alat diagnosis

12
Alat-alat saluran kemih (tractus urinarius) terdiri atas : ren, ureter, vesica urinaria, uretra. Ren Ren atau ginjal terletak retroperitoneal, yaitu antara peritoneum parietale dan fascia transversa abdominalis, pada sebelah kanan dan kiri columna vetebralis. Ren sinistra terletak setinggi costa XI atau vetebra lumbal 2-3, sedangkan ren dextra terletak setinggi costa XII atau vetebra lumbal 3- 4. Jarak antara ekstremitas superior ren dextra dan ren sinistra adalah 7 cm, sedangkankan jarak antara ekstremitas inferior ren dextra dan sinistra adalah 11 cm. Sedangkan jarak dari ekstremitas inferior ke crista iliaca adalah 3-5 cm. Ren berbentuk seperti kacang dan memiliki : Dua polus / ekstremitas, yaitu ekstremitas superior dan ekstremitas inferior. Kedua ekstremitas superior ditempati oleh glandula suprarenalis, yang dipisahkan dari kedua ren oleh lemak parirenalis. Dua margo, yaitu margo medialis yang berbentuk konkaf dan margo lateralis yang berbentuk konveks. Pada margo medialis terdapat suatu pintu yang disebut hilus

Upload: gio-vano-naihonam

Post on 26-Dec-2015

22 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Alat Diagnosis

Alat-alat saluran kemih (tractus urinarius) terdiri atas : ren, ureter, vesica urinaria, uretra.

Ren

Ren atau ginjal terletak retroperitoneal, yaitu antara peritoneum parietale dan fascia

transversa abdominalis, pada sebelah kanan dan kiri columna vetebralis. Ren sinistra terletak

setinggi costa XI atau vetebra lumbal 2-3, sedangkan ren dextra terletak setinggi costa XII

atau vetebra lumbal 3-4. Jarak antara ekstremitas superior ren dextra dan ren sinistra adalah 7

cm, sedangkankan jarak antara ekstremitas inferior ren dextra dan sinistra adalah 11 cm.

Sedangkan jarak dari ekstremitas inferior ke crista iliaca adalah 3-5 cm.

Ren berbentuk seperti kacang dan memiliki :

Dua polus / ekstremitas, yaitu ekstremitas superior dan ekstremitas inferior. Kedua

ekstremitas superior ditempati oleh glandula suprarenalis, yang dipisahkan dari kedua ren

oleh lemak parirenalis. Dua margo, yaitu margo medialis yang berbentuk konkaf dan margo

lateralis yang berbentuk konveks. Pada margo medialis terdapat suatu pintu yang disebut

hilus renalis, dan merupakan tempat masuknya pembuluh-pembukuh darah, lymphe, saraf

dan ureter.

Umumnya susunan pembuluh pada hilus renalis dari ventral ke dorsal sebagai berikut : vena

renalis, arteri renalis, ureter. Hilus renlis membuka dalam suatu ruangan yang disebut sinus

renalis. Di dalam sinus renalis dapat dijumpai pumbuluh-pembuluh darah, saraf, lymphe dan

pelvis renalis.

Dua facies, yaitu facies anterior yang berbentuk cembung dan facies posterior yang agak

datar. Facies anterior dan posterior merupakan bagian ren yang berhubungan dengan organ

sekitarnya sehinga masig-masing facies anterior ren memiliki kerakteristik masing-masing

seperti :

Page 2: Alat Diagnosis

Facies anterior ren dexter

Facies anterior ren dexter berhubungan dengan pars affixa (dipisahkan oleh fascia renalis).

Pada margo medialis berhubungan dengan pars descenden duodeni (dipisahkan oleh fascia

renalis). Mendekati ektremitas inferior berhubungan dengan colon ascenden / flexura coli

dextra (dupisahkan oleh fascia renalis). Sebagian besar facies anterior dan margo lateralis

berhubungan dengan facies inferior hepar (dipisahkan oleh peritoneum). Mendekati

ektremitas inferior berhubungan dengan lengkung-lengkung ileum (dipisahkan oleh

peritoneum).

Facies anterior ren sinister

Facies anterior ren sinister berhubungan dengan organ sekitarnya sebagai berikut : bagian

craniolateral menghadap facies posteinferior gaster (dipisahkan oleh peritoneum), margo

lateralis berhubungan impresio renalis lienis dan cauda pancreatic (dipisahkan oleh

peritoneum), margo medialis caudal hilus renalis berhubungan dengan lengkung-lengkung

jejunum atau disebut juga facies jejunalis, diantara bagian craniolateral dan margo lateralis

berhubungan dengan ligamentum lienorenale, margo mediais dan cranial facies jejunalis

berhubungan dengan corpus pancreatic dan vena lienalis (dipisahkan oleh fascis renalis),

mendekati ekstremitas inferior renalis diantara margo lateralis dan facies jejunalis

berhubungan dengan flexura coli sinistra / colon descenden ( dipisahkan oleh fascia renalis)

Facies posterior ren sinister

Bagian cranialnya berhadapan dengan diaphragma dan costa XII dan sedikit costa XI. Di

sebelah medial facies diaphragmatica berhadapan dengan crus diaphragmtica dan processus

transversus vetebra L1, sedangkan sebelah lateral berhadapan dengan arcus lumbocostalis

medialis dan lateralis. Daerah yang terletak cranial arcus lumbocotalis berhadapan dengan

Page 3: Alat Diagnosis

daerah segitiga yang disebut trigonum lumbocostale. Daerah segitiga ini sering tidak lengkap

pertumbuhannya sehingga facies posterior ginjal hanya dipisahkan oleh jaringan lemak dari

pleura.

