerja, pemantauan
berkelanjutan tentang hasil proses
audit internal maupun eksternal, yakni
penyelesaian permasalahan dilakukan
sampai tuntas serta adanya tanggung
jawab yang jelas atas setiap hal yang
perlu mendapatkan perhatian. Hasil
observasi dan wawancara yang telah
dilakukan sepanjang 2017, menyatakan
bahwa pengujian pemantauan
(monitoring) di Perseroan telah cukup
memadai.
Evaluasi yang telah dilakukan
menjadi salah satu fondasi bagi
perusahaan untuk terus melaksanakan
perbaikan dan penyempurnaan
sistem pengendalian yang dapat
meningkatkan pertumbuhan per-
usahaan.
its operations. Information and
communication process from the
highest level, namely the shareholders,
to the employee level has been well
implemented. The ongoing reports,
coordinating meetings to discuss
decisions to be made on all prepared
reports, as well as the information
and communication media have been
properly formulated. Hence it can
be concluded that internal control
system to examine the information
and communication component has
been adequately implemented.
E. Examination of Monitoring
The examination of internal control
system components is conducted
in an effective manner to obtain
adequate assurance. Examination
results will, in turn, affect its next steps.
Monitoring examination includes
continuous monitoring activity of all
operational activities in work units,
internal and external audit results; i.e.
completion of the problem, and a clear
responsibility for all matters requiring
attention. The results of observations
and interviews conducted throughout
the year, stated that the monitoring
examination in the Company has been
relatively sufficient.
Evaluation that has been conducted
become one of the foundations for
the Company to continuously perform
improvements of control system that
can support the Company’s business
growth.
171
172
MANAJEMEN RISIKO
Gambaran Umum Manajemen Risiko
Perusahaan
Sistem manajemen risiko Perseroan berfungsi
untuk mengelola risiko perusahaan yang
mencakup identifikasi, pengendalian, serta
evaluasi atas risiko-risiko yang berpotensi
mengganggu aktivitas bisnis, kelangsungan
usaha, dan menyebabkan tidak tercapainya tujuan
Perseroan.
Identifikasi risiko menjadi langkah awal dalam
penerapan sistem manajemen risiko Perseroan.
Perseroan meyakini bahwa penerapan identifikasi
risiko secara akurat dan komprehensif sangat
penting untuk dilakukan. Perseroan senantiasa
mengumpulkan data sebanyak mungkin
untuk melihat potensi risiko yang dilakukan
melalui survei, wawancara, data historis, dan
brainstorming dalam rapat antar departemen.
Risiko yang dapat terjadi dalam aktivitas usaha
umumnya bersumber dari unsur ketidakpastian
yang menyebabkan tertekannya profitabilitas
hingga dapat menimbulkan kerugian. Proses
identifikasi risiko memudahkan Perseroan untuk
mengetahui bahaya yang ditimbulkan terkait
aktivitas bisnis Perseroan.
Setelah itu, Perseroan melakukan pengendalian
risiko dengan menggunakan pendekatan
terstruktur mulai dari penilaian risiko hingga
pengembangan strategi untuk mengelola dan
menyusun mitigasi risiko. Khusus mitigasi risiko,
Perseroan menggunakan sumber daya yang
dimiliki perusahaan. Dalam proses ini, Perseroan
menyusun serangkaian rencana kegiatan
penanganan guna memperkecil eksposur risiko.
Perseroan juga melakukan evaluasi atas keefektifan
sistem manajemen risiko yang dilakukan secara
berkala.
Jenis Risiko dan Pengelolaannya
Sejalan dengan bidang usaha Perseroan, yaitu
properti yang terutama berfokus pada perhotelan,
terdapat faktor-faktor risiko yang harus dihadapi,
terutama:
RISK MANAGEMENT
General Description on Company Risk
Management
The Company’s risk management system
serves to manage company risks that include
identification, control, and evaluation of risks
that could potentially disrupt business activity,
business continuity, and lead to failure to achieve
objectives of the Company.
Risk identification becomes the first step
in implementation of the Company’s risk
management system. The Company believes that
an accurate and comprehensive implementation
of risk identification is very important to be
conducted. The Company always gathers data as
much as possible to view risk potentials which is
conducted through surveys, interviews, historic
data, and brainstorming in division meetings. Risks
that can happen in business activities generally
come from uncertainty that causes pressure
on profitability that can cause losses. The risk
identification process facilitates the Company
to determine the dangers posed related to the
Company’s business activities.
After that, the Company conducts risk control by
using structured approach from risk assessment
to strategy development to manage and compile
risk mitigation. Specifically for risk mitigation,
the Company utilizes resources owned by the
Company. In this process, the Company complies
with a series of plans of handling programs
to minimize risk exposure. The Company also
evaluates the effectiveness of the risk management
system which is conducted regularly.
Types and Management of Risks
In accordance with the Company business, that is
the property sector focusing on hotels, some risk
factors that must be faced are:
173
Business Competition Risk
In facing the competition, the Company attempts
to improve the service quality to the guests with
competitive price. In addition, the Company
also continues conducting unique innovations in
managing the hotels.
Security Disturbance Risk
The Company’s business is very much related
to the domestic security condition. The travel
warning issued by several countries to their
citizens who wish to travel to Indonesia affect
the number of tourists travelling to Indonesia.
Domestic tourists also feel unsafe to travel that it
impacts the occupancy rate.
To minimize the risks, the Company has covered
all risk insurance for company assets, including
building, vehicles, machines, furniture and others
covering the damage caused by fire, natural
disasters, riots and others as well from a Third-
Party claim (Public Liabilities).
Overview on the Effectiveness of Risk
Management System
Periodically, the company evaluates the
effectiveness of risk management system in its
environment through:
• Innovation and development efforts that
have been conducted, for example better
development of hotel and shopping center
businesses and initiative to enter into
apartment devlopment as thr new business.
• TheCompany actions to insure assets in all-
risk scheme as well as against third party claims
that are also quite effective to minimize extra
expenditure of the Company.
LEGAL CASES IN 2017
In 2017, the Company had no legal cases.
Risiko Persaingan usaha
Untuk menghadapi persaingan usaha, Perseroan
berusaha meningkatkan kualitas pelayanan tamu
dengan harga yang bersaing. Perseroan juga
selalu berusaha melakukan inovasi-inovasi yang
unik dalam pengelolaan hotel-hotelnya.
Risiko Gangguan Keamanan
Usaha Perseroan erat kaitannya dengan kondisi
keamanan dalam negeri. Adanya beberapa negara
yang mengeluarkan peringatan (Travel Warning)
bagi warganya untuk bepergian ke Indonesia juga
mempengaruhi jumlah wisatawan yang akan ke
Indonesia. Demikian pula dengan wisatawan lokal
yang merasa tidak aman sehingga berdampak
pada penurunan tingkat hunian (Occupancy Rate).
Guna meminimalisasi risiko, Perseroan juga telah
mengasuransikan keseluruhan aset Perseroan
seperti Gedung, kendaraan bermotor, mesin,
peralatan, furnitur, dan lain-lain dari kerusakan
akibat kebakaran, bencana alam, kerusuhan, serta
klaim Pihak Ketiga (Public Liabilities).
Tinjauan atas Efektivitas Sistem Manajemen
Risiko
Secara berkala, Perseroan melakukan evaluasi atas
efektivitas sistem manajemen risiko perusahaan
antara lain dilakukan melalui:
• Inovasi dan pengembangan usaha telah
dilakukan, misalnya dengan pengembangan
bisnis hotel dan pusat perbelanjaan secara
lebih baik serta mulai masuk pembangunan
apartemen sebagai usaha barunya.
• TindakanPerseroandenganmengasuransikan
secara all risk aset-asetnya maupun terhadap
klaim Pihak ketiga juga cukup efektif
meminimalkan pengeluaran ekstra Perseroan.
PERKARA PENTING YANG DIHADAPI
PERUSAHAAN TAHUN 2017
Pada tahun 2017, Perseroan tidak memiliki perkara
hukum.
174
INFORMASI SANKSI ADMINISTRATIF YANG
DIKENAKAN KEPADA PERUSAHAAN
Sepanjang tahun 2017, tidak terdapat sanksi
administratif yang dikenakan kepada Perseroan,
anggota Dewan Komisaris dan Direksi, oleh
otoritas Pasar Modal dan otoritas lainnya.
KODE ETIK
Pokok-Pokok Kode Etik
Perseroan memiliki kode etik Perusahaan
yang menjadi bagian yang tidak terpisahkan
dari peraturan internal Perseroan, dan wajib
diaplikasikan di seluruh lapisan Perseroan, dimana
merupakan perangkat dalam mendukung visi dan
misi Perseroan. Adapun isi dari kode etik Perseroan
adalah panduan bagi jajaran Direksi, karyawan,
dan wakil-wakil perusahaan dalam menjalankan
aktivitas bisnis agar senantiasa sesuai dengan
aturan yang berlaku.
Secara rinci, informasi mengenai pokok-pokok
kode etik sebagai berikut:
• KewajibanindividudalamPerseroan
• Panduan hubungan Perseroan dengan
karyawan
• Panduanantikorupsidanpenyuapan
• Panduanmengenaibenturankepentingan
• Etika bisnis hubungan Perseroan dengan
pesaing
• Etika bisnis hubungan Perseroan dengan
Pemerintah
• Etika bisnis hubungan Perseroan dengan
masyarakat
• EtikabisnishubunganPerseroandenganmitra
bisnis
• Etika bisnis hubungan Perseroan dengan
pemegang saham, kreditur, dan investor lain
Semua isi kode etik wajib ditaati dan berlaku
bagi seluruh level organisasi meliputi anggota
Dewan Komisaris, anggota Direksi, dan karyawan
Perseroan.
INFORMATION ON ADMINISTRATIVE
SANCTION IMPOSED ON THE COMPANY
During the year, there has been no administrative
sanction imposed on the Company, Board of
Commissioners and Board of Directors by the
Capital Market Authorities or other authorities.
COMPANY CODE OF CONDUCT
Code of Conduct Principals
The Company has corporate codes of conduct
which becomes an inseparable part of the
Company’s internal regulations, and must be
applied in all of the Company’s levels which
are instruments of support to the Company’s
vision and mission. The contents of the Code of
Conduct are guidelines for the Board of Directors,
employees, and the Company’s representatives in
conducting their business activities in order to be
always in accordance with prevailing regulations.
In details, information on code of conduct
principals is as follows:
• Individual’sobligationintheCompany
• Relationship between the Company and
employees
• Guidelineforanti-corruptionandgratification
• Guidelineforconflictofinterest
• Business ethics on the relationship of the
Company with competitors
• Business ethics on the relationship of the
Company with the government
• Business ethics on the relationship of the
Company with the public
• Business ethics on the relationship of the
Company with business partners
• Business ethics on the relationship of the
Company with shareholders, creditors and
other investors
All contents of code of ethics must be adhered
to and are applicable for all organization levels,
covering the Board of Directors, Board of
Commissioners and employees.
175
Dissemination of Code of Conduct and
Enforcement
The dissemination and enforcement of code
on conduct is conducted by the Company to
all employees through training activities and
other information distribution media, such as
Company’s website and so on.
Types of Sanction for the Violation Against
Code of Conduct
Sanctions imposed on the violators are in line
with the prevailing processes and procedures,
such as reprimand, warning letter, temporary
suspension, and, if the violation may cause fatal
loss, employment termination.
Throughout 2017, no violations conducted by
employees against the Company’s codes of
conduct.
WHISTLEBLOWING SYSTEM
The Company has established a whistleblowing
system that aims to detect, prevent and handle
each violation that occurs. The whistleblowing
system of the Company involves all employees in
order to provide safety for all parties interacting
with the Company.
Procedures to Submit Report and Parties
Managing the Report
Each indication of violation is submitted through
emails or written letters to the Internal Audit,
with a copy delivered to the Human Resources.
The report shall provide early indication on the
violation, such as the reported issue, parties
involved, time and the event of the violation. The
whistleblower needs to also indicate on how they
shall be contacted so that the Company may gain
further information regarding the violation.
Protection for Whistleblower
The Company provides protection for
whistleblower for their reports. The protection
covers:
Penyebarluasan Kode Etik dan
Penegakannya
Sosialisasi kode etik dan penegakannya dilakukan
Perseroan kepada seluruh karyawan melalui
training, serta media penyaluran informasi lainnya
seperti website perusahaan, dan lain-lain.
Jenis Sanksi Setiap Pelanggaran Kode Etik
Sanksi yang akan dikenakan oleh pelanggar akan
melalui proses dan prosedur yang berlaku, seperti
teguran, peringatan, dan skorsing dan apabila
pelanggaran berakibat fatal maka dikenakan
pemutusan hubungan kerja.
Sepanjang tahun 2017, tidak terdapat pelanggaran
yang dilakukan oleh karyawan terhadap kode etik
Perseroan.
SISTEM PELAPORAN PELANGGARAN
Perseroan memiliki sistem pelaporan pelanggaran
yang bertujuan untuk mendeteksi, mencegah, dan
menanggulangi setiap pelanggaran yang terjadi.
Sistem pelaporan pelanggaran ini melibatkan
seluruh pegawai sehingga memberikan rasa aman
bagi seluruh pihak yang berinteraksi dengan
Perseroan.
Prosedur dan Tata Cara Penyampaian dan
Pihak yang Mengelola Laporan Pelanggaran
Setiap indikasi adanya pelanggaran, disampaikan
melalui media email atau surat tertulis kepada
Internal Audit dengan tembusan kepada Human
Resources. Laporan harus memberikan indikasi
awal mengenai pelanggaran yang terjadi. Indikasi-
indikasi tersebut termasuk diantaranya masalah
yang dilaporkan, pihak yang terlibat, waktu
kejadian, dan bagaimana terjadinya kejadian
tersebut. Pelapor juga harus mengindikasikan
tentang bagaimana pelapor dapat dihubungi
untuk permintaan keterangan lebih lanjut.
Perlindungan bagi Pelapor
Perseroan akan memberikan perlindungan
terhadap pelapor atas laporan-laporan yang
masuk. Perlindungan tersebut meliputi:
176
- Jaminan kerahasiaan identitas pelapor dan isi
laporan yang disampaikan
- Jaminan perlindungan terhadap perlakuan
yang merugikan pelapor
- Jaminan perlindungan dari kemungkinan
adanya tindakan balas dendam, pemecatan
atau perilaku diskriminatif lainnya.
Penanganan Pengaduan
Laporan akan diteliti oleh tim khusus yang ditunjuk
Perseroan. Laporan yang akan ditindaklanjuti
adalah laporan-laporan yang masuk pada kriteria
yang dinyatakan dalam lingkup kebijakan. Laporan-
laporan yang ditindaklanjuti akan dilaporkan
perkembangannya secara periodik kepada pelapor
dan Direksi dan/atau Dewan Komisaris Perseroan.
Tindak lanjut akan dihentikan jika diketahui bahwa
laporan yang disampaikan merupakan laporan
palsu dan/atau tidak didukung bukti-bukti yang
kuat.
Hasil dari Penanganan Pengaduan
Selama tahun 2017, tidak terdapat laporan
pengaduan atas pelanggaran yang terjadi di
lingkungan bisnis Perseroan.
PERNYATAAN PEMENUHAN TERHADAP TATA
KELOLA PERUSAHAAN
Perseroan senantiasa menerapkan praktik terbaik
dalam sistem tata kelola yang ada di Perseroan.
Oleh karena itu, Perseroan menerapkan peraturan
atau ketentuan tata kelola perusahaan di bidang
pasar modal dan international best practices. Di
sisi lain, dengan diterbitkannya Peraturan Otoritas
Jasa Keuangan No. 51/POJK.03/2017 tentang
Penerapan Keuangan Berkelanjutan Bagi Lembaga
Jasa Keuangan, Emiten, Dan Perusahaan Publik,
Perseroan berkomitmen untuk secara bertahap
mengimplementasikannya.
Sementara dalam kaitannnya dengan Bad
Corporate Governance, Perseroan memastikan
bahwa setiap kegiatan operasional bisnis dilakukan
dengan standar dan prosedur operasional yang
berlaku. Sepanjang tahun 2017, Perseroan tidak
melakukan berbagai hal yang berkaitan dengan
Bad Corporate Governance, sebagai berikut:
- Confidentiality guarantee of the identity of
whistleblower and contents of the report
- Protection guarantee against any conduct that
may cause harm or loss to the whistleblower.
- Protection guarantee against the possibility of
revenge, termination of work contract or other
discriminatory actions.
Management of Whistleblowing
Each incoming report shall be examined by a
special team appointed by the Company. The
reports to be followed-up are those that meet
the criteria stated in the scope of policy and the
development shall be reported periodically to
the whistleblower and Board of Directors and/or
Board of Commissioners of the Company. Follow-
up action shall end if the report is known as a fake
report and/or does not have supporting and string
evidence.
Result of Whistleblowing Management
During 2017, there has been no report on the
violations that took place in the Company’s
business environment.
STATEMENT OF GOOD CORPORATE
GOVERNANCE FULFILLMENT
The Company continues to implement the best
practices of corporate governance system. Hence,
the Company has established rules or provisions
of corporate governance in capital market field
as well as the international best practices. On the
other hand, with the issuance of OJK Regulation
No. 51/POJK.03/2017 on Implementation
of Sustainable Finance for Financial Services
Institutions, Issuers, and Public Companies, the
Company is committed to gradually implementing
this regulation.
Meanwhile, in relation to Bad Corporate
Governance, the Company ensures that each of
its business and operational activity is carried out
in compliance with the prevailing operational
standards and procedures. Throughout the year,
the Company has not performed actions related
to Bad Corporate Governance, which encompass
177
the following issues:
1) There are no reports as a company
that pollutes the environment;
2) Legal cases faced by the Company,
subsidiaries, and members of
Board of Directors and/or Board of
Commissioners in office, have been
disclosed thoroughly in the Annual
Report;
3) Compliance with its responsibility to
meet tax obligations;
4) Conformity in the presentation of
annual reports and financial statements
with the applicable regulations and
SAK;
5) Absence of case related to labor and
employees;
6) Thiere is a non-conformity between
the hardcopy and softcopy annual
report.
IMPLEMENTATION OF CORPORATE
GOVERNANCE FOR PUBLIC
COMPANIES
The Company always adheres to the
prevailing provisions and regulations.
As a public company, the Company
also implements corporate governance
guidelines for public companies issued by
the Financial Services Authority (OJK).
Several recommendations in guidelines
of corporate governance for public
companies implemented by the Company
are as follows:
A. Relationship of Public Company
with Shareholders in Ensuring
Shareholders’ Rights
Principle 1
Improving the Convention Value of
General Meeting of Shareholders
1) Tidak terdapat laporan sebagai perusahaan
yang mencemari lingkungan;
2) Perkara penting yang sedang dihadapi oleh
Perusahaan, entitas anak, anggota Direksi dan/
atau anggota Dewan Komisaris yang sedang
menjabat, seluruhnya telah diungkapkan
dalam Laporan Tahunan;
3) Kepatuhan dalam memenuhi kewajiban
perpajakan;
4) Kesesuaian penyajian Laporan Tahunan dan
Laporan Keuangan dengan peraturan yang
berlaku dan Standar Akuntansi Keuangan;
5) Tidak adanya kasus terkait dengan buruh dan
karyawan;
6) Ketidaksesuaian antara Laporan Tahunan
hardcopy dengan laporan tahunan softcopy.
PENERAPAN ATAS PEDOMAN TATA KELOLA
PERUSAHAAN TERBUKA
Perseroan senantiasa tunduk dan patuh terhadap
ketentuan dan peraturan yang berlaku. Sebagai
perusahaan publik, Perseroan juga menerapkan
pedoman tata kelola perusahaan terbuka yang
diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Beberapa rekomendasi penerapan pedoman
tata kelola perusahaan terbuka yang telah
diimplementasikan oleh Perseroan sebagai
berikut:
A. Hubungan Perusahaan Terbuka Dengan
Pemegang Saham Dalam Menjamin Hak-Hak
Pemegang Saham
Prinsip 1
Meningkatkan Nilai Penyelenggaraan Rapat
Umum Pemegang Saham.
178
No Rekomendasi / Recommendation Keterangan / Description
1 Perusahaan Terbuka memiliki cara atau prosedur teknis pengumpulan suara (voting) baik secara terbuka maupun tertutup yang mengedepankan independensi, dan kepentingan pemegang saham. / Public Companies have a technical method or procedure for voting, either openly or in a closed manner, that prioritizes independency and shareholders’ interest.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Tata cara pengumpulan suara (voting) diatur dalam tata tertib Rapat Umum Pemegang Saham. / Procedures for voting are contained in General Meeting of Shareholders’ rules.
2 Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perusahaan Terbuka hadir dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan. / All members of the Board of Directors and Board of Commissioners attend the Annual General Meeting of Shareholders.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham 2017. / All members of the Board of Directors and Board of Commissioners attend the Annual General Meeting of Shareholders.
3 Ringkasan risalah Rapat Umum Pemegang Saham tersedia dalam Situs Web Perusahaan Terbuka paling sedikit selama 1 (satu) tahun. / Summary of GMS is available on the Company’s official website at least for 1 (one) year.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Risalah Rapat Umum Pemegang Saham telah tersedia dalam situs web Perseroan. / Minutes of General Meeting of Shareholders are available on the Company’s website.
Prinsip 2
Meningkatkan Kualitas Komunikasi Perusahaan
Terbuka dengan Pemegang Saham atau Investor.
B. Fungsi dan Peran Dewan Komisaris
Prinsip 3
Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Dewan
Komisaris.
Principle 2
Improving the Communication Quality of Public
Companies with Shareholders or Investors.
B. Functions and Roles of Board of
Commissioners
Principle 3
Strengthening the Membership and Composition
of Board of Commissioners.
No Rekomendasi / Recommendation Keterangan / Description
1 Perusahaan Terbuka memiliki suatu kebijakan komunikasi dengan Pemegang Saham atau Investor. / Public Company has a policy on communication with Shareholders or Investors.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Kebijakan komunikasi dengan Pemegang Saham atau Investor termasuk dalam kode etik Perseroan. / Policy on communication with Shareholders or Investors is stipulated in the Company’s Code of Conduct.
2 Perusahaan Terbuka mengungkapkan kebijakan komunikasi Perusahaan Terbuka dengan Pemegang Saham atau Investor dalam situs web. / Public Company discloses policy on communication with Shareholders or Investors on a website.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Penyampaian informasi Perseroan telah memenuhi syarat Keterbukaan Informasi bagi pemegang saham dan investor. /
179
Prinsip 4
Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan
Tanggung Jawab Dewan Komisaris.
Principle 4
Improving the Quality of Duties and Responsibilities
of Board of Commissioners.
No Rekomendasi / Recommendation Keterangan / Description
1 Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka. / Determination of members of the Board of Commissioners considers Public Company’s condition.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Saat ini Dewan Komisaris perusahaan beranggotakan 4 orang. Jumlah ini telah disesuaikan dengan karakteristik, kapasitas, dan ukuran perusahaan. / The current Board of Commissioners is composed of 4 people. The quantity has been adjusted to the Company’s characteristics, capacity and size.
2 Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan dan pengalaman yang dibutuhkan. / Determination of composition of members of the Board of Commissioners considers the diversity of the required expertise, knowledge, and experience.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Anggota Dewan Komisaris mempunyai beragam keahlian, pengetahuan dan pengalaman yang dibutuhkan Perseroan. / Members of Board of Commissioners have various expertise, knowledge and experience required by the Company.
No Rekomendasi / Recommendation Keterangan / Description
1 Dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris. / The Board of Commissioners has self- assessment to assess the performance of the Board of Commissioners.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Self Assessment atas kinerja Dewan Komisaris telah diungkapkan sebagaimana mengacu pada self assessment Good Corporate Governance. / Self-assessment on the performance of Board of Commissioners has been disclosed in reference to the self-assessment of Good Corporate Governance.
2 Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris, diungkapkan melalui Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka. / Policy on self assessment to assess the performance of the Board of Commissioners is disclosed in Annual Report.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Perseroan mengungkapkan kebijakan ini dalam laporan tahunan. / The policy is affirmed in the Company’s annual report.
3 Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Dewan Komisaris apabila terlibat dalam kejahatan keuangan. / The Board of Commissioners has policy on resignation of member of the Board of Commissioners if he is involved in financial crime.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Piagam Komisaris telah menyatakan bahwa anggota Dewan Komisaris wajib berkomitmen untuk mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pemberhentian anggota Dewan Komisaris diatur dalam Piagam Komisaris dan anggaran dasar. / The Board of Commissioners’ Charter states that members of Board of Commissioners are obliged to commit themselves to complying with the prevailing laws and regulations. Dismissal of members of Board of Commissioners is stipulated in the Board of Commissioners’ Charter and Articles of Association.
180
C. Fungsi dan Peran Direksi
Prinsip 5
Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Direksi.
C. Functions and Roles of Board of Directors
Principle 5
Strengthening Membership and Composition of
Board of Directors
No Rekomendasi / Recommendation Keterangan / Description
1 Penentuan jumlah anggota Direksi mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka serta efektivitas dalam pengambilan keputusan. / Determination of members of the Board of Directors considers the Company’s condition and effectiveness in making decisions.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Saat ini Direksi perusahaan beranggotakan 5 orang. Jumlah ini telah disesuaikan dengan karakteristik, kapasitas, dan ukuran Perseroan. / The current Board of Directors is composed of 5 people. The quantity has been adjusted to the Company’s characteristics, capacity and size.
2 Penentuan komposisi anggota Direksi memperhatikan, keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan. / Determination of composition of the Board of Directors considers the diversity of the required expertise, knowledge, and experience.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Anggota Direksi mempunyai beragam keahlian, pengetahuan dan pengalaman yang dibutuhkan Perseroan. / Members of Board of Directors have various expertise, knowledge and experience required by the Company.
3 Anggota Direksi yang membawahi bidang akuntansi atau keuangan memiliki keahlian dan/atau pengetahuan di bidang akuntansi. / Members of the Board of Directors who are in charge of accounting or finance have expertise and/or knowledge in accounting field.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Direktur yang membawahi bidang akuntansi dan keuangan mempunyai latar belakang pendidikan akuntansi dan keuangan. / Director who is in charge of accounting and finance has educational background in accounting and finance.
Prinsip 6
Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan
Tanggung Jawab Direksi.
Principle 6
Improving the Quality of Duties and Responsibilities
of Board of Directors.
4 Dewan Komisaris atau komite yang menjalankan fungsi nominasi dan remunerasi menyusun kebijakan suksesi dalam proses nominasi anggota Direksi. / The Board of Commissioners or Committee running the Nomination and Remuneration functions shall prepare policy of succession in Nomination process of the Board of Directors.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Piagam Komisaris telah menyatakan bahwa Dewan Komisaris bertanggung jawab membuat rekomendasi dalam kaitan dengan pencalonan dan pengupahan Direksi dan Dewan Komisaris. / The Boardof Commissioners’ Charter states that the Board of Commissioners is responsible for making recommendations in relation to the nomination and remuneration of the Board of Directors and Board of Commissioners.
181
D. Partisipasi Pemangku Kepentingan
Prinsip 7
Meningkatkan Aspek Tata Kelola Perusahaan
melalui Partisipasi Pemangku Kepentingan.
D. Participation of Stakeholders
Principle 7
Improving Corporate Governance Aspect through
Stakeholders’ Participation.
No Rekomendasi / Recommendation Keterangan / Description
1 Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan untuk mencegah terjadinya insider trading. / Public Company has policy to prevent insider trading.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Kebijakan ini merupakan bagian dari kode etik perusahaan. / The policy is a part of the Company’s code of conduct.
2 Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan anti korupsi dan anti fraud. / Public Company has anti-corruption and anti-fraud policies.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Kebijakan ini merupakan bagian dari kode etik perusahaan. / The policy is a part of the Company’s code of conduct.
3 Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok atau vendor. / Public Company has policy on selection and improvement of capability of suppliers or vendors.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Kebijakan ini merupakan bagian dari kode etik perusahaan. / The policy is a part of the Company’s code of conduct.
No Rekomendasi / Recommendation Keterangan / Description
1 Direksi mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Direksi. / The Board of Directors has self-assessment to assess the performance of the Board of Directors.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Hal ini tertuang dalam piagam Direksi dan telah dikemukakan dalam laporan tahunan / This has been stipulated in the Board of Directors’ Charter and has been stated in the annual report.
2 Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Direksi diungkapkan melalui Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka. / Policy on self assessment to assess the performance of the Board of Directors is disclosed in annual report of the Company.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Perseroan menegaskan kebijakan ini dalam laporan tahunan perseroan. / The policy is affirmed in the Company’s annual report
3 Direksi mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Direksi apabila terlibat dalam kejahatan keuangan. / The Board of Directors has policy on resignation of members of the Board of Directors if he/she is involved in financial crime.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Piagam Direksi telah menyatakan bahwa anggota Direksi wajib berkomitmen untuk mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pemberhentian anggota Direksi diatur dalam piagam Direksi dan anggaran dasar. / The Board of Directors’ Charter states that members of Board of Directors are obliged to commit themselves to complying with the prevailing laws and regulations. Dismissal of members of Board of Directors is stipulated in the Board of Directors’ Charter and Articles of Association.
182
Prinsip 8
Meningkatkan Pelaksanaan Keterbukaan
Informasi.
Principle 8
Improving the Implementation of Information
Disclosure.
No Rekomendasi / Recommendation Keterangan / Description
1 Perusahaan Terbuka memanfaatkan penggunaan teknologi informasi secara lebih luas selain Situs Web sebagai media keterbukaan informasi. / Public Company utilizes information technology in a broader way in addition to Website as media for information disclosure.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Perusahaan telah menggunakan teknologi informasi sebagai media keterbukaan informasi, seperti surat kabar, web, dan lain-lain. / The Company uses information technology as information disclosure media, such as newspaper, website and so on.
2 Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka mengungkapkan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan Terbuka paling sedikit 5% (lima persen), selain pengungkapan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan Terbuka melalui pemegang saham utama dan pengendali. / The Annual Report of Public Company discloses the ultimate beneficiary owner in share ownership in the Company at least 5% (five percent), in addition to disclosure of ultimate beneficiary owner in share ownership in the Company through major and controlling shareholders
Belum memenuhi. / Has not been implemented.
Perusahaan telah mengungkapkan pemegang saham dengan kepemilikan diatas 5% sesuai dengan peraturan yang berlaku. Namun, perusahaan tidak mempunyai data manfaat akhir dari setiap pemegang saham tersebut. / The Company has disclosed the shareholder with ownership of more than 5% in accordance with the prevailing regulations. However, the Company has no data on ultimate beneficiary owner of each shareholder.
4 Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang pemenuhan hak-hak kreditur. / Public Company has policy on fulfillment of rights of creditors.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Kebijakan ini merupakan bagian dari kode etik perusahaan. / The policy is a part of the Company’s code of conduct.
5 Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan system whistle blowing. / Public Company has whistle blowing system and policy.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Perusahaan telah mempunyai kebijakan system whistle-blowing dan telah diungkapkan dalam laporan tahunan. / The Company has established a whistle blowing system and policy
6 Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan pemberian insentif jangka panjang kepada Direksi dan Karyawan. / Public Company has policy on long-term incentive provision to the Board of Directors and employees.
Sudah memenuhi. / Implemented.
Kebijakan ini sudah termasuk dalam kebijakan internal Perusahaan. / The policy is a part of the Company’s internal policy.
183
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Perseroan menerapkan prinsip Tata Kelola
Perusahaan yang Baik dengan menyasar pada
Pemangku Kepentingan secara luas, yakni
konsumen Perseroan, masyarakat sekitar, dan
juga terhadap lingkungan. Kebijakan Perseroan
mengenai Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
(Corporate Social Responsibility) terangkum di
dalam Kode Etik Perseroan yang diberlakukan
kepada seluruh elemen di dalam Perseroan demi
mendukung tujuan Corporate Social Responsibility
Perseroan untuk membangun kepercayaan para
pemangku kepentingan terhadap Perseroan.
Berdasarkan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan
(OJK) melalui Surat Edaran Otoritas Jasa keuangan
No. 30/POJK.04/2016 tentang Bentuk dan Isi
Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik,
kegiatan Corporate Social Responsibility Perseroan
meliputi:
• Ketenagakerjaan,Kesehatan,danKeselamatan
Kerja;
• LingkunganHidup;
• Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan;
dan
• TanggungJawabterhadapKonsumen.
DASAR KEBIJAKAN
Seluruh Kebijakan Corporate Social Responsibility
Perseroan berlandaskan kebijakan umum dan
peraturan yang berlaku di Indonesia, antara lain:
• Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang
Perseroan Terbatas (UUPT):
• Pasal1angka3UUPT,TanggungJawabSosial
dan Lingkungan (TJSL) adalah komitmen
perseroan untuk berperan serta dalam
pembangunan ekonomi berkelanjutan
The Company implements the principles of Good
Corporate Governance by targeting the stake-
holders in general, i.e. consumers of the Compa-
ny, surrounding communities, as well as the en-
vironment. The Corporate Social Responsibility
policy of the Company is summarized in its Code
of Conduct applied to all elements within the
Company, in order to support the achievement of
Corporate Social Responsibility objectives to build
trust with stakeholders towards the Company.
Based on the provisions of Financial Services Au-
thority (OJK) through Financial Services Authori-
ty Circular Letter No. 30/POJK.04/2016 on Form
and Contents of Annual Report of Issuers or Public
Companies, the Company’s Corporate Social Re-
sponsibility activities include:
• Manpower and Occupational Health and
Safety;
• Environment;
• SocialandCommunityDevelopment;and
• ResponsibilitytoConsumers.
POLICY BASIS
The policies of Company’s Corporate Social Re-
sponsibility are based on the prevailing general
policies and regulations in Indonesia, among oth-
ers:
• Law No. 40 of 2007 on Limited Liability
Company (UUPT):
• Article 1 number 3 of UUPT, Social and
Environmental Responsibility is the company’s
commitment to actively participating in
184
guna meningkatkan kualitas kehidupan
dan lingkungan yang bermanfaat, baik bagi
perseroan sendiri, komunitas setempat,
maupun masyarakat pada umumnya.
• Pasal 74 butir b UUPT, Tanggung Jawab
Sosial dan Lingkungan (TJSL) ini merupakan
kewajiban perseroan yang dianggarkan dan
diperhitungkan sebagai biaya perseroan
yang pelaksanaannya dilakukan dengan
memperhatikan kepatutan dan kewajaran.
• Pasal 6 Peraturan Pemerintah Nomor 47
Tahun 2012 tentang Tanggung Jawab
Sosial dan Lingkungan Perseroan Terbatas
bahwa pelaksanaan TJSL tersebut dimuat
dalam laporan tahunan perseroan dan
dipertanggungjawabkan kepada RUPS.
Dampak Kuantitatif
Sepanjang 2017, Perseroan telah mengeluarkan
biaya sebesar Rp149,23 juta untuk pelaksanaan
kegiatan Corporate Social Responsibility .
Target Kegiatan
Pada tahun 2017, Perseroan telah melakukan
beberapa efisiensi terkait penggunaan energi dan
berkontribusi dalam pelestarian lingkungan. Oleh
karena itu, Perseroan akan lebih meningkatkan
kontribusinya terkait tanggung jawab sosial
terhadap lingkungan di masa mendatang.
Kegiatan yang Dilakukan
Perseroan memiliki instruksi kerja untuk proses
dan prosedur kegiatan pembuangan sampah
dan pengelolaan sampah. Kegiatan ini mencakup
pemilihan dan pengelolaan sampah daur ulang
dan tidak dapat didaur ulang, serta pengelolaan
tempat pembuangan sampah sementara.
Penanaman Pohon
Perseroan juga memberikan kepedulian terhadap
lingkungan melalui program penanaman pohon
yang berfungsi sebagai netralisir kadar CO2 di
sustainable economic development in order
to improve life quality and benefit for the
environment, either for the company itself,
local community, or public in general.
• Article 74 point b of UUPT, Social and
Environmental Responsibility is the obligation
of the company that is budgeted and calculated
as company’s expenses. The implementation is
conducted by taking into account the feasibility
and fairness aspects.
• Article 6 of the Government Regulation No.
47 of 2012 on Social and Environmental
Responsibility of Limited Liability Companies,
which states that the Social and Environmental
Responsibility shall be included in the
company’s annual report and held accountable
in the GMS.
Quantitative Impact
Over the course of 2017, the Company has ex-
pended Rp149.23 million for the implementation
of CSR activities.
Target of Activity
The Company has carried out several efficiency
activities in 2017 in relation to energy utilization
and contributed to the preservation of the envi-
ronment. The Company will continue to improve
its contribution regarding social responsibility to
the environment in the future.
Activities
The Company has established a work instruction
for waste disposal process and procedure, which
includes selection and management of recyclable
and non- recyclable waste, as well as manage-
ment of temporary waste disposal area.
Tree Planting
The Company also provides environmental
awareness activity through tree planting programs
which aim to neutralize the level of CO2 in the air.
TANGGUNG JAWAB SOSIAL BIDANG LINGKUNGAN HIDUP
SOCIAL RESPONSIBILITy TO THE ENVIRONMENT
185
udara. Selain itu, penanaman pohon juga berfungsi
sebagai penahan abrasi pantai di wilayah Batam.
Program penanaman pohon dilakukan di setiap
unit usaha Perseroan setiap tahunnya sebagai
agenda rutin.
Target Kegiatan
Corporate Social Responsibility terkait dengan
ketenagakerjaan pada tahun 2017 adalah
melaksanakan pengelolaan Human Capital dengan
menerapkan sistem kesetaraan kesempatan dalam
pelaksanaan program rekrutmen, kesempatan
kerja dan program-program pengembangan
pegawai serta implementasi hubungan industrial.
Kegiatan yang Dilakukan
Pengembangan Kompetensi
Perseroan melaksanakan program pengembangan
kompetensi kepada segenap karyawan sebagai
sarana dalam peningkatan kompetensi Sumber
Daya Manusia sesuai dengan standar kerja yang
ditetapkan Perseroan. Kegiatan ini dilaksanakan
karena Perseroan memahami bahwa kompetensi
individual Sumber Daya Manusia dapat
mendukung pelaksanaan visi dan misi Perseroan
melalui kinerja strategis Perusahaan. Oleh karena
itu, peningkatan kompetensi karyawan menjadi
salah satu tanggung jawab Perseroan.
Perseroan senantiasa berupaya meningkatkan
kapasitas dan kapabilitas karyawan melalui
serangkaian program pelatihan yang diikuti
oleh seluruh karyawan. Program pelatihan yang
dilakukan dengan pendekatan komprehensif ini
memberikan dampak positif kepada karyawan
dengan adanya peningkatan motivasi, kepatuhan,
dan loyalitas para peserta program.
Hubungan Industrial
Berdasarkan Undang-Undang No. 13 tahun 2013
In Batam area, tree planting activity also serves as
a coastal abrasion retainer. This program is con-
ducted annually in every Company’s business unit
as a routine agenda.
