akuntansi perbankan syariah

29
SAFIRA, SE.Ak, M.Si PERTEMUAN 2

Upload: joelle-harmon

Post on 14-Mar-2016

204 views

Category:

Documents


11 download

DESCRIPTION

SAFIRA, SE.Ak , M.Si. SISTEM DAN OPERASIONAL BANK SYARIAH. Akuntansi PERBANKAN Syariah. PERTEMUAN 2. Fungsi Bank Syariah Karakteristik Bank Syariah Transaksi Muamalah Transaksi Ijtima. SUB POKOK BAHASAN. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

SAFIRA, SE.Ak, M.Si

PERTEMUAN 2

Page 2: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

1. Fungsi Bank Syariah2. Karakteristik Bank Syariah3. Transaksi Muamalah4. Transaksi Ijtima

Page 3: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

Sebagaimana diketahui bahwa fungsi bank secara umum adalah sebagai intermediary (penghubung) antara pihak yang memiliki kelebihan dana dan pihak yang membutuhkan dana.

Page 4: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

Firman Allah SWT: “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang bathil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama suka di antara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu” (QS. An-Nisa’: 29).

Page 5: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

Manajer Investasi Yang mengelola investasi atas dana nasabah

dengan menggunakan akad mudharabah atau dengan bertindak sebagai agen investasi.

Investor Yang menginvestasikan dana yang dimilikinya

maupun dana nasabah yang dipercayakan kepadanya dengan menggunakan alat investasi yang sesuai dengan prinsip syariah dan membagi hasil yang diperoleh sesuai nisbah yang disepakati antara pihak bank dan pemilik dan pemilik dana.

Page 6: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

Jasa Keuangan Dalam menjalankan fungsi ini, bank syariah tidak

jauh berbeda dengan bank non-syariah yaitu sebagai penyedia jasa keuangan dan lalu lintas pembayaran, misalnya memberikan jasa kliring, transfer dan lain-lain, sepanjang tidak bertentangn dengan prinsip syariah.

Fungsi Sosial Yaitu pengembangan fungsi sosial berupa

pengelolaan dana ZIS (zakat, infaq, shadaqah) serta pinjaman kebajikan (qardhul hasan) sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Page 7: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

MANAGER

INVESTASI

INVESTOR Penyaluran danaPrinsip jual beli (murabahah, salam, istishna dsb)Prinsip bagi hasil (mudharabah, musyarakah)

JASA LAYANAN

Produk jasa Wakalah, Kafalah, Sharf, QardhHawalah, Rahn dsb

SOSIALDana kebajikanPenghimpunan dan penyaluran Qardhul HasanPenghimpunan dan penyaluran ZISM

AAL

Fungsi Aplikasi produk

FUNGSI BANK SYARIAH T

AMW

IL

Page 8: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

Bank syariah beroperasi atas dasar prinsip bagi hasil (profit sharing), hal ini merupakan karakteristik umum dan landasan dasar bagi operasional bank Islam secara keseluruhan.

Bank syariah adalah bank yang berasaskan antara lain pada asas kemitraan, keadilan, transparansi, dan universal serta melakukan kegiatan usaha perbankan berdasarkan prinsip syariah.

Page 9: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

Prinsip Keadilan Dalam kegiatannya penetapan imbalan atas

dasar margin/bagi hasil keuntungan dilakukan atas kesepakatan bersama antara Bank dengan nasabah. Keuntungan dibagi atas dasar kondisi riil sesuai kontribusi dan risiko masing-masing pihak. Bank tidak boleh mendzalimi nasabah dengan menetapkan margin/bagi hasil secara sepihak, demikian pula sebaliknya dengan nasabah.

Page 10: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

b. Prinsip Kemitraan Posisi nasabah investor (penyimpan

dana/penabung), pengguna dana, serta bank sejajar sebagai mitra usaha yang saling bersinergi untuk memperoleh keuntungan. Semuanya memiliki hak, kewajiban, dan beban atas risiko dan keuntungan yang berimbang. Saling menguntungkan dan tidak ada eksploitasi.

