dampak rokok terhadap kemiskinan - ictoh...
Post on 03-Mar-2019
225 Views
Preview:
TRANSCRIPT
DAMPAK ROKOK TERHADAP KEMISKINAN
Surabaya, 8 Mei 2018
KECUK SUHARIYANTOKepala Badan Pusat Statistik
The 5th Indonesian Conference on Tobacco or Health
“Uniting Indonesia for Tobacco-Free Generation”
KERANGKA PAPARAN
METODOLOGI KEMISKINAN1
HARGA ROKOK, KEMISKINAN DAN PREVALENSI MEROKOK
2
METODOLOGI
KEMISKINAN
1
●
Tidak Miskin
Miskin
Sangat Miskin (kronis)
●
●
●
●●
●●
●●
●
Hampir Miskin
●●
● ● A●B
●
●
METODOLOGI KEMISKINAN
Untuk mengukur kemiskinan, BPS menggunakan konsep kebutuhan dasar (basic needs approach). Dengan
pendekatan ini, kemiskinan dipandang sebagai ketidakmampuan dari sisi ekonomi untuk memenuhi
kebutuhan dasar makanan dan bukan makanan yang diukur menurut garis kemiskinan (makanan & non
makanan).
Garis kemiskinan makanan adalah nilai
pengeluaran kebutuhan minimum makanan
(setara 2100 kkal per kapita per hari).
Jumlah komoditi makanan yang digunakan
mencapai 52 jenis komoditi.
No Komoditi Makanan
1 Beras (lokal, kualitas, dll)
2 Beras Ketan
… …
51 Kue Basah
52 Rokok kretek filter
Garis kemiskinan bukan makanan adalah
nilai minimum pengeluaran untuk
perumahan, sandang, pendidikan,
kesehatan dan kebutuhan pokok non
makanan lainnya. Jumlah komoditi yang
digunakan mencapai 51 jenis di perkotaan
dan 47 jenis di perdesaan.
No Komoditi Non Makanan
1 Perumahan
2 Listrik
… …
50 Pajak kendaraan bermotor
51 Perayaan hari raya agama
4Sumber data: Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS).
GK
5
INDIKATOR KEMISKINAN
Headcount Index (P0)
Persentase penduduk miskin terhadap total penduduk.
Poverty Gap Index (P1) / Indeks Kedalaman Kemiskinan
Jarak rata-rata pengeluaran penduduk miskin terhadap garis kemiskinan. Semakin tinggi nilai
indeks, semakin jauh rata-rata pengeluaran dari garis kemiskinan.
Poverty Severity Index (P2) / Indeks Keparahan Kemiskinan
Ukuran ketimpangan pengeluaran diantara penduduk miskin. Semakin tinggi nilai indeks,
semakin tinggi ketimpangan pengeluaran diantara penduduk miskin.
Formula: Foster-Greer-Thorbecke (FGT) formula
Garis
Kemiskinan
ILUSTRASI
●●●
●●
●
●●
●
●
Jumlah Penduduk = 10
Persentase Kemiskinan = 30%
Jumlah Penduduk = 10
Persentase Kemiskinan = 30%
●
●●
●●
●
●●
●●
Tingkat KedalamanKemiskinan
Tingkat keparahankemiskinan
Provinsi A Provinsi B
6
KEMISKINAN SEPTEMBER 2017 : 10,12%
11,25 10,9611,22 11,13
10,8610,70 10,64
10,12
Mar 2014 Sep 2014 Mar 2015 Sep 2015 Mar 2016 Sep 2016 Mar 2017 Sep 2017
KARAKTERISTIK
KEMISKINAN
Disparitas tinggi antarprovinsi,
DKI (3,78%) vs Papua (27,76%).
Disparitas tinggi antara kota dan desa
Kota (7,26%) vs Desa (13,47%).
61,4% penduduk miskin berada di
perdesaan.
Mayoritas penduduk miskin bekerja di
sektor pertanian (49,90%).
KARAKTERISTIK
RUMAH TANGGA
KARAKTERISTIK
GARIS KEMISKINAN
Pendidikan rendah.
Tidak tamat SD dan Tamat SD (75,69%).
Minim aliran listrik,
Sarana sanitasi dan air bersih tidak
memadai.
Jumlah jam kerja rendah.
Peran Garis Kemiskinan Makanan
dominan (73,35%).
Pada kelompok makanan, kontribusi:
Beras (Kota: 18,80% dan Desa: 24,52%) ;
Rokok (Kota: 9,98% dan Desa: 10,70%).
Pada kelompok nonmakanan, kontribusi
perumahan tertinggi
(Kota: 8,79% dan Desa: 7,36%).
