akuntansi syariah materi 1

7/24/2019 AKUNTANSI SYARIAH MATERI 1

1/23

Sumber:

https://andinurhasanah.wordpress.com/2012/11/01/kerangka-dasar-

penyusunan-dan-penyajian-laporan-keuangan-syariah-psak/

P!"#$%&%#!

Proses akuntansi, yang dimulai dari identifkasi kejadian dan transaksi hingga

penyajian dalam laporan keuangan, ,membutuhkan sebuah kerangka dasar

penyusunandan penyajian laporan keuangan. Kerangka dasar atau kerangka

konseptual akuntansi adalah suatu system yang melekat dengan tujuan

tujuan serta siat dasar yang mengarah pada standar yang konsisten dan

terdiri atas siat, ungsi dan batasan dari akuntansi keuangan dan laporan

keuangan.

Kerangka konseptual diperlukan agar dihasilkan standard an aturan yang

koheren yang disusun atas dasar yang sama sehingga menambah

pengertian dan kepercayaan para pengguna laporan keuangan, serta dapat

dibandingkan di antara perusahaan yang berbeda atau periode yang

berbeda.

Telah banyak peneliti di bidang akuntansi, baik muslim maupun non muslim

yang menelaah teori maupun penelitian tentang tujuan maupun kerangka

dasar atas laporan keuangan syariah. Misalnya, AA!"! # Accounting And

Auditing rgani$ation "or !slamic "inancial !nstitution%, sebagai organisasi

yang mengembangkanakuntansi dan auditingbagi lembaga keuangan

syariah di tingkat dunia, telah mengeluarkan pernyataan akuntansi &o. ' dan

&o. ( tentang tujuan akuntansi keuangan untuk bank dan lembaga keuangan

syariah. )ementara itu, *e+an )tandar Akuntansi !ndonesia #*)AK%

menyusun psak syariah tentang kerangka dasar penyusunan dan penyajian

laporan keuangan syariah.

ntuk itu, dalam makalah ini kami membagi menjadi ( bagian, -agian

pertama menjelaskan tentang kerangka dasar dan laporan keuangan sesuai

dengan P)AK kemudian dilanjutkan dengan bagian kedua, tentang kerangka


2/23

dasar dan laporan keuangan menurut AA!"! dan para pemikir akuntansi

!slam.

PM-A/A)A&

)eperti dijelaskan sebelumnya, dalam makalah ini, kami membagi menjadi

dua bagian pembahasan mengenai kerangka dasar dan laporan keuangan.

&amun yang akan kami bahas lebih dahulu yaitu,

'. ()#!*(# "#S#) P!+%S%!#! "#! P!+#,'#!

P)#! (%#!*#! S+#)'#$ PS#(

#. ujuan (erangka "asar

Kerangka dasar ini menyajikan konsep yang mendasari penyusunan dan

penyajian laporan keuangan bagi para penggunanya. Kerangka ini berlaku

untuk semua jenis transaksi syariah yang dilaporkan oleh entitas syariah

maupun entitas kon0ensional baik sector public maupun sector s+asta.

Tujuan Kerangka *asar ini adalah untuk digunakan sebagai acuan bagi 1

'. Penyusun standar akuntansi syariah, dalam pelaksanaan tugasnya.

(. Penyusun laporan keuangan, untuk menanggulangi masalah akuntansi

syariah yang belum diatur dalam standar akuntansi keuangan syariah.

2. Auditor, dalam mem berikan pendapat mengenai apakah laporan

keuangan disusum sesuai dengan prinsip akuntansi syariah yang berlaku

umum

3. Para pemakai laporan keuangan, *alam menasirkan inormasi yang

disajikan dalam laporan keuangan yang disusun sesuai dengan standar

akuntansi keuangan syariah

. Pemakai dan (ebutuhan 'normasi

Pemakai laporan keuangan meliputi 1

'. !n0estor sekarang dan in0estor potensial 4 hal ini karena mereka harus

memutuskan apakah akan membeli, menahan atau menjual in0estasi atau

penerimaan di0iden.


3/23

(. Pemilik dana 5ardh 4untuk mengetahui apakah dana 5ardh dapat di

bayar pada saat jatuh tempo

2. Pemilik dana syirkah temporer 4 untulk memberikan keputusan pada

in0estasi yang memberikan tingkat pengembalian yang bersaing dan aman

3. Pemilik dana titpan 4 untuk memastikan bah+a titipan dana dapat

diambil tiap saat

6. Pembayar dan penerima $akat, ina5, sedekah dan +aka 4 untuk

inormasi tentang sumber dan penyaluran dana tersebut.

7. Penga+as syariah 4 untuk menilai kepatuhan pengelolaan lembaga

syariah terhadap prinsip syariah.

8. Karya+an 4 untuk nmemperoleh inormasi tentang stabilitas dan

proftabilitas entitas syariah.

