pembukaan siaran radio
Post on 12-Oct-2015
833 Views
Preview:
TRANSCRIPT
-
52
BAB 4 ANALISIS VARIASI BAHASA SIARAN RADIO REPUBLIK INDONESIA DAN BERNADA FM DI KOTA SUNGAILIAT
BANGKA
Bahasa adalah sarana utama dalam berkomunikasi di dalam masyarakat
baik secara lisan maupun tertulis. Fungsi bahasa sebagai alat komunikasi
digunakan dalam berbagai sendi kehidupan, seperti keluarga, pendidikan,
pemerintahan, dan perdagangan. Manusia akan mengalami kesulitan
berkomunikasi tanpa bahasa. Bahasa, media komunikasi, dan manusia tidak dapat
dipisahkan sebagai unsur-unsur pendukung interaksi dalam kehidupan
masyarakat. Oleh karena itu, manusia membutuhkan bahasa sebagai alat
komunikasi untuk memenuhi segala kebutuhannya. Pemanfaatan potensi bahasa
sebagai alat komunikasi dapat dilihat dalam dunia pendidikan, media massa cetak,
dan elektronik, presenter, perdagangan, dan hampir semua ranah kehidupan
membutuhkan bahasa sebagai sarana untuk menyampaikan informasi kepada
masyarakat. Jadi, bahasa memiliki peran dan fungsi strategis dalam kehidupan
sehari-hari.
Bahasa siaran radio memiliki ragam tersendiri yang berbeda dengan ragam
bahasa media massa lainnya. Untuk ragam bahasa siaran radio dalam segmen
permintaan lagu (music request), berdasarkan variasi bahasa menurut Chaer dan
Agustina (1995: 95) dapat diklasifikasikan ke dalam variasi bahasa dari segi
keformalan yang termasuk ke dalam tiga ragam bahasa. Pertama, ragam resmi
atau formal adalah variasi bahasa yang digunakan dalam pola dan kaidah resmi
-
53
yang sudah ditetapkan secara mantap sebagai suatu standar. Kedua, ragam usaha
yang wujudnya berada di antara ragam formal dan ragam informal atau ragam
santai. Ketiga, ragam santai atau kasual radio dalam segmen acara permintaan
lagu dapat diklasifikasikan ke dalam variasi bahasa menurut hubungan di antara
pembicara yang membedakan ragam-ragam bahasa menurut akrab tidaknya
pembicara.
Pada bab ini peneliti akan mencoba mendeskripsikan dan menganalisis
bahasa siaran radio yang meliputi variasi bahasa pembuka dan penutup acara,
panggilan nama diri penyiar dan sapaan kepada pendengar, jenis variasi yang
digunakan, dan fungsi-fungsi kemasyarakatan dalam pemakaian bahasa yang
digunakan penyiar.
4.1 Variasi bahasa pembuka acara
Salah satu fungsi bahasa adalah sebagai alat komunikasi penyiar radio.
Penyiar radio adalah seseorang yang bertugas sebagai penjembatan untuk
menyampaikan informasi kepada masyarakat luas baik yang bersifat informatif,
seni, dan hiburan. Penggunaan bahasa sangat beraneka ragam sesuai dengan
situasi dan kondisi pemakaiannya. Oleh sebab itu, seorang penyiar radio pun akan
menentukan bahasa yang komunikatif dengan pendengarnya pada saat
mengudara. Hal ini berarti bahwa seorang penyiar harus dapat membedakan
penggunaan bahasa dalam situasi formal dan informal pada saat siaran. Penyiar
memiliki beribu-ribu kreativitas untuk disuguhkan kepada pendengarnya secara
spontan maupun terencana.
-
54
Di bawah ini, penulis akan mencoba menganalisis variasi bahasa pembuka
acara pada setiap stasiun radio yang menjadi sumber penelitian.
4.1.1 Variasi bahasa pembuka acara di Radio Republik Indonesia (RRI)
Pada data (1) sampai data (7) dapat dicermati pemakaian bahasa seorang
penyiar radio Republik Indonesia saat membuka acara yang sedang mengudara.
Bahasa yang digunakan penyiar sangat bervariasi, artinya ragam yang digunakan
formal ataupun informal. Hal itu tampak dalam siarannya sebagai berikut:
(1) Hallo pendengar Pro 2, selamat siang jumpa lagi bersama saya Vieza di hari ini Senin, 5 Juli 2010 dalam acara warna-warni ya dan dalam acara kita warna-warni selama 1 jam hingga pukul 15 nanti atau jam 3 sore saya mengajak anda untuk bergabung di 08117179222 dan telepon kita 94302 untuk request lagu kesayangan anda dan tentunya pendengar Pro 2 anda bisa request lagu Indonesia maupun mancanegara dan kita nantikan mulai sekarang. (RRI, 05/07/10).
Pada data (1), kalimat pembuka yang diucapkan penyiar menyapa
pendengar dengan sapaan Pendengar Pro 2, mengucapkan salam umum
Indonesia selamat siang, penyiar (dengan panggilan nama diri) menyebutkan
tanggal, bulan, dan tahun, memberitahukan berapa lama dia akan memandu acara
(menyebutkan nama acara yang dibawakan) dan juga memberitahukan nomor
telepon dan handphone yang bisa dihubungi pendengar (dengan sapaan Anda)
untuk permintaan lagu pendengar.
(2) Oke, pendengar Pro 2 103,9 FM yang generation radio station masih bersama Kiki disini dalam kesempatan warna-warni Pro 2 kamis tanggal 8 Juli 2010 di menit ke-25 berlalu sudah dari pukul 14 WIB saat ini dan kita masih mempunyai kesempatan sekitar 32 menit hingga pukul 15 nih, jadi yang mau request silakan aja di 08117179222. (RRI/08/07/10).
Data (2), kalimat pembuka yang penyiar gunakan dengan menyebutkan
sapaan kepada pendengar dengan ciri radio tersebut, yaitu Pendengar Pro 2,
menyebutkan frekuensi dan motto radio tersebut, kemudian penyiar (dengan
-
55
panggilan nama diri) menyebutkan nama acara yang sedang dibawakan,
menyebutkan hari, tanggal, bulan dan tahun saat siaran, menyebutkan menit ke
berapa dan juga jam saat siaran, sekaligus juga penyiar memberitahukan nomor
handphone kepada pendengar khusus dalam request musik.
(3) Oke de.. kembali 103,9 Pro 2 FM radio kawula muda Bangka Belitung, selamat siang dengan pendengar Pro 2 dimana pun anda berada saat ini. Kembali hadir, saya Ega akan hadir menemani anda dalam sajian acara warna-warni Pro 2 hingga pukul 15.00 WIB dan tentunya akan menemani suasana siang kali ini yang mungkin pengen dengerin lagu-lagu pilihan anda silakan aja kami nantikan kebersamaan anda di layanan sms yaa di 08117179222 sekali lagi di 08117179222, anda bisa request lagu, anda bisa salam-salam, dan anda pun bisa ngucapin selamat ulang tahun, selamat siang, atau pun selamat apa aja silakan yaaa. (RRI,09/07/10).
Data (3), penyiar mengawali kalimat pembuka acara dengan menyebutkan
frekuensi, penyiar mengucapkan salam umum yang biasa digunakan di Indonesia
selamat siang menyapa pendengar dengan sapaan Pendengar Pro 2.
Selanjutnya, penyiar (dengan panggilan nama diri) menyebutkan nama acara yang
sedang dibawakan dan memberitahukan berapa lama dia akan membawakan acara
tersebut, serta penyiar juga memberitahukan nomor handphone yang bisa
digunakan pendengar (dengan sapaan Anda) untuk meminta lagu yang akan di
request pendengar.
(4) Selamat siang menjelang sore pendengar Pro 2 dimanapun anda berada dan masih bersama Kiki disini menemani anda kali ini dalam warna-warni Pro 2 untuk edisi Selasa, tanggal 13 Juli 2010 selama 48 menit ke depan hingga pukul 15.00 nanti. (RRI, 13/07/10).
Data (4), penyiar mengawali kata pembuka dengan mengucapkan salam
yang umum digunakan di Indonesia selamat siang, menyapa pendengarnya
dengan sapaan Pendengar Pro 2 dan Anda. Penyiar (dengan panggilan nama
diri) memberitahukan bahwa ia kembali lagi memandu acara (menyebutkan nama
-
56
acara yang dibawakan), selanjutnya penyiar menyebutkan edisi, hari, tanggal,
bulan, dan tahun saat siaran serta memberitahukan waktu dimulainya acara
sampai dengan selesai.
(5) Hallo pendengar Pro 2, jumpa lagi bersama saya Vieza dalam acara kita warna-warni edisi hari ini Kamis, tanggal 15 Juli 2010. Bagaimana kabar anda? Mudah-mudahan tetap semangat dan tetap sehat, amiiin ya rabbal alamiiiinn dan tentunya kita nantikan anda di 08117179 triple 2 untuk request lagu kesayangan anda dalam acara warna-warni selama 60 menit hingga pukul 15.00 sore nanti. (RRI, 15/07/10).
Data (5), penyiar mengawali kalimat pembuka dengan menyapa pendengarnya
dengan sapaan Pendengar Pro 2, penyiar (dengan panggilan nama diri)
memberitahukan (menyebutkan nama acara yang sedang dibawakan) kepada
pendengarnya, meyebutkan edisi, hari, tanggal, bulan, dan tahun saat siaran, menanyakan
kabar pendengar dan mendoakan pendengar dengan sapaan Anda, serta
memberitahukan nomor handphone yang bisa dihubungi pendengar untuk permintaan
lagu kesayangan dengan sapaan kepada pendengar Anda serta menyebutkan (acara
yang sedang dibawakan) dan memberitahukan sampai waktu acara selesai.
