ayat-ayat al-qur'an tentang larangan khamr/narkoba, judi dan zina

Post on 14-Jun-2015

34.481 Views

Category:

Documents

6 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Bab6

Ayat-ayat Al-Qur’an Tentang Larangan Khamr/Narkoba,

Judi dan Zina

Tujuan Pembelajaran: Menerjemahkan dan membaca Qs.

Al-Maidah/5:90, Qs. Al-Isra/17:32 dan Qs. An-Nur/24:2 berdasarkan kaidah tajwid

Memahami kandungan Qs. Al-Maidah/5:90, Qs. Al-Isra/17:32 dan Qs. An-Nur/24:2, serta hadits tentang larangan khamr/narkoba, judi dan zina.

Menunjukkan perilaku menghindarkan diri dari khamr/narkoba, judi dan zina sebagai cermin memahami kandungan Qs. Al-Maidah/5:90, Qs. Al-Isra/17:32 dan Qs. An-Nur/24:2 serta hadits terkait tentang larangan khamr/narkoba, judi dan zina.

Qs. Al-Maidah/5:90.

Artinya: Hai orang-orang yang beriman,

Sesungguhnya(meminum) khamar, berjudi, (berkorban

untuk)berhala, mengundi nasib dengan panah[434],adalah Termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan.”

Arti kata-kata Qs. Al-Maidah/5:90

Wahai

Orang-orang

yang beriman

Sesungguhnya

: Khamr

: Dan judi

: Dan berhala-berhala

: Dan mengundi nasib dengan anak panah

Perbuatan keji

Dari perbuatan

Setan

Maka jauhilah perbuatan itu

Agar kamu

(kamu) beruntung

Tajwid Qs. Al-Maidah,5 : 90

Uraian : mad tabi’I di satu kalimat bertemu dengan hamzah di kalimat berikutnyaHukum : mad jaiz munfashil Keterangan : dibaca panjang 2-4-6 harakat

Uraian : mad pengganti huruf hamzah dengan tanda

fathah tegakHukum : mad badalKeterangan : dibaca panjang 2 harakat

Uraian : huruf nun bertasydid

Hukum : gunnahKeterangan : dibaca dengan mendengung

Uraian : alif lam bertemu dengan

huruf khaHukum : alif lam qamariyahKeterangan : alif lam dibaca jelas

Uraian : huruf ya sukun didahului

fathahHukum : mad layyinKeterangan : dibaca lunak dengan panjang 2 harakat

Uraian : alif lam bertemu dengan

huruf alifHukum : alif lam qamariyahKeterangan : alif lam dibaca jelas

Uraian : huruf jim sukun ditengah

kataHukum : qalqalahKeterangan : dibaca dengan memantul

Uraian : wau sukun setelah dhammahHukum : mad tabi’i (mad asli)

Keterangan : dibaca panjang 2 harakat

Uraian : huruf mad di akhir kalimat

Hukum : mad arid lissukunKeterangan : dibaca panjang 2-6 harakat

Isi kandungan Qs. Al-Maidah/5:90.

Allah subhanahu wa Ta’ala melarang orang-orang beriman mengonsumsi khamr/narkoba, berjudi, menyembelih korban yang dipersembahkan untuk berhala-berhala, serta mengundi nasib dengan menggunakan anak panah.

Setan sangat mahir memperdaya/membujuk manusia agar mengonsumsi khamar dan berjudi

Kebiasan mengonsumsi khamar dan berjudi bisa mendorong seseorang melakukan zina bahkan tindak criminal (kejahatan). Hal ini tentu merugikan diri sendiri dan orang lain.

Qs. Al-Isra,17:32

Terjemah:

“Dan janganlah kamu mendekati zina; Sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji, dan suatu jalan yang buruk.”

: Dan janganlah : Kamu mendekati

: Zina : Sesungguhnya zina itu

: adalah : perbuatan yang keji : dan sangat buruk : jalan

Tajwid Qs. Al-Isra/17:32

Uraian : huruf qof sukun di tengah kataHukum : qalqolah sugroKeterangan : dibaca dengan memantul

Uraian : bertemu huruf maddengan hamzah

berharakat di suatu kata lainHukum : mad jaiz munfashilKeterangan : dibaca panjang 2-4-5 harakat

Uraian : ha dhamir, bila didahului huruf berharakatHukum : mad silah qasirahKeterangan : dibaca panjang 2 harakat

Uraian : bertemu huruf mad dengan hamzah

dalam satu kataHukum : mad jaiz muttasilKeterangan : dibaca panjang 4-5 harakat

Uraian : pengganti fathah tanwin (selain

ta tanwin) ketika diwakafkan

dengan membaca fathah sajaHukum : mad iwadKeterangan : dibaca panjang 2 harakat

Qs. An-Nur/24:2

Artinya: “Perempuan yang berzina dan laki-laki yang

berzina, Maka deralah tiap-tiap seorang dari keduanya seratus dali dera, dan janganlah belas kasihan kepada keduanya mencegah kamu untuk (menjalankan) agama Allah, jika kamu beriman kepada Allah, dan hari akhirat, dan hendaklah (pelaksanaan) hukuman mereka disaksikan oleh sekumpulan orang-orang yang beriman.”

