design pembuatan kerajinan limbah tekstil

PROSES PRODUKSI KERAJINAN LIMBAH

TEKSTIL

©Aulia Dina Wulandani

ANGGOTA KELOMPOK :1. AULIA DINA WULANDANI (XMIPA1/08)2. AYUN DWI ASTUTI (XMIPA1/09)3. DAVID KUSUMA F. (XMIPA1/10)4. DIMAS KURNIAWAN (XMIPA1/11)5. NURUL FITRI A. (XMIPA1/19)6. RISMA ANDINI (XMIPA1/22)

PETA KONSEP

Proses Produksi dan Sumber Daya yang

Dibutuhkan

Desain Pembuatan Kerajinan

Limbah Tekstil

Langkah Keselamatan

Kerja

©Aulia Dina Wulandani

1. Proses Produksi dan Sumber Daya yang dibutuhkan

a. Alat1) mesin jahit (utama)2) spul/kumparan3) sekoci4) jarum5) gunting6) meteran7) cukit8) rader9) tudung jari10) bantalan jarum

11) telusupan benang12) karbon jahit13) pensil14) alat pewarna15) kapur jahit16) setrika17) meja setrika18) penggaris perca19) rottary cuter

b. Bahan jahit perca1) katun polos2) kain blacu3) kain asahi4) kain bermotif5) kain perca 6) fislin7) dakron8) koldore9) benang jahit10) benang obras11) kertas manila

DESIGN PEMBUATAN KERAJINAN LIMBAH TEKSTIL

• Sudah kita ketahui bersama bahwa perca adalah sisa-sisa guntingan kain yang ada setelah membuat benda kerajinan limbah tekstil, seperti guntingan-guntingan kain atau perca yang sudah dipola, kemudian digabungkan menjadi satu dengan cara dijahit. Pada dasarnya, hal yang dipelajari dalam jahit perca bukan bahannya tetapi lebih kepada tekniknya.

Teknik dalam Menjahit Perca

a. Cara acak (tak beraturan)

Yaitu teknik jahit dengan menggabungkan guntingan-guntingan kain dengan bentuk dan ukuran potongan yang tidak sama.

b. Cara jiplakan pola (template)

• Yaitu teknik jahit dengan menggabungkan guntingan-guntingan kain yang dipola terlebih dahulu dan selanjutnya dijahit sesuai rencana.

c. Teknik Tumpang Tindih (Overlapping)

• Yaitu teknik jahit dengan menggabungkan guntingan-guntingan kain yang dipola terlebih dahulu dengan cara meletakkan pola pada bagian tengah di atas kain yang telah disiapkan dan selanjutnya dijahit bagian tepinya. Kemudian, tindihlah dengan pola berikutnya dengan cara dijahit dengan arah dari tengah ke tepi hingga selesai keseluruhan. ©Aulia Dina Wulandani

d. Cara Jelujur

• Yaitu teknik yang biasanya digunakan untuk memberi kesan keindahan, untuk menggabungkan tetap dikerjakan dengan teknik mesin, sifatnya hanya penghias.

e. Cara pola Geometris

• Yaitu teknik jahit dengan menggabungkan guntingan-guntingan kain dengan bentuk pola-pola geometris (segitiga, segiempat) yang terukur dan dijahit sesuai dengan desain.

LANGKAH KESELAMATAN KERJA

a. Luka Tertusuk JarumKetika kita sedang menjahit ,maka kita harus berhati hati. Tusukan jarum sangat berbahaya apalagi ketika sedang mengoperasikan mesin jahit dengan listrik .