9. Pemasok dan mitra usaha lainnya 4 untuk memmperoleh inormasi

tenteng kemampuan entitas membayar utang pada saat jatuh tempo

:. Pelanggan 4 untuk memperoleh inormasi tentang kelangsungan hidupentitas syariah

';. Pemerintah serta lembaga lembaganya 4 untuk memperoleh inormasi

tentang akti0itas entitas syariah, perpajakan, serta kepentingan nasional

lainnya.

''. Masyarakat 4 untuk memperoleh inormasi tentang kontribusi entitas

terhadap masyarakat dan &egara.

3. Paradigma ransaksi Syariah

Transaksi syariah didasarkan pada paradigm dasar bah+a alam semesta

diciptakan oleh tuhan sebagai amanah dan sarana kebahagiaan hidup bagi

seluruh umat manusia untuk mencapai kesejahteraan hakiki secara material

dan spiritual. )ubstansinya adalah bah+a setiap akti0itas manusia memiliki

akuntabilitas dan nilai ilahiah yang menempatkan perangkat syariah dan

akhlak sebagai parameter baik dan buruk, benar dan salahnya akti0itas

usaha. *engan cara ini akan terbentuk karakter tata kelolah yang baik #good

go0ernance%.

". #sas ransaksi Syariah

Transaksi syariah berdasarkan pada prinsip 1


4/23

'. Persaudaraan #ukhu+ah%, yang berarti bah+a transaksi syariah

menjunjung tinggi nilai kebersamaan dalam memperoleh manaat, sehingga

seseorang tidak boleh mendapat keuntungan di atas kerugian orang lain.

(. Keadilan #


5/23

(. !normasi kepatuhan entitas syariah terhadap prinsip syariah

2. !normasi untuk membantu menge0aluasi pemenuhan tanggung ja+ab

entitas syariah terhadap amanah dalam mengamankan dana,

mengin0estasikannya pada tingkat keuntungan yang layak.

3. !normasi tentang tingkat keuntungan in0estasi yang diperoleh

penanam modal dan pemilik dana syirkah temporer 4 dan inormasi

mengenai pemenuhan ke+ajiban #obligation% ungsi social entitas syariah

termasuk pengelolaan dan penyaluran $akat, inak, sedekah, dan +aka.

*. entuk &aporan (euangan

=aporan keuangan entitas syariah terdiri atas 1

'. Posisi keuangan entitas syariah disajikan sebagai neraca. =aporan ini

menyajikan inormasi tentang sumberdaya yang dikendalikan, stuktur

keuangan, likuiditas dan sol0abilita serta kemampuan beradaptasi terhadap

perubahan lingkungan. =aporan ini berguna untuk memprediksi kemampuan

perusahaan dimasa yang akan dating.

(. !normasi kinerja entitas syariah, disajikan dalam laporan laba rugi.

=aporan ini diperlukan untuk menilai perubahan potensial sumber daya

ekonomi yang munkin dikendalikan di masa depan

2. !normasi perubahan posisi keuangan entitas syariah, yang dapat

disusun berdasarkan de0inisi dana seperti seluruh sumber daya keuangan,

modal kerja, asset likuit atau kas

3. !normasi lain seperti, laporan penjelasan tentang pemenuhan ungsi

social entitas syariah.

6. >atatan dan skedul tambahan, merupakan penampung dari inormasi

tambahan yang relean termasuk pengungkapan tentang resiko dan

ketidakpastian yang mempengaruhi entitas.

$. #sumsi "asar

'. *asar akrual

=aporan keuangan disajikan atas dasar actual, maksudnya bah+a pengaruh

transaksi dan peristi+a yang alain diakui pada saat kejadian dan


6/23

diungkapkan dalam cacatan akuntansi serta dilaporkan dalam laporan

keuangan pada periode yang bersangkutan.

=aporan keuangan yang disusun atas dasar akrual memberikan inormasi

kepada pemakai tidak hanya transaksi masa lalu yang melibatkan

penerimaan dan pembayaran kas tetapi juga ke+ajiban pembayaran kas

dimasa depan serta sumber daya yang merepsesentasikan kas yang akan

diterima di masa depan

&amun dalam penghitungan pendapatan untuk tujuan bagi hasil usaha

menggunakan dasar kas. /al ini disebabkan bah+a prinsip pembagian hasil

usaha berdasarkan bagi hasil, pendapatan atau hasil yang dimaksud adalah

keuntungan bruto

(. =aporan keuangan biasanya disusun atas dasar asumsi kelangsungan

usaha entitas syariah yang akan melanjutkan usahanya dimasa depan. leh

karena itu, entitas syariah diasumsikan tidak bermaksud atau berkeinginan

melikuidasi atau mengurangi secara material skala usahanya.

'. (arakteristik (ualitati &aporan (euangan

Karakteris kualitati merupakan cirri khas yang membuat inormasi dalam

laporan keuangan berguna bagi pemakai terdapat. mpat Karakteris

kualitati pokok yaitu 1

'. *apat dipahami

Kualitas penting inormasiyang ditampung dalam laporan keuangan adalah

kemudahannya untuk segera dapat dipahami oleh pemakai.

