alat industri kimia

14
ALAT INDUSTRI KIMIA Lift penumpang / passenger elevator. Passenger elevator ini sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. biasa kita jumpai pada rumah tinggal, ruko, gedung rendah, medium, bahkan high rise. Jenis ini merupakan lift yang paling banyak digunakan. untuk gedung high rise atau bahkan skyscraper, maka digunakan high speed elevator, bahkan ultra high speer elevator. Lift Automobile Berfungsi untuk mengangkut kendaraan (mobil) sehingga memerlukan ukuran ruang kereta sampai l = 2.750 mm, d = 6.300 mm tergantung peruntukan jenis mobil yang akan diangkut. Lift ini berkecepatan rendah yaitu 20, 30, 45 mpm dan mempunyai sistem bukaan pintu atas – bawah dengan 2 (dua) atau 3 (tiga) panel pintu. Lift Barang Berfungsi untuk mengangkut barang dalam jumlah dan berat yang tertentu dan mempunyai bukaan pintu side opening (so), dalam keadaan darurat atau kebakaran, lift barang harus dapat difungsikan sebagai lift kebakaran. Lift Bed Mempunyai bukaan pintu side opening (so) pada 2 (dua) sisi yaitu muka dan belakang (through door) berfungsi untuk mengangkut patient stretcher (brandkar) sehingga diperlukan ukuran ruang kereta sebesar l = 1.500 mm d = 2.300 mm.

Upload: andi-bazo-hagaero

Post on 08-Nov-2015

242 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

ALAT INDUSTRI KIMIALift penumpang / passenger elevator. Passenger elevator ini sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. biasa kita jumpai pada rumah tinggal, ruko, gedung rendah, medium, bahkan high rise. Jenis ini merupakan lift yang paling banyak digunakan. untuk gedung high rise atau bahkan skyscraper, maka digunakan high speed elevator, bahkan ultra high speer elevator.Lift Automobile Berfungsi untuk mengangkut kendaraan (mobil) sehingga memerlukan ukuran ruang kereta sampai l = 2.750 mm, d = 6.300 mm tergantung peruntukan jenis mobil yang akan diangkut. Lift ini berkecepatan rendah yaitu 20, 30, 45 mpm dan mempunyai sistem bukaan pintu atas bawah dengan 2 (dua) atau 3 (tiga) panel pintu.Lift Barang Berfungsi untuk mengangkut barang dalam jumlah dan berat yang tertentu dan mempunyai bukaan pintu side opening (so), dalam keadaan darurat atau kebakaran, lift barang harus dapat difungsikan sebagai lift kebakaran.Lift BedMempunyai bukaan pintu side opening (so) pada 2 (dua) sisi yaitu muka dan belakang (through door) berfungsi untuk mengangkut patient stretcher (brandkar) sehingga diperlukan ukuran ruang kereta sebesar l = 1.500 mm d = 2.300 mm.

Bardasarkan prinsip kerjanya, elevator / lift dibagi menjadi 2 macam kategori.1. Hidrolik menggunakan sistem hidrolik dimana elevator / lift diangkat seperti menggunakan dongkrak.

2. Traction Elevatormenggunakan Kabel/ tali baja atau biasa, dimana car diangkat, bukannya didorong dari bawah.Komponen Utama Elevator Komponen utama elevator terdiri dari 2 ( dua ) bagian besar , yaitu ruang mesin (Machine Room ) dan ruang luncur ( Hoistway ).Cara Kerja Elevator Bobot kereta dan counterweight menghasilkan traksi yang memadai antara puli katrol dan hoist ropes sehingga puli katrol dapat menggenggam hoist ropes dan bergerak serta menahan kereta tanpa selip berlebihan, kereta dan counterweight bergerak sepanjang rel yang vertikal agar tidak berayun - ayun.

Mesin Elevator (Gearless)Mesin untuk menggerakkan elevator terletak di ruang mesin yang biasanya tepat di atas ruang luncur kereta, untuk memasok listrik ke kereta dan menerima sinyal listrik dari kereta ini dipergunakan sebuah kabel listrik multi wire untuk menghubungkan ruang mesin dengan kereta. Ujung kabel yang terikat pada kereta turut bergerak dengan kereta sehingga disebut sebagai kabel bergerak (traveling cable).