Page 11: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

c. Prinsip Universalitas Bank dalam operasionalnya tidak

membedakan suku, agama, ras, dan golongan dalam masyarakat. Hal ini sesuai dengan prinsip Islam sebagai “rahmatan lil alamin” (memberi rahmat pada seluruh penghuni alam). Dengan demikian siapapun dia akan mendapatkan hak pelayanan yang seimbang dari bank syariah.

Page 12: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

d. Prinsip Transparansi Bank akan memberikan informasi

laporan keuangan secara terbuka dan berkesinambungan agar nasabah investor dapat mengetahui kondisi dananya. Bank sangat memegang prinsip keterbukaan antara bank dan nasabah dalam penetapan margin atau bagi hasil.

Page 13: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

Kegiatan bank syariah merupakan implementasi dari prinsip ekonomi Islam dengan karakteristik antara lain sebagai berikut : Pelarangan riba dalam berbagai bentuknya, Tidak mengenal konsep nilai waktu dari uang

(time value of money), Konsep uang sebagai alat tukar, bukan

sebagai komoditas, Tidak diperkenankan melakukan kegiatan yang

bersifat spekulatif,

Page 14: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah
Page 15: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

PRINSIP DEFINISI JENISA. Wadi’ah:

Wadi’ah Yad Dhamanah

B. Mudharabah:

Mudharabah Mutlaqah

Mudharabah Muqayyadah

Titipan asset nasabah individu atau badan yang harus dijaga dan dikembalikan kapan saja dikehendaki nasabah

Bank dapat memanfaatkan asset untuk mendapat keuntungan, menanggung risiko, dan dapat memberikan bonus

Nasabah pemilik modal (shahibul maal) bekerjasama dengan bank pengelola (mudharib) untuk memperoleh keuntungan yang dibagi sesuai kesepakatan di awal.

Penggunaan dana tidak dibatasi tempat, tujuan, dan jenis usaha.

Penggunaan dana dibatasi tempat, tujuan, dan jenis usaha.

- Executing, dana kelolaan, risiko di bank - Channeling, risiko di nasabah, pencatatannya off balance sheet

Giro, Tabungan

Tabungan, Dep/ Investasi Umum, Obligasi/Sukuk

Investasi Khusus

Investasi Khusus

Page 16: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

Wadi’ah Mudharabah

Giro VTabungan V VDeposito/Investasi V

No Tabungan Mudharabah Tabungan Wadiah

1 Sifat Dana Investasi Titipan

2 Penarikan Hanya dapat dilakukan pada periode/waktu tertentu

Dapat dilakukan setiap saat

3 Insentif Bagi Hasil Bonus (jika ada)

4 Pengembalian Modal Tidak dijamin dikembalikan 100% Dijamin dikembalikan 100%

Perbandingan Tabungan Wadiah dan Mudharabah

Produk Penghimpunan Dana

Page 17: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

Wadiah Yad al AmanahWadiah Yad al Amanah Penyimpan tidak boleh memanfaatkan Penyimpan tidak boleh memanfaatkan

barang/uang titipan.barang/uang titipan. Penyimpan dapat mengenakan biaya penitipan.Penyimpan dapat mengenakan biaya penitipan.

Nasabah(Penitip)

Bank(Penyimpan)

1. Titip barang/uang

2. Bebankan biaya penitipan

Page 18: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

Wadiah Yad adh DhamanahWadiah Yad adh Dhamanah Penyimpan boleh memanfaatkan Penyimpan boleh memanfaatkan

barang/uang titipan.barang/uang titipan. Keuntungan sepenuhnya menjadi Keuntungan sepenuhnya menjadi

milik penyimpan.milik penyimpan. Penyimpan dapat memberikan Penyimpan dapat memberikan

insentif (bonus) kepada penitip.insentif (bonus) kepada penitip.