(6) Dari kawasan jalan jenderal Ahmad Yani jalur 2 Sungailiat Kepulauan Bangka Belitung, anda masih bersama kami bersama RRI Pro 2 Sungailiat Kepulauan Bangka Belitung. Ya pendengar, masih bersama Jojo Fahreza menemani anda di kesempatan pagi hari ini, di lembaran bulan Juli 2010 ya setelah tadi kita ikuti acara agenda dan informasi dari RRI Pro 1 Sungailiat Kepulauan Bangka Belitung di sesion terakhir, saya temani anda di kesempatan pagi hari ini hingga pukul 10.00 WIB dalam acara Selamat pagi Pro 2. (RRI, 16/07/10).
Data (6), penyiar membuka acara dengan menyebutkan daerah lokasi
studio radio berada, menyapa pendengar dengan sapaan Anda dan menyebutkan
nama radio tempat ia bekerja sekaligus nama kotanya. Selanjutnya, penyiar
(dengan panggilan nama diri) menyebutkan bulan dan tahun saat siaran dengan
angka, menyebutkan acara sebelumnya, penyiar (dengan panggilan pronomina
-
57
saya) memberitahukan waktu berakhirnya siaran dan menyebutkan nama acara
yang dibawakan.
(7) Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh hallo selamat pagi pendengar Pro 2 dimana pun anda berada dan senang sekali bersama saya Regina Riski yang kembali hadir lagi menemani anda dikesempatan pagi hari ini dalam Selamat pagi Pro 2 edisi hari Jumat menjelang akhir pekan tanggal 09 Juli 2010. Selama 2 jam ke depan sampai jam 10.00 nanti, tentunya dalam kesempatan Selamat pagi Pro 2 ini. (RRI, 09/07/10).
Data (7), penyiar membuka acara dengan mengucapkan salam yang
bernafaskan islam assalammualaikum warahmatullahiwabarakatuh, penyiar
juga mengucapkan salam yang umum digunakan di Indonesia selamat pagi
untuk menyapa pendengarnya yang dengan menggunakan sapaan khusus dari
radio yaitu Pendengar Pro 2. Selanjutnya penyiar (dengan panggilan nama diri)
memberitahukan kepada pendengar yang disapa dengan Anda bahwa ia kembali
lagi memandu acara (menyebutkan nama acara yang dibawakan) dan juga
menyebutkan edisi, hari, tanggal, bulan, tahun pada saat siaran, serta waktu
sampai acara itu biasanya selesai dengan mengulang kembali memberitahukan
(menyebut nama acara yang dibawakan).
Berdasarkan tujuh tuturan penyiar di atas dapat dicermati tuturan yang
digunakan penyiar dalam membuka acara saat mengudara bervariasi. Artinya,
bahasa yang digunakan juga ada yang formal ada juga yang informal, hal tersebut
bergantung pada masing-masing kreativitas penyiar saat mengudara.
Berdasarkan variasi bahasa menurut Chaer dan Agustina (2004: 70-71),
tuturan penyiar Radio Republik Indonesia (RRI) pada pembuka acara di atas bila
dilihat variasi bahasa dari segi penutur, tuturan penyiar lebih menggunakan
variasi bahasa yang disebut idiolek, yaitu variasi bahasa yang bersifat
-
58
perseorangan. Menurut konsep idiolek, setiap orang mempunyai bahasanya atau
idioleknya masing-masing. Variasi idiolek ini berkenaan dengan warna suara,
pilihan kata, gaya bahasa, susunan kalimat, dan sebagainya. Bila dilihat variasi
bahasa dari segi pemakaiannya, tuturan penyiar mempunyai ciri tertentu, yaitu
bersifat sederhana, komunikatif, dan ringkas. Bersifat sederhana karena harus
dipahami dengan mudah, komunikatif karena penyiar harus menyampaikan berita
secara tepat, dan komunikatif karena keterbatasan waktu. Bila dilihat variasi
bahasa dari segi keformalan, tuturan penyiar di atas menggunakan variasi resmi
atau formal, variasi usaha atau konsultatif, variasi santai atau kausal, dan variasi
akrab atau intim. Bila dilihat variasi bahasa dari segi sarana, tuturan penyiar di
atas menggunakan ragam lisan.
4.1.2 Variasi bahasa pembuka acara di radio Bernada FM
Pada data (8) sampai data (14) dapat dicermati pemakaian bahasa seorang
penyiar radio Bernada FM saat membuka acara yang sedang mengudara. Bahasa
yang digunakan penyiar sangat bervariasi, artinya ragam yang digunakan formal
ataupun informal. Hal itu tampak dalam siarannya sebagai berikut:
(8) Dari kawasan Jenderal Sudirman 134 A Sungailiat Bangka. Welcome to ninety eight point o bernada FM, your station your music be your life. Assalammualaikum warahmatullahiwabarakatuh, selamat siang menjelang sore B lover, mudah-mudahan kabarnya masih sehat walafiat ya alahamdulillah senang banget Dona kembali untuk menemani kamu dan pastinya untuk kali ini di program miliknya Bernada FM di Relagsasi (Request Lagu Saban Siang). (BFM, 01/07/10).
Pada data (8), penyiar mengawali kata pembuka acara dengan alamat radio
berada, meyebutkan slogan radio kemudian mengucapkan salam yang
bernafaskan islam assalammualaikum warahmatullahiwabarakatuhdan juga
mengucapkan salam umum yang biasa digunakan di Indonesia selamat siang,
-
59
penyiar menyapa pendengar dengan sapaan kepada pendengar B lover
menanyakan kabar dan menyatakan senang kembali hadir penyiar (dengan
panggilan nama diri) kembali memandu acara (menyebutkan nama acara yang
dibawakan).
(9) Dari kawasan Jalan Jenderal Sudirman 134 A Sungailiat Bangka. Welcome to ninty point o Bernada FM , your station your music be your life. Assallammualaikum warahmatullahiwabarakatuh, selamat siang jelang sore B lover gimana kabarnya? Mudah-mudahan masih sehat walafiat ya. Heumm.. seneng banget si Ayi kembali lagi ya untuk menemani kamu yang pastinya selama 2 jam ke depan sampai pukul 3 sore nanti ya di Relagsasi (Request Lagu Saban Siang). (BFM, 05/07/10).
Data (9), tuturan pembuka penyiar diawali dengan menyebutkan alamat
dimana studio radio berada, menyebutkan slogan radio itu sendiri, mengucapkan
ucapan dengan bahasa Arab assallammualaikum warahmatullahiwabarakatuh
dan juga diikuti salam umum yang biasa digunakan di Indonesia selamat siang,
penyiar juga menyapa pendengar dengan sapaan kepada pendengar B lover
menanyakan kabar dan menyatakan senang kembali hadir penyiar (dengan
panggilan nama diri), memberitahukan waktu sampai selesai dan kembali
memandu acara (menyebutkan nama acara yang dibawakan).
(10) Dari kawasan Jalan Jenderal Sudirman 134 A Sungailiat Bangka. Welcome to ninety eight point o Bernada FM, your station your music be your life, assalammualaikum warahmatullahiwabarakatuh, selamat pagi B lover ya.. ketemu lagi ama Kiko yang pastinya si je yang keren abieezz ya, pokoknya selama kurang lebih 90 menit ke depan deh di Selamat Pagi Bangka yang pastinya ada pertanyaan-pertanyaan, trus juga buka layanan telepon, buka layanan sms juga bisa. (BFM, 06/07/10).
Data (10), tuturan penyiar dalam mengawali acara menyebutkan alamat
dimana studio radio berada, menyebutkan slogan radio itu sendiri, mengucapkan
ucapan dengan bahasa Arab assallammualaikum warahmatullahiwabarakatuh
dan juga diikuti salam umum yang biasa digunakan di Indonesia selamat siang,
-
60
menyapa pendengar dengan sapaan kepada pendengar B lover, menyatakan
perasaan senang kembali hadir penyiar (dengan panggilan nama diri),
memberitahukan waktu sampai selesai dan kembali memandu acara dan
memberitahukan (nama acara yang dibawakan) saat siaran.
(11) Dari kawasan Jalan Jenderal Sudirman 134 A Sungailiat Bangka, welcome to ninety point o Bernada FM, your station your music be your life, Selasa tanggal 5 bulan Juli tahun 2010. (BFM, 05/07/10).
Data (11), tuturan penyiar dalam mengawali acara menyebutkan alamat
dimana studio radio berada, menyebutkan slogan radio itu sendiri, menyebutkan
hari, tanggal, bulan, dan tahun saat penyiar mengudara.
(12) Okeyy...dari kawasan Jalan Jenderal Sudirman 134 A Sungailiat Bangka. Welcome to ninety eight point o Bernada FM, your station your music be your life. Assalammualaikum warahmatullahiwabarakatuh, selamat pagi ya apa kabar B lover? Ketemu lagi bareng si je Pras tentunya lagi tentunya dan tentunyakali ini di Selamat Pagi Bangka yahehe oke deh B lover ya kali ini edisi Kamis, 8 Juli 2010 apa kabarnya nih. (BFM, 07/07/10).
