rancang bangun sistem informasi kependudukan desa
Post on 11-Feb-2022
3 Views
Preview:
TRANSCRIPT
RESTIKOM : Riset Teknik Informatika dan Komputer
Volume 1, Nomor 2, Desember2019, hlm. 1-8
ISSN : 2686-4800
e-ISSN : 2686-4797
1
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI KEPENDUDUKAN DESA
PARAKANLIMA BERBASIS WEB DENGAN MENGGUNAKAN
METODE WATERFALL Hermanto1, Novitasari2
1,2 SMK YASPIM
Sukabumi, Indonesia
e-mail: hermanto@gmail.com; novitacntik2@gmail.com
(Naskah masuk: tgl. 10 Nopember 2019; diterima untuk diterbitkan: tgl 05 Desember 2019)
ABSTRAK Pengelolaan data penduduk di Desa Parakanlima Desa Cikembar Kabupaten Sukabumi masih
dilakukan dengan cara konvensional. Data-data tersebut disimpan dalam bentuk dokumen tercatat.
Penelitian ini berupaya membangun sistem informasi desa agar pengelolaan data tersebut lebih
mudah sehingga akses informasi lebih cepat dan akurat. Sistem ini dikembangkan dengan metode
waterfall. Evaluasi sistem pada aspek tampilan oleh pengguna menunjukkan nilai rata-rata 78,38 % yang
berarti sistem sudah baik. Hasil pengujian perangkat lunak menunjukkan bahwa fungsi-fungsi pada Sistem
Informasi Desa Parakanlima telah berjalan dengan baik sesuai requirement. Kesimpulannya adalah sistem ini
layak digunakan untuk membantu kerja staff desa dalam pengelolaan data kependudukan.
Kata Kunci : Sistem Informasi, Desa, Waterfall
ABSTRACT
Data management of population of Desa parakanlima in Cikembar district in Sukabumi
regency has been performed in old fashion. Data is written on the paper and stored in the filling cabinet. This
research develop an information system to manage the data such that it can be easier and more
accurate. This system was developed with the waterfall method. System evaluation on the aspect of display by
the user shows an average value of 78.38% which means the system is good. The results of software
testing indicate that the functions in the Country Information System of Tulang Bawang Village have been
running well according to the requirements. The conclusion is that this system is feasible to be used to assist
village staff in managing population data.
Keywords: Information System, Village, Waterfal
1. PENDAHULUAN
Kehadiran teknologi informasi bertujuan untuk
mempermudah dalam pengerahan sumber daya, berbagi
informasi dan mengkoordinasikan aktifitas masyarakat.
Pemanfaatan teknologi informasi yang saat ini
berkembang pesat semakin meluas seiring dengan
meningkatnya kebutuhan akan ketersediaan informasi
yang akurat dan cepat. Kemajuan teknologi informasi
saat ini ialah pemanfaatan jaringan internet yang
memungkinkan setiap orang dapat mengakses atau
memperoleh data-data yang tersedia secara bersama-
sama melalui jaringan yang saling terhubung. Dengan
kemudahan dalam penggunaannya, penerapan teknologi
berbasis sistem informasi menjadi salah satu pilihan
alternatif untuk menghadapi permasalahan-
permasalahan yang timbul akibat proses birokrasi
pemerintahan yang semakin dinamis.
Pelayanan yang baik merupakan masalah akan
menunjang tercapainya suatu tujuan yang memuaskan.
Rasa puas masyarakat dalam pelayanan publik akan
terpenuhi ketika apa yang diberikan oleh petugas
pelayanan sesuai dengan apa yang mereka harapkan
selama ini. Demikian halnya dalam penyelenggaraan
pelayanan yang dilakukan oleh aparatur pemerintah di
wilayah Kantor Desa Parakanlima dalam berbagai sektor
pelayanan terutama yang menyangkut pemenuhan hak-
hak sipil dan kebutuhan dasar masyarakat (seperti
pelayanan KK, KTP, Akta Kelahiran dan sebagainya).
