dinas lingkungan hidup kabupaten banggaiesakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/... ·...
Post on 08-Dec-2020
9 Views
Preview:
TRANSCRIPT
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
ii RencanaStrategis 2016-2021
KATA PENGANTAR
Dokumen Perubahan RENSTRA Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten
Banggai merupakan pedoman pelaksanaan kegiatan bidang lingkungan
hidup untuk periode 2016-2021, yang merupakan penjabaran dari Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Banggai. Maksud dari
penyusunan Rencana Strategis Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten
Banggai adalah menentukan kebijakan, program, strategi, yang diemban.
Penyusunan dokumen Renstra Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten
Banggai dilakukan dengan mengidentifikasi faktor internal (kekuatan dan
kelemahan) dan ekseternal (peluang dan tantangan) terkait Lembaga Dinas
Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai, dan isu strategis yang berkembang.
Visi dan misi Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai ditetapkan
dengan pertimbangan meningkatkan peran Dinas Lingkungan Hidup
Kabupaten Banggai agar dapat berkontribusi dalam pembangunan.
Renstra Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai ini disusun
berdasarkan kompetensi bidang lingkungan hidup dengan mengacu pada
peraturan perundang-undangan yang berlaku. Program kegiatan dan target
capaian Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai diharapkan dapat
bersinergi dengan program pembangunan secara menyeluruh untuk periode
Tahun 2016-2021.
Akhirnya, semoga Allah, SWT, memberikan setiap rahmat NYA
kepada kita semua, sehingga kita dapat memenuhi setiap kinerja yang telah
dirumuskan dan memperbaiki kondisi tapak seperti yang telah diharapkan.
Luwuk, Oktober 2019
KEPALA DINAS LINGKUNGAN HIDUP
KABUPATEN BANGGAI
MUH. SAFARI JUNUS, SH., M.Si Pembina Tkt.I, IV/b
NIP. 19710506 199603 1 004
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
ii RencanaStrategis 2016-2021
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ............................................................................ ...... i
DAFTAR ISI ....................................................................................... ...... ii
BAB I PENDAHULUAN ..................................................................... ...... 1
1.1 Latar Belakang ......................................................................... ...... 1
1.2 Landasan Hukum .................................................................... ...... 4 1.3 Maksud dan Tujuan ................................................................. ...... 7
1.4 Sistematika Penulisan .............................................................. ...... 8
BAB II GAMBARAN PELAYANAN DINAS LINGKUNGAN HIDUP .......... ...... 12
2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi DLH............................ ...... 12
2.2 Sumber Daya Dinas Lingkungan Hidup ................................... ...... 45 2.3 Kinerja Pelayanan Dinas Lingkungan Hidup ............................ ...... 47
2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas Lingkungan Hidup ......................................................... ...... 51
BAB III PERMASALAHAN DAN ISU STRATEGIS ............................... ...... 54
3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Dinas Lingkungan Hidup ........................................ ...... 54
3.2 Telaahan Visi, Misi, dan Program Bupati dan Wakil Bupati terpilih ..................................................................................... ...... 55
3.3 Telaahan Renstra K/L dan Renstra .......................................... ...... 57
3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis ..................................................... ...... 60
3.5 Penentuan Isu-isu Strategis ..................................................... ...... 60
BAB IV TUJUAN, DAN SASARAN ..................................................... ...... 63
4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Lingkungan
Hidup ....................................................................................... ...... 63
BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN ....................................... ...... 66
5.1 Strategi dan Kebijakan Dinas Lingkungan Hidup ..................... ...... 66
BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN
INDIKATIF ................................................................................ ...... 70
BAB VII INDIKATOR KINERJA DINAS LINGKUNGAN HIDUP YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD .................. ...... 84
BAB VIII PENUTUP ............................................................................ ...... 87
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
1 Rencana Strategis 2016-2021
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Rencana Strategis (Renstra) Dinas Lingkungan Hidup adalah
dokumen perencanaan Perangkat Daerah (PD) untuk periode 5 (lima)
tahun yang memuat tujuan, sasaran, strategi dan kebijakan serta
program dan kegiatan indikatif sesuai tugas dan fungsinya. Renstra
merupakan instrumen untuk merumuskan dan mencapai tujuan
organisasi serta menggambarkan bagaimana cara mencapai suatu
tujuan yang ingin dicapai pada periode rencana jangka menengah,
sekaligus untuk memenuhi aspek akuntabilitas suatu institusi
pemerintah kepada para pihak yang berkepentingan. Renstra ini
dirumuskan dalam kerangka pandangan yang strategis, antisipatif
dan akomodatif terhadap tuntutan kebutuhan masyarakat dan
daerah serta perubahan-perubahan lingkungan eksternal
daninternal.
Fungsi Renstra adalah sebagai dokumen acuan untuk
memudahkan melakukan kontrol terhadap semua aktivitas baik yang
sedang maupun yang akan datang, sebagai dokumen acuan untuk
mengukur outcome (hasil) yang harus dicapai, dijadikan sebagai
sarana untuk meminimalisir resiko dan mengoptimalkan hasil yang
akan dicapai dan sebagai alat untuk mengukur kemajuan
pelaksanaan tugas. Renstra dapat juga berfungsi sebagai alat atau
media untuk berkoordinasi dengan pihak lain, selain itu juga untuk
mempermudah pencapaian target, strategi dan penggunaan sumber
daya yangada.
Proses penyusunan Renstra dilakukan dengan mengacu pada
ketentuan sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Perencanaan,PengendaliandanEvaluasi Pembangunan Daerah, Tata
Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah.
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
2 Rencana Strategis 2016-2021
Secara ringkas proses penyusunan Renstra yang dilakukan Dinas
Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai adalah dengan
mengidentifikasi dan mengeksplorasi kebijakan, tujuan dan sasaran
yang menjadi isu strategis dan agenda nasional, provinsi dan daerah,
sebagaimana telah tertuang dokumen perencanaan yang ada
dimasing-masinglingkup/tingkat.
Seluruh dokumen yang merupakan bagian dari sistem
perencanaan pembangunanadalah merupakan sebuah proses yang
sistematis dan terpadu, sehingga seluruh tahapan dan dokumen-
dokumen yang dihasilkan harus menunjukkan adanya keterkaitan yang
erat antara satu dengan yang lainnya. Demikian halnya dengan
dokumen Renstra sebagai salah satu komponen dokumen
perencanaanpembangunan daerah. Keterkaitan dimaksud meliputi
keterkaitan visi dan misi, program, kegiatan, termasuk kinerja yang
ingindicapai dan indikator yang digunakan untuk mengukurnya.
Renstra Perangkat Daerah dirumuskan dalam rangka mewujudkan
pencapaian tujuan dan sasaran sebagaimana ditetapkan dalam RPJMD.
Sehingga tujuan, sasaran, strategi dan kebijakan serta program dan
kegiatan sebagaimana tertuangdalam Renstra Perangkat Daerah
harus selaras dengan strategi pembangunan daerah, kebijakan umum
dan program dalam rencana kerja indikatif pada RPJMD. Oleh sebab itu
prinsip yang mendasari penyusunan perencanaan pembangunan
Lingkungan Hidup yang dituangkan dalam Rencana Strategis Dinas
Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai Tahun 2016-2021 ini adalah
sebagai rencana operasional untuk pencapaian tujuan dan sasaran
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Banggai Tahun
2016 – 2021 dibidang lingkungan hidup yangselaras dengan isu dan
permasalahan nasional dibidang lingkungan hidup sebagaimana
tergambar pada Renstra Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Tahun 2015 –2019.
Dinas Lingkungan Hidup secara khusus mendukung
pencapaian misidaerah yang keempat sebagaimana tercantum dalam
RPJMD Kabupaten Banggai Tahun 2016-2021 yaitu mewujudkan
penyediaan infrastruktur yang berkualitas dan merata. Sebagai
upaya untuk mencapai misi tersebut Pemerintah Kabupaten Banggai
menetapkan tujuh strategi umum daerah dan arah kebijakan yaitu:
(1) Meningkatkan penyediaan airbaku untuk kebutuhanmasyarakat
khususnya untukair minum dan pertanianrakyat pada sistem irigasi yang
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
3 Rencana Strategis 2016-2021
sudah ada sesuai kewenangan Kabupaten Banggai; (2) Meningkatkan
Jaringan Jalan dan jembatan; (3) Meningkatkan Pelayanan pengurusan izin
pemanfaatan ruang; (4) Meningkatkan layanan Perumahan dan
permukiman bagi masyarakat dalam rangka meningkatkan kualitas
kehidupan yang layak dan bermartabat; (5) Peningkatan Fungsi dan
layanan sarana dan prasarana perhubungan dalam rangka peningkatan
koneksivitas wilayah; (6) Meningkatkan pemanfaatan teknologi informasi
dan komunikasi dalam mewujudkan Banggai Smart Regency; dan (7)
Kualitas lingkungan hidup yang baik, sehat dan berkelanjutan masih
rendah. Sebagaimana tercantum dalam Peraturan Daerah Nomor 4
Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah
Kabupaten Banggai, merupakan unsur pelaksana urusan
pemerintahan daerah yang menjadi kewenangan daerah Bidang
Lingkungan Hidup. Oleh karena itu, selain berpedoman kepada
dokumen perencanaan daerah Kabupaten Banggai, tentunya juga
tetap mensinergikan dengan dokumen perencanaan pada instansi
vertikal seperti Renstra dan Renja Kementerian Lingkungan Hidup
dan Kehutanan serta Renstra dan Renja Dinas Lingkungan Hidup
Provinsi Sulawesi Tengah. Berikut gambaran sinkronisasi
perencanaan dan penganggaran pusat dan daerah dalam satu
kesatuan sistem perencanaan pembangunan nasional:
Dengan diterbitkannya Peraturan Daerah Kabupaten Banggai
Nomor 4 Tahun 2016 tentang tentang Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah Kabupaten Banggai, maka dilakukan penyesuaian
pada dokumen perencanaan yang telah ada dengan disusunnya
Perubahan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Lingkungan Hidup
Kabupaten Banggai Tahun 2016 – 2021. Pemerintah Kabupaten
Banggai telah melakukan perubahan terhadap RPJMD Kabupaten
Banggai Tahun 2016- 2021 melalui Peraturan Daerah Kabupaten
Banggai Nomor 9 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Peraturan
Daerah Kabupaten Banggai Nomor 8 Tahun 2016 Tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Banggai Tahun
2016-2021 atas Penyesuaian Nomenklatur Program Prioritas
Perangkat Daerah. Oleh karena itu Dinas Lingkungan Hidup perlu
menyusun Rencana Strategis Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten
Banggai Tahun 2016-2021 dengan mengacu kepada Perubahan
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
4 Rencana Strategis 2016-2021
RPJMD KabupatenBanggai. Rencana Strategis Dinas Lingkungan
Hidup Kabupaten Banggai merupakan dokumen perencanaan jangka
menengah yang mengacu kepada Perubahan RPJMD Kabupaten
Banggai Tahun 2016-2021. Perubahan terdiri dari hal-hal sebagai
berikut:
1. Penyesuaian tugas pokok danfungsi;
2. Penyempurnaan tujuan dan sasaran perangkatdaerah;
3. Penyempurnaan indikator dan target kinerja;
4. Penyesuaian nomenklatur program dan kegiatan;dan
5. Penyederhanaan kegiatan.
Renstra yang telah disusun selanjutnya akan menjadi acuan
dalam penyusunan perencanaan dokumen jangka pendek atau
tahunan yang tertuang dalam Rencana Kerja (Renja) Perangkat
Daerah. Renja merupakan dokumen acuan operasional Perangkat
Daerah dalam pelaksanaan program dan kegiatan selama 1 (satu)
tahun. Pada pengendalian dan evaluasi terhadap pelaksanaan
rencana pembangunan daerah lingkup kabupaten/kota, harus
dipastikan bahwa indikator kinerja dan kelompok sasaran,
program, kegiatan, dana indikatif dan prakiraan maju pada
penyusunan Renja Perangkat Daerah telah berpedoman pada
indikator kinerja dan kelompok sasaran, rencana program, kegiatan,
serta pendanaan indikatif pada Renstra Perangkat Daerah.
1.2 Landasan Hukum
Landasan Hukum Renstra DinasLingkungan Hidup Kabupaten Banggai,
adalah:
1) Undang-Undang Nomor 29 Tahun 1959 tentang Pembentukan Daerah-
Daerah Tingkat II di Sulawesi (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 1959 Nomor 74, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 1822);
2) Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4421);
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
5 Rencana Strategis 2016-2021
3) Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Nasional Tahun 2005–2025 (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4700);
4) Undang-Undang Nomor 32 tahun 2009 Tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2009 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5059);
5) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)
sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9
Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23
Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5679);
6) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 1999
tentang Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Republik
Indonesia Nomor 85 Tahun 1999 tentang Perubahan atas Peraturan
Pemerintah Nomor 18 Tahun 1999 tentang Pengelolaan Limbah Bahan
Berbahaya dan Beracun;
7) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 1999
tentang Pengelolaan Kualitas Udara;
8) Peraturan Pemerintah Nomor 150 Tahun 2000 tentang Pengendalian
Kerusakan Tanah untuk ProduksiBiomassa;
9) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001
tentang Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah
Daerah;
10) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 56 Tahun 2001
tentang Pelaporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;
11) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2001
tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air;
12) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2004
tentang Rencana Kerja Pemerintah;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
6 Rencana Strategis 2016-2021
13) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2004
tentang Penyusunan Rencana Kerjadan Anggaran Kementerian
Negara/Lembaga;
14) Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Republik Indonesia Nomor
03 Tahun 2006 tentang Program Menuju Indonesia Hijau (MIH);
15) Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 14 Tahun 2006
tentang Pedoman Pelaksanaan Program Adipura;
16) Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 99 Tahun 2006
tentang Program Adipura;
17) Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi
dan Pemerintah Kabupaten/Kota;
18) Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 19 Tahun 2008 tentang
Standar Pelayanan Minimal Bidang Lingkungan Hidup Daerah Provinsi
dan Daerah Kabupaten/Kota;
19) Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 20 Tahun 2008 tentang
Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Minimal Bidang Lingkungan
Daerah Provinsi dan Daerah Kabupaten/Kota;
20) Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 18 Tahun 2009 tentang
Tata Cara Perizinan Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan
Beracun;
21) Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 30 tahun 2009 tentang
Tata Laksana Perizinan dan Pengawasan Pengelolaan Limbah Bahan
Berbahaya dan Beracun serta Pengawasan Pemulihan Akibat
Pencemaran Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun oleh Pemerintah
Daerah;
25) Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 31 tahun 2009 tentang
Pembinaan dan Pengawasan Penerapan Sistem Manajemen
Lingkungan, Ekolabel, Produksi Bersih dan Teknologi Berwawasan
Lingkungan di Daerah;
22) Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 33 Tahun 2009 tentang
Tata Cara Pemulihan Lahan Terkontaminasi Limbah Bahan Berbahaya
dan Beracun;
23) Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 01 tahun 2010 tentang
Tata Laksana Pengendalian Pencemaran Air;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
7 Rencana Strategis 2016-2021
24) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 tahun 2010 tentang
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Tahapan. Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
25) Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 2 tahun 2015 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2015 -2019
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 3);
26) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang
Tatacara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan
Daerah, Tatacara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Serta Tatacara Perubahan
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Darah, Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah;
27) Peraturan Daerah Kabupaten Banggai Nomor 4 Tahun 2016 tentang
Pembentukan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Banggai;
28) Peraturan Daerah Kabupaten Banggai Nomor 9 Tahun 2018 tentang
Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Banggai Nomor 8 Tahun
2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
Kabupaten Banggai Tahun 2016-2021.
1.3 Maksud dan Tujuan
Dengan dirumuskannya Renstra, Dinas Lingkungan Hidup mengatur
arah perkembangan organisasi dalam rangka mencapai tujuan organisasi
dalam kurun waktu 5 (lima) tahun yang diketahui dan diharapkan dapat
direspon oleh semua pemangku kepentingan. Renstra ini akan dapat
berdaya guna dan berhasil guna apabila disertai dengan komitmen penuh
dari pimpinan puncak melalui proses komunikasi dengan baik dengan
pendekatan top down maupun bottom up.
Renstra ini yang kemudian dijabarkan dalam program dan kegiatan,
merupakan pedoman dan panduan bagi seluruh aparat Dinas Lingkungan
Hidup Kabupaten Banggai dalam melaksanakan aktifitasnya sesuai dengan
tugas pokok dan fungsi organisasi untuk pencapaian tujuan dan sasaran
yang telah ditetapkan. Dengan telah disusunnya Renstra ini setiap
pelaksanaan kegiatan pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
harus lebih terencana dan terarah dalam upaya mewujudkan visi dan misi
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
8 Rencana Strategis 2016-2021
Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai. Renstra juga berfungsi sebagai
evaluasi dan koreksi atas kegiatan yang telah dilaksanakan, serta sebagai
bahan perbaikan pada Renstra mendatang.
1.4 Sistematika Penulisan
Renstra Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai Tahun 2016-
2021 terdiri dari 8 bab dengan sistematika penyajian sebagai berikut:
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Mengemukakan secara ringkas antara lain mengenai renstra
secara umum dan Renstra Dinas Lingkungan Hidup
Kabupaten Banggai Tahun 2016-2021.
1.2 Landasan Hukum
Memuat penjelasan tentang Undang-Undang, Peraturan
Pemerintah, Peraturan Daerah danketentuan peraturan
lainnya yang mengatur tentang struktur organisasi, tugas dan
fungsi, kewenangan SKPD, serta pedoman yang dijadikan
acuan dalam penyusunan perencanaan dan penganggaran
SKPD.
1.3 Maksud dan Tujuan
Memuat penjelasan tentang maksud dan tujuan dari
penyusunan Renstra Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten
Banggai Tahun 2016-2021.
1.4 Sistematika Penulisan
Menguraikan pokok bahasan dalam dokumen Renstra Dinas
Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai Tahun 2016-2021
serta garis besarisi dokumen.
BAB II. GAMBARAN PELAYANAN DINAS LINGKUNGAN HIDUP
Memuat informasi tentang peran (tugas dan fungsi) Dinas
Lingkungan Hidup dalam menyelenggarakan urusan pemerintahan
daerah, mengulas secara ringkas apa saja sumber daya
yangdimiliki Dinas Lingkungan Hidup dalam penyelenggaran
pelaksanaan tugas danfungsinya, mengemukakan capaian-capaian
penting yang telah dihasilkan melalui pelaksanaan RenstraDinas
Lingkungan Hidup periode sebelumnya, mengemukakan capaian
program prioritas Dinas Lingkungan Hidup yang telah dihasilkan
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
9 Rencana Strategis 2016-2021
melalui pelaksanaan RPJMD periode sebelumnya, dan mengulas
hambatan-hambatan utama yang masih dihadapi dan dinilai perlu
diatasi melalui Renstra Dinas Lingkungan Hidup ini. Bab ini
terdiri dari beberapa sub bab, yaitu:
2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas Lingkungan
Hidup
Memuat penjelasan umum tentang dasar hukum
pembentukan Dinas Lingkungan Hidup, struktur organisasi,
serta uraian tugas dan fungsi.
2.2 Sumber Daya Dinas Lingkungan Hidup
Memuat penjelasan ringkas tentang sumber daya yang dimiliki
Dinas Lingkungan Hidup dalam menjalankan tugasdan
fungsinya, mencakup sumber daya manusia dan aset/modal.
2.3 Kinerja Pelayanan Dinas Lingkungan Hidup
Bagian ini menunjukkan tingkat capaian kinerja Dinas
Lingkungan Hidup berdasarkan sasaran/target renstra
periode sebelumnya.
2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas
Lingkungan Hidup
Sub bab ini mengemukakan hasil analisis terhadap Renstra
Kementerian/Lembaga (K/L) danRenstra Dinas Lingkungan
Hidup yang berimplikasi sebagai tantangan dan peluang bagi
pengembangan pelayanan Dinas Lingkungan Hidup pada lima
tahun mendatang.
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
10 Rencana Strategis 2016-2021
BAB III. PERMASALAHAN DAN ISU STRATEGIS DINAS LINGKUNGAN
HIDUP
3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi
Pelayanan Dinas Lingkungan Hidup
Pada bagian ini dikemukakan permasalahan-permasalahan
pelayanan Dinas Lingkungan Hidup beserta faktor-faktor yang
mempengaruhinya.
3.2 Telaahan Visi, Misi, dan ProgramBupati dan Wakil Bupati
terpilih.
Subbab ini memuat tugas dan fungsi Dinas Lingkungan Hidup
yang terkait dengan visi, misi, serta program Bupatidan wakil
Bupati terpilih. Selanjutnya berdasarkan identifikasi
permasalahan pelayanan Dinas Lingkungan Hidup dipaparkan
faktor-faktor penghambat dan pendorong pelayanan Dinas
Lingkungan Hidup yang dapat mempengaruhi pencapaian visi
dan misi Bupati dan Wakil Bupati terpilih.
3.3 Telaahan Renstra K/L dan Renstra DLH
Bagian ini mengemukakan apa saja faktor-faktor penghambat
ataupun faktor-faktor pendorong dari pelayanan Dinas
Lingkungan Hidup yang mempengaruhi pelayanan Dinas
Lingkungan Hidup ditinjau dari sasaran jangka menengah
Renstra DLH Provinsi/Kabupaten/Kota.
3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian
Lingkungan Hidup Strategis pada bagian ini dikemukakan apa
saja faktor-faktor penghambat dan pendorong dari pelayanan
Dinas Lingkungan Hidup yang mempengaruhi permasalahan
pelayanan Dinas Lingkungan Hidup ditinjau dari implikasi
RTRW dan KLHS.
3.5 Penentuan Isu-isu Strategis
Pada sub bab ini dievaluasi kembali faktor-faktor dari
pelayanan Dinas Lingkungan Hidup yang mempengaruhi
permasalahan pelayanan Dinas Lingkungan Hidup ditinjau
dari gambaran pelayanan Dinas Lingkungan Hidup dan
sasaran pada RPJMD Kabupaten Banggai.
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
11 Rencana Strategis 2016-2021
BAB IV. TUJUAN, DAN SASARAN
4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Lingkungan
Hidup Pada bagian ini dikemukakan rumusan pernyataan
tujuan dan sasaran jangka menengah Dinas Lingkungan
Hidup dan dikemukakan dalam tabel.
BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
5.1 Strategi dan Kebijakan Dinas Lingkungan Hidup
Pada bagian ini dikemukakan rumusan pernyataan strategi
dan kebijakan Dinas Lingkungan Hidup dalam lima tahun
mendatang.
BAB VI. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN
Pada bagian ini dikemukakan rencana program dan kegiatan.
Indicator kinerja, kelompok sasaran dan pendanaan indikatif
dalam kurun 5 (lima) tahun.
BAB VII. KINERJA DINAS LINGKUNGAN HIDUP
Pada bagian ini dikemukakan indikator kinerja yang secara
langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai Dinas
Lingkungan Hidup dalam 5(lima) tahun mendatang sebagai
komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran
RPJMD.
BAB VIII PENUTUP
Pada bab terakhir ini dimuat kesimpulan dari keseluruhan
dokumen.
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
12 Rencana Strategis 2016-2021
BAB II
GAMBARAN PELAYANAN DINAS LINGKUNGAN HIDUP
Pada dasarnya untuk mencegah dampak yang ditimbulkan akibat
kegiatan atau usaha setiap pemrakarsa kegiatan perlu melakukan
penyusunan dokumen lingkungan.Sampai tahun 2016, Dinas Lingkungan
Hidup telah menilai dan menyetujui 526 dokumen lingkungan (AMDAL,
UKL-UPL/SPPL) yang harus menjadi pedoman pelaksanaan pengelolaan dan
pemantauan lingkungan setiap kegiatan usaha, namun implementasinya
masih rendah.
Kondisi tersebut secara umum disebabkan oleh:
1. Masih rendahnya kesadaran, pemahaman, komitmen, dan partisipasi
pemangku kepentingan dalam pengelolaan lingkungan dan pemanfaatan
sumber daya alam;
2. Belum lengkapnya petunjuk pelaksanaan peraturan perundang-
undangan ditingkat pusat dan daerah yang menyulitkan implementasi
pembinaan dan pengawasan dilapangan;
3. Belum optimalnya koordinasi dan kemitraan dengan para pemangku
kepentingan dalam perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup;
4. Belum tersedianya perencanaan pengelolaan lingkungan yang
komprehensif sebagai bahan penyusunan kebijakan perlindungan dan
pengelolaan lingkungan hidup.
5. Masih kurangnya fasilitas pengelolaan lingkungan termasuk fasilitas
pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan
6. Belum optimalnya penegakan hukum lingkungan.
2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas Lingkungan Hidup
Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Banggai Nomor 4 Tahun
2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten
Banggai, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai mempunyai tugas
membantu Bupati dalam melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi
kewenangan daerah dan tugas pembantuan dibidang lingkungan hidup
meliputi perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan
evaluasi, pelaporan dan pelaksanaan administrasi kesekretariatan, tata
lingkungan, pengelolaan sampah dan limbah B3, pengendalian pencemaran
dan kerusakan lingkungan hidup serta penataan dan peningkatan kapasitas
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
13 Rencana Strategis 2016-2021
lingkungan hidup berdasarkan Peraturan Perundang-undangan yang
berlaku.
Adapun fungsinya adalah:
a. perumusan kebijakan dibidang lingkungan hidup
b. pelaksanaan kebijakan dibidang lingkungan hidup
c. pelaksanaan evaluasi dan pelaporandi bidang lingkungan hidup
d. pelaksanaan administrasi dibidang lingkungan hidup; dan
e. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
Selanjutnya tugas pokok dan fungsi pada Dinas Lingkungan Hidup
diuraikan kedalam masing-masing sub unit kerja yaitu:
A. KEPALA DINAS
1.1 Kepala Dinas Lingkungan Hidup mempunyai tugas memimpin dan
melaksanakan tugas membantu Bupati dalam melaksanakan urusan
pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah dan tugas
pembantuan di bidang lingkungan hidup meliputi perumusan
kebijakan, pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan evaluasi, pelaporan
dan pelaksanaan administrasi kesekretariatan, tata lingkungan,
pengelolaan sampah dan limbah B3, pengendalian pencemaran dan
kerusakan lingkungan hidup serta penataan dan peningkatan
kapasitas lingkungan hidup berdasarkan Peraturan Perundang-
undangan yang berlaku.Dalam melaksanakan tugas tersebut Kepala
Dinas mempunyai fungsi:
a. perumusan kebijakan di bidang lingkungan hidup;
b. pelaksanaan kebijakan di bidang lingkungan hidup;
c. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di bidang lingkungan hidup;
d. pelaksanaan administrasi di bidang lingkungan hidup; dan
e. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
1.2 Uraian tugas Kepala Dinas Lingkungan Hidup adalah sebagai berikut:
a. mengkoordinasikan penyusunan program/kegiatan Dinas
Lingkungan Hidup berdasarkan kebijakan umum daerah dan
ketentuan yang berlaku;
b. menyusun konsep sasaran pelaksanaan tugas Dinas Lingkungan
Hidup sesuai dengan program yang telah ditetapkan;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
14 Rencana Strategis 2016-2021
c. membina pelaksanaan tugas Sekretaris dan Kepala Bidang di
lingkungan Dinas Lingkungan Hidup sesuai ketentuan yang berlaku;
d. mengarahkan pelaksanaan tugas Sekretaris dan Kepala Bidang
sesuai ketentuan dan rencana kerja;
e. melaksanakan perumusan kebijakan lingkungan hidup sesuai
ketentuan yang berlaku;
f. melaksanakan penyelenggaraan pembinaan teknis tata lingkungan,
pengelolaan sampah dan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3),
pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup serta
penataan dan peningkatan kapasitas lingkungan hidup sesuai
ketentuan yang berlaku;
g. melaksanakan fasilitasi dan pengendalian tata lingkungan,
pengelolaan sampah dan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3),
pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup serta
penataan dan peningkatan kapasitas lingkungan hidup sesuai
ketentuan yang berlaku;
h. melaksanakan pembinaan teknis pengelolaan UPT dan kebijakan
teknis pengembangan Kelompok Jabatan Fungsional sesuai dengan
ketentuan yang berlaku;
i. menyelenggarakan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas
Sekretaris dan Kepala Bidang sesuai dengan petunjuk dan
ketentuan yang berlaku;
j. mengevaluasi pelaksanaan tugas Sekretaris dan Kepala Bidang
sesuai program yang telah ditetapkan;
k. melaporkan pelaksanaan tugas Dinas Lingkungan Hidup kepada
Bupati melalui Sekretaris Daerah sesuai pencapaian target/kinerja;
dan
l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya.