Data (12), tuturan penyiar dalam mengawali acara menyebutkan alamat
dimana studio radio berada, menyebutkan slogan radio itu sendiri, mengucapkan
ucapan dengan bahasa Arab assallammualaikum warahmatullahiwabarakatuh
dan juga diikuti salam umum yang biasa digunakan di Indonesia selamat pagi,
menyapa pendengar dengan sapaan kepada pendengar B lover, menyatakan
perasaan senang kembali hadir penyiar (dengan panggilan nama diri),
memberitahukan (nama acara yang dibawakan) saat siaran, menyapa pendengar
dengan sapaan B lover serta menyebutkan edisi, hari, tanggal, bulan, dan tahun
siaran, selanjutnya menanyakan kabar pendengar.
-
61
(13) Dari kawasan Jalan Jenderal Sudirman 134 A Sungailiat Bangka. Welcome to ninety eight point o Bernada FM, your station your music be your life. Assalammualaikum warahmatullahiwabarakatuh, selamat siang menjelang sore, apa kabarnya? Mudah-mudahan masih sehat walafiat yaseneng banget Galih kembali untuk menemani kamu ya selama 2 jam ke depan sampai pukul 3 sore nanti tentunya di Relagsasi (Request Lagu Saban Siang). (BFM, 07/07/10).
Data (13), tuturan penyiar dalam mengawali acara menyebutkan alamat
dimana studio radio berada, menyebutkan slogan radio itu sendiri, mengucapkan
ucapan dengan bahasa Arab assallammualaikum warahmatullahiwabarakatuh
dan juga diikuti salam umum yang biasa digunakan di Indonesia selamat siang,
menanyakan kabar pendengar, menyatakan perasaan senang kembali hadir
penyiar (dengan panggilan nama diri), memberitahukan sampai jam berapa akan
mengakhiri acara dan memberitahukan (nama acara yang dibawakan).
(14) Dari kawasan Jalan Jenderal Sudirman 134 A Sungailiat Bangka, welcome to ninety eight point o Bernada FM, your station your music be your life. Assalammualaikum warahmatullahiwabarakatuh, selamat malam B lover. Oke deh B lover ya ketemu lagi bareng Ferdi disini tanggal 8 Juli 2010 yang pasti di B Rock ampe ke pas jam 9 nanti kita bakal puterin lagu-lagu rock sesuai dengan request kamu di gorengan tahu di 071793096. (BFM, 08/07/10).
Data (14), tuturan penyiar dalam mengawali acara menyebutkan alamat
dimana studio radio berada, menyebutkan slogan radio itu sendiri, mengucapkan
ucapan dengan bahasa Arab assallammualaikum warahmatullahiwabarakatuh dan
juga diikuti salam umum yang biasa digunakan di Indonesia selamat malam,
menanyakan kabar dengan sapaan kepada pendengar B lover, menyatakan
perasaan senang kembali hadir penyiar (dengan panggilan nama diri),
memberitahukan tanggal, bulan, dan tahun serta memberitahukan (nama acara yang
dibawakan) sampai jam berapa akan memandu acara, kemudian memberitahukan
nomor telepon yang bisa dihubungi pendengar untuk request lagu.
-
62
Berdasarkan tujuh tuturan penyiar di atas dapat dicermati tuturan yang
digunakan penyiar radio Bernada FM dalam membuka acara saat mengudara
bervariasi. Artinya, bahasa yang digunakan juga ada yang formal ada juga yang
informal, hal tersebut bergantung pada masing-masing stasiun radio. Pada radio
Bernada FM ini, dapat dilihat adanya pembukaan selalu diawali dengan
penggunaan slogan yang menjadi ciri khas radio ini. Hal ini dapat dijelaskan
bahwa, opening cue yaitu B Your Life mengajak audience untuk masuk dan
memposisikan dirinya ke dalam zona B, yaitu (B smart, B fun, B happy, B
creative, B beautiful, etc). dengan slogan tersebut B FM bersama pendengarnya
memiliki pribadi yang cerdas, kreatif, memiliki keindahan dalam dan luar serta
berkepribadian baik. Tagline B Your Life juga sebagai positioning radio dan
menjadi panduan dalam mengemas acara-acara yang informatif, inspiratif
sekaligus menghibur.
Berdasarkan variasi bahasa menurut Chaer dan Agustina (2004: 62-73),
tuturan penyiar radio Bernada FM pada pembuka acara di atas bila dilihat variasi
bahasa dari segi penutur, tuturan penyiar lebih menggunakan variasi bahasa
yang disebut idiolek, yaitu variasi bahasa yang bersifat perseorangan. Menurut
konsep idiolek, setiap orang mempunyai bahasanya atau idioleknya masing-
masing. Variasi idiolek ini berkenaan dengan warna suara, pilihan kata, gaya
bahasa, susunan kalimat, dan sebagainya. Bila dilihat variasi bahasa dari segi
pemakaiannya, tuturan penyiar mempunyai ciri tertentu, yaitu bersifat sederhana,
komunikatif, dan ringkas. Bersifat sederhana karena harus dipahami dengan
mudah, komunikatif karena penyiar harus menyampaikan berita secara tepat, dan
-
63
komunikatif karena keterbatasan waktu. Bila dilihat variasi bahasa dari segi
keformalan, tuturan penyiar di atas menggunakan variasi resmi atau formal,
variasi usaha atau konsultatif, variasi santai atau kausal, dan variasi akrab atau
intim. Bila dilihat variasi bahasa dari segi sarana, tuturan penyiar di atas
menggunakan ragam lisan.
Perbedaan antara variasi pembuka acara pada Radio Republik
Indonesia (RRI) dan Bernada FM dapat dilihat pada tabel 4.1 yang merupakan
serangkaian bahasa pembuka yang digunakan para penyiar masing-masing radio
seperti tabel di bawah ini.
Tabel 4.1 Variasi bahasa pembuka acara
No Nama radio Bahasa pembuka acara Jenis variasi bahasa dan pola siaran pembuka
1. RRI Hallo pendengar Pro 2, selamat siang jumpa lagi bersama saya Vieza di hari ini Senin, 5 Juli 2010 dalam acara warna-warni ya dan dalam acara kita warna-warni selama 1 jam hingga pukul 15 nanti atau jam 3 sore saya mengajak anda untuk bergabung di 08117179222 dan telepon kita 94302 untuk request lagu kesayangan anda dan tentunya pendengar Pro 2 anda bisa request lagu Indonesia maupun mancanegara dan kita nantikan mulai sekarang. (RRI, 05/07/10).
Variasi bahasa yang digunakan: a. Variasi bahasa resmi
atau formal, dan b. Variasi bahasa register
Pola siaran pembuka: a. sapaan; b. salam umum; c. edisi dan waktu siaran; d. nama acara; e. lama siaran; dan f. nomor telepon dan
handphone.
2. Bernada FM Dari kawasan Jenderal Sudirman 134 A Sungailiat Bangka. Welcome to ninety eight point o bernada FM,
Variasi bahasa yang digunakan: a. Variasi bahasa santai
atau kasual, dan
-
64
your station your music be your life. Assalammualaikum warahmatullahiwabarakatuh, selamat siang menjelang sore B lover, mudah-mudahan kabarnya masih sehat walafiat ya alahamdulillah senang banget Dona kembali untuk menemani kamu dan pastinya untuk kali ini di program miliknya Bernada FM di Relagsasi (Request Lagu Saban Siang). (BFM, 01/07/10).
b. Variasi bahasa register
Pola siaran pembuka: a. alamat radio; b. slogan; c. salam islam dan salam
umum; d. harapan penyiar; e. ucapan rasa syukur;
dan f. nama acara.
4.2 Variasi bahasa penutup acara
Salah satu fungsi bahasa adalah sebagai alat komunikasi penyiar radio.
Penyiar radio adalah seseorang yang bertugas sebagai penjembatan untuk
menyampaikan informasi kepada masyarakat luas baik yang bersifat informatif,
seni, dan hiburan. Penggunaan bahasa sangat beraneka ragam sesuai dengan
situasi dan kondisi pemakaiannya. Oleh sebab itu, seorang penyiar radio pun akan
menentukan bahasa yang komunikatif dengan pendengarnya pada saat
mengudara. Hal ini berarti bahwa seorang penyiar harus dapat membedakan
penggunaan bahasa dalam situasi formal dan informal pada saat siaran. Penyiar
memiliki beribu-ribu kreativitas untuk disuguhkan kepada pendengarnya secara
spontan maupun terencana.
Di bawah ini, penulis akan mencoba menganalisis variasi bahasa penutup
acara pada setiap stasiun radio yang menjadi sumber penelitian.
-
65
4.2.1 Variasi bahasa penutup acara di Radio Republik Indonesia (RRI)
Pada data (15) sampai data (21) dapat dicermati pemakaian bahasa penyiar
radio Republik Indonesia saat menutup acara yang sedang mengudara. Bahasa
yang digunakan penyiar sangat bervariasi, artinya ragam yang digunakan formal
ataupun informal. Hal itu tampak dalam siarannya sebagai berikut:
(15) Mohon maaf banget yang enggak kebagian karna waktu kita memang segini adanya, so mohon maklum yaa mungkin nanti di lain kesempatan bisa gabung kembali masih di 08117179222 dan 94302. Selamat sore untuk anda dan sampai jumpa. (RRI, 05/07/10).
Pada data (15), penyiar mengucapkan permohonan maaf kepada
pendengar kalau kesempatan sampai disini untuk saat itu dan menyakinkan
pendengar akan berjumpa lagi di acara yang sama tentunya di lain kesempatan
dengan menyebutkan nomor handphone dan telepon radio siaran dengan angka.
