presentasi kewirausahaan

Post on 29-Nov-2014

12.842 Views

Category:

Documents

1 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

 

TRANSCRIPT

KEWIRAUSAHAAN“Mencari Gagasan Usaha”

Bersama :Andria

Dicky Andika SinagaHellianti

Mahasiswa AgroekoteknologiUniversitas Bengkulu

Kewirausahaan, ialah kemampuan menggerakkan orang-orang dan berbagai sumber daya untuk berkreasi, mengembangkan dan menerapkan solusi terhadap berbagai masalah agar dapat memenuhi kebutuhan manusia.

WIRAUSAHAWAN

Kualitas dari kewirausahaan

Langkah Ke 1 : Menyiapkan Gagasan Usaha.Langkah Ke 2 : Mengkaji Kelayakan Gagasan Usaha.Langkah Ke 3 : Mempersiapkan Tim.Langkah Ke 4 : Menyusun Rencana Usaha.Langkah Ke 5 : Pendanaan Usaha.Langkah Ke 6 : Mengelola Usaha.Langkah Ke 7 : Pengembangan Produk / Jasa.

3. Pendanaan yang memadai

2. Kapabilitas dalam wirausaha1. Ide bisnis yang layak (Feasible)

Dalam Berwirausaha - GAGASAN

Gagasan usaha sungguhan (real

bussines)bukan "dakonan" (money games)

usaha spekulasi (speculative bussiness)

gagasan usaha khayalan (illusionary bussiness)

Not

Gagasan Usaha Sebaiknya Disesuaikan Dengan Kepribadian Kita, Yang Kita Sukai, Sesuai Dengan Panggilan Jiwa Kita

BUKAN !! usaha sungguhan

PELANGGARAN ETIKA BISNIS

berarti berusaha untuk menemukan suatu ide yang nantinya ide tersebut dapat menjadi suatu langkah awal dalam menentukan bisnis apa yang akan dibangun

Merupakan suatu ide untuk mewujudkan suatu pemikiran yang baru dan diterapkan dengan suatu  tindakan

USAHA !!

Gagasan usaha

Mencari gagasan usaha

Peranan Gagasan Dalam Suatu Usaha

Pada dasarnya tidak ada gagasan atau produk yang memulai usaha, tidak ada gagasan atau produk yang memperkenalkan perusahaan.

Wirausahawanlan yang menjadi katalisator untuk hal ini.Gagasan atau produk merupakan sesuatu kondisi yang perlu tapi

belum menjadi kondisi yang cukup untuk memulai atau membangun usaha yang berhasil.

Lebih Ideal !

Gagasan Dan Manajemen Haruslah Berkualitas Terbaik

Wirausahawan yang mudah menerima salah kaprah itu pada umunya adalah mereka yang berlatar belakang akademis.

Mengapa mereka yang bukan berlatarbelakang akademis lebih mengandalkan gagasan atau penemuan ?.

Salah satu alasan utama ialah karena latar belakang pendidikan dan pengalaman mereka. Mungkin, mereka memandang dan mengalami kerasnya persaingan dalam dunia usaha. Sebagai konsekuensinya, mereka cenderung merendahkan pentingnya kewirausahaan dan manajerial serta apa yang dilakukan untuk

keberhasilan usaha.Perilaku ini membuat perkiraan yang kurang realistis mengenai

pentingnya ketrampilan wirausaha dan pengetahuan manajemen yang diperlukan untuk membangun usaha.

Kualitas A Gagasan B

Kualitas BGagasan A

Ideal

Salah Kaprah

Berbagai Sumber Gagasan Usaha1. Pelayanan Informasi Produk Lisensi

2. Kontak Industri Dan Perdagangan

Sumber diatas tersebut dapat dijadikan tuntunan anda pada area umum agar diperoleh gagasan atau pembanding

gagasan.

Gagasan Dari Pelanggan

Gagasan Dari Distributor

Gagasan Dari Pesaing

Gagasan Dari Pameran Dagang

Memunculkan

GAGASAN

Yang kedua, apa yang dikenal dengan ATM (Amati, Tiru gagasannya, dan Modifikasi

produknya)

Dalam Ungkapan Jawa (Niteni, Nirokake, Nambahake).