(. ?ele0an

Agar bermanaat, inormasi harus rele0an untuk ,memenuhi kebutuhan

pemakai dalam proses pengambilan keputusan. !normasi memiliki kualitas

rele0an kalau dapat memengaruhi keputusan ekonomi pemakai dengan

membantu mereka menge0aluasi peristi+a masa lalu, masa kini, dan masa

depan, serta menegaskan atau mengoreksi hasil e0aluasi di masa lalu.

2. Keandalan


7/23

Andal diartikan sebagai bebas dari pengertian yang menyesatkan, kesalahan

material, dan dapat diandalkan pemakainya sebagai penyajian yang tulus

dan jujur dari yang seharusnya disajikan atau yang secara +ajar diharapkan

dapat disajiakan.

3. *apat dibandingkan

Pemakai harus membandingkan laporan keuangan entitas syariah antar

periode untuk mengidentifkasi kecenderungan posisi dan kinerja keuangan.

Agar dapat dibandingkan, inormasi tentang kebijakan kuntansi yang

digunakan dalam penyusunan laporan keuangan dan perubahn kebijakan

serta pengaruh perubahantersebut juga harus diungkapkan termasuk

ketaatan atas standar akuntansi yang berlaku.

,. (endala 'normasi yang )ele5an dan #ndal

Kendala inormasi yang rele0an dan andal terdapat dalam hal sebagai

berikut

'. Tepat @aktu

ika terdapat penundaan yang tidak semestinya dalam pelaporan, maka

inormasi yang disajikan akan kehilangan rele0ansinya. Manajemen mungkin

perlu menyeimbangkan manaat relati0e antara pelaporan tepat +aktu dan

ketentuan inormasi andal.

(. Keseimbanga antar biaya dan manaat

Keseimbangan antara biaya dan manaat lebih merupakan suatu kendala

yang dapat terjadi dari suatu karakteristik kualitati. Manaat yang dihasilkan

inormasi harusnya melebihi biaya perusahaan. &amun demikian, secara

substansi, e0aluasi biaya dan manaat merupakan suatu proses

pertimbangan.

(. %nsur 6 unsur &aporan (euangan

)esuai karakteristik, laporan keuangan entitas syariah , antara lain meliputi 1

'. Komponen laporan keuangan yang mencerminkan kegiatan komersial

yang terdiri atas laporan posisi keuangan, laporan laba rugi, laporan arus

kas, serta laporan perubahan ekuitas.


8/23

Posisi Keuangan

nsure yang berkaitan langsung dengan pengukuran posisi keuangan adalah

a. Asset, adalah sumber daya yang dikuasai oleh entitas syariah sebagai

akibat dari peristi+a masa lalu dan dari mana manaat ekonomi di masa

depan diharapkan akan diperoleh entitas syariah.

b. Ke+ajiban, utang entitas syariah masa kini yang timbul dari peristi+a

masa lalu.

c. *ana syirkah temporer adalah dana yang diterima sebagai in0estasi

jangka +aktu tertentu dari indi0idu dan pihak lainnya di mana entitas

syariah mempunyai hak hak untuk mengelolahdan mengin0estasikan dana

tersebut dengan pembagian hasil in0estasi berdasarkan kesepakatan.

d. kuitas adalah hak residual atas asset entitas syariah setelah dikurangi

ke+ajiban dan dana syirkah temporer.

Kinerja

nsure yang langsung berkaitan dengan pengukuran penghasilan bersih

adalah penghasilan dan beban. nsure penghasilan dan beban didefnisikan

berikut ini.

a. Penghasilan #income% adalah kenaikan manaat ekonomi selama suatu

periode akuntansi dalam bentuk pemasukan atau penambahan asset atau

penurunan.

b. -eban eBpenses adalah penurunan manaat ekonomo selama suatu

periode akuntansi dalam bentuk arus kas keluar atau berkurangnya asset

atau terjadinya ke+ajiban yang melibatkan penurunan ekuitas yang tidak

menyangkut pembagian kepada penanaman modal, termasuk di dalamnya

beban untuk pelaksanaan akti0itas entitas syariah maupun kerugian yang

timbul.

/ak pihak ketiga atas bagi hasil

/ak pihak ketiga atas bagi hassil dana syirkah temporer adalah bagian bagi

hasil pemilik dana atas keuntungan dan kerugian hasil in0estasi bersama

entitas syariah dalam suatu periode laporan keuangan.


9/23

(. Komponen laporan keuangan yang mencerminkan kegiatan social,

meliputi laporan sumber dan penggunaan dana $akat serta laporan sumber

dan penggunaan dana kebajikan.

2. Komponen laporan keuangan lainnya yang mencerminkan kegiatn dan

tanggung ja+ab khusus entitas syariah tersebut.