B. SEKRETARIS
1.1 Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup mempunyai tugas memimpin dan
melaksanakan operasional di bidang kesekretariatan meliputi
penyiapan perumusan kebijakan koordinasi pelaksanaan tugas dan
pemberian dukungan administrasi, pengelolaan aset, pelaksanaan
pemantauan, evaluasi dan pelaporan tugas administrasi umum,
kepegawaian, perencanaan, evaluasi, keuangan dan aset berdasarkan
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
15 Rencana Strategis 2016-2021
ketentuan yang berlaku. Dalam melaksanakan tugas tersebut
Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup mempunyai fungsi:
a. penyiapan perumusan kebijakan tugas administrasi Dinas
Lingkungan Hidup;
b. koordinasi pelaksanaan tugas dan pemberian dukungan
administrasi kepada seluruh unsur organisasi di lingkungan Dinas
Lingkungan Hidup;
c. pengelolaan aset yang menjadi tanggung jawab Dinas Lingkungan
Hidup;
d. pelaksanaan pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan
tugas administrasi di lingkungan Dinas Lingkungan Hidup;
e. pembinaan teknis fungsi kesekretariatan; dan
f. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas terkait
dengan tugas dan fungsinya.
1.2 Uraian tugas Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup adalah sebagai
berikut:
a. merencanakan program operasional sekretariat Dinas Lingkungan
Hidup berdasarkan rencana strategis dinas dan ketentuan yang
berlaku;
b. membagi tugas kepada Kepala Sub Bagian lingkup sekretariat
berdasarkan rencana kerja;
c. mengatur pelaksanaan tugas Kepala Sub Bagian lingkup sekretariat
sesuai dengan tanggungjawab yang diberikan;
d. melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan operasional
kesekretariatan sesuai dengan hasil analisis data danketentuan
yang berlaku;
e. melaksanakan penyiapan, penataan, pengembangan dan pembinaan
organisasi dan tatalaksana, ketatausahaan, kehumasan, protokol,
kerumahtanggaan, urusan kesehatan, keamanan, ketertiban
lingkungan, urusan utilitas, bangunan gedung serta sarana dan
prasarana lingkungan sesuai ketentuan yang berlaku;
f. melaksanakan koordinasi perencanaan program/kegiatan,
penyusunan administrasi anggaran, fasilitasi penganggaran, dan
penyusunan laporan kinerja dinas sesuai dengan sasaran dan
indikator kinerja;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
16 Rencana Strategis 2016-2021
g. melaksanakan tatalaksana keuangan, perbendaharaan, pemantauan
dan evaluasi pengelolaan keuangan, penatausahaan penetapan
pejabat perbendaharaan, penatausahaan hasil pemeriksaan dan
penyusunan laporan keuangan dinas sesuai dengan ketentuan yang
berlaku;
h. melaksanakan perencanaan, pemantauan, evaluasi dan penyusunan
laporan program pengendalian, penatausahaan, pengelolaan
informasi, dokumentasi barang serta layanan pengadaan
barang/jasa sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
i. mengevaluasi pelaksanaan tugas Kepala Sub Bagian lingkup
sekretariat berdasarkan capaian kinerja;
j. menyelia pelaksanaan tugas Kepala Sub Bagian lingkup sekretariat
sesuai ketentuan yang berlaku;
k. melaporkanpelaksanaan tugas Sekretariat Dinas Lingkungan
Hidupsesuai pencapaian/target kinerja; dan
l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya.
Sekretariat, membawahi:
a) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
b) Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi
c) Sub Bagian Keuangan dan Aset
C. SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN
1.1 Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas
memimpin dan melaksanakan kegiatan umum dan kepegawaian
meliputi pelayanan kearsipan, tatalaksana, rumah tangga, kehumasan,
administrasi kepegawaian dan kesejahteraan pegawai berdasarkan
Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
1.2 Uraian tugas KepalaSub Bagian Umum dan Kepegawaian adalah
sebagai berikut:
a. merencanakan kegiatan Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
berdasarkan program operasional sekretariat;
b. memberi petunjuk kepada bawahan Sub Bagian Umum dan
Kepegawaian sesuai dengan ketentuan dan rencana kerja;
c. mendistribusikantugas kepada bawahan Sub Bagian Umum dan
Kepegawaian berdasarkan tugas dan fungsi;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
17 Rencana Strategis 2016-2021
d. melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan administrasi
umum dan kepegawaian sesuai hasil analisis data dan ketentuan
yang berlaku;
e. melaksanakan pelayanan kehumasan, keprotokoleran, rapat-rapat
dinas, pengurusan rumah tangga, keamanan, ketertiban dan
kebersihan kantor sesuai ketentuan yang berlaku;
f. melaksanakan penerimaan, pendistribusian dan pengiriman surat-
surat, naskah dinas dan pengelolaan dokumentasi serta kearsipan
berdasarkan ketentuan yang berlaku;
g. melaksanakan penyusunan dan penyiapan bahan administrasi
kepegawaian yang meliputi kenaikan pangkat, gaji berkala,
pensiun, kartu pegawai, taspen, BPJS, pembinaan disiplin,
pemberian penghargaan, pendidikan dan pelatihan serta
peningkatan kesejahteraan pegawai sesuai ketentuan yang berlaku;
h. melaksanakan pengelolaan organisasi dan tatalaksana dinas, yang
meliputi penyiapan bahan, koordinasi/fasilitasi penyusunan
Analisis Jabatan (ANJAB), Analisis Beban Kerja (ABK), Evaluasi
Jabatan (EVJAB), Standar Kompetensi Jabatan (SKJ), Standar
Operasional Prosedur (SOP), Standar Pelayanan (SP), Indeks
Kepuasan Masyarakat (IKM) serta sistem pengendalian internal
dinasberdasarkan pedoman dan ketentuan yang berlaku;
i. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pengendalian
pelaksanaan kegiatan pelayanan administrasi umum dan
kepegawaian sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
j. membimbing pelaksanaan tugas bawahan pada Sub Bagian Umum
dan Kepegawaian sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
k. membuat laporan pelaksanaan tugas Sub Bagian Umum dan
Kepegawaian sesuai pencapaian/target kinerja; dan
l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya.
D. SUB BAGIAN PERENCANAAN DAN EVALUASI
1.1 Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi mempunyai tugas
memimpin dan melaksanakan kegiatan perencanaan dan evaluasi
meliputi penyusunan laporan akuntabilitas dan laporan informasi
penyiapan bahan, koordinasi penyusunan rencana program/kegiatan
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
18 Rencana Strategis 2016-2021
dan penyusunan laporan akuntabilitas kinerja dinas berdasarkan
Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
1.2 Uraian tugas KepalaSub Bagian Perencanaan dan Evaluasi adalah
sebagai berikut:
a. merencanakan kegiatan Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi
berdasarkan program operasional sekretariat;
b. memberi petunjuk kepada bawahan Sub Bagian Perencanaan dan
Evaluasi sesuai dengan ketentuan dan rencana kerja;
c. mendistribusikan tugas kepada bawahan Sub Bagian Perencanaan
dan Evaluasi berdasarkan tugas dan fungsi;
d. melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan administrasi
perencanaan dan evaluasi sesuai hasil analisis data dan ketentuan
yang berlaku;
e. melaksanakan penyiapan bahan, kompilasi dan koordinasi
penyusunan rencana program dan kegiatan meliputi penyusunan
Rencana Strategis (Renstra), Rencana Kerja (Renja), Indikator
Kinerja Utama (IKU) dan Perjanjian Kinerja dinas sesuai dengan
ketentuan yang berlaku;
f. melaksanakan koordinasi dan penyiapan bahan penyusunan
Rencana Kerja Anggaran (RKA) dan Rencana Kerja Perubahan
Anggaran (RKPA) dinas sesuai dengan ketentuan indikator kinerja;
g. melaksanakan penyiapan bahan, fasilitasi dan koordinasi
penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
(LAKIP),Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) dan
Informasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (IPPD)
dinasberdasarkan ketentuan yang berlaku;
h. melaksanakan penyiapan bahan, fasilitasi dan koordinasi
penyusunan laporan evaluasi, dan pengendalian penyelenggaraan
urusan pemerintahan dan kebijakan Dinas Lingkungan Hidup
sesuai ketentuan yang berlaku;
i. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pengendalian pelaksanaan
kegiatan administrasi perencanaan dan evaluasi sesuai dengan
ketentuan yang berlaku;
j. membimbing pelaksanaan tugas bawahan Sub Bagian Perencanaan
dan Evaluasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
19 Rencana Strategis 2016-2021
k. membuat laporan pelaksanaan tugas Sub Bagian Perencanaan dan
Evaluasisesuai pencapaian/targetkinerja; dan
l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya.
E. SUB BAGIAN KEUANGAN DAN ASET
1.1 Kepala Sub Bagian Keuangan dan Aset mempunyai tugas memimpin
dan melaksanakan kegiatan keuangan dan aset meliputi kegiatan
penyusunan perencanaan pelaksanaan kegiatan perbendaharaan,
verifikasi, akuntansi, pembukuan, pelaporan, pengelolaan aset dinas
berdasarkan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
1.2 Uraian tugas Kepala Sub Bagian Keuangan dan Aset adalah sebagai
berikut:
a. merencanakan kegiatan Sub Bagian Keuangan dan Asetberdasarkan
program operasional sekretariat;
b. memberi petunjuk kepada bawahan Sub Bagian Keuangan dan Aset
sesuai dengan ketentuan dan rencana kerja;
c. mendistribusikan tugas kepada bawahan Sub Bagian Keuangan dan
Aset berdasarkan tugas dan fungsi;
d. melaksanakan penyiapan bahan penyusunan kebijakan administrasi
keuangan dan aset sesuai hasil analisis data dan ketentuan yang
berlaku;
e. melaksanakan penyiapan bahan dan koordinasi penyusunan
dokumen pelaksanaan/perubahan pelaksanaan anggaran
(DPA/DPPA) berdasarkan pagu yang ditetapkan;
f. melaksanakan kegiatan perbendaharaan, verifikasi, akuntansi dan
pembukuan keuangan anggaran belanja langsung dan tidak
langsung serta evaluasi dan penyusunan laporan keuangan
berdasarkan pedoman dan realisasi pengelolaan keuangan daerah;
g. melaksanakan pengadaan, penyimpanan, pendistribusian,
inventarisasi dan pencatatan perlengkapan/aset dinas berdasarkan
ketentuan yang berlaku;
h. melaksanakan pemeliharaan peralatan/perlengkapan, lingkungan
dan gedung kantor, kendaraan dinas serta aset lainnya berdasarkan
ketentuan yang berlaku;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
20 Rencana Strategis 2016-2021
i. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pengendalian pelaksanaan
kegiatan pelayanan administrasikeuangan dan aset sesuai dengan
ketentuan yang berlaku;
j. membimbing pelaksanaan tugas bawahan Sub Bagian Keuangan
dan Aset sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
k. membuat laporan pelaksanaan tugas Sub Bagian Keuangan dan
Asetsesuai pencapaian/target kinerja; dan
l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya.
F. BIDANG TATA LINGKUNGAN
1.1 Kepala Bidang Tata Lingkungan mempunyai tugas memimpin dan
melaksanakan operasional tata lingkungan meliputi penyiapan
perumusan kebijakan, penyiapan pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan
evaluasi dan pelaporan serta pelaksanaan administrasi tugas
inventarisasi,RPPLH (Rencana Pengelolaan dan Perlindungan
Lingkungan Hidup) dan KLHS (Kajian Lingkungan Hidup Strategis),
kajian dampak lingkungan serta pemeliharaan lingkungan
hidupberdasarkan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.Dalam
melaksanakan tugas tersebut Kepala Bidang Tata
Lingkunganmempunyai fungsi:
a. penyiapan perumusan kebijakan tata lingkungan;
b. penyiapan pelaksanaan kebijakan tata lingkungan;
c. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan tata lingkungan;
d. pelaksanaan administrasi bidang tata lingkungan; dan
e. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai
tugas dan fungsinya.
1.2 Uraian tugas Kepala Bidang Tata Lingkungan adalah sebagai berikut:
a. merencanakan operasional Bidang Tata Lingkungan berdasarkan
rencana strategis dinas dan ketentuan yang berlaku;
b. membagi tugas kepada Kepala Seksi di Bidang Tata Lingkungan
berdasarkan rencana kerja;
c. mengatur pelaksanaan tugas Kepala Seksi di Bidang Tata
Lingkungan sesuai dengan tanggungjawab yang diberikan;
d. melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan tata lingkungan
sesuai hasil analisis data dan ketentuan yang berlaku;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
21 Rencana Strategis 2016-2021
e. melaksanakan koordinasi dan fasilitasi kegiatan Komisi Penilaian
Amdal (KPA) sesuai kebutuhan dan ketentuan yang berlaku;
f. melaksanakan koordinasi dan fasilitasi penyusunan dokumen
Rencana Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (RPPLH)
dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) berdasarkan
pedoman yang ditetapkan;
g. melaksanakan pengawasan terhadap usaha dan/atau kegiatanyang
belum memiliki dokumen lingkungan sesuai ketentuan yang
berlaku;
h. melaksanakan proses izin lingkungan sesuai ketentuan yang
berlaku;
i. mengevaluasi pelaksanaan tugas Kepala Seksi di Bidang Tata
Lingkunganberdasarkan capaian kinerja;
j. menyelia pelaksanaan tugas Kepala Seksi di Bidang Tata
Lingkungan sesuai ketentuan yang berlaku;
k. melaporkan pelaksanaan tugas Bidang Tata Lingkungan sesuai
pencapaian/target kinerja; dan
l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya.
Kepala Bidang Tata Lingkunganmembawahi:
a) Kepala Seksi Inventarisasi, RPPLH dan KLHS
b) Kepala Seksi Kajian Dampak Lingkungan
c) Kepala Seksi Pemeliharaan Lingkungan Hidup
G. KEPALA SEKSI INVENTARISASI, RPPLH DAN KLHS
1.1 Kepala Seksi Inventarisasi, RPPLH (Rencana Pengelolaan dan
Perlindungan Lingkungan Hidup) dan KLHS (Kajian Lingkungan Hidup
Strategis) mempunyai tugas memimpin dan melaksanakan kegiatan
inventarisasi, RPPLH dan KLHS meliputi penyiapan bahan perumusan
kebijakan, penyiapan bahan pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan
evaluasi dan pelaporan serta pelaksanaan administrasi tugas
inventarisasi, rencana pengelolaan dan perlindungan hidup dan kajian
lingkungan hidup strategis berdasarkan Peraturan Perundang-
undangan yang berlaku.
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
22 Rencana Strategis 2016-2021
1.2 Uraian Tugas Kepala Seksi Inventarisasi, RPPLH (Rencana Pengelolaan
dan Perlindungan Lingkungan Hidup) dan KLHS (Kajian Lingkungan
Hidup Strategis) adalah sebagai berikut:
a. merencanakan kegiatan seksi Inventarisasi, RPPLH dan KLHS
berdasarkan program operasional bidang;
b. memberi petunjuk kepada bawahan seksi Inventarisasi, RPPLH dan
KLHS sesuai dengan ketentuan dan rencana kerja;
c. mendistribusikan tugas kepada bawahan seksi Inventarisasi, RPPLH
dan KLHS berdasarkan tugas dan fungsi;
d. melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan Inventarisasi,
RPPLH dan KLHS sesuai hasil analisis data dan ketentuan yang
berlaku;
e. melaksanakan penyiapan bahan inventarisasi data dan informasi
sumber daya alam, bahan penyusunan dokumen Rencana
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (RPPLH), bahan
penyusunan dokumen KLHS sesuai potensi daerah;
f. melaksanakan penyiapan bahan pembinaan teknis pelaksanaan
inventarisasi, RPPLH dan KLHS sesuai ketentun yang berlaku;
g. melaksanakan penyiapan bahan koordinasi dan sinkronisasi
pemuatan RPPLH dalam RPJP dan RPJM sesuai dengan ketentuan
yang berlaku;
h. melaksanakan penyiapan bahan Sinkronisasi RPPLH Nasional,
Pulau/Kepulauan dan Ekoregion, Penyusunan Status Lingkungan
Hidup Daerah, Penyusunan Indeks Kualitas Lingkungan Hidup,
Pengesahan Kajian Lingkungan Hidup Strategis, Fasilitasi
keterlibatan masyarakat dalam pelaksanaan Kajian Lingkungan
Hidup Strategis (KLHS), Fasilitasi pembinaan penyelenggaraan
Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) sesuai dengan ketentuan
yang berlaku;
i. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pengendalian
Inventarisasi, RPPLH dan KLHS sesuai dengan ketentuan yang
berlaku;
j. membimbing pelaksanaan tugas bawahan Seksi Inventarisasi,
RPPLH (Rencana Pengelolaan dan Perlindungan Lingkungan Hidup)
dan KLHS (Kajian Lingkungan Hidup Strategis) sesuai dengan
ketentuan yang berlaku;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
23 Rencana Strategis 2016-2021
k. membuat laporan pelaksanaan tugas Seksi Inventarisasi, RPPLH
(Rencana Pengelolaan dan Perlindungan Lingkungan Hidup) dan
KLHS (Kajian Lingkungan Hidup Strategis)sesuai pencapaian/target
kinerja; dan
l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya.
H. KEPALA SEKSI KAJIAN DAMPAK LINGKUNGAN
1.1 Kepala Seksi Kajian Dampak Lingkungan mempunyai tugas memimpin
dan melaksanakan kegiatan kajian dampak lingkungan meliputi
penyiapan bahan perumusan kebijakan, penyiapan bahan pelaksanaan
kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan serta pelaksanaan
administrasi tugas kajian dampak lingkungan berdasarkan Peraturan
Perundang-undangan yang berlaku.
1.2 Uraian tugas Kepala Seksi Kajian Dampak Lingkungan adalah sebagai
berikut:
a. merencanakan kegiatan Seksi Kajian Dampak Lingkungan
berdasarkan program operasional bidang;
b. memberi petunjuk kepada bawahan Seksi Kajian Dampak
Lingkungan sesuai dengan ketentuan dan rencana kerja;
c. mendistribusikan tugas kepada bawahan Seksi Kajian Dampak
Lingkungan berdasarkan tugas dan fungsi;
d. melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan kajian
dampak lingkungan sesuai hasil analisis data dan ketentuan yang
berlaku;
e. melaksanakan penyiapan bahan dan fasilitasi pelaksanaan tugas
Komisi Penilaian Amdal, pemberian rekomendasi persetujuan sarana
pengendalian dampak lingkungan (Amdal, UKL-UPL, dan SPPL)
sesuai dengan juklak/juknis yang berlaku dan penilaian Amdal bagi
kegiatan yang potensial berdampak penting terhadap lingkungan
dan masyarakat luas sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
f. melaksanakan penyiapan bahan koordinasi penyusunan instrumen
pencegahan pencemaran dan/atau kerusakan lingkungan hidup
(Amdal, UKL-UPL, izin lingkungan, Audit LH, Analisis Resiko LH)
sesuai ketentuan yang berlaku;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
24 Rencana Strategis 2016-2021
g. melaksanakan penyiapan bahan penilaian terhadap dokumen
lingkungan (AMDAL dan UKL/UPL) sesuai dengan ketentuan yang
berlaku;
h. melaksanakan penyiapan bahan penyusunan tim kajian dokumen
lingkungan hidup yang transparan (Komisi penilai, tim pakar dan
konsultan) sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
i. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pengendalian pelaksanaan
kegiatan kajian dampak lingkungan sesuai dengan ketentuan yang
berlaku;
j. membimbing pelaksanaan tugas bawahan Seksi Kajian Dampak
Lingkungansesuai dengan ketentuan yang berlaku;
k. membuat laporan pelaksanaan tugas Seksi Kajian Dampak
Lingkungan sesuai pencapaian/target kinerja; dan
l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya.
I. KEPALA SEKSI PEMELIHARAAN LINGKUNGAN HIDUP
1.1 Kepala Seksi Pemeliharaan Lingkungan Hidup mempunyai tugas
memimpin dan melaksanakan kegiatan pemeliharaan lingkungan hidup
meliputi penyiapan bahan perumusan kebijakan, penyiapan bahan
pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan serta
pelaksanaan administrasi tugas pemeliharaan lingkungan hidup
berdasarkan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
1.2 Uraian tugas Kepala Seksi Pemeliharaan Lingkungan Hidup adalah
sebagai berikut:
a. merencanakan kegiatan Seksi Pemeliharaan Lingkungan Hidup
berdasarkan program operasional bidang;
b. memberi petunjuk kepada bawahan Seksi Pemeliharaan Lingkungan
Hidup sesuai dengan ketentuan dan rencana kerja;
c. mendistribusikan tugas kepada bawahan Seksi Pemeliharaan
Lingkungan Hidup berdasarkan tugas dan fungsi;
d. melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan
pemeliharaan lingkungan hidup sesuai hasil analisis data dan
ketentuan yang berlaku;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
25 Rencana Strategis 2016-2021
e. melaksanakan penyiapan bahan pelaksanaan inventarisasi dan
penyusunan profilemisi Gas Rumah Kaca (GRK) sesuai dengan
ketentuan yang berlaku;
f. melaksanakan penyiapan bahan perencanaan konservasi
keanekaragaman hayati, penyiapan bahan penetapan kebijakan dan
pelaksanaan konservasi, pemanfaatan berkelanjutan, dan
pengendalian kerusakan keanekaragaman hayati, penyiapan bahan
pemantauan dan pengawasan pelaksanaan konservasi
keanekaragaman hayati, penyiapan bahan penyelesaian konflik
dalam pemanfaatan keanekaragaman hayati sesuai dengan
ketentuan yang berlaku;
g. melaksanakan dan menyusun bahan pengembangan manajemen
sistem informasi dan pengelolaan database keanekaragaman hayati
skala kabupaten sesuai hasil pendataan dan ketentuan yang
berlaku;
h. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pengendalian
pemeliharaan lingkungan hidup sesuai dengan ketentuan yang
berlaku;
i. membimbing pelaksanaan tugas bawahan Seksi Pemeliharaan
Lingkungan Hidup sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
j. membuat laporan pelaksanaan tugas Seksi Pemeliharaan
Lingkungan Hidup sesuai pencapaian/target kinerja; dan
k. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya.
J. BIDANG PENGELOLAAN SAMPAH & LIMBAH B3
1.1 Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 mempunyai tugas
memimpin dan melaksanakan operasional pengelolaan sampah dan
limbah B3meliputi penyiapan bahan perumusan kebijakan,
pelaksanaan evaluasi dan pelaporan serta pelaksanaan administrasi
tugas pengurangan sampah, penanganan sampah serta limbah B3
berdasarkan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku. Dalam
melaksanakan tugas tersebut Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan
Limbah B3 mempunyai fungsi:
a. penyiapan perumusan kebijakan pengelolaan sampah dan limbah
B3;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
26 Rencana Strategis 2016-2021
b. penyiapan pelaksanaan kebijakan pengelolaan sampah dan limbah
B3;
c. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pengelolaan sampah dan
limbah B3;
d. pelaksanaan administrasi bidang pengelolaan sampah dan limbah
B3; dan
e. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai
dengan tugas dan fungsinya.
1.2 Uraian tugas Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3
adalah sebagai berikut:
a. merencanakan operasional Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah
B3 berdasarkan rencana strategis dinas dan ketentuan yang
berlaku;
b. membagi tugas kepada Kepala Seksi di Bidang Pengelolaan Sampah
dan Limbah B3 berdasarkan rencana kerja;
c. mengatur pelaksanaan tugas Kepala Seksi di Bidang Pengelolaan
Sampah dan Limbah B3sesuai dengan tanggungjawab yang
diberikan;
d. melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan pengelolaan sampah
dan limbah B3 sesuai hasil analisis data dan ketentuan yang
berlaku;
e. melaksanakan pengembangan teknologi pengelolaan sampah dan
pengembangan investasi dalam usaha pengelolaan sampah sesuai
dengan ketentuan yang berlaku;
f. melaksanakan perencanaan dan pembangunan TPA/TPST,
penyediaan sarana dan prasarana pengolahan sampah, koordinasi
pelaksanaan pengumpulan, pemilahan penggunaan ulang,
pendauran ulang, pengelolaan dan pemrosesan akhir sampahdi
TPA/TPST Regional sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
g. melaksanakan penyiapan bahan pelaksanaan perizinan bagi
pengumpul limbah B3, penyiapan bahan pelaksanaan perizinan
penimbunan limbah B3dilakukan kabupaten dan kebijakan
perizinan pengumpulan dan pengangkutan limbah B3 (pengajuan,
perpanjangan,perubahan dan pencabutan), pengelolaan perizinan
pengumpulan limbah B3 pada skala kabupaten kecuali minyak
pelumas/oli bekas, perizinan lokasi pengelolaan limbah B3 serta
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
27 Rencana Strategis 2016-2021
perizinan penyimpanan sementara limbah B3 di industri atau usaha
serta penyiapan bahan pelaksanaan perizinan pengangkutan limbah
B3 menggunakan alat angkut roda 3 (tiga) dilakukan lintas
kabupaten/kota dalam wilayah provinsi sesuai dengan ketentuan
yang berlaku;
h. melaksanakan penyiapan bahan pemantauan dan pengawasan
terhadap pengolahan,pemanfaatan, pengangkutan dan penimbunan
limbah B3, menyusun bahan pengawasan pelaksanaan pengelolaan
limbah B3 dan menyusun bahan pengawasan pelaksanaan sistem
tanggap darurat terhadap pencemaran limbah B3 sesuai dengan
ketentuan yang berlaku;
i. mengevaluasi pelaksanaan tugas Kepala Seksi di Bidang Pengelolaan
Sampah dan Limbah B3 berdasarkan capaian/target kinerja;
j. menyelia pelaksanaan tugas Kepala Seksi di Bidang Pengelolaan
Sampah dan Limbah B3 sesuai ketentuan yang berlaku;
k. melaporkan pelaksanaan tugas Bidang Pengelolaan Sampah dan
Limbah B3 sesuai pencapaian/target kinerja; dan
l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya.
Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3,membawahi:
a) Kepala Seksi Pengurangan Sampah
b) Kepala Seksi Penanganan Sampah
c) Kepala Seksi Limbah B3
K. KEPALA SEKSI PENGURANGAN SAMPAH
1.1 Kepala Seksi Pengurangan Sampah mempunyai tugas memimpin dan
melaksanakan kegiatan pengurangan sampah meliputi penyiapan
bahan perumusan kebijakan, penyiapan bahan pelaksanaan kebijakan,
pelaksanaan evaluasi dan pelaporan serta pelaksanaan administrasi
tugas pengurangan sampah berdasarkan Peraturan Perundang-
undangan yang berlaku.