7
Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1)
& Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) di Indonesia
PERKEMBANGAN INDEKS KEDALAMAN
KEMISKINAN (P1) INDONESIA, 2015-2017
1,971,84
1,94
1,741,83 1,79
1,401,29
1,19 1,21 1,24 1,24
2,55
2,40
2,74
2,32
2,492,43
Mar-15 Sept-15 Mar-16 Sept-16 Mar-17 Sept-17
P1 Perkotaan + Perdesaan
P1 Perkotaan
P1 Perdesaan
PERKEMBANGAN INDEKS KEPARAHAN
KEMISKINAN (P2) INDONESIA, 2015-2017
0,540,51 0,52
0,440,48
0,46
0,36 0,35
0,270,29 0,31 0,30
0,710,67
0,79
0,59
0,670,65
Mar-15 Sept-15 Mar-16 Sept-16 Mar-17 Sept-17
Perkotaan + Perdesaan
Perkotaan
Perdesaan
HARGA ROKOK,
KEMISKINAN DAN
PREVALENSI MEROKOK
2
9
KOMODITI YANG MEMBERI PENGARUH BESAR TERHADAP GARIS KEMISKINANSEPTEMBER 2017 (%)
KomoditiPerkotaan
(%)
Perdesaan
(%)
Beras 18,80 24,52
Rokok 9,98 10,70
Daging sapi 5,71 2,83
Telur ayam ras 3,63 3,18
Daging ayam ras 3,36 2,22
Mie instan 2,24 2,11
Gula pasir 2,17 2,95
Kopi bubuk & kopi instant 1,72 1,70
Roti 1,63 1,75
Kue basah 1,58 1,74
Perumahan 8,79 7,36
Listrik 3,85 2,04
Bensin 4,24 3,18
Pendidikan 2,14 1,24
Perlengkapan mandi 1,30 1,11
Makanan
Nonmakanan
Makanan
73,35%
Non
Makanan
26,65%
10
8,24 8,08
9,08
10,70
11,79
9,98
7,077,68 7,96
10,7011,53
10,70
Mar2015 Sep2015 Mar2016 Sep2016 Mar2017 Sep2017 Mar2018
Kota Desa
SHARE KOMODITI ROKOK TERHADAP GARIS KEMISKINAN (%)
Kenaikan Tarif
Cukai Tembakau
(1 Jan 2016)
Kenaikan Tarif
Cukai Tembakau
(1 Jan 2018)
Pada September 2017, share rokok terhadap
garis kemiskinan desa lebih tinggi dibandingkan
garis kemiskinan kota.
Kenaikan Tarif
Cukai Tembakau
(1 Jan 2017)
23,79%
23,00%23,48%
11
PERSENTASE PENDUDUK 5 TAHUN KE ATAS YANG MEROKOK TEMBAKAU MENURUT DAERAH TEMPAT TINGGAL, 2015-2017
Kota Desa
22,57%
25,05%
Kota Desa
22,09%
25,04%
Kota Desa
21,84%
24,23%
Persentase penduduk yang merokok
tembakau di Perdesaan lebih tinggi
dibandingkan Perkotaan
2015 2016 2017
SIAPA YANG MEROKOK? (1)
Keterangan : Grafik garis merupakan statistik Kota+Desa Sumber Data : Susenas, Maret
18,61
24,43 23,79
17,92
23,60 23,00
19,63
23,92 23,48
2015 2016 2017
12
PERSENTASE PENDUDUK 5 TAHUN KE ATAS YANG MEROKOK TEMBAKAU MENURUT STATUS KEMISKINAN, 2015-2017
19,63 persen penduduk miskin adalah perokok (Maret, 2017)
Penduduk Miskin Penduduk Tidak Miskin Penduduk Miskin + Tidak Miskin
SIAPA YANG MEROKOK? (2)
Sumber Data : Susenas, Maret
13
HARGA ROKOK DAN PREVALENSI MEROKOK
23,79
23,00
23,48
20,00
21,00
22,00
23,00
24,00
25,00
12 000
13 000
14 000
15 000
16 000
17 000
18 000
19 000
Okt
Nov
Des Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agt
Sep Okt
Nov
Des Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agt
Sep Okt
Nov
Des Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agt
Sep Okt
Nov
Des Jan
Feb
Mar
Apr
2014 2015 2016 2017 2018
Penduduk Merokok (%) Harga Rokok Kretek Filter (Rupiah)
Pengaruh kenaikan harga rokok terhadap permintaan rokok kecil
Konsumsi terus meningkat memperburuk perekonomian penduduk
miskin kesehatan memburuk biaya kesehatan naik.
?
?
?
Kenaikan
Tarif Cukai
Tembakau
Kenaikan
Tarif Cukai
Tembakau
Kenaikan
Tarif Cukai
Tembakau
Kenaikan
Tarif Cukai
Tembakau
14
PENUTUP
Kenaikan cukai rokok belum mampu menurunkan jumlah perokok secara
signifikan. Cara lain?
1. Rokok tak boleh dijual di kios atau toko yang berdekatan dengan sekolah.
Pembeli rokok dibatasi dengan kewajiban menunjukkan kartu identitas yang
menyatakan bahwa mereka berusia minimal 18 tahun Amerika Serikat
2. Melarang total iklan dan sponsorship rokok, mengurangi ketersediaan rokok,
memperkuat kampanye media massa dan pendidikan publik Australia dan
Thailand
3. Melarang memajang produk rokok di supermarket maupun toko kecil.
Melarang segala bentuk iklan rokok United Kingdom
4. Kawasan Tanpa Rokok
TERIMA KASIH
top related