&. Pengukuran %nsur &aporan (euangan

)ejumlah dasar pengukuran yang berbeda digunakan dalam derajat dan

kombinasi yang berbeda dalam laporan keuangan. -erbagai dasar

pengukuran tersebut adalah sebagai berikut 1

'. -iaya historis #historical cost%

Asset dicatat sebesar pengeluaran kas atau setara kas yang dibayar sebesar

nilai +ajar dari imbalan yang diberikan untuk memperoleh asset tersebut

pada saat perolehan.

Ke+ajiban dicatat sebesar jumlah yang diterima sebagai penukar dari

ke+ajiban atau dalam keadaan tertentu, dalam jumlah kas yang diharapkan

akan dibayarkan untuk memenuhi ke+ajiban dalam pelaksanaan usaha

normal.

(. -iaya kini #current cost%

Asset dinilai dalam jumlah kas atau setara kas yang seharusnya dibayar bila

asset yang sama atau setara diperoleh.

Ke+ajiban dinyatakan dalam jumlah kas atau setar kas yang tidak

didiskontokan yang mungkin akan diperlukan untuk menyelesaikan

ke+ajiban sekarang.

2. &ilai realisasiC penyelesaian #reali$ableCsettlement 0alue%

Asset dinilai dalam jumlah kas atau setara kas yang dapat diperoleh

sekarang dengan menjual asset dalam pelepasan normal #orderly disposal%.

Ke+ajiban dinyatakan sebesar nilai penyelesaian 1 yaitu jumlah kas yang

tidak didiskontokan yang diharapkan akan dibyrkan untuk memenuhi

ke+ajiban dalam pelaksanaan usaha normal.

M. =aporan Keuangan -ank )yariah #P)AK ';'%


10/23

=aporan keuangan bank syariah yang lengkap terdiri atas 1

'. &eraca4

(. =aporan =aba ?ugi4

2. =aporan Arus Kas4

3. =aporan Perubahan kuitas4

6. =aporan Perubahan *ana !n0estasi Terkait4

7. =poran ?ekonsiliasi Pendaptan *an -agi /asil4

8. =poran )umber *an Penggunaan *an Dakat4

9. =poran )umber *an Penggunaan *an Kebajikan 4 *an

:. >atatan Atas =porn Keuangan.

''. (!SP "#S#) #(%!#!S' 7!%)% ##'4' "#!

P7'(') 'S

#. ujuan #kuntansi (euangan dan &aporan keuangan

Kerangka dasar akuntansi disadari begitu sangat penting, dan untuk itu

AA!"! telah mengeluarkan pernyataan &o.' dan &o. ( . tujuan akuntansi

keuanganuntuk lembaga keuangan syariah menurut AA!"! yaitu sebagai

berikut 1

'. *apat digunakan sebagai panduan bagi de+an standar untuk

menghasilkan standar yang konsisten.

(. Tujuan akan membantu bank dan lembaga keuangan syariah untuk

memilih berbagai alternati0e metode akuntansi pada saat standar akuntansi

belum mengatur

2. Tujuan akan membantu untuk memandu manajemen dalam membuat

pertimbangan Cjudgement pada saat akan menyusun laporan keuangan

3. Tujuan jika diungkapkan dengan baik, akan meningkatkan kepercayaan

pengguna serta meningkatkan pemahaman inormasi akuntansi sehi ngga

akhirnya akan meningkatkan keperecayaan atas lembaga keuangan syariah.

6. Penetapan tujuanyang mendulkung penyusiunan standar akuntansi yang

konsisten.


11/23

. Pemakai dan (ebutuhan 'noermasi

Pemakai laporan keuangan menurut AA!"! antara kain sebagai erikut 1

'. Pemegang saham

(. Pemegang in0estasi

2. Pemilik dana

3. Pemilik dana tabungan

6. Pihak yang melakukan transaksi bisnis

7. Pengelolah $akat

8. Pihak yang mengatur

3. Paradigma8 #sas8 dan (arakteristik ransaksi Syariah

Paradigma, Asas, dan Karakteristik Transaksi )yariah tidak dapt dipisahkan

dari ekonomi !slam, karena ekonomi !slam merupakan pelaksanaan syariah

!slam dalam lkonteksmuamalah. /al ini menunjukkan bah+a transaksi

syariah seharusnya didasarkan atas prinsip dasar ekonomi !slam dalam

rangka mencapai tujuan syariah #ma5ashidus )hariah%. Prinsip dasar dalam

ekonomi !slam menurut!bnu AlEAFrabi adalah sebagai berikut.

'. Tidak boleh adanya bunga dan perdagangan tersebut adalah halal

(. Tidak boleh dilakukan secara tidak adil

2. Tidak boleh memasukkan halEhal yang belum pasti.

3. /arus mempertimbangkan AlE Ma5asid dan Al Masalih. *i mana Al

MA5asid adalah tujuan harus selalu sesuai dengan tuntunan !slam.

)edangkan Al Masalih adalah kesejahteraan atau perbaikan di muka bumi.