1.2 Uraian tugas KepalaSeksi Pengurangan Sampah adalah sebagai
berikut:
a. merencanakan kegiatan Seksi Pengurangan Sampah berdasarkan
program operasional bidang;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
28 Rencana Strategis 2016-2021
b. memberi petunjuk kepada bawahan Seksi Pengurangan Sampah
sesuai dengan ketentuan dan rencana kerja;
c. mendistribusikan tugas kepada bawahan Seksi Pengurangan
Sampah berdasarkan tugas dan fungsi;
d. melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan pengurangan
sampah sesuai hasil analisis data dan ketentuan yang berlaku;
e. melaksanakan penyusunan bahan informasi pengelolaan sampah
tingkat kabupaten sesuai ketentuan yang berlaku;
f. melaksanakan penyiapan bahan penetapan target pengurangan
sampah, prioritas jenis sampah untuk setiap kurun waktu tertentu
sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
g. melaksanakan penyiapan bahan pembinaan pembatasan timbunan
sampah kepada produsen/industri sesuai dengan ketentuan yang
berlaku;
h. melaksanakan penyiapan bahan penyediaan fasilitas
pendaurulangan sampah dan menyiapkan bahan pembinaan
pendaurulangan sampah sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
i. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pengendalian pelaksanaan
kegiatan pengurangan sampah sesuai dengan ketentuan yang
berlaku;
j. membimbing pelaksanaan tugas bawahan Seksi Pengurangan
Sampah sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
k. membuat laporan pelaksanaan tugas Seksi Pengurangan Sampah
sesuaipencapaian/target kinerja; dan
l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya.
L. KEPALA SEKSI PENANGANAN SAMPAH
1.1 Kepala Seksi Penanganan Sampah mempunyai tugas memimpin dan
melaksanakan kegiatan penanganan sampah meliputi penyiapan bahan
perumusan kebijakan, penyiapan bahanpelaksanaan kebijakan,
pelaksanaan evaluasi dan pelaporan serta pelaksanaan administrasi
tugas penanganan sampah berdasarkan Peraturan Perundang-
undangan yang berlaku.
1.2 Uraian tugas Kepala Seksi Penanganan Sampah adalah sebagai berikut:
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
29 Rencana Strategis 2016-2021
a. merencanakan kegiatan Seksi Penanganan Sampah berdasarkan
program operasional bidang;
b. memberi petunjuk kepada bawahan Seksi Penanganan Sampah
sesuai dengan ketentuan dan rencana kerja;
c. mendistribusikan tugas kepada bawahan Seksi Penanganan Sampah
berdasarkan tugas dan fungsi;
d. melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan pelaksanaan
penanganan sampah sesuai hasil analisis data dan ketentuan yang
berlaku;
e. melaksanakan pemungutan retribusi atas jasa layanan pengelolaan
sampah sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
f. melaksanakan penyiapan bahan perencanaan dan pembangunan
TPA/TPST Kabupaten, penyiapan bahan penetapan lokasi tempat
TPS, TPST dan TPA sampahdan koordinasi pelaksanaan
pengumpulan, pemilahan, penggunaan ulang, pendaurulangan,
pengolahan, dan pemrosesan akhir sampah di TPA/TPST kabupaten
sesuai ketentuan yang berlaku;
g. melaksanakan penyiapan bahan pengembangan teknologi
pengelolaan sampah dan penyiapan bahan pengembangan investasi
dalam usaha pengelolaan sampah sesuai ketentuan yang berlaku;
h. melaksanakan penyiapan bahan penyusunan kebijakan perizinan
pengolahan sampah, pengangkutan sampah dan pemrosesan akhir
sampah yang diselenggarakan oleh swastasesuai dengan ketentuan
yang berlaku;
i. melaksanakan bahan penyiapan pelaksanaan pembinaan dan
pengawasan kinerja pengelolaan sampah yang dilaksanakan oleh
pihak lain (badan usaha) sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
j. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pengendalian pelaksanaan
kegiatan penanganan sampah sesuai dengan ketentuan yang
berlaku;
k. membimbing pelaksanaan tugas bawahan Seksi Penanganan
Sampah sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
l. membuat laporan pelaksanaan tugas Seksi Penanganan Sampah
sesuai pencapaian/target kinerja; dan
m. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya.
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
30 Rencana Strategis 2016-2021
M. KEPALA SEKSI LIMBAH B3
1.1 Kepala Seksi Limbah B3 mempunyai tugas memimpin dan
melaksanakan kegiatan limbah B3 meliputi penyiapan bahan
perumusan kebijakan, penyiapan bahan pelaksanaa kebijakan,
pelaksanaan evaluasi dan pelaporan serta pelaksanaan administrasi
tugas limbah B3 berdasarkan Peraturan Perundang-undangan yang
berlaku.
1.2 Uraian tugas Kepala Seksi Limbah B3 adalah sebagai berikut:
a. merencanakan kegiatan Seksi Limbah B3 berdasarkan program
operasional bidang;
b. memberi petunjuk kepada bawahan Seksi Limbah B3 sesuai dengan
ketentuan dan rencana kerja;
c. mendistribusikantugas kepada bawahan Seksi Limbah B3
berdasarkan tugas dan fungsi;
d. melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan limbah B3
sesuai hasil analisis data dan ketentuan yang berlaku;
e. melaksanakan penyiapan bahan pelaksanaan perizinan bagi
pengumpul limbah B3, penyiapan bahanpelaksanaan perizinan
penimbunan limbah B3 dilakukan kabupaten dan kebijakan
perizinan pengumpulan dan pengangkutan limbah B3 (pengajuan,
perpanjangan, perubahan dan pencabutan) sesuai dengan ketentuan
yang berlaku;
f. melaksanakan pengelolaan perizinan pengumpulan limbah B3 pada
skala kabupaten kecuali minyak pelumas/oli bekas, perizinan lokasi
pengelolaan limbah B3 serta perizinan penyimpanan sementara
limbah B3 di industri atau usaha suatu kegiatan sesuai dengan
ketentuan yang berlaku;
g. melaksanakan koordinasi pelaksanaan perizinan pengangkutan
limbah B3 menggunakan alat angkut roda 3 (tiga) dilakukan lintas
kabupaten/kota dalam wilayah provinsi sesuai dengan ketentuan
yang berlaku;
h. melaksanakan penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI) dan
standar kompetensi pengelolaan lingkungan sesuai dengan
ketentuan yang berlaku;
i. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pengendalian pelaksanaan
kegiatan limbah B3 sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
31 Rencana Strategis 2016-2021
j. membimbing pelaksanaan tugas bawahan Seksi Limbah B3 sesuai
dengan ketentuan yang berlaku;
k. membuat laporan pelaksanaan tugas Seksi Limbah B3 sesuai
pencapaian/target kinerja; dan
l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya.
N. BIDANG PENGENDALIAN PENCEMARAN DAN KERUSAKAN
LINGKUNGAN HIDUP
1.1 Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
Hidup mempunyai tugas memimpin dan melaksanakan operasional
pengendalian pencemaran dan kerusakan Lingkungan Hidup meliputi
penyiapan perumusan kebijakan, penyiapan pelaksanaan kebijakan,
pelaksanaan evaluasi dan pelaporan serta pelaksanaan adminsitrasi
tugas pemantauan lingkungan, pencemaran lingkungan serta
kerusakan lingkungan berdasarakan Peraturan Perundang-undangan
yang berlaku. Dalam melaksanakan tugas tersebut Kepala Bidang
Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup
mempunyai fungsi:
a. penyiapan perumusan kebijakan pengendalian pencemaran dan
kerusakan lingkungan;
b. penyiapan pelaksanaan kebijakan pengendalian pencemaran dan
kerusakan lingkungan;
c. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pengendalian pencemaran dan
kerusakan lingkungan;
d. pelaksanaan administrasi bidang pengendalian pencemaran dan
kerusakan lingkungan; dan
e. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai
dengan tugas dan fungsinya.
1.2 Uraian tugas Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan
Lingkungan Hidup adalah sebagai berikut:
a. merencanakan operasional Bidang Pengendalian Pencemaran dan
Kerusakan Lingkungan Hidup berdasarkan rencana strategis dinas
dan ketentuan yang berlaku;
b. membagi tugas kepada Kepala Seksi di Bidang Pengendalian
Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup berdasarkan
rencana kerja;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
32 Rencana Strategis 2016-2021
c. mengatur pelaksanaan tugas Kepala Seksi di Bidang Pengendalian
Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidupsesuai dengan
tanggungjawab yang diberikan;
d. melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan pengendalian
pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup sesuai hasil analisis
data dan ketentuan yang berlaku;
e. melaksanakan penyiapan bahan pengendalian dampak perubahan
iklim dan perlindungan atmosfir, penetapan kriteria teknis baku
kerusakan lingkungan hidup yang berkaitan dengan kebakaran
hutan dan/atau lahan pertanian, perkebunan dan hutan tanaman,
pencegahan, pengendalian dan pengawasan kerusakan lahan
dan/atau tanah untuk produksi biomassa (kegiatan pertanian,
perkebunan dan hutan tanaman) skala kabupaten, pemantauan
kualitas air, tanah, laut, udara, limbah padat dan limbah bahan
berbahaya dan beracun, pelaksanaan pengendalian pencemaran
dan/atau kerusakan pesisir, laut, dan kerusakan tanah akibat
kebakaran hutan atau lahan, penetapan kebijakan pelaksanaan
pengendalian dampak perubahan iklim dan perlindungan lapisan
ozon sesuai ketentuan yang berlaku;
f. melaksanakan penyiapan bahan koordinasi pengawasan,
penanggulangan atas kerusakan, pencemaran dan kebakaran hutan
dan/atau lahan skala kabupaten, penanggulangan kerusakan
lingkungan akibat bencana skala kabupaten, pencegahan,
pengendalian dan pemantauan kerusakan lingkungan wilayah
pesisir dan laut sesuai ketentuan yang berlaku;
g. melaksanakan penyiapan bahan pengendalian dampak pencemaran
lingkungan oleh masyarakat perkotaan melalui program ADIPURA
sesuai tanggungjawab yang diberikan;
h. melaksanakan dan menyusun bahan koordinasi penanggulangan
kerusakan lingkungan akibat bencana skala kabupaten dan
menyusun bahan koordinasi pencegahan, pengendalian dan
pemantauan kerusakan lingkungan wilayah pesisir dan laut sesuai
ketentuan yang berlaku;
i. mengevaluasi pelaksanaan tugas Kepala Seksi di Bidang
Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup
berdasarkan capaian kinerja;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
33 Rencana Strategis 2016-2021
j. menyelia pelaksanaan tugas Kepala Seksi di Bidang Pengendalian
Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup sesuai ketentuan
yang berlaku;
k. melaporkan pelaksanaan tugas Bidang Pengendalian Pencemaran
dan Kerusakan Lingkungan Hidup sesuai pencapaian/target kinerja;
dan
l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya.
Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
Hidup,membawahi:
a) Kepala Seksi Pemantauan Lingkungan
b) Kepala Seksi Pencemaran Lingkungan
c) Kepala Seksi Kerusakan Lingkungan
O. KEPALA SEKSI PEMANTAUAN LINGKUNGAN
1.1 Kepala Seksi Pemantauan Lingkungan mempunyai tugas memimpin
dan melaksanakan kegiatan pemantauan lingkungan meliputi
penyiapan bahan perumusan kebijakan, penyiapan bahan pelaksanaan
kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan serta pelaksanaan
administrasi tugas pemantauan lingkungan berdasarkan Peraturan
Perundang-undangan yang berlaku.
1.2 Uraian tugas Kepala Seksi Pemantauan Lingkungan adalah sebagai
berikut:
a. merencanakan kegiatan Seksi Pemantauan Lingkungan berdasarkan
program operasional bidang;
b. memberi petunjuk kepada bawahan Seksi Pemantauan Lingkungan
sesuai dengan ketentuan dan rencana kerja;
c. mendistribusikan tugas kepada bawahan Seksi Pemantauan
Lingkungan berdasarkan tugas dan fungsi;
d. melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan pemantauan
lingkungan sesuai hasil analisis data dan ketentuan yang berlaku;
e. melaksanakan penyiapan bahanpemantauan kualitas air, udara,
tanah, pesisir dan laut, limbah padat dan limbah B3 serta penyiapan
bahan untuk menyusun pengendalian dampak perubahan iklim dan
perlindungan atmosfir sesuai ketentuan yang berlaku;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
34 Rencana Strategis 2016-2021
f. melaksanakan penyiapan bahan dan menentukan baku mutu
lingkungan sesuai dengan ketentaun yang berlaku;
g. melaksanakan penyiapan sarana dan prasarana pemantauan
lingkungan (laboratorium lingkungan) sesuai dengan ketentuan yang
berlaku;
h. melaksanakan pembinaan dan pemantauan peringkat kinerja
perusahaan (Proper)sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
i. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pengendalian pelaksanaan
kegiatan pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan
sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
j. membimbing pelaksanaan tugas bawahan Seksi Pemantauan
Lingkungansesuai dengan ketentuan yang berlaku;
k. membuat laporan pelaksanaan tugas Seksi Pemantauan
Lingkungansesuai pencapaian/target kinerja; dan
l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya.
P. Kepala Seksi Pencemaran Lingkungan
1.1 Kepala Seksi Pencemaran Lingkungan mempunyai tugas memimpin
dan melaksanakan kegiatan pencemaran lingkungan meliputi
penyiapan bahan perumusan kebijakan, penyiapan bahan pelaksanaan
kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan serta pelaksanaan
administrasi tugas pencemaran lingkungan berdasarkan Peraturan
Perundang-undangan yang berlaku.
1.2 Uraian tugas Kepala Seksi Pencemaran Lingkungan adalah sebagai
berikut:
a. merencanakan kegiatan Seksi Pencemaran Lingkungan berdasarkan
program operasional bidang;
b. memberi petunjuk kepada bawahan Seksi Pencemaran Lingkungan
sesuai dengan ketentuan dan rencana kerja;
c. mendistribusikan tugas kepada bawahan Seksi Pencemaran
Lingkungan berdasarkan tugas dan fungsi;
d. melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan pengendalian
pencemaran lingkungan sesuai hasil analisis data dan ketentuan
yang berlaku;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
35 Rencana Strategis 2016-2021
e. melaksanakan dan menyusun bahan koordinasi pengawasan,
penanggulangan atas pencemaran lingkungan dan pengendalian
pencemaran air permukaan dan program kali bersih skala
kabupaten sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
f. melaksanakan pemantauan sumber pencemar, penangggulangan
dan pemulihan pencemaran (pemberian informasi, pembersihan,
remediasi, rehabilitasi, restorasi, pengisolasian serta penghentian)
sumber pencemar institusi dan non institusi sesuai dengan
ketentuan yang berlaku;
g. melaksanakan penentuan baku mutu sumber pencemar,
mengembangkan sistem informasi kondisi, potensi dampak dan
pemberian peringatan akan pencemaran atau kerusakan lingkungan
hidup kepada masyarakat sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
h. melaksanakan dan menyusun kebijakan pembinaan, tindaklanjut
rekomendasi hasil evaluasi sumber pencemar institusi dan non
institusi sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
i. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pengendalian pelaksanaan
kegiatan pencemaran lingkungan sesuai dengan ketentuan yang
berlaku;
j. membimbing pelaksanaan tugas bawahan Seksi Pencemaran
Lingkungan sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
k. membuat laporan pelaksanaan tugas Seksi Pencemaran Lingkungan
sesuai pencapaian/target kinerja; dan
l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya
Q. KEPALA SEKSI KERUSAKAN LINGKUNGAN
1.1 Kepala Seksi Kerusakan Lingkungan mempunyai tugas memimpin dan
melaksanakan kegiatan kerusakan lingkungan meliputi penyiapan
bahan perumusan kebijakan teknis, penyiapan bahan pelaksanaa
kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan serta pelaksanaan
administrasi tugas kerusakan lingkungan berdasarkan Peraturan
Perundang-undangan yang berlaku.
1.2 Uraian tugas Kepala Seksi Kerusakan Lingkungan adalah sebagai
berikut:
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
36 Rencana Strategis 2016-2021
a. merencanakan kegiatan Seksi Kerusakan Lingkungan berdasarkan
program operasional bidang;
b. memberi petunjuk kepada bawahan Seksi Kerusakan Lingkungan
sesuai dengan ketentuan dan rencana kerja;
c. mendistribusikan tugas kepada bawahan Seksi Kerusakan
Lingkungan berdasarkan tugas dan fungsi;
d. melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan kerusakan
lingkungan hidup sesuai hasil analisis data dan ketentuan yang
berlaku;
e. melaksanakan penyiapan bahan koordinasi pengawasan dan
pengendalian kerusakan lingkungan hidup yang berkaitan dengan
kebakaran hutan dan/atau lahan serta untuk produksi biomassa
(kegiatan pertanian, perkebunan dan hutan tanaman) dan
menentukan kriteria baku kerusakan lingkungan sesuai dengan
ketentuan yang berlaku;
f. melaksanakan penyiapan bahan koordinasi penanggulangan
kerusakan lingkungan akibat bencana skala kabupaten dan
melaksanakan penyiapan bahan pencegahan, pengendalian dan
pemantauan kerusakan lingkungan wilayah pesisir dan laut sesuai
dengan ketentuan yang berlaku;
g. melaksanakan penyiapan bahan koordinasi menuju Indonesia Hijau
sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
h. melaksanakan penanggulangan (pemberian informasi, pengisolasian
serta penghentian) dan melaksanakan pemulihan (pembersihan,
remediasi, rehabilitasi dan restorasi) kerusakan lingkungan sesuai
dengan ketentuan yang berlaku;
i. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pengendalian pelaksanaan
kegiatan kerusakan lingkungan sesuai dengan ketentuan yang
berlaku;
j. membimbing pelaksanaan tugas bawahan Seksi Kerusakan
Lingkungan sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
k. membuat laporan pelaksanaan tugas Seksi Kerusakan Lingkungan
sesuai pencapaian/target kinerja; dan
l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya.
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
37 Rencana Strategis 2016-2021
R. BIDANG PENATAAN DAN PENINGKATAN KAPASITAS LINGKUNGAN
HIDUP
1.1 Kepala Bidang Penataan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup
mempunyai tugas memimpin dan melaksanakan operasional
pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup meliputi
penyiapan bahan perumusan kebijakan, penyiapan pelaksanaan
kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan
administrasi tugas pengaduan dan penyelesaian sengketa lingkungan
hidup dan kehutanan, penegakan hukum lingkungan dan kehutanan
serta peningkatan kapasitas lingkungan hidup dan kehutanan
berdasarkan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku. Dalam
melaksanakan tugas tersebut Kepala Bidang Penataan dan Peningkatan
Kapasitas Lingkungan Hidup mempunyai fungsi:
a. penyiapan perumusan kebijakan penataan dan peningkatan
kapasitas lingkungan hidup;
b. penyiapan pelaksanaan kebijakan penataan dan peningkatan
kapasitas lingkungan hidup;
c. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan penataan dan peningkatan
kapasitas lingkungan hidup;
d. pelaksanaan administrasi bidang penataan dan peningkatan
kapasitas lingkungan hidup; dan
e. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai
dengan tugas dan fungsinya.
1.2 Uraian tugas Kepala Bidang Penataan dan Peningkatan Kapasitas
Lingkungan Hidup adalah sebagai berikut:
a. merencanakan operasional Bidang Penataan dan Peningkatan
Kapasitas Lingkungan Hidup berdasarkan rencana strategis dinas
dan ketentuan yang berlaku;
b. membagi tugas kepada Kepala Seksi di Bidang Penataan dan
Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup berdasarkan rencana
kerja;
c. mengatur pelaksanaan tugas Kepala Seksi di Bidang Penataan dan
Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidupsesuai dengan
tanggungjawab yang diberikan;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
38 Rencana Strategis 2016-2021
d. melaksanakan penyusunan bahan perumusan kebijakan penataan
dan peningkatan kapasitas lingkungan hidup sesuai hasil analisis
data dan ketentuan yang berlaku;
e. melaksanakan penyusunan bahan produk hukum daerah dan
bahan perumusan tindak lanjut penegakan hukum klasifikasi kasus
administrasi, perdata, pidana dan penyelesaian sengketa hukum
lingkungandi bidang lingkungan hidup sesuai dengan ketentuan
yang berlaku;
f. melaksanakan koordinasi dan sosialisasi pelaksanaan peraturan
perundang-undangan lingkungan hidup serta pelaksanaan diklat
dan penyuluhan lingkungan hidup dan kehutanan sesuai dengan
ketentuan yang berlaku;
g. melaksanakan pengawasan pelaksanaan ketentuan dokumen
kelayakan lingkungan serta koordinasi penerapan sanksi hukum
dan memfasilitasi penyelesaian konflik yang sesuai Peraturan
Perundang-undangan yang berlaku;
h. melaksanakan koordinasi pengelolaan ruang terbuka hijau dan
penilaian penghargaan Kota Sehat/Adipura, pembinaan adiwiyata
dan program Indonesia Hijau yang kompeten serta mendukung
program pemberian penghargaan tingkat provinsi dan nasional
sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
i. mengevaluasi pelaksanaan tugas Kepala Seksi di Bidang Penataan
dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup berdasarkan capaian
kinerja;
j. menyelia pelaksanaan tugas Kepala Seksi di Bidang Penataan dan
Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup sesuai ketentuan yang
berlaku;
k. melaporkan pelaksanaan tugas Bidang Penataan dan Peningkatan
Kapasitas Lingkungan Hidup sesuai pencapaian/target kinerja; dan
l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya.
Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan
LH,membawahi:
a) Kepala Seksi Pengaduan dan Penyelesaian Sengketa Lingkungan Hidup
dan Kehutanan
b) Kepala Seksi Penegakan Hukum Lingkungan dan Kehutanan
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
39 Rencana Strategis 2016-2021
c) Kepala Seksi Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
X. KEPALA SEKSI PENGADUAN DAN PENYELESAIAN SENGKETA
LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN
1.1 Kepala Seksi Pengaduan dan Penyelesaian Sengketa Lingkungan Hidup
dan Kehutanan mempunyai tugas memimpin dan melaksanakan
kegiatan pengaduan dan penyelesaian sengketa lingkungan hidup dan
kehutanan meliputi penyiapan bahan perumusan kebijakan, penyiapan
pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan serta
pelaksanaan administrasi tugas pengaduan dan penyelesaian sengketa
lingkungan hidup dan kehutanan berdasarkan Peraturan Perundang-
undangan yang berlaku.
1.2 Uraian tugas Kepala Seksi Pengaduan dan Penyelesaian Sengketa
Lingkungan Hidup dan Kehutanan adalah sebagai berikut:
a. merencanakan kegiatan Seksi Pengaduan dan Penyelesaian
Sengketa Lingkungan Hidup dan Kehutanan berdasarkan program
operasional bidang;
b. memberi petunjuk kepada bawahan Seksi Pengaduan dan
Penyelesaian Sengketa Lingkungan Hidup dan Kehutanan sesuai
dengan ketentuan dan rencana kerja;
c. mendistribusikan tugas kepada bawahan Seksi Pengaduan dan
Penyelesaian Sengketa Lingkungan Hidup dan Kehutanan
berdasarkan tugas dan fungsi;
d. melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan pengaduan
dan penyelesaian sengketa lingkungan hidup dankehutanan sesuai
hasil analisis data dan ketentuan yang berlaku;
e. melaksanakan koordinasi laporan kejadian dan penanganan serta
penyelesaian sengketa lingkungan hidup dan kehutanan sesuai
dengan ketentuan yang berlaku;
f. melaksanakan, mengklasifikasi dan memverifikasi data pengawasan
dan pengendalian untuk pelaksanaan penegakan hukum sesuai
dengan ketentuan yang berlaku;
g. melaksanakan penyusunan bahan petunjuk teknis dan sistem
operasional pelaksanaan pengaduan dan penyelesaian sengketa
lingkungan hidup dan kehutanan sesuai dengan ketentuan yang
berlaku;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
40 Rencana Strategis 2016-2021
h. melaksanakanpenyusunan bahan perumusan tindak lanjut
penegakan hukum klasifikasi kasus administrasi, perdata, pidana
dan penyelesaian sengketa hukum lingkungan;
i. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pengendalian pelaksanaan
kegiatan pengaduan dan penyelesaian sengketa lingkungan hidup
dan kehutanan sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
j. membimbing pelaksanaan tugas bawahan SeksiPengaduan dan
Penyelesaian Sengketa Lingkungan Hidup dan Kehutanan sesuai
dengan ketentuan yang berlaku;
k. membuat laporan pelaksanaan tugas SeksiPengaduan dan
Penyelesaian Sengketa Lingkungan Hidup dan Kehutanan sesuai
pencapaian/target kinerja; dan
l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya.
T. KEPALA SEKSI PENEGAKAN HUKUM LINGKUNGAN DAN
KEHUTANAN
1.1 Kepala Seksi Penegakan Hukum Lingkungan dan Kehutanan
mempunyai tugas memimpin dan melaksanakan kegiatan penegakan
hukum lingkungan dan kehutanan meliputi penyiapan bahan
perumusan kebijakan, penyiapan bahan pelaksanaan kebijakan,
pelaksanaan evaluasi dan pelaporan serta pelaksanaan administrasi
tugas penegakan hukum lingkungan dan kehutanan berdasarkan
Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
1.2 Uraian tugas Kepala Seksi Penegakan Hukum Lingkungan dan
Kehutanan adalah sebagai berikut:
a. merencanakan kegiatan Seksi Penegakan Hukum Lingkungan dan
Kehutanan berdasarkan program operasional bidang;
b. memberi petunjuk kepada bawahan Seksi Penegakan Hukum
Lingkungan dan Kehutanan sesuai dengan ketentuan dan rencana
kerja;
c. mendistribusikan tugas kepada bawahan Seksi Penegakan Hukum
Lingkungan dan Kehutanan berdasarkan tugas dan fungsi;
d. melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan penegakan
hukum lingkungan dan kehutanan sesuai hasil analisis data dan
ketentuan yang berlaku;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
41 Rencana Strategis 2016-2021
e. melaksanakan penyiapan bahan penyusunan program dan
pelaksanaan teknis Bidang Penegakan Hukum Lingkungan dan
Kehutanan sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
f. melaksanakan penerapan sanksi hukum yang sesuai peraturan
perundang-undangan yang berlaku terhadap pencemaran
lingkungan dan/atau keadaan yang tidak terduga lainnya serta
pembinaan, monitoring, penegakan hukumdan penyuluhan kepada
masyarakat di bidang lingkungan hidup dan kehutanan sesuai
dengan ketentuan yang berlaku;
g. melaksanakan pengembangan informasi lingkungan secara internal
dan eksternal sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
h. melaksanakan pengawasan terhadap penerima izin lingkungan dan
izin perlindungan dan pengelolaan lingkungan serta koordinasi
pelaporan terhadap kerusakan lingkungan hidup dan kehutanan
sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
i. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pengendalian pelaksanaan
kegiatan penegakan hukum lingkungan dan kehutanan sesuai
dengan ketentuan yang berlaku;
j. membimbing pelaksanaan tugas bawahan Seksi Penegakan Hukum
Lingkungan dan Kehutanan sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
k. membuat laporan pelaksanaan tugas Seksi Penegakan Hukum
Lingkungan dan Kehutanan sesuai pencapaian/target kinerja; dan
l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya.
