akuntansi pemerintahan

4
BAB 1 PENDAHULUAN

Upload: liliana-dewi

Post on 09-Apr-2016

4 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

struktur anggaran

TRANSCRIPT

BAB 1

PENDAHULUAN

BAB II

ISI

Proses Penyusunan Anggaran Prinsip-prinsip dalam penyusunan anggaran adalah :a. Prinsip keterbukaanb. Prinsip periodicc. Prinsip pembebanan anggaran pengeluaran dan menguntungkan anggaran penerimaand. Prinsip fleksibilitase. Prinsip prealabel, artinya pengajuan anggaran dan persetujuannya oleh DPR harus mendahului pelaksanaan anggaranf. Prinsip kecermatang. Prinsip kelengkapan (universalitas)h. Prinsip komprehensifi. Prinsip terperincij. Prinsip anggaran berimbangk. Prinsip penda[patan yang ajeg atau continul. Prinsip anggaran yang setiap tahun ada kenaikan dan dinamisPelaksanaan Anggaran Dalam pelaksanaan anggaran pemerintah melakukan kegiatan sebagai berikut :a. Mengadakan penagihan-penagihanb. Mengadakan penyebaran pembiayaan dalam rangka pengeluaran melalui KPPN atau BUNc. Manjaga kelancaran penerimaan dan penggunaan anggaran d. Menyelenggarakan pembukuan 

Dalam pelaksanaan anggaran ini ada dua macam pengurusan yaitu :a. Pengurusan umum (pengurusan administrative)b. Pengurusan khusus(pengurusan bendahara)

Pengawasan keuangan Negara Untuk tercapainya tujuan suatu organisasi perlu adanya pemisahan-pemisahan fungsi manajemen dan menempatkan fungsi pengawasan atau controlling sejajar dengan fungsi manajemen-manajemen lainnya. Pengawasan keuangan Negara terdiri dari :a. Pengawasan internb. Pengawasan ekstern

Perhitungan Anggaran Negara Menteri atau pimpinan lembaga yang menguasai anggaran harus selambat-lambatnya 2 tahun setelah anggaran berakhir melakukan penyususnan pertanggungjawaban anggaran yang dikenal dengan Sumabangan Perhitungan Anggaran (SPA) yang disampaikan kepada presiden dan dihimpun oleh menteri Keuangan Selanjutnya pemerintah membuat nota PAN dan RUU PAN, DAlam nota PAN itu dijelaskan penyimpangan-penyimpangan yang terjadi dengan alas an-alasannya selanjutnya diserahkan ke DPR dan 

Kesimpulan : Siklus anggaran NKRI dapat dibagi dalam 5 tahap yaitu :1. Penyusunan anggaran dan pengajuan RUU APBN oleh pemerintah kepada DPR2. Pambahasan dan persetujuan DPR atas RUU APBN yang dilanjutkan dengan penetapan UU APBN3. Pelaksanaan anggaran, akuntansi anggaran, pelaporan keuangan Negara oleh pemerintah4. Pengawasan dan pemeriksaan atas pelaksanaan anggaran dan akuntansi anggaran oleh aparat pengawasan fungsional5. Pembahasan dan persetujuan DPR atas RUU perhitungan anggaran Negara sebagai pertanggungjawaban pemerintah atas pelaksanaan APBN dan dilanjutkan dengan penetapan UU PANCatatan : Di dalam siklus anggaran negara perlu dicatat bahwa meskipun tahap pengawwan dan pemeriksaan pelaksanaan anggaran diletakkan pada urutan ke-4, sesungguhnya kegiatan tersebut dilaksanakan sepanjang tahun dan tidak menunggu setelah pemerintah selesai menyusun laporan pelaksanaan anggaran secara menyeluruh.