Website merupakan salah satu pemanfaatan
komputer yang terintegrasi dengan internet. Semakin
berkembanganya pemanfaatan internet umum dan
penggunaan website terhadap instansi
Pemerintahan/Perusahaan dalam segala bidang
diharapkan dapat mempercepat akses dan memudahkan
pekerjaan yang awalnya bersifat manual beralih ke
sistem website tersebut. seperti halnya informasi
Hermanto & Novitasari RESTIKOM: Riset Teknik Informatika dan Komputer, Vol. 1, No. 2, Desember 2019
2
pelayanan publik, administrasi kependudukan dan
pelayanan lainnya. Dengan memanfaatkan kemajuan
teknologi sangat penting bagi instansi, bahkan dijaman
seperti sekarang ini hampir semua perusahaan
mempunyai website untuk berbagai keperluan.
Dalam hal ini Desa Parakanlima ingin memberi
kemudahan pelayanan kepada masyarakat atau instansi
untuk bisa mengetahui data penduduk yang ada di
Desa Parakanlima dimana pada saat ini pengumpulan
data penduduk masih menggunakan cara konvensional
dimana pendata harus membawa kertas berisi form
data penduduk dan kemudian data tersebut harus di
bawa kembali ke kelurahan untuk di verifikasi apakah
data tersebut benar atau tidak kemudian setelah selesai
di verifikasi data di serahkan ke Desa untuk di input
ulang begitu banyak prosess yang di gunakan dalam
penginputan data.
Berdasarkan permasalahan tersebut di atas maka
penulis mengambil judul “RANCANG BANGUN
SISTEM INFORMASI KEPENDUDUKAN DESA
PARAKANLIMA BERBASIS WEB”. Penulis
berharap dengan adanya website ini dapat memberikan
dampak yang baik bagi instansi tersebut.
2. METODE DAN BAHAN
2.1. Model Penelitian
Model penelitian yang digunakan pada
penelitian ini yaitu model waterfall. Seperti yang telah
di uraikan di bab 2, dimana terdapat beberapa tahapan
yang akan dilakukan untuk penelitian ini. Adapun
tahapan yang ada pada model waterfall, yaitu:
1. Analysis
Pada tahap ini Penulis akan melakaukan analisa
kebutuhan terlebih dahulu dimana analisis kebutuhana
sangat di butuhkan dalam menunjang keberhasalan
dalam prosess pembuatan suatu aplikaasi dengan
melakukan analiss kebutuhan penulis akan mengetahui
apa saja yang menjadi kebutuahn dalam lembangunan
sebuah sistem.
2. Design
Pada tahapan penulis akan melakukan desain
pembuataan aplikasi yang mena mencakup desian
layout aplikasi pada android baik itu menu inputan atau
menu form penginputan data kemudian di lanjutkan
pada desian pada sisi server dalam hal ini versi web.
3. Coding Pada tahap implentasi penulis menggunakan
metode pemrogaman OOP (Object Oriented
Progreming) di karanakan di lihat dari sisi
pengguaaanya coding mengunakan bahasa
pemrograman php dan java yang kedua bahasa
pemrograman tersebut menggunakan metode OOP 4. Testing Pada tahap pengujian atau testing penulis
menggunakan tahapan pengujian blackbox testing di
karnakan lebih detial dean lebih akurat dalam
melakukaan testing atau ujicoba terhadap sistem
apakah layak atau tidak. 5. Maintenance
Pada tahap pemelihaan penulias malakuakan terbagai
menjadi 2 cara yaiu pemeliharan dari sisi server dan
client dari sisi server penulis akan melakukan backup
data per 3 bulan sedangkan pada sisi client akan
melakukan updateing sistem setiap minggunya.
2.2. Tools
Adapun tools yang di gunakan untuk
mempermudah prosess pembuataan sistem yaitu di
antaranya
1. Usecase Diagram
Digunakan untuk memodelkan dan menyatakan unit
fungsi/layanan yang disediakan oleh system ke
pemakai. Dalam skripsi ini penulis menggunakan
usecase diagram untuk analis sistem yang diusulkan.
