8. daftar pustaka dan lampiran
Post on 12-Dec-2015
56 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
43
DAFTAR PUSTAKA
Adhi, S., Suprihartini, dan Handayani, R. 2011. “Perbedaan Tingkat Kecemasan
dan Depresi Siswa Kelas Akselerasi dan Kelas Reguler SMP Negeri 2
Semarang.” Tidak Diterbitkan. Abstrak. Semarang: Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Semarang.
Agustiar, W. & Asmi, Y. 2010. Kecemasan Menghadapi Ujian Nasional dan
Motivasi Belajar pada Siswa Kelas XII SMA Negeri ”X” Jakarta Selatan.
Jurnal Psikologi, 8 (1).
Ayuningtyas, A. D. E. 2012. “Kekuatan Efisiensi Uji Normalitas Kolmogorov-
Smirnov Dan Shapiro-Wilk pada Sasaran Program KB di Provinsi Jawa
Timur Tahun 2010.” Tidak Diterbitkan. Abstrak. Surabaya: Fakultas
Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga.
Departemen Pendidikan Nasonal. 2003. Undang-Undang Republik Indonesia
Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta:
Lembaran Negara Republik Indonesia.
Eka, A. R. 2012. “Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Keberhasilan
Memberikan Obat Melalui Infus pada Mahasiswa FIK UI Angkatan 2010.”
Tidak Diterbitkan. Skripsi. Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas
Indonesia.
Guyton, A. C. 2014. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Jakarta: EGC.
Imandala, I. 2012. Isu-isu Kritis Program Akselerasi bagi Anak Berbakat.
Bandung: Tim Pengembang Kurikulum PK-PLK Bidang Pendidikan Luar
Biasa Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat
Jahja, Y. 2011. Psikologi Perkembangan. Jakarta: Kencana Media Group.
44
Lallo, D. A., Kandou, L. F. J., dan Munayang, H. 2013. “Hubungan Kecemasan
dan Hasil UAS-1 Mahasiswa Baru Fakultas Kedokteran Universitas Sam
Ratulangi Manado Tahun Ajaran 2012/2013.” Tidak Diterbitkan. Jurnal
Ilmiah. Manado: Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi.
Maslim, R. 2001. Diagnosis Gangguan Jiwa Rujukan Ringkas dari PPDGJ-III.
Jakarta: Bagian Ilmu Kedokteran Jiwa FK Unika Atma Jaya Jakarta.
Maramis, W. F. 2009. Ilmu Kedokteran Jiwa. Surabaya: Airlangga University
Press.
Muslihah & Fatmawati, S. 2010. Komunikasi Keperawatan: Plus Materi
Komunikasi Terapeutik. Yogyakarta: Nuha Medika
Puri, B. K. & Treasaden, I. H. 2011. Textbook of Psychiatry Third Edition.
London: Churchill Livingstone Elsevier
Riyanto, A. 2011. Aplikasi Metodologi Penelitian Kesehatan. Yogyakarta: Nuha
Medika.
Rochman, K. L. 2010. Kesehatan Mental. Purwokerto: Fajar Media Press.
Setiawan, B. 2010. “Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Perilaku Merokok
pada Remaja.” Tidak Diterbitkan. Skripsi. Purwokerto: Fakultas Kedokteran
dan Ilmu Kesehatan Universitas Jenderal Soedirman.
Sidharta, P. 2009. Neurologi Klinis dalam Praktik Umum. Jakarta: Dian Rakyat.
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:
Alfabeta.
Supriyantini, S. 2010. “Perbedaan Kecemasan dalam Menghadapi Ujian antara
Siswa Program Reguler dengan Siswa Program Akselerasi.” Tidak
Diterbitkan. Makalah. Medan: Fakultas Psikologi Universitas Sumatera
Utara.
45
Suyanto.& Salamah, U. 2009. Riset Kebidanan Metodologi & Aplikasi.