Target of Activity
Corporate Social Responsibility activity related to
manpower aspect in 2017 was conducted through
Human Capital management by applying an equal
opportunity system in the implementation of re-
cruitment programs, employment opportunities
and employee development programs as well as
in the implementation of industrial relations.
Activities
Competency Development
The Company conducts competency develop-
ment programs to all employees as a means of
increasing Human Resources’ competence, in
accordance with the standards established by the
Company. This activity is carried out as the Com-
pany understands that individual competencies
of Human Resource of the Company can support
the achievement of vision and mission through
its strategic performance. Therefore, employee
competence improvement becomes one of the
Company’s responsibilities.
The Company strives to improve employees’ ca-
pacity and capability through a series of training
programs attended by all employees. These train-
ing programs are conducted with comprehensive
approach and have a positive impact on employ-
ees as demonstrated by increased motivations,
compliances, and loyalties of program partici-
pants.
Industrial Relations
Based on the Law No. 13 of 2013 on Manpower,
TANGGUNG JAWAB SOSIAL BIDANG KETENAGAKERJAAN,
KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA
SOCIAL RESPONSIBILITy IN MANPOWER, OCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETy
186
tentang Ketenagakerjaan, Perseroan bekerja
sama dengan serikat pekerja untuk memastikan
Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang diatur
dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB) dan
Peraturan Perusahaan.
Kegiatan Keagamaan
Perseroan mengadakan kegiatan-kegiatan
keagamaan sebagai wadah kebersamaan karyawan
di lingkungan kerja. Kegiatan ini dilakukan di
lingkungan kerja guna menjaga hubungan antara
kebutuhan fisik dan kebutuhan rohani ditengah
kondisi kerja yang penuh tekanan dan kelelahan,
sehingga kegiatan ini dapat berdampak pada
relaksasi karyawan dalam bekerja.
Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)
Penerapan program K3 dimaksudkan untuk
mewujudkan lingkungan kerja yang aman,
nyaman, dan sehat bagi segenap karyawan.
Kesehatan karyawan yang terjaga menjadi salah
satu sebab terjaganya kinerja Perseroan. Potensi
kecelakaan kerja dapat terjadi selama bekerja, baik
dari segi teknis maupun non-teknis.
Di samping itu, Perseroan juga mengikutsertakan
karyawannya dalam program Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan
dan asuransi kesehatan tambahan melalui Asuransi
Kesehatan Komersial (Non-BPJS) sebagai bentuk
jaminan kesehatan dan keselamatan kerja bagi
karyawan Perseroan. Perseroan juga memberikan
bantuan biaya melahirkan dan bantuan pembelian
kacamata kepada karyawannya.
Sertifikasi
Pada 2017, Perseroan mendapatkan beberapa
sertifikasi terkait kegiatan usaha yang
dijalankannya, antara lain;
- Sertifikasi Kompetensi Penyedia Makanan &
Minuman dari BNSP (Badan Nasional Sertifikasi
Profesi).
- Sertifikat Kursus Hygiene Sanitasi Makanan
dari Pemerintah Provinsi Dinas Kesehatan DKI
Jakarta.
the Company cooperates with labor union to en-
sure the Occupational Health and Safety aspect is
stipulated in the Collective Labor Agreement and
Company’s Regulations.
Religious Activities
The Company conducts religious activities as a
forum for employees’ togetherness in the work-
place. This activity is conducted in the work en-
vironment to maintain the balance between em-
ployees’ physical needs and spiritual needs amidst
the stressful and tiring working conditions, and to
give relaxation for employees in their work.
Occupational Health and Safety (OHS)
The implementation of Occupational Health and
Safety program is intended to create a safe, com-
fortable and healthy work environment for all em-
ployees. Employee’s health is one of the crucial
reasons to maintain the Company’s performance.
The potential for accidents can occur during work,
both in terms of technical and non-technical.
In addition, the Company also engages its em-
ployees in Badan Penyelenggara Jaminan Sosial
(BPJS) Kesehatan (Health Social Security Admin-
istrative Bodies) and additional health insurance
through Commercial Health Insurance (Non-BP-
JS) program as a form of health and safety insur-
ance for the Company’s employees. The Compa-
ny also provides helps for childbirth expenses and
eyeglasses to its employees.
Certifications
In 2017, the Company obtained several certifi-
cations related to its business activities, among
others :
- Certificate of Competence for Food &
Beverages Provider from BNSP (Badan Nasional
Sertifikasi Profesi).
- Certificate of Food Sanitation & Hygiene
Course from the Health Department of DKI
Jakarta Provincial Government.
187
Target Kegiatan
Kegiatan Corporate Social Responsibility yang
terkait dengan sosial kemasyarakatan pada tahun
2017 adalah memberikan bantuan pendidikan,
dan bantuan sosial kemasyarakatan dalam rangka
membantu korban bencana alam gunung meletus
di Bali. Ke depannya, Perseroan berkomitmen
untuk terus meningkatkan anggaran kegiatan
Corporate Social Responsibility seiring dengan
tuntutan keseimbangan antara kebutuhan
masyarakat dengan profit Perseroan.
Kegiatan yang Dilakukan
Kegiatan yang dilaksanakan Perseroan didasari
oleh kode etik Perseroan dalam menjaga
kesinambungan antara aktivitas bisnis dan
kepedulian kepada masyarakat. Perseroan
menugaskan setiap manajemen operasional di tiap
wilayah untuk mencanangkan program-program
yang relevan dan bermanfaat bagi masyarakat
sekitar.
Bantuan Korban Bencana Alam
Dengan meletusnya Gunung Agung di Bali, unit
usaha Perseroan memberikan bantuan bagi korban
dan masyarakat sekitar letusan Gunung Agung.
Bantuan diberikan berupa kebutuhan sehari-
hari, donasi yang diharapkan dapat meringankan
beban korban bencana alam.
Kegiatan Keagamaan
Sebagai warga korporasi yang baik, Perseroan
senantiasa menjaga hubungan dengan
seluruh pemangku kepentingan guna tercipta
keseimbangan antara kegiatan usaha dan
lingkungan sekitar. Perseroan aktif berperan
serta dalam kegiatan keagamaan di masyarakat
diantaranya dengan memberikan hewan kurban
di masjid sekitar lokasi usaha.
Kegiatan Pendidikan Masyarakat
Perseroan sangat peduli pada peningkatan kualitas
Target of Activity
Corporate Social Responsibility activities relat-
ed to social community conducted in 2017 were,
among others, provisions of educational assis-
tances as well as social assistances, such as help-
ing the natural disaster victims of volcano eruption
in Bali. Going forward, the Company is committed
to continuously increasing its budget for Corpo-
rate Social Responsibility activities in line with the
demand for a balance between public needs and
Company’s profit.
Activities
Activities undertaken by the Company are based
on the Company’s code of conduct to maintain
the sustainability of business activities and com-
munity awareness. The Company assigns oper-
ational management in each region to launch
programs that are relevant and beneficial to the
surrounding community.
Support for Natural Disaster Victims
With the eruption of Mount Agung in Bali, the
Company’s business units provide donation to the
victims and communities around the area impact-
ed by Mount Agung eruption in the form of daily
necessities. The Company expects that through
these donations, the burden of natural disaster
victims can be lessened.
Religious Activity
As a good corporate citizen, the Company always
maintains good relationships with all stakeholders
in order to create a balance between business ac-
tivities and environmental awareness. The Com-
pany actively participates in religious activities in
the community, among others, by providing sacri-
ficial animals in the mosques around the business
location.
Community Education Activities
The Company is extremely aware of the needs to
TANGGUNG JAWAB SOSIAL BIDANG PENGEMBANGAN SOSIAL DAN KEMASYARAKATAN
RESPONSIBILITy IN SOCIAL AND COMMUNITy DEVELOPMENT
188
improve the intellectual quality of the community.
Therefore, the Company actively participates in
public education activities, among others, by pro-
viding assistances and donating books to Elemen-
tary School students in Bali.
Blood Donation
The Company routinely conducts blood donation
activities in business units. The donated blood is
then collected in the blood bank to be used by
those in need. Blood donation activities are con-
ducted jointly with the Indonesian Red Cross by
involving the Company’s employees.
Target of Activity
The Company is committed to improving custom-
er satisfaction with strict standard operating pro-
cedures.
Activities
As a company engaging in the service of accom-
modation (hotel), the Company is required to
always maintain its customers’ comfort. Hence,
every employee is obliged to attend training ac-
tivities on customer service in order to provide
satisfaction for all customers. The results of train-
ing are reviewed and tested by the authorities,
and certified as evidence that the Company has
implemented standard operating procedures in
the hospitality field.
Certification
In 2017, the Company obtained the Certification
of Good Health for Restaurant Business from
PTSP Tanah Abang.
intelektual masyarakat, oleh karena itu Perseroan
aktif dalam kegiatan pendidikan masyarakat
dengan memberikan bantuan dan buku kepada
siswa Sekolah Dasar di Bali.
Donor Darah
Perseroan rutin mengadakan donor darah di
unit-unit usaha dan dikumpulkan di bank darah
untuk diteruskan pada yang membutuhkan.
Kegiatan ini dilakukan bersama dengan Palang
Merah Indonesia dengan melibatkan karyawan
Perseroan.
Target Kegiatan
Perseroan memiliki komitmen untuk meningkatkan
kepuasan pelanggan dengan standar operasional
prosedur yang ketat.
Kegiatan yang Dilakukan
Perseroan yang bergerak di bidang pelayanan
akomodasi (hotel) dituntut untuk selalu menjaga
kenyamanan pelanggannya, oleh karena itu setiap
karyawan diikutsertakan dalam pelatihan tentang
pelayanan pelanggan yang dapat memberikan
kepuasan. Hasil pelatihan itu kemudian ditinjau
dan diuji oleh pihak yang berwenang dan diberikan
sertifikasi sebagai bukti bahwa Perseroan telah
menerapkan standar operasional kerja di bidang
hospitality.
Sertifikasi
Pada 2017, Perseroan mendapatkan Sertifikasi Laik
Sehat Usaha Restoran dari PTSP Tanah Abang.
TANGGUNG JAWAB SOSIAL TERHADAP PELANGGAN
SOCIAL RESPONSIBILITy TO CUSTOMERS
189
KEGIATAN TANGGUNG JAWAB PERUSAHAAN TAHUN 2017 / CSR ACTIVITIES IN 2017
HARRIS Hotel Batam Center-Batam
Tanggal Kegiatan / Date
of Activity
Jenis Kegiatan / Type of Activity
Nama Penerima Bantuan / Name of Recipient
Lokasi Kegiatan / Location
Bentuk Bantuan / Form of Support
20-11-2017 Sosialisasi Kanker Serviks & Pemeriksaan Pap Smear / Dissemination of Cervical Cancer and Pap Smear Examination
Seluruh Karyawan HARRIS Suites fX Sudirman - Jakarta, tamu-tamu hotel & peserta umum lainnya / All employees of HARRIS Suites fx Sudirman - Jakarta, hotel guests and other public participants
Meeting Room F5
Sosialisasi & Pemeriksaan Gratis / Dissemination & Free Examination
5-12-2017 Donor darah / Blood donation
Seluruh Karyawan HARRIS Suites fX Sudirman - Jakarta, tamu-tamu hotel & peserta umum lainnya / All employees of HARRIS Suites fx Sudirman - Jakarta, hotel guests and other public participants
F5 Lobby HARRIS
Café
Donor Darah dengan target 70 kantong darah / Blood Donationwiththetarget of 70 blood bags
Tanggal Kegiatan / Date
of ActivityJenis Kegiatan / Type of Activity
Nama Penerima Bantuan / Name of Recipient
Lokasi Kegiatan / Location
Bentuk Bantuan / Form of Support
11-4-2017, 21-8-2017, 4-10-2017
Komitmen kesetaraan / Equality commitment
ISCO (Indonesian Street Children Organization) melalui TAUZIA Hotel Management
Jakarta Bantuan keuangan / Financial support
6-3-2017 Festival Hijau ATB - BP Batam / Green Festival ATB - BP Batam
Masyarakat lingkungan duriangkang / Community of duriangkang
Batam Bibit pohon / Tree seeds
22-8-2017 Penanaman Sejuta Pohon Mangrove dengan Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kota Batam / Planting of One Million Mangrove Trees in cooperation withEnvironmentOfficeofBatam
Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kota Batam / Environment Office of Batam
Sei Bedug Batam
Bibit pohon mangrove / Mangrove tree seeds
2-10-2017 Penyemprotan Nyamuk Demam Berdarah di Kampung Utama bersama panitia 6th HARRIS Hotel Batam Center Anniversary / Fogging Activity to Eliminate Dengue Fever at KampungUtamatogetherwithorganization team of the 6th HARRIS Hotel Batam Center Anniversary
Masyarakat penghuni rumah liar di Kampung Belian, Batam Center / People living in Kampung Belian area of Batam Center
Batam Fogging Massal / Mass fogging activity
JAKARTA
BATAM
HARRIS Suites fx Sudirman - Jakarta
190
Tanggal Kegiatan / Date
of Activity
Jenis Kegiatan / Type of Activity
Nama Penerima Bantuan / Name of Recipient
Lokasi Kegiatan / Location
Bentuk Bantuan / Form of Support
11-8-2017 HARRIS Resort Waterfront Batam Anniversary 15th, Charity program will be visiting “Mengkada Island”
Anak-anak Mengkada Island / Children of Mengkada Island
Mengkada Island, Batam
Alat Tulis dan Buku / Stationery and Books
10-12-2017 HARRIS Day 2017 Anak terlantar / Homeless children HARRIS Resort
Barelang
Education donation for homeless children
6-Mar-17 ATB-BP Batam Green festival
Warga Duriangkang, Batam / Community at Duriangkang, Batam
Duriangkang, Batam
Bibit Pohon / Tree seeds
22-Jul-17 Penanaman Pohon Bakau / Mangrove Tree Planting
Warga Sei Beduk, Batam / Community at Sei Beduk, Batam
Sei Beduk Batam
Bibit Pohon Mangrove / Mangrove Tree Seeds
Harris Resort Waterfront Batam
HARRIS Hotel Tuban – Bali
Tanggal Kegiatan / Date
of ActivityJenis Kegiatan / Type of Activity
Nama Penerima Bantuan / Name of Recipient
Lokasi Kegiatan / Location
Bentuk Bantuan / Form of Support
Monthly TAUZIA Equal Chance ISCO Jakarta Bantuan Keuangan / Financial Support
Maret-17 CSR Book Donation SDN 2 Dauh Puri Bali 194 buku & 23 alat tulis / 194 books & 23 stationery
Maret-17 BHA Orphanages Visit Klungkung & Bangli
Panti Asuhan di Bangli & Klungkung / Orphanage in Bangli & Klungkung
Bangli & Klungkung,
Bali
30 selimut, 30 bantal, 30 handuk / 30 blankets,30pillowsand30towels
Juni-17 Tirta Yatra Pura Mekori and Pura Siwa
Tabanan, Bali
Bantuan Keuangan / Financial Support
BALI
191
Park 23 Entertainment Center
Maison Aurelia Sanur – Bali
Tanggal Kegiatan / Date
of ActivityJenis Kegiatan / Type of Activity
Nama Penerima Bantuan / Name of Recipient
Lokasi Kegiatan / Location
Bentuk Bantuan / Form of Support
21-3-2017 Membangun perpustakaan Sekolah / Developing school’s library
SDN 2 Kauh Puti Denpasar Books
5&6-10-2017 Membantu korban Gunung Agung / Donation for victims of Mount Agung disaster
Korban letusan Gunung Agung / Victims of Mount Agung Eruption
Badung Sembako / Daily Staples
Tanggal Kegiatan / Date
of Activity
Jenis Kegiatan / Type of Activity
Nama Penerima Bantuan / Name of Recipient
Lokasi Kegiatan / Location
Bentuk Bantuan / Form of Support
15-9-2017 Spread Love with Yayasan Cahaya Mutiara Ubud-Bali / Spread Love withCahayaMutiaraUbud Foundation-Bali
Yayasan Cahaya Mutiara Ubud (Ketut Budiarsa-Ketua Yayasan) / Cahaya Mutiara Ubud Foundation (Ketut Budiarsa-Chairman)
Gedung Yayasan Cahaya Mutiara
Ubud, Jalan Sasibrata, Br. Kawan
Tengah, Tampak Siring, Gianyar-Bali
Pemberian kebutuhan pokok dan hiburan / Provision of staple needs and entertainment
25-9-2017 200 Bibit Mangrove untuk Masa Depan / 200 Mangrove Seeds for the Future
Masyarakat dan lingkungan Pulau Bali / Community in Bali Island
Kampung Kepiting, Jalan Bypass
Ngurah Rai, Kelan, Tuban, Kuta
200 Bibit Mangrove / 200 Mangrove Seeds
4-10-2017 Sumbangan Kemanusiaan Untuk Gunung Agung / Donation for Victims of Mount Agung
Dinas Sosial Kabupaten Badung Drh I. Ketut Sudarsana M.M.A, dan di teruskan ke Pos pengungsian yang ada di Sempidi – Badung / Social Department of Badung Regency, Drh I. Ketut Sudarsana M.M.A,tobeforwardedto evacuation posts in Sempidi, Badung
Posko Pengumpulan dan
Penyaluran Bantuan Dinas Sosial Kab
Badung / Command Post for Donation
Gathering and Distribution of
Social Department of Badung Regency
4 unit Kompor Gas / 4 units of Gas Stove
192
Sheraton Bali Kuta Resort
Tanggal Kegiatan / Date
of ActivityJenis Kegiatan / Type of Activity
Nama Penerima Bantuan / Name of Recipient
Lokasi Kegiatan / Location
Bentuk Bantuan / Form of Support
17-1-2017 Donor Darah / Blood Donation PMI Indonesia / Indonesian Red Cross
Sheraton Bali Kuta Resort
Beberapa kantong darah / A number of blood bags
20-1-2017 Kebersihan pantai / Beach cleaning
Desa Adat Kuta Pantai Kuta / Kuta Beach
Layanan kebersihan / Cleaning service
17-2-2017 Bantuan untuk Desa Soongan / Donation for Desa Soongan
Warga Desa Songan / People of Desa Songan
Desa Songan Bangli
Kebutuhan pokok dan bantuan keuangan / Staple needs and financial support
17-3-2017 Kebersihan kuil Batu Bolong / Batu Bolong temple cleaning
Desa Adat Kuta Pura Batu Bolong /
Batu Bolong Temple
Layanan kebersihan / Cleaning service
24-3-2017 Amal / Donation Mount Agung Refugees Sheraton Bali Kuta Resort
Kebutuhan pokok dan makanan / Staple needs and food
11-6-2017 Kebersihan pantai oleh LPM Kuta / Beach cleaning by LPM Kuta
Desa Adat Kuta Pantai Kuta / Kuta Beach
Layanan kebersihan / Cleaning service
8-6-2017 Bantuan Pembangunan Toilet Sekolah / Donation for School’s Toilet Renovation
SD Negeri 3 Munduk Munduk Bantuan keuangan / Financial Support
13-8-2017 Pembersihan sampah di Jimbaran Asri / Waste cleaning in Jimbaran Asri
Warga Lingkungan Jimbaran Asri / CommunitywithintheJimbaran Asri Area
Perumahan Ling.
Jimbaran Asri / Residential
Area of Jimbaran Asri
Makanan / Food
193
POP! Hotel Sangaji - Yogyakarta
Tanggal Kegiatan / Date
of ActivityJenis Kegiatan / Type of Activity
Nama Penerima Bantuan / Name of Recipient
Lokasi Kegiatan / Location
Bentuk Bantuan / Form of Support
10-3-2017 Bersih-bersih kota Yogyakarta / Cleaning activity of Yogyakarta city
Wilayah Yogyakarta / Yogyakarta Area
Jl. Mangkubumi Alat-Alat kebersihan / Cleaning tools
13-4-2017 Pertunjukan musik gamelan oleh wargadankaryawanPOP!HotelSangaji Yogyakarta / Gamelan music performance by the employeesofPOP!HotelSangajiYogyakarta and people living nearby the hotel
Warga Cokrodiningratan / People of Cokrodiningratan
Warga Cokrodiningratan
/ People of Cokrodiningratan
Uang, Tempat dan Konsumsi / Money, Venue and Food
19-4-2017 Menyumbang bibit tanaman ke media Yogyakarta / Donation of plant seeds to Yogyakarta media
Harjo, Tribun, KR, Jawa Pos
Media Yogyakarata Tanaman / Plants
3-6-2017 Pengecatan Becak milik warga cokrodiningratan / Painting of Becakownedbythepeopleofcokrodiningratan
Komunitas becak cokrodiningratan / Cokrodiningratan Becak Community
Becak Cokrodiningratan
Tenaga dan Cat / PeoplepowerandPaint
5-8-17 Bersih bersih Pantai Wediombo Yogyakarta / Cleaning activity at Wediombo Beach of Yogyakarta
Pantai Wedi Ombo / Wedi Ombo Beach
Pantai Wedi Ombo / Wedi Ombo Beach
Alat-Alat kebersihan / Cleaning tools
YOGYAKARTA
9-9-2017 International Coastal Cleanup Ocean Concervancy Pantai Kuta / Kuta Beach
Layanan kebersihan / Cleaning service
25-11-2017 Kunjungan ke SDN Ababi & House Building Karangasem / Visit to Ababi Elementary School & House Building Karangasem
SDN Ababi & Warga Karangasem / Ababi State Elementary School & People of Karangasem
Karangasem Bantuan keuangan / Financial support
Juni-17 Kebersihan pantai oleh LPM Kuta / Beach cleaning by LPM Kuta
Desa Adat Kuta Pantai Kuta / Kuta Beach
Layanan kebersihan / Cleaning service
194
Kami yang bertanda tangan di bawah ini
menyatakan bahwa semua informasi dalam
Laporan Tahunan PT Indonesian Paradise Property
Tbk tahun 2017 telah dimuat secara lengkap dan
bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi
Laporan Tahunan Perusahaan.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan
sebenarnya.
We, the undersigned, testify that all information
in the Annual Report of PT Indonesian Paradise
Property Tbk for 2017 is presented in its entirety
and we are fully responsible for the correctness of
the contents in the Annual Report of the Company.
This statement is hereby made in all truthfulness.
DEWAN KOMISARIS
BOARD OF COMMISSIONERS
SURAT PERNYATAAN ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI TENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN 2017 PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
STATEMENT OF MEMBERS OF BOARD OF COMMISSIONERS AND DIRECTORS
ON THE RESPONSIBILITY FOR THE 2017 ANNUAL REPORT OF PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
Todo Sihombing Presiden Komisaris & Komisaris Independen
President Commissioner
cum Independent Commissioner
Amelia Gozali Komisaris
Commissioner
Hadi Cahyadi Wakil Presiden Komisaris & Komisaris Independen
Vice President Commissioner
cum Independent Commissioner
Karel Patipeilohy Komisaris
Commissioner
Jakarta, 20 April 2018
195
DIREKSI
BOARD OF DIRECTORS
Agoes Soelistyo Santoso Presiden Direktur
President Director
Alexander Nartates Nartates Direktur Independen
Independent Director
Anthony Prabowo Susilo Wakil Presiden Direktur
Vice President Director
Patrick Santosa Rendradjaja Direktur
Director
Diana SolaimanDirektur
Director
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY TBK DAN ENTITAS ANAKNYA/ AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/ CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017/ THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
DAN/ AND
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/ INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
DAFTAR ISI CONTENTS
Pernyataan Direksi Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain
Konsolidasian Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian Laporan Arus Kas Konsolidasian Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian Laporan Auditor Independen
Ekshibit/ Exhibit
A B
C
D E
Directors’ Statement
Consolidated Statement of Financial Position
Consolidated Statement of Profit or Loss and Other Comprehensive Income
Consolidated Statement of Changes in Equity
Consolidated Statement of Cash Flows
Notes to the Consolidated Financial Statements
Independent Auditors’ Report
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit A Exhibit A
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION AS OF 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember 2017/ Catatan/ 31 Desember 2016/
31 December 2017 Notes 31 December 2016
A S E T ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS
Kas dan setara kas 440.225.565.192 4 247.903.815.289 Cash and cash equivalents
Aset keuangan lancar lainnya 3.762.328.832 5 4.229.728.832 Other current financial assets
Piutang usaha - Pihak ketiga - setelah Trade receivables - Third parties -
dikurangi cadangan kerugian penurunan net of allowance for impairment
nilai sebesar Rp 2.189.373.954 of Rp 2,189,373,954 as
tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 35.635.677.080 6 22.946.479.940 of 31 December 2017 and 2016
Piutang non-usaha Non-trade receivables
Pihak berelasi 558.418.189 30 559.061.598 Related parties
Pihak ketiga 18.496.870.988 25.858.875.525 Third parties
Persediaan 38.401.944.499 7 4.460.382.213 Inventories
Pajak dibayar di muka 33.376.524.434 15a 34.655.024.716 Prepaid taxes
Beban dibayar di muka
dan uang muka 14.555.219.158 8 12.473.747.007 Prepaid expenses and advances
Jumlah Aset Lancar 585.012.548.372 353.087.115.120 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS
Investasi saham 3.689.251.659.303 9 2.555.967.907.136 Investments in shares of stocks
Aset pajak tangguhan 56.116.848.951 15d 24.432.941.672 Deferred tax assets
Aset tetap - setelah dikurangi Property and equipment - net of
akumulasi penyusutan sebesar accumulated depreciation
Rp 379.373.247.958 pada of Rp 379,373,247,958 as
tanggal 31 Desember 2017 of 31 December 2017 and
dan Rp 418.414.206.202 pada Rp 418,414,206,202 as of
tanggal 31 Desember 2016 1.471.525.505.819 10 1.490.722.373.782 31 December 2016
Properti investasi - setelah dikurangi Investment properties - net of
akumulasi penyusutan sebesar accumulated depreciation
Rp 134.242.845.754 pada of Rp 134,242,845,754 as
tanggal 31 Desember 2017 dan of 31 December 2017 and
Rp 120.755.482.878 pada Rp 120,755,482,878 as of
tanggal 31 Desember 2016 762.486.736.161 11 649.729.617.911 31 December 2016
Hak sewa jangka panjang 59.559.142.277 12 62.187.207.136 Long-term lease rights
Aset tidak lancar lainnya 43.969.035.761 19.626.234.226 Other non-current assets
Jumlah Aset Tidak Lancar 6.082.908.928.272 4.802.666.281.863 Total Non-Current Assets
JUMLAH ASET 6.667.921.476.644 5.155.753.396.983 TOTAL ASSETS
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan
See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are integral part
of the Consolidated Financial Statements taken as a whole
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit A/2 Exhibit A/2
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION AS OF 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember 2017/ Catatan/ 31 Desember 2016/
31 December 2017 Notes 31 December 2016
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES
Utang usaha Trade payables
Pihak ketiga 15.623.738.567 13 14.562.796.234 Third parties
Pihak berelasi 15.465.254.161 30 1.355.721.851 Related party
Utang non-usaha Non-trade payables
Pihak berelasi - 30 28.952.911 Related parties
Pihak ketiga 555.393.486.695 14 19.309.716.746 Third parties
Utang pajak 11.349.460.057 15b 9.004.651.106 Taxes payables
Beban akrual 32.627.045.158 16 30.122.966.917 Accruals
Uang muka pelanggan dan pendapatan diterima Advance from customer and unearned
di muka - bagian yang direalisasi dalam revenues - realizable within
satu tahun 161.196.493.625 17 15.499.574.169 one year
Liabilitas jangka panjang yang jatuh Current maturities of
tempo dalam satu tahun long-term liabilities
Utang bank 8.105.020.000 19 16.558.391.740 Bank loans
Utang pembiayaan konsumen 208.048.041 18 190.205.420 Consumer financing loans
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 799.968.546.304 106.632.977.094 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES
Uang muka pelanggan dan pendapatan diterima Advance from customer and unearned
di muka - setelah dikurangi bagian yang revenues - net of realizable within
direalisasi dalam satu tahun 101.141.614.556 17 134.183.980.607 one year
Uang jaminan penyewa 47.958.703.925 35.934.224.365 Tenants' deposit
Liabilitas imbalan pasca-kerja 19.015.849.420 31 20.631.890.115 Post-employment benefits liabilities
Liabilitas jangka panjang - setelah
dikurangi bagian yang jatuh Long-term liabilities - net of
tempo dalam satu tahun current maturities
Utang bank 1.464.776.657.817 19 769.256.592.741 Bank loans
Utang pembiayaan konsumen 125.838.334 18 167.482.253 Consumer financing loans
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 1.633.018.664.052 960.174.170.081 Total Non-Current Liabilities
JUMLAH LIABILITAS 2.432.987.210.356 1.066.807.147.175 TOTAL LIABILITIES
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan
See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are integral part
of the Consolidated Financial Statements taken as a whole
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit B Exhibit B
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN
KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan/
2 0 1 7 Notes 2 0 1 6
PENDAPATAN BERSIH 595.692.044.724 24 547.492.009.881 NET REVENUES
BEBAN POKOK PENDAPATAN 181.132.149.239)( 25 158.148.133.180)( COST OF REVENUES
LABA BRUTO 414.559.895.485 389.343.876.701 GROSS PROFIT
Beban penjualan dan pemasaran 29.374.644.460)( 26 30.721.737.571)( Selling and marketing expenses
Beban umum dan administrasi 267.685.017.060)( 27 292.360.228.655)( General and administrative expenses
Beban pajak final 28.688.266.571)( 20.991.226.567)( Final tax expense
Beban operasi lainnya 14.412.332.009)( 20.430.896.103)( Other operating expenses
Pendapatan operasi lainnya 14.736.702.961 14.180.757.551 Other operating income
LABA USAHA 89.136.338.346 39.020.545.356 PROFIT FROM OPERATIONS
Penghasilan keuangan 19.652.718.778 28 7.826.089.988 Finance income
Beban keuangan 91.213.240.737)( 29 68.070.044.144)( Finance cost
Bagian atas laba entitas asosiasi, neto 99.130.529.048 9 188.242.335.162 Share in net profit of associates, net
LABA SEBELUM PAJAK 116.706.345.435 167.018.926.362 PROFIT BEFORE TAX
MANFAAT PAJAK PENGHASILAN 30.720.806.408 15c 14.547.816.498 INCOME TAX BENEFIT
LABA TAHUN BERJALAN 147.427.151.843 181.566.742.860 PROFIT FOR THE YEAR
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAINNYA OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke Items that will not be reclassified to
laba rugi profit or loss
Pengukuran kembali atas Remeasurement of employee
liabilitas imbalan kerja 1.897.251.228)( 31 938.834.174)( benefit liability
Bagian rugi komprehensif lain dari Share of other comprehensive
entitas asosiasi 2.272.837.006)( 9 - losses of associates
Pajak penghasilan terkait 963.100.871 15d 69.384.054 Related income tax
JUMLAH PENGHASILAN KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE INCOME
TAHUN BERJALAN SETELAH PAJAK 144.220.164.480 180.697.292.740 FOR THE YEAR NET OF TAX
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan
See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are integral part
of the Consolidated Financial Statements taken as a whole
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit C Exhibit C
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Selisih nilai transaksi
ekuitas dengan kepentingan
nonpengendali/
Modal ditempatkan Tambahan modal Difference in value of Kepentingan
dan disetor penuh/ disetor/ equity transactions nonpengendali/
Issued and fully Additional with non-controlling Saldo laba/ Jumlah/ Non-controlling Jumlah ekuitas/
paid paid-in capital interests Retained earnings Total interests Total equity
Saldo per 1 Januari 2016 1.118.197.173.200 1.968.378.073.268 10.786.251.345)( 355.652.807.102 3.431.441.802.225 520.579.931.601 3.952.021.733.826 Balance as of 1 January 2016
Dividen tunai - - - 16.772.957.598)( 16.772.957.598)( - 16.772.957.598)( Cash dividend
Pembagian dividen oleh entitas anak Dividend distributed by subsidiaries
kepada kepentingan nonpengendali - - - - - 9.210.000.000)( 9.210.000.000)( to non-controlling interests
Bagian nonpengendali atas setoran Non-controlling portion of
modal entitas anak - - - - - 5.000.000 5.000.000 share capital of subsidiary
Entitas anak yang dijual - - - - - 12.944.819.160)( 12.944.819.160)( Disposal of subsidiary
Selisih nilai transaksi antara Difference in value of transactions between
entitas sepengendali - 2.694.288.334)( - - 2.694.288.334)( 2.155.711.666)( 4.850.000.000)( entities under common control
Jumlah laba komprehensif tahun Total comprehensive income
berjalan - - - 169.506.434.099 169.506.434.099 11.190.858.641 180.697.292.740 for the year
Saldo per 31 Desember 2016 1.118.197.173.200 1.965.683.784.934 10.786.251.345)( 508.386.283.603 3.581.480.990.392 507.465.259.416 4.088.946.249.808 Balance as of 31 December 2016
Catatan 20/ Catatan 21/ Catatan 22/
Note 20 Note 21 Note 22
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk/
Equity attributable to owner of the Parent
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan
See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are integral part
of the Consolidated Financial Statements taken as a whole
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit C/2 Exhibit C/2
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Selisih nilai transaksi
ekuitas dengan kepentingan
non-pengendali/
Modal ditempatkan Tambahan modal Difference in value of Kepentingan
dan disetor penuh/ disetor/ equity transactions nonpengendali/
Issued and fully Additional with non-controlling Saldo laba/ Jumlah/ Non-controlling Jumlah ekuitas/
paid paid-in capital interests Retained earnings Total interests Total equity
Saldo per 1 Januari 2017 1.118.197.173.200 1.965.683.784.934 10.786.251.345)( 508.386.283.603 3.581.480.990.392 507.465.259.416 4.088.946.249.808 Balance as of 1 January 2017
Pembagian dividen oleh entitas anak Dividend distributed by subsidiaries
kepada kepentingan nonpengendali - - - - - 4.800.000.000)( 4.800.000.000)( to non-controlling interests
Bagian non-pengendali atas uang muka Non-controlling portion of
setoran modal entitas anak - - - - - 6.547.852.000 6.547.852.000 advance share capital of subsidiary
Transaksi perubahan kepemilikan entitas Transaction of ownership of subsidiary
anak dengan non-pengendali - - - - - 20.000.000 20.000.000 with non-controlling interests
Jumlah laba komprehensif tahun Total comprehensive income
berjalan - - - 98.208.548.813 98.208.548.813 46.011.615.667 144.220.164.480 for the year
Saldo per 31 Desember 2017 1.118.197.173.200 1.965.683.784.934 10.786.251.345)( 606.594.832.416 3.679.689.539.205 555.244.727.083 4.234.934.266.288 Balance as of 31 December 2017
Catatan 20/ Catatan 21/ Catatan 22/
Note 20 Note 21 Note 22
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk/
Equity attributable to owner of the Parent
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan
See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are integral part
of the Consolidated Financial Statements taken as a whole
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit D Exhibit D
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOW THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2 0 1 7 2 0 1 6
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan dari pelanggan 707.681.880.549 557.423.005.043 Receipts from customers
Pembayaran kepada pemasok dan lainnya 424.640.466.668)( 398.813.626.387)( Cash paid to suppliers and others
Penghasilan keuangan 19.652.718.778 7.826.109.764 Finance income
Pembayaran beban keuangan 91.213.240.737)( 66.368.176.741)( Financial cost paid
Arus kas bersih dari aktivitas operasi 211.480.891.922 100.067.311.679 Net cash flows from operating activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES
Penerimaan dividen tunai 271.430.257.140 39.560.000.000 Cash dividend received
Penjualan aset tetap 4.504.000.000 12.000.000 Sale of property and equipment
Pencairan investasi keuangan lancar lainnya, neto 400.000.000 84.820.000 Redeem of other current financial assets, net
Penurunan investasi entitas anak 20.000.000 - Decrease on investment in subsidiary
Peningkatan properti investasi 21.047.925.185)( 233.017.252.404)( Increase in investment properties
Peningkatan aset tidak lancar lainnya 24.342.801.535)( - Increase in other non-current assets
Perolehan aset tetap 43.212.104.208)( 55.023.783.997)( Acquisition of property and equipment
Peningkatan investasi entitas asosiasi 767.102.317.265)( 15.041.876.850)( Increase in investment in associates
Penjualan investasi entitas anak setelah Sale of investment in subsidiary net-of
dikurangi kas yang dikeluarkan - 14.799.998.119 cash out from related subsidiary
Peningkatan investasi entitas anak - 4.850.000.000)( Increase in investment in subsidiary
Kenaikan hak sewa jangka panjang - 399.999.996)( Increase in long-term lease rights
Arus kas bersih untuk aktivitas investasi 579.350.891.053)( 253.876.095.128)( Net cash flows used in investing activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES
Penerimaan utang bank 823.193.006.448 438.384.201.203 Drawdowns of bank loans
Penerimaan setoran modal entitas anak dari Proceeds capital contribution in
kepentingan nonpengendali 6.547.852.000 5.000.000 subsidiary from non-controlling interests
Penerimaan dari (pembayaran ke) pihak ketiga 2.691.774.486 62.442.715.378)( Receipt from (payment to) third parties
Pembayaran kepada pihak berelasi 28.309.502)( 38.414.706)( Payment to related parties
Pembayaran utang sewa pembiayaan 233.499.829)( 125.525.983)( Payments of finance lease payables
Pembayaran dividen kepada kepentingan Payment of dividend to
nonpengendali 4.800.000.000)( 9.210.000.000)( non-controlling interests
Pembayaran utang bank 259.464.261.740)( 235.571.913.885)( Payment of bank loan
Pembayaran dividen tunai - 16.772.957.598)( Payment of cash dividend
Arus kas bersih dari aktivitas pendanaan 567.906.561.863 114.227.673.653 Net cash flows from financing activities
KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS NET INCREASE (DECREASE) IN CASH AND
DAN SETARA KAS 200.036.562.732 39.581.109.796)( CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS PADA CASH AND CASH EQUIVALENTS
AWAL TAHUN 247.903.815.289 287.484.925.085 AT BEGINNING OF YEAR
Pengaruh perubahan kurs mata uang asing Effect of foreign exchange rate changes
terhadap kas dan setara kas 7.714.812.829)( - on cash and cash equivalents
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS
PADA AKHIR TAHUN 440.225.565.192 247.903.815.289 AT END OF YEAR
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada
Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan
See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are integral part
of the Consolidated Financial Statements taken as a whole
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E Exhibit E
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M 1. GENERAL
a. Pendirian Perusahaan a. Establishment of the Company
PT Indonesian Paradise Property Tbk (“Perusahaan”) didirikan dengan nama PT Penta Karsa Lubrindo berdasarkan akta Notaris No. 96 tanggal 14 Juni 1996 dari Buntario Tigris Darmawa, NG, S.H., CN., pengganti dari Rachmat Santoso, S.H., Notaris di Jakarta. Akta pendirian ini telah diubah dengan akta No. 42 tanggal 8 Januari 1997 dari Notaris yang sama dan telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. C2-1030 HT.01.01.TH.97 tanggal 12 Februari 1997 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 21 tanggal 12 Maret 2002 Tambahan No. 2574.