U. KEPALA SEKSI PENINGKATAN KAPASITAS LINGKUNGAN HIDUP
DAN KEHUTANAN
1.1 Kepala Seksi Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
mempunyai tugas memimpin dan melaksanakan kegiatan peningkatan
kapasitas lingkungan hidup dan kehutanan meliputi penyiapan bahan
perumusan kebijakan, penyiapan bahan pelaksanaan kebijakan,
pelaksanaan evaluasi dan pelaporan serta pelaksanaan administrasi
tugas peningkatan kapasitas lingkungan hidup dan kehutanan
berdasarkan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
1.2 Uraian tugas Kepala Seksi Peningkatan Kapasitas LingkunganHidup
dan Kehutanan adalah sebagai berikut:
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
42 Rencana Strategis 2016-2021
a. merencanakan kegiatan Seksi Peningkatan Kapasitas Lingkungan
Hidup dan Kehutanan berdasarkan program operasional bidang;
b. memberi petunjuk kepada bawahan Seksi Peningkatan Kapasitas
Lingkungan Hidup dan Kehutanan sesuai dengan ketentuan dan
rencana kerja;
c. mendistribusikan tugas kepada bawahan Seksi Peningkatan
Kapasitas Lingkungan Hidup dan Kehutanan berdasarkan tugas
dan fungsi;
d. melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan peningkatan
kapasitas lingkungan hidup dan kehutanan sesuai hasil analisis
data dan ketentuan yang berlaku;
e. melaksanakan penyiapan data administrasi usulan penggunaan
kawasan hutan dan penyusunan rencana Taman Hutan Rakyat
(Tahura) serta pemeliharaan dan pengembangannya sesuai dengan
ketentuan yang berlaku;
f. melaksanakan kegiatan serta menyiapkan sarana dan
prasaranayang berhubungan dengan peningkatan kapasitas
lingkungan hidup dan kehutanan sesuai dengan ketentuan yang
berlaku;
g. melaksanakan penyusunan kebijakan operasional dan
pengembangan kemitraan komunikasi lingkungan dan peran serta
masyarakat dalam lingkungan hidup sesuai dengan ketentuan yang
berlaku;
h. melaksanakan koordinasi pengelolaan ruang terbuka hijau dan
penilaian penghargaan Kota Sehat/Adipura, pembinaan adiwiyata
dan program Indonesia Hijau yang kompeten serta mendukung
program pemberian penghargaan tingkat provinsi dan nasional
sesuai dengan peningkatan kapasitas lingkungan hidup dan
kehutanan;
i. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pengendalian pelaksanaan
kegiatan peningkatan kapasitas lingkungan hidup dan kehutanan
sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
j. membimbing pelaksanaan tugas bawahan Seksi Peningkatan
Kapasitas Lingkungan Hidup dan Kehutanan sesuai dengan
ketentuan yang berlaku;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
43 Rencana Strategis 2016-2021
k. membuat laporan pelaksanaan tugas SeksiPeningkatan Kapasitas
Lingkungan Hidup dan Kehutanan sesuai pencapaian/target kinerja;
dan
l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya.
V. JABATAN FUNGSIONAL
Kelompok Jabatan Fungsional terdiri atas sejumlah tenaga dalam
Jabatan Fungsional Keahlian dan Jabatan Fungsional Ketrampilan.
Jenis jenjang dan jumlah Jabatan Fungsional tersebut diatur dengan
Peraturan Bupati berdasarkan kebutuhan dan beban kerja sesuai
Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
44 Rencana Strategis 2016-2021
STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KERJA
DINAS LINGKUNGAN HIDUP KAB. BANGGAI
SESUAI PERDA NOMOR 4 TAHUN 2016
UPT PERSAMPAHAN UPT LABORATORIUM
SEKRETARIS
Kasie. Pengaduan dan Penyelesaian Sengketa
Lingkungan Hidup dan Kehutanan
BIDANG PENATAAN DAN PENINGKATAN
KAPASITAS LH DAN KEHUTANAN
Kasie. Penegakan Hukum Lingkungan dan Kehutanan
Kasie. Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup dan
Kehutanan
Subbag. Keuangan dan AsetSubbag. Umum dan Kepegawaian
Kasie. Pemantauan Lingkungan
Kasie. Pencemaran Lingkungan
Kasie. Kerusakan Lingkungan
Subbag. Perencanaan dan Evaluasi
BIDANG PENGENDALIAN PENCEMARAN DAN
KERUSAKAN LH
KEPALA DINAS
Kasie. Inventarisasi RPPLH dan KLHS
Kasie. Pemeliharaan Lingkungan Hidup
Kasie. Pengurangan Sampah
Kasie. Penanganan SampahKasie. Kajian Dampak Lingkungan
BIDANG PENGELOLAAN SAMPAH DAN
LIMBAH B3
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL
Kasie. Limbah B3
BIDANG TATA LINGKUNGAN
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
45 Rencana Strategis 2016-2021
2.2 Sumber Daya Dinas Lingkungan Hidup
Untuk menjalankan tugas pokok dan fungsinya, Dinas Lingkungan Hidup
memiliki potensi:
a) Sumber Daya Manusia
Sumberdaya manusia sejumlah 54 (lima puluh empat) orang, dari jumlah
tersebut terdapat pegawai yang telah ikut serta dalam kegiatan
pendidikan dan pelatihan (diklat)baik diklat struktural maupun
fungsionalsebagaimana tercantum dalam Tabel berikut ini.
Tabel Data SDM dalam Keikutsertaan Diklat
NO. NAMA/JENIS PELATIHAN JUMLAH (ORANG)
1 Amdal A 3
2 Amdal B 1
3 Amdal C 3
4 Diklat Penjenjangan:
Diklatpim II 2
Diklatpim III 1
Diklatpim IV 10
b) Sarana Prasarana Pokok
DinasLingkungan Hidup Kabupaten Banggai memiliki 2 (dua) gedung
kantor termasuk didalamnya terdapat sarana prasarana laboratorium
pengujiankualitas lingkungan (untuk pengujian kualitas air).
Laboratorium Lingkungan merupakan laboratorium pengujian yang
kompeten dalam pengujian kualitas air. Untuk menunjang operasional
kegiatan Dinas Lingkungan Hidup, sampai dengan tahun 2016telah
memiliki 2 (dua) unit kendaraan roda empat serta 14 (empat belas) unit
kendaraan roda dua.
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
46 Rencana Strategis 2016-2021
JUMLAH PEJABAT STRUKTURAL DINAS LINGKUNGAN HIDUP - PEMERINTAH KABUPATEN BANGGAI
BERDASARKAN GOLONGAN, PENDIDIKAN, JENIS KELAMIN DAN AGAMA
SATUAN JUMLAH GOLONGAN
KERJA PEGAWAI GOLONGAN I GOLONGAN II GOLONGAN III GOLONGAN IV
I/a I/b I/c I/d II/a II/b II/c II/d III/a III/b III/c III/d IV/a IV/b IV/c IV/d IV/e SD SLTP SMA D1 D2 D3 D4 S1 S2 S3 PRIA WANITA ISLAM KRISTEN HINDU BUDHA
1
DINAS
LINGKUNGAN
HIDUP
21 - - - - - - - - - 1 6 9 3 2 - - - - - 2 - - - - 14 5 - 15 6 15 6 - -
NO.PENDIDIKAN JENIS KELAMIN AGAMA
TAHUN 2019
JUMLAH PEJABAT FUNGSIONAL DINAS LINGKUNGAN HIDUP - PEMERINTAH KABUPATEN BANGGAI
BERDASARKAN GOLONGAN, PENDIDIKAN, JENIS KELAMIN DAN AGAMA
TAHUN 2019
SATUAN JUMLAH GOLONGAN
KERJA PEGAWAI GOLONGAN I GOLONGAN II GOLONGAN III GOLONGAN IV
I/a I/b I/c I/d II/a II/b II/c II/d III/a III/b III/c III/d IV/a IV/b IV/c IV/d IV/e SD SLTP SMA D1 D2 D3 D4 S1 S2 S3 PRIA WANITA ISLAM KRISTEN HINDU BUDHA
1
DINAS
LINGKUNGAN
HIDUP
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
NO.PENDIDIKAN JENIS KELAMIN AGAMA
JUMLAH PEGAWAI NEGERI SIPIL DINAS LINGKUNGAN HIDUP - PEMERINTAH KABUPATEN BANGGAI
BERDASARKAN GOLONGAN, PENDIDIKAN, JENIS KELAMIN DAN AGAMA
SATUAN JUMLAH GOLONGAN
KERJA PEGAWAI GOLONGAN I GOLONGAN II GOLONGAN III GOLONGAN IV
I/a I/b I/c I/d II/a II/b II/c II/d III/a III/b III/c III/d IV/a IV/b IV/c IV/d IV/e SD SLTP SMA D1 D2 D3 D4 S1 S2 S3 PRIA WANITA ISLAM KRISTEN HINDU BUDHA
1
DINAS
LINGKUNGAN
HIDUP
54 - - 1 - 1 2 2 1 6 16 9 11 3 2 - - - - 1 11 - 1 4 - 31 7 - 35 19 39 14 1 -
NO.PENDIDIKAN JENIS KELAMIN AGAMA
TAHUN 2019
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
47 Rencana Strategis 2016-2021
2.3 Kinerja Pelayanan Dinas Lingkungan Hidup
Pemerintah sebagai lembaga yang mengayomi masyarakat, berusaha
untuk mewujudkan lingkungan yang baik dan sehat dengan upaya
memberikan pelayanan yang wajib dilaksanakan Pemerintah Daerah
dengan Standar Pelayanan Minimal (SPM) yangtelah ditetapkan.
Penekanan pelayanan bidang lingkungan hidup adalah pada upaya
pencegahan pencemaran lingkungan dari sumbernya (parsial), dan
kabupaten/kota wajibmemberikan/menyediakan informasi tentang adanya
kasus-kasus yang berkenaan dengan perusakan lingkungan/lahan.
Kabupaten Banggai memiliki sumberdaya air yang cukup banyak,
yang tidak mungkin semuanya dapat ditetapkan sebagai target. Apalagi
dengan keterbatasan dana dan SDM maka perlu penetapan skala prioritas
tetapi tetap mewakili permasalahan dan kualitas lingkungan. Demikian
pula yang menyangkut pelayanan Status Mutu Udara Ambien dan tindak
lanjut pengaduan masyarakat akibat adanya dugaan pencemaran dan/atau
perusakan lingkungan hidup. Terkait dengan pengelolaan persampahan,
perlu dikembangkan sarana prasarana persampahan agar kinerja
pengelolaan persampahan maksimal. Oleh karena itu perlu disusun
rencana pencapaian SPM agar tepat sasaran, tepat anggaran dan tepat
waktunya.
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
48 Rencana Strategis 2016-2021
TABEL 2.1
PENCAPAIAN KINERJA PELAYANAN
DINAS LINGKUNGAN HIDUP KAB. BANGGAI
TARGET TARGET TARGETSPM IKK INDIKATOR(%) (%) LAINNYA 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
SPM*
1 Pelayanan Pencegahan Pencemaran Air 100 20 40 60 80 100
2 Pelayanan Pencegahan Pencemaran Udara
dari Sumber Tidak Bergerak
100 20 40 60 80 100
3 Pelayanan Informasi Status Kerusakan Lahan
dan/atau Tanah untuk Produksi Biomassa
100 20 40 60 80 100
4 Pelayanan Tindak Lanjut Pengaduan
Masyarakat Akibat Adanya Dugaan
Pencemaran dan/atau Perusakan Lingkungan
Hidup
90 60 70 80 90 90
IKK**
1 Cakupan Pengawasan Terhadap Pelaksanaan
AMDAL
100 50 60 70 80 90
2 Penegakan Hukum Lingkungan 90
INDIKATOR LAINNYA***
1 Pelayanan Penilaian dan Persetujuan
Dokumen Lingkungan
90 80 80 80 80 80
2 Monitoring dan Evaluasi Penerapan
Pelaksanaan Dokumen Lingkungan
100 20 40 60 80 90
3 Penataan Pengendalian Pencemaran
Lingkungan
- Air
Administrasi 60 40 45 50 55 60
Teknis 80 75 75 78 78 80
- Udara
Administrasi 70 50 55 60 65 70
Teknis 70 50 55 60 65 70
- B3
Administrasi 50 30 35 40 45 50
Teknis 70 50 55 58 60 70
4 Masuknya Pendidikan Lingkungan Hidup ke
Tingkat Dasar dan Menengah
5 Pelayanan Pengujian Laboratorium 100 100 100 100 100 100
TARGET RENSTRA SKPD TAHUN KE- REALISASI CAPAIAN TAHUN KE- RASIO CAPAIAN PADA TAHUN KE-
NO.INDIKATOR KINERJA SESUAI TUGAS DAN
FUNGSI SKPD
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
49 Rencana Strategis 2016-2021
Tabel 2.2
Pencapaian Kinerja Pelayanan
Dinas Lingkungan Hidup Kab. Banggai (perubahan)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
SPM*
1
Cakupan Pengawasan
Terhadap Pelaksanaan
AMDAL
100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
2Pelayanan Pengujian
Laboratorium100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
3Penegakkan Hukum
Lingkungan100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
IKK**
1 Indeks Kualitas Air 68.60 65.00 66.50 67.00 68.00 68.60 0.00 70.00 0.00 105.26
2 Indeks Kualitas Udara 68.60 65.00 66.50 67.00 68.00 68.60 0.00 94.40 0.00 141.95
3Indeks Kualitas Tutupan
Hutan/Vegetasi68.60 65.00 66.50 67.00 68.00 68.60 0.00 84.40 0.00 126.92
4 Penanganan Sampah 100 83.75 73.00 80.00 75.00 74.00 0.00 36.98 0.00 50.66
5 Pengurangan Sampah 100 0.00 18.00 20.00 22.00 24.00 0.00 5.46 0.00 30.33
INDIKATOR LAINNYA***
1 Tingkat Penghargaan Adipura 86.00 82.00 83.00 84.00 85.00 86.00 81.00 81.00 98.78 97.59
2 Capaian Nilai 90.00 50.00 60.00 70.00 80.00 90.00 - 78.60 - 131
SAKIP AA C B BB A AA - BB
3Persentase Aset dalam
kondisi baik100 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00 80.00 80.00 88.89 89
Rasio Capaian Pada Tahun ke…Target
SPM
(%)
Target
IKK
(%)
Target
Indikator
Lainnya 2017 2018 2019 20212017 2018 2019 2020
No.Indikator Kinerja Sesuai
Tugas dan Fungsi SKPD
Target RENSTRA SKPD Tahun ke… Realisasi Capaian Tahun ke…
2019 2020 2021 2017 2018 2020 2021
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
50 Rencana Strategis 2016-2021
Tabel 2.3
Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan
Dinas Lingkungan Hidup Kab. Banggai
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 ANGGARAN REALISASI
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)
Belanja Tidak Langsung 1,479,929,669 1,651,937,475 1,861,646,368 1,903,024,989 2,052,912,940 1,443,778,178 1,598,857,022 1,819,758,423 1,805,352,266 1,903,024,989 97.56 96.79 97.75 94.87 92.70 572,983,271 459,246,811
Belanja Langsung: 2,328,148,950 2,517,218,234 2,950,000,000 2,329,995,729 3,346,235,000 2,195,938,216 2,461,323,831 2,846,104,078 2,321,683,670 3,335,370,230 94.32 97.78 96.48 99.64 99.68 1,018,086,050 (1,139,432,014)
JUMLAH 3,808,078,619 4,169,155,709 4,811,646,368 4,233,020,718 5,399,147,940 3,639,716,394 4,060,180,853 4,665,862,501 4,127,035,936 5,238,395,219 95.58 97.39 96.97 97.50 97.02 1,591,069,321 (680,185,203)
-
`
URAIANANGGARAN PADA TAHUN KE- REALISASI ANGGARAN PADA TAHUN KE-
RASIO ANTARA REALISASI DAN ANGGARAN
TAHUN KE-RATA-RATA PERTUMBUHAN
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
51 Rencana Strategis 2016-2021
2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas
Lingkungan Hidup
Mengacu kepada visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Banggai
periode tahun 2016–2021, Dinas Lingkungan Hidup memiliki tantangan
untuk mewujudkan pembangunan yang berwawasan lingkungan melalui
pemulihan keseimbangan lingkungan dan penerapan pembangunan
berkelanjutan. Tujuannya adalah peningkatan kualitas lingkungan hidup
untuk menciptakan lingkungan yang serasi dan seimbang dengan
memperhatikan daya dukung dan daya tampung lingkungan. Adapun
sasarannya adalah sebagai berikut:
Pertama : meningkatnya kualitas lingkungan hidup, dengan strategi:
1. Peningkatan pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan,
termasuk isu lingkungan hidup global;
2. Peningkatan upaya pencegahan pencemaran dan kerusakan
lingkungan melalui penerapan sistem manajemen lingkungan yang
efektif;
3. Peningkatan penegakan hukum lingkungan;
4. Optimalisasi upaya konservasi, rehabilitasi, dan penghematan
sumberdaya alam;
5. Tingkat penghargaan Adipura.
Kedua : meningkatknya pengelolaan persampahan, dengan strategi:
Pengembangan kinerja pengelolaan persampahan melalui pengelolaan
persampahan melalui mekanisme 3 R (Reduce, Reuse, Recycle) dengan
meningkatkan peran serta masyrakat.
Adapun arah kebijakan adalah pengelolaan sumberdaya alam dan
lingkungan hidup yang serasi dan seimbang menuju pembangunan
berkelanjutan.Berdasarkan visi, misi, tujuan, sasaran, dan strategi
pembangunan Kabupaten Banggai selama 5 (lima) tahun kedepan,
terinventarisasi beberapa tantangan dan peluang dalam pengembangan
pelayanan Dinas Lingkungan Hidup sebagaiberikut;
2.4.1 Tantangan
a) Masih kurangnya kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana
yang sudah dimiliki;
b) Masih kurangnya kapasitas SDM aparatur sesuai dengan tugas
yang diemban;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
52 Rencana Strategis 2016-2021
c) Belum lengkapnya basis data yang tersedia;
d) Kurangnya pemahaman masyarakat terhadap mekanisme
pelayanan administrasi perkantoran.
e) Adanya kondisi eksisting pencemaran dan kerusakan lingkungan
serta eksploitasi SDA;
f) Makin kompleksnya isu lingkungan global;
g) Tidak sesuainya kegiatan-kegiatan dengan tata ruang;
h) Alih fungsi lahan yang meningkat;
i) Disharmoni peraturan, perencanaan, dan pelaksanaan;
j) Tidak sebandingnya pendanaan dengan peningkatan
permasalahan lingkungan;
k) Terbatasnya data dan informasi sumberdaya alam dan
lingkungan;
l) Belum adanya perencanaan perlindungan dan pengelolaan
lingkungan hidup yang komprehensif;
m) Belum adanya PPLHD dan PPNS;
n) Rendahnya komitmen dari penanggung jawab usaha/kegiatan;
o) Masih rendahnya partisipasi pihak swasta untuk berinvestasi
dalam pembangunan infrasruktur bidang lingkungan hidup;
p) Belum lengkapnya petunjuk pelaksanaan perundang-undangan;
q) Belum adanya TAHURA dan Hutan Kota.
r) Masih kurangnya kebijakan manajemen pengelolaan sampah;
s) Kurangnya sarana dan prasarana persampahan;
t) Kurangnya kuantitas dan kualitas SDM aparat pengelolaan
persampahan;
u) Kurangnya peran serta masyarakat dalam pengelolaan
persampahan.
v) Masih kurangnya koordinasi pengelolaan lingkungan dengan
pemerintah pusat, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten
lain yang berbatasan dan SKPD lain dalam lingkup pemerintah
Kabupaten Banggai;
w) Belum efektifnya penerapan sanksi hukum lingkungan;
2.4.2 Peluang
a) Kapasitas Kelembagaan/Organisasi Dinas yang terstruktur dan
representatif;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
53 Rencana Strategis 2016-2021
b) Sumber Daya Manusia yang menjadi modal dasar dalam
menciptakan profesionalisme;
c) Tersedianya sarana dan prasarana pendukung kinerja;
d) Terbukanya kesempatan mengikuti pendidikan formal dan
informal untuk meningkatkan kualitas sumber daya aparatur.
e) Adanya peraturan perundang-undangan dibidang lingkungan
hidup;
f) Adanya laboratorium lingkungan;
g) Adanya jejaring kerjasama dengan pihak lain;
h) Adanya program dan kegiatan pengelolaan lingkungan yang
sudah berjalan dilakukan;
i) Berkembangnya teknologi pengelolaan lingkungan;
j) Berkembangnya pemahaman tentang isu lingkungan;
k) Adanya regulasi yang mengatur pengelolaan TAHURA dan Hutan
Kota;
l) Adanya peluang pendanaan dari sumber lain.
m) Adanya Perda Retribusi Persampahan;
n) Meningkatnya jumlah penduduk wilayah perkotaan;
o) Tersedianya sarana dan prasarana persampahan;
p) Adanya peluang kerjasama antar instansi teknis;
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
54 Rencana Strategis 2016-2021
BAB III
PERMASALAHAN DAN ISU STRATEGIS
DINAS LINGKUNGAN HIDUP
3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi
Pelayanan Dinas Lingkungan Hidup
Agar perencanaan dapat dioperasionalkan, meningkatkan
akseptabilitas prioritas pembangunan, dan secara moral serta etika dapat
dipertanggung jawabkan maka Dinas Lingkungan Hidup telah melakukan
identifikasi isu yang tepat dan strategis sebagaimana tercantum dalam
Tabel 3.1 berikut.
Tabel 3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Dinas
Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
NO. ASPEK KAJIAN
CAPAIAN
KONDISI SAAT
INI
STANDAR YANG
DIGUNAKAN
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERMASALAHAN
PELAYANAN INTERNAL EKSTERNAL
SPM*
1 Cakupan
Pengawasan
Terhadap
Pelaksanaan
AMDAL
Belum
optimal
Terhadap
pelaksanaan
Amdal belum
optimal
dokumen AMDAL
yang sudah
disetujui
SDM,
anggaran
Terlambatnya
proses
persetujuan
dokumen
2 Pelayanan
Pengujian
Laboratorium
Masih dalam
pemenuhan
target
Permen LH No.
19 dan 20 Tahun
2008
SDM, sarana
dan
prasarana
Kesadaran
penanggung
jawab kegiatan
usaha masih
rendah
3 Penegakkan
Hukum
Lingkungan
Belum efektif Peraturan
perundang-
undangan bidang
lingkungan hidup
PPLHD,
PPNS,
anggaran
Tumpang tindih
kewenangan
penyidikan,
kewenangan
terbatas
IKK**
1 Indeks Kualitas
Air
Sudah
berjalan
namun belum
optimal
SDM, sarana
dan
prasarana
Sulitnya
mendapatkan
bahan kimia dan
alat dengan
segera
2 Indeks Kualitas
Udara
Masih dalam
pemenuhan
target
SDM, sarana
dan
prasarana
Kesadaran
penanggung
jawab kegiatan
usaha masih
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
55 Rencana Strategis 2016-2021
rendah
3 Indeks Kualitas
Tutupan
Hutan/Vegetasi
Masih dalam
pemenuhan
target
SDM, sarana
dan
prasarana
Luasnya wilayah
tutupan hutan /
vegetasi
4 Penanganan
Sampah
Masih dalam
pemenuhan
target
Sudah berjalan
namun belum
optimal
SDM, sarana dan
prasarana
5 Pengurangan
Sampah
Masih dalam
pemenuhan
target
Sudah berjalan
namun belum
optimal
SDM, sarana dan
prasarana
INDIKATOR LAINNYA***
1 Tingkat
Penghargaan
Adipura
Sudah
berjalan
SDM, sarana
dan
prasarana
Kurangnya
kesadaran
masyarakat
terhadap
kebersihan
lingkungan
2 Capaian nilai
SAKIP
Sudah
berjalan
Dokumen
Perencanaan
Sarana dan
prasarana,
anggaran
Perubahan RPJMD
Kabupaten
3 Persentase Aset
dalam kondisi
baik
Sudah
berjalan
SDM, sarana
dan
prasarana
Masih kurangnya
sarana dan
prasarana
operasional
3.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Bupati dan Wakil Bupati Terpilih
Visi Bupati dan Wakil Bupati Banggai terpilih periode tahun 2016-2021
adalah:
“Mewujudkan Kabupaten Banggai Sebagai Pusat Pertumbuhan
Ekonomi, Pertanian dan Kemaritiman Berbasis Kearifan Lokal dan
Budaya ”
Untuk mewujudkan visi tersebut, disusun 6 (enam) misi, sebagai berikut:
1. Meciptakan pemerintahan yang baik dan bersih menuju
pemerintahan yang beriwibawa;
2. Mengembangkan pertanian melalui pemanfaatan teknologi;
3. Mengembangkan sektor kemaritiman berbasis potensi wilayah;
4. Mewujudkan penyediaan infrastruktur yang berkualitas dan merata;
5. Mewujudkan pengembangan nilai-nilai agama, kearifan lokal dan
budaya;
6. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan daya saing daerah.
Adapun strategi yang akan diterapkan Dinas Lingkungan Hidup untuk
mencapai misi Bupati dan Wakil Bupati Banggaiadalah degan
mengambil peran dan fokus pada misi Bupati dan Wakil Bupati Banggai
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
56 Rencana Strategis 2016-2021
yang sesuai atau relevan dengan tugas dan fungsi Dinas Lingkungan
Hidup Kabupaten Banggai sebagai berikut:
a) Misi ke-1: Pemerintahan
Menciptakan pemerintahan yang baik dan bersih menuju
pemerintahan yang berwibawa
Strategi;
1. Meningkatkan sistem pelayanan yang baik dan bersih kepada
masyarakat berkaitan dengan pengelolaan lingkungan maupun
penerbitan dokumen lingkungan;
2. Meningkatkan disiplin aparatur Dinas Lingkungan Hidup;
3. Menerapkan sistem pelaporan capaian kinerja dan laporan
keuangan yang baik pada Dinas Lingkungan Hidup;
4. Menyediakan sarana dan prasarana aparatur Dinas Lingkungan
Hidup.
b) Misi ke-4: Infrastruktur
Mewujudkan penyediaan infrastruktur yang berkualitas dan merata
Strategi;
1. Meningkatkan upaya pencegahan pencemaran air, tanah dan
udara;
2. Meningkatkan kesadaran masyarakat akan lingkungan yang
hijau, bersih dan sehat melalui program Pinasa.
c) Misi ke-6: Sumber Daya Manusia dan Daya Saing Daerah
Meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan daya saing
daerah
Strategi;
1. Meningkatkan kapasitas pengetahuan aparatur Dinas
Lingkungan Hidup dalam mengelola lingkungan dan
persampahan maupun penerbitan dokumen lingkungan sehingga
dapat meningkatkan daya saing daerah;
2. Meningkatkan partisipasi dan peran aktif masyarakat dalam
pengelolaan lingkungan dan persampahan sehingga dapat
meningkatkan kualitas kesehatan dan kesejahteraan masyarakat
secara berkelanjutan.
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
57 Rencana Strategis 2016-2021
3.3 Telaahan Renstra K/L dan Renstra DLH
Presiden Republik Indonesia telah mengarahkan visi dan misi
pembangunan Tahun 2015-2019 yang dijadikan peta jalan seluruh
kementerian dalam merancang arah pembangunan, sasaran dan strategi
yang akan dilaksanakannya. Arahan pembangunan Indonesia ini tertuang
dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun
2015-2019 yang telah ditetapkan dengan Peraturan Presiden Nomor 2
Tahun 2015.
Visi Pembangunan Nasional Tahun 2015-2019 adalah:
“ TERWUJUDNYA INDONESIA YANG BERDAULAT, MANDIRI DAN
BERKEPRIBADIAN BERLANDASKAN GOTONG ROYONG ”.
Misi yang diemban untuk memenuhi visi yang telah dirumuskan adalah:
1) Mewujudkan keamanan nasional yang mampu menjaga kedaulatan
wilayah, menopang kemandirian ekonomi dengan mengamankan
sumber daya maritim, dan mencerminkan kepribadian Indonesia
sebagai negara kepulauan;
2) Mewujudkan masyarakat maju, berkeseimbangan dan demokratis
berlandaskan negara hukum;
3) Mewujudkan politik luar negeri bebas-aktif dan memperkuat jati diri
sebagai Negara maritim;
4) Mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia yang tinggi, maju dan
sejahtera;
5) Mewujudkan bangsa yang berdaya-saing;
6) Mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang mandiri, maju,
kuat, dan berbasiskan kepentingan nasional; dan,
7) Mewujudkan masyarakat yang berkepribadian dalam kebudayaan.