Caudal facies diaphragmtica berrhubungan berturut-turut dari medial ke lateral dengan :

musculus psoas major, musculus quadratus lumborum, aponeurosis musculus transversus

abdominalis (kadang-kadang disebut lamina anterior fascia lumbodorsalis). Juga

berhubungan dengan a. Subcostales ; lumbalis, nervus ilohypogastricus dan nervus

ilioinguinalis.

Facies posterior ren dextra

Facies posterior ren dextra menyerupai facies posterior ren sinister, tapi hanya berhubungan

dengan costa XII saja karena letak ginjal kiri lebih rendah. Ekstremitas superior ren dextra

lebih tebal dan membulat dibandingkan ekstremitas inferior. Juga lebih dekat dengan bidang

median, karena letak ektremitas superior dan inferior berbeda letaknya dengan bidang

median, maka axis memanjang ginjal terbentang dari mediocranial ke laterocaudal atau sesuai

dengan arah muskulus psoas major.

Ginjal dibungkus oleh :

Capsula fibrosa

Capsula fibrosa melekat pada ren dan mudah dikupas, capsula fibrosa hanya menyelubungi

ginjal dan tidak membungkus glandula supranalis (anak ginjal).

Capsula adiposa

Capsula adiposa mengandung banyak lemak dan membungkus ginjal dan glandula

suprarenalis. Capsula adiposa dibagian depan relatif lebih tipis dibandingkan di bagian

Page 4: Alat Diagnosis

belakang. Ginjal dipertahankan pada tempatnya oleh fascia adiposa. Pada keadaan tertentu

capsula adiposa sangat tipis sehingga jaringan ikat yang menghubungkan capsula fibrosa dan

capsula renalis kendor sehingga ginjal turun, yaitu disebut nephroptosis. Nephroptosis sering

terjadi pada ibu yang sering melahirkan (grande multipara).

Facies renalis

Facies renalis terletak di luar capsula fibrosa dan terdiri dari dua lembar yaitu fascia

prerenalis di bagian depan ginjal dan fascia retrorenalis di bagian belakang ginjal. Kedua

lembar fascia renalis ke caudal tetap terpisah, ke cranial bersatu, sehingga kantung ginjal

terbuka ke bawah, oleh karena itu sering terjadi ascending infection.

Bagian-bagian ginjal

Cortex renalis

Cortex renalis terdiri dari glomelolus dan pembuluh darah. Di dalam glomerolus, darah

disaring dan disalurkan ke dalam medula. Pada medula, saluran-saluran tersebut akan

bermuara pada papills renalis sehingga tampak garis-garis pada medula yang disebut

processus medularis (ferheini).

Medulla renalis

Pada medulla renis dapat dijumpai :

Page 5: Alat Diagnosis

Papilla renalis sesuai ujung ginjal yang terbentuk segitiga, yang disebut pyramid renalis

(malphigi), saluran-saluran yang menembus papila disebut ductuli papilares (bellini), tempat

tembusnya berupa ayakan yang disebut area cribiformis, papilla renalis menonjol ke dalam

calyx minor. Diantara pyramis-pyramis terdapat columna renalis (bertini), beberapa calyx

minor (2-4) membentuk calyx major, beberapa calyx major bergabung menjadi pyleum atau

pelvis renalis, kemudian menjadi ureter, ruangan tempat calyx disebut sinus renalis.

Pendarahan ginjal

Ginjal diperdarahi oleh arteri renalis. Perjalanan vaskularisasi ginjal dapat diuraiakn sebagai

berikut :

Arteri renalis

Arteri renalis dipercabangkan dari aorta abdominalis setinggi vetebra lumbal 1-2. Arteri

renalis kanan lebih panjang dari arteri renalis kiri karena harus menyilang vena cava inferior

di belakangnya. Arteri renalis masuk ke dalam ginjal melalui hilus renalis dan

mempercabangkan dua cabang besar. Cabang yang pertama berjalan ke depan ginjal dan

mendarahi ginjal bagian depan. Sedangkan cabang yang kedua berjalan ke belakang ginjal

dan mendarahi ginjal bagian belakang. Cabang yang menuju ke bagian depan ginjal lebih

panjang dari pada yang menuju ke bagian belakang ginjal. Kedua cabang arteri renalis bagian

depan dan bagian belakang akan bertemu di lateral, pada garis tengah ginjal atau disebut

dengan garis Broedel. Pembedahan ginjal dilakukan pada garis broedel karena perdarahannya

minimal.

Arteri renalis berjalan diantara lobus ginjal dan bercabang lagi menjadi a, interlobaris.

