resensi novel laskar pelangi
Post on 07-Aug-2015
525 Views
Preview:
TRANSCRIPT
RESENSI NOVEL
LASKAR PELANGI
Rachmat Hidayat 3K4RESENSI NOVEL LASKAR PELANGI Page 1
RESENSI NOVEL
LASKAR PELANGI
1. Identitas Novel Laskar Pelangi
Judul : Laskar Pelangi
Nama Pengarang : Andrea Hirata
Penerbit : Bentang
Jl. Pandega Padma 19, Yogyakarta
Tahun Terbit : Cetakan III, Juli 2007
Tebal halaman : 533 halaman termasuk juga tentang penulis
Harga : Rp.69.000,-
2. Sinopsis
Cerita dari sebuah daerah di Belitong, yakni SD Muhammadiyah. Saat itu menjadi
saat yang sangat menegangkan bagi anak-anak yang ingin bersekolah di SD
Muhammadiyah. Kesembilan murid yakni Ikal, Lintang, Sahara, A Kiong, Syahdan,
Kucai, Borek, Trapani dan Mahar tengah gelisah karena sekolah mereka akan dibubarkan
apabila murid yang bersekolah tidak genap menjadi 10 orang. Mereka semua cemas,
karena SD Muhammadiyah adalah SD islam tertua di Belitong, sehingga jika sekolahnya
ditutup maka masyarakat Belitong yang kurang mampu tidak dapat menyekolahkan anak-
anak mereka, karena di SD Muhammdiyahlah semua anak yang kurang mampu
bersekolah. Meskipun kelas mereka pada malam hari adalah sebagai tempat hewan ternak.
Saat semua gelisah, datangalah Harun seorang anak yang memiliki
keterbelakangan mental menyelamatkan kesembilan temannya yang ingin bersekolah serta
menyelamatkan berdirinya SD Muhammadiyah tersebut. Dari sanalah dimulai cerita
mereka yang memiliki segudang kenangan yang menarik.
Bu Mus yang merupakan guru terbaik yang mereka miliki yang telah memberikan
nama Laskar Pelangi kepada 10 anak tersebut, karena bu Mus tahu mereka sangat
Rachmat Hidayat 3K4RESENSI NOVEL LASKAR PELANGI Page 2
menyukai pelangi. Serta persahabatan mereka yang sangat baik, saat susah maupun
sengang mereka lalui bersama.
Namun pada suatu ketika datanglah Flo, seorang anak kaya pindahan dari SD PN,
ia masuk dalam kehidupan Laskar pelani. Sejak kedatangan Flo di SD Muhammadiyah,
membawa pengaruh buruk terhadap anggota Laskar Pelangi, terutama Mahar, karena
dirinya duduk sebangku dengan Flo. Sehinga nilai Mahar jatuh dan jelek yang membuat
bu Mus menjadi marah dan kecewa.
Hari-hari mereka selalu dihiasi dengan canda, tawa maupun tangisan. Tetapi di
balik semua itu ada seorang murid yang bernama Lintang yang perjuangannya harus
diacungi jempol, karena Lintang bersekolah menggunakan sepedah yang harus menempuh
jarak 80 KM dari rumah menuju sekolahnya, serta harus melewati danau yang terdapat
buaya. Lintang merupakan murid yang cerdas. Terbukti pada saat ia, Ikal dan Sahara
memenangkan perlombaan cerdas cermat menantang dan mengalahkan Drs. Zulfikar guru
sekolah kaya PN yang berijazah dan terkenal.
Namun sayang, semua kisah indah Laskar Pelangi harus di akhiri dengan
perpisahan seorang Lintang yang sangat jenius. Lintang dan kawan-kawan membuktikan
bahwa bukan karena fasilitas yang menunjang yang akhirnya dapat membuat seseorang
sukses maupun pintar, namun kemauan dan kerja keraslah yang dapat mengabulkan semua
impian.
Beberapa hari kemudian, Lintang tidak masuk sekolah dan akhirnya bu Mus dan
kawan-kawan mendapatkan surat dari Lintang. Bahwa Lintang tidak dapat meneruskan
sekolahnya kembali karena ayahnya meninggal dunia. Tentu saja hal ini membuat sedih
yang sangat mendalam bagi anggota Laskar Pelangi yang lainnya.
Beberapa tahun kemudian mereka semua telah beranjak dewasa, mereka semua
mendapatkan banyak pengalaman yang berharga dari setiap cerita di SD Muhammadiyah.