". entuk &aporan (euangan

=aporan Keuangan yang diminta oleh AA!"! adalah 1

'. =aporan Perubahan Posisi Keuangan

(. =aporan =aba ?ugi

2. =aporan Perubahan kuitas Atau =aporan Perubahan )aldo =aba

3. =aporan Arus Kas


12/23

6. =aporan Perubahan !n0estasi Gang *ibatasi *an kui0alennya

7. =aporan )umber *anpenggunaan *ana Dakat )erta *ana )umbangan

8. =aporan )umber *an Penggunaandana Hard /asan

. Syarat (ualitati &aporan (euangan menurut ##'4'

'. ?ele0an, syarat ini berhubungan dengan proses pengambilan keputusan

sebagai alasan utama disusunnya lporan keuangan.

(. *apat diandalkan. )yarat ini berhubungan dengan keandaln inormasi

yang dihasilkan

2. *apat dibandingkan. !normasi keuangan dapat dibandingkan antara

lembag keuangan syariah lainnya dan dintara dua periode akuntansi yang

erbeda bagi lembaga keuangan yang sama.

3. Konsisten. Metode yang akn digunakan untuk perhitungan dan

pengungkapan akuntansi yang sam untuk dua periode penyajian laporan

keuangan.

6. *apat dimengerti. !normasi yang disajikan dapat dimengerti dengan

mudah bagi rataErata pengguna laporan keuangan.

4. Perdebatan Para Pemikir 'slam 7engenai (erangka #kuntansiPembahasan Kerangka akuntansi syariah langsung dijelaskan pada konsep

masing masing sehingga tidak dikelompokkan kembali sebagai asumsi,

karakteristik kualitati, dan sebagainya.

a. Konsep unit akuntansi

Konsep ini diartikan bah+a setiap perusahaan adalah suatu unit akuntansi

yang terpisah dan harus dibedakan dengan pemiliknya atau dengan

perusahaan lain #-elkout, (;;;%. Terdapat beberapa teori tentang

kepemilikan di antaranya adalah sebagai berikut.

I Proprietary Theory #Teori Pemilikan%, dimana kepemilikan terhadap

perusahaan tercermin pada akun ekuitas sehingga persamaannya AsetE

Ke+ajibanJkuitas atau Akti0aE Ke+ajibanJ Modal .


13/23

I ntity Theory # Teoti Kekayaan%, dimana pemilik adalah hanya memiliki

hak atas sebagian dari kepemilikan perusahaan, karena pemilik adalah

hanya salah satu yang berhak atas perusahaan, sehingga persamaanya

adalah AsetJKe+ajibankuitas atau Akti0aJkuitas#modal% .

Para ulama fkih baik klasik maupun kontemporer serta para pemilik

akuntansi islam, masih berbeda pandapat mengenai teori ini. Mereka yang

mendukung diantarannya adalah Adnan dan Lakin#'::8%, Abdul ?ahman

#&apier, (;;8%, Attiah #':9:%. Konsep tersebut beralasan bah+a dalam islam

ada juga konsep akuntansi yang harus terpisah daru unit akuntansi seperti

@aka, -aitul Mall, Dakat, dan pemerintahan. *asar yang digunakan oleh

ulama fkih yang setuju dengan konsep ini adalah frma Allah dalam H)

31(:NO.. Kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama

suka diantara kamuNO.. dan dalam hadis &abi Muhammad )A@1 orang

mukmin itu #dalam urusan mereka% menurut syarat yang telah mereka

sepakati, kecuali satu syarat, yaitu, menghalalkan yang haram dan

mengharamkan yang halal.

)edangkan mereka yang tidak setuju dengan konsep ini di antaranya1

Lambling dan Karim #'::'%, Khan #&apier, (;;8% beralasan bah+a

perusahaan adalah suatu bentuk entitas hukum yang tidk dapat dipisahkan

dengan pemiliknya terutama yang berkaitan dengan utang.

AA!"! menerima konsep ini dengan dasar saling mempercayai dan masjid

telah menjadi contoh adanya konsep entitas unit akuntansi yang terpisah

dalam masyarakat islam.

b. Kegiatan usaha yang berkelanjutan

Konsep berkelanjutan ini dijelaskan mengasumsikan bah+a perusahaan

akan terus berkelanjut di masa yang akan dating.

Pendapat ini didukung dengan mengatkan bah+a islam sangat mendukung

orang yang bekerja dan menabung untuk mengantisipasi masa depn.

)ebagaiman di sampaikan dalam H). 6848 dan Al /adis4 Allah menyayangui

orangEorang yang mencari nakah yang baik dan menakahkannya secara


14/23

sederhana serta menabung sisanya untuk persiapan pada hari ia

membutuhkan dan pada hari akirnya #/?. Muslim%.

Konsep ini banyak dikritisi oleh para pemikir akuntansi termasuk para

pemikir islam, seperti Adnan dan Lafkin '::8. *engan alas an bh+a semua

makhluk hidup adalah ana dan hanya Allah yang akn terus hidup

selamanya.

c. )atuan mata ang.

konsep ini memiliki dua konsekuensi. Pertama, akuntan hanya akan

memperhitungkan segalla sesuatu yang hanya dapat dinyatakan dengan

mata uang serta mengabaikan inormasi yang tidak dapat disajikan dalam

satuan mata uang. Kedua, mengabaikan kenyataan bah+a daya beli mata

uang tidak selamanya sama karena adanya inQasi. Perubahan harga akan

menimbulkan dua masalah dalam akuntansi yaitu masalah penilaian dan

masalah pengukuran.