2. Activity Diagram
Di gunakan untuk Membuat diagram yang
menggambarkan worlflow (aliran kerja) atau aktivitas
dari sebuah sistem atau proses bisnis. Yang perlu
diperhatikan adalah bahwa diagram aktivitas
menggambarkan aktivitas sistem bukan apa yang
dilakukan aktor, jadi aktivitas yang dapat dilakukan
oleh sistem. Dalam skripsi ini penulis menggunakan
activity diagram untuk menggambarkan sistem yang
berjalan, dan menggambarkan sistem yang diusulkan.
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1 Analisa
Dengan perkembangan teknologi yang semakin
pesat seperti saat ini, mendorong manusia untuk bisa
mengakses komunikasi dan informasi dari mana saja
dan kapan saja. Oleh karena itu, penyajian informasi
sedemikian rupa dapat diakses tanpa dibatasi oleh
Hermanto & Novitasari RESTIKOM: Riset Teknik Informatika dan Komputer, Vol. 1, No. 2, Desember 2019
3
ruang dan waktu dengan memanfaatkan teknologi yang
ada. Hal tersebut harus diiringi dengan kemudahan
dalam pengoperasian dan biaya yang relatif lebih
murah. Sekarang ini, media layanan internet
dimanfaatkan dalam beberapa aspek, tak terlepas
dibidang kependudukan. Kecanggihan smartphone
android merupakan salah satu produk yang dapat
menawarkan jasa kemudahan dalam
kependudukan. Dengan adanya produk tersebut,
segala sesutu yang berhubungan dengan waktu
dan pekerjaan akan lebih efektif, mudah dan
efisien.
3.2 Penyelesain Masalah
Dari hasil analisa masalah di atas dapat
diangkat penyelesaian masalah dengan pembuatan
aplikasi Pelayanan Penduduk Desa Parakanlima beserta
implementasi program, dengan menggunakan sublime
sebagai editornya dan menggunakan web sebagai
media pengujiannya. Harus dipastikan bahwa aplikasi
layanan ini dapat berjalan dengan baik. Disamping itu,
juga perlu dipastikan tentang orang yang akan
mengoperasikan, mengontrol dan memelihara sistem
tersebut.
Aplikasi Pendataan Penduduk Berbasis Web pada Desa
Parakanlima ini menyediakan layanan pendataan
penduduk secara online yang berada di Desa
Parakanlima khususnya
3.3 Tahapan Perancangan/Design Tahapan penelitian ini dilakukan dengan
beberapa langkah yaitu studi literatur, perancangan
sistem, pengembangan sistem, pengujian sistem, dan
penulisan laporan.
1. Perancangan Usecase Diagram Usecase Diagram Sistem Informasi Desa
Parakanlima Kecamatan Cikembar Kabupaten
Sukabumi Berbasis Website. Usecase diagram Sistem
Informasi Desa Parakanlima Kecamatan Cikembar
Kabupaten Sukabumi.
2. Perancangan Class Diagram
Langkah selanjutnya adalah membuat
class diagram berdasarkan usecase diagram tersebut.
class diagram ini harus berisikan objek-objek yang
terdapat di dalam sistem. class diagram adalah class
yang dapat direpresentasikan ke dalam sebuah interface
atau sebaliknya merupakan implementasi dari sebuah
interface.
3. Perancangan Activity Diagram Activity diagram merupakan alur kerja (workflow)
atau kegiatan dari sebuah sistem atau menu yang
ada pada perangkat lunak. Activity Diagram juga
digunakan untuk mendefinisikan urutan atau
pengelompokan tampilan dari sistem/ user interface
dimana setiap aktivitas dianggap memiliki sebuah
rancangan antar muka tampilan serta rancang menu
yang ditampilkan pada perangakat lunak. Activity
diagram dari Sistem Informasi Desa Parakanlima Desa
Cikembar Kabupaten Sukabumi Berbasis Website
ditampilkan pada Gambar dibawah ini.