Yogjakarta: Mitra Cendikia Press.
Wangmuba. 2009. Kecemasan dan Psikologi.
http://wangmuba.com/tag/kecemasan [13 April 2009]
Yakub, E. & Saam, Z. 2012. Analisis Masalah-masalah Belajar yang Dialami
oleh Siswa Kelas Akselerasi dan Unggulan di SMP Negeri Kota Dumai.
Jurnal Pendidikan, 3 (2).
Yustin, A. 2011. “Pengaruh Terapi Wewangian Minyak Essensial Bunga Mawar
(Rose) dengan Cara Inhalasi terhadap Tingkat Kecemasan pada Pasien Pre
Operasi di Ruangan Bedah RSUD Solok Tahun 2011” Tidak Diterbitkan.
Skripsi. Padang: Fakultas Keperawatan Universitas Andalas.
46
LAMPIRAN
Lampiran A. Ethical Clearance
47
48
Lampiran B. Informed Consent
INFORMED CONSENT
SURAT PERSETUJUAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama :
Umur :
Alamat :
Pekerjaan :
Menyatakan bersedia untuk menjadi subjek penelitian dari :
Nama : Bagaskoro Gigih Prakoso
Angkatan/NIM : 2011/112010101047
Fakultas : Fakultas Kedokteran Universitas Jember
Dengan judul penelitian “Perbandingan Tingkat Kecemasan Antara
Siswa Program Akselerasi dan Siswa Program Reguler di SMA Negeri 1
Jember dalam Menghadapi Ujian” Semua penjelasan telah disampaikan kepada
saya dan semua pertanyaan saya telah dijawab oleh peneliti. Saya mengerti bahwa
bila masih memerlukan penjelasan, saya akan mendapat jawaban dari saudara
Bagaskoro Gigih Prakoso.
Dengan menandatangani formulir ini, saya setuju untuk ikut dalam
penelitian ini.
Jember,…………………
Subyek
(__________________)
49
Lampiran C. Kuesioner Penelitian
Petunjuk : 1. Berilah tanda silang (X) pada setiap jawaban yang sesuai dengan
jawaban anda.
2. Untuk keterangan yang kurang dimengerti anda bisa
menanyakan secara lansung kepada peneliti.
Hamilton Rating Scale for Anxiety
Di bawah ini adalah beberapa gambaran perasaan seseorang. Pilihlah salah satu
diantara pernyataan berikut yang menggambarkan perasaan/ kondisi yang sering
anda alami :
0 = tidak ada
1 = ringan
2 = sedang
3 = parah
4 = sangat parah
1. Rasa Cemas
Apakah anda merasa khawatir, tidak tenang, mudah tersinggung dan merasa
ketakutan
0 – Tidak merasa
1 – Agak khawatir, merasa tidak tentram, dan mudah tersinggung.
2 – Kondisi cemasnya lebih jelas, ketakutan atau mudah tersinggung,
kecemasan pada hal kecil tetapi belum mempengaruhi kehidupan sehari-
hari.
3 – Rasa cemas terasa jelas tentang kegagalan yang mungkin akan terjadi dan
sulit dikendalikan, kecemasan dapat berbentuk panik yang terkadang
mengganggu kehidupan sehari-hari
4 – Perasaan takut begitu sering dan mengganggu kehidupan sehari-hari
50
2. Rasa Tegang
Apakah anda merasa tegang, tertekan, deg-degan, gemetar, dan sering lelah.
0 – Tidak merasa.
1 – Agak gugup dan tegang.
2 – Keadaan tidak relaks jelas terlihat dan kurang istirahat, sulit mengkontrol
perasaan ini, akan tetapi tidak sampai mengganggu kehidupan sehari-
hari.
3 – Tegang sering terlihat hingga mengganggu kehidupan sehari-hari
4 – Ketegangan dan kelelahan mempengaruhi kehidupan dan aktivitas setiap
waktu.