Pemikir akuntasi dan ulama fkih berbeda pandapat tantang konsep ini,

antara lain adalah Ahmed #&apier, (;;8% yang menyatakan bah+a

penggunaan uang sebagai alat perhitungan dalam lingkungan inQasi tinggi

sangat dipertanyakan . penyebabnya adalah islam memerintahkan untuk

berbuat adil seperti tercantum dalam H) 71'6(, H) 8196, serta H) 31(:.

!nQasi menurunkan nilai sesungguhnya dari pinjaman dengan Hard /asan

karena pemberi pinjaman akan menerima nilai yang lebih kecil.

ntuk meminimalisir dampak inQasi, dapat dilakukan dengan penyesuaian

atas indeks atau koreksi harga. Masalahnya adalah indeks tersebut tidak

diterima oleh #empat% !mam Ma$hab fkih. )ementara itu, penerapan nilai

penggantiCreplacement cost atau nilai +ajarCair 0alue juga tidak sederhana,

sehingga masih dianggap bukanlah solusi yang memadai, +alaupun saat ini

!"?) telah merekomendasikan penyajian aset tetap dengan menggunakan

nilai +ajar #currentCair 0alue%. -erdasarkan hal tersebut, Attiah #':9:%

mengusulkan penggunaan emas dan perak sebagai alat ukur karena kedua


15/23

komoditas tersebut memiliki nilai yang konsisten dan penentuan nisab $akat

juga menggunakan komoditas tersebut.

AA"! menerima konsep ini berdasarkan hasil pertemuan The !slamic

Academy di Ku+ait pada bulan *esember ':99 yang menyatakan bah+a

utang seharusnya dinilai pada jumlah uang tanpa melihat perubahan nilai

uangnya. Pemikir akuntansi yang menerima konsep ini, bersikap pragmatis

karena belumada metode yang lebih baik lagi mengatasi masalah ini.

'. ntitas unit akuntansi

Konsep ini diartikan bah+a setiap perusahaan adalah suatu unit akuntansi

yng terRpisah dan harus dibedakan dengan pemiliknya atau dengan

perusahaan lain. Terdapat bebrapa teori tentang kepemilikan diantarnya dlh 1

a. Propriety Theory, dimana kepemilikan terhadap perusahaan tercermin

pada akun ekuitas sehingga persamaannya Aset ke+ajiban J kitas

b. ntity theory, pemilik hanya memiliki hak atas sebagian dari

kepemilikan perusahaan, sehingga persamaannya, Aset J Ke+ajiban

kuitas.

Para ulama fkih , masih berbeda pendapt mengenai teori ini. Mereka yang

mendukung ialah Adnan dan LafSki #'::8%. Konsep tersebut beralasan

bah+a dalm islam ada juga konsp akuntansi yang harus terpisah seperti 1

+aka bitul mal, $akt dan pemerintahan. *asar yang digunakan oleh para

ulama yang setuju adalh frman Allah dalam H). 34(: OO kecuali dengan

jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama suka diantara kamu.

)edangakan mereka yang tidak setuju dengan konsep ini diantarnya 1

Lambling dan Karim #'::'% beralasan bah+a perusahaan adalah suatu

bentuk entitas hokum yang tidak dapat dipisahkan dengan pemiliknya

terutama terutama yang berkaitan dengan utang.

(. Kegiatan usaha yang berkelanjutan

Konsep berkelanjutan ini dijelaskan mengasumsikan bah+a perusahaan

akan terus berkelanjut di masa yang akan dating.


16/23

Pendapat ini didukung dengan mengatkan bah+a islam sangat mendukung

orang yang bekerja dan menabung untuk mengantisipasi masa depn.

)ebagaiman di sampaikan dalam H). 6848 dan Al /adis4 Allah menyayangui

orangEorang yang mencari nakah yang baik dan menakahkannya secara

sederhana serta menabung sisanya untuk persiapan pada hari ia

membutuhkan dan pada hari akirnya #/?. Muslim%.

Konsep ini banyak dikritisi oleh para pemikir akuntansi termasuk para

pemikir islam, seperti Adnan dan Lafkin '::8. *engan alas an bh+a semua

makhluk hidup adalah ana dan hanya Allah yang akn terus hidup

selamanya.

2. Periodisasi

Menurut konsep ini, adanya perubahn atas kekayaan perusahaan pada

laporan keuangan harus dijelaskan secar periodic #belkoui,(;;;%. Konsep ini

berhubungan dengan konsep ini berhiubungan dengan usaha yang

berkelanjutan.