Arti kata-kata Qs. An-Nur/24:2

Perempuan yang berzina

dan laki-laki yang berzina,

Maka deralah

Masing-masing/tiap satu orang

dari keduanya

seratus

Deraan

dan janganlah menjadikan kamu

belas kasihan

Kepada keduanya

jika kamu adalah

Dalam agama Allah

kepada Allah,

Kamu beriman

Dan hendaklah menyaksikan

dan hari akhirat,

Golongan

Siksaan/hukuman keduanya

Dari orang-orang yang beriman.”

Tajwid Qs. An-Nur/24:2

Uraian : alif lam bertemu huruf zaiHukum : alif lam syamsiyahKeterangan : alif lam tidak dibaca

Uraian : tanwin bertemu dengan huruf mim

Hukum : idgham bigunnahKeterangan : dibaca dengung selama 2

harakat

Uraian : damah tanwin bertemu huruf faHukum : ikhfaKeterangan : dibac samara

Uraian : nun mati bertemu dengan huruf

ka Hukum : ikhfaKeterangan : dibaca samar

Uraian : huruf mad (wau) mati sesudah

huruf yang berbaris damah Hukum : mad tabi’iKeterangan : dibaca panjang 2 harakat

Uraian : huruf berharakat kasrah sebelum

lafal AllahHukum : lam jalalah tarqiqKeterangan : lafal Allah dibaca tipis

Uraian : bertemu hurf mad dengan

hamzah berharakat satu di suatu kata

lainHukum : mad jaiz munfashilKeterangan : dibaca panjang 2-4-6 harakat

Uraian : tanwin bertemu dengan huruf

mimHukum : idgham bigunnahKeterangan : dibaca dengung selama 2

harakat

Uraian : huruf mad di akhir kalimatHukum : mad arid lissukunKeterangan : dibacapanjang 2-6 harakat

Uraian : alif lam bertemu huruf mimHukum : alif lam qomariyahKeterangan : alif lam dibaca jelas

Makna yang terkandung dalam Qs. Al-Maidah/5:90,

Qs. Al-Isra/17:32 dan Qs. An-Nur/24:2

Allah subhanahu wa Ta’ala melarang orang-

orang beriman mengonsumsi khamr/narkoba, berjudi, menyembelih korban yang dipersembahkan untuk berhala-berhala, serta mengundi nasib dengan menggunakan anak panah.

Kebiasan mengonsumsi khamar dan berjudi

bisa mendorong seseorang melakukan zina bahkan tindak criminal (kejahatan). Hal ini tentu merugikan diri sendiri dan orang lain.

Allah subhanahu wa Ta’ala melarang manusia “mendekati zina” maksudnya ialah melakukan perbuatan yang berujung pada perbuatan zina.

Larangan “mendekati zina” memberi kesan yang tegas bahwa mendekati saja hukumnya haram, apalagi melakukannya

Hukuman terhadap pelaku zina baik wanita maupun laki-laki yang masih gadis atau perjaka (ghairu muhsan) adalah dicambuk seratus kali. Pencambukan itu dilakukan tanpa henti dengan syarat tidak mengakibatkan luka atau patah tulang oleh petugas (yang berwajib), dilakukan di tempat umum sehingga dapat disaksikan banyak orang sebagai pembelajaran (efek jera).

Hukuman terhadap pelaku zina baik wanita

maupun laki-laki yang sudah pernah menikah (muhsan) adalah dirajam, yaitu dilempar batu sampai batu. Hukuman rajam dilaksanakan oleh orang yang berwenang, dilakukan ditempat umum dan dapat disaksikan oleh banyak orang.

Hadits Nabi MuhammadShallallahu ‘Alaihi wa Sallam

tentang larangan berzina

9.BUãò qsp kfAp u~fQufeã2IufeãdqA<g-<-ãdä] Õ=}=s+ã oQ

äRæ<ü uBZm2Q 9tE äjfYunQL =QýY #~m> 3ã ufeãgA< ä}dä^Y rã8änY

åätEoæã dä] rqj-<äY uæ ãqçs :ã dä] v dä] lqn- cæü dä]