Jalur Elevator (Hoistway) & Ruang mesin di atasnyaMesin geared memiliki motor dengan kecepatan tinggi dan drive sheave dihubungkan dengan poros motor melalui gigi - gigi di kotak gigi yang dapat mengurangi kecepatan rotasi poros motor menjadikecepatan drive sheave rendah. Mesin gearless memiliki motor kecepatan rendah dan puli katrol penggerak dihubungkan langsung ke poros motor. Sistem pergerakan Elevator dengan Gearless Pada sistem hidrolik (terutama digunakan pada instalasi di gedung rendah dengan kecepatan kereta menengah) kereta dihubungkan ke bagian atas dari piston panjang yang bergerak naik dan turun di dalam sebuah silinder. Kereta bergerak naik saat oli dipompa ke dalam silinder dari tangki oli sehingga mendorong piston naik, kereta turun saat oli kembali ke tangki oli.Aksi pengangkatan dapat bersifat langsung (piston terhubungkan ke kereta) atau roped (piston terikat ke kereta melalui rope). Pada kedua cara tersebut pekerjaan pengangkatan yang dilakukan oleh pompa motor (energi kinetik) untuk mengangkat kereta ke elevasi yang lebih tinggi sehingga membuat kereta mampu melakukan pekerjaan (energi potensial).Transfer energi ini terjadi setiap kali kereta diangkat, ketika kereta diturunkan energi potensial digunakan habis dan siklus energi menjadi lengkap sudah, gerakan naik dan turu kereta elevator dikendalikan oleh katup hidrolik.

Lift penumpang

Lift Automobile

Lift Barang

TUGAS 2Faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja pneumatic conveyor adalah : Bulk density, as poured and as aerated ( densitas bulk, sebagai yang dituang dan sebagai aerasi) true density ( densitas murni ) Coefficient of sliding friction ( Koefisien dari gesekan kinetik ) Particle size distribution ( Distribusi ukuran partikel ) moisture content and hygroscopicity ( kadar air dan higroskopisitas ) characteristics such a friability, abrasiveness, flammability (karakteristik seperti kerapuhan, abrasivitas, dan mudah terbakar)Konveyor yang digunakan untuk mcngangkut bahan yang ringan atau berbentuk bongkahan kecil adalah konvenyor aliran udara (pneumatic conveyor). Pada jenis konveyor ini bahan dalam bentuk suspensi diangkut oleh aliran udara.

Pada konveyor ini alat dipakai, antara lain:Sebuah pompa atau kipas angin/blower untuk menghasilkan aliran udara. Sebuah cyclone untuk memisahkan partikel-partikel besar. Sebuah kotak penyaring (bag filter) untuk menyaring debu.

Pada tipe yang sederhana (Gambar 2.11), sebuah pompa cycloida akan menghasilkan kehampaan yang sedang dan sedotannya dihubungkan dengan sistem pengangkulan. Bahan -bahan akan terhisap naik melalui selang yang dapat dipindahpindahkan ujungnya.Kemudian, aliran udara yang mengangkut bahan padat dalam bentuk suspensi akan menuju siklon dan selanjutnya menuju ke pompa.Jika bahan-bahan ini mengandung debu, debu ini tentunya akan merusak pompa dan debu ini juga akan membahayakan jika dibuang ke udara, dengan kala lain debu adalah produk yang tidak diinginkan. Karenanya, sebuah kotak penyaring ditempatkan diantara siklon dan pompa.Jenis konveyor ini terutama digunakan untuk mengangkut bahan yang kebersihannya harus tetap terjaga baik (seperti biji-bijian, bahan-bahan lumat seperti soda abu, dan lain-lain) supaya keadaannya tetap baik dan tidak mengandung zat-zat beracun seperti timbal dan arsen.Konveyor ini juga dapat dipakai untuk mengangkut bahan-bahan yang berbentuk bongkahan kecil seperti chip kayu, bit pulp kering, dan bahan lainnya yang sejenis. Kadang-kadang juga digunakan bila jalan yang dilalui bahan berkelok- kelok atau jika bahan harus diangkat dan lain-lain hal yang pada tipe konveyor lainnya menyebabkan biaya pengoperasian lebih tinggi.Kecepatan aliran udara pada kecepatan rendah adalah 3000-7500 fpm dan pada kecepatan tinggi adalah 10000-20000 fpm. Sedangkan jumlah udara yang digunakan untuk mengangkut tiap ton bahan per jam adalah 50-200 cfm, tergantung pada keadaan dan berat bahan,jarak dan kemiringan pengangkutan, dan lain-lain.Kerugian menggunakan jenis konveyor ini adalah pemakaian energinya lebih besar dibanding jenis konveyor lainnya untuk jumlah pengangkutan yang sama. Perhitungan- perhitungan pada konveyor pneumatik sama sekali empiris dan memuat faktor-faktor yang tidak terdapat di luar data-data peralatan pabrik