Tentang sebuah persahabatan ketulusan yang diperlihatkan dan diajarkan oleh bu
Muslimah serta sebuah mimpi yang harus mereka wujudkan. Ikal akhirnya bersekolah di
Paris, sedangkan Mahar dan teman-temannya yang lain menjadi seseorang yang dapat
membahagiakan Belitong.
Rachmat Hidayat 3K4RESENSI NOVEL LASKAR PELANGI Page 3
3. Kepengarangan
a. Latar Belakang
Andrea Hirata Seman Said Harun lahir di pulau Belitong 24 Oktober
1982, Andrea Hirata sendiri merupakan anak keempat dari pasangan Seman Said
Harunayah dan NA Masturah. Ia dilahirkan di sebuah desa yang termasuk desa miskin
dan letaknya yang cukup terpelosok di pulau Belitong. Tinggal di sebuah desa dengan
segala keterbatasan memang cukup mempengaruhi pribadi Andrea sedari kecil. Ia
mengaku lebih banyak mendapatkan motivasi dari keadaan di sekelilingnya yang
banyak memperlihatkan keperihatinan.
Nama Andrea Hirata sebenarnya bukanlah nama pemberian dari kedua orang
tuanya. Sejak lahir ia diberi nama Aqil Barraq Badruddin. Merasa tak cocok dengan
nama tersebut, Andrea pun menggantinya dengan Wadhud. Akan tetapi, ia masih
merasa terbebani dengan nama itu. Alhasil, ia kembali mengganti namanya
dengan Andrea Hirata Seman Said Harun sejak ia remaja.
b. Karir kepenulisan
Novel yang pertama kali diterbitkan oleh Bentang Pustaka pada 2005 ini terbilang
karya sastra yang sarat dengan unsur edukatif dan menghibur. Kepiawaian Andrea
dalam menulis cerita ternyata sudah dipupuk sejak masih duduk di bangku sekolah
dasar.
Pengalamannya diawali dari tugas mengarang yang didapatnya dari seorang guru
bernama Muslimah. Bu Muslimah memiliki kesan mendalam bagi Andrea. Berkat
ajaran sang guru, kini dia bisa menjadi penulis terkenal.
Walaupun Andrea Hirata baru pertama kali menerbitkan novel yang berjudul
“Laskar Pelangi”, namun secara kualitas dan diksinya menunjukan bahwa dirinya
memiliki wawasan literasi yang mumpuni. Kekuatan tulisan Andrea Hirata ini
dibangun dari kegemarannya membaca buku-buku sastra yang disukai sejak kecilnya,
padahal Andrea Hirata pada saat meluncurkan hasil karangannya yaitu “Laskar
Pelangi, Andrea Hirata hanya bekerja sebagai orang kantoran biasa.
Rachmat Hidayat 3K4RESENSI NOVEL LASKAR PELANGI Page 4
c. Karya-karyanya
Novel Laskar Pelangi telah menginspirasi jutaan orang Indonesia dan merupakan
novel yang paling banyak pula diadaptasi menjadi berbagai bentuk seni lainnya,
seperti film, lagu-lagu, dan drama musical.
Andrea Hirata menghasilkan tetralogi novel, yaitu :
1. Laskar Pelangi
2. Sang Pemimpi
3. Edensor
4. Maryamah Karpov
Selain Tetralogi laskar pelangi, Andrea juga menghasilkan karya lain, yaitu Padang
Bulan & Cinta di Dalam Gelas yang terbit tahun 2010. Sebelas Patriot (2011), Laskar
Pelangi Song Book (2012).
d. Gaya pengarang
Pengarang menyampaikan cerita dalam novel ini sangat baik sekali, karena
pembaca dapat mendalami jalan cerita yang diciptakan. Pada saat cerita tegang,
pembaca pun ikut merasa tegang, begitu pula pada saat suasana senang, sedih dan
bahagia, pembaca dapat merasakan dengan suasana yang terdapat pada alur cerita
novel Laskar Pelangi ini.
4. Pokok-pokok Isi Novel
a. Tema
Tema dalam novel Laskar Pelangi ini adalah tentang persahabatan,
persahabatan 10 anak yaitu Ikal, Lintang, Harun, Syahdan, A Kiong, Trapani,
Borek, Kucai dan satu-satunya wanita di kelas mereka yaitu Sahara. Mereka
yang ingin sekolah di SD Muhammadiah di Belitong.
Rachmat Hidayat 3K4RESENSI NOVEL LASKAR PELANGI Page 5
b. Tokoh dan Perwatakan
Dalam novel ini, terdapat beberapa tokoh yang memiliki watak yang
berbeda-beda, seperti :
Aku sebagai ikal : tidak mudah putus asa dan tegar.
Ayah ku/ayah ikal : baik hati dan bijaksana.