PT Indonesian Paradise Property Tbk (“the Company”) was established as PT Penta Karsa Lubrindo based on Notarial deed No. 96 dated 14 June 1996 of Buntario Tigris Darmawa, NG, S.H., CN., substitute notary of Rachmat Santoso, S.H., Notary in Jakarta. The Deed of Establishment was amended with Notarial deed No. 42 dated 8 January 1997 of the same Notary and was approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. C2-1030 HT.01.01.TH.97 dated 12 February 1997 and was published in the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 21 dated 12 March 2002, Supplement No. 2574.
Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta Notaris No. 206 tanggal 22 September 2015 dari DR. Irawan Soerodjo, S.H., M.Si., Notaris di Jakarta Barat, mengenai penerbitan modal saham ditempatkan dan disetor. Perubahan anggaran dasar ini telah diterima dan dicatat oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0967133 tanggal 23 September 2015.
The Company’s articles of association have been amended several times, most recently by Notarial deed No. 206 dated 22 September 2015 of DR. Irawan Soerodjo, S.H., M.Si., Notary in West Jakarta, concerning the issuance of issued and fully paid capital. The deed has been received and acknowledged by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia through Decision Letter No. AHU-AH.01.03-0967133 dated 23 September 2015.
Sesuai dengan Pasal 3 anggaran dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan adalah dalam bidang penyediaan akomodasi (hotel) dan melakukan penyertaan dalam bentuk saham pada entitas lain. Perusahaan adalah pemilik Hotel HARRIS Tuban Bali. Perusahaan, melalui PT Indonesian Paradise Island, entitas anak, secara tidak langsung memiliki Hotel Sheraton Bali Kuta Resort, Hotel HARRIS Resort Kuta Bali dan pusat perbelanjaan beachwalk Kuta Bali, melalui PT Retzan Indonusa, entitas anak, secara tidak langsung memiliki Hotel HARRIS Batam Center, melalui PT Karsa Citra Unggul, entitas anak, secara tidak langsung memiliki hotel POP! Hotel Sangaji Yogyakarta, pusat perbelanjaan Park23 Entertainment Center Bali, dan hotel Maison Aurelia Sanur Bali, melalui PT Aneka Bina Laras, entitas anak, secara tidak langsung, memiliki hotel HARRIS fX-Suite SUDIRMAN Jakarta, melalui PT Anugerah Nusaraya, entitas anak, secara tidak langsung memiliki Hotel HARRIS Resort Waterfront Batam, melalui PT Dinamika Putra Perkasa, entitas anak, secara tidak langsung memiliki Cikini Gold Center (pusat perbelanjaan) dan melalui PT Mitra Perdana Nuansa, entitas anak, secara tidak langsung, memiliki pusat perbelanjaan 23Paskal Bandung.
In accordance with Articles 3 of the Company’s articles of association, the scope of activities is mainly engaged in hotel accommodation and investment in shares on other entities. The Company owns Hotel HARRIS Tuban Bali. The Company, through PT Indonesian Paradise Island, a subsidiary, indirectly owns Hotel Sheraton Bali Kuta Resort, Hotel HARRIS Resort Kuta Bali and shopping center beachwalk Kuta Bali, through PT Retzan Indonusa, a subsidiary, indirectly owns Hotel HARRIS Batam Center, through PT Karsa Citra Unggul, a subsidiary, indirectly owns Hotel POP! Hotel Sangaji Yogyakarta, shopping center Park23 Entertainment Center Bali, and hotel Maison Aurelia Sanur Bali, through PT Aneka Bina Laras, a subsidiary, indirectly, owns hotel HARRIS fX-Suite SUDIRMAN Jakarta, through PT Anugerah Nusaraya, a subsidiary, indirectly owns Hotel HARRIS Waterfront Batam, through PT Dinamika Putra Perkasa, a subsidiary, indirectly, owns Cikini Gold Center (shopping center), and through PT Mitra Perdana Nuansa, a subsidiary, indirectly owns shopping center 23Paskal Bandung.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/2 Exhibit E/2
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)
a. Pendirian Perusahaan (Lanjutan) a. Establishment of the Company (Continued)
Kantor pusat Perusahaan berkedudukan di Centennial Tower Lantai 30, Jalan Gatot Subroto Kav 24-25, Jakarta 12930.
The Company’s head office is located at at Centennial Tower 30th Floor, Jalan Gatot Subroto Kav 24-25, Jakarta 12930.
Perusahaan memulai kegiatan operasi komersialnya pada bulan Oktober 2002.
The Company started its commercial operations in October 2002.
b. Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit dan
Karyawan b. Board of Commissioners, Directors, Audit
Committee and Employees
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi serta Komite Audit Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:
The Company’s Board of Commissioners and Directors and Audit Committee as of 31 December 2017 and 2016 are as follows:
Dewan Komisaris Board of Commissioners Presiden Komisaris merangkap Komisaris Independen : Todo Sihombing
:
President Commissioner cum Independent Commissioner
Wakil Presiden Komisaris merangkap Komisaris Independen
:
Hadi Cahyadi
:
Vice President Commissioner cum Independent Commissioner
Komisaris : Karel Patipeilohy : Commissioner Komisaris : Amelia Gozali : Commissioner
Dewan Direksi Board of Commissioners Presiden Direktur : Agoes Soelistyo Santoso : President Director Wakil Presiden Direktur : Anthony Prabowo Susilo : Vice Precident Director Direktur : Patrick Santosa Rendradjaja : Director Direktur : Diana Solaiman : Director Direktur Independen : Alexander Nartates Nartates : Independent Director
Komite Audit Audit Committee Ketua : Hadi Cahyadi : Chairman Anggota : Anang Yudiansyah Setiawan : Member Anggota : Kurniadi : Member
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, Perusahaan dan entitas anaknya mempekerjakan masing-masing 459 dan 535 karyawan tetap (Tidak diaudit).
As of 31 December 2017 and 2016, the Company and its subsidiaries employed 459 and 535 permanent employees, respectively (Unaudited).
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/3 Exhibit E/3
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)
c. Penawaran Umum Saham Perusahaan c. Public Offering of the Company’s Shares
Pada tanggal 21 September 2004, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM, sekarang Otoritas Jasa Keuangan (OJK)) berdasarkan Surat No. S-2970/PM/2004 dalam rangka pendaftaran sebagai Perusahaan Publik. Selanjutnya saham-saham Perusahaan dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (dahulu Bursa Efek Surabaya) pada tanggal 1 Desember 2004.
On 21 September 2004, the Company obtained noticed of effectivity from the Chairman of the Securities and Exchange Commission (BAPEPAM, now Financial Service Authority (OJK)) in his Decision Letter No. S-2970/ PM/2004 for Public Company. The Company’s shares are listed in Indonesian Stock Exchange (previously Surabaya Stock Exchanges) on 1 December 2004.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perusahaan pada tanggal 26 Mei 2005, para pemegang saham Perusahaan menyetujui untuk melakukan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (sesuai Peraturan BAPEPAM-LK No. IX.D.4) sejumlah 75.000.000 saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham yang diambil bagian oleh Premiere Estates Limited. Penambahan saham tersebut telah disetujui oleh Direksi Bursa Efek Surabaya melalui surat No. JKT-027/LIST-EMITEN/BES/VII/2005 tanggal 13 Juli 2005.
Based on the Extraordinary Shareholders’ General Meeting held on 26 May 2005, the Company shareholders’ approved Capital Increase Without Preemptive Rights (in accordance with the BAPEPAM regulation No. IX.D.4) amounting to 75,000,000 shares par value Rp 100 per share which was taken by Premiere Estates Limited. The addition shares has been approved by the Directors of Surabaya Stock Exchange through his letter No. JKT-027/LIST-EMITEN/BES/VII/2005 dated 13 July 2005.
Berdasarkan Akta No. 144 tanggal 12 Juni 2015, dari notaris Irawan Soerodjo, S.H., M.Si., notaris di Jakarta, tentang Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), dimana para pemegang saham Perusahaan menyetujui untuk menerbitkan 8.623.168.132 lembar saham pada harga Rp 325 (dalam Rupiah penuh per saham) melalui Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD). Sejak tanggal 26 Juni 2015 sampai tanggal 9 Juli 2015, Perusahaan melaksanakan PMTHMETD dengan jumlah dana yang diperoleh adalah sebesar Rp 2.802.529.642.900.
Based on notarial deed No. 144 dated 12 June 2015, of Irawan Soerodjo, S.H., M.Si., public notary in Jakarta, concerning an Extraordinary Stockholders’ Meeting wherein the Company’s stockholders approved the issuance of 8,623,168,132 shares at a price of Rp 325 (in full Rupiah per share) to shareholder through “Rights Issue Without Pre-Emptive Rights”. In the period of exercise shares from 26 June 2015 to 9 July 2015, the total funds received in relation to this “Rights Issue Without Pre-Emptive Rights” amounted to Rp 2,802,529,642,900.
Pada tanggal 12 Juni 2015, Perusahaan memperoleh Pernyataan Efektif dari Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui surat No. S-253/D.04/2015 untuk Penawaran Umum Terbatas I (PUT I) kepada Pemegang Saham dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atas 8.623.168.132 lembar Saham Biasa Atas Nama dengan nilai nominal Rp 100 (dalam Rupiah penuh) per saham yang ditawarkan dengan harga pelaksanaan Rp 325 (dalam Rupiah penuh) per saham.
On 12 June 2015, the Company obtained the Notice of Effectivity from the Chairman of Otoritas Jasa Keuangan (OJK) in his letter No. S-253/D.04/2015 for the Limited Public Offering I (PUT I) with pre-emptive rights to Stockholders for 8,623,168,132 common shares with par value of Rp 100 (in full Rupiah) per share at exercise price of Rp 325 (in full Rupiah) per share.
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, seluruh saham Perusahaan atau sejumlah 11.181.971.732 saham telah tercatat di Bursa Efek Indonesia.
As of 31 December 2017 and 2016, all of the Company’s shares totaling to 11,181,971,732 shares are listed in the Indonesia Stock Exchange.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/4 Exhibit E/4
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)
d. Entitas Anak d. Subsidiaries
Perusahaan memiliki kepemilikan langsung dan tidak langsung pada entitas-entitas anak berikut ini:
The Company has direct and indirect ownership in the following subsidiaries:
Tahun
beroperasi
komersial/
Year of Persentase kepemilikan/ Jumlah Aset (dalam Rp juta)
Entitas anak/ Jenis Usaha/ Domisili/ commercial Percentage of ownership Total assets (in Rp million)
Subsidiary Nature of business Domicile operations 2 0 1 7 2 0 1 6 2 0 1 7 2 0 1 6
Kepemilikan langsung/
Direct acquisition
PT Karsa Citra Unggul dan Hotel/Hotel Jakarta 2012 99,98% 99,98% 235.633 251.016
entitas anaknya/ and
its subsidiaries (KCU)
PT Retzan Indonusa dan Hotel dan real estat/ Batam 2011 99,90% 99,90% 140.938 79.877
entitas anaknya/ and Hotel and real estate
its subsidiary (RIN)
PT Indonesia Gemilang Perdagangan dan Jakarta Belum beroperasi/ 75,00% 95,00% 997 100
Mahasentosa (IGM) pembangunan/ Dormant
Trading
and development
PT Dinamika Putra Perdagangan Jakarta 2012 60,00% 60,00% 19.699 18.345
Perkasa dan entitas umum/ General
anaknya/ and its trading
subsidiary (DPP)
PT Indonesian Paradise Hotel dan Jakarta 2004 57,89% 57,89% 1.336.130 1.285.678
Island (IPI) pembangunan/Hotel
and development
PT Saranausaha Jaya (SJ) Perdagangan dan Jakarta Belum beroperasi/ 55,00% 55,00% 13.527 13.459
pembangunan/ Dormant
Trading
and development
PT Anugerah Nusaraya (AN) Hotel/Hotel Jakarta 2007 55,00% 55,00% 84.542 89.417
PT Mitra Gemilang Mahacipta Hotel dan Balikpapan Belum beroperasi/ 55,00% 55,00% 111.173 112.755
(MGM) pembangunan/Hotel Dormant
and development
PT Aneka Bina Laras dan Hotel/Hotel Jakarta 2011 51,00% 51,00% 88.339 81.259
entitas anaknya/ and
its subsidiary (ABL)
PT Eka Ilalang Hotel/Hotel Bogor Belum beroperasi/ 51,00% 51,00% 24.409 24.615
Suryadinamika (EIS) Dormant
PT Mitra Perdana Nuansa (MPN) 1) Perdagangan umum/ Bandung 2017 51,00% 51,00% 531.740 358.999
General trading
Pemilikan tidak langsung/
Indirect Acquisition
PT Segara Biru Kencana Hotel/Hotel Jakarta 2016 99,90% 99,90% 67.323 72.569
(SBK) (melalui/ through KCU)
PT Praba Kumala Sajati Perdagangan umum/ Jakarta 2015 99,90% 99,90% 109.772 119.305
(PKS) (melalui/ through General trading
KCU)
PT Kega Property Utama Hotel/Hotel Jakarta 2012 92,73% 92,73% 45.716 46.540
(KPU) (melalui/ through KCU)
PT Trimutri Tunggal Sejahtera Perdagangan dan Jakarta Belum beroperasi/ 75,00% 75,00% 401 455
(TTS) (melalui/ through pembangunan/ Dormant
KCU) Trading
and development
PT Padma Suasa (PS) Hotel/Hotel Jakarta 2011 99,99% 99,99% 26.029 22.375
(melalui/ through ABL)
PT Paloma Suasa Manajemen Perdagangan dan Batam Belum beroperasi/ 99,90% 99,90% 100 100
(PSM) (melalui/ through RIN) pembangunan/ Dormant
Trading
and development
PT Magna Terra (MT) Perdagangan dan Jakarta 2012 51,00% 51,00% 14.723 13.588
(melalui/ through DPP) pembangunan/
Trading
and development
1) Beroperasi komersial pada September 2017/ Started commercial operation on September 2017
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/5 Exhibit E/5
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)
d. Entitas Anak (Lanjutan) d. Subsidiaries (Continued)
Berikut adalah ringkasan informasi keuangan dari entitas anak yang signifikan. Jumlah-jumlah tersebut sebelum dieliminasi dengan transaksi antar entitas dalam Perusahaan.
The summarized financial information of significant subsidiaries is provided below. This information is based on amounts before inter-company elimination.
Ringkasan laporan posisi keuangan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:
Summarized statement of financial position as of 31 December 2017 and 2016 are as follows:
IPI MPN KCU RIN
Aset lancar 202.094.690.912 78.826.958.980 21.084.891.636 73.839.423.831 Current assets
Aset tidak lancar 1.134.035.424.978 452.912.877.857 214.548.449.805 67.098.472.505 Non-current assets
Jumlah Aset 1.336.130.115.890 531.739.836.837 235.633.341.441 140.937.896.336 Total Assets
Liabilitas jangka pendek 113.835.171.306 91.759.372.310 11.784.169.783 6.310.516.861 Current liabilities
Liabilitas jangka panjang 323.424.741.070 334.464.046.776 171.560.585.793 121.561.233.563 Noncurrent liabilities
Jumlah Liabilitas 437.259.912.376 426.223.419.086 183.344.755.576 127.871.750.424 Total Liabilities
Jumlah Ekuitas 898.870.203.514 105.516.417.751 52.288.585.865 13.066.145.912 Total Equity
IPI MPN KCU RIN
Aset lancar 160.052.183.587 34.334.515.496 26.154.037.709 10.321.689.119 Current assets
Aset tidak lancar 1.125.625.835.093 324.664.377.277 224.861.577.236 69.555.393.684 Non-current assets
Jumlah Aset 1.285.678.018.680 358.998.892.773 251.015.614.945 79.877.082.803 Total Assets
Liabilitas jangka pendek 56.437.984.829 40.641.134.434 8.930.003.146 4.742.014.642 Current liabilities
Liabilitas jangka panjang 394.528.534.842 256.904.734.684 41.255.171.414 59.671.654.978 Noncurrent liabilities
Jumlah Liabilitas 450.966.519.671 297.545.869.118 50.185.174.560 64.413.669.620 Total Liabilities
Jumlah Ekuitas 834.711.499.009 61.453.023.655 200.830.440.385 15.463.413.183 Total Equity
2 0 1 7
2 0 1 6
Ringkasan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:
Summarized statement of profit or loss and other comprehensive income the year ended 31 December 2017 and 2016 are as follows:
IPI MPN KCU RIN
Pendapatan 310.888.038.392 104.431.567.924 40.722.369.400 36.530.300.741 Revenues
Laba (rugi) sebelum pajak 64.237.413.701 30.745.263.915 4.411.810.491)( 2.974.313.688)( Profit (loss) before tax
Jumlah penghasilan komprehensif 75.558.704.507 30.700.542.096 3.841.854.521)( 2.397.267.273)( Total comprehensive income
IPI MPN KCU RIN
Pendapatan 360.808.887.924 - 31.685.084.381 37.195.635.181 Revenues
Laba (rugi) sebelum pajak 47.958.293.938 3.449.432.978)( 19.660.904.182)( 3.306.716.333 Profit (loss) before tax
Jumlah penghasilan komprehensif 58.438.535.167 3.453.774.548)( 16.431.845.509)( 2.482.263.679 Total comprehensive income
2 0 1 7
2 0 1 6
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/6 Exhibit E/6
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)
d. Entitas Anak (Lanjutan) d. Subsidiaries (Continued)
Akuisisi Entitas Anak Acquisition of Subsidiaries
Pada tanggal 5 April 2016, Perusahaan melakukan akuisisi atas 4% saham AN dari PT Andalan Karya Property (AKP), pihak berelasi, dengan melakukan pembayaran sebesar Rp 4.850.000.000, sehingga persentase kepemilikan saham AN sebesar 55% pada tanggal 31 Desember 2016.
On 5 April 2016, the Company acquired 4% equity interest in AN from PT Andalan Karya Property (AKP), a related party, with payment amounting to Rp 4,850,000,000 which percentage of AN share ownership 55% on 31 December 2016.
Pendirian Entitas Anak Establishment of Subsidiaries
Pada tanggal 28 Juni 2016, Perusahaan mendirikan PT Indonesia Gemilang Mahasentosa dengan nilai investasi awal sejumlah Rp 95.000.000 untuk kepemilikan 95%.
On 28 June 2016, the Company established PT Indonesia Gemilang Mahasentosa with an initial investment of Rp 95,000,000 for percentage share ownership of 95%.
Pada tanggal 28 Juni 2016, Perusahaan melalui RIN dan KCU mendirikan PT Paloma Suasa Manajemen dengan nilai investasi awal sejumlah Rp 100.000.000 untuk kepemilikan 99,9% pada RIN dan 0,1% pada KCU.
On 28 June 2016, the Company through RIN and KCU established PT Paloma Suasa Manajemen with an initial investment of Rp 100,000,000 for percentage share ownership of 99.9% in RIN and 0.1% in KCU.
Pelepasan Entitas Anak Deconsolidation of Subsidiary
Pada tanggal 23 Desember 2016, berdasarkan akta notaris No. 53 dari Laurens Gunawan, S.H., M.Kn, notaris di Tangerang, Perusahaan menjual 8.974.499 saham pemilikan atas SP dengan nilai nominal Rp 1.000 per lembar kepada Kokos Leo Lim dan Angela Ningsih, pihak ketiga, dengan pembayaran sebesar Rp 14.800.000.000.
On 23 December 2016, based on notarial deed No. 53 of Laurens Gunawan, S.H., M.Kn, notary in Tangerang, the Company sells 8,974,499 shares of SP with nominal value of Rp 1,000 per share to Kokos Leo Lim and Angela Ningsih, third parties, with sale consideration of Rp 14,800,000,000.
Perubahan Persentase Kepemilikan Change of Ownership
Pada tanggal 28 Februari 2017, berdasarkan akta notaris No. 12 dari Laurens Gunawan, S.H., M.Kn, notaris di Tangerang, Perusahaan menjual 20.000 saham pemilikan atas IGM dengan nilai nominal Rp 1.000 per lembar kepada PT Ormand Capital International, pihak ketiga.
On 28 February 2017, based on notarial deed No. 12 of Laurens Gunawan, S.H., M.Kn, notary in Tangerang, the Company sells 20,000 shares of IGM with nominal value of Rp 1,000 per share to PT Ormand Capital International, third party.
e. Entitas Asosiasi e. Associates
Informasi mengenai Entitas Asosiasi yang dimiliki Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:
Information about Associates entities owned by the Company as of 31 December 2017 and 2016 are as follows:
Tahun beroperasi
komersial/ Persentase kepemilikan/
Entitas asosiasi/ Kegiatan usaha/ Kedudukan/ Year of commercial Percentage of ownership
Associates Business activity Domicile operates 2 0 1 7 2 0 1 6
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Perhotelan, pusat perbelanjaan, Jakarta 1990 42,55% 26,03%
dan entitas anaknya/ perkantoran, dan apartemen/
and its subsidiaries (PLIN) Hotel, shopping center,
office, and apartment
PT Omega Propertindo (OP) Perdagangan dan Jakarta 1993 33,34% 33,34%
pembangunan/
Trading
and development
PT Java Paradise Island (JPI) Hotel/Hotel Jakarta 2005 27,50% 27,50%
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/7 Exhibit E/7
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)
e. Entitas Asosiasi (Lanjutan) e. Associates (Continued)
Pada tanggal 21 September 2016, Perusahaan melakukan pembelian 3.900.000 saham PLIN dengan harga pembelian sebesar Rp 15.041.876.850, sehingga meningkatkan kepemilikan efektif Perusahaan pada PLIN dari 25,92% menjadi sebesar 26,03%.
On 21 September 2016, the Company purchased 3,900,000 shares of PLIN stock with purchase price Rp 15,041,876,850, thus increasing the Company’s effective ownership in PLIN from 25.92% to 26.03%.
Pada tahun 2017, Perusahaan melakukan pembelian 368.625.034 saham PLIN dengan total harga pembelian sebesar Rp 1.307.956.317.265, dan PLIN sampai dengan 31 Desember 2017 telah melakukan pembelian kembali atas saham beredarnya sehingga meningkatkan kepemilikan efektif Perusahaan pada PLIN dari 26,03% menjadi sebesar 42,55%.
In 2017, the Company purchased 368,625,034 shares of PLIN stock with total purchase price of Rp 1,307,956,317,265, and PLIN until 31 December 2017 has repurchased its share of stock thus increasing the Company’s effective ownership in PLIN from 26.03% to 42.55%.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
Laporan keuangan konsolidasian telah disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (SAK), dan peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK) Nomor VIII.G.7 yang merupakan lampiran Keputusan Ketua BAPEPAM-LK No. KEP-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012 tentang “Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik”.
The consolidated financial statements have been prepared in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards (SAK) and Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (BAPEPAM-LK) regulation Number VIII.G.7 Attachment to Decision of BAPEPAM Chairman of BAPEPAM-LK No. KEP-347/BL/ 2012 dated 25 June 2012 on the “Presentations and Disclosures of Financial Statements of Listed Entity”.
Laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dan entitas anaknya disetujui oleh Direksi pada tanggal 12 Maret 2018.
The consolidated financial statements of the Company and its subsidiaries were authorized by the Directors on 12 March 2018.
a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian
a. Basis of Preparation of the Consolidated Financial Statements
Laporan keuangan konsolidasian, kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian, disusun berdasarkan konsep harga perolehan dan dasar akrual, kecuali untuk beberapa akun tertentu yang diukur berdasarkan pengukuran sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut.
The consolidated financial statements, except for the consolidated statements of cash flows, have been prepared under historical cost concept and accrual basis, except for certain accounts which are measured on the bases described in the related accounting policies of each account.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengklasifikasikan arus kas sebagai aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.
The consolidated statements of cash flows have been prepared based on the direct method by classifying the cash flows on the basis of operating, investing and financing activities.
Transaksi-transaksi yang termasuk dalam laporan keuangan konsolidasian pada tiap entitas diukur dengan mata uang lingkungan ekonomi utama di mana entitas beroperasi (mata uang fungsional).
Items included in the consolidated financial statements of each entities are measured using the currency of primary economic environment in which the entity operates (the functional currency).
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/8 Exhibit E/8
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian (Lanjutan)
a. Basis of Preparation of the Consolidated Financial Statements (Continued)
Laporan keuangan konsolidasian disajikan dalam Rupiah, yang merupakan mata uang fungsional dan penyajian Perusahaan dan entitas anaknya.
The consolidated financial statements are presented in Rupiah, which is the Company and its subsidiaries’ functional and presentation currency.
Perubahan atas Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Keuangan Baru (ISAK)
Changes to Statements of Financial Accounting Standards (PSAK) and Interpretations Financial Accounting Standards (ISAK)
Penerapan dari perubahan interpretasi standar akuntasi berikut yang berlaku efektif sejak tanggal 1 Januari 2017, tidak menyebabkan perubahan signifikan atas kebijakan akuntansi Perusahaan dan entitas anaknya dan tidak memberikan dampak yang material terhadap jumlah yang dilaporkan di laporan keuangan konsolidasian tahun berjalan:
The adoption of the following revised interpretation of the accounting standards, which are effective from 1 January 2017, did not result in substantial changes to the Company and its subsidiary’s accounting policies and had no material effect on the amounts reported for the current year consolidated financial statements:
- Amandemen PSAK 1 “Penyajian Laporan
Keuangan” - PSAK 3 (revisi 2016) “Laporan Keuangan Interim” - PSAK 24 (revisi 2016) “Imbalan Kerja” - PSAK 58 (revisi 2016) “Aset Tidak Lancar yang
Dimiliki untuk Dijual dan Operasi yang Dihentikan”
- PSAK 60 (revisi 2016) “Instrumen Keuangan: Pengungkapan”
- ISAK 31 “Interpretasi atas Ruang Lingkup PSAK 13 : Properti Investasi”
- ISAK 32 “Definisi dan Hierarki Standar Akuntansi Keuangan”
- Amandment to PSAK 1 : Presentation of Financial Statements
- PSAK 3 (revised 2016) “Interim Financial Statement”
- PSAK 24 (revised 2016) “Employee Benefits” - PSAK 58 (revised 2016) “Non-current Assets Held
for Sale and Discount Operation” - PSAK 60 (revised 2016) “Financial Instruments:
Disclosure” - ISAK 31 “Interpretation on the Scope of
PSAK 13 : Investment Property” - ISAK 32 “Definition and Hierarchy of Financial
Accounting Standards”
Standar baru, amandemen dan interpretasi yang telah diterbitkan, namun baru berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2018 dan relevan terhadap operasional Perusahaan dan entitas anaknya adalah:
New standards, amendments and interpretations issued and not yet effective for the financial year begin or after 1 January 2018 and relevant to the Company and its subsidiary’s operational are as follows:
- Amandemen PSAK 2 “Laporan Arus Kas – Prakarsa Pengungkapan”
- Amandemen PSAK 16 “Aset Tetap”
- Amandemen PSAK 46 “Pajak Penghasilan – Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Belum Direalisasi”
- Amandemen PSAK 62 “Kontrak Asuransi” - PSAK 71 “Instrumen Keuangan” - PSAK 72 “Pendapatan dari Kontrak dengan
Pelanggan” - PSAk 73 “Sewa”
- - Amendment to PSAK 2 “Cash Flows Statements – Disclosure Initiative”
- Amendment to PSAK 16 “Property, Plant and Equipment”
- Amendment to PSAK 46 “Taxation – Recognition of Deferred Tax Asset for Unrealised Losses”
- Amendment to PSAK 62 “Insurance Contract” - PSAK 71 “Financial Instrument” - PSAK 72 “Revenue from Contract with
Customers” - PSAK 73 “Leases”
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/9 Exhibit E/9
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian (Lanjutan)
a. Basis of Preparation of the Consolidated Financial Statements (Continued)
Perubahan atas PSAK dan ISAK (Lanjutan) Changes to PSAK and ISAK (Continued)
Pada tanggal pengesahan laporan keuangan konsolidasian, Perusahaan dan entitas anaknya masih mempelajari dampak yang mungkin timbul dari penerapan PSAK baru dan revisi tersebut terhadap laporan keuangan konsolidasian.
As at the authorization date of these consolidated financial statements, the Company and its subsidiary is still evaluating the potential impact of these new and revised PSAK to its consolidated financial statements.
b. Dasar Konsolidasi b. Basis of Consolidation
Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perusahaan dan entitas-entitas anak dimana Perusahaan memiliki pengendalian.
The consolidated financial statements incorporate the financial statements of the Company and entities in which the Company has control.
Entitas anak dikonsolidasi secara penuh sejak Perusahaan memperoleh pengendalian atas entitas anak tersebut dan tidak mengkonsolidasikan entitas anak ketika kehilangan pengendaliannya. Pengendalian dianggap ada apabila Perusahaan memiliki secara langsung atau tidak langsung melalui Entitas Anak, lebih dari setengah kekuasaan suatu entitas.
Subsidiaries are fully consolidated when the Company obtains control over the subsidiary and ceases when the Company loses control of the subsidiary. Control is presumed to exist if the Company owns, directly or indirectly through subsidiaries, more than a half of the voting rights of an entity.
Laporan keuangan Entitas anak disusun untuk periode pelaporan yang sama dengan Perusahaan, menggunakan kebijakan akuntansi yang konsisten.
The financial statements of the Subsidiaries are prepared for the same reporting period as the Company, using consistent accounting policies.
Kombinasi bisnis dihitung dengan menggunakan metode akuisisi pada tanggal akuisisi, yaitu tanggal pengendalian beralih kepada Entitas. Biaya perolehan termasuk nilai wajar imbalan kontinjensi pada tanggal akuisisi. Biaya terkait akusisi dibebankan ketika terjadi. Aset, liabilitas dan liabilitas kontinjensi dalam suatu kombinasi bisnis diukur pada awalnya sebesar nilai wajar pada tanggal akuisisi. Untuk setiap akuisisi, Perusahaan mengakui kepentingan nonpengendali pada pihak yang diakuisisi baik sebesar nilai wajar atau sebagian proporsional kepentingan nonpengendali atas aset neto pihak yang diakuisisi.
Business combinations are accounted using the acquisition method as at the acquisition date, which is the date on which control is transferred to the Entity. The cost of an acquisition includes the fair value of any contingent consideration at the acquisition date. Acquisition-related costs are expensed as incurred. Assets, liabilities and contingent liabilities assumed in a business combination are measured initially at their fair value at the acquisition date. On an acquisition-by-acquisition basis, the Company recognizes any non-controlling interest in the acquiree either at fair value or at non-controlling interest’s proportionate share of the acquiree’s net assets.
Imbalan yang dialihkan tidak termasuk jumlah yang terkait dengan penyelesaian pada hubungan yang sebelumnya ada. Jumlah tersebut, umumnya diakui di dalam laba rugi.
The consideration transferred does not include amounts related to the settlement of pre-existing relationships. Such amounts are generally recognized in profit or loss.
Semua imbalan kontinjensi diakui pada nilai wajar pada saat tanggal akuisisi. Apabila imbalan kontinjensi diklasifikasikan sebagai ekuitas, maka hal tersebut tidak diukur kembali dan penyelesaiannya dicatat di dalam ekuitas. Selain itu, perubahan berikutnya terhadap nilai wajar imbalan kontinjensi diakui di laporan laba rugi.
Any contingent consideration payable is recognized at fair value at the acquisition date. If the contingent consideration is classified as equity, it is not re-measured and settlement is accounted for within equity. Otherwise, subsequent changes to the fair value of the contingent consideration are recognized in profit or loss.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/10 Exhibit E/10
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
b. Dasar Konsolidasi (Lanjutan) b. Basis of Consolidation (Continued)
Saldo dan transaksi antar Perusahaan dan entitas anaknya dan semua pendapatan dan beban yang belum terealisasi yang timbul dari transaksi antar Perusahaan dan entitas anaknya, dieliminasi di dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasian.
Intra-group balances and transactions, and any unrealised income and expenses arising from intra-group transactions, are eliminated in preparing and presenting the consolidated financial statements.
Investasi pada entitas asosiasi Investments in associates
Jika Perusahaan dan entitas anaknya memiliki pengaruh signifikan (namun bukan mengendalikan) terhadap kebijakan keuangan dan kebijakan operasi suatu entitas, entitas tersebut diklasifikasikan sebagai entitas asosiasi. Entitas asosiasi dicatat dengan menggunakan metode ekuitas (equity-accounted investees) dan diakui sebesar harga perolehan pada saat awal perolehan.
Where the Company and its subsidiaries has the power to participate in (but not control) the financial and operating policy decisions of another entity, it is classified as an associate. Associates are recorded by equity-accounted investees method and initially recognized in the consolidated statement of financial position at cost.
Keuntungan dan kerugian yang timbul dari transaksi antara Perusahaan dan entitas anaknya dengan perusahaan asosiasi diakui hanya sebatas kepentingan investor terkait dalam asosiasi. Bagian keuntungan dan kerugian penanam modal yang timbul dari transaksi asosiasi itu dihilangkan terhadap nilai tercatat asosiasi.
Profits and losses arising on transactions between the Company and its subsidiaries and its associates are recognized only to the extent of unrelated investors' interests in the associate. The investor's share in the associate's profits and losses resulting from these transactions is eliminated against the carrying value of the associates.
Laporan keuangan konsolidasian mencakup bagian laba rugi Perusahaan dan entitas anaknya dan penghasilan komprehensif lain dari investee yang dicatat dengan menggunakan metode ekuitas, setelah dilakukan penyesuaian untuk menyelaraskan kebijakan akuntansi investee yang dicatat dengan menggunakan metode ekuitas dengan kebijakan Perusahaan dan entitas anaknya, sejak tanggal dimulainya pengaruh signifikan sampai dengan pengaruh signifikan berakhir.
The consolidated financial statements includes equity in profit or loss of the Company and its subsidiaries and other comprehensive income from investee under equity method, therefore adjustment shall be made to adjust accounting polices on investee which has been recorded using the equity method with the Company and its subsidiaries’ policies starting from the date of significant control until its ended.
c. Transaksi dengan Pihak Berelasi c. Transactions with Related Party
Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor: (a) Orang atau anggota keluarga terdekat
mempunyai relasi dengan entitas pelapor jika orang tersebut: (i) memiliki pengendalian atau pengendalian
bersama atas entitas pelapor; (ii) memiliki pengaruh signifikan atas entitas
pelapor; atau
A related party represents a person or an entity who is related to the reporting entity:
(a) A person or a close member of the person’s
family is related to a reporting entity if that person: (i) has control or joint control over the
reporting entity; (ii) has significant influence over the
reporting entity; or (iii) personil manajemen kunci entitas pelapor
atau entitas induk entitas pelapor. (iii) is a member of the key management
personnel of the reporting entity or of a parent of the reporting entity.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/11 Exhibit E/11
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
c. Transaksi dengan Pihak Berelasi (Lanjutan) c. Transactions with Related Party (Continued)
(b) Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut: (i) entitas dan entitas pelapor adalah
anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, dan entitas anak berikutnya terkait dengan entitas lain).
(b) An entity is related to a reporting entity if any of the following conditions applies: (i) the entity and the reporting entity are
members of the same Group (which means that each parent, subsidiary and fellow subsidiary is related to the others).
(ii) satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya).
(iii) kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama
(ii) one entity is an associate or joint venture of the other entity (or an associate or joint venture of a member of a group of which the other entity is a member).
(iii) both entities are joint ventures of the
same third party. (iv) satu entitas adalah ventura bersama dari
entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga.
(v) entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca-kerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor.
(iv) one entity is a joint venture of a third entity and the other entity is an associate of the third entity.
(v) the entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity or an entity related to the reporting entity. If the reporting entity is itself such a plan, the sponsoring employers are also related to the reporting entity.
(vi) entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf (a).
(vii) orang yang diidentifikasi dalam huruf (a)(i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas).
(vi) the entity is controlled or jointly controlled by a person identified in (a).
(vii) a person identified in (a)(i) has
significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or of a parent of the entity).
d. Transaksi dan Penjabaran Mata Uang Asing d. Foreign Currency Transactions and Translations
Transaksi-transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada tanggal pelaporan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian. Keuntungan dan kerugian selisih kurs yang timbul dari transaksi dalam mata uang asing dan dari penjabaran aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian tahun berjalan.
Transactions denominated in foreign currencies are translated into Rupiah at the exchange rates prevailing at the date of the transaction. At the reporting date, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are translate into Rupiah using the exchange rates prevailing at the consolidated statements of financial position date. Exchange gains and losses arising from transactions in foreign currencies and from the translation of foreign currency monetary assets and liabilities are recognized in the current year consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/12 Exhibit E/12
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
d. Transaksi dan Penjabaran Mata Uang Asing (Lanjutan)
d. Foreign Currency Transactions and Translations (Continued)
Kurs yang digunakan untuk menjabarkan aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:
The exchange rates used to translate the monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies as of 31 December 2017 and 2016 are as follows:
2 0 1 7 2 0 1 6
Dolar Amerika Serikat (USD) 13.548,00 13.436,00 United States Dollar (USD)
Dolar Singapura (SGD) 10.133,53 9.298,92 Singapore Dollar (SGD)
Ringgit Malaysia (MYR) 3.335,31 2.996,11 Malaysia Ringgit (MYR)
e. Kas dan Setara Kas e. Cash and Cash Equivalents
Kas terdiri dari kas dan bank. Setara kas adalah semua investasi yang bersifat jangka pendek dan sangat likuid yang dapat segera dikonversikan menjadi kas penuh dengan jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang sejak tanggal penempatannya, dan yang tidak dijaminkan serta tidak dibatasi penggunaannya.
Cash consists of cash on hand and cash in banks. Cash equivalents are liquid short term investments which can be converted immediately into cash with an original maturity of three months or less from the date of placement, as long as they are not being pledged as collateral for borrowings nor restricted to use.
f. Piutang Usaha dan Non-usaha f. Trade and Non-trade Receivables
Piutang usaha dan non-usaha pada awalnya diakui sebesar nilai wajar dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif, kecuali efek diskontonya tidak material, setelah dikurangi provisi atas penurunan nilai.
Trade and non-trade receivables are recognized initially at fair value and subsequently measured at amortised cost using the effective interest method, except where the effect of discounting would be immaterial, less provision for impairment.
Manajemen membentuk akun penyisihan kerugian penurunan nilai dengan menelaah saldo piutang secara individual pada saat terdapat bukti objektif bahwa saldo piutang tidak dapat ditagih. Ketika piutang yang rugi penurunan nilainya telah diakui, tidak dapat ditagih pada periode selanjutnya, maka piutang tersebut dihapusbukukan dengan mengurangi akun penyisihan. Piutang yang diketahui tidak tertagih, dihapuskan dengan secara langsung mengurangi nilai tercatatnya.
Management established an allowance account for impairment by reviewing receivables balances individually when there is objective evidence that the outstanding amounts may not be collected. When receivable for which an impairment allowances had been recognized becomes uncollectible in a subsequent period, it is written off against the allowances account. Receivable which are known to be uncollectible are written off by reducing the carrying amount directly.
g. Beban Dibayar di Muka g. Prepaid Expenses
Beban dibayar di muka diamortisasi selama masa manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus.