Pertama, menghadiri berbagai pameran, seminar, workshop/lokakarya dan lain-lain serta mencoba

untuk mengambil pelajaran dari semua itu.

Pada umumya, wirausaha yang berhasil memulai usahanya dari usaha mikro/kecil, maka !!! mulailah laksanakan gagasan melalui

usaha skala kecil, untuk mencari pengalaman terlebih dahulu. Apabila sudah ada pengalaman, maka akan mudah dalam

melangkah ke usaha yang lebih besar.

Memperoleh

Gagasan Usaha

Gagasan bisnis akan lebih mudah kita dapat apabila kita peka dan peduli terhadap Diri Kita Sendiri, keluarga,

teman, dan lingkungan masyarakat sekitar (mulai setingkat RT hingga nasional, bahkan internasional).

Peduli Kepada Diri Sendiri

Untuk mendapatkan/ memperoleh Gagasan Usaha dibutuhkan rasa “sensitivitas” tinggi

terhadap keadaan sekitar dan kejelian terhadap permintaan pasar.

Di dalam “Mencari Gagasan Usaha”Dikenal Empat Bidang Usaha

Bidang Usaha Kelompok Konsultatif

Bidang Usaha Kelompok Kreatif

Bidang Usaha Kelompok Pelayanan/ Servis

Bidang Usaha Kelompok Analisis

1

2

3

4

Selain mengetahui kepribadiannya, seseorang perlu juga mengecek apakah dia mempunyai keterampilan khusus tertentu, menguasai ilmu pengetahuan tertentu, atau memiliki hobi yg khas. Semua hal tersebut akan dapat menjadi modal yang berharga bagi kelanjutan perwujudan usaha.

Contoh usaha dalam bidang ini, adalah : Kerajinan, Rujutan Bordir Dan Renda, Sablon, Penerbitan Dll.

Bidang Usaha Kelompok Kreatif 1

Adalah suatu bidang usaya yang bergerak dibidang-bidang jasa konsultasi dan mereka berada pada posisi sebagai pemegang kendali.

Jenis-jenis usaha yang cocok untuk kalangan ini adalah : Jasa Konsultasi, Kursus-kursus, Pusat Kebugaran Dan Pelatihan Olahraga, Dll.

Bidang Usaha Kelompok Konsultatif 2

Kelompok pelayanan / servis cendrung melayanin atau mengikuti keinginan keinginan orang lain.

Bidang-bidang yang sesuai dengan mereka antaralain : Biro Jasa, Biro Teknik, Jasa Pengetikan, Foto Kopy Dan Penjilidan, Dll

Bidang Usaha Kelompok Pelayanan/ Servis 3

Kelomok ini sebenarnya kurang suka bertemu dengan banyak orang apa lagi jika frekuensinya sangat sering, jadi sebaiknya mereka berusaha dalam bidang-bidang yang tidak mengharuskan mereka terlalu banyak bersosialisasi, tetapi cukup memberi mereka kesempatan berkosentrasi penuh dalam memecakan masalah. Ingatlah bahwa kelompok ini pemecah masalah (problem solver).

Bidang-bidang usaha semacam itu antara lain, adalah jasa penerjemah karya intelektual, perancang busana, jasa penjahitan dan lain-lain.

Bidang Usaha Kelompok Analisis 4

Hal-hal yang Perlu Dipertimbangkan dalam Menetukan Gagasan Usaha

Setelah mendapatkan gagasan bisnis dan sebelum memulai bisnis, lakukan langkah sebagai berikut:

1. Lakukan pengamatan dan pendalaman mengenai seluk-beluk bisnis tersebut. Bagaimana proses produksinya. Bagaimana kita mendapatkan bahan bakunya. Siapa calon pelanggan kita dan bagaimana karakteristiknya. Dimana kita akan memasarkan dan menjualnya. Bagaimana Pola pemasaran dan penjualannya. Pengamatan terhadap pengusaha yang sukses yang menjalankan

bisnis serupa.

2. Lakukan Uji Coba dengan Cara Tes Pasar.

3. Susunlah rencana usaha.

The End., .Terima Kasih

Let’s GoDiscusion

top related