ûfJUäæ uj-< oj~Y#nadä]ufeã 9çQoæ =æä- SjAoi ém=ç5ýY

=æä- oQ ÖjfA +ü | =s?eãoQ /}=- oæãp =jRi p Cmq} rãp<

Ä|<ä6çeã Õãp<Å k-=eã ò kfA p u~fQ ufeãûfI éçneã oQ

Artinya : “Dari Abu Hurairah mengatakan, seorang laki-laki menemui

Rasulullah Shallallahu’Alaihi wa Sallam ketika beliau di masjid. Orang itu memanggil beliau seraya mengatakan, ‘Hai Rasulullah, saya telah berzina!’ tetapi Rasulullah berpaling darinya. Tatkala kesaksiannya sampai empat kali, Rasulullah bertanya: “Mungkin engkau gila?” “Tidak” jawabnya. Lantas Rasulullah bersabda: “Bawalah orang ini dan rajamlah!” Ibnu Syihab mengatakan, dan telah menceritakan kepadaku orang yang mendengar Jabir bin Abdullah mengatakan, ‘Aku termasuk di antara yang merajamnya di tanah lapang.’ Yunus, Ma’mar dan Ibnu Juraij meriwayatkan dari Az-Zuhri dari Abu Salamah dari Jabir dari Rasulullah Shallallahu’Alaihi wa Sallam.”

(H.R. Bukhari).

ä*}91 kb)91ü vüdä] ceäioæ Cmü oQ

kfAp u~fQufeã2I ufeãdqA<oi u&RjA

uni u&RjA |9Ræ 91üuækb)92} v

=tÏ} p kfReã SY =}lü ÖQäBeãÉã=Eü oi lã

Äu-äioæãrãp<Å 91ãp k~] Õü =ião~Bj6e

Artinya: “Dari Anas bin Malik dia berkata, Maukah aku

ceritakan kepada kalian satu hadits yang pernah aku dengar dari Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, dan tidak aka nada yang memberitahukannya lagi setekahku? Aku pernah mendengar beliau Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda, “Sesungguhnya dari tanda-tanda (datangnya) hari kiamat adalah diangkatnya ilmu, munculnya kebodohan, maraknya perzinahan, diminumnya khamr, meninggalnya laki-laki dan yang tersisa hanya para wanita (banyak wanita disbanding laki-laki) hingga lima puluh orang wanita ditanggung satu orang laki-laki.” (H.R. Ibnu Majah).

Beberapa cara untuk menghindarkan diri dari khamr/narkoba, judi dan zina sebagai cermin memahami kandungan Qs. Al-Maidah/5:90, Qs. Al-Isra/17:32 dan Qs. An-Nur/24:2, serta hadits Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam tentang larangan khamr/narkoba. Judi, dan zina antara lain sebagai berikut:

Memohon perlindungan kepada Allah dari godaan iblis/setan yang terkutuk (membaca ta’awudaz). (Qs. 23/97-98, Qs. 41:36, Qs. 7 : 200-201).

Artinya: “Dan jika kamu ditimpa sesuatu godaan syaitan Maka berlindunglah kepada Allah[590].”

[590] Maksudnya: membaca A'udzubillahi minasy-syaithaanir-rajiim.

Berinteraksi dengan Allah dengan

mengingat-Nya,mendirikan shalat dan melakukan amalan-amalan kebaikan yang dapat mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Mengerjakan amal sholeh. Firman Allah dalam Qs. An-Nahl/16:97.

Artinya: “Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan dalam Keadaan beriman, Maka Sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik[839] dan Sesungguhnya akan Kami beri Balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.” [839] Ditekankan dalam ayat ini bahwa laki-laki dan perempuan dalam Islam mendapat pahala yang sama dan bahwa amal saleh harus disertai iman.

Bergaul dengan orang-orang saleh atau orang-orang yang selalu berbuat baik. Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda, yang artinya: “Dari Abu Musa Al-Asy’ari ra. Berkata, Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda,

“Sesungguhnya perumpamaan orang yang bergaul dengan orang yang soleh dan orang jahat, seperti orang yang bergaul dengan orang yang membawa minyak kasturi dan orang yang meniup api. Orang yang membawa minyak kasturi, mungkin member minyak kepadamu atau membeli minyak kepadanya, paling tidak kamu mendapatkan bau harum darinya. Sedangkan orang yang meniup api, mungkin ia akan membakar kainmu atau kamu akan mendapatkan bau yang tidak enak darinya.” (H.R. Bukhari dan Muslim).

Segera menikah untuk menyalurkan

keinginan terhadap lawan jenis atau syahwat maka berpuasa jika belum mampu. Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

ádä] äjtnQufeãéM<HäReãoæp =jQoæ ufeã 9çQ 9jI éæãoQ

rãqslqb} .1ka91ãoiÒ}v ákfAp u~fQufeãgIufeãdqA<dä]

3~2I 8änAäæ Ö.<ãåä&aòr än}p<3~2IoB1+}91 uæ#R-äU

äRç%

Artinya: “Dari Abu Muhammad Abdillah bin Amr bin

‘Ash radhiallahu anhuma dia berkata, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda: Tidak beriman salah seorang di antara kalian hingga hawa nafsunya mengikuti apa yang aku bawa. Hadits Hasan sahih dan kami riwayatkan dari kitab Al-Hujjah dengan sanad yang sahih.”

 

JAZAKALLAH KHAIRAN KATSIRO’

top related