Prepaid expenses are amortized over their beneficial periods using the straight-line method.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/13 Exhibit E/13
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
h. Persediaan h. Inventories
Persediaan diakui sebesar nilai terendah antara biaya perolehan atau nilai realisasi neto. Biaya perolehan terdiri dari biaya pembelian, dan biaya-biaya lain yang timbul sampai persediaan berada dalam kondisi dan lokasi saat ini.
Inventories are recognized at the lower of cost and net realisable value. Cost comprises all costs of purchase, and other costs incurred in bringing the inventories to their present location and condition.
Nilai realisasi neto adalah taksiran harga jual dalam kegiatan usaha normal setelah dikurangi dengan taksiran biaya penyelesaian dan taksiran biaya yang diperlukan untuk melaksanakan penjualan.
Net realisable value is the estimated sales price in the ordinary course of business, less estimated costs of completion and costs necessary to make the sale.
Penyisihan kerugian penurunan nilai untuk persediaan usang dan yang perputarannya lambat ditentukan berdasarkan estimasi penggunaan atau harga jual masing-masing persediaan dimaksud di masa yang akan datang.
Allowance for impairment losses of obsolete and slow moving inventory is determined on the basis of estimated future usage or sale of individual inventory items.
Persediaan real estat terdiri dari bangunan apartemen yang siap untuk dijual, dinyatakan sebesar biaya perolehan atau nilai realisasi bersih, mana yang lebih rendah. Biaya perolehan bangunan dalam proses pembangunan meliputi biaya konstruksi ditambah biaya lainnya yang dapat diatribusikan pada aktivitas pengembangan real estat dan biaya pinjaman, serta dipindahkan ke bangunan yang siap dijual pada saat selesai dibangun dan siap dijual.
Real estate inventories consisting of strata unit building ready for sale, stated at cost or net realisable value, whichever is lower. The cost of building under construction consist of construction costs, other costs related to the development of real estate and borrowing costs, and is transferred to the building when it is completed and ready for sale.
i. Aset Tetap i. Property and Equipment
Perusahan dan entitas anaknya mengadopsi metode biaya, dimana aset tetap, kecuali tanah, dinyatakan sebesar harga perolehan, dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi penurunan nilai, jika ada.
The Company and its subsidiaries adopts the cost model, in which property and equipment, except land, are stated at cost less accumulated depreciation and any impairment value, if any.
Penyusutan aset tetap, kecuali tanah, dihitung berdasarkan metode garis lurus selama masa manfaat ekonomis aset tetap sebagai berikut:
Depreciation of property and equipment, except land, is computed on a straight-line basis over the property and equipment’s estimated useful lives, as follows:
Masa manfaat (tahun)/ Jenis Aset Tetap Useful lives (years) Type of Property and Equipment
Bangunan dan prasarana 20 - 40 Buildings and improvement Peralatan dan perlengkapan 4 - 8 Equipment and supplies Kendaraan 8 Vehicles
Tanah dan hak atas tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak disusutkan.
Land and landrights are stated at cost and is not depreciated.
ISAK 25, “Hak Atas Tanah”, menetapkan bahwa biaya pengurusan legal hak atas tanah dalam bentuk Hak Guna Usaha (“HGU”), Hak Guna Bangunan (“HGB”) dan Hak Pakai (“HP”) ketika tanah diperoleh pertama kali diakui sebagai bagian dari biaya perolehan tanah pada akun “Aset Tetap” dan tidak diamortisasi.
ISAK 25, “Land Rights,” pescribes that the legal cost of land right in the form of Business Usage Rights (“Hak Guna Usaha” or “HGU”), Building Usage Right (Hak Guna Bangunan or “HGB”) and Usage Rights (“Hak Pakai” or “HP”) when the land was acquired initially are recognized as part of the cost of the land under the “Property and Equipment” account and not amortized.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/14 Exhibit E/14
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
i. Aset Tetap (Lanjutan) i. Property and Equipment (Continued)
Sementara biaya pengurusan atas perpanjangan atau pembaruan legal hak atas tanah dalam bentuk HGU, HGB dan HP diakui sebagai bagian dari akun “Aset tidak lancar lainnya” pada laporan posisi keuangan konsolidasian dan diamortisasi sepanjang mana yang lebih pendek antara umur hukum dan umur ekonomis tanah.
Meanwhile the extension or the legal renewal costs of land rights in the form of HGU, HGB and HP are recognized as part of “Other non-current assets” account in the consolidated statements of financial position and are amortized over the shorter of the rights’ legal life and land’s economic life.
Estimasi masa manfaat aset tetap ditentukan berdasarkan ekspektasi pemakaian dan pengalaman historis atas aset sejenis.
Estimated useful life of property and equipment are determined based on expected usage and historical experience on the similar asset.
Biaya perolehan awal aset tetap meliputi harga perolehan, termasuk bea impor dan pajak pembelian yang tidak boleh dikreditkan dan biaya-biaya yang dapat diatribusikan secara langsung untuk membawa aset ke lokasi dan kondisi yang diinginkan sesuai dengan tujuan penggunaan yang ditetapkan.
The initial cost of property and equipment consists of its purchase price, including import duties and taxes and any directly attributable costs in bringing the property and equipment to its working condition and location for its intended use.
Beban-beban yang timbul setelah aset tetap digunakan, seperti beban perbaikan dan pemeliharaan, dibebankan ke laba rugi pada saat terjadinya.
Expenditures incurred after the property and equipment have been put into operations, such as repairs and maintenance costs, are normally charged to the operations in the year such costs are incurred.
Apabila beban-beban tersebut menimbulkan peningkatan manfaat ekonomis di masa datang dari penggunaan aset tetap tersebut yang dapat melebihi kinerja normalnya, maka beban-beban tersebut dikapitalisasi sebagai tambahan biaya perolehan aset tetap.
In situations where it can be clearly demonstrated that the expenditures have resulted in an increase in the future economic benefits expected to be obtained from the use of the property and equipment beyond its originally assessed standard of performance, the expenditures are capitalized as additional costs of property and equipment.
Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Aset tetap yang dijual atau dilepaskan, dikeluarkan dari kelompok aset tetap berikut akumulasi penyusutan serta akumulasi penurunan nilai yang terkait dengan aset tetap tersebut. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset tetap ditentukan sebesar perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan, jika ada, dengan jumlah tercatat dari aset tetap tersebut, dan diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada tahun terjadinya penghentian pengakuan.
An item of property and equipment is derecognized upon disposal or when no future economic benefits are expected from its use or disposal. When assets are sold or retired, the cost and related accumulated depreciation and any impairment loss are removed from the accounts. Any gains or loss arising from derecognition of property and equipment calculated as the difference between the net disposal proceed, if anys with the carrying amount of the item, is included in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income in the year the item is derecognized.
Nilai tercatat aset tetap, umur manfaat, serta metode penyusutan ditelaah setiap akhir tahun dan dilakukan penyesuaian apabila hasil telaah berbeda dengan estimasi sebelumnya.
The carrying value of property and equipment, useful lives and depreciation method are reviewed and adjusted if not appropriate, at each financial year end.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/15 Exhibit E/15
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
i. Aset Tetap (Lanjutan) i. Property and Equipment (Continued)
Aset dalam Pembangunan Construction in Progress
Aset dalam pengerjaan dinyatakan sebesar biaya perolehan dan disajikan sebagai bagian dari “Aset Tetap” dalam laporan posisi keuangan konsolidasian. Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing-masing akun aset tetap yang bersangkutan pada saat aset tersebut selesai dikerjakan dan siap digunakan.
Assets under construction are stated at cost and presented as part of “Property and Equipment” in the consolidated statements of financial position. The accumulated costs will be reclassified to the appropriate property and equipment account when construction is completed and the assets are ready for their intended use.
j. Properti Investasi j. Investment Properties
Properti investasi adalah properti (tanah atau bangunan atau bagian dari suatu bangunan atau kedua-duanya) untuk menghasilkan sewa atau untuk kenaikan nilai atau keduanya dan aset tetap dalam rangka bangun kelola dan alih. Properti investasi diukur sebesar nilai perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai.
Investment properties are properties (land or a building – or part of buiding – or both) held to earn rentals or for capital appreciation or both and properties under Build Operate Transfer (BOT) agreements. Investment properties are measured at cost less accumulated depreciation and any accumulated impairment losses.
Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis dari properti investasi berikut ini:
Depreciation is computed using the straight-line method based on the estimated useful lives of the investment properties as follows:
Masa manfaat (tahun)/ Useful lives (years)
Bangunan 4 - 20 Buildings
Properti investasi mencakup juga properti dalam proses pembangunan yang akan digunakan sebagai properti investasi setelah selesai
Investment property includes properties in the process of development which will be used as investment property after completion.
Properti investasi dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau ketika properti investasi tidak digunakan lagi secara permanen dan dan tidak memiliki manfaat ekonomis di masa depan yang diharapkan pada saat pelepasannya. Laba rugi yang timbul dari penghentian dan pelepasan properti investasi diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dalam tahun terjadinya penghentian atau pelepasan tersebut. Properti dalam rangka bangun kelola dan alih dihentikan pengakuannya pada saat penyerahan kepada pemilik aset pada saat berakhirnya perjanjian dengan menghapus seluruh akun yang timbul berkaitan dengan aset yang bersangkutan.
Investment properties are derecognized upon disposal or when the investment properties are permanently withdrawn from use and no future economic benefit is expected from its disposal. Any gains or losses on the retirement or disposal of an investment property are recognized in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income in the year of retirement or disposal. Properties under BOT agreements are derecognized upon transfer to asset holders at the end of BOT agreement period by reversing all accounts related to the assets.
k. S e w a k. Leases
Sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Sewa lainnya, yang tidak memenuhi kriteria tersebut, diklasifikasikan sebagai sewa operasi.
Leases are classified as finance leases whenever the terms of the lease transfer substantially all the risks and rewards of ownership to the lease. All other leases are classified as operating leases.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/16 Exhibit E/16
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
k. S e w a (Lanjutan) k. Leases (Continued)
Sebagai Lessor Dalam sewa pembiayaan, lessor mengakui aset berupa piutang sewa pembiayaan sebesar jumlah investasi sewa neto oleh Perusahaan dan entitas anaknya. Pengakuan penghasilan sewa pembiayaan dialokasikan pada periode akuntansi yang mencerminkan suatu tingkat pengembalian periodik yang konstan atas investasi bersih lessor.
As Lessor In financial leases, lessor recorded amounts due from leases as receivable at the amount of the Company and its subsidiaries’ net investment in the leases. Finance lease income is allocated to accounting periods so as to reflect a constant periodic rate of return on the net investment outstanding of the lessor.
Pendapatan sewa dari operasi diakui sebagai pendapatan dengan dasar garis lurus selama masa sewa. Biaya langsung awal yang terjadi dalam proses negosiasi dan pengaturan sewa operasi ditambahkan dalam jumlah tercatat aset sewaan dan diakui dengan dasar garis lurus selama masa sewa.
Rental income from operating leases is recognized on the straight-line basis over the term of the relevant lease. Initial direct costs incurred in negotiation and arranging an operating lease are added to the carrying amount of the leased asset and recognized on a straight-line basis over the lease term.
Sebagai Lessee Aset pada sewa pembiayaan dicatat pada awal masa sewa sebesar nilai wajar aset sewaan Perusahaan dan entitas anaknya yang ditentukan pada awal kontrak atau, jika lebih rendah, sebesar nilai kini dari pembayaran sewa minimum. Liabilitas kepada lessor disajikan di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian sebagai liabilitas sewa pembiayaan.
As Lessee Assets held under finance leases are initially recognized as assets of the Company and its subsidiaries at the fair value of the inception of the lease or, if lower, at the present value of the minimum lease payments. The corresponding liability to the lessor is included in the consolidated statement of financial position as a finance lease obligations.
Pembayaran sewa operasi diakui sebagai beban dengan dasar garis lurus selama masa sewa, kecuali terdapat dasar sistematis lain yang dapat lebih mencerminkan pola waktu dari manfaat aset yang dinikmati pengguna. Sewa kontinjen diakui sebagai beban di dalam periode terjadinya.
Operating lease payments are recognized as an expense on a straight-line basis over the lease term, except where other systematic basis is more representative of the time pattern in which economic benefits from the leased asset are consumed. Contingent rentals arising under operating leases are recognized as an expense in the period in which they are incurred.
Dalam hal insentif diperoleh dalam sewa operasi, insentif tersebut diakui sebagai liabilitas. Keseluruhan manfaat dari insentif diakui sebagai pengurangan dari biaya sewa dengan dasar garis lurus kecuali terdapat dasar sistematis lain yang lebih mencerminkan pola waktu dari manfaat yang dinikmati pengguna.
In the event that lease incentives are received to enter into operating leases, such incentives are recognized as a liability. The aggregate benefit of incentives is recognized as a reduction of rental expense on a straight-line basis, except where another systematic basis is more representative of the time pattern in which economic benefits from the leased asset are consumed.
l. Hak atas Sewa Tanah l. Lease Landrights
Nilai sewa tanah diamortisasi dengan menggunakan metode garis lurus sepanjang periode sewa. Biaya amortisasi yang bersangkutan dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian tahun berjalan.
Amount of land lease land is amortized using straight-line over their beneficial periods. Amortization expense charges to consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income for the year.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/17 Exhibit E/17
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
m. Aset dan Liabilitas Keuangan m. Financial Assets and Liabilities
Aset Keuangan Aset keuangan diklasifikasikan ke dalam kategori (i) aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, (ii) pinjaman yang diberikan dan piutang, (iii) aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo, dan (iv) aset keuangan tersedia untuk dijual.
Financial Assets Financial assets are classified in categories of (i) financial assets at fair value through profit or loss, (ii) loan and receivable, (iii) held-to-maturity financial assets, and (iv) available-for-sale financial assets.
Klasifikasi ini tergantung dari tujuan perolehan aset keuangan tersebut. Manajemen menentukan klasifikasi aset keuangan tersebut pada saat awal pengakuannya.
The classification depends on the purpose for which the financial assets were acquired. Management determines the classification of its financial assets at initial recognition.
(i) Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi adalah aset keuangan yang diperdagangkan. Aset keuangan diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang diperdagangkan jika perolehannya ditujukan untuk dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat dan terdapat bukti adanya kecenderungan ambil untung dalam jangka pendek. Perusahaan dan entitas anaknya memiliki aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi yaitu meliputi aset keuangan lancar lainnya per 31 Desember 2017.
(i) Financial assets at fair value through profit or loss Financial assets measured at fair value through profit or loss and are financial assets classified as held for trading. A financial assets is classified as held for trading if it is acquired principally for the purpose of selling or repurchasing it in the near term and for which there is evidence of a recent actual pattern of short-term profit taking.
The Company and its subsidiaries’ financial assets at fair value through profit or loss include other current financial assets as of 31 December 2017.
(ii) Pinjaman yang diberikan dan piutang
Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif.
(ii) Loans and receivables Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market.
Pada saat pengakuan awal, pinjaman yang diberikan dan piutang diakui pada nilai wajarnya ditambah nilai transaksi dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
Loans and receivables are initially recognized at fair value plus transaction costs and subsequently measured at amortised cost using the effective interest rate method.
Perusahaan dan entitas anaknya memiliki pinjaman yang diberikan dan piutang meliputi kas dan setara kas, piutang usaha dan non-usaha per 31 Desember 2017.
The Company and its subsidiaries’ loans and receivables include cash and cash equivalents, trade and non-trade receivables as of 31 December 2017.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/18 Exhibit E/18
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
m. Aset dan Liabilitas Keuangan (Lanjutan) m. Financial Assets and Liabilities (Continued)
Aset Keuangan (Lanjutan) Financial Assets (Continued)
(iii) Aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo Aset keuangan yang dimiliki hingga jatuh tempo adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan, serta manajemen mempunyai intensi positif dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo, kecuali:
(iii) Held-to-maturity financial assets Held-to-maturity financial assets are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturity that the management has positive intention and ability to hold to maturity, other than:
a. investasi yang pada saat pengakuan awal
ditetapkan sebagai aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi konsolidasian;
a. those that upon initial recognition designates as at fair value through consolidated statement of profit or loss;
b. investasi yang ditetapkan dalam kelompok
tersedia untuk dijual; dan b. those that designated as available for sale;
and
c. investasi yang memiliki definisi pinjaman yang diberikan dan piutang.
c. those that meet the definition of loan and receivable.
Perusahaan dan entitas anaknya tidak memiliki aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo per 31 Desember 2017.
(iv) Aset keuangan tersedia untuk dijual
Aset keuangan tersedia untuk dijual adalah aset keuangan non-derivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual atau yang tidak diklasifikasikan dalam tiga kategori sebelumnya.
The Company and its subsidiaries have no held-to-maturity financial assets as of 31 December 2017.
(iv) Available-for-sale financial assets
Available-for-sale financial assets are non-derivative financial assets designated as available-for-sale or not classified in the three previous categories.
Setelah pengukuran awal, aset keuangan tersedia untuk dijual diukur dengan nilai wajar dengan keuntungan atau kerugian yang belum terealisasi diakui dalam ekuitas sampai investasi tersebut dihentikan pengakuannya. Pada saat itu, keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam ekuitas akan direklasifikasi ke laporan laba rugi sebagai penyesuaian reklasifikasi.
After initial measurement, available-for-sale financial assets are measured at fair value with unrealised gains or losses recognized in equity until the investment is derecognized. At that time, the cumulative gain or loss previously recognized in equity will be reclassified to consolidated statement of comprehensive income as a reclassification adjustment.
Perusahaan dan entitas anaknya tidak memiliki aset keuangan tersedia untuk dijual per 31 Desember 2017.
The Company and its subsidiaries have no available-for-sale financial assets as of 31 December 2017.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/19 Exhibit E/19
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
m. Aset dan Liabilitas Keuangan (Lanjutan) m. Financial Assets and Liabilities (Continued)
Penurunan nilai aset keuangan Aset keuangan dievaluasi terhadap indikator penurunan nilai pada setiap tanggal pelaporan. Aset keuangan diturunkan nilainya bila terdapat bukti objektif, sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset keuangan, dan peristiwa yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan yang dapat diestimasi secara handal.
Impairment of financial assets Financial assets are assessed for indicators of impairment at each reporting date. Financial assets are impaired when there is objective evidence that, as a result of one or more events that occurred after the initial recognition of the financial asset, the estimated future cash flows of the investment have been affected.
Bukti objektif penurunan nilai termasuk sebagai berikut: (i) kesulitan keuangan signifikan yang dialami
penerbit atau pihak peminjam; atau (ii) pelanggaran kontrak, seperti terjadinya
wanprestasi atau tunggakan pembayaran pokok atau bunga; atau
(iii) terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan.
Objective evidence of impairment could include: (i) significant financial difficulty of the issuer or
counterparty; or (ii) default or delinquency in interest or principal
payments; or (iii) it becomes probable that the borrower
will enter bankruptcy or financial re-organization.
Penghentian pengakuan aset keuangan Perusahaan dan entitas anaknya menghentikan pengakuan aset keuangan jika dan hanya jika hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset berakhir, atau Perusahaan dan entitas anaknya mentransfer aset keuangan dan secara substansial mentransfer seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset kepada entitas lain.
Derecognition of financial assets The Company and its subsidiaries derecognizes a financial asset only when the contractual rights to the cash flows from the asset expire, or the Company and its subsidiaries transfers the financial asset and substantially all the risks and rewards of ownership of the asset to another entity.
Jika Perusahaan dan entitas anaknya tidak mengalihkan serta tidak memiliki secara substansial atas seluruh risiko dan manfaat kepemilikan serta masih mengendalikan aset yang ditransfer, maka Perusahaan dan entitas anaknya mengakui keterlibatan berkelanjutan atas aset yang ditransfer dan liabilitas terkait sebesar jumlah yang mungkin harus dibayar. Jika Perusahaan dan entitas anaknya memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset keuangan yang ditransfer, Perusahaan dan entitas anaknya masih mengakui aset keuangan dan juga mengakui pinjaman yang dijamin sebesar pinjaman yang diterima.
If the Company and its subsidiaries neither transfers nor retains substantially all the risks and rewards of ownership and continues to control the transferred asset, the Company and its subsidiaries recognizes their retained interest in the asset and an associated liability for amounts they may have to pay. If the Company and its subsidiaries retains substantially all the risks and rewards of ownership of a transferred financial asset, the Company and its subsidiaries continues to recognize the financial asset and also recognize a collateralised borrowing for the proceeds received.
Liabilitas Keuangan Liabilitas keuangan dikelompokkan ke dalam kategori (i) liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi dan (ii) liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi.
Financial Liabilities Financial liabilities are classified in the following categories of (i) financial liabilities at fair value through profit or loss and (ii) financial liabilities measured at amortized cost.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/20 Exhibit E/20
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
m. Aset dan Liabilitas Keuangan (Lanjutan) m. Financial Assets and Liabilities (Continued)
Liabilitas Keuangan (Lanjutan) Financial Liabilities (Continued)
(i) Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi
(i) Financial liabilities at fair value through profit or loss
Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi adalah liabilitas keuangan yang diperdagangkan.
Financial liabilities measured at fair value through profit or loss are financial liabilities that are held for trading.
Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diperdagangkan jika perolehannya ditujukan untuk dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat dan terdapat bukti adanya kecenderungan ambil untung dalam jangka pendek. Utang derivatif dikategorikan sebagai liabilitas keuangan yang diperdagangkan kecuali ditetapkan dan efektif sebagai instrumen lindung nilai.
A financial liability is classified as held for trading if it is acquired or incurred principally for the purpose of selling or repurchasing it in the near term and for which there is evidence of a recent actual pattern of short-term profit-taking. Derivatives are also categorized as held for trading unless they are designated and effective as hedging instruments.
Perusahaan dan entitas anaknya tidak memiliki liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi per 31 Desember 2017.
The Company and its subsidiaries’ have no financial liabilities at fair value through profit or loss as of 31 December 2017.
(ii) Liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi
(ii) Financial liabilities at amortized cost
Liabilitas keuangan yang tidak diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi diklasifikasikan dalam kategori ini dan diukur pada biaya perolehan diamortisasi. Perusahaan dan entitas anaknya memiliki liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi meliputi utang usaha, utang non-usaha, utang pembiayaan konsumen, uang jaminan penyewa, beban akrual dan utang bank per 31 Desember 2017.
Financial liabilities not classified as financial liabilities at fair value through profit or loss are classified in this category and are measured at amortized cost. The Company and its subsidiaries have financial liabilities measured at amortized cost including trade payable, non-trade payable, consumer financing loans, tenant’s deposits, accruals and bank loans as of 31 December 2017.
Saling Hapus Instrumen Keuangan Aset dan liabilitas keuangan disalinghapuskan dan jumlah netonya dilaporkan pada laporan posisi keuangan konsolidasian ketika terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut dan adanya niat untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas secara simultan.
Offsetting Financial Instruments Financial assets and liabilities are offset and the net amount is reported in the consolidated financial position when there is a legally enforceable right to offset the recognized amounts and there is an intention to settle on a net basis, or realise the assets and settle the liability simultaneously.
n. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan n. Impairment of Non-financial Assets
Pada tanggal pelaporan, Perusahaan dan entitas anaknya menelaah nilai tercatat aset non-keuangan untuk menentukan apakah terdapat indikasi bahwa aset tersebut telah mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, nilai yang dapat diperoleh kembali dari aset diestimasi untuk menentukan tingkat kerugian penurunan nilai.
At the reporting date, the Company and its subsidiaries reviews the carrying amount of non-financial assets to determine whether there is any indication that those assets have suffered an impairment loss. If such indication exists, the recoverable value of the asset is estimated to determine the level of impairment loss.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/21 Exhibit E/21
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
n. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan (Lanjutan) n. Impairment of Non-financial Assets (Continued)
Bila tidak memungkinkan untuk mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali atas suatu aset individu, Perusahaan dan entitas anaknya mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali dari unit penghasil kas atas aset.
If it is not possible to estimate the recoverable amount of an individual asset, the Company and its subsidiaries estimates the recoverable value of the cash generating unit to an asset.
Perkiraan jumlah yang dapat diperoleh kembali adalah nilai tertinggi antara nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual atau nilai pakai. Jika jumlah yang dapat diperoleh kembali dari aset non-keuangan (unit penghasil kas) kurang dari nilai tercatatnya, nilai tercatat aset (unit penghasil kas) dikurangi menjadi sebesar nilai yang dapat diperoleh kembali dan rugi penurunan nilai diakui langsung ke laba rugi.
Estimated recoverable amount is the higher of fair value less cost to sell or value in use. If the recoverable amount of a non-financial asset (cash generating unit) is less than its carrying amount, the carrying amount of the asset (cash generating unit) is reduced to its recoverable amount and an impairment loss is recognized immediately against earnings.
Goodwill diuji penurunan nilai setiap tahun dan ketika terdapat suatu indikasi bahwa nilai tercatatnya mungkin mengalami penurunan nilai. Penurunan nilai bagi goodwill ditetapkan dengan menentukan jumlah tercatat tiap Unit Penghasil Kas (UPK) terkait dengan goodwill tersebut. Jika jumlah terpulihkan UPK kurang dari jumlah tercatatnya, rugi penurunan nilai diakui. Rugi penurunan nilai terkait goodwill tidak dapat dibalik pada periode berikutnya.
Goodwill is tested for impairment annually and when circumstances indicate that the carrying value may be impaired. Impairment is determined for goodwill by assessing the recoverable amount of each Cash Generating Unit (CGU) to which goodwill relates. Where the recoverable amount of the CGU is less than its carrying amount, an impairment loss is recognized impairment losses relating to goodwill cannot be reversed in future period.
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat indikasi atas kemungkinan penurunan potensial atas nilai aset non-keuangan pada tanggal laporan keuangan.
Management believes that there is no indication of potential impairment in values of non financial assets at financial statement date.
o. Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali o. Business Combination of entities under common
control
Kombinasi bisnis entitas sepengendali dibukukan menggunakan metode penyatuan kepemilikan.
Business combination of entities under common control are accounted for using the pooling-of-interest method.
Selisih antara harga konsiderasi yang diterima dengan nilai tercatat setiap transaksi restrukturisasi antara entitas sepengendali dibukukan sebagai bagian tambahan modal disetor dalam bagian ekuitas di laporan posisi keuangan konsolidasian.
The difference between the consideration received and the carrying value of each restructuring transaction among entities under common control is recorded as part of additional paid-in capital in the equity section of the consolidated statement of financial position.
p. Pengakuan Pendapatan dan Beban p. Revenue and Expenses Recognition
Pendapatan hotel Revenue from hotel
Pendapatan hotel diakui pada saat jasa diberikan atau pada saat hotel telah memindahkan risiko dan manfaat kepemilikan barang kepada pelanggan.
Hotel revenue is recognized when the service is rendered or when the customer takes title and assume the risks and rewards of ownership of the goods.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/22 Exhibit E/22
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
p. Pengakuan Pendapatan dan Beban (Lanjutan) p. Revenue and Expenses Recognition (Continued)
Pendapatan penjualan apartemen Revenue from sale of apartment
Pendapatan dari penjualan unit apartemen yang telah selesai dan siap untuk dijual diakui dengan metode akrual penuh apabila seluruh kriteria berikut ini terpenuhi:
Revenue from sale of fully constructed and ready to sale apartment is recognized using the full accrual method if all the following criteria are satisfied
proses penjualan telah selesai;
harga jual akan tertagih;
tagihan penjual tidak akan bersifat subordinasi dimasa yang akan datang terhadap pinjaman lain yang akan diperoleh pembeli; dan
penjual telah mengalihkan resiko dan manfaat kepemilikan unit bangunan kepada pembeli melalui suatu transaksi yang secara substantsi adalah penjualan dan penjual tidak lagi memiliki kewajiban atau keterlibatan signifikan dengan unit apartement tersebut.
the selling process is completed;
the selling price is collectible;
the receivable will not be subordinated to other loans which will be obtained by the buyer; and
the seller has transferred the risk and benefits of the ownerships of the building units to the buyer through a transaction which in substance is a sale and the seller has no further obligation or significant involvement with the sold unit.
Pendapatan dari penjualan apartemen yang sedang dalam tahap pembangunan diakui dengan metode persentase penyelesaian apabila seluruh kriteria berikut ini terpenuhi:
Revenue from sale of apartments under construction is recognized using the percentage of completion method, if all the following criteria are satisfied:
proses konstruksi telah melampaui tahap awal, yaitu pondasi bangunan telah selesai dan semua persayaratan untuk memulai pembangunan telah terlampaui;
jumlah pembayaran oleh pembeli telah mencapai 20% dari harga jual yang telah disepakati dan jumlah tersebut tidak dapat diminta kembali oleh pembeli; dan
jumlah pendapatan penjualan dan biaya unit properti dapat diestimasi dengan andal.
the construction process has completed the first stage, that is the building foundation has been completed and all the requirements for initiating the construction have been fulfilled;
payment from the buyer has reached 20% of the agreed selling price and the amount is not refundable to the buyer; and
the amount of sales revenue and unit cost of the property can be estimated reliably.
Apabila persyaratan tersebut di atas belum terpenuhi seluruhnya, maka pembayaran yang diterima dari pembeli diakui sebagai uang muka.
If any of the above criteria are not met, the proceeds received from the buyer are recognized as deposit.
Pendapatan sewa Revenue from rent
Pendapatan sewa diakui sejalan berlalunya waktu atau selama periode sewa atau penggunaan aset yang bersangkutan. Pendapatan lainnya diakui pada saat penyerahan barang dan jasa kepada pelanggan.
Rental revenue is recognized along the passage of time or over the lease or use of the asset. Other revenues are recognized upon delivery of goods and services to customers.
Uang muka sewa yang diterima dari penyewa dicatat ke dalam akun pendapatan diterima di muka dan akan diakui sebagai pendapatan secara berkala sesuai dengan periode kontrak sewa yang berlaku.
Rental revenue received in advance are recorded as unearned income and recognized as income regularly over the rental periods.
Beban diakui pada saat terjadinya. Expenses are recognized when incurred (accrual
basis).
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/23 Exhibit E/23
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
q. Biaya pinjaman q. Borrowing cost
Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan, konstruksi, atau pembuatan aset kualifikasian dikapitalisasi sebagai bagian dari biaya perolehan aset tersebut. Biaya pinjaman lainnya diakui sebagai beban pada saat terjadinya.
Borrowing costs which are directly attributable to the acquisition, construction, or production of qualifying assets which are capitalized as part of the acquisition cost of the qualifying assets. Other borrowing costs are recognized as expense in the period in which they are incurred.
Jika Perusahaan dan entitas anaknya meminjam dana secara khusus untuk tujuan memperoleh aset kualifikasian, maka entitas menentukan jumlah biaya pinjaman yang layak dikapitalisasikan sebesar biaya pinjaman aktual yang terjadi selama tahun berjalan dikurangi penghasilan investasi atas investasi sementara dari pinjaman tersebut.
To the extent that the Company and its subsidiaries borrows funds specifically for the purpose of obtaining a qualifying asset, the entity determines the amount of borrowing costs eligible for capitalization as the actual borrowing costs incurred on that borrowing during the year less any investment income on the temporary investment of those borrowings.
Jika pengembangan aktif atas aset kualifikasian dihentikan, Perusahaan dan entitas anaknya menghentikan kapitalisasi biaya pinjaman selama periode tidak aktif.
If the active development of a qualifying assets were stopped, the Company and its subsidiaries ceased the capitalization of borrowing costs within inactive periods.
Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan saat selesainya secara substansi seluruh aktivitas yang diperlukan untuk mempersiapkan aset kualifikasian agar dapat digunakan atau dijual sesuai dengan maksudnya.
Capitalization of borrowing costs were ceased when substantially all the activities necessary to prepare the qualifying asset for its intended use or sale are complete
r. Perpajakan r. Taxation
Pajak Kini dan Pajak Tangguhan Current Tax and Deferred Tax
Beban pajak penghasilan terdiri dari pajak penghasilan kini dan pajak tangguhan. Pajak diakui dalam dalam laporan laba rugi konsolidasian, kecuali jika pajak tersebut terkait dengan transaksi atau kejadian yang diakui di pendapatan komprehensif lain atau langsung diakui ke ekuitas.
Income tax expenses comprises current and deferred income tax. Tax are recognized in the consolidated statement of profit or loss, except to the extent that it relates to item recognized in other comprehensive income or directly in equity.
Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam tahun yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak dan undang-undang pajak yang berlaku pada tanggal pelaporan. Aset dan liabilitas pajak kini diukur sebesar nilai yang diharapkan dapat terpulihkan atau dibayar.
Current tax expense is determined based on the taxable profit for the year, using the tax rates and tax laws that have been enacted or substantially enacted at the reporting tax. Current tax assets and liabilities are measured at the amount expected to be recovered or paid.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas konsekuensi pajak periode mendatang yang timbul dari perbedaan jumlah tercatat aset dan liabilitas menurut laporan keuangan konsolidasian dengan dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas. Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dan aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan yang boleh dikurangkan, sepanjang besar kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak pada masa mendatang.
Deferred tax assets and liabilities are recognized as a future period tax consequences resulting from differences of carrying value between assets and liabilities based on the consolidated financial statements with tax base of assets and liabilities. Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences and deferred tax assets are recognized for deductible differences, when it is probable to be used against future taxable income.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/24 Exhibit E/24
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
r. Perpajakan (Lanjutan) r. Taxation (Continued)
Pajak Kini dan Pajak Tangguhan (Lanjutan) Current Tax and Deferred Tax (Continued)
Pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substansial telah berlaku pada tanggal pelaporan. Pajak tangguhan dibebankan atau dikreditkan dalam laporan laba rugi konsolidasian tahun berjalan kecuali pajak tangguhan yang dibebankan atau dikreditkan langsung ke ekuitas.
Deferred tax is calculated at the tax rates that have been enacted or substantially enacted at the reporting date. Deferred tax is charged or credited to the current year’s consolidated statements of profit or loss, except deferred tax which is charged or credited directly to equity.
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan dikaji ulang pada akhir periode pelaporan dan dikurangi jumlah tercatatnya jika kemungkinan besar laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang memadai untuk mengkompensasikan sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan tersebut.
The carrying amount of deferred tax asset is reviewed at the end of each reporting period and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient taxable profits will be available to allow all or part of the asset to be recovered.
Pajak Final Final Tax
Peraturan pajak di Indonesia mengatur beberapa jenis penghasilan yang dikenakan pajak yang bersifat final. Pajak final yang dikenakan atas nilai bruto transaksi tetap dikenakan walaupun atas transaksi tersebut pelaku transaksi mengalami kerugian.
Tax regulation in Indonesia determined that certain taxable income is subject to final tax. Final tax applied to the gross value of transactions is applied even when the parties carrying the transaction recognizing losses.
Mengacu pada revisi PSAK 46, pajak final tersebut tidak termasuk dalam lingkup yang diatur oleh PSAK 46. Oleh karena itu, Perusahaan dan entitas anaknya meyajikan beban pajak final sehubungan dengan penghasilan yang menjadi obyek pajak final sebagai bagian dari beban usaha.
Referring to revised PSAK 46, final tax is no longer governed by PSAK 46. Therefore, the Company and its subsidiaries has decided to present all of the final tax arising from revenues subject to final tax as part of operating expenses.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 5 tanggal 23 Maret 2002, penghasilan dari sewa pusat niaga dikenakan pajak final sebesar 10% kecuali untuk kontrak sewa yang ditandatangani sebelum peraturan tersebut yang dikenakan pajak 6%.
Based on Government Regulation No. 5 dated 23 March 2002, income from shopping center rental is subject to a final tax of 10%, except for income on rental contracts signed prior to such regulation which is subject to 6%.
s. Imbalan Pasca-Kerja s. Post-employment Benefits
Imbalan kerja jangka pendek Short-term employee benefits
Imbalan kerja jangka pendek diakui pada saat terutang kepada karyawan berdasarkan metode akrual.
Short-term employee benefits which are recognized when they accrue to the employees.
Imbalan pensiun dan imbalan pasca-kerja lainnya Pension benefits and other post-employment
benefits
Perusahaan dan entitas anaknya mengakui imbalan kerja jangka pendek berdasarkan metode akrual sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003.
The Company and its subsidiaries recognized an unfunded employee benefits liability in accordance with Labor Law No. 13/2003 dated 25 March 2003.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/25 Exhibit E/25
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
s. Imbalan Pasca-Kerja (Lanjutan) s. Post-employment Benefits (Continued)
Imbalan pensiun dan imbalan pasca-kerja lainnya (Lanjutan)
Pension benefits and other post-employment benefits (Continued)
Liabilitas imbalan pasca-kerja merupakan nilai kini liabilitas imbalan pasti pada tanggal pelaporan dan penyesuaian atas keuntungan atau kerugian aktuarial. Perhitungan liabilitas imbalan pasca-kerja menggunakan metode Projected Unit Credit oleh aktuaris independen.
The pension benefit obligation is the present value of the defined benefit obligation at the reporting date together with adjustments for actuarial gain or losses. The cost of providing post-employment benefits obligation is determined using the Projected Unit Credit method by an independent actuary.
Nilai kini liabilitas imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan estimasi arus kas di masa depan dengan menggunakan tingkat bunga obligasi pemerintah jangka panjang pada tanggal pelaporan dan memiliki jangka waktu yang sama dengan liabilitas imbalan pensiun yang bersangkutan.
The present value of the defined benefit obligation is determined by discounting the estimated future cash outflows using the yield at the reporting date of long-term government bonds and that have terms to maturity similar to the related pension obligation.
Keuntungan atau kerugian aktuaria yang timbul dari penyesuaian dan perubahan dalam asumsi-asumsi aktuarial yang jumlahnya dibebankan atau dikreditkan di penghasilan komprehensif lainnya sebesar nilai yang timbul pada periode tersebut.
Actuarial gains or losses arising from experience adjustment and changes in actuarial assumptions are charged or credited to equity in other comprehensive income in the period in which they arise.
Biaya jasa lalu akan diakui segera dalam laporan laba rugi konsolidasian.
The past service costs are recognized immediately in consolidated statement of profit or loss.
Keuntungan dan kerugian dari kurtailmen atau penyelesaian kewajiban imbalan pasti diakui ketika kurtailmen atau penyelesaian tersebut terjadi.
Gains or losses on the curtailment or settlement of the defined benefit obligation are recognized when the curtailment or settlement occurs.
Perusahaan dan entitas anak memberikan imbalan pasca-kerja lainnya, seperti uang penghargaan dan uang pisah. Imbalan berupa uang penghargaan diberikan apabila karyawan bekerja hingga mencapai usia pensiun. Sedangkan imbalan berupa uang pisah, dibayarkan kepada karyawan yang mengundurkan diri secara sukarela, setelah memenuhi minimal masa kerja tertentu. Imbalan ini dihitung dengan menggunakan metodologi yang sama dengan metodologi yang digunakan dalam perhitungan pensiun imbalan pasti.