Pak K.A. Harpan Noor : baik hati, ramah dan sabar.
Ibu N.A. muslimah Hafsari : sabar, baik hati dan penyayang.
Lintang : pantang menyerah dan cerdas.
Mahar : kreatif, imajinatif dan cerdas.
Trapani : manja dan cerdas.
Kucai : hiperaktif, susah diatur dan benyak bicara
Sahara : keras kepala, cerdas dan baik hati.
A kiong : baik dan sedikit aneh.
Harun : baik tetapi agak keterbelakangan mental.
Borek : nakal dan susah diatur.
c. Alur
Pada novel Laskar Pelangi ini memiliki dua alur, yaitu :
Alur maju
Terjadi pada saat Ikal dan kawan-kawannya ingin bersekolah di SD
Muhammadiyah.
Alur mundur
Terjadi pada saat Ikal menceritakan masa kecilnya kepada Sahara.
d. Amanat
Banyak sekali amanat yang terkandung dalam novel “Laskar Pelangi” ini.
Diantaranya adalah :
Jangan mudah menyerah oleh keadaan (jangan putus asa)
Jauhi sifat pesimis
Sebagai guru haruslah dengan ikhlas mengajar dan berdedikasi tinggi
terhadap pendidikan.
Rachmat Hidayat 3K4RESENSI NOVEL LASKAR PELANGI Page 6
5. Keunggulan Dan Kelemahan Novel
A. Keunggulan Novel
Keunggulan dalam novel Laskar Pelangi ini menurut saya dari dapat dilihat
dari dua segi, yaitu :
a. Organisasi
Dalam hal organisasi novel ini, hubungan antara satu bagian dengan bagian
yang lain harmonis dan dapat menimbulkan rasa penasaran pembaca. Karena
dalam penceritaan isi novel tidak berbelit-belit.
b. Isi
Kita dapat mengetahui arti perjuangan hidup dalam kemiskinan yang
membelit dan cita-cita yang gagah berani dalam kisah tokoh utama buku ini Ikal,
akan menuntun kita dengan semacam keanggunan dan daya tarik agar kita dapat
melihat ke dalam diri sendiri dengan penuh pengharapan, agar kita menolak semua
keputusasaan dan ketakberdayaan kita sendiri. Secarah keseluruhan saya menilai
novel ini bagus dan membangun. Novel Laskar Pelangi ini juga sarat hikmah,
dakwah, dan rasa persahabatan yang sangat kental. Tuturannya mengalir,
menyentuh, mencerahkan, menggelikan, membidik pusat kesadaran, dan jauh dari
sifat menggurui.
B. Kelemahan Novel
Kelemahan dalam novel Laskar Pelangi ini menurut saya terdapat pada
bahasa yang digunakan, meskipun bahasa yang digunakan tidak berbelit-belit
namun yang menjadikan titik kelemahannya terdapat kata-kata yang kurang
dimengerti dan dipahami, yaitu terdapat kalimat bahasa tradisioal Belitong sendiri
yang menyesuaikan tempat daerah Belitong.
Rachmat Hidayat 3K4RESENSI NOVEL LASKAR PELANGI Page 7
6. Keterbacaan
Novel ini memiliki alur cerita yang sangat ,menarik, semua kalangan dapat
membaca novel Laskar Pelangi ini, mulai dari kalangan anak-anak, remaja ataupun
dewasa. Karena memiliki cerita cerminan hidup yang sesungguhnya tentang
pengorbanan anak-anak Belitong yang ingin menuntut ilmu.
7. Ajakan Untuk Membca Novel
Novel Laskar Pelangi ini memiliki unsur yang edukatif dan menatrik untuk
dibaca, mulai dari bagaimana kita jangan mudah untuk menyerah, harus manjauhi
sifat pesimis serta pengorbanan seorang guru yang sangat peduli bagi murid-
muridnya. Maka novel Laskar Pelangi ini sangat menari untuk dibaca, sayapun
sangat bersyukur dapat membaca novel ini, karena dengan membaca novel ini saya
menjadi lebih rajin kembali untuk menuntut ilmu, karena tidak semua orang dapat
menuntut ilmu dengan baik dan tempat yang layak.
Secarah keseluruhan saya menilai novel ini bagus dan membangun. Novel
Laskar Pelangi ini juga sarat hikmah, dakwah, dan rasa persahabatan yang sangat
kental. Tuturannya mengalir, menyentuh, mencerahkan, menggelikan, membidik
pusat kesadaran, dan jauh dari sifat menggurui.
Rachmat Hidayat 3K4RESENSI NOVEL LASKAR PELANGI Page 8
top related