Nasabah(Penitip)

Bank(Penyimpan)

1. Titip Barang/uang

4. Beri Bonus

PenggunaDana

2. PemanfaatanBarang/uang

3.Bagi Hasil

Page 19: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

Bank(Mudharib)

Nasabah(Shahibul Maal)

Proyek/Usaha

Pembagian Keuntungan

Modal

Perjanjian Bagi Hasil

NisbahX%

NisbahY%

Modal100%Keahlian

Pengembalian Modal Pokok

Page 20: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

SPECIAL PROJECT

BANKMudharib

(Pengelola)

INVESTORShahibul Maal

(Pemilik modal)

6. Bagi Hasil 3 Inv

dana

2 Hubungi Investor

5 Bagi Hasil

4 Penyaluran Dana

1 Proyek Tertentu

Page 21: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

PRINSIP DEFINISI JENISA. Mudharabah

(Muqayyadah):

B. Musyarakah:

Kerjasama antara bank sebagai pemilik dana (shahibul maal) dan nasabah sebagai pengelola (mudharib). Kedua pihak sepakat membagi keuntungan dan risiko sesuai dg kontribusinya.

Investasi yang melibatkan kerjasama pihak-pihak yang memiliki dana dan keahlian dimana pihak yang berkongsi sepakat untuk membagi keuntungan dan risiko sesuai dengan kontribusinya.

Modal kerja, proyek, ekspor, surat berharga

Modal kerja, proyek, ekspor, penyertaan

POLA BAGI HASIL

Musyarakah MudharabahSumber investasi Semua mitra usaha Shahibul maalPartisipasi Manajemen Semua mitra usaha MudharibPembagian Risiko Semua mitra usaha sebatas

bagian investasinyaShahibul maal

Kewajiban Pemilik Modal

Tidak terbatas atau sebatas modal

Sebatas modal

Status Kepemilikan Aset

Milik bersama semua mitra usaha

Milik shahibul maal

Bentuk Penyertaan Dana dan barang investasi Dana

Page 22: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

POLA NONBAGI HASILPRINSIP DEFINISI JENIS

POLA JUAL BELIPOLA JUAL BELIA. Murabahah:

B. Salam

C. Istishna

POLA SEWAPOLA SEWAD. Ijarah:

E. Ijarah muntahiyyah bittamlik

(Deferred payment sale), jual-beli barang pada harga asal dengan tambahan keuntungan yang disepakat. Pembeli membayar kewajibanya secara tangguh. Sifat one shot deal dan tidak tepat untuk pembiayaan modal kerja.

(In front payment sale), pembelian barang yg diserahkan dikemudian hari sementara pembayaran dilakukan dimuka. Barang yg dipesan harus jelas spesifikasinya (quantity, quality, delivery).

(Purchase by Order/Manufacture),kontrak penjualan antara pembeli dan pembuat barang. Dalam kontrak ini pembuat barang menerima pesanan dari pembeli. Pembuat barang lalu membuat/membeli barang menurut spesifikasi yg telah disepakati dan menyerahkannya kepada pembeli. Kedua belah pihak sepakat atas harga dan sistem pembayaran.

(Operational lease), akad pemindahan hak guna atas barang/jasa, melalui pembayaran upah sewa, tanpa diikuti dg pemindahan kepemilikan atas barang itu sendiri.

(Financial lease with purchase option), adalah akad sewa yang diakhiri dengan pilihan bagi penyewa untuk membeli barang tersebut pada akhir periode sewa.

Ekspor, pengadaan barang Investasi / Aneka Barang

Produk Agribisnis / Sejenis

Manufaktur, konstruksi

Sewa Beli, Akuisisi Asset

Page 23: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

No

Produk Pembiayaan

Prinsip

1 Modal Kerja Mudharabah, Musyarakah

2 Proyek Mudharabah, Musyarakah

3 Ekspor Mudharabah, Musyarakah, Murabahah

4 Pengadaan Barang Investasi Murabahah5 Produksi Agribisnis / Sejenis Salam, Salam Paralel

6 Manufaktur, Konstruksi Istishna, Istishna Paralel

7 Penyertaan Musyarakah

8 Surat Berharga Mudharabah, Qardh

9 Pengadaan Barang Konsumsi Murabahah10 Sewa beli Ijarah wa Iqtina

11 Akuisisi Aset Ijarah wa Iqtina

Page 24: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

PRINSIP DEFINISI JENISKEUANGANKEUANGANA. Wakalah:

B. Kafalah:

C. Hawalah:

D. Rahn:

E. Qardh:

(Deputyship),adalah pelimpahan kekuasaan oleh satu pihak kepada pihak lain (bank) dalam hal-hal yang boleh diwakilkan. Atas jasanya maka penerima kekuasaan dapat meminta imbalan tertentu dari pemberi amanah.