Kemudian mengucapkan salam yang umum digunakan di Indonesia yaitu
selamat sore kepada pendengar dengan sapaan Anda dan mengucapkan salam
perpisahan sebagai tanda diakhirinya acara.
(16) Saya, Regina Riski pamit undur dari udara, terima kasih atas kebersamaan anda. Sorry kalau ngomongnya agak ribet karena lagi sariawan berat nih haahaaaa, ada miliknya ST 12 Aku padamu feat Charly Angel. Sampai jumpa. Wassalamualaikum warahmatulahiwabarakatuh dan bye bye (RRI, 08/07/10).
Data (16), penyiar (dengan panggilan pronomina saya dan nama diri)
meyatakan pamit dari udara, mengucapkan terima kasih kepada pendengarnya
dengan sapaan Anda dan juga menyampaikan permintaan maaf dengan bahasa
inggris sorry, memberitahukan lagu yang akan diputarkan. Selanjutnya,
mengucapkan salam perpisahan sebagai tanda usainyaa acara saat itu dan menutup
-
66
perjumpaan dengan lafas islam atau arab yaitu wassallammualaikum
warahmatullahiwabarakatuh dan kata penutup dengan berbahasa inggris.
(17) Menutup perjumpaan kita untuk sajian warna-warni Pro 2 edisi hari ini yaitu Jumat, 9 Juli 2010, selamat siang untuk anda dan sampai jumpa esok wassalamualaikum warahmatullahiwabarakatuh. (RRI, 09/07/10).
Data (17), penyiar mengawali kata penutup dengan memberitahukan
(nama acara yang dibawakan), menyebutkan edisi, hari, tanggal, dan tahun saat
siaran. Selanjutnya, mengucapkan salam umum yang digunakan di Indonesia
yaitu selamat siang kepada pendengarnya yang disapa dengan sapaan Anda
dan mengakhiri kata penutup dengan kata perpisahan dengan mengucapkan salam
yang bernafaskan islam yaitu wassallammualaikum
warahmatullahiwabarakatuh.
(18) Pendengar Pro 2, hingga di sini dulu nih kebersamaan kita dalam warna-warni Pro 2 hari ini Selasa, tanggal 13 Juli 2010 dan saatnya juga saya Regina Riski harus pamit undur diri dari udara setelah tadi menemani anda dari pukul 10.00 WIB, terima kasih atas kebersamaan anda dan selamat menjalankan aktifitas anda kembali, mudah-mudahan aktifitas anda lancar dan tetap semangat, semoga hari ini menjadi hari yang sangat menyenangkan. Astrid Tentang rasa. (RRI, 13/07/10).
Data (18), penyiar mengawali penutup dengan menyapa terlebih dahulu
pendengar dengan sapaan Pendengar Pro 2 memberitahukan (nama acara yang
dibawakan) dan menyebutkan edisi, hari, tanggal, bulan, tahun. Selanjutnya
penyiar (dengan panggilan nama diri) pamit dari udara dan memberitahukan
waktu kebersamaan kepada pendengar, mengucapkan terima kasih dan
memberikan harapan-harapan kepada pendengar. Kemudian memberikan penutup
dengan sebuah lagu yang bisa didengar pendengar setelah acara selesai.
-
67
(19) Oke, pendengar Pro 2, ada Street dengan Kosong dan sudah membawa kita dan nanti ada lagu terakhir dari Dewa 19 nya dengan Larut menutup perjumpaan kita sore ini Senin dan saya sekaligus pamit undur dari udara. Thanks banget atas kebersamaannya, selamat sore dan sampai jumpaaaa. (RRI, 15/07/10).
Data (19), penyiar mengawali penutup dengan menyapa terlebih dahulu
pendengar dengan sapaan Pendengar Pro 2 memberitahukan bahwa sudah
diputarkan lagu terakhir. Penyiar menutup perjumpaan dengan memberitahukan
hari dan pamit undur diri dari memandu acara serta mengucapkan terima kasih
dengan bahasa inggris, diikuti mengucapkan salam yang umum digunakan di
Indonesia dengan kata selamat sore dan kata perpisahan sebagai penutup acara.
(20) Oke pendengar, dan sepertinya saya akan menutup perjumpaan kita untuk kesempatan hari ini, gak terasa udah berapa jam saya hadir menemani anda dalam acara Selamat Pagi Pro 2, nanti lagu-lagu anda yang belum diputerin ntar saya akan coba ee nitip ya sama si Ibu Kiki, hehehhehe nanti, dari pukul 10 hingga pukul 3 sore dia akan menemani anda. Ok, terima kasih atas kebersamaan anda pendengar, kita jumpa lagi di lain kesempatan. See you next time byebye Assalamualaikum warahmatullahiwabarakatuh. (RRI, 16/07/10).
Data (20), penyiar mengawali penutup dengan menyapa terlebih dahulu
pendengar dengan sapaan Pendengar bahwa penyiar (dengan panggilan
pronomina Saya) memberitahukan (nama acara yang dibawakan) dengan
memberitahukan akan ada rekan kerja yang berikutnya akan hadir dengan
menemani pendengar dengan sapaan Anda dengan mengucapkan terima kasih
dan menyatakan akan bertemu kembali tentunya di lain kesempatan,
menyampaikan kata perpisahan dengan bahasa inggris dan juga bernafaskan islam
yaitu assallammualaikum warahmatullahiwabarakatuh.
(21) Pendengar pro 2, hingga disini dulu kebersamaan kita dalam Selamat Pagi Pro 2 hari ini Jumat, tanggal 09 Juli 2010 dan selamat pagi juga untuk Tia di Sungailiat dan lagunya nanti Kiki titipin ma Rara aja ah. Iyaaa. Terima kasih atas kebersamaan anda, selamat pagi, selamat beraktifitas, tetap semangat, wassalamualaikum warahmatullahiwabarakatuh, bye..bye (RRI, 09/07/10).
-
68
Data (21), penyiar mengawali penutup dengan menyapa terlebih dahulu
pendengar dengan sapaan Pendengar Pro 2 bahwa penyiar memberitahukan
(nama acara yang dibawakan) dan menyebutkan edisi, hari, tanggal, bulan, tahun,
mengucapkan kata salam yang umum digunakan di Indonesia dengan selamat
pagidengan memberitahukan akan ada rekan kerjanya yang berikutnya akan
hadir dengan menemani pendengar dengan sapaan Anda dengan memberikan
harapan-harapan kepada pendengar kemudian menutup perjumpaan yang
bernafaskan islam yaitu wassallammualaikum warahmatullahiwabarakatuh juga
kata salam berbahasa inggris.
Berdasarkan tujuh tuturan penyiar di atas dapat dicermati tuturan yang
digunakan penyiar Radio Republik Indonesia (RRI) dalam menutup acara saat
mengudara bervariasi. Artinya, bahasa yang digunakan juga ada yang formal ada
juga yang informal, hal tersebut bergantung pada masing-masing stasiun radio. Berdasarkan variasi bahasa menurut Chaer dan Agustina (2004: 70-71), tuturan
penyiar Radio Republik Indonesia (RRI) pada penutup acara di atas bila dilihat variasi
bahasa dari segi penutur, tuturan penyiar lebih menggunakan variasi bahasa yang
disebut idiolek, yaitu variasi bahasa yang bersifat perseorangan. Menurut konsep idiolek,
setiap orang mempunyai bahasanya atau idioleknya masing-masing. Variasi idiolek ini
berkenaan dengan warna suara, pilihan kata, gaya bahasa, susunan kalimat, dan
sebagainya. Bila dilihat variasi bahasa dari segi pemakaiannya, tuturan penyiar
mempunyai ciri tertentu, yaitu bersifat sederhana, komunikatif, dan ringkas. Bersifat
sederhana karena harus dipahami dengan mudah, komunikatif karena penyiar harus
menyampaikan berita secara tepat, dan komunikatif karena keterbatasan waktu. Bila
dilihat variasi bahasa dari segi keformalan, tuturan penyiar di atas menggunakan
-
69
variasi resmi atau formal, variasi usaha atau konsultatif, variasi santai atau kausal, dan
variasi akrab atau intim. Bila dilihat variasi bahasa dari segi sarana, tuturan penyiar di
atas menggunakan ragam lisan.
4.2.2 Variasi bahasa penutup acara di radio Bernada FM
Pada data (22) sampai data (28) dapat dicermati pemakaian bahasa
penyiar radio Bernada FM saat menutup acara yang sedang mengudara. Bahasa
yang digunakan penyiar sangat bervariasi, artinya ragam yang digunakan formal
ataupu informal. Hal itu tampak dalam siarannya sebagai berikut:
(22) Ya udah B lover ya, thanks banget nih buat kamu yang udah ikutan gabung barengan Dona di Relagsasi (Request Lagu Saban Siang) buat edisi 1 Juli 2010 dan maaf banget nih untuk yang udah sms tapi enggak keburu dibaca ya karena waktunya udah mepeeettt bangettt dan saya Dona untuk mengakhiri program Relagsasi dan B lover jangan kemana-mana karena kamu bakal ditemenin dengan sesion yang lainnya di program lainnya miliknya Bernada FM, buat yang lagi menikmati suasana santainya, met nikmatin aja. Akhirnya, dari kawasan Jalan Jenderal Sudirman 134 A Sungailiat Bangka, Dona pamit undur dari ninety eight point o Bernada FM your station your music just be your self, wassalammualaikum warahmatullahiwabarakatuh. (BFM, 01/07/10).