3. Rasa Takut
Apakah anda takut pada keramaian, hewan tertentu, tempat umum, saat sendiri,
pada lalu lintas, di keasingan, kegelapan, dll.
0 – Tidak merasa.
1 – Sangat ringan.
2 – Merasa fobia dengan hal tersebut, tetapi masih bisa dilawan.
3 – Fobia sulit dikendalikan yang terkadang mengganggu kehidupan sehari-
hari.
4 – Fobia sangat jelas mempengaruhi kehidupan sehari-hari.
4. Gangguan tidur
Bagaimanakah pengalaman subjektif anda tentang durasi tidur dan
kenyenyakan tidur selama tiga malam terakhir
0 – Durasi tidur dan nyenyak tidur masih wajar.
1 – Durasi tidur mulai menurun (karena sulit merasakan kantuk) namun
tidurnya masih nyenyak.
2 – Tidur kurang nyenyak, atau agak terganggu,
3 – Perubahan jelas pada durasi tidur serta tingkat kenyenyakan. Waktu tidur
hanya sedikit dalam sehari.
4 – Kenyenyakan tidur sangat terganggu, dalam hal ini seperti tidur ayam
yang pendek atau mengantuk saja, dan ini tidak benar-benar tidur.
51
5. Kesulitan Konsentrasi dan Gangguan Daya Ingat
Apakah anda menalami kesulitan dalam berkonsentrasi, dan sulit membuat
keputusan serta sulit mengingat
0 – Tidak ada.
1 – Merasa mengalami kesukaran konsentrasi dan gangguan daya ingat yang
sangat ringan.
2 – Walaupun berusaha keras, tetap sulit bagi saya untuk konsentrasi.
3 – Saya merasa sulit konsentrasi, sulit mengingat, dan sulit memutuskan
sesuatu.
4 – Selama wawancara menunjukkan sulit konsentrasi, memori menurun,
atau sulit memutuskan sesuatu.
6. Perasaan Sedih
Apakah anda merasa sedih, depresi, murung, menyerah, dan keputusasaan
melingkupi komunikasi verbal dan non verbal.
0 – Tidak ada.
1 – Merasa kesedihan ringan dibandingkan biasanya.
2 – Pengalaman yang tidak mengenakkan jelas terasa walaupun rasa
menyerah dan keputusasaan tidak tampak.
3 – Gejala non verbal yang jelas dari depresi dan atau keputusasaan.
4 – Kemurungan dan rasa menyerah atau dengan dominasi gejala non verbal.
7. Gejala Somatis Umum (Muskuler)
Apakah anda merasa lemah, kaku, kesakitan, atau nyeri difus yang terlokalisasi
di otot seperti di rahang atau di leher.
0 – Tidak merasakan.
1 – Merasa agak kaku atau sakit pada otot yang ringan
2 – Gejala tidak dirasakan sebagai nyeri.
3 – Nyeri otot mempengaruhi kehidupan sehari-hari
4 – Nyeri otot sering terjadi pada banyak waktu clan sangat mengganggu
kehidupan sehari-hari
52
8. Gejala Somatik Umum (Sensoris)
Apakah anda merasa mengalami peningkatan kelelahan dan kelemahan atau
gangguan fungsi rasa seperti : tinitus, penglihatan kabur, sensasi panas,
perasaan tertekan dan mudah berkeringat.
0 – Tidak ada
1 – Perasaan tertekan ringan pada telinga, mata dan kulit
2 – Rasa tertekan sampai menyebabkan adanya dengungan di telinga,
gangguan penglihatan, kulit terasa tertusuk-tusuk dan berkeringat atau
sensasi gatal di kulit.
3 – Gejala sensori menyeluruh mengganggu sedikit kehidupan dan aktivitas
sehari-hari pasien.
4 – Gejala sensori menyeluruh sering terlihat sangat mengganggu kehidupan
dan aktivitas sehari-hari.