The Company and its subsidiaries also provides other post-employment benefits, such as service pay and separation pay. The service pay benefit vests when the employees reach their retirement age. The separation pay benefit is paid to employees in the case of voluntary resignation, subject to a minimum number of years of services. These benefits have been accounted for using the same methodolody to compute defined benefit pension plan.
t. Provisi t. Provisions
Provisi diakui apabila Perusahaan dan entitas anaknya mempunyai kewajiban hukum atau konstruktif di masa kini sebagai akibat dari kejadian di masa lalu; dan besar kemungkinan Perusahaan dan entitas anaknya diharuskan menyelesaikan kewajiban tersebut dapat diestimasi secara handal. Provisi tidak diakui untuk kerugian operasi masa depan.
Provisions are recognized when the Company and its subsidiaries have a present legal or constructive obligation as a result of past events; it is probable that the outflow of resources will be required to settle the obligation and the amount can’t be estimated reliably. Provisions are not recognized for future operating losses.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/26 Exhibit E/26
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
t. Provisi (Lanjutan) t. Provisions (Continued)
Provisi diukur sebesar nilai kini pengeluaran yang diharapkan diperlukan untuk menyelesaikan kewajiban dengan menggunakan tingkat bunga sebelum pajak yang mencerminkan penilaian pasar atas nilai waktu uang dan risiko yang terkait dengan kewajiban. Peningkatan provisi karena berjalannya waktu diakui sebagai biaya keuangan.
Provisions are measured at the present value of the expenditures expected to be required to settle the obligation using a pre-tax rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the obligation. The increase in the provision due to the passage of time is recognized as an interest expense.
u. Kuasi-Reorganisasi u. Quasi-Reorganization
Kuasi-reorganisasi merupakan prosedur akuntansi yang mengatur entitas merestrukturisasi ekuitasnya dengan mengeliminasi defisit dan menilai kembali seluruh aset dan liabilitas pada nilai wajar. Dengan melakukan prosedur ini, entitas diharapkan dapat melanjutkan usahanya seperti baru, dengan laporan posisi keuangan konsolidasian yang menunjukkan posisi keuangan yang lebih baik tanpa defisit dari masa lampau.
A quasi-reorganization is an accounting procedure which enables an entity to restructure its equity by eliminating its deficits and reappraising all its assets and liabilities at fair value. By this procedure, the entity is expected to continue its business as if it was a fresh start, with a consolidated statement of financial position showing a better financial position with no past deficit.
Nilai wajar aset dan liabilitas ditentukan berdasarkan nilai pasar. Bila nilai pasar tidak tersedia, estimasi nilai pasar didasarkan pada informasi terbaik yang tersedia. Estimasi nilai wajar dilakukan dengan mempertimbangkan harga aset sejenis dan teknik penilaian yang paling sesuai dengan karakteristik aset dan liabilitas yang bersangkutan, antara lain metode nilai kini dan arus kas diskonto.
The fair values of assets and liabilities are determined based on market values. If the market values is unavailable, the estimated fair value is determined using the best information available. The estimates of the fair values put into consideration prices of the similar type of assets and a valuation technique most suitable to the characteristics of the related assets and liabilities, among others, presents value method and discounted cash flows method.
Perusahaan dan entitas anaknya menentukan nilai wajar aset dan liabilitas berdasarkan hasil penilaian dari penilai independen.
The Company and its subsidiaries determined the value of assets and liabilities based on the appraisal result from an independent appraiser.
Seperti yang dijelaskan pada Catatan 32, Perusahaan melakukan kuasi-reorganisasi pada tanggal 31 Juli 2009, dimana saldo defisit Perusahaan sebesar Rp 31.224 juta, dieliminasi ke saldo penilaian kembali aset dan liabilitas. PT Indonesian Paradise Island, entitas anak, melakukan kuasi-reorganisasi pada tanggal 31 Desember 2011 dengan mengeliminasi saldo defisit.
As discussed in Note 32, the conducted quasi-reorganization as of 31 July 2009, in which the deficit of the Company amounted to Rp 31,224 million, is eliminated to the revaluation increment of assets and liabilities. PT Indonesian Paradise Island, a subsidiary, conducted quasi reorganization for the financial position as at 31 December 2011 by eliminated deficit balance.
v. Laba per Saham Dasar v. Basic Earnings per Share
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar selama tahun berjalan.
Basic earnings per share is computed by dividing net income for the year attributable to owners of the Company by the weighted average number of shares outstanding during the year.
Perusahaan dan entitas anaknya tidak mempunyai efek berpotensi saham biasa yang bersifat dilutive pada tanggal-tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, dan oleh karenanya, laba per saham dilusian tidak dihitung dan disajikan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.
The Company and its subsidiaries have no outstanding dilutive potential ordinary shares as of 31 December 2017 and 2016, and accordingly, no diluted earnings per share is calculated and presented in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/27 Exhibit E/27
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
w. Dividen w. Dividend
Pembagian dividen final diakui saat dividen tersebut disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham.
Final dividend distribution are recognized when the dividends are approved in the Company’s General Meeting of the Shareholders.
x. Informasi Segmen x. Segment information
Segmen operasi diidentifikasi berdasarkan laporan internal mengenai komponen dari Perusahaan dan entitas anaknya yang secara regular direviu oleh “pengambil keputusan operasional” dalam rangka mengalokasikan sumber daya dan menilai kinerja segmen operasi.
Operating segments to be identified on the basis of internal reports about components of the Company and its subsidiaries that are regularly reviewed by “the chief operating decision maker” in order to allocate resources to the segments and to assess their performance.
Segmen operasi adalah komponen dari entitas: An operating segment is a component of an entity: a) yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana
memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban (termasuk pendapatan dan beban terkait dengan transaksi dengan komponen lain dari entitas yang sama);
a) that engages in business activities which it may earn revenue and incur expenses (including revenue and expenses relating to the transaction with other components of the same entity);
b) yang hasil operasinya dikaji ulang secara regular oleh pengambil keputusan operasional untuk membuat keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai kinerjanya; dan
b) whose operating results are reviewed regularly by the entity’s chief operating decision maker to make decision about resources to be allocated to the segments and assess its performance; and
c) dimana tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan.
c) for which discrete financial information is available.
Perusahaan dan entitas anaknya mengungkapkan segmen operasionalnya berdasarkan segmen usaha yang meliputi segmen geografis dan bisnis.
The Company and its subsidiaries discloses its operating segments based on operating segment that consist of geographical and business segment.
3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI AKUNTANSI SIGNIFIKAN
3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENT, ESTIMATION AND ASSUMPTIONS
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dan entitas anaknya mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari pendapatan, beban, aset dan liabilitas, dan pengungkapan atas liabilitas kontijensi, pada akhir periode pelaporan. Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya.
The preparation of the Company and its subsidiaries’ consolidated financial statements requires management to make judgment, estimates and assumptions that affect the reported amounts of revenues, expenses, assets and liabilities, and the disclosure of contingent liabilities, at the end of the reporting period. Uncertainty about these assumptions and estimates could result in outcomes that require a material adjustment to the carrying amount of the asset and liability affected in future periods.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/28 Exhibit E/28
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENT, ESTIMATION AND ASSUMPTIONS (Continued)
Pertimbangan Judgment
Klasifikasi Properti Classification of Property
Perusahaan dan entitas anaknya menentukan properti diklasifikasikan sebagai properti investasi atau properti persediaan: (i) Properti investasi terdiri dari tanah dan bangunan
(terutama kantor, gudang komersial dan properti ritel) yang tidak digunakan secara substansial untuk digunakan oleh, atau dalam operasi Perusahaan dan entitas anaknya, atau untuk dijual dalam kegiatan usaha normal, namun diadakan terutama untuk mendapatkan pendapatan sewa dan apresiasi modal. Bangunan ini secara substansial disewakan kepada penyewa dan tidak dimaksudkan untuk dijual dalam kegiatan usaha sehari-hari.
(ii) Properti persediaan terdiri dari properti yang dimiliki untuk dijual dalam kegiatan usaha normal. Pada prinsipnya, ini adalah properti hunian yang dikembangkan Perusahaan dan entitas anaknya yang dimaksudkan untuk dijual sebelum atau pada saat penyelesaian konstruksi.
The Company and its subsidiaries determines whether a property is classified as investment property or inventory property: (i) Investment property comprises land and buildings
(principally offices, commercial warehouse and retail property) that are not occupied substantially for use by, or in the operations of, the Company and its subsidiaries, nor for sale in the ordinary course of business, but are held primarily to earn rental income and capital appreciation. These buildings are substantially rented to tenants and not intended to be sold in the ordinary course of business
(ii) Inventory property comprises property that is held for sale in the ordinary course of business. Principally, this is residential property that the Company and its subsidiaries develops and intends to sell before or on completion of construction.
Estimasi dan Asumsi
Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi ketidakpastian lain pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk tahun berikutnya diungkapkan di bawah ini. Perusahaan dan entitas anaknya mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan konsolidasian disusun. Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa depan mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali Perusahaan dan entitas anaknya. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.
Estimates and Assumptions
The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at the reporting date that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year are disclosed below. The Company and its subsidiaries based its assumptions and estimates on parameters available when the consolidated financial statements were prepared. Existing circumstances and assumptions about future developments may change due to market changes or circumstances arising beyond the control of the Company and its subsidiaries. Such changes are reflected in the assumptions when they occur.
Penyusutan Aset Tetap dan Properti Investasi
Depreciation of Property and Equipments and Investment Properties
Masa manfaat dari masing-masing properti investasi dan aset tetap Perusahaan dan entitas anaknya diestimasi berdasarkan jangka waktu aset tersebut diharapkan tersedia untuk digunakan. Estimasi tersebut didasarkan pada penilaian kolektif berdasarkan bidang usaha yang sama, evaluasi teknis internal dan pengalaman dengan aset sejenis.
The useful life of each of the item of the Company and its subsidiaries’ investment properties and property and equipments are estimated based on the period over which the asset is expected to be available for use. Such estimation is based on a collective assessment of similar business, internal technical evaluation and experience with similar assets.
Estimasi masa manfaat setiap aset ditelaah secara berkala dan diperbarui jika estimasi berbeda dari perkiraan sebelumnya yang disebabkan karena pemakaian, usang secara teknis atau komersial serta keterbatasan hak atau pembatasan lainnya terhadap penggunaan aset.
The estimated useful life of each asset is reviewed periodically and updated if expectations differ from previous estimates due to physical wear and tear, technical or commercial obsolescence, and legal or other limits on the use of the asset.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/29 Exhibit E/29
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (Lanjutan) 3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENT, ESTIMATION
AND ASSUMPTIONS (Continued)
Estimasi dan Asumsi (Lanjutan) Estimates and Assumptions (Continued)
Penyusutan Aset Tetap dan Properti Investasi
Depreciation of Property and Equipments and Investment Properties
Dengan demikian, hasil operasi di masa mendatang mungkin dapat terpengaruh secara signifikan oleh perubahan dalam jumlah dan waktu terjadinya biaya karena perubahan yang disebabkan oleh faktor-faktor yang disebutkan di atas.
It is possible, however, that future results of operations could be materially affected by changes in the amounts and timing of recorded expenses brought about by changes in the factors mentioned above.
Penurunan estimasi masa manfaat ekonomis setiap aset tetap akan menyebabkan kenaikan beban penyusutan dan penurunan nilai tercatat aset tetap.
A reduction in the estimated useful life of any item of investment properties and property and equipment would increase the recorded depreciation and decrease the carrying values of these assets.
Nilai tercatat aset tetap dan properti investasi konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 masing-masing diungkapkan pada Catatan 10 dan 11.
The carrying values of property and equipment and investment properties as of 31 December 2017 and 2016 are presented in Notes 10 and 11, respectively.
Imbalan Pasca-kerja Penentuan liabilitas imbalan pasca-kerja tergantung pada pemilihan asumsi tertentu yang digunakan oleh akutaris dalam menghitung jumlah liabilitas tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain tingkat diskonto dan kenaikan gaji. Realisasi yang berbeda dari asumsi Perusahaan dan entitas anaknya diakumulasi dan diamortisasi selama periode mendatang dan akibatnya akan berpengaruh terhadap jumlah liabilitas yang diakui dimasa mendatang.
Post-employment benefit The determination of post-employment benefits liabilities depends on selection of certain assumption used by actuary for the calculation of the liability. These assumptions include discount rate and rate of increase in salaries. Different realisation from the Company and its subsidiaries’ assumptions are accumulated and amortized over the future periods and consequently will affect liabilities recognized in the future.
Pajak Penghasilan Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan provisi atas pajak penghasilan badan. Terdapat transaksi dan perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti dalam kegiatan usaha normal. Perusahaan dan entitas anaknya mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan.
Income Tax Significant judgment is involved in determining the provision for corporate income tax. There are certain transactions and computation for which the ultimate tax determination is uncertain during the ordinary course of business. The Company and its subsidiaries recognizes liabilities for expected corporate income tax issues based on estimates of whether additional corporate income tax will be due.
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Persediaan Perusahaan dan entitas anaknya membentuk cadangan kerugian penurunan nilai persediaan berdasarkan estimasi bahwa tidak terdapat penggunaan masa depan dari persediaan tersebut, atau terdapat kemungkinan persediaan tersebut menjadi usang. Manajemen berkeyakinan bahwa asumsi-asumsi yang digunakan dalam estimasi cadangan kerugian penurunan nilai persediaan dalam laporan keuangan konsolidasian adalah tepat dan wajar.
Allowance for Decline in Value of Inventories The Company and its subsidiaries provides allowance for decline in value of inventories based on its estimation that there will be no future usage of such inventories or such inventories will be slow moving in the future. While it is believed that the assumptions used in the estimation of the allowance for decline in the value of inventories reflected in the consolidated financial statements are appropriate and reasonable.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/30 Exhibit E/30
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (Lanjutan) 3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENT, ESTIMATION
AND ASSUMPTIONS (Continued)
Estimasi dan Asumsi (Lanjutan) Estimates and Assumptions (Continued)
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Persediaan (Lanjutan)
Allowance for Decline in Value of Inventories (Continued)
Namun demikian, perubahan signifikan dalam asumsi-asumsi tersebut dapat berdampak signifikan terhadap nilai tercatat persediaan dan jumlah beban kerugian penurunan nilai persediaan, yang akhirnya akan berdampak pada hasil operasi Perusahaan dan entitas anaknya.
However, significant changes in these assumptions may materially affect the assessment of the carrying value of the inventories and provision for decline in value of inventories expense, which ultimately impact the result of the Company and its subsidiaries’ operations.
4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS
2 0 1 7 2 0 1 6
K a s Cash on hand
Rupiah 468.202.401 881.040.153 Rupiah
Dolar Singapura - 5.741.619 Singapore Dollar
Ringgit Malaysia - 8.689 Malaysian Ringgit
Jumlah Kas 468.202.401 886.790.461 Total Cash on hand
B a n k Cash in banks
Rupiah Rupiah
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 89.563.053.891 51.981.922.626 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 14.738.179.013 9.569.995.562 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Mega Tbk 14.343.853.554 9.685.304.314 PT Bank Mega Tbk
PT Bank Central Asia Tbk 4.284.573.929 7.220.401.523 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Bukopin Tbk 2.539.334.515 12.259.383.271 PT Bank Bukopin Tbk
PT Bank UOB Indonesia 1.968.237.625 6.294.937.110 PT Bank UOB Indonesia
PT Bank Permata Tbk 1.754.581.449 1.961.688.746 PT Bank Permata Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk 1.482.064.218 1.129.224.697 PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank China Construction Bank PT Bank China Construction Bank
Indonesia Tbk 1.174.480.611 255.674.546 Indonesia Tbk
PT Bank Mayapada International Tbk 896.354.717 544.591.917 PT Bank Mayapada International Tbk
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 406.465.589 - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
PT Bank DKI 157.659.470 158.259.470 PT Bank DKI
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 3.916.273 - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat
dan Banten Tbk 940.000 - and Banten Tbk
PT Maybank Indonesia Tbk - 660.915.543 PT Maybank Indonesia Tbk
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
PT Bank Mega Tbk 27.382.760.847 61.843.087 PT Bank Mega Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 11.535.641.635 15.207.921.554 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 1.685.867.870 1.791.408.041 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
UBS AG, cabang Singapura 602.764.068 - UBS AG, Singapore branch
PT Bank Central Asia Tbk 64.176.475 66.398.273 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Permata Tbk 9.053.316 9.784.633 PT Bank Permata Tbk
Credit Suisse AG - 4.788.590.400 Credit Suisse AG
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk - 3.378.856 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Dolar Singapura Singapore Dollar
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 205.352.540 - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Maybank Indonesia Tbk 139.308.474 898.589.338 PT Maybank Indonesia Tbk
PT Bank China Construction Bank PT Bank China Construction Bank
Indonesia Tbk 59.215.992 - Indonesia Tbk
PT Bank Mega Tbk 1.521.246 2.209.516 PT Bank Mega Tbk
Jumlah Bank 174.999.357.317 124.552.423.023 Total Cash in Banks
Jumlah kas dan bank (Saldo dipindahkan) 175.467.559.718 125.439.213.484 Total cash and banks (Balance carried forward)
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/31 Exhibit E/31
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
4. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued)
2 0 1 7 2 0 1 6
Jumlah kas dan bank (Saldo pindahan) 175.467.559.718 125.439.213.484 Total cash and banks (Balance brought forward)
Deposito berjangka Time deposits
Rupiah Rupiah
PT Bank Mayapada International Tbk 100.180.021.643 45.842.252.271 PT Bank Mayapada International Tbk
PT Bank Mega Tbk 53.243.499.124 38.035.310.720 PT Bank Mega Tbk
PT Bank China Construction Bank PT Bank China Construction Bank
Indonesia Tbk 39.334.262.882 25.849.236.356 Indonesia Tbk
PT Maybank Indonesia Tbk 6.000.000.000 6.000.000.000 PT Maybank Indonesia Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 3.387.000.031 - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
PT Bank Mega Tbk 33.802.260.000 - PT Bank Mega Tbk
Credit Suisse AG 25.328.812.428 - Credit Suisse AG
PT Bank Mayapada International Tbk 3.482.149.366 3.378.802.458 PT Bank Mayapada International Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk - 3.359.000.000 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Jumlah Deposito berjangka 264.758.005.474 122.464.601.805 Total Time Deposits
Jumlah 440.225.565.192 247.903.815.289 T o t a l
Tingkat suku bunga deposito berjangka Interest rates per annum on
per tahun time deposits
Rupiah 6,75% - 7,50% 7,00% - 9,25% Rupiah
Dolar Amerika Serikat 1,20% - 1,25% 1,25% - 2,25% United States Dollar
Seluruh bank dan deposito berjangka ditempatkan pada pihak ketiga.
All banks and time deposits are placed into third parties.
5. ASET KEUANGAN LANCAR LAINNYA 5. OTHER CURRENT FINANCIAL ASSETS
2 0 1 7 2 0 1 6
Investasi efek tersedia untuk dijual - Investment securities available-for-sale -
Kontrak manajemen dana 3.729.728.832 4.129.728.832 Fund management contract
Efek yang diperdagangkan di bursa - Listed securities -
Pihak ketiga 32.600.000 100.000.000 Third party
Jumlah 3.762.328.832 4.229.728.832 T o t a l
Akun ini merupakan penempatan dana yang dikelola oleh perusahaan investasi dan saham, dengan rincian sebagai berikut:
This account represents investment funds managed by investment company and stocks, as follows:
2 0 1 7 2 0 1 6
Kontrak Pengelolaan dana Discretionary private fund
Future Tree Sydney Limited BVI 3.729.728.832 4.129.728.832 Future Tree Sydney Limited BVI
Saham Stocks
PT Bakrie Sumatra Plantations Tbk 32.600.000 100.000.000 PT Bakrie Sumatra Plantations Tbk
Jumlah 3.762.328.832 4.229.728.832 T o t a l
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/32 Exhibit E/32
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
5. ASET KEUANGAN LANCAR LAINNYA (Lanjutan) 5. OTHER CURRENT FINANCIAL ASSETS (Continued)
EIS, entitas anak, memiliki kontrak dengan Future Tree Sydney Limited BVI yang akan berakhir pada tanggal 25 Desember 2018.
EIS, a subsidiary, has contract with Future Tree Sydney Limited BVI that will be expired on 25 December 2018.
Mutasi investasi efek Perusahaan dan entitas anaknya adalah sebagai berikut:
Mutation of the Company and its subsidiaries’s securities investment are as follows:
2 0 1 7 2 0 1 6
Saldo awal 4.229.728.832 18.522.728.832 Beginning balance
Penambahan - 8.180.000 Addition
Pencairan 400.000.000)( 93.000.000)( Redemption
Kerugian penurunan nilai 67.400.000)( - Impairment losses
Pelepasan entitas anak - 14.208.180.000)( Disposal of subsidiary
Saldo akhir 3.762.328.832 4.229.728.832 Ending balance
6. PIUTANG USAHA - PIHAK KETIGA 6. TRADE RECEIVABLES - THIRD PARTIES Piutang usaha terdiri dari: Trade receivables consist of:
2 0 1 7 2 0 1 6
H o t e l H o t e l
City ledger 7.394.256.639 8.367.588.438 City ledger
In-house guests 1.946.827.044 3.057.579.062 In-house guests
Kartu kredit dan lainnya 1.210.363.705 730.563.735 Credit cards and others
10.551.447.388 12.155.731.235
Pusat perbelanjaan 27.273.603.646 12.980.122.659 Shopping center
Jumlah 37.825.051.034 25.135.853.894 T o t a l
Cadangan kerugian penurunan nilai 2.189.373.954)( 2.189.373.954)( Allowance for impairment losses
Bersih 35.635.677.080 22.946.479.940 N e t
Umur piutang usaha adalah sebagai berikut: The aging of trade receivable is as follows:
2 0 1 7 2 0 1 6
Belum jatuh tempo 16.484.169.560 8.581.305.587 Not yet due
Telah jatuh tempo: Past due:
1 - 30 hari 10.521.324.285 11.260.081.725 1 - 30 days
31 - 60 hari 3.961.019.667 2.385.709.805 31 - 60 days
Lebih dari 60 hari 6.858.537.522 2.908.756.777 More than 60 days
Jumlah 37.825.051.034 25.135.853.894 Total
Cadangan kerugian penurunan nilai 2.189.373.954)( 2.189.373.954)( Allowance for impairment losses
Piutang usaha - Bersih 35.635.677.080 22.946.479.940 Trade receivable - Net
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/33 Exhibit E/33
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
6. PIUTANG USAHA - PIHAK KETIGA (Lanjutan) 6. TRADE RECEIVABLES - THIRD PARTIES (Continued)
Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai piutang usaha dari pihak ketiga adalah sebagai berikut:
The movements in allowance for impairment of trade receivables from third parties is as follows:
2 0 1 7 2 0 1 6
Saldo awal tahun 2.189.373.954 2.177.288.113 Beginning balance
Penambahan tahun berjalan - 274.787.924 Addition for the year
Pengurangan tahun berjalan - 262.702.083)( Deduction for the year
Saldo akhir 2.189.373.954 2.189.373.954 Ending balance
Berdasarkan telaah atas status dari masing-masing akun piutang usaha pada akhir tahun, manajemen Perusahaan dan entitas anaknya berkeyakinan bahwa cadangan kerugian penurunan nilai untuk piutang usaha telah memadai untuk menutup kemungkinan kerugian dari tidak tertagihnya piutang tersebut. Seluruh piutang usaha diatas dalam mata uang Rupiah.
Based on the review of the status of each of the accounts receivable at the end of the year, the Company and its subsidiaries' management believes that the allowance for impairment losses for trade receivables is adequate to cover possible losses from uncollectible accounts. All trade receivables were denominated in Rupiah.
Tidak ada piutang usaha Perusahaan dan entitas anaknya yang digunakan sebagai jaminan atas pinjaman.
None of trade receivables of the Company and its subsidiaries are pledged as collateral for any debts.
7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES
2 0 1 7 2 0 1 6
Aset real estat 34.635.780.545 - Real estate assets
Makanan dan minuman 1.903.891.341 2.173.165.593 Food and beverages
Perlengkapan hotel 1.042.998.900 1.161.066.782 Hotel supplies
Lainnya 819.273.713 1.126.149.838 Others
Jumlah 38.401.944.499 4.460.382.213 T o t a l
Persediaan aset real estat yang masih dalam pembangunan milik RIN, entitas anak, telah diasuransikan kepada PT Asuransi Central Asia dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp 227.920.260.211 pada tanggal 31 Desember 2017. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut adalah cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aset yang diasuransikan.
Real estate assets inventories in construction owns by RIN, a subsidiary, are covered with PT Asuransi Central Asia for sum insured amounted to Rp 227,920,260,211 as of 31 December 2017. Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses on the insured assets.
Manajemen Perusahaan dan entitas anaknya berkeyakinan bahwa seluruh persediaan dapat digunakan atau dijual, sehingga tidak diperlukan cadangan kerugian penurunan nilai untuk persediaan usang.
The management of the Company and its subsidiaries believe that the inventories can be either used or sold, and therefore an allowance for impairment loss of obsolete stock is not considered necessary.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/34 Exhibit E/34
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
8. BEBAN DIBAYAR DI MUKA DAN UANG MUKA 8. PREPAID EXPENSE AND ADVANCES
2 0 1 7 2 0 1 6
Beban dibayar di muka Prepaid expenses
Asuransi 3.016.268.223 2.747.563.141 Insurance
Iklan dan promosi 539.831.407 378.448.613 Advertising and promotion
Sewa 267.930.831 370.240.336 Rent
Perijinan 246.010.522 162.478.221 License
Lain-lain 895.437.831 1.037.925.738 Others
Uang muka Advances
Pembelian 5.997.487.125 4.448.065.728 Purchases
Lain-lain 3.592.253.219 3.329.025.230 Others
Jumlah 14.555.219.158 12.473.747.007 T o t a l
9. INVESTASI SAHAM 9. INVESTMENTS IN SHARES OF STOCKS
2 0 1 7 2 0 1 6
Investasi pada Entitas Asosiasi 3.689.251.659.303 2.555.867.907.136 Investment in Associates
Investasi pada Metode Biaya Perolehan - 100.000.000 Investment at Cost Method
Jumlah 3.689.251.659.303 2.555.967.907.136 T o t a l
a. Investasi pada Entitas Asosiasi a. Investment in Associates
Bagian laba
bersih
komprehensif
entitas asosiasi/
Presentase Share in net
pemilikan/ Saldo awal/ comprehensive Saldo akhir/
Percentage of Beginning Penambahan/ income Dividen/ Ending
Entitas asosiasi ownership balance Addition in associates Dividend balance Associates
PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN) 42,55% 2.504.038.448.459 1.307.956.317.265 95.024.930.630 271.430.257.140)( 3.635.589.439.214 PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN)
PT Omega Propertindo (OP) 33,34% 28.619.028.421 - 1.709.521.529 - 30.328.549.950 PT Omega Propertindo (OP)
PT Java Paradise Island (JPI) 27,50% 23.210.430.256 - 123.239.883 - 23.333.670.139 PT Java Paradise Island (JPI)
Jumlah 2.555.867.907.136 1.307.956.317.265 96.857.692.042 271.430.257.140)( 3.689.251.659.303 T o t a l
2 0 1 7
Bagian laba
(rugi) bersih
komprehensif
entitas asosiasi/
Presentase Share in net
pemilikan/ Saldo awal/ comprehensive Saldo akhir/
Percentage of Beginning Penambahan/ income (loss) Dividen/ Ending
Entitas asosiasi ownership balance Addition in associates Dividend balance Associates
PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN) 26,03% 2.341.870.640.106 15.041.876.850 186.685.931.503 39.560.000.000)( 2.504.038.448.459 PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN)
PT Omega Propertindo (OP) 33,34% 26.666.465.954 - 1.952.562.467 - 28.619.028.421 PT Omega Propertindo (OP)
PT Java Paradise Island (JPI) 27,50% 23.606.589.064 - 396.158.808)( - 23.210.430.256 PT Java Paradise Island (JPI)
Jumlah 2.392.143.695.124 15.041.876.850 188.242.335.162 39.560.000.000)( 2.555.867.907.136 T o t a l
2 0 1 6
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/35 Exhibit E/35
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
9. INVESTASI SAHAM (Lanjutan) 9. INVESTMENTS IN SHARES OF STOCKS (Continued)
a. Investasi pada Entitas Asosiasi (Lanjutan) a. Investment in Associates (Continued)
Ringkasan informasi keuangan dari entitas asosiasi di atas adalah sebagai berikut:
Summarized financial information in respect of the associates are as follows:
2 0 1 7 2 0 1 6
OP OP
Jumlah aset 104.514.495.323 98.163.499.521 Total assets
Jumlah liabilitas 12.907.340.130 11.987.361.423 Total liabilities
Aset bersih 91.607.155.193 86.176.138.098 Net assets
Jumlah pendapatan tahun berjalan 22.756.271.086 21.413.656.085 Total revenue for the year
Laba komprehensif tahun berjalan 5.127.539.079 5.856.516.097 Comprehensive income for the year
2 0 1 7 2 0 1 6
JPI JPI
Jumlah aset 88.977.186.244 98.181.193.083 Total assets
Jumlah liabilitas 12.611.021.573 22.263.173.440 Total liabilities
Aset bersih 76.366.164.671 75.918.019.643 Net assets
Jumlah pendapatan tahun berjalan 39.962.761.303 36.981.770.990 Total revenue for the year
Laba (rugi) komprehensif tahun berjalan 448.145.028 1.440.577.480)( Comprehensive income (loss) for the year
2 0 1 7 2 0 1 6
PLIN PLIN
Jumlah aset 4.639.438.405.000 4.586.569.370.000 Total assets
Jumlah liabilitas 3.652.525.537.000 2.301.324.680.000 Total liabilities
Aset bersih 986.912.868.000 2.285.244.690.000 Net assets
Jumlah pendapatan tahun berjalan 1.609.456.677.000 1.659.204.584.000 Total revenue for the year
Laba komprehensif tahun berjalan 266.598.705.000 719.221.516.000 Comprehensive income for the year
Sebagian investasi saham PLIN dijadikan jaminan pinjaman bank dari Credit Suisse AG dan UBS AG (Catatan 19).
Partially investment in shares of stock in PLIN are pledged for bank loan from Credit Suisse AG and UBS AG (Note 19).
b. Investasi pada Metode Biaya Perolehan b. Investment at Cost Method
Presentase
pemilikan/ Saldo awal/ Saldo akhir/
Percentage of Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Ending
ownership balance Addition Deduction balance
PT Toba Karya Sejahtera (TKS) 0,00% 100.000.000 - 100.000.000)( - PT Toba Karya Sejahtera (TKS)
2 0 1 7
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/36 Exhibit E/36
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
9. INVESTASI SAHAM (Lanjutan) 9. INVESTMENTS IN SHARES OF STOCK (Continued)
b. Investasi pada Metode Biaya Perolehan (Lanjutan) b. Investment at Cost Method (Continued)
Presentase
pemilikan/ Saldo awal/ Saldo akhir/
Percentage of Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Ending
ownership balance Addition Deduction balance
PT Toba Karya Sejahtera (TKS) 1,00% - 100.000.000 - 100.000.000 PT Toba Karya Sejahtera (TKS)
2 0 1 6
10. ASET TETAP 10. PROPERTY AND EQUIPMENT
1 Januari/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ 31 Desember/
1 January Addition Deduction Reclassification 31 December 2 0 1 7
Biaya perolehan C o s t
Pemilikan langsung Direct acquisition
Tanah dan hak atas tanah 527.099.264.899 - - - 527.099.264.899 Land and landrights
Bangunan dan prasarana 1.178.651.342.667 9.333.083.088 79.807.415.022)( - 1.108.177.010.733 Buildings and improvements
Peralatan dan perlengkapan 181.377.531.338 15.361.684.606 19.496.637.169)( - 177.242.578.775 Equipment and supplies
Kendaraan 5.591.030.850 575.350.000 1.209.470.520)( 635.250.000 5.592.160.330 Vehicles
1.892.719.169.754 25.270.117.694 100.513.522.711)( 635.250.000 1.818.111.014.737
Aset dalam pembangunan Construction in progress
Bangunan 15.782.160.230 17.941.986.514 - 936.407.704)( 32.787.739.040 Building
Sewa pembiayaan L e a s e
Kendaraan 635.250.000 - - 635.250.000)( - Vehicles
1.909.136.579.984 43.212.104.208 100.513.522.711)( 936.407.704)( 1.850.898.753.777
Accumulated
Akumulasi penyusutan depreciation
Pemilikan langsung Direct acquisition
Bangunan dan prasarana 273.921.852.193 40.228.945.339 79.807.415.022)( - 234.343.382.510 Buildings and improvements
Peralatan dan perlengkapan 139.966.033.613 20.757.663.346 19.496.637.169)( - 141.227.059.790 Equipment and supplies
Kendaraan 4.403.575.596 481.355.782 1.204.870.520)( 122.744.800 3.802.805.658 Vehicles
418.291.461.402 61.467.964.467 100.508.922.711)( 122.744.800 379.373.247.958
Sewa pembiayaan L e a s e
Kendaraan 122.744.800 - - 122.744.800)( - Vehicles
418.414.206.202 61.467.964.467 100.508.922.711)( - 379.373.247.958
Nilai Tercatat 1.490.722.373.782 1.471.525.505.819 Carrying Amount
2 0 1 7
1 Januari/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ 31 Desember/
1 January Addition Deduction Reclassification 31 December 2 0 1 6
Biaya perolehan C o s t
Pemilikan langsung Direct acquisition
Tanah dan hak atas tanah 764.745.928.895 - - 237.646.663.996)( 527.099.264.899 Land and landrights
Bangunan dan prasarana 1.123.366.520.499 30.462.692.403 - 24.822.129.765 1.178.651.342.667 Buildings and improvements
Peralatan dan perlengkapan 162.850.264.488 18.539.266.850 12.000.000)( - 181.377.531.338 Equipment and supplies
Kendaraan 5.382.889.184 208.141.666 - - 5.591.030.850 Vehicles
2.056.345.603.066 49.210.100.919 12.000.000)( 212.824.534.231)( 1.892.719.169.754
Aset dalam pembangunan Construction in progress
Bangunan 140.806.714.363 5.720.583.078 - 130.745.137.211)( 15.782.160.230 Building
Sewa pembiayaan L e a s e
Kendaraan 365.250.000 270.000.000 - - 635.250.000 Vehicles
2.197.517.567.429 55.200.683.997 12.000.000)( 343.569.671.442)( 1.909.136.579.984
2 0 1 6
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/37 Exhibit E/37
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
10. ASET TETAP (Lanjutan) 10. PROPERTY AND EQUIPMENT (Continued)
1 Januari/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ 31 Desember/
1 January Addition Deduction Reclassification 31 December 2 0 1 6
Accumulated
Akumulasi penyusutan depreciation
Pemilikan langsung Direct acquisition
Bangunan dan prasarana 204.512.450.425 69.451.679.508 - 42.277.740)( 273.921.852.193 Buildings and improvements
Peralatan dan perlengkapan 118.301.540.661 21.665.742.952 1.250.000)( - 139.966.033.613 Equipment and supplies
Kendaraan 4.039.898.629 363.676.967 - - 4.403.575.596 Vehicles
326.853.889.715 91.481.099.427 1.250.000)( 42.277.740)( 418.291.461.402
Sewa pembiayaan L e a s e
Kendaraan 23.026.053 99.718.747 - - 122.744.800 Vehicles
326.876.915.768 91.580.818.174 1.250.000)( 42.277.740)( 418.414.206.202
Nilai Tercatat 1.870.640.651.661 1.490.722.373.782 Carrying Amount
2 0 1 6
Laba penjualan aset tetap adalah sebagai berikut: Gain on sale of property and equipment are as follows:
2 0 1 7 2 0 1 6
Nilai perolehan 100.513.522.711 12.000.000 C o s t
Akumulasi penyusutan 100.508.922.711)( 1.250.000)( Accumulated depreciation
Nilai tercatat 4.600.000 10.750.000 Carrying value
Harga jual 4.504.000.000 12.000.000 Selling price
Gain on sale of
Laba penjualan aset tetap 4.499.400.000 1.250.000 property and equipment
Pada tahun 2008, Perusahaan memiliki tanah yang berlokasi di Tebet, Jakarta berupa sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) No. 2682 seluas 237 m2 atas nama Perusahaan. SHGB tersebut akan jatuh tempo pada tahun 2021 dan menurut Perusahaan hak tersebut dapat diperpanjang pada saat jatuh tempo.
In 2008, the Company owns land located in Tebet, Jakarta in the form of Property Use Right Title Certificate (SHGB) No. 2682 measures 237 sqm under Company name. Legal rights will be due on 2021 and the Company believes there will be no difficulty in the extension of the landrights.
Perusahaan memiliki sebidang tanah yang terletak di Tuban, Bali berupa SHGB No. 995 seluas 2.700 m2 atas nama Perusahaan. HGB tersebut akan jatuh tempo pada tahun 2034 dan menurut Perusahaan hak tersebut dapat diperpanjang pada saat jatuh tempo.
The Company own a parcel of land located in Tuban, Bali with SHGB No. 995 measures 2,700 sqm. SHGB will be due on 2034 and the Company believes there will be no difficulty in the extension of the landrights.
Pada tahun 2010, Perusahaan memperoleh tanah yang terletak di Kuta, Bali dengan SHGB No. 990/Kuta seluas 1.800 m2 atas nama Perusahaan. HGB tersebut akan jatuh tempo pada tahun 2040 dan menurut Perusahaan hak tersebut dapat diperpanjang pada saat jatuh tempo.
In 2010, the Company own a parcel of land located in Kuta, Bali with SHGB No. 990/Kuta measures 1,800 sqm under Company name. SHGB will be due on 2040 and the Company believes there will be no difficulty in the extension of the landrights.
IPI, entitas anak memiliki beberapa bidang tanah seluas 6.480 m2 dan 45.982 m2 yang terletak di Kuta, Bali dengan HGB antara 25 tahun sampai 30 tahun. Menurut manajemen IPI hak tersebut dapat diperpanjang pada saat jatuh tempo.
IPI, a subsidiary owns several parcels of land measures 6,480 sqm and 45,982 sqm located in Kuta, Bali with SHGB for the period of 25 years to 30 years Management of IPI believes there will be no difficulty in the renewal of the landrights.
EIS, entitas anak, memiliki beberapa bidang tanah seluas 18.668 m2 yang terletak di Sentul, Bogor, Jawa Barat. Sampai dengan tanggal laporan auditor independen, sebagian hak tanah masih dalam proses balik nama menjadi atas nama EIS.
EIS, a subsidiary, own several parcels of land measures 18,668 sqm located in Sentul, Bogor, West Java. As of the date of independent auditors’ report, part of landrights are still in process transfer under EIS name.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/38 Exhibit E/38
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
10. ASET TETAP (Lanjutan) 10. PROPERTY AND EQUIPMENT (Continued)
RIN, entitas anak, memiliki beberapa bidang tanah yang terletak di Kecamatan Teluk Tering, Batam, Kepulauan Riau dengan luas 5.638 m2, 1.361 m2, dan 2.222 m2 dengan hak legal berupa SHGB yang berakhir tahun 2018 dan 2041. Manajemen RIN berpendapat bahwa tidak terdapat masalah dengan perpanjangan hak atas tanah pada saat jatuh tempo.