Pelaksanaan pembangunan dilakukan dengan 9 agenda pembangunan
Tahun 2015-2019, yang didalamnya memuat sub agenda dan sasaran yang
hendak dicapai dan menjadi amanat bagi Kementerian Lingkungan Hidup
dan Kehutanan. Pelaksanaan pembangunan dibagi ke dalam: prioritas
nasional, yang memuat sasaran pembangunan yang memiliki kaitan
langsung dengan janji Presiden dan Wakil Presiden; prioritas bidang, yang
memuat sasaran yang memiliki kaitan terhadap bidang sumberdaya alam
dan lingkungan untuk Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan; dan
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
58 Rencana Strategis 2016-2021
lintas bidang yang sasarannya merupakan hasil kerja bersama lintas
kementerian.
Berangkat dari pandangan, harapan dan permasalahan yang ada,
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan merumuskan tujuan
pembangunan Tahun 2015-2019, yaitu memastikan kondisi lingkungan
berada pada toleransi yang dibutuhkan untuk kehidupan manusia
dan sumberdaya berada rentang populasi yang aman, serta secara
paralel meningkatkan kemampuan sumberdaya alam untuk
memberikan sumbangan bagi perekonomian nasional.
Berdasarkan tujuan pembangunan ini, peran utama Kementerian tahun
2015-2019 yang akan diusung, adalah:
1) Menjaga kualitas LH yang memberikan daya dukung, pengendalian
pencemaran, pengelolaan DAS, keanekaragaman hayati serta
pengendalian perubahan iklim;
2) Menjaga luasan dan fungsi hutan untuk menopang kehidupan,
menyediakan hutan untuk kegiatan sosial, ekonomi rakyat, dan
menjaga jumlah dan jenis flora dan fauna serta endangered species;
3) Memelihara kualitas lingkungan hidup, menjaga hutan, dan
merawat keseimbangan ekosistem dan keberadaan sumberdaya.
Sasaran strategis pembangunan Lingkungan Hidup dan Kehutanan Tahun
2015-2019 adalah:
1) Menjaga kualitas lingkungan hidup untuk meningkatkan daya
dukung lingkungan, ketahanan air dan kesehatan masyarakat,
dengan indikator kinerja Indeks Kualitas Lingkungan Hidup berada
pada kisaran 66,5-68,6, angka pada tahun 2014 sebesar 63,42.
Anasir utama pembangun dari besarnya indeks ini yang akan
ditangani, yaitu air, udara dan tutupan hutan;
2) Memanfaatkan potensi Sumberdaya hutan dan lingkungan hutan
secara lestari untuk meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan
masyarakat yang berkeadilan, dengan indikator kinerja peningkatan
kontribusi SDH dan LH terhadap devisa dan PNBP. Komponen
pengungkit yang akan ditangani yaitu produksi hasil hutan, baik
kayu maupun non kayu (termasuk tumbuhan dan satwa liar) dan
eksport; dan,
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
59 Rencana Strategis 2016-2021
3) Melestarikan keseimbangan ekosistem dan keanekaragaman hayati
serta keberadaan SDA sebagai sistem penyangga kehidupan untuk
mendukung pembangunan berkelanjutan, dengan indikator kinerja
derajat keberfungsian ekosistem meningkat setiap tahun. Kinerja ini
merupakan agregasi berbagai penanda (penurunan jumlah hotpsot
kebakaran hutan dan lahan, peningkatan populasi spesies terancam
punah, peningkatan kawasan ekosistem esensial yang dikelola oleh
para pihak, penurunan konsumsi bahan perusak ozon, dan lain-
lain).
Sasaran strategis tahun 2015-2019 dipastikan pencapaiannya dengan
mengurai langkah-langkah pencapaiannya disetiap program yang relevan,
sebagai sasaran program, sedemikian rupa sehingga seluruh program
memiliki kontribusi yang relevan terhadap pencapaian sasaran strategis.
Adapun program yang telah ditetapkan oleh Kementerian Lingkungan
Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, adalah:
1) Program Konservasi Sumberdaya Alam dan Ekosistem;
2) Program Pengendalian DAS dan Hutan Lindung;
3) Program Hutan Lestari dan Usaha Kehutanan;
4) Program Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan;
5) Program Peningkatan Penyuluhan dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia;
6) Program Pengendalian Perubahan Iklim;
7) Program Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan;
8) Program Penelitian dan Pengembangan Lingkungan Hidup dan
Kehutanan;
9) Program Planologi dan Tata Lingkungan;
10) Program Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan;
11) Program Pengelolaan Sampah, Limbah dan Bahan Beracun
Berbahaya;
12) Program Pengawasan dan Peningkatan Akuntabilitas Aparatur
Bidang Lingkungan Hidup dan Kehutanan;
13) Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis
lainnya Kementerian LHK.
Berdasarkan uraian program Kementerian Lingkungan Hidup dan
Kehutanan Republik Indonesia, tersebut dapat dilihat bahwa program
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai memiliki kaitan erat dengan
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
60 Rencana Strategis 2016-2021
program Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dimana semua
program memiliki kontribusi yang relevan terhadap pencapaian sasaran
strategis yang didalamnya memiliki peningkatan tata kelola pengurusan
lingkungan hidup dan kehutanan yang merupakan komponen penting
dalam pencapaian sasaran dan kinerja pembangunan.
3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan
Hidup Strategis
Mengacu UU Nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup, Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS)
telah menjadi salah satu instrumen yang diwajibkan kepada pemerintah,
termasuk pemerintah daerah, untuk dilaksanakan dalam rangka
menerapkan kebijakan yang bersifat strategis yaitu Rencana Tata Ruang
Wilayah (RTRW) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah/Panjang
(RPJM/P), serta kebijakan-kebijakan lain yang berpotensi menimbulkan
dampak lingkungan hidup.
Kabupaten Banggai adalah salah satu Kabupaten di Provinsi Sulawesi
Tengah yang sedang melakukan proses penyusunan Kajian Lingkungan
Hidup Strategis (KLHS). Kegiatan Kajian Lingkungan Hidup Strategis
Kabupaten Banggai terdapat dalam Program Perencanaan Pembangunan
Daerah pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten
Banggai.
Penyusunan KLHS Kabupaten Banggai bertujuan untuk mengkaji
daya dukung dan daya tampung Kabupaten Banggai terhadap kebijakan,
rencana dan/atau program dalam Rancangan Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah Kabupaten Banggai Tahun 2016-2021.
3.5 Penentuan Isu-Isu Strategis
Berdasarkan hasil identifikasi isu-isu permasalahan terkait
tugas dan fungsi pelayanan, identifikasi terhadap isu nasional dan
isu lingkungan hidup Kabupaten Banggai, serta hasil telaahan
terhadap visi, misi dan program Kepala Daerah, Renstra dan
Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) maka dapat dirumuskan isu-
isu strategis yang harus mendapat perhatian utama dalam rangka
mewujudkan peningkatan kualitas dan fungsi lingkungan hidup
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
61 Rencana Strategis 2016-2021
serta pengelolaan sumberdaya alam yang berkelanjutan.
Dengan menggunakan metode SWOT (Strength, Weakness,
Opportunity, dan Threat) sebagaimana tercantum dalam Tabel 3.2 dan
berdasarkan Tabel 3.1 maka disusun isu-isu strategis, sebagai berikut:
Tabel 3.2 Analisis SWOT
INTERNAL EKSTERNAL
Kekuatan:
1. Luasnya wilayah Kabupaten
Banggai;
2. Memadainya keanekaragaman
hayati dan sumberdaya alam;
3. Adanya struktur organisasi DLH;
4. Adanya laboratorium lingkungan;
5. Adanya jejaring kerjasama dengan
pihak lain (Perguruan Tinggi,
Lembaga Penelitian);
6. Jumlah penduduk Kabupaten
Banggai;
7. Adanya program dan kegiatan
pengelolaan lingkungan yang rutin
(sosialisasi, pemantauan,
pengawasan, monev).
Peluang:
1. Adanya LSM lingkungan hidup
dan masyarakat pemerhati
lingkungan;
2. Berkembangnya teknologi
pengelolaan lingkungan;
3. Adanya penyelenggaraan diklat
pengelolaan lingkungan hidup
yang intensif dari KLH dan LP
lainnya;
4. Berkembangnya pemahaman
tentang isu lingkungan;
5. Adanya peluang pendanaan dari
sumber lain;
6. Adanya peraturan perundang-
undangan bidang lingkungan
hidup;
Kelemahan:
1. Terbatasnya kualitas dan
kuantitas SDM;
2. Terbatasnya sarana dan
prasarana pengawasan;
3. Tidak sebandingnya pendanaan
dengan peningkatan
permasalahan lingkungan hidup;
4. Terbatasnya data dan informasi
sumberdaya alam dan lingkungan
hidup;
5. Belum adanya perencanaan
perlindungan dan pengelolaan LH
yang komprehensif;
6. Belum adanya PPLHD dan PPNS;
7. Belum tersedianya petunjuk
pelaksanaan perda;
8. Belum efektinya penerapan sanksi
Ancaman:
1. Makin kompleksnya isu
lingkungan global;
2. Alih fungsi lahan yang
meningkat;
3. Belum optimalnya koordinasi;
4. Rendahnya komitmen dari
penanggungjawab
kegiatan/usaha;
5. Tidak sesuainya kegiatan-
kegiatan dengan tata ruang;
6. Adanya kondisi eksisting
pencemaran dan kerusakan
lingkungan serta eksploitasi SDA;
7. Disharmoni peraturan,
perencanaan, dan pelaksanaan;
8. Belum lengkapnya peraturan
pelaksanaan perundang-
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
62 Rencana Strategis 2016-2021
hukum lingkungan.
9. Masih kurangnya partisipasi
masyarakat dalam penanganan
persampahan.
10. Kurangnya sarana prasarana
pengelolaan persampahan
undangan bidang lingkungan
hidup;
9. Masih rendahnya partisipasi
pihak swasta untuk berinvestasi
dalampembangunan infrastruktur
bidang lingkungan hidup
Melalui metode SWOT sebagaimana dalam Tabel 3.2, maka disusun isu-isu
strategis DLH sebagai berikut:
1) Peningkatan kapasitas SDM dalam pembinaan, pengawasan, dan
penegakan hukum;
2) Penyediaan sarana dan prasarana pengawasan yang memadai;
3) Penyediaan perencanaan perlindungan dan pengelolaan lingkungan
hidup yang komprehensif sebagai bahan penyusunan kebijakan
perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup;
4) Peningkatan penerapan teknologi ramah lingkungan;
5) Pengembangan metode evaluasi pelaksanaan program;
6) Pengembangan sarana dan prasarana pengendalian pencemaran
dan kerusakan lingkungan, kebersihan dan persampahan;
7) Optimalisasi penegakan hukum;
8) Pencarian dana dari sumber lain secara aktif;
9) Koordinasi dan kemitraan yang intensif;
10) Penyusunan produk hukum dibidang lingkungan hidup;
11) Pengembangan penyelenggaraan sosialisasi.
12) Peningkatan partisipasi masyarakat dalam penanganan kebersihan
dan persampahan.
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
63 Rencana Strategis 2016-2021
BAB IV
TUJUAN DAN SASARAN
4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Lingkungan Hidup
Paradigma pembangunan berkelanjutan merupakan pembangunan
yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan saat ini, tanpa mengurangi
hak dan kesempatan generasi mendatang. Tantangan model pembangunan
berkelanjutan adalah mengembangkan pembangunan ekonomi yang tidak
menghancurkan lingkungan dan sistem sosial kemasyarakatan. Kini
tantangan yang ada adalah pembangunan ekologis yang mengharuskan
pembangunan menghasilkan mutu lingkungan hidup yang lebih baik,
termasuk dilakukan kegiatan urban bio-diversity. Pada era otonomi daerah,
pemerintah daerah menjadi leading dalam pembangunan dengan
kekuasaan dan kewenangan besar dalam kehidupan ekonomi lokal.
Pembangunan berkelanjutan dan ekologis menuntut kerjasama sektor
swasta dan masyarakat untuk mereformasi produk-produk dan pendekatan
manajemen mereka, juga menuntut Pemerintah Daerah untuk merubah
cara kerja agar kerjasama mereka lebih terkelola baik. Reformasi ini harus
menjamin bahwa pelayanan yang diberikan Pemerintah daerah dapat
berkelanjutan dan terdistribusi merata pada generasi yang akan datang.
Untuk menjabarkan serta mewujudkan visi dan misi Pemerintah
Kabupaten Banggai, maka disusun tujuan dan sasaransebagai berikut:
Tujuan :
1. Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang baik, bersih dan
melayani;
2. Meningkatkan Kualitas Lingkungan Hidup.
Sasaran :
1. Meningkatnya kualitas pelaksanaan reformasi birokrasi
KabupatenBanggai
2. Meningkatnya Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup;
Penjabaran tujuan dan sasaran jangka menengah pelayanan Dinas
Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai. Berikut target kinerja sasaran pada
periode tahun 2016 – 2021 secara lengkap tersaji pada tabel 4.1.
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
64 Rencana Strategis 2016-2021
Tabel 4.1
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah
Dinas Lingkungan Hidup Kab. Banggai
KONDISI
AWAL
2017 2018 2019 2020 2021
LTH
LWK
Tingkat
Penghargaan
Adipura
82 83 84 85 86
NO. SASARAN
INDIKATOR
SASARAN
STRATEGIS
FORMULASISASARAN
RPJMDMISI RPJMD
TUJUAN
RPJMD
Indeks Kualitas
Tutupan
Hutan/Vegetasi
ITH =
Meningkatnya
Pengelolaan
Persampahan
Tingkat
penanganan
sampah yang
dikelola secara
terpadu
Jumlah Sampah Yang Dikelola
Jumlah Produksi Sampah
(IPAx30%) +( IPUx30%) + (ITHx40%)
Indeks Kualitas
AirPIj =
Indeks Kualitas
UdaraIPU =
IPɴ02 + IPs02
2
Misi 4 :
Mewujudkan
Penyediaan
Infrastruktur
yang
Berkualitas
dan Merata
1.
Meningkatkan
ketersediaan
infrastruktur
dasar dan
infrastruktur
wilayah yang
berwawasan
lingkungan;
Meningkatnya
cakupan dan
kualitas
layanan
infrastruktur
yang
berwawasan
lingkungan
Peningkatan
Kualitas
Lingkungan
Hidup
TUJUANINDIKATOR
TUJUAN
65.00 66.50 67.00
INDIKATOR KINERJA
Indeks
Kualitas
Lingkungan
Hidup
Meningkatnya
Kualitas
Lingkungan
Hidup
x 100
68.60
65.00 66.50 67.00 68.00 68.60
68.00
83,75 86,53 91,35 95,85 100
65.00 66.50 67.00 68.00 68.60
Dimana :IPU = Indeks Pencemaran UdaraIPɴ02 = Indeks Pencemar ɴ02
IPs02 = Indeks Pencemar s02
Dimana :ITH = Indeks Tutupan HutanLTH = Luas Tutupan ber-Hutan
LWK = Luas Wilayah Kabupaten
Dimana :(Ci/Lij) M adalah nilai maksimum dari Ci/Lij(Ci/Lij) R adalah nilai rata-rata dari Ci/LijEvaluasi terhadap Pij adalah sebagai berikut :1. Memenuhi baku mutu atau kondisi baik jika 0
Pij 1,02. Tercemar ringan jika 1,0 ‹ Pij 5,03. Tercemar Sedang jika 5,0 ‹ Pij 10,04. Tercemar berat jika Pij › 10,02
)/()/(
22
RM
LijCiLijCi +
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
65 Rencana Strategis 2016-2021
Table 4.2
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah
Dinas Lingkungan HidupKab. Banggai (perubahan)
NO. MISI RPJMD TUJUAN RPJMD SASARAN RPJMD TUJUAN INDIKATOR
TUJUAN SASARAN
INDIKATOR
SASARAN
FORMULA/
RUMUS
KONDISI
AWAL INDIKATOR KINERJA
2017 2018 2019 2020 2021
1 Misi 4 :
Mewujudkan
Penyediaan
Infrastruktur
yang
Berkualitas
dan Merata
Meningkatkan
ketersediaan
infrastruktur
dasardan
infrastruktur
wilayah yang
berwawasan
lingkungan;
Meningkatnya
cakupan dan
kualitas layanan
infrastruktur
yang
berwawasan
lingkungan
Meningkatkan
Kualitas
Lingkungan
Hidup
Tingkat
Kualitas
Lingkungan
Hidup
Meningkatnya
Perlindungan
dan
Pengelolaan
Lingkungan
Hidup
Indeks
Kualitas
Lingkungan
Hidup
IKLH =
(IPAx30%) +
(IPUx30%) +
(ITHx40%)
65.00 66.50 67.00 68.00 68.60
Persentase
Pengelolaan
Sampah
Secara
Terpadu
% 83.75 91 100 97 98
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
66 Rencana Strategis 2016-2021
BAB V
STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
5.1 Strategi dan Arah Kebijakan Dinas Lingkungan Hidup
Strategi dan kebijakan yang disusun merupakan strategi dan
kebijakan Dinas Lingkungan Hidup untuk mencapai tujuan dan sasaran
jangka menengah Dinas Lingkungan Hidup yang selaras dengan strategi
dan kebijakan daerah serta rencana program prioritas dalam rancangan
awal RPJMD. Strategi dan kebijakan jangka menengah Dinas Lingkungan
Hidup menunjukan bagaimana cara Dinas Lingkungan Hidup mencapai
tujuan, sasaran jangka menengah Dinas Lingkungan Hidup, dan target
kinerja hasil (outcome) program prioritas RPJMD yang menjadi tugas dan
fungsi Dinas Lingkungan Hidup. Strategi dan kebijakan dalam Renstra
Dinas Lingkungan Hidup selanjutnya menjadi dasar perumusan kegiatan
Dinas Lingkungan Hidup bagi setiap program prioritas RPJMD yang
menjadi tugas dan fungsi Dinas Lingkungan Hidup.
Strategi dan arah kebijakan merupakan rumusan perencanaan
komprehensif tentang bagaimana Dinas Lingkungan Hidup mencapai
tujuan dan sasaran dengan efektif dan effisien. Dengan pendekatan yang
komprehensif, strategi juga dapaat digunakan sebagai sarana untuk
melakukan transformasi, dan perbaikan kinerja birokrasi. Strategi yang
dilakukan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai untuk mendukung
pencapaian tujuan yang telah ditetapkan sesuai dengan misi yang
dilaksanakan tahun 2016-2021 adalah sebagai berikut:
a) Meningkatkan kualitas air pada titik pantau;
b) Meningkatkan kualitas udara ambient pada titik pantau;
c) Mengoptimalkan pengurangan dan penanganan sampah;
d) Meningkatkan pengawasan dan penanganan kasus lingkungan
hidup;
e) Meningkatkan jumlah pelaku usaha/kegiatan yang melengkapi
usaha/kegiatannya dengan dokumen lingkungan;
f) Meningkatkan peran kelompok masyarakat dalam pengendalian
lingkungan;
g) Meningkatkan kondisi titik pantau agar memenuhi kriteria kota
bersih, hijau dan teduh (Adipura);
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
67 Rencana Strategis 2016-2021
h) Meningkatkan keikutsertaan sekolah dalam pelaksanaan program
sekolah peduli dan berbudaya lingkungan (Adiwiyata);
i) Meningkatkan perlindungan terhadap sumber daya air;
j) Meningkatkan kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat dalam
pelestarian lingkungan hidup;
k) Meningkatkan pengendalian dampak perubahan iklim;
l) Menindaklanjuti aduan masyarakat atas adanya dugaan
pencemaran;
m) Melaksanakan sosialisasi penyusunan dokumen lingkungan;
n) Melaksanakan pendampingan masyarakat dalam pengendalian
lingkungan;
o) Mengembangkan upaya pengelolaan serta meningkatkan fungsi
koordinasi untuk mewujudkan kota bersih, hijau dan teduh
(Adipura);
p) Melakukan sosialisasi dan pendampingan sekolah peduli dan
berbudaya lingkungan (Adiwiyata);
q) Melaksanakan penghijauan disekitar sumber air;
Identifikasi hubungan antara misi daerah sebagaimana tertuang dalam
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dengan Strategi
dan Arah Kebijakan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai yang
dilaksanakan secara lebih jelas dapat diuraikan pada Tabel 5.1 Strategi dan
Arah Kebijakan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai.
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
68 Rencana Strategis 2016-2021
Tabel 5.1
Strategi dan Kebijakan Dinas Lingkungan Hidup
Tujuan Indikator
Tujuan
Sasaran
Strategis
Indikator Sasaran
Strategis
Target Per Tahun
2017 2018 2019 2020 2021
(1) (2) (3) (4) (5) Peningkatan
Kualitas
Lingkungan Hidup
Indeks Kualitas
Lingkungan Hidup
Meningkatnya
Kualitas
Lingkungan Hidup Indeks Kualitas Air 65.00 66.50 67.00 68.00 68.60
Indeks Kualitas Udara 65.00 66.50 67.00 68.00 68.60
Indeks Kualitas
Tutupan
Hutan/Vegetasi
65.00 66.50 67.00 68.00 68.60
Tingkat Penghargaan
Adipura 82 83 84 85 86
Meningkatnya
Pengelolaan Persampahan
Tingkat penanganan
sampah yang dikelola secara terpadu
83.75 73.00 80.00 75.00 74.00
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
69 Rencana Strategis 2016-2021
Tabel 5.2
Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan Dinas Lingkungan Hidup Kab. Banggai(perubahan)
VISI : Mewujudkan Kabupaten Banggai Sebagai Pusat Pertumbuhan Ekonomi, Pertanian dan Kemaritiman Berbasis Kearifan Lokal dan Budaya
MISI : Mewujudkan Penyediaan Infrastruktur yang Berkualitas dan Merata
No. Sasaran RPJMD Tujuan Sasaran Indikator
Sasaran Strategi Kebijakan Program Prioritas
1 Meningkatnya
cakupan dan
kualitas layanan infrastruktur yang
berwawasan
lingkungan
Meningkatkan
Kualitas
Lingkungan Hidup
Meningkatnya
Perlindungan
dan Pengelolaan Lingkungan
Hidup
Indeks Kualitas
Lingkungan Hidup
Kualitas
ingkungan
hidupyang baik, sehat
danberkelanjutan
masih rendah
Ancaman kerusakan
lingkunganhidup oleh
berbagai aktivitas masihcukup tinggi
Program Pengendalian
Pencemaran dan Perusakan
Lingkungan Hidup
Program Perlindungan dan
Konservasi SDA Rendahnya kesadaran
masyarakatterhadap perlindungan dan
pelestarian
lingkungan hidup
Program Rehabilitasi dan
Pemulihan Cadangan SDA
Program Peningkatan
Kualitas dan Akses Informasi Sumber Daya
dan Lingkungan Hidup
Program Peningkatan
Pengendalian Polusi
Program Pengelolaan dan
Rehabilitasi Ekosistem Pesisir dan Laut
Program Rehabilitasi Hutan dan Lahan
Persentase
Pengelolaan
Sampah Secara
Terpadu
Tingginya jumlah
sampah yang belum
dapat ditangani
Program Pengembangan
Kinerja Pengelolaan
Persampahan
Peran serta
masyarakat dalampengelolaan
sampah
perluditingkatkan
Program Pengendalian
Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
70 Rencana Strategis 2016-2021
BAB VI
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN
6.1 Rencana Program dan Kegiatan Dinas Lingkungan Hidup
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai mempunyai tanggung
jawab untuk mendukung tercapainya misi daerah yang ketiga dengan
tujuan mengelola pengendalian lingkungan hidup. Sasaran pada misi
tersebut yang terkait dengan tugas dan fungsi Dinas Lingkungan Hidup
Kabupaten Banggai adalah Meningkatnya kualitas pengelolaan lingkungan
hidup, Meningkatnya pemanfaatan potensi sumber daya alam dan
lingkungan hidup dengan melakukan konservasi dan rehabilitasi, serta
dengan memperhatikan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan, serta
Menguatnya system pengendalian dan pengawasan yang terpadu dan
terintegrasi antar sector dalam pelestarian lingkungan hidup.
Dalam upaya pencapaian tujuan dan sasarannya Dinas Lingkungan
Hidup menetapkan beberapa program yang masing-masing terdiri dari
beberapa kegiatan. Program dan kegiatan ini mengacu pada Peraturan
Menteri Dalam Negeri No. 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Daerah juncto No. 59 Tahun 2007 tentang Perubahan atas
Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 13 tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah.
Rencana program dan kegiatan Dinas Lingkungan Hidup tahun 2016-
2021diuraikan pada Tabel 6.1 Rencana Program dan KegiatanDinas
Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai.
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
71 Rencana Strategis 2016-2021
TABEL 6.1
RENCANA PROGRAM, KEGIATAN DAN PENDANAAN DINAS LINGKUNGAN HIDUP
KABUPATEN BANGGAI
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
(2) (4) (5) (7) (9) (11) (13) (15) (17) (19) (20) (21)
2.05 Urusan Wajib
Bukan Pelayanan Dasar
Lingkungan Hidup
13,968,350,320 13,893,307,740 16,000,000,000 18,310,400,000 23,093,076,000 85,265,134,060
Mewujudkan Tata
Kelola Dinas
Lingkungan Hidup
yang baik, bersih
dan akuntable
2,351,795,020 2,162,105,740 3,489,907,751 4,064,456,000 4,470,901,600 16,539,166,111
Meningkatnya Tata
Kelola Dinas
Lingkungan Hidup
yang baik, bersih
dan akuntable
2,351,795,020 2,162,105,740 3,489,907,751 4,064,456,000 4,470,901,600 16,539,166,111
2.05.01.01. Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran 1,457,448,020 1,369,118,740 1,665,443,451 2,026,982,000 2,229,680,200 8,748,672,411
- Jumlah meterai 3000 300 400 lembar 400 lembar 200 lembar 200 lembar 200 lembar 1,400 lembar
- Jumlah meterai 6000 500 600 lembar 633 lembar 800 lembar 900 lembar 1,000 lembar 3,933 lembar
- Jumlah jaringan air 2 2 jaringan 2 jaringan 2 jaringan 2 jaringan 2 jaringan 10 jaringan
- Jumlah jaringan listrik 2 2 jaringan 2 jaringan 2 jaringan 2 jaringan 2 jaringan 10 jaringan
- Jumlah jaringan internet 2 2 jaringan 2 jaringan 2 jaringan 2 jaringan 2 jaringan 10 jaringan
- Jumlah tenaga kebersihan 2 3 orang 3 orang 3 orang 3 orang 3 orang 15 orang
-Jumlah alat kebersihan
dan bahan pembersih 10 10 jenis 10 jenis 10 jenis 10 jenis 10 jenis 50 jenis
2.05.01.01.10Penyediaan Alat Tulis
Kantor- Jumlah alat tulis kantor 30 30 jenis 40,000,000 30 jenis 20,000,000 30 jenis 22,000,000 30 jenis 24,200,000 30 jenis 26,620,000 150 jenis 132,820,000 DLH Luwuk
2.05.01.01.11
Penyediaan Barang
Cetakan dan
Penggandaan
-Jumlah
penggandaan/foto copy 10,000 10,000 lembar 18,500,000 12,000 lembar 3,689,400 14,000 lembar 4,875,000 14,000 lembar 5,362,000 14,000 lembar 5,898,200 64,000 lembar 38,324,600 DLH Luwuk
- Jumlah komponen listrik 120 180 buah 184 buah 200 buah 200 buah 200 buah 964 buah
-Jumlah instalasi jaringan
listrik dan tambah daya 1 unit 2 unit 1 unit unit unit 4 unit
2.05.01.01.15
Penyediaan Bahan Bacaan
dan Peraturan Perundang-
undangan
- Jumlah surat kabar 1 1 terbitan 3,000,000 1 terbitan 3,500,000 1 terbitan 3,850,000 1 terbitan 4,235,000 1 terbitan 4,658,500 5 terbitan 19,243,500 DLH Luwuk
- Jumlah makanan 200 150 dos 175 dos 200 dos 200 dos 200 dos 925 dos
- Jumlah minuman 150 dos 175 dos 200 dos 200 dos 200 dos 925 dos
2.05.01.01.18
Rapat-Rapat Koordinasi
dan Konsultasi Keluar
Daerah
-
Jumlah pertemuan
koordinasi dan konsultasi
keluar daerah
17 28 kali 364,000,000 20 kali 249,713,600 25 kali 316,686,081 27 kali 348,350,000 30 kali 383,185,000 130 kali 1,661,934,681 DLH Luar Daerah
2.05.01.01.19
Rapat-Rapat Koordinasi
dan Konsultasi Dalam
Daerah
-
Jumlah pertemuan
koordinasi dan konsultasi
dalam daerah
30 70 kali 123,250,000 80 kali 155,200,000 100 kali 200,000,000 110 kali 220,000,000 120 kali 242,000,000 480 kali 940,450,000 DLH Kab. Banggai
- Jumlah tenaga honorer 20 30 orang 30 orang 31 orang 31 orang 31 orang 153 orang
-Jumlah petugas
keamanan1 orang 2 orang 2 orang 2 orang 2 orang 9 orang
2.05.01.01.21Penguatan Kelembagaan
UPTD- Jumlah UPTD - - - 2 unit 34,261,040 2 unit 50,000,000 2 unit 250,000,000 2 unit 275,000,000 2 unit 609,261,040 DLH Luwuk
2.05.01.02.
Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Aparatur
382,845,000 269,950,000 906,945,000 997,637,000 1,097,400,700 3,654,777,700
2.05.01.02.05Pengadaan Kendaraan
Dinas/Operasional -
Jumlah kendaraan
dinas/operasional yang
diadakan
1 1 unit 20,000,000 - unit - 2 unit 50,000,000 2 unit 55,000,000 2 unit 60,500,000 7 unit 185,500,000 DLH Luwuk
2.05.01.02.07 Pengadaan Perlengkapan
Gedung Kantor -
Jumlah perlengkapan
gedung kantor yang
diadakan
2 2 jenis 196,020,000 4 jenis 75,000,000 4 jenis 292,500,000 4 jenis 321,750,000 4 jenis 353,925,000 18 jenis 1,239,195,000 DLH Luwuk
TUJUAN SASARAN KODE
Urusan/Bidang
Urusan
Pemerintahan
Daerah dan
Program/Kegiatan
INDIKATOR KINERJA TUJUAN,
SASARAN, PROGRAM
(OUTCOME) DAN KEGIATAN
(OUTPUT)
DATA CAPAIAN
PADA TAHUN
AWAL
PERENCANAAN
TARGET KINERJA PROGRAM DAN KERANGKA PENDANAANUNIT KERJA
SKPD
PENANGGUN
G-JAWAB
LOKASI2017 2018 2019 2020 2021KONDISI KINERJA PADA AKHIR PERIODE
RENSTRA SKPD
TARGET TARGET TARGET TARGET TARGET TARGET
(6) (8) (10) (12) (14) (16) (18)
Nilai Akuntabilitas Kinerja C B BB A A A
A
Tingkat Pemanfaatan
Administrasi Perkantoran (%)100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Nilai Akuntabilitas Kinerja C B BB A A
5,500,000 6,050,000 6,655,000 28,003,000 DLH Luwuk2.05.01.01.01 Penyediaan Jasa Surat
Menyurat 4,800,000 4,998,000
182,972,370 201,269,000 221,395,900 793,491,990 DLH Luwuk2.05.01.01.02
Penyediaan Jasa
Komunikasi Sumber Daya
Air dan Listrik
89,698,020 98,156,700
55,000,000 60,500,000 66,550,000 278,020,000 DLH Luwuk2.05.01.01.08Penyediaan Jasa
Kebersihan Kantor45,970,000 50,000,000
121,000,000 133,100,000 146,410,000 567,350,000 DLH Luwuk2.05.01.01.12
Penyediaan Komponen
Instalasi
Listrik/Penerangan
56,840,000 110,000,000
16,500,000 18,150,000 19,965,000 97,815,000 DLH Luwuk2.05.01.01.17Penyediaan Makanan dan
Minuman28,200,000 15,000,000
687,060,000 755,766,000 831,342,600 3,581,958,600 DLH Luwuk2.05.01.01.20Penyediaan Jasa
Administrasi Perkantoran683,190,000 624,600,000
100.00
Persentase Sarana dan
Prasarana Aparatur Dalam
Kondisi Baik (%)
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
72 Rencana Strategis 2016-2021
2.05.01.02.09 Pengadaan Peralatan
Gedung Kantor-
Jumlah peralatan gedung
kantor yang diadakan
3 3 jenis 81,500,000 4 jenis 86,500,000 4 jenis 95,150,000 4 jenis 104,665,000 4 jenis 115,131,500 19 jenis 482,946,500 DLH Luwuk
- Jumlah meja kerja 10 1 buah - - - - 1 buah
- Jumlah kursi kerja 40 1 buah - - - - 1 buah
2.05.01.02.11
Pengadaan
Bangunan/Sarana dan
Prasarana Pelengkap
Gedung Kantor
-
Jumlah sarana dan
prasarana pendukung
gedung kantor
- - - - - 3 jenis 350,000,000 3 jenis 385,000,000 3 jenis 423,500,000 9 jenis 1,158,500,000 DLH Luwuk
2.05.01.02.22
Pemeliharaan
Rutin/Berkala Gedung
Kantor
-Jumlah gedung kantor
yang dipelihara 1 1 unit 20,000,000 1 unit 40,000,000 1 unit 44,000,000 1 unit 48,400,000 1 unit 53,240,000 5 unit 205,640,000 DLH Luwuk
-Jumlah kendaraan dinas
roda dua yang dipelihara 12 15 unit 15 unit 15 unit 15 unit 15 unit 75 unit
-
Jumlah kendaraan dinas
roda empat yang
dipelihara
3 3 unit 3 unit 3 unit 3 unit 3 unit 15 unit
-Jumlah pengurusan STNK
roda dua 15 15 unit 15 unit 15 unit 15 unit 15 unit 75 unit
-Jumlah pengurusan STNK
roda empat3 3 unit 3 unit 3 unit 3 unit 3 unit 15 unit
2.05.01.02.26
Pemeliharaan
Rutin/Berkala
Perlengkapan Gedung
Kantor
-Jumlah perlengkapan
kantor yang dipelihara 10 10 jenis 3,360,000 20 jenis 4,200,000 20 jenis 4,620,000 20 jenis 5,082,000 20 jenis 5,590,200 90 jenis 22,852,200 DLH Luwuk
2.05.01.02.28
Pemeliharaan
rutin/berkala peralatan
gedung kantor
-Jumlah peralatan kantor
yang dipelihara10 10 jenis 5,000,000 10 jenis 10,250,000 15 jenis 11,275,000 15 jenis 12,400,000 15 jenis 13,640,000 65 jenis 52,565,000 DLH Luwuk
2.05.01.03. Program Peningkatan
Disiplin Aparatur161,700,000 95,500,000 178,350,000 226,685,000 249,353,500 911,588,500
2.05.01.03.02Pengadaan Pakaian Dinas
Beserta Perlengkapannya-
Jumlah pengadaan
pakaian dinas beserta
perlengkapannya
- 147 pasang 88,200,000 - pasang - 61 pasang 82,350,000 61 pasang 90,585,000 61 pasang 99,643,500 330 pasang 360,778,500 DLH Luwuk
2.05.01.03.04Pengadaan Pakaian
KORPRI-
Jumlah pengadaan
pakaian KORPRI - - - - - - - 61 lembar 30,500,000 61 lembar 33,550,000 122 lembar 64,050,000 DLH Luwuk
2.05.01.03.05
Pengadaan Pakaian
Khusus Hari-Hari
Tertentu
-
Jumlah pengadaan
pakaian khusus hari-hari
tertentu
37 147 pasang 73,500,000 193 pasang 95,500,000 131 pasang 96,000,000 131 pasang 105,600,000 131 pasang 116,160,000 733 pasang 486,760,000 DLH Luwuk
2.05.01.04. Program Fasilitas
Pindah/Purna Tugas PNS- - - - - -
2.05.01.04.01 Pemulangan Pegawai
Yang Pensiun-
Jumlah pegawai yang
purna tugas- - orang - - orang - - orang - - orang - - orang - - orang - DLH Luwuk
2.05.01.04.02
Pemulangan pegawai
yang tewas dalam
melaksanakan tugas
-
Jumlah pegawai yang
tewas dalam
melaksanakan tugas
- - orang - - orang - - orang - - orang - - orang - - orang - DLH Luwuk
2.05.01.05.
Program Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur
166,973,000 64,640,000 92,500,000 101,750,000 111,925,000 537,788,000
2.05.01.05.01Pendidikan dan Pelatihan
Formal-
Jumlah aparatur yang
terlatih, lulus dan
bersertifikat
4 10 orang 75,000,000 10 orang 45,000,000 11 orang 60,500,000 10 orang 66,550,000 10 orang 73,205,000 51 orang 320,255,000 DLH Luwuk
2.05.01.05.02Sosialisasi Peraturan
Perundang-undangan-
Jumlah peserta yang
mengikuti sosialisasi
peraturan perundang-
undangan
- 100 orang 47,805,000 - - - - - - - - 100 orang 47,805,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.05.04
Pembinaan dan
Pemantauan Kerja
Aparatur
- Jumlah ASN yang dibina 37 147 orang 44,168,000 132 orang 19,640,000 147 orang 32,000,000 147 orang 35,200,000 147 orang 38,720,000 720 orang 169,728,000 DLH Luwuk
2.05.01.06.
Program Peningkatan
Pengembangan Sistem
Pelaporan Capaian
Kinerja dan Keuangan
138,803,000 138,519,000 409,153,500 450,157,000 495,172,700 1,631,805,200
2.05.01.02.10 Pengadaan Meubeleur 6,565,000 - - - - 6,565,000 DLH Luwuk
2.05.01.02.24
Pemeliharaan
Rutin/Berkala Kendaraan
Dinas/Operasional
50,400,000 54,000,000 59,400,000 65,340,000 71,874,000 301,014,000 DLH Luwuk
Tingkat Kepatuhan Disiplin
ASN (%)100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Presentase ASN Purna Tugas
yang terfasilitasi sesuai
ketentuan
Persentase Peningkatan
Kapasitas Aparatur (%)100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
100.00
Tingkat Ketepatan Waktu
Penyusunan Laporan Kinerja
dan Keuangan (%)
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
73 Rencana Strategis 2016-2021
2.05.01.06.01
Penyusunan Laporan
Capaian Kinerja dan
Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD
-
Jumlah laporan capaian
kinerja dan ikhtisar
realisasi kinerja SKPD
- 3 laporan 12,040,000 3 laporan 9,614,000 3 laporan 15,000,000 3 laporan 16,500,000 3 laporan 18,150,000 15 laporan 71,304,000 DLH Luwuk
2.05.01.06.02Penyusunan Laporan
Keuangan Semesteran-
Jumlah laporan keuangan
semesteran 2 2 laporan 13,290,000 2 laporan 15,128,000 2 laporan 16,640,800 2 laporan 18,304,000 2 laporan 20,134,400 10 laporan 83,497,200 DLH Luwuk
2.05.01.06.03
Penyusunan Pelaporan
Prognosis Realisasi
Anggaran
-Jumlah laporan prognosis
realisasi anggaran - - - 1 laporan 10,760,000 1 laporan 11,836,000 1 laporan 13,000,000 1 laporan 14,300,000 4 laporan 49,896,000 DLH Luwuk
2.05.01.06.05
Penyusunan Dokumen
Perencanaan dan
Anggaran SKPD
-Jumlah dokumen
perencanaan 7 7 dokumen 113,473,000 7 dokumen 50,085,000 7 dokumen 70,093,500 7 dokumen 77,100,000 7 dokumen 84,810,000 35 dokumen 395,561,500 DLH Luwuk
2.05.01.06.06Publikasi Kinerja
Perangkat Daerah-
Jumlah kegiatan publikasi
kinerja perangkat daerah - - - 1 kali 34,220,000 3 kali 275,000,000 3 kali 302,500,000 3 kali 332,750,000 10 kali 944,470,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.06.07Penyusunan Dokumen
RKBU Perangkat Daerah - Jumlah dokumen RKBU - - - 1 dokumen 9,300,000 1 dokumen 10,230,000 1 dokumen 11,253,000 1 dokumen 12,378,300 4 dokumen 43,161,300 DLH Luwuk
2.05.01.06.09
Penyusunan Laporan
Inventarisasi Aset
Pemerintah Kabupaten
Banggai (OPD)
-
Jumlah laporan
inventarisasi aset
Pemerintah Kabupaten
Banggai
- - - 1 laporan 9,412,000 1 laporan 10,353,200 1 laporan 11,500,000 1 laporan 12,650,000 4 laporan 43,915,200 DLH Luwuk
2.05.01.07. Program Pengembangan
Sistem Informasi/Data- 44,026,000 65,828,000 73,110,800 80,400,000 88,440,000 351,804,800
2.05.01.07.01 Pemutakhiran Sistem
Informasi Data Base-
Jumlah informasi data
base - 1 unit 13,000,000 1 unit 15,000,000 1 unit 16,500,000 1 unit 18,150,000 4 unit 62,650,000 DLH Luwuk
2.05.01.07.04 Penyusunan Profil
Perangkat Daerah-
Jumlah profil perangkat
daerah yang disusun - 1 buku 25,025,000 1 buku 40,000,000 1 buku 44,000,000 1 buku 48,400,000 1 buku 53,240,000 5 buku 210,665,000 DLH Luwuk
2.05.01.07.06 Pemutakhiran Data
Kepegawaian-
Jumlah dokumen
kepegawaian yang
tersusun
1 1 dokumen 19,001,000 3 dokumen 12,828,000 3 dokumen 14,110,800 3 dokumen 15,500,000 3 dokumen 17,050,000 13 dokumen 78,489,800 DLH Luwuk
2.05.01.08.
Program Perencanaan
Umum dan Pengendalian
Pelaksanaan Kegiatan
- - - 158,550,000 164,405,000 180,845,000 198,929,500 702,729,500
2.05.01.08.01
Penyediaan Jasa
Administrasi Pengadaan
Barang dan Jasa
-
Jumlah tenaga
administrasi pengadaan
barang dan jasa
- - - - - 7 orang 10,000,000 7 orang 11,000,000 7 orang 12,100,000 24 orang 33,100,000 DLH Luwuk
2.05.01.08.02
Pembinaan dan
Pengendalian
Pelaksanaan Program dan
Kegiatan
-
Jumlah dokumen evaluasi
perencanaan dan
pengendalian
pelaksanaan program dan
kegiatan
- - - 12 dokumen 158,550,000 12 dokumen 124,405,000 12 dokumen 136,845,000 12 dokumen 150,529,500 48 dokumen 570,329,500 DLH Luwuk
2.05.01.08.03
Penyelenggaraan
Penilaian Hasil
Pelaksanaan Kontrak
(PHO/FHO)
-Jumlah tenaga penilai
PHO/FHO - - - - - 5 orang 30,000,000 5 orang 33,000,000 5 orang 36,300,000 15 orang 99,300,000 DLH Luwuk
Peningkatan
Kualitas
Lingkungan Hidup
11,616,555,300 11,731,202,000 12,510,092,249 14,245,944,000 18,622,174,400 68,725,967,949
Indeks Kualitas Air 786,925,000 522,995,500 1,132,081,500 1,245,276,000 1,369,803,600 5,057,081,600
Indeks Kualitas Udara 185,354,000 211,184,500 251,920,000 277,112,000 304,823,200 1,230,393,700
Indeks Kualitas Tutupan
Hutan/Vegetasi1,189,606,300 2,148,399,000 1,140,127,000 1,254,135,000 1,379,548,500 7,111,815,800
Tingkat Penghargaan
Adipura422,810,000 306,172,500 281,000,000 309,100,000 340,010,000 1,659,092,500
Indeks Kualitas Air 786,925,000 522,995,500 1,132,081,500 1,245,276,000 1,369,803,600 5,057,081,600
2.05.01.16.
Program Pengendalian
Pencemaran dan
Perusakan Lingkungan
Hidup
655,610,000 325,271,000 532,524,000 585,776,000 644,353,600 2,743,534,600
2.05.01.16.18 Pemantauan Kualitas Air -Jumlah dokumen
pemantauan kualitas air 1 1 dokumen 367,260,000 1 dokumen 127,450,000 1 dokumen 200,000,000 1 dokumen 220,000,000 1 dokumen 242,000,000 5 dokumen 1,156,710,000 DLH Kab. Banggai
Persentase Perencanaan dan
Pengendalian Kegiatan (%)100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Persentase Informasi SKPD
(%)100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Meningkatnya
Kualitas
Lingkungan Hidup
65.00 65.50 67.00 68.00 68.60
Indeks Kualitas Lingkungan
Hidup
65.00 65.50 67.00 68.00 68.60 68.60
68.60
65.00 65.50 67.00 68.00 68.60 68.60
65.00 65.50 67.00 68.00 68.60 68.60
82.00 83.00 84.00 85.00 86.00 86.00
100.00
Persentase Upaya
Pengelolaan dan
Pemantauan Lingkungan
Hidup (%)
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
74 Rencana Strategis 2016-2021
2.05.01.16.24
Percepatan
Pembangunan Sanitasi
Pemukiman (PPSP)
-Jumlah dokumen
kegiatan PPSP1 1 dokumen 40,000,000 1 dokumen 29,985,000 1 dokumen 65,000,000 1 dokumen 71,500,000 1 dokumen 78,650,000 5 dokumen 285,135,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.30
Pemantauan dan
Penanggulangan
Pencemaran Sumber
Pencemar Institusi dan
Non Institusi
-
Jumlah dokumen
kegiatan penanggulangan
pencemaran sumber
pencemar institusi dan
non institusi
- - - 1 dokumen 20,240,000 1 dokumen 22,264,000 1 dokumen 24,490,000 1 dokumen 26,939,000 4 dokumen 93,933,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.06Pengelolaan B3 dan
Limbah B3-
Jumlah laporan
pengelolaan B3 dan
limbah B3
- - - 1 laporan 43,000,000 1 laporan 45,000,000 1 laporan 49,500,000 1 laporan 54,450,000 4 laporan 191,950,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.07Pengkajian Dampak
Lingkungan-
Jumlah dokumen
pengkajian dampak
lingkungan
- 1 dokumen 75,000,000 1 dokumen 17,475,000 1 dokumen 20,000,000 1 dokumen 22,000,000 1 dokumen 24,200,000 5 dokumen 158,675,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.13Koordinasi Penyusunan
AMDAL-
Jumlah dokumen
kegiatan koordinasi
penyusunan AMDAL
1 1 dokumen 74,000,000 1 dokumen 56,150,000 1 dokumen 57,500,000 1 dokumen 63,250,000 1 dokumen 69,575,000 5 dokumen 320,475,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.09
Peningkatan Peringkat
Kinerja Perusahaan
(PROPER)
-
Jumlah kegiatan/usaha
yang dilakukan penilaian
proper
6 8 perusahaan 50,760,000 10 perusahaan 11,896,000 20 perusahaan 50,760,000 20 perusahaan 55,836,000 20 perusahaan 61,419,600 78 perusahaan 230,671,600 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.17
Pembinaan Pengelolaan
Lingkungan Hidup Pada
Pemrakarsa
Kegiatan/Usaha
-
Jumlah pemrakarsa
kegiatan/usaha yang
dilakukan pembinaan
50 100 pemrakarsa 48,590,000 100 pemrakarsa 19,075,000 25 pemrakarsa 22,000,000 25 pemrakarsa 24,200,000 25 pemrakarsa 26,620,000 275 pemrakarsa 140,485,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.05
Koordinasi Penertiban
Kegiatan Pertambangan
Tanpa Izin (PETI)
-Jumlah laporan kegiatan
PETI - - - - - - - 1 laporan 50,000,000 1 laporan 55,000,000 1 laporan 60,500,000 3 laporan 165,500,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.19.
Program Peningkatan
Kualitas dan Akses
Informasi Sumber Daya
dan Lingkungan Hidup
131,315,000 197,724,500 599,557,500 659,500,000 725,450,000 2,313,547,000
2.05.01.19.01
Peningkatan Edukasi dan
Komunikasi Masyarakat
Bidang Lingkungan Hidup
-
Jumlah peserta yang
mengikuti penyuluhan
bidang lingkungan hidup
150 200 orang 75,140,000 50 orang 25,910,500 200 orang 50,000,000 200 orang 55,000,000 200 orang 60,500,000 850 orang 266,550,500 DLH Kab. Banggai
2.05.01.19.06
Penyusunan Status
Lingkungan Hidup Daerah
(SLHD)
-
Jumlah dokumen
SLHD/IKPLHD, RPPLH,
D3TLH yang tersusun
1 1 dokumen 56,175,000 1 dokumen 171,814,000 3 dokumen 549,557,500 2 dokumen 604,500,000 2 dokumen 664,950,000 9 dokumen 2,046,996,500 DLH Luwuk
185,354,000 211,184,500 251,920,000 277,112,000 304,823,200 1,230,393,700
2.05.01.20. Program Peningkatan
Pengendalian Polusi40,000,000 22,096,000 25,000,000 27,500,000 30,250,000 144,846,000
2.05.01.20.02Pengujian Emisi Udara
Akibat Aktivitas Industri-
Jumlah kegiatan industri
yang dilakukan pengujian
emisi udara
- 10 industri 40,000,000 10 industri 22,096,000 2 industri 25,000,000 2 industri 27,500,000 2 industri 30,250,000 26 industri 144,846,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.
Program Pengendalian
Pencemaran dan
Perusakan Lingkungan
Hidup
145,354,000 76,373,500 88,000,000 96,800,000 106,480,000 513,007,500
2.05.01.16.19
Pengawasan dan
Penanggulangan Bahan
Perusak Ozon (BPO)
-
Jumlah dokumen
pengawasan dan
Penanggulangan Bahan
Perusak Ozon (BPO)
1 1 dokumen 40,000,000 1 dokumen 17,060,000 1 dokumen 25,000,000 1 dokumen 27,500,000 1 dokumen 30,250,000 5 dokumen 139,810,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.22 Gas Rumah Kaca (GRK) -
Jumlah dokumen
inventarisasi gas rumah
kaca
1 1 dokumen 40,000,000 1 dokumen 22,021,000 1 dokumen 25,000,000 1 dokumen 27,500,000 1 dokumen 30,250,000 5 dokumen 144,771,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.04
Pengawasan Pelaksanaan
Kebijakan Bidang
Lingkungan Hidup
-
Jumlah pelaku
kegiatan/usaha yang
dilakukan pengawasan
8 23 pelaku
usaha65,354,000 23
pelaku
usaha37,292,500 25
pelaku
usaha38,000,000 25
pelaku
usaha41,800,000 25
pelaku
usaha45,980,000 121
pelaku
usaha228,426,500 DLH Kab. Banggai
2.05.01.17. Program Perlindungan
dan Konservasi SDA- 79,005,000 103,920,000 114,312,000 125,743,200 422,980,200
Persentase Peningkatan
Dokumen Informasi
Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
68.60
Persentase Peningkatan
Pengendalian Polusi (%)100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Indeks Kualitas Udara 65.00 65.50 67.00 68.00 68.60
100.00
Persentase Perlindungan
dan Konservasi SDA (%)100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Presentase Upaya
Pengelolaan dan
Pemantauan Lingkungan
Hidup (%)
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
75 Rencana Strategis 2016-2021
2.05.01.17.05Pengendalian Dampak
Perubahan Iklim-
Jumlah peserta sosialisasi
kegiatan pengendalian
dampak perubahan iklim
- - - 100 orang 67,200,000 120 orang 73,920,000 120 orang 81,312,000 120 orang 89,443,200 460 orang 311,875,200 DLH Kab. Banggai
2.05.01.17.19
Peningkatan Pelayanan
Sengketa Lingkungan
Hidup
-Jumlah kasus lingkungan
yang diselesaikan- - - 10 kasus 11,805,000 15 kasus 30,000,000 15 kasus 33,000,000 15 kasus 36,300,000 55 kasus 111,105,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.19.
Program Peningkatan
Kualitas dan Akses
Informasi Sumber Daya
dan Lingkungan Hidup
- 33,710,000 35,000,000 38,500,000 42,350,000 149,560,000
2.05.01.19.10
Identifikasi
Penanggulangan Masalah
Lingkungan
-
Jumlah lokasi kegiatan
penanggulangan masalah
lingkungan yang
diidentifikasi
- - - 6 kecamatan 33,710,000 2 kecamatan 35,000,000 2 kecamatan 38,500,000 2 kecamatan 42,350,000 12 kecamatan 149,560,000 DLH Kab. Banggai
1,189,606,300 2,148,399,000 1,140,127,000 1,254,135,000 1,379,548,500 7,111,815,800
2.05.01.16.
Program Pengendalian
Pencemaran dan
Perusakan Lingkungan
Hidup
- 75,400,000 228,822,000 251,700,000 276,870,000 832,792,000
2.05.01.16.29
Inventarisasi Kerusakan
Lingkungan Hidup pada
Pesisir Pantai dan Hutan
Mangrove
-
Jumlah lokasi kerusakan
pesisir pantai dan hutan
mangrove yang
diinventarisasi
- - - 5 kecamatan 16,578,000 6 kecamatan 30,000,000 6 kecamatan 33,000,000 6 kecamatan 36,300,000 23 kecamatan 115,878,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.31Pemeliharaan
Penghijauan Lingkungan-
Jumlah pohon yang
ditanam - - - 1,200 pohon 58,822,000 4,000 pohon 198,822,000 4,000 pohon 218,700,000 4,000 pohon 240,570,000 13,200 pohon 716,914,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.17. Program Perlindungan
dan Konservasi SDA- 156,836,000 195,000,000 214,500,000 235,950,000 802,286,000
2.05.01.17.01
Konservasi Sumber Daya
Air dan Pengendalian
Kerusakan Sumber-
Sumber Air
-Jumlah pohon yang
ditanam - - - 4,400 pohon 129,500,000 2,000 pohon 165,000,000 2,000 pohon 181,500,000 2,000 pohon 199,650,000 10,400 pohon 675,650,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.17.06Pengendalian Kerusakan
Hutan dan Lahan-
Jumlah peserta sosialisasi
kegiatan pengendalian
kerusakan hutan dan
lahan
- - - 80 orang 27,336,000 100 orang 30,000,000 150 orang 33,000,000 160 orang 36,300,000 490 orang 126,636,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.18. Program Rehabilitasi dan
Pemulihan Cadangan SDA102,500,000 780,936,000 334,305,000 367,735,000 404,508,500 1,989,984,500
2.05.01.18.03Rehabilitasi Hutan dan
Lahan-
Jumlah pohon yang
ditanam - - - 86,200 pohon 723,584,000 16,000 pohon 274,305,000 14,000 pohon 301,735,000 12,000 pohon 331,908,500 128,200 pohon 1,631,532,500 DLH Kab. Banggai
2.05.01.18.09Penanggulangan dan
Rehabilitasi Mangrove-
Jumlah pohon yang
ditanam 2,000 5,000 pohon 102,500,000 2,000 pohon 57,352,000 3,000 pohon 60,000,000 3,000 pohon 66,000,000 3,000 pohon 72,600,000 16,000 pohon 358,452,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.23.