TUGAS 3POMPA RECIPROCATINGReciprocating adalah pompa positive displacement di mana sebuah plunyer atau piston memindahkan sejumlah volume fluida pada setiap stroke. Prinsip dasar dari sebuah pompa reciprocating adalah solid akan dipindahkan dgn volume yang sama dengan fluida. Sebagai contoh, ketika es batu dijatuhkan ke dalam segelas air, volume air yang tumpah keluar dari gelas sama dengan volume es batu yang terendam.

Gbr. Volume fluida yang masuk dan keluar samaPada gambar diatas, silinder solid, sebuah plunyer, telah dipindahkan volumenya dari wadah besar ke wadah kecil. Volume fluida yang dipindahkan (B) adalah sama dengan volume fluida yang terdorong (A). Volume fluida yang dipindahkan sama dengan hasil luas penampang plunyer dan kedalaman perendaman.Semua pompa Reciprocating memiliki porsi fluid-handling, yang biasa disebut liquid end, yang memiliki: Pemindah solid disebut plunyer atau pistonWadah untuk menampung fluida, yang disebut liquid cylinder (silinder fluida). Suction check valve untuk menerima fluida dari pipa isap ke dalam silinder fluida. Discharge check valve untuk menerima aliran dari silinder fluida ke pipa dischargePacking untuk menyegel sambungan antara plunyer dan silinder fluida guna mencegah fluida bocor keluar dari silinder dan mencegah udara bocor masuk ke dalam silinder

Gbr. Skema liquid end

POMPA ROTARYPompa Rotary beroperasi dalam gerakan sirkulasi dan menggantikan sejumlah fluida secara konstan setiap putaran shaft pompa. Secara umum, hal ini dicapai dengan memompa elemen (misalnya, gear, lobe, vane, screw) bergerak sedemikian rupa untuk menambah volume agar memungkinkan fluida masuk ke dalam pompa. Volume ini kemudian memenuhi geometri pompa hingga elemen pemompaan bergerak sedemikian rupa guna mengurangi volume dan memaksa fluida keluar dari pompa. Flow dari pompa rotary PD (Positive Displacement) relatif tidak terpengaruh oleh tekanan diferensial, lembut dan kontinyu. Pompa Rotary PD memiliki clearance internal yang sangat ketat yang dapat meminimalkan jumlah fluida yang kembali dari discharge ke sisi suction pompa sehingga sangat efisien. Pompa ini bekerja dengan baik dalam berbagai viskositas, terutama viskositas tinggi.

Prinsip: menggerakkan fluida dengan menggunakan prinsip rotasi. Vakum terbentuk oleh rotasi dari pompa dan selanjutnya menghisap fluida masuk. Cara kerja:1. Cairan masuk sisi isap antara rotor dan idler. 2. Cairan bergerak diantara celah antar gigi, bagian berbentuk bulan sabit berfungsi sebagai pemisah antara sisi isap dan sisi buang.3. Setelah rumah pompa hampir dipenuhi cairan, roda gigi membentuk susunan sedemikian sehingga daerah isap dan daerah buang terpisah.Setelah daerah isap dan buang sepenuhnya terpisah cairan mulai keluar pada sisi buang.Keuntungan:Dari tipe ini adalah efisiensi yang tinggi karena secara natural ia mengeluarkan udara dari pipa alirannya, dan mengurangi kebutuhan pengguna untuk mengeluarkan udara tersebut secara manual. Kelemahan:Karena sifat alaminya maka clearence antara sudu putar dan sudu pengikutnya harus sekecil mungkin, dan mengharuskan pompa berputar pada kecepatan yang rendah dan stabil. Apabila pompa bekerja pada kecepatan yang terlalu tinggi, maka fluida kerjanya justru dapat menyebabkan erosi pada sudu-sudu pompa.