RIN, a subsidiary, own several parcels of land located in Kecamatan Teluk Tering, Batam, Riau Island measures 5,638 sqm, 1,361 sqm, dan 2,222 sqm with legal rights SHGB will be due on 2018 and 2041. Management of RIN believes there will be no difficulties in the extension of the landrights.
KCU, entitas anak, memiliki 2 (dua) bidang tanah yang terletak di Manado Selatan, Sulawesi Utara seluas 2.144 m2 dengan hak legal SHGB, yang keduanya akan berakhir pada tahun 2038.
KCU, a subsidiary, owns 2 (two) parcels of land located in South Manado, North Sulawesi measures 2,144 sqm with legal rights SHGB, which both certificate will expire on 2038.
AN, entitas anak, memiliki sebidang tanah seluas 47.142 m2 yang terletak di Tanjung Riau, Sekupang, Kota Batam dengan hak legal berupa Hak Guna Bangunan (SHGB) selama 30 tahun dan akan jatuh tempo pada tahun 2038 serta tanah seluas 20.999 m2 yang berakhir tanggal 29 Januari 2020. Manajemen AN berpendapat tidak terdapat masalah dengan hak atas tanah saat jatuh tempo karena seluruh tanah diperoleh secara sah dan didukung dengan bukti kepemilikan yang memadai.
AN, a subdisidary, owns a parcel of land measures 47,142 sqm located in Tanjung Riau, Sekuplang, Kota Batam with property use rights (SHGB) over period of 30 years and will expire on year 2038 and a parcel of land measures 20,999 sqm which will expire on 29 January 2020. Management of AN believes that there is no issues with the extension of legal rights due to the legally acquired of land and support by sufficient evidence of ownership.
Aset tetap berupa kendaraan yang diperoleh dari utang pembiayaan konsumen digunakan sebagai jaminan atas utangnya (Catatan 18).
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tanah dan bangunan Perusahaan dan entitas anaknya digunakan sebagai jaminan atas utang bank (Catatan 19).
Vehicles which are acquired through consumer financing loans were pledged as collateral on its loans (Note 18).
As of 31 December 2017 and 2016, land and buildings of the Company and its subsidiaries are pledged as securities to bank loans (Note 19).
Entitas anak yang memiliki aset dalam penyelesaian pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 dengan rincian sebagai berikut:
Subsidiaries have construction in progress assets as of 31 December 2017 and 2016 with details as follows:
Perkiraan tahun
penyelesaian/
Estimation
Entitas/ Entity Proyek/ Project of completion 2 0 1 7 2 0 1 6
Entitas anak/ Subsidiaries
PT Anugerah Nusaraya Renovasi hotel di Batam/
Hotel renovation at Batam 2018 4.469.077.572 -
PT Indonesian Paradise Island Pembangunan hotel di Kuta, Bali/ Hotel
Hotel construction at Kuta, Bali 2019 20.280.587.714 6.807.678.772
PT Retzan Indonusa *) Pembangunan rumah susun hunian
di Batam/ Apartment construction
at Batam 2019 - 936.407.704
PT Eka Ilalang Suryadinamika Pembangunan hotel di Sentul/
Hotel construction at Sentul 2020 7.873.073.754 7.873.073.754
PT Karsa Citra Unggul Pembangunan di Manado/
Construction at Manado 2020 165.000.000 165.000.000
Jumlah/ Total 32.787.739.040 15.782.160.230
*) Reklasifikasi ke persediaan real estat (Catatan 7)/
Reclassified to real estate inventory (Note 7)
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/39 Exhibit E/39
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
10. ASET TETAP (Lanjutan) 10. PROPERTY AND EQUIPMENT (Continued)
Pada tanggal 31 Desember 2017, aset tetap Perusahaan dan entitas anaknya telah diasuransikan terhadap risiko kerugian atas kebakaran dan risiko lainnya yang diselenggarakan oleh PT Asuransi Adira Dinamika, PT Asuransi Central Asia, PT China Taiping Insurance Indonesia, PT Asuransi Allianz Utama Indonesia, PT Asuransi Sinar Mas, PT Asuransi Asoka Mas, PT Chubb General Insurance Indonesia, PT Asuransi Dayin Mitra, PT Asuransi Bintang Tbk, seluruhnya pihak ketiga, dengan nilai pertanggungan sebesar Rp 1.975.102.571.655.
As of 31 December 2017, the Company and its subsidiaries’ property and equipment are covered by insurance against comprehensive and loss risks with PT Asuransi Adira Dinamika, PT Asuransi Central Asia, PT China Taiping Insurance Indonesia, PT Asuransi Allianz Utama Indonesia, PT Asuransi Sinar Mas, PT Asuransi Asoka Mas, PT Chubb General Insurance Indonesia, PT Asuransi Dayin Mitra, all are third parties, for sum insured amounting to Rp 1,975,102,571,655.
Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut adalah cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aset yang diasuransikan.
Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses on the insured assets.
Sejak bulan April 2017, IPI melakukan pembangunan ulang bangunan hotel Harris Kuta.
Since April 2017, IPI undertook a reconstruction of hotel Harris Kuta building.
Pada tahun 2016, aset tetap tanah dan bangunan di MGM dan MPN direklasifikasi ke properti investasi. Reklasifikasi dilakukan sesuai dengan substansi peruntukan tanah dan bangunan tersebut.
In 2016, property land and building of MGM and MPN has been reclassified to investment property. The reclassification have been done in accordance to the substance of the land designation.
Biaya bunga pinjaman IPI, entitas anak, yang dikapitalisasi menjadi aset tetap dalam penyelesaian sepanjang 2017 sebesar Rp 1.001.373.139.
Borrowing cost IPI, a subsidiary, which capitalized into construction in progress – property and equipment in 2017 amounted to Rp 1,001,373,139.
Manajemen Perusahaan dan entitas anaknya berkeyakinan bahwa tidak terdapat kondisi atau peristiwa yang menimbulkan indikasi penurunan nilai atas jumlah tercatat aset tetap, sehingga tidak diperlukan cadangan kerugian penurunan nilai untuk aset tetap.
The Management of the Company and its subsidiaries believes that there were no conditions or event that indicate impairment in the carrying amount of its property and equipment, and therefore an allowance for impairment losses of property and equipment is not considered necessary.
Penyusutan yang dibebankan pada beban umum dan administrasi.
Depreciation charged to general and administration expenses.
11. PROPERTI INVESTASI 11. INVESTMENT PROPERTIES
1 Januari/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ 31 Desember/
2 0 1 7 1 January Addition Deduction Reclassification 31 December 2 0 1 7
Biaya perolehan C o s t
Tanah 202.677.638.328 - - - 202.677.638.328 Land
Bangunan dan prasarana 223.598.243.007 10.954.234.880 - 409.961.613.920 644.514.091.807 Building and improvement
Aset dalam pembangunan Construction in progress
Bangunan 344.209.219.454 115.290.246.246 - 409.961.613.920)( 49.537.851.780 Building
770.485.100.789 126.244.481.126 - - 896.729.581.915
Akumulasi penyusutan Accumulated depreciation
Bangunan dan prasarana 120.755.482.878 13.487.362.876 - - 134.242.845.754 Building and improvement
Nilai buku 649.729.617.911 762.486.736.161 Carrying amount
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/40 Exhibit E/40
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
11. PROPERTI INVESTASI (Lanjutan) 11. INVESTMENT PROPERTIES (Continued)
1 Januari/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ 31 Desember/
2 0 1 6 1 January Addition Deduction Reclassification 31 December 2 0 1 6
Biaya perolehan C o s t
Tanah - - - 202.677.638.328 202.677.638.328
Bangunan dan prasarana 221.443.808.221 2.154.434.786 - - 223.598.243.007 Building and improvement
Aset dalam pembangunan Construction in progress
Bangunan 6.574.424.000 230.862.817.618 - 106.771.977.836 344.209.219.454 Building
228.018.232.221 233.017.252.404 - 309.449.616.164 770.485.100.789
Akumulasi penyusutan Accumulated depreciation
Bangunan dan prasarana 106.754.753.692 14.000.729.186 - - 120.755.482.878 Building and improvement
Nilai buku 121.263.478.529 649.729.617.911 Carrying amount
MT, entitas anak tidak langsung melalui DPP, entitas anak, memiliki bangunan dalam rangka “Bangun, Kelola dan Alih” yang terletak di Jakarta.
MT, indirect ownership through DPP, a subsidiary, owns buildings under “Build, Operate and Transfer” arrangements which are located in Jakarta.
Hak kelola atas bangunan tersebut, Cikini Gold Center, berakhir pada tanggal 9 Januari 2016. Sampai dengan tanggal laporan auditor independen, hak kelola tersebut masih dalam proses perpanjangan. Manajemen MT berkeyakinan bahwa hak tersebut dapat diperpanjang.
Lease management rights on the building, Cikini Gold Center, expires on 9 January 2016. As of date of independent auditor report, the lease management right are still in process. Management of MT believe those right can be extended.
MGM, entitas anak, memiliki sebidang tanah yang terdiri dari 10 (sepuluh) SHGB dengan luas 83.957 m2 yang akan jatuh tempo antara tahun 2021 sampai dengan 2043.
MGM, a subsidiary, owns a parcel of land consist of 10 (ten) SHGB with total area of 83,957 m2 and will due between 2021 to 2043.
Biaya bunga pinjaman MPN, entitas anak, yang dikapitalisasi menjadi properti investasi sepanjang 2017 sebesar Rp 34.592.626.188.
Borrowing cost MPN, a subsidiary, which capitalized into investment property in 2017 amounted to Rp 34,592,626,188.
Beban penyusutan properti investasi sebesar Rp 13.487.362.876 dan Rp 14.000.729.186 masing-masing pada tahun 2017 dan 2016 dibebankan pada beban pokok pendapatan.
Depreciation expense of investment properties amounting to Rp 13,487,362,876 and Rp 14,000,729,186 in 2017 and 2016, respectively, were charged to cost of revenues.
Nilai wajar properti investasi MPN, entitas anak, sebesar Rp 709.589.000.000 pada tanggal 31 Desember 2016, yang ditentukan berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh penilai independen KJPP Iskandar dan rekan dalam laporannya tertanggal 28 Maret 2017 (tidak diaudit).
The fair values of investment properties MPN, a subsidiary, amounted to Rp 709,589,000,000 as of 31 December 2016, which were determined by independent apprisers KJPP Iskandar dan rekan in their reports dated 28 March 2017 (unaudited).
Nilai wajar properti investasi MGM, entitas anak, sebesar Rp 398.914.000.000 pada tanggal 9 Juli 2015, yang ditentukan berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh penilai independen KJPP Ihot Dollar dan Raymond dalam laporannya tertanggal 6 November 2015 (tidak diaudit).
The fair values of investment properties MGM, a subsidiary, amounted to Rp 398,914,000,000 as of 9 July 2015, which were determined by independent apprisers KJPP Ihot Dollar dan Raymond in their reports dated 6 November 2015 (unaudited).
Nilai wajar properti investasi PKS, entitas anak KCU, sebesar Rp 221.292.000.000 pada tanggal 21 Maret 2017, yang ditentukan berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh penilai independen KJPP Rengganis, Hamid dan rekan dalam laporannya tertanggal 16 Juni 2017 (tidak diaudit).
The fair values of investment properties PKS, a subsidiary of KCU, amounted to Rp 221,292,000,000 as of 21 March 2017, which were determined by independent apprisers KJPP Rengganis, Hamid dan rekan in their reports dated 16 June 2017 (unaudited).
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/41 Exhibit E/41
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
11. PROPERTI INVESTASI (Lanjutan) 11. INVESTMENT PROPERTIES (Continued)
Entitas anak memiliki aset yang masih dalam penyelesaian pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 dengan rincian sebagai berikut:
Subsidiaries have construction in progress assets as of 31 December 2017 and 2016 with details as follows:
Perkiraan tahun
penyelesaian/
Estimation
Entitas/ Entity Proyek/ Project of completion 2 0 1 7 2 0 1 6
Entitas anak/ subsidiaries
PT Mitra Gemilang Mahacipta Pusat perbelanjaan di Balikpapan/ 2020 42.309.740.280 41.697.357.785
Shopping center at Balikpapan
PT Saranausaha Jaya Peremajaan Pasar Pramuka/
Pasar Pramuka's renovation 2020 7.228.111.500 6.899.714.500
PT Mitra Perdana Nuansa Pusat perbelanjaan di Pasirkaliki,
Bandung/ Shopping Center at
Pasirkaliki, Bandung 2017 - 295.612.147.169
Jumlah/ Total 49.537.851.780 344.209.219.454
12. HAK SEWA JANGKA PANJANG 12. LONG-TERM LEASE
2 0 1 7 2 0 1 6
Resident rights apartment
Hak huni apartemen fX Sudirman (ABL) 40.810.000.000 40.810.000.000 fX Sudirman (ABL)
Hak atas tanah (KPU dan MPN) 26.811.342.668 26.811.342.668 Landrights (KPU and MPN)
Sewa tanah jangka panjang (SBK) 3.144.444.415 3.144.444.415 Long-term lease land (SBK)
Jumlah 70.765.787.083 70.765.787.083 T o t a l
Akumulasi amortisasi 11.206.644.806)( 8.578.579.947)( Accumulated amortization
Bersih 59.559.142.277 62.187.207.136 N e t
Sewa tanah jangka panjang Long-term land lease
SBK, entitas anak tidak langsung melalui KCU, memiliki sewa tanah jangka panjang atas tanah seluas 2.443 m2 untuk periode 30 tahun yang terletak di Sanur, Bali. (Catatan 35c)
SBK, indirect subsidiary of KCU, owns long-term land rental measures 2,443 sqm for period of 30 years located in Sanur, Bali. (Note 35c)
Hak atas tanah Landrights
MPN, entitas anak, memperoleh hak pemanfaatan tanah seluas 30.000 m2 yang terletak di Kelurahan Kebun Jeruk, Kecamatan Andir, Bandung, Jawa Barat, yang akan jatuh tempo ada tahun 2037.
MPN, a subsidiary, obtained land use rights measures 30,000 sqm located in Kelurahan Kebun Jeruk, Kecamatan Andir, Bandung, West Java which will expire on 2037.
KPU, entitas anak, memperoleh hak pemanfaatan tanah seluas 3.094 m2 yang terletak di Jalan AM Sangaji No. 10, Yogyakarta selama 30 tahun berdasarkan perjanjian dengan Induk Koperasi TNI Angkatan Udara (Inkopau-Pukadara) pada tanggal 9 September 2008 (Catatan 35c). Perusahaan membayar kompensasi sebesar Rp 816.816.000 yang diamortisasi selama umur hak atas tanah. Jumlah beban amortisasi sewa selama tahun 2017 dan 2016 masing-masing adalah sebesar Rp 27.227.200.
KPU, a subsidiary, obtained land use rights measures 3,094 sqm located in Jalan AM Sangaji No. 10, Yogyakarta for the period of 30 years based on agreement with Induk Koperasi TNI Angkatan Udara (Inkopau-Pukadara) on 9 September 2008 (Note 35c). The Company have to pay compensation amounting Rp 816,816,000. Land use rights is amortized using its beneficially period. Total amortization of rent expenses during 2017 and 2016 are Rp 27,227,200.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/42 Exhibit E/42
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
12. HAK SEWA JANGKA PANJANG (Lanjutan) 12. LONG-TERM LEASE (Continued)
Hak huni Resident rights
ABL, entitas anak, memperoleh hak atas pengelolaan dan penjualan apartemen fX Sudirman dari PT Aneka Bina Lestari (ABLI) yang mengikatkan diri melalui perjanjian Bangun Kelola Alih dengan Badan Pengelola Gelora Bung Karno (BPGBK) untuk periode yang akan berakhir pada tanggal 11 Juni 2043.
ABL, a subsidiary, obtained a rights to managed and sell apartement fX Sudirman from PT Aneka Bina Lestari (ABLI) which have bonded with a Build Operate Transfer Agreement with Badan Pengelola Bung Karno (BPGBK) for the period will expire on 11 June 2043.
13. UTANG USAHA – PIHAK KETIGA 13. TRADE PAYABLES – THIRD PARTIES
Berdasarkan pemasok By supplier
2 0 1 7 2 0 1 6
PT Jaya Sakti Mandiri Unggul 531.798.884 467.716.910 PT Jaya Sakti Mandiri Unggul
CV Warna Agung 524.289.480 - CV Warna Agung
PT Chemerlang Kenanga 485.885.450 693.919.205 PT Chemerlang Kenanga
PT Artha Kencana 459.137.475 - PT Artha Kencana
PT Tauzia International Management 410.662.200 29.121.910 PT Tauzia International Management
PT Learning Resources 379.500.000 - PT Learning Resources
PT Gunung Himun Peratama 359.683.500 - PT Gunung Himun Peratama
fX Residence 315.471.023 166.142.656 fX Residence
CV Rezeki Baru 303.941.172 537.773.659 CV Rezeki Baru
PT Suryatama Mutu Kencana 246.404.840 89.200.400 PT Suryatama Mutu Kencana
PT Sinar Jernih Sarana 244.090.000 224.840.000 PT Sinar Jernih Sarana
Liqtro Sanur Bali 236.402.319 8.168.504 Liqtro Sanur Bali
PT Woleco Amenities & Accessories 227.981.110 72.062.988 PT Woleco Amenities & Accessories
UD Sinar Jaya 147.625.175 221.321.405 UD Sinar Jaya
Dauh Bersaudara 127.439.000 255.420.000 Dauh Bersaudara
PT Surya Barutama Mandiri 20.958.080 247.832.500 PT Surya Barutama Mandiri
PT Securindo Packatama Indonesia - 842.685.280 PT Securindo Packatama Indonesia
Lain-lain (di bawah Rp 200 juta) 10.602.468.859 10.706.590.817 Others (below Rp 200 million)
Jumlah 15.623.738.567 14.562.796.234 T o t a l
Berdasarkan umur By ages
2 0 1 7 2 0 1 6
Belum jatuh tempo 6.944.866.277 2.676.505.805 Not yet due
1 - 30 hari 6.785.033.479 10.522.423.080 1 - 30 days
31 - 60 hari 951.175.079 1.038.361.480 31 - 60 days
Lebih dari 60 hari 942.663.732 325.505.869 Over 60 days
Jumlah 15.623.738.567 14.562.796.234 T o t a l
Tidak terdapat jaminan yang diberikan atas utang usaha.
There are no collaterals given for trade payables.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/43 Exhibit E/43
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
14. UTANG NON-USAHA – PIHAK KETIGA 14. NON-TRADE PAYABLES – THIRD PARTIES
2 0 1 7 2 0 1 6
Unipac Holdings Limited 540.754.000.000 - Unipac Holdings Limited
PT Adhitama Citra Selaras 4.600.000.000 1.000.000.000 PT Adhitama Citra Selaras
Jasa pelayanan dan cadangan Service charges and
pecah belah 3.414.167.459 4.285.630.746 loss breakage
PT Daksa Utama Mandiri 1.000.000.500 5.403.047.027 PT Daksa Utama Mandiri
Utang Kontraktor Contractor payables
PT Waskita Karya (Persero) Tbk 339.941.359 1.281.828.501 PT Waskita Karya (Persero) Tbk
PT Alre Udaya Jaya 200.191.074 200.191.074 PT Alre Udaya Jaya
PT Mukti Adhi Perkasa - 1.296.036.760 PT Mukti Adhi Perkasa
Lainnya 752.286.289 1.556.653.441 Others
Lainnya 4.332.900.014 4.286.329.197 Others
Jumlah 555.393.486.695 19.309.716.746 T o t a l
Pada tanggal 14 Agustus 2017, Perusahaan melakukan pembelian 155.188.500 saham PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN) dari Unipac Holdings Ltd dengan harga Rp 620.754.000.000. Perusahaan telah membayar sebesar Rp 80.000.000.000 pada tahun 2017 dan sisanya sebesar Rp 540.754.000.000 menggunakan surat sanggup yang akan jatuh tempo tanggal 14 Agustus 2018.
As of 14 August 2017, the Company buy 155,188,500 shares of PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN) from Unipac Holdings Ltd amounted to Rp 620,754,000,000. The Company has paid Rp 80,000,000,000 and the rest Rp 540,754,000,000 use promissory note with maturity date on 14 August 2018.
15. PERPAJAKAN 15. TAXATION
a. Pajak Dibayar di Muka a. Prepaid Taxes
2 0 1 7 2 0 1 6
Pajak penghasilan: Income taxes:
Pasal 4 (2) 15.085.864.379 10.062.482.198 Article 4 (2)
Pasal 21 55.746 20.713.226 Article 21
Pasal 23 2.072.222 - Article 23
Pasal 28a 1.357.438.125 - Article 28a
Pajak Pertambahan Nilai 16.931.093.962 24.571.829.292 Value Added Tax
Jumlah 33.376.524.434 34.655.024.716 T o t a l
b. Utang Pajak b. Taxes Payables
2 0 1 7 2 0 1 6
Pajak penghasilan: Income taxes:
Pasal 4 (2) 3.235.987.978 2.049.849.461 Article 4 (2)
Pasal 15 - 12.000 Article 15
Pasal 21 1.280.995.325 589.918.954 Article 21
Pasal 23 922.438.536 333.711.606 Article 23
Pasal 26 1.454.398.765 92.110.538 Article 26
Pajak Pertambahan Nilai 1.863.373.305 2.379.897.632 Value Added Tax
Pajak Pembangunan (PB 1) 2.592.266.148 3.559.150.915 Development Tax (PB 1)
Jumlah 11.349.460.057 9.004.651.106 T o t a l
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/44 Exhibit E/44
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
15. PERPAJAKAN (Lanjutan) 15. TAXATION (Continued)
c. Perhitungan Fiskal c. Fiscal Computation
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian, dengan estimasi rugi fiskal Perusahaan adalah sebagai berikut:
A reconciliation between profit before income tax as shown in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income and estimated fiscal loss of the Company is as follows:
2 0 1 7 2 0 1 6
Laba sebelum pajak Profit before tax per
menurut laporan laba rugi dan consolidated statements of
penghasilan komprehensif lain profit or loss and other
konsolidasian 116.706.345.435 167.018.926.362 comprehensive income
Profit before tax
Laba entitas anak sebelum pajak 83.709.686.604)( 12.283.152.244)( of subsidiaries
Bagian atas laba neto entitas Equity in net profit of
asosiasi 99.130.529.048)( 188.242.335.162)( associates
Penurunan nilai goodwill - 6.237.781 Impairment losses of goodwill
Profit from sale of investment
Laba penjualan investasi entitas anak - 1.575.589.003)( in subsidiary
Dividen dari entitas anak 278.030.257.140 7.620.000.000 Dividend from subsidiaries
Laba (rugi) sebelum pajak Profit (loss) before tax
penghasilan Perusahaan 211.896.386.923 27.455.912.266)( of the Company
Beda temporer: Temporary differences:
Imbalan pasca-kerja 119.473.607)( 291.839.410)( Employee benefit
Penyusutan 144.701.843 66.423.666 Depreciation
Sewa pembiayaan - 48.714.216 L e a s e
Beda tetap: Permanent differences:
Pendapatan dividen bukan objek Untaxable dividend
pajak 278.030.257.140)( 7.620.000.000)( income
Jamuan dan sumbangan 202.505.010 57.978.571 Entertain and donation
Pajak final 25.000.000 - Final tax
Penghasilan bunga 1.903.113.981)( 2.318.800.918)( Interest income
Beban bunga 3.121.079.557 - Interest expense
Lain-lain 340.774.681 284.830.302 Others
Taksiran rugi fiskal - Estimated fiscal loss -
tahun berjalan 64.322.396.714)( 37.228.605.839)( current year
Kompensasi kerugian fiskal tahun: Compensated fiscal loss for:
2 0 1 6 37.228.605.839)( - 2 0 1 6
Akumulasi rugi fiskal 101.551.002.553)( 37.228.605.839)( Accumulated fiscal loss
Pajak penghasilan
dibayar di muka: Prepaid income taxes:
- Pasal 23 1.357.438.125 - Article 23 -
Taksiran pajak lebih bayar Estimated income tax payable
Pasal 28a 1.357.438.125 - Article 28a
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/45 Exhibit E/45
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
15. PERPAJAKAN (Lanjutan) 15. TAXATION (Continued)
c. Perhitungan Fiskal (Lanjutan) c. Fiscal Computation (Continued)
Manfaat Pajak Penghasilan Income Tax Benefit
2 0 1 7 2 0 1 6
Manfaat pajak penghasilan Income tax benefit
Perusahaan The Company
- Pajak kini - - Current tax -
- Pajak tangguhan 16.079.999.337 5.468.047.450 Deferred tax -
Entitas anak Subsidiaries
- Pajak kini - - Current tax -
- Pajak tangguhan 14.640.807.071 9.079.769.048 Deferred tax -
Jumlah 30.720.806.408 14.547.816.498 T o t a l
Pada tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, Perusahaan belum menyampaikan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) atas pajak penghasilan badan tahun 2017 kepada Kantor Pajak. Manajemen Perusahaan menyatakan bahwa SPT pajak penghasilan badan tahun 2017 akan dilaporkan berdasarkan perhitungan pajak di atas.
As of the date of the completion of the consolidated financial statements, the Company has not yet submitted its 2017 corporate income tax return to the Tax Office. The Company’s management has declared that the Company’s 2017 corporate income tax will be reported based on the computation above.
d. Pajak Tangguhan d. Deferred Taxes
Pengaruh pajak tangguhan atas beda temporer yang signifikan antara laporan komersial dan fiskal untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, sebagai berikut:
The deferred tax arising from the significant temporary differences between commercial and tax purposes for the years ended 31 December 2017 and 2016, are as follows:
Dikreditkan Dikreditkan ke
(dibebankan) ke penghasilan
laporan laba rugi/ komprehensif lain/
Credited Credited to other
(charged) to comprehensive
2 0 1 6 profit or loss income 2 0 1 7 Deferred tax assets
Perusahaan Company
Imbalan pasca-kerja 822.943.946 36.775.302)( 573.728.991 1.359.897.635 Post-employment benefits
Penyusutan 285.392.989)( 36.175.461 - 249.217.528)( Depreciation
Rugi fiskal 9.307.151.460 16.080.599.178 - 25.387.750.638 Fiscal loss
9.844.702.417 16.079.999.337 573.728.991 26.498.430.745
Entitas anak Subsidiaries
Imbalan pasca-kerja 3.794.174.986 882.949.048)( 389.371.880 3.300.597.818 Post-employment benefits
Penyusutan 5.018.621.415)( 6.640.941.504 - 1.622.320.089 Depreciation
Rugi fiskal 15.812.685.684 8.882.814.615 - 24.695.500.299 Fiscal loss
14.588.239.255 14.640.807.071 389.371.880 29.618.418.206
Jumlah 24.432.941.672 30.720.806.408 963.100.871 56.116.848.951 T o t a l
Aset pajak tangguhan
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/46 Exhibit E/46
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
15. PERPAJAKAN (Lanjutan) 15. TAXATION (Continued)
d. Pajak Tangguhan (Lanjutan) d. Deferred Taxes (Continued)
Dikreditkan
(dibebankan) ke
Dikreditkan penghasilan
(dibebankan) ke komprehensif lain/
laporan laba rugi/ Credited
Credited (charged) to other
(charged) to comprehensive
2 0 1 5 profit or loss income 2 0 1 6 Deferred tax assets
Perusahaan Company
Imbalan pasca-kerja 667.364.787 72.959.852)( 228.539.011 822.943.946 Post-employment benefits
Penyusutan 301.998.906)( 16.605.917 - 285.392.989)( Depreciation
Rugi fiskal 3.782.750.075 5.524.401.385 - 9.307.151.460 Fiscal loss
4.148.115.956 5.468.047.450 228.539.011 9.844.702.417
Entitas anak Subsidiaries
Imbalan pasca-kerja 7.687.209.211 3.733.879.268)( 159.154.957)( 3.794.174.986 Post-employment benefits
Penyusutan 679.124.450)( 4.339.496.965)( - 5.018.621.415)( Depreciation
Rugi fiskal 3.411.707.433 12.400.978.251 - 15.812.685.684 Fiscal loss
10.419.792.194 4.327.602.018 159.154.957)( 14.588.239.255
Jumlah 14.567.908.150 9.795.649.468 69.384.054 24.432.941.672 T o t a l
Aset pajak tangguhan
Dikreditkan Dibebankan ke
(dibebankan) ke penghasilan
laporan laba rugi/ komprehensif lain/
Credited Charged to other
(charged) to comprehensive
2 0 1 5 profit or loss income 2 0 1 6 Deferred tax liabilities
Entitas anak Subsidiaries
Imbalan pasca-kerja 2.110.195.539 2.110.195.539)( - - Post-employment benefits
Sewa pembiayaan 17.702.000 17.702.000)( - - Finance lease
Penyusutan 9.443.761.874)( 9.443.761.874 - - Depreciation
Rugi fiskal 2.563.697.306 2.563.697.306)( - - Fiscal loss
Jumlah 4.752.167.029)( 4.752.167.029 - - T o t a l
Liabilitas pajak tangguhan
16. BEBAN AKRUAL 16. ACCRUALS
2 0 1 7 2 0 1 6
Pegawai 7.310.587.787 7.164.369.260 Employees
Listrik, air dan bahan bakar 5.413.138.168 4.908.200.946 Electricity, water and fuel
Penggantian utilitas 3.914.447.258 3.355.800.760 Utilities replacement
Bunga pinjaman 2.970.111.105 - Loan interests
Jasa profesional 2.031.174.125 3.141.878.475 Professional fees
Penjualan dan pemasaran 1.141.179.756 1.830.729.392 Sales and marketing
Perbaikan dan pemeliharaan 1.078.004.518 3.113.229.695 Repair and maintenance
Beban sewa kelola 944.673.340 955.298.255 Lease management fees
Lain-lain 7.823.729.101 5.653.460.134 Others
Jumlah 32.627.045.158 30.122.966.917 T o t a l
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/47 Exhibit E/47
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
17. UANG MUKA PELANGGAN DAN PENDAPATAN DITERIMA DI MUKA
17. ADVANCE FROM CUSTOMER AND UNEARNED REVENUES
2 0 1 7 2 0 1 6
Sewa 181.400.715.687 132.200.601.812 Rent
Uang muka penjualan apartemen 65.031.040.470 - Advance from sale of apartment
Uang jaminan pelanggan 11.996.026.575 8.951.574.169 Deposit from customer
Lain-lain 3.910.325.449 8.531.378.795 Others
Jumlah 262.338.108.181 149.683.554.776 T o t a l
Dikurangi: bagian yang direalisasi
dalam satu tahun 161.196.493.625)( 15.499.574.169)( Less: realizable within one year
Bagian jangka panjang 101.141.614.556 134.183.980.607 Long-term portion
18. UTANG PEMBIAYAAN KONSUMEN 18. CONSUMER FINANCING LOANS
2 0 1 7 2 0 1 6
PT Mega Auto Finance 189.988.223 - PT Mega Auto Finance
PT CIMB Auto Niaga Finance 74.620.084 152.935.765 PT CIMB Auto Niaga Finance
PT Clipan Finance Indonesia 69.278.068 129.462.856 PT Clipan Finance Indonesia
PT Oto Multiartha - 75.289.052 PT Oto Multiartha
Jumlah 333.886.375 357.687.673 T o t a l
Dikurangi: bagian yang jatuh tempo
dalam satu tahun 208.048.041)( 190.205.420)( Less: current maturities
Bagian jangka panjang 125.838.334 167.482.253 Long-term portion
Akun ini merupakan utang sewa pembiayaan atas pembelian aset tetap berupa kendaraan, yang dikenakan bunga efektif berkisar antara 12,20% sampai dengan 16,5% per tahun dan memiliki jangka waktu rata-rata selama 2 (dua) - 4 (empat) tahun. Pembiayaan tersebut dijaminkan dengan kendaraan yang dibiayai.
This account represents consumer financing payables on the acquisition of vehicles, bearing effective interest rates of ranging between 12.20% to 16.5% per annum, with term of financing of 2 (two) - 4 (four) years. The consumer financing payables were secured by the financed vehicles.
19. UTANG BANK JANGKA PANJANG 19. LONG-TERM BANK LOANS
Rincian pinjaman bank pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:
Detail of the outstanding bank loan as of 31 December 2017 and 2016 are as follows:
2 0 1 7 2 0 1 6
Rupiah Rupiah
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 584.475.668.092 496.437.873.891 (Persero) Tbk
PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk 9.547.046.560 - PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
Credit Suisse AG, cabang Singapura 609.660.000.000 295.592.000.000 Credit Suisse AG, Singapore branch
UBS AG, cabang Singapura 272.314.800.000 - UBS AG, Singapore branch
1.475.997.514.652 792.029.873.891
Biaya transaksi yang belum diamortisasi 3.115.836.835)( 6.214.889.410)( Unamortized cost of transaction
Jumlah (Saldo dipindahkan) 1.472.881.677.817 785.814.984.481 T o t a l (Balance carried forward)
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/48 Exhibit E/48
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
19. UTANG BANK JANGKA PANJANG (Lanjutan) 19. LONG-TERM BANK LOANS (Continued)
2 0 1 7 2 0 1 6
Jumlah (Saldo pindahan) 1.472.881.677.817 785.814.984.481 T o t a l (Balance carried forward)
Dikurangi: bagian yang jatuh tempo
dalam satu tahun 8.105.020.000)( 16.558.391.740)( Less: current maturities
Bagian jangka panjang 1.464.776.657.817 769.256.592.741 Long-term portion
Perusahaan The Company
Pada tanggal 18 Oktober 2017, Perusahaan menandatangani Perjanjian Fasilitas Kredit Berjangka (Term Loan) dengan UBS AG (UBS), cabang Singapura dengan fasilitas maksimum sebesar USD 50.000.000. Fasilitas pinjaman dikenakan tingkat bunga LIBOR ditambah marjin 4,5% per tahun. Jumlah fasilitas pinjaman yang telah dicairkan sampai dengan tanggal 31 Desember 2017 adalah sebesar USD 20.100.000. Pinjaman ini dijamin dengan saham PLIN (Catatan 9).
On 18 October 2017, the Company entered into Term Loan Facility Agremeent with UBS AG (UBS), Singapore Branch with maximum facilities amounted to USD 50,000,000. The facility is subject to an interest rate equal to LIBOR Rate plus an applicable margin of 4.5% per annum. Total facility drawn down on 31 December 2017 amounted to USD 20,100,000. This loan is collateralized by investment of share in PLIN (Note 9).
Pada tanggal 28 November 2016, Perusahaan menandatangani Perjanjian Fasilitas Kredit Berjangka (Term Loan) dengan Credit Suisse AG, Cabang Singapura, yang selanjutnya diubah melalui amandemen perjanjian tanggal 10 Agustus 2017, dengan fasilitas maksimum sebesar USD 50.000.000. Fasilitas pinjaman dikenakan tingkat bunga LIBOR ditambah marjin 5,5% per tahun. Jumlah fasilitas pinjaman yang telah dicairkan per tanggal 31 Desember 2017 adalah sebesar USD 45.000.000. Pinjaman ini dijamin dengan saham PLIN (Catatan 9).
On 28 November 2016, the Company entered into Term Loan Facility Agremeent with Credit Suisse AG, Singapore Branch, which was amended by amendment of agreement dated 10 August 2017, with maximum facilities amounted to USD 50,000,000. The facility is subject to an interest rate equal to LIBOR Rate plus an applicable margin of 5.5% per annum. Total facility as of 31 December 2017 amounted to USD 45,000,000. This loan is collateralized by investment of share in PLIN (Note 9).
Entitas Anak Subsidiaries
a. PT Indonesian Paradise Island (IPI) a. PT Indonesian Paradise Island (IPI)
Pada tanggal 13 Desember 2010, IPI, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman Kredit Investasi (KI) dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dengan jumlah maksimum pinjaman sebesar Rp 463.838.265.098 yang ditujukan untuk membiayai pembangunan Sahid Kuta Lifestyle Resort (Hotel Sheraton Kuta Bali dan Pusat perbelanjaan beachwalk) di Kuta, Bali. Pinjaman ini dikenakan bunga 12% per tahun dan akan jatuh tempo pada tanggal 12 Juni 2018 termasuk masa tenggang selama 27 bulan.
On 13 December 2010, IPI, a subsidiary, obtained Installment Credit Facility loan from PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk with maximum credit of Rp 463,838,265,098 which intended for financing on construction of Sahid Kuta Lifestyle Resort (Hotel Sheraton Kuta Bali and shopping center beachwalk) in Kuta, Bali. This facility bears 12% interest rate per annum and will be due on 12 June 2018 included grace period of 27 months.
Fasilitas kredit ini dijamin dengan tanah dan bangunan milik IPI, saham IPI milik Perusahaan, dan surat jaminan pembelian kembali aset yang dijaminkan, dan jaminan Perusahaan. IPI diwajibkan memenuhi beberapa persyaratan sebagaimana tercantum dalam perjanjian.
This credit facility is secured by land and building owned by IPI, shares on IPI owned by the Company, Letter of Undertaking and Letter of Guarantee for the buyback of assets secured for this facility. IPI shall complied with certain conditions as stated in the loan agreements
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/49 Exhibit E/49
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
19. UTANG BANK JANGKA PANJANG (Lanjutan) 19. LONG-TERM BANK LOANS (Continued)
Entitas Anak (Lanjutan) Subsidiaries (Continued)
a. PT Indonesian Paradise Island (IPI) (Lanjutan) a. PT Indonesian Paradise Island (IPI) (Continued)
Berdasarkan surat persetujuan atas perubahan fasilitas kredit tanggal 31 Maret 2016, bunga pinjaman direvisi menjadi 12,5% per tahun dan jatuh tempo fasilitas investasi kredit investasi pokok dengan jumlah maksimum fasilitas pinjaman sebesar Rp 443.674.651.285 direvisi menjadi tanggal 30 Maret 2026, sedangkan fasilitas kredit investasi IDC dengan jumlah fasilitas maksimum pinjaman Rp 21.817.184.926, jatuh tempo tanggal 12 Juni 2018.
Based on addendum letter of loan facility dated 31 March 2016, interest rate on loan was revised to 12.5% per annum, and maturity of investment credit principal with total facility Rp 443,674,651,285 was revised to 30 March 2026, while investment credit IDC with total facility Rp 21,817,184,926, is remain to be due on 12 June 2018.
b. PT Mitra Perdana Nuansa (MPN) b. PT Mitra Perdana Nuansa (MPN)
Pada tanggal 9 Mei 2016, MPN menerima Fasilitas Kredit Investasi (KI) dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) berupa Pinjaman Installment dengan maksimum pinjaman sebesar Rp 383.719.065.714 yang dipergunakan untuk pembangunan pusat perbelanjaan Lifestyle Mall “23Paskal” di Bandung. Pinjaman ini dikenakan bunga sebesar 12,50% per tahun dan jatuh tempo dalam waktu 120 bulan sejak tanggal penandatanganan Perjanjian Kredit (PK) termasuk 24 bulan masa tenggang.