Program Pengelolaan dan
Rehabilitasi Ekosistem
Pesisir dan Laut
100.00 68,893,000 100.00 48,740,000 100.00 55,000,000 100.00 60,500,000 100.00 66,550,000 100.00 299,683,000
2.05.01.23.01
Pengelolaan dan
Rehabilitasi Ekosistem
Pesisir dan Laut
-Jumlah pohon yang
ditanam - 2,000 pohon 68,893,000 2,000 pohon 48,740,000 3,000 pohon 55,000,000 4,000 pohon 60,500,000 5,000 pohon 66,550,000 16,000 pohon 299,683,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.
Program Pengendalian
Pencemaran dan
Perusakan Lingkungan
Hidup
- 100.00 845,297,000 100.00 50,000,000 100.00 55,000,000 100.00 60,500,000 100.00 1,010,797,000
2.05.01.16.32
Koordinasi dan Fasilitasi
Pembangunan Disektor
Kehutanan
-
Jumlah dokumen
kegiatan koordinasi dan
fasilitasi pembangunan
sektor kehutanan
- - - 3 dokumen 845,297,000 2 dokumen 50,000,000 2 dokumen 55,000,000 2 dokumen 60,500,000 9 dokumen 1,010,797,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.17. Program Perlindungan
dan Konservasi SDA
Persentase Perlindungan
dan Konservasi SDA (%)80,000,000 16,675,000 20,000,000 22,000,000 24,200,000 162,875,000
100.00
Indeks Kualitas Tutupan
Hutan/Vegetasi65.00 65.50 67.00 68.00 68.60 68.60
Persentase Peningkatan
Dokumen Informasi
Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Persentase Perlindungan
dan Konservasi SDA (%)100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Persentase Upaya
Pengelolaan dan
Pemantauan Lingkungan
Hidup (%)
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
100.00
Persentase Pengelolaan, dan
Rehabilitasi Eksistem Pesisir
dan Laut (%)
Persentase Upaya
Pengelolaan dan
Pemantauan Lingkungan
Hidup (%)
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Persentase Meningkatnya
Upaya Rehabilitasi dan
Pemulihan Cadangan SDA
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
76 Rencana Strategis 2016-2021
2.05.01.17.08
Pengendalian dan
Pengawasan
Pemanfaatan SDA
-
Jumlah kegiatan
pengendalian dan
pengawasan
pemanfaatan SDA yang
dilakukan
- 5 kecamatan 30,000,000 - - - - - - - - 23 kecamatan 30,000,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.17.10
Pengelolaan
Keanekaragaman Hayati
dan Ekosistem
-
Jumlah dokumen
kegiatan pengelolaan
keanekaragaman hayati
- 1 dokumen 50,000,000 1 dokumen 16,675,000 1 dokumen 20,000,000 1 dokumen 22,000,000 1 dokumen 24,200,000 5 dokumen 132,875,000 DLH Kab. Banggai
3.02.2.05.01.16Program Rehabilitasi
Hutan dan Lahan530,613,300 224,515,000 257,000,000 282,700,000 310,970,000 1,605,798,300
3.02.2.05.01.16.02Pembuatan Bibit/Benih
Tanaman Kehutanan-
Jumlah bibit/benih
tanaman kehutanan - 50,000 pohon 128,719,800 - - - - - - - - 50,000 pohon 128,719,800 DLH Kab. Banggai
3.02.2.05.01.16.08Pembangunan Taman
Hutan Raya (TAHURA)-
Luas TAHURA yang
terbangun- - - 20,818 Ha 184,785,000 20,818 Ha 157,000,000 20,818 Ha 172,700,000 20,818 Ha 189,970,000 20,818 Ha 704,455,000 DLH Kab. Banggai
3.02.2.05.01.16.09 Pengelolaan Hutan Kota -Luas hutan kota yang
dikelola - - - 30 Ha 39,730,000 30 Ha 100,000,000 30 Ha 110,000,000 30 Ha 121,000,000 30 Ha 370,730,000 DLH Kab. Banggai
3.02.2.05.01.16.11Unit Percontohan Usaha
Pelestarian SDA-
Jumlah UPSA yang
diserahkan kepada
masyarakat
- 1 unit 72,924,500 - - - - - - - - 1 unit 72,924,500 DLH Kab. Banggai
3.02.2.05.01.16.35 Penghijauan Lingkungan -Jumlah penanaman
penghijauan lingkungan - 4,400 pohon 180,232,000 - - - - - - - - 4,400 pohon 180,232,000 DLH Kab. Banggai
3.02.2.05.01.16.46Penanaman di Areal
Konservasi-
Jumlah penanaman
diareal konservasi- 4,400 pohon 76,684,000 - - - - - - - - 4,400 pohon 76,684,000 DLH Kab. Banggai
3.02.2.05.01.16.49Penanggulangan Abrasi
Pantai- Jumlah Bibit Penghijauan - 2,100 pohon 72,053,000 - - - - - - - - 2,100 pohon 72,053,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.19.
Program Peningkatan
Kualitas dan Akses
Informasi Sumber Daya
dan Lingkungan Hidup
407,600,000 - - - - 407,600,000
2.05.01.19.02Pengembangan Data dan
Informasi Lingkungan-
Jumlah papan informasi
lingkungan yang dibuat- 23 buah 407,600,000 - - - - - - - - 23 buah 407,600,000 DLH Kab. Banggai
422,810,000 306,172,500 281,000,000 309,100,000 340,010,000 1,659,092,500
2.05.01.16.
Program Pengendalian
Pencemaran dan
Perusakan Lingkungan
Hidup
92,445,000 215,300,000 190,000,000 209,000,000 229,900,000 936,645,000
2.05.01.16.01Koordinasi Penilaian Kota
Sehat/Adipura-
Jumlah dokumen
penilaian Kota
Sehat/Adipura
2 1 dokumen 92,445,000 1 dokumen 215,300,000 1 dokumen 190,000,000 1 dokumen 209,000,000 1 dokumen 229,900,000 5 dokumen 936,645,000 DLH Luwuk
2.05.01.19.
Program Peningkatan
Kualitas dan Akses
Informasi Sumber Daya
dan Lingkungan Hidup
330,365,000 90,872,500 91,000,000 100,100,000 110,110,000 722,447,500
2.05.01.19.07Sosialisasi Program
Sekolah Adiwiyata-
Jumlah sekolah peserta
program adiwiyata 10 5 sekolah 330,365,000 5 sekolah 90,872,500 8 sekolah 91,000,000 8 sekolah 100,100,000 8 sekolah 110,110,000 34 sekolah 722,447,500 DLH Kab. Banggai
Meningkatnya
Pengelolaan
Persampahan
9,031,860,000 8,542,450,500 9,704,963,749 11,160,321,000 15,227,989,100 53,667,584,349
2.05.01.15.
Program Pengembangan
Kinerja Pengelolaan
Persampahan
9,031,860,000 8,542,450,500 9,704,963,749 11,160,321,000 15,227,989,100 53,667,584,349
2.05.01.15.01
Penyusunan Kebijakan
Manajemen Pengelolaan
Sampah
-
Jumlah produk hukum
pengelolaan
persampahan yang
tersusun
- 1 perda/
perbub48,760,000 1
perda/
perbub71,629,000 2
perda/
perbub67,650,000 2
perda/
perbub74,415,000 2
perda/
perbub81,856,500 8
perda/
perbub344,310,500 DLH Luwuk
2.05.01.15.02
Penyediaan Prasarana
dan Sarana Pengelolaan
Persampahan
-
Jumlah prasarana dan
sarana pengelolaan
persampahan yang
diadakan
- 30 unit 1,094,000,000 130 unit 523,500,000 200 unit 1,303,983,100 200 unit 1,631,406,000 200 unit 3,845,832,600 760 unit 8,398,721,700 DLH Kab. Banggai
Persentase Rehabilitasi
Hutan dan Lahan (%)100.00 100.00
Persentase Peningkatan
Kualitas dan Akses Informasi
SDA dan LH (%)
100.00 100.00
86.00
Persentase Upaya
Pengelolaan dan
Pemantauan Lingkungan
Hidup (%)
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Tingkat Penghargaan Adipura 82.00 83.00 84.00 85.00 86.00
100.00
Persentase Pengembangan
Kinerja Pengelolaan
Persampahan (%)
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
100.00
Tingkat Penanganan Sampah
Yang Dikelola Secara
Terpadu
83.75 73.00 80.00 75.00 74.00 74.00
Persentase Peningkatan
Dokumen Informasi
Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
77 Rencana Strategis 2016-2021
2.05.01.15.04
Peningkatan Operasi dan
Pemeliharaan Prasarana
dan Sarana Persampahan
-
Jumlah kendaraan
operasional pengangkut
sampah yang dipelihara
- 50 unit 3,268,740,000 50 unit 2,390,087,000 50 unit 2,623,330,649 50 unit 3,173,500,000 50 unit 3,808,200,000 250 unit 15,263,857,649 DLH Luwuk
2.05.01.15.06Bimbingan Teknis
Persampahan-
Jumlah peserta yang
mengikuti Bimtek - - - 150 orang 80,060,000 50 orang 30,000,000 50 orang 33,000,000 50 orang 36,300,000 300 orang 179,360,000 DLH Luwuk
2.05.01.15.07
Peningkatan Kemampuan
Aparat Pengelolaan
Persampahan
-
Jumlah aparat
pengelolaan
persampahan
150 329 orang 4,268,600,000 326 orang 5,161,418,000 337 orang 5,300,000,000 337 orang 5,830,000,000 337 orang 6,996,000,000 1,666 orang 27,556,018,000 DLH Luwuk
2.05.01.15.11
Peningkatan Peran Serta
Masyarakat Dalam
Pengelolaan
Persampahan
-
Jumlah peserta sosialisasi
pengelolaan
persampahan
- 150 orang 351,760,000 10 orang 284,011,500 150 orang 350,000,000 150 orang 385,000,000 150 orang 423,500,000 610 orang 1,794,271,500 DLH Luwuk
2.05.01.15.13Inventarisasi Potensi
Retribusi Persampahan-
Jumlah Potensi Retribusi
Persampahan - - - 1,000 KK 31,745,000 1,000 KK 30,000,000 1,000 KK 33,000,000 1,000 KK 36,300,000 4,000 KK 131,045,000 DLH Luwuk
13,968,350,320 13,893,307,740 16,000,000,000 18,310,400,000 23,093,076,000 85,265,134,060
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
78 Rencana Strategis 2016-2021
TABEL 6.2
RENCANA PROGRAM, KEGIATAN DAN PENDANAAN
DINAS LINGKUNGAN HIDUP KAB. BANGGAI (perubahan)
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
(2) (4) (5) (7) (9) (11) (13) (15) (17) (19) (20) (21)
2.05 Urusan Wajib
Bukan Pelayanan Dasar
Lingkungan Hidup
13,968,350,320 13,893,307,740 16,000,000,000 18,310,400,000 23,093,076,000 85,265,134,060
Mewujudkan Tata
Kelola
Pemerintahan
yang baik, bersih
dan melayani
2,351,795,020 2,162,105,740 3,489,907,751 4,064,456,000 4,470,901,600 16,539,166,111
Meningkatnya
kualitas
pelaksanaan
reformasi birokrasi
Kabupaten
Banggai
2,351,795,020 2,162,105,740 3,489,907,751 4,064,456,000 4,470,901,600 16,539,166,111
2.05.01.01. Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran 1,457,448,020 1,369,118,740 1,665,443,451 2,026,982,000 2,229,680,200 8,748,672,411
300 400 lembar 400 lembar
500 600 lembar 633 lembar
2 2 jaringan 2 jaringan
2 2 jaringan 2 jaringan
2 2 jaringan 2 jaringan
2 3 orang 3 orang
10 10 jenis 10 jenis
2.05.01.01.10Penyediaan Alat Tulis
Kantor-
Jumlah jenis ATK yang
dipergunakan 30 30 jenis 40,000,000 30 jenis 20,000,000 30 jenis 22,000,000 30 jenis 24,200,000 30 jenis 26,620,000 150 jenis 132,820,000 DLH Luwuk
2.05.01.01.11
Penyediaan Barang
Cetakan dan
Penggandaan
-Jumlah barang cetakan
dan penggandaan 10,000 10,000 lembar 18,500,000 12,000 lembar 3,689,400 14,000 lembar 4,875,000 14,000 lembar 5,362,000 14,000 lembar 5,898,200 64,000 lembar 38,324,600 DLH Luwuk
120 180 buah 184 buah
Jumlah komponen
instalasi listrik/
penerangan yang
diadakan
1 unit 2 unit
2.05.01.01.15
Penyediaan Bahan Bacaan
dan Peraturan Perundang-
undangan
-
Jumlah bahan bacaan dan
peraturan perundang-
undangan
1 1 terbitan 3,000,000 1 terbitan 3,500,000 1 terbitan 3,850,000 1 terbitan 4,235,000 1 terbitan 4,658,500 5 terbitan 19,243,500 DLH Luwuk
200 150 dos 175 dos 200 dos 200 dos 200 dos 925 dos
150 dos 175 dos 200 dos 200 dos 200 dos 925 dos
2.05.01.01.18
Rapat-Rapat Koordinasi
dan Konsultasi Keluar
Daerah
-Jumlah perjalanan dinas
keluar daerah17 28 kali 364,000,000 20 kali 249,713,600 25 kali 316,686,081 27 kali 348,350,000 30 kali 383,185,000 130 kali 1,661,934,681 DLH Luar Daerah
2.05.01.01.19
Rapat-Rapat Koordinasi
dan Konsultasi Dalam
Daerah
-Jumlah perjalanan dinas
dalam daerah30 70 kali 123,250,000 80 kali 155,200,000 100 kali 200,000,000 110 kali 220,000,000 120 kali 242,000,000 480 kali 940,450,000 DLH Kab. Banggai
20 30 orang 30 orang
1 orang 2 orang
2.05.01.01.21Penguatan Kelembagaan
UPTD- Jumlah pengujian sampel - - - 2 unit 34,261,040 9 Sampel 50,000,000 9 Sampel 250,000,000 9 Sampel 275,000,000 9 Sampel 609,261,040 DLH Luwuk
2.05.01.02.
Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Aparatur
382,845,000 269,950,000 906,945,000 997,637,000 1,097,400,700 3,654,777,700
2.05.01.02.05Pengadaan Kendaraan
Dinas/Operasional -
Jumlah kendaraan dinas
yang diadakan1 1 unit 20,000,000 - unit - 2 unit 50,000,000 2 unit 55,000,000 2 unit 60,500,000 7 unit 185,500,000 DLH Luwuk
2.05.01.02.07 Pengadaan Perlengkapan
Gedung Kantor -
Jumlah perlengkapan
gedung kantor yang
diadakan
2 2 jenis 196,020,000 4 jenis 75,000,000 4 jenis 292,500,000 4 jenis 321,750,000 4 jenis 353,925,000 18 jenis 1,239,195,000 DLH Luwuk
2.05.01.02.09 Pengadaan Peralatan
Gedung Kantor-
Jumlah peralatan gedung
kantor yang diadakan
3 3 jenis 81,500,000 4 jenis 86,500,000 4 jenis 95,150,000 4 jenis 104,665,000 4 jenis 115,131,500 19 jenis 482,946,500 DLH Luwuk
Luwuk
Sarana dan Prasarana yang
layak fungsi 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
orang 831,342,600 33 orang 3,581,958,600 DLHorang 687,060,000 33 orang 755,766,000 33 2.05.01.01.20Penyediaan Jasa
Administrasi Perkantoran-
Jumlah tenaga honorer
dan petugas keamanan 683,190,000 624,600,000 33
200 buah110,000,000 200 buah 121,000,000 200 buah
Luwuk15,000,000 16,500,000 18,150,000 19,965,000 97,815,000 DLH2.05.01.01.17Penyediaan Makanan dan
Minuman-
Jumlah makanan dan
minuman28,200,000
133,100,000 200
Luwuk
2.05.01.01.12
Penyediaan Komponen
Instalasi
Listrik/Penerangan
Bangunan Kantor
- 56,840,000
orang 60,500,000 5 orang 66,550,000 15 45,970,000 50,000,000 5 orang 55,000,000 5
567,350,000 DLH Luwukbuah 146,410,000
793,491,990 DLH Luwuk
2.05.01.01.08Penyediaan Jasa
Kebersihan Kantor-
Jumlah petugas
kebersihan
Rekening 201,269,000 3 Rekening 221,395,900 3 89,698,020 98,156,700 3 Rekening 182,972,370 3
orang 278,020,000 DLH
28,003,000 DLH Luwuk
2.05.01.01.02
Penyediaan Jasa
Komunikasi Sumber Daya
Air dan Listrik
-Jumlah rekening yang
dibayarkan
Surat 6,050,000 2,000 Surat 6,655,000 6,000 4,800,000 4,998,000 2,000 Surat 5,500,000 2,000
Rekening
2.05.01.01.01 Penyediaan Jasa Surat
Menyurat -
Jumlah surat yang
diproses/diagenda
A
Persentase Pemenuhan
Kebutuhan Administrasi
Perkantoran
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Nilai Akuntabilitas Kinerja C B BB A A
Surat
(6) (8) (10) (12) (14) (16) (18)
Nilai Akuntabilitas Kinerja C B BB A A A
TUJUAN SASARAN KODEPROGRAM DAN
KEGIATAN
INDIKATOR KINERJA TUJUAN,
SASARAN PROGRAM
(OUTCOME) DAN KEGIATAN
(OUTPUT)
DATA CAPAIAN
PADA TAHUN
AWAL
PERENCANAAN
TARGET KINERJA PROGRAM DAN KERANGKA PENDANAANUNIT KERJA
SKPD
PENANGGUN
G-JAWAB
LOKASI2017 2018 2019 2020 2021KONDISI KINERJA PADA AKHIR PERIODE
RENSTRA SKPD
TARGET TARGET TARGET TARGET TARGET TARGET
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
79 Rencana Strategis 2016-2021
10 1 buah - - - - 1 buah
40 1 buah - - - - 1 buah
2.05.01.02.11
Pengadaan
Bangunan/Sarana dan
Prasarana Pelengkap
Gedung Kantor
-
Jumlah sarana dan
prasarana pendukung
gedung kantor yang
diadakan
- - - - - 3 jenis 350,000,000 3 jenis 385,000,000 3 jenis 423,500,000 9 jenis 1,158,500,000 DLH Luwuk
2.05.01.02.22
Pemeliharaan
Rutin/Berkala Gedung
Kantor
-Jumlah gedung kantor
yang dipelihara 1 1 unit 20,000,000 1 unit 40,000,000 1 unit 44,000,000 1 unit 48,400,000 1 unit 53,240,000 5 unit 205,640,000 DLH Luwuk
12 15 unit 15 unit 15 unit 15 unit 15 unit 75 unit
3 3 unit 3 unit 3 unit 3 unit 3 unit 15 unit
15 15 unit 15 unit 15 unit 15 unit 15 unit 75 unit
3 3 unit 3 unit 3 unit 3 unit 3 unit 15 unit
2.05.01.02.26
Pemeliharaan
Rutin/Berkala
Perlengkapan Gedung
Kantor
-
Jumlah perlengkapan
gedung kantor yang
dipelihara
10 10 jenis 3,360,000 20 jenis 4,200,000 20 jenis 4,620,000 20 jenis 5,082,000 20 jenis 5,590,200 90 jenis 22,852,200 DLH Luwuk
2.05.01.02.28
Pemeliharaan
rutin/berkala peralatan
gedung kantor
-Jumlah peralatan gedung
kantor yang dipelihara10 10 jenis 5,000,000 10 jenis 10,250,000 15 jenis 11,275,000 15 jenis 12,400,000 15 jenis 13,640,000 65 jenis 52,565,000 DLH Luwuk
2.05.01.03. Program Peningkatan
Disiplin Aparatur161,700,000 95,500,000 178,350,000 226,685,000 249,353,500 911,588,500
2.05.01.03.02Pengadaan Pakaian Dinas
Beserta Perlengkapannya-
Jumlah pakaian dinas
beserta perlengkapannya
yang diadakan
- 147 pasang 88,200,000 - pasang - 61 pasang 82,350,000 61 pasang 90,585,000 61 pasang 99,643,500 330 pasang 360,778,500 DLH Luwuk
2.05.01.03.04Pengadaan Pakaian
KORPRI-
Jumlah pakaian KORPRI
yang diadakan- - - - - - - 61 lembar 30,500,000 61 lembar 33,550,000 122 lembar 64,050,000 DLH Luwuk
2.05.01.03.05
Pengadaan Pakaian
Khusus Hari-Hari
Tertentu
-
Jumlah pakaian khusus
hari-hari tertentu yang
diadakan
37 147 pasang 73,500,000 193 pasang 95,500,000 131 pasang 96,000,000 131 pasang 105,600,000 131 pasang 116,160,000 733 pasang 486,760,000 DLH Luwuk
2.05.01.04. Program Fasilitas
Pindah/Purna Tugas PNS- - - - - -
2.05.01.04.01 Pemulangan Pegawai
Yang Pensiun-
Jumlah pegawai yang
pensiun- - orang - - orang - - orang - - orang - - orang - - orang - DLH Luwuk
2.05.01.04.02
Pemulangan pegawai
yang tewas dalam
melaksanakan tugas
-
Jumlah pegawai yang
tewas dalam
melaksanakan tugas
- - orang - - orang - - orang - - orang - - orang - - orang - DLH Luwuk
2.05.01.05.
Program Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur
166,973,000 64,640,000 92,500,000 101,750,000 111,925,000 537,788,000
2.05.01.05.01Pendidikan dan Pelatihan
Formal-
Jumlah aparatur yang
mengikuti diklat formal4 10 orang 75,000,000 10 orang 45,000,000 11 orang 60,500,000 10 orang 66,550,000 10 orang 73,205,000 51 orang 320,255,000 DLH Luwuk
2.05.01.05.02Sosialisasi Peraturan
Perundang-undangan- Jumlah peserta sosialisasi - 100 orang 47,805,000 - - - - - - - - 100 orang 47,805,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.05.04
Pembinaan dan
Pemantauan Kerja
Aparatur
- Jumlah ASN yang dibina 37 147 orang 44,168,000 132 orang 19,640,000 147 orang 32,000,000 147 orang 35,200,000 147 orang 38,720,000 720 orang 169,728,000 DLH Luwuk
2.05.01.06.
Program Peningkatan
Pengembangan Sistem
Pelaporan Capaian
Kinerja dan Keuangan
138,803,000 138,519,000 409,153,500 450,157,000 495,172,700 1,631,805,200
2.05.01.06.01
Penyusunan Laporan
Capaian Kinerja dan
Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD
-
Jumlah laporan realisasi
keuangan semesteran
yang tepat waktu
- 3 laporan 12,040,000 3 laporan 9,614,000 3 laporan 15,000,000 3 laporan 16,500,000 3 laporan 18,150,000 15 laporan 71,304,000 DLH Luwuk
2.05.01.06.02Penyusunan Laporan
Keuangan Semesteran-
Jumlah laporan realisasi
keuangan semesteran
yang tepat waktu
2 2 laporan 13,290,000 2 laporan 15,128,000 2 laporan 16,640,800 2 laporan 18,304,000 2 laporan 20,134,400 10 laporan 83,497,200 DLH Luwuk
2.05.01.06.03
Penyusunan Pelaporan
Prognosis Realisasi
Anggaran
-
Jumlah laporan prognosis
realisasi anggaran yang
tepat waktu
- - - 1 laporan 10,760,000 1 laporan 11,836,000 1 laporan 13,000,000 1 laporan 14,300,000 4 laporan 49,896,000 DLH Luwuk
2.05.01.06.05
Penyusunan Dokumen
Perencanaan dan
Anggaran SKPD
-
Jumlah dokumen RENJA,
RKA, DPA, RKPA, DPPA
dan LKPJ PD
7 7 dokumen 113,473,000 7 dokumen 50,085,000 7 dokumen 70,093,500 7 dokumen 77,100,000 7 dokumen 84,810,000 35 dokumen 395,561,500 DLH Luwuk
100.00
Tingkat Ketepatan Waktu
Penyusunan Laporan Kinerja
dan Keuangan
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
100.00
Persentase Peningkatan
Kepatuhan Disiplin Aparatur
Persentase Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Persentase Peningkatan
Kepatuhan Disiplin Aparatur100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
59,400,000 65,340,000 71,874,000 301,014,000 DLH Luwuk
DLH Luwuk
2.05.01.02.24
Pemeliharaan
Rutin/Berkala Kendaraan
Dinas/Operasional
-
Jumlah kendaraan roda
empat dan roda dua yang
dipelihara
50,400,000 54,000,000
6,565,000 - - - - 6,565,000 2.05.01.02.10 Pengadaan Meubeleur -Jumlah meubelair yang
diadakan
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
80 Rencana Strategis 2016-2021
2.05.01.06.06Publikasi Kinerja
Perangkat Daerah-
Jumlah kegiatan publikasi
kinerja perangkat daerah - - - 1 kali 34,220,000 3 kali 275,000,000 3 kali 302,500,000 3 kali 332,750,000 10 kali 944,470,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.06.07Penyusunan Dokumen
RKBU Perangkat Daerah - Jumlah dokumen RKBU - - - 1 dokumen 9,300,000 1 dokumen 10,230,000 1 dokumen 11,253,000 1 dokumen 12,378,300 4 dokumen 43,161,300 DLH Luwuk
2.05.01.06.09
Penyusunan Laporan
Inventarisasi Aset
Pemerintah Kabupaten
Banggai (OPD)
-
Jumlah laporan
inventarisasi aset
Pemerintah Kabupaten
Banggai
- - - 1 laporan 9,412,000 1 laporan 10,353,200 1 laporan 11,500,000 1 laporan 12,650,000 4 laporan 43,915,200 DLH Luwuk
2.05.01.07. Program Pengembangan
Sistem Informasi/Data- 44,026,000 65,828,000 73,110,800 80,400,000 88,440,000 351,804,800
2.05.01.07.01 Pemutakhiran Sistem
Informasi Data Base-
Jumlah informasi data
base - 1 unit 13,000,000 1 unit 15,000,000 1 unit 16,500,000 1 unit 18,150,000 4 unit 62,650,000 DLH Luwuk
2.05.01.07.04 Penyusunan Profil
Perangkat Daerah-
Jumlah profil perangkat
daerah yang disusun - 1 buku 25,025,000 1 buku 40,000,000 1 buku 44,000,000 1 buku 48,400,000 1 buku 53,240,000 5 buku 210,665,000 DLH Luwuk
2.05.01.07.06 Pemutakhiran Data
Kepegawaian-
Jumlah dokumen
kepegawaian yang
tersusun
1 1 dokumen 19,001,000 3 dokumen 12,828,000 3 dokumen 14,110,800 3 dokumen 15,500,000 3 dokumen 17,050,000 13 dokumen 78,489,800 DLH Luwuk
2.05.01.08.
Program Perencanaan
Umum dan Pengendalian
Pelaksanaan Kegiatan
- - - 158,550,000 164,405,000 180,845,000 198,929,500 702,729,500
2.05.01.08.01
Penyediaan Jasa
Administrasi Pengadaan
Barang dan Jasa
-
Jumlah tenaga
administrasi pengadaan
barang dan jasa
- - - - - 7 orang 10,000,000 7 orang 11,000,000 7 orang 12,100,000 24 orang 33,100,000 DLH Luwuk
2.05.01.08.02
Pembinaan dan
Pengendalian
Pelaksanaan Program dan
Kegiatan
-
Jumlah dokumen evaluasi
perencanaan dan
pengendalian
pelaksanaan program dan
kegiatan
- - - 12 dokumen 158,550,000 12 dokumen 124,405,000 12 dokumen 136,845,000 12 dokumen 150,529,500 48 dokumen 570,329,500 DLH Luwuk
2.05.01.08.03
Penyelenggaraan
Penilaian Hasil
Pelaksanaan Kontrak
(PHO/FHO)
-Jumlah tenaga penilai
PHO/FHO - - - - - 5 orang 30,000,000 5 orang 33,000,000 5 orang 36,300,000 15 orang 99,300,000 DLH Luwuk
Meningkatkan
Kualitas
Lingkungan Hidup
11,968,315,300 12,015,213,500 12,860,092,249 14,630,944,000 19,045,674,400 70,520,239,449
- Indeks Kualitas
Lingkungan Hidup2,584,695,300 3,145,751,500 2,760,128,500 3,036,123,000 3,339,735,300 14,866,433,600
- Persentase Pengelolaan
Sampah Secara Terpadu83.75 9,383,620,000 73.00 8,869,462,000 100.00 10,099,963,749 100.00 11,594,821,000 100.00 15,705,939,100 100.00 55,653,805,849
407,260,000 65.50 157,435,000 67.00 265,000,000 68.00 291,500,000 68.60 320,650,000 68.60 1,441,845,000
2.05.01.16.