POMPA CENTRIFUGALPompa sentrifugal berbeda dengan pompa rotary dalam ketergantungan pada energi kinetik dari pada alat mekanikal untuk memindahkan fluida. Fluida memasuki pompa di tengah impeller yang berputar dan memperoleh energi ketika bergerak ke diameter luar impeller. Fluida dipaksa keluar dari pompa oleh energi yang dihasilkan dari perputaran impeller. Pompa sentrifugal dapat mentransfer fluida volume besar tetapi pengurangan efisiensi dan flow sangat cepat seperti tekanan atau viskositas meningkat.

Pompa Centrifugal secara prinsip terdiri dari casing pompa dan impeller yang terpasang pada poros putar. Casing pompa berfungsi sebagai pelindung, batas tekan dan juga terdiri dari saluran- saluran yang untuk masukan ( suction ) dan keluaran ( discharge ). Casing ini memiliki vent dan drain yang berguna untuk melepas udara atau gas yang terjebak dalam casing selain untuk juga berguna perawatannya.Gambar ilustrasi di bawah ini merupakan diagram sederhana daripada pompa sentrifugal yang menunjukkan lokasi dari suction pompa, impeller, volute dan discharge. Casing pompa sentrifugal menuntun aliran suatu cairan dari saluran suction menuju mata ( eye ) impeller. Vanes daripada impeller yang berputar meneruskan dan memberikan gaya putar sentrifugal kepada cairan ini sehingga cairan bergerak menuju keluar impeller dengan kecepatan tinggi. Cairan tersebut kemudian sampai dan mengumpul pada bagian terluar casing yaitu volute. Volute ini merupakan area atau saluran melengkung yang semakin lama semakin membesar ukurannya, dan seperti halnya diffusor, volute berperan besar dalam hal peningkatan tekanan cairan saat keluar dari pompa, merubah energi kecepatan menjadi tekanan. Setelah itu liquid keluar dari pompa melalui saluran discharge.

Pompa Sentrifugal juga bisa dibuat dengan dua volute. Pompa semacam ini biasa disebut double volute pumps, dimana discharge nya berbeda posisi 180. Untuk aplikasinya bisa meminimaliskan gaya radial yang mengenai poros dan bantalan sehubungan dengan ketidakseimbangan tekanan di sekitar impeller. Prinsip:Salah satu jenis pompa pemindah non positip yang kerjanya mengubah energi kinetis (kecepatan) cairan menjadi energi potensial (dinamis) melalui suatu impeller yang berputar dalam casing. Pompa sentrifugal bekerja berdasarkan prinsip gaya sentrifugal yaitu bahwa benda yang bergerak secara melengkung akan mengalami gaya yang arahnya keluar dari titik pusat lintasan yang melengkung tersebut. Besarnya gaya sentrifugal yang timbul tergantung dari masa benda, kecepatan gerak benda, dan jari-jari lengkung lintasannya.Cara kerja:Cairan masuk ke impeler dengan arah aksial melalui mata impeler (impeller eye) dan bergerak ke arah radial diantara sudu-sudu impeler (impeller vanes) hingga cairan tersebut keluar dari diameter luar impeler. Ketika cairan tersebut. meninggalkan impeler, cairan tersebut dikumpulkan didalam rumah pompa (casing). Salah satu desain casing dibentuk seperti spiral yang mengumpulkan cairan dari impeler dan mengarahkannya ke discharge nozzle. Discharge nozzle dibentuk seperti suatu kerucut sehingga kecepatan aliran yang tinggi dari impeler secara bertahap turun. Kerucut ini disebut difuser (diffuser). Pada waktu penurunan kecepatan di dalam diffuser, energi kecepatan pada aliran cairan diubah menjadi energi tekanan.Kelebihan: Konstruksinya sederhana dan kuat Operasinya andal Keausan yang terjadi cukup kecil Kapasitasnya besar Jalannya tenang Dapat digunakan untuk suhu tinggi Aliran zat cair tidak terputus putus Tidak ada mekanisme katup Kekurangan: Kurang cocok untuk mengerjakan zat cair kental, terutama pada aliran volume yang kecil. Tidak cocok untuk kapasitas yang kecil. Dalam keadaan normal pompa sentrifugal tidak dapat menghisap sendiri (tidak dapat memompakan udara).