4. Tahap Perancangan Sistem
1. Tabel Agama
Nama Tabel : agama
Fungsi : Menyimpan data agama
2. Tabel Penduduk
Nama Tabel : penduduk
Name Type
Data Length Constraint Extra
Id_agama Varchar 1
0
Primar
y
K
e
y
-
nama_agama Varchar 3
0
- -
status int 1 - -
Hermanto & Novitasari RESTIKOM: Riset Teknik Informatika dan Komputer, Vol. 1, No. 2, Desember 2019
4
Fungsi : menyimpan data admin sehingga
admin mendapatkan akses untuk melakukan aktivitas
pada sistem.
3. Tabel KK
Nama Tabel : KK
Fungsi : menyimpan data kartu keluarga
penduduk
4. Tabel Klasifikasi Usia
Nama Tabel : klasifikasi usia
Fungsi :untuk mengklompokan
jenis usia
5. Tabel Penduduk
Nama Tabel : Tabel Penduduk
Fungsi : untuk menyimpan data
dan identitas penduduk
5. Hasil Perancangan Sistem
1. Form Login
Sebelum masuk ke dalam sistem, terlebih dahulu
membuka aplikasi Xampp dengan mengaktifkan
Apache dan MySQL. Setelah diaktifkan, buka website
sistem informasi desa Parakanlima dengan
mengetikkan alamat localhost/desa di URL. Kemudian
masukan username dan password untuk login ke
sistem melalui admin petugas desa.
Name Typ
e
Dat
a
Leng
th
Constra
int
Extra
userneme Varch
ar
2
0
Pri
mar
y
K
e
y
-
password text - - -
Name Type
Data
Lengt
h
Constrai
nt
Ext
ra
id_kk Varchar 1
0
- -
no_kk Varchar 5
0
Pri
mar
y
K
e
y
-
alamat Varchar 3
0
- -
desa Varchar 3
0
- -
Desa Varchar 3
0
- -
kkabupate
n
Varchar 3
0
- -
kode_pos Varchar 1
0
- -
provinsi Varchar 3
0
- -
rt Varchar 5 - -
rw Varchar 5 - -
kepala_kel
uarga
Varchar 5
0
- -
status Varchar 1 - -
Name
Type
Data
Lengt
h Constraint Extra
Id_klasifikasi Varchar
1
0
Pri
ma
ry
K
e
y
-
Nama_klasifikas
i Varchar
5
0 - -
status int 1 -
Hermanto & Novitasari RESTIKOM: Riset Teknik Informatika dan Komputer, Vol. 1, No. 2, Desember 2019
5
2. Beranda
Tampilan beranda sistem informasi Desa
Parakanlima yang dikelola oleh admin petugas desa.
3. Tampilan menu Agama
Tampilan menu agam sistem informasi Desa
Parakanlima
4. Tampilan Menu Data Penduduk Kartu Keluarga
Tampilan menu Data Penduduk Kartu Keluarga pada
sistem informasi Desa Parakanlima
5. Tampilan Menu Data Penduduk
6. Tampilan Menu Ubah Data
Tampilan menu Ubah Data pada sistem informasi Desa
Parakanlima
7. Tampilan Menu Tambah Data
Tampilan menu tambah Data pada Aplikasi sistem
informasi Desa Parakanlima
Hermanto & Novitasari RESTIKOM: Riset Teknik Informatika dan Komputer, Vol. 1, No. 2, Desember 2019
6
8. Tampilan Menu Hapus Data
Tampilan menu Hapus Data pada Aplikasi sistem
informasi Desa Parakanlima
9. Tampilan Menu Export Data
Tampilan menu Export Data pada Aplikasi sistem
informasi Desa Parakanlima
6. Pengujian Sistem
Pengujian sistem dimaksudkan untuk
menguji semua elemen-elemen perangkat lunak
yang dibuat apakah sudah sesuai dengan yang
diharapkan.
Pengujian software dalam penelitian ini
dilaksanakan oleh pihak user atau pengguna,
sedangkan untuk metode pengujian yang digunakan
adalah pengujian blackbox. Pengujian blackbox adalah
pengujian aspek fundamental sistem tanpa
memperhatikan struktur logika internal perangkat
lunak. Metode ini digunakan untuk mengetahui
apakah perangkat lunak berfungsi dengan benar.