Program Pengendalian
Pencemaran dan
Perusakan Lingkungan
Hidup
407,260,000 157,435,000 265,000,000 291,500,000 320,650,000 1,441,845,000
2.05.01.16.18 Pemantauan Kualitas Air -Persentase pemenuhan
kualitas air sungai1 1 dokumen 367,260,000 1 dokumen 127,450,000 80 % 200,000,000 80 % 220,000,000 80 % 242,000,000 80 % 1,156,710,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.24
Percepatan
Pembangunan Sanitasi
Pemukiman (PPSP)
-
Persentase rumah yang
telah memiliki fasilitas
sanitasi dasar
1 1 dokumen 40,000,000 1 dokumen 29,985,000 70 % 65,000,000 70 % 71,500,000 70 % 78,650,000 70 % 285,135,000 DLH Kab. Banggai
120,000,000 81,417,000 97,264,000 106,990,000 117,689,000 523,360,000
2.05.01.20. Program Peningkatan
Pengendalian Polusi40,000,000 22,096,000 25,000,000 27,500,000 30,250,000 144,846,000
2.05.01.20.02Pengujian Emisi Udara
Akibat Aktivitas Industri-
Persentase lokasi yang
diukur udara ambien- 10 industri 40,000,000 10 industri 22,096,000 80 % 25,000,000 80 % 27,500,000 80 % 30,250,000 80 % 144,846,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.
Program Pengendalian
Pencemaran dan
Perusakan Lingkungan
Hidup
80,000,000 59,321,000 72,264,000 79,490,000 87,439,000 378,514,000
2.05.01.16.19
Pengawasan dan
Penanggulangan Bahan
Perusak Ozon (BPO)
-
Persentase pelaku usaha
yang menggunakan atau
menghasilkan BPO
1 1 dokumen 40,000,000 1 dokumen 17,060,000 60 % 25,000,000 60 % 27,500,000 60 % 30,250,000 60 % 139,810,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.22 Gas Rumah Kaca (GRK) -Jumlah dokumen gas
rumah kaca yang disusun1 1 dokumen 40,000,000 1 dokumen 22,021,000 1 dokumen 25,000,000 1 dokumen 27,500,000 1 dokumen 30,250,000 5 dokumen 144,771,000 DLH Kab. Banggai
Persentase Perencanaan
Umum dan Pengendalian
Pelaksanaan Kegiatan
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Persentase pengembangan
Informasi SKPD100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Indeks Kualitas Lingkungan
Hidup65.00
Persentase Pemenuhan
Kualitas Air Baik100.00 100.00 100.00
68.60
Meningkatnya
Perlindungan dan
Pengelolaan
Lingkungan Hidup
65.00 65.50 67.00 68.00 68.60 68.60
Tingkat Kualitas Lingkungan
Hidup65.00 65.50 67.00 68.00 68.60
100.00 100.00 100.00
Indeks Kualitas Lingkungan
Hidup65.00 65.50 67.00 68.00 68.60 68.60
100.00
Persentase Pemenuhan
Kualitas Udara Baik100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Persentase Pemenuhan
Kualitas Udara Baik100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
81 Rencana Strategis 2016-2021
2.05.01.16.30
Pemantauan dan
Penanggulangan
Pencemaran Sumber
Pencemar Institusi dan
Non Institusi
-
Presentase sumber
pencemar pada institusi
dan non institusi
- - - 1 dokumen 20,240,000 60 % 22,264,000 60 % 24,490,000 60 % 26,939,000 60 % 93,933,000 DLH Kab. Banggai
1,189,606,300 2,148,399,000 1,140,127,000 1,254,135,000 1,379,548,500 7,111,815,800
2.05.01.16.
Program Pengendalian
Pencemaran dan
Perusakan Lingkungan
Hidup
- 75,400,000 228,822,000 251,700,000 276,870,000 832,792,000
2.05.01.16.29
Inventarisasi Kerusakan
Lingkungan Hidup pada
Pesisir Pantai dan Hutan
Mangrove
-
Jumlah lokasi kerusakan
pesisir pantai dan hutan
mangrove yang
diinventarisasi
- - - 5 kecamatan 16,578,000 6 kecamatan 30,000,000 6 kecamatan 33,000,000 6 kecamatan 36,300,000 23 kecamatan 115,878,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.31Pemeliharaan
Penghijauan Lingkungan-
Luas areal penghijauan
yang ditanami- - - 1,200 pohon 58,822,000 6,59 Ha 198,822,000 6,59 Ha 218,700,000 6,59 Ha 240,570,000 6,59 Ha 716,914,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.17. Program Perlindungan
dan Konservasi SDA- 156,836,000 195,000,000 214,500,000 235,950,000 802,286,000
2.05.01.17.01
Konservasi Sumber Daya
Air dan Pengendalian
Kerusakan Sumber-
Sumber Air
-Jumlah pohon yang
ditanam - - - 4,400 pohon 129,500,000 2,000 pohon 165,000,000 2,000 pohon 181,500,000 2,000 pohon 199,650,000 10,400 pohon 675,650,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.17.06Pengendalian Kerusakan
Hutan dan Lahan-
Jumlah peserta sosialisasi
kegiatan pengendalian
kerusakan hutan dan
lahan
- - - 80 orang 27,336,000 100 orang 30,000,000 150 orang 33,000,000 160 orang 36,300,000 490 orang 126,636,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.18. Program Rehabilitasi dan
Pemulihan Cadangan SDA102,500,000 780,936,000 334,305,000 367,735,000 404,508,500 1,989,984,500
2.05.01.18.03Rehabilitasi Hutan dan
Lahan-
Luas kawasan hutan dan
lahan yang ditanami - - - 86,200 pohon 723,584,000 72 Ha 274,305,000 72 Ha 301,735,000 72 Ha 331,908,500 72 Ha 1,631,532,500 DLH Kab. Banggai
2.05.01.18.09Penanggulangan dan
Rehabilitasi Mangrove-
Luas lahan mangrove
yang ditanami 2,000 5,000 pohon 102,500,000 2,000 pohon 57,352,000 2 Ha 60,000,000 2 Ha 66,000,000 2 Ha 72,600,000 2 Ha 358,452,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.23.
Program Pengelolaan dan
Rehabilitasi Ekosistem
Pesisir dan Laut
100.00 68,893,000 100.00 48,740,000 100.00 55,000,000 100.00 60,500,000 100.00 66,550,000 100.00 299,683,000
2.05.01.23.01
Pengelolaan dan
Rehabilitasi Ekosistem
Pesisir dan Laut
-Jumlah pohon yang
ditanam - 2,000 pohon 68,893,000 2,000 pohon 48,740,000 3,000 pohon 55,000,000 4,000 pohon 60,500,000 5,000 pohon 66,550,000 16,000 pohon 299,683,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.
Program Pengendalian
Pencemaran dan
Perusakan Lingkungan
Hidup
- 100.00 845,297,000 100.00 50,000,000 100.00 55,000,000 100.00 60,500,000 100.00 1,010,797,000
2.05.01.16.25
Koordinasi dan Fasilitasi
Pembangunan Disektor
Kehutanan
-
Jumlah urusan bidang
kehutanan yang
dikoordinasikan
- - - 3 dokumen 845,297,000 2 Urusan 50,000,000 2 Urusan 55,000,000 2 Urusan 60,500,000 9 Urusan 1,010,797,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.17. Program Perlindungan
dan Konservasi SDA80,000,000 16,675,000 20,000,000 22,000,000 24,200,000 162,875,000
2.05.01.17.08
Pengendalian dan
Pengawasan
Pemanfaatan SDA
-
Jumlah kegiatan
pengendalian dan
pengawasan
pemanfaatan SDA yang
dilakukan
- 5 kecamatan 30,000,000 - - - - - - - - 23 kecamatan 30,000,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.17.10
Pengelolaan
Keanekaragaman Hayati
dan Ekosistem
-Jumlah jenis flora dan
fauna - 1 dokumen 50,000,000 1 dokumen 16,675,000 23 Jenis 20,000,000 23 Jenis 22,000,000 23 Jenis 24,200,000 23 Jenis 132,875,000 DLH Kab. Banggai
3.02.2.05.01.16Program Rehabilitasi
Hutan dan Lahan530,613,300 224,515,000 257,000,000 282,700,000 310,970,000 1,605,798,300
3.02.2.05.01.16.02Pembuatan Bibit/Benih
Tanaman Kehutanan-
Jumlah bibit/benih
tanaman kehutanan - 50,000 pohon 128,719,800 - - - - - - - - 50,000 pohon 128,719,800 DLH Kab. Banggai
3.02.2.05.01.16.08Pembangunan Taman
Hutan Raya (TAHURA)-
Luas TAHURA yang
terbangun- - - 20,818 Ha 184,785,000 20,818 Ha 157,000,000 20,818 Ha 172,700,000 20,818 Ha 189,970,000 20,818 Ha 704,455,000 DLH Kab. Banggai
3.02.2.05.01.16.09 Pengelolaan Hutan Kota -Luas lokasi yang
diidentifikasi- - - 30 Ha 39,730,000 197 Ha 100,000,000 197 Ha 110,000,000 197 Ha 121,000,000 197 Ha 370,730,000 DLH Kab. Banggai
Persentase Luas Tutupan
Hutan100.00 100.00
100.00
Persentase Luas Tutupan
Hutan
Persentase Luas Tutupan
Hutan
Persentase Luas Tutupan
Hutan100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Persentase Luas Tutupan
Hutan100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Persentase Luas Tutupan
Hutan100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
68.60
Persentase Luas Tutupan
Hutan100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Indeks Kualitas Lingkungan
Hidup65.00 65.50 67.00 68.00 68.60
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
82 Rencana Strategis 2016-2021
3.02.2.05.01.16.11Unit Percontohan Usaha
Pelestarian SDA-
Jumlah UPSA yang
diserahkan kepada
masyarakat
- 1 unit 72,924,500 - - - - - - - - 1 unit 72,924,500 DLH Kab. Banggai
3.02.2.05.01.16.35 Penghijauan Lingkungan -Jumlah penanaman
penghijauan lingkungan - 4,400 pohon 180,232,000 - - - - - - - - 4,400 pohon 180,232,000 DLH Kab. Banggai
3.02.2.05.01.16.46Penanaman di Areal
Konservasi-
Jumlah penanaman
diareal konservasi- 4,400 pohon 76,684,000 - - - - - - - - 4,400 pohon 76,684,000 DLH Kab. Banggai
3.02.2.05.01.16.49Penanggulangan Abrasi
Pantai- Jumlah Bibit Penghijauan - 2,100 pohon 72,053,000 - - - - - - - - 2,100 pohon 72,053,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.19.
Program Peningkatan
Kualitas dan Akses
Informasi Sumber Daya
dan Lingkungan Hidup
407,600,000 - - - - 407,600,000
2.05.01.19.02Pengembangan Data dan
Informasi Lingkungan-
Jumlah papan informasi
lingkungan yang dibuat- 23 buah 407,600,000 - - - - - - - - 23 buah 407,600,000 DLH Kab. Banggai
867,829,000 758,500,500 1,257,737,500 1,383,498,000 1,521,847,800 5,789,412,800
2.05.01.16.
Program Pengendalian
Pencemaran dan
Perusakan Lingkungan
Hidup
406,149,000 357,188,500 428,260,000 471,086,000 518,194,600 2,180,878,100
2.05.01.16.01Koordinasi Penilaian Kota
Sehat/Adipura-
Jumlah titik pantau
adipura yang dinilai2 1 dokumen 92,445,000 1 dokumen 215,300,000 28 Titik 190,000,000 28 Titik 209,000,000 28 Titik 229,900,000 28 Titik 936,645,000 DLH Luwuk
2.05.01.16.04
Pengawasan Pelaksanaan
Kebijakan Bidang
Lingkungan Hidup
-
Jumlah pelaku usaha
yang taat aturan bidang
lingkungan hidup
8 23 pelaku
usaha65,354,000 23
pelaku
usaha37,292,500 25
pelaku
usaha38,000,000 25
pelaku
usaha41,800,000 25
pelaku
usaha45,980,000 121
pelaku
usaha228,426,500 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.05
Koordinasi Penertiban
Kegiatan Pertambangan
Tanpa Izin (PETI)
-Jumlah laporan kegiatan
PETI - - - - - - - 1 laporan 50,000,000 1 laporan 55,000,000 1 laporan 60,500,000 3 laporan 165,500,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.07Pengkajian Dampak
Lingkungan-
Jumlah rekomendasi ijin
lingkungan yang
dikeluarkan
- 1 dokumen 75,000,000 1 dokumen 17,475,000 30 Rekomen
dasi20,000,000 30
Rekomen
dasi22,000,000 30
Rekomen
dasi24,200,000 30
Rekomen
dasi158,675,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.09
Peningkatan Peringkat
Kinerja Perusahaan
(PROPER)
-
Presentase perusahaan
yang dinilai pengelolaan
lingkungannya
6 8 perusahaan 50,760,000 10 perusahaan 11,896,000 100 % 50,760,000 100 % 55,836,000 100 % 61,419,600 100 % 230,671,600 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.13Koordinasi Penyusunan
AMDAL-
Jumlah koordinasi
penyusunan rekomendasi
ijin lingkungan yang
dilaksanakan
1 1 dokumen 74,000,000 1 dokumen 56,150,000 6 Kali 57,500,000 6 Kali 63,250,000 6 Kali 69,575,000 6 Kali 320,475,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.16.17
Pembinaan Pengelolaan
Lingkungan Hidup Pada
Pemrakarsa
Kegiatan/Usaha
-
Jumlah pemrakarsa
kegiatan/usaha yang
dilakukan pembinaan
50 100 pemrakarsa 48,590,000 100 pemrakarsa 19,075,000 25 pemrakarsa 22,000,000 25 pemrakarsa 24,200,000 25 pemrakarsa 26,620,000 275 pemrakarsa 140,485,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.17. Program Perlindungan
dan Konservasi SDA- 79,005,000 103,920,000 114,312,000 125,743,200 422,980,200
2.05.01.17.05Pengendalian Dampak
Perubahan Iklim-
Jumlah peserta sosialisasi
kegiatan pengendalian
dampak perubahan iklim
- - - 100 orang 67,200,000 120 orang 73,920,000 120 orang 81,312,000 120 orang 89,443,200 460 orang 311,875,200 DLH Kab. Banggai
2.05.01.17.19
Peningkatan Pelayanan
Sengketa Lingkungan
Hidup
-Jumlah pengaduan kasus
yang diselesaikan- - - 10 kasus 11,805,000 15 kasus 30,000,000 15 kasus 33,000,000 15 kasus 36,300,000 55 kasus 111,105,000 DLH Kab. Banggai
2.05.01.19.
Program Peningkatan
Kualitas dan Akses
Informasi Sumber Daya
dan Lingkungan Hidup
461,680,000 322,307,000 725,557,500 798,100,000 877,910,000 3,185,554,500
2.05.01.19.01
Peningkatan Edukasi dan
Komunikasi Masyarakat
Bidang Lingkungan Hidup
-
Jumlah peserta yang
mengikuti penyuluhan
bidang lingkungan hidup
150 200 orang 75,140,000 50 orang 25,910,500 200 orang 50,000,000 200 orang 55,000,000 200 orang 60,500,000 850 orang 266,550,500 DLH Kab. Banggai
2.05.01.19.06
Penyusunan Status
Lingkungan Hidup Daerah
(SLHD)
-
Jumlah dokumen
SLHD/IKPLHD, RPPLH,
D3TLH yang tersusun
1 1 dokumen 56,175,000 1 dokumen 171,814,000 3 dokumen 549,557,500 2 dokumen 604,500,000 2 dokumen 664,950,000 9 dokumen 2,046,996,500 DLH Luwuk
2.05.01.19.07Sosialisasi Program
Sekolah Adiwiyata-
Jumlah sekolah peserta
program adiwiyata 10 5 sekolah 330,365,000 5 sekolah 90,872,500 8 sekolah 91,000,000 8 sekolah 100,100,000 8 sekolah 110,110,000 34 sekolah 722,447,500 DLH Kab. Banggai
100.00
Persentase Pelaku Usaha
yang Memenuhi Ketentuan
Pengelolaan Lingkungan
Hidup
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Persentase Pelaku Usaha
yang Memenuhi Ketentuan
Pengelolaan Lingkungan
Hidup
100.00 100.00 100.00 100.00
68.60
Persentase Pelaku Usaha
yang Memenuhi Ketentuan
Pengelolaan Lingkungan
Hidup
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Indeks Kualitas Lingkungan
Hidup65.00 65.50 67.00 68.00 68.60
Persentase Luas Tutupan
Hutan100.00 100.00
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
83 Rencana Strategis 2016-2021
2.05.01.19.10
Identifikasi
Penanggulangan Masalah
Lingkungan
-
Jumlah lokasi kegiatan
penanggulangan masalah
lingkungan yang
diidentifikasi
- - - 6 kecamatan 33,710,000 2 kecamatan 35,000,000 2 kecamatan 38,500,000 2 kecamatan 42,350,000 12 kecamatan 149,560,000 DLH Kab. Banggai
9,383,620,000 8,869,462,000 10,099,963,749 11,594,821,000 15,705,939,100 55,653,805,849
2.05.01.15.
Program Pengembangan
Kinerja Pengelolaan
Persampahan
351,760,000 284,011,500 350,000,000 385,000,000 423,500,000 1,794,271,500
2.05.01.15.11
Peningkatan Peran Serta
Masyarakat Dalam
Pengelolaan
Persampahan
- Jumlah peserta sosialisasi - 150 orang 351,760,000 10 orang 284,011,500 150 orang 350,000,000 150 orang 385,000,000 150 orang 423,500,000 610 orang 1,794,271,500 DLH Luwuk
2.05.01.15.
Program Pengembangan
Kinerja Pengelolaan
Persampahan
9,031,860,000 8,542,450,500 9,704,963,749 11,160,321,000 15,227,989,100 53,667,584,349
2.05.01.15.01
Penyusunan Kebijakan
Manajemen Pengelolaan
Sampah
-
Jumlah produk hukum
pengelolaan
persampahan yang
tersusun
- 1 perda/
perbub48,760,000 1
perda/
perbub71,629,000 2
perda/
perbub67,650,000 2
perda/
perbub74,415,000 2
perda/
perbub81,856,500 8
perda/
perbub344,310,500 DLH Luwuk
2.05.01.15.02
Penyediaan Prasarana
dan Sarana Pengelolaan
Persampahan
-
Jumlah sarana
persampahan yang
diadakan
- 30 unit 1,094,000,000 130 unit 523,500,000 200 unit 1,303,983,100 200 unit 1,631,406,000 200 unit 3,845,832,600 760 unit 8,398,721,700 DLH Kab. Banggai
2.05.01.15.04
Peningkatan Operasi dan
Pemeliharaan Prasarana
dan Sarana Persampahan
-
Jumlah sarana yang
dioperasionalkan dan
dilakukan pemeliharaan
- 50 unit 3,268,740,000 50 unit 2,390,087,000 50 unit 2,623,330,649 50 unit 3,173,500,000 50 unit 3,808,200,000 250 unit 15,263,857,649 DLH Luwuk
2.05.01.15.06Bimbingan Teknis
Persampahan-
Jumlah peserta yang
mengikuti bimbingan
teknis
- - - 150 orang 80,060,000 50 orang 30,000,000 50 orang 33,000,000 50 orang 36,300,000 300 orang 179,360,000 DLH Luwuk
2.05.01.15.07
Peningkatan Kemampuan
Aparat Pengelolaan
Persampahan
-Jumlah aparat
pengelolaan sampah 150 329 orang 4,268,600,000 326 orang 5,161,418,000 337 orang 5,300,000,000 337 orang 5,830,000,000 337 orang 6,996,000,000 1,666 orang 27,556,018,000 DLH Luwuk
2.05.01.15.11
Peningkatan Peran Serta
Masyarakat Dalam
Pengelolaan
Persampahan
-
Jumlah peserta sosialisasi
pengelolaan
persampahan
- 150 orang 351,760,000 10 orang 284,011,500 150 orang 350,000,000 150 orang 385,000,000 150 orang 423,500,000 610 orang 1,794,271,500 DLH Luwuk
2.05.01.15.13Inventarisasi Potensi
Retribusi Persampahan-
Jumlah potensi retribusi
yang diinventarisasi - - - 1,000 KK 31,745,000 1,000 KK 30,000,000 1,000 KK 33,000,000 1,000 KK 36,300,000 4,000 KK 131,045,000 DLH Luwuk
2.05.01.16.
Program Pengendalian
Pencemaran dan
Perusakan Lingkungan
Hidup
- 43,000,000 45,000,000 49,500,000 54,450,000 191,950,000
2.05.01.16.06Pengelolaan B3 dan
Limbah B3-
Jumlah pelaku usaha
penghasil limbah B3- - - 1 laporan 43,000,000 88
Pelaku
Usaha45,000,000 88
Pelaku
Usaha49,500,000 88
Pelaku
Usaha54,450,000 88
Pelaku
Usaha191,950,000 DLH Kab. Banggai
13,968,350,320 13,893,307,740 16,000,000,000 18,310,400,000 23,093,076,000 85,265,134,060
100.00
Persentase Penanganan
Sampah100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Persentase Penanganan
Sampah100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
100.00
Persentase Pengurangan
Sampah100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
Persentase Pengelolaan
Sampah Secara Terpadu83.75 73.00 100.00 100.00 100.00
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
84 Rencana Strategis 2016-2021
BAB VII
KINERJA DINAS LINGKUNGAN HIDUP YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
7.1 Kinerja Dinas Lingkungan Hidup
Pada Bab ini dikemukakan indikator kinerja Dinas Lingkungan Hidup
yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai Dinas
Lingkungan Hidup dalam lima tahun mendatang sebagai komitmen untuk
mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD.
Dalam RPJMD tujuan yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi Dinas
Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai, adalah
Tujuan;
1) Mengembangkan infrastruktur dasar dan kewilayahan;
2) Mengelola pengendalian lingkungan hidup
Sasarannya;
1) Meningkatnya kualitas pengelolaan lingkungan hidup
2) Meningkatnya pemanfaatan potensi sumber daya alam dan lingkungan
hidup dengan melakukan konservasi dan rehabilitasi, serta dengan
memperhatikan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan
3) Menguatnya system pengendalian dan pengawasan yang terpadu dan
terintegrasi antar sektor dalam pelestarian lingkungan hidup.
4) Meningkatnya kualitas dan kuantitas fasilitas dasar perumahan dan
permukiman seperti, pelayanan drainase, sanitasi dan air bersih,
persampahan serta pengendalian banjir
Strateginya;
1) Meningkatkan kesadaran dan kemampuan masyarakat dalam
pengelolaan lingkungan hidup.
2) Meningkatkan pemanfaatan sumber daya alam dan lingkungan hidup.
3) Meningkatkan perlindungan dan konservasi sumber daya alam
4) Memperkuat system pengendalian dan pengawasan yang terpadu dan
terintegrasi antar sektor dalam pelestarian lingkungan hidup
5) Meningkatkan kualitas dan fasilitas dasar perumahan
Indikator kinerja yang mendukung tujuan dan sasaran RPJMD dimaksud
ditampilkan dalam Tabel 7.1.
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
85 Rencana Strategis 2016-2021
Tabel 7.1
Indikator Kinerja Dinas Lingkungan Hidupyang Mendukung
Tujuan dan Sasaran RPJMD
NO. Indikator
Kondisi
Kinerja pada
awal Periode
RPJMD
Target Capaian Setiap Tahun Kondisi
Kinerja pada
akhir Periode
RPJMD
Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Indeks Kualitas Air 0.00% 65.00 66.50 67.00 68.00 68.60 68.60
2 Indeks Kualitas
Udara 0.00% 65.00 66.50 67.00 68.00 68.60 68.60
3
Indeks Kualitas
Tutupan
Hutan/Vegetasi
0.00% 65.00 66.50 67.00 68.00 68.60 68.60
4 Tingkat Penghargaan
Adipura 0% 82 83 84 85 86 82
5
Tingkat penanganan
sampah yang
dikelola secara
terpadu
0% 83.75 73.00 80.00 75.00 74.00 83.75
6 Nilai Akuntabilitas
Kinerja C C B BB A A A
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
86 Rencana Strategis 2016-2021
Tabel 7.2 Kinerja Dinas Lingkungan Hidup yang Mendukung
Tujuan dan Sasaran RPJMD(perubahan)
NO. INDIKATOR
Kondisi
Kinerja
pada awal
Periode
RPJMD
Target Capaian Setiap Tahun
Kondisi
Kinerja
pada akhir
Periode
RPJMD Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Indeks Kualitas
Lingkungan Hidup 0.00 65.00 66.50 67.00 68.00 68.60 68.60
2
Persentase
Pengelolaan
Sampah Secara
Terpadu
0.00% 83.75 91 100 97 98 100
3 Nilai Akuntabilitas
Kinerja 0.00 C B BB A A A
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai
87 Rencana Strategis 2016-2021
BAB VIII
PENUTUP
RENSTRA Dinas Lingkungan Hidup Tahun 2016-2021 merupakan salah
satu dokumen perencanaan resmi daerah yang dipersyaratkan untuk
mengarahkan tujuan dan sasaran serta strategi dan kebijakan perangkat
daerah dan pembangunan daerah yang dituangkan dalam program dan
kegiatan yang akan dicapai pada periode 5 tahun. Perubahan pada Rencana
Strategis Dinas Lingkungan Hidup Tahun 2016-2021 ini dalam
implementasinya digunakan sebagai acuan dalam penyusunan Rencana Kerja
yang merupakan dokumen perencanaan tahunan dalam pelaksanaan program
dan kegiatan perangkat daerah yang pada akhirnya dapat mendukung
terwujudnya tujuan utama daerah yakni mengembangkan infrastruktur dasar
dan kewilayahan serta mengelola pengendalian lingkungan hidup disusun
berdasarkan kepada visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati terpilih yang
dituangkan dalam RPJMD Kabupaten Banggai Tahun2016-2021 serta
memperhatikan perkembangan isu lingkungan hidup terkini, termasuk
pelaksanaan Undang-Undang Nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Sebagai dokumen perencanaan resmi daerah diharapkan adanya
perubahan pada Renstra Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai Tahun
2016-2021 dapat dipedomani dan direalisasikan oleh aparatur pelaksana
program/kegiatan dengan tetap memperhatikan prinsip efektivitas,
akuntabilitas, dan efisiensi kinerja baik dari segi fisik maupun
penganggarannya. Apabila dikemudia hari ternyata ada perubahan situasi
internal maupun ekternal baik dari kondisi politis dan birokratis yang sangat
signifikan atau terdapat kesalahan dalam prakiraan maupun asumsi serta
ketidaksesuain skenario dari dokumen perencanaan induk daerah yang
berimplikasi/berdampak terhadap dokumen perencanaan ini maka akan
dilakukan evaluasi penyesuaian sebagaimana mestinya.
Luwuk, Oktober 2019
KEPALA DINAS LINGKUNGAN HIDUP
KABUPATEN BANGGAI
MUH. SAFARI JUNUS, SH., M.Si NIP. 19710506 199603 1 004
top related