9. Gejala Kardiovaskuler
Apakah anda merasa takikardi, palpitasi, sesak, sakit dada, pulsasi pada
pembuluh darah dan rasa seperti mau pingsan.
0 – Tidak ada.
1 – Ringan atau tidak terlalu jelas
2 – Gejala kardiovaskuler terjadi, tetapi masih bisa mengatasi sendiri.
3 – Kadang-kadang gejala kardiovaskuler sulit dikontrol, sehingga beberapa
gejala di atas mengganggu kehidupan dan aktivitas sehari-hari.
4 – Gejala kardiovaskuler sering terlihat dan sangat mengganggu kehidupan
dan aktivitas sehari-hari.
10. Gejala Pernafasan
Apakah anda mengalami perasaan terecekik atau penyempitan tenggorokan
sehingga terasa sesak napas atau tersedak.
0 – Tidak ada
1 – Ringan atau tidak terlalu jelas
53
2 – Satu atau beberapa gejala respiratori terjadi tetapi pasien masih dapat
mengontrol
3 – Saya terkadang sulit mengontrol gejala respiratori, sehingga dalam
beberapa hal mengganggu kehidupan dan aktivitas sehari-hari
4 – Gejala respiratori sering terlihat dan sangat jelas mengganggu kehidupan
dan aktivitas sehari-hari
11. Gejala Pencernaan
Apakah anda mengalami kesulitan dalam menelan, kembung di perut,
dyspepsia (rasa panas atau rasa terbakar diperut, sakit perut yang berhubungan
dengan makanan, kenyang, mual dan muntah) dan diare.
0 – Tidak ada
1 – Sangat ringan
2 – Satu atau beberapa gejala gastrointestinal terjadi tetapi masih dapat
dikontrol
3 – Gejala gastrointestinal sulit dikontrol, sehingga dalam beberapa hal
mengganggu kehidupan dan aktivitas sehari-hari
4 – Gejala gastrointestinal terlihat lebih sering dan sangat mengganggu
kehidupan dan aktivitas sehari-hari
12. Gejala Genitourinaria
Apakah anda mengalami kesulitan dalam BAK, tidak teraturnya haid,
anorgasmia, dispareunia, ejakulasi dini dan kehilangan daya ereksi
0 – Tidak ada
1 – Ragu-ragu apakah gejala diatas terlihat lebih dari biasanya
2 – Satu atau beberapa gejala genitourinaria tetapi tidak sampai mengganggu
kehidupan dan aktivitas sehari-hari.
3 – Kadang-kadang satu atau lebih gejala Genitourinaria terlihat, sehingga
dalam beberapa hal mengganggu kehidupan dan aktivitas sehari-hari.
4 – Gejala Genitourinaria terlihat lebih sering dan sangat mengganggu
kehidupan dan aktivitas sehari-hari.
54
13. Tanda-Tanda Autonomik Yang Lain
Apakah anda merasa kering di mulut, muka kemerahan atau muka menjadi
pucat, berkeringat dan pusing
0 – Tidak terlihat.
1 – Ragu-ragu apakah gejala diatas terlihat lebih dari biasanya
2 – Satu atau beberapa gejala Autonomik terjadi tetapi masih dapat dikontrol
3 – Biasanya, satu atau lebih gejala autonomik terjadi, sehingga dalam
beberapa hal mengganggu kehidupan dan aktivitas sehari-hari.