3. )atuan mata uang

6. Koser0ati

7. /arga perolehan

8. Penandingan antar pendapatan dan beban

9. *asar akrual

:. Pengungkapan penuh

';. )ubstansi mengungguli bentuk

*. eberapa Pemikiran ke "epan

-erdasarkan dinamika pemikiran konsep konsep di atas , ada sebagian

pemikir akuntansi !slam yang mengusulkan terobosan pemikiran yang agak

berbeda.

a. &eraca yang menggunakan &ilai saat ini #current 0alue balance sheet%,

untuk mengatasi kelemahan dari historical cost yang kurang cocok dengan

pola perhitungan $akat yang mengharuskan perhitungan kekayaan dengan


17/23

nilai sekarang. Alasan lain, adalah dengan menggunakan nilai sekarang akan

mempermudah pengguna laporan keuangan untuk mengambil keputusan

karena nilai yang disajikan lebih rele0an dibandingkan nilai historical cost.

!"?) #!nternational "inancial ?eporting )tandard% juga telah

merekomendasikan nilai saat ini #current 0alue% untuk aset yang disajikan

dalam laporan keuangan, dan negaraEnegara didunia sedang dalam proses

untuk mengadopsi !"?) sebagai standar pelaporan dinegara masingEmasing.

@alaupun penggunaan current 0alue lebih rele0an, tetapi pihak yang kurang

setuju atas penerapan tersebut menganggaap penggunaan current 0alue

lebih besar nuansa judgement khususnya untuk aset yang tidak memiliki

pasar sekaligus akan ada tambahan biaya bagi perusahaan dalam rangka

melakukan appraisal atas aset yang mereka miliki agar dapat disjikan

dengan current 0alue.

b. =aporan &ilai Tambah #0alue added statement% sebagai pengganti

laporan laba atau sebagai laporan tambbah atas neraca dan laporan laba

rugi. sulan ini didasarkan atas pertimbangan bah+a unsur terpenting

didalam akuntansi syariah bukanlah kinerja operasional #laba bersih%, tetapi

kinerja dari sisi pandang para stakeholders dan nilai sosial yang dapat

didistribusikan secara adil kepada sekelompok yang terlibat dengan dengan

perusahaan dalam menghasilkan nilai tambah.

c. Konsep nilai tambah pada a+alnya dikembangkan dalam akuntansi

sosial dan lingkungan #Mook, (;;2%, dan dianggap sebagai ja+aban atas

kelemahan akuntansi keuangan kon0ensional sehingga diusulkan sebagai

laporan tambahan.

d. )elanjutnya -aydoun dan @illet #'::3,(;;;%mengusulkan bentuk

laporan nilai tambah syariah setelah melakukan rekonstruksi melalui telaah

flosofsEteoritis akuntansi syariah. "ormat alue )tatedment yang diusulkan

oleh -aydoun dan @illet #'::3, (;;;% adalah1


18/23

alue Added )tatement

"or the period ended O..

)ource1

?e0enues BBB

-ough in items BBB

?e0aluation BBB

)ub Total )ources1 BBB

*istributions1

-enefciaries BBB

Lo0emment BBB

mployess BBB

+ners

>harities BBB

?ein0ested "und BBB

Proft ?etained BBB

?e0aluation BBB

)ub total *istributions BBB

*alam perkembangan selanjutya, syariah 0alue added statement dianggap

lebih sesuai dengan akti0itas ekonomi islam yang adil dan beretika, serta

sejalan dengan tujuan akuntabilitas dari akuntansi syariah, khususnya

pendapatan dan beben yang harus ditanggung oleh pulik. Pemikir akuntansi

islam juga melakukan perubahan atas ormat 0alue added statement dengan

cara megeluarkann $akat yang a+alnya dianggap bagian dari charity dan

menyajikan secara khusus setelah Lross alue Added. /al ini sesuai dengan

makna $akat yang bukan hanya sekedar sumbangan tetapi juga memiliki

nilai pembersihan serta merupakan hal yang +ajib bagi muslim. )eperti yang

diusulkan oleh Mula+arman et al #(;;7% adalah sebagai berikut

alue Added )tatement


19/23

"or the period ended O..

)ource1 BBB

?e0enues BBB

-ought in items BBB

?e0aluation BBB

Lross alue Added Dakat1

Ta$kiah to 9 asna BBB

&et alue Added BBB

*istributions1

Lo0emment BBB

mployess BBB

+ners BBB

!na5 )hada5ah BBB

?ein0ested "und BBB

Proft ?etained BBB

?e0aluation BBB

)ub Total *istributions


20/23

ransaksi yang "ilarang

"irman Allah )@T dalam H.). AlEMutaffn R92U1'E2, yang artinya celakalah

bagi orangEorang yang curang #dalam menakar dan menimbang%, #yaitu%

orangEorang yang apabila menerima takaran dari orang lain mereka minta

dicukupkan, dan apabila mereka menakar atau menimbang #untuk orang

lain%, mereka mengurangiN. Allah dan ?asulE&ya sudah menentukan aturan

yang

tegas untuk menjaga kemubahan atau kehalalan transaksi terdapat

kemungkinan adanya unsurEunsur yang menjadikan suatu transaksi menjadi

haram #Antonio, (;''1'3(%.