Data (22), penyiar mengawali penutup dengan menyapa terlebih dahulu
pendengar dengan sapaan B lover mengucapkan terima kasih kepada pendengar
yang disapa dengan Kamu memberitahukan (nama acara yang dibawakan) dan
menyebutkan edisi, hari, tanggal, bulan, tahun, dengan permintaan maaf kepada
pendengar kalau sms yang dikirim pendengar belum sempat kebaca dikarenakan
waktu. Penyiar (dengan nama diri sendiri) memberitahukan akan ada rekan
kerjanya di sesion berikut milik Bernada FM. Menutup perjumpaan dengan
menyebutkan alamat di mana studio radio beralamat, penyiar (dengan nama diri
sendiri) pamit undur dari udara dengan menyebutkan slogan milik Bernada FM
dan mengucapkan salam yang bernafaskan islam yaitu wassallammualaikum
warahmatullahiwabarakatuh.
-
70
(23) Oke, thanks banget untuk kamu yang udah gabung barengan Ayi untuk kesempatan 5 Juli 2010 di hari Seninnya Relagsasi (Resquest Lagu Saban Siang), buat yang ikutan di gorengan tahunya ataupun di gorengan tempenya mohon maaf banget nih ya udah kirim-kirim smsnya tapiii e..belum bisa untuk dibacakan, karena apa? Karena waktunya udah mepet dan pastinya jangan lupa ntar kamu bisa ikutan e program-program lain miliknya Bernada FM, tugas Ayi udah selesai, pengen pulang ya, pengen istirahat, hehehe oke dari kawasan Jalan Jenderal Sudirman 134 A Sungailiat Bangka Belitung Ayi pamit undur dari ninety point o Bernada FM, your station your music just be your self, wassallammualaikum warahmatullahiwabarakatuh. (BFM, 05/07/10).
Data (23), penyiar mengawali penutup dengan menyapa terlebih dahulu
mengucapkan terima kasih kepada pendengar yang disapa dengan Kamu yang
sudah ikutan penyiar (dengan panggilan nama diri) dan menyebutkan tanggal,
bulan, tahun, tanggal kemudian memberitahukan (nama acara yang dibawakan).
Permintaan maaf kepada pendengar kalau sms yang dikirim pendengar belum
sempat kebaca dikarenakan waktu dan penyiar (dengan nama diri sendiri)
menutup perjumpaan dengan menyebutkan alamat di mana studio radio beralamat,
penyiar (dengan nama diri sendiri) pamit undur dari udara dengan menyebutkan
slogan milik Bernada FM dan mengucapkan salam yang bernafaskan islam yaitu
wassallammualaikum warahmatullahiwabarakatuh.
(24) Oke de B lover terima kasih dan sekali lagi mohon maaf buat manis-manisnya kita ya trus juga selamat beraktifitas buat kamu hati-hati di jalan dan akhirnya dari kawasan Jalan Jenderal Sudirman 134 A Sungailiat Bangka, Kiko pamit undur dari ninety point o Bernada FM, your station your music just be your self, wassalammualaikum warahmatullahiwabarakatuh, selamat pagi, hehe ada Drive dengan Tak terbalas. Okey, stay tune terus bareng ninety point o bernada FM ya bareng si je Dona habis ini ya hehehe okelah kalau begitu, selamat pagi dan wassalammualaikum warahmatullahiwabarakatuh, selamat beraktifitas, byebye (BFM, 06/07/10).
Data (24), penyiar mengawali penutup dengan menyapa terlebih dahulu
pendengar dengan sapaan kepada pendengar yang disapa B lover mengucapkan
terima kasih dan minta maaf kepada pendengar yang disapa dengan manis-
-
71
manis. Penyiar (dengan nama diri sendiri) menutup perjumpaan dengan
menyebutkan alamat di mana studio radio beralamat, penyiar (dengan nama diri
sendiri) pamit undur dari udara dengan menyebutkan slogan milik Bernada FM
dan mengucapkan salam yang bernafaskan islam yaitu wassallammualaikum
warahmatullahiwabarakatuhdan kemudian mengucapkan salam yang umum
digunakan di Indonesia dengan selamat pagi, menyebutkan lagu yang akan
diputarkan agar tetap mendengarkan dan jangan kemana-mana kepada pendengar
menggunakan bahasa inggris, memberitahukan akan ada rekan kerja (dengan
menyebutkan nama rekan) yang selanjutnya memandu acara, menucapkan salam
umum kembali selamat pagi dan salam islam wassallammualaikum
warahmatullahiwabarakatuhdan kata penutup dengan bahasa inggris.
(25) Oke B lover, sampai disini dulu perjumpaan kita dalam acara Slowtrack. Akhirnya saya Randi pamit undur dari kawasan Jalan Jenderal Sudirman 134 A Sungailiat Bangka dari ninety point o Bernada FM, your station your music just be your self dan selamat malam buat kamu B lover semuabye..bye (BFM, 06/07/10).
Data (25), penyiar mengawali penutup dengan menyapa terlebih dahulu
pendengar dengan sapaan B lover bahwa penyiar dengan Kita
memberitahukan (nama acara yang dibawakan). Penyiar (dengan sapaan nama
diri) pamit undur menutup perjumpaan dengan menyebutkan alamat di mana
studio radio berada, menyebutkan slogan radio milik Bernada FM dan
mengucapkan salam umum yang digunakan di Indonesia yaitu selamat malam
kepada pendengar dengan sapaan yang digunakan kepada pendengar Kamu dan
B lover dan juga kata salam penutup dengan berbahasa inggris.
-
72
(26) Saya juga harus closing, ya uda deh B lover terima kasih buat semua-semuanya dan akhirnya dari kawasan Jalan Jenderal Sudirman 134 A Sungailiat Bangka Pras pamit undur dari ninety point o bernada FM, your station your music just be your self. Wassalammualaikum warahmatullahiwabarakatuh, selamat pagi dan selamat beraktifitas babye (BFM, 07/07/10).
Data (26), penyiar mengawali penutup dengan menyapa terlebih dahulu
pendengar dengan sapaan B lover mengucapkan terima kasih kepada pendengar.
Menutup perjumpaan dengan menyebutkan alamat di mana studio radio berada
dan penyiar (dengan nama diri sendiri) pamit undur dari udara dengan
menyebutkan slogan milik Bernada FM dan mengucapkan salam yang
bernafaskan islam yaitu wassallammualaikum warahmatullahiwabarakatuh.
(27) Galih selesaiakhirnya, dari kawasan Jalan Jenderal Sudirman 134 A Sungailiat Bangka, Galih pamit undur dari ninety point o Bernada FM, your station your music just be your self, wassalammualaikum warahmatullahiwabarakatuh salam FM byebye. (BFM, 07/07/10).
Data (27), penyiar mengawali penutup dengan memberitahukan penyiar
(dengan nama diri) berakhir dan menutup perjumpaan dengan menyebutkan
alamat di mana studio radio berada dan penyiar (dengan nama diri sendiri) pamit
undur dari udara dengan menyebutkan slogan milik Bernada FM dan
mengucapkan salam yang bernafaskan islam yaitu wassallammualaikum
warahmatullahiwabarakatuh dan juga kata penutup berbahasa inggris. (28) Oke, tuntas saja smsnya sudah kebaca semua. Yupss makasih buat
kebersamaan kamu selama kurang lebih 90 menit ke depan tentunya bareng Ferdi, truuss e ketemu lagi B lover ya di B rock minggu depan ataupun di program yang lain barengan Ferdi. Pokoknya terima kasih buat kamu semuanya yang udah pada gabung, trus juga sorry buat saraf-saraf kita selama kurang lebih 90 menit ke belakang dan akhirnya dari kawasan Jalan Jenderal Sudirman 134 A Sungailiat Bangka, Ferdi pamit undur dari ninety eight point o bernada FM, your station your music just be your self. Ada Netral B lover Fartamorgana, selamat malam dan byebye. Da da B lover. (BFM, 08/07/10).
-
73
Data (28), penyiar mengawali penutup dengan mengucapkan terima
kasih kepada pendengar dan berapa lama ditemani kebersamaannya kepada
penyiar (dengan sapaan nama diri) menyapa pendengar dengan sapaan kepada
pendengar yang disapa B lover memberitahukan (acara yang dibawakan)
minggu depan atau di program lainnya bersama penyiar (dengan panggilan nama
diri). Penyiar mengucapkan terima kasih dan minta maaf kepada pendengar dan
menutup perjumpaan dengan menyebutkan alamat di mana studio radio beralamat,
penyiar (dengan nama diri sendiri) pamit undur dari udara dengan menyebutkan
slogan milik Bernada FM, memberitahukan akan ada lagu yang diputarkan
sebagai penutup perjumpaan dan mengucapkan salam yang umum digunakan di
Indonesia dengan selamat malam dan kata penutup dengan berbahasa inggris.
Berdasarkan tujuh tuturan penyiar di atas dapat dicermati tuturan yang
digunakan penyiar dalam menutup acara saat mengudara bervariasi. Artinya,
bahasa yang digunakan juga ada yang formal ada juga yang informal, hal tersebut
tergantung dari masing-masing stasiun radio. Pada penutup acara juga, radio
Bernada FM ini seringkali menggunakan slogan penutup atau Closing Cue yaitu
B Yourself. Hal ini maksudnya mengajak audience menjadi pribadi yang
memiliki brain, beauty, dan behaviour, juga mengajak audience untuk tetap
menjadi dirinya sendiri tanpa perlu meniru orang lain.