Arteri interlobaris

Page 6: Alat Diagnosis

Arteri interlobaris pada perbatasan cortex dan medula akan bercabang menjadi arteri arcuata

yang akan mengelilingi cortex dan medulla, sehingga disebut arteri arciformis.

Arteri arcuata (a. Arciformis)

Arteri arcuata mempercabangkan arteri interlobularis dan berjalan sampai tepi ginjal (cortex),

kemudia mempercabangkan: vasa afferen yang masuk ke glomerolus. Dalam glomerolus

membentuk anyaman / pembuluh kapiler, sebagai vasa efferen yang disebut tubuli contorti.

Pembuluh balik pada ren mengikuti nadinya mulai permukaan ginjal sebagai kapiler dan

kemudia berkumpul ke dalam vena interlobaris / Vv. Stellatae (Verheyeni). Dari vena

interlobularis – v. Arcuata – v. Interlobaris – v. Renalis – v. Cava inferior.

Ureter

Ureter merupakan lanjutan pelvis renalis, yang panjangnya 25 – 30 cm berjalan ke arah distal

untuk bermuara di vesica urinaria. Menurut letaknya, ureter dibedakan menjadi :

Pars abdominalis ureteris

Perjalanan ureter dalam cavum abdomen (pars abdominalis) pada laki-laki dan

perempuan sama. Pars abdominalsi ureteris disebelah ventral berbatasan dengan peritoneum,

a.v. colica, dan menyilang a.v. spermatica interna (pada laki-laki), atau a.v. ovarica (pada

perempuan). Di sebelah ventral, pars abdominalis ureteris dextra juga berbatasan dengan pars

descenden duodeni di bagiam atas, ileum di bagian bawah, dan tepi lateral v. Cava inferior.

Sedangkan paras abdominalis ureteris sinistra berbatasan dengan colon sigmoideum dan

mesocolonnya serta (recessus intersigmoideus). Di sebelah dorsal, pars abdominalis ureteris

dextra dan sinistra disiliang oleh m. Psoas dan n. Genitofemoralis.

Pars pelvina uteteris

Page 7: Alat Diagnosis

Perjalanan ureter dalam cavum pelvis (pars pelvina ureteris) pada wanita berbeda

dengan laki-laki karena perbedaan alat-alat panggul wanita dan laki-laki. Mula-mula pars

pelvina ureteris pada laki-laki dan wanita menyilang apertura pelvis superior di ventral arteri

iliaca communis, kemudian berjalan ke arah dorsocaudal di ventral arteri iliaca interna

menuju ke daerah spina ischiadica. Dari spini ischiadica, pars pelvina ureteris pada laki-laki

membelok ke ventral dan medial untuk bermuara ke dalam vesica urinaria pada sudut lateral

atasnya. Pada saat hendak memasuki vesica urinaria, pars pelvina ureteris laki-laki menyilang

ductus deferens disebelah lateral.

Sedangkan pada wanita, setelah mencapai spina ischiadica maka pars pelvina ureteris

akan berjalan ke ventromedial di bawah ligamentum latum uteri dan menyilang arteri uterina

di sisi medial. Kemudian pars pelvina ureteris akan berjalan ke arah ventral, di sebelah lateral

fornix lateralis vagina, dan kemudian masuk ke dalam vesica urinaria. Muara ureter pada

vesica urinaria berupa garis miring sepanjang ± 1,9 cm.

Sepenjang perjalanannya, ureter mengalami pemyempitan di beberapa tempat, yaitu pada :

Uretropelvic junction, saat ureter menyilang vasa iliaca communis (flexura marginalis), saat

ureter masuk ke dalam vesica urinaria. Di bagian-bagian ureter yang sempit tersebut dapat

menyebabkan sangkutan batu ureter. Ureter dipersarafi olek plexus hypogastrikus inferior

setinggi torakal 11 – lumbal 2 melalui neuron-neuron sympatis.

Vesica urinaria

Vesica urinaria disebut juga blader atau kandung kemih dan berfungsi sebagai reservoir

urine dengan kapasitas 200-400 cc. Pada anak-anak, vesica urinaria terletak diatas apertura

pelvis superior. Stelah dewasa, rongga panggul akan membesar dan vesica urinaria turun ke

ronggal panggul. Bila terisi, bagian atas vesica urinaria akan terletak di daerah hypogastrica

dan berbentuk ovoid atau menyerupai telur. Sedangkan vesica urinaria yang kosong,

Page 8: Alat Diagnosis

seluruhnya terletak di belakang symphisis ossis pubis dalam rongga panggul dan berbentuk

seperti limas, sehingga dapat dibedakan menjadi :

Apex vesica urinaria

Apex atau puncak vesica urinaria terletak tepat di belakang tepi atas symphisis ossis pubis.

Semasa janin, apex dihubungkan ke umbilicus oleh urachus (sisa kantong alantois). Setelah

lahir, urachus menutup dan berubah menjadi ligamentum umbilicus medialis. Apex ditutupi

oleh peritoneum dan berbatasan langsung dengan ileum dan colon sigmoideum