edisi 63 pln untuk apec

Post on 13-Jul-2015

69 Views

Category:

Documents

1 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

melakukan sejumlah kegiatan per-

siapan, mulai dari menyiapkan kehan-

dalan pasokan listrik, yang terdiri dari

dari kecukupan daya pada sistem

kelistrikan Bali, kesiapan sisi transmisi,

kesiapan pada sisi distribusi, dan ter-

masuk pembuatan SOP dan pengaturan

piket petugas" ujar GM PLN Distribusi

Bali, IB. Mardawa Padangrata.

"Kami menyiagakan 200 personil

terbaik yang tergabung dalam

Pasukan Khusus "Task Force PLN"

yang akan siaga 24 jam untuk menja-

ga kehandalan suplai listrik kegiatan

KTT APEC. Sejak tanggal 9 September

2013 lalu, kami telah melakukan ge-

lar kesiapan pasokan listrik untuk

mensukseskan kegiatan KTT APEC 2013

di Bali. PLN juga telah bekerjasama dan

terus melakukan koordinasi dengan

sejumlah pihak terkait untuk memasti-

kan keamanan pasokan listrik" lanjut

Mardawa.

Selain itu, untuk keperluan menunjang

beroperasinya bus listrik dan ken-

daraan listrik lainnya yang akan

digunakan pada kegiatan KTT APEC

nanti, PLN telah menyiapkan charging

station untuk kebutuhan kendaraan

listrik.

"PLN sedang menyiapkan 1O Electric

Charging Station (Stasiun Pengisian

Daya untuk kebutuhan kendaraan

listrik) yang akan ditempatkan di Cen-

tral Parking dan kawasan parkir Bali

Nusa Dua Convention Center (BNDCC)"

jelas Mardawa. **)

(Denpasar, 15/9) Jelang pelaksa-

naan puncak acara dari Konferensi

Tingkat Tinggi Asia Pasific Economic

Cooperation (KTT APEC) 2013 yang

akan berlangsung di Nusa Dua - Bali

pada 1-8 Oktober 2013, sejumlah

persiapan untuk mensukseskan

kegiatan ini terus dilakukan. PLN

sebagai Badan Usaha Milik Negara

turut melakukan sejumlah per-

siapan khusus dalam rangka me-

mastikan keamanan pasokan

listrik, khususnya selama berlang-

sungnya kegiatan KTT APEC ini.

Direktur Utama PLN, Nur Pamudji

didampingi General Manager PLN

Distribusi Bali, IB. Mardawa

Padangratha melakukan kunjungan

sekaligus inspeksi ke beberapa lokasi

yang telah disiapkan PLN untuk

pengamanan pasokan listrik kegiatan

KTT APEC, yaitu pembangkit sewa di

Pesanggaran dan Gas Insulated

Switchgear (GIS) Bandara Ngurah

Rai, Sabtu (14/9) malam.

Mardawa menjelaskan bahwa tugas

utama PLN terkait penyelenggaraan

KTT APEC ada dua yaitu menyiapkan

dan menjaga keandalan pasokan

listrik serta menyiapkan 1O Stasiun

Pengisian Daya untuk mobil listrik

yang digunakan oleh delegasi KTT

APEC.

Persiapan yang dilakukan PLN untuk

menghadapi kegiatan KTT APEC kali

ini, termasuk diantaranya adalah

dengan memperkuat pasokan daya

listrik. Kapasitas pembangkit di Bali

yang ada saat ini sebesar 596,5 MW

ditambah suplai daya dari Jawa melalui

jaringan kabel laut sebesar 200 MW

serta tambahan pasokan daya dari se-

wa pembangkit yang dioperasikan oleh

PT Indonesia Power, Anak Usaha PLN

sebesar 50 MW dan ditempatkan di

Pusat Listrik Pesanggaran.

Total daya listrik yang disiapkan PLN

untuk mengamankan pasokan listrik di

Bali dan terutama untuk keperluan KTT

APEC adalah 796,5 MW. Diperkirakan

beban puncak listrik selama kegiatan

KTT APEC berlangsung akan naik men-

jadi 720 MW atau naik sekitar 36 MW

dari beban puncak sebelumnya yang

hanya sekitar 684 MW.

Sementara untuk sisi Transmisi, Gardu

Induk dan Distribusi, PLN mengoperasi-

kan GIS Bandara dan GI Nusa Dua ma-

sing-masing berkapasitas 20 MW

dengan trafo berkapasitas 2x60 MVA

serta melakukan pembangunan jari-

ngan 20 kV untuk memperkuat kapasi-

tas dan keandalan pasokan listrik di

kawasan Bandara Ngurah Rai dan Nusa

Dua tempat berlangsungnya KTT APEC.

"Untuk mendukung suksesnya pelaksa-

naan KTT APEC ini, PLN telah

Edisi 63 - 16 September 2013

pln-kita@pln.co.id Diterbitkan oleh Komunikasi Korporat – Sekretariat Perusahaan

Sukseskan KTT APEC,

PLN Tambah Pasokan Listrik 50 MW di Bali

“Saat KTT, beban puncak Bali diperkirakan naik

36 MW”

top related