minyak bumi

Post on 27-May-2015

1.745 Views

Category:

Education

39 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

MINYAK BUMI

Disusun oleh :Dian Armina Khoirun Nissa (xc/06) Diana Oktaviani (xc/07)Etika Fitri Muninggar (xc/12)Karima Lamuara Srisasdusastri (xc/19)

Pengertian Minyak Bumi

Minyak bumi adalah campuran dari berbagai jenis hidrokarbon dengan sedikit senyawa nitrogen (0,01 sampai 0,9%) dan belerang (0,1 sampai 7%). Komponen terbesar minyak bumi yaitu alkana dan sikloalkana.

Pembentukan Minyak Bumi

Minyak bumi terbentuk dari pelapikan tumbuhan, hewan, dan jasad – jasad renik yang tertimbun di dalam lapisan kerak bumi selama berjuta – juta tahun.Minyak yang diperoleh dari tambang merupakan minyak mentah yang belum dapat digunakan sebagai bahan bakar. Pemurnian minyak bumi dilakukan secara destrilisasi bertingkat, yaitu pemisahan berdasarkan perbedaan titik didih

Fraksi – Fraksi Minyak Bumi

Fraksi gas

Fraksi bensin

Fraksi minyak tanah

Fraksi minyak diesel

Fraksi resedu

Fraksi hidrokarbon

Fraksi Gas

Merupakan (C1 – C4) dengan titik didih dibawah 40 drajat Celcius. Fraksi ini terutama digunakan untuk bahan bakar (LPG dan LNG)

Fraksi BensinDengan titik didih antara 40 drajat celcius – 150 drajat celcius, terbagi atas :

• Petroleum eter (C5 – C7) dengan titik didih 40 drajat celcius – 70 drajat celcius, terutama digunakan sebagai pelarut dalam lab.

• Bensin (C7 – C8) dengan titik didih 70 drajat celcius – 150 drajat celcius, terutama digunakan sebagai bahan bakar motor.

Fraksi Minyak Tanah

Atau yang biasa disebut sebagai kerosin (C9 – C14) dengan titik didih 150 drajat celcius – 300 drajat celcius, terutama digunakan sebagai bahan bakar dan lampu penerangan.

Fraksi Minyak Diesel

(C14 – C16) dengan titik didih 300 drajat celcius – 350 drajat celcius, terutama digunakan sebagai bahan bakar mesin diesel.

Fraksi Resedu

Terdiri atas :• Minyak pelumas (C17 – C20) dengan titik didih

350 drajat celcius, digunakan untuk pelumas.• Parafin (C21 – C24) digunakan untuk membuat

lilin.• Aspal (C25 ke atas) digunakan untuk bahan

bakar dan pelapis jalan raya.

Komponen Minyak Bumi

Komponen minyak bumi

alkana

sikloalkana

Senyawa aromatik

Alkana

Alkana dalam minyak bumi ditemukan dalam bentuk rantai normal (tidak bercabang) maupun bercabang. Paling banyak ditemukan adalah alkana rantai tidak bercabang.

Contoh :

Sikloalkana

Senyawa sikloalkana memiliki rantai karbon yang tertutup atau melingkar. Senyawa jenis ini adalah siklopentana atau sikloheksanaContoh :

Senyawa Aromatik

Senyawa aromatik merupakan senyawa siklik yang terdiri dari enam atom karbon dengan ikatan rangkap selang seling.

Contoh :

Pengelolaan Minyak Bumi

Pengolahan minyak bumiminyak bumi yang baru dikeluarkan dri tanah merupakan minyk bumi campuran(minyak mentah). Minyak bumi tersebut diperoleh degan cara pengeboran didarat atau lepas pantai. Seyawa senyawa hidrokarbon dipisahkan terlebih dahulu dari minyak mentah dengan cara ditambahkan asam dan basa. Selanjutnya komponen komponen minyak bumi dipisahkan dengan cara penyulingan bertingkat (destilasi bertingkat). Komponen komponen hasil pengolahan minyak bumi banyak dimanfaatkan dalam berbagai bidang kehidupan.

Dampak Penggunaan Produk Minyak

Minyak bumi sebagian besar digunakan sebagai bahan bakar. Maka dampak tersebar penggunaan minyak bumi berasal dari pembakaran bahan bakar,yaitu pembakaran sempurna dan pembakaran tak sempurna. Pembakaran sempurna menghasilkan CO2, H2O, dan N2. sedangkan pembakaran tak sempurna menghasilkan gas CO, hidrokarbon atau volatile organic compounds (VOCs). Selain itu, pencemaran udara juga disebabkan oleh zat zat kimia yang lain. Pencegahan pencemaran udara akibat penggunaan bahan bakar dapat dilakukan dengan berbagai cara. Prinsipnya adalah zat zat pencemar yang dihasilkan dari pembakaran bahan bakar dikurangi atau dihilangkan.

ADA PERTANYAAN?

top related