Pengujian blackbox merupakan metode perancangan
data uji yang didasarkan pada sepesifikasi perangkat
lunak yang dibuat. Adapun hal–hal yang akan
diujikan menggunakan metode blackbox ini adalah
sebagai berikut:
1. Pengujian Menu Login
2. Pengujian Menu Utama
3. Tabel Pengujian Data
Menu
Login
Status
Yang di
harapka
n
Pengamatan
Kesimpula
n
Password
Cocok
Akan
memuncu
lkan
Menu
utama
Menu
utama bisa
di aksess
Menu
utama
muncul
[√] diterima
[ ] ditolak
Passw
ord
tidak
Coco
k
Muncul
pesan
error
Tetap
pada form
login
Login
gagal
[√] diterima
[ ] ditolak
Menu
Utama
Status
Yang di
harapkan
Pengamata
n
Kesimp
ulan
Terhub
ung
dengan
activit
y laen
Menampi
lkan
activity
ketika
button
image di
pilih
Activitiy
terpilih
muncul
Activity
berhasil
tampil
[√]
diterima
[ ] ditolak
Tidak
Terhub
ung
dengan
activit
y laen
Muncul
pesan
error
Tetap
pada
menu
utma
gagal
[√]
diterima
[ ] ditolak
Menu
Utama
Stat
us
Yang di
harapkan
Pengamatan
Kesimpula
n
Terhubu
ng
dengan
activity
laen
Menamp
ilkan
activity
ketika
button
image di
pilih
Activitiy
terpilih
muncul
Activi
ty
berhas
il
tampil
[√] diterima
[ ] ditolak
Tidak
Terhubun
g dengan
activity
laen
Muncul
pesan
error
Tetap
pada
menu
utma
gagal
[√] diterima
[ ] ditolak
Hermanto & Novitasari RESTIKOM: Riset Teknik Informatika dan Komputer, Vol. 1, No. 2, Desember 2019
7
4. Tabel Pengujian Cari Data
5. Pengujian Menu Status Data Keluarga
6. Tabel Pengujian Menu Agama
4. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat
disimpulkan beberapa hal sebagai berikut:
1. Sistem yang dirancang khusus untuk memfasilitasi
perangkat desa.
2. Hasil pengujian menunjukkan bahwa fungsi-fungsi
yang terdapat pada sistem berjalan dengan baik dan
sesuai yang diharapka
2. Sistem dapat berjalan dengan baik untuk
meningkatkan dan membantu kerja staff desa dalam
pengelolaan data kependudukan, mempermudah
pendataan dengan sistem menjadi lebih cepat dan
akurat.
DAFTAR PUSTAKA
[1] Al Fatta, Hanif. (2007). Analisis dan
Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta : Penerbit
Andi.
[2] Al-Bahra bin Ladjamudin. (2005). Analisis
dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta : Graha
Ilmu. Elcom
[3] Janet. 2003. E-Government: e-Primers for The
Informations Economy Society and Policy. UNDP Asia
Pasific.
[4] Jerry Fitz. 2001.Intitute for Electronic
Government. UK : IBM Corporation
[5] Janet. 2003. E-Government: e-Primers for The
Informations Economy Society and Policy. UNDP Asia
Pasific.
[6] Abdul. (2003). Pengenalan Sistem Informasi.
Yogyakarta : Penerbit
Form
Input data
Status
Yang di
harapkan
Pengama
tan
Kesimpula
n
Data
tersimpan
di database
Menampilka
n pesan
sukses input
data
Data
tersimpan
Data
berhasil
tersimpa
n
[√] diterima
[ ] ditolak
Tidak Terhubung dangen activity laen
Muncul
pesan error
Tetap pada
menu form
input data
gagal
[√] diterima
[ ] ditolak
Menu
Login
Status
Yang di
harapkan
Pengamatan
Kesimpula
n
Password
Cocok
Akan
memuncu
lkan
Menu
utama
Menu
utama bisa
di aksess
Menu
utama
muncul
[√] diterima
[ ] ditolak
Passw
ord
tidak
Cocok
Muncul
pesan
error
Tetap
pada form
login
Login
gagal
[√] diterima
[ ] ditolak
top related