Berdasarkan variasi bahasa menurut Chaer dan Agustina (2004: 70-71),
tuturan penyiar Bernada FM pada penutup acara di atas bila dilihat variasi
bahasa dari segi penutur, tuturan penyiar lebih menggunakan variasi bahasa
yang disebut idiolek, yaitu variasi bahasa yang bersifat perseorangan. Menurut
-
74
konsep idiolek, setiap orang mempunyai bahasanya atau idioleknya masing-
masing. Variasi idiolek ini berkenaan dengan warna suara, pilihan kata, gaya
bahasa, susunan kalimat, dan sebagainya. Bila dilihat variasi bahasa dari segi
pemakaiannya, tuturan penyiar mempunyai ciri tertentu, yaitu bersifat sederhana,
komunikatif, dan ringkas. Bersifat sederhana karena harus dipahami dengan
mudah, komunikatif karena penyiar harus menyampaikan berita secara tepat, dan
komunikatif karena keterbatasan waktu. Bila dilihat variasi bahasa dari segi
keformalan, tuturan penyiar di atas menggunakan variasi resmi atau formal,
variasi usaha atau konsultatif, variasi santai atau kausal, dan variasi akrab atau
intim. Bila dilihat variasi bahasa dari segi sarana, tuturan penyiar di atas
menggunakan ragam lisan.
Perbedaan antara variasi penutup acara pada Radio Republik
Indonesia (RRI) dan Bernada FM dapat dilihat pada tabel 4.2 yang merupakan
serangkaian bahasa penutup yang digunakan para penyiar masing-masing radio
seperti tabel di bawah ini.
Tabel 4.2 Variasi bahasa penutup acara
No Nama radio Bahasa penutup acara Jenis variasi bahasa dan pola siaran penutup
1. RRI Oke pendengar, dan sepertinya saya akan menutup perjumpaan kita untuk kesempatan hari ini, gak terasa udah berapa jam saya hadir menemani anda dalam acara Selamat Pagi Pro 2, nanti lagu-lagu anda yang belum diputerin ntar saya akan coba ee nitip ya sama si Ibu Kiki, hehehhehe
Variasi bahasa yang digunakan: a. Variasi bahasa resmi
atau formal, dan b. Variasi bahasa
register.
Pola siaran penutup: a. informasi berakhirnya
acara; b. lama siaran;
-
75
nanti, dari pukul 10 hingga pukul 3 sore dia akan menemani anda. Ok, terima kasih atas kebersamaan anda pendengar, kita jumpa lagi di lain kesempatan. See you next time byebye Assalamualaikum warahmatullahiwabarakatuh. (RRI, 16/07/10).
c. nama acara; d. informasi rekan kerja; e. ucapan terima kasih; f. harapan penyiar; dan g. salam penutup
berbahasa inggris dan salam islam.
2. Bernada FM Oke, tuntas saja smsnya sudah kebaca semua. Yupss makasih buat kebersamaan kamu selama kurang lebih 90 menit ke depan tentunya bareng Ferdi, truuss e ketemu lagi B lover ya di B rock minggu depan ataupun di program yang lain barengan Ferdi. Pokoknya terima kasih buat kamu semuanya yang udah pada gabung, trus juga sorry buat saraf-saraf kita selama kurang lebih 90 menit ke belakang dan akhirnya dari kawasan Jalan Jenderal Sudirman 134 A Sungailiat Bangka, Ferdi pamit undur dari ninety eight point o bernada FM, your station your music just be your self. Ada Netral B lover Fartamorgana, selamat malam dan byebye. Da da B lover. (BFM, 08/07/10).
Variasi bahasa yang digunakan: a. Variasi bahasa santai
atau kasual, dan b. Variasi bahasa
register
Pola siaran pembuka: a. informasi berakhirnya
acara; b. ucapan terima kasih; c. lama siaran; d. harapan penyiar; e. permintaan maaf; f. alamat radio; g. slogan radio; h. informasi lagu
selanjutnya; i. salam umum dan kata
penutup berbahasa inggris.
-
76
4.3 Variasi bahasa panggilan nama diri penyiar
Seorang penyiar dituntut untuk dapat memiliki kelincahan dan kreativitas
dalam berbahasa, bertindak, dan berpikir. Kelincahan tersebut harus diwujudkan
dalam bentuk perilaku, tindakan, dan ekspresi lisan pada waktu siaran. Penyiar
dalam membawakan suatu acara pada siaran radio atau on air umumnya
menyebutkan identitas diri sebagai bentuk keakraban penyiar terhadap pendengar
ataupun upaya perkenalan.
Di bawah ini akan dianalisis panggilan nama diri penyiar dari masing-
masing radio, sebagai berikut.
4.3.1 Variasi bahasa panggilan nama diri penyiar pada Radio Republik
Indonesia
Pada data (29) sampai data (35) dapat dilihat variasi bahasa panggilan
nama diri penyiar. Hal itu tampak dalam siarannya sebagai berikut:
(29) Selamat siang jumpa lagi bersama saya Vieza di hari ini Senin, 5 Juli 2010 dalam acara warna-warni ya(RRI, 05/07/10).
(30) Masih bersama Kiki disini dalam kesempatan warna-warni Pro 2 kamis tanggal 8 Juli 2010. (RRI, 08/07/10).
(31) Kembali hadir, saya Ega akan hadir menemani anda dalam sajian acara warna-warni Pro 2 hingga pukul 15.00 WIB. (RRI, 09/07/10).
(32) Masih bersama Kiki disini menemani anda kali ini dalam warna-warni Pro 2. (RRI, 13/07/10).
(33) Hallo pendengar Pro 2, jumpa lagi bersama saya Vieza dalam acara kita warna-warni. (RRI, 15/07/10).
-
77
(34) Ya pendengar, masih bersama Jojo Fahreza menemani anda di kesempatan pagi hari ini. (RRI, 16/07/10).
(35) Hallo selamat pagi pendengar Pro 2 dimana pun anda berada dan senang sekali bersama saya Regina Riski yang kembali hadir lagi (RRI, 09/07/10).
Berdasarkan data (29) sampai (35) di atas, adanya variasi bahasa
panggilan nama diri masing-masing tuturan penyiar pada Radio Republik
Indonesia (RRI) dengan sasaran pendengarnya semua umur ini menunjukkan
terdapat variasi yang masing-masing ada yang menyebutkan nama diri sendiri,
baik itu nama panggilan maupun nama lengkap. Selain itu, penyiar juga umumnya
menggunakan pengganti nama diri dengan pronomina Saya. Hal ini terlihat
pada tuturan data di atas, yang menggunakan nama tidak lengkap atau nama
pendek yang diikuti dengan pronomina Saya pada data (29), (31), dan (33).
Selanjutnya data (30) dan (32) menggunakan nama pendek, sedangkan data (34)
menggunakan nama lengkap atau nama asli serta data (34) menggunakan nama
lengkap dengan diikuti oleh pengganti nama diri dengan pronomina Saya.
4.3.2 Variasi bahasa panggilan nama diri penyiar pada radio Bernada FM
Pada data (36) sampai data (42) dapat dilihat variasi bahasa panggilan
nama diri penyiar. Hal itu tampak dalam siarannya sebagai berikut:
(36) Alhamdulillah senang banget Dona kembali untuk menemani kamu dan pastinya untuk kali ini (BFM, 01/07/10).
(37) Heumm.. seneng banget si Ayi kembali lagi ya untuk menemani kamu yang pastinya selama 2 jam ke depan sampai pukul 3 sore nanti ya di Relagsasi.
(BFM, 05/07/10).
-
78
(38) Selamat pagi B lover ya.. ketemu lagi ama Kiko yang pastinya si je yang keren abieezz ya, pokoknya selama kurang lebih 90 menit ke depan deh di Selamat
Pagi Bangka. (BFM, 06/07/10).
(39) Pasti gua Cuma punya feeling ya lagu wajibnya bakal diputerin malam
hari ini deh, tapi aku pengen coba buka teleponnya dulu deh (BFM,
06/07/10).
(40) Ketemu lagi bareng si je Pras tentunya lagi tentunya dan tentunyakali ini di Selamat Pagi Bangka ya (BFM, 07/07/10).
(41) Seneng banget Galih kembali untuk menemani kamu ya selama 2 jam ke depan sampai pukul 3 sore nanti tentunya di Relagsasi. (BFM, 07/07/10).
(42) Oke deh B lover ya ketemu lagi bareng Ferdi disini tanggal 8 Juli 2010 yang pasti di B Rock ampe ke pas jam 9 nanti. (BFM, 08/07/10).
Berdasarkan data (36) sampai (42) di atas, adanya variasi bahasa
panggilan masing-masing tuturan penyiar pada radio Bernada FM dengan sasaran
pendengarnya anak remaja ini menunjukkan terdapat variasi yang masing-masing
ada yang menyebutkan nama diri sendiri dan ada yang menggunakan sapaan gaul
kalangan anak muda yaitu Gua atau pronomina Aku. Hal ini terlihat pada
tuturan data di atas, pada data (36), (37), (38), (40), (41), dan (42) menggunakan
nama diri sendiri tetapi lebih cenderung memakai nama pendek atau nama
panggilan saja. Sedangkan data (39), penyiarnya lebih menggunakan nama sapaan
diri sendiri dengan bahasa gaul yaitu Gue dan menggunakan pronomina Aku
agar lebih terlihat akrab dan dekat.
