al nasikh dan al mansukh

Upload: twin-fitersya-sei

Post on 20-Jul-2015

111 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

1 MAKALAH ULUMUL QURAN Al-Nasikh dan Al-mansukh Di Susun Oleh: 1.Uji Andika NIM: 2113247827 Dosen Pembimbing : Syukraini Ahmad. MA KEMENTERIAN AGAMA RI SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) KOTA BENGKULU 2 KATA PENGANTAR Assalam mualaikum wr.wb PujisyukurpenulispanjatkankehadiratAllahSWT,karenaberkatrahmatdan karunia Nyapenulis dapat menyelesaikan makalah ini dengan judul Al-Nasikh dan Al-mansukh. Dalampenyusunanmakalahinibanyakterdapatbantuandanbimbingandari berbagaipihak,sehinggamakalahinidapatdiselesaikantepatpadawaktunya.Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada Syukraini Ahmad. MA sebagaidosenpembimbingmatakuliahulumulQuran,dimanatelahmembantu memberikanbimbingandanarahandalammenyelesaikanmakalahini,sertateman-teman yang mendukung proses pembuatan makalah ini. Penulissadarbahwadalampenyusunanmakalahinimasihbanyak kekuranganyangmasihperludiperbaiki.Olehkarenaitu,penulismengharapkan kritikdansarandariparapembacademiperbaikantugasinidimasayangakan datang. Akhirnya penulis berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Amin. Wassalamualaikum.wr.wb Bengkulu, Mei 2012 Penulis 3 DAFTAR ISI BAB IPENDAHULUAN A.Latar belakang masalah....4 B.Rumusan masalah.....4 C.Tujuan penulisan...4 D.Manfaat4 BAB II PEMBAHASAN A.Pengertian Nasikh dan Mansuk.5 B.Macam-Macam Naskh dari Segi Sumber dan Keberadaannya.....6 C.Hikmah Adanya Naskh.....9 D.Pendapat Ulama Tentang NaskhDalam Al Quran.9 BAB IIIPENUTUP A.KESIMPULAN 11 B.SARAN.....11 4 BAB I PENDAHULUAN A.LATAR BELAKANG Pengertiannasikhdanmansukhmenurutparaulamasalafpada umumnya adalah pembatalan hukum secara global, dan itu merupakan istilah para ulamamuta'akhirin(belakangan)ataupembatalandalalah(aspekdalil)yang umum, mutlak dan nyata A.Rumusan Masalah 1.Apa Pengertian Al-Nasikh dan Al-mansukh? 2.Apa Macam-macam Nasikh dalam Al-Quran? 3.Apa Hikmah Al-Nasikh dalam Al-Quran? 4.Apa Pendapat Ulama tentang Nasikh dalam Al-Quran? B.Tujuan Penulisan1.Untuk mengetahui Pengertian Al-Nasikh dan Al-mansukh 2.Untuk mengetahui Macam-macam Nasikh dalam Al-Quran 3.Untuk mengetahui Hikmah Al-Nasikh dalam Al-Quran 4.Untuk mengetahui Pendapat Ulama tentang Nasikh dalam Al-Quran C.Manfaat Untuk mengetahui Al-Nasikh dan Al-mansukh 5 BAB II PEMBAHASAN A. PENGERTIAN Pengertiannasikhdanmansukhmenurutparaulamasalafpada umumnya adalah pembatalan hukum secara global, dan itu merupakan istilah para ulamamuta'akhirin(belakangan)ataupembatalandalalah(aspekdalil)yang umum,mutlakdannyata.Pembatalaninidapatberupapengkhususanatau pemberiansyarattertentu,ataumengartikanyangmutlakmenjadiyangterikat dengan suatu syarat, menafsirkannya dan menjelaskannya.Berdasarkanpengertianini,merekamengartikanpengecualian(istitsna), syaratdansifatsebagainasakh,karenahalitumengandungpembatalanyang zhahirdanpenjelasanterhadapapayangdimaksudkannya.Dengandemikian, nasakhdalampandanganmerekaadalahpenjelasantentangmaksudsuatudalil dengantidakmempergunakanlafazhtersebut,akantetapidengansuatuperkara yangdiluaritu.Orangyangmengamatipendapatmerekaakanmelihathalitu sebagai sesuatu yang tidak terbatas, dan hilanglah macam-macam bentuk (rekaan) yangdituntutolehkarenadiartikannyapendapatmerekapadaistilahbaruyang muncul kemudian. MenurutHisyambinHasandariMuhammadbinSirinbahwa Hudzaifahberkata,"Orangyangmemberikanfatwaadalahsalahsatudari3 orang, yaitu:1.orang yang mengetahui nasikh dan mansukh Al Qur'an, 2.penguasa yang tidak menemukan jalan lain, 3.orang bodoh yang mengada-ada. 6 KataNasikh(Yangmengahapus)maksudnyaadalahAllahyang menghapus hukum itu seperti firman Nya: 4` ;C=O44^ ;}g` O4C-47 uE_O4+^ g4^ OOC.Ogu+g)` u .E_)Uu1g` Uu> Ep -.- _O>4N]7 7/E* vOCg~ ^g Artinya: yangKaminasakhkan,atauKamijadikan(manusia)lupakepadanya, Kamidatangkanyanglebihbaikdaripadanyaatauyangsebandingdengannya. tidakkahkamumengetahuibahwaSesungguhnyaAllahMahaKuasaatassegala sesuatu. Mansukh adalah hukum yang diangkat atau yang diahapuskan. Maka ayat mawarits(warisan)atauhukumyangterkandungdidalamnya,misalnya,adalah menghapuskanhukumwasiatkepadakeduaorangtuaataukerabatsebagaimana akan dijelaskan. 1 B.MACAM-MACAMNASKHDARISEGISUMBERDAN KEBERADAANNYA 1)Nasakh al Quran dengan al Quran Nasakhinisepakatulamamembolehkannya.Contohayattentangiddah empat bulan sepuluh hari sebagaimana akan dijelaskan contohnya 2)Nasakh al Quran dengan al Hadits Nasakh ini ada dua macam: a)Nasakh al quran dengan hadits ahad.