On 9 May 2016, MPN received the Investment Credit Facility (KI) from PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) form an Installment Loan with a maximum loan of Rp 383,719,065,714 used for financing the construction of the center Lifestyle shopping Mall "23Paskal" in Bandung. This loan bears interest at 12.50% per annum and a maturity of 120 months from the date of signing the Credit Agreement (PK) including a 24 month grace period.
MPN juga menerima fasilitas pinjaman kredit dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) dengan maksimum pinjaman sebesar Rp 31.210.041.182 yang ditujukan untuk pembiayaan 70% biaya bunga fasilitas kredit Investasi Pokok selama masa konstruksi. Pinjaman ini dikenakan bunga sebesar 12,50% per tahun, dengan jangka waktu pinjaman 7 (tujuh) tahun atau jatuh tempo pada tahun 2023, termasuk masa tenggang selama 24 bulan.
MPN also obtained investment credit loan facility from PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) with a maximum loan of Rp 31,210,041,182 which intended for financing 70% of the principal investment Credit Facility Loan interest during construction phase. This loan bears interest at 12.50% per annum with loan terms for 7 (seven) years that will be due in 2023, included grace period of 24 month.
Fasilitas kredit ini dijamin dengan 2 tanah dan bangunan di kota Bandung milik MPN, serta dijamin dengan saham MPN yang dimiliki oleh para pemegang saham.
The credit facility is secured by 2 plots of land and a building in Bandung city owned by MPN, and shares guaranteed by MPN owned by shareholders.
c. PT Retzan Indonusa (RIN) c. PT Retzan Indonusa (RIN)
Pada tanggal 4 Agustus 2017, RIN, entitas anak, memperoleh fasilitas Kredit Investasi (KI) dari PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk (CCBI) sebesar Rp 91.000.000.000 dengan tujuan untuk pembangunan Apartemen “One Residence” di Batam. Pinjaman dikenakan bunga sebesar 10,5 % per tahun, dan akan jatuh tempo selama 72 bulan sejak 4 Agustus 2017.
On 4 August 2017, RIN, a subsidiary, obtained an Investment Credit (KI) facility from PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk (CCBI) amounting to Rp 91,000,000,000 for the construction of Apartment “One Residence” in Batam. This facility bear interest rate each 10.5 % per annum, and will due within 72 months from 4 August 2017.
Fasilitas ini dijamin dengan 2 bidang tanah milik RIN dan bangunan yang berdiri di atas tanah tersebut yang berada di kota Batam.
This facility is secured by two plots of land belonging to RIN and the building that stands on the land located in Batam.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/50 Exhibit E/50
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
19. UTANG BANK JANGKA PANJANG (Lanjutan) 19. LONG-TERM BANK LOANS (Continued)
d. PT Anugerah Nusaraya (AN) d. PT Anugerah Nusaraya (AN)
Pada tanggal 15 September 2017, AN, entitas anak, memperoleh pinjaman dari CCBI berupa fasilitas kredit investasi dengan jumlah fasilitas maksimum sebesar Rp 33.000.000.000. Pinjaman ini dikenakan bunga sebesar 10,5% per tahun dan akan jatuh tempo pada tanggal 15 September 2026.
On 15 September 2017, AN, a subsidiary, obtained investment credit facility from CCBI with maximum facility of Rp 33,000,000,000. This loan bears annual interest rate 10.5% and will be due on 15 September 2026.
Fasilitas ini dijaminkan dengan dua bidang tanah Hak Guna Bangunan, yang keduanya terletak di Kota Batam milik AN dan seluruh saham AN milik para pemegang saham.
This facility is secured by two land with building rights which located in Batam owns by AN and the shares in AN owns by related shareholders.
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, Manajemen Perusahaan dan entitas anaknya berkeyakinan telah memenuhi seluruh persyaratan yang dipersyaratkan dalam Perjanjian Pinjaman. Perusahaan dan entitas anaknya tidak menerima pemberitahuan keadaan wanprestasi atau pelanggaran lainnya yang diterima dari pemberi pinjaman.
As of 31 December 2017 and 2016, Management of the Company and its subsidiaries believes that they has complied with the covenants as stated in the Credit Agreements. The Company and its subsidiaries did not receipts any notices of event of default or other breach from the borrowers.
20. MODAL SAHAM 20. SHARE CAPITAL
Susunan pemegang saham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:
The composition of the Company’s shareholders as of 31 December 2017 and 2016 are as follows:
Jumlah saham
ditempatkan dan disetor penuh/ Persentase
Number of kepemilikan/shares issued Percentage of Jumlah/
and fully paid ownership T o t a l
Standard Chartered Bank SG S/A Standard Chartered Bank SG S/A
VP Bank A/C PT Grahatama Kreasibaru 4.136.971.279 37,00% 413.697.127.900 VP Bank A/C PT Grahatama Kreasibaru
UBS AG Singapore S/A Anemone 2.473.154.873 22,12% 247.315.487.300 UBS AG Singapore S/A Anemone
Standard Chartered Bank SG S/A Standard Chartered Bank SG S/A
VP Bank A/C Star East Development 2.307.593.000 20,64% 230.759.300.000 VP Bank A/C Star East Development
Elysium Investment Partner Ltd. 2.012.754.912 18,00% 201.275.491.200 Elysium Investment Partner Ltd.
Patrick Santosa Rendradjaja Patrick Santosa Rendradjaja
(Direktur) 5.000.000 0,04% 500.000.000 (Director)
Diana Solaiman (Direktur) 3.750.000 0,03% 375.000.000 Diana Solaiman (Director)
Karel Patipeilohy (Komisaris) 1.000.000 0,01% 100.000.000 Karel Patipeilohy (Commissioner)
Masyarakat (kurang dari 5%) 241.747.668 2,16% 24.174.766.800 Public (less than 5%)
Jumlah 11.181.971.732 100,00% 1.118.197.173.200 T o t a l
Nama pemegang saham Name of shareholders
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/51 Exhibit E/51
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
20. MODAL SAHAM (Lanjutan) 20. SHARE CAPITAL (Continued)
Jumlah saham
ditempatkan dan disetor penuh/ Persentase
Number of kepemilikan/shares issued Percentage of Jumlah/
and fully paid ownership T o t a l
PT Grahatama Kreasibaru 4.136.971.279 37,00% 413.697.127.900 PT Grahatama Kreasibaru
UBS AG Singapore S/A Anemone 2.473.154.873 22,12% 247.315.487.300 UBS AG Singapore S/A Anemone
UBS Switzerland AG UBS Switzerland AG
Zurich - Star East Dev 2.307.593.000 20,64% 230.759.300.000 Zurich - Star East Dev
Elysium Investment Partner Ltd. 2.012.754.912 18,00% 201.275.491.200 Elysium Investment Partner Ltd.
Patrick Santosa Rendradjaja Patrick Santosa Rendradjaja
(Direktur) 5.000.000 0,04% 500.000.000 (Director)
Diana Solaiman (Direktur) 3.750.000 0,03% 375.000.000 Diana Solaiman (Director)
Karel Patipeilohy (Komisaris) 1.000.000 0,01% 100.000.000 Karel Patipeilohy (Commissioner)
Masyarakat (kurang dari 5%) 241.747.668 2,16% 24.174.766.800 Public (less than 5%)
Jumlah 11.181.971.732 100,00% 1.118.197.173.200 T o t a l
Nama pemegang saham Name of shareholders
Berdasarkan akta No. 13 tanggal 10 Juni 2016, dari notaris Simon Yos Sudarso, S.H., M.L., notaris di Jakarta, tentang Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), dimana Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan mengusulkan untuk membagikan dividen tunai kepada setiap pemegang saham Perusahaan sebesar Rp 1,50 per saham.
Based on notarial deed No. 13 dated 10 June 2016, of Simon Yos Sudarso, S.H., M.L., public notary in Jakarta, concerning an Minutes of Stockholders’ General Meeting wherein the Company’s Board of Commissioners and Directors proposed to distribute cash dividend to each shareholders of the Company amounted to Rp 1.50 per share.
21. TAMBAHAN MODAL DISETOR 21. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL
2 0 1 7 2 0 1 6
Agio saham tanpa HMETD sebesar Additional paid-in capital 71,000,000
71.000.000 saham biasa dengan ordinary share through issue shares
Nilai nominal Rp 100 per saham without pre-emptive rights with par
dan harga pelaksanaan Rp 350 value of Rp 100 per share at offering
per saham pada tahun 2012 17.750.000.000 17.750.000.000 price of Rp 350 per share in 2012
Agio saham tanpa HMETD sebesar Additional paid-in capital 37,000,000
37.000.000 saham biasa dengan ordinary share through issue shares
Nilai nominal Rp 100 per saham without pre-emptive rights with par
dan harga pelaksanaan Rp 380 value of Rp 100 per share at offering
per saham pada tahun 2013 10.360.000.000 10.360.000.000 price of Rp 380 per share in 2013
Agio saham dengan HMETD sebesar Additional paid-in capital 40,000,000
40.000.000 saham biasa dengan ordinary share through issue shares
Nilai nominal Rp 100 per saham with pre-emptive rights with par value
dan harga pelaksanaan Rp 350 of Rp 100 per share at offering
per saham pada tahun 2014 10.000.000.000 10.000.000.000 price of Rp 350 per share in 2014
Agio saham dengan HMETD sebesar Additional paid-in capital 8,623,168,132
8.623.168.132 saham biasa dengan ordinary share through issue shares
Nilai nominal Rp 100 per saham with pre-emptive rights with par value
dan harga pelaksanaan Rp 325 of Rp 100 per share at offering
per saham pada tahun 2015 1.940.212.829.700 1.940.212.829.700 price of Rp 325 per share in 2015
Biaya emisi penerbitan saham Share issuance cost of
Penawaran Umum Terbatas I 3.495.939.910)( 3.495.939.910)( Limited Public Offering I
Selisih nilai transaksi restrukturisasi Difference in transaction value
entitas sepengendali 9.143.104.856)( 9.143.104.856)( with entities under common control
Jumlah 1.965.683.784.934 1.965.683.784.934 T o t a l
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/52 Exhibit E/52
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
22. KEPENTINGAN NONPENGENDALI 22. NON-CONTROLLING INTEREST
Kepentingan nonpengendali atas aset bersih dan laba (rugi) komprehensif entitas anak merupakan bagian pemegang saham minoritas atas aset bersih entitas anak yang tidak seluruh sahamnya dimiliki Perusahaan dan entitas anaknya.
Non-controlling interests in net assets and in net comprehensive income (loss) of subsidiaries represents the share of minority shareholders in the net assets of subsidiaries that are not wholly owned by the Company and its subsidiaries.
2 0 1 7 2 0 1 6 2 0 1 7 2 0 1 6
PT Indonesian Paradise Island 378.508.975.292 351.494.784.021 31.814.191.271 24.605.698.944
PT Mitra Gemilang Mahacipta 47.401.947.387 48.209.800.929 807.853.542)( 1.404.949.313)(
PT Mitra Perdana Nuansa 51.703.475.202 30.112.232.317 15.043.390.885 1.692.363.620)(
PT Aneka Bina Laras dan entitas anaknya/
and its subsidiary 33.705.940.693 31.530.054.186 2.175.886.507 3.117.758.044
PT Anugerah Nusaraya 16.721.878.784 20.066.405.910 3.344.527.126)( 5.704.473.853)(
PT Eka Ilalang Suryadinamika 11.955.641.594 12.053.624.087 97.982.493)( 1.731.306
PT Saranausaha Jaya 5.657.716.727 5.557.049.727 100.667.000 35.491.803
PT Karsa Citra Unggul dan entitas
anaknya/ and its subsidiaries 475.744.146 395.360.171 80.383.975 234.046.650)(
PT Indonesia Gemilang Mahasentosa 23.016.016 5.000.000 1.983.984)( -
PT Retzan Indonusa dan entitas anaknya/
and its subsidiary 13.066.046 15.463.312 2.397.266)( 2.482.263
PT Dinamika Putra Perkasa dan entitas
anaknya/ and its subsidiary 9.077.325.196 8.025.484.756 1.051.840.440 7.536.470.283)(
Jumlah/ Total 555.244.727.083 507.465.259.416 46.011.615.667 11.190.858.641
net assets net comprehensive income (losses)
Kepentingan non-pengendali atas Kepentingan non-pengendali atas
aset bersih/ laba (rugi) komprehensif/
Non-controlling interests in Non-controlling interests in
23. LABA BERSIH PER SAHAM DASAR 23. NET EARNING PER SHARE
Pada tahun yang berakhir 31 Desember 2017 dan 2016, laba bersih yang digunakan untuk perhitungan per saham dasar masing-masing adalah Rp 100.777.813.683 dan Rp 170.121.035.846. Jumlah rata-rata tertimbang saham pada 31 Desember 2017 dan 2016 masing-masing adalah sebanyak 11.181.971.732 saham.
For the years ended 31 December 2017 and 2016, net profit used to calculate per share Rp 100,777,813,683 and Rp 170,121,035,846, respectively. Weighted average number of shares on 31 December 2017 and 2016, respectively, are 11,181,971,732 shares.
24. PENDAPATAN BERSIH 24. NET REVENUES
2 0 1 7 2 0 1 6
H o t e l H o t e l
K a m a r 217.115.321.340 246.008.665.489 R o o m
Makanan dan minuman 77.590.734.955 84.867.762.536 Food and beverages
Lainnya 8.673.510.414 10.419.770.920 Others
303.379.566.709 341.296.198.945
Pusat perbelanjaan 292.626.924.068 206.519.514.697 Shopping center
Jumlah (Saldo dipindahkan) 596.006.490.777 547.815.713.642 T o t a l (Balance carried forward)
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/53 Exhibit E/53
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
24. PENDAPATAN BERSIH (Lanjutan) 24. NET REVENUES (Continued)
2 0 1 7 2 0 1 6
Jumlah (Saldo pindahan) 596.006.490.777 547.815.713.642 T o t a l (Balance brought forward)
Dikurangi: Less:
Potongan penjualan dan
pengurangan harga 314.446.053)( 323.703.761)( Allowances and sales discount
Bersih 595.692.044.724 547.492.009.881 N e t
25. BEBAN POKOK PENDAPATAN 25. COST OF REVENUES
2 0 1 7 2 0 1 6
H o t e l H o t e l
K a m a r 39.462.728.824 44.517.189.439 R o o m
Makanan dan minuman 47.658.841.495 51.891.178.909 Food and beverages
Lainnya 3.474.545.142 4.122.223.449 Others
90.596.115.461 100.530.591.797
Pusat perbelanjaan Shopping center
Listrik, air dan gas 40.258.655.166 27.417.414.419 Electricity, water and gas
Pemeliharaan dan keamanan 16.930.456.896 8.597.436.524 Maintenance dan security
Penyusutan 13.487.362.876 14.000.729.186 Depreciation
Parkir 8.993.655.072 4.756.175.087 Parking
Lainnya 10.865.903.768 2.845.786.167 Others
90.536.033.778 57.617.541.383
Jumlah 181.132.149.239 158.148.133.180 T o t a l
26. BEBAN PENJUALAN DAN PEMASARAN 26. SELLING AND MARKETING EXPENSES
2 0 1 7 2 0 1 6
Iklan dan promosi 10.269.043.611 10.975.731.815 Advertising and promotion
Gaji dan tunjangan 7.404.388.453 7.690.784.974 Salaries and allowances
Jasa penjualan dan pemasaran 6.104.369.751 7.899.688.583 Sales and marketing fee
Perjalanan dinas dan transportasi 1.587.973.769 1.907.461.948 Travel and transportation
Jamuan dan sumbangan 612.731.328 755.411.395 Entertain and donation
Jasa profesional 331.704.236 325.329.500 Professional fee
S e w a 316.177.500 221.377.287 R e n t
Telepon dan internet 142.962.405 150.240.712 Telephone and internet
Lain-lain 2.605.293.407 795.711.357 Others
Jumlah 29.374.644.460 30.721.737.571 T o t a l
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/54 Exhibit E/54
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
27. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 27. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES
2 0 1 7 2 0 1 6
Gaji dan tunjangan 75.986.307.980 64.830.847.563 Salaries and allowances
Penyusutan dan amortisasi 64.388.721.661 97.312.984.684 Depreciation and amortization
Jasa manajemen 26.417.900.711 16.177.609.256 Management fees
Telepon, listrik dan air 24.346.711.823 25.836.922.414 Telephone, electricity and water
S e w a 13.668.195.027 13.542.379.998 R e n t
Perbaikan dan pemeliharaan 12.060.663.724 16.718.363.702 Repair and maintenance
Beban kantor 10.749.216.368 10.006.300.696 Office expenses
Jasa profesional 7.524.329.424 14.725.889.125 Professional fess
Asuransi 7.002.389.533 6.258.627.609 Insurances
Imbalan pasca-kerja (Catatan 31) 5.574.945.896 3.159.033.736 Post-employment benefit (Note 31)
Perjalanan dinas dan transportasi 4.103.225.168 2.897.053.245 Travel and transportation
Pajak dan perijinan 3.962.141.134 5.277.977.768 Taxes and licenses
Kebersihan dan keamanan 3.765.497.423 5.254.914.007 Cleaning and security
Jamuan dan sumbangan 1.004.415.510 933.717.348 Entertain and donation
Penghapusan piutang 183.014.171 - Bad debt expense
Penyisihan kerugian penurunan Allowance of impairment
nilai piutang - 274.787.924 losses on receivable
Lain-lain 6.947.341.507 9.152.819.580 Others
Jumlah 267.685.017.060 292.360.228.655 T o t a l
28. PENGHASILAN KEUANGAN 28. FINANCE INCOME
2 0 1 7 2 0 1 6
Bunga deposito berjangka 9.115.245.819 5.827.637.460 Interest from time deposit
Bunga jasa giro 1.560.818.793 1.961.694.528 Interest from current account
Lain-lain 8.976.654.166 36.758.000 Others
Jumlah 19.652.718.778 7.826.089.988 T o t a l
29. BEBAN KEUANGAN 29. FINANCE COST
2 0 1 7 2 0 1 6
Bunga pinjaman 84.669.254.462 63.850.895.297 Interest on loans
Provisi atas utang bank 5.992.830.761 3.809.470.803 Provision of bank loans
Beban administrasi bank 548.446.514 409.678.044 Bank charges
Lain-lain 2.709.000 - Others
Jumlah 91.213.240.737 68.070.044.144 T o t a l
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/55 Exhibit E/55
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
30. INFORMASI MENGENAI PIHAK-PIHAK BERELASI 30. RELATED PARTIES INFORMATION Sifat Hubungan dan Transaksi Dengan Pihak-Pihak Berelasi
Nature of Transactions and Relationship With Related Parties
Sifat dari hubungan/
No. Nature of relationship
1. PT Mega Biru Selaras (MBS) Entitas anak PT Grahatama Kreasibaru (GKB), Piutang non-usaha dan utang non-usaha/
pemegang saham Perusahaan/ Subsidiary of Non-trade receivables and Non-trade payable
PT Grahatama Kreasibaru (GKB), the Company's
shareholder
2. Yayasan Bunga Kasih (YBK) Pemegang saham GKB/ Shareholders of GKB
3. PT Java Paradise Island (JPI) Entitas asosiasi / Associates
4. PT Pop Properti Indonesia (PPI) Entitas anak GKB / Subsidiary of GKB Piutang non-usaha, utang usaha dan utang non-usaha/
Non-trade receivable, trade payable and non-trade payable
Piutang non-usaha/ Non-trade receivables
Pihak-pihak berelasi/
Related parties
Sifat dari transaksi/
Nature of transactions
Piutang non-usaha/ Non-trade receivables
Saldo dengan Pihak Berelasi Balance with Related Parties Rincian saldo yang timbul dari transaksi dengan pihak berelasi adalah sebagai berikut:
The details of the balance of transactions with related parties are as follows:
Piutang non-usaha Non-trade receivables
2 0 1 7 2 0 1 6
PT Mega Biru Selaras 552.517.689 500.000.000 PT Mega Biru Selaras
PT Java Paradise Island 3.700.600 55.700.600 PT Java Paradise Island
PT Pop Properti Indonesia 2.199.900 - PT Pop Properti Indonesia
Yayasan Bunga Kasih - 3.360.998 Yayasan Bunga Kasih
Jumlah 558.418.189 559.061.598 T o t a l
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, saldo piutang non-usaha timbul dari penggantian beban-beban operasional yang telah dibayarkan terlebih dahulu oleh pihak berelasi dan/ atau sebaliknya.
As of 31 December 2017 and 2016, the outstanding non-trade receivables were arising from the reimbursement of operational expenses that were paid in advance by related parties/ vice versa.
Piutang tersebut bersifat on-demand dan tidak dikenakan bunga.
These receivables were provided on-demand basis and non-interest bearing.
Utang usaha Trade payable
2 0 1 7 2 0 1 6
PT Pop Properti Indonesia 15.465.254.161 1.355.721.851 PT Pop Properti Indonesia
Utang non-usaha Non-trade payables
2 0 1 7 2 0 1 6
PT Mega Biru Selaras - 20.164.635 PT Mega Biru Selaras
PT Pop Properti Indonesia - 8.788.276 PT Pop Properti Indonesia
Jumlah - 28.952.911 T o t a l
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/56 Exhibit E/56
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
30. INFORMASI MENGENAI PIHAK-PIHAK BERELASI
(Lanjutan) 30. RELATED PARTIES INFORMATION (Continued)
Kompensasi jangka pendek manajemen kunci Key management’s short-term compensation
Perusahaan dan entitas anaknya memberikan kompensasi jangka pendek kepada Dewan Komisaris dan Direksi sebesar Rp 6.027.825.000 dan Rp 4.179.470.500 untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2017 dan 2016.
The Company and its subsidiaries provided compensation short-term benefits for the Boards of Commissioners and Directors amounting to Rp 6,027,825,000 and Rp 4,179,470,500 for the years ended 31 December 2017 and 2016.
31. LIABILITAS IMBALAN PASCA-KERJA 31. POST-EMPLOYMENT BENEFITS LIABILITIES
Rincian liabilitas atas imbalan pasca-kerja karyawan pada 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:
The details of the liability for post-employment benefits as of 31 December 2017 and 2016 are as follows:
2 0 1 7 2 0 1 6
Present value of defined
Nilai kini liabilitas imbalan pasti 19.015.849.420 20.631.890.115 benefit obligation
Mutasi liabilitas imbalan pasca-kerja yang diakui di laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:
Movements in the liability for post-employment benefits recognized in the consolidated statements of financial position are as follows:
2 0 1 7 2 0 1 6
Saldo awal 20.631.890.115 16.615.527.720 Beginning balance
Beban tahun berjalan 5.574.945.896 3.159.033.736 Expenses during the year
Pembayaran tahun berjalan 6.380.623.860)( 70.076.603)( Payment during the year
Penghasilan komprehensif lain 1.897.251.228 938.834.174 Other comprehensive income
Kelebihan pembayaran imbalan 2.707.613.959)( - Excess of benefit paids
Penyesuaian - 11.428.912)( Adjustment
Saldo akhir 19.015.849.420 20.631.890.115 Ending balance
Beban imbalan pasca-kerja yang diakui dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian adalah:
Amounts recognized in the consolidated statements of comprehensive income in respect of the employee benefits expenses are as follows:
2 0 1 7 2 0 1 6
Biaya jasa kini 3.212.563.067 3.187.253.254 Current service costs
Biaya bunga 1.210.667.701 1.164.543.750 Interest costs
Biaya jasa lalu 326.109.609)( 1.192.763.268)( Past service costs
Dampak kurtailmen 4.128.358.012)( - Curtailment effect
Kerugian aktuaria yang diakui 2.898.568.790 - Recognised actuarial loss
Kerugian aktuaria yang belum diakui 2.707.613.959 - Unrecognised actuarial loss
Jumlah 5.574.945.896 3.159.033.736 T o t a l
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/57 Exhibit E/57
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31. LIABILITAS IMBALAN PASCA-KERJA (Lanjutan) 31. POST-EMPLOYMENT BENEFITS LIABILITIES
(Continued)
2 0 1 7 2 0 1 6
Tingkat diskonto 7,4% 8,0% Discount rate Tingkat kenaikan gaji 8,0% 8,0% Salary increment rate Tingkat kematian Indonesia–III (2011) Indonesia–III (2011) Mortality rate Usia pensiun normal 55 55 Normal retirement age
Sensitivitas liabilitas imbalan pasti terhadap asumsi
utama adalah:
The sensitivity of the defined benefit obligation to the changes in key assumptions:
Perubahan asumsi/
Change in
assumption
Tingkat diskonto 1% Tur un / Decrease 1.927.091.899)( Naik / Increase 2.266.397.748 Dis count rate
Tingkat kenaikan gaji 1% Naik / Increase 2.436.284.178 Tur un / Decrease 2.099.191.389)( Salary increment rate
Kenaikan asumsi/
I ncrease in assumption
Penurunan asumsi/
Decrease in assumption
Dampak terhadap liabilitas imbalan pasti/
I mpact to the defined benefit obligation
Analisis sensitivitas yang disajikan di atas mungkin
tidak mewakili perubahan yang sebenarnya dalam
kewajiban imbalan pasti mengingat bahwa perubahan
asumsi terjadinya tidak terisolasi satu sama lain karena
beberapa asumsi tersebut mungkin berkorelasi.
The sensitivity analysis presented above may not be
representative of the actual change in the defined
benefit obligation as it is unlikely that the change in
assumptions would occur in isolation of one another as
some of the assumptions may be correlated.
Perbandingan nilai kini liabilitas imbalan pasti yang timbul selama tahun berjalan dan selama 4 (empat) tahun adalah sebagai berikut:
Comparison of the present value of defined benefit liabilities during the current year and over the last 4 (four) years was as follows:
2 0 1 7 2 0 1 6 2 0 1 5 2 0 1 4 2 0 1 3
Nilai kini liabilitas Present value of defined
imbalan pasti 19.015.849.420 20.631.890.115 16.615.527.720 13.609.663.203 8.797.023.823 benefit obligation
32. KUASI-REORGANISASI 32. QUASI-REORGANIZATION
Perusahaan melakukan kuasi-reorganisasi dengan laporan posisi keuangan tanggal 31 Juli 2009, yang disetujui oleh para pemegang saham Perusahaan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) yang diselenggarakan pada tanggal 29 Januari 2010.
The Company conducted a quasi-reorganization using the statements of financial position dated 31 July 2009, which was approved by the shareholders of the Company through an Extraordinary General Meeting of Shareholders (RUPS-LB) held on 29 January 2010.
Perusahaan berkeyakinan bahwa kuasi-reorganisasi akan memberikan dampak positif dan prospek yang baik terhadap Perusahaan di masa mendatang dengan memulai awal baru dengan laporan posisi keuangan yang menunjukkan posisi keuangan dan struktur modal yang lebih baik tanpa dibebani defisit masa lampau.
The Company believes that the quasi-reorganization will give positive effects and good prospect to the Company moving forward with a fresh start statements of financial position and capital structures without being burdened by past deficit.
Pada tahun 2012, IPI, entitas anak, melakukan kuasi reorganisasi dengan laporan posisi keuangan tanggal 31 Desember 2011.
On 2012, IPI, a subsidiary, conducted a quasi reorganization using the statements of financial position dated 31 December 2011.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/58 Exhibit E/58
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
33. INFORMASI SEGMEN 33. SEGMENT INFORMATION Perusahaan dan entitas anaknya mengklasifikasikan aktivitas usahanya berdasarkan lokasi usaha, dimana untuk masing-masing lokasi mempunyai pendapatan dari pelanggan yang dapat diatribusikan secara langsung per lokasi usaha, dan masing-masing wilayah mempunyai pengaruh dalam hal membuat keputusan. Tidak ada transaksi antar segmen. Informasi segmen Perusahaan dan entitas anaknya adalah sebagai berikut:
The Company and its subsidiaries classified its business activity based on business location whereas each area has revenue from customer that can be attributed in term of making decision. There were no significant transactions between segments. The Company and its subsidiaries segment information’s are as follows:
Segmen Geografis Geographical Segment
Eliminasi/ Jumlah/
Bali Batam Jawa Kalimantan Elimination Total
Pendapatan 356.997.610.425 72.188.486.368 166.505.947.931 - - 595.692.044.724 Revenues
Hasil segment (Bruto) 252.716.469.777 43.854.858.422 117.988.567.286 - - 414.559.895.485 Segment results (Gross)
Beban penjualan Selling and marketing
dan pemasaran 16.540.864.307)( 5.331.394.292)( 7.461.017.822)( 41.368.039)( - 29.374.644.460)( expenses
Beban umum dan General and
administrasi 162.676.854.280)( 52.188.376.692)( 51.039.133.408)( 1.780.652.680)( - 267.685.017.060)( administrative expenses
Pendapatan keuangan 6.168.842.106 991.312.167 12.464.004.575 28.559.930 - 19.652.718.778 Finance income
Beban keuangan 75.788.101.833)( 94.204.283)( 15.329.165.334)( 1.769.287)( - 91.213.240.737)( Finance cost
Bagian atas laba entitas Share in net profit of
asosiasi, neto - - 99.130.529.048 - - 99.130.529.048 associates, net
Beban pajak final 16.580.058.543)( 31.515.720)( 12.076.692.308)( - - 28.688.266.571)( Final tax expense
Penghasilan operasi lainnya 5.377.826.934 1.034.488.746 8.324.387.281 - - 14.736.702.961 Other operating income
Beban operasi lainnya 12.524.342.316)( 391.963.488 2.530.845.482)( - 250.892.301 14.412.332.009)( Other operating expenses
Laba (rugi) sebelum pajak 19.847.082.462)( 11.372.868.164)( 149.470.633.836 1.795.230.076)( 250.892.301 116.706.345.435 Profit (loss) before tax
Manfaat pajak 28.722.304.052 1.951.252.683 47.249.673 - - 30.720.806.408 Income tax benefit
Laba (rugi) tahun berjalan 8.875.221.590 9.421.615.481)( 149.517.883.509 1.795.230.076)( 250.892.301 147.427.151.843 Profit (loss) for the year
Informasi lainnya: Other information:
Aset segmen 6.621.564.635.719 225.480.345.608 724.426.889.999 111.173.176.030 1.014.723.570.712)( 6.667.921.476.644 Segment assets
Liabilitas segmen 2.020.765.786.690 175.254.468.656 484.291.929.503 638.031.733 247.963.006.226)( 2.432.987.210.356 Segment liabilities
Acquisitions of property and
Perolehan aset tetap 25.614.569.799 5.703.378.086 11.894.156.323 - - 43.212.104.208 equipment
31 Desember 2017/
31 December 2017
Segmen Geografis Geographical Segment
Eliminasi/ Jumlah/
Bali Batam Jawa Kalimantan Elimination Total
Pendapatan 400.446.425.515 80.542.063.495 66.503.520.871 - - 547.492.009.881 Revenues
Hasil segment (Bruto) 294.552.351.902 49.507.681.780 45.283.843.019 - - 389.343.876.701 Segment results (Gross)
Beban penjualan Selling and marketing
dan pemasaran 23.385.023.618)( 4.424.827.766)( 2.820.776.089)( 91.110.098)( - 30.721.737.571)( expenses
Beban umum dan General and
administrasi 202.560.847.021)( 45.323.399.423)( 43.034.495.264)( 1.441.486.947)( - 292.360.228.655)( administrative expenses
Pendapatan keuangan 6.071.079.612 82.860.005 1.644.821.401 27.328.970 - 7.826.089.988 Finance income
Beban keuangan 53.847.868.620)( 9.990.974.768)( 4.228.942.903)( 2.257.853)( - 68.070.044.144)( Finance cost
Bagian atas laba entitas Share in net profit of
asosiasi, neto 188.242.335.162 - - - - 188.242.335.162 associates, net
Beban pajak final 17.397.320.807)( - 3.593.905.760)( - - 20.991.226.567)( Final tax expense
Penghasilan operasi lainnya 8.628.716.027 4.567.447.134 2.975.844.033 100.000.000 2.091.249.643)( 14.180.757.551 Other operating income
Beban operasi lainnya 11.640.934.906)( 74.656.115)( 7.277.393.409)( 1.714.583.658)( 276.671.985 20.430.896.103)( Other operating expenses
Laba (rugi) sebelum pajak 188.662.487.731 5.655.869.153)( 11.051.004.972)( 3.122.109.586)( 1.814.577.658)( 167.018.926.362 Profit (loss) before tax
Manfaat (beban) pajak
penghasilan 17.568.841.202 4.109.959.573)( 1.088.934.869 - - 14.547.816.498 Income tax benefit (expense)
Laba (rugi) tahun berjalan 206.231.328.933 9.765.828.726)( 9.962.070.103)( 3.122.109.586)( 1.814.577.658)( 181.566.742.860 Profit (loss) for the year
Informasi lainnya: Other information:
Aset segmen 5.400.254.158.639 169.294.559.849 496.777.592.671 112.754.589.154 1.023.327.503.330)( 5.155.753.396.983 Segment assets
Liabilitas segmen 763.744.416.642 109.239.133.041 362.884.774.185 5.621.698.201 174.682.874.894)( 1.066.807.147.175 Segment liabilities
Acquisitions of property and
Perolehan aset tetap 50.147.827.748 4.351.451.928 696.204.321 5.200.000 - 55.200.683.997 equipment
31 Desember 2016/
31 December 2016
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/59 Exhibit E/59
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
33. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) 33. SEGMENT INFORMATION (Continued)
Segmen Bisnis Business Segment
Pusat
Perbelanjaan/
Perhotelan/ Shopping Apartemen/ Eliminasi/ Jumlah/
Hospitality center Apartment Elimination Total
Pendapatan 303.065.120.656 292.626.924.068 - - 595.692.044.724 Revenues
Hasil segment (Bruto) 212.469.005.195 202.090.890.290 - - 414.559.895.485 Segment results (Gross)
Beban penjualan Selling and marketing
dan pemasaran 21.650.811.806)( 6.430.421.868)( 1.293.410.786)( - 29.374.644.460)( expenses
Beban umum dan General and administrative
administrasi 224.604.511.534)( 42.693.011.911)( 387.493.615)( - 267.685.017.060)( expenses
Pendapatan keuangan 18.111.653.599 1.415.846.353 125.218.826 - 19.652.718.778 Finance income
Beban keuangan 75.867.325.938)( 15.331.231.921)( 14.682.878)( - 91.213.240.737)( Finance cost
Bagian atas laba entitas Share in net profit of
asosiasi, neto 99.130.529.048 - - - 99.130.529.048 associates, net
Beban pajak final 1.408.283.880)( 27.263.635.531)( 16.347.160)( - 28.688.266.571)( Final tax expense
Penghasilan lain-lain 6.243.849.246 7.838.581.399 654.272.316 - 14.736.702.961 Other operating income
Beban lain-lain 12.170.576.493)( 1.990.850.087)( 13.112)( 250.892.317)( 14.412.332.009)( Other operating expenses
Laba (rugi) sebelum pajak 253.527.437 117.636.166.724 932.456.409)( 250.892.317)( 116.706.345.435 Profit (loss) before tax
Manfaat pajak penghasilan 30.720.806.408 - - - 30.720.806.408 Income tax benefit
Laba (rugi) tahun berjalan 30.974.333.845 117.636.166.724 932.456.409)( 250.892.317)( 147.427.151.843 Profit (loss) for the year
Informasi lainnya: Other information:
Aset segmen 6.880.713.957.078 732.431.693.414 69.499.396.864 1.014.723.570.712)( 6.667.921.476.644 Segment assets
Liabilitas segmen 1.929.201.519.858 681.316.843.451 70.431.853.273 247.963.006.226)( 2.432.987.210.356 Segment liabilities
Acquisition of property and
Perolehan aset tetap 43.174.325.569 37.778.639 - - 43.212.104.208 equipment
31 Desember 2017/
31 December 2017
Segmen Bisnis Business Segment
Pusat
Perbelanjaan/
Perhotelan/ Shopping Apartemen/ Eliminasi/ Jumlah/
Hospitality center Apartment Elimination Total
Pendapatan 351.111.097.026 196.380.912.855 - - 547.492.009.881 Revenues
Hasil segment (Bruto) 244.248.480.488 145.095.396.213 - - 389.343.876.701 Segment results (Gross)
Beban penjualan Selling and marketing
dan pemasaran 24.722.798.055)( 4.694.326.025)( - - 29.417.124.080)( expenses
Beban umum dan General and administrative
administrasi 81.978.240.086)( 30.561.684.831)( - - 112.539.924.917)( expenses
Pendapatan keuangan 908.760.204 335.689.065 - - 1.244.449.269 Finance income
Beban keuangan 9.598.249.835)( 63.772.403)( - - 9.662.022.238)( Finance cost
Bagian atas laba entitas Share in net profit of
asosiasi, neto 188.242.335.162 - - - 188.242.335.162 associates, net
Beban pajak final - 18.614.842.860)( - - 18.614.842.860)( Final tax expense
Penghasilan lain-lain 2.192.868.075 2.849.599.984 - 2.091.249.643)( 2.951.218.416 Other operating income
Beban lain-lain 4.185.617.570)( 5.559.979.467)( - 276.671.985)( 10.022.269.022)( Other operating expenses
Beban yang tidak Unallocated net
dapat dialokasikan - - - - 234.506.770.069)( operating expenses
Laba sebelum pajak 315.107.538.383 88.786.079.676 - 2.367.921.628)( 167.018.926.362 Profit before tax
Manfaat pajak penghasilan 14.547.816.498 - - - 14.547.816.498 Income tax benefit
Laba tahun berjalan 329.655.354.881 88.786.079.676 - 2.367.921.628)( 181.566.742.860 Profit for the year
Informasi lainnya: Other information:
Aset segmen 5.658.562.561.546 520.518.338.767 - 1.023.327.503.330)( 5.155.753.396.983 Segment assets
Liabilitas segmen 1.069.438.422.657 172.051.599.412 - 174.682.874.894)( 1.066.807.147.175 Segment liabilities
Acquisition of property and
Perolehan aset tetap 55.193.563.997 7.120.000 - - 55.200.683.997 equipment
31 Desember 2016/
31 December 2016
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/60 Exhibit E/60
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT
Mengingat bahwa penerapan praktik manajemen risiko yang baik dapat mendukung kinerja Perusahaan dan entitas anaknya, maka manajemen risiko selalu menjadi elemen pendukung penting bagi Perusahaan dan entitas anaknya dalam menjalankan usahanya. Sasaran dan tujuan utama dari diterapkannya praktik manajemen risiko di Perusahaan dan entitas anaknya adalah untuk menjaga dan melindungi Perusahaan dan entitas anaknya melalui pengelolaan risiko kerugian yang mungkin timbul dari berbagai aktivitasnya serta menjaga tingkat risiko agar sesuai dengan arahan yang sudah ditetapkan oleh manajemen Perusahaan dan entitas anaknya.