-
79
Tabel 4.3 REKAPITULASI DATA
VARIASI BAHASA PANGGILAN NAMA DIRI PENYIAR 103,9 FM RRI
Aspek Bahasa panggilan nama diri Penyiar
Saya Pembuka Nama diri Saya Penutup Nama diri
98,0 Bernada FM Aspek Bahasa panggilan Penyiar
Pembuka Saya Nama sendiri Penutup Saya Nama sndiri
4.4 Variasi bahasa sapaan kepada pendengar
Penggunaan bahasa sangat beraneka ragam sesuai dengan situasi dan kondisi
pemakaiannya. Oleh sebab itu, seorang penyiar pun harus bisa menentukan bahasa
yang kreatif dan komunikatif terhadap pendengarnya pada saat mengudara.
Untuk menjalin hubungan yang terlihat akrab, dekat, dan bersahabat antara
penyiar dengan pendengar harus adanya sapaan yang khusus dari masing-masing
radio. Hal ini untuk mendekatkan komunikasi dengan para pendengarnya.
Berikut akan dianalisis variasi bahasa yang digunakan penyiar kepada
pendengar dari masing-masing radio di bawah ini sebagai sumber penelitian.
4.4.1 Variasi bahasa sapaan kepada pendengar di radio Republik Indonesia
Pada data (43) sampai data (49) dapat dilihat variasi bahasa sapaan kepada
pendengar. Hal itu tampak dalam siarannya sebagai berikut:
(43) Pendengar Pro 2 anda bisa request lagu Indonesia maupun mancanegara dan
kita nantikan mulai sekarang (RRI, 05/07/10).
-
80
(44) Oke, pendengar Pro 2 103,9 FM yang generation radio station masih bersama Kiki disini dalam kesempatan warna-warni Pro 2. (RRI, 08/07/10).
(45) Selamat siang dengan pendengar Pro 2 dimana pun anda berada saat ini. (RRI, 09/07/10).
(46) Selamat siang menjelang sore pendengar Pro 2 dimanapun anda berada. (RRI, 13/07/10).
(47) Hallo pendengar Pro 2, jumpa lagi bersama saya Vieza dalam acara kita warna-warni. (RRI, 15/07/10).
(48) Ya pendengar, masih bersama Jojo Fahreza menemani anda di kesempatan pagi hari ini (RRI, 16/07/10).
(49) Selamat pagi pendengar Pro 2 dimana pun anda berada dan senang sekali bersama saya Regina Riski yang kembali hadir lagi menemani anda
dikesempatan pagi hari ini. (RRI, 09/07/10).
Berdasarkan data (43) sampai (49) di atas, adanya variasi bahasa sapaan
kepada pendengar pada masing-masing tuturan penyiar di Radio Republik
Indonesia dengan sasaran pendengarnya semua umur ini menunjukkan
terdapat variasi yang masing-masing umumnya menyapa pendengar dengan
menggunakan sapaan Pendengar Pro 2 yang merupakan sapaan khas radio
ini. Dari ketujuh penyiar di atas dapat di uraikan masing-masing, semua
penyiar umumnya menggunakan sapaan pendengar dengan Pendengar Pro 2
dan sangat sering digunakan kata sapaan Anda untuk menyapa
pendengarnya, kata sapaan Anda ini lebih sering digunakan daripada sapaan
Kamu, karena penggunaan bahasa pada radio ini cenderung lebih formal
dibandingkan radio lainnya.
-
81
4.4.2 Variasi bahasa sapaan kepada pendengar di radio Bernada FM
Pada data (50) sampai data (56) dapat dilihat variasi bahasa sapaan kepada
pendengar. Hal itu tampak dalam siarannya sebagai berikut:
(50) Selamat siang menjelang sore B lover, mudah-mudahan kabarnya masih sehat
walafiat ya alahamdulillah senang banget Dona kembali untuk menemani
kamu. (BFM, 01/07/10).
(51) Ya da deh, untuk kesempatan siang hari ini B lover, silakan aja buat kamu
yang pengen ikutan gabung di gorengan tahunya di 071793096 itu bisa request
lagu (BFM, 05/07/10).
(52) Oke deh, jangan lupa buat kamu, karena kita nggak tau cuaca di luar B lover,
kadang-kadang suka gak mendukung dan tak menentu juga (BFM,
06/07/10).
(53) Selasa jam 10 sampai jam 12 waktunya Slowtrack, lagu manca se abreg B lover
ya banyak banget yang sudah disiapkan, selain itu kamu juga bisa request
(BFM, 06/07/10).
(54) Oke B lover, selamat pagi gak kerasa waktu kita udah mau habis gitu ya.
Terima kasih buat kamu yang uda pada ngesms (BFM, 07/07/10).
(55) Oke de, untuk kali ini B lover ya dikesempatan hari Rabu buat kamu yang mau
malem kamisan ntar malem tanggal 7 Juli 2010. (BFM, 07/07/10).
(56) Oke B lover balik lagi bareng Ferdi tentunya di B rock malam ini, kamu bisa
request trus juga kirim salam (BFM, 08/07/10).
Berdasarkan data (50) sampai (56) di atas, adanya variasi bahasa sapaan
kepada pendengar pada masing-masing tuturan penyiar di radio Bernada FM
dengan sasaran pendengarnya usia 14-35 tahun ini menunjukkan terdapat
-
82
variasi yang masing-masing umumnya menyapa pendengar dengan
menggunakan sapaan B lover yang merupakan sapaan khas radio ini. Dari
ketujuh penyiar di atas dapat di uraikan masing-masing, semua penyiar
umumnya menggunakan sapaan pendengar dengan B lover dan sangat
sering digunakan kata sapaan Kamu untuk menyapa pendengarnya, kata
sapaan Kamu ini lebih sering digunakan daripada sapaan Anda, karena
penggunaan bahasa pada radio ini cenderung lebih informal. Pemilihan kata
B lover sebagai sapaan kepada pendengar yang menjadi ciri khas radio ini
dimaksudkan untuk menciptakan sense of belonging sehingga menganggap
dan memperlakukan B lover sebagai teman atau sahabat yang sangat
dicintainya. Hal ini juga didasarkan pada karakteristik media radio dimana
radio bersifat personal atau pribadi.
Tabel 4.4 REKAPITULASI DATA
VARIASI BAHASA SAPAAN KEPADA PENDENGAR 103,9 FM RRI
Aspek Bahasa Sapaan Kepada Pendengar Anda Pembuka Pendengar Pro 2 Kamu Anda Penutup Pendengar Pro 2 Kamu
98,0 Bernada FM Aspek Bahasa Sapaan Kepada Pendengar
Anda Pembuka B lover Kamu Anda Penutup B lover Kamu
-
83
4.5 Fungsi bahasa penyiar radio Republik Indonesia dan Bernada FM
Pemakaian bahasa penyiar radio sangat bervariasi dan diwarnai dengan
berbagai variasi bahasa. Hal itu memang disengaja oleh para penyiar radio untuk
menarik simpati dari para pendengar setia kesayangannya. Berdasarkan
pengamatan penulis dari hasil siaran masing-masing radio yang ada di Kota
Sungailiat Bangka, pemakaian variasi bahasa dalam siarannya disengaja oleh
penyiar dan memiliki fungsi-fungsi kemasyarakatan tertentu. Fungsi-fungsi
kemasyarakatan variasi bahasa yang digunakan penyiar dapat diuraikan sebagai
berikut.
Fungsi puitik
Fungsi puitik yaitu pemakaian bahasa untuk menciptakan karya yang
estetis, seperti syair, slogan, dan motto. Para penyiar radio berusaha menarik
simpati pendengarnya dengan memanfaatkan berbagai slogan, syair, lagu, dan
motto tertentu. Hal itu dilakukan penyiar radio untuk memperoleh sesuatu respon
puitis dari para pendengarnya. Fungsi puitik ini tampak pada data berikut.
Penyiar B FM : Dari kawasan Jenderal Sudirman 134 A Sungailiat Bangka. Welcome to ninety eight point o bernada FM, your station your music be your life. Assalammualaikum warahmatullahiwabarakatuh, selamat siang menjelang sore B lover, mudah-mudahan kabarnya masih sehat walafiat ya alahamdulillah senang banget Dona kembali untuk menemani kamu dan pastinya untuk kali ini di program miliknya Bernada FM di Relagsasi (Request Lagu Saban Siang). (BFM, 01/07/10).
Penyiar radio Bernada FM menyapa penggemarnya dengan menyebutkan
slogan yang menjadi ciri khas radio tersebut dan dimaksudkan untuk lebih
mendekatkan diri kepada para pendengar. Fungsi tuturan penyiar radio Bernada
FM ini akan menyentuh hati para pendengar radio Bernada FM. Hal ini dapat
-
84
dijelaskan bahwa, opening cue yaitu B Your Life mengajak audience untuk
masuk dan memposisikan dirinya ke dalam zona B, yaitu (B smart, B fun, B
happy, B creative, B beautiful, etc). dengan slogan tersebut B FM bersama
pendengarnya memiliki pribadi yang cerdas, kreatif, memiliki keindahan dalam
dan luar serta berkepribadian baik. Tagline B Your Life juga sebagai
positioning radio dan menjadi panduan dalam mengemas acara-acara yang
informatif, inspiratif sekaligus menghibur.