Langkah Penyelamatan Ketika Tertusuk Jarum ( Mesin Jahit )

1. Matikan sumber arus listrik ke mesin jahit

2. Buka jarum mesin dari mesin jahit3. Cabut jarum mesin dari jari atau /

tangan yang terusuk 4. Lakukan perkenaan pada bekas

jarum , biarkan darah keluar beberapa menit untuk membersihkan bekas tusukan dari penyebab infeksi

5. Bersihkan darah / bekas tusukan jarum dengan bahan yang bersih

6. Bila masih berdarah balut bekas tusukan dengan menggunakan kain kasa

7. Bila terasa sakit dan darah masih banyak keluar , mintalah pertolongan kepada dokter

LUKA TERKENA GUNTING

Kegiatan jahit menjahit tidak terlepas dari pemakaian gunting.Penggunaan gunting yang tidak hati-hati akan menyebabkan luka.Dengan demikian,kita harus selalu berhati-hati menggunakan gunting.

LANGKAH YANG DILAKUKAN :

DO IT !!!.......1. Pastikan lukanya kecil atau

besar.Biarkan luka kecil atau besar berdarah bebas beberapa menit untuk membersihkannya dari penyebab infeksi

2. Bersihkan luka dengan bahan yang bersih

3. Jika lukanya kecil tempelkan kasa steril antiseptik dan balut dengan kain kasa

4. Jika lukanya besar atau dalam,mintalah pertolongan dokter

C. CEDERA MATAA. DEFINISI CEDERA MATA : Cedera mata adalah kondisi mata yang mengalami

trauma baik oleh zat kimia ataupun oleh benda keras dan tajam.

Trauma mata yang berat dapat menyebabkan cedera bola mata dan jaringan mata.

B. GEJALA CEDERA MATA1. Nyeri pada mata2. Penglihatan kabur3. Robekan atau luka pada kelopak mata4. Gangguan pergerakan bola mata5. Salah satu mata terlihat lebih menonjol daripada

mata yang lainnya6. Perubahan ukuran atau bentuk pupil7. Adanya darah pada bagian putih mata8. Adanya suatu benda asing pada mata atau di

bawah kelopak mata yang sulit diangkat

C. PENYEBAB CEDERA MATA Penyebab cedera mata adalah :1. Akibat benda asing masuk dalam mata.2. Paparan sinar matahari yang kuat.3. Karena iritasi.4. Akibat terkena bahan kimia.

D. HAL YANG DAPAT DILAKUKAN SAAT TERJADI CEDERA MATA :

1. Jangan menyentuh, menggosok, atau menekan mata.2. Jangan mencoba untuk mengeluarkan benda yang

menyangkut atau benda yang terlihat menembus mata.

3. Jangan memberikan salep atau obat-obatan lainnya pada mata sebelum berkonsultasi dengan dokter

4. Cuci mata yang terpapar bahan kimia dengan air bersih yang mengalir.

5. Tutup mata yang mengalami cedera dengan kasa sampai memperoleh pengobatan selanjutnya.

6. Upayakan mata selalu tenang dan tahan mata agar tidak bergerak.

7. Aturlah pertolongan pengobatan.8. Bimbinglah korban ke tempat pos pengobatan.

D. LECET ATAU LUKA MEMARA. GEJALA* GEJALA LECET1. Terjadi kerusakan pada permukaan kulit.2. Luka biasanya disertai perdarahan.* GEJALA LUKA MEMAR1. Bengkak merata2. Kulit berubah warna menjadi kebiruan3. Terasa sakit atau nyeri

B. HAL YANG DAPAT DILAKUKAN KETIKA MENGALAMI LECET ATAU LUKA MEMAR

1. Biarkan luka besar atau kecil berdarah beberapa menit untuk membersihkan dari penyebab infeksi.

2. Bersihkan luka dengan bahan bersih.3. Tempelkan kasa steril antiseptik dan ablutlah

menggunakan plester atau yang lain.4. Segera lakukan pengobatan walau luka sekecil

apapun.5. Jangan tutup luka dengan kain kotor, saputangan,

atau jari yang kotor.6. Mintalah pertolongan dokter untuk luka yang dalam.

7. Kompres dengan kompres panas di bagian yang memar.

8. Berikan obat penghilang rasa sakit atau nyeri9. Jika semakin membengkak, bawa ke dokter.

ANY QUESTION

?

THANKS FOR UR ATTENTION

SEE YOU