ppkn-kelas xi-bab 5 keadilan dan kedamaian
Post on 23-Jul-2015
362 Views
Preview:
TRANSCRIPT
SMA NEGERI 1 REMBANG
GO!
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
KEADILAN dan
KEDAMAIAN
Hakikat Perlindungan
dan Penegakan Hukum
Konsep
Perlindungan
dan Penegakan
Hukum
Pentingnya
Perlindungan
dan Penegakan
Hukum
Peran Lembaga Penegak Hukum
Peran
Kepolisian
Peran
Kejaksaan
Peran
Hakim
sebagai
pelaksanan
kehakiman
Peran
Advokat
Dinamika Pelanggaran Hukum
Berbagai
Kasus
Pelanggaran
Hukum
Macam-macam
Sanksi atas Kasus
PelanggaranPartisipasi Masyarakat dalam
Perlindungan dan Penegakkan
Hukum
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
Perlindungan hukum adalah daya upaya yang dilakukan secara
sadar oleh setiap orang maupun lembaga pemerintah, swasta yang
bertujuan mengusahakan pengamanan, penguasaan dan pemenuhan
kesejahteraan hidup sesuai dengan hak-hak asasi yang ada. (Andi
Hamzah, Soemardi “Hukum dan Penegakan Hukum”, 2007)
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
A.Perlindungan Hukum
1. Unsur Perlindungan Hukum
a) Adanya perlindungan dari pemerintah kepada warga negaranya
b) Jaminan kepastian hukum
c) Berkaitan dengan hak-hak warga negara
d) Adanya sanksi hukum bagi pihak yang melanggarnya
Simanjuntak “Perlindungan Hukum dan Kontrak Franchise” (2011)
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
A.Perlindungan Hukum
2. Macam Perlindungan Hukum
Banyak macam perlindungan hukum, antara lain :
a) Perlindungan hukum terhadap Konsumen (UU No. 8 Tahun 1999)
b) Perlindungan hukum Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI)
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
B. Penegakan Hukum
Soerjono Soekonto (dalam bukunya yang berjudul Faktor-faktor yang
Mempengaruhi Penegakan Hukum, 2002) faktornya antara lain:
1. Faktor hukum
2. Faktor penegak hukum
3. Faktor sarana atau fasilitas yang mendukung penegakan hukum
4. Faktor masyarakat
5. Faktor kebudayaan
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
B. Penegakan Hukum
J.B.J.M ten Berge menyebutkan beberapa aspek yang harus diperhatikan dalam rangka
penegakan hukum :
1. Peraturan meminimalisasi perbedaan interpretasi.
2. Ketentuan perkecualian harus dibatasi secara minimal.
3. Peraturan diarahkan pada objektif dapat ditentukan.
4. Peraturan harus dapat dilaksanakan oleh wajib hukum.
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
Perlindungan dan Penegakan Hukum sangat penting dilakukan, karena dapat
mewujudkan :
1. Tegaknya supremasi hukum
2. Tegaknya keadilan
3. Perdamaian dalam kehidupan di masyarakat
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
Video
Adapun Lembaga-lembaga Penegak Hukum di
Indonesia antara lain :
1.Lembaga Kepolisian
2.Lembaga Kejaksaan
3.Hakim
4.Advokat
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
1. KepolisianKepolisian Negara Republik Indonesia atau yang sering disingkat dengan
Polri dalam kaitannya dengan Pemerintahan adalah salah satu fungsi pemerintahan
negara di bidang pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat, penegakan
hukum, perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat.
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
Tugas Kepolisian
=> Penyidik utama yang menangani setiap kejahatan secara umum dalam rangka
menciptakan keamanan dalam negeri.
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
Gambar
2. Kejaksaan
Dalam UU No.16 Tahun 2004 tentang Kejaksaan RI, Pasal 2 ayat (1)
menegaskan bahwa Kejaksaan RI adalah lembaga pemerintah yang
melaksanakan kekuasaan negara dalam bidang penuntutan serta
kewenangan lain berdasarkan undang-undang.
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
Tugas Kejaksaan
Kejaksaan sebagai pengendali proses perkara (Dominus Litis), mempunyai
kedudukan sentral dalam penegakan hukum, karena hanya institusi Kejaksaan
yang dapat menentukan apakah suatu kasus dapat diajukan ke Pengadilan
atau tidak berdasarkan alat bukti yang sah menurut Hukum Acara Pidana.
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
Gambar
3. Hakim
Pejabat peradilan negara yang diberi wewenang oleh undang-
undang untuk mengadili.
Tugas Hakim
Menerapkan apa yang tertulis dalam hukum untuk penyelesaian
sengketa secara tepat
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
Jenis Lembaga Peradilan Hakim
UU No.48 Tahun 2009 :
1. Hakim pada Mahkamah Agung
2. Hakim pada badan peradilan di bawah Mahkamah Agung
3. Hakim pada Mahkamah Konstitusi
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
Gambar
4. AdvokatMenurut Undang-undang No.18 Tahun 2003 tentang Advokat yang
dimaksud Advokat adalah orang yang berprofesi memberi jasa hukum, baik
di dalam maupun di luar pengadilan dengan syarat-syarat yang telah diatur
dalam Pasal 3 UU Advokat.
