“ pengenalan manajemen diri dalam pergaulan kampus “

Post on 02-Jan-2016

154 Views

Category:

Documents

4 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

“ Pengenalan Manajemen Diri dalam Pergaulan Kampus “. Menyambut Mahasiswa Baru UNHAS Angkatan 2009/2010. 18 Agustus 2009. Kuliah Orientasi. Dr. Arlina G. Latief. Congratulations. SELAMAT. Pengantar. Selamat. 1. Selesai Tahap Persiapan Awal. 2. Diterima sebagai Mahasiswa UNHAS. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Menyambut Mahasiswa Baru UNHASAngkatan 2009/2010

Dr. Arlina G. Latief

18 Agustus 2009

1

2

3

4

5

1

1

X X+1SDX-1SDX-2SD X+2SD

68 %

16 %16 %

X-3SD X+3SD

2,5%0,2 %

10 %15 %

1

1

1

Perihal bergaul, percampuran dalam per-temanan, persahabatan (perhubungan yang erat).

Area lingkungan bangunan universitas atau perguruan tinggi , dimana seluruh kegiatan dan aksi warganya berlangsung.

Interaksi antar pribadi komunitas kampus ber-matra ‘persahabatan’ dalam berbagai kegiatan & aksi kampus yang bercirikan logik, sistimatik, dan obyektif serta kritis

2

2

Budaya Komunitas UNHAS

Dinamis, berkembang selaras komunitas & kemajuan zaman

Hangat, terbuka, kolaboratif, kritis dan bermartabat

2

Budaya Komunitas UNHAS

Dinamis, berkembang selaras komunitas & kemajuan zaman

Hangat, terbuka, kolaboratif, kritis dan bermartabat

2

2

2

3

3.1

3.2

3.3

3.4

Ranah spiritual

Ranah kejiwaan

Ranah jasmani

Sanubari‘conscience’

Arl-63.1

0 5

12

18

3045

55/60

65/70

>>> 70

Usia pertumbuhan

Usia perkembangan

Usia Persiapan Karir

Usia produktif berkarir

Usia Persiapan pensiun

Usia pensiun

I

II

III

IVV VII

VIIIVIV

VI VIII

3.2

0-2 thn 2 – 3.5

thn 3-6 thn 6-18

thn 15-25 thn 20-35 thn

35-65 thn> 65 thn

3.2

Diri terbentuk/dibentuk melalui hubungan inter-personal ~ interaksi antar pribadi, melalui pergaulan diri dengan pribadi-pribadi bermakna disekeliling diri

tidak ada keluargatidak ada KITA yang membangun AKU

3.2

Mampu membedakan dirinya dari semua diri lain dan memapankan batas diri secara jelas ( ’ego boundaries’)

memiliki identitas yang jelas

mendekati lingkungannya tanpa rasa marah / terpaksa

menjauhi lingkungannya tanpa rasa bersalah

3.2

memiliki seseorang atau sejumlah orang

identiti diri baru ada, jelas & absah, bila berakar dalam konteks sosial

”Good identity is always rooted in belonging”.3.2

Hanya apabila Aku terhisab kedalam keluarga UNHAS, barulah Aku memiliki identitas sebagai WARGA UNHAS sebagai MAHASISWA

UNHAS

ada tarik-ulur antara individuasi dan konformitas dengan lingkungan sosial

3.2

Ada sejumlah hal yang kita pelajari sedari kecil, perlu dimutahirkan agar dapat selaras dengan lingkungan

Kita tidak dapat mengatur diri lain,

maupun cara dia berhubungan

Kita dapat mengatur diri-ku, juga cara aku berhubungan

3.3

3.4

Aku, kamu, dia dan dia : sama-sama ciptaan Tuhan, dan dikasihi NYAsama-sama diciptakan unik

sama-sama punya kelebihan & kekurangan

sama-sama punya hak azasi yang sama

sama-sama membutuhkan pergaulan

Seyogyanya tidak mustahil untuk bisa bersama

Mulailah berupaya mengubah diri sendiri, dan bukan mengubah orang lainBerubah menakutkan, tetapi kemelengketan lebih menakutkan sebab muncul ke-mandeg-an

Merubah cara diri berhubungan dengan diri lain lebih sulit dari merubah diri Anda, tapi berharga untuk diupayakan …..beri cukup waktu

Hadapi diri lain apa adanya Hindari ungkapan : “cobanya dia………..” ; “Andai saja dia …..”

4

Bersikaplah adil ke diri dan ke orang lain. >>> perlu belajar assertive ( bukan pasif/agresif ) >>> perlu belajar mendengarkan ( listening to ) >>> perlu belajar menerima masukkan ( terbuka )

Kenali diri dan pengaruh masa lalu >> perlu belajar berdamai dengan diri >> perlu belajar kreatif menangani persoalanKenali diri dalam konteks lingkungan >>> belajar memposisikan diri secara sesuai >>> fleksible bertindak sesuai posisi …..dan bukan kapan saja, dimana saja selalu …….

4

……..buang segala sesuatu yang tidak penting ……. tangani rintangan ……….., lupakan ketidak sempurnaan kawan di masa lalu , tinggalkan perasaan gagal.

……Berangkatlah tanpa terbeban…….., dengan hati ringan, dan …… hati ringan sarat bobot pengaruh

Give yourself, and all you have ever met a fresh start from

to-day.

Dalam perjalanan hidup

5

Bila toh Anda lagi ‘suntuk’ ….. Cobalah nikmati kebersamaan dengan diri Anda ajaklah diri menghadap Sang Pencipta temukan keteduhan, inspirasi dan kekuatan dalam kesyahduan ‘solitude’ bersama Nya. ….. Kalau belum sanggup

Datang lah di Pusat Bimbingan & Konseling www.unhas.ac.id/pbk

5

Kita ngobrol atasi suntuknya PBK ada untuk Anda semua

Kehendak Tuhan Kehendak Tuhan

lahir mati

Awal Akhir

KEHIDUPAN MANUSIA DI DUNIA

tidak ada

ada adatidak

ada

(mutlak) (mutlak)

Kehendak Manusia

KEHENDAK

KEMERDEKAANKEBEBASAN

POTENSI

SKILLS

PENGETAHUAN

SEJUMLAH PILIHANSEJUMLAH PILIHAN

AKIBAT

konsekwensi

resiko

Pengambilan Keputusan

SATU PILIHAN

Tanggung-jawab

top related