Considering that good risk management practice implementation could better support the performance of the Company and its subsidiaries, hence, the risk management would always be an important supporting element for the Company and its subsidiaries in running its business. The target and main purpose of the implementation of risk management practices in the Company and its subsidiaries is to maintain and protect the Company and its subsidiaries through managing the risk of losses, which might arise from its various activities as well as maintaining risk level in order to match with the direction already established by the management of the Company and its subsidiaries.
Perusahaan dan entitas anaknya memiliki eksposur terhadap risiko-risiko atas instrumen keuangan seperti: risiko kredit, risiko tingkat bunga dan risiko likuiditas.
The Company and its subsidiaries has exposure to the following risk from financial instruments, such as: credit risk, interest risk and liquidity risk.
a. Risiko Kredit a. Credit Risk
Perusahaan dan entitas anaknya memiliki risiko kredit yang terutama berasal dari simpanan di bank, investasi lain-lain dan piutang lain-lain, Perusahaan dan entitas anaknya mengelola risiko kredit yang terkait dengan simpanan di bank dengan memonitor reputasi bank.
The Company and its subsidiaries is exposed to credit risk primarily from deposits with banks, other investment and other receivables. The Company and its subsidiaries manages credit risk exposed from its deposits with banks by monitoring bank’s reputation.
Pengungkapan kuantitatif eksposur risiko kredit di dalam hubungannya dengan aset keuangan dijelaskan sebagai berikut.
Quantitative disclosures of the credit risk exposure in relation to financial assets are set out below.
Nilai tercatat/ Maksimum eksposur/ Nilai tercatat/ Maksimum eksposur/
Carrying value Maximum exposure Carrying value Maximum exposure
Aset Keuangan Financial Assets
Kas dan setara kas 440.225.565.192 440.225.565.192 247.903.815.289 247.903.815.289 Cash and cash equivalents
Aset keuangan lancar lainnya 3.762.328.832 3.762.328.832 4.229.728.832 4.229.728.832 Other current financial assets
Piutang usaha - Trade receivables -
Pihak ketiga 35.635.677.080 35.635.677.080 22.946.479.940 22.946.479.940 Third parties
Piutang non-usaha 19.055.289.177 19.055.289.177 26.417.937.123 26.417.937.123 Non-trade receivables
Aset tidak lancar lainnya 21.077.785.245 21.077.785.245 366.537.690 366.537.690 Other non-current assets
Jumlah 519.756.645.526 519.756.645.526 301.864.498.874 301.864.498.874 T o t a l
2 0 1 62 0 1 7
b. Risiko Tingkat Bunga b. Interest Risk
Risiko tingkat bunga yang dihadapi Perusahaan dan entitas anaknya berasal dari utang bank dan utang pembiayaan konsumen.
Kebijakan manajemen dalam mengelola risiko tingkat bunga ini dengan melakukan analisa pergerakan suku bunga dan jika diperlukan melakukan transaksi interest rate swap.
The Company and its subsidiaries interest rate arise from bank loans and consumer financing loans.
Management’s policy to manage this risk by analyzing interest rate’s movements and, if needed, enters into interest rate swaps in specific circumstances.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/61 Exhibit E/61
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)
c. Risiko Likuiditas c. Liquidity Risk
Manajemen telah membentuk kerangka kerja manajemen risiko likuiditas untuk pengelolaan dana jangka pendek, menengah dan jangka panjang dan persyaratan manajemen likuiditas. Perusahaan dan entitas anaknya mengelola risiko likuiditas dengan mempertahankan cadangan yang memadai dan dengan terus memantau rencana dan realisasi arus kas dengan cara pencocokkan profil jatuh tempo aset dan liabilitas keuangan.
The management has established an appropriate liquidity risk management framework for the management of the Company and its subsidiaries’ short, medium and long-term funding and liquidity management requirements. The Company and its subsidiaries manages liquidity risk by maintaining adequate reserves and by continuously monitoring forecast and actual cash flows, and by matching the maturity profiles of financial assets and liabilities.
Tabel di bawah ini merupakan jadwal jatuh tempo liabilitas keuangan Perusahaan dan entitas anaknya berdasarkan pembayaran kontraktual yang tidak didiskontokan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016:
The table below represents the maturity schedule of the Company and its subsidiaries financial liabilities based on undiscounted contractual payments as of 31 December 2017 and 2016:
Kurang dari Lebih dari
1 tahun/ 1 - 2 tahun/ 3 tahun/ Jumlah/
Less than 1 year 1 - 2 years More than 3 years T o t a l
Utang usaha 31.088.992.728 - - 31.088.992.728 Trade payables
Utang non-usaha 555.393.486.695 - - 555.393.486.695 Non-trade payables
Beban akrual 32.627.045.158 - - 32.627.045.158 Accruals
Uang jaminan penyewa - - 47.958.703.925 47.958.703.925 Tenant's deposit
Utang bank 8.105.020.000 1.232.332.242.182 232.444.415.635 1.472.881.677.817 Bank loans
Utang pembiayaan konsumen 208.048.041 125.838.334 - 333.886.375 Consumer financing loans
Jumlah 627.422.592.622 1.232.458.080.516 280.403.119.560 2.140.283.792.698 T o t a l
2 0 1 7
Kurang dari Lebih dari
1 tahun/ 1 - 2 tahun/ 3 tahun/ Jumlah/
Less than 1 year 1 - 2 years More than 3 years T o t a l
Utang usaha 15.918.518.085 - - 15.918.518.085 Trade payables
Utang non-usaha 19.338.669.657 - - 19.338.669.657 Non-trade payables
Beban akrual 30.122.966.917 - - 30.122.966.917 Accruals
Uang jaminan penyewa - - 35.934.224.365 35.934.224.365 Tenant's deposit
Utang bank 16.558.391.740 20.212.540.000 749.044.052.741 785.814.984.481 Bank loans
Utang pembiayaan konsumen 190.205.420 167.482.253 - 357.687.673 Consumer financing loans
Jumlah 82.128.751.819 20.380.022.253 784.978.277.106 887.487.051.178 T o t a l
2 0 1 6
Estimasi Nilai Wajar Instrumen Keuangan Fair Value of Financial Instruments Estimation
Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan diestimasi untuk keperluan pengakuan dan pengukuran atau untuk keperluan pengungkapan.
The fair value of financial assets and liabilities must be estimated for recognition and measurement or for disclosure purpose.
PSAK 68 mensyaratkan pengungkapan atas pengukuran nilai wajar dengan tingkat hirarki nilai wajar sebagai berikut:
PSAK 68 requires disclosures of fair value measurements by level of the following fair value measurement hierarchy:
Pengukuran nilai wajar Tingkat 1 yang diperoleh dari harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif untuk aset dan liabilitas yang identik;
Level 1 fair value measurements are those derived from quoted prices (unadjusted) in active markets for identical assets or liabilities;
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/62 Exhibit E/62
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)
c. Risiko Likuiditas (Lanjutan) c. Liquidity Risk (Continued)
Estimasi Nilai Wajar Instrumen Keuangan (Lanjutan)
Fair Value of Financial Instruments Estimation (Continued)
PSAK 68 mensyaratkan pengungkapan atas pengukuran nilai wajar dengan tingkat hirarki nilai wajar sebagai berikut: (Lanjutan)
PSAK 68 requires disclosures of fair value measurements by level of the following fair value measurement hierarchy: (Continued)
Pengukuran nilai wajar Tingkat 2 yang diperoleh dari input selain dari harga kuotasian yang termasuk dalam Tingkat 1 yang dapat diobservasi untuk aset dan liabilitas, baik secara langsung (misalnya harga) atau secara tidak langsung (misalnya derivasi harga); dan
Level 2 fair value measurements are those derived from inputs other than quoted prices included within Level 1 that are observable for the asset or liability, either directly (i.e. as prices) or indirectly (i.e. derived from prices); and
Pengukuran nilai wajar Tingkat 3 yang diperoleh dari teknik penilaian yang memasukkan input untuk aset dan liabilitas yang bukan berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi (input yang tidak dapat diobservasi).
Level 3 fair value measurements are those derived from valuation techniques that include inputs for the asset or liability that are not based on observable market data (unobservable inputs).
Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan jangka pendek mendekati nilai tercatatnya, karena dampak dari diskonto tidak signifikan, adalah sebagai berikut:
The fair value of financial assets and liabilities approximates their carrying amount, as the impact of discounting is not significant, are as follows:
2 0 1 7 2 0 1 6
A S E T A S S E T S
Kas dan setara kas 440.225.565.192 247.903.815.289 Cash and cash equivalents
Aset keuangan lancar lainnya 3.762.328.832 4.229.728.832 Other current financial assets
Piutang usaha - Pihak ketiga 35.635.677.080 22.946.479.940 Trade receivable - Third parties
Piutang non-usaha 19.055.289.177 26.417.937.123 Non-trade receivables
Aset tidak lancar lainnya 21.077.785.245 366.537.690 Other non-current assets
Jumlah 519.756.645.526 301.864.498.874 T o t a l
LIABILITAS LIABILITIES
Liabilitas yang dicatat sebesar nilai
wajar atau biaya perolehan yang Liabilities carried at fair value or
diamortisasi amortised cost
Utang usaha - Pihak ketiga 15.623.738.567 14.562.796.234 Trade payables - Third parties
Utang non-usaha - Pihak Ketiga 555.393.486.695 19.309.716.746 Non-trade payables - Third parties
Utang pembiayaan konsumen 333.886.375 357.687.673 Consumer financing loans
Uang jaminan penyewa 47.958.703.925 35.934.224.365 Tenant's deposit
Beban akrual 32.627.045.158 30.122.966.917 Accruals
Utang bank 1.472.881.677.817 785.814.984.481 Bank loans
Jumlah 2.124.818.538.537 886.102.376.416 T o t a l
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/63 Exhibit E/63
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)
d. Risiko Permodalan d. Capital Risk
Dalam mengelola permodalannya, Perusahaan dan entitas anaknya senantiasa mempertahankan kelangsungan usaha serta memaksimalkan manfaat bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya.
In managing capital, the Company and its subsidiaries safeguards its ability to continue as a going concern and to maximize benefits to the shareholders and other stakeholders.
Perusahaan dan entitas anaknya secara aktif dan rutin menelaah dan mengelola permodalannya untuk memastikan struktur modal dan pengembalian yang optimal bagi pemegang saham, dengan mempertimbangkan efisiensi penggunaan modal berdasarkan arus kas operasi dan belanja modal, serta mempertimbangkan kebutuhan modal di masa yang akan datang.
The Company and its subsidiaries actively and regularly reviews and manages its capital to ensure the optimal capital structure and return to the shareholders, taking into the consideration the efficiency of capital use based on operating cash flows and capital expenditures and also consideration of future capital needs.
Gearing ratio pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:
The gearing ratio as of 31 December 2017 and 2016 are as follows:
2 0 1 7 2 0 1 6
Pinjaman 1.473.215.564.192 786.172.672.154 Debts
Kas dan setara kas dan aset Cash and cash equivalents and other
keuangan lancar lainnya 443.987.894.024)( 252.133.544.121)( current financial assets
Pinjaman - bersih 1.029.227.670.168 534.039.128.033 Net debt
Ekuitas 4.234.934.266.288 4.088.946.249.808 Equity
Rasio pinjaman - bersih
terhadap modal 0,24 0,13 Net debt to equity
35. PERJANJIAN PENTING DAN KONTINJENSI 35. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND CONTINGENCY
a. Perjanjian Lisensi Merek Dagang dan Usaha a. Tradename and Trademark License Agreement
Pada tanggal 1 Oktober 2002, Perusahaan menandatangani perjanjian lisensi merek dagang dan merek usaha dengan Harris International Hotels Corportation (HIHC), British Virgin Island, untuk penggunaan merek dagang dan logo HARRIS pada pengoperasian hotel yang berlokasi di Tuban, Bali, untuk periode 15 (lima belas) tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 yang dapat diperpanjang sesuai kesepakatan kedua pihak. Perusahaan berkewajiban membayar royalti secara bulanan kepada HIHC. Sampai dengan tanggal laporan auditor independen, perjanjian tersebut masih dalam proses perpanjangan.
On 1 October 2002, the Company entered into Tradename and Trademark License Agreement with Harris International Hotels Corporation (HIHC), British Virgin Island, wherein HIHC agreed to grant a license to the Company to used the licensed marks of HARRIS on the operations of hotel located in Tuban, Bali, for the period 15 (fifteen) years and will be terminated on 31 December 2017 which shall be extended upon agreed by both parties. The Company has agreed to pay royalty fee in monthly to HIHC. As of the date of independent auditor’s report, the extension of the agreement is still in process.
Pada tanggal 28 April 2004, IPI, entitas anak, menandatangani perjanjian lisensi merek dagang dan merek usaha dengan HIHC, British Virgin Island, untuk penggunaan merek dagang dan logo HARRIS pada pengoperasian hotel yang berlokasi di Kuta, Bali, untuk periode 5 (lima) tahun dan dapat diperpanjang untuk 5 (lima) tahun selanjutnya sesuai kesepakatan kedua pihak. IPI berkewajiban membayar royalti kepada HIHC.
On 28 April 2004, IPI, a subsidiary, entered into Tradename and Trademark License Agreement with HIHC, British Virgin Island, wherein HIHC agreed to grant a license to used the licensed marks of HARRIS on the operations of hotel located in Kuta, Bali, for the period 5 (five) years and shall be extended for next 5 (five) years upon agreed by the parties. IPI has agreed to pay monthly royalty fee in monthly.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/64 Exhibit E/64
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
35. PERJANJIAN PENTING DAN KONTINJENSI (Lanjutan) 35. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND CONTINGENCY (Continued)
a. Perjanjian Lisensi Merek Dagang dan Usaha
(Lanjutan) a. Tradename and Trademark License Agreement
(Continued)
Pada tahun 2014, IPI telah melakukan perpanjangan atas perjanjian ini untuk 5 (lima) tahun yang akan berakhir pada 31 Desember 2019.
In 2014, IPI has extended this agreement for another 5 (five) years and will be due on 31 December 2019.
Pada tahun 2012, RIN, entitas anak, menandatangani perjanjian lisensi merek dagang dan merek usaha dengan HIHC, British Virgin Island, untuk penggunaan merek dagang dan logo HARRIS pada hotel yang berlokasi di Batam Center, Batam – Kepulauan Riau, untuk periode 15 (lima belas) tahun dan dapat diperpanjang untuk 5 (lima) tahun selanjutnya sesuai kesepakatan kedua pihak. RIN berkewajiban membayar royalti secara bulanan.
In 2012, RIN, a subsidiary, entered into Tradename and Trademark License Agreement with HIHC, British Virgin Island, wherein HIHC agreed to grant a license to used the licensed marks of HARRIS on the operations of hotel located in Batam Center, Batam – Riau Islands, for the period 15 (fifteen) years and shall be extended for next 5 (five) years upon agreed by both parties. RIN has agreed to pay royalty fees in monthly.
Pada tanggal 20 Mei 2010, PS, entitas anak dari ABL, entitas anak, menandatangani perjanjian lisensi merek dagang dan merek usaha dengan HIHC, British Virgin Island, untuk penggunaan merek dagang dan logo HARRIS pada pengoperasian hotel yang berlokasi di Sudirman, Jakarta, untuk periode 33 (tiga puluh tiga) tahun dan berakhir pada tanggal 11 Juni 2043 dan dapat diperpanjang untuk 5 (lima) tahun selanjutnya sesuai kesepakatan kedua pihak. PS berkewajiban membayar royalti secara bulanan kepada HIHC.
On 20 May 2010, PS, an indirect subsidiary through ABL, entered into Tradename and Trademark License Agreement with HIHC, British Virgin Island, wherein HIHC agreed to grant a license to used the licensed marks of HARRIS on the operations of hotel located in Sudirman, Jakarta, for the period 33 (thirty three) years and will be end at 11 June 2043 and shall be extended for next 5 (five) years upon agreed by the parties. PS has agreed to pay monthly royalty fees in monthly to HIHC.
Pada tanggal 1 Mei 2007, AN, entitas anak, melakukan perjanjian merek dagang dan lisensi (Tradename and Trademark License Agreement) dengan HIHC, British Virgin Island, untuk penggunaan merek dagang dan logo HARRIS pada pengoperasian hotel di Batam yang berakhir tanggal 31 Mei 2017 dan dapat diperpanjang untuk tiap periode 5 (lima) tahun. AN berkewajiban membayar royalti secara bulanan. Sampai dengan tanggal laporan auditor independen, perjanjian tersebut masih dalam proses perpanjangan.
On 1 May 2007, AN, a subsidiary, entered into Tradename and Trademark License Agreement with HIHC, British Virgin Island, wherein HIHC agreed to grant a license to the Company to used the Licensed marks of HARRIS on the operations of hotel located in Waterfront Batam, will expire on 31 May 2017 and will be extended for next 5 (five) years. AN has agreed to pay monthly royalty fees. As of the date of independent auditor’s report, the extension of the agreement is still in process.
Pada tahun 2011, KPU, entitas anak KCU, menandatangani perjanjian lisensi merek dagang dan merek usaha dengan HIHC, British Virgin Island, untuk penggunaan merek dagang dan logo POP! Pada hotel yang berlokasi di Yogyakarta, untuk periode 15 (lima belas) tahun dan dapat diperpanjang untuk 5 (lima) tahun selanjutnya sesuai kesepakatan kedua pihak. KPU berkewajiban membayar royalti secara bulanan.
In 2011, KPU, a subsidiary of KCU, entered into Tradename and Trademark License Agreement with HIHC, British Virgin Island, where in HIHC agreed to grant a license to used the licensed marks of POP! On the operations of hotel located in Yogyakarta, for the period 15 (fifteen) years and shall be extended for the next 5 (five) years upon agreed by the parties. KPU has agreed to pay monthly royalty fees.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/65 Exhibit E/65
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
35. PERJANJIAN PENTING DAN KONTINJENSI (Lanjutan) 35. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND CONTINGENCY
(Continued)
a. Perjanjian Lisensi Merek Dagang dan Usaha (Lanjutan)
a. Tradename and Trademark License Agreement (Continued)
Pada tanggal 31 Maret 2015, SBK, entitas anak KCU, menandatangani perjanjian lisensi merek dagang dan merek usaha dengan Green Oak Investment Ltd., British Virgin Island, sebagaimana telah diamandemen pada tanggal 20 Oktober 2016, untuk penggunaan merek dagang dan logo Preference pada hotel yang berlokasi di Sanur, Bali, yang berlaku sampai dengan 31 Desember pada tahun ke 15 (lima belas) tahun sejak tanggal pembukaan dan dapat diperpanjang untuk 5 (lima) tahun selanjutnya sesuai kesepakatan kedua pihak. SBK berkewajiban membayar royalti secara bulanan.
On 31 March 2015, SBK, a subsidiary of KCU, entered into Tradename and Trademark License Agreement with Green Oak Investment Ltd, British Virgin Island, whereas has been amended on 20 October 2016, where in GOI agreed to grant a license to used the licensed marks of Preference on the operations of hotel located in Sanur, Bali, until 31 December at the 15th (fifteen) anniversary of opening dated and shall be extended for the next 5 (five) years upon agreed by the parties. SBK has agreed to pay monthly royalty fees.
b. Perjanjian Konsultan Manajemen b. Management Consulting Agreement
Pada tanggal 1 Oktober 2002, Perusahaan menandatangani perjanjian manajemen dengan PT Tauzia International Management (Tauzia), dimana Tauzia setuju untuk memberikan jasa konsultasi manajemen dan teknis untuk pengoperasian HARRIS Hotel Tuban-Bali, untuk periode 15 (lima belas) tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 yang dapat diperpanjang sesuai kesepakatan kedua pihak. Perusahaan berkewajiban membayar jasa manajemen secara bulanan kepada Tauzia. Sampai dengan tanggal laporan auditor independen, perjanjian tersebut masih dalam proses perpanjangan.
On 1 October 2002, the Company entered into management agreement with PT Tauzia International Management (Tauzia), wherein Tauzia agreed to provide technical and management consultancy services on the operations of HARRIS Hotel Tuban, Bali, for the period 15 (fifteen) years and will be expired on 31 December 2017 which shall be extended upon agreed by the parties. The Company has agreed to pay monthly management fee. As of the date of independent auditor’s report, the extension of the agreement is still in process.
Pada tanggal 28 April 2004, IPI, entitas anak, menandatangani perjanjian manajemen dengan Tauzia, dimana Tauzia setuju untuk memberikan jasa konsultasi manajemen dan teknis untuk pengoperasian hotel HARRIS Resort Kuta-Bali, untuk periode 5 (lima) tahun yang dapat diperpanjang untuk 5 (lima) tahun berikutnya sesuai kesepakatan kedua pihak. IPI berkewajiban membayar jasa manajemen secara bulanan kepada Tauzia. Pada tahun 2014, IPI telah melakukan perpanjangan atas perjanjian ini untuk 5 (lima) tahun yang akan berakhir pada 31 Desember 2019.
On 28 April 2004, IPI, a subsidiary, entered into management agreement with Tauzia, wherein Tauzia agreed to provide technical and management consultancy services on the operations of hotel HARRIS Resort Kuta-Bali, for the period 5 (five) years which shall be extended for 5 (five) years upon agreed by the parties. IPI has agreed to pay monthly management fee. In 2014, IPI has extended this agreement for another 5 (five) years and will be due on 31 December 2019.
Pada 23 Desember 2009, IPI, entitas anak, menandatangani perjanjian hotel operating services agreement dengan Sheraton untuk mengawasi, mengarahkan dan mengontrol operasi hotel Sheraton-Kuta Bali selama 20 (dua puluh) tahun. IPI berkewajiban membayar Operating Services Fee setiap bulan berdasarkan Gross Operating Profit (GOP).
On 23 December 2009, IPI, a subsidiary, entered into an operating services agreement with Sheraton, to supervise, direct, and control the operations of the hotel Sheraton-Kuta Bali for 20 (twenty) years. IPI has agreed to pay monthly Operating Services Fee based on the Gross Operating Profit (GOP).
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/66 Exhibit E/66
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
35. PERJANJIAN PENTING DAN KONTINJENSI (Lanjutan) 35. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND CONTINGENCY
(Continued)
b. Perjanjian Konsultan Manajemen (Lanjutan) b. Management Consulting Agreement (Continued)
Pada tahun 2010, PS, entitas anak ABL, entitas anak, menandatangani perjanjian manajemen dengan Tauzia, dimana Tauzia setuju untuk memberikan jasa konsultasi manajemen dan teknis untuk pengoperasian hotel HARRIS fX, untuk periode 33 (tiga puluh tiga) tahun yang akan berakhir pada 11 Juni 2043. PS berkewajiban membayar jasa manajemen secara bulanan.
In 2010, PS, a subsidiary of ABL, a subsidiary, entered into management agreement with Tauzia, wherein Tauzia agreed to provide technical and management consultancy services on the operations of hotel HARRIS fX for the period 33 (thirty three) years that ended on 11 June 2043. PS has agreed to pay monthly management fee.
Pada tahun 3 April 2008, RIN, entitas anak, menandatangani perjanjian manajemen dengan Tauzia, dimana Tauzia setuju untuk memberikan jasa konsultasi manajemen dan teknis untuk pengoperasian hotel HARRIS Batam Center, untuk periode 15 (lima belas) tahun yang dapat diperpanjang untuk 5 (lima) tahun berikutnya sesuai kesepakatan kedua pihak. RIN berkewajiban membayar jasa manajemen secara bulanan kepada Tauzia.
On 3 April 2008, RIN, a subsidiary, entered into management agreement with Tauzia, wherein Tauzia agreed to provide technical and management consultancy services on the operations of hotel HARRIS Batam Center, for the period 15 (fifteen) years which shall be extended for 5 (five) years upon agreed by both parties. RIN has agreed to pay monthly management fee to Tauzia.
Pada tanggal 3 Februari 2011, KPU, entitas anak KCU, menandatangani perjanjian manajemen dengan Tauzia, dimana Tauzia setuju untuk memberikan jasa konsultasi manajemen dan teknis untuk pengoperasian hotel POP! Hotel Sangaji Yogyakarta, untuk periode 15 (lima belas) tahun yang dapat diperpanjang untuk 5 (lima) tahun berikutnya sesuai kesepakatan kedua pihak. KPU berkewajiban membayar royalti secara bulanan kepada Tauzia sesuai tertera dalam perjanjian.
On 3 February 2011, KPU, indirect subsidiary KCU, a subsidiary, entered into management agreement with Tauzia, wherein Tauzia agreed to provide technical and management consultancy services on the operations of POP! Hotel Sangaji Yogyakarta, for the period 15 (fifteen) years and shall be extended for next 5 (five) years upon agreed by both parties. KPU has agreed to pay management fee as stated in agreement.
Pada tahun 2007, AN menandatangani perjanjian konsultan manajemen (Hotel Management Consulting Agreeement) dan konsultan dengan Tauzia untuk pemberian jasa konsultan pengoperasian HARRIS Resort Waterfront Batam, yang berakhir pada tanggal 31 Mei 2017 dan dapat diperpanjang untuk tiap periode 5 (lima) tahun. Atas jasa manajemen tersebut, Perusahaan membayar biaya konsultan berupa jasa manajemen. Sampai dengan tanggal laporan auditor independen, perjanjian tersebut masih dalam proses perpanjangan.
On 2007, AN entered into a management consultant dan operating technical service agreement with Tauzia, to supervise on management and technical for the operation of HARRIS Resort Waterfront Batam, will expired on 31 May 2017 and will be extended for the next 5 (five) years. The Company has agreed to pay monthly management fee. As of the date of independent auditor’s report, the extension of the agreement is still in process.
Berdasarkan perjanjian tanggal 30 Oktober 2013 antara PKS, entitas anak KCU, dan PT Pop Properti Indonesia (PPI), pihak berelasi, PKS telah menunjuk PPI sebagai pengelola pusat perbelanjaan, dimana PKS memberikan wewenang kepada PPI untuk melakukan pengelolaan pusat perbelanjaan. Perjanjian ini berjangka waktu 5 (lima) tahun berlaku efektif saat pusat perbelanjaan sudah beroperasi dan dapat diperpanjang untuk 3 (tiga) tahun berikutnya.
Based on agreement dated 30 October 2013 between PKS, subsidiary of KCU, and PT Pop Properti Indonesia (PPI), related party, PKS appointed PPI for the management of shopping center, wherein PKS gives PPI the authority to manage the shopping centre. This agreement is valid for 5 (five) years from the date of the shopping centre operates and can be extended for the next 3 (three) years.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/67 Exhibit E/67
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
35. PERJANJIAN PENTING DAN KONTINJENSI (Lanjutan) 35. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND CONTINGENCY
(Continued)
b. Perjanjian Konsultan Manajemen (Lanjutan) b. Management Consulting Agreement (Continued)
Berdasarkan perjanjian tanggal 30 Januari 2014 antara IPI, entitas anak, dan PPI, pihak berelasi, IPI telah menunjuk PPI sebagai pengelola pusat perbelanjaan, dimana IPI memberikan wewenang kepada PPI untuk melakukan pengelolaan pusat perbelanjaan Beachwalk. Perjanjian ini berjangka waktu 3 (tiga) tahun berlaku efektif terhitung sejak tanggal 1 Februari 2014 dan akan berakhir sampai dengan tanggal 31 Januari 2017, dan dapat diperpanjang dengan kesepakatan tertulis Para Pihak. Pada tanggal 1 Februari 2017, perjanjian ini diperpanjang untuk 10 tahun sampai dengan 31 Januari 2027.
Based on agreement dated 30 January 2014 between IPI, a subsidiary, and PPI, related party, IPI appointed PPI for the management of shopping center, wherein IPI gives PPI the authority to manage the shopping centre Beachwalk. This agreement is valid for 3 (three) years from 1 February 2014 and will be end until 31 January 2017, and can be extended with a written agreement of the parties. On 1 February 2017, the agreement has been extended for the next 10 years up to 31 January 2027.
Berdasarkan perjanjian tanggal 30 Oktober 2013 antara MPN, entitas anak, dan PPI, pihak berelasi, MPN telah menunjuk PPI sebagai Konsultan, dimana MPN memberikan wewenang kepada PPI untuk melakukan review atas design rencana secara keseluruhan dan design layout area sewa untuk pusat perbelanjaan, serta melakukan pengelolaan pusat perbelanjaan. Perjanjian ini berjangka waktu 2 (dua) tahun berlaku efektif terhitung sejak pusat perbelanjaan beroperasi dan dapat diperpanjang untuk 3 (tiga) tahun berikutnya.
Based on agreement dated 30 October 2013 between MPN, a subsidiary, and PPI, related party, MPN appointed PPI as Consultant, wherein MPN gives PPI the authority to review the whole design plan and rent area layout design for shopping centre, and manage the shopping centre. This agreement is valid for 2 (two) years from the date of the shopping centre operates and can be extended for the next 3 (three) years.
Pada tanggal 31 Maret 2015, SBK menandatangani perjanjian konsultan manajemen dan teknis operasi dengan Tauzia untuk pemberian jasa pengoperasian Hotel Maison Aurelia, Sanur, Bali, yang telah diamandemen pada tanggal 20 Oktober 2016, yang berlaku sampai dengan 31 Desember pada tahun ke 15 (lima belas) tahun sejak tanggal pembukaan dan dapat diperpanjang untuk 5 (lima) tahun selanjutnya sesuai kesepakatan kedua pihak. Atas jasa tersebut, SBK membayar biaya jasa manajemen.
On 31 March 2015, SBK entered into a management consultant and operating technical service agreement with Tauzia, to supervise on management and technical for the operation of Hotel Maison Aurelia, Sanur, Bali, whereas has been amended on 20 October 2016, until 31 December at the 15th (fifteen) anniversary of opening dated and shall be extended for the next 5 (five) years upon agreed by the parties. SBK has agreed to pay management fee.
c. Perjanjian Sewa Jangka Panjang c. Long-term Lease Agreement
Pada tanggal 16 Februari 2010, ABL, entitas anak, menandatangani perjanjian Pemindahan Hak Untuk Menghuni (Perjanjian Sewa) dengan PT Aneka Bina Lestari atas hak untuk menghuni 14 (empat belas) unit apartemen fX Residence yang berlokasi di Jalan Pintu Satu Senayan, Jakarta, untuk periode 33 (tiga puluh tiga) tahun yang akan berakhir pada tanggal 11 Juni 2043. Atas perjanjian ini, ABL harus memenuhi ketentuan yang tercantum dalam perjanjian.
On 16 February 2010, ABL, a subsidiary, entered into rental agreement with PT Aneka Bina Lestari of residential rights of 14 (fourteen) units of fX Residence apartment located in Jalan Pintu Satu Senayan, Jakarta, for the period of 33 (thirty three) years and will be terminated on 11 June 2043. ABL has to comply with the requirements listed in the agreement.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/68 Exhibit E/68
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
35. PERJANJIAN PENTING DAN KONTINJENSI (Lanjutan) 35. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND CONTINGENCY (Continued)
c. Perjanjian Sewa Jangka Panjang (Lanjutan) c. Long-term Lease Agreement (Continued)
Pada tanggal 9 September 2008, KPU, entitas anak KCU, mengadakan perjanjian kerjasama dengan Induk Koperasi TNI Angkatan Udara (Inkopau-Pukadara) untuk pemanfaatan aset tanah TNI AU seluas 3.094 m2 yang terletak di Jalan AM Sangaji No. 10, Yogyakarta yang ditujukan untuk pembangunan hotel. Perjanjian ini berlaku untuk periode 30 (tiga puluh) tahun yang berakhir 9 September 2038. Nilai hak pemanfaatan tanah tersebut adalah sebesar Rp 816.816.000 yang dibayarkan di muka.
On 9 September 2008, KPU, indirect subsidiary through KCU, entered into joint operation agreement with Induk Koperasi TNI Angkatan Udara (Inkopau-Pukadara) regarding the use rights of land owned by TNI Airforce measures 3,094 sqm located in Jalan AM Sangaji No. 10, Yogyakarta. This agreement will be terminated after 30 (thirty) years on 9 September 2038. Value of the land use rights paid in advance amounting to Rp 816,816,000.
Pada tanggal 30 November 2011, SBK, entitas anak KCU, mengadakan perjanjian kerjasama dengan I Made Adi Astawa untuk pemanfaatan aset tanah seluas 2.443 m2 yang terletak di Kelurahan Sanur, Bali yang ditujukan untuk pembangunan hotel. Perjanjian ini berlaku untuk periode 30 (tiga puluh) tahun yang berakhir pada 31 Agustus 2041.
On 30 November 2011, SBK, indirect subsidiary through KCU, entered into joint operation agreement with I Made Adi Astawa regarding the use rights of land measures 2,443 sqm located in Kelurahan Sanur, Bali, which is intended for hotel development. This agreement will be expired after 30 (thirty) years on 31 August 2041.
MPN, entitas anak, melakukan perjanjian Pemanfaatan/Penggunaan Bangunan dan/atau tanah seluas 8.000 m2 dan 22.000 m2 dengan PT Kereta Api (Persero) dan PT Citra Buana Prasida sejak tahun 2006 dan 2010, dengan jangka waktu perjanjian yang masing-masing akan berakhir antara 2038 dan 2040. MPN telah memperoleh Sertifikat Hak Guna Bangunan sejak tahun 2010 atas hak penggunaan tersebut.
MPN, a subsidiary, entered into Utilization/Use Property Rights on Building and/or land measured 8,000 sqm and 22,000 sqm with PT Kereta Api (Persero) and PT Citra Buana Prasida since year 2006 and 2010, for the period will expire on 2038 and 2040, respectively. MPN has obtained Property Use Rights (SGHB) since 2010 on above Utilization/Use Rights.
Pada tanggal 22 Juni 2015, MPN, entitas anak, mengadakan perjanjian kerjasama bangun, operasi dan penyerahan kembali dengan Yayasan Bina Nusantara (Binus) untuk pembangunan bangunan di atas bagian dari pusat perbelanjaan di Bandung dengan luas 10.000 m2 untuk peruntukan kegiatan pendidikan dengan pemberian hak pengoperasian Bangunan sampai tanggal 30 Juni 2027 dengan hak untuk menyewa setelah periode tersebut.
On 22 June 2015, MPN, a subsidiary, entered into build operate transfer agreement (BOT) with Yayasan Bina Nusantara (Binus) to construct building as part of shopping centre at Bandung measures 10,000 sqm for education activities with rights to operate the building until 30 June 2027 and rights to lease after that period.
Pada tanggal 31 Juli 2017, MPN, entitas anak, mengadakan perjanjian kerjasama bangun, operasi dan penyerahan kembali dengan PT Prakasita Agung Mandiri (Prakasita) untuk pembangunan “Yello” hotel di lantai 4 sampai dengan lantai 9 Mall 23Paskal, yang berlokasi di Bandung. Perjanjian ini akan berakhir pada tanggal 31 Juli 2027, dimana sampai dengan tanggal tersebut Prakasita mempunyai hak pengoperasian dan pada tanggal tersebut berkewajiban untuk melakukan penyerahan kembali bangunan tersebut kepada Perusahaan. Selama jangka waktu perjanjian, Prakasita akan membayar pembagian keuntungan dari laba usaha kotor, yang akan dibayarkan saat hotel mulai beroperasi secara komersil.
On 31 July 2017, MPN, a subsidiary, signed a build operate transfer (BOT) agreement with PT Prakasita Agung Mandiri (Prakasita) to construct "Yello" Hotel in the 4th floor until 9th floor of "23 Paskal" Mall building, located in Bandung. This agreement will be expire on 31 July 2027, which Prakasita will have rights to operates the building until the expiration date and obliged to transfer it back to MPN on expiration date. During the period of agreement, Prakasita will pay profit sharing that will calculated from gross operating profit, which will be paid when the hotel commercially operated.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/69 Exhibit E/69
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
36. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG ASING 36. ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
Mata uang Ekuivalen Mata uang Ekuivalen
asing/ Rupiah/ asing/ Rupiah/
Foreign Equivalent Foreign Equivalent
currencies in Rupiah currencies in Rupiah
A s e t Asset
Kas dan setara kas Cash and cash equivalent
U S D 7.668.547,83 103.893.486.005 2.133.605,78 28.667.127.302 U S D
S G D 40.005,67 405.398.252 97.488,84 906.540.473 S G D
M Y R - - 2,90 8.689 M Y R
Jumlah Aset 104.298.884.257 29.573.676.464 Total Assets
Liabilitas Liability
Utang bank Bank loan
U S D 65.100.000,00 881.974.800.000 22.000.000,00 295.592.000.000 U S D
Liabilitas Bersih 777.675.915.743)( 266.018.323.536)( Net Liability
2 0 1 62 0 1 7
Apabila nilai tukar pada tanggal 12 Maret 2018 (tanggal penyelesaian laporan keuangan) digunakan untuk menyajikan kembali aset dan liabilitas moneter Perusahaan dan entitas anaknya dalam mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2017, liabilitas bersih dalam mata uang asing di atas akan naik sebesar Rp 12.621.236.338.
Had the above foreign exchange rates prevailing on 12 March 2018 (the completion date of the financial statements) been used to restate the balances of the Company and its subsidiaries’ foreign currency denominated monetary assets and liabilities as of 31 December 2017, the above foreign currency denominated net liability would have increased by approximately Rp 12,621,236,338.
37. REKLASIFIKASI AKUN 37. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS
Beberapa akun dalam laporan keuangan konsolidasian pada tanggal dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2016 telah direklasifikasi untuk penyesuaian dengan penyajian akun dalam laporan keuangan konsolidasian pada tanggal dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2017.
Certain accounts in the consolidated financial statement as of and for the year ended 31 December 2016 have been reclassified to conform with the consolidated financial statement as of and for the year ended 31 December 2017.
31 Desember 2016/ 31 December 2016
Sebelum reklasifikasi/
Before reclassification
Setelah reklasifikasi/
After reclassification
Utang non-usaha – Pihak ketiga 34.809.290.915 19.309.716.746 Non-trade payable – Third parties Pendapatan diterima di muka - 15.499.574.169 Unearned income
Dampak dari reklasifikasi akun tidak signifikan, oleh karena itu, manajemen tidak menyajikan saldo perbandingan pada tanggal 1 Januari 2016.
The impact of the reclassification of accounts is not significant, as such, the management did not present the comparative balances as of 1 January 2016.
These consolidated financial statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/70 Exhibit E/70
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
38. INFORMASI TAMBAHAN UNTUK ARUS KAS 38. SUPPLEMENTARY INFORMATION FOR CASH FLOWS
2 0 1 7 2 0 1 6
Aktivitas yang tidak Activities not affecting
mempengaruhi arus kas: cash flows:
Peningkatan investasi entitas Increase on investment in
asosiasi melalui utang 540.754.000.000 - associates through payable
Penambahan properti investasi melalui Increase in investment property through
utang bank 105.196.555.941 - incurrence of bank loan
Penambahan aset tetap melalui Increase in property and equipment through
utang pembiayaan konsumen 209.698.531 176.900.000 incurrence of consumer financing loan
top related