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
Tugas Advokat Secara Khusus
Membuat dan mengajukan gugatan, jawaban, tangkisan, sangkalan, memberi
pembuktian, mendesak segera disidangkan atau diputuskan perkaranya dan
sebagainya.
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
Gambar
Indonesia yang merupakan negara berkembang, sangat marak
dengan adanya pelanggaran hukum. Baik yang dilakukan masyarakat biasa
maupun aparat negara sendiri.
Pelanggaran Hukum merupakan bentuk ketidakpatuhan terhadap
hukum.
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
1. Aksi Anarkisme
2. Korupsi
3. Pembunuhan
4. Perjudian
5. Pencurian
6. Terorisme
7. Pemerasan
8. Pelecehan Seksual
9. Kecurangan
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
1. Aksi AnarkismeAjaran (paham) yg menentang setiap kekuatan negara; teori politik yg tidak
menyukai adanya pemerintahan dan undang-undang. Aksi anarkisme yang marakterjadi di masyarakat adalah salah satunya yaitu aksi anarkisme dalam unjuk rasayang sering dilakukan oleh masyarakat.2. Korupsi
Penyelewengan atau penyalahgunaan uang negara (perusahaan dsb) untukkeuntungan pribadi atau orang lain.3. Pembunuhan
Pembunuhan menjadi salah satu masalah sosial di dalam masyarakat dan diseluruh dunia. Pembunuhan merupakan salah satu masalah HAM yang sangat beratdan merupakan tindakan yang sangat keji.
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
Video
4. Perjudianpermainan dengan memakai uang atau barang berharga sebagai taruhan
(seperti main dadu, kartu).5. Pencurian
Perbuatan mengambil milik orang lain tanpa izin atau dengan tidak sah,biasanya dengan sembunyi-sembunyi.6. Terorisme
Salah satu ancaman bagi setiap negara dalam keutuhannya adalahterorisme. Terorisme merupakan suatu tindakan sekelompok orang untukmenentang suatu hal yang dianggapnya salah dan merupakan tindakan yangmenyimpang serta menghalalkan segala cara untuk memberantas apa yangdianggapnya salah.
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
7. PemerasanUmumnya orang-orang yang melakukan pemerasan adalah karena orang
tersebut ingin mendapatkan apa yang diinginkannya.
8. Pelecehan Seksual
9. KecuranganKecurangan adalah istilah umum, mencakup berbagai ragam alat yang
kecerdikan manusia dapat direncanakan, dilakukan oleh seseorang individual, untukmemperoleh manfaat terhadap pihak lain dengan penyajian yang palsu.
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
Dalam rangka penegakan hukum, pemerintah menetapkan sanksi bagi para
pelanggarnya. Menurut Pasal 10 BAB II – Pidana Kitab Undang-Undang Hukum
Pidana (KUHP), sanksi/pidana dibagi menjadi 2, yaitu :
1. Pidana Pokok
2. Pidana Tambahan
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
1. Pidana Pokok
a. pidana mati;
b. pidana penjara;
c. pidana kurungan;
d. pidana denda;
e. pidana tutupan.
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
2. Pidana Tambahan
a. pencabutan hak-hak tertentu;
b. perampasan barang-barang tertentu;
c. pengumuman putusan hakim.
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
Contoh Perilaku Kepatuhan Terhadap Hukum :
1. Di Lingkungan Keluarga => Mematuhi perintah orang tua.
2. Di Lingkungan Sekolah => Memperhatikan penjelasan Guru.
3. DI Lingkungan Masyarakat => Melaksanakan norma yang berlaku di masyarakat.
4. Di Lingkungan Bangsa dan Negara => Tertib dalam berlalu lintas di jalan raya.
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
1. http://artikelfakta.blogspot.com/2013/07/perlindungan-hukum.html?m=1 (Diakses pada tanggal 23 Juli 2014)
2. http://pospolisi.wordpress.com/2012/11/03/tugas-dan-wewenang-polri/ (Diakses pada tanggal 22 Juli 2014)
3. http://lovelyjoonote.wordpress.com/2014/05/24/hakim-sebagai-pelaksana-kekuasaan-kehakiman/ (Diakses pada tanggal
21 Juli 2014)
4. http://ksmfhumts.wordpress.com/2010/05/31/peranan-advokat-dalam-penegakan-hukum-2/ (Diakses Pada tanggal 21 Juli
2014)
5. http://swadiri.blogspot.com/2010/06/kepolisian-dan-kejaksaan-sebagai-sub.html?m=1 (Diakses pada tanggal 20 Juli
2014)
6. Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP)
7. Lubis, Yusnawan dan Mohamad Sodeli. 2014. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Jakarta : Pusat Kurikulum
dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
1. Istiyani (14)
2. Julfa Ellana B. (15)
3. Khaolil Mudlaafar (16)
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
1.Kepolisian
2.Kejaksaan
3.Hakim
4.Advokat
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
1.Kepolisian
Logo POLRI Anggota POLRI
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
2. Kejaksaan
Logo KejaksaanAnggota Kejaksaan
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
3. Hakim
Hakim memimpin persidangan
BerandaPeta
KonsepMateri Gambar Penyusun
Daftar Pustaka
4. Advokat
Organisasi yang menaungi para Advokat
PELANGGARANTEGAKNYA KEADILAN
top related