4 – Gejala Autonomik terlihat lebih sering dan sangat mengganggu
kehidupan dan aktivitas sehari-hari
14. Perilaku Selama Wawancara
Meliputi apakah penderita terlihat tegang. Gelisah, tidak dapat duduk tenang,
gemetar, pucat, hiperventilasi, atau berkeringat banyak
1 – Ragu-ragu apakah cemas
2 – Cukup cemas
3 – Jelas merasa cemas
4 – Sangat cemas, seperti contohnya gemetar di seluruh tubuh
TOTAL SKOR ______________________
TERIMA KASIH
55
Lampiran D. Hasil Wawancara Siswa SMA Negeri 1 Jember yang
Mengalami Kecemasan
56
57
58
Lampiran E. Hasil Penelitian
Tingkat Kecemasan Siswa Program Akselerasi SMA Negeri 1 Jember
KODE USIA L/P SCORE (-) R S B
<14 14-20 21-27 >27
A01 14 P 5 v
A02 15 P 5 v
A03 16 P 14 v
A04 14 L 7 v
A05 15 P 4 v
A06 15 P 10 v
A07 15 P 9 v
A08 15 L 15 v
A09 14 P 8 v
A10 15 P 4 v
A11 14 P 8 v
A12 14 P 20 v
A13 15 P 5 v
A14 15 P 8 v
A15 14 L 10 v
A16 14 P 8 v
A17 13 P 6 v
A18 15 L 18 v
A19 16 P 21 v
A20 15 P 16 v
A21 16 P 26 v
A22 14 L 7 v
A23 15 P 9 v
A24 15 P 6 v
A25 17 P 7 v
A26 14 L 7 v
A27 16 P 9 v
A28 16 L 14 v
A29 15 P 7 v
A30 16 P 7 v
A31 15 P 13 v
A32 15 P 17 v
A33 16 L 8 v
A34 15 P 8 v
59
A35 16 L 13 v
A36 16 L 15 v
A37 16 P 10 v
A38 16 P 15 v
A39 15 L 12 v
A40 15 L 20 v
Tingkat Kecemasan Siswa Program Reguler SMA Negeri 1 Jember
KODE USIA L/P SCORE (-) R S B
<14 14-20 21-27 >27
R01 18 P 5 v
R02 18 P 9 v
R03 18 P 7 v
R04 18 L 11 v
R05 17 P 17 v
R06 18 L 6 v
R07 17 L 15 v
R08 18 L 4 v
R09 17 P 15 v
R10 17 P 3 v
R11 16 L 2 v
R12 16 L 5 v
R13 16 L 8 v
R14 17 P 9 v
R15 18 P 23 v
R16 15 P 18 v
R17 17 L 15 v
R18 18 P 8 v
R19 17 L 3 v
R20 17 P 11 v
R21 17 P 5 v
R22 16 P 4 v
R23 17 L 12 v
R24 16 P 3 v
R25 16 P 16 v
R26 16 L 6 v
R27 16 P 11 v
R28 17 P 7 v
60
R29 17 L 7 v
R30 16 P 9 v
R31 17 L 4 v
R32 16 P 16 v
R33 16 P 15 v
R34 16 P 11 v
R35 16 L 10 v
R36 16 L 6 v
R37 16 L 10 v
R38 17 P 6 v
R39 16 P 4 v
R40 17 P 12 v
61
Lampiran F. Analisis Hasil Penelitian
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
Aksel .156 40 .015 .949 40 .069
Reg .101 40 .200* .974 40 .463
a. Lilliefors Significance Correction
*. This is a lower bound of the true significance.
Group Statistics
Groupin
g_12 N Mean Std. Deviation Std. Error Mean
Akselerasi_Reguler 1 40 10.78 5.289 .836
2 40 9.20 4.993 .790
Independent Samples Test
Levene's
Test for
Equality of
Variances t-test for Equality of Means
F Sig. t df
Sig.
(2-
tailed)
Mean
Differen
ce
Std.
Error
Differen
ce
95%
Confidence
Interval of
the
Difference
Lower Upper
Akselerasi_
Reguler
Equal variances
assumed .205 .652 1.369 78 .175 1.575 1.150 -.715 3.865
Equal variances not
assumed
1.369 77.743 .175 1.575 1.150 -.715 3.865
top related