(Guaranty), adalah jaminan yg diberikan oleh penanggung (kafil) kepada pihak III untuk memenuhi kewajiban pihak II atau yg ditanggung. Dapat juga berarti mengalihkan tanggungjawab seseorang yg dijamin dg berpegang pada tanggungjawab orang lain sebagai penjamin. Atas jasanya penjamin dapat meminta imbalan tertentu dari orang yang dijamin. Jenisnya: Kafalah bil maal/bit taslim/al munjazah.

(Transfer Service), adalah pengalihan hutang/piutang dari orang yg berhutang/berpiutang kepada orang lain yg wajib menanggungnya/menerimanya.

(Mortgage),adalah pelimpahan kekuasaan oleh satu pihak kepada pihak lain (bank) dalam hal-hal yang boleh diwakilkan. Atas jasanya maka penerima kekuasaan dapat meminta imbalan tertentu dari pemberi amanah.

Pinjaman tanpa bunga dari bank kepada nasabah untuk keperluan emergency.

L/C, Transfer, Inkaso, Kliring, Pembayaran Gaji/ Rekening, RTGS

Bank Garansi

Anjak Piutang

Gadai

Dana Talangan

Page 25: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

PRINSIP DEFINISI JENISKEUANGANKEUANGANF. Sharf:G. Ujr:

NONKEUANGANONKEUANGANN

H. Wadi’ah:

Yad Amanah

Jual beli suatu valuta dengan valuta lain.Imbalan yang diberikan atau yang diminta atas suatu pekerjaan

yang dilakukan.

Titipan asset nasabah individu atau badan yang harus dijaga dan dikembalikan kapan saja dikehendaki nasabah

Pihak yang menerima tidak boleh menggunakan dan memanfaatkan uang/barang yang dititipkan serta wajib menjaganya. Untuk itu pihak penerima titipan dapat membebankan biaya penitipan.

Money Changer

Payroll, Safe Deposit, ATM,

Safe Deposit Box

Page 26: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

No Produk PrinsipJasa KeuanganJasa Keuangan

1 Dana Talangan Qardh2 Anjak Piutang Hiwalah3 L/C, Transfer, Inkaso, Kliring,

RTGS, dsbWakalah

4 Jual beli valuta asing Sharf5 Gadai Rahn6 Payroll Ujr / Wakalah7 Bank Garansi Kafalah

Jasa NonkeuanganJasa Nonkeuangan8 Safe Deposit Box Wadiah yad amanah / Ujr

Kegiatan SosialKegiatan Sosial9 Pinjaman Sosial Qardhul Hasan

Page 27: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

Penghimpunan & Penyaluran ZIS (Zakat, Infaq, Shadaqah)

Pinjaman kebajikan (Qardhul Hasan)

Page 28: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

Wadiah Yad Dhamanah

Mudharabah Mutlaqah(Investasi Tdk Terikat)

Ijarah, Modal, dll

Prinsip Bagi Hasil

Prinsip Jual Beli

Prinsip SewaPO

OLI

NG

DA

NA

Bagi hasil/laba

Margin

Sewa

Pendapatan Operasi Utama (bagi hasil, jual beli, sewa)

Pendapatan Operasi Lain (fee based income) Jasa Keuangan: Wakalah, Kafalah, dll

Agen: Mdh Muqayyadah/Inv. Terikat

Mudharib

BAGI HASILPerhitungan

Bagi Hasil

Penghimpunan DanaPenyaluran Dana Pendapatan

Laporan Laba Rugi

Tabel

Hak Pihak Ketiga

Jasa Non Keu: Wadiah Yad Amanah

Page 29: Akuntansi  PERBANKAN  Syariah

TERIMA KASIH