power point pembuatan briket

Post on 28-Nov-2015

958 Views

Category:

Documents

67 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Pembuatan Briket Bioarang

Kelompok 2

D3 kesehatan lingkungan semester 3

Disusun oleh

1. Scarvia Nuzula (P07133111031)

2. Antonius (P07133112003)

3. Dewi Arfiyanti (P07133112012)

4. Dina Merlynaningrum (P07133112014)

5. Erni Cahyani Putri (P07133112017)

6. Iga Rahma Kristiani (P07133112023)

7. Lukas Tri Kurniawan (P07133112030)

8. Nur Hidayah (P07133112040)

9. Nuzula Zakki Faradiva (P07133112044)

10. Pepy Martha Agyani (P07133112046)

11. Pipit Ike Lestari (P07133112047)

12. Rendy Rinaldi (P07133112049)

13. Salsabila Ma’rufi (P07133112054)

14. Tyastiana Arbianisa (P07133112057)

Latar Belakang

Pada awal perkembangannya, tempurung kepala adalah limbah dari buah

kelapa yang jarang dimanfaatkan meskipun biasanya dipakai untuk disulap

menjadi barang-barang bermanfaat seperti alat cetak nasi, dll. Namun

dewasa ini tekanan terhadap bahan bakar dapat mengurangi stok bahan

bakar yang ada di bumi. Untuk itu diperlukan alternatif penggantiannya, dan

salah satunya adalah pembuatan briket bioarang. Briket adalah Blok bahan

yang dapat dibakar yang digunakan sebagai bahan bakar dan dapat

mempertahankan nyala api.

Lanjutan..

Dengan penggunaan briket arang sebagai bahan bakar

maka kita dapat menghemat penggunaan bahan bakar

seperti minyak tanah dan gas elpiji yang ada di bumi.

Manfaat lainnya adalah dapat meningkatkan pendapatan

masyarakat bila pembuatan briket bioarang ini dikelola

dengan baik untuk selanjutnya briket bioarang dijual.

Tujuan

Agar mahasiswa mengetahui cara pembuatan

briket

Agar mahasiswa mampu melakukan pembuatan

briket

Manfaat

Bioarang sebagai bahan bakar alternatif yang mudah di buat, murah

biaya pembuatanya dan lebih awet dalam mempertahankan panas

dalam proses pemanasan

Aman dan ramah lingkungan. Diolah tanpa menggunakan bahan

kimia, pada saat digunakan abunya tidak berterbangan dan tidak

berasap , tidak meninggalkan noda hitam pada peralatan yang

digunakan ( alat-alat dapur dan lain-lainnya) tidak mengeluarkan bau

menyengat / aroma tidak sedap yang dapat mengganggu aktifitas

kerja kesehatan maupun lingkungan.

Prinsip Pembuatan Briket

Pirolisis

Pirolisis yaitu pembakaran dengan pembatasan

Oksigen agar karbon di dalamnya tidak rusak.

Alat dan Bahan Pembuatan Briket

Alat Tempat pembakaran (drum bertutup)/tungku pirolisis. Kayu pengaduk Alat penumbuk (lumpang dan alu) Panci Pengaduk Kompor Ayakan Ember

Bahan

Biomassa (arang)

Tepung kanji

Ember

Air

Kayu

Cara Kerja

1. Membakar kayu di dalam tungku pirolisis.

2. Setelah menjadi arang, mematikan dengan cara menutup tempat pirolisis.

3. Menumbuk arang sampai halus lalu mengayaknya.

4. Pembuatan lem:

a.1 sendok makan tepung kanji dilarutkan dalam 1 liter air.

b. Lalu mengaduk larutan kanji tersebut sampai mencapai kekentalan yang diinginkan atau

menjadi lem.

Lanjutan...

5. Mengangkat lem yang telah jadi.

6. Mencampur bubuk arang dengan lem menjadi adonan.

7. Mencetak adonan tersebut.

8. Lalu dikeringkan selama 4 hari.

Pembahasan

Pada dasarnya proses pembuatan BRIKET diawali

dengan cara menumbuk arang, kemudian di ayak

dengan alat pengayak untuk mendapatkan ukuran

partikel tertentu. Arang yang telah terbentuk dari

hasil pirolisis dicampur dengan perekat lem tepung

kanji setelah itu dicetak dengan alat pres. 

Pada pembuatan briket kami menggunakan bahan dasar

tempurungkelapa. Selanjutnya tempurung kelapa dibakar untuk

dijadikan menjadi arang. Tempurung yang sudah menjadi arang

ditumbuk hingga dianggap halus, lalu diayak untuk memisahkan

tumbukan arang yang masih berukuran besar. Lem ini dibuat

dengan campuran tepung kanji dan air yangdipanaskan.

Campuran antara air dan tepung kanji ini dibuat

sampaicampuran tidak encer dan tidak terlalu menggumpal.

Arang yang sudah diayak kemudian dicampur dengan lem.

Perbandingan antara lem dan arang, sebaiknya lebih banyak

arangnya karenahasilnya akan lebih bagus. Jika lem yang

digunakan terlalu banyak makabriket akan mengahsilakan

banyak asapa jika digunakan. Cetak campuran lemdan juga

arang dengan penutup pipa. Hasil cetakan selanjutnya

dikeringkandibawah sinar matahari langsung, bisa 2-3 hari

atau jika cuaca tidak mendukung bisa 5-7 hari pengeringan

atau bisa dengan teknik pengovenan

Hasil

Daripraktikum yang telah dikerjakan didapatkan hasil

4 buah briket bioarang dengan ukuran diameter 12 cm dan tinggi 4 cm siap pakai

top related