Fungsi direktif
Fungsi direktif yaitu penggunaan bahasa untuk menyuruh orang lain atau
pendengar berbuat atau mengerjakan sesuatu. Komunikasi antarmanusia akan
menimbulkan sikap memberi dan menerima dalam berbagai konteks. Para penyiar
radio Republik Indonesia menggunakan bahasa untuk menyuruh para
pendengarnya melakukan aktivitas secara langsung dan tidak langsung. Para
penyiar radio tidak mungkin diam seribu bahasa tanpa melakukan aktivitas
komunikasi dengan pendengarnya. Oleh karena itu, penyiar berusaha secara
interaktif berkomunikasi dengan para penggemarnya. Fungsi direktif bahasa
penyiar radio menyuruh pendengar melakukan sesuatu tampak pada data berikut
ini.
Penyiar RRI : Hallo pendengar Pro 2, selamat siang jumpa lagi bersama saya Vieza di hari ini Senin, 5 Juli 2010 dalam acara warna-warni ya dan dalam acara kita warna-warni selama 1 jam hingga pukul 15 nanti atau jam 3 sore saya mengajak anda untuk bergabung di 08117179222 dan telepon kita 94302 untuk request lagu kesayangan anda dan tentunya pendengar Pro 2 anda bisa request lagu Indonesia maupun mancanegara dan kita nantikan mulai sekarang. (RRI, 05/07/10).
Penyiar RRI : selamat siang dengan pendengar Pro 2 dimana pun anda berada saat ini. Kembali hadir, saya Ega akan hadir menemani anda
-
85
dalam sajian acara warna-warni Pro 2 hingga pukul 15.00 WIB dan tentunya akan menemani suasana siang kali ini yang mungkin pengen dengerin lagu-lagu pilihan anda silakan aja kami nantikan kebersamaan anda di layanan sms yaa di 08117179222 sekali lagi di 08117179222, anda bisa request lagu, anda bisa salam-salam, dan anda pun bisa ngucapin selamat ulang tahun, selamat siang, atau pun selamat apa aja silakan yaaa. (RRI,09/07/10).
Merujuk pada data di atas dapat diperhatikan komunikasi antara penyiar
dan pendengar yang atraktif. Penyiar menyapa pendengarnya dengan sopan santun
dan penggunaan bahasa yang formal. Hal itu dilakukan untuk memerintah atau
menyuruh pendengar agar berkirim-kirim lagu melalui radio via telepon atau juga
via sms dengan berkirim-kirim salam kepada orang-orang terdekat. Komunikasi
antara penyiar dengan pendengarnya menunjukkan fungsi direktif dari ragam
bahasa yang digunakan oleh penyiar sudah tertata dengan baik sesuai dengan
situasi, konteks, dan karakter pendengarnya.
Fungsi Fatis
Fungsi fatis yaitu pemakaian bahasa untuk menciptakan suatu suasana
hubungan antarpribadi (seperti pengucapan salam, selamat, dan ucapan
kegembiraan mengadakan kontak dengan orang lain. Fungsi fatis akan terjadi
ketika ada hubungan interaksi antarmanusia dalam kehidupan. Demikian pula
halnya, pada saat penyiar radio Republik Indonesia berkomunikasi dengan para
pendengarnya. Fungsi fatis ini terlihat dalam setiap komunikasi penyiar radio
Republik Indonesia dalam berbagai acara yang disiarkan, baik berita, pilihan lagu,
dan acara-acara lain. Para penyiar radio Republik Indonesia berinteraksi secara
-
86
aktif dengan para penggemarnya. Fungsi fatis bahasa penyiar radio Republik
Indonesia terlihat pada data berikut ini.
Penyiar RRI : Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh hallo selamat pagi pendengar Pro 2 dimana pun anda berada dan senang sekali bersama saya Regina Riski yang kembali hadir lagi menemani anda dikesempatan pagi hari ini dalam Selamat pagi Pro 2 edisi hari Jumat menjelang akhir pekan tanggal 09 Juli 2010. Selama 2 jam ke depan sampai jam 10.00 nanti, tentunya dalam kesempatan Selamat pagi Pro 2 ini. (RRI, 09/07/10).
Komunikasi pada data di atas menunjukkan hubungan interaktif antara
penyiar dengan pendengarnya secara berkesinambungan, santai, dan bersahaja.
Hal itu sangat jelas ditunjukkan dari sikap bahasa penyiar radio Republik
Indonesia yang disesuaikan dengan keinginan pendengarnya.
Fungsi Ekspresif
Fungsi ekspresif, yaitu pemakaian bahasa yang menunjukkan siapa
pembicara, bagaimana perasaan atau sikapnya terhadap sesuatu. Fungsi ekspresif
dalam komunikasi penyiar dan pendengar radio Bernada FM terlihat jelas untuk
menyampaikan perasaan seorang penyiar maupun pendengar radio Bernada FM.
Perasaan yang dimaksud adalah senang, sedih, dan perasaan apa saja yang ingin
diungkapkan atau diekspresikan kepada para pendengarnya. Pemakaian bahasa
penyiar radio Bernada FM yang menunjukkan fungsi ekspresif ini dapat dilihat
pada data berikut ini.
Penyiar B FM : mau ngucapin selamat ulang tahun, mungkin juga lagi bersedih hati, mungkin setelah dengerin Galih nih suasana hatinya semakin sumringah ya, senyum-senyum sendiri kayak orang gila, hahahaaa nggak la, nggak kayak gitu Galih nih ada-ada aja. (BFM, 07/07/10)
Penyiar B FM : Tolong sampein salam-salam aku buat alumni SMK Negeri 1 tahun 2006, buat yang sekolah ntar Senin jangan lupa dan jangan bermalas-malasan, buat yang tinggal kelas jangan putus
-
87
asa. Oke deh, tetap semangat bukan berarti prestasimu sampai disitu aja B lover, itu waktunya kamu buat pendewasaan diri dan perbaiki diri dari di kemudian hari. (BFM, 08/07/10)
Tuturan penyiar radio Bernada FM pada data di atas menunjukkan ragam
nonformal untuk menyapa pendengarnya. Ragam nonformal tersebut dilakukan
untuk menunjukkan sikap antusias dan simpatiknya kepada para pendengar.
Tuturan sapaan yang digunakan oleh penyiar radio Bernada FM sangat akrab dan
santai. Hal itu disesuaikan dengan slogan radio Bernada FM welcome to ninety
eight point o bernada FM, your station your music be your life. Panggilan akrab
para pendengar Bernada FM yaitu B lover. Panggilan B lover sebagai sebutan
akrab para pendengar radio Bernada FM untuk menunjukkan kedekatan para
penyiar dan pendengar.
Tabel 4.5 Fungsi-fungsi bahasa
No Tuturan penyiar Fungsi bahasa Ket
1. Dari kawasan Jenderal Sudirman 134 A Sungailiat Bangka. Welcome to ninety eight point o bernada FM, your station your music be your life. Assalammualaikum warahmatullahiwabarakatuh, selamat siang menjelang sore B lover, mudah-mudahan kabarnya masih sehat walafiat ya alahamdulillah senang banget Dona kembali untuk menemani kamu dan pastinya untuk kali ini di program miliknya Bernada FM di Relagsasi (Request Lagu Saban Siang). (BFM, 01/07/10).
Fungsi Puitik Bernada FM
2. Hallo pendengar Pro 2, selamat siang jumpa lagi bersama saya Vieza di hari ini Senin, 5 Juli 2010 dalam acara warna-warni ya dan dalam acara kita warna-warni
Fungsi Direktif RRI
-
88
selama 1 jam hingga pukul 15 nanti atau jam 3 sore saya mengajak anda untuk bergabung di 08117179222 dan telepon kita 94302 untuk request lagu kesayangan anda dan tentunya pendengar Pro 2 anda bisa request lagu Indonesia maupun mancanegara dan kita nantikan mulai sekarang. (RRI, 05/07/10).
Selamat siang dengan pendengar Pro 2 dimana pun anda berada saat ini. Kembali hadir, saya Ega akan hadir menemani anda dalam sajian acara warna-warni Pro 2 hingga pukul 15.00 WIB dan tentunya akan menemani suasana siang kali ini yang mungkin pengen dengerin lagu-lagu pilihan anda silakan aja kami nantikan kebersamaan anda di layanan sms yaa di 08117179222 sekali lagi di 08117179222, anda bisa request lagu, anda bisa salam-salam, dan anda pun bisa ngucapin selamat ulang tahun, selamat siang, atau pun selamat apa aja silakan yaaa. (RRI,09/07/10).
3. Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh hallo selamat pagi pendengar Pro 2 dimana pun anda berada dan senang sekali bersama saya Regina Riski yang kembali hadir lagi menemani anda dikesempatan pagi hari ini dalam Selamat pagi Pro 2 edisi hari Jumat menjelang akhir pekan tanggal 09 Juli 2010. Selama 2 jam ke depan sampai jam 10.00 nanti, tentunya dalam kesempatan Selamat pagi Pro 2 ini. (RRI, 09/07/10).
Fungsi Fatis RRI
4. Mau ngucapin selamat ulang tahun, mungkin juga lagi bersedih hati, mungkin setelah dengerin Galih nih suasana hatinya semakin sumringah ya,
Fungsi Ekspresif Bernada FM
-
89
senyum-senyum sendiri kayak orang gila, hahahaaa nggak la, nggak kayak gitu Galih nih ada-ada aja. (BFM, 07/07/10).
Tolong sampein salam-salam aku buat alumni SMK Negeri 1 tahun 2006, buat yang sekolah ntar Senin jangan lupa dan jangan bermalas-malasan, buat yang tinggal kelas jangan putus asa. Oke deh, tetap semangat bukan berarti prestasimu sampai disitu aja B lover, itu waktunya kamu buat pendewasaan diri dan perbaiki diri dari di kemudian hari. (BFM, 08/07/10)
top related