kisah sunan giri (tugas ski 6 minu wedoro)

ERVINA META ALKI NADIA

SARAH AISYAH

ERNA WATI DWI S.

DEWI AMELIA

VELA NUR LAILI

DIAN RAHMAWATI

Sunan Giri adalah salah seorang Wali Songo, pendiri kerajaan Giri Kedaton, Gersik, Jawa Timur.

Lahir di Blambangan tahun 1442 Nama panggilannya yaitu:

- Raden Paku- Prabu Satmata- Sultan Abdul Faqih- Raden ‘Ainul Yaqin - Joko Samudra

Sunan Giri berguru pada Sunan Ampel di Ampel Denta.

Pada masa kecil Sunan Giri dipanggil Raden Paku dan oleh Ulama’ Pasai diberi nama Syech Maulana ‘Ainul Yaqin.

Beliau adalah Putra Syech Maulana Ishaq dg Dewi Sekardadu.

Dewi Sekardadu meninggal sesaat setelah melahirkan Raden paku, oleh Prabu sembuyu bayi Sunan Giri akhirnya dibuang di perairan Bali dan ditemukan oleh Nyai Ageng pinatih dari Gresik.

Pendiri Pesantren Giri di Sebuah perbukitan di desa Sidomukti, Kebomas.

Penyebar Agama Islam di Jawa, bahkan pengaruhnya sampai di Madura, Lombok, Kalimantan, Sulawesi dan Maluku.

Membuahkan karya tradisional : Jelungan, Lir-ilir dan cublak suweng serta beberapa Gending (Lagu instrumental jawa) seperti Asmaradana dan pucung.

Menjadi Pimpinan para Wali.

Giri adalah sebuah desa berbukit-bukit yang termasuk wilayah kecamatan Kebomas, kabupaten Gresik, Provinsi jawa timur.

Lokasi makam berada di Desa Giri gajah yang terletak pada ketinggian 30 m dari halaman tempat parkir kendaraan.

Bangunan makamnya berbentuk Joglo, pintu kedalam bangunan ini kecil dan sempit, daun pintunya penuh ukiran yang rumit.dlam bangunan ini ada bangunan lebih kecil yang didalamnya disemayamkan jasad Sunan Giri