1 Al Qaththan, Manna, Pengantar Studi al Quran. 7 Jumhurulamatidakmembolehkannya.Alasannyakarenaal Quranitu mutawatiryangbermaknayakin.Sedangkanahadadalahzhanni.Makatidaksah menghilangkan yang yakin dengan yang masih sangkaan (zhanni). b)Nasakh al Quran dengan Hadits Mutawatir .ImamMalik,ImamAbuHanifah,danImamAhmadmembolehkannya dikarenakan semuanyaadalah wahyu. Sesuai dengan surat An Najm: 3-4 4`4 -gCL4C ^}4N -O4OE-^@ up) 4O- ) E/4 _/EONC^jArtinya:Dantiadalahyangdiucapkannyaitumenurutkemauanhawanafsunya. Ucapannya itu tiada lain hanyalah wahyu yang diwahyukan(kepadanya) Dan Firman Nya pula: ge4L)O4l^) @O+O-4 .4L^4O^4 El^O)4O-g]~.- 4))-4l+g +EELUg4` 4@O+^ jgO)_^UE4 ]NO-E4-4C ^jj Artinya: DanKamiturunkankepadamualquranagarkamumenerangkan kepada umat manusia apa yang telah diturunkan kepada mereka. (An Nahl: 44)2 3)Nasakh al Hadits dengan al QuranJumhurulamamembolehkannya.Contohmenghadapkebaitulmuqoddas ketikashalatyanghukumnyatidakadadalamalQurandinasakholehsuratal Baqarah114,atauWajibnyamelaksanakanpuasaasyurayangterdapatpada Hadits Nabi dinasakh oleh surat al Baqarah 185 (Perintah puasa Ramadhan). SedangkanImamSyafiimenolakkerasadanyanasakhalqurandengan haditssesuaiyangadadalamkitabRisalahnya.AlasannyakarenaMenjaga