Antonio dalam nsiklopedia Leadership V Manajemen Muhammad )A@ The

Super Leader Super Manager -isnis dan Ke+irausahaan #(;''1'3(E'68%

mengatakan bentukEbentuk transaksi bisnis dan muamalah yang dilarang

oleh &abi, sebagai berikut1

'. ?iba

)ecara bahasa riba bermakna tambahanN. *alam pengertian lain, riba juga


21/23

berarti tumbuh dan membesarN. Menurut istilah riba berarti pengambilan

tambahan dari harta pokok atau modal secara batil. *apat disimpulkan

bah+a riba adalah pengambilan tambahan, baik dalam transaksi jual beli

maupun pinjam meminjam, secara batil atau bertentangan dengan prinsip

muamalah dalam !slam. *alam AlEHurFan ditegaskan, riba hukumnya

haram

?iba dengan segala macam bentuknya sangat dilarang oleh &abi. -eliau

dengan terangEterangan menyalahkan semua pihak yang terlibat dalam

transaksi yang mengandung unsur riba7.

(. Gharar

!bnu Taimiyyah menyatakan, gharar adalah sesuatu yang tidak jelas

hasilnya #majhul al-aqibah%. )edangkan menurut )yekh AsE)aFdi, gharar

ialah mukhatarah #pertarungan% danjahalah #ketidakjelasan%. -erdasarkan

penjelasan ini, ghrarar dapat dipahami sebagai suatu transaski yang tidak

jelas, baik dalam akad maupun yang diperjualbelikan. Gharar dapat pula

dikatakan sebagai transaksi muamalah yang mengandung ketidakjelasan

tentang adanya komoditas yang menjadi objek akad, ketidakjelasan akibat,

dan bahaya yang mengancam antara untung dan rugi.

Misalnya, transaksi dalam bentuk gharar adalah jualEbeliC gadaiC

se+amenye+a

he+an yang kabur1 jualEbeli buah yang belum nampak buahnya,

dan jualEbeli al-hashah #jual beli dengan cara lempar batu% untuk penentuan

barang dan jumlah yang akan dibeli. )emua itu termasuk transaksi gharar

yang diharamkan Allah dan ?asulE&ya. *alam transaksi gharar, terdapat

kemungkinan memakan harta orang lain dengan cara batil8.

2. Maisir

Maisir, secara bahasa berasal dariyasara atauyusr yang maknanya

mudahN4 atauyusar yang bermakna kekayaanN. )ecara terminologis,

maisir merupakan suatu bentuk permainan yang mengandung unsur

taruhan. Pihak yang memenangkan permainan berhak mendapatkan

taruhan itu dengan mudah sementara yang lain merugi dan menyesal.


22/23

7 ?asulullah telah mengutuk orang yang memakan riba, membayar, dan

mencatatnya,

serta dua orang saksi atasnya, seraya mengatakan, Mereka semua sama

sajaN. #/.?.

Muslim, no 3'88%

8 =ihat H.). AlE-a5arah R(U 1 '99.

'(

*alam perkembangannya, berbagai bentuk transaksi yang mengandung

unsur taruhan ini berkembang sedemikian luas. *engan modus opera sandi

yang berbedaEbeda, orang menyediakan asilitas untuk mendapatkan

keuntungan besar dengan cara yang tidak +ajar dan patut dicurigai ada

unsur taruhan di dalamnya. -egitupula dalam transaksi unsur perjudian9.

)etiap peserta tertipu oleh harapan palsu untuk menang. Tidak seorangpun

akan setuju untuk berjudi kalau dirinya tahu akan kalah. !ni berlaku pula

untuk setiap kasus transaksi yang melibatkan unsurEunsur penipuan. Pihak

yang tertipu setuju karena ketidaktahuannya bah+a di sana terjadi

penipuan. )eandainya mengetahui bah+a ia akan tertipu niscaya dirinya

akan menolaknya.

3. Tadlis

Transaksi bisnis yang mengandung unsur tadlis #penipuan% adalah

terlarang. *alam transaksi ini, salah satu pihak tidak mengetahui inormasi

yang diketahui pihak lain.

Allah dan ?asulE&ya melarang keras semua transaksi bisnis yang

mengandung unsur penipuan dengan segala bentuknya:. -erdasarkan

kemungkinan terjadinya unsurEunsur yang menjadikan transaksi ini menjadi

terlarang tediri dari empat jenis, yaitu1

a. Tadlis dalam kuantitas. ika jumlah atau takaran suatu barang dijual

atau dise+akan, berkurang dari jumlah atau takaran yang telah

disepakati antara pihak pembeli dan penye+a.

b. Tadlis dalam kualitas. Gaitu tidak transparannya seseorang dalam

menjelaskan kondisi atau mutu barang yang dijual atau dise+akan atau


23/23

akuntansi syariah materi 1

Documents