metopen-5 dasar instrumentasi & pengukuran
Post on 02-Nov-2015
234 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
-
exc
-
POKOK BAHASAN V
exc
PENGUKURAN DATA
-
Instrumentasi merupakan mata rantai kegiatan penelitian Kedudukan instrumentasi
dalam model pembuktian hipotesis??
exc
hipotesis
-
MASALAH HIPOTESIS PEMBUKTIAN (observasi empirik)
Rancangan penelitian
INSTRUMENTASIOperasionalisasi
exc
VariabelDATA Pengukuran
Interpretasi: Hipotesis DITERIMA atau DITOLAK
-
Instrumentasi merupakan mata rantai kegiatan penelitian
Kedudukan dalam model pembuktian hipotesis??
Instrumentasi: proses pemilihan/pengembangan metode
exc
proses pemilihan/pengembangan metodedan alat ukur yang tepat dalam rangka pembuktian hipotesis.
Hipotesis yang menentukan metode dan alat pengukuran.
-
Pengukuran merupakan implementasi instrumentasi yang dikenakan pada variabel2 penelitian, sehingga diperoleh data penelitian.
Data (datum, single) merupakan manifestasi dari realitas bukan kebenaran itu sendiri.
exc
Realitas data primerRealitas data sekunder
Perkiraan (harapan) peneliti
Realitas (kebenaran) absolut
-
Data: lambang bilangan hasil pengukuran
Susunan lambang bilangan: skala pengukuran
1.Skala nominal
??
exc
2.Skala ordinal3.Skala interval4.Skala rasio
??
-
Data
Data literal (historik):diperoleh dengan melakukan pencatatan terhadap kejadian/fenomena yang berlalu.
exc
Data observasional:diperoleh dengan melakukan observasi langsung terhadap fenomena.
-
Berdasarkan sumbernya, data:
Data primer: data yang dikumpulkan oleh peneliti sendiri selama penelitian berjalan.
exc
penelitian berjalan.
Data sekunder: data yang diperoleh dari penelitian orang lain.
Data sekunder dipakai sbg pelengkap dan referensi
-
1. ObyektivitasPengukuran yang dilakukan benar2 terbebas dari bias peneliti (data apa adanya).
2. Validitas
Pengukuran berpihak pada kaidah:
exc
2. ValiditasPengukuran yang dilakukan benar2 mengukur apa yang dikehendaki untuk diukur.
3. ReliabilitasAkurasi,konsistensi/stabilitas pengukuran.
-
Pengukuran kualitatif
Pengukuran kuantitatif
Penetapan/ identifikasi terhadap ada/tidaknya nilai
Penetapan/ identifikasi besar kecilnya
Pengukuran/Pengamatan
Reliabilitas
exc
ada/tidaknya nilai nominal variabel tertentu pada suatu subyek
kecilnya(magnitude) nilai variasi suatu variabel
Data nominalData ordinalData intervalData rasio
Reliabilitas yang tinggi ?
-
Variasi hasil pengukuran
Sumber variasi:
Waspada
a. Variasi pengukuranInstrumen (alat dan cara pengukuran)Pengamat
exc
Pengamat
b. Variasi biologisSubyek (perubahan variabel: waktu dan
keadaan)Antar subyek (perbedaan biologis antar
subyek)
-
Kemungkinan terjadi 2 macam kesalahanPengukuran kualitatif
Positif palsuNegatif palsu
Dapat dihindari:
exc
1. Menggunakan alat dan cara ukur yang sensitif dan sudah terujikan validitas dan reliabilitas.
2. Ketrampilan pengukur sendiri yang diperoleh dari pengalaman.
Dapat dihindari:
-
Pengukuran suatu variabel tergantung pada definisi operasional variabel penelitian.
Pada kegiatan pengukuran harus diperhatikan:1. Dimensi pengukuran variabel
exc
2. Tingkat pengukuran variabel
Berapa banyak unsur/komponen penyusun variabel.
Dimensi tunggal
Dimensi ganda
Sifat variabel yang diukur (skala nominal, ordinal, interval atau rasional).
-
Langkah-langkah pengukuran1. Tahap persiapan pengukuran
b. menentukan tingkat pengukuran variabel.a. merumuskan variabel secara operasional.
c. pemilihan metode dan alat ukur yang tepat.2. Tahap pra pengukuran
exc
2. Tahap pra pengukuranUji coba alat ukur dengan kaidah validitas dan realibilitas.
3. Tahap pengukuran Instrumen
Administrasi/pencatatanSubyek penelitianLingkungan
-
Bentuk-bentuk kesalahan:
Kesalahan yang terjadi karena faktor alat dan pengukuranitu sendiri.
1. Kesalahan sistematis
exc
2. Kesalahan samplingKesalahan yang terjadi karena samplingpengukuran yang tidak representatif.
Dihindari dgn optimalisasi/representatif teknik sampling
-
Kesalahan sistematis
Kesalahan yang menyangkut alat ukur:ketidakvalidan/ketidakreliabelan alat ukur yang digunakan.
Dihindari:
exc
- Memilih alat baku- Peneraan- Melakukan uji coba untuk mengetahui
validitas dan reliabilitas
-
Kesalahan yang menyangkut pengukuran:bersumber pada pengukuran sendiri, suasana/lingkungan, adminstrasi pengukuran.
Dihindari:
Kesalahan sistematis
exc
Dihindari:- Pengukuran yang tidak terbiasa, perlu latihan.- Satu pengukuran dilakukan beberapa kali.- Pencatatan dilakukan cermat dan segera
(bantuan alat).- Mengendalikan lingkungan sama.
-
Kesalahan sistematis
exc
Kesalahan acak
Study size
E
r
r
o
r
-
TERIMA KASIH
exc
GGambar-gambar yang diambil dari berbagai sumber hanya digunakan untuk mengajar mahasiswa Fak. Farmasi USD.
top related