2 As Shalih, Subhi, Membahas Ilmu-Ilmu al Quran 8 KitabullahdanSunnahRasul-Nyasertamenjagaketerkaitandankecocokannya.JikadiantarakeduanyaadayangtidakcocokmakaSunnahdinasakholehal-quran. 4)Nasakh hadits dengan hadits Nasakh ini ada 4 macam: a)Nasakh hadits mutawatir oleh mutawatir hukumnya boleh b)Nasakh hadits ahad oleh ahad hukumnya boleh c)Nasakh hadits ahad olehmutawatir hukumnya boleh d) Nasakh hadits mutawatir oleh ahad hukumnya tidak boleh Adapun menasakh ijma dengan ijma dan qiyas atau menasakh dengan keduanya,maka pendapat yang shahih tidak membolehkannya. Macam macam nasakh dalam Al-Quran: 1.Dinasakh ayatnya dan kandunganhukumnya ContohsepertiHaditsyangdiriwayatkanolehImamMuslimdanlainnya DariAisyahr.aberkata:Dalamayatyangditurunkan:Sepuluhkalisusuanyang diketahuiitumenjadipemahraman,makadinasakhdenganhanyalimakali menyusuiyang diketahui. Ketika Rosulullah wafat lima susuan ini termasuk ayat alQuranyangdibaca.UcapanAisyahlimasusuaninitermasukayatalquran yangdibacasecaradzahirmenunjukanbahwabacaanyamasihada.Teapitidak demikianhalnya,karenaiatidakterdapatpadamashaf Utsmani.Kesimpulanini dijawabbahwayangdimaksuddenganperkataanAisyahtersebutialahketika menjelang beliau wafat. 2.Dinasakh kandunganhukumnya tetapi ayatnya masih ada Contoh menasakh hukum yang ada pada ayat iddahsetahun dengan tetap ada ayatnya. 3.Dinasakh tulisannya akan tetapi kandungan hukumnya masih berlaku Contohnya ayat tentang hukuman rajam: 9 Artinya:Orangtualaki-laki danperempuanyangberzina,makarajamlah keduanyaitudengapastisebagaisiksaandariAllah.DanAllahMahaperkasa lagi Maha Bijaksana. C. HIKMAH ADANYA NASKH Adanyanasikh-mansukhtidakdapatdipisahkandarisifatturunnyaal-Qur'anitusendiridantujuanyangingindicapainya.TurunnyaKitabSucial-Qur'an tidak terjadi sekaligus, tapi berangsur-angsur dalam waktu 20 tahun lebih. Halinimemangdipertanyakanorangketikaitu,laluQur'ansendirimenjawab, pentahapanituuntukpemantapan,khususnyadibidanghukum.Dalamhalini Syekhal-Qasimiberkata,sesungguhnyaal-KhalikYangMahaSucilagiMaha TinggimendidikbangsaArabselama23tahundalamprosestadarruj(bertahap) sehinggamencapaikesempurnaannyadenganperantaraanberbagaisaranasosial. Hukum-hukum itu mulanya bersifat kedaerahan, kemudian secara bertahap diganti Allah dengan yang lain, sehingga bersifat universal.DemikianlahSunnahal-Khaliqdiberlakukanterhadapperorangandan bangsa-bangsadengansama.Jikaengkaumelayangkanpandanganmukealam yang hidup ini, engkau pasti akan mengetahui bahwa naskh (penghapusan) adalah undang-undangalamiyanglazim,baikdalambidangmaterialmaupunspiritual, seperti proses kejadian manusia. D.PENDAPAT ULAMA TENTANG NASKH DALAM AL QURAN Jumhurulama.MerekaberpendapatbahwaNasakhadalahsuatuhalyang dapatditerimaakaldantelahpulaterjadidalamhukum-hukumsyara. Berdasarkan dalil: a) PerbuatanAllahtidakbergantungpadaalasandantujuan.Iabolehsaja memerintahkan sesuatu pada suatu waktu dan melarangnya pada waktu yang lain. Karena hanya Dia-lah yang lebih mengetahui kepentingan hamba-hambaNya.10 b)Naskh al Quran dan As Sunnah menunjukan kebolehan naskh dan terjadinya, antara lain: 3 Firman Allah: -O)4 .E4^O4 LO4C-47]~E:E` lO4C-47 +.-4 OU;NE) Nj)O46NC W-EO7~.E^^) =e^ OO4^N` _ 4-+O4^ 4pOU;4C ^ Artinya DanapabilaKamimenggantisuatuayatditempatayatyanglain.(An Nahl: 101) 4` ;C=O44^ ;}g` O4C-47 uE_O4+^ g4^ OOC.Ogu+g)` u .E_)Uu1g` Uu> Ep -.- _O>4N]7 7/E* vOCg~ ^g Artinya: ApasajaayatyangKaminasakhan,atauKamilupakannya,Kami datangkan yang lebih baik atau yang sebanding dengannya. (Al- Baqarah:106)4 DalamsebuahHaditsShahihdariIbnuAbbas,Umarr.aberkata:Yang palingpahamdanpalingmenguasaiAlQurandiantarakamiadalahUbay. Namundemikiankamipunmeninggalkansebagianperkataannya,karenaia mengatakan:Akutidakakanmeninggalkansedikitpunsegala apayangpernah akudengardariRosulullahSAWpadahalAllahtelahberfirman:Apasajaayat yang Kami nasakhan, atau Kami melupakannya..... (Al Baqarah:106).

3 Al Qaththan, Manna, Mabahits fii Ulumil Quran. 4 Departemen Agama RI, Terjemah Al Quran 11 BAB III PENUTUP KESIMPULAN: Pengertiannasikhdanmansukhmenurutparaulamasalafpada umumnya adalah pembatalan hukum secara global, dan itu merupakan istilah para ulamamuta'akhirin(belakangan)ataupembatalandalalah(aspekdalil)yang umum,mutlakdannyata.Pembatalaninidapatberupapengkhususanatau pemberiansyarattertentu,ataumengartikanyangmutlakmenjadiyangterikat dengan suatu syarat, menafsirkannya dan menjelaskannya.Macam-Macam Naskh Dari Segi Sumber Dan Keberadaannya: 1)Nasakh al Quran dengan al Quran 2) Nasakh al Quran dengan al Hadits 3)Nasakh al Hadits dengan al Quran 4)Nasakh hadits dengan hadits Hikmah Adanya Naskh Adanyanasikh-mansukhtidakdapatdipisahkandarisifatturunnyaal-Qur'anitusendiridantujuanyangingindicapainya.TurunnyaKitabSucial-Qur'an tidak terjadi sekaligus, tapi berangsur-angsur dalam waktu 20 tahun lebih. Halinimemangdipertanyakanorangketikaitu,laluQur'ansendirimenjawab, pentahapanituuntukpemantapan,khususnyadibidanghukum.Dalamhalini Syekhal-Qasimiberkata,sesungguhnyaal-KhalikYangMahaSucilagiMaha TinggimendidikbangsaArabselama23tahundalamprosestadarruj(bertahap) sehinggamencapaikesempurnaannyadenganperantaraanberbagaisaranasosial. Hukum-hukum itu mulanya bersifat kedaerahan, kemudian secara bertahap diganti Allah dengan yang lain, sehingga bersifat universal.12 .Pendapat Ulama Tentang Naskh Dalam Al Quran a)Perbuatan Allah tidak bergantung pada alasan dan tujuan. Ia boleh saja memerintahkansesuatupadasuatuwaktudanmelarangnyapadawaktu yanglain.KarenahanyaDia-lahyanglebihmengetahuikepentingan hamba-hambaNya.b) NaskhalQurandanAsSunnahmenunjukankebolehannaskhdan terjadinya SARAN: Sebagaipembacayangbaik,sayaberharapadakritikdansarandarihasil makalahyangsayabuat.Mudah-mudahanbermanfaatbagiyangmembacanya. Walaupunmakalahinidibuatdengsederhana.Didalambanyakmengandung perluasan makna dan arti. 13 DAFTAR PUSTAKA Al Qaththan, Manna, Pengantar Studi al Quran. Jakarta: Pustaka Al Kautsar As Shalih, Subhi, Membahas Ilmu-Ilmu al Quran. Jakarta: Pustaka Firdaus Al Qaththan, Manna, Mabahits fii Ulumil Quran. Riyadh: Pustaka Al Maarif Departemen